PARAGRAF ATAU ALINEA Oleh Ratna Novita Punggeti, M.Pd
Pengertian Paragraf Paragraf adalah bagian dari karangan yang terdiri dari sejumlah kalimat yang mengungkapkan satuan informasi dengan pikiran utama sebagai pengendalinya dan pikiran penjelas sebagai pendukungnya. Paragraf disebut juga alenia
Ciri-ciri Paragraf 1. Terdiri dari satu kalimat utama atau gagasan utama. Gagasan atau kalimat utama adalah Gagasan atau kalimat yang menjadi dasar Pengembangan sebuah paragraf. 2. Terdiri dari beberapa kalimat penjelas atau gagasan penjelas. Gagasan atau kalimat penjelas adalah gagasan atau kalimat yang fungsinya menjelaskan gagasan atau kalimat utama.
Contoh Gagasan Utam dan Penjelas Dalam Paragraf (1) Sampah selamanya selalu memusingkan. (2) Berkali-kali masalahnya diseminarkan dan berkalikali pula solusinya dirancang. (3) Namun, berbagai keterbatasan tetap menjadikan sampah sebagaimasalah yang pelik. (4) Pada waktu diskusi atau seminar sampah berlangsung, penimbunan sampah terus terjadi. (5) Hal ini mendapat perhatian serius karena masalah sampah berkaitan dengan pencemaran air dan banjir. (6) Selama pengumpulan, pengankutan, pembuangan akhir, dan pengolahan sampah itu belum dapat dilaksanakan dengan baik, selama itu pula sampah menjadi masalah. (Arifin,2011:116)
PARAGRAF YANG BAIK 1. 2. 3. 4. 5.
Kesatuan Kepaduan Ketuntasan Konsistensi sudut pandang Keruntutan
KESATUAN Sebuah paragraf yang baik harus memiliki satu gagasan utama sebagai pengikat kalimat dalam paragraf tersebut. Artinya, dalam paragraf mungkin terdapat beberapa gagasan tambahan, tetapi gagasan tambahan itu harus terfokus pada satu gagasan utama sebagai pengendali
KEPADUAN Untuk mendukung satu kesatuan gagasan utama, kalimat-kalimat di dalam sebuah paragraf harus terpadu dan berkaitan satu sama lain. Sarana Pemadu Kalimat dalam Paragraf 1. Pengulangan (kata kunci) 2. Penggantian 3. Penghubung antarkalimat 4. Keparalelan struktur
34
Pengulangan Kepaduan paragraf dapat dibangun dengan mengulang kata yang sama yang merupakan kata kunci. Kata atau ungkapan yang sama itu sesekali dapat diulang kembali dalam kalimat berikutnya. Misalnya: Minggu lalu kami mengadakan rapat. Dalam rapat itu ada berbagai hal yang kami bicarakan. Salah satu di antaranya adalah masalah pemeriksaan yang telah dilakukan di PT Agung Sedayu.
35
Penggantian Selain dengan mengulang kata kunci, kepaduan paragraf juga dapat dibangun dengan menggunakan penggantian atau kata lain yang bersinonim dengan kata kunci, misalnya virus HIV sesekali dapat disebut virus itu, virus penyebab AIDS, virus tersebut, atau virus yang mematikan itu. Penggantian dapat pula dilakukan dengan menggunakan kata ganti dan kata penunjuk.
36
Penghubung Antarkalimat Selain dengan menggunakan pengulangan kata kunci dan penggantian, kepaduan paragraf juga dapat dibangun dengan menggunakan penghubung antarkalimat. Misalnya: Oleh karena itu, Oleh sebab itu, Dengan demikian, Meskipun demikian, Jadi, Namun, Akan tetapi, Di samping itu. Selain itu, Dengan kata lain, dsb. 37
Keparalelan Keparalelan yang dimaksud adalah adanya kesejajaran bentuk atau struktur pengungkapannya. Jika pada bagian yang satu bentuknya aktif, bagian yang lain pun harus demikian. Begitu pula sebaliknya, jika bagian yang satu berbentuk pasif, agar sejajar, bagian yang lain pun harus berbentuk pasif, seperti yang tampak pada contoh berikut. Misalnya: Setelah mendapat izin dari pemerintah daerah, warga mulai membangun fasilitas umum di lahan itu. Konon untuk membangun fasilitas umum yang berupa gedung olah raga itu, warga harus mengeluarkan tidak kurang dari 500 juta rupiah yang digali dari dana swadaya murni
38
KETUNTASAN Sebuah paragraf yang baik juga harus dapat mengungkapkan gagasan secara tuntas. Artinya, paragraf itu harus dapat menyajikan informasi secara lengkap sehingga pembaca tidak dibuat bertanyatanya tentang kelanjutannya. Sebagai contoh, kalau dalam perincian atau penjelasan digunakan kata pertama, berarti sekurangkurangnya harus ada kedua, dan bisa juga ada ketiga, tidak seperti pada paragraf berikut: ada kata pertama, tetapi kata kedua tidak ada. Misalnya: Ada beberapa cara yang dapat mencegah penyebaran demam berdarah. Pertama, memberantas tempat berkembang biak nyamuk penyebar demam berdarah. Seperti kita ketahui bersama, nyamuk demam berdarah biasanya berkembang biak di air yang menggenang
39
KONSISTENSI SUDUT PANDANG Sudut pandang adalah cara yang digunakan penulis untuk menempatkan diri di dalam tulisannya. Sudut pandang itu harus konsisten, termasuk dalam pelibatan pembaca. Sebagai contoh, kalau penulis mewakili dirinya dengan menggunakan kata peneliti atau penulis, kata itu hendaknya tetap digunakan secara konsisten sampai dengan akhir tulisannya. Sebaliknya, kalau ia menggunakan kata kita dengan maksud melibatkan pembaca dalam tulisannya kata itu pun sebaiknya digunakan secara konsisten sampai pada akhir tulisannya. Begitu pula, untuk menjaga objektivitas kalau penulis tidak ingin menampilkan dirinya dalam tulisan bentuk pasif dapat digunakan secara konsisten sampai dengan selesai.
40
KERUNTUTAN Informasi disajikan secara runtut dalam pola urutan yang mudah diikuti pembaca. Ada beberapa model urutan penyajian informasi dalam paragraf, dan tiap model mempunyai kelebihannya masing-masing. Model yang dimaksud, antara lain, adalah model urutan waktu, urutan tempat, urutan umum-khusus atau khusus-umum, urutan pertanyaan dan jawaban, serta urutan sebab-akibat. 41
Macam-macam Paragraf Berdasarkan Letak Kalimat Utama
1. 2. 3. 4. 5.
Paragraf Deduktif atau deduksi Paragraf Induktif atau induksi Paragraf Deduktif-induktif Paragraf Naratif Deskriftif Paragraf Ineratif atau inerasi
Paragraf Deduktif atau Deduksi Paragraf yang dikembangkan dari sebuah pernyataan umum yang kemudian dijelaskan dengan beberapa pernyataan khusus. Dengan kata lain, paragraf deduktif adalah paragraf yang gagasan/kalimat utamanya terletak di awal paragraf. Bagan paragraf deduktif atau deduksi:
Contoh Paragraf Deduktif Benda cagar budaya di Indonesia menjadi incaran kolektor. Salah satu benda tersebut adalah arca Aksobhya Buddha yang sedang duduk bersila dengan kedua telapak tangan di atas paha. Benda seni tersebut tergolong barang dagangan yang harganya tak ternilai. Penawaran sempat dibuka dengan harga US$ 300.000 atau sekitar tiga miliar rupiah. Harga selangit itulah yang ditawarkan Balai Lelang Christie’s di New York.
Paragraf Induktif atau Induksi Paragraf yang dikembangkan dari beberapa pernyataan khusus yang kemudian disimpulkan ke dalam sebuah pernyataan umum Dengan kata lain, paragraf induktif adalah paragraf yang gagasan/kalimat utamanya terletak di akhir paragraf. Bagan atau gambar paragraf Induktif :
Contoh Paragraf Induktif Untuk menjadi karyawan PT Digital Modern, syarat utamanya adalah sarjana. Akan tetapi, tidak cukup sarjana saja. Calon karyawan harus memiliki Indeks Prestasi bagus di Perguruan Tingginya, minimal 2,75. Calon karyawan juga harus menguasai salah satu bahasa asing, Inggris atau Mandarin. Jika semua persyaratan administratif sudah terpenuhi, mereka harus lulus serangkaian tes yang diselenggarakan oleh PT Digital Modern. Jadi, memang tidak mudah untuk dapat diterima menjadi karyawan PT Digital Modern.
Paragraf Deduktif-Induktif Paragraf yang dikembangkan dari sebuah pernyataan umum yang dijelaskan oleh beberapa pernyataan khusus dan kemudian diakhiri dengan menegaskan kembali pernyataan umum sebelumnya. Dengan kata lain, paragraf campuran adalah paragraf yang kalimat/gagasan utamanya terletak di awal paragraf dan ditegaskan kembali di akhir paragraf. Bagan atau gambar paragraf Deduktif-Induktif:
Contoh Paragraf Deduktif-Induktif (Campuran) Benda cagar budaya di Indonesia menjadi incaran kolektor. Salah satu benda tersebut adalah arca Aksobhya Buddha yang sedang duduk bersila dengan kedua telapak tangan di atas paha. Benda seni tersebut tergolong barang dagangan yang harganya tak ternilai. Penawaran sempat dibuka dengan harga US$ 300.000 atau sekitar tiga miliar rupiah. Harga selangit itulah yang ditawarkan Balai Lelang Christie’s di New York. Hal ini membuktikan bahwa benda peninggalan sejarah bangsa Indonesia banyak diburu oleh para kolektor.
Paragraf Ineratif atau Inerasi Paragraf ineratif atau inerasi adalah paraGraf yang gagasan atau kalimat utamanya Terletak ditengah paragraf. Bagan atau gambar paragraf Ineratif atau Inerasi:
Contoh Paragraf Ineratif PON adalah event olahraga nasional empat tahunan dan berlangsung di berbagai tempat yang berbeda di seluruh Indonesia. Penentuan
tempat penyelenggaraan PON ditentukan oleh pengurus KONI pusat melalui Musyawarah Nasional (Munas). Sebelum PON XVI di Palembang, PON XV berlangsung di Surabaya, Jawa Timur pada tahun 2000.
Paragraf Naratif-Deskripsi Paragraf naratif-deskripsi (tersirat ) adalah Paragraf yang seluruh kalimatnya membangun satu gagasan utama. Artinya, seluruh kalimat dalam paragraf tersebut adalah kalimat utama. Sehingga, untuk menentukan gagasan utama paragraf tersirat kita harus menyimpulkan sendiri. Paragraf tersirat biasanya terdapat pada wacanawacana yang bersifat deskriptif seperti pada karya sastra (cerpen, novel, dll). Bagan atau gambar paragraf Naratif deskriftif:
Contoh Paragraf Naratif-Deskriftif Desa itu tidak indah, nyaris buruk, dan ternyata juga tidak makmur dan subur. Mereka semakin terkejut lagi waktu menemukan rumah Mbok Jah. Kecil, miring, dan terbuat dari gedek, dan kayu murahan. Tegalan yang selalu diceritakan ditanami dengan palawija nyaris gundul tidak ada apa-apanya. Gagasan utama paragraf tersebut adalah “Keadaan/kondisi tempat tinggal Mbok Jah”
Macam-macam Paragraf Berdasarkan Tujuannya 1. 2. 3. 4. 5.
Paragraf narasi Paragraf deskripsi Paragraf eksposisi Paragraf argumentasi Paragraf persuasi
Paragraf Narasi Merupakan bentuk paragraf yang menceritakan serangkaian kejadian atau peristiwa yang disusun berdasarkan urutan waktu terjadinya kejadian tersebut. Ciri-ciri paragraf narasi : • Terdapat tokoh, tempat, waktu, dan suasana dalam cerita • Mementingkan urutan waktu maupun urutan peristiwa • Digunakan dalam karya fiksi ( cerpen,novel,roman) maupun dalam tulisan nonfiksi (biografi, cerita nyata dalam surat kabar,sejarah,riwayat perjalanan).
Contoh Paragraf Narasi Suatu siang yang terik terlihat gadis itu berjalan dengan mempercepat langkahnya untuk menuju pintu rumahnya seperti ketakutan akan ada yang memergoki kedatangannya. Dengan susah payah pintu rumah pun di buka namun, mukanya berganti dengan rasa terkejut karena lelaki tersebut yang membukakan pintunya..
Paragraf Deskripsi Paragraf deskripsi merupakan gagasan pokok yang menggambarkan suatu objek sehingga para pembaca seakan bisa melihat, mendengar, atau merasa objek tersebut. Tujuannya adalah untuk merasakan sendiri dari semua yang ditulis oleh penulis. Objek tersebut dapat berupa orang, benda, atau tempat. Ciri-ciri paragraf deskriptif yaitu : • Berisi bacaan yang melukiskan objek tertentu (orang, tempat, keindahan alam dll) • Pembaca bisa terbawa ke dalam alur cerita karya tulis tersebut
Contoh Paragraf Deskripsi Mahasiswi itu terlihat tinggi semampai dengan balutan kebaya berwarna merah yang membuat kulit badannya yang kuning langsat tersebut nampak semakin cantik. Wajahnya dihiasi mata bulat yang bersinar dan disertai bulu mata yang tebal…
Paragraf Eksposisi Merupakan jenis paragraf yang tulisannya memberikan informasi mengenai sebuah teori, teknik, kiat, atau petunjuk sehingga orang yang membacanya akan bertambah wawasan. Ciri-ciri paragraf eksposisi meliputi : • Mengandung informasi di dalamnya • Karya tulis yang bersifat nonfiksi atau ilmiah • Bertujuan menjelaskan dan memaparkan • Berdasarkan fakta • Tidak bermaksud mempengaruhi
Contoh Paragraf Eksposisi Bantuan untuk para korban musibah gempa yang terjadi di Yogyakarta sampai saat ini belum merata. Keadaan tersebut kemudian melibatkan beberapa wilayah mengalami kekurangan bahan pangan dan alat-alat kebutuhan sehari-hari seperti pada wilayah Bantul dan Muntilan…
Paragraf Argumentasi Merupakan paragraf yang berisi ide atau gagasan dengan diikuti alasan yang kuat untuk menyakinkan pembaca dengan isinya yang mengemukakan suatu pendapat yang diyakini. Ciri-ciri paragraf argumentasi meliputi : • Untuk penulisan karya tulis yang bersifat nonfiksi atau ilmiah • Memberikan asumsi yang bertujuan untuk memberikan keyakinan kepada orang lain, bahwa apa yang dikemukakan merupakan kebenaran • Menyertai bukti-bukti yang mendasari argumen tersebut berupa data, tabel, gambar dan sebagainya • Terdapat kesimpulan di akhir paragraf
Contoh Paragraf Argumentasi Polusi udara dan lingkungan hampir terjadi di seluruh dunia, bahkan di Indonesia yang terutama terjadi pada kota-kota besar. Kendaraan bermotor yang semakin banyak, asap pabrik dan limbahnya adalah contohnya, yang dapat mengakibatkan kerugian yang cukup besar, seperti udara menjadi kotor dan tidak sehat…
Paragraf Persuasi Paragraf persuasif adalah paragraf yang bertujuan meyakinkan dan membujuk pembaca agar melaksanakan atau menerima gagasan penulis terhadap suatu hal. Ciri-ciri paragrat persuasi meliputi: • Terdapat bukti dan fakta yang mempengaruhi atau membujuk pembaca • Tulisan yang mendorong dan mempengaruhi dalam suatu hal • Bahasa yang digunakan dibuat menarik untuk memberikan kesan kepada pembaca
Contoh Paragraf Persuasi Penggunaan sayuran organik dalam bahan makanan dirasakan lebih sehat , awet, dan lebih enak. Selain itu, penjualan sayuran organik akan lebih menguntungkan daripada sayuran biasa…
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA