PEMERINTAH KOTA MAKASSAR BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KATA PENGANTAR

PEMERINTAH KOTA MAKASSAR BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BADAN PUSAT STATISTIK KOTA MAKASSAR TAHUN ANGGARAN 2015

PEMERINTAH KOTA MAKASSAR

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KATA PENGANTAR Syukur alhamdulillah, atas berkah dan rahmat Allah Subhanahuwata’ala penyusunan Publikasi Potret Kota Makassar 2015 dapat diselesaikan. Mengingat data/informasi mengenai kondisi daerah sangat diperlukan dalam perencanaan dan pengambilan keputusan pelaksanaan pembangunan, sehingga publikasi ini perlu untuk selalu diperbarui data/informasi yang terdapat di dalamnya. Penyusunan Publikasi Potret Kota Makassar 2015 ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, harapan kami saran/masukan dari semua pihak serta kerjasama dari seluruh SKPD se-Kota Makassar, supaya penyusunan publikasi ini di masa mendatang dapat lebih baik lagi. Kami sampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggitingginya kepada semua pihak atas kerjasamanya sehingga penyusunan Publikasi Potret Kota Makassar 2015 dapat selesai. Semoga informasi yang disajikan dalam publikasi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan, sehingga dapat berguna bagi pembangunan di Kota Makassar

Makassar, Nopember 2015 Badan Perencanaan Pembangungan Daerah Kota Makassar Kepala

Drs. H. SYAHRIR SAPPAILE, M.Si

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA MAKASSAR

KATA PENGANTAR Gambaran kondisi perekonomian sangat dibutuhkan, baik untuk evaluasi maupun untuk perencanaan pembangunan. Untuk itu dibutuhkan beberapa jenis data, salah satu jenis data yang dimaksud adalah data Tinajuan Perkembangan Ekonomi Kota Makassar 2015. Publikasi data Tinajuan Perkembangan Ekonomi Kota Makassar 2015 ini diharapkan dapat membantu berbagai pihak baik instansi pemerintah maupun swasta untuk mengetahui hasil pembangunan yang telah dicapai atau dapat digunakan sebagai salah satu sumber data untuk perencanaan pembangunan ekonomi. Publikasi data Tinajuan Perkembangan Ekonomi Kota Makassar 2015 ini merupakan publikasi yang diterbitkan atas kerjasama antara Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Bappeda Kota Makassar dengan Badan Pusat Statistik Kota Makassar. Kami sadar bahwa publikasi ini belum sempurna, untuk itu saran dan kritik untuk penyempurnaan publikasi berikutnya senangtiasa kami harapkan. Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah berpartisipasi secara langsung maupun tidak langsung sehingga publikasi ini dapat diterbitkan. Semoga publikasi ini bermanfaat. Makassar, September 2015 Badan Pusat Statistik Kepala,

H. ABD. HARIS, SE

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI KATA SAMBUTAN KETUA BAPPEDA KOTA MAKASSAR KATA PENGANTAR DAFTAR ISI I.

II.

III.

IV.

V.

VI.

VII.

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Maksud dan Tujuan KARAKTERISTIK UMUM 2.1Kondisi Geografis 2.2 Karakteristik Fisik PEMERINTAHAN 3.1 Jumlah Kecamatan, Kelurahan, RW, dan RT 3.2 Aparatur Pemerintahan 3.3 Legislatif SOSIO DEMOGRAFIS 4.1 Penduduk 4.2 Ketenagakerjaan 4.3 Pendidikan 4.4 Kesehatan PEREKONOMIAN 5.1 PDRB dan Pertumbuhan Ekonomi 5.2 Potensi Ekonomi INFRASTRUKTUR 6.1 Konstruksi 6.2 Kelistrikan dan Air Bersih KEUANGAN

ii iii iv 1 1 3 4 4 4 18 18 20 25 52 52 56 58 60 145 145 147 182 182 183 195

PENDAHULUAN

I. PENDAHULUAN 1.1.

Latar Belakang Penyelenggaraan pemerintah daerah merupakan salah

satu bentuk pelaksanaan kebijakan otonomi daerah. Sebagai konsekuensi

otonomi

daerah

tersebut,

maka

laporan

penyelenggaraan pemerintah daerah merupakan salah satu sarana yang sangat penting sebagai perekat hubungan antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. Dalam gambaran penyelenggaraan pemerintah daerah Kota Makassar yang diuraikan dalam publikasi ini sebagai salah satu wujud serta upaya untuk memetakan kondisi potensi dan sumber daya daerah, sehingga memudahkan untuk melihat adanya peluang pengembangan daerah dalam era persaingan bebas dalam pelaksanaan otonomi daerah. Potret Kota Makassar Tahun 2015 memberikan gambaran umum tentang adanya kondisi fisik, karakteristik sosiodemografis, kondisi sosial politik dan sosial budaya, perekonomian daerah, sarana dan prasarana (infrastruktur), Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan sumber pembiayaan, serta kinerja pembangunan yang telah

1

Potret Kota Makassar 2015

PENDAHULUAN

dilaksanakan di Kota Makassar. Untuk penyelenggaraan pemerintahan serta untuk menghasilkan laporan yang akurat dan menghadapi perrkembangan kemajuan nantinya, penyajian publikasi ini menjadi penting dalam pelaksanaan otonomi daerah. Dalam pelaksanaan pembangunan Kota Makassar Tahun 2015 di Kota Makassar berpedoman pada visi dan misi pembangunan Kota Makassar, sebagaimana tertuang dalam RPJMD Tahun 2014 – 2019. Visi Kota Makassar sesuai dengan RPJMD Tahun 2014 – 2019 adalah sebagai berikut: 1. Visi: “Makassar Kota Dunia yang Nyaman untuk Semua” 2. Misi 1. Merekonstruksi nasib rakyat menjadi sejahtera standar dunia; 2. Mereformasi tata birokrasi yang tidak efektif menjadi pelayanan publik kelas dunia; 3. Merestorasi tata kota yang tidak nyaman menjadi kota nyaman dunia.

2


PENDAHULUAN

1.2.

Maksud dan Tujuan Penyusunan

publikasi

ini

dimaksudkan

untuk

memeberikan gambaran mengenai kondisi umum dan kondisi khusus Kota Makassar secara komprehensif yang meliputi: kondisi

geografis,

penduduk,

potensi

ekonomi,

serta

data/informasi penting lainnya yang secara keseluruhan memberikan gambaran yang utuh tentang Kota Makassar. Sedangkan tujuan penyusunan publikasi ini adalah: 1. Memberikan informasi dan gambaran secara utuh mengenai Kota Makassar; 2. Sebagai bahan acuan untuk penelitian-penelitian terkait dengan pembangunan di Kota Makassar.

3


KARAKTERISTIK UMUM

II. KARAKTERISTIK UMUM 2.1.

Kondisi Geografis Kota Makassar merupakan daerah pantai yang datar

dengan kemiringan 0 - 5 derajat ke arah barat, diapit dua muara sungai yakni Sungai Tallo yang bermuara di bagian utara kota dan Sungai Jeneberang yang bermuara di selatan kota. Luas wilayah Kota Makassar seluruhnya berjumlah kurang lebih 175,77 Km2 daratan dan termasuk 11 pulau di Selat Makassar ditambah luas wilayah perairan kurang lebih 100 Km². Secara administrasi Kota Makassar dibagi menjadi 14 kecamatan dengan 143 kelurahan. Di antara 14 kecamatan tersebut, ada tujuh kecamatan yang berbatasan dengan pantai yaitu Kecamatan Tamalate, Kecamatan Mariso, Kecamatan Wajo, Kecamatan Ujung Tanah, Kecamatan Tallo, Kecamatan Tamalanrea, dan Kecamatan Biringkanaya. Batas-batas administrasi Kota Makassar adalah: o Batas Utara

: Kabupaten Maros

o Batas Timur

: Kabupaten Maros

o Batas Selatan : Kabupaten Gowa

4


KARAKTERISTIK UMUM

o Batas Barat

: Selat Makassar

Sedangkan grafis wilayah administrasi Kota Makassar dapat digambarkan sebagaimana berikut: Gambar 2.1. Peta Wilayah Kota Makassar

5


KARAKTERISTIK UMUM

2.2.

Karakteristik Fisik

A. Topografi Kota Makassar memiliki topografi dengan kemiringan lahan 0-2: (datar) dan kemiringan lahan 3-15: (bergelombang) dengan hamparan daratan rendah yang berada pada ketinggian antara 0-25 meter dari permukaan laut. Dari kondisi ini menyebabkan Kota Makassar sering mengalami genangan air pada musim hujan, terutama pada saat turun hujan bersamaan dengan naiknya air pasang. Secara umum topografi Kota Makassar dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu: 

Bagian barat ke arah utara relatif rendah dekat dengan pesisir pantai



Bagian timur dengan keadaan topografi berbukit seperti di Kelurahan Antang Kecamatan Panakkukang. Perkembangan

fisik

Kota

Makassar

cenderung

mengarah ke bagian timur kota. Hal ini terlihat dengan giatnya pembangunan

perumahan

di

Kecamatan

Biringkanaya,

Kecamatan Tamalanrea, Kecamatan Manggala, Kecamatan Panakkukang, dan Kecamatan Rappocini.

6


KARAKTERISTIK UMUM Tabel 2.1. Pembagian Daerah Administrasi

Kode Wil.

Kecamatan

Luas (Km²)

(1)

(2)

(3)

Persentase Terhadap Luas Kota Makassar (4)

010

Mariso

1,82

020

Mamajang

2,25

1,28

030

Tamalate

20,21

11,50

031

Rappocini

9,23

5,25

040

Makassar

2,52

1,43

050

Ujung Pandang

2,63

1,50

060

Wajo

1,99

1,13

070

Bontoala

2,10

1,19

080

Ujung Tanah

5,94

3,38

090

Tallo

5,83

3,32

100

Panakkukang

17,05

9,70

101

Manggala

24,14

13,73

110

Biringkanaya

48,22

27,43

111

Tamalanrea

31,84

18,12

175,77

100,00

7371

Makassar

Sumber: Kantor Pertanahan Kota Makassar

7


1,04

KARAKTERISTIK UMUM

B. Geologi Jenis-jenis tanah yang ada di wilayah Kota Makassar terdiri dari Tanah Inceptisol dan Tanah Ultisol. Jenis tanah incepsitol terdapat hampir di seluruh wilayah Kota Makassar, merupakan tanah yang tergolong sebagai tanah muda dengan tingkat perkembangan lemah yang dicirikan oleh horizon penciri kambik. Tanah ini terbentuk dari berbagai macam bahan induk, yaitu aluvium (fluviatil dan marin), batu pasir, batu liat, dan batu gamping. Penyebaran tanah ini terutama di daerah dataran struktural berelief datar, landform structural/tektonik, dan dataran/perbukitan volkan. Kadang-kadang berada pada kondisi tergenang untuk selang waktu yang cukup lama pada kedalaman 40 - 50 cm. Tanah Inceptisol memiliki horizon cambic pada horizon B yang dicirikan dengan adanya kandungan liat yang belum terbentuk dengan baik akibat proses basah kering dan proses penghanyutan pada lapisan tanah. Sedangkan Tanah Ultisol merupakan tanah berwarna kemerahan yang banyak mengandung lapisan tanah liat dan

8


KARAKTERISTIK UMUM

bersifat asam. Warna tersebut terjadi akibat kandungan logam, terutama besi dan aluminium yang teroksidasi (weathered soil). Umum terdapat di wilayah tropis pada hutan hujan, secara alamiah cocok untuk kultivasi atau penanaman hutan. Selain itu juga merupakan material yang stabil digunakan dalam konstruksi bangunan. Tanah ultisol berkembang dari batuan sedimen masam (batu pasir dan batu liat) dan sedikit dari batuan volkan tua. Penyebaran utama terdapat pada landform tektonik/struktural dengan relief datar hingga berbukit dan bergunung. Tanah yang mempunyai horizon argilik atau kandik dan memiliki kejenuhan basa sebesar kurang dari 35 persen pada kedalaman 125 cm atau lebih di bawah batas atas horizon argilik atau kandik. Tanah ini telah mengalami pelapukan lanjut dan terjadi translokasi liat pada bahan induk yang umumnya terdiri dari bahan kaya aluminiumsilika dengan iklim basah, sifat-sifat utamanya mencerminkan kondisi telah mengalami pencucian intensif, diantaranya: miskin unsur hara N, P, dan K, sangat masam sampai masam, miskin bahan-bahan organik, lapisan bawah kaya aluminium (AI), dan peka terhadap erosi.

9


KARAKTERISTIK UMUM

Parameter yang menentukan persebaran jenis tanah di wilayah Kota Makassar adalah jenis tanah batuan, iklim, dan geomorfologi lokal, sehingga perkembangannya ditentukan oleh tingkat pelapukan batuan pada kawasan tersebut. Kualitas tanah mempunyai pengaruh yang besar terhadap intensitas penggunaan lahannya. Tanah-tanah yang sudah berkembang horisonnya akan semakin intensif dipergunakan, terutama untuk kegiatan budidaya. Sedangkan perkembangan

kawasan-kawasan lapisan

tanahnya

yang masih

mempunyai tipis

biasa

dimanfaatkan untuk kegiatan budi daya. Penentuan kualitas tanah dan penyebarannya ini akan sangat berarti dalam pengembangan wilayah di Makassar, karena wilayah Makassar terdiri dari laut, dataran rendah, dan dataran tinggi, sehingga perlu dibuatkan prioritas-prioritas penggunaan lahan yang sesuai

dengan

tingkat

perkembangan

dan

intensitas

pemanfaatannya. C. Hidrologi dan Klimatologi Kota Makassar adalah kota yang letaknya berada dekat dengan pantai, membentang sepanjang koridor Barat dan

10


KARAKTERISTIK UMUM

Utara, lazim dikenal sebagai kota dengan ciri “Waterfront City”, di dalamnya mengalir beberapa sungai yamg kesemuanya bermuara ke dalam kota (Sungai Tallo, Sungai Jeneberang, dan Sungai Pampang). Sungai Jeneberang misalnya, yang mengalir melintasi wilayah Kabupaten Gowa dan bermuara ke bagian selatan Kota Makassar merupakan sungai dengan kapasitas sedang (debit air 1-2 m/detik). Sedangkan Sungai Tallo dan Sungai Pampang yang bermuara di bagian utara Makassar adalah sungai dengan kapasitas rendah berdebit kira-kira hanya mencapai 0-5 m/detik di musim kemarau. Sebagai

kota

yang

sebagian

besar

wilayahnya

merupakan daerah dataran rendah, yang membentang dari tepi pantai sebelah barat dan melebar hingga ke arah Timur sejauh kurang lebih 20 km dan memanjang dari arah selatan ke utara merupakan koridor utama kota yang termasuk dalam jalur-jalur pengembangan, pertokoan, perkantoran, pendidikan, dan pusat kegiatan industri di Makassar. Dari dua sungai besar yang mengalir di dalam kota secara umum kondisinya belum banyak

11


KARAKTERISTIK UMUM

dimanfaatkan, seperti menjadikannya sebagai jalur alternatif baru bagi transportasi kota. Tabel 2.2. Hari dan Rata-rata Curah Hujan Bulan

Curah Hujan (mm)

Jumlah Hujan (hari)

(1)

(2)

(3)

01. Januari

832,6

30

02. Februari

311,6

22

03. Maret

307,6

20

04. April

279,5

19

05. Mei

101,8

15

06. Juni

133,4

15

07. Juli

29,7

7

08. Agustus

5,4

4

09. September

0,0

0

10. Oktober

0,0

0

11. November

115,9

13

12. Desember

672,5

25

2014

232,5

14

2013

263,6

16

Ratarata

Sumber: BMKG Wilayah IV, Stasiun Meteorologi Maritim Paotere Makassar

12


KARAKTERISTIK UMUM Berdasarkan keadaan cuaca serta curah hujan, Kota Makassar termasuk daerah yang beriklim sedang hingga tropis. Dua tahun terakhir suhu udara rata-rata Kota Makassar berkisar antara 24 oC sampai dengan 32 oC. Pada tahun 2014 curah hujan terbesar terjadi pada bulan Desember, Januari, Februari, dan Maret, dengan rata-rata curah hujan 232,5 mm dan jumlah hari hujan bekisar 170 hari.

13


KARAKTERISTIK UMUM TABEL : 2.3. JARAK DARI IBUKOTA KABUPATEN (KOTA MAKASSAR) KE IBUKOTA KECAMATAN KODE WIL.

KECAMATAN

NAMA IBUKOTA KECAMATAN

JARAK KE IBUKOTA KABUPATEN (Km)

(2)

(3)

(4)

(1) 010

MARISO

MARISO

4

020

MAMAJANG

MAMAJANG

4

030

TAMALATE

TAMALATE

5

031

RAPPOCINI

RAPPOCINI

7

040

MAKASSAR

MAKASSAR

0

050

UJUNG PANDANG

UJUNG PANDANG

0,5

060

WAJO

WAJO

0,6

070

BONTOALA

BONTOALA

1

080

UJUNG TANAH

UJUNG TANAH

3

090

TALLO

TALLO

4

100

PANAKKUKANG

PANAKKUKANG

7

101

MANGGALA

MANGGALA

9

110

BIRINGKANAYA

BIRINGKANAYA

12

111

TAMALANREA

TAMALANREA

10

Sumber

14

: Kantor Pertanahan Kota Makassar


KARAKTERISTIK UMUM TABEL : 2.4. RATA-RATA SUHU UDARA DIRINCI MENURUT BULAN PADA STASIUN PAOTERE KOTA MAKASSAR 2013 – 2014

SUHU UDARA (ºC) BULAN RATA–RATA MAKSIMUM (1)

MINIMUM

(2)

(3)

(4)

01. JANUARI/January

26,7

30,0

24,4

02. PEBRUARI/February

27,3

30,9

24,5

03. MARET/ March

27,6

31,7

24,7

04. APRIL/ April

28,1

32,1

24,9

05. MEI/ May

28,7

33,1

25,5

06. JUNI/ June

28,1

32,3

24,2

07. JULI/ July

27,8

32,1

24,1

08. AGUSTUS/ August

27,4

31,8

23,7

09. SEPTEMBER/September

27,7

32,7

22,3

10. OKTOBER/October

29,0

33,7

24,2

11. NOPEMBER/November

28,9

33,1

25,3

12. DESEMBER/December

27,2

30,8

25,0

27,9

32,0

24,4

27,9

31,8

24,3

2014 RATA-RATA 2013

Sumber : Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah. IV, Stasiun Meteorologi Maritim Paotere Makassar

15


KARAKTERISTIK UMUM TABEL : 2.5. RATA-RATA KELEMBABAN UDARA DAN PENYINARAN MATAHARI DIRINCI TIAP BULAN PADA STASIUN MARITIM PAOTERE DI KOTA MAKASSAR 2013 - 2014 BULAN

KELEMBABAN UDARA RATA-RATA (%)

PENYINARAN MATAHARI (Jam)

(1)

(2)

(3)

01. JANUARI/January

88

26


86

52

03. MARET/ March

85

66

904. APRIL/ April

84

68

05. MEI/ May

80

76

06. JUNI/ June

81

65

07. JULI/ July

76

78

08. AGUSTUS/ August

74

89


67

99

10. OKTOBER/October

68

99


77

82


87

43

2014

79

70

2013

81

64

RATA-RATA Sumber : Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah. IV, Stasiun Meteorologi Maritim Paotere Makassar

16


KARAKTERISTIK UMUM TABEL : 2.6. KECEPATAN ANGIN RATA–RATA DAN KECEPATAN ANGIN MAXIMUM DIRINCI TIAP BULAN PADA STASIUN MARITIM PAOTERE DI KOTA MAKASSAR (KNOTS) 2013 - 2014 BULAN

KECEPATAN ANGIN RATA–RATA

KECEPATAN ANGIN MAXIMUM

(1)

(2)

(3)

01. JANUARI/January

6,6

38


4,6

38

03. MARET/ March

3,9

39

04. APRIL/ April

3,9

31

05. MEI/ May

3,6

25

06. JUNI/ June

3,6

22

07. JULI/ July

3,8

26

08. AGUSTUS/ August

3,9

22


4,5

24

10. OKTOBER/October

4,6

24


4,5

26


5,2

36

2014

4,4

29

2013

4,6

31

RATA-RATA

Sumber : Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah. IV, Stasiun Meteorologi Maritim Paotere Makassar

17


SOSIO DEMOGRAFIS

III. PEMERINTAHAN 3.1.

Jumlah Kecamatan, Kelurahan, RW, dan RT Dalam rangka meningkatkan kapasitas pemerintah

daerah untuk pemberdayaan masyarakat melalui upaya pelayanan masyarakat secara lebih efektif dan efisien, diperlukan

penataan

administrasi

dan

manajemen

pemerintahan. Kota Makassar dengan jumlah kecamatan sebanyak 14 kecamatan, dan jumlah kelurahan sebanyak 143 kelurahan terdiri dari 996 RW, dan 4.968 RT. Dari 14 kecamatan yang ada di Kota Makassar, Kecamatan Tallo mempunyai keluran terbanyak yaitu 15 kelurahan sebaliknya yang kurang kelurahannya adalah kecamatan Manggala dan Tamalanrea maisng-masing 6 kelurahan. Demikian juga Kecamatan yang mempunyai RW terbanyak

adalah Kecamatan Tamalate dengan jumlah RW

sebanyak 113 RW, sebaliknya yang kurang RW nya adalah Kecamatan Ujung Pandang dengan jumlah RW sebanyak 37 RW.

18


SOSIO DEMOGRAFIS Tabel 3.1. Jumlah Kecamatan, Kelurahan, RW, dan RT Tahun 2014 Kode Wil.

Kecamatan

(1)

Kelurahan

RW

RT

(2)

(3)

(4)

(2)

010

Mariso

9

47

217

020

Mamajang

13

56

280

030

Tamalate

10

113

565

031

Rappocini

10

107

573

040

Makassar

14

69

369

050

Ujung Pandang

10

37

139

060

Wajo

8

45

169

070

Bontoala

12

56

240

080

Ujung Tanah

12

50

200

090

Tallo

15

77

465

100

Panakkukang

11

90

475

101

Manggala

6

70

388

110

Biringkanaya

7

111

544

111

Tamalanrea

6

68

344

143

996

4.968

7371

Makassar

Sumber: Bagian Tata Pemerintahan Kantor Walikota Makassar

19


SOSIO DEMOGRAFIS

3.2.

Aparatur Pemerintahan Pegawai pemerintah berkedudukan sebagai unsur

aparatur negara sebagai abdi masyarakat atau pelayan publik. Sedangkan

fungsinya

memberikan

pelayanan

kepada

masyarakat secara profesional, jujur, adil, dan merata dalam pelaksanaan tugas. Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan sumber daya manusia yang memadai. Tabel 3.2. Jumlah Pegawai Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2014 Tingkat Pendidikan

Jumlah

(1)

(2)

SD SLTP SLTA D-II / D-III S1 S2 S3

188 142 2.156 2.611 7.881 1.050 6

Total

14.034

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah Kota Makassar

Semakin tinggi pendidikan yang dimiliki, diharapakan dapat menghadirkan aparatur negara yang kompeten dan

20


SOSIO DEMOGRAFIS

memiliki integritas tinggi. Sebagian besar pegawai pemerintah Kota Makassar telah menamatkan pendidikannya di perguruan tinggi yaitu sekitar 82,29 persen, sedangkan 17,71 persen pegawai berpendidikan pada tingkat SLTA ke bawah. Tabel 3.3. menunjukkan bahwa dari 14.034 pegawai Kota Makassar, sebanyak 45,83 persen adalah pegawai golongan IV; 37,66 persen pegawai golongan III; 14,49 persen masih golongan II, dan sisanya 2,02 persen adalah pegawai golongan I. Tabel 3.3. Jumlah Pegawai Menurut Golongan Tahun 2014 Golongan

Jumlah

(1)

(2)

I II III IV

284 2.033 5.285 6.432

Total

14.034

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah Kota Makassar

21


SOSIO DEMOGRAFIS

Struktur organisasi pemerintah Kota Makassar, terdiri atas: 1. Sekretariat Daerah dengan 5 staf ahli, 4 asisten, dan 11 bagian, yaitu: a. Staf Ahli Bidang Penegakan Hukum dan Hak Asasi Manusia b. Staf Ahli Bidang Pengembangan Tata Ruang dan Lingkungan c. Staf Ahli Bidang Penguatan Struktur Ekonomi d. Staf

Ahli

Bidang

Desentralisasi

Penyelenggaraan

Pemerintah yang Baik dan Bebas Korupsi e. Staf Ahli Bidang Peningkatan Kualitas Manusia f. Asisten Bidang Pemerintahan g. Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sosial h. Asisten Bidang Keuangan dan Aset i.

Asisten Bidang Administrasi Umum

j.

Bagian Umum

k. Bagian Organisasi dan Tata Laksana l.

Bagian Perlengkapan

m. Bagian Keuangan

22


SOSIO DEMOGRAFIS

n. Bagian Protokol o. Bagian Kerja Sama p. Bagian Perekonomian dan Pembangunan q. Bagian Kesra r. Bagian Hukum dan HAM s. Bagian Tata Pemerintahan t. Bagian Pertanahan 2. Sekretariat DPRD 3. Inspektorat, Bappeda, dan Lembaga Teknis Daerah yang terdiri dari: a. Inspektorat b. Badan Arsip Perpustakaan dan Pengolahan Data c. Badan Keluarga Berencana d. Badan Kepegawaian Daerah e. Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat f. Badan Lingkungan Hidup Daerah g. Badan Narkotika h. Badan Pemberdayaan Masyarakat i.

Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

23


SOSIO DEMOGRAFIS

j.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah

k. Badan Pendidikan dan Pelatihan l.

Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset

m. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah n. Badan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal o. RSUD Kota Makassar 4. Dinas yang terdiri dari: a. Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian, dan Peternakan b. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil c. Dinas Kesehatan d. Dinas Komunikasi dan Informatika e. Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah f. Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif g. Dinas Pekerjaan Umum h. Dinas Pemadam Kebakaran i.

Dinas Pemuda dan Olahraga

j.

Dinas Pendapatan Daerah

k. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan l.

Dinas Perhubungan

m. Dinas Perindustrian dan Perdagangan

24


SOSIO DEMOGRAFIS

n. Dinas Pertamanan dan Kebersihan o. Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah p. Dinas Sosial q. Dinas Tata Ruang dan Bangunan r. Dinas Tenaga Kerja 5. Kantor yang terdiri dari: a. Kantor Ketahanan Pangan b. Satuan Polisi Pamong Praja 6. Kecamatan sebanyak 14 kecamatan 3.3.

Legislatif DPRD merupakan lembaga perwakilan rakyat daerah

dan

berkedudukan

sebagai

unsur

penyelenggaraan

pemerintahan daerah yang memiliki fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan. Pada tahun 2014 jumlah anggota DPRD Kota Makassar sebanyak 50 orang terdiri dari laki-laki sebanyak 42 orang dan perempuan sebanyak 8 orang. Dibanding tahun 2013 jumlahnya sama yaitu 50 orang, yang berubah adalah jumlah jenis kelamin yaitu pada tahun 2013 jumlah laki-laki 46 orang sementara perempuan sebanyak 6 orang.

25


SOSIO DEMOGRAFIS

Tabel 3.4. Jumlah Anggota DPRD

Fraksi

Banyaknya Anggota DPRD Laki-laki

Perempuan

Jumlah

(2)

(3)

(4)

01. Fraksi Partai Golongan Karya

7

1

8

02. Fraksi Partai Demokrat

8

1

9

03. Fraksi Gerindra

4

1

5

04. Fraksi Nasdem

4

1

5

05. Fraksi PPP

5

0

5

06. Fraksi Persatuan Nurani

4

1

5

07. Fraksi Keadilan Sejahtera

3

2

5

08. Fraksi PDI Perjuangan

3

1

4

09. Fraksi Partai Amanat Nasional 2014 Jumlah 2013

4 42

0 8

4 50

44

6

50

(1)

Sumber: DPRD Kota Makassar

Sesuai dengan fungsinya selama kurun waktu lima tahun (2010 – 2014), DPRD telah meluncurkan 38 Peraturan Daerah (bersama walikota), 111 surat keputusan DPRD, dan 83 surat keputusan pimpinan DPRD.

26


SOSIO DEMOGRAFIS

Gambar 3.1. Produk DPRD Kota Makassar

30 20 10 0 2010 Perda

27

2011

2012

Keputusan DPRD


2013

2014

Keputusan Pimpinan DPRD

SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 3.5. BANYAKNYA ANGGOTA DPRD KOTA MAKASSAR MENURUT KOMISI DAN JENIS KELAMIN JANUARI S.D. DESEMBER 2014

BANYAKNYA ANGGOTA DPRD NAMA KOMISI LAKI-LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

(2)

(3)

(4)

01. KOMISI A/Committee of A

11

1

12

02. KOMISI B/Committee of B

9

2

11

03. KOMISI C/Committeee of C

10

1

11

04. KOMISI D/Committee of D

9

3

12

05. UNSUR PIMPINAN DEWAN Parliament leadership staff

3

1

4

2014

42

8

50

2013

44

6

50

(1)

JUMLAH

Sumber : Kantor DPRD Kota Makassar

28


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 3.6. JUMLAH KEPUTUSAN DPRD KOTA MAKASSAR MENURUT JENIS KEPUTUSAN 2014

JENIS KEPUTUSAN TAHUN

PERATURAN DAERAH

KEPUTUSAN DEWAN

KEPUTUSAN PIMPINAN DEWAN

(1)

(2)

(3)

(4)

2003

9

18

42

2004

18

26

75

2005

33

36

34

2006

17

24

26

2007

15

22

17

2008

4

13

30

2009

17

33

29

2010

4

15

12

2011

13

30

25

2012

7

23

15

2013

8

21

20

2014

6

22

11

Sumber : Kantor DPRD Kota Makassar

29


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 3.7. JUMLAH PENERIMAAN YANG BERDASARKAN PMDN (PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI) NO.7/1973 DI KOTA MAKASSAR (RIBUAN RUPIAH) 2014

JENIS PENERIMAAN

2013

2014

(1)

(2)

(3)

1.

KAS NEGARA PUSAT Central State Cash

382.050.150

181.920.108

2.

KAS PROPINSI DATI I Province Cash

-

-

3.

KAS KOTAMADYA DATI II Makassar Cash

-

-

4.

Y D L (Yayasan Dana Landriform) Foundation of Land reform Fund

-

-

382.050.150

181.920.108

JUMLAH Sumber : Kantor Pertanahan Kota Makassar

30


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 3.8. JUMLAH PENERIMAAN UANG DARI PEMBERIAN HAK ATAS TANAH NEGARA PADA KANTOR BPN KOTA MAKASSAR (RIBUAN RUPIAH) 2014 BULAN (1) 01. JANUARI/January 02. PEBRUARI/Pebruary

(2) 15.549.750 10.182.750 53.693.900

03. MARET/March

15.668.470

01.APRIL/April

1.582.224

02.MEI/May

7.664.852

03.JUNI/June

13.651.164

04.JULI/July 05.AGUSTUS/August 06.SEPTEMBER/September 07.OKTOBER/October 08.NOPEMBER/November 09.DESEMBER/December 2014 JUMLAH

KAS NEGARA

2013 2012 2011

1.663.600 18.417.864 7.165.960 2.392.830 34.286.744 181.920.108 382.050.150 147.093.700 49.726.090

Sumber : Kantor Pertanahan Kota Makassar

31


YDL

TK.I

TK.II

(3)

(4)

(5)

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 3.9. BANYAKNYA SURAT IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN YANG DIKELUARKAN MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR TAHUN 2014 No.

KECAMATAN

2010

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

010

MARISO

78

103

131

106

125

020

MAMAJANG

130

159

151

247

143

030

TAMALATE

899

1.586

1.305

1.415

1.820

031

RAPPOCINI

667

843

736

1.037

823

040

MAKASSAR

160

271

166

341

119

050

U PANDANG

124

109

129

103

43

060

WAJO

139

125

205

123

72

070

BONTOALA

97

115

113

108

155

080

UJUNG TANAH

32

29

25

36

16

090

TALLO

240

188

266

168

179

100

PANAKKUKANG

577

700

526

775

606

101

MANGGALA

918

1.150

1.190

1.363

1.113

110

BIRINGKANAYA

2.023

2.146

1.221

2.065

1.409

111

TAMALANREA

738

683

523

931

1.280

7371

MAKASSAR

6.822

8.207

6.687

8.818

7.903

Sumber : Dinas Tata Ruang Kota Makassar

32


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 3.10. JUMLAH PEGAWAI NEGERI SIPIL MENURUT ESELON YANG BERTUGAS PADA LINGKUP KOTA MAKASSAR 2014

NO. (1)

ESELON

BAGIAN / UNIT KERJA (2)

JUMLAH

II

III

IV

(3)

(4)

(5)

(6)

10

-

-

10

SEKRETARIAT KOTA 1

SEKRETARIAT DAERAH

2

BAGIAN TATA PEMERINTAHAN

-

1

3

4

3

BAGIAN HUKUM

-

1

3

4

4

BAGIAN KESEJAHTERAAN RAKYAT BAGIAN KEUANGAN

-

1

3

4

-

1

3

4

-

1

3

4

7

BAGIAN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN BAGIAN UMUM

-

1

3

4

8

BAGIAN PERLENGKAPAN

-

1

3

4

9

BAGIAN HUMAS

-

1

3

4

10

BAGIAN ORGANISASI DAN TATA LAKSANA

-

1

3

4

10

9

27

46

5 6

JUMLAH

33


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL / Table Continued : 3.10.

NO.

BAGIAN / UNIT KERJA

(1)

(2)

ESELON

JUMLAH

II

III

IV

(3)

(4)

(5)

(6)

1

5

23

29

1

5

21

27

1

5

15

21

4

DINAS KELAUTAN, PERIKANAN, PETERNAKAN DINAS PERINDAG DAN PENANAMAN MODAL DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF DINAS TENAGA KERJA

1

5

17

23

5

DINAS KESEHATAN

1

5

109

115

6

DINAS PENDIDIKAN

1

6

61

68

7 8

DINAS SOSIAL

1

5

17

23

DINAS TATA RUANG DAN BANGUNAN DINAS PEKERJAAN UMUM

1

5

15

21

1

5

19

25

DINAS PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN KOTA MAKASSAR DINAS PEMADAM KEBAKARAN

1

5

25

31

1

5

15

21

12 13

DINAS PERHUBUNGAN

1

5

17

23

DINAS PENDAPATAN DAERAH

1

5

19

25

14

DINAS KOPERASI DAN UKM

1

5

15

21

15

DINAS INFOKOM

1

5

15

21

16

DINAS KEPENDUDUKAN DAN CAPIL DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA

1

5

15

21

1

5

15

21

17

86

433

536

DINAS-DINAS 1 2 3

9 10 11

17

JUMLAH

34


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL / Table Continued : 3. 10.

NO.

BAGIAN / UNIT KERJA

(1)

(2)

ESELON

JUMLAH

II

III

IV

(3)

(4)

(5)

(6)

KANTOR 1

KANTOR KETAHANAN PANGAN

0

1

4

5

2

SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

1

5

11

17

3

INSPEKTORAT

1

5

0

6

2

11

15

28

JUMLAH BADAN-BADAN 1

BAPPEDA

1

6

13

20

2

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

1

5

11

27

3

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

1

5

11

27

4

BADAN KELUARGA BERENCANA

1

5

39

45

5

BADAN DIKLAT

1

5

9

15

6

BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

1

4

9

14

7

BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

1

4

9

14

8

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA

1

4

9

14

9

BADAN PERIZINAN TERPADU

1

5

9

15

35


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL / Table Continued : 3. 10.

NO.

ESELON

BAGIAN / UNIT KERJA

(1)

(2)

JUMLAH

II

III

IV

(3)

(4)

(5)

(7)

10

BADAN NARKOTIKA

1

1

9

11

11

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN & ASET DAERAH

1

5

11

17

12

BADAN LINGKUNGAN HIDUP

1

5

11

17

12

54

150

216

JUMLAH

1

SET KPU

0

-

4

4

2

KECAMATAN

0

28

80

108

3

KELURAHAN

0

-

692

692

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kota Makassar

36


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 3.11. JUMLAH PEGAWAI NEGERI SIPIL MENURUT GOLONGAN YANG BERTUGAS PADA LINGKUP KOTA MAKASSAR 2014

NO.

GOLONGAN

BAGIAN / UNIT KERJA

(1)

(2)

JUMLAH

I

II

III

IV

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1

SEKRETARIAT DAERAH

45

106

106

18

275

2

SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

5

29

35

7

76

15

87

32

7

141

8

40

26

1

75

159

890

294

1

1.344

9

37

2

0

48

11

20

5

0

36

8

34

17

0

59

11

55

104

49

219

DINAS-DINAS 1 2 3 4

DINAS KELAUTAN PERIKANAN PERTANIAN DAN PETERNAKAN DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL DINAS KESEHATAN

7

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DINAS KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF DINAS PEKERJAAN UMUM

8

DINAS PEMADAM KEBAKARAN

10

10

108

20

148

9

DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA DINAS PENDAPATAN DAERAH

10

17

8

0

35

10

82

42

0

134

5 6

10

37



NO.

GOLONGAN

BAGIAN / UNIT KERJA

JUMLAH

I

II

III

IV

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DINAS PERHUBUNGAN

5.769

2.153

607

17

8.546

9

40

66

6

121

13

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

14

42

12

0

68

14

DINAS PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN DINAS PERUMAHAN DAN GEDUNG PEMERINTAH DINAS SOSIAL

9

38

129

112

288

6

33

3

0

42

13

18

3

0

34

5

48

16

0

69

22

53

8

0

83

6.098

3.697

1.482

213

11.490

12

28

8

0

48

7

11

68

6

92

9

40

5

1

55

28

79

81

7

195

(1) 11 12

15 16 17 18

(2)

DINAS TATA RUANG DAN BANGUNAN DINAS TENAGA KERJA JUMLAH KANTOR

1 2 3

KANTOR KETAHANAN PANGAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA INSPEKTORAT KOTA MAKASSAR JUMLAH

38



NO. (1)

GOLONGAN

BAGIAN / UNIT KERJA (2)

JUMLAH

I

II

III

IV

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

5

21

9

0

35

91

68

7

0

166

8

40

11

0

59

6

16

4

0

26

11

33

7

0

51

5

9

5

0

19

10

25

2

1

38

7

8

8

0

23

4

16

1

0

21

6

18

6

0

30

BADAN-BADAN 1

2 3 4

5 6 7 8

9

10

39

BADAN ARSIP PERPUSTAKAAN DAN PENGOLAHAN DATA BADAN KELUARGA BERENCANA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH BADAN KESATUAN BANGSA DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH BADAN NARKOTIKA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN



NO.

GOLONGAN

BAGIAN / UNIT KERJA

JUMLAH

I

II

III

IV

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

11

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASSET BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BADAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL JUMLAH

4

28

10

1

43

13

44

6

1

64

7

32

11

0

50

177

358

87

3

625

12

13

KECAMATAN 1

MARISO

4

53

12

4

73

2

MAMAJANG

2

75

8

5

90

3

TAMALATE

3

67

26

4

100

4

RAPPOCINI

4

70

10

0

84

5

MAKASSAR

2

85

17

1

105

6

UJUNG PANDANG

2

59

6

13

80

7

WAJO

1

49

7

0

57

8

BONTOALA

4

69

7

4

84

9

UJUNG TANAH

2

44

9

1

56

10

TALLO

3

61

16

3

83

40



NO.

GOLONGAN

BAGIAN / UNIT KERJA

JUMLAH

I

II

III

IV

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(1)

(2)

11

PANAKKUKANG

6

75

21

1

103

12

MANGGALA

2

49

14

0

65

13

BIRINGKANAYA

2

53

15

0

70

14

TAMALANREA

3

48

11

0

62

JUMLAH

40

857

179

36

1.112

SEKRETARIAT KORPRI

1

4

3

0

8

RSUD DAYA

38

155

60

0

253


41


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL/Table : 3.12. JUMLAH PEGAWAI NEGERI SIPIL MENURUT PENDIDIKAN YANG BERTUGAS PADA LINGKUP KOTA MAKASSAR 2014

NO.

BAGIAN / UNIT KERJA

SD

SLTP

SLTA

DIPLOMA

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1

SEKRETARIAT DAERAH

11

8

97

3

2


2

5

35

1


4

4

36

13

1

0

34

3

2

0

186

548

0

0

10

2

0

0

5

5

1

0

12

8

7


33

28

86

1

8


8

14

102

5

9

DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA

0

0

4

2

10


0

0

42

7

DINAS-DINAS 1 2 3 4 5 6

42


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL / Table Continued : 3.12. NO.

BAGIAN / UNIT KERJA

(1)

(2)

SARJANA S1

S2

S3

JUMLAH

(7)

(8)

(9)

(10)

1

SEKRETARIAT DAERAH

99

56

1

275

2


24

9

0

76

76

8

0

141

30

7

0

75

539

69

0

1.344

28

7

1

48

17

9

0

36

22

16

0

59

7


50

21

0

219

8


11

8

0

148

9

DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA

18

11

0

35

10


68

16

1

134

DINAS-DINAS 1 2 3 4 5 6

43




NO.

BAGIAN / UNIT KERJA

SD

SLTP

SLTA

DIPLOMA

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)


31

5

684

1.742

0

7

62

8

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN DINAS PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN DINAS PERUMAHAN DAN GEDUNG PEMERINTAH DINAS SOSIAL

0

0

14

5

80

41

121

3

0

0

11

2

1

0

0

1

0

1

14

2

2

1

15

3

163

101

1.438

2.360

(1) 11 12 13 14 15 16 17 18

DINAS TATA RUANG DAN BANGUNAN DINAS TENAGA KERJA JUMLAH KANTOR

1


0

0

7

10

2


0

5

72

1

3

INSPEKTORAT KOTA MAKASSAR

0

1

6

8

0

6

85

19

JUMLAH

44



S1

S2

S3

(7)

(8)

(9)

(10)

5.611

472

1

8.546

31

13

0

121

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN DINAS PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN DINAS PERUMAHAN DAN GEDUNG PEMERINTAH DINAS SOSIAL

35

14

0

68

35

8

0

288

23

6

0

42

18

14

0

34

DINAS TATA RUANG DAN BANGUNAN DINAS TENAGA KERJA

38

14

0

69

47

15

0

83

6.697

728

3

11.490

BAGIAN / UNIT KERJA

(1)

(2)

11 12 13 14 15 16 17 18

SARJANA

JUMLAH

NO.


JUMLAH KANTOR 1


28

3

0

48

2


12

2

0

92

3

INSPEKTORAT KOTA MAKASSAR

35

5

0

55

75

10

0

195

JUMLAH

45



NO.

BAGIAN / UNIT KERJA

SD

SLTP

SLTA

DIPLOMA

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1) BADAN-BADAN 1

BADAN ARSIP PERPUSTAKAAN DAN PENGOLAHAN DATA

0

1

11

3

2

BADAN KELUARGA BERENCANA

0

0

15

15

3


0

0

11

2

4

BADAN KESATUAN BANGSA DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH BADAN NARKOTIKA

0

0

5

2

0

0

7

5

0

0

4

0

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

0

1

2

0

0

0

8

1

0

0

1

0

0

0

4

4

5 6 7 8

9 10

46



BAGIAN / UNIT KERJA

(1)

(2)

SARJANA S1

S2

S3

JUMLAH

(7)

(8)

(9)

(10)

BADAN-BADAN 1

15

5

0

35

2

BADAN ARSIP PERPUSTAKAAN DAN PENGOLAHAN DATA BADAN KELUARGA BERENCANA

109

27

0

166

3


34

12

0

59

4

BADAN KESATUAN BANGSA DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT

14

4

1

26

5

BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH BADAN NARKOTIKA

20

19

0

51

11

4

0

19

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

28

7

0

38

7

7

0

23

10

10

0

21

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

13

9

0

30

6 7 8

9 10

47



NO.

BAGIAN / UNIT KERJA

SD

SLTP

SLTA

DIPLOMA

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

0

0

11

0

0

1

8

0

0

0

12

7

0

3

99

39

(1) 11 12 13

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASSET BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BADAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL JUMLAH KECAMATAN

1

MARISO

2

1

23

2

2

MAMAJANG

0

2

30

4

3

TAMALATE

2

2

48

4

4

RAPPOCINI

0

1

28

10

5

MAKASSAR

0

1

45

7

6

UJUNG PANDANG

5

6

26

3

7

WAJO

0

0

15

7

8

BONTOALA

0

4

21

9

9

UJUNG TANAH

0

0

15

7

10

TALLO

1

0

33

4

48



S1

S2

S3

(2)

(7)

(8)

(9)

(10)

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASSET BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BADAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL JUMLAH

22

10

0

43

36

19

0

64

22

9

0

50

341

142

1

625

BAGIAN / UNIT KERJA

(1) 11 12 13

SARJANA

JUMLAH

NO.

KECAMATAN 1

MARISO

38

6

1

73

2

MAMAJANG

48

6

0

90

3

TAMALATE

38

6

0

100

4

RAPPOCINI

38

7

0

84

5

MAKASSAR

48

4

0

105

6

UJUNG PANDANG

36

4

0

80

7

WAJO

28

7

0

57

8

BONTOALA

44

6

0

84

9

UJUNG TANAH

31

3

0

56

10

TALLO

37

8

0

83

49



NO.

BAGIAN / UNIT KERJA

SD

SLTP

SLTA

DIPLOMA

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(1)

11

PANAKKUKANG

0

1

50

3

12

MANGGALA

0

0

21

3

13

BIRINGKANAYA

1

1

19

4

14

TAMALANREA

0

0

13

7

11

19

387

74

SEKRETARIAT KORPRI

0

0

0

3

RSUD DAYA

1

0

15

112

JUMLAH

50



BAGIAN / UNIT KERJA

(1)

(2)

SARJANA S1

S2

S3

JUMLAH

(7)

(8)

(9)

(10)

11

PANAKKUKANG

43

6

0

103

12

MANGGALA

35

6

0

65

13

BIRINGKANAYA

41

4

0

70

14

TAMALANREA

37

5

0

62

542

78

1

1.112

2

3

0

8

101

24

0

253

JUMLAH

SEKRETARIAT KORPRI

RSUD DAYA


51


SOSIO DEMOGRAFIS

IV. SOSIO DEMOGRAFIS 4.1.

Penduduk Jumlah penduduk dan kepadatan penduduk pada suatu

wilayah dapat digunakan sebagai tolak ukur untuk mengetahui kecenderungan penyebaran penduduk. Jumlah penduduk yang besar cenderung mengelompok pada tempat-tempat tertentu sehingga menyebabkan pola penyebaran bervariasi. Kepadatan penduduk yang tinggi pada umumnya dapat dijumpai pada daerah-daerah yang mempunyai aktifitas tinggi, adanya sarana transportasi yang memadai, dan keadaan sosial ekonomi yang lebih baik. Sebaliknya kepadatan penduduk yang rendah pada umunya terdapat pada daerah-daerah yang aktifitas ekonomi relatif rendah dan keadaan sarana transportasi yang masih sulit. Dilihat dari struktur penduduk, masyarakat Kota Makassar didominasi penduduk usia muda. Konsentrasi penduduk sebagian besar berada pada kelompok usia 15 – 29 tahun dan paling sedikit penduduk pada usia 60 – 64 tahun. Dengan struktur penduduk yang didominasi oleh usia produktif

52


SOSIO DEMOGRAFIS

merupakan modal utama untuk meningkatkan produktifitas wilayah. Dengan terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia maka potensi yang dimiliki Kota Makassar dapat dimanfaatkan dengan maksimal dan berdaya saing. Tabel. 4.1. Data Kependudukan Kota Makassar Uraian

2013

2014

(1)

(2)

(3)

a. Laki-laki

696.101

706.814

b. Perempuan

711.971

722.428

98

98

320.656

337.739

Rata-rata Anggota Rumah Tangga

4

4

Kepadatan Penduduk (Jiwa/Km2)

8.011

8.131

-

1,50

Penduduk

Sex Ratio Rumah Tangga

Pertumbuhan Penduduk (%) Sumber: Makassar Dalam Angka 2015

53


SOSIO DEMOGRAFIS

Gambar 4.1. Piramida Penduduk Kota Makassar Tahun 2014

20,754

29,634

65 +

14,733

60-64

21,827

55-59

29,201

50-54

39,149

16,303 23,202 29,496 40,927

45-49

45,878

49,579

40-44

48,710

51,893

35-39

55,511

58, 531

30-34

67,011

66,200

25-29

93,788

92, 592

20-24 77,662

15-19 59,609

56,835

10-14

62,618

59,808

5-9

70,363

90,000

80,347

67, 081

0-4 60,000

30,000

0

0

Laki-laki

30,00 0

60,00 0

90,00 0

Perempuan 15-19 10-14

Gambaran lebih lengkap 5-9 mengenai jumlah rumah 0-4 tangga, penduduk, luas, dan kepadatan penduduk di Kota

Makassar pada tahun 2014 adalah sebagaimana pada tabel 0-2

berikut.

54


SOSIO DEMOGRAFIS

Tabel 4.2. Jumlah Rumah Tangga, Penduduk, Luas, dan Kepadatan Penduduk Kota Makassar Tahun 2014 Kode Wil.

Kecamatan

(1)

(2)

Rumah Tangga

Penduduk

Luas (Km2)

Kepadatan Penduduk (Jiwa/Km2)

(2)

(3)

(4)

(5)

010

Mariso

13.122

58.327

1,82

32.048

020

Mamajang

14.077

60.537

2,25

26.905

030

Tamalate

46.120

186.921

20,21

9.249

031

Rappocini

37.337

160.499

9,23

17.389

040

Makassar

18.501

84.014

2,52

33.339

050

Ujung Pandang

6.100

28.053

2,63

10.667

060

Wajo

6.447

30.505

1,99

15.329

070

Bontoala

12.013

55.937

2,10

26.637

080

Ujung Tanah

10.188

48.531

5,94

8.170

090

Tallo

29.758

137.997

5,83

23.670

100

Panakkukang

36.645

146.121

17,05

8.570

101

Manggala

28.699

131.500

24,14

5.447

110

Biringkanaya

44.720

190.829

48,22

3.957

111

Tamalanrea

34.012

109.471

31,84

3.438

7371

Makassar

337.739

1.429.242 175,77

8.131

Sumber: Makassar Dalam Angka 2015

55


SOSIO DEMOGRAFIS

4.2.

Ketenagakerjaan Tingkat pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi

sangat mempengaruhi pertumbuhan angkatan kerja. Semakin bertambahnya penduduk usia kerja akan berpengaruh pada pertambahan jumlah angkatan kerja, baik sebagai pekerja maupun pencari kerja. Peningkatan tersebut jika tidak diimbangi dengan pasar kerja yang besar maka akan menimbulkan dampak kerawanan sosial dengan banyaknya pengangguran. Mengenai ketenagakerjaan, persentase angkatan kerja tercatat sedikit mengalami penurunan yaitu dari 57,96 persen pada tahun 2012 menjadi 56,87 persen pada tahun 2014. Penurunan persentase angkatan kerja dapat menyebabkan terjadinya peningkatan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT). Pada tahun 2012, TPT Kota Makassar tercatat sebesar 9,92 persen untuk penduduk laki-laki dan 10,03 persen untuk penduduk perempuan. Sementara pada tahun 2014, TPT penduduk laki-laki menurun menjadi 8,06 persen dan TPT penduduk perempuan meningkat menjadi 15,63 persen.

56


SOSIO DEMOGRAFIS

Pada tahun 2014 pencari kerja yang tercatat pada Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar sebanyak 10.623 orang yang terdiri dari laki-laki sebanyak 5.276 orang dan perempuan 5.347 orang. Dari jumlah tersebut dapat dilihat bahwa pencari kerja menurut tingkat pendidikan sarjana yang menempati peringkat pertama yaitu sekitar 51,92 persen disusul tingkat pendidikan SMA sekitar 29,64 persen. Tabel 4.3. Jumlah Pencari Kerja yang Terdaftar Tingkat Pendidikan (1)

Laki- laki

Perempuan

(2)

(3)

Jumlah (4)

Persentase (5)

1. S D

11

1

12

0,11

2. SLTP

21

6

27

0,26

3. SMA

2.113

1.036

3.149

29,64

726

1.194

1.920

18,07

2.405

3.110

5.515

51,92

2014

5.276

5.347

10.623

100,00

2013

5.285

5.961

11.246

100,00

2012

3.200

4.003

7.203

100,00

2011

2.004

2.343

4.317

100,00

4. D1, D2,D3 5. SARJANA

Jumlah

Sumber: Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar

57


SOSIO DEMOGRAFIS

4.3.

Pendidikan Banyak pendapat yang mengatakan bahwa hanya

negara yang mempunyai Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang akan mampu bersaing dengan negara lain dalam era globalisasi. Berkaitan dengan hal tersebut, pemerintah

khususnya

pemerintah

daerah

perlu

lebih

mengedepankan upaya peningkatan kualitas SDM melalui program-program pembangunan yang lebih berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pendidikan baik formal maupun non formal. Karena sudah saatnya masyarakat menyadari bahwa pendidikan merupakan kebutuhan yang tak kalah pentingnya dibandingkan dengan kebutuhan lainnya. Dalam institusi terkecil seperti rumah tangga, pendidikan seharusnya telah menjadi kebutuhan utama. Tabel 4.4. Banyaknya Sekolah, Guru, dan Murid Tahun 2014 Jenjang Pendidikan

Jumlah Sekolah

Jumlah Guru

Jumlah Murid

(1)

(2)

(3)

(4)

SD 542 7.921 SMP 231 5.284 SMA 151 2.935 Sumber: Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan

58


155.711 67.096 38.002

SOSIO DEMOGRAFIS

Rasio guru murid untuk Sekolah Dasar di Kota Makassar pada tahun 2014 tercatat 1:20. Sementara untuk Sekolah Menengah Pertama tercatat rasio guru murid sebesar 1:13 pada tahun 2014. Selanjutnya, untuk Sekolah Menengah Atas tercatat rasio guru murid sebesar 1:13 pada tahun 2014. Tabel 4.5. Perkembangan Angka Partisipasi Sekolah (Persen)

Jenis Kelamin/Tahun

Kelompok Umur 7-12

13-15

16-18

(1)

(2)

(3)

(4)

Laki-laki 2014

98,3

96,3

68,8

2013

97,1

95,5

68,0

2014

98,9

97,3

73,5

2013

97,8

96,7

64,8

Laki-laki + Perempuan 2014

98,6

96,8

71,1

2013

97,4

96,2

66,4

Perempuan

Sumber: Makassar Dalam Angka 2015

59


SOSIO DEMOGRAFIS

Selanjutnya

untuk

melihat

keberhasilan

bidang

pendidikan dari sisi angka partisipasi sekolah. Angka partisipasi sekolah dalam kurun waktu 2013-2014 mengalami peningkatan dari seluruh kelompok umur sekolah. 4.4.

Kesehatan Pembangunan di bidang kesehatan diarahkan pada

pemenuhan dan pemerataan kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang sehat dan berkualitas. Pembangunan kesehatan juga merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan pembangunan ekonomi serta berperan penting terhadap penanggulangan kemiskinan. Tujuan

pembangunan

kesehatan

adalah

unutk

meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Masalah kesehatan perlu mendapat perhatian utama khususnya pada pemerataan pelayanan kesehatan agar seluruh masyarakat dapat dengan mudah

60


SOSIO DEMOGRAFIS

menjangkau dan memenuhi kebutuhan kesehatan dengan kualitas pelayanan yang sesuai khususnya bagi masyarakat miskin. Pada tahun 2014, Kota Makassar telah mempunyai 43 rumah sakit, 121 puskesmas, 143 balai pengobatan/klinik, 621 apotek/toko obat, dan 91 klinik KB. Tabel 4.6. Jumlah Fasilitas Kesehatan (Unit) Fasilitas Kesehatan

2013

2014

(1)

(2)

(3)

Rumah Sakit Umum

18

18

Rumah Sakit Jiwa

1

1

Rumah Sakit Bersalin

17

22

Rumah Sakit Khusus Lainnya

1

2

Puskesmas

43

46

Puskesmas Pembantu

40

38

Puskesmas Keliling

30

37

Balai Pengobatan/Klinik

47

143

Apotek

499

583

Toko Obat

64

38

Klinik KB 91 Sumber: Dinas Kesehatan Kota Makassar

91

61


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.7. JUMLAH PENDUDUK DIRINCI MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 LAJU PERTUMBUHAN PENDUDUK (%)

PENDUDUK

KODE WIL

KECAMATAN

(1)

(2)

2013

2014

2013-2014

(3)

(4)

(5)

010

MARISO

57.790

58.327

0,93

020

MAMAJANG

60.236

60.537

0,50

030

TAMALATE

183.039

186.921

2,12

031

RAPPOCINI

158.325

160.499

1,37

040

MAKASSAR

83.550

84.014

0,56

050

U PANDANG

27.802

28.053

0,90

060

WAJO

30.258

30.505

0,82

070

BONTOALA

55.578

55.937

0,65

080

UJUNG TANAH

48.133

48.531

0,83

090

TALLO

137.260

137.997

0,54

100

PANAKKUKANG

145.132

146.121

0,68

101

MANGGALA

127.915

131.500

2,80

110

BIRINGKANAYA

185.030

190.829

3,13

111

TAMALANREA

108.024

109.471

1,34

1.408.072

1.429.242

1,50

7371 Sumber

62

MAKASSAR

: Badan Pusat Statistik Kota Makassar


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.8. JUMLAH RUMAHTANGGA DAN RATA-RATA ANGGOTA RUMAHTANGGA MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL

KECAMATAN

RUMAH TANGGA

RATA RATA ANGGOTA RUMAH TANGGA

(1)

(2)

(3)

(4)

010

MARISO

13.122

4,4

020

MAMAJANG

14.077

4,3

030

TAMALATE

46.120

4,1

031

RAPPOCINI

37.337

4,3

040

MAKASSAR

18.501

4,5

050

UJUNG PANDANG

6.100

4,6

060

WAJO

6.447

4,7

070

BONTOALA

12.013

4,7

080

UJUNG TANAH

10.188

4,8

090

TALLO

29.758

4,6

100

PANAKKUKANG

36.645

4,0

101

MANGGALA

28.699

4,6

110

BIRINGKANAYA

44.720

4,3

111

TAMALANREA

34.012

3,2

337.739

4,2

7371 Sumber

63

MAKASSAR



SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.9. JUMLAH PENDUDUK MENURUT KECAMATAN, JENIS KELAMIN DAN SEX RASIO DI KOTA MAKASSAR 2014 PENDUDUK KODE WIL

KECAMATAN

(1)

(2)

LAKILAKI

PEREM -PUAN

JUMLAH

RASIO JENIS KELAMIN

(4) 29.059

(5) 58.327

(6) 100,7

010

MARISO

(3) 29.268

020

MAMAJANG

29.624

30.913

60.537

95,8

030

TAMALATE

92.642

94.279

186.921

98,3

031

RAPPOCINI

77.779

82.720

160.499

94,0

040

MAKASSAR

41.577

42.437

84.014

98,0

050 060 070 080 090

UJUNG PANDANG WAJO BONTOALA UJUNG TANAH TALLO

13.238 14.915 27.285 24.398 69.137

14.815 15.590 28.652 24.133 68.860

28.053 30.505 55.937 48.531 137.997

89,4 95,7 95,2 101,1 100,4

100

PANAKKUKANG

72.310

73.811

146.121

98,0

101

MANGGALA

65.852

65.648

131.500

100,3

110

BIRINGKANAYA

94.985

95.844

190.829

99,1

111

TAMALANREA

53.804

55.667

109.471

96,7

7371

MAKASSAR

706.814

722.428

1.429.242

97,8

Sumber

64



SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.10. PERSENTASE PENDUDUK DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL

KECAMATAN

(1)

(2)

PERSENTASE PENDUDUK

KEPADATAN PENDUDUK (per Km2) (4) 32.048

010

MARISO

(3) 4,08

020

MAMAJANG

4,24

26.905

030

TAMALATE

13,08

9.249

031

RAPPOCINI

11,23

17.389

040

MAKASSAR

5,88

33.339

050

UJUNG PANDANG

1,96

10.667

060

WAJO

2,13

15.329

070

BONTOALA

3,91

26.637

080

UJUNG TANAH

3,40

8.170

090

TALLO

9,66

23.670

100

PANAKKUKANG

10,22

8.570

101

MANGGALA

9,20

5.447

110

BIRINGKANAYA

13,35

3.957

111

TAMALANREA

7,66

3.438

7371

MAKASSAR

100,00

8.131

Sumber : Badan Pusat Statistik Kota Makassar

65


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL 4.11. JUMLAH PENDUDUK MENURUT KELOMPOK UMUR DAN JENIS KELAMIN DI KOTA MAKASSAR 2014 KELOMPOK UMUR

LAKI – LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

(1)

(2)

(3)

(4)

Sumber

66

0

-

4

70.363

67.081

137.444

5

-

9

62.618

59.808

122.426

10

-

14

59.609

56.835

116.444

15

-

19

77.662

80.347

158.009

20

-

24

93.788

92.592

186.380

25

-

29

67.011

66.200

133.211

30

-

34

55.511

58.531

114.042

35

-

39

48.710

51.893

100.603

40

-

44

45.878

49.579

95.457

45

-

49

39.149

40.927

80.076

50

-

54

29.201

29.496

58.697

55

-

59

21.827

23.202

45.029

60

-

64

14.733

16.303

31.036

65+

20.754

29.634

50.388

JUMLAH

706.814

722.428

1.429.242



SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 4.12. JUMLAH PENCARI KERJA YANG DITEMPATKAN MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN DAN JENIS KELAMIN DI KOTA MAKASSAR 2014 TINGKAT PENDIDIKAN

LAKI – LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

(1)

(2)

(3)

(4)

-

-

-

2. SLTP/ Junior high School

10

-

10

3. SLTA / Senior high school

1.671

1.243

2.914

4. D1, D2,D3/Diploma 1, 2, 3

486

291

777

1.055

852

1.907

2014

3.222

2.386

5.608

2013

1.793

1.764

3.557

2012

1.265

1.247

2.512

2011

729

411

1.140

1. S D / Primary School

5. SARJANA / Scholar

JUMLAH

Sumber : Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar

67


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 4.13. JUMLAH PENCARI KERJA YANG BELUM DITEMPATKAN MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN DAN JENIS KELAMIN DI KOTA MAKASSAR 2014

TINGKAT PENDIDIKAN

LAKI – LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

(1)

(2)

(3)

(4)


18

1

19


18

6

24

1.645

918

2.563

811

2.525

3.336

3.471

5.553

9.024

5.963 6.515 5.361 4.911

9.003 8.784 7.436 6.446


4. D1, D2,D3/Diploma 1,2 and 3


2014 2013 JUMLAH

2012 2011


68


14.966 15.299 12.797 11.367

SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 4.14. JUMLAH PENCARI KERJA YANG DIHAPUSKAN MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN DAN JENIS KELAMIN DI KOTA MAKASSAR 2014

TINGKAT PENDIDIKAN

LAKI – LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

(1)

(2)

(3)

(4)

0

0

0

4

4

8

1.039

782

1.821

149

707

856

1.414

1.249

2.663

2014

2.606

2.742

5.348

2013

2.338

2.849

5.187

2012

1.485

1.766

3.251

2011

143

137

280




4. D1, D2,D3/Diploma 1,2 and 3


JUMLAH


69


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.15. PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS MENURUT KEGIATAN SELAMA SEMINGGU YANG LALU DI KOTA MAKASSAR 2014 KEGIATAN UTAMA

TAHUN 2012 (2)

2014 (3)

57,96

56,87

- BEKERJA - Working

52,18

50,65

- PENGANGGURAN

5,78

6,22

42,04

43,14

- SEKOLAH – Attending School

15,43

20,16

- MENGURUS RT - Housekeeping

20,91

20,02

- LAINNYA - Others

5,70

2,96

9,92 10,03

8,06 15,63

73,22 43,56

72,18 42,25

(1) 1. ANGKATAN KERJA/Economically Active

2. BUKAN ANGKATAN KEJA/ Not Economically Active

TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA (TPT) - LAKI-LAKI - Males - PEREMPUAN - Females TINGKAT PARTISIPASI ANGKATAN KERJA (TPAK) - LAKI-LAKI - Males - PEREMPUAN - Females

Sumber : Berdasarkan Estimasi Sementara Sakernas Februari 2012 dan 2014

70


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.16. JUMLAH MAHASISWA UNHAS DIRINCI MENURUT FAKULTAS DAN JENIS KELAMIN 2014/2015

FAKULTAS

STRATA

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Ekonomi Pembangunan

147

174

321

Manajemen

255

262

517

Akuntansi

216

345

561

Profesi Akuntansi

13

24

37

Ilmu Hukum

782

708

1.490

Hukum Adm. Negara

130

93

223

Pendidikan Dokter

349

739

1.088

01. EKONOMI

02. HUKUM

03. KEDOKTERAN

04. TEKNIK

71

LK

PR

JUMLAH

Pend. Dokter (Kls.Inter)

0

0

0

Ilmu Keperawatan

71

281

352

Fisioterapi

24

198

222

Fisioterapi Klinik

22

84

106

Kedokteran Hewan

94

159

253

Profesi Dokter

247

438

685

Profesi Ners

0

0

0

Psikologi

28

154

182

Teknik Sipil

480

141

621

Teknik Lingkungan

130

130

260

Teknik Mesin

358

7

365

Teknik Industri

180

96

276

Teknik Perkapalan

184

33

217

Teknik Kelautan

104

46

150


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.16.

FAKULTAS

STRATA

LK

PR

JUMLAH

(1)

(2)

(3) 221

(4) 25

(5) 246

04. TEKNIK

05. FISIPOL

06. ILMU BUDAYA

Teknik Sistem Perkapalan Teknik Elektro

357

98

455

Informatika

245

113

358

Arsitektur

258

168

426

Pengemb. Wilayah Kota

137

127

264

Geologi

171

57

228

Teknik Pertambangan

182

46

228

Ilmu Politik

120

59

179

Ilmu Pemerintahan

122

113

235

Ilmu Hub. Internasional

122

159

281

Ilmu Administrasi Negara

133

247

380

Ilmu Komunikasi

113

206

319

Sosiologi

86

84

170

Antropologi

78

86

164

Sastra Indonesia

37

110

147

Sastra Inggris

174

347

521

Sastra Perancis

31

73

104

Sastra Arab

67

91

158

80

121

201

Arkeologi

79

52

131

Sejarah

52

53

105

Sastra Jepang

60

103

163

Sastra Daerah BG / MKS

72



STRATA

LK

PR

JUMLAH

(2) Agroteknologi

(3) 284

(4) 413

(5) 697

Agribisnis

139

246

385

Ilmu dan Teknik Pangan

43

121

164

Keteknikan Pertanian

83

96

179

Matematika

94

117

211

Statistik

94

157

251

Ilmu Komputer

36

22

58

Fisika

96

172

268

Geofisika

113

99

212

Kimia

80

211

291

Biologi

74

281

355

Produksi Ternak

377

350

727

Teknologi Hasil Ternak

15

3

18

Nutrisi & Makanan Ternak

28

4

32

Sosek Peternakan

15

5

20

Pendidikan Dokter Gigi

76

253

329

Profesi Dokter Gigi

107

339

446

166

665

831

19

167

186

FAKULTAS (1) 07. PERTANIAN

08. MIPA

09. PETERNAKAN

10. KEDOKTERAN GIGI

11. KESEHATAN MASY.

Il. Kesehatan Masyarakat Ilmu Gizi

73



STRATA

LK

PR

JUMLAH

(2) Ilmu Kelautan

(3) 145

(4) 95

(5) 240

Manajemen SD. Perairan

77

115

192

Budidaya Perairan

113

120

233

Pemanf. SD. Perikanan

98

117

215

Sosek Perikanan

91

132

223

Manajemen Hutan

347

303

650

Teknologi Hasil Hutan

0

0

0

Farmasi

93

402

495

Tek. Lab. Kesehatan (TLK)

0

1

1

FAKULTAS (1) 12. IL. KELAUTAN & PERIKANAN

13. KEHUTANAN

14. FARMASI

68

262

330

S2

2.077

2.247

4.324

S3

865

475

1.340

PPDS

483

586

1.069

2014/2015

13.135

15.226

28.361

2013/2014

15.000

16.848

31.848

2012/2013

15.604

15.935

31.539

Profesi Apoteker 15. PASCA SARJANA

JUMLAH

Sumber : BAPSI Universitas Hasanuddin Makassar

74


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.17. JUMLAH LULUSAN UNHAS MAKASSAR DIRINCI MENURUT JENIS KELAMIN 2014/2015 TAHUN

LAKI – LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

(1)

(2)

(3)

(4)

2007

2.779

3.190

5.969

2008

2.820

3.078

5.898

2009

2.977

3.346

6.323

2010

2.692

3.587

6.279

2011

3.306

4.114

7.420

2012

3.108

4.014

7.122

2013

2.930

3.823

6.753

2014

2.970

3.741

6.711

Sumber : BAPSI Universitas Hasanuddin Makassar

75


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.18. JUMLAH DOSEN UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR MENURUT FAKULTAS DAN JENIS KELAMIN 2014/2015 FAKULTAS (1) 01. EKONOMI

02. HUKUM

03. KEDOKTERAN

76

Dosen

PROGRAM STUDI Lk

Pr

Jml

Manajemen

(3) 35

(4) 24

(5) 59

Studi Pembangunan

26

9

35

Akuntansi

31

14

45

Hukum Acara

5

1

6

Hukum Adm. Negara

8

1

9

Hukum Dasar

8

0

8

Hukum Internasional

13

4

17

(2)

Hk. Masya. & Pemb.

8

4

12

Hukum Keperdataan

12

13

25

Hukum Pidana

8

4

12

Hukum Tata Negara

8

2

10

Kenotariatan

2

0

2

Pindahan

0

0

0

Bagian Patologi Klinik

3

4

7

Bag. Patologi Anatomi

6

4

10

Bag. Anatomi

3

2

5

Bag. Ilmu Bedah

7

2

9

Bag. Ilmu Peny. Dalam

11

3

14

Bag. Ilmu Penyakit Mata

4

2

6

Bag. Ilmu Kes. THT & KL

5

4

9

Bag. Ilmu Peny. Syaraf

4

3

7

Bag. Ilmu Kes. Kulit & KL

5

2

7

Bag. Ilmu Gizi

4

2

6

Bag. Ilmu Faal

5

4

9

Bag. Ilmu Kedok Jiwa

4

3

7


SOSIO DEMOGRAFIS Bag. Ilmu Kes. Anak

4

3

7

LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.18.

FAKULTAS (1) 03. KEDOKTERAN

04. TEKNIK

77

Dosen

PROGRAM STUDI Lk

Pr

Jml

(3) 2

(4) 1

(5) 3

Bag. Obstertri & Ginekologi

3

1

4

Bag. Radiologi

6

3

9

Bag. Anestesiologi

3

2

5

Bag. Farmakologi

6

1

7

Bag. Mikrobiologi

2

3

5

Bag. Histologi

5

3

8

Bag. Biokimia

0

6

6

Bag. Parasitologi

3

5

8

Bag. I K M & I K K

5

4

9

Bag. Orthopedi & Traumatologi

6

4

10

Ilmu Keperawatan

3

1

4

Bag. Kardiologi & Kedok Vaskuler

5

17

22

Fisioterapi

2

0

2

Psikologi

2

3

5

Kedokteran Hewan

2

2

4

(2) Bag. I. Kedokteran Kehakiman

CPNS

0

0

0

Teknik Arsitektur

25

22

47

Teknik Sipil

39

13

52

Teknik Geologi

24

7

31

Teknik Elektro

31

16

47

Teknik Mesin

44

5

49

Teknik Perkapalan

32

6

38


SOSIO DEMOGRAFIS

LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.18.

FAKULTAS (1) 05. FISIPOL

06. ILMU BUDAYA

07. PERTANIAN

08. MIPA

09. PETERNAKAN

10. KEDOKTERAN GIGI

(2) Ilmu Politik Ilmu Pemerintahan Ilmu Hub. Internasional Ilmu Komunikasi Ilmu Administrasi Negara Antropologi Sosiologi Pindahan Sastra Indonesia Sastra Inggris Sastra Asia Barat (Arab) Sastra Barat Roman Sastra Daerah Arkeologi Sejarah Sastra Jepang Teknologi Pertanian Sosek. Pertanian Hama & Penyakit Ilmu Tanah Budidaya Pertanian CPNS Biologi Fisika Kimia Matematika Nutrisi & Makanan Ternak Produksi Ternak Sosek. Peternakan Bag. Ilmu Kes. Gigi Anak Bag. Ilmu Bahan & Kedok Gigi Bag. Konsevasi Bag. Prostodonsi Bag. Oral Biologi Bag. Ilmu Bedah Mulut

78

Dosen

PROGRAM STUDI


Lk

Pr

Jml

(3) 10 13 12 17 24 13 15 0 12 15 7 8 4 6 9 1 25 20 11 15 18 0 13 29 18 25 10 16 11 4

(4) 1 4 6 6 6 2 4 0 10 16 4 6 7 3 2 6 9 10 9 4 15 0 17 7 12 13 11 12 11 7

(5) 11 17 18 23 30 15 19 0 22 31 11 14 11 9 11 7 34 30 20 19 33 0 30 36 30 38 21 28 22 11

4

1

5

1 6 2 6

8 3 5 3

9 9 7 9

SOSIO DEMOGRAFIS

LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.18. FAKULTAS

PROGRAM STUDI

Dosen Lk

Pr

Jml

(3) 4

(4) 1

(5) 5

Bag. Periodotologi

3

5

8

Bag. Oral Medicine

1

4

5

Bag. Ilmu Kedok. Gigi Masy.

4

2

6

Bag. Radiologi

2

4

6

CPNS Bag. Adm. Kebijak. Kesehatan Bag. Gizi Masyarakat

0 10

0 4

0 14

9

6

15

Bag. Biostatistik

6

4

10

Bag. Epidemiologi Bag. Pend. Kes & Ilmu Perilaku Bag. Kesehatan Kerja

6

3

9

7

3

10

6

5

11

Bag. Kesehatan Lingkungan

8

3

11

CPNS Budidaya Perairan

0 16

0 12

0 28

Manaj. Sumberdaya Perairan Pemanf. Sumberdaya Perairan Sosek. Perairan

8 17

12 3

20 20

9

4

13

Ilmu Kelautan

29

11

40

13. KEHUTANAN

Kehutanan

35

10

45

14. FARMASI

Farmasi

21

22

43

6

10

16

2014/2015

1.086

607

1.693

2013/2014

1.085

605

1.690

2012/2013

1.473

805

2.278

2011/2012

1.142

610

1.752

(1) 10. KEDOKTERAN GIGI

11. KESEHATAN MASYARAKAT

12. IL. KEL & PERIKANAN

(2) Bag. Orthodonsi

15. RUMAH SAKIT

JUMLAH

79


SOSIO DEMOGRAFIS Sumber : BAPSI Universitas Hasanuddin Makassar

TABEL : 4.19. JUMLAH DOKTER DAN BIDAN PRAKTEK UMUM DIRINCI MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

DOKTER PRAKTEK

BIDAN PRAKTEK

(2)

010

MARISO

(3) 48

(4) 1

020

MAMAJANG

126

-

030

TAMALATE

125

4

031

RAPPOCINI

197

4

040

MAKASSAR

59

2

050

UJUNG PANDANG

154

1

060

WAJO

51

3

070

BONTOALA

24

-

080

UJUNG TANAH

39

1

090

TALLO

19

2

100

PANAKKUKANG

152

2

101

MANGGALA

39

3

110

BIRINGKANAYA

125

15

TAMALANREA

260

7

1.418

45

111 7371

JUMLAH

Sumber : Dinas Kesehatan Kota Makassar

80


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.20. JUMLAH KEMATIAN DIRINCI MENURUT KECAMATAN DAN GOLONGAN UMUR DI KOTA MAKASSAR 2014

KODE WIL.

JUMLAH KEMATIAN MENURUT GOLONGAN UMUR KECAMATAN <1 Tahun

(1)

(2)

1–4 5–14 Tahun Tahun

45 Tahun

(4) -

(5) 5

(6) 28

(7) 133

(8) 169

8

-

2

24

116

150

TAMALATE

2

2

2

21

100

127

031

RAPPOCINI

3

2

4

33

194

236

040

MAKASSAR

4

6

12

65

297

384

050

UJUNG PANDANG

4

1

2

18

104

129

060

WAJO

5

1

4

15

99

124

070

BONTOALA

8

1

2

26

157

194

080

UJUNG TANAH

-

3

4

32

85

124

090

TALLO

4

4

5

61

241

315

100

PANAKKUKANG

10

3

6

50

264

333

101

MANGGALA

-

-

-

20

80

100

110

BIRINGKANAYA

7

8

6

66

221

308

111

TAMALANREA

6

-

1

21

85

113

2014

64

31

55

480

2.176

2.706

2013

165

71

49

495

2.279

3.059

2012

163

43

55

466

2.281

3.008

2011

179

71

56

575

2.255

3.136

010

MARISO

020

MAMAJANG

030

7371

(3) 3

15–44 Tahun

JUMLAH

MAKASSAR


81


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.21. JUMLAH PENDERITA PENYAKIT MENULAR YANG DAPAT MEWABAH PADA MASYARAKAT DIRINCI MENURUT JENIS PENYAKIT DI KOTA MAKASSAR 2014

JENIS PENYAKIT

PENDERITA

MENINGGAL

PERSENTASE YANG MENINGGAL

(1)

(2)

(3)

(4)

1. DIARE

26.485

8

0,03

2. TYPOID

4.110

-

-

3. DIPTERI (suspect)

5

-

-

4. PERTUSIS

-

-

-

5. CAMPAK (suspect)

386

-

-

6. D H F

139

3

2,15

7. VARICELLA

614

-

-

-

-

-

2014

31.739

11

0,03

2013

32.971

17

0,05

2012

33.848

10

0,02

2011

43.203

14

0,03

8. TETANUS NEONATORUM

MAKASSAR


82


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.22. JUMLAH PENDERITA YANG MENINGGAL AKIBAT PENYAKIT DIARE DIRINCI MENURUT GOLONGAN UMUR DI KOTA MAKASSAR 2014 GOLONGAN UMUR ( TAHUN )

PENDERITA

MENINGGAL

PERSENTASE

(1)

(2)

(3)

(4)

Di bawah 1

13.359

4

0,02

1–4

9.470

1

0,01

5 ke Atas

3.656

3

0,08

2014

26.485

8

0,03

2013

28.908

6

0,02

2012

29.265

7

0,02

2011

37.940

12

0,03

MAKASSAR


83


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.23. JUMLAH PENDERITA YANG MENINGGAL AKIBAT PENYAKIT DIARE DIRINCI MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL.

KECAMATAN

PENDERITA

MENINGGAL

PERSENTASE

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.936

1

0,05

010

MARISO

020

MAMAJANG

532

-

-

030

TAMALATE

2.270

-

-

031

RAPPOCINI

2.607

-

-

040

MAKASSAR

1.929

1

0,05

050

UJUNG PANDANG

499

-

-

060

WAJO

781

-

-

070

BONTOALA

1.138

2

0,17

080

UJUNG TANAH

2.027

-

-

090

TALLO

2.165

2

0,09

100

PANAKKUKANG

2.753

1

0,03

101

MANGGALA

3.352

-

-

110

BIRINGKANAYA

2.382

-

-

111

TAMALANREA

2.114

1

0,04

2014

26.485

8

0,03

2013

28.908

3

0,01

2012

29.265

7

0,02

2011

37.940

11

0,03

7371

MAKASSAR


84


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.24. JUMLAH BALITA GIZI BURUK, GIZI KURANG MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 GIZI BURUK KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

KURANG GIZI

JUMLAH

%

JUMLAH

%

(3)

(4)

(5)

(6)

010

MARISO

68

1,99

264

7,71

020

MAMAJANG

22

0,78

115

4,06

030

TAMALATE

450

4,22

1.152

10,80

031

RAPPOCINI

285

2,84

944

9,41

040

MAKASSAR

161

2,85

419

7,43

050

UJUNG PANDANG

36

2,09

46

2,68

060

WAJO

9

0,61

122

8,30

070

BONTOALA

56

1,85

364

12,03

080

UJUNG TANAH

66

1,71

291

7,55

090

TALLO

402

3,91

1.073

10,44

100

PANAKKUKANG

137

1,30

781

7,40

101

MANGGALA

91

1,36

379

5,65

110

BIRINGKANAYA

191

1,36

1.072

7,65

111

TAMALANREA

78

1,51

439

8,47

2014

2.052

2,30

7.461

8,35

2013

2.111

2,66

7.718

9,73

2012

2.251

2,77

9.413

11,59

2011

1.966

2,82

9.408

13,52

7371

MAKASSAR


85


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.25. JUMLAH BALITA GIZI BURUK, GIZI KURANG, GIZI LEBIH DAN GIZI BAIK MENURUT KELURAHAN DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL.

KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

6

325

20

10

4

375

23

3

5

189

19

8

3

184

22

9

65

560

55

8

59

649

67

7

9

181

15

5

14

338

19

11

15

111

24

7

180

2.912

264

68

001

BONTORANNU

002

TAMARUNANG

003

MATTOANGIN

004

KAMPUNG BUYANG

005

MARISO

006

LETTE

007

MARIO

008

PANAMBUNGAN

009

KUNJUNGMAE

010

MARISO


86


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.25. KODE WIL.

KELURAHAN

GIZI LEBIH

(1)

(2)

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(3)

(4)

(5)

(6)

149

9

2

001

TAMPARANG KEKE

3

002

SAMBUNG JAWA

6

341

12

2

003

KARANG ANYAR

4

211

9

0

004

BAJI

5

171

7

2

MAPPAKASUNGGU 005

PA’BATANG

6

209

8

0

006

PARANG

4

192

7

0

007

BONTO LEBANG

3

131

3

1

008

MAMAJANG DALAM

3

200

15

5

009

LABUANG BAJI

1

63

3

0

010

BONTOBIRAENG

3

230

10

2

011

MANDALA

1

259

12

3

012

MARICAYA

2

267

13

3

2

230

7

2

43

2.653

115

22

SELATAN 013 020

87

MAMAJANG LUAR MAMAJANG



KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

11

915

219

38

0

519

63

9

2

884

100

11

8

746

72

39

8

1.165

133

63

5

577

95

34

7

1.156

153

65

5

555

79

30

4

2.119

185

101

7

1.780

104

49

57

10.416

1.103

439

001

BAROMBONG

002

TANJUNG MERDEKA

003

MACCINI SOMBALA

004

BALANG BARU

005

JONGAYA

006

BONGAYA

007

PA’BAENG-BAENG

008

MANNURUKI

009

PARANG TAMBUNG

010

MANGASA

030

88

TAMALATE



KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

11

2.447

208

64

14

441

71

7

20

349

46

10

9

536

136

12

13

234

16

5

7

489

105

27

2

618

138

50

0

374

33

12

9

690

15

10

8

746

72

39

93

4.477

840

236

001

GUNUNG SARI

002

KARUNRUNG

003

MAPPALA

004

KASSI-KASSI

005

BONTO MAKKIO

006

TIDUNG

007

BANTA-BANTAENG

008

BUAKANA

009

RAPPOCINI

010

BALLAPARANG

031

89

RAPPOCINI



KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

001

MARICAYA

27

307

11

5

002

MARICAYA BARU

29

372

34

9

003

MARADEKAYA SELATAN

21

207

9

3

004

BARA-BARAYA SELATAN

9

323

38

14

005

BARA-BARAYA

8

407

46

10

006

MARADEKAYA

24

239

20

4

007

MARADEKAYA UTARA

21

206

19

3

008

BARA-BARAYA UTARA

8

387

41

22

009

BARA-BARAYA TIMUR

3

406

43

21

010

MACCINI PARANG

60

423

30

12

011

MACCINI

36

363

21

8

012

MACCINI GUSUNG

55

440

34

15

013

BARANA

17

477

42

22

014

LARIANG BANGI

8

258

31

13

326

4.815

419

161

040

90

MAKASSAR



KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2

105

7

5

3

117

6

1

5

78

0

0

4

260

7

5

6

295

7

7

4

76

4

3

4

128

3

3

3

149

5

6

3

87

3

0

6

302

4

6

40

1.597

46

36

001

LAE-LAE

002

LOSARI

003

MANGKURA

004

PISANG SELATAN

005

LAJANGIRU

006

SAWERIGADING

007

MALOKU

008

BULOGADING

009

BARU

010

PISANG UTARA

050

91

UJUNG PANDANG



KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

001

PATTUNUANG

0

76

6

0

002

ENDE

2

142

35

0

003

MELAYU BARU

3

99

8

0

004

MELAYU

15

298

25

1

005

BUTUNG

2

48

8

1

006

MAMPU

5

156

6

1

007

MALIMONGAN

3

214

21

4

008

MALIMONGAN TUA

3

272

13

2

060

WAJO

33

1.305

122

9

92



KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

001

GADDONG

4

183

16

3

002

WAJO BARU

1

240

21

3

003

TOMPO BALANG

0

144

16

0

004

MALIMONGAN BARU

1

97

9

1

005

TIMUNGAN LOMPOA

0

269

30

5

006

BARAYA

0

383

42

13

007

BONTOALA

1

80

9

2

008

BONTOALA PARANG

1

144

30

2

009

BONTOALA TUA

8

216

31

6

010

BUNGA EJAYA

3

215

50

5

011

LAYANG

4

440

72

14

012

PARANG LAYANG

7

164

38

2

30

2.575

364

56

070

93

BONTOALA



KELURAHAN

GIZI LEBIH

(1)

(2)

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(3)

(4)

(5)

(6)

286

65

9

001

KODINGARENG

0

002

BARRANG CADDI

5

371

44

4

003

BARRANG LOMPO

7

369

40

4

004

UJUNG TANAH

2

98

5

0

005

TAMALABBA

2

296

17

2

006

TABARINGAN

3

290

17

3

007

TOTAKA

0

189

17

4

008

PATTINGALLOANG

2

409

17

5

009 010

GUSUNG PATTINGALLOANG BARU

2

201

9

3

0

176

8

8

011

CAMBA BERUA

2

282

15

5

012

CAMBAYA

1

505

37

19

26

3.472

291

66

080

94

UJUNG TANAH



KELURAHAN

GIZI LEBIH

(2)

(1)

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(3)

(4)

(5)

(6)

001

BUNGA EJA BERU

2

558

71

40

002

LEMBO

1

732

120

45

003

KALUKUANG

3

262

22

4

004

LA’LATANG

1

248

18

3

005

RAPPOJAWA

2

357

30

9

006

TAMMUA

2

831

57

15

007

RAPPOKALLING

5

833

131

56

008

WALA-WALAYA

2

448

30

12

009

UJUNG PANDANG BARU

2

205

31

8

010

SUWANGGA

2

590

71

40

011

PANNAMPU

1

965

154

59

012

KALUKU BODOA

2

1.398

184

65

013

BULOA

4

650

84

33

014

TALLO

3

619

63

11

015

LAKKANG

0

75

7

2

32

8.771

1.073

402

090

95

TALLO



KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

007

PAROPO

22

457

54

13

008

KARAMPUANG

2

849

38

0

009

PANDANG

4

644

45

5

010

MASALE

1

566

24

6

011

TAMAMAUNG

7

1.481

85

13

012

KARUWISI

5

569

67

5

013

SINRIJALA

2

345

14

5

014

KARUWISI UTARA

4

598

32

8

015

PAMPANG

4

1.342

136

31

016

PANAIKANG

5

1.070

107

19

017

TELLO BARU

13

590

64

20

69

8.511

666

125

100

96

PANAKKUKANG


SOSIO DEMOGRAFIS

LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.25. KODE WIL.

KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

001

BORONG

19

411

94

22

002

BANGKALA

4

2.481

41

12

003

TAMANGAPA

2

962

37

8

004

MANGGALA

6

719

94

16

005

ANTANG

13

1.624

113

33

006

BATUA

25

1.035

115

12

69

7.232

494

103

101

97

MANGGALA


SOSIO DEMOGRAFIS


KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

004

PACCERAKKANG

19

2.316

211

24

005

DAYA

13

1.045

70

16

009

PAI

17

1.412

148

22

010

SUDIANG RAYA

59

3.872

294

93

011

SUDIANG

17

2.718

183

32

012

BULUROKENG

3

1.128

131

3

013

UNTIA

2

130

35

1

130

12.621

1.072

191

110

98

BIRINGKANAYA


SOSIO DEMOGRAFIS


KELURAHAN

GIZI LEBIH

GIZI BAIK

GIZI KURANG

GIZI BURUK

(1) 001

(2) TAMALANREA INDAH

(3) 13

(4) 438

(5) 40

(6) 9

002

TAMALANREA JAYA

13

449

52

3

003

TAMALANREA

36

1.886

63

20

004

KAPASA

9

710

119

17

005

PARANGLOE

13

542

72

12

006

BIRA

12

544

93

17

96

4.569

439

78

111

Sumber

99

TAMALANREA

: Dinas Kesehatan Kota Makassar


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.26. JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN DAN RAWAT INAP DI SARANA PELAYANAN DI KOTA MAKASSAR TAHUN 2014 SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN

RAWAT INAP

(1) 01. PATTINGALLOANG

(2) 33.732

(3) 126

02. TABARINGAN

22.358

-

03. JUMPANDANG BARU

50.532

1.376

04. RAPPOKALLING

46.045

-

05. KALUKUBODOA

85.861

-

06. LAYANG

48.610

-

07. MALIMONGAN BARU

38.459

-

08. TARAKAN

26.671

-

09. ANDALAS

24.021

-

10. MAKKASAU

42.181

-

11. BARA BARAYA

90.545

427

12. MACCINI SAWAH

53.469

-

13. MARADEKAYA

20.527

-

14. MAMAJANG

36.346

448

15. CENDERAWASIH

48.048

-

16. DAHLIA

27.432

-

17. PERTIWI

44.557

-

18. PANAMBUNGAN

35.924

-

19. TAMALATE

100.689

-

100


SOSIO DEMOGRAFIS

LANJUTAN TABEL/Table : 4.26. SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN

RAWAT INAP

(1)

(2)

(3)

20. JONGAYA

56.300

-

21. BAROMBONG

33.228

-

22. KASSI KASSI

89.578

470

23. MANGASA

33.207

-

24. MINASA UPA

58.132

118

25. BATUA

139.533

600

26. PAMPANG

69.629

-

27. TAMAMAUNG

45.454

-

28. KARUWISI

29.294

-

29. ANTANG

58.445

-

30. ANTANG PERUMNAS

79.264

-

31. TAMANGAPA

21.218

-

32. SUDIANG

54.314

-

33. SUDIANG RAYA

59.909

-

34. TAMALANREA

34.829

-

35. BIRA

26.667

-

36. ANTARA

31.667

-

37. P. BARRANG LOMPO

14.857

127

38. KAPASA

15.396

-

101


SOSIO DEMOGRAFIS

LANJUTAN TABEL/Table : 4.26. SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN

RAWAT INAP

(1)

(2)

(3)

39.087

-

40. BULUROKENG

-

-

41. BANGKALA

-

-

42. TODDOPULI

-

-

43. P. KODINGARENG

-

-

44. BALLAPARANG

-

-

45. MACCINI SOMBALA

17.927

-

46. TAMALANREA JAYA

-

-

1.883.942

3.692

39. PACCERAKANG

JUMLAH Sumber

: Dinas Kesehatan Kota Makassar (Sub Dinas Pelayanan Kesehatan)

102


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.27. PERKEMBANGAN KLINIK KELUARGA BERENCANA DIRINCI MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL.

KECAMATAN

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

010

MARISO

3

3

3

020

MAMAJANG

6

6

6

030

TAMALATE

6

7

7

031

RAPPOCINI

6

7

7

040

MAKASSAR

6

6

6

050

UJUNG PANDANG

9

9

9

060

WAJO

6

6

6

070

BONTOALA

3

3

3

080

UJUNG TANAH

3

6

6

090

TALLO

4

4

4

100

PANAKKUKANG

12

12

12

101

MANGGALA

6

7

7

110

BIRINGKANAYA

7

9

9

111

TAMALANREA

6

6

6

83

91

91

7371

MAKASSAR

Sumber : Badan Keluarga Berencana Kota Makassar

103


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.28. PERKEMBANGAN PESERTA KELUARGA BERENCANA BARU DIRINCI MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

2013

2014

(3)

(4)

(5)

010

MARISO

1.913

2.021

1.672

020

MAMAJANG

1.709

1.809

1.670

030

TAMALATE

6.104

5.846

5.868

031

RAPPOCINI

3.322

3.141

3.383

040

MAKASSAR

7.048

5.026

3.538

050

UJUNG PANDANG

2.282

2.430

2.154

060

WAJO

2.878

2.537

1.787

070

BONTOALA

2.238

4.255

1.334

080

UJUNG TANAH

2.217

2.498

1.906

090

TALLO

4.968

4.460

4.762

100

PANAKKUKANG

4.422

4.126

4.178

101

MANGGALA

4.585

6.235

3.422

110

BIRINGKANAYA

5.196

6.195

5.920

111

TAMALANREA

3.469

3.464

3.091

52.351

54.043

44.685

7371

(2)

2012

MAKASSAR


104


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.29. TARGET DAN PENCAPAIAN PESERTA KELUARGA BERENCANA DIRINCI MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014

KODE WIL.

KECAMATAN

PUS

(1)

(2)

PESERTA KB PERSENTASE BARU TERHADAP TARPENCATARGET GET PAIAN (4) (5) (6) 1.576 1.672 106,09

010

MARISO

(3) 7.763

020

MAMAJANG

6.507

1.486

1.670

112,38

030

TAMALATE

22.678

5.746

5.868

102,12

031

RAPPOCINI

17.637

4.255

3.383

79,51

040

MAKASSAR

11.739

2.732

3.538

129,50

050

UJUNG PANDANG

2.490

595

2.154

362,02

060

WAJO

4.445

1.155

1.787

154,72

070

BONTOALA

6.399

1.430

1.334

93,29

080

UJUNG TANAH

7.046

1.514

1.906

125,89

090

TALLO

19.974

4.258

4.762

111,84

100

PANAKKUKANG

17.149

3.977

4.178

105,05

101

MANGGALA

15.778

3.333

3.422

102,67

110

BIRINGKANAYA

23.373

5.424

5.920

109,14

111

TAMALANREA

7371

Sumber

105

12.186

2.618

3.091

118,07

175.164 168.423 186.222 185,342

40.099 118.725 42.993 45.720

44.685 113.654 52.351 51.208

111,44 95,73 121,77 112,00

2014 2013 MAKASSAR 2012 2011 : Badan Keluarga Berencana Kota Makassar


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.30. TARGET DAN PENCAPAIAN PESERTA KB AKTIF DIRINCI MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014

KODE WIL.

KECAMATAN

PUS

(1)

(2)

PESERTA KB PERSENTASE AKTIF THDP PUS DI TARPENCA- LAPANGAN GET PAIAN (4) (5) (6) 3.775 5.361 69,06

010

MARISO

(3) 7.763

020

MAMAJANG

6.507

3.548

4.737

72,80

030

TAMALATE

22.678

12.519

15.486

69,87

031

RAPPOCINI

17.637

9.379

12.529

71,04

040

MAKASSAR

11.739

6.003

8.024

68,35

050

UJUNG PANDANG

2.490

1.299

1.684

67,63

060

WAJO

4.445

2.830

3.114

70,06

070

BONTOALA

6.399

3.332

4.816

75,26

080

UJUNG TANAH

7.046

3.694

4.804

68,18

090

TALLO

19.974

9.693

13.734

68,76

100

PANAKKUKANG

17.149

8.729

12.216

71,23

101

MANGGALA

15.778

7.737

11.186

70,90

110

BIRINGKANAYA

23.373

11.690

17.370

74,32

111

TAMALANREA

7371

Sumber

106

MAKASSAR

:

2014 2013 2012 2011

12.186

5.771

8.476

69,56

175.164 168.423 186.222 185.342

89.999 118.725 110.215 105.645

123.897 113.654 125.329 127.045

70,73 67,48 67,30 68,55

Badan Keluarga Berencana Kota Makassar


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.31. JUMLAH PESERTA AKSEPTOR BARU DIRINCI MENURUT KECAMATAN DAN ALAT KONTRASEPSI YANG DIPAKAI DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL.

KECAMATAN

IUD/ AKDR/ SPIRAL

MOP / VASEKTOMI

MOW/ TUBEKTOMI

IMP

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

010

MARISO

72

2

6

177

020

MAMAJANG

96

0

72

59

030

TAMALATE

181

7

82

296

031

RAPPOCINI

105

0

56

145

040

MAKASSAR

96

3

17

221

050

UJUNG PANDANG

773

3

395

151

060

WAJO

139

0

5

57

070

BONTOALA

128

0

0

151

080

UJUNG TANAH

136

0

8

161

090

TALLO

113

11

4

138

100

PANAKKUKANG

163

0

64

111

101

MANGGALA

98

1

31

180

110

BIRINGKANAYA

227

1

30

212

111

TAMALANREA

162

0

47

66

2014

2.489

28

817

2.125

2013

3.454

22

930

2.710

2012

4.146

145

1.202

2.024

2011

3.311

332

950

2.126

7371

107

MAKASSAR


SOSIO DEMOGRAFIS

LANJUTAN TABEL/TableContinued : 4.31.

KODE WIL.

KECAMATAN

PIL

SUNTIKAN

KONDOM

JUMLAH

(1)

(2)

(7)

(8)

(9)

(10)

010

MARISO

331

1.044

40

1.672

020

MAMAJANG

444

794

205

1.670

030

TAMALATE

1.594

3.009

699

5.868

031

RAPPOCINI

671

2.146

260

3.383

040

MAKASSAR

930

1.941

330

3.538

050

UJUNG PANDANG

164

637

31

2.154

060

WAJO

287

1.241

58

1.787

070

BONTOALA

278

637

140

1.334

080

UJUNG TANAH

504

1.056

41

1.906

090

TALLO

1.647

2.350

499

4.762

100

PANAKKUKANG

1.412

2.392

36

4.178

101

MANGGALA

763

2.312

37

3.422

110

BIRINGKANAYA

1.870

2.445

1.135

5.920

111

TAMALANREA

1.136

1.516

164

3.091

2014

12.031

23.520

3.675

44.685

2013

14.636

29.616

2.675

54.043

2012

15.007

27.319

2.508

52.351

2011

16.010

26.067

2.412

51.208

7371

Sumber

108

MAKASSAR

:



SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.32. JUMLAH PASANGAN USIA SUBUR YANG MENGGUNAKAN ALAT KONTRASEPSI DIRINCI MENURUT JENIS DAN KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL.

KECAMATAN

IUD/ AKDR/ SPIRAL

MOP / VASEKTOMI

MOW/ TUBEKTOMI

IMP

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

010

MARISO

361

45

190

630

020

MAMAJANG

393

25

149

333

030

TAMALATE

2.626

273

868

2.366

031

RAPPOCINI

1.710

33

366

1.698

040

MAKASSAR

735

43

347

1.831

050

UJUNG PANDANG

391

4

176

170

060

WAJO

1.082

36

249

415

070

BONTOALA

756

35

122

560

080

UJUNG TANAH

303

10

97

331

090

TALLO

900

51

225

1.174

100

PANAKKUKANG

1.120

72

473

1.204

101

MANGGALA

582

13

285

854

110

BIRINGKANAYA

726

17

355

1.500

111

TAMALANREA

813

2

302

360

2014

12.498

659

4.204

13.426

2013

10.803

628

4.270

11.689

2012

11.716

798

4.387

12.068

2011

11.169

711

4.427

12.218

7371

109

MAKASSAR


SOSIO DEMOGRAFIS

LANJUTAN TABEL/TableContinued : 4.32. KODE WIL.

KECAMATAN

PIL

SUNTIKAN

KONDOM

JUMLAH

(1)

(2)

(7)

(8)

(9)

(10)

010

MARISO

1.241

2.799

95

5.361

020

MAMAJANG

1.068

2.552

217

4.737

030

TAMALATE

3.305

5.327

1.081

15.846

031

RAPPOCINI

2.518

5.409

795

12.529

040

MAKASSAR

2.035

2.896

137

8.024

050

UJUNG PANDANG

256

650

37

1.684

060

WAJO

448

776

108

3.114

070

BONTOALA

1.776

1.329

238

4.816

080

UJUNG TANAH

728

3.271

64

4.804

090

TALLO

4.672

6.177

535

13.734

100

PANAKKUKANG

4.025

5.162

160

12.216

101

MANGGALA

3.198

6.043

211

11.186

110

BIRINGKANAYA

6.131

7.415

1.226

17.370

111

TAMALANREA

2.732

3.878

389

8.476

34.133 33.115 38.723 40.224

53.684 48.989 53.032 53.565

5.293 4.160 4.605 4.731

123.897 113.654 125.329 127.045

7371

Sumber

110

MAKASSAR

2014 2013 2012 2011



SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.33. JUMLAH KELUARGA DIRINCI MENURUT KECAMATAN DAN TAHAPAN KELUARGA SEJAHTERA DI KOTA MAKASSAR 2014

KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

JUMLAH KEPALA KELUARGA

TAHAPAN KELUARGA SEJAHTERA PRA KELUARGA SEJAHTERA (4) 3.511

KELUARGA SEJAHTERA I (5) 3.510

010

MARISO

(3) 11.967

020

MAMAJANG

11.496

2.492

3.286

030

TAMALATE

32.534

8.472

6.425

031

RAPPOCINI

28.711

4.028

5.889

040

MAKASSAR

17.469

7.874

5.586

050

UJUNG PANDANG

5.233

571

969

060

WAJO

7.746

814

2.243

070

BONTOALA

10.446

2.633

3.046

080

UJUNG TANAH

10.877

2.519

4.998

090

TALLO

28.971

5.922

7.841

100

PANAKKUKANG

26.906

5.964

4.607

101

MANGGALA

22.630

3.201

4.836

110

BIRINGKANAYA

33.454

5.291

5.960

111

TAMALANREA

17.359

1.066

3.579

2014

265.799

54.358

62.775

2013

267.064

54.247

62.095

7371

MAKASSAR


111


SOSIO DEMOGRAFIS

LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.33. TAHAPAN KELUARGA SEJAHTERA KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

KELUARGA SEJAHTERA II (6) 2.363

KELUARGA SEJAHTERA III (7) 2.044

KELUARGA SEJAHTERA III PLUS (8) 539

010

MARISO

020

MAMAJANG

3.868

1.479

371

030

TAMALATE

8.032

6.356

3.249

031

RAPPOCINI

7.304

8.889

2.601

040

MAKASSAR

1.804

1.396

809

050

UJUNG PANDANG

1.978

1.467

248

060

WAJO

1.975

1.723

991

070

BONTOALA

2.382

1.441

944

080

UJUNG TANAH

1.773

1.492

95

090

TALLO

10.639

3.817

752

100

PANAKKUKANG

6.623

6.517

3.195

101

MANGGALA

6.403

4.553

3.637

110

BIRINGKANAYA

10.023

9.358

2.822

111

TAMALANREA

6.674

4.559

1.481

2014

71.841

55.091

21.734

2013

73.129

55.629

21.963

7371

MAKASSAR


112


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.34. JUMLAH TEMPAT PERIBADATAN DIRINCI MENURUT KECAMATAN DAN AGAMA DI KOTA MAKASSAR 2014 ISLAM KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

010

JUMLAH

MUSHALLAH

MARISO

(3) 151

LANGGAR (4) -

(5) -

(6) 151

020

MAMAJANG

21

-

10

31

030

TAMALATE

130

-

8

138

031

RAPPOCINI

121

-

19

140

040

MAKASSAR

35

-

1

36

050

UJUNG PANDANG

23

-

9

32

060

WAJO

26

-

10

36

070

BONTOALA

20

-

10

30

080

UJUNG TANAH

33

-

6

39

090

TALLO

76

-

9

85

100

PANAKKUKANG

106

-

8

114

101

MANGGALA

106

-

5

111

110

BIRINGKANAYA

151

-

-

151

111

TAMALANREA

110

-

14

124

2014

1.109

-

109

1.218

2013

1.080

0

0

1.080

2012

1.076

0

0

1.076

2011

1.076

-

-

1.076

7371

113

MESJID

MAKASSAR


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.34. GEREJA

KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

PURA PROTES- KATHO- HINDU TAN LIK (7) (8) (9) 5 1 -

WIHARA KLEN BUDHA TENG (10) 1

(11) -

010

MARISO

020

MAMAJANG

5

1

-

-

-

030

TAMALATE

5

-

-

1

-

031

RAPPOCINI

5

-

-

-

-

040

MAKASSAR

24

1

-

5

-

050

UJUNG PANDANG

16

1

-

4

-

060

WAJO

2

-

-

11

1

070

BONTOALA

3

1

-

2

-

080

UNUNG TANAH

1

-

-

1

-

090

TALLO

4

-

-

-

-

100

PANAKKUKANG

32

2

-

1

-

101

MANGGALA

6

-

-

-

-

110

BIRINGKANAYA

18

1

1

-

-

111

TAMALANREA 2014 2013 MAKASSAR 2012 2011

8

1

1

-

-

134 133 137 137

9 8 8 8

2 2 8 4

26 26 2 2

1 1 5 5

7371

Sumber

114

:

Kantor Departemen Agama Kota Makassar


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.35. BANYAKNYA ROHANIAWAN MENURUT AGAMA DIRINCI PER KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR TAHUN 2014 ROHANIAWAN ISLAM

KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

KHATIB

JUMLAH

(3)

MUBALIQ (4)

(5)

(6)

ULAMA

010

MARISO

4

29

37

70

020

MAMAJANG

7

35

20

62

030

TAMALATE

7

51

-

58

031

RAPPOCINI

11

142

-

153

040

MAKASSAR

2

87

142

231

050

UJUNG PANDANG

2

4

-

6

060

WAJO

5

21

25

51

070

BONTOALA

-

6

3

9

080

UJUNG TANAH

1

25

24

50

090

TALLO

-

71

79

150

100

PANAKKUKANG

18

66

40

124

101

MANGGALA

4

56

174

234

110

BIRINGKANAYA

5

28

75

108

111

TAMALANREA

4

50

70

124

2014

70

671

689

1.430

2013

100

1.134

997

2.231

2012

122

1.027

979

2.128

2011

122

1.027

979

2.128

7371

115

MAKASSAR


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL/TableContinued : 4.35.

KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

ROHANIAWAN AGAMA KRISTEN PENGURU MAJELIS DETA INJIL (7) (8) (9)

JUMLAH (10)

010

MARISO

8

5

114

127

020

MAMAJANG

10

8

368

386

030

TAMALATE

9

1

126

136

031

RAPPOCINI

7

3

179

189

040

MAKASSAR

47

16

555

618

050

UJUNG PANDANG

22

19

211

252

060

WAJO

7

12

17

36

070

BONTOALA

15

68

187

270

080

UJUNG TANAH

1

1

9

11

-090

TALLO

4

-

50

54

100

PANAKKUKANG

54

46

993

1.093

101

MANGGALA

8

1

245

254

110

BIRINGKANAYA

32

6

502

540

111

TAMALANREA

12

5

423

440

2014

236

191

3.979

4.406

2013

100

1.134

997

2.231

2012

180

100

380

660

2011

180

100

380

660

7371

116

MAKASSAR



KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

ROHANIAWAN AGAMA KATOLIK USKUP USKUP PASTOR AGUNG (11) (12) (13)

JUMLAH (14)

010

MARISO

-

-

8

8

020

MAMAJANG

-

-

2

2

030

TAMALATE

-

-

-

-

031

RAPPOCINI

-

-

-

040

MAKASSAR

1

-

10

11

050

UJUNG PANDANG

-

-

2

060

WAJO

-

-

-

-

070

BONTOALA

-

-

1

1

080

UJUNG TANAH

-

-

-

090

TALLO

-

-

-

-

100

PANAKKUKANG

-

-

5

101

MANGGALA

-

-

-

110

BIRINGKANAYA

-

-

-

111

TAMALANREA

-

-

4

4

2014

1

-

32

33

2013

1

-

32

33

2012

-

1

36

37

2011

-

1

36

37

7371

117

2

5 -

MAKASSAR



KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

ROHANIAWAN AGAMA HINDU PINANPANDITA P-4 DITA (15) (16) (17)

JUMLAH (18)

010

MARISO

-

-

1

1

020

MAMAJANG

-

-

-

-

030

TAMALATE

-

1

2

3

031

RAPPOCINI

-

-

-

-

040

MAKASSAR

-

-

1

1

050

UJUNG PANDANG

-

-

-

-

060

WAJO

-

-

-

-

070

BONTOALA

-

-

-

-

080

UJUNG TANAH

-

-

-

-

090

TALLO

-

-

-

-

100

PANAKKUKANG

-

1

1

2

101

MANGGALA

-

-

-

-

110

BIRINGKANAYA

-

-

1

1

111

TAMALANREA

2

4

1

7

2014

2

6

7

15

2013

1

5

-

6

2012

11

-

-

11

2011

11

-

-

11

7371

118

MAKASSAR



KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

ROHANIAWAN AGAMA BUDHA PANBHIKSU P-4 DITA (19) (20) (21)

JUMLAH (22)

010

MARISO

-

1

-

1

020

MAMAJANG

-

1

-

1

030

TAMALATE

3

1

-

4

031

RAPPOCINI

-

-

-

-

040

MAKASSAR

2

5

-

7

050

UJUNG PANDANG

2

5

-

7

060

WAJO

2

11

-

13

070

BONTOALA

-

2

-

2

080

UJUNG TANAH

-

1

-

1

090

TALLO

-

-

-

-

100

PANAKKUKANG

-

1

-

1

101

MANGGALA

-

-

-

-

110

BIRINGKANAYA

-

-

-

-

111

TAMALANREA

-

-

-

-

2014

9

28

-

37

2013

9

28

-

35

2012

6

28

-

34

2011

6

28

-

34

7371

MAKASSAR

Sumber : Kantor Departemen Agama Kota Makassar

119


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.36. BANYAKNYA JIWA YANG BERQURBAN, YANG MENERIMA QURBAN, DAN JENIS HEWAN QURBAN MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR TAHUN 2014

(3)

JUMLAH YANG MENERIMA QURBAN (JIWA) (4)

(5)

(6)

(7)

2.084

20.010

-

-

-

MAMAJANG

285

925

55

25

-

030

TAMALATE

3.209

9.491

-

-

-

031

RAPPOCINI

5.258

10.516

-

-

-

040

MAKASSAR

2.757

9.900

396

83

-

050

UJUNG PANDANG

741

3.705

99

48

-

060

WAJO

1.844

2.040

244

136

-

070

BONTOALA

364

6.233

-

-

-

080

UJUNG TANAH

524

835

-

-

-

090

TALLO

1.908

2.609

-

-

-

100

PANAKKUKANG

2.551

13.807

396

79

-

101

MANGGALA

4.683

20.789

150

50

-

110

BIRINGKANAYA

1.318

9.089

-

-

-

111

TAMALANREA

4.622

21.634

500

170

-

2014

32.148

131.583

1.840

591

-

7371

MAKASSAR 2013

13.120

92.697

44.842

2.420

24

KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

010

MARISO

020

JUMLAH YANG QURBAN (JIWA)

Sumber : Kantor Departemen Agama Kota Makassar

120


JENIS HEWAN QURBAN (EKOR) KAM- KERSAPI BING BAU

SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.37. JUMLAH KASUS NIKAH DIRINCI MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 KODE WIL. (1)

KECAMATAN

NIKAH

(2)

(3)

010

MARISO

420

020

MAMAJANG

494

030

TAMALATE

1.138

031

RAPPOCINI

1.406

040

MAKASSAR

1.122

050

UJUNG PANDANG

690

060

WAJO

314

070

BONTOALA

372

080

UNUNG TANAH

516

090

TALLO

1.497

100

PANAKKUKANG

1.180

101

MANGGALA

110

BIRINGKANAYA

1.118

TAMALANREA

542 11.519 11.103 13.243 11.654

111

7371

Sumber

121

MAKASSAR

:

710

2014 2013 2012 2011



SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.38. JUMLAH LAPORAN PERKARA CERAI YANG DITERIMA DAN YANG DIPUTUSKAN MENURUT BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014

BULAN

PERKARA YANG DITERIMA

PERKARA YANG DIPUTUS

CERAI/ TALAK (2)

CERAI/ GUGAT (3)

CERAI/ TALAK (4)

CERAI/ GUGAT (5)

SISA TAHUN LALU

137

272

-

-

JANUARI

63

103

34

83

FEBRUARI

48

122

47

76

MARET

65

135

43

92

APRIL

58

149

46

117

MEI

47

141

37

84

JUNI

52

97

45

119

JULI

24

64

38

87

AGUSTUS

49

158

43

85

SEPTEMBER

53

155

45

90

OKTOBER

35

132

37

118

NOVEMBER

39

112

27

98

DESEMBER

36

131

35

121

569

1.499

477

1.170

(1)

JUMLAH Sumber

122

:

Kantor Pengadilan Agama Kelas I Kota Makassar


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.39. JUMLAH JEMAAH HAJI KOTA MAKASSAR YANG BERANGKAT/ KEMBALI 2014 TIDAK KEMBALI TAHUN

BERANGKAT

KEMBALI

HILANG

BERSALIN

(5)

(6)

(1)

(2)

(3)

MENINGGAL (4)

2009

1.162

1.161

1

-

-

2010

1.160

1.157

3

-

-

2011

1.177

1.174

3

-

-

2012

1.129

1.129

-

-

-

2013

905

905

-

-

-

2014

884

884

-

-

-

Sumber

:


123


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.40. JUMLAH JEMAAH HAJI KOTA MAKASSAR YANG DIBERANGKATKAN KE TANAH SUCI MENURUT KECAMATAN DAN JENIS KELAMIN TAHUN 2012-2014 Kecamatan (1)

Lakilaki (2)

2012 Perem -puan (3)

2013 LakiPerem laki -puan (4) (5)

Lakilaki (6)

2014 Perem -puan (7)

010

MARISO

4

19

7

21

7

13

020

MAMAJANG

7

21

17

26

5

16

030

TAMALATE

32

75

28

55

31

48

031

RAPPOCINI

60

117

45

69

28

45

040

MAKASSAR

12

39

11

30

19

22

050

UJUNG PANDANG

3

11

2

3

2

3

060

WAJO

4

9

6

9

4

21

070

BONTOALA

16

31

10

17

19

43

080

UJUNG TANAH

19

35

30

53

12

36

090

TALLO

34

85

33

82

26

75

100

PANAKKUKANG

34

76

25

45

27

63

101

MANGGALA

37

84

31

51

30

56

110

BIRINGKANAYA

49

90

40

60

54

91

111

TAMALANREA

46

83

35

65

28

60

Jumlah

357

775

320

586

292

592

Sumber

:


124


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.41. JUMLAH JEMAAH HAJI YANG DIBERANGKATKAN KE TANAH SUCI MENURUT KELOMPOK UMUR DI KOTA MAKASSAR TAHUN 2014

KELOMPOK UMUR

JUMLAH

(1)

(2)

< 30

42

30-39

140

40-49

310

50-59

238

60-69

119

70+

35

JUMLAH

884

Sumber

:


125


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.42. JUMLAH SEKOLAH MADRASAH SWASTA YANG DIKELOLA DEPARTEMEN AGAMA DIRINCI MENURUT KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR 2014 JENIS MADRASAH KODE AREA

KECAMATAN

(1)

(2)

MADRASAH ALIYAH

MADRASAH TSANAWIYAH

MADRASAH IBTIDAYAH

NEGERI SWASTA NEGERI SWASTA NEGERI

(8)

(9)

MARISO

-

-

-

2

-

5

7

020

MAMAJANG

-

1

-

2

-

1

4

030

TAMALATE

-

3

1

8

-

11

23

031

RAPPOCINI

1

-

-

-

1

-

2

040

MAKASSAR

-

-

-

-

-

4

4

050

UJUNG PANDANG

1

-

-

-

-

-

1

060

WAJO

-

3

-

2

-

1

6

070

BONTOALA

-

5

-

6

-

7

18

080

UNUNG TANAH

-

3

-

4

-

6

13

090

TALLO

-

2

-

6

-

6

14

100

PANAKKUKANG

-

1

-

2

-

4

7

101

MANGGALA

-

-

-

5

-

5

10

110

BIRINGKANAYA

1

6

1

9

1

17

35

111

TAMALANREA

-

3

-

2

-

2

7

MAKASSAR

3

27

2

48

2

69

151

Sumber

126

:

(4)

(5)

(6)

(7)

SWASTA

010

7371

(3)

JUMLAH



SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.43. JUMLAH TAHANAN KEJAKSAAN NEGERI YANG DILAPORKAN DAN SISA DIRINCI MENURUT BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014

BULAN (1) 01. JANUARI/January

MASUK BULAN LAPORAN EP.1 + EP.2 (2) 159

JUMLAH (3) 159

02. PEBRUARI/Pebruary

188

188

03. MARET/March

158

158

04. APRIL/April

126

126

05. M E I/May

168

168

06. J U N I/June

181

181

07. J U L I/July

254

254

08. AGUSTUS/August

108

108


180

180

10. OKTOBER/October

178

178


125

125


183

183

2014

2.264

2.264

2013

1.996

1.996

2012

1.800

1.800

2011

1.426

1.426

JUMLAH

Sumber : Kejaksaan Negeri Kota Makassar

127


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.44. JUMLAH PERKARA PIDANA UMUM YANG DISELESAIKAN DIRINCI MENURUT BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014 DISELESAIKAN BULAN

DIKIRIM KE KEJAKSAAN LAIN

(1)

PENUNTUTAN DIHENTIKAN DEMI KEPENTINGAN

DILIMPAH DENGAN ACARA P.N

JUMLAH

(4) 152

(5) 152

183

183

128

128

(2)

(3)

01. JANUARI/January

-

-

02. PEBRUARI/Pebruary 03. MARET/March

-

-

04. APRIL/April

-

-

129

129

05. M E I/May

-

-

175

175

06. J U N I/June

-

-

230

230

07. J u L I/July

-

-

233

233

08. AGUSTUS/August

-

-

100

100


-

-

130

130

10. OKTOBER/October

-

-

190

190


-

-

120

120

-

161

161

2014

-

-

1.931

1.931

2013

-

-

1.815

1.815

2012

-

-

1.746

1.746

2011

-

-

1.662

1.662


JUMLAH

Sumber : Kejaksaan Negeri Kota Makassar

128


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.45. JUMLAH PERKARA PIDANA BIASA/TOLAKAN YANG DITERIMA DAN DISELESAIKAN OLEH PENGADILAN NEGERI DIRINCI MENURUT BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014 BULAN

SISA BULAN LALU

MASUK BULAN INI

JUMLAH

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

01. JANUARI/January

572

179

751

179

572


572

211

783

120

663

03. MARET/March

663

147

810

251

559

04. APRIL/April

559

162

721

257

464

05. M E I/May

464

174

638

170

468

06. J U N I/June

468

216

684

129

555

07. J U L I/July

555

203

758

182

576

08. AGUSTUS/August

576

163

739

185

554


554

151

705

167

538

538

196

734

119

615


615

142

757

162

595


595

178

773

223

550

2014

572

2.122

2.694

2.144

550

2013

480

2.043

2.523

1.951

572

10. OKTOBER/October

MAKASSAR

Sumber : Pengadilan Negeri Klas I Kota Makassar

129


DISELE SAIKAN

SISA AKHIR BULAN

SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.46. JUMLAH LEMBAGA PEMASYARAKATAN, KAPASITAS DAN NARAPIDANA/TAHANAN DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS I MAKASSAR 2014 TAHUN

L. PEMASYARAKATAN

KAPA SITAS

NARA TAHANAN PIDANA

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2008

1

1.000

404

19

423

2009

1

740

450

14

464

2010

1

740

498

7

505

2011

1

740

565

48

613

2012

1

740

658

78

736

2013

1

1.000

599

275

874

2014

1

1.000

836

151

987

Sumber : Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Makassar

130


JUMLAH

SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 4.47. JUMLAH NARAPIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN (TIDAK TERMASUK RESIDIVIS) KLAS I MAKASSAR DIRINCI MENURUT JENIS HUKUMAN DI KOTA MAKASSAR 2014 JENIS HUKUMAN

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1 (PK)

2

2

2

7

8

9

12

03. LEBIH DARI 1 TAHUN ( B I )

545

614

422

585

04. 3 BULAN S/D 1 TAHUN ( B.IIA )

10

26

53

30

-

1

65

18

06. HUKUMAN KURUNGAN ( B III )

3

7

34

6

07. PENJARA UNTUK LEMBAGA LAIN

-

-

14

183

565

658

599

836

01. PIDANA MATI

02. SEUMUR HIDUP

05. 1 HARI S/D 3 BULAN

( B.IIB)

JUMLAH

Sumber : Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Makassar

131


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.48. ISI LEMBAGA PEMASYARAKATAN MAKASSAR MENURUT JENIS HUKUMAN 2014 JENIS HUKUMAN

LAKI LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

(1)

(2)

(3)

(4)

643

-

643

1.1. PIDANA MATI

2

-

2

1.2. PENJARA SEUMUR HIDUP

12

-

12

1.3. PENJARA LEBIH 1 TAHUN

575

-

575

1.4. PENJARA 3 S/D 12 BULAN

30

-

30

1.5. PENJARA KURANG DARI 3 BULAN

18

-

18

1.6. HUKUMAN KURUNGAN (BIII)

6

-

6

1.7. PENJARA UNTUK LEMBAGA LAIN

-

-

-

2. TAHANAN

193

-

193

2.1. DALAM PEMERIKSAAN JAKSA

78

-

78

2.2. DALAM PEMERIKSAAN HAKIM

66

-

66

2.3. DENGAN SURAT KEPUTUSAN YANG MASIH DAPAT DIUBAH

-

-

-

49

-

49

-

-

-

2014

836

-

836

2013

874

-

874

2012

736

-

736

2011

614

-

614

1.

NARAPIDANA

2.4. LAINNYA 2.5. TITIPAN

JUMLAH

Sumber : Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Makassar Catatan : Tidak Termasuk Residivis

132


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.49. JUMLAH ISI LEMBAGA PEMASYARAKATAN MENURUT JENIS KEJAHATAN/PELANGGARAN DAN STATUS PENAHANAN DI MAKASSAR 2014 NARAPIDANA

JENIS KEJAHATAN/PELANGGARAN

Pidana mati

Pidana penjara seumur hidup

(1)

(2)

(3)

(4)

Pidana penjara lebih dari 3 bulan sampai dengan 1 tahun (5)

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

14

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

-

-

1

139

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

13

263

-

-

-

29

-

-

-

54

9

-

-

3

-

-

-

-

-

-

-

3

-

-

-

2

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

9

-

-

-

-

-

-

-

57

21

-

-

-

-

-

-

-

-

2

14

575

30

01. POLITIK 02. THD. KEPALA NEGARA 03. TERHADAP KETERTIBAN 04. PEMBAKARAN 05. PENYUAPAN 06. MATA UANG 07. PEM. SURAT/ METEREI 08.KESUSILAAN 09.PERJUDIAN 10. PENCULIKAN 11. PEMBUNUHAN 12. PENGANIAYAAN 13. PENCURIAN 14. PERAMPOKAN 15. MEMERAS/MENGANCAM 16. PENGGELAPAN 17. PENIPUAN 18. MERUSAK BARANG 19. DALAM JABATAN 20. PENADAHAN 21. LAIN-LAIN (NARKOBA) 22. EKONOMI (KORUPSI) 23. TERORIS 24. PELANGGARAN EKONOMI

JUMLAH

133


Pidana penjara lebih dari dari 1 tahun

SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.49 NARAPIDANA


Pidana Penjar a s.d. 3 Bulan

Pidana Kurungan

Pidana penjara untuk LP lain

Residivis

(6)

(7)

(8)

(9)

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

18

3

-

18

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

(1) 01. POLITIK 02. THD. KEPALA NEGARA 03. TERHADAP KETERTIBAN 04. PEMBAKARAN 05. PENYUAPAN 06. MATA UANG 07. PEM. SURAT/ METEREI 08.KESUSILAAN 09.PERJUDIAN 10. PENCULIKAN 11. PEMBUNUHAN 12. PENGANIAYAAN 13. PENCURIAN 14. PERAMPOKAN 15. MEMERAS/MENGANCAM 16. PENGGELAPAN 17. PENIPUAN 18. MERUSAK BARANG 19. DALAM JABATAN 20. PENADAHAN 21. LAIN-LAIN (NARKOBA) 22. EKONOMI (KORUPSI) 23. TERORIS 24. PELANGGARAN EKONOMI

JUMLAH

134


-

-

-

-

-

3

10

-

-

-

-

-

-

-

-

-

18

6

10

20

SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.49. TAHANAN


Dalam Pemerik saan Polisi

Dalam Pemerik saan Kejaksaan

Dengan Pihak PN (Hakim)

Lainnya PT/MA RI

(10)

(11)

(12)

(13)

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

(1) 01. POLITIK 02. THD. KEPALA NEGARA 03. TERHADAP KETERTIBAN 04. PEMBAKARAN 05. PENYUAPAN 06. MATA UANG 07. PEM. SURAT/ METEREI 08.KESUSILAAN 09.PERJUDIAN 10. PENCULIKAN 11. PEMBUNUHAN 12. PENGANIAYAAN 13. PENCURIAN 14. PERAMPOKAN 15. MEMERAS/MENGANCAM 16. PENGGELAPAN 17. PENIPUAN 18. MERUSAK BARANG 19. DALAM JABATAN 20. PENADAHAN 21. LAIN-LAIN (NARKOBA) 22. EKONOMI (KORUPSI) 23. TERORIS 24. PELANGGARAN EKONOMI

JUMLAH

-

-

-

-

13

46

37

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

32

29

2

-

-

-

-

-

-

-

-

15

78

66

4

Sumber : Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Makassar

135


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.50. JUMLAH PERISTIWA KEJAHATAN / PELANGGARAN YANG DILAPORKAN, DISELESAIKAN DIRINCI MENURUT JENISNYA DI KOTA MAKASSAR 2014 2012 JENISKEJAHATAN/ PELANGGARAN (1) 01. KEBAKARAN 02. PERZINAHAN 03. PERJUDIAN 04. PEMBUNUHAN 05. PENGANIAYAAN BERAT 06 PENGANIAYAAN RINGAN 07. PENCURIAN BERAT 08. PENCURIAN RINGAN 09. PENCURIAN DENGAN KEKERASAN 10. PENGGELAPAN 11. PENIPUAN 12. PENGRUSAKAN 13. PENADAHAN 14. LAIN-LAIN KEJAHATAN 15. PENCURIAN KEND. BERMOTOR 16. PELANGGARAN LALULINTAS 17. KECELAKAAN JUMLAH

2013

Dila porkan

Diselesaikan

Dila porkan

Disele saikan

Dila porkan

Disele saikan

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

47 18 78 16 380

39 18 93 20 314

38 10 40 21 390

30 13 46 14 301

26 6 71 22 191

17 21 77 22 221

449

385

2

2

10

2

479 384 221

329 179 97

397 14 194

299 13 89

402 2 254

256 3 104

299 255 78 24 1.921

212 140 49 24 1.667

159 197 83 4 1.994

137 151 78 29 1.910

245 364 59 7 1.969

215 224 56 32 1.840

1.291

132

1.343

144

1.401

135

17.600

17.468

15.169

15.169

15.515

15.515

1.045

1.033

961

910

743

743

24.585

22.199

21.016

19.335

21.287

19.483

Sumber : Kepolisian Wilayah Kota Besar Makassar

136

2014


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.51. JUMLAH SIM YANG DIKELUARKAN MENURUT JENIS DI KOTA MAKASSAR 2014 URAIAN (1) 01. SIM A  BARU  PERPANJANG

(2)

17.061 25.920

02. SIM B I

740

03. SIM B II

110

04. SIM C  BARU  PERPANJANG

JUMLAH Sumber : DITLANTAS POLDA Sul Sel

137

JUMLAH


29.971 59.422

133.224

SOSIO DEMOGRAFIS TABEL: 4.52. JUMLAH KEBAKARAN MENURUT KECAMATAN DAN PENYEBABNYA DI KOTA MAKASSAR 2014 PENYEBAB KEBAKARAN KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

LISTRIK

KOMPOR MINYAK

KOMPOR GAS

LAMPU MINYAK

(3)

(4)

(5)

(6)

010

MARISO

4

-

1

-

020

MAMAJANG

7

-

1

-

030

TAMALATE

16

-

1

-

031

RAPPOCINI

13

1

1

-

040

MAKASSAR

9

2

-

-

050

UJUNG PANDANG

2

-

-

-

060

WAJO

3

-

-

-

070

BONTOALA

4

-

-

-

080

UJUNG TANAH

1

-

-

-

090

TALLO

10

1

-

-

100

PANAKKUKANG

10

-

2

-

101

MANGGALA

5

-

-

-

110

BIRINGKANAYA

7

-

1

-

111

TAMALANREA

7371

138

MAKASSAR

5

-

-

-

2014

96

4

7

-

2013

74

0

13

0

2012

80

1

10

-

2011

80

1

10

-


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL/Table Continued : 4.52 PENYEBAB KEBAKARAN KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

SAMPAH

LAINLAIN

JUMLAH

(7)

(8)

(9)

(10)

010

MARISO

-

1

2

8

020

MAMAJANG

-

2

3

13

030

TAMALATE

-

-

3

20

031

RAPPOCINI

-

-

2

17

040

MAKASSAR

-

-

-

11

050

UJUNG PANDANG

-

-

3

5

060

WAJO

-

-

2

5

070

BONTOALA

-

-

1

5

080

UJUNG TANAH

-

-

-

1

090

TALLO

-

1

5

17

100

PANAKKUKANG

-

-

3

15

101

MANGGALA

-

3

6

14

110

BIRINGKANAYA

-

-

10

18

TAMALANREA

-

-

8

13

2014

-

7

48

162

2013

1

6

56

150

2012

2

7

44

160

2011

2

7

44

160

111

7371

(2)

LILIN

MAKASSAR

Sumber : Dinas Pelayanan Darurat dan Pemadam Kebakaran Kota Makassar

139


SOSIO DEMOGRAFIS TABEL : 4.53. JUMLAH JIWA YANG MENINGGAL DAN LUKA AKIBAT KEBAKARAN MENURUT BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014 JIWA

BULAN MENINGGAL

LUKA

(2)

(3)

01. JANUARI/January

-

-


-

-

03. MARET/March

-

-

04. APRIL/April

-

-

05. M E I/May

-

-

06. J U N I/June

-

-

07. J U L I/July

-

-

08. AGUSTUS/August

-

-


1

-

10. OKTOBER/October

-

3


-

-


-

-

2014

1

3

2013

13

1

2012

8

-

2011

8

-

(1)

JUMLAH


140


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL : 4.54. JUMLAH KEBAKARAN DAN OBYEK KEBAKARAN DIRINCI MENURUT BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014 OBYEK KEBAKARAN BULAN

JUMLAH KEBAKARAN

GEDUNG KANTOR

RUMAH TINGGAL

TOKO KIOS

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

INDUSTRI PERUSA HAAN (6)

01. JANUARI/January

7

-

8

-

-


8

-

48

-

-

03. MARET/March

12

-

35

-

1

04. APRIL/April

11

-

26

-

1

05. M E I/May

7

-

16

-

-

06. J U N I/June

7

-

1

-

2

07. J U L I/July

15

-

19

-

-

08. AGUSTUS/August

34

-

228

-

-


46

-

47

1

-

10. OKTOBER/October

59

-

225

-

-


14

-

24

-

-


10

-

10

-

-

2014

230

-

687

1

4

2013

150

0

175

58

4

2012

160

7

387

41

5

JUMLAH

141


SOSIO DEMOGRAFIS LANJUTAN TABEL /Table Continued : 4.54. OBYEK KEBAKARAN

BULAN

(1)

GUDANG

PASAR

HOTEL

KENDARAAN

DLL

(7)

(8) -

(9) -

(10)

(11)

-

42

-

-

2

1

-

-

6

6

-

-

2

1

1

-

1

-

-

-

-

8

-

-

3

2

-

-

6

16

-

-

-

198

-

-

-

56

-

-

-

5

-

-

-

4

01. JANUARI/January

-


-

03. MARET/March

-

04. APRIL/April

-

05. M E I/May

-

06. J U N I/June

-

07. J U L I/July

1

08. AGUSTUS/August

1


-

10. OKTOBER/October

-


-


-

JUMLAH

2014

2

1

-

20

339

2013

10

0

2

13

46

2012

5

-

2

16

42


142


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.55. JUMLAH PEMAKAIAN DARAH DIRINCI MENURUT BULAN DAN JENIS PENYAKIT YANG MENDAPAT BANTUAN DI KOTA MAKASSAR 2014 PENYAKIT BULAN Bedah

Obgin

(2)

(3)

(4)

(5)

Lain lain (6)

664

490

1.725

94

460

454

1.416

493

470

729

(1) 01. JANUARI/January 02. PEBRUARI/Pebruary 03. MARET/March 04. APRIL/April 05. M E I/May 06. J U N I/June 07. J U L I/July 08. AGUSTUS/August 09. SEPTEMBER/September 10. OKTOBER/October 11. NOPEMBER/November 12. DESEMBER/December

JUMLAH

BDRS

UTD Lain

Jumlah

(7)

(8)

(9)

179

304

77

3.533

108

147

257

-

2.842

1.507

127

173

392

60

3.222

479

1.564

70

114

407

-

3.363

616

632

1.850

239

178

535

-

4.050

1.437

445

466

191

140

609

-

3.288

748

679

1.954

232

242

484

-

4.339

831

556

2.137

231

177

368

130

4.430

417

429

1.441

276

235

774

-

3.572

949

751

2.056

327

273

606

-

4.962

846

709

2.088

369

185

474

-

4.671

741

710

2.092

322

215

442

-

4.522

2014

8.931

6.804 20.296

2.586

2.258

5.652

267

46.794

2013

7.199

5.650 15.778

999

4.601

4.340

-

38.567

2012

5.736

5.784 12.942

1.040

7.347

2.277

15

35.141

Sumber : PMI Cabang Kota Makassar

143

InterAnak na


SOSIO DEMOGRAFIS

TABEL: 4.56. JUMLAH DONOR DARAH DAN PEMAKAIAN MENURUT BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014 SUKARELA

PENGGANTI

JUMLAH

(5)

(6)

1.337

354

2.794

377

1.585

211

2.765

531

490

1.923

54

2.998

04. APRIL/April

548

356

1.300

108

2.312

05. M E I/May

674

479

1.869

125

3.147

703

377

2.554

92

3.726

07. J U L I/July

279

158

1.365

376

2.178

08. AGUSTUS/August

977

547

2.145

528

4.197


528

431

2.736

34

3.729

10. OKTOBER/October

612

289

2.343

91

3.335


879

445

1.727

179

3.230


680

473

1.938

158

3.249

2014

7.648

4.880

22.822

2.310

37.660

2013

6.090

4.769

19.375

2.594

32.828

2012

6.100

3.794

16.974

1.774

28.642

2011

5.405

3.108

19.194

778

28.485

BULAN

Kanto r (2)

Gerai (3)

Mobil Unit (4)

645

458

592

03. MARET/March

(1) 01. JANUARI/January 02. PEBRUARI/Pebruary

06. J U N I/June

JUMLAH

Sumber : PMI Cabang Kota Makassar

144


INFRASTRUKTUR

V. PEREKONOMIAN 5.1.

PDRB dan Pertumbuhan Ekonomi Salah satu indicator penting untuk mengetahui kondisi

ekonomi di suatu daerah dalam suatu periode tertentu adalah data Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan. PDRB atas dasar harga berlaku menggambarkan nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada setiap tahun. Tabel 5.1. Perkembangan PDRB Atas Dasar Harga Berlaku

Tahun

PDRB Sulsel (Miliar Rp)

PDRB Kota Makassar (Juta Rp)

Persentase Makassar Thdp Sulsel

(1)

(2)

(3)

(4)

2010

171.740,7

58.556.467,43

34,10

2011

198.289,1

67.281.771,03

33,93

2012

228.285,5

78.013.037,46

34,17

2013*

258.683,0

88.169.949,57

34,08

2014**

300.124,2

100.026.504,93

33,33

Keterangan: * Angka Sementara ** Angka Sangat Sementara

145


INFRASTRUKTUR

Sedangkan PDRB atas dasar harga konstan menunjukan nilai tambah barang dan jasa tersebut yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada satu tahun tertentu sebagai dasar. Gambar 5.1. Pertumbuhan Ekonomi (Persen)

12 10

9.83

10.36

9.64

8

8.55 7.39

6 4 2 0 2010

2011

2012

2013

2014

Pertumbuhan ekonomi Kota Makassar tahun 2013 mencapai

8,55

persen.

Sementara

pada

tahun

2014

pertumbuhan ekonomi Kota Makassar mengalami perlambatan menjadi sebesar 7,39 persen.

146


INFRASTRUKTUR

5.2.

Potensi Ekonomi Beberapa komoditi tanaman pangan Kota Makassar

antara lain padi sawah, ubi kayu, jagung, kacang hijau, dan ubi jalar. Pada tahun 2014, komoditi padi sawah Kota Makassar berproduksi sebanyak 13.701 ton dengan luas panen sebesar 2.961 Ha, sehingga produktivitasnya sebesar 4,63 ton/Ha. Sementara komoditi ubi kayu mampu berproduksi sebanyak 725 ton dengan luas panen sebesar 41 Ha, sehingga produktivitasnya sebesar 17,68 ton/Ha. Tabel 5.2. Produksi Komoditi Tanaman Pangan (Ton) Komoditi

2010

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

13.492

11.871

15.784

13.993

13.701

Jagung

20

53

36

88

97

Kacang Hijau

10

11

14

8

1

Ubi Kayu

4.021

3.563

2.111

3.256

725

Ubi Jalar

373

321

749

381

239

Padi

Sumber: Sulawesi Selatan Dalam Angka 2015

147


INFRASTRUKTUR

Untuk menjaga keberlanjutan produksi dan peningkatan produktivitas tanaman pangan perlu adanya perencanaan yang lebih komprehensif tentang alih fungsi lahan pertanian. Hal tersebut berguna untuk mengidentifikasi seberapa besar lahan pertanian yang telah beralih fungsi. Populasi ternak di Kota Makassar tahun 2014 antara lain sapi sebanyak 3.219 ekor, kerbau 386 ekor, kuda 60 ekor, dan kambing/domba 8.329 ekor. Sementara populasi unggas terdiri dari ayam ras tercatat sebesar 460.567 ekor, ayam kampong terhitung sejumlah 110.382 ekor, dan itik sejumlah 17.722 ekor. Sektor

pariwisata

sangat

berpeluang

untuk

dikembangkan karena dukungan akomodasi yang mendukung seperti

perhotelan,

restoran,

dan

beberapa

tempat

perbelanjaan. Kota Makassar memiliki beberapa obyek wisata antara lain Pantai Losari, Benteng Rotterdam, Trans Studio Makassar, Benteng Somba Opu, Pulau Kodingareng Keke, Pulau Samalona, dan obyek wisata lainnya. Pantai Losari adalah sebuah tempat wisata di Makassar dengan panorama sunset yang memikat. Dibarengi dengan

148


INFRASTRUKTUR

hembusan sepoi angin pantai serta debur ombak laut, suasana bersantai di Pantai Losari menjadi begitu mengesankan. Dengan lokasinya yang terletak di jantung Kota Makassar, Pantai Losari ini telah menjadi destinasi favorit bagi siapapun yang baru pertama kali menginjak Makassar. Benteng Rotterdam terletak di tepian pantai arah barat Kota Makassar, persisnya terletak di Jln. Ujung Pandang. Benteng Rotterdam adalah sebuah benteng warisan dari Kerajaan Gowa, dibangun pada tahun 1545 oleh Raja Gowa X, dan saat ini kerap juga disebut sebagai Benteng Ujung Pandang yang merupakan nama benteng pada awalnya. Pesona benteng ini terletak pada keberadaan Museum La Galigo yang menyimpan sekitar 4.999 koleksi. Pada koleksi Etnografi, museum ini memiliki berbagai jenis hasil teknologi, kesenian, peralatan hidup, dan benda lain yang dibuat dan digunakan oleh suku Bugis, Makassar, Mandar, dan Toraja. Hingga sekarang, tempat wisata di Makassar yang satu ini telah menjadi pusat kebudayaan Sulawesi Selatan. Trans Studio Makassar berdiri di atas lahan seluas 2,7 hektar dengan ketersediaan beberapa wahana seru dan menarik. Tempat wisata di Makassar yang satu ini adalah destinasi paling favorit yang diminati banyak penikmat

149


INFRASTRUKTUR

perjalanan, khususnya di kawasan Timur Indonesia. Trans Studio Makassar ini terletak di Kawasan Tanjung Bunga Makassar, berjarak dekat dari Pantai Losari yang telah melegenda sebagai ikon Kota Makassar.

150


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.3. LUAS PANEN MENURUT KOMODITAS PERTANIAN DI KOTA MAKASSAR (DALAM HEKTAR) 2010-2014

JENIS TANAMAN

2010

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1.

PADI SAWAH Wet Land Paddy

3.125

3.551

3.425

3.203

2.961

2.

UBI KAYU Cassava

287

166

126

192

41

3.

JAGUNG Maize

277

139

68

19

20

4.

KACANG HIJAU Smail Green Pea

12

13

6

7

1

5.

UBI JALAR Sweet Potatoes

44

29

55

29

18

6.

KACANG TANAH Peanuts

2

6

-

-

-

7.

KEDELAI Soyabeans

-

-

-

-

-

Sumber : Dinas Kelautan dan Ketahanan Pangan Kota Makassar

151


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.4. PRODUKSI MENURUT KOMODITAS PERTANIAN DI KOTA MAKASSAR (DALAM TON) 2010-2014 JENIS TANAMAN

2010

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

17.803,12

20.311,72

19.522,50

13.993

13.701

4.025

2.327,98

1767,00

3.256

725

855

430,90

210

88

97

22,04

23,88

11,03

8

1

5. UBI JALAR Sweet Potatoes

299

196,91

373,5

381

239

6. KACANG TANAH Peanuts

2,67

8

-

-

-

-

-

-

-

-

1. PADI SAWAH Wet Land Paddy

2. UBI KAYU Cassava

3. JAGUNG Maize 4. KACANG HIJAU Smail Green Pea

7.

KEDELAI Soyabeans


152


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.5. POPULASI TERNAK KECIL MENURUT JENIS TERNAK DAN KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR (DALAM EKOR) 2014 KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

KAMBING / DOMBA

BABI

(3)

(4) -

010

MARISO

119

020

MAMAJANG

130

-

030

TAMALATE

1.326

-

031

RAPPOCINI

296

-

040

MAKASSAR

253

-

050

UJUNG PANDANG

-

-

060

WAJO

-

-

070

BONTOALA

338

-

080

UJUNG TANAH

261

-

090

TALLO

792

-

100

PANAKKUKANG

346

-

101

MANGGALA

1.756

-

110

BIRINGKANAYA

1.554

-

111

TAMALANREA

1.158

-

2014

8.329

-

2013

8.395

-

2012

7.995

-

7371

MAKASSAR


153


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.6. POPULASI UNGGAS MENURUT JENIS TERNAK DAN KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR (DALAM EKOR) 2014 KODE WIL.

KECAMATAN

(1)

(2)

AYAM RAS (3)

AYAM KAMPUNG (4)

ITIK (5)

010

MARISO

-

020

MAMAJANG

-

6.639

106

030

TAMALATE

118.430

16.598

2.843

031

RAPPOCINI

-

7.574

349

040

MAKASSAR

-

1.126

52

050

UJUNG PANDANG

-

344

-

060

WAJO

-

328

-

070

BONTOALA

-

4.861

-

080

UJUNG TANAH

-

6.329

640

090

TALLO

-

7.247

982

100

PANAKKUKANG

-

8.596

1.674

101

MANGGALA

129.238

17.868

4.163

110

BIRINGKANAYA

123.432

15.764

4.748

111

TAMALANREA

89.467

12.183

2.053

2014

460.567

110.382

17.722

2013

588.315

105.126

17.556

2012

560.300

100.120

16.720

7371

MAKASSAR

4.925

112


154


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.7. BANYAKNYA TERNAK BESAR DAN KECIL DAN UNGGAS YANG DIPOTONG MENURUT JENIS TERNAK DI KOTA MAKASSAR ( DALAM EKOR ) 2010-2014 JENIS TERNAK

2010

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

01. S A P I/Cow

6.206

12.285

17.550

12.656

33.346

02. KERBAU/Buffalo

3.471

957

2.591

2.075

1.123

03. B A B I/Pig

5.457

5.825

5.825

5.630

2.030

04. KAMBING/Goat

1.395

2.002

2.002

1.987

1.906

05. AYAM / Broiler

1.069.922

1.112.198

1.138.720

1.172.882

10.996.260

4.057

3.634

4.033

4.154

11.129

06. I T I K/ Duck


155


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.8. PRODUKSI DAGING TERNAK BESAR DAN KECIL MENURUT BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014 SAPI PRODUKSI

BULAN EKOR (1)

(2)

KOTOR (KG) (3)

KOMSUMSI (KG) (4)

01. JANUARI/January

1.495

176.963

119.600


1.634

193.417

130.720

03. MARET/March

1.918

227.034

153.440

04. APRIL/April

1.894

224.193

151.520

05. MEI/May

2.388

282.668

191.040

06. JUNI/June

2.205

261.006

176.400

07. JULI/July

2.042

241.712

163.360

08. AGUSTUS/August

2.251

266.451

180.080


2.001

236.858

160.080

10. OKTOBER/October

10.541

1.247.738

843.280

11. NOVEMBER/November

2.543

301.015

203.440


2.434

288.113

194.720

2014

33.346

3.947.166

2.667.680

2013

-

-

-

JUMLAH

156


INFRASTRUKTUR LANJUTAN TABEL/Table Continued : 5.8.

KERBAU PRODUKSI

BULAN EKOR (1)

(5)

KOTOR (KG)

KOMSUMSI (KG)

(6)

(7)

01. JANUARI/January

47

9.109

7.285


40

7.752

6.200

03. MARET/March

67

12.985

10.385

04. APRIL/April

59

11.434

9.145

05. MEI/May

109

21.124

16.895

06. JUNI/June

123

23.837

19.065

07. JULI/July

89

17.248

13.795

08. AGUSTUS/August

60

11.628

9.300


138

26.744

21.390

10. OKTOBER/October

120

23.256

18.600


127

24.613

19.685


144

27.907

22.320

2014

1.123

217.637

174.065

2013

-

-

-

JUMLAH

157


INFRASTRUKTUR LANJUTAN TABEL/Table Continued : 5.8. BABI PRODUKSI

BULAN EKOR (1)

(8)

KOTOR (KG) (9)

KOMSUMSI (KG) (10)

01. JANUARI/January

170

9.767

8.879


168

9.652

8.775

03. MARET/March

169

9.709

8.827

04. APRIL/April

160

9.192

8.357

05. MEI/May

172

9.881

8.984

06. JUNI/June

175

10.054

9.140

07. JULI/July

168

9.652

8.775

08. AGUSTUS/August

170

9.767

8.879


165

9.479

8.618

10. OKTOBER/October

172

9.881

8.984


175

10.054

9.140


166

9.537

8.670

2014

2.030

116.624

106.027

2013

-

-

-

JUMLAH

158


INFRASTRUKTUR LANJUTAN TABEL/Table Continued : 5.8. KAMBING/DOMBA PRODUKSI

BULAN EKOR (1)

(11)

KOTOR (KG) (12)

KOMSUMSI (KG) (13)

01. JANUARI/January

150

1.898

1.518


158

1.999

1.599

03. MARET/March

149

1.885

1.508

04. APRIL/April

143

1.809

1.447

05. MEI/May

156

1.973

1.579

06. JUNI/June

160

2.024

1.619

07. JULI/July

145

1.834

1.467

08. AGUSTUS/August

140

1.771

1.417


143

1.809

1.447

10. OKTOBER/October

300

3.795

3.036


125

1.581

1.265


137

1.733

1.386

2014

1.906

24.111

19.289

2013

-

-

-

JUMLAH

159


INFRASTRUKTUR LANJUTAN TABEL/Table Continued : 5.8. AYAM RAS/AYAM KAMPUNG PRODUKSI

BULAN EKOR (1)

KOTOR (KG)

KOMSUMSI (KG)

(14)

(15)

(16)

01. JANUARI/January

995.700

935.958

846.345


974.800

916.312

828.580

03. MARET/March

999.500

939.530

849.575

04. APRIL/April

1.006.200

945.828

855.270

05. MEI/May

1.198.500

1.126.590

1.018.725

06. JUNI/June

1.050.000

987.000

892.500

07. JULI/July

1.075.560

1.011.026

914.226

08. AGUSTUS/August

751.000

705.940

638.350


700.000

658.000

595.000

10. OKTOBER/October

750.000

705.000

637.500


745.000

700.300

633.250


750.000

705.000

637.500

2014

10.996.260

10.336.484

9.346.821

2013

-

-

-

JUMLAH

160


INFRASTRUKTUR

LANJUTAN TABEL/Table Continued : 5.8. ITIK PRODUKSI

BULAN EKOR (1)

(17)

KOTOR (KG) (18)

KOMSUMSI (KG) (19)

01. JANUARI/January

695

730

660


670

704

637

03. MARET/March

725

761

689

04. APRIL/April

725

761

689

05. MEI/May

850

893

808

06. JUNI/June

940

987

893

07. JULI/July

1.250

1.313

1.188

08. AGUSTUS/August

1.065

1.118

1.012

954

1.002

906

10. OKTOBER/October

1.150

1.208

1.093


1.002

1.052

952


1.103

1.158

1.048

2014

11.129

11.685

10.573

2013

-

-

-


JUMLAH


161


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.9. JUMLAH HOTEL MENURUT JENIS DAN KECAMATAN DI KOTA MAKASSAR TAHUN 2014

KODE WIL

KECAMATAN

(1)

(2)

JENIS HOTEL / AKOMODASI

JUMLAH

(3)

NON BINTANG (4) 6

6

BINTANG

(5)

010

MARISO

0

020

MAMAJANG

2

24

26

030

TAMALATE

3

77

80

031

RAPPOCINI

2

9

11

040

MAKASSAR

9

20

29

050

UJUNG PANDANG

24

17

41

060

WAJO

7

43

50

070

BONTOALA

2

11

13

080

UJUNG TANAH

0

1

1

090

TALLO

0

1

1

100

PANAKKUKANG

15

34

49

101

MANGGALA

0

0

0

110

BIRINGKANAYA

2

9

11

111

TAMALANREA

0

2

2

MAKASSAR

66

254

7371

162


320

INFRASTRUKTUR LANJUTAN TABEL/TableContinued : 5.9.

KODE WIL

KECAMATAN

(1)

(2)

BINTANG BINTANG BINTANG BINTANG BINTANG 1 2 3 4 5

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

010

MARISO

0

0

0

0

0

020

MAMAJANG

0

1

0

0

1

030

TAMALATE

0

2

1

0

0

031

RAPPOCINI

0

1

0

1

0

040

MAKASSAR

2

2

5

0

0

050

UJUNG PANDANG

2

7

8

6

1

060

WAJO

2

2

3

0

0

070

BONTOALA

1

1

0

0

0

080

UJUNG TANAH

0

0

0

0

0

090

TALLO

0

0

0

0

0

100

PANAKKUKANG

1

9

5

0

0

101

MANGGALA

0

0

0

0

0

110

BIRINGKANAYA

1

1

0

0

0

111

TAMALANREA

0

0

0

0

0

MAKASSAR

9

26

22

7

2

7371

Sumber : Badan Pusat Statistik Kota Makassar

163


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.10. JUMLAH KENDARAAN YANG DIUJI PADA DINAS PERHUBUNGAN KOTA MAKASSAR 2011 - 2014 JENIS KENDARAAN

2011

2012

2013

2014

(1) 01. MOBIL PENUMPANG Passenger mobile

(2) 6.124

(3) 5.410

(4) 832

(5) 509

02. MOBIL BUS/ Bus mobile

2.596

783

5.615

4.532

- Ukuran Besar

289

189

189

189

-Ukuran Sedang

1.598

320

320

320

709

274

5.106

4.023

03. TRUK SEDANG/ Truck car

4.163

5.110

6.691

5.950

04. TRUK BERAT/ Truck car

2.780

4.895

4.895

4.895

05. PICK UP

15.151

16.483

19.013

19.111

225

265

258

238

1.693

1.620

1.799

1.299

08. KERETA TEMPELAN Towing truck

203

237

313

302

09. KERETA GANDENG

-

-

-

-

10. KENDARAAN KHUSUS

-

-

15

16

32.935

32.935

39.431

36.852

-Ukuran Kecil

06. MOBIL TANGKI Car tank 07. TAKSI/ Taxi

J UMLAH

Sumber : UPTD PKB DLLAJ Wil.VI Kota Makassar

164


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.11. JUMLAH KENDARAAN WAJIB UJI PADA DLLAJR WILAYAH VI DI KOTA MAKASSAR 2011-2014 JENIS KENDARAAN

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.926

12.316

5.462

5.725

4.949

2.757

7.865

7.865

5.359

15.207

9.736

10.236

11.168

29.302

24.350

24.350

55

85

356

378

-

-

1.392

1.392

-

-

-

-

60

212

212

241

23.517

62.857

49.373

50.187

01. MOBIL PENUMPANG Passenger mobile 02. MOBIL BUS Bus mobile 03. MOBIL TRUK Truck car 04. PICK UP 05. MOBIL TANGKI Car tank 06. TAKSI Taxi 07. KHUSUS 08. TEMPELAN Towing truck J UMLAH

Sumber : UPTD PKB DLLAJ Wil.VI Kota Makassar

165


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.12. JUMLAH RETRIBUSI YANG MASUK MELALUI TERMINAL ANGKUTAN DLLAJR KOTA MAKASSAR ( DALAM RUPIAH ) 2013 - 2014 RETRIBUSI

BULAN 2013

2014

(2)

(3)

01. JANUARI/January

223.625.588

407.492.334


211.962.014

289.920.471

03. MARET/March

236.994.353

381.054.620

04. APRIL/April

226.736.732

351.314.304

05. M E I/May

222.301.605

350.771.177

06. J U N I/June

267.585.100

394.323.621

07. J U L I/July

321.596.146

387.654.484

08. AGUSTUS/August

418.460.465

405.630.058


413.342.416

392.918.336

10 OKTOBER/October

457.014.484

387.756.550


406.510.800

326.095.000


453.535.575

335.019.999

3.622.670.925

4.409.950.954

(1)

JUMLAH Sumber : PD Terminal Makassar Metro

166


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.13. ARUS PETIKEMAS MENURUT PERDAGANGAN DALAM NEGERI (TON) 2010-2014 TAHUN

BONGKAR

MUAT

JUMLAH

(1)

(2)

(3)

(4)

2010

4.261.178

2.700.854

6.962.032

2011

41.832

23.583

65.415

2012

37.494

20.551

58.045

2013

47.276

14.550

61.826

2014

48.615

15.255

63.870

Sumber : PT Pelabuhan Indonesia IV Cab .Makassar

167


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.14. ARUS PETIKEMAS MENURUT PERDAGANGAN LUAR NEGERI (DALAM TON) 2010 - 2014 TAHUN

IMPOR

EKSPOR

JUMLAH

(1)

(2)

(3)

(4)

2010

34.491

480.730

515.221

2011

34.571

490.341

524.912

2012

-

-

-

2013

-

-

-

2014

-

-

-


168


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.15. JUMLAH PENUMPANG NAIK DAN TURUN DI PELABUHAN CABANG MAKASSAR 2009 - 2014 TAHUN

NAIK

TURUN

(1)

(2)

(3)

2009

529.820

375.004

2010

390.120

298.030

2011

469.690

366.443

2012

532.913

398.867

2013

502.626

367.656

2014

595.806

427.806


169


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.16. JUMLAH KANTOR POS DAN GIRO MENURUT JENISNYA DI KOTA MAKASSAR 2010 - 2014 U RAIAN

2010

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

01. Kantor Pos dan Giro Kelas II

1

1

1

1

1

02. Kantor Pos Kelas VI Non KPRK

-

-

-

-

-

03. Kantor Pos dan Kelas VII

4

4

4

4

4

04. Kantor Pos dan Kelas X

24

24

24

23

23

05. Kantor Pos dan Giro Pembantu

7

11

11

7

20

36

40

40

35

48

Giro

J UMLAH

Sumber : Kantor Pos Dan Giro Besar Kelas I Makassar

170


INFRASTRUKTUR

TABEL: 5.17. BANYAKNYA SURAT POS YANG DIKIRIM MELALUI KANTOR POS DAN GIRO MENURUT JENISNYA DI KOTA MAKASSAR 2011 - 2014 JENIS SURAT POS

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.1. BIASA-Ordinary

1.326.035

1.458.638

1.734.051

1.850.471

1.2. KILAT-Express

88.771

97.648

99.225

103.225

1.3. KILAT KHUSUS-Special

299.523

344.451

350.331

361.403

12.264

13.735

12.513

13.863

2.1. POS UDARA-Air

10.900

11.990

10.252

12.114

2.2. E M S/Biasa-Ordinary

2.712

3.286

3.182

3.451

2.3. TERCATAT-Registered

2.900

4.335

4.030

4.501

1.743.105

1.934.083

2.213.584

2.349.028

I. DALAM NEGERI-Domestic

1.4. TERCATAT BIASARegistered Ordinary II. LUAR NEGERI-To Overseas

JUMLAH ( I + II )


171


INFRASTRUKTUR

TABEL: 5.18. BANYAKNYA SURAT POS YANG DITERIMA MENURUT JENISNYA DI KOTA MAKASSAR 2011 - 2014 JENIS SURAT POS

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2.042.063 97.816 1.441.865 8.354

2.264.269 107.797 1.586.051 9.189

1.306.517 260.111 2.314.806 7.191

1.346.748 315.432 2.656.025 7.963

2.1. POS UDARA-Air

4.036

5.469

4.100

4.369

2.2. BIASA- Ordinary

15.115

17.928

18.312

18.867

6.425

7.067

6.187

6.568

3.615.701

3.979.770

3.917.224

4.355.972

I. DALAM NEGERI-Domestic 1.1. BIASA-Ordinary 1.2. KILAT-Express 1.3. KILAT KHUSUS-Special 1.4. TERCATAT BIASARegistered Ordinary II. LUAR NEGERI-To Overseas

2.3. TERCATAT EMSRegistered Ordinary

JUMLAH ( I + II )


172


INFRASTRUKTUR

TABEL: 5.19. BANYAKNYA PAKET POS YANG DIKIRIM MENURUT JENISNYA DI KOTA MAKASSAR (DALAM KG) 2011 - 2014 JENIS SURAT POS

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.1. BIASA/Ordinary

9.352

9.623.208

7.253.028

7.451.302

1.2. KILAT KHUSUS/Express

34.977

40.223

42.117

42.896

-

-

-

-

2.1. L A U T/Sea

3.852

4.237

4.930

5.140

2.2. U D A R A /Air

3.924

4.316

4.125

3.968

52.105

9.671.984

7.304.200

7.503.306


1.3. PAKET PERLAKUAN KHUSUS II. LUAR NEGERI-Foreign

Jumlah ( I + II )


173


INFRASTRUKTUR

TABEL: 5.20. BANYAKNYA PAKET POS YANG DITERIMA MENURUT JENIS DI KOTA MAKASSAR (DALAM KG) 2011 - 2014 JENIS SURAT POS

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.1. BIASA/Ordinary

3.242

4.566

5.303

6.001

1.2. KILAT/Express

9.840

10.922

11.571

12.145

-

-

-

-

2.1. L A U T/Sea

242

271

317

389

2.2. U D A R A /Air

155

193

351

496

13.478

15.952

17.542

19.031


1.3. PAKET PERLAKUAN KHUSUS

II. LUAR NEGERI-Foreign

J U M L A H ( I + II )


174


INFRASTRUKTUR

TABEL: 5.21. BANYAKNYA WESEL POS YG DIKIRIM MELALUI KANTOR POS DAN GIRO DI KOTA MAKASSAR 2011 - 2014 JENIS WESEL POS

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

48.007

52.807

-

38.614

-

58.249.749.638

I. DALAM NEGERIDomestic

1.1. VOLUME - Volume

1.2. NILAI - Value (Rp.000)

65.201.320 71.172.452

II. LUAR NEGERITo Overseas



290

324

-

884

3.626.475

4.134.181

-

7.812.883.417


175


INFRASTRUKTUR

TABEL: 5.22. JUMLAH WESEL POS YANG DITERIMA MELALUI KANTOR POS DAN GIRO DI KOTA MAKASSAR 2011 - 2014 JENIS WESEL POS

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

58.802

64.682

-

39.623

98.524.329

108.376.761

3.783

4.123

-

9.364

25.022.587

27.775.071

-

34.996.046.810

I. DALAM NEGERIDomestic



-

61.591.949.755

II. LUAR NEGERITo Overseas




176


INFRASTRUKTUR

TABEL: 5.23 LALU LINTAS TABUNGAN MELALUI KANTOR POS DAN GIRO DI KOTA MAKASSAR 2011 - 2014 URAIAN

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

72.493

82.642

-

42.760

-

76.970.775.455

I. DALAM NEGERI Domestic



117.321.416 131.399.985

II. LUAR NEGERI To Overseas


-

-

-

-


-

-

-

-


177


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.24. RENCANA DAN REALISASI SIARAN PROGRAMA I (REGIONAL) RRI MAKASSAR MENURUT JENIS SIARAN TAHUN 2014 RENCANA

PELAKSANAAN

GOL. SIARAN PROGRAMA I JAM

MENIT

%

JAM

MENIT

%

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.291

44

18,62

1.277

4

18,41

2. Peristiwa Hangat

61

46

0,89

169

46

2,45

3. Penerangan Umum

1.074

25

15,49

1.039

25

14,99

2.427

15

35,00

2.486

15

35,85

1. Siaran Kanak-Kanak

30

20

0,44

29

40

0,43

2. Siaran Remaja

44

35

0,64

43

40

0,63

3. Siaran Pedesaan

182

30

2,63

175

50

2,53

4. Pelangi Anak Nusantara

2

55

0,04

3

0

0,04

5. Potret Pedesaan

12

20

0,18

13

0

0,19

6. Pengetahuan Umum

426

31

6,16

414

6

5,97

7. Agama

621

39

8,96

730

40

10,54

8. Kebudayaan

66

10

0,95

57

30

0,83

1.387

0

20,00

1.467

26

21,16

(1) 01. Siaran Berita / New Broadcast 1. Warta Berita

Sub Jumlah

02. Pendidikan/Kebudayaan

Sub Jumlah

178


INFRASTRUKTUR LANJUTAN TABEL/Table Continued : 5.24.

RENCANA

PELAKSANAAN

GOL. SIARAN PROGRAMA I JAM

MENIT

%

JAM

MENIT

%

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Hiburan Ringan

654

57

9,49

626

49

9,04

2. Musik Indonesia

1.425

33

20,56

1.567

59

22,61

2.080

30

30,00

2.194

48

31,65

1. Iklan

456

15

6,58

221

11

3,19

2. Pelayanan Masyarakat

121

40

1,75

121

8

1,74

3. Penunjang

462

20

6,67

444

27

6,41

Sub Jumlah

1.040

15

15,00

768

46

11,34

JUMLAH

6.935

0

100,00

6.935

0

100,00

(1)

03. Hiburan

Sub Jumlah

04. Iklan / Penunjang / Pelayanan Masyarakat

Sumber : RRI Makassar

179


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.25. RENCANA DAN REALISASI SIARAN PROGRAMA II (SIARAN KOTA) RRI MAKASSAR MENURUT JENIS SIARAN TAHUN 2014 GOL. SIARAN PROGRAMA II (1) 01. Siaran Berita / New Broadcast 1. Warta Berita

RENCANA

PELAKSANAAN

JAM

MENIT

%

JAM

MENIT

%

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

946

39

13,65

888

50

12,82

2. Peristiwa Hangat

1.133

51

16,35

1.141

25

16,46

Sub Jumlah

2.080

30

30,00

2.030

15

29,28

.02. Hiburan 1. Musik Indonesia

1.100

3

15,87

1.110

47

16,02

2. Hiburan Ringan

1.673

31

24,13

1.708

53

24,64

Sub Jumlah

2.773

34

40,00

2.819

40

40,66

03. Pendidikan 1. Pengetahuan Umum

531

17

7,66

928

32

13,39

162

13

2,34

162

25

2,34

693

30

10,00

1.090

57

15,73

693

30

10,00

689

30

9,94

Sub Jumlah

693

30

10,00

689

30

9,94

05. Iklan Penunjang 1. Iklan

395

25

5,70

5

33

0,08

2. Agama Sub Jumlah 04. Kebudayaan

2. Acara Penunjang

298

5

4,30

298

5

4,30

Sub Jumlah

693

30

10,00

303

38

4,38

JUMLAH

6.934

34

100,00

6.934

0

100,00

Sumber : RRI Makassar

180


INFRASTRUKTUR TABEL: 5.26. RENCANA DAN REALISASI SIARAN PROGRAMA III (SIARAN KOTA) RRI MAKASSAR MENURUT JENIS SIARAN TAHUN 2014 GOL. SIARAN PROGRAMA III

RENCANA

PELAKSANAAN

JAM

MENIT

%

JAM

MENIT

%

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

695 695

45 45

10,00 10,00

759 759

0 0

10,94 10,94

02. Kebudayaan / Pendidikan 1. Apresiasi Seni 2. Kes. Daerah/Tradisional 3. Pengetahuan Umum 4. Agama Sub Jumlah

147 2.854 590 220 3.813

20 34 37 39 10

2,13 41,16 8,53 3,18 55,00

141 2.715 507 228 3.593

40 24 27 58 29

2,04 39,16 7,32 3,30 51,82

03. Hiburan 1. Hiburan Ringan 2. Musik daerah/Tradisional Sub Jumlah

867 1.212 2.080

56 24 20

12,52 17,48 30,00

1.159 1.206 2.366

58 44 42

16,73 17,40 34,13

152 91 103 346

5 15 25 45

2,19 1,32 1,49 5,00

21 51 103 215

18 15 25 58

0,30 1,32 1,49 3,11

6.935

0

100,00

6.935

9

100,00

(1) 01. Siaran Berita / New Broadcast 1. Warta Berita Sub Jumlah

04. Iklan / Acara Penunjang 1. Iklan 2. Layanan Masyarakat 3. Acara Penunjang Sub Jumlah JUMLAH Sumber : RRI Makassar

181


INFRASTRUKTUR

VI. INFRASTRUKTUR 6.1.

Konstruksi Pengembangan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi

dilakukan dengan mengembangkan kerangka strategis dan kebijakan penguatan konektivitas. Komponen pembentuk postur konektivitas fisik diantaranya pengembangan jaringan infrastruktur.

Konektivitas

mempermudah

wilayah

pelaksanaan

yang

pembangunan

baik

akan

ekonomi.

Konektivitas wilayah dengan kondisi infrastruktur yang memadai akan mampu meningkatkan kapasitas dan kapabilitas suatu wilayah. Mobilitas masyarakat yang mudah dan lancar akan mempermudah masyarakat untuk beraktivitas ekonomi yang pada akhirnya akan mempercepat pertumbuhan ekonomi. Merupakan konektivitas untuk mendukung perpindahan komoditas yaitu barang, jasa, dan lain-lain. Hal ini diperlukan transportasi pertumbuhan

lancar

yang

ekonomi.

menghubungkan Menghubungkan

pusat-pusat pusat-pusat

pertumbuhan utama untuk memaksimalkan pertumbuhan berdasarkan prinsip keterpaduan, bukan keseragaman.

182


INFRASTRUKTUR

Tabel 6.1. Perkembangan Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan (Km) Kondisi Jalan

2013

2014

(1)

(2)

(3)

01. Baik

722,46

816,01

02. Sedang

356,36

364,47

03. Rusak Ringan

335,50

04. Rusak Berat

179,14

Jumlah

466,53

1.593,46

1.647,01

Sumber: Dinas Prasarana Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan

6.2.

Kelistrikan dan Air Bersih Pengguna listrik tiap tahun selalu mengalami kenaikan.

Pada tahun 2012 terdapat 290.534 pelanggan, kemudian meningkat lagi pada tahun 2013 dan 2014 yaitu masing-masing sebanyak 304.088 pelanggan dan 320.584 pelanggan. Pada tahun 2014, jumlah energi yang terjual sebesar 1.664.279.138 KWh dengan daya tersambung sebesar 860.555.400 VA.

183


INFRASTRUKTUR

Tabel 6.2. Jumlah Pelanggan, Daya Tersambung, dan Energi Terjual Tiap Unit PLN Kota Makassar Unit / Cabang (1)

Pelanggan

Energi Terjual ( Kwh )

(3)

(4)

1. Rayon Makassar Utara

72.647

248.536.350

473.538.497

2. Rayon Makassar Selatan

117.369

252.725.650

509.130.088

3. Rayon Makassar Timur

88.968

235.922.700

440.194.711

4. Rayon Makassar Barat

41.600

123.370.700

241.415.842

5. Sub ranting Barang lompo

-

-

-

6. Sub Ranting Kodingareng

-

-

-

7.

Lisdes Lae - Lae

-

-

-

8.

Kantor Cabang

-

-

-

2014

320.584

860.555.400

1.664.279.138

2013

304.088

807.669.000

1.569.669.423

2012

290.534

732.792.150

1.528.618.600

Jumlah

(2)

Daya Tersambung (VA)

Sumber: PLN Cabang Makassar

Kontribusi subsektor air bersih dalam pembentukan PDRB tidak terlalu besar dibandingkan sektor lainnya, namun tanpa adanya subsektor tersebut bukan tidak mungkin kegiatan perekonomian tidak akan berjalan. Dalam menjalankan proses produksinya, sektor industry membutuhkan air, baik untuk bahan baku, menghasilkan uap, kebersihan air minum, dan sebagainya.

184


INFRASTRUKTUR

Kota Makassar berdasarkan data yang dicatat oleh Kantor PDAM Kota Makassar, pada tahun 2014 pelanggan terbanyak terdapat pada kategori rumah tangga 147.348 pelanggan, disusul oleh kategori bisnis 13.009 pelanggan, dan 1.835 pelanggan kategori sosial. Total volume air minum yang telah disalurkan selama tahun 2014 di Kota Makassar sebanyak 44.919.898 m3 senilai 265.321.210.003 ribu rupiah. Tabel 6.3. Jumlah Pelanggan PDAM Menurut Kategori Pelanggan, Volume Yang Disalurkan, dan Nilai Kota Makassar Kategori Pelanggan

Jumlah Pelanggan

Volume (M³)

Nilai (Rp. 000)

(1)

(2)

(3)

(4)

1.835

1.839.572

2.685.086.713

2. Rumah Tangga

147.348

35.091.176

162.097.986.047

3. Bisnis

13.009

3.790.112

53.048.425.265

4. Industri

101

1.812.662

19.386.493.626

5. Pemerintah 2014

692

2.386.376

28.103.218.352

162.985

44.919.898

265.321.210.003

Jumlah

160.439

47.553.811

222.826.455.384

158.777 2012 Sumber: PDAM Kota Makassar

44.163.629

200.737.652.832

1. Sosial

185

2013


INFRASTRUKTUR TABEL: 6.4. PANJANG JALAN MENURUT STATUS JALAN DI KOTA MAKASSAR (DALAM KILOMETER) 2014 STATUS JALAN

2013

2014

(1)

(2)

(3)

01. NASIONAL

35,64

35,64

02. PROPINSI

15,73

15,73

1.557,82

1.578,64

17,00

17,00

1.626,19

1.647,01

03 KABUPATEN 04. TOL JUMLAH

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar

186


INFRASTRUKTUR TABEL: 6.5. PANJANG JALAN DIRINCI MENURUT KONDISI JALAN DI KOTA MAKASSAR (DALAM KILOMETER) 2013-2014 KONDISI JALAN

2013

2014

(1)

(2)

(3)

01. BAIK/Good

722,46

816,01

02. SEDANG/Moderat

356,36

364,47

03. RUSAK RINGAN/Light Darmage

335,50 466,53 179,14

04. RUSAK BERAT/Heavy Damage

JUMLAH

1.593,46

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar

187


1.647,01

INFRASTRUKTUR TABEL: 6.6. JUMLAH PELANGGAN DAN BANYAKNYA KWH YANG TERJUAL PER JENIS TARIF LISTRIK DI KOTA MAKASSAR 2014 JENIS TARIF

PELANGGAN

KWH TERJUAL

NILAI ( Rp )

(1) S1 S2 S3 R1 R2 R3 B1 B2 B3 I1 I 2 I 3 I 4*) P1 P2 P3 M C T

(2) 6.581 1.544 584.055 10.008 1.559 28.669 8.298 124 177 412 147 2 2.099 32 1.880 -

(3) 63.211.920 51.309.987 1.011.824.937 65.473.719 27.978.575 94.300.367 277.825.300 261.885.832 1.081.001 65.043.426 268.564.765 365.174.834 50.655.690 27.390.334 51.583.901 -

(4) 53.067.423.170 44.160.402.782 720.866.332.816 79.065.918.225 41.174.886.485 97.363.429.958 409.206.041.014 321.998.970.893 1.153.906.709 67.781.766.528 262.920.242.646 340.667.767.350 72.294.217.356 29.187.565.373 55.193.848.625 -

2014

645.587

2.683.304.588

2.596.102.719.930

2013

607.514

2.735.508.908

2.419.355.744.598

2012

567.949

2.419.911.305

1.811.445.970.695

JUMLAH

Sumber : PLN Wilayah Sulselra Cabang Makassar Source : State Electricity of Public Enterprice Sulselra, Makassar Ket. : I4*) = PT. Semen Tonasa di Pangkep dan PT. Semen Bosowa di Maros

188


INFRASTRUKTUR TABEL: 6.7. JUMLAH SAMBUNGAN BARU DAN PENAMBAHAN DAYA LISTRIK TIAP BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014 SAMBUNGAN BARU

TAMBAHAN DAYA

BULAN VA

Pelanggan (1)

(2)

(3)

Pelanggan (4)

VA (5)

01. JANUARI/January

865

1.362.500

453

1.656.700


384

523.900

204

772.400

03. MARET/March

748

931.700

231

653.200

04. APRIL/April

463

665.800

191

772.200

05. M E I/Mey

461

591.700

285

906.800.

06. J U N I/June

657

845.700

288

951.700

07. J U L I/July

347

490.100

172

1.272.300

08. AGUSTUS/August

331

520.800

285

917.650

8.996

15.656.600

3.549

21.454.400

10. OKTOBER/October

327

493.100

223

1.591.900


151

199.100

253

688.600


221

417.900

176

780.100

13.951

22.698.900

6.310

32.417.950


JUMLAH

Sumber : PLN Wilayah Sulselra Cabang Makassar

189


INFRASTRUKTUR TABEL: 6.8. JUMLAH AIR MINUM YANG DISALURKAN OLEH PDAM MENURUT BULAN DAN NILAI DI KOTA MAKASSAR 2014 BULAN

VOLUME AIR MINUM YANG DISALURKAN

(1)

(m³)

NILAI (Rp.000)

(2)

(3)

01. JANUARI/January

3.930.293

20.322.579.153


3.855.634

20.115.174.138

03. MARET/March

3.452.673

21.011.478.120

04. APRIL/April

3.801.789

22.999.197.489

05. M E I/May

3.782.496

23.019.215.150

06. J U N I/June

3.880.975

23.658.925.350

07. J U L I/July

3.641.692

21.879.972.305

08. AGUSTUS/August

3.861.832

22.925.202.335


3.762.410

22.769.588.300

10. OKTOBER/October

3.601.584

21.948.789.195


3.751.392

22.905.351.613


3.597.127

21.765.736.855

44.919.897

265.321.210.003

JUMLAH

Sumber : Perusahaan Daerah Air Minum Kota Makassar

190


INFRASTRUKTUR TABEL: 6.9. TIMBULAN SAMPAH DAN YANG TERANGKUT DI KOTA MAKASSAR 2014

SUMBER

TIMBULAN ( m3 / hari )

(1)

(2)

PERSENTASE TERHADAP TOTAL TIMBULAN (3)

(4)


A. Mewah

236,17

5,25

218,81

92,65

B. Menengah

387,42

8,62

330,51

85,31

C. Sederhana

1.269,63

28,25

1.146,73

90,32

A. Pasar

744,27

16,56

679,07

91,24

B. Kwsn. Perniagaan

263,41

5,86

237,39

90,12

C. Kawasan Perkantoran

152,64

3,40

139,47

91,37

D. Kawasan Pendidikan

91,72

2,04

77,58

84,58

E. Terminal

102,68

2,28

89,21

86,88

-

-

-

-

122,00

2,71

109,51

89,76

-

-

-

-

I. Hotel

115,55

2,57

107,32

92,88

J. Rumah Sakit

101,33

2,25

93,24

92,02

K. Sarana Ibadah

29,84

0,66

26,94

90,29

3. Kawasan Industri

98,08

2,18

87,92

89,64

SAMPAH TERANGKUT ( m3 / hari )

1. Pemukiman

2. Fasilitas Kota

F. Stasiun Kereta Api G. Pelabuhan H. Bandara

191


INFRASTRUKTUR

(2)


(4)


4. Perairan Terbuka

482,84

10,74

460,53

95,38

5. Pantai Wisata

88,28

1,96

80,61

91,31

6. Sungai

-

-

-

-

7. Anak Sungai

-

-

-

-

8. Sapuan Jalan & Taman

161,00

3,58

150,00

93,17

9. Lain-Lain

48,00

1,07

28,26

58,87

4.494,86

100,00

4.063,10

90,39

SUMBER (1)

MAKASSAR

TIMBULAN ( m3 / hari )

SAMPAH TERANGKUT ( m3 / hari )

Sumber : Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Makassar

192


INFRASTRUKTUR TABEL: 6.10. KOMPOSISI SAMPAH DI KOTA MAKASSAR KEADAAN BULAN DESEMBER 2014 KOMPOSISI (1) 1.

SAMPAH ORGANIK/ Organic rubbish

2.

KERTAS KORAN/Newspaper

3.

PLASTIK/Plastic

4.

METAL, KALENG, BESI, ALMINIUM/Metal, tin, Iron, Aluminium

5.

KARET, BAN/Rubber

6.

KACA/Glass

7.

KAYU/Wood

8.

LAIN-LAIN/Others

JUMLAH

VOLUME (m3) (2)


(3)

3.165,73

70,43

537,14

11,95

425,66

9,47

162,71

3,62

126,76

2,82

43,15

0,96

31,01

0,69

2,70

0,06

4.494,86

100,00


193

PERSENTASE

INFRASTRUKTUR TABEL: 6.11. JUMLAH ORANG YANG MENINGGAL DUNIA YANG TERCATAT PADA DINAS PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN DIRINCI MENURUT AGAMA DAN BULAN DI KOTA MAKASSAR 2014 BULAN

ISLAM

(1)

(2)

(3)

(4)

01. JANUARI/January

221

39

21

281


209

42

14

265

03. MARET/March

191

35

25

251

04. APRIL/April

221

43

11

275

05. M e I/May

207

31

20

258

06. JUNI/June

210

33

10

253

07. JULI/July

179

38

10

227

08. AGUSTUS/August

216

44

8

268


213

29

21

263

10. OKTOBER/October

227

42

10

279


223

38

23

284


210

45

18

273

2014

2.527

459

191

3.177

2013

2.569

470

200

3.239

JUMLAH

KRISTEN

LAINNYA


194


JUMLAH (5)

KEUANGAN

VII.

KEUANGAN

Sesuai dengan peraturan dan data tentang sektor keuangan, maka lembaga keuangan di Indonesia yang memainkan fungsinya dalam pembangunan terdri dari dua sektor keuangan. Dua sektor keuangan tersebut yaitu sektor perbankan yang meliputi bank umum dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan sektor non perbankan yang meliputi sektor asuransi (jiwa, umum, reasuransi, dan asuransi sosial), kemudian lembaga dana pensiun, perusahaan pembiayaan (multi finance), pegadaian, dan pasar modal. Masing-masing lembaga

keuangan

tersebut

mempunyai

pangsa

pasar

tersendiri. Pendapatan Asli Daerah (PAD) cenderung selalu mengalami peningkatan baik dari retribusi daerah, pajak daerah, pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dan lain-lain pendapatan yang sah. Pendapatan dari pajak daerah merupakan penyumbang terbesar terhadap PAD.

195


KEUANGAN

Sedangkan dana perimbangan DAU tetap yang berkontribusi paling besar terhadap Pendapatan Daerah. Tabel 7.1. Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Kota Makassar Uraian (1) PENDAPATAN ASLI DAERAH Pendapatan Pajak Daerah Pendapatan Retribusi Daerah Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yg dipisahkan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah PENDAPATAN TRANSFER

2013

2014

(2) 619.593.144.214,74

(3) 730.988.641.340,67

518.706.710.508,23

561.684.151.009,96

79.650.936.626.00

135.776.884.790,00

6.355.687.310,80

11.835.644.185,20

14.879.809.769,71

21.691.961.355,51

1.741.443.465.055,74 1.898.828.973.911,36

Transfer Pemerintah Pusat- 1.161.279.547.795,00 1.251.876.573.939,00 Dana Perimbangan Dana Bagi Hasil Pajak

85.548.577.766,00

85.568.124.366,00

Dana Bagi hasil Sumber Daya Alam

1.260.187.029,00

2.860.547.573,00

Dana Alokasi Umum Dana Alokasi Khusus

196

1.033.583.903.000,00 1.114.853.212.000,00 40.886.880.000,00


48.594.690.000,00

KEUANGAN

Uraian (1) Transfer Pemerintah Pusat-Lainnya

2013

2014

(2)

(3)

297.058.872.914,00

319.102.653.000,00

Dana Otonomi Khusus

297.058.872.914,00

319.102.653.000,00

Transfer Pemerintah Provinsi Pendapatan Bagi Hasil Pajak

222.860.704.034,74

265.111.733.732,36

222.860.704.034,74

265.111.733.732,36

Lain-lain Pendapatan yang Sah

60.244.340.312,00

62.738.013.240,00

-

575.350.000,00

-

-

60.244.340.312,00

62.162.663.240,00

Dana Penyesuaian

Pendapatan Hibah Pendapatan Dana Darurat Pendapatan Lainnya JUMLAH

2.361.036.609.270,48 2.629.817.615.252,03

Sumber: Badan Pengelola Keuangan dan Aset Kota Makassar

197


PEMERINTAH KOTA MAKASSAR BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KATA PENGANTAR

Recommend Documents