PENGARUH KENDARAAN BERHENTI TERHADAP KARAKTERISTIK LALULINTAS RUAS JALAN PERKOTAAN TESIS MAGISTER
Oleh TASLIM BAHAR NIM : 250 98 097
BIDANG KHUSUS REKAYASA TRANSPORTASI PROGRAM MAGISTER TEKNIK SIPIL PROGRAM PASCASARJANA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2000
ABSTRAK Kendaraan berhenti merupakan salah satu jenis hambatan samping yang paling besar pengaruhnya terhadap perilaku lalulintas ruas jalan perkotaan di Indonesia. Hambatan kendaraan berhenti pada ruas jalan menimbulkan gangguan terhadap kendaraan lain, menurunkan kecepatan kendaraan, mengurangi lebar efektif jalan dan daya tampung efektif jalan. Studi ini mengkaji pengaruh kendaraan berhenti terhadap karakteristik lalulintas ruas jalan perkotaan dua lajur dua arah tak terbagi (2/2 UD). Kondisi jalan yang diamati adalah gangguan samping jalan sangat rendah dan tidak dipengaruhi oleh lalulintas di simpang. Tujuan studi adalah untuk mempelajari dan membandingkan karakteristik arus lalulintas serta kapasitas jalan pada segmen jalan dengan hambatan dan tanpa hambatan. Lokasi studi terletak pada ruas jalan Tamansari Kodya Bandung, dimana jarak antara batas segmen tanpa hambatan dengan segmen hambatan adalah 75 meter. Pada segmen hambatan dilakukan skenario terhadap posisi kendaraan berhenti yaitu skenario I : 1 unit kendaraan pada salah satu arah, skenario II : lunit kendaraan pada masing-masing arah yang berlawanan dengan jarak antar kendaraan adalah 50 meter dan skenario IIl : 2 unit kendaraan pada salah satu arah denga jarak antar kendaraan adalah 50 meter. Pengambilan data dilakukan dengan merekam arus lalulintas pada waktu yang bersamaan pada kedua segmen setiap skenario. Analisis dilakukan dengan pendekatan model Greenshield, Greenberg dan Underwood. Hasil studi menunjukkan bahwa perkiraan kecepatan arus bebas mengalami penurunan pada segmen hambatan skenario I sebesar 4 %, skenario II adalah 25 % dan skenario III adalah 22 %. Sedangkan perkiraan kapasitas jalan mengalami penurunan pada segmen hambatan skenario I adalah 36 %, skenario II adalah 11 % dan skenario III adalah 19 %. Pada skenario III memberikan pengaruh penurunan kapasitas relatif lebih besar dibandingkan dengan skenario II. Disamping itu cuaca hujan atau permukaan jalan basah memberikan pengaruh penurunan perkiraan kecepatan arus bebas sekitar 4 km/jam. Pada segmen jalan dengan hambatan permukaan jalan basah (cuaca hujan) mengakibatkan penurunan kapasitas jalan yang lebih besar dibandingkan dengan cuaca normal atau kering sekitar 21 %.
ABSTRACT Stopped vehicles is one of kind side friction that the greatest effect on traffic flow characteristics on urban road in Indonesia. The stopped vehicles on segment of traffic lane cause disturbances to other vehicles, to decrease of speed, to decrease effectiveness of width lane and capacity of road. The study analyzed the effect of stopped vehicles on traffic flow characteristics on two lane two way undivided (2/2 UD) urban road. The road condition was very low side friction and it was not influenced by intersection. The aim of this study was to examine and to compare the traffic characteristics and road capacity on road segments with (obstacle) and without stopped vehicles segments. The study was carried out in Jalan Tamansari Kodya Bandung, which the distance between segments was 75 meters. In the stopped vehicles segment there were three scenario. Scenario I, one unit vehicle was placed in one of way. Scenario II, one unit vehicle was placed in each lane in the opposite directions, which the distance between vehicles was 50 meters. The scenario III, two unit vehicles were placed in one lane in the same direction, which the distance between vehicles was 50 meters. The traffic data were recorded on a videotape and it was done at the same time for both segments an each scenario. The analysis was done in using Greenshields, Greenberg and Underwood models. The result of the study showed that estimated free flow speed was decrease in stopped vehicles segment in scenario I, it was about 4 %, scenario II was 25 % and the scenario III was 22 %. While estimated road capacity in stopped vehicles segment was decrease in scenario I, it was 36 %, scenario II was 11 % and the scenario III was 19 %. The scenario III had greater effect of decrease in capacity compare to scenario II. The study concluded that wet condition of road surface cause decrease in free flow speed, it was about 4 km/hour. In stopped vehicles segment wet condition of road surface cause a greater decrease in estimated capacity than dry condition of road surface was about 21 %.
