PANDUAN LIVE IN MAHASISWA LABORATORIUM PSIKOLOGI SOSIAL FAKULTAS PSIKOLOGI UBAYA
PENGANTAR Pertama-tama kami menyatakan terima kasih yang tak terhingga kepada Komunitas Bank Sampah ”Gemah Ripah”, terutama kepada Bapak Bambang Suwerda dan tim, atas penerimaan tim survey dari Laboratorium Psikologi Sosial, pada tanggal 20 Juni 2010 yang lalu. Kami menyadari bahwa survey yang singkat tersebut belum dapat memberikan gambaran yang memadai mengenai tujuan, teknis pelaksanaan serta output yang diharapkan dari live ini mahasiswa kami. Panduan ini dibuat agar dapat memberikan gambaran awal mengenai tujuan, teknis pelaksanaan, dan output yang diharapkan dari live in mahasiswa Labsos.
A. NAMA KEGIATAN Live in mahasiswa laboratorium psikologi sosial, Fakultas Psikologi Universitas Surabaya, semester genap 2009/2010 pada komunitas Bank Sampah “Gemah Ripah” di Dusun Badegan, Kabupaten Bantul, Propinsi DIY.
B. TUJUAN 1. Tujuan umum: a. Memacu keberanian mahasiswa untuk keluar dari “confort zone” dan belajar tentang lingkungan yang berbeda dengan “lingkungan alamiah”-nya sehingga dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk menyesuaikan diri dengan situasi baru. b. Meningkatkan kepekaan mahasiswa terhadap permasalahan sosial yang terjadi di sekitar mereka, serta mampu merancang dan melakukan intervensi sesuai dengan kompensitensi mereka terhadap permasalahan sosial. 2. Tujuan khusus: a. Mengalami dan memahami proses pemberdayaan komunitas pada komunitas Bank Sampah Badegan, Bantul. b. Merefleksikan pengalaman pembelajaran yang diperoleh melalui kegiatan live in. c. Melakukan transfer of knowledge dengan membuat rancangan intervensi dan mengaplikasikan intervesi tersebut untuk komunitas binaan Labsos (Rusun Penjaringan Sari). d. Membangun dan membina jejaring sosial baik antarsesama mahasiswa dan individu/komunitas lainnya.
Halaman 1 dari 11
C. ETIKA Selama menjalani live in peserta diharapkan mengindahkan prinsip-prinsip etika sebagai berikut: Prinsip Etika Kompetensi
Integritas (kesesuaian antara perilaku dengan etika dasar) Tanggung jawab keilmuan dan profesi Penghormatan atas hak dan martabat
Menjamin kesejahteraan pihak lain Tanggung jawab sosial
Pelaksanaan Di lapangan To do Not to do Melakukan aktivitas sesuai Tidak boleh melakukan dengan kompetensi yang pengetesan, konseling dimilikinya ataupun psikoterapi). Ketika menghadapi kasus di Tidak memasuki area di luar luar kompetensi, wajib kompetensi mahasiswa. menghentikan dan merefer ke pihak yang kompeten. Terbuka dan jujur terhadap Berbohong, memanipulasi data. maksud dan tujuan live in, tidak ada manipulasi. Menggunakan landasan teoritik Menggunakan common sense yang kuat selama proses liveatau teori-teori popular. in. Menghormati privasi, - Tidak memaksa subjek untuk kerahasiaan, dan kesukarelaan terbuka. pihak lain. - Tidak memaksa untuk ikut dalam program tanpa persetujuan dari subjek. Mengutamakan kepentingan subjek - Memperhatikan dampak sosial proses live in terhadap subjek.
Tidak mengeksploitasi pihak lain. - Melanggar aturan yang berlaku di komunitas.
- Mematuhi aturan yang berlaku di komunitas (etiket spt cara berpakaian, pergaulan), - Menghargai kewenangan pemerintah setempat dan petugas Bank Sampah (misalnya: bertanya kepada petugas jika ada hal-hal yang tidak/kurang dimengerti).
D. JADUAL Live in mahasiswa labsos ini akan dilaksankan tanggal 10 – 18 Juli 2010. Secara umum, kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan jadual di bawah ini:
Tanggal
Aktivitas
Target
Sabtu, 10 Juli 2010
1. Berangkat dari Surabaya dengan KA (07.00) 2. Sosialisasi dengan komunitas dusun Badegan-Bantul
Pemahaman tentang setting dan konsultasi permasalahan setting
Halaman 2 dari 11
Minggu, 11 Juli 2010
Senin, 12 Juli 2010
Selasa,13 Juli 2010 Rabu, 14 Juli 2010
Kamis, 15 Juli 2010
Jumat, 16 Juli 2010
Sabtu, 17Juli 2010 Minggu, 18 Juli 2010
1. Observasi mandiri 2. Mengikuti pertemuan ibu2 3. Kuliah tamu (19.00 – 20.30); Narasumber: Bpk. Bambang Suwerda, SST., M.Si. 4. Evaluasi harian 5. Penyusunan laporan 1. Observasi mandiri 2. Kegiatan di Bank Sampah (16.00-18.00) 3. Evaluasi harian 4. Penyusunan laporan 1. Observasi mandiri 2. Evaluasi harian 3. Penyusunan laporan 1. Observasi mandiri 2. Kegiatan di bank sampah jam 16.00-18.00 3. Evaluasi harian 4. Penyusunan laporan 1. Penyusunan laporan dan rancangan intervensi kelompok 2. Presentasi (19.00 – 21.30) Self development training1 Narasumber: Ibu Dr. Tina Afiatin, M.Si. 1. Kunjungan ke UGM 2. City Tour 1. Perpisahan 2. Pulang ke Surabaya (dengan KA pukul 16.00)
±7 jam kerja efektif Analisis awal
±7 jam kerja efektif Analisis 1
±7 jam kerja efektif Analisis 2 ±7 jam kerja efektif Analisis 3
-
±7 jam kerja efektif Analisis 4 Rancangan intervensi Rencana Aksi Insight pengembangan diri
Diskusi Sertifikat
E. PESERTA Peserta Live in adalah 23 mahasiswa yang mengambil minat pada laboratorium psikologi sosial (daftar lengkap peserta TERLAMPIR). Selama live in mahasiswa akan didampingi oleh 2 orang dosen pendamping.
F. SUPERVISOR Pemantauan terhadap proses pembelajaran mahasiswa direncanakan akan dilakukan oleh tiga supervisor lapangan yang berasal dari komunitas Bank Sampah “Gemah
1
Aktivitas ini direncanakan dilakukan di luar ruangan (outdoor), namun bila cuaca tidak mendukung (hujan) dimungkinkan dilakukan di pelataran tertutup. Untuk itu, kami mohon bantuan Pak Bambang untuk memesankan tempat yang representatif untuk aktivitas tersebut (e.g: Tempat/Kantor Pak Dukuh seperti penjajakan via hp dengan Pak Bambang). Kompensasi terhadap penggunaan tempat akan kami perhitungkan.
Halaman 3 dari 11
Ripah”2. Monitoring dilakukan melalui lembar “Jurnal Harian”, yang akan ditandatangani oleh supervisor (contoh Jurnal Harian TERLAMPIR).
G. PEMBAGIAN TEMA/FOKUS AWAL Untuk mendapatkan pemahamana yang lebih komprehensif dan mendalam mengenai pemberdayaan komunitas Badegan, maka dilakukan pembagian 8 tema/fokus amatan, sebagai berikut ini:
Tema 1. Meaning 2. Pola pendekatan komunitas 3. Resistensi Komunitas 4. Dinamika Perubahan Sosial 5. Identifikasi modal sosial 6. Kajian Aktor 7. Strategi Jejaring
Keterangan
PIC
Mendalami makna bank sampah dari sudut pandang subjek. Mendalami pola pendekatan bank sampah mulai dari awal hingga sekarang. Mendalami pola resistensi dan konflik yang muncul serta mendalami akar resistensi tersebut. Mendalami dinamika perubahan sosial yang ada di masyarakat lokal setelah adanya bank sampah. Mendalami modal sosial yang mengambat atau mendorong berkembangnya sistem bank sampah. Mendalami kepribadian aktor penggerak bank sampah Mendalami sistem dan strategi jejaring yang dikembangkan oleh sistem bank sampah.
Angga, Wayan, Yoyada Dzikria, Anggi, Attya Putri, Yaniar, Maria Irfan, Dian, Anita Sarita, Luki, Lidia Riffani, Gita Siska, Hadi, Intan
H. AKOMODASI DAN KOMSUMSI PESERTA Peserta live in akan tinggal bersama penduduk dengan tersebar pada tiga buah rumah. Kami menyediakan kompensasi atas biaya listrik, air, fasilitas terkait jumlahnya terbatas, yakni masing-masing Rp 450.000,-. Untuk makan-minum peserta selama live in akan kami beri kompensasi sebesar Rp 5.000,- persekali makan setiap peserta. Untuk pelatihan di Balai Desa pada tanggal 16 Juli, kami berharap ada warga yang dapat menyediakan konsumsi sederhana berupa nasi kotak untuk makan siang (jam 12.00) dan snack (1 kali, jam 15.00) untuk 30 orang peserta. Budget kami untuk keperluan komsumsi tersebut adalah @Rp 15.000., (total Rp 450.000,-)
F. OUTPUT Pemahaman peserta mengenai proses live in pada komunitas Bank Sampah “Gemah Ripah” akan dinyatakan dalam laporan individual dan laporan kelompok dalam bentuk desain intervensi sosial PPM Sos (format TERLAMPIR).
2
Kami mohon dengan sangat kesediaan Bapak/Ibu dari Komunitas Badegan untuk menjadi supervisor lapangan sebanyak 3 orang. Sebagai ungkapan terima kasih atas lost time supervisor, akan memberikan honor supervisor yang jumlahnya tidak terlalu banyak.
Halaman 4 dari 11
PENUTUP Panduan ini kami susun sebagai pedoman yang fleksibel, terbuka terhadap perubahan dan pertimbangan situasi dan kondisi di lapangan. Kami senantiasa mengharapkan pendampingan, masukan dan saran dari Bapak Bambang dan Tim demi kelancaran proses dan hasil live in ini. Semoga live ini memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi Komunitas Badegan dan Komunitas Labsos pada khususnya, dan bagi masyarakat kita pada umumnya dalam menangani dan mengelola permasalahan sampah. Kami mengaturkan banyak terima kasih atas keterbukaan dan kesediaan Komunitas Badegan untuk menerima kami dalam berproses bersama Komunitas Badegan; sesuatu yang langkah dan sangat mencerahkan. Surabaya, 6 Juli 2010 Laboratorium Psikologi Sosial
Halaman 5 dari 11
LAMPIRAN DAFTAR PESERTA LIVE-IN LAB.SOS UBAYA SEMESTER GENAP 2009-2010 JULI 2010 NRP 5030104 5050012 5050036 5050120 5050233 5050239 5060026 5060061 5060069 5060072 5060074 5060107 5060128 5060142 5060150 5060158 5060181 5060193 5060710 5060812 5070024 5070128 5070808
NAMA Erindah Permatasari Astrid Parama Iswari Wayan Eka Dharma Atya Damayanti Anggi Sundasari Yeke Wulandari Fransiska Gusti Angga I. Insana Dzikria Linda Hadinata Cipto Dian Yunita Harman Yoyada Mulyonugroho Anita Rahmawardani Maria L. B. Karangora Riffani Septiania Irfan Mirandy Waworuntu Yanniar Ariyanita Gita Yuditianto Putri A. Vandasari Januar Intantriana Lidya Ayu Pratiwi Luky Bagas Prakoso Sarita Meysaranda Matulu
NO. HP 0857 3313 3379 0818 0305 3151 0859 3123 0287 0856 5533 0012 0852 3050 3305 031-7215 6880 0856 4936 8686 0857 4607 3697 0856 3319 458 0819 5440 525 0819 5251 4821 0899 3380 585 0856 4800 8897 0856 5500 4488 0857 3130 6655 089 7729 7781 0856 5505 8688 0819 38000 656 0856 5203 3900 0856 4527 7323 0856 4500 8592 0856 3000 229 0817 0349 3809
EMAIL
[email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected]
Halaman 6 dari 11
Contoh JURNAL HARIAN LIVE IN BADEGAN – BANTUL YOGYAKARTA Hari/tanggal: ................................................. Aktivitas
Jam Kerja Efektif
Supervisor
Mengetahui Supervisor
(..........................................)
Halaman 7 dari 11
FORMAT LAPORAN INDIVIDUAL Format laporan individual menggunakan format laporan penelitian dalam jurnal ilmiah. Seluruh laporan nantinya akan dikumpulkan dalam satu buku laporan penelitian yang akan disimpan oleh Fakultas Psikologi Ubaya. A. Ketentuan umum Ukuran kertas Spasi Batas Jenis huruf Nomor halaman
A4 1,5 Kiri 4 cm, atas 4 cm, bawah 3 cm, kanan 3 cm Times New Roman Di sudut kanan bawah
B. Isi laporan penelitian (format jurnal)
Judul 1 Menggunakan judul dengan Bahasa Indonesia baku 2 Menyebut nama depan dan nama belakang peneliti (tanpa NRP) 3 Menyebut nama institusi
Abstrak 1 Alinea 1 menyebutkan tujuan penulisan makalah Alinea 2 menyebutkan metode pengumpulan data yang digunakan (termasuk penjelasan 2 singkat mengenai subjek/partisipan penelitian) 3 Alinea 3 menjelaskan hasil observasi, wawancara, dan analisis
(alinea 1) Mendeskripsiskan permasalahan umum tema daerah amatan (data primer atau data yang diambil A. Latar langsung peneliti, serta data sekunder). belakang (maksimum 4 (alinea 2) Penjelasan singkat teori atau jurnal tentang halaman) tema yang diambil.
30%
(alinea 3) Alasan pentingnya permasalahan dibahas. B. Metode (alinea 4 ) Menyebutkan sample/subjek yang diambil (maksimum 1 dalam komunitas. halaman) (alinea 5 ) Menyebutkan teknik pengambilan data (wawancara, observasi)
5%
Halaman 8 dari 11
(alinea 6) Memaparkan hasil observasi dan wawancara C. Hasil disertai dengan interpretasi hasil. (maksimum 4 (alinea 7) Memaparkan hasil observasi &/ wawancara halaman) dengan foto/gambar/denah/bagan disertai interpretasi hasil. (alinea 8) Analisis hasil observasi dan wawancara, teori D. Bahasan dan data-data penunjang lainnya. (maksimum 4 (alinea 9) Kesimpulan halaman) (alinea 10) Refleksi Daftar pustaka
Menggunakan model referensi APA.
30%
30%
5%
Halaman 9 dari 11
FORMAT LAPORAN KELOMPOK PEMBERDAYAAN KOMUNITAS DUSUN BADEGAN-BANTUL Format laporan rancangan intervensi menggunakan format brief report laporan penelitian dalam jurnal. Gunakan kalimat seefektif mungkin, baku, terstruktur, dan hindari kalimat atau penjelasan tanpa didasari data/teori. Agar memudahkan dalam feedback dan koreksi, gunakan susunan 10 alinea pada masing-masing sub bab. A. Ketentuan umum Ukuran kertas Spasi Batas Jenis huruf Nomor halaman
A4 1,5 Kiri 4 cm, atas 4 cm, bawah 3 cm, kanan 3 cm Times New Roman Di sudut kanan atas
B. Isi laporan penelitian (format jurnal)
Judul 1 2 3
Menggunakan judul dengan bahasa Indonesia baku Menyebut nama depan dan nama belakang peneliti (tanpa NRP) Menyebut nama institusi
Abstrak 1 2 3
Alinea 1 menyebutkan tujuan rancangan intervensi Alinea 2 menyebutkan metode intervensi yang digunakan Alinea 3 menjelaskan hasil intervensi
Alinea 1, Mendeskripsiskan akar permasalahan berbasis data amatan di lapangan. B. Latar belakang Alinea 2, (maksimum 2 Penjelasan teoritis munculnya akar permasalahan dari teori/kajian terkait. halaman)
30%
Alinea 3, Alasan pentingnya dilakukan intervensi serta landasan teoritis penggunaan intervensi. C. Metode (maksimum 1 halaman)
Alinea 4, Menyebutkan jumlah partisipan dalam intervensi serta pertimbangan pemilihan partisipan. Alinea 5, Menjelaskan teknik intervensi yang dilakukan. Alinea 6, Menyebutkan teknik evaluasi intervensi.
25%
Halaman 10 dari 11
D. Hasil (maksimum 2 halaman)
Alinea 7, Memaparkan hasil evaluasi intervensi dengan grafik/tabel/bagan/kutipan wawancara disertai interpretasi hasil.
25%
E. Bahasan (maksimum 6 halaman)
Alinea 8, Analisis hasil evaluasi intervensi terkait dengan akar permasalahan. Analisis berbasis data hasil evaluasi yang dikaitkan dengan teori/hasil penelitian terkait dengan akar permasalahan. Alinea 9, Analisis kelemahan/keunggulan desain intervensi beserta hambatan pelaksanaan di lapangan dan keberlanjutan program. Alinea 10, Rancangan intervensi pada komunitas binaan LabSos (Rusun Penjaringan Sari, Surabaya).
25%
Menggunakan reference model APA.
5%
Daftar pustaka
Halaman 11 dari 11