Modul ke:
Pendidikan Agama Islam Islam di Indonesia
Fakultas
Tehnik Program Studi
Tehnik Mesin www.mercubuana.ac.id
Ust. H. Lathif Hakim, Lc. Dipl. DNP. MIE...
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
A. B. C.
D.
Menjelaskan eksistensi umat Islam di Indonesia: Menguraikan kedatangan Islam di Indonesia dg penuh damai dan toleransi; Menjelaskan peran organisasi keagamaan sprt; NU, Muhammadiyah, ICMI dan peran Organisasi Pemuda Islam di indonesia: Menjelaskan Peran Umat Islam di Indonesia:
PEMBAHASAN A. B. C. D. E.
Pengantar; Eksistensi Islam di Indonesia; Kedatangan dan Proses Penyebaran Islam di Indonesia; Organisasi Sosial Keagamaan dan Organisasi Pelajar Pemuda Islam; Peran Umat Islam Indonesia; Studi Kasus:
A- Pengantar: Eksistensi Islam di Indonesia;
2- Pemahaman yg utuh dan benar thdp keluasan ajaran islam; cerdas, arif membaca perubahan zaman.
1- Umat lslam mempunyai peran besar dlm mewujudkan cita-cita nasional.
• QS. 35; 10.
3- Menyatukan Islam dan Indonesia:
B. KEDATANGAN & PROSES PENYEBARAN ISLAM DI INDONESIA 1- Akomodasi thdp nilai-nilai budaya lokal membentuk tradisi Islam yg khas Indonesia.
Proses Kedatangan
2- Gerakan Pembaharuan Islam dalam berbagai dimensi: oleh Kaum Reformis:
B.1. Kedatangan Islam di Indonesia Rickles dan De Graaf: Menyimpulkan 2 Proses Masuknya Islam:
1- Islam masuk Indonesia pd Abad 8 M: abad 4: jalur transportasi teluk persia, india dan China Abad 7: tdpt pemukiman org Islam di pantai barat laut Sumatra di Barus.
2- Islam masuk Indonesia pd Abad 13: Penyebaran Islam scr pesat diperkirakan masuk pd abad 13. bukti: temuan berupa batu nisan di Sumatra berasal dari Sulthan Malik Sah (wafat 1297).
-Menurt catatan Ibnu Bathuthah: Seorang pengembara Arab dlm perjalanan pulang dari China 1347 M, ia singgah di Sumatra. Disana ia dijamu seorang raja Islam; Sulthan Malik Zahir, - Soal darimanakah Islam masuk ke Indonesia, mnrt : Azyumardi Azra ada 3 Teori: -1. Islam datang langsung dari Arab, tepatnya dari Hadramaut; -2. Islam datang melalui India; -3. Islam datang dari Banggali. -(Globalisasi Islam) - Kontak pedagang Islam dg penduduk asli; - Islam yg disebarkan para Sufi bersifat mistis; Hamzah Fansuri, Nurudin Ar-Rananiry, Wali Songo.
B.2. Proses Penyebaran Islam • Islam berhasil di Indonesia karena mampu menggabungkan antara tradisi Islam dan tradisi lokal, dapat dilihat dua hal; – Sifat Islam yang universal; mengajarkan persamaan, kebebasan dan mengakomodir kepercayaan lama; – Terdapat hubungan yg baik antara penyebar agama Islam dan penduduk setempat, dan penyebarannya dg cara damai.
B.3. PROSES PENYEBARAN ISLAM MELALUI SALURAN:
1- Perdagangan
6- Politik:
2- Perkawinan
Proses Penyebaran Islam
5Kesenian
3- Tasawuf
4Pendidikan:
C. Organisasi Sosial Keagamaan dan Organisasi Pelajar Pemuda Islam: A- Nahdlatul Ulama’: - Nahdlatul Wathan (1916): - Nahdlatul Fikri / Tashwirul Afkar (1916): - Nahdlatut Tujjar: - NU ; 16 Rajab 1344 H/ 13 Januari 1926. KH. Hasyim As’ari. - Pendidikan kultural budaya rakyat bawah; B- Muhammadiyah: - Organisasi gerakan pembaharuan Islam di Indonesia dg memberantas penyelewengan ajaran agama Islam. Masyarakat kota. - MD: 8 Dzulhijjah 1330 H/ 18 November 1912. Muhammad Darwis/KH. Ahmad Dahlan. C- ICMI: - Lahir di kampus Univ. Brawijaya Malang, 7 Desember 1990. - Kalangan menengah atas; bergerak dalam bidang ekonomi; BMI, BPRS, BMT.
D. Organisasi-Organisasi Pelajar dan Pemuda Islam • • • • • • • • • •
Pelajar Islam Indonesia (PII) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama’ (IPNU) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Gerakan Pemuda Anshar (GP Anshar) Pemuda Muhammadiyah Nasiyatul Aisyah (NA): Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI)
D.1. Peran Umat Islam Indonesia • Mengentaskan dan memberdayakan kaum dhuafa’ dan meningkatkan taraf hidup serta intelektualitas mereka sehingga menjadi ummat yg mumpuni. • Membangun masyarakat madani. • Muslim yg benar adalh: mereka yg menegakkan keadilan, melawan tirani, mengupayakan kebebasan dari ketertindasan, terhormat dan jujur, cerdas dalam komunikasi dan sikap. • Muslim yg benar: yang melindungi kemanusiaan, menghargai kehormatan wanita, kesejahteraan anak-anak, memelihara integritas keluarga, membantu orang-orang yg kelaparan, dan hidup harmonis bersama lingkungan.
D.2. Kemajuan, Modernitas dan Demokrasi Islam: • • • • • • • • • •
Konsistensi pd keimanan kpd Allah, swt. Mewujudkan pemerintahan yg adil dan bisa dipercaya. Menumbuhkan tradisi berdemokrasi kpd rakyat. Mencintai ilmu pengetahuan dg penuh semangat dan menguasainya. Melaksanakan pembangunan ekonomi yg berimbang dan menyeluruh. Meningkatkan kualitas hdp rakyat yg baik. Memberikan perlindungan thdp hak-hak minoritas dan kaum perempuan. Mengintegrasikan nilai-nilai agama dan nilai-nilai budaya. Menyelamatkan sumber daya alam dan lingkungan. Berusaha keras memaksimalkan kemampuan.
E. STUDI KASUS: PERKEMBANGAN BANK SYARIAH DI INDONESIA • •
• •
•
Pada awal 1980 diskusi mengenai ekonomi Islam, BMT-Salman, dan Koperasi Ridlo Gusti di Jakarta. Pada tahun 1990 MUI-ICMI menyelenggarakan Loka Karya, kmd Munas IV MUI membentuk POKJA sehingga mendirikan PT. BMI. Dg modal awal: Rp. 106.126.382.000. Hingga September 1999 BMI memiliki lebih dari 45 outlet tersebar di Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Balikpapan dan Makasar. Tahun 1999 didirikan BSM yg berasal dari Bank Susila Bakti yang beraset 400.000.000.000 menjadi 3 Tr. Yg memiliki cabang 20 buah. Sedangkan hingga tahun 2013 jumlah BUS mencapai 11 buah, yaitu: BUS: BMI, BSM, BMSI, BRI Syariah, Bank Syariah Bukopin, Bank Panin Syariah, Bank Victoria Syariah, BCA Syariah, Bank Jabar dan Banten, BNI Syariah, Mybank Indonesia Syariah. Lihat Tabel:
Perbandingan Bank Syariah dan Bank Konvensional Tahun 2011-2013 Tahun
Jumlah Kantor 14.797
Total Aset
2011
Bank *Umum 120
3.652.832
BPR dan Jumlah Kantor 1.669/4.172
Total Aset 55.799
2012
120
16.625
4.262.587
1.653/4.425
67.397
Jan-2013
120
16.821
4.211.039
1.653/4.448
67.610
Tahun
UUS dan Kantor 24/336
BPRS dan Kantor 155/364
Total Kantor
2011
BUS** dan kantor 11/1401
2.101
Total Aset 148
2012
11/1745
24/517
158/401
2.663
197
Jan-2013
11/1780
24/521
158/398
2.699
196
Urutan Negara Berdasarkan Aset Syariah
Tabel: Urutan 25 Bank Syariah Yang Memiliki Aset Terbesar di Dunia
Referensi: 1. Aning S, 2005, “100 Tokoh Yang Mengubah Indonesia”, Agromedia Pustaka, Tangerang. 2. Anwar C. 2000, “Islam dan Tantangan Kemanusiaan abad XXI”, Pustaka Pelajar, Yogyakarta. 3. Depag RI, 1971, “Al-Qur’an dan Terjemahannya”, Depag. Jakarta. 4. Harun, Nasution, 1995, “Islam Rasional”, Mizan, Bandung. 4. Rasjid S. 2000. “Fiqih Islam” , Sinar baru Agresindo, Bandung. 7. Shihab, MQ. 1997, “Mu’jizat Al-Qur’an”, Mizan, Bandung. 8. Turner, H.R. 2004, “Sains Islam yang Mengagumkan”, Nuansa, Bandung. 9. M. Hamdy Zagzug, “Islam dan Tantangan Dalam Menghadapi Pemikiran Barat”, Pusataka Setia Bandung. 10. Kuntowijoyo, 1997, “Identitas Politik Umat Islam”, Mizan, Bandung. 11- Wahyudi, Srijanti, dkk. “Etika Membangun Masyarakat Modern”, Graha Ilmu, Edisi 2, 2007, Jakarta.