PUTUSAN
N
Nomor : 332/PDT/2016/PT-MDN
ED A
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara :
IM
YAYASAN PONDOK PESANTREN BAHRIYATUL ULUM SIBOLGATAPANULI TENGAH, alamat Sekretariat Jln. Ridwan Hutagalung, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah Provinsi Sumatera Utara, dalam hal ini diwakili
GG
oleh Drs. H. Ahmad Daud Batubara selaku Ketua Umum, Drs. Amrun Siregar, selaku Sekretaris, dan Ramli Samosir, S.E., selaku Bendahara Yayasan Pondok
TIN
Pesantren Bahriyatul Ulum Sibolga-Tapanuli Tengah, berdasarkan Akta Pendirian tanggal 11 Agustus 2015 Nomor 9, selanjutnya disebut sebagai Pembanding semula Tergugat;
N
Lawan
EDISON SITORUS, Umur 55 tahun, pekerjaan Karyawan BUMN, agama
ILA
Kristen Protestan, kewarganegaraan Indonesia, alamat Jl. Aso-aso No. 81 A, Kelurahan Pancuran Pinang, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga, dalam hal ini
PE
NG
AD
memberikan kuasa kepada Sanggam M.Tambunan, S.H., dan Parlaungan Silalahi, S.H., Advokad/Pengacara, Law Office Sanggam M. Tambunan, S.H., & Rekan, alamat kantor Jl. Sipange, Kelurahan Sipange, Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah, Provinsi Sumatera Utara, berdasarkan Surat Kuasa Nomor 4/SKK/LO-SR/I/ 2016 tanggal 14 Januari 2016, selanjutnya disebut sebagai Terbanding semula Penggugat;
Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara tersebut;
-2-
TENTANG DUDUK PERKARA;
N
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 9 Februari 2016 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sibolga
ED A
pada tanggal 16 Februari 2016 dalam Register Nomor 03/Pdt.G/2016/PN Sbg, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:
1. Bahwa Pemberi Kuasa selaku Penggugat ada memiliki tanah seluas 22 meter x 30 meter atau dengan luas 660 meter persegi yang terletak di Dusun IV Aek Tolang, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah;
IM
2. Bahwa tanah milik Penggugat tersebut diperoleh Penggugat melalui Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi pada tanggal 13 Juli 2005 dengan Nomor: 593/369/SPH/CP/VII/2005, dari Sarah Sigalingging seorang ibu
GG
rumah tangga beralamat di Lingkungan I, Kelurahan Aek Tolang, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah;
3. Bahwa adapun batas-batas tanah berukuran 22 meter x 30 meter tersebut adalah sebagai berikut: Sebelah Utara
Sebelah Timur
Sebelah Selatan
Sebelah Barat
: dengan rencana Jalan;
TIN
: dengan rencana Jalan; : dengan tanah Amat Hutagalung; : dengan tanah Komplek Pesantren; pada
tanggal 07
N
4. Bahwa tanah tersebut diperoleh Sarah Sigalingging
Desember 1999 dari Amat Hutagalung berdasarkan SPH-GR/CSB/XII/1999;
ILA
5. Bahwa Amat Hutagalung memiliki tanah tersebut berdasarkan Surat Keterangan Tanah Hak Milik No. 29/KK/SK/1979 dengan ukuran pajang 150 meter, lebar 50 meter dengan luas 7.500 meter yang diterbitkan Kepala Desa Aek Tolang, N. T. Panggabean pada tanggal 10 April 1979, dan
AD
diketahui oleh Camat Sibolga, Makmur Saleh Pasaribu, BA, sesuai register No. 116/CSB/1979 tanggal 10 April 1979;
6. Bahwa sejak dilaksanakan pelepasan hak dari Sarah Sigalingging kepada
NG
Edison Sitorus, tanah tersebut telah diusahai dan dikuasai oleh Penggugat secara terus menerus dari tahun 2005 hingga saat ini, dan di atas tanah tersebut telah berdiri bangunan rumah sederhana dari kayu, ada pohon
PE
jambu, kandang ayam dan kolam ikan yang diberi tembok semen;
7. Bahwa kemudian sebagian dari tanah berukuran 22 meter x 30 meter tersebut, yakni seluas 15 meter x 30 meter dengan batas-batas sebelah Utara dengan jalan, sebelah Timur dengan tanah Penggugat, sebelah Selatan dengan tanah Amat Hutagalung dan sebelah Barat dengan tanah
-3-
Komplek Pesantren telah disemen dan ditimbun dengan tanah merah,
N
tanaman pohon jambu ditebang, kandang ayam dirusak dan kolam semen dirusak secara melawan hukum oleh Pengurus Yayasan Pondok Pesantren
ED A
Bahriyatul Ulum;
8. Bahwa Penggugat telah berupaya baik secara lisan maupun secara tulisan meminta kepada Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Bahriyatul Ulum jika ada permasalahan agar diselesaikan secara baik-baik namun pihak Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Bahriyatul Ulum tidak pernah
IM
menanggapi dan tidak memiliki etiket baik untuk menyelesaikan masalah tersebut;
9. Bahwa Kuasa Hukum Penggugatpun pada tanggal 18 September 2015 telah melayangkan surat somasi/teguran kepada pihak Pengurus Yayasan
GG
Pondok Pesantren Bahriyatul Ulum namun tidak ada tanggapan bahkan mereka menunjukkan arogansinya dengan sengaja menebang pohon jambu yang telah produktif serta menimbun tanah terperkara dengan tanah merah;
Hukum
Penggugat
TIN
10. Bahwa pada hari Sabtu, 10 Oktober 2015, Penggugat dan kami Kuasa menyaksikan
langsung
arogansi
Tergugat
yang
menyuruh supir truk bermarga Hutauruk menimbun tanah terperkara dengan tanah
merah,
ketika
kuasa
hukum Penggugat
mengingatkan
agar
menghubungi siapa yang memerintahkan supir tersebut menimbun tanah
N
terperkara ternyata di antara Ahkmad Daud Batubara dengan Alfian Hutauruk saling melempar tanggungjawab;
ILA
11. Bahwa tindakan para Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Bahriyatul Ulum yang menguasai tanah milik Penggugat berukuran 15 meter x 30 meter atau seluas 450 meter persegi tersebut dan menebang pohon jambu milik
AD
Penggugat serta merusak kandang ayam dan merusak kolam ikan bertembok
semen
milik
Penggugat
secara
melawan
hukum
telah
menimbulkan kerugian terhadap Penggugat sebagaimana diatur dan dimaksud dalam pasal 1365 KUH Perdata;
NG
12. Bahwa saat ini, pihak Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Bahriyatul Ulum terus melanjutkan pembangunan tembok semen di atas tanah terperkara secara
melawan
hukum
sekalipun
Penggugat
telah
menyatakan
PE
keberatannya;
13. Bahwa adapun kerugian materil yang dialami oleh Penggugat adalah 450 meter x Rp. 250.000,- = Rp. 112.500.000,- (seratus dua belas juta lima ratus ribu rupiah), ditambah satu batang pohon jambu produktif Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah), dan kandang ayang senilai Rp. 500.000, (lima
-4-
ratus ribu rupiah), dan kolam ikan bertembok semen senilai
Rp.
N
10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) sehingga secara materil total kerugian Penggugat sebesar Rp. 123.250.000,- (seratus dua puluh tiga juta dua ratus
ED A
lima puluh ribu rupiah);
14. Bahwa oleh karena gugatan yang diajukan Penggugat ini adalah cukup beralasan menurut hukum, yakni telah terjadinya perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Tergugat I atas hak Penggugat sehingga menimbulkan kerugian terhadap Penggugat dan Penggugat tidak dapat menerima
IM
perbuatan tersebut maka adalah patut dan wajar bila Penggugat mohon putusan serta merta dilaksanakan (uitvoerbaar bij voorraad), walaupun ada verzet, banding atau kasasi;
15. Karena Penggugat keberatan dan tidak dapat menerima perbuatan tersebut
GG
maka adalah patut dan wajar bila Penggugat mohon putusan serta merta dilaksanakan (uitvoerbaar bij voorraad), walaupun ada verzet, banding atau kasasi;
TIN
Berdasarkan hal-hal diuraikan di atas, Penggugat mohon kepada Ketua Pengadilan Negeri Sibolga agar berkenan menentukan hari persidangan untuk perkara ini, memanggil para pihak untuk hadir dalam persidangan serta diperiksa dan diadili oleh Majelis Hakim dengan memberikan putusan sebagai
DALAM PROVISI
N
berikut :
Memerintahkan
Tergugat
untuk
menghentikan
segala
kegiatan
ILA
pembangunan di atas tanah terperkara; DALAM POKOK PERKARA 1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
AD
2. Menyatakan menurut hukum, sah dan berharga alat bukti yang diajukan Penggugat;
3. Menyatakan menurut hukum bahwa Penggugat sah memiliki tanah yang terletak di Dusun IV Aek Tolang, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli
NG
Tengah berukuran 22 meter x 30 meter atau dengan lebar 660 meter
PE
persegi, dengan batas-batas sebagai berikut:
Sebelah Utara
: dengan Jalan;
Sebelah Timur
: dengan Jalan;
Sebelah Selatan
: dengan tanah Amat Hutagalung;
Sebelah Barat
: dengan tanah Komplek Pesantren;
4. Menyatakan menurut hukum bahwa perbuatan Tergugat menyerobot, menimbun dengan tanah merah, menebang pohon jambu, merusak kandang
-5-
ayam, merusak kolam dan membangun tembok diatas tanah berukuran 15
N
meter x 30 meter dengan batas-batas sebelah Utara dengan jalan, sebelah Timur dengan tanah Penggugat, sebelah Selatan dengan tanah Amat
ED A
Hutagalung dan sebelah Barat dengan tanah Komplek Pesantren adalah merupakan perbuatan melawan hukum sebagaimana diatur dan dimaksud dalam pasasl 1365 KUH Perdata;
5. Menyatakan segala surat-surat yang diajukan Tergugat atas tanah terperkara adalah tiidak sah dan dan tidak berkekuatan hukum;
IM
6. Menghukum Tergugat atau siapapun yang saat ini menguasai tanah tanah berukuran 15 meter x 30 meter dengan batas-batas sebelah Utara dengan Jalan, sebelah Timur dengan tanah Penggugat, sebelah Selatan dengan tanah Amat Hutagalung dan sebelah Barat dengan tanah Komplek
GG
Pesantren tersebut untuk mengembalikan kepada Penggugat dalam keadaan baik;
7. Memerintahkan Tergugat untuk membayar kerugian kepada Penggugat
TIN
sebesar Rp. 123.250.000,- (seratus dua puluh tiga juta dua ratus lima puluh ribu rupiah);
8. Menyatakan sah sita jaminan (conservatoir beslag) atas yang akan diletakkan terhadap tanah terperkara tersebut; 9. Menghukum para Tergugat membayar uang paksa sebesar Rp. 500.000,-
N
(satu juta rupiah) per-hari, apabila mereka lalai melaksanakan putusan, terhitung sejak putusan diucapkan dan berkekuatan hukum tetap, hingga
ILA
dapat dilaksanakan;
10. Menyatakan putusan perkara ini serta merta dapat dijalankan (uitvoerbaar bij voorraad) walaupun ada verzet, banding atau kasasi; untuk membayar
AD
11. Menghukum para Tergugat secara tanggung renteng semua biaya yang timbul dalam perkara ini;
Atau: Bilamana Majelis Hakim berpendapat lain, Penggugat mohon putusan
NG
yang seadil-adilnya (ex aeguo et bono);
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut Tergugat
memberikan jawaban pada pokoknya sebagai berikut:
PE
DALAM EKSEPSI 1. Bahwa Penggugat dalam gugatannya tidak mencantumkan secara jelas identitas Tergugat yang hanya menyebutkan nama Yayasan dan alamat Sekretariat, serta pada halaman 2 angka 7 menyebutkan "Bahwa kemudian sebagian dari tanah berukuran 22 m x 30 m tersebut, yakni seluas 15 m x 30
-6-
m dengan batas-batas sebelah Utara dengan jalan, sebelah Timur dengan
N
tanah Penggugat, sebelah Selatan dengan tanah Amat Hutagalung dan sebelah Barat dengan tanah Komplek Pesantren telah disemen dan ditimbun
ED A
dengan tanah merah, tanaman pohon jambu ditebang, kandang ayam dirusak dan kolam semen dirusak secara melawan hukum oleh Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Bahriyatul Ulum";
Bahwa penggugat dalam hal ini secara tegas dan fakta hukum menyebutkan adanya perbedaan identitas Tergugat antara nama
IM
Yayasan Pondok Pesantren Bahriyatul ulum Sibolga-Tapanuli Tengah dengan Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Bahriyatul Ulum, tidak jelas siapa nama pengurus Yayasan yang dimaksud Penggugat, oleh karena itu maka gugatan Penggugat adalah kabur (obscuur libel), dan
GG
harus ditolak;
2. Bahwa dalil Penggugat ada memiliki tanah berdasarkan Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi Nomor: 593/369/SPH/CP/VII/2005 tanggal 13 Juli
Sebelah Utara
TIN
2005 seluas 22 m x 30 m, terletak di Lingkungan IV Kelurahan Aek Tolang
SebelahTimur
: dengan Jalan;
Sebelah Selatan
: dengan Tanah Amat Hutagalung;
Sebelah Barat
: dengan Komplek Pesantren;
Kecamatan Pandan yang diperoleh dari SARAH SIGALINGGING, alamat Lingkungan I Kelurahan Aek Tolang yang diperoleh dari Amat Hutagalung
: dengan Jalan;
ILA
N
dengan batas-batas:
Uraian diatas adalah tidak beralasan oleh karena jauh sebelum Penggugat memiliki tanah tersebut yaitu ± 30 tahun yang lalu Pihak Tergugat (Yayasan
AD
Pondok Pesantren Bahriyatul Ulum Sibolga-Tapanuli Tengah) telah memiliki, menguasai dan mengusahai tanah yang diakui milik Penggugat tersebut (sesui Akta Jual Beli Nomor: 45/CSB/1984 tanggal 31 Juli 1984 seluas ± 55.000 m2). Dengan demikian cukup beralasan bahwa Penggugat telah
NG
melakukan perbuatan melawan hukum dengan mendirikan bangunan rumah sederhana dari kayu, menanam pohon jambu, kandang ayam dan kolam ikan yang diberi tembok semen tanpa hak dan izin dari Tergugat sebagai
PE
pemilik tanah yang sah, oleh karena itu gugatan Penggugat harus ditolak;
3. Bahwa Amat Hutagalung yang telah menerima ganti rugi atas sebidang tanah dari SARAH SIGALINGGING yang terletak di Desa Aek Tolang Kecamatan Sibolga Provinsi Sumatera Utara seluas 660 m2 dengan panjang 30 m dan lebar 22 m sesuai Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi
-7-
Nomor: 427/SPH-GR/CSB/XII/1999 tanggal 7 Desember 1999 yang batas
Sebelah Utara
: Jalan;
SebelahTimur
: Jalan;
Sebelah Selatan
: Amat Hutagalung;
Sebelah Barat
: Komplex Pesantren;
ED A
N
batasnya sebagai berikut:
Dasar penerbitan Surat Pelapasan Hak Dengan Ganti Rugi diatas adalah Surat Keterangan Tanah Hak Milik Nomor: 29/KK/SK/1979 tanggal 10 April
batas-batas sebagai berikut:
IM
1979 atas nama Amat Hutagalung yang diketahui Camat Sibolga dengan
Sebelah Utara
Sebelah Selatan : Tanah Pekarangan Djale Hutagalung;
Sebelah Timur
: Djamulia Siregar;
Sebelah Barat
: Tanah Pekarangan E.T. Panggabean/S.Br Dongoran;
GG
: Tanah Pekarangan Amir Saat Dongoran;
Berdasarkan fakta hukum diatas sangat jelas perbedaan batas-batas tanah
TIN
yang dimiliki oleh 1 (satu) orang pemilik yaitu atas nama Amat Hutagalung dengan 2 (dua) surat tanah yang berbeda (terlampir fotocopy Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi Nomor: 427/SPH-GR/CSB/XII/1999 tanggal 7 Desember 1999 dan Surat Keterangan Tanah Hak Milik Nomor: 29/KK/SK/1979 tanggal 10 April 1979). Berdasarkan uraian diatas cukup
N
beralasan bahwa Penggugat telah dengan sengaja memberikan keterangan palsu, mengaburkan fakta dan dalil dalam gugatannya dan Tergugat sangat
ILA
beralasan bahwa tanah milik Penggugat dengan Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi Nomor: 593/369/SPH/CP/VII/2005 tanggal 13 Juli 2005 letak lokasinya tidak berada/tidak terletak pada lokasi tanah milik Yayasan
AD
Pondok Pesantren Bahriyatul Ulum Sibolga-Tapanuli Tengah sesuai Akta Jual Beli Nomor: 45/CSB/1984 tanggal 31 Juli 1984 dan berada ditempat lain, oleh karena itu gugatan Penggugat harus Ditolak setidak-tidaknya tidak dapat diterima (niet ovanklijke verklaard);
NG
4. Bahwa Penggugat dalam Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi Nomor: 593/369/SPH/CP/VII/2005 tanggal 13 Juli 2005 pada batas-batas tanah ada tercantum
sebelah
Barat
berbatasan
dengan
komplek
pesantren,
PE
kenyataannya Penggugat tidak pernah mengundang Tergugat untuk menghadiri penetapan batas tanah dimaksud dan membuat patok batas tanah, Tergugat tidak ada dicantumkan sebagai saksi batas. Dari uraian diatas
sangat
berasalan
bahwa
Penggugat
dengan
sengaja
tidak
memberitahukan dan tidak mengundang Tergugat dalam penetapan batas
-8-
batas tanah dimaksud agar Penggugat terhindar dari sengketa kepemilikan
N
tanah sehingga gugatan menjadi kabur (obscuur libel) oleh karena itu gugatan Penggugat harus ditolak setidak-tidaknya tidak dapat diterima (niet
ED A
ovanklijke verklaard);
5. Bahwa pada tanggal 1 Februari 2001 telah diadakan penetapan batas-batas antara tanah Yayasan Pondok Pesantren BahriyatuI Ulum Sibolga-Tapanuli Tengah dengan tanah Amat Hutagalung dengan menunjuk batas salah satu adalah Amat Hutagalung penjual tanah kepada SARAH SIGALINGGING
IM
dengan kesimpulan bahwa tanah Penggugat dengan Nomor: 593/369/SPH/ CP/VH/2005 tanggal 13 Juli 2005 atas nama Edison Sitorus adalah termasuk didalam tanah milik Yayasan Pondok Pesantren BahriyatuI Ulum SibolgaTapanuli Tengah (fotocopy Berita Acara Hasil Pengukuran Tanah terlampir);
GG
6. Bahwa Penggugat dalam gugatannya menyebutkan bahwa Tergugat menunjukkan arogansinya dengan sengaja menebang pohan jambu, menimbun tanah terperkara dengan tanah merah, merusak kandang ayam
TIN
dan kolam ikan yang bertembok semen secara melawan hukum. Bahwa dalil diatas tidak dapat diterima oleh Tergugat, justru Penggugatlah yang arogan dengan menguasai tanah milik Tergugat dengan mendirikan bangunan rumah kayu, menanam pohon jambu, membuat kandang ayam, kolam ikan dari semen tanpa hak dan tidak sepengetahuan pihak Tergugat, perbuatan
N
Penggugat ini sangan beratasan telah melakukan perbuatan melanggar hukum yang merugikan pihak Tergugat selaku pemilik sah tanah terperkara,
ILA
dengan demikian gugatan Penggugat yang ditujukan kepada Pengadilan Negeri Sibolga Tergugat merasa nama baik, kehormatan dan martabat Tergugat telah tercemar, sudah sepatutnya Tergugat memperoleh pemulihan
AD
kehormatan dan nama baik; DALAM POKOK PERKARA 1. Tergugat terlebih dahulu memohon agar segala sesuatu yang dikemukakan dalam EKSEPSI tersebut diatas adalah merupakan bagian dari jawaban
NG
dalam pokok perkara;
2. Bahwa Penggugat tidak beralasan yang menyatakan ada memiliki tanah seluas 22 m x 30 m terletak di Lingkungan IV Kelurahan Aek Tolang
PE
Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah berdasarkan Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi Nomor: 593/369/SPH/CP/VII/2005 tanggal 13 Juli 2005 adalah berada diatas tanah milik Yayasan Pondok Pesantren BahriyatuI Ulum Sibolga-Tapanuli Tengah, sesuai fakta hukum adalah tidak benar, bahwa Tergugat jauh sebelum Tergugat memiliki tanah
-9-
terperkara telah memilikinya terlebih dahulu ± 32 tahun yang lalu dengan
N
alas hak Akta Jual Beli Nomor: 45/CSB/1984 tanggal 31 Juli 1984; 3. Bahwa Tergugat meragukan keabsahan Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti
ED A
Rugi Nomor: 593/369/SPH/CP/VI1/2005 tanggal 13 Juli 2005 atas nama Penggugat oleh karena dasar penerbitannya adalah atas nama Amat Hutagalung Surat Keterangan Tanah Hak Milik Nomor: 29/KK/SK/1979 tanggal 10 April 1979 dan Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi Nomor: 427/SPH-GR/CSB/XII/1999 tanggal 7 Desember 1999 dengan batas-batas
IM
tanah 1 (satu) surat dengan surat lainnya berbeda, seharusnya batas-batas kepemilikan tanah yang menjadi alas hak penerbitan Surat Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi Nomor: 593/369/SPH/CP/VII/2005 tanggal 13 Juli 2005 1 (satu) surat dengan surat lainnya seharusnya adalah sama (sebagaimana
GG
telah dijelaskan pada eksepsi ini butir 3);
4. Bahwa Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum sebagaimana yang disebutkan Penggugat dalam gugatannya, Tergugat tidak ada
menimbulkan
TIN
menebang pohon jambu, merusak kandang ayam dan kolam ikan yang telah kerugian
Penggugat,
justru
Penggugatlah
yang
telah
menyerobot, menguasai dan mengusahai tanah Tergugat diatas alas hak Akta Jual Beli Nomor: 45/CSB/1984 tanggal 31 Juli 1984. Yang telah mengakibatkan kerugian Pihak Tergugat;
N
5. Bahwa kerugian materil yang dialami Penggugat sebesar Rp. 123.250.000.(Seratus dua puluh tiga juta dua ratus lima puluh ribu rupiah) akibat dari
ILA
perbuatan melawan hukum Tergugat adalah tidak beralasan dan tidak dapat diterima oleh Tergugat, harus ditolak dan dikesampingkan; DALAM REKONVENSI
AD
1. Mohon agar hal-hal yang Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi telah diuraikan baik dalam eksepsi maupun dalam pokok perkara merupakan bagian dalam Rekonvensi ini;
2. Bahwa sangat berasalan tujuan Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi
NG
mengajukan perkara ini ke Pengadilan Negeri Sibolga adalah untuk merusak nama baik, harkat dan martabat Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi "yang seolah-olah telah melakukan perbuatan melawan hukum", hal ini jelas
PE
telah merugikan Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi secara materil dan moril;
3. Bahwa kerugian yang dialami Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi sebagai berikut: a. Kerugian Materil:
- 10 -
Biaya transport dan alat tulis kantor sebesar Rp. 10.000.000,-
N
(sepuluh juta rupiah); b. Kerugian Moril:
Bahwa Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi adalah Ketua Yayasan Tengah
Pondok Pesantren telah
digugat
ED A
Bahriyatul Ulum Sibolga-Tapanuli
Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi
dan telah melakukan perbuatan melawan hukum, maka jelas nama baik, harkat dan martabat Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi
IM
sudah tercemar ditengah-tengah masyarakat luas, oleh Karena itu sangat beralasan Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi dihukum untuk
membayar
ganti
rugi
yang
diderita
oelh
Penggugat
Rekonvensi/Tergugat Konvensi sebesar Rp. 130.000.000,- (seratus
GG
tiga puluh juta rupiah) dan menghukum Tergugat Rekonvensi/ Penggugat Konvensi untuk mengumumkan "permintaan maaf" Tergugat
Rekonvensi/Penggugat
Konvensi kepada
Penggungat
TIN
Rekonvensi/Tergugat Konvensi di Mas Media Cetak daerah dan Provinsi selama 3 hari berturut-turut; 4. Bahwa Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi khawatir Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi akan mengalihkan, memindahtangankan harta kekayaannya untuk menghindari tuntutan ganti rugi yang diajukan
N
Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi, maka Penggugat Rekonvensi/ Tergugat Konvensi mohon agar Pengadilan meletakkan Sita Jaminan
ILA
terlebih dahulu atas harta kekayaan milik para tergugat Rekonvensi Penggugat Konvensi;
5. Bahwa karena gugatan Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi ini pada
bukti
dan
fakta
yang
autentik
maka
Penggugat
AD
didasarkan
Rekonvensi/Tergugat Konvensi mohon agar putusan dalam gugatan Rekonvensi ini dapat dijaiankan terlebih dahulu walaupun ada banding dan kasasi;
NG
Berdasarkan uraian diatas bersama ini Tergugat dengan hormat
memohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk berkenan memberikan putusan sebagai berikut:
PE
DALAM EKSEPSI 1. Menerima Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya; 2. Menyatakan Surat Gugatan Penggugat adalah kabur (obscuur libel); 3. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima (niet ovanklijke verklaard);
- 11 -
DALAM POKOK PERKARA
N
1. Menerima dan menyatakan semua dalil yang dikemukakan oleh Tergugat adalah sah dan beralasan;
dapat diterima (niet ovanklijke verklaard); DALAM REKONVENSI
ED A
2. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya tidak
1. Menerima gugatan Penggugat Rekonvensi untuk seluruhnya;
2. Menyatakan Tergugat Rekonvensi telah melakukan perbuatan melawan
IM
hukum;
3. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar ganti rugi kepada Penggugat Rekonvensi sebesar:
a. Kerugian Materil Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah);
menghukum
Tergugat
GG
b. Kerugian Moril Rp. 130.000.000,- (seratus tiga puluh juta rupiah) dan Rekonvensi/Penggugat
Konvensi
untuk
mengumumkan "permintaan maaf" Tergugat Rekonvensi/Penggugat
TIN
Konvensi kepada Penggungat Rekonvensi/Tergugat Konvensi di Mas Media Cetak daerah dan Provinsi selama 3 hari berturut-turut; 4. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan atas harta kekayaan Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi;
atau kasasi;
N
5. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan lebih dahulu walapun ada banding
6. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara;
ILA
Apabila Majelis Hakim yang terhormat berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);
AD
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut Pengadilan Negeri Sibolga telah menjatuhkan putusan tanggal 30 Agustus 2016 nomor : 03/Pdt.G/2016/PN.Sbg yang amarnya berbunyi sebagai berikut : DALAM PROVISI Menolak tuntutan Provisi Penggugat untuk seluruhnya;
NG
DALAM KONPENSI DALAM EKSEPSI
PE
Menolak eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;
DALAM POKOK PERKARA 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian; 2. Menyatakan menurut hukum bahwa Penggugat sah memiliki tanah yang terletak di Dusun IV Aek Tolang, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli
- 12 -
Tengah berukuran 22 meter x 30 meter atau dengan lebar 660 meter
N
persegi, dengan batas-batas sebagai berikut: Sebelah Utara
: dengan Jalan;
Sebelah Timur
: dengan Jalan;
Sebelah Selatan
: dengan tanah Amat Hutagalung;
Sebelah Barat
: dengan tanah Komplek Pesantren;
ED A
3. Menyatakan menurut hukum bahwa perbuatan Tergugat menyerobot, menimbun dengan tanah merah, menebang pohon jambu, merusak kandang
IM
ayam, merusak kolam dan membangun tembok diatas tanah berukuran 15 (lima belas) meter x 30 (tiga puluh) meter dengan batas-batas sebelah Utara dengan Jalan, sebelah Timur dengan tanah Penggugat, sebelah Selatan dengan tanah Amat Hutagalung dan sebelah Barat dengan tanah Komplek
GG
Pesantren adalah merupakan perbuatan melawan hukum sebagaimana diatur dan dimaksud dalam pasasl 1365 KUH Perdata; 4. Menyatakan segala surat-surat yang diajukan Tergugat atas tanah
TIN
terperkara adalah tidak sah dan dan tidak berkekuatan hukum; 5. Menghukum Tergugat atau siapapun yang saat ini menguasai tanah berukuran 15 (lima belas) meter x 30 (tiga puluh) meter dengan batas-batas sebelah Utara dengan Jalan, sebelah Timur dengan tanah Penggugat, sebelah Selatan dengan tanah Amat Hutagalung dan sebelah Barat dengan
N
tanah Komplek Pesantren tersebut untuk mengembalikan kepada Penggugat dalam keadaan baik;
ILA
6. Menghukum Tergugat membayar uang paksa sejumlah Rp. 100.000,00 (seratus ribu rupiah) perhari, apabila lalai melaksanakan putusan, terhitung sejak putusan tersebut berkekuatan hukum tetap;
AD
7. Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya; DALAM REKONPENSI
Menolak gugatan Penggugat dalam Rekonpensi/Tergugat dalam Konpensi untuk seluruhnya;
NG
DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI
Menghukum Tergugat dalam Konpensi/Penggugat dalam Rekonpensi untuk
membayar biaya perkara sejumlah Rp. 636.000,00 (enam ratus tiga puluh
PE
enam ribu rupiah); Membaca Akte Pernyataan Permohonan Banding yang dibuat oleh
Panitera Pengadilan Negeri Sibolga, yang menerangkan bahwa Pembanding semula Tergugat, pada tanggal 06 September 2016, telah mengajukan
- 13 -
permohonan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Sibolga tanggal 30
N
Agustus 2016 nomor : 03/Pdt.G/2016/PN.Sbg, dan permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Terbanding semula
ED A
Penggugat tanggal 04 Oktober 2016;
Membaca memori banding yang diajukan oleh Pembanding semula Tergugat tertanggal 14 Oktober 2016, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sibolga tanggal 14 Oktober 2016, dan memori banding tersebut telah diserahkan kepada Kuasa Hukum Terbanding semula Penggugat tanggal 14
IM
Oktober 2016;
Membaca kontra memori banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum
GG
Terbanding semula Penggugat tertanggal 27 Oktober 2016, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sibolga tanggal 1 Nopember 2016, dan kontra memori banding tersebut telah diserahkan kepada Pembanding semula Tergugat tanggal 03 Nopember 2016; Relas
Pemberitahuan
TIN
Membaca
Untuk
Melihat,
Membaca
dan
Memeriksa Berkas Perkara Pengadilan Negeri Sibolga, yang disampaikan kepada Pembanding semula Tergugat, dan kepada Kuasa Hukum Terbanding semula Penggugat masing-masing tanggal 12 Oktober 2016 dan tanggal 10
N
Oktober, yang menerangkan bahwa dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari setelah tanggal pemberitahuan tersebut kepada kedua belah pihak
ILA
berperkara telah diberi kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara tersebut sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi;
AD
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA;
Menimbang,
bahwa
permohonan
banding
yang
diajukan
oleh
Pembanding semula Tergugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan Undang-
NG
Undang, oleh karenanya permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa setelah memeriksa dan meneliti dengan seksama
PE
berkas perkara dan salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Sibolga tanggal 30 Agustus 2016 Nomor : 03/Pdt.G/2016/PN.Sbg.; Pengadilan Tinggi dapat menyetujui pertimbangan dan putusan Pengadilan Tingkat Pertama oleh karena telah tepat dan benar sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, kecuali mengenai uang paksa (dwangsom) Hakim tingkat banding tidak sependapat
- 14 -
dengan pertimbangan bahwa objek perkara ini berupa tanah dapat dilaksanakan
N
dengan eksekusi riil; Menimbang, bahwa dengan demikian pertimbangan Pengadilan Tingkat
perkara aquo di tingkat banding; Menimbang, Pengadilan
bahwa
Negeri
dari
Sibolga
uraian
ED A
Pertama tersebut diambil alih dan menjadi pertimbangan dalam memutus
tersebut
tanggal
30
diatas,
Agustus
maka
2016
putusan
Nomor
:
03/Pdt.G/2016/PN.Sbg. yang dimohonkan banding tersebut harus diperbaiki
IM
sekedar mengenai uang paksa (dwangsom);
Menimbang, oleh karena tetap sebagai pihak yang kalah, maka Pembanding semula Tergugat dihukum untuk membayar biaya perkara dalam
GG
kedua tingkat peradilan;
Mengingat, RBg. KUHPerdata. Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009, Undang-Undang Nomor 49 tahun 2009 serta peraturan lain yang bersangkutan;
TIN
MENGADILI
-
Menerima permohonan banding dari Pembanding semula Tergugat;
-
Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Sibolga tanggal 30 Agustus 2016 nomor : 03/Pdt.G/2016/PN.Sbg. yang dimohonkan banding tersebut sekedar
berikut :
-
ILA
DALAM PROVISI
N
mengenai uang paksa (dwangsom) sehingga amar selengkapnya sebagai
Menolak tuntutan Provisi Penggugat untuk seluruhnya;
DALAM KONPENSI DALAM EKSEPSI
Menolak eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;
AD
-
DALAM POKOK PERKARA 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
NG
2. Menyatakan menurut hukum bahwa Penggugat sah memiliki tanah yang terletak di Dusun IV Aek Tolang, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah berukuran 22 meter x 30 meter atau dengan lebar 660 meter
PE
persegi, dengan batas-batas sebagai berikut: - Sebelah Utara
: dengan Jalan;
- Sebelah Timur
: dengan Jalan;
- Sebelah Selatan
: dengan tanah Amat Hutagalung;
- Sebelah Barat
: dengan tanah Komplek Pesantren;
- 15 -
3. Menyatakan menurut hukum bahwa perbuatan Tergugat menyerobot,
N
menimbun dengan tanah merah, menebang pohon jambu, merusak kandang ayam, merusak kolam dan membangun tembok diatas tanah berukuran 15
ED A
(lima belas) meter x 30 (tiga puluh) meter dengan batas-batas sebelah Utara dengan Jalan, sebelah Timur dengan tanah Penggugat, sebelah Selatan dengan tanah Amat Hutagalung dan sebelah Barat dengan tanah Komplek Pesantren adalah merupakan perbuatan melawan hukum sebagaimana diatur dan dimaksud dalam pasasl 1365 KUH Perdata;
IM
4. Menyatakan segala surat-surat yang diajukan Tergugat atas tanah terperkara adalah tidak sah dan dan tidak berkekuatan hukum; 5. Menghukum Tergugat atau siapapun yang saat ini menguasai tanah berukuran 15 (lima belas) meter x 30 (tiga puluh) meter dengan batas-batas
GG
sebelah Utara dengan Jalan, sebelah Timur dengan tanah Penggugat, sebelah Selatan dengan tanah Amat Hutagalung dan sebelah Barat dengan tanah Komplek Pesantren tersebut untuk mengembalikan kepada Penggugat
TIN
dalam keadaan baik;
6. Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya; DALAM REKONPENSI -
Menolak gugatan Penggugat dalam Rekonpensi/Tergugat dalam Konpensi untuk seluruhnya;
-
N
DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI Menghukum Pembanding semula Tergugat untuk membayar biaya perkara
ILA
dalam kedua tingkat peradilan, yang untuk tingkat banding sebesar Rp.150.000.- (seratus lima puluh ribu rupiah). Demikian diputus dalam sidang musyawarah Majelis Hakim Pengadilan
AD
Tinggi Medan pada hari Selasa tanggal 10 Januari 2017, oleh Kami : ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, SH.MH. Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, ALI NAFIAH DALIMUNTHE, SH.MM.MH. dan sebagai
Hakim Anggota, yang
NG
LINTON SIRAIT, SH.MH. masing-masing
ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam peradilan tingkat banding, berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan
PE
Nomor : 332/PDT/2016/PT-MDN tanggal 10 Nopember 2016, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga, oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi Hakim-Hakim Anggota serta BHINNEKA PUTRA GINTING, SH.MH. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi
- 16 -
Medan, tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak berperkara maupun kuasa
N
hukumnya;
Hakim Ketua Majelis,
ED A
Hakim - Hakim Anggota,
ttd
ttd
ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, SH.MH.
IM
ALI NAFIAH DALIMUNTHE, SH.MM.MH.
ttd LINTON SIRAIT, SH.MH.
GG
Panitera Pengganti,
ttd
BHINNEKA PUTRA GINTNG, SH.MH.
TIN
Perincian Biaya : 1. Meterai
Rp.
6.000,-
2. Redaksi
Rp.
5.000,-
3. Pemberkasan
Rp
139.000,-
Rp. 150.000,-
PE
NG
AD
ILA
N
Jumlah