ME DA N
PUTUSAN
Nomor : 564/PID.SUS/2016/PT-MDN.
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
GI
Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :
: AHMADA Alias AGAM;
Tempat lahir
: Aceh;
ING
Nama lengkap
Umur/ Tanggal lahir : 30 Tahun/ 1 Januari 1986; : Laki-laki;
Kebangsaan
: Indonesia;
Tempat tinggal
: Jl. K.H. Ahmad Dahlan Arah Laut Kelurahan Aek
NT
Jenis kelamin
Habil Kecamatan Sibolga Selatan Kota Sibolga;
Pekerjaan
: Islam;
ILA
Agama
: Mocok-mocok;
NG AD
Terdakwa ditangkap pada tanggal 14 April 2016; Terdakwa ditahan dalam tahanan rutan oleh : 1. Penyidik, sejak tanggal 17 April 2016 sampai dengan tanggal 6 Mei 2016; 2. Perpanjangan penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 7 Mei 2016 sampai dengan tanggal 15 Juni 2016; 3. Penuntut Umum, sejak tanggal 16 Juni 2016 sampai dengan tanggal 5 Juli
PE
2016;
4. Hakim Pengadilan Negeri, sejak tanggal 29 Juni 2016 sampai dengan tanggal 28 Juli 2016;
5. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri, sejak tanggal 29 Juli 2016 sampai dengan tanggal 26 September 2016; 6. Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 14 September 2016 sampai dengan tanggal 13 Oktober 2016; 7. Perpanjangan Penahanan Ketua Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 14 Oktober 2016 sampai dengan tanggal 12 Desember 2016; Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan nomor : 564/PID.SUS/2016/PT-MDN. tanggal 17 Oktober 2016, serta berkas perkara Pengadilan Negeri Sibolga nomor : 195/Pid.Sus/2016/PN.Sbg, dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut;
ME DA N
-2-
Membaca surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Sibolga, yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan sebagai berikut : PRIMAIR :
Bahwa Terdakwa AHMADA alias AGAM pada hari Kamis tanggal 14 April 2016, sekira pukul 20.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu hari dalam bulan
GI
April 2016, bertempat di Jalan Putri Duyung Kelurahan Pasar Belakang Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat
ING
yang termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri Sibolga “tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I”, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :
NT
Bahwa pada hari Kamis tanggal 14 April 2016 sekira pukul 15.00 Wib saat Terdakwa sedang tiduran diayunan yang berada di Jalan Putri Dayung Kelurahan Pasar Belakang Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga tepatnya dipinggir jalan,
ILA
kemudian datang dua orang laki-laki yang tidak dikenal turun dari becak dan langsung menjumpai Terdakwa sambil bertanya “ada ganjamu” dan dijawab Terdakwa “berapa”, kemudian laki-laki tersebut menjawab “saya beli Rp.20.000,00
NG AD
(dua puluh ribu)”, kemudian laki-laki tersebut kembali mengatakan “yang Rp.50.000,00 (lima puluh ribu) ada” dan dijawab Terdakwa “yang Rp.50.000,00 (lima puluh ribu) rupiah ngak ada yang ada Rp.20.000,00 (dua puluh ribu rupiah), kemudian laki-laki tersebut mengatakan “berapa ampul yang Rp.20.000,00 (dua puluh ribu rupiah) kemudian Terdakwa menjawab “2 (dua) ampul”, kemudian lakilaki tersebut memberikan uang Rp.50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) kepada
PE
Terdakwa setelah itu saat Terdakwa hendak memberikan 2 (dua) ampul ganja kepada laki-laki tersebut tiba-tiba datang Petugas Kepolisian dan langsung melakukan penangkapan terhadap Terdakwa dan menyita barang bukti berupa 4 (empat) ampul ganja yang dibalut kertas warna coklat serta uang tunai sebesar Rp.55.000,00 (lima puluh lima ribu rupiah), selanjutnya Terdakwa dan barang bukti dibawa ke Mapolres Tapanuli Tengah untuk proses hukum selanjutnya; Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika Nomor : No. LAB : 5278/NNF/2016 tanggal 28 April 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Zulni Erma dan Debora M Hutagaol, S.Si, Apt bahwa barang bukti berupa 4 (empat) bungkus kertas berisi daun dan biji kering dengan berat brutto 6,3 (enam koma tiga) gram diduga Narkotika milik Terdakwa AHMADA alias AGAM, dengan hasil pemeriksaan benar positif ganja dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 Lampiran I Undang-undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;
ME DA N
-3-
Berita Acara Penimbangan Barang Bukti Nomor : 161/SP.10055/2016 tanggal 18 April 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Romauli Ompusungguh Pemimpin Cabang Pegadaian Kota Sibolga dan Laura Sri Lestari Sihombing (yang menimbang), telah melakukan penimbangan barang bukti berupa 4 (empat) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibalut dengan kertas warna coklat dengan berat
GI
kotor 6,3 (enam koma tiga) atas nama AHMADA alias AGAM; Hasil Laboratorium Klinik Nomor : 024/PK/IV/2016 tanggal April 2016 dengan hasil
ING
pemeriksaan Reaktif mengandung Marijuana yang ditanda tangani oleh Agustina Banjarnahor selaku pemeriksa pada Rumah Sakit Umum Dr. Ferdinand Lumban Tobing Sibolga;
Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
NT
pasal 114 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; SUBSIDAIR :
Bahwa Terdakwa AHMADA alias AGAM pada hari Kamis tanggal 14 April 2016,
ILA
sekira pukul 20.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu hari dalam bulan April 2016, bertempat di Jalan Putri Duyung Kelurahan Pasar Belakang Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang
NG AD
termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri Sibolga, ”tanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai Narkotika Golongan I jenis Ganja”, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :
Bahwa pada hari Kamis tanggal 14 April 2016 sekira pukul 19.30 Wib saksi SAHRUL, saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi FRISMAN ZALOGO (ketiganya
PE
anggota Kepolisian) mendapat informasi dari masyarakat bahwa di Jalan Putri Duyung Kelurahan Pasar Belakang Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga telah terjadi tindak pidana narkotika yang dilakukan oleh Terdakwa, selanjutnya saksi SAHRUL, saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi FRISMAN ZALOGO melakukan penyelidikan terhadap kebenaran informasi tersebut, setelah sampai ditempat yang diimformasikan kemudian saksi SAHRUL, saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi FRISMAN ZALOGO melihat Terdakwa sedang duduk dipinggir jalan dan sedang melakukan transaksi ganja, selanjutnya saksi SAHRUL, saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi FRISMAN ZALOGO langsung datang menghampiri Terdakwa dan
melakukan
penangkapan
terhadap
Terdakwa,
dan
saat
dilakukan
penangkapan dari Terdakwa ditemukan barang bukti berupa 4 (empat) ampul ganja yang dibalut kertas warna coklat serta uang tunai sebesar Rp.55.000,00 (lima puluh lima ribu rupiah), selanjutnya Terdakwa dan barang bukti dibawa ke Mapolres Tapanuli Tengah untuk proses hukum selanjutnya;
ME DA N
-4-
Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika Nomor : No. LAB : 5278/NNF/2016 tanggal 28 April 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Zulni Erma dan Debora M Hutagaol, S.Si, Apt bahwa barang bukti berupa 4 (empat) bungkus kertas berisi daun dan biji kering dengan berat brutto 6,3 (enam koma tiga) gram diduga Narkotika milik Terdakwa AHMADA alias
GI
AGAM, dengan hasil pemeriksaan benar positif ganja dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 Lampiran I Undang-undang Republik Indonesia
ING
No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;
Berita Acara Penimbangan Barang Bukti Nomor : 161/SP.10055/2016 tanggal 18 April 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Romauli Ompusungguh Pemimpin Cabang Pegadaian Kota Sibolga dan Laura Sri Lestari Sihombing (yang
NT
menimbang), telah melakukan penimbangan barang bukti berupa 4 (empat) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibalut dengan kertas warna coklat dengan berat kotor 6,3 (enam koma tiga) atas nama AHMADA alias AGAM;
ILA
Hasil Laboratorium Klinik Nomor : 024/PK/IV/2016 tanggal April 2016 dengan hasil pemeriksaan Reaktif mengandung Marijuana yang ditanda tangani oleh Agustina Banjarnahor selaku pemeriksa pada Rumah Sakit Umum Dr. Ferdinand Lumban
NG AD
Tobing Sibolga;
Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 111 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; LEBIH SUBSIDAIR :
Bahwa Terdakwa AHMADA alias AGAM pada hari Kamis tanggal 14 April 2016, sekira pukul 20.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu hari dalam bulan
PE
April 2016, bertempat di Jalan Putri Duyung Kelurahan Pasar Belakang Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri Sibolga, ”tanpa hak atau melawan hukum menyalahgunakan Narkotika Golongan I jenis Ganja”, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Kamis tanggal 14 April 2016 sekira pukul 18.30 Wib bertempat di Jalan Putri Duyung Terdakwa menerima narkotika golongan I jenis ganja dari lakilaki yang namanya tidak diketahui adalah untuk dijual dan dipergunakan atau dikonsumsi, dan tujuan Terdakwa menerima narkotika jenis ganja tersebut adalah untuk dipergunakan bagi diri sendiri dan Terdakwa telah mempergunakan narkotika golongan I jenis ganja tersebut adalah selama lebih kurang 16 (enam belas) tahun lamanya sesuai dengan hasil pemeriksaan urine milik Terdakwa AHMADA alias AGAM tersebut positif mengandung narkotika jenis ganja / marijuana sesuai dengan Hasil Laboratorium Klinik Nomor : 024/PK/IV/2016
ME DA N
-5-
tanggal April 2016 dengan hasil pemeriksaan Reaktif mengandung Marijuana yang ditanda tangani oleh Agustina Banjarnahor selaku pemeriksa pada Rumah Sakit Umum Dr. Ferdinand Lumban Tobing Sibolga;
Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana
GI
dalam pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Membaca surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Sibolga,
ING
bahwa Terdakwa telah dituntut sebagai berikut :
1. Menyatakan Terdakwa Ahmada alias Agam terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 114 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dalam
NT
dakwaan Primair;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Ahmada alias Agam dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) penjara dikurangkan selama Terdakwa berada dalam
ILA
tahanan dan memerintahkan agar Terdakwa tetap ditahan dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000,00 ( satu milyar rupiah) Subsidair 6 ( enam ) bulan penjara; 3. Menyatakan barang bukti berupa :
NG AD
4 (empat) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibalut dengan kertas
warna coklat dengan berat kotor 6,3 (enam koma tiga) gram; 1(satu) lembar kertas tiktak;
Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai sebesar Rp. 55.000,00 (lima puluh lima ribu rupiah);
Dirampas untuk Negara;
PE
4. Menetapkan agar Terdakwa Ahmada alias Agam dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,00 (Lima ribu rupiah); Membaca
putusan
Pengadilan
Negeri
Sibolga
nomor
:
195/Pid.Sus/2016/PN.Sbg, tanggal 13 September 2016, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa Ahmada alias Agam tersebut diatas, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Primair dan Subsidair; 2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari Dakwaan Primair dan Subsidair tersebut; 3. Menyatakan Terdakwa Ahmada alias Agam tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana dalam dakwaan lebih Subsidair;
ME DA N
-6-
4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 4 (empat) bulan;
5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
7. Menetapkan barang bukti berupa : -
GI
6. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
4 (empat) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibalut dengan kertas warna
-
1 (satu) lembar kertas tiktak;
Dimusnahkan ;
ING
coklat dengan berat kotor 6,3 (enam koma tiga) gram;
Dirampas untuk Negara; 8. Membebankan
kepada
NT
- Uang tunai sejumlah Rp. 55.000,00 (lima puluh lima ribu rupiah);
Terdakwa
membayar
biaya
perkara
sejumlah
Telah membaca :
ILA
Rp.5.000,00 (Lima ribu rupiah);
1. Akta Pernyataan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Sibolga
NG AD
bahwa pada tanggal 14 September 2016, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Sibolga nomor : 195/Pid.Sus/2016/PN.Sbg, tanggal 13 September 2016; 2. Akta Pemberitahuan Pernyataan Banding yang disampaikan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Sibolga, bahwa permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa tanggal 16 September 2016;
PE
3. Akta pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara Pengadilan Negeri Sibolga yang disampaikan kepada Jaksa Penuntut Umum tanggal 20 September 2016 dan kepada Terdakwa tanggal 21 September 2016, untuk mempelajari berkas perkara tersebut, selama 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal pemberitahuan tersebut sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi; Menimbang, bahwa permintaan akan pemeriksaan dalam tingkat banding oleh Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding mempelajari dengan seksama berkas perkara yang dimohonkan banding oleh Jaksa Penuntut Umum, yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan dari Penyidik, Berita Acara Pemeriksaan Persidangan Pengadilan Negeri Sibolga, turunan resmi Putusan
ME DA N
-7-
Pengadilan Negeri Sibolga nomor : 195/Pid.Sus/2016/PN.Sbg, tanggal 13 September 2016, berpendapat bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan meyakinkan kesalahan Terdakwa sebagaimana yang didakwakan kepadanya, telah tepat dan benar, oleh karena itu Majelis Hakim Tingkat Banding dapat
GI
menyetujui dan mengambil alih sebagai pertimbangan hukum sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini ditingkat banding, kecuali tentang pidana
ING
yang dijatuhkan kepada Terdakwa dinilai terlalu ringan dengan pertimbangan sebagai berikut :
Menimbang, bahwa tindak pidana penyalah gunaan narkotika semakin hari
NT
semakin meningkat oleh karena itu perlu menjatuhkan pidana yang cukup efektif agar menimbulkan efek jera bagi Terdakwa dan Perbuatan Terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan tindak pidana Narkotika
ILA
dan obat-obat terlarang;
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan kemanfaatan serta hal-hal yang memberatkan dan meringankan sebagaimana
NG AD
dalam putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama, ditambah dengan pertimbangan tersebut diatas, menurut Majelis Hakim Tingkat Banding pidana sebagaimana yang akan disebutkan dalam amar putusan dibawah ini telah setimpal dengan perbuatan Terdakwa dan telah memenuhi rasa keadilan dalam masyarakat dan diharapkan memberi efek bagi Terdakwa maupun masyarakat lainnya untuk tidak melakukan kejahatan serupa;
PE
Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding juga perlu melakukan perbaikan terhadap redaksi kualifikasi pada amar putusan Pengadilan tingkat pertama dan menghapus atau meniadakan kalimat “sebagaimana dalam dakwaan lebih subsidair” (kalimat terakhir), karena dakwaan yang terbukti dilakukan oleh Terdakwa telah diuraikan dalam pertimbangan hukum, karenanya kalimat tersebut tidak perlu disebutkan lagi pada kualifikasi amar putusan; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Putusan Pengadilan Negeri Sibolga nomor : 195/Pid.Sus/2016/PN.Sbg, tanggal 13 September 2016, yang dimintakan banding harus diperbaiki sekedar pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa, dan redaksi kualifikasi yaitu menghapus atau meniadakan frasa “sebagaimana dalam dakwaan lebih subsidair” (kalimat terakhir);
ME DA N
-8-
Menimbang, bahwa dalam perkara ini Terdakwa telah dilakukan penahanan yang sah, maka masa penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan
Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
GI
terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar
ING
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dipidana, maka dibebani untuk membayar biaya perkara yang timbul dikedua tingkat peradilan;
Memperhatikan, Pasal 127 Ayat (1) huruf a Undang-Undang Republik
NT
Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;
ILA
MENGADILI :
-
Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum;
-
Memperbaiki
Putusan
Pengadilan
Negeri
Sibolga
nomor
:
NG AD
195/Pid.Sus/2016/PN.Sbg, tanggal 13 September 2016, sekedar pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa, dan redaksi kualifikasi yaitu menghapus atau meniadakan frasa “sebagaimana dalam dakwaan lebih subsidair” (kalimat terakhir), sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa Ahmada alias Agam, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan
PE
Primair dan Subsidair;
2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari Dakwaan Primair dan Subsidair tersebut;
3. Menyatakan Terdakwa Ahmada alias Agam, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri; 4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun; 5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 6. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan; 7. Menetapkan barang bukti berupa :
ME DA N
-9-
-
4 (empat) ampul atau bungkus kecil ganja yang dibalut dengan kertas warna coklat dengan berat kotor 6,3 (enam koma tiga) gram;
-
1 (satu) lembar kertas tiktak;
Dimusnahkan ; -
Uang tunai sejumlah Rp. 55.000,00 (lima puluh lima ribu rupiah);
GI
Dirampas untuk Negara;
8. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua tingkat
ING
peradilan, yang ditingkat banding sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
NT
Pengadilan Tinggi Medan pada hari Jumat tanggal 04 Nopember 2016 oleh kami : DHARMA E. DAMANIK, SH.MH. Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, BINSAR SIREGAR, SH.MHum. dan PERDANA
ILA
GINTING, SH. masing-masing sebagai Hakim-Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam peradilan tingkat banding, berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal nomor : tanggal
NG AD
564/PID.SUS/2016/PT-MDN.
17
Oktober
2016,
putusan
tersebut
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Senin tanggal 14 Nopember 2016, oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi Hakim Anggota serta PASTI, SH. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.
PE
Hakim - Hakim Anggota,
ttd
1. BINSAR SIREGAR, SH.MHum.
Hakim Ketua Majelis,
ttd DHARMA E. DAMANIK, SH.MH.
ttd 2. PERDANA GINTING, SH. Panitera Pengganti,
ttd PASTI, SH.