PANDUAN PRAKTIKUM PERENCANAAN DAN EVALUASI PROYEK PETERNAKAN
KATA PENGANTAR Mata kuliah Perencanaan dan Evaluasi Proyek Peternakan merupakan salah satu mata kuliah pilihan yang disediakan di Laboratorium Agrobisnis. Mata kuliah ini diperlukan karena mempunyai kompetensi untuk memberikan pemahaman pada mahasiswa tentang proyek atau usaha terkait industri peternakan, ketrampilan analisis untuk pengambilan keputusan pelaksanaan proyek, dan evaluasi finansial proyek atau usaha untuk mendukung pembangunan sub sektor peternakan. Perlunya ketrampilan yang harus dimiliki mahasiswa untuk melakukan analisis dan evaluasi proyek, maka pada mata kuliah ini perlu dilengkapi dengan praktikum, sehingga jumlah SKS dalam mata kuliah ini adalah 2/1, artinya 2 SKS teori dan 1 SKS praktikum. Mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti kegitan praktikum sesuai dengan Rencana Program Kerja Pembelajaran Semester (RPKPS) yang telah dibuat dalam mata kuliah tersebut. Panduan praktikum ini dibuat secara sederhana untuk membantu mahasiswa dalam memahami tahap-tahap yang harus dikerjakan dalam melaksanakan praktikum perencanaan dan evaluasi proyek yang terkait dengan peternakan.
LABORATORIUM AGROBISNIS
Semoga bermanfaat.
DEPARTEMEN SOSIAL EKONOMI PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN
Yogyakarta, Agustus 2016
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Tim Dosen dan Asisten
2016
1
Laboratorium Agrobisnis Peternakan
2
- Masing – masing kelompok terdiri dari 3-4 mahasiswa PANDUAN PRAKTIKUM PERENCANAAN DAN EVALUASI PROYEK PETERNAKAN
-
Kegiatan di kelas terdiri dari pengarahan untuk penentuan perusahaan atau proyek yang bergerak di bidang agrobisnis
Pendahuluan
peternakan yang digunakan sebagai materi atau obyek praktikum;
Praktikum perencanaan dan evaluasi proyek peternakan adalah
pemahaman dalam analisis evaluasi proyek melalui asistensi; dan
bagian yang tidak terpisahkan dari mata kuliah Perencanaan dan Evaluasi
pembuatan kuesioner.
Proyek Peternakan yang merupakan mata kuliah pilihan di Program Studi
-
Ilmu dan Industri Peternakan.
Kegiatan lapangan
terdiri dari kunjungan ke perusahaan dan
industri peternakan dan mengumpulkan data melalui wawancara dengan alat kuesioner yang telah dibuat sebelumnya. Tujuan
-
Praktikum ini bertujuan agar mahasiswa Fakultas Peternakan UGM:
Kegiatan di laboratorium komputer adalah memasukan data, mengolah data, analisis data, dan presentasi hasil kegiatan
a. Dapat membuat suatu perencanaan usaha terkait dengan bidang
lapangan.
peternakan b. Dapat melakukan analisis kelayakan finansial usaha – usaha terkait
b.
Pelaksanaan
dengan peternakan
Pelaksanaan praktikum dilakukan secara terjadwal sesuai dengan
c. Dapat melakukan penilaian dalam pengambilan keputusan investasi
RPKPS yang sudah dibuat dan dibimbing oleh dosen atau asisten yang telah ditetapkan. Pelaksanaan praktikum terdiri dari penentuan lokasi
Pelaksanaan Praktikum a.
perusahaan, pengumpulan laporan.
Rencana kegiatan Praktikum
dilakukan
dalam
kelompok-kelompok
mahasiswa.
-
ditentukan oleh masing-masing kelompok mahasiswa yang telah
terdaftar mengikuti mata kuliah . Rencana kegiatan disampaikan oleh pengampu
pada
awal
atau
minggu
pertama
mendaftar
proses -
3
praktikum,
dan
pengampu atau asisten.
pembelajaran. Kegiatan praktikum terdiri dari kegiatan di kelas, lapangan dan di laboratorium.
Penentuan lokasi Penentuan lokasi perusahaan atau proyek agrobisnis peternakan
Jumlah kelompok disesuaikan dengan jumlah mahasiswa yang
dosen
dan analisis data, serta pembuatan
Pengumpulan data
4
dikonsultasikan
dengan
dosen
Pengumpulan data parameter teknis dan ekonomis untuk menilai
penilaian sebagai salah satu komponen evaluasi. Selanjutnya
biaya, manfaat atau penerimaan perusahaan dan aspek-aspek
berdasarkan masukan dari pembimbing, atau asisten atau
yang terkait dengan evaluasi proyek dilakukan dengan metode
kelompok lain digunakan untuk perbaikan laporan. Laporan yang
wawancara
telah
langsung
menggunakan
kuesioner
yang
telah
diperbaiki
tersebut
kemudian
dijilid
cover
dengan
dipersiapkan sesuai dengan obyek masing masing kelompok.
menggunakan
kertas bufallo warna merah. Laporan dibuat
Wawancara dilakukan kepada peternak dan pemilik perusahaan
sebanyak dua buah dikumpulkan ke Departemen Sosial Ekonomi
serta karyawan perusahaan yang bersangkutan. Disamping itu
Peternakan dan perusahaan yang bersangkutan. Format laporan
catatan atau data sekunder yang ada, yang terkait dengan aktivitas
bisa dilihat di lampiran 1 dan 2.
perusahaan. -
Tabel 1. SATUAN ACARA PRAKTIKUM PERENCANAAN DAN EVALUASI PROYEK PETERNAKAN 2016 Garis garis Besar Program Pelaksanaan Praktikum
Analisis Data Analisis data terdiri dari penentuan aspek umum, komersial, aspek teknis dan finansial serta penetapan koefisien teknis ekonomis usaha sesuai dengan masing masing obyek praktikum, membuat
Mg ke :
Pokok Acara Praktikum
Tanggal
Sub pokok acara
Asistensi
22 Agustus 2016
Penjelasan tahapan dan tata cara pelaksanaan praktikum.
General Pretest
29 Agustus 2016
Latihan soal
1x1x50’
5 September 2016
Setiap kelompok ke lapangan untuk memastikan materi perusahaan/ aktivitas proyek yang terkait dengan
1x4x60’
proyeksi usaha, penentuan biaya dan manfaat dan penerimaan, pembuatan cash flow serta perhitungan NPV, BCR dan IRR. -
3
Waktu
Pembuatan Laporan
1x1x50’
Hasil praktikum dituangkan dalam bentuk laporan berupa paper yang disesuaikan dengan materi masing masing kelompok.
4
Pembuatan laporan praktikum dibimbing oleh dosen atau asisten pembimbing dan dapat dikonsultasikan di luar kelas atas pengarahan dosen atau asisten pembimbing lapangan. Draft awal diketik 1.5 spasi pada kertas HVS ukuran kwarto, tanpa dijilid. Draft laporan dipresentasikan dan didiskusikan di kelas dan dibahas oleh kelompok lain atau dosen atau asisten dan dipandu
5
Pra survey lokasi sasaran dan penyusunan kuesioner
oleh dosen dan asisten pengampu praktikum, serta dilakukan
5
6
Keterangan Aktivitas di kelas diampu oleh asisten.
Aktivitas di kelas diampu oleh asisten. Aktivitas lapangan diampu oleh asisten pembimbing masingmasing kelompok.
6-7
8
Praktek lapangan
bidang peternakan. Pembuatan kuesioner terkait dengan aktivitasaktivitas perusahaan/ proyek peternakan. Aktivitas perencanaan produksi, perencanaan investasi, dan penggunaan sumberdaya, serta identifikasi biaya dan manfaat proyek usaha peternakan sesuai dengan materi masingmasing kelompok. Pengumpula Aktivitas di n data teknis lapangan dan finansial diampu 12-19 September proyek asisten 2x5x60’ 2016 dengan pembimbing kuesioner di . lokasi perusahaan. ULANGAN TENGAH SEMESTER Penilaian 1x3x50’ Aktivitas di
7
9
10
11
12
Analisis Finansial
Analisis cash flow
Analisis kelayakan proyek.
Responsi
10 Oktober 2016
17 Oktober 2016
24 Oktober 2016
3 November 2016
8
biaya dan manfaat proyek sesuai dengan data yang telah diperoleh masingmasing kelompok, Analisis Cash Flow. Penilaian biaya dan manfaat proyek sesuai dengan data yang telah diperoleh masingmasing kelompok, Analisis Cash Flow (Lanjutan). Membuat analisis kelayakan proyek : NPV, Gross B/C Ratio, Net B/C Ratio. Presentasi hasil praktikum setiap kelompok, dan dibahas oleh
Lab. Komputer diampu asisten.
Aktivitas di Lab. Komputer diampu asisten. 1x3x50’
1x3x50’
1x3x50’
Aktivitas di Lab. Komputer diampu asisten.
Aktivitas di kelas diampu dosen & asisten.
oleh dosen atau asisten pembimbing dalam waktu maksimum satu minggu
kelompok lain, dosen, dan asisten.
1314
15
Pembuatan laporan kelompok.
Pengumpulan laporan
Pembuatan laporan kelompok, dikonsultasik an dan dikoreksi oleh asisten.
7-14 November 2016
21 November 2016
16
hari kerja setelah mahasiswa absen.
2x3x50’
Evaluasi dan penilaian.
2x3x50’
Aktivitas di luar kelas dan di ruang asisten diampu asisten pembimbing . Aktivitas di ruang asisten diampu asisten.
Dosen Pembimbing
:
Dr. Ir. Rini Widiati, MS
Dr. Tri Anggraeni Kusumastuti, SP. MP
Koordinator Asisten
: Wahyu Wijayanti
Anggota
: 1. Travelia Febrin 2. Hendri Fathurahman
UJIAN AKHIR SEMESTER
3. Taufik Ismail A Catatan : Tugas praktikum per semester selama 14 minggu terdiri dari tugas di ruang laboratorium (kelas) setara dengan 3 jam per minggu @ 50’/jam, dan atau tugas di lapangan setara dengan 4-5 jam perminggu @ 60’/jam.
4. Maya Kurnia Kusuma 5. Sinta Puspita Sari
Evaluasi Praktikum : 1. 2. 3. 4. 5.
Materi Asistensi
Asistensi dan general pretest Kelengkapan isi kuesioner Praktikum (pengambilan dan analisis data) Laporan Responsi
: : : : :
10 % 15 % 30 % 30 % 15 %
Total
: 100 %
Asistensi
dilakukan
untuk
memberikan
pemahaman
dan
memperlancar praktikan dalam melaksanakan proses pembelajaran atau pelaksanaan praktikum.
Pemberian asistensi dilakukan oleh dosen
pengampu dan asisten pembimbing praktikum yang telah ditetapkan
Ketidakikutsertaan dari salah satu kegiatan praktikum tersebut diatas akan
sebelumnya. Materi asistensi terdiri :
diberikan nilai TL. Untuk dapat memperbaiki nilai TL, mahasiswa diberikan kesempatan
dengan
syarat
mahasiswa
yang
bersangkutan
harus
memberikan bukti ketidakikutsertaan dengan alasan yang dapat diterima
A.
Perencanaan penggunaan sumberdaya
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menetapkan penggunaan sumber daya sebagai dasar analisis proyek peternakan :
9
10
1.
Konsensus atau kesepakatan perhitungan usaha
2.
3. Lama penggemukan
Jangka waktu investasi dan jangka waktu analisis yang akan
Contoh lain
yang perlu diperhatikan untuk merencanakan penggunaan
berpengaruh pada penggunaan sumber daya. Misal sewa
sumberdaya tenaga kerja proyek adalah :
lahan 5 tahun, pembelian mesin dengan umur ekonomis 6
1.
Produktivitas tenaga kerja / penggunaan tenaga kerja
tahun, membangun kandang dengan umur ekonomis 10 tahun
2.
Tenaga kerja periode puncak / periode yang paling sibuk misal : waktu vaksinasi, waktu panen
Pola atau model produksi atau usaha peternakan
Penggunaan teknologi produksi
3.
Jumlah tenaga kerja kantor
Bibit
: jenis bibit
4.
Perkiraan jumlah tenaga kerja lapangan
Pakan
: jenis pakan
5.
Meratakan jumlah tenaga kerja guna mencegah gejolak
Teknologi pemeliharaan
: manual atau teknologi mekanisasi
3.
Penentuan parameter teknis berdasarkan no 1 dan no 2.
B.
4.
Pembuatan proyeksi usaha atau ternak berdasarkan parameter
teknis yang telah ditetapkan untuk mengetahui penggunaan sumber daya dari periode ke periode
Identifikasi biaya dan manfaat proyek. Identifikasi Biaya Didalam melakukan proyek diperlukan identifikasi terhadap biaya dan
manfaat yang ditimbulkan dari adanya suatu proyek dan bagaimana menentukan agar keduanya konsisten. Biaya adalah segala sesuatu yang
Misal usaha sapi perah dengan pola produksi kontiniue induk sapi perah
mengurangi tujuan. Manfaat adalah segala sesuatu yang membantu tujuan.
mulai berproduksi sampai afkir 6 tahun, sehingga jangka waktu analisis
Secara garis besar biaya-biaya proyek adalah :
adalah 6 tahun.
Barang-barang fisik
Sumber daya yang digunakan untuk produksi ternak
Sesuai dengan perencanaan teknis dan perlu ditentukan kapan barang-
Sebagai contoh teknologi bibit unggul dan pakan konsentrat akan
barang tersebut diperlukan
digunakan untuk proyek pengusahaan penggemukan sapi potong, maka
Tenaga kerja
hal-hal yang harus diperhatikan adalah:
a) Pada perusahaan; perlu diidentifikasi dari pimpinan tertinggi sampai
1. Jumlah konsentrat per hari sesuai dengan ADG yang diharapkan dan berat badan sapi bakalan 2. Pakan hijauan dan pakan tambahan lain yang akan ditambahkan
11
tenaga kebun atau buruh kasar yang paling bawah. tenaga tetap tenaga kontrak, kapan membutuhkan?
12
tenaga borongan, keahlian yang dimiliki? b) Pada usaha tani dibedakan tenaga kerja keluarga dan tenaga kerja
Perhitungan jasa pinjaman adalah jasa bunga dan pelunasan kembali modalnya atau dikenal sebagai angsuran ditambah bunga.
sewa. Di sini juga harus diidentifikasi kapan membutuhkan dan
Identifikasi Manfaat
pekerjaan apa yang dilakukan sehingga perlu tenaga yang ahli atau
Manfaat dari suatu proyek dapat dibedakan menjadi manfaat dan manfaat
hanya buruh kasar.
semu.
Tanah
Manfaat Nyata
a)
Lokasi yang sesuai untuk proyek
b)
Luas dan jenis tanah : subur, marjinal atau kering
c)
Penggunaannya untuk perumahan, bangunan, kandang, untuk
2.
Perbaikan kualitas (proyek pengusahaan susu pasteurisasi)
lahan pertanian atau budidaya)
3.
Perubahan dalam waktu penjualan
Cadangan-cadangan tak terduga
4.
Perubahan dalam lokasi penjualan
Suatu investasi awal sebuah proyek akan sesuai dengan perencanaan
5.
Perubahan dalam bentuk produksi (pengolahan)
atau dengan asumsi tidak ada perubahan. Oleh karena itu, perlu adanya
6.
Pengurangan
cadangan-cadangan
1.
baru)
sebagai biaya tak terduga.
Biaya tak terduga :
Meningkatkan produksi dalam bentuk fisik (proyek peternakan
biaya-biaya
pengangkutan
(proyek
pengusahaan transportasi yang lebih efisien) Manfaat semu
a)
tak terduga fisik
Pengadaan kesempatan kerja baru, perbaikan kesehatan, peningkatan gizi
b)
tak terduga harga :
masyarakat dan integritas nasional. Untuk menilai besarnya manfaat harus
a.
perubahan harga relatif / fluktuasi harga
ada target secara kuantitatif. Misal proyek dapat menyerap tenaga kerja
b.
inflasi
2.000 orang.
Pajak analisis finansiil bagi perusahaan dan petani, pajak diperhitungkan sebagai biaya analisis ekonomi atau biaya proyek secara nasional, pajak tidak diperhitungkan sebagai biaya
C.
Perencanaan aspek teknis dan proyeksi usaha
Aspek Teknis
Beberapa aspek teknis yang perlu diperhatikan dalam suatu proyek, diantaranya adalah :
Jasa pinjaman
Curah hujan, kelembaban, dan suhu
13
14
Irigasi dan pengairan
Komposisi ternak broiler 0-5 mg Pembelian : DOC yang dibayar DOC Yang dihantar ( setiap pembelian ada bonus 2%) Mortalitas ternk 0-5 mgu(%) Penjualan broiler Penjualan kotoran (kg atau thn)
Tanaman dan hasil-hasilnya Jenis-jenis ternak Input fisik Mekanisasi Pemberantasan hama dan penyakit Koefisien produksi dan hasil panen
Parameter teknis Umur pembelian (hari) Umur penjualan (hari) Periode pemeliharaan per tahun Mortalitas (%)
Frekuensi dan pola penanaman Fasilitas pergudangan dan pemasaran Sistem pengolahan
Proyeksi Usaha
Setelah mengidentifikasi aspek teknis dari proyek yang akan dilakukan,
1.
- Jangka waktu penggunaan investasi yang akan berpengaruh
maka langkah selanjutnya adalah melakukan proyeksi terhadap jangka waktu proyek akan dilakukan. Didalam menentukan proyeksi usaha juga
pada jangka waktu analisis - Pola atau model produksi atau usaha peternakan
diperlukan informasi koefisien teknis dari proyek. 2.
Penggunaan teknologi produksi - Bibit
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menetapkan koefisien teknis dan
- Pakan
alokasi sumber daya sebagai dasar analisis proyek peternakan :
- Teknologi pemeliharaan
Tabel 2. Proyeksi model usaha peternakan Th 1
Item
Konsensus atau kesepakatan perhitungan usaha
Th 2
Th 3-10
3.
Penentuan parameter teknis berdasarkan no 1 dan no 2.
4.
Pembuatan proyeksi usaha atau ternak berdasarkan parameter teknis yang telah ditetapkan
5.
Mengidentifikasi biaya dan pendapatan selama jangka waktu analisis dengan mendasarkan pada proyeksi usaha atau ternak
15
16
Contoh Parameter Teknis yang akan berpengaruh terhadap perhitungan •
Mortalitas
•
Umur ternak mulai berproduksi
•
Umur sapi afkir
•
Litter Size
Parameter teknis Umur pembelian (hari) Umur penjualan (hari) Periode pemeliharaan per tahun Mortalitas (%) Tabel 4. Model proyeksi usaha ayam layer dengan jangka waktu
•
Calving Interval
analisis 10 tahun
•
Umur penjualan ternak (sapi penggemukan, ayam broiler, dll)
•
Lama pemeliharaan
biaya dan pendapatan proyek
Tabel 3. Proyeksi model produksi usaha broiler dengan jangka waktu analisis 10 tahun Item
Th 1
Komposisi ternak broiler 0-5 mg Pembelian : DOC yang dibayar DOC Yang dihantar ( setiap pembelian ada bonus 2%) Mortalitas ternak 0-5 mg (%) Penjualan broiler Penjualan kotoran (kg/thn)
Th 2
Th 3-10
Item Komposisi ternak pd akhir tahun : - periode starter (umur 1 haripullet) - Grower (pullet) atau ekor - Layer Total Rata-rata ayam bertelur (layer)/tahun Pembelian DOC Mortalitas (%) : - periode starter (jml ekor dari%) - periode grower (jml ekor dari%) - periode layer (jml ekor dari %) Total mortalitas (ekor) Penjualan : - Telur - Ayam afkir - kotoran ternak pupuk
Thn 1
Parameter Teknis : - Umur ayam mulai bertelur (bulan) - Umur ayam afkir (bulan) - Hand Day Average (% layer bertelur atau hari) - Mortalitas (%) : starter, grower, layer.
17
18
Thn 2
Thn 3-10
- Presentase produksi dari layer
Tabel 6. Model proyeksi usaha Pembibitan (breeding) sapi potong
- Periode bertelur (bulan)
dengan jangka waktu analisis 20 tahun Item
Tabel 5. Model proyeksi usaha penggemukan sapi potong dengan jangka waktu analisis 20 tahun Thn 1
Item Komposisi ternak pada akhir tahun : Sapi bakalan (1-2 tahun) Sapi hasil penggemukan (2-3 tahun) Pembelian sapi bakalan (1-2 tahun) Mortalitas sapi penggemukan (% dari spi bakalan) Penjualan spi hsl penggemukan (umur 2-3 thn) Parameter Teknis: Rata2 berat badan pembelian sapi bakalan (kg) Rata2 berat badan penjualan sapi bakalan (kg) Rata-rata kenaikan berat badanatauADG (kg) Rata2. periode penggemukan (bulan) Carrying capacity hijauan pakan (UTatauHa)
19
Thn 2
Thn 3
Thn 420
Th 1
Komposisi Ternak pada akhir tahun (Ekor) Sapi induk dan induk pengganti Anak/pedhet (1hr-0,5th) Anak lepas sapih (0,5-1th) Dara (1-2th) Jantan muda (1-2th) Total Ternak (ekor) Total Ternak (UT) Pembelian Ternak Pejantan Induk Total Ternak (ekor) Mortalitas Pejantan Induk Anak s/d dewasa Total Mortalitas Penjualan Pejantan Induk Anak umur..... Total Penjualan Parameter Teknis Umur Penyapihan (bulan) Mortalitas (%) Umur Penjualan sapi bakalan Umur Penjualan betina pengganti induk (thn) Carrying capacity (ekor/hektar)
20
Th 2
Th3
Th4
Th520
D. Analisis cash flow. Setelah melakukan proyeksi terhadap suatu proyek usaha, maka perlu
discount factor 12% dan jangka waktu 38 tahun)
dilakukan analisis cashflow untuk mengetahui kelayakan dari statu
proyek.
Benefit Cost Ratio = Rp 13814 juta dibagi Rp 9908 jt = 1,39 (pada tk NPV = Rp 13814 jt – Rp 9908 jt = Rp 3906 jt (pada tk discount factor 12% dan jangka waktu 38 tahun).
Kriteria kelayakan Proyek : 1.
NPV = Net Present Value atau Net present worth
2.
B atau C Ratio = Benefit Cost Ratio
3.
IRR = Internal Rate of Return
IRR = Disc rate rendah + { Perbedaan ant dua disc. Rate x
NPV pada disc.rate rendah } NPV rendah + NPV tinggi
IRR = IRR = 26 + { 5 X 339 atau (339+48) } = 26 + 4,38 = 30,38. Tabel 7. Contoh cash flow dan perhitungan B/C Rasio, NPV dan IRR
Catatan: Pada tk df 26% NPV positif (Rp 339 jt) dan pada tk df 31%
Tahun ke
NPV negatif ( Rp - 48 jt )
Total Cost (total outflow) (juta rupiah)
Benefit (total inflow) (juta rupiah)
Discount factor (12%)
1 2 3 4 5 6 7 8-15 16 17-26 27 28-38
1532 1858 1740 679 683 683 1118 1123 1323 1123 1323 1123
765 765 820 1785 1973 1912 2010 2127 2127 2127 2127 2127
0,893 0.797 0,712 0,636 0.567 0,507 0.452 2,247 0,163 0,922 0,047 0,278
Present Value of cost at df 12% (juta rupiah) 1368 1481 1239 432 387 346 506 2523 216 1036 62 312
Total
43506
76027
8221
9908
Present Value of benefit at df 12% (juta rupiah)
13814
683 610 584 1135 1119 969 936 4779 347 1961 100 591
D.
Analisis kelayakan proyek : NPV, BCR dan IRR. (lampiran contoh discount factor) Dalam rangka mencari ukuran yang menyeluruh sebagai dasar kriteria
penerimaan atau penolakan suatu proyek, telah dikembangkan berbagai cara yang dinamakan investment criteria atau kriteria kelayakan investasi atau proyek. Kriteria kelayakan Proyek : 1.
NPV = Net Present ValueatauNet present worth
2.
BatauC ratio = Benefit Cost Ratio
3.
IRR = Internal Rate of Return
Perhitungan berdasar tabel 7 :
21
22
Net Present Value
Lampiran 1. Format laporan FORMAT LAPORAN
Keuntungan netto suatu usaha adalah pendapatan bruto dikurangi jumlah biaya. Maka, NPV suatu proyek adalah selisih PV arus benefit
HALAMAN JUDUL
dengan PV arus biaya. Dalam evaluasi suatu proyek tertentu, tanda layak
HALAMAN PENGESAHAN
atau go project dinyatakan dengan nilai NPV yang sama atau lebih besar
KATA PENGANTAR
dari nol. Artinya suatu proyek dapat dinyatakan bermanfaat untuk
DAFTAR ISI
dilaksanakan bila NPV proyek tersebut sama atau lebih besar atau nol.
DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN
B/C Ratio
PENDAHULUAN
B/C ratio adalah total penerimaan atau benefit yang total biaya selama
DESKRIPSI PROYEK
tahun proyek yang telah didiscount factorkan.
Aspek Umum Aspek Sosial Aspek Teknis Aspek Komersial Aspek Finansial
Internal Rate of Return IRR adalah tk bunga atau disc.rate pada saat NPV = 0 IRR = Disc rate rendah + { Perbedaan ant dua disc. Rate X NPV pada disc
PENGORGANISASIAN DAN MANAJEMEN PROYEK JADWAL PROYEK
rate rendah }
ESTIMASI BIAYA ESTIMASI PENDAPATAN ANALISIS FINANSIAL Cash flow Analisis Kelayakan Proyek KESIMPULAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Layout Perusahaan Dokumentasi Kuesioner
23
24
Lampiran 2. Cover laporan
Lampiran 3. Contoh Pembuatan kuesioner
LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN (Arial 12) PERENCANAAN DAN EVALUASI PROYEK PETERNAKAN (Arial 12) (enter 3x)
1.
Contoh Data Penentuan Parameter teknis
Parameter USAHA PEMELIHARAAN SAPI POTONG DI PT. SUKSES SELALU, BANTUL, YOGYAKARTA (Arial 14) (tema bervariasi tergantung kelompok) Enter 3x
enter 3x Disusun oleh : Enter 1x Maya Kurnia PT/01234 Wahyu wijayanti PT/04321 Sinta Puspita Sari PT/05678 Enter 1x Asisten : Hendri Fathurahman Enter 4x
arial spasi 1
LABORATORIUM AGROBISNIS PETERNAKAN BAGIAN SOSIAL EKONOMI PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2016
25
Keterangan
Bangsa Umur pertama kali estrus Umur pertam kali kawin Post Partum Estrus (PPE) Post Pertum Mating (PPM) Service per Conception (S/C) Lama siklus estrus Lama bunting Jarak Beranak Litter size Berat sapih Pertambahan berat badan pra sapih Persentase kematian pra sapih 2. spasi 1
Penentuan Parameter Ekonomi a.
Harga beli/jual ternak hidup
b.
Harga beli/jual daging
c.
Hasil beli/jual hasil sampingan
Arial 12 spasi 1
26
3.
Penentuan Cash in Flow I 1-4 bulan
Keterangan
II 1-4 bulan
Bensin Pakan obat-obatan,vitamin dokter hewan minyak tanah dan kayu bakar
Cash in flow penerimaan operasional penjualan ternak hidup penjualan daging, susu, tlr penjualan hasil samping
social cost TOTAL CASH OUT FLOW
TOTAL CASH IN FLOW 4.
5.
Penentuan Cash out Flow I 1-4 bulan
Keterangan
II 1-4 bulan
Penentuan Cash Flow I 1-4 bulan
Keterangan Cash in flow penerimaan operasional penjualan ternak hidup penjualan daging, susu, tlr penjualan hasil samping TOTAL CASH IN FLOW CASH OUT FLOW Investasi bangunan kandang lahan kandang mobil pick up sumber air dan instalasi gudang pakan Peralatan Gayung Sekop selang air sapu lidi Ember Drum Pisau
CASH OUT FLOW Investasi bangunan kandang lahan kandang mobil pick up sumber air dan instalasi gudang pakan Peralatan Gayung Sekop selang air sapu lidi Ember Drum Pisau Lampu Sikat pengeluaran operasional bibit babi gaji karyawan/tenaga kerja Listrik
27
28
II 1-4 bulan
Lampu Sikat pengeluaran operasional bibit babi gaji karyawan/tenaga kerja Listrik Bensin Pakan obat-obatan,vitamin dokter hewan minyak tanah dan kayu bakar social cost TOTAL CASH OUT FLOW NET CASH FLOW 6.
7. No. 1
7.
Berat badan panen: ±kg/ekor
8.
FCR: ±
9.
Sistem kandang:
Contoh Data untuk Menghitung Investasi: Jenis Kandang
2 3 4
Gudang pakan Kendaraan Perlengkapan kandang
5
Sumber air dan instalasi Pagar keliling (bambu, kayu)
Contoh Kuesioner Usaha Ternak Unggas (Ayam Broiler)
Data teknis: 1.
Komoditas:
2.
Pakan : (Minggu I-III: BR1; Minggu III-IV: BR2)
6
Kebutuhan m2/ ekor x kandang @ Rp /kandang Pick up (buah) Tempat pakan: Rp /kandang Tempat minum: Rp /kandang Alat penyemprot desinfektan (buah) Sekop, sapu, selang, lampu, tirai, pemanas, dll: Rp /kandang
Minggu 1 = g/ekor/hari 2 = g/ekor/hari 3 = g/ekor/hari 4 = g/ekor/hari 5 = g/ekor/hari 3.
Vaksin: Mg 1 (hari ke 3): ND1 Mg 2 (hari ke 10): Gumboro Mg 3 (hari ke 19): ND2
4.
Lama pemeliharaan:
5.
Sistem pemeliharaan:
6.
Mortalitas: %
29
30
Jumlah (Rp)
8.
Contoh Data Untuk Penentuan Jumlah Pengeluaran:
No.
Jenis
Kebutuhan
1
Bibit (DOC)
Pakan 2
3
4 5 6 7 8 9 10
9.
Vaksin dan obatobatan Tenaga kerja Litter Listrik, air Gula BBM Sewa lahan Lain-lain
Jumlah (Rp)
ekor Rp /boks x boks Mg 1: g/ek/hr x mg x ek Mg 2: g/ek/hr x mg x ek Mg 3: g/ek/hr x mg x ek Mg 4: g/ek/hr x mg x ek Mg 5: g/ek/hr x mg x ek BR1 dan BR2: Rp /sak Mg 1 (ND1): Rp / ek Mg 2 (Gumboro): Rp / ek Mg 3 (ND2): Rp / ek Vitastress: Rp / ek/vaksinasi Buruh harian: org x Rp /hr x mg
A. Data teknis 1. Komoditas
:
2. Pemberian pakan
:
3. Komposisi pakan
: hijauan (rumput gajah) = ...kg,
konsentrat (dedak padi, bungkil kelapa, ampas tahu)= ...kg pakan tambahan (garam dapur) = g Pemberian pakan Pakan/periode
: Hijauan:konsentrat
Hijauan
= kg/hari x ekor x hari = ... kg
Konsentrat
= kg/hari x ekor x hari = ...kg
Pakan tambahan
= g/hari x ekor x hari = ...kg
Proporsi konsentrat : Dedak padi = % x kg = ...kg Sekam padi: Rp / ek/ mg Rp /bulan Mg I: Rp /ek Bensin: lt/mg x Rp Rp /tahun Rp /bulan
4. Vaksin
Jenis
1
Ayam broiler (Mortalitas %) Kotoran dan sekam Karung pakan
Hasil
Bungkil kelapa
= % x kg = ...kg
Ampas tahu
= % x kg = ...kg
: x per periode vaksin antrax, jembrana, dan SE (ngorok)
Contoh Data untuk Penentuan Penerimaan:
No.
2 3
10. Contoh Kuesioner Ternak Ruminansia (Sapi Potong)
Jumlah (Rp)
5. Vitamin
: (untuk sapi yang sakit)
6. Skala usaha
: ekor
7. Umur sapi
: bulan
8. Berat badan
: + kg
ek x % x kg/ek x Rp /kg
9. Lama pemeliharaan
Rp /kandang/5 mg Rp /bh x bh/ ek/ mg
10. Mortalitas
:%
11. ADG
: kg/hari
12. Kotoran
: Feces (kg/ekor/hari)
31
: bulan
32
B. Analisis Biaya No.
Jenis
1.
Bibit (sapi bakalan) Pakan/periode Obat-obatan dan vitamin
Biaya Operasional : Investasi : Jumlah
Harga (Rp) No.
2.
3.
Listrik, air dan telepon
Rumput raja = kg x Rp /kg Dedak padi = kg x Rp /kg Bungkil kedelai = kg x Rp /kg Ampas tahu = kg x Rp /kg Garam dapur = kg x Rp /kg Rp /bulan x bulan
4.
Tenaga kerja
Rp /bln x bln
5.
Karyawan tetap: 1. Dokter hewan 2. Administrasi 3. Sopir + PU 4. Kepala pengawas Buruh harian: 1. Buruh pakan 2. Buruh lapangan Transportasi: Truk Pick up
7. 8. 9.
10.
PBB PPh Bahan bakar: Minyak tanah Kayu bakar Social cost
Jumlah
1.
Kandang Tempat pakan ( th)
m2 (buah) x @ Rp m3 (buah)
2.
Kandang karantina ( th)
m2 (buah) x @ Rp
3.
Tempat loading, unloading dan gang (th) Kendaraan: Truk (th) Pick up (th)
(px l x t) m3 dari beton buah buah
4.
6.
Jenis
ekor x @ Rp
orang x Rp /bln x orang x Rp /bln x orang x Rp /bln x orang x Rp /bln x
bln bln bln bln
5.
orang x Rp /hr x hari orang x Rp /hr x hari BBM = lt/bulan x @ Rp Service = Rp /bulan BBM = lt/minggu x @ Rp Service = Rp / bulan Rp /tahun 10% pendapatan/tahun lt/minggu x @ Rp Rp /bulan Rp /bulan
33
Tempat pembuangan limbah (th)
m3 (buah)
6.
Tempat kompos (th)
m3 (buah)
7.
Gudang pakan (th)
(p x l x t) m3 x buah
8.
Kantor dan musholla (th)
(p x l x t) m3 x buah
9.
Tanah (th)
m2 x @ Rp
10.
Pagar keliling (th)
11.
Lahan pertanian (th)
m2 x Rp /m2
12.
Sumber air dan instalasi (th)
m3 x buah Tinggi m
34
Harga (Rp)
Peralatan : No.
Jenis
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
Sekop (th) Timbangan (th) Kereta dorong (th) Ear tag tang (th) Ear tag (bulan) Selang air (th) Arit (tahun) Sapu lidi (bulan) Ember (tahun) Drum (tahun) Chopper (th) Alat penyemprot disinfektan (th) Peralatan kantor: Komputer (th) Telepon, meja, kursi dan lemari (th)
13.
Jumlah
Harga (Rp)
buah x @ Rp buah x @ Rp buah x @ Rp buah x @ Rp buah/periode x @ Rp buah x m x Rp /m buah x @ Rp buah x @ Rp buah x @ Rp buah x @ Rp buah x @ Rp buah x @ Rp buah x @ Rp Rp /set
C. Analisis Manfaat Penerimaan: No. Jenis
Jumlah
1.
Sapi hasil feedlot (Mortalitas %)
ekor x Rp
2.
Kotoran: Kompos (kg/ekor/hari)
ekor x bulan x Rp /kg
3.
Produksi rumput gajah (kg/m2/ hari)
m2 x kg/m2 x panen
35
Harga (Rp)
36