ME DA N
PUTUSAN
Nomor : 224/PID/2016/PT-MDN.
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
GI
Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut
ING
dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap
: BARITA SIHOMBING;
Tempat lahir
: Pearung;
Umur/tanggal lahir : 41 / 9 April 1974; : Laki – laki;
Kebangsaan
: Indonesia;
Tempat tinggal
: Lumban Holbung Bahal Batu Desa Piarung Silalahi
NT
Jenis kelamin
ILA
Kecamatan
Peranginan
Kabupaten
Humbang
Hasundutan;
Agama
: Petani;
NG AD
Pekerjaan
: Kristen Protestan;
Terdakwa tidak ditahan; Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal
PE
26 April 2016 Nomor : 224/PID/2016/PT.MDN, serta berkas perkara Pengadilan Negeri Tarutung tanggal 18 Februari 2016 Nomor : 220/Pid.B/2015/PN.Trt, dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara Terdawa tersebut; Membaca surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Dolok Sanggul yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan sebagai berikut : Bahwa Terdakwa Barita Sihombing pada hari Kamis tanggal 9 Juli 2015 sekira pukul 13.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2015 bertempat di sebuah lahan tepatnya di janji Matogu Desa Pearung Silalahi Kecamatan Peranginan Kabupaten Humban Hasundutan atau ditempat lain yan masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tarutung
yang
berwenan mengadili dan memeriksa perkara ini, dengan sengaja dan melawan hak, membinasakan, merusak, membuat sehingga tidak dapat dipakai lagi atau menghilangkan sesuatu barang yan sama sekali atau sebagian kepunyaan orang lain yakni tanaman milik saksi korban Rosma Br. Sitanggang, perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagaia berikut:
ME DA N
-2-
Bahwa awalnya pada hari Selasa tanggal 07 Juli 2015 sekira pukul 10.00 Wib, Terdakwa Barita Sihombing mengajukan permohonan untuk pengolahan sebidang tanah kepada saksi Ganda Siregar sebagai operator tractor di penyuluh pertanian lapangan (PPL) Kecamatan Paranginan Kabupaten Humban
Hasundutan atau pengelola tractor di Kecamatan Paranginan
GI
Kabupaten Humbang Hasundutan yang mana prosedur untuk mengolah lahan pertanian masyarakat dapat melalui pengelola tractor, operator tractor atau
ING
helper tractor dan kemudian saksi Ganda Siregar diperintahkan oleh atasan saks Ganda Siregar untuk melakukan pentractoran sebidang tanah yang berada di janji Matogu Desa Pearung Silali Kecamatan Paranginan Kabupaten Humbang
Hasundutan dengan luas 5 (lima) rante dengan upah sebanyak
NT
Rp200.000,- (dua ratus ribu rupiah);
Bahwa selanjutnya pada hari Kamis tanggal 9 Juli 2015 sekira pukul 13.00 Wib saksi Ganda Siregar sebagai operator tractor dan saksi Zulkiply Sitorus
ILA
sebaqai helper tractor langsung mentractor lahan yang dijaukan olegh Terdakwa Barita Sihombing di Janji Matogu Desa Pearung Silali Kecamatan Paranginan Kabupaten Humban Hasundutan di pada saat itu lahan tersebut
NG AD
ada tanaman cabai dan ubi kayu milik saksi korban Rosma Br Sitanggang kemudian saksi Rosma Br Sitanggang langsung berteriak menyuruh untuk memberhentikan
tractor
tersebut
tetapi
saksi
Ganda
Siregar
tidak
menghiraukan perkataan saksi Rosma Br Sitanggang yang pada saat itu sedang beristrahat bersama dengan saksi Betaria Br Sinaga selanjutnya saksi Rosma BR Sitanggang bertanya kepada saksi Ganda Siregar sebagai operator
PE
tracotor dan saksi Zulkiply Sitorus sebagai helper tractor siapa yang menyuruh untuk merusak lahan cabai rawit milik saksi korban Rosma Br Sitanggang dan tiba-tiba Terdakwa Barita Sihombing keluar dari belakang pohon pisang yan ada ditempat tersebut dan Terdakwa Barita Sihombing berkata bahwa Terdakwa Barita Sihombing sendiri yang menyuruh saksi Ganda Siregar dan saksi Zulkiply Sitourus kemudian saksi korban Rosma Br Sitanggang berkata “kenapa kamu merusak lahan cabe rawit dan ubi kayu saya” lalu Terdakwa Barita Sihombing menjawab “sudah capek saya kamu buat” dan saksi korban Rosma
BR
Sitanggang
“inikan
lahan
saya
kenapa
kamu
langsung
merusakanya” dan Terdakwa Barita Sihombing tidak menghiraukannya dan saksi korban Rosma Br. Sitanggang langsung pulang untuk menjumpai saksi Manaek Siregar; Bahwa akibat perbuatan Terdakwa Barita Sihombing yang merusak lahan cabai rawit dan ubi kayu milik saksi korban Rosma Br Sitanggang
ME DA N
-3-
mengakibatkan saksi Rosma Br Sitanggang mengalami kerugian sekitar Rp10.000.000,- (sepuluh juta rupiah); Perbuatan Terdakwa
diatur diancam pidana dalam Pasal 406 ayat (1)
KUHPIdana;
GI
Membaca surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Dolok Sanggul, bahwa Terdakwa telah dituntut sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa Barita Sihombing terbukti bersalah melakukan tindak
ING
pidana “dengan sengaja dan melawan hukum,menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain” sebagaimana diatur dan diancam
NT
pidana menurut Pasal 406 ayat (1) KUHPidana dalam surat dakwaan tunggal; 2. Menghukum Terdakwa Barita Sihombing dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan; 3. Menetapkan barang bukti:
5 (lima) batang tanaman cabai yang telah kering;
-
4 (empat) batang tanaman ubi kayu yang keseluruhannya;
ILA
-
Dirampas untuk dimusnahkan; 1 (satu) unit tractor jenis MF 440 berwarna merah;
NG AD
-
Dikembalikan kepada yang berhak; 4. Menetapkan agar Terdakwa jika ternyata dipersalahkan dan dijatuhi pidana supaya ia dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp2.000,- (dua ribu rupiah);
PE
Membaca putusan Pengadilan Negeri Tarutung tanggal 18 Februari 2016 Nomor : 220/Pid.B/2015/PN.Trt, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa BARITA SIHOMBING telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “tanpa hak merusak barang milik orang lain”; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan; 3. Memerintahkan pidana penjara tersebut tidak usah dijalani, kecuali di kemudian hari dengan putusan Hakim diberikan perintah lain atas alasan bahwa terpidana sebelum waktu percobaan selama 1 (satu) tahun berakhir telah bersalah melakukan suatu tindak pidana; 4. Memerintahkan barang bukti berupa: -
5 (lima) batang tanaman cabai yang telah kering;
-
4 (empat) batang tanaman ubi kayu yang keseluruhannya; Masing-masing dirampas untuk dimusnahkan;
-
1 (satu) unit tractor jenis MF 440 berwarna merah;
ME DA N
-4-
Dikembalikan kepada yang berhak ;
5. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);
GI
Telah membaca :
1. Akta Permohonan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Tarutung bahwa pada tanggal 24 Februari 2016, Jaksa Penuntut Umum telah
ING
mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Tarutung tanggal 18 Februari 2016 Nomor : 220/Pid.B/2015/PN.Trt; 2. Relaas Pemberitahuan Permintaan Banding yang disampaikan oleh Jurusita
NT
Pengadilan Negeri Tarutung, bahwa permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa tanggal 6 April 2016; 3. Memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum, yang diterima di
ILA
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tarutung tanggal 4 Maret 2016, dan memori banding tersebut telah diserahkan kepada Terdakwa tanggal 6 April 2016;
NG AD
4. Surat pemberitahuan mempelajari berkas perkara Pengadilan Negeri Tarutung tanggal 24 Februari 2016, yang disampaikan masing-masing kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa, untuk mempelajari berkas perkara tersebut, selama 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal pemberitahuan tersebut sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi; Menimbang, bahwa permintaan akan pemeriksaan dalam tingkat banding
PE
oleh Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa memori banding Jaksa Penuntut Umum pada prinsipnya memohon agar Pengadilan tingkat banding menjatuhkan pidana kepada Terdakwa sesuai dengan tuntutannya; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding mempelajari dengan seksama berkas perkara yang dimohonkan banding oleh Jaksa Penuntut Umum, yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan dari Penyidik, Berita Acara Pemeriksaan Persidangan Pengadilan Negeri Tarutung, turunan resmi putusan Pengadilan
Negeri
Tarutung
tanggal
18
Februari
2016
Nomor
:
220/Pid.B/2015/PN.Trt, dan memori banding dari Jaksa Penuntut Umum, berpendapat bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan meyakinkan
ME DA N
-5-
kesalahan Terdakwa sebagaimana yang didakwakan kepadanya telah tepat serta benar, oleh karenanya Majelis Hakim Tingkat Banding dapat menyetujui dan mengambil alih sebagai pertimbangan hukum sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini ditingkat banding, kecuali mengenai penjatuhan pidana kepada Terdakwa, Majelis Hakim Tingkat Banding mempertimbangkan sebagai
GI
berikut :
ING
Menimbang, bahwa Terdakwa menerangkan mentraktor/ merusak lahan milik saksi korban Rosma br. Sitanggang disebabkan rasa jengkel karena saksi korban Rosma br. Sitanggang tidak membayar hutangnya kepada Terdakwa;
NT
Menimbang, bahwa perbuatan Terdakwa yang merusak lahan cabe dan ubi kayu milik saksi korban Rosma br. Sitanggang merupakan perbuatan “main hakim sendiri” yaitu menghakimi orang lain tanpa memperdulikan hukum yang ada
ILA
(Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Keempat, 2008); Menimbang, bahwa perbuatan “main hakim sendiri” (Eigenrichting) dalam penyelesaian masalah hutang tanpa melalui proses hukum dapat diartikan sebagai
NG AD
perbuatan yang melanggar hak asasi dari saksi korban Rosma br. Sitanggang dalam upaya membela diri terhadap soal hutang yang menurut keterangan Terdakwa berdasarkan saling percaya; Menimbang, bahwa dari uraian tersebut diatas, Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan penjatuhan pidana kepada Terdakwa oleh karena tidak
serupa;
PE
memberi efek jera dan juga agar pihak lain tidak melakukan perbuatan yang yang
Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa akan dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan atas diri perbuatan Terdakwa; Hal yang memberatkan : -
Perbuatan Terdakwa telah mengakibatkan kerugian rusaknya lahan tanaman cabe dan ubi kayu milik saksi korban Rosma br. Sitanggang;
-
Perbuatan Terdakwa merupakan “main hakim sendiri” (Eigenrichting);
-
Terdakwa tidak meminta maaf dan berdamai dengan saksi korban Rosma br. Sitanggang;
Hal yang meringankan : -
Terdakwa belum pernah ditahan;
ME DA N
-6-
-
Terdakwa merasa bersalah atas perbuatannya;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, Pengadilan Tinggi berpendapat putusan Pengadilan Negeri Tarutung tanggal 18 Februari 2016 Nomor : 220/Pid.B/2015/PN.Trt, haruslah diperbaiki sekedar penjatuhan pidana
GI
kepada Terdakwa sebagaimana amar tersebut dibawah ini; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan
ING
dipidana, maka dibebani pula untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan;
Memperhatikan, Pasal 406 ayat (1) KUHP dan Undang-Undang nomor : 8
NT
tahun 1981 tentang KUHAP, Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 Tentnag Kekuasaan Kehakiman jo. Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2009 Tentang Peradilan Umum serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;
ILA
M E N G A D I L I:
Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum;
-
Memperbaiki Putusan Pengadilan Negeri Tarutung tanggal 18 Februari 2016
NG AD
-
Nomor : 220/Pid.B/2015/PN.Trt, sekedar penjatuhan pidana kepada Terdakwa, sehingga berbunyi sebagai berikut : 1. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan; 2. Menguatkan
Putusan
Pengadilan
Negeri
Tarutung
tersebut
untuk
PE
selebihnya;
3. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua tingkat peradilan, yang ditingkat banding sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah).
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Tingkat Banding pada hari Jumat tanggal 24 Juni 2016 oleh kami : ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, SH.MH. Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, DAHLIA BRAHMANA, SH.MH. dan ADI SUTRISNO, SH.MH. masing-masing sebagai Hakim-Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam peradilan tingkat banding, berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan nomor : 224/PID/2016/PT.MDN tanggal 26 April 2016, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Rabu tanggal 29 Juni 2016, oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi Hakim Anggota serta ZAINAL POHAN, SH.MH. sebagai Panitera
ME DA N
-7-
Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.
Hakim Ketua Majelis,
GI
Hakim - Hakim Anggota,
ttd
PE
NG AD
ILA
2. ADI SUTRISNO, SH.MH.
NT
ttd
ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, SH.MH.
ING
1. DAHLIA BRAHMANA, SH.MH.
ttd
Panitera Pengganti,
ttd ZAINAL POHAN, SH.MH.