PARTICIPATORY ACTION RESEARCH (PAR) DAN FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) Bersama Komunitas Membangun Bangsa: Dari, Oleh dan Untuk Komunitas Mulai dari yang kecil-kecil, Mulai dari diri sendiri, dan Mulai dari SEKARANG
Oleh: YUDI WAHYUDIN Divisi Kebijakan Pembangunan dan Ekonomi Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan Institut Pertanian Bogor
WHAT IS PAR ? Action
COMMUNITIES Re se ar
ch
rt a P
y r to a p i c i
PAR, Why?
Siapa yang mengenal baik dan akurat kondisi sumberdaya lokal Siapa yang mengetahui secara tepat kebutuhan lokal Siapa yang mempunyai rasa memiliki paling besar akan sumberdaya lokal Siapa yang paling tergantung terhadap sumberdaya lokal Siapa yang paling membutuhkan sesuatu untuk keluar dari permasalahan lokal
Komunitas, Why?
Bilamana peneliti bukan komunitas lokal:
Peneliti datang hanya untuk kembali pulang
Bilamana komunitas sebagai peneliti:
Peneliti bekerja ketika proyek ada Peneliti akan pergi ketika proyek selesai
Masyarakat ber-dwifungsi Masyarakat berdaya dan mandiri Masyarakat sebagai problem solving
Alasan realistis:
Masyarakat akan terus tinggal di lokasi Masyarakat akan menikmati dan merasakan dampak dari sebuah kegiatan
HOW DOES ‘PAR’ WORK? Exit From Usual Things (EFUT)
Melihat sesuatu yang tidak terlihat Mengkaji sesuatu yang tidak terkaji Membangun sesuatu yang tidak terbangun Melakukan sesuatu yang tidak terbayangkan Melihat, mengkaji, menafsirkan dan membangun dunia secara sederhana dan apa adanya Acting based genuine data and information
PAR’s Boundary Ecological Sustainability
Prinsip Kegiatan:
Dari Komunitas Oleh Komunitas Untuk Komunitas
Bentuk dan Sifat Kegiatan:
Social Sustainability
Economical Sustainability
Mulai dari kecilkecil dan sederhana Mulai dari diri sendiri Mulai dari sekarang
Institutional Sustainability
SILAHKAN LIHAT BEBERAPA GAMBAR BERIKUT: Bayangkan apa yang dilakukan Lihat apa yang dapat dilihat Perhatikan apa yang mereka perhatikan Pikirkan apa yang mereka inginkan Apa kesimpulan sesaat yang anda pahami
SILAHKAN LIHAT BEBERAPA GAMBAR LAINNYA BERIKUT: Bayangkan apa yang dilakukan Lihat apa yang dilihat Perhatikan apa yang diperhatikan Pikirkan apa yang dicari Pahami apa yang dikaji Apa kesimpulan sesaat yang anda pahami
WHAT IS FGD ? Goals and Objectives
COMMUNITIES Di sc us si
on
ed s cu o F
Siapa yang terlibat dalam PAR dan FGD: Identifikasi Stakeholders Unsur Pemerintah Industri
Nelayan PAR dan atau FGD
Petambak Ikan
TPI/KUD
Pedagang
Wisata Petambak Garam
Petani
APA YANG DIGALI DAN DIDISKUSIKAN?
Harapan/Cita-Cita Potensi Isu dan Permasalahan Upaya Pengembangan Potensi Penanganan Isu dan Alternatif Solusi Permasalahan Rencana Implementasi, Kontrol serta Monitoring dan Evaluasi
YANG HARUS DIINGAT, DIPAHAMI, DIHAYATI DAN DIAMALKAN OLEH FASILITATOR DALAM SETIAP PELAKSANAAN FOCUS GROUP DISCUSSION TERKAIT IMPLEMENTASI COMMUNITY DEVELOPMENT Optimal Management
SOCIAL
SUSTAINABLE DEVELOPMENT
Evaluating
Economy
Controlling
Planning
HOW TO MANAGE
What Ho w
y Wh
HOW TO PLAN? Actuating
Organizing
Wh o
e er h W
When
Ecology
RUMUSAN HASIL PENYULUHAN DAN PENGGALIAN ASPIRASI MASYARAKAT TENTANG UPAYA PENGEMBANGAN POTENSI DAN PENANGGULANGAN MASALAH DI DESA CIWARU – KEC.CIEMAS DAN DESA UJUNG GENTENG – KEC.CIRACAP
DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN SUKABUMI DAN PUSAT KAJIAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Kelompok 1 : Potensi (Ds. Ciwaru) No
Potensi
Pengembangan
1
Karang untuk wisata
Bilamana karang dilindungi oleh masyarakat dapat menghasilkan ikan banyak dan tempat berlindung ikan kecil.
2
Ikan cendok/kacangan/salem hidup di karang
Pelestarian karang oleh masyarakat agar para nelayan dapat memperoleh pendapatan yang banyak dan keindahan alam
3
Ikan bebas
perlu dilestarikan agar ikan dapat hidup bebas
4
Penangkapan ikan layur
Supaya ikan layur banyak maka digunakan alat yang komplit seperti rawai dll
5
Karang seperti sawah
Karang supaya dilestarikan, karena karang membuat pemandangan indah
6
Pulau tempat pemacingan
Pulaunya dijaga agar para pariwisatawan tenang dan dapat berekreasi
7
Jaring penyeberangan dan tumbuh karang
Maka jaring bagus untuk menangkap ikan bebas
8
Tangkur Laut
Dapat menjadi pemandangan dan alat lainnya
9
TPI
Tempat penjualan ikan tempat para penjual dan pembeli
10
Pariwisata
Orang-orang yang senang dan datang untuk melihat pemandangan
11
Ikan-ikan karang
Dapat ditangkap memakai jaring dan pancing
12
Wisata menyelam
Dapat meihat pemadangan di laut dengan ikan-ikan yang bagus
13
Batu ares
Bilamana diambil terus dapat menimbulkan abrasi
14
Ada SDM (54 org), Jaring dan Perharu – mesin belum ada
Kelompok 2 : Permasalahan (Ds. Ciwaru) No
Permasalahan
Penyelesaian
1
Penangkapan Ikan Hias dengan potasium dan bahan peledak
1. Jangan digunakan potasium dan bahan peledak untuk penangkapan ikan hias 2. Yang melanggar ditindak sesuai dengan peraturan 3. Pengalihan mata pencaharian menjadi nelayan purse seine dan sero diluar daerah karang
2
Penangkapan ilegal
Jaring dan pancing
3
Rusaknya karang akibat trawl, gardan
Jangan dipakai
4
Pengusaha tidak punya modal
Harus ada bantuan dari pemerintah, modal dan bunga ringan dgn waktu yang panjang
5
Penggunaan bubu
Penggunaan tambang atau pelampung
6
Pengolahan
Ada depot es
7
Alat untuk menangkap ikan di karang
Jaring dan pelampung
8
Bom Ikan
Jangan digunakan
9
Jangkar karang
Diusahakan pemasangan jangkar dipasir atau lumpur
10
Penggunaan racun
Tidak boleh, diganti dengan jaring atau pancing
11
Pendapatan minim
Penggunaan alat modern
12
Penggundulan hutan
Penghijauan jenis kayu jati dan mahoni dll
13
Limbah Tambak
Limbah jangan dibuang langsung kelaut harus ada penampungan khusus
14
Penyelam ilegal
Tata tertib dan peraturan sesuai dengan Perda
15
Fasilitas minim
Pengepakan ikan dan penampungan
16
Penggalian pasir
Harus ada Perda atau surat ijin
17
Tumpahan minyak
Harus ada penampungan khusus limbah
Kelompok 1 : Potensi (Ds. Ujung Genteng) No
Potensi
Pengembangan
1
Karang dan penghuninya
Perlu pelestarian dan penegakan hukum terhadap semua pihak (masyarakat, aparat, masyarakat pendatang)
2
Pariwisata (Penginapan, warung)
-
3
Infrastruktur/fasilitas (Jalan)
• •
4
Keindahan dan kebersihan pantai
Pembentukan koperasi nelayan dalam rangka usaha bersama Penataan penginapan dan warung Pembetukan pusat informasi pariwisata termasuk guide
Pembangunan dan perbaikan jalan dengan pelibatan semua unsur Dipelihara secara bersama-sama
Penghijauan (jenis ketapang, butun, pandan) sepanjang pantai dan kebersihan pantai serta penegakan hukum tidak terkecuali
Kelompok 2 : Permasalahan (Ds. Ujung Genteng) No
Permasalahan
Penyelesaian
1
Pengambilan Ikan hias dengan bom dan racun
1. Tidak memakai racun dan bom 2. Memakai jaring
2
Penggunaan Bom
Tidak boleh memakai bom
3
Pengambilan Rumput laut
Boleh asal tidak merusak karang
4
Pengambilan pasir dan karang
Tidak boleh karena merusak alam
5
Kekurangan dana
Permohonan dana kepada pemerintah dengan merata, tidak KKN
6
Kurangnya penjagaan laut
Penegakan hukum (tidak menggunakan alat yang merusak)
7
Pengikisan pasir
Meminta bantuan kepada pemerintah untuk membentengi pantai
8
Pemberian bantuan
Langsung kepada masing-masing nelayan yang membutuhkan tidak pakai perantara
9
Nelayan penangkap ikan hias
Alih profesi – minta kepada pemerintah bantuan armada
10
Sengketa tanah - masalah sertifikasi
Pencabutan surat penghentian penerbitan sertifikat
PENGELOMPOKAN POTENSI Kelompok Potensi: KONSERVASI, EKOLOGI DAN LINGKUNGAN
Kelompok Potensi: SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA
1. Keanekaragaman hayati ekosistem terumbu karang 2. Pulau-pulau kecil 3. Tanaman pantai 4. Penyu hijau
1. Pariwisata: hotel, selam, surfing, pancing 2. Batu ares 3. Perikanan tangkap 4. Pengolahan hasil perikanan 5. TPI
USULAN PENGEMBANGAN POTENSI BERDASARKAN ASPIRASI MASYARAKAT Kelompok Potensi: KONSERVASI, EKOLOGI DAN LINGKUNGAN
Kelompok Potensi: SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA
1. Pelestarian ekosistem terumbu karang dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat 2. Pengembangan pulau-pulau kecil sebagai pulau wisata 3. Penghijauan dan kebersihan pantai yang melibatkan segenap unsur 4. Pelestarian penyu dan penegakan hukum bagi yang melanggar
1. Pembentukan koperasi nelayan 2. Penataan pengipanan dan warungwarung wisata 3. Pembentukan pusat informasi pariwisata termasuk tenaga pemandu wisata 4. Pengembangan teknologi penangkapan ramah lingkungan 5. Peningkatan teknologi pengolahan dan penambahan fasilitas pendukung lainnya 6. Pemberdayaan TPI sebagai pusat pasar
PENGELOMPOKAN PERMASALAHAN Kelompok Masalah: KONSERVASI, EKOLOGI DAN LINGKUNGAN
Kelompok Masalah: SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA
1. Penggunaan potassium dan bahan peledak dalam penangkapan ikan 2. Penggunaan trawl 3. Penggunaan bubu yang merusak karang 4. Jangkar kapal 5. Penggundulan hutan 6. Limbah tambak 7. Penyelaman yang tidak ramah lingkungan 8. Penggalian pasir 9. Tumpahan minyak 10.Pengambilan rumput laut yang merusak karang 11.Abrasi
1. Kurangnya permodalan usaha 2. Teknologi dan fasilitas pendukung pengolahan 3. Minimnya pendapatan nelayan 4. Minimnya fasilitas sosial dan ekonomi 5. Kurangnya penjagaan laut
USULAN PENANGGULANGAN MASALAH BERDASARKAN ASPIRASI MASYARAKAT Kelompok Masalah: KONSERVASI, EKOLOGI DAN LINGKUNGAN
Kelompok Masalah: SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA
1. Pelarangan dan penegakan hukum dengan melibatkan peran masyarakat lokal 2. Pelarangan dan penegakan hukum yang jelas terhadap pelanggar 3. Pelepasan jangkar harus di pasir atau lumpur 4. Penggunaan pelampung dan tambang untuk penempatan bubu 5. Reboisasi dan penegakan hukum bagi yang melakukan penggundulan hutan 6. Penggunaan pengolahan limbah sebelum pembuangan air dari tambak 7. Pengaturan dan penegakan hukum dalam penyelaman 8. Harus ada ijin dan sesuai dengan Perda 9. Harus ada penampungan limbah 10. Penggunaan alat pengambilan rumput laut yang ramah lingkungan 11. Penghijauan pantai
1. Bantuan permodalan dengan sistem bergulir dan bunga rendah dengan jangka waktu pengembalian yang panjang 2. Pengembangan fasilitas pengepakan ikan dan penampungan serta penyediaan depot es di tempat-tempat pendaratan ikan 3. Penggunaan alat moderen dan ramah lingkungan dalam penangkapan ikan 4. Peningkatan aksesibilitas jalan dan alat angkutan darat 5. Pengembangan mata pencaharian alternatif 6. Peningkatan sistem pengawasan dan pemantauan lingkungan serta penegakan hukumnya
Let’s take a look some mini-movies as the follows:
Don’t you ever ask what will peoples give to you? but you must ask yourself what will you do to peoples?
Learn everything seriously Do the best as you can do Be competitive and competence Try hardly to get succeed for alls Respect peoples and be emphatic The most important, be yourself !
PUSAT KAJIAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR (PKSPL-IPB) Gedung Gedung Fakultas Fakultas Perikanan Perikanan dan dan Ilmu Ilmu Kelautan Kelautan IPB IPB Lt.4 Lt.4 Kampus Kampus IPB IPB Darmaga Darmaga –– Bogor Bogor 16680 16680 Telp. Telp. (0251) (0251) 625556, 625556, 624815, 624815, 628137 628137 ;; Fax. Fax. (0251) (0251) 621086 621086 Email:
[email protected] ; http://www.indomarine.co.id Email:
[email protected] ; http://www.indomarine.co.id
Aufweidersehen!