PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN BANDUNG KULON 2.1
Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kecamatan a. Tugas Pokok Melaksanakan kewenangan yang dilimpahkan Kepala Daerah untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah. b. Fungsi 1. Mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat 2. Mengkoordinasikan upaya penyelenggraan ketentraman dan ketertiban umum; 3. Mengkordinasikan penerapan dan penegakanan peraturan perundangundangan; 4. Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; 5. Mengkoordinasikan penyelenggraan kegiatan pemerintahan di tingkat Kecamatan; 6. Melaksanakan
pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup
tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintah desa atau kelurahan. Adapun rincian tugas pokok dan fungsi dari masing-masing Pejabat Struktural yang ada di Kecamatan Bandung Kulon, adalah sebagai berikut : a. Camat 1. Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan Pemerintahan
yang
dilimpahkan
Walikota
kepada
Camat
untuk
menangani sebagian urusan otonomi daerah. 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Camat mempunyai fungsi : a)
mengkoordinasikan pemberdayaan masyarakat;
b)
mengkoordinasikan ketentraman dan ketertiban umum;
c)
mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundangundangan;
d)
mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; dan
e)
membina Pemerintahan Kelurahan di wilayah kerjanya.
b. Sekretariat Kecamatan 1. Sekretariat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di Bidang Kesekretariatan.
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 8
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Sekretariat mempunyai fungsi : a)
pelaksanaan penyusunan rencana program kegiatan Kecamatan;
b)
pelaksanaan pelayanan administrasi kesekretariatan Kecamatan dan Kelurahan;
c)
pelaksanaan
pengkoordinasian
penyusunan
rencana,
program,
evaluasi dan pelaporan kegiatan Kecamatan dan Kelurahan; d)
pengkoordinasian penyelenggaraan tugas Seksi;
e)
fasilitas dan Pengkoordinasian kegiatan Kecamatan dengan Instansi terkait dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan Bandung Kulon
f)
pelaksanaan monitoring, evaluasi, pelaporan dan pengendalian administrative kegiatan kesekretariatan dan Kecamatan; dan
g)
melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
c. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian 1. Sub
Bagian
Umum
dan
Kepegawaian
mempunyai
tugas
pokok
melaksanakan sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di Bidang Umum dan Kepegawaian; 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi : a)
menyusun
Bahan
rencana
dan
program
pengelolaan
lingkup
administrasi umum dan kepegawaian; b)
pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian yang meliputi pengelolaan
naskah
penyelenggaraan
dinas,
penataan
kerumah-tanggaan
kearsipan
Kecamatan,
Kecamatan, pengelolaan
perlengkapan dan administrasi perjalanan dinas, serta pelaksanaan administrasi kepegawaian; dan c)
pelaporan kegiatan lingkup administrasi umum dan kepegawaian.
d. Sub Bagian Program dan Keuangan 1. Sub
Bagian
Program
dan
Keuangan
mempunyai
tugas
pokok
melaksanakan sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di bidang program dan keuangan. 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Sub Bagian Program dan Keuangan mempunyai fungsi: a)
penyusunan rencana dan program pengelolaan administrasi program dan keuangan Kecamatan;
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 9
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON b)
pelaksanaan pengendalian program meliputi kegiatan penyiapan bahan
penyusunan
rencana
kegiatan
kecamatan,
koordinasi
penyusunan rencana dan program serta koordinasi pengendalian program serta koordinasi pengendalian program serta penyusunan laporan akuntabilitas kinerja kecamatan; c)
pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan meliputi kegiatan penyiapan
bahan
penyusunan
penyusunan
anggaran,
rencana
koordinasi
anggaran,
pengelola
koordinasi
dan
pengendalian
kegiatan
pengelolaan
keuangan dan menyusun laporan kecamatan; dan d)
pengkoordinasian
pelaporan
lingkup
administrasi program dan keuangan Kecamatan. e. Seksi Pemerintahan 1. Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di Bidang Pemerintahan. 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Pemerintahan mempunyai fungsi: a)
penyusunan data dan materi bahan lingkup Pemerintahan;
b)
pembinaan Rukun Warga dan Rukun Tetangga;
c)
pelayanan administrasi pertanahan ;
d)
pembinaan administrasi Pemerintahan Kelurahan;
e)
fasilitas
dan
pengkoordinasian
kegiatan
Pemerintahan
dengan
Instansi terkait; dan f)
pelaporan pelaksanaan lingkup Pemerintahan.
f. Seksi Ketenteraman dan Ketertiban 1. Seksi
ketentraman
dan
ketertiban
mempunyai
tugas
pokok
melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang ketentraman dan ketertiban 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Seksi Ketentraman dan Ketertiban mampunyai fungsi: a)
penyusunan data dan bahan materi lingkup ketentraman dan ketertiban;
b)
pembinaan ketentraman dan ketertiban;
c)
pembinaan potensi perlindungan masyarakat
d)
pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan bencana;
e)
fasilitas dan pengkoordinasian kegiatan ketentraman dan ketertiban dengan Instansi terkait; dan
f)
pelaporan pelaksanaan lingkup ketentraman dan ketertiban
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 10
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON g. Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan 1. Seksi
Pendidikan
dan
Kemasyarakatan
mempunyai
tugas
pokok
melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang pendidikan dan kemasyarakatan; 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai fungsi: a)
penyusunan data dan bahan materi lingkup pendidikan dan kemasyarakatan
b)
inventarisasi dan fasilitas masalah sosial kemasyarakatan;
c)
inventarisasi potensi bidang pendidikan formal dan informal;
d)
pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan di tingkat kecamatan dan Kelurahan
e)
fasilitasi
pembinaan
bidang
keagamaan,
ketahanan
keluarga,
partisipasi dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda; f)
fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang pendidikan dan kemasyarakatan dengan Instansi terkait; dan
g)
pelaporan
pelaksanaan
lingkup
bidang
pendidikan
dan
kemasyarakatan. h. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup 1. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang ekonomi, pembangunan dan lingkungan Hidup; 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi: a)
penyusunan data dan bahan materi lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan hidup;
b)
fasilitasi pembinaan bidang koperasi, usaha kecil dan menengah;;
c)
inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan;
d)
fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik fasilitas umum dan fasilitas sosial;
e)
fasilitasi
pemberdayaan
masyarakat
dalam
upaya
pelestarian
lingkungan hidup; f)
fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi dan ketahanan pangan, pembangunan, serta lingkungan hidup dengan instansi terkait; dan
g)
pelaporan
pelaksanaan
lingkup
lingkungan hidup.
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 11
ekonomi,
pembangunan
dan
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON i. Seksi Pelayanan 1. Seksi Pelayanan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Camat dibidang pelayanan; 2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada angka (1), Seksi Pelayanan mempunyai fungsi: a)
penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan;
b)
pelayanan data dan informasi Kecamatan;
c)
pelayanan administrasi kependudukan;
d)
pelayanan administrasi umum lainnya;
e)
fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi terkait; dan
f) 2.2
pelaporan pelaksanaan lingkup pelayanan.
Sumber Daya Kecamatan Kecamatan Bandung Kulon terletak pada posisi 6 0 54’38”- 6 0 57’11” lintang selatan dan antara 107 0 32’43”- 107 0 34’52” bujur timur. Berada di 675 meter di atas permukaan laut.
Gambar 2.2 Peta Kecamatan Bandung Kulon 2.2.1 Batas Administrasi Wilayah Kecamatan Bandung Kulon merupakan salah satu Kecamatan dari 30 Kecamatan yang ada di Kota Bandung yang diresmikan pada tanggal RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 12
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON 12 April 2007 berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pemekaran dan Pembentukan Wilayah Kerja Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung dengan batas-batasnya sebagai berikut :
Sebelah Utara
Sebelah Timur : Kecamatan Babakan Ciparay
Sebelah Selatan : Kabupaten Bandung
Sebelah Barat
: Kecamatan Andir
: Kota Cimahi
2.2.2 Luas Wilayah Dan Penggunaan Lahan Kecamatan Bandung Kulon memiliki luas wilayah 647,3 Ha, dengan tata guna lahan sebagian besar terbagi dalam : a. Pemukiman dan Usaha
: 485,48 Ha (69,28 %)
b. Fasos dan Fasum
: 161,82 Ha (25,12 %)
2.2.3 Kondisi Demografis Secara geografis Kecamatan Bandung Kulon terletak disebelah Timur Kota Bandung dengan luas wilayah 647,3 Ha. Adapun Kelurahan-Kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Bandung Kulon adalah sebagai berikut : 1) Kelurahan Cijerah 2) Kelurahan Cibuntu 3) Kelurahan Warung Muncang 4) Kelurahan Caringin 5) Kelurahan Cigondewah Kaler 6) Kelurahan Gempolsari 7) Kelurahan Cigondewah Rahayu 8) Kelurahan Cigondewah Kidul Dengan kepadatan penduduk rata-rata 217 jiwa per Ha. Wilayah Kecamatan terbagi dalam 8 Kelurahan, 73 rukun warga dan 446 rukun tetangga. Adapun rincian jumlah penduduk Kecamatan Bandung Kulon per Kelurahan pada Bulan Desember Tahun 2013 adalah sebagai berikut :
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 13
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON Tabel 2.2.1 Jumlah Penduduk Kecamatan Bandung Kulon No
Kelurahan
RW
RT
KK
Laki-Laki (Jiwa) 11.234
Perempuan (Jiwa) 22.536
Jumlah (Jiwa) 22.536
1
Cijerah
10
73
6.344
2
Cibuntu
10
73
3.669
8.575
7.894
16.469
3
Wr. Muncang
10
74
5.719
12.779
12.933
25.712
4
Caringin
6
35
10.668
5.632
5.510
11.142
5
Cig. Kaler
13
44
7.130
10.587
10.470
21.057
6
Gempolsari
10
67
4.831
11.691
11.118
22.809
7
Cig. Rahayu
8
45
2.137
5.192
5.142
10.334
8
Cig. Kidul
6
35
2.420
4.572
4.762
9.334
73
446
70.330
69.063
139.393
Jumlah
42.918
Sumber : Kecamatan Bandung Kulon 2013
2.2.4 Kondisi Sosioligis Kecamatan Bandung Kulon jika ditinjau dari kondisi sosiologis sebagaian besar (82,5 %) asli penduduk Bandung Kulon dan sebagian besar memeluk agama Islam (93,7%). Kehidupan
beragama penduduk Kecamatan
Bandung
Kulon
sangat kental, hal ini ditandai dengan banyaknya jumlah pesantren yaitu sebanyak 4 pondok pesantren, 99 masjid, 5 gereja, 1 Kelenteng dan 1 vihara. Seni budaya di Kecamatan Bandung Kulon cukup berkembang, hal ini ditandai dengan banyaknya potensi seni budaya yang ada di Kecamatan Bandung Kulon. Dengan mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah dan mengacu kepada Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, maka struktur organisasi Kecamatan adalah sebagai berikut :
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 14
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON CAMAT SEKRETARIAT KECAMATAN
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
SEKSI PEMERINTAHAN
SUB BAG UMUM & KEPEG
SEKSI TRAMTIB
SEKSI EKBANG & LH
SUB BAG PROG & KEUANGAN
SEKSI DIKMAS
SEKSI PELAYANAN
KELURAHAN
Gambar 2.2.4a Bagan Struktur Organisasi Kecamatan Berdasarkan
struktur
organisasi
tersebut
diatas
Kecamatan
dipimpin oleh seorang Camat dengan eselon III-A, dengan membawahi : 1. Sekretariat Kecamatan (eselon III-B), membawahi 2 sub bagian dengan eselon IV-B yaitu Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dan Sub Bagian Program dan Keuangan; 2. 5 (lima) orang kepala seksi dengan eselon IV-A yaitu : Kasi Pemerintahan, Kasi Ketentraman dan Ketertiban, Kasi Pendidikan dan Kemasyarakatan, Kasi Ekonomi Pembangunan dan Lingkungan Hidup, dan Kasi Pelayanan; dan 3. 8 (delapan) orang lurah dengan eselon IV-A, yaitu : Lurah Cijerah, Cibuntu, Warung Muncang, Caringin, Cigondewah Kaler, Gempolsari, Cigondewah Rahayu dan Cigondewah Kidul. Keadaan pegawai pada Bulan Desember 2013 di Kecamatan Bandung Kulon, adalah sebagai berikut :
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 15
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON Tabel 2.2.4b Jumlah Pegawai Kecamatan Bandung Kulon No
Satuan Kerja
ESELON IV A III B
Jumlah Personil
IV B
18
2
5
1
III A
Fungsional Umum
1
9
1
Kecamatan
2
Cijerah
8
5
1
2
3
Cibuntu
8
5
1
2
4
Wr. Muncang
7
5
1
1
5
Caringin
6
4
1
1
6
Cig. Kaler
7
4
1
2
7
Gempolsari
7
4
1
2
8
Cig. Rahayu
7
4
1
2
9
Cig. Kidul
5
4
1
Jumlah
73
37
13
1
1
21
Sumber : Kecamatan Bandung Kulon 2013
Dari
tabel
diatas
dapat
dilihat
bahwa
jumlah
pegawai
di
Kecamatan Bandung Kulon sebanyak 53 orang yang tersebar di Kecamatan dan 8 Kelurahan. Jabatan Struktural yang tidak terisi sebanyak 5 jabatan. Jumlah fungsional umum (staf pelaksana) hanya setengah dari jumlah pejabat struktural hal tersebut menyebabkan tidak semua pejabat struktural di Kecamatan dan Kelurahan mempunyai fungsional umum (staf pelaksana) untuk membantu dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya. Tabel 2.2.4c Jumlah Pegawai Kecamatan Bandung Kulon Golongan
2
18
JML
JML
S2
IV
S1
III
7
9
2
18
5
2
1
Kecamatan
7
9
2
Cijerah
2
6
8
3
Cibuntu
1
6
8
4
Wr. Muncang
1
6
7
3
5
Caringin
1
5
6
6
Cig. Kaler
2
5
7
Gempolsari
2
5
8
Cig. Rahayu
1
5
7
9
Cig. Kidul
5
5
JUMLAH
1
1
2
17
52
2
1 1
DPL
II
SMA
I
SMP
Satuan Kerja
SD
No
Tingkat Pendidikan
2
4
1
8
3
7
2
4
6
7
5
1
1
7
7
4
2
1
7
2
4
7
3
2
5
73
1
2
1
33
1
8
1
31
5
73
Sumber : Kecamatan Bandung Kulon 2013
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa dilihat dari Pangkat dan Golongan Pegawai Kecamatan Bandung Kulon paling banyak adalah Gol
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 16
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON III sedangkan paling sedikit adalah Gol IV dan Gol II, sedangkan berdasarkan pendidikan maka yang terbanyak adalah lulusan SMA dan yang paling sedikit adalah lulusan SMP dan Diploma. 2.3
Kinerja Pelayanan Kecamatan Bandung Kulon Pengukuran indikator makro sangat berguna untuk melihat trend yang terjadi
selama
kurun
waktu
5
tahun
yang
lalu.
Dengan
melihat
kecenderungannya yang terjadi selama 5 tahun kebelakang, dapat ditentukan trend yang akan terjadi 5 tahun kedepan. Setelah mengetahui trend tersebut, barulah didapat rencana apa yang akan dilaksanakan untuk mengantisipasi trend yang terjadi. Pengukuran indikator kinerja Kecamatan Bandung Kulon berdasarkan pada pedoman pengukuran indikator kinerja utama sesuai Kepmenpan Nomor 009
tahun
2007,
berdasarkan
sasaran/target
Renstra
SKPD
periode
sebelumnya, menurut SPM untuk urusan wajib, dan/atau indikator kinerja pelayanan SKPD dan/atau indikator lainnya seperti MDGs atau indikator yang telah diratifikasi oleh pemerintah. Bahan penulisan tentang kinerja pelayanan SKPD ini mengacu pada hasil kerja bagian B.2.1.2. Adapun tabel yang perlu disajikan adalah sebagai berikut:
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 17
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON Tabel 2.3 Pencapaian Kinerja Pelayanan Kecamatan Bandung Kulon
No.
Indikator Kinerja Sesuai Tugas Pokok dan Fungsi
Target SPM
3
Target IKK
4
Target Indikator Kinerja Lainnya
Realisasi Capaian Tahun ke
Rasio Capaian Tahun ke
4
5
4
5
4
5
6 80%
7 100%
8 80%
9 100%
10 100%
11 100%
40 buah
50 buah
34 buah
38 buah
85%
76%
1 1
2 % kelurahan tertib administrasi
2
Jumlah layanan pengalihan dan peningkatan hak atas tanah
3
% RT/RW tertib administrasi
90%
95%
90%
95%
100%
100%
4
% penduduk wajib KTP yang sudah memiliki KTP
85%
95%
85%
95%
100%
100%
5
% kepala keluarga yang memiliki kartu keluarga
85%
95%
85%
95%
100%
100%
6
% permohonan KTP diproses tepat waktu
100%
100%
100%
100%
100%
100%
7
% permohonan surat keterangan di proses tepat waktu
100%
100%
100%
100%
100%
100%
8
% anggota linmas aktif
100%
100%
100%
100%
100%
100%
9
Jumlah penertiban PKL
12 kali
15 kali
12 kali
15 kali
12 kali
15 kali
10
Jumlah relawan bencana (Satwankar dan Linmas)
60 org
70 org
60 org
70 org
60 org
70 org
11
% usulan Musrenbang yang ditindaklanjuti / dilaksanakan SKPD
30%
30%
30%
30%
100%
100%
12
Jumlah pohon yang ditanam
2.000
2.500
2.000
2.500
2.000
2.500
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 18
5
Target Renstra SKPD
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON
No.
Indikator Kinerja Sesuai Tugas Pokok dan Fungsi
Target SPM
3
Target IKK
4
Target Indikator Kinerja Lainnya
Realisasi Capaian Tahun ke
Rasio Capaian Tahun ke
4
5
4
5
4
5
6 200
7 250
8 200
9 250
10 200
11 250
1 13
2 Jumlah sumur resapan yang dibuat
14
Jumlah lubang biopori yang dibuat
100
125
100
125
100
125
15
% terwujudnya peningkatan kesejahteraan masyarakat
70%
80%
69%
79%
98%
98%
16
% terfasilitasinya pembinaan dan pengembangan koperasi
70%
80%
69%
79%
98%
98%
17
% terbantunya kegiatan ekonomi skala kecil dan mikro
70%
80%
69%
79%
98%
98%
18
% lembaga pendidikan non formal yang aktif
80%
90%
80%
90%
100%
100%
19
% lembaga kemasyarakatan yang aktif
80%
90%
80%
90%
100%
100%
20
% lembaga perempuan aktif
80%
90%
80%
90%
100%
100%
21
% lembaga kepemudaan yang aktif
80%
90%
80%
90%
100%
100%
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 19
5
Target Renstra SKPD
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON Interpretasi dari tabel 2.3 Dari tabel diatas
dapat
dilihat
bahwa
pada
umumnya
rasio
pencapaian target dari masing-masing indikator kinerja tercapai dengan baik yaitu 100%. Dari semua indikator tersebut ada 3 (tiga) indikator yang pencapaian nya tidak 100% : 1. Indikator kinerja jumlah layanan pengalihan dan peningkatan hak atas tanah target untuk tahun ke 4 sebanyak 40 buah terealisasi sebanyak 34 buah, rasio realisasi sebesar 85%. Target untuk tahun ke 5 sebanyak 50 buah terealisasi sebanyak 38 buah, rasio realisasi sebesar 76%. Tidak tercapainya
target
peningkatan
hak
dikarenakan atas
tanah
adanya yang
sebagian
melalui
pengalihan
notaris
tidak
dan
melalui
Kecamatan dan adanya beberapa layanan yang masih belum bisa di proses dikarenakan status tanah nya masih dalam sengketa. 2. Indikator kinerja terwujudnya peningkatan kesejahteraan masyarakat rasio realisasinya sebesar 98% untuk tahun ke 4 dan tahun ke 5; 3. Indikator kinerja terfasilitasinya pembinaan dan pengembangan koperasi rasio realisasinya sebesar 98% tahun ke 4 dan tahun ke 5. 2.4
Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD Tantangan
dan
Peluang
Pengembangan
Pelayanan
Kecamatan
Bandung Kulon dapat diuraikan, sebagai berikut: 2.4.1 Tantangan 1. Masih lemahnya pengetahuan masyarakat terhadap tugas pokok dan fungsi serta kewenangan yang dimiliki oleh Kecamatan Bandung Kulon; 2. Masih
lemahnya
tingkat
kepatuhan
masyarakat
terhadap
peraturan dan hukum; 3. Masih
lemahnya
tingkat
pendidikan
dan
kesejahteraan
masyarakat; 4. Lembaga kemasyarakatan dan Organisasi Kemasyarakatan masih belum berperan optimal; 5. Belum adanya koordinasi vertikal yang baik dengan satuan kerja lain di lingkungan Pemerintah Kota Bandung; 6. Masih tingginya angka pengangguran;
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 20
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
KECAMATAN BANDUNG KULON 7. Lingkungan fisik pemukiman dan non-pemukiman di Kecamatan Bandung Kulon belum tertata dengan baik; 8. Kuantitas dan Kualitas SDM yang ada di lingkungan Kecamatan Panyileukan masih perlu ditingkatkan lagi; 9. Terbatasnya anggaran yang dikelola Kecamatan Bandung Kulon untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi; 10. Penyelenggaraan pelayanan belum optimal; 11. Belum adanya standar pelayanan minimal kecamatan. 2.4.2 Peluang 1. Penduduk Kecamatan Bandung Kulon memiliki tingkat partisipasi yang relatif baik; 2. Memiliki kawasan yang potensial untuk dikembangkan sebagai ruang terbuka hijau dan kawasan serapan air; 3. Wilayah Kecamatan Panyileukan yang cukup luas dan tersedia lahan untuk dikembangkannya kegiatan ekonomi; 4. Perkembangan pemukiman di wilayah Kecamatan Bandung Kulon cukup signifikan; 5. Kreativitas dan produktivitas masyarakat lokal cukup baik dan terus mengalami peningkatan.
RENSTRA KECAMATAN BANDUNG KULON 2013-2018 | 21