PARTISIPASI ANGGOTA DALAM KOPERASI INDUSTRI KECIL DAN KERAJINAN RAKYAT (KOPINKRA) (Kasus pada Kopinkra Miso DKI Jakarta, Jelambar, Jakarta Barat)
Oleh UPIK MARDAWATI A 28.1223
JURUSAN ILMU-ILMU SOSIAL EKONOMI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 1997
RINGKASAN
UPIK MARDAWATI. Partisipasi Anggota dalam Koperasi Industri Kecil dan Kerajinan Rakyat (KOPINKRA) (Kasus pada Kopinkra Miso DKI Jakarta, Jelambar, Jakarta Barat). Di bawah bimbingan Bambang S. Utomo dan Nuraini W. Prasodjo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh karakteristik anggota (umur, pendidikan, lama keanggotaan, motivasi, waktu tempuh, volume usaha dan persepsi terhadap pengums) dan pengaruh tingkat pelayanan koperasi pada anggota terhadap tingkat partisipasi anggota dalam Kopinkra. Penelitian dilakukan di Kopinkra Miso DKI Jakarta karena Kopinkra ini merupakan salah satu Kopinkra yang telah masuk klasifikasi B (Mantap) di DKI, sehingga diperkirakan koperasi ini telah memberikan pelayanan yang optimal kepada anggotanya. Kerangka sampel dalam penelitian ini adalah daftar pengusaha kecil anggota Kopinkra Miso DKI Jakarta di lima wilayah DKI. Dari kerangka sampel yang telah distratifikasi berdasarkan volume usaha tersebut, diambil secara acak dan proporsional sebanyak 30 sampel. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Pengolahan dan analisis data pada penelitian ini adalah secara kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan uji statistik, yaitu Metode Korelasi Rank Spearman. Penyajian hasil secara deskriptif dan analitis. Partisipasi anggota dalam Kopinkra Miso DKI Jakarta belum tinggi, terutama pada tahap perencanaan, pelaksanaan dan pemantauan. Berdasarkan hasil dari delapan variabel yang diduga berpengamh terhadap tingkat partisipas dalam Kopinkra (yaitu umur, tingkat pendidikan, lama keanggotaan, motiva
mengikuti segala kegiatan, waktu tempuh anggota menuju koperasi, volume usaha anggota, persepsi anggota terhadap pengurus dan tingkat pelayanan koperasi pada anggota) diketahui ada enam yang berpengaruh, yaitu umur, tingkat pendidikan, lama keanggotaan, motivasi, persepsi anggota dan tingkat pelayanan koperasi. Dari enam variabel yang berpengaruh tersebut, variabel yang sangat berpengaruh adalah motivasi anggota mengikuti segala kegiatan koperasi, persepsi anggota terhadap pengurus dan tingkat pelayanan koperasi. Secara umum tingkat partisipasi anggota yang belum tinggi di Kopinkra Miso DKI Jakarta disebabkan kualitas sumberdaya manusia, terutama kualitas pengurusnya, baik dari segi pendidikan formal maupun keahlian manajemen koperasi. Hal ini menyebabkan kondisi koperasi memburuk, baik dari manajemen maupun kegiatan usaha koperasi. Sistem kepengurusan yang tidak mewakili aspirasi anggota pada setiap wilayah kerja Kopinkra, mengakibatkan anggota tidak memiliki sarana untuk berpartisipasi. Kurangnya modal koperasi, menyebabkan koperasi tidak dapat menyalurkan tepung terigu kepada mayoritas anggota yang memiliki volume usaha sedang dan kecil. Untuk memulihkan kembali kondisi Kopinkra, maka diperlukan peningkatan kualitas sumberdaya manusianya, terutama kualitas pengurus melalui bimbingan dan pelatihan manajemen koperasi dan teknik pengelolaan unit usaha oleh instansi yang terkait seperti DepKop dan PPK, Dekopinda atau Dekopin.
Disamping itru perlu
diadakan segera rapat anggota yang dihadiri oleh seluruh anggota, pengurus, badan pembina, badan pemeriksa serta pejabat DepKop dan PPK untuk membentuk sistem
PARTISIPASI ANGGOTA DALAM KOPERASI INDUSTRI KECIL DAN KERAJINAN RAKYAT (KOPINKRA) (Kasus pada Kopinkra Miso DKI Jakarta, Jelambar, Jakarta Barat)
Oleh UPIK MARDAWATI
A 28.1223
SKRIPSI Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian Pada Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor
JURUSAN ILMU-ILMU SOSIAL EKONOMI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1997
JURUSAN ILMU-ILMU SOSIAL EKONOMI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang ditulis oleh
Nama Mahasiswa
Upik Mardawati
N~P
A28.1223
Judul
PARTISIPASI ANGGOTA DALAM KOPERASI INDUSTRI KECIL DAN KERAJINAN RAKYAT (KOPINKRA) (Kasus pada Kopinkra Miso DKI Jakarta, Jelambar, Jakarta Barat)
:
dapat diterima sebagai
syarat
kelulusan Sarjana Pertanian pada Institut
Pertanian Bogor
Menyetujui,
Dosen pembimbing I
Ir.
amb bank S.
Utomo. MDs
NIP : 130 516354
Tanggal Kelulusan : 28 Januari 1997
Dosen Pembimbing I1
Ir. Nuraini W. Prasodio, MS NIP : 131967634