Pembelajaran sentra (BCCT) By Rani
Apakah Sentra itu? Disebut juga BCCT (Beyond Centers and Circle Time) Merupakan pembelajaran yang menggunakan prinsip-prinsip yang terpusat, fokus, dalam lingkaran-lingkaran kecil bertujuan untuk membangun segenap potensi anak agar otak, tubuh, dan akhlaknya berfungsi secara positif dan optimal. Dilakukan dengan menerapkan konsep lingkaran dan konsep sentra bermain.
Mengapa Sistem Sentra? Naturalisme Romantic J.J. Rouszeau (1712-1778)
Idealisme
Setiap anak dilahirkan membawa bakat yang baik. Maka pendidikan adalah pengembangan bakat anak secara maksimal melalui pembiasaan, pelatihan, permainan, partisipasi dalam kehidupan serta penyediaan kesempatan belajar selaras dengan tahap-tahap perkembangan anak.
Manusia merupakan makhluk individu sekaligus makhluk sosial. Maka pendidikan harus ditujukan pada pembentukan karakter, watak manusia yang berbudi luhur, berbakat insani, dan kebajikan sosial.
Karakteristik Sistem Sentra
Pengajaran harus disesuaikan dengan tingkatan usia perkembangan anak dan tingkat inteligensi masing-masing anak. Guru tidak boleh memaksa ‘si cepat’ untuk menunggu ‘si lambat’, begitu pula sebaliknya. Bahan pengajaran serta cara mengajar guru harus mengikuti tempo dan irama perkembangan setiap anak (termasuk cara belajar, kesukaan, bahan pembelajaran yang cocok bagi anak). Kegiatan pengajaran harus memberikan kemungkinan pada anak untuk berinteraksi, bersosialisasi dan bekerjasama.
Prinsip Sistem Sentra Prinsip utama bagi Model Sentra adalah menciptakan suatu kegiatan pembelajaran yang memungkinkan anak bergerak (moving) dari satu aktivitas pembelajaran ke aktivitas pembelajaran lainnya.
No 1
Prinsip
Keterangan
Keterpaduan antara Harus dapat memberi kesempatan pada anak yang memiliki bentuk klasikal dan tempo dan irama perkembangan yang berbeda untuk individual berinteraksi, sehingga pendidikan tidak hanya
mementingkan aspek individu tetapi juga aspek sosial anak. 2
Mandiri
Kemandirian anak dalam mengerjakan tugas hanya dapat dilaksanakan jika setiap murid dapat ditumbuhkan otoaktivitasnya
3
Otoaktivitas
Memberikan kemerdekaan pada anak untuk menyelesaikan tugasnya dan memberikan tugas terstruktur yang memungkinkan anak menyelesaikan tugas secara tertib dan tuntas (memenuhi kriteria ketuntasan)
4
Bebas menetukan tugasnya
Masing-masing murid dapat memilih yang akan dipelajarinya terlebih dahulu. Ia bebas menentukan waktu penyelesaian serta alat yang akan digunakan untuk menyelesaikannya
5
Belajar Sosialisasi
Untuk mengembangkan sosiabilitas, guru memperbolehkan murid menyelesaikan tugas tertentu secara bersama-sama
Pendekatan pembelajaran Inquiry
Memahami bahan kajian menggunakan bahasa sendiri berdasarkan apa yang mereka lihat, amati, dan alami (berdasarkan pengalaman belajar)
Children Centered
Kegiatan belajar berpusat pada aktivitas dan pengalaman belajar anak
Discovey
Memusatkan kegiatan pembelajaran pada aktivitas untuk menemukan sendiri aspek pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai melalui pengalaman yang dirancang dan diciptakan guru
Metode Diskusi
Kerja Kelompok
Observasi
Resitasi
Sosiodrama
Tanya Jawab
Demonstrasi
Penemuan
Eksperimen
Step by step
Tahap awal • Persiapan • Appersepsi
Aktivitas Klasikal I • Keg. Inti • Pengembangan bahasa • Pemusatan minat belajar
Aktivitas Area II • Deskripsi hasil observasi
Aktivitas Area I • Pengamatan (individu/kelompolk)
Aktivitas Area III • Pengumpulan dalam bentuk hasil karya
Keg. Akhir (Klasikal II) • Penyimpulan hasil belajar
Sentra apa saja? Sentra Balok Sentra Peran Kecil
Sentra Persiapan
Sentra Peran Besar
Sentra Seni
Sentra IMTAQ
Sentra Bahan Alam Catatan: Dalam satu waktu kegiatan belajar tidak semua sentra dibuka secara bersamaan. Biasanya diterapkan giliran. Misalnya, hari ini hanya dibuka 3 sentra: persiapan, balok, dan seni. Besok dibuka 3 sentra yang lain, dst.
Sumber Belajar
Lingkungan Alami
• Air • Tanah • Udara
Lingkungan Buatan
• • • •
Globe, atlas, dll Perlengkapan eksperimen Majalah, buku, media lain dll
Bagaimana Peranan Buku?
Buku adalah salah satu sumber belajar
Terutama digunakan di Sentra Persiapan (Calistung) Buku latihan digunakan untuk penguatan dan evaluasi hasil pembelajaran