PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS
Halaman P a g e
SURAT PERNYATAAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS’ STATEMENT
NERACA KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 CONSOLIDATED BALANCE SHEETS AS OF SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007
i - ii
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007
iii
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN STOCKHOLDERS’ EQUITY FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007
iv
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007
v
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
1 - 70
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NERACA KONSOLIDASI (tidak diaudit) PER 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Data Saham)
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS (unaudited) AS OF SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (Expressed in Millions of Rupiah, except Share Data)
A K T I V A
A S S E T S Catatan/ Notes
AKTIVA LANCAR Kas dan Setara Kas Piutang Usaha Pihak Ketiga (setelah dikurangi Penyisihan Piutang tidak Tertagih sebesar 10.228 pada Tahun 2008 dan 5.686 pada Tahun 2007) Pihak Hubungan Istimewa Piutang Lain-lain (setelah dikurangi Penyisihan Piutang tidak Tertagih sebesar 3.671 pada Tahun 2008 dan 2.195 pada Tahun 2007) Persediaan - Bersih Piutang Jangka Panjang yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Aktiva lancar lainnya
2d,3
Jumlah Aktiva Tidak Lancar JUMLAH AKTIVA
2007
2,595,768
2,086,327
2e,4 2e,2f,4,32
275,118 844,965
96,678 360,466
2e,5,21 2h,6
5,900 347,084
5,940 228,553
10 2g,7
114,504
665 19,508
4,183,339
2,798,137
Jumlah Aktiva Lancar AKTIVA TIDAK LANCAR Taksiran Tagihan Kelebihan Pembayaran Pajak Investasi pada Perusahaan Asosiasi Aktiva Tetap (setelah dikurangi Akumulasi Penyusutan sebesar 980.290 pada Tahun 2008 dan 936.187 pada Tahun 2007) Beban Eksplorasi dan Pengembangan Tangguhan - Bersih Uang Muka dan Jaminan Aktiva Pajak Tangguhan Aktiva Tidak Lancar Lainnya - Bersih
2008
8 2i,9
11,031 287,953
7,287 24,374
2j,11
342,569
368,323
2o,12 13 2p,17d 14
220,407 4,633 224,174 14,114
212,877 8,494 177,188 5,475
1,104,881
804,018
5,288,220
3,602,155
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
CURRENT ASSETS Cash and Cash Equivalents Trade Receivables Third Parties (Net of Allowance for Doubtful Accounts of 10.228 in 2008 and 5.686 in 2007) Related Parties Other Receivables (Net of Allowance for Doubtful Accounts of 3.671 in 2008 and 2,195 in 2007) Inventories - Net Current Maturities of Long-term Receivables Other Current Assets Total Current Assets NON CURRENT ASSETS Estimated Claims for Tax Refund Investment in Associated Company Property, Plant and Equipment (Net of 980.291 in 2008 in 2008 and 936.188 In 2007) Deferred Exploration and Development Costs - Net Advances, Deposits and Guarantees Deferred Tax Assets Other Non Current Assets - Net Total Non Current Assets TOTAL ASSETS
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
i
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NERACA KONSOLIDASI (Lanjutan) PER 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Data Saham)
Catatan/ Notes KEWAJIBAN LANCAR Hutang Usaha Pihak Ketiga Pihak Hubungan Istimewa Biaya Masih Harus Dibayar Hutang Pajak Penyisihan untuk Penutupan Tambang Terbuka Ombilin Bagian Penyisihan untuk Pengelolaan Lingkungan Hidup yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Kewajiban Jangka Panjang yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Kewajiban Lancar Lainnya
2008
72,366 727 496,627 382,602
82,170 1,908 343,137 122,262
2n,19
5,409
4,995
2n,18
17,671
12,029
2q,18,30h
34,403
39 56,709
1,009,805
623,249
Total Current Liabilities
15 2f,15,32 16 2p,17a
2l,20
423,774
319,142
2n,18
108,872
83,795
953 -
483 -
533,599
403,420
1,543,404
1,026,669
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar Jumlah Kewajiban HAK MINORITAS ATAS AKTIVA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASIKAN EKUITAS Modal Saham - Nilai Nominal 500 (rupiah Penuh) per saham Modal Dasar - 1 lembar saham preferen dan 7.999.999.999 lembar saham biasa Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh - 1 lembar saham preferen dan 2.304.131.849 lembar saham biasa Tambahan Modal Disetor - Bersih Saldo Laba Telah Ditentukan Penggunaannya Belum Ditentukan Penggunaannya
2007 CURRENT LIABILITIES Trade Payables Third Parties Related Parties Accrued Expenses Taxes Payable Provision for Ombilin Open Pit Mine Closure Current Portion of Provision for Environmental Protection and Reclamation Current Maturities of Long-term Debt Other Current Liabilities
Jumlah Kewajiban Lancar KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Penyisihan untuk Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Penyisihan untuk Pengelolaan Lingkungan Hidup - setelah Dikurangi bagian yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Kewajiban Jangka Panjang -setelah Dikurangi bagian yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Kewajiban tidak lancar lainnya
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS (Continued) AS OF SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (Expressed in Millions of Rupiah, except Share Data)
2b, 22
23 2r,24
9,438
9,277
1,152,066 30,485
1,152,066 30,485
1,231,427 1,321,400
856,361 527,297
Jumlah Ekuitas
3,735,378
2,566,209
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
5,288,220
3,602,155
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
NON CURRENT LIABILITIES Provision for Retirement and Employee Benefits Provision for Environmental Protection and Reclamation - Net of Current Portion Long-term Debt - Net of Maturities Current Other non current liabilities Total Non Current Liabilities Total Liabilities MINORITY INTEREST IN NET ASSETS OF CONSOLIDATED SUBSIDIARIES STOCKHOLDERS' EQUITY Capital Stock - 500 (full amount) par value per share Authorized - 1 preferred share and 7,999,999,999 ordinary share Issued and Fully Paid - 1 preferred share and 2,304,131,849 ordinary shares Additional Paid - In Capital - Net Retained Earnings Appropriated Unappropriated Total Stockholders' Equity TOTAL LIABILITIES AND STOCKHOLDERS EQUITY
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
ii
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI (tidak diaudit) UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali data saham)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME (unaudited) FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (Expressed in Millions of Rupiah, except Share data)
Catatan/ Notes
PENJUALAN BEBAN POKOK PENJUALAN
2007
2k,26,32,33
4,967,481
3,011,632
2k,27,33
(2,505,241)
(1,838,597)
2,462,240
1,173,035
LABA KOTOR BEBAN USAHA
2008
2k,28,33
SALES COST OF GOODS SOLD GROSS PROFIT OPERATING EXPENSES
Umum dan Administrasi
(365,211)
(280,421)
General and Administrative
Penjualan dan Pemasaran
(316,021)
(227,219)
Selling and Marketing
Eksplorasi Jumlah Beban Usaha LABA USAHA
(12,210)
(3,372)
(693,442)
(511,012)
1,768,798
662,023
Exploration Total Operating Expenses
INCOME FROM OPERATIONS OTHER INCOME (CHARGES)
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Penghasilan Bunga
32
70,374
52,331
Selisih Kurs - Bersih
2c,2q,29,30g
15,690
675
Beban Restrukturisasi Karyawan
-
Lain-lain - Bersih
13,466
Penghasilan Lain-lain - Bersih
Interest Income Foreign Exchange - Net
(3,044)
Employee Restructuring Expense
25,547
Others - Net
99,530
75,509
1,868,328
737,532
Kini
591,526
227,681
Current
Tangguhan
(42,669)
(15,398)
Deferred
548,857
212,283
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN BEBAN (MANFAAT) PAJAK PENGHASILAN
2p,17b
Beban Pajak Penghasilan - Bersih
Other Income - Net
INCOME BEFORE INCOME TAX INCOME TAX EXPENSE (BENEFIT)
Income Tax Expense - Net INCOME BEFORE MINORITY INTEREST
LABA SEBELUM HAK MINORITAS ATAS
IN NET INCOME OF CONSOLIDATED
LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASIKAN
1,319,471
525,249
1,929
2,048
1,321,400
527,297
SUBSIDIARIES
HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH MINORITY INTERESTS IN NET INCOME
ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASIKAN
22
LABA BERSIH
LABA PER SAHAM
2s,36
573
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
229
OF CONSOLIDATED SUBSIDIARIES NET INCOME
EARNINGS PER SHARE
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
iii
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN STOCKHOLDERS' EQUITY (Unaudited) FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (Expressed in Millions of Rupiah)
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI ( Tidak diaudit ) UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah)
Catatan/ Notes
Modal Saham/ Capital Stock
SALDO PER 1 JANUARI 2007 LABA BERSIH TAHUN 2007
Saldo Laba/Retained Earnings Telah Belum Ditentukan Ditentukan Penggunaannya/ Penggunaannya Appropriated Unappropriated
Tambahan Modal Disetor/ Additional Paid-In Capital
Jumlah Ekuitas/ Total Stockholders' Equity
1,152,066
30,485
627,240
485,670
2,295,461
-
-
-
527,297
527,297
-
(242,835)
(242,835)
BALANCE AS OF JANUARY 1, 2007 NET INCOME IN 2007
PEMBAGIAN DEVIDEN
25
-
-
PEMBAGIAN TANTIEM
25
-
-
-
(4,000)
PENYISIHAN UNTUK CADANGAN UMUM
25
-
-
233,121
(233,121)
-
PROGRAM KEMITRAAN
25
-
-
-
(4,857)
(4,857)
PARTNERSHIP PROGRAM
PROGRAM BINA LINGKUNGAN
25
-
-
-
(4,857)
(4,857)
COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM
1,152,066
30,485
856,361
527,297
2,566,209
BALANCE AS OF SEPTEMBER 30, 2007
1,152,066
30,485
856,361
760,207
2,799,119
BALANCE AS OF JANUARY 1, 2008 NET INCOME IN 2008
SALDO PER 30 SEPTEMBER 2007
(4,000)
DISTRIBUTION OF DIVIDEND
APPROPRIATION TO GENERAL RESERVE
SALDO PER 1 JANUARI 2008
25
LABA BERSIH TAHUN 2008
25
1,321,400
1,321,400
CADANGAN LAINNYA
25
-
-
1,763
-
1,763
PEMBAGIAN DEVIDEN
25
-
-
-
(380,104)
(380,104)
PEMBAGIAN TENTIEM
25
-
-
(6,800)
-
(6,800)
PENYISIHAN UNTUK CADANGAN UMUM
25
-
-
380,103
(380,103)
-
APPROPRIATION TO GENERAL RESERVE
PROGRAM KEMITRAAN
25
-
-
-
-
-
PARTNERSHIP PROGRAM
PROGRAM BINA LINGKUNGAN
25
COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM
SALDO PER 30 SEPTEMBER 2008
-
-
-
-
-
1,152,066
30,485
1,231,427
1,321,400
3,735,378
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
OTHER RESERVE DISTRIBUTION OF DIVIDEND DISTRIBUTION OF TENTIEM
BALANCE AS OF SEPTEMBER 30, 2008
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
iv
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI (tidak diaudit) UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS (unaudited) FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
2008
2007 CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan Kas dari Pelanggan Penerimaan Kas dari Aktivitas Operasional Lainnya Pembayaran kepada Pemasok dan Karyawan Kas Diperoleh dari Aktivitas Operasi
4,394,469
3,357,069
47,944 (3,030,363)
32,407 (2,158,712)
1,412,050
1,230,764
Pembayaran Pajak
(387,882)
(158,955)
Penerimaan Bunga
64,192
41,962
1,088,360
1,113,771
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi
Perolehan Aktiva Tetap
Cash Receipts from Other Operations Activities Payments to Suppliers and Employees Net Cash Receipts from Operating Activities Payment for Taxes Cash Receipts from Interest Income Net Cash Provided by Operating Activities CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penambahan Investasi pada Perusahaan Asosiasi
Cash Receipts from Costumers
(275,424)
(15,888)
Additional investment at associted companies
(56,052)
(38,548)
Acquisitions of Property, Plant and Equipment
(331,476)
(54,436)
(380,104) (6,800) -
(242,835) (4,000) (9,714)
(386,904)
(256,549)
369,980
802,786
NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
(11,494)
EFFECT OF EXCHANGE RATE DIFFERENCES ON CASH AND CASH EQUIVALENTS
Kas Bersih yang Digunakan untuk Aktivitas Investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran Deviden ke Pemegang Saham Pembayaran atas Tantiem Pembayaran atas Program Kemitraan
Net Cash Used in Investing Activities CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Payment for Cash Devidends to Stockholders Payment for Tantiem Payment for Partnership Program
Kas Bersih yang Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS DAMPAK PERUBAHAN KURS TERHADAP KAS DAN SETARA KAS
2,969
Net Cash Used in Financing Activities
KAS DAN SETARA KAS, AWAL
2,222,819
1,295,035
CASH AND CASH EQUIVALENTS, BEGINNING
KAS DAN SETARA KAS, AKHIR
2,595,768
2,086,327
CASH AND CASH EQUIVALENTS, ENDING
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
v
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
UMUM
1.
a. U m u m
GENERAL a. G e n e r a l
PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk (”Perusahaan“) didirikan pada tanggal 2 Maret 1981, berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 42 tahun 1980 dengan Akta Notaris Mohamad Ali No. 1, yang telah diubah dengan Akta Notaris No. 5 tanggal 6 Maret 1984 dan No. 51 tanggal 29 Mei 1985 dari notaris yang sama. Akta pendirian dan perubahan tersebut disahkan oleh Menteri Kehakiman dalam Surat Keputusan No. C2-7553HT.01.04.TH.85 tanggal 28 Nopember 1985 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 33, Tambahan No. 550, tanggal 25 April 1986. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, yang terakhir dalam Akta Notaris No. 57 tanggal 15 Desember 2006 dari Notaris Nila Noordjasmani Soeyasa Besar, SH., notaris pengganti Imas Fatimah, SH., mengenai perubahan pasal 11 dan 14 Anggaran Dasar Perusahaan. Perubahan ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. W7-HT.01.04-5185 tanggal 19 Desember 2006 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 12 tanggal 9 Pebruari 2007, Tambahan No. 146.
PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk (”the Company“) was established on March 2, 1981 under Government Regulation No. 42 of 1980, based on Notarial Deed No. 1 of Mohamad Ali, as amended by Notarial Deeds No. 5 dated March 6, 1984 and No. 51 dated May 29, 1985 of the same notary. The deed of establishment and its amendments were approved by the Minister of Justice in his Decree No. C2-7553-HT.01.04.TH.85 dated November 28, 1985 and were published in Supplement No. 550 of the State Gazette No. 33 dated April 25, 1986. The Company’s articles of association have been amended several times, most recently by Notarial Deed No. 57 dated December 15, 2006 of Nila Noordjasmani Soeyasa Besar, SH., substituting Imas Fatimah, SH., regarding changes in article 11 and article 14 of the Company’s articles of association. These changes were approved by the Minister of Justice and Human Rights in his Decree No. W7-HT.01.04-5185 dated December 19, 2006 and was published in State Gazette No. 12 Supplement No. 146 dated February 9, 2007.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 56 tanggal 30 Oktober 1990, Perum Tambang Batubara, sebuah perusahaan batubara yang berlokasi di Sawahlunto, Sumatera Barat, digabung dengan Perusahaan.
Based on Government Regulation No. 56 dated October 30, 1990, Perum Tambang Batubara, a coal company located in Sawahlunto, West Sumatera, was merged with the Company.
Pada tahun 1993, Perusahaan ditunjuk oleh Pemerintah Indonesia untuk mengembangkan Satuan Kerja Perusahaan Briket (Catatan 30c).
In 1993, the Company was appointed by the Indonesian Government to develop a Coal Briquette Operating Unit (Note 30c).
1
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
U M U M (Lanjutan)
1.
a. U m u m (Lanjutan)
G E N E R A L (Continued) a. G e n e r a l (Continued)
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan tujuan Perusahaan terutama bergerak dalam bidang industri tambang batubara meliputi kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, eksploitasi, pengolahan, pemurnian, pengangkutan dan perdagangan, pemeliharaan fasilitas dermaga khusus batubara baik untuk keperluan sendiri maupun pihak lain, pengoperasian pembangkit listrik tenaga uap baik untuk keperluan sendiri maupun pihak lain dan memberikan jasa-jasa konsultasi dalam bidang industri pertambangan batubara.
According to Article 3 of the Company’s Articles of Association, its scope of activities comprises coal mining activities, including general survey, exploration, exploitation, production, refining, transportation and trading, maintenance of special coal port facilities for internal and external needs, operation of steam power plants for internal and external needs and providing consulting services related to the coal mining industry.
Perusahaan memiliki dua unit pertambangan yaitu Unit Pertambangan Tanjung Enim (“UPT”) yang berlokasi di Tanjung Enim, Sumatera Selatan, dioperasikan dengan sistem penambangan terbuka dan Unit Pertambangan Ombilin (“UPO”) yang berlokasi di Sawahlunto, Sumatera Barat, dioperasikan dengan sistem tambang terbuka dan dalam (bawah tanah). Produksi di tambang terbuka UPO berakhir pada tanggal 24 Desember 2002. Selain itu, Perusahaan mengoperasikan Pelabuhan Tarahan di Lampung dan Dermaga Kertapati di Sumatera Selatan untuk pengiriman batubara.
The Company has two mining units, Tanjung Enim Mining Unit (“UPT”) located at Tanjung Enim, South Sumatera, with an open pit mining system, and Ombilin Mining Unit (“UPO”) located at Sawahlunto, West Sumatera, with both open pit and underground mining system. Production in UPO’s open-mining system ceased on December 24, 2002. In addition, the Company operates Tarahan Port in Lampung and Kertapati Jetty in South Sumatera for coal deliveries.
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan
b. The Company’s Public Offerings
Pada tanggal 23 Desember 2002, Perusahaan melakukan penawaran umum saham perdana. Jumlah saham yang ditawarkan kepada masyarakat adalah 346.500.000 saham yang terdiri dari 315.000.000 saham divestasi yang dahulu dimiliki oleh Negara Republik Indonesia dan 31.500.000 saham baru dengan nilai nominal 500 (rupiah penuh) per saham dengan harga penawaran perdana 575 (rupiah penuh) per saham. Dalam rangka penawaran saham perdana ini, Perusahaan menerbitkan 173.250.000 waran seri I yang diberikan kepada pemegang saham (kecuali kepada Pemerintah Indonesia) yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perusahaan pada tanggal 23 Juni 2003 dengan alokasi 1 lembar waran untuk setiap 2 lembar saham yang dimiliki.
2
On December 23, 2002, the Company initiated an initial public offering. The number of shared offered to the public was 346,500,000 shares which consisted of 315,000,000 divestment shares owned previously by the Government of Republic of Indonesia and 31,500,000 new share with par value of 500 (full amount) per shares at an initial offer price of 575 (full amount) per share. In relation to the initial public offering, the Company issued 173,250,000 series I warrants to the shareholders (except to the Government of Indonesia) listed on the Shareholders’ Register on June 23, 2003 with an allocation of 1 warrant for each 2 shares owned.
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
U M U M (Lanjutan) b. Penawaran (Lanjutan)
Umum
1. Efek
Perusahaan
G E N E R A L (Continued) b. The Company’s Public Offerings (Continued)
Harga pelaksanaan waran adalah 675 (rupiah penuh) yang dapat dikonversikan sejak tanggal 30 Juni 2003 sampai dengan tanggal 22 Desember 2005. Seluruh saham Perusahaan telah dicatatkan di Bursa Efek Jakarta dan Surabaya sejak tanggal 23 Desember 2002.
The exercise price of the warrant is 675 (full amount) exercisable from June 30, 2003 until December 22, 2005. All of the Company’s shares are listed on the Jakarta and Surabaya Stock Exchanges since December 23, 2002.
Sampai pada tanggal 31 Desember 2005, sebanyak 172.631.850 lembar waran telah dikonversi.
As of December 31, 2005, 172,631,850 warrants were exercised.
c. Kuasa Pertambangan
c. Mining Authorizations
Sampai dengan tanggal 30 September 2008, Perusahaan memiliki izin eksplorasi dan eksploitasi yang tercakup dalam Kuasa Pertambangan (“KP”) seluas 66.413,7 Ha di sekitar Tanjung Enim, 3.950 Ha di Ombilin dan 17.100 Ha di daerah Riau. Rincian dari masingmasing KP adalah sebagai berikut :
Lokasi/Location Tanjung Enim Air Laya
Kuasa Pertambangan/ Mining Authorization (KP)
KW.00PP0083/ DU.8/SUMSEL
As of September 30, 2008, the Company has exploration and exploitation permits over a mining area of 66,413.7 hectares around Tanjung Enim, 3,950 hectares around Ombilin and 17,100 hectares at Riau. The details of each Mining Authorization (“KP”) are as follows :
Area (Ha)
KP Eksplorasi/ KP Exploration
KP Eksploitasi/ KP Exploitation
KP Pengangkutan dan Penjualan/ KP Loading and Sale
7,621
-
SK DJPU No. 206.K/24.01/ DJP/2000 berlaku sampai dengan/valid until 12/31/2010
SK Gubernur Sumsel No. 147/KPTS/ DISPERTAMBEN/2007 berlaku sampai dengan/ valid until 31/12/2010
Muara Tiga Besar
DU.1426/SUMSEL
3,300
-
SK DJPU No. 439.K/2014/ DDJP/1995 berlaku sampai dengan/valid until 8/27/2019
SK Gubernur Sumsel No. 520/KPTS/ PERTAMBEN/2006 berlaku sampai dengan/valid until 10/13/2011
Banko Barat
DU.1422/SUMSEL
4,500
-
SK DJPU No. 523.K/2014/ DDJP/1995 berlaku sampai dengan/valid until 10/23/2025
SK Bupati ME No. 1073/KPTS/ TAMBEN/2006 berlaku sampai dengan/valid until 9/8/2011
3
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
U M U M (Lanjutan)
1.
c. Kuasa Pertambangan (Lanjutan)
Lokasi/Location Tanjung Enim Banko - Suban Jeriji
Bunian Sukamerindu, Air Selero, Kungkilan, Arahan, Banjarsari **
Bukit Kendi (Anak Perusahaan/ Subsidiary)
Jumlah/Total
G E N E R A L (Continued) c. Mining Authorizations (Continued)
Kuasa Pertambangan/ Mining Authorization (KP)
Area (Ha)
KP Eksplorasi/ KP Exploration
KW.ME.01.ET.002
25,360
-
SK Bupati ME/ Decision Letter of ME Regent No. 857/ KPTS/TAMBEN/2005 berlaku sampai dengan/valid until 9/8/2035
KW.DP.16.03.04. 01.04
24,751
-
Gubernur Sumatera Selatan/Governor of South Sumatera No. 461/KPTS/ PERTAMBEN/2003 berlaku sampai dengan/valid until 9/11/2023 Dialihkan Kewenangannya dari Gubernur kepada Bupati dengan SK Gubernur/the authority to grant the exploitation permit for this area was transferred from the Governor to the area's Regent based on Governor Decision Letter No. 556&557/ KPTS/Pertamben/2004 (Catatan 31b/Note 31b )
881.7
-
KMPE/MMED No. 1550.K/2014/ MPE/1997 berlaku sampai dengan/ valid until 10/26/2025
KW.97PP0146
66,413.7
4
KP Eksploitasi/ KP Exploitation
KP Pengangkutan dan Penjualan/ KP Loading and Sale
-
KPME/MMED No. 1551.K/2015/MPE/1997 dan telah diperpanjang dengan/and has been extended with No. 591/KPTS/ Dispertamben/2007 berlaku sampai dengan/ valid until 22/09/2012
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
U M U M (Lanjutan)
1.
c. Kuasa Pertambangan (Lanjutan)
Lokasi/Location Ombilin Sigalut
G E N E R A L (Continued) c. Mining Authorizations(Continued)
Kuasa Pertambangan/ Mining Authorization (KP)
Area (Ha)
KP Eksplorasi/ KP Exploration
DU.143/SUMBAR (KW.99FEP022)
2.950
-
Keputusan Walikota Sawahlunto/ Decision Letter of Sawahlunto Mayor No. 09.60. PERINDAGKOP/2007 berlaku sampai dengan/ valid until 16/02/2009
KW00/PP0256
1.000
-
No. 23/KP/Exploitasi/ 2005 berlaku sampai dengan/valid until 03/06/2010
-
-
Keputusan Bupati Indragiri Hulu No. 02.K/IUP/Distamben03/VI/2005 berlaku sampai dengan/ valid until 09/06/2035
-
Sijunjung
Jumlah/Total
KP Eksploitasi/ KP Exploitation
KP Pengangkutan dan Penjualan/ KP Loading and Sale
SK DJPU No. 238.K/25.04/DDJP/ 1998 berlaku sampai dengan/valid until 28/07/2008
3.950
Riau Peranap Cerenti
KW.96PP0289
17.100
** Dalam proses menunggu keputusan Pengadilan Negeri Lahat (Catatan 31b.4)
** Waiting for further decision from Lahat court of First Instance (Note 31b.4)
d. Struktur Perusahaan dan Anak Perusahaan
d. The Company’s and Subsidiaries’ Structure
Pada tanggal-tanggal 30 September 2008 dan 2007, Perusahaan memiliki Anak Perusahaan, dengan rincian sebagai berikut :
Anak Perusahaan/ Subsidiaries
Domisili/ Domicile
Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership 30 September / September 2008 and 2007 %
%
As of September 30, 2008 and 2007, the Company has Subsidiaries with details as follows :
Jumlah Aktiva (Jutaan Rp)/ Total Assets (Millions of Rp) 2008 2007
Tanggal Operasi Komersial/ Commercial Operational Date
Tanggal Perolehan Anak Perusahaan/ Acquisition Date
Kegiatan Usaha/ Scope of Activities
PT Batubara Bukit Kendi
Tanjung Enim
75
75
75,583
65,936
1 Mei 1997 May 1, 1997
21 Oktober 1996 October 21, 1996
Industri Tambang Batubara/ Coal Mining Industry
PT Bukit Asam Prima
Jakarta
99,99
99
149,268
54,455
Juli 2007 July, 2007
28 Pebruari 2007 February 28, 2007
Perdagangan Batubara/ Coal Trading
5
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
U M U M (Lanjutan)
1.
d. Struktur Perusahaan dan Anak Perusahaan (Lanjutan)
Anak Perusahaan/ Subsidiaries
Domisili/ Domicile
Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership 30 September / September 2008 dan 2007 %
G E N E R A L (Continued) d. The Company’s and Subsidiaries’ Structure (Continued) Tanggal Operasi Komersial/ Commercial Operational Date
Jumlah Aktiva (Jutaan Rp)/ Total Assets (Millions of Rp) 2008 2007
Tanggal Perolehan Anak Perusahaan/ Acquisition Date
Kegiatan Usaha/ Scope of Activities
%
PT Bukit Asam Metana Ombilin
Jakarta
99.99
-
500
-
Belum Beroperasi Not Operating
12 Nopember 2007 Industri Tambang Gas November 12, 2007 Metana Batubara/ Methane Gas Coal Mining Industry
PT Bukit Asam Metana Enim
Jakarta
99.99
-
500
-
Belum Beroperasi Not Operating
12 Nopember 2007 Industri Tambang Gas November 12, 2007 Metana Batubara/ Methane Gas Coal Mining Industry
PT Bukit Asam Metana Peranap
Jakarta
99.99
-
500
-
Belum Beroperasi Not Operating
12 Nopember 2007 Industri Tambang Gas November 12, 2007 Metana Batubara/ Methane Gas Coal Mining Industry
e. Komisaris, Direksi dan Karyawan
e. Commissioners, Directors and Employees
Susunan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 30 September 2008 adalah sebagai berikut :
Komisaris Komisaris Utama
As of September 30, 2008, the members of the Company’s Commissioners and Directors are as follows :
: Supriyadi
Commissioners President Commissioner
Komisaris
: Umiyatun Hayati Sri Astuti : Thamrin Sihite
Commissioners
Komisaris Independen
: Suranto Soemarsono : Abdul Latief Baky
Independent Commissioners
Direksi Direktur Utama Direktur
: : : : : :
Sukrisno Dono Boestami Milawarma Heri Supriyanto Tiendas Mangeka Mahbub Iskandar
6
Directors President Director Directors
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
U M U M (Lanjutan)
1. G E N E R A L (Continued)
e. Komisaris, Direksi dan Karyawan (Lanjutan) Employees (Continued)
e.
Susunan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 30 September 2007 adalah sebagai berikut : Komisaris Komisaris Utama
: Mahyudin Lubis : Supriyadi : Mirza Mochtar
Commissioners
Komisaris Independen
: Mirman : Singgih Riphat
Independent Commissioners
: : : : : :
and
Commissioners President Commissioner
Komisaris
Sukrisno Dono Boestami Milawarma Heri Supriyanto Tiendas Mangeka Mahbub Iskandar
Directors President Director Directors
Jumlah gaji dan tunjangan lainnya yang diterima Komisaris dan Direksi Perusahaan sekitar 10,7 milliar dan 7,5 miliar masingmasing pada 30 September 2008 dan 2007.
The compensation received by the Company’s Commissioners and Directors amounted to approximately 10,7 Billion and 7,5 billion in September 30, 2008 and 2007.
Pada 30 September 2008 dan 2007, Perusahaan dan Anak Perusahaan mempunyai 3.309 dan 3.367 karyawan tetap.
The Company and its subsidiaries have a total of 3,309 and 3,367 permanent employees as of September 30, 2008 and 2007, respectively.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
a.
Directors
As of September 30, 2007, the members of the Company’s Commissioners and Directors are as follows :
: Jarman
Direksi Direktur Utama Direktur
2.
Commissioners,
Dasar Penyusunan Konsolidasi
Laporan
2.
Keuangan
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a. Basis of Statements
Consolidated
Financial
Laporan Keuangan Konsolidasi disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan peraturan Badan Pengawasan Pasar Modal (BAPEPAM).
The Consolidated Financial Statements were prepared in accordance with generally accepted accounting principles in Indonesia, which are based on Indonesian Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) and the regulations of the Capital Market Supervisory Agency (BAPEPAM).
Laporan Keuangan Konsolidasi disusun berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan konsep harga perolehan, kecuali untuk akun-akun tertentu yang dicatat berdasarkan basis lain seperti diungkapkan pada kebijakan akuntansi di masing-masing akun tersebut.
The Consolidated Financial Statements were prepared on the accrual basis using the historical cost concept, except for certain accounts that are measured on the basis described in the related accounting policies.
Laporan Arus Kas Konsolidasi menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas yang diklasifikasikan menurut aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The Consolidated Statements of Cash Flows present the receipts and payments of cash and cash equivalents classified into operating, investing and financing activities.
7
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
b.
c.
Prinsip-prinsip Konsolidasi
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (Continued)
ACCOUNTING
b. Principles of Consolidated
Laporan Keuangan Anak Perusahaan (Catatan 1d) yang dimiliki oleh Perusahaan lebih dari 50 % hak suara dikonsolidasikan dengan Laporan Keuangan Perusahaan.
The accounts of the Subsidiaries (Note 1d) which 50 % of the voting shares are owned by the company are consolidated into the Company’s Financial Statements.
Bagian proporsional aktiva bersih dari pemegang saham minoritas pada Anak Perusahaan yang dikonsolidasikan disajikan sebagai “Hak Minoritas atas Aktiva Bersih Anak Perusahaan yang Dikonsolidasikan” di Neraca Konsolidasi.
The proportionate shares in net assets of the minority stockholders of the consolidated Subsidiaries are presented as “Minority Interests in Net Assets of Consolidated Subsidiaries” in the Consolidated Balance Sheet.
Seluruh saldo akun dan transaksi yang signifikan antar Perusahaan yang dikonsolidasikan telah dieliminasi sebagai satu kesatuan usaha.
All significant intercompany accounts and transactions have been eliminated as one business entity.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi telah diterapkan secara konsisten oleh Anak Perusahaan.
The accounting policies adopted in preparing the Consolidated Financial Statements were consistently applied by the Subsidiaries.
Transaksi dalam Mata Uang Asing
c. Foreign Currency Transactions
Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan.
Transactions involving foreign currencies are recorded in Rupiah at the rates of exchange prevailing at the time transactions are made.
Pada tanggal Neraca Konsolidasi, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan menggunakan kurs tengah yang diterbitkan oleh Bank Indonesia pada tanggal terakhir transaksi perbankan tahun tersebut. Laba atau rugi kurs yang telah dikreditkan atau dibebankan pada operasi tahun berjalan.
At Consolidated Balance Sheet dates, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted using the middle rate of Bank Indonesia at the last banking transactions date for the year. Any resulting gains or losses on foreign exchange are credited or charged to operations of the current year.
8
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
c.
Transaksi (Lanjutan)
dalam
Mata
Uang
Asing
Pada tanggal-tanggal 30 September 2008 dan 2007, nilai kurs yang digunakan adalah sebagai berikut :
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (Continued)
ACCOUNTING
c. Foreign Currency Transactions (Continued)
As of September 30, 2008 and 2007, the rates of exchange used were as follows :
Rupiah Penuh/Rupiah Full Amounts 2008 2007 Mata Uang 1 Dollar Amerika Serikat 1 Dollar Singapura 1 Euro Eropa
d.
Currency 9,378 6,593 13,751
Kas dan Setara Kas
Piutang
Cash equivalents consist of investments with maturities of three months or less since the date of placement and are not used as collateral. e. R e c e i v a b l e s
Piutang disajikan dalam jumlah bersih setelah dikurangi dengan penyisihan piutang tidak tertagih yang diestimasi berdasarkan penelaahan manajemen atas kolektibilitas saldo piutang. Penghapusan piutang dilakukan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih. f.
1 United States Dollar 1 Singapore Dollar 1 European Euro
d. Cash and Cash Equivalents
Setara kas meliputi investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya dan tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya. e.
9,137 6,132 12,938
Transaksi dengan pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa
Receivables are recorded net of allowance for doubtful accounts, based on management’s review of the collectibility of outstanding amounts. Accounts are written-off as bad debts in the period in which they are determined to be not collectible.
f. Transactions with Related Parties
Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa sesuai dengan PSAK No. 7 tentang “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”.
The Company and its Subsidiaries have transactions with certain related parties as defined under PSAK No. 7 “Related Party Disclosures”.
Seluruh transaksi signifikan dengan pihakpihak yang mempunyai hubungan istimewa telah diungkapkan di Laporan Keuangan Konsolidasi.
All significant transactions with related parties are disclosed in the related notes to the Consolidated Financial Statements.
9
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
g.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
(Lanjutan)
Biaya Dibayar di Muka
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (Continued) g. Prepaid Expenses
Biaya dibayar di muka dibebankan sesuai dengan masa manfaatnya dengan menggunakan metode garis lurus. h.
Persediaan
Prepaid expenses are charged over the periods benefited using the straight-line method.
h. I n v e n t o r i e s
Persediaan batubara diakui sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dengan nilai realisasi bersih. Harga perolehan ditentukan berdasarkan metode rata-rata bergerak dan terdiri dari bahan baku, tenaga kerja, penyusutan serta alokasi biaya overhead yang terkait dengan aktivitas penambangan. Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga penjualan dalam kegiatan usaha normal dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan biaya penjualan. i.
ACCOUNTING
Investasi
Coal inventories are valued at the lower of cost or net realizable value. Cost is determined on a moving average basis and comprises materials, labor, depreciation and overhead related to mining activities. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less estimated cost of completion and the estimated cost necessary to make the sale.
i.
Investments
Penyertaan saham Perusahaan dengan persentase pemilikan paling sedikit 20% tetapi tidak lebih dari 50% dicatat dengan metode ekuitas (equity method) dimana biaya perolehannya ditambah atau dikurangi dengan bagian atas laba (rugi) bersih Perusahaan Asosiasi disesuaikan dengan jumlah amortisasi secara garis lurus selama 5 tahun atas selisih antara biaya perolehan penyertaan saham dan proporsi pemilikan Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih pada tanggal perolehan (goodwill). Jika bagian Perusahaan atas kerugian Perusahaan Asosiasi sama atau melebihi nilai tercatat dari investasi, maka investasi dilaporkan nihil. Jika selanjutnya Perusahaan Asosiasi memperoleh laba, Perusahaan akan mengakui setelah bagiannya atas laba melebihi bagiannya atas kerugian bersih yang belum diakui.
Investment in shares of stock in which the Company has ownership interest of at least 20% but not exceeding 50% are accounted for under the equity method whereby the cost of the investments is increased or decreased by the Company’s share in the net earnings (losses) is adjusted for the straight-line amortization over a 5-year period, of the difference between the cost of such investment and the Company’s proportionate share in the underlying fair value of the net assets at the date of acquisition (goodwill). If the Company’s share of losses in an Associated Company equals or exceeds the carrying amount of the investment, the investment is reported at zero value. If the Associated Company earns an income, the Company will recognize such income only after its share on income exceeds its shares on unrecognized net losses.
Penyertaan saham dengan pemilikan kurang dari 20% dinyatakan sebesar biaya perolehan.
Investments in which the ownership interest is less than 20% are stated at cost.
10
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
j.
2.
Aktiva Tetap
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) j.
Property, Plant and Equipment
Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan alat tambang utama yang digunakan dalam operasi pertambangan dihitung dengan menggunakan metode unit produksi. Alat tambang utama terdiri dari Bucket Whell Excavators (BWE), Conveyor System (CS), Central Distribution Point (CDP), Spreader and Stacker & Reclaimer (SR).
Property, Plant and Equipment are stated at cost less accumulated depreciation. Depreciation of the main mining equipment units used in mining operations is calculated using the unit-of-production method. The main mining equipment units consist of Bucket Whell Excavators (BWE), Conveyor System (CS), Central Distribution Point (CDP), Spreader and Stacker & Reclaimer (SR).
Penyusutan aktiva tetap lainnya, kecuali tanah, dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat aktiva tetap sebagai berikut :
Depreciation of other fixed assets, except land, are computed on the straight-line method using the following estimated useful lives : Tahun/Years
Bangunan dan Prasarana Mesin dan Peralatan Kendaraan Peralatan Kantor dan Rumah Sakit
5 - 20 5 - 20 4 3-4
Building and Infrastructure Machinery and Equipment Vehicles Office and Hospital Equipment
Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada operasi pada saat terjadinya. Pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat aktiva atau yang memberikan tambahan manfaat ekonomis berupa peningkatan kapasitas atau mutu produksi dikapitalisasi dan disusutkan dengan tarif penyusutan yang sesuai.
The cost of repairs and maintenance is charged to operations as incurred. Expenditures which extend the future life of assets or provide further economic benefits by increasing the capacity or quality of production are capitalized and depreciated based on applicable depreciation rates.
Aktiva dalam penyelesaian diakui sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya tersebut direklasifikasikan ke masing-masing akun aktiva tetap yang bersangkutan pada saat proses konstruksi telah selesai dan aktiva siap untuk digunakan. Penyusutan mulai dibebankan pada saat aktiva tersebut mulai digunakan.
Construction in progress is stated at cost. The accumulated costs will be reclassified to the appropriate fixed assets account when the construction is substantially completed and the asset constructed is ready for its intended use. Depreciation is charged from the date when assets are brought into use.
Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, biaya perolehan serta akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari akun aktiva tetap dan laba atau rugi yang terjadi dibebankan pada tahun berjalan.
When assets are retired or otherwise disposed of, their cost and the related accumulated depreciation are taken out from the accounts and the resulting gain or loss is recognized in the current year.
11
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
j.
2.
Aktiva Tetap (Lanjutan)
j. Property, Plant and Equipment (Continued)
Apabila nilai tercatat aktiva lebih besar dari nilai yang diperkirakan dapat diperoleh kembali, nilai tercatat aktiva harus diturunkan menjadi sebesar nilai yang dapat dipulihkan yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual bersih dan nilai pakai. k.
l.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Pengakuan Pendapatan dan Beban
When the carrying amount of an asset is greater than its estimated recoverable amount, it is written down immediately to its recoverable amount, which is determined as the higher of net selling price or value in use.
k. Revenue and Expenses Recognition
Pendapatan dari penjualan lokal diakui ketika hak kepemilikan batubara dan briket beralih kepada pelanggan. Pendapatan dari penjualan ekspor diakui pada saat pengapalan batubara ke pelanggan.
Revenue from domestic sales is recognized when the ownership of coal and briquette passes to the customers. Revenue from export sales is recognized upon shipment of the coal to the customers.
Beban diakui pada saat terjadinya transaksi secara akrual.
Expenses are recognized when incurred on an accrual basis.
Manfaat Pensiun Karyawan
dan
Kesejahteraan
l. Retirement and Employee Benefits
Perusahaan dan Anak Perusahaan menyelenggarakan program tabungan pensiun karyawan melingkupi semua karyawan tetapnya yang memenuhi syarat. Premi dihitung secara periodik oleh pengelola dana berdasarkan gaji dasar terakhir karyawan, dimana karyawan mengkontribusikan persentase tertentu dari gaji dasarnya dan sisa kontribusi ditanggung oleh Perusahaan.
The Company and its Subsidiaries’ have a contributory employee savings program covering all of its qualified permanent employees. The premium is computed periodically by the fund manager based on the latest basic salaries of employees whereby the employees contribute a certain percentage of their basic salaries and the Company contributes the balance of the required premium.
Perusahaan dan Anak Perusahaan juga menyelenggarakan program pensiun manfaat karyawan untuk seluruh karyawan tetapnya. Kontribusi karyawan dan kontribusi Perusahaan dan Anak Perusahaan untuk program tersebut masing-masing dihitung sebesar 4,5% dan 14,45% dari penghasilan karyawan. Disamping itu, Perusahaan dan Anak Perusahaan juga wajib melakukan kontribusi yang dihitung secara aktuaria.
The Company and its Subsidiaries also have a defined benefit retirement plan covering all of its permanent employees. Employees’, Company’s and its Subsidiaries contributions to the plan are computed at 4.5% and 14.45%, respectively, of the employees’ basic salary. The Company and its Subsidiaries also provided the additional contribution based on actuaria computation.
12
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
l.
Manfaat Pensiun Karyawan (Lanjutan)
dan
2.
Kesejahteraan
Perusahaan dan Anak Perusahaan menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2004) – Imbalan Kerja dalam memperhitungkan manfaat karyawan. Berdasarkan PSAK No. 24 (Revisi 2004), penentuan biaya imbalan kerja menurut Undang-undang No. 13/2003 ditentukan dengan menggunakan metode perhitungan aktuaria Projected-unit-credit. Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui sebagai pendapatan dan beban, apabila akumulasi bersih keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui untuk setiap program pada akhir periode pelaporan sebelumnya melebihi jumlah yang besar daripada 10% dari nilai kewajiban imbalan pasti pada tanggal tersebut dan 10% dari nilai wajar aktiva program pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian diakui dengan menggunakan metode garis lurus selama sisa rata-rata masa kerja karyawan yang diharapkan. Selanjutnya, biaya jasa lalu yang berasal dari penerapan awal program yang ada saat ini harus diamortisasi selama jangka waktu tertentu sampai imbalan tersebut menjadi vested. m. Pengupasan Tanah Tambang
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) l. Retirement (Continued)
and
Employee
Benefits
The Company and its Subsidiaries apply PSAK No. 24 (2004 Revision) - “Employee Benefits” in accounting for employee service entitlements. Under PSAK No. 24 (2004 Revision), the cost of providing employee benefits under the Law No. 13/2003 is determined using the Projected-unit-credit actuarial valuation method. Actuarial gains and losses are recognized as income or expense when the net cumulative unrecognized actuarial gains and losses for each individual plan at the end of the previous reporting year exceeded the greater of 10% of the defined benefit obligation at that date and 10% of fair value of plan assets at that date. These gains or losses are recognized on a straight-line basis over the expected average remaining working lives of the employees. Further, past service cost arising from the introduction of a defined benefit payable of an existing plan is required to be amortized over the period until the benefits concerned become vested.
m. Mine Stripping Costs
Secara umum, biaya pengupasan dibebankan dalam operasi pada saat terjadinya. Namun demikian, beberapa kandungan cadangan Perusahaan dan Anak Perusahaan memliki kandungan batubara dan ratio “waste-to-ore” yang berbeda selama umur tambang. Biaya pengupasan cadangan tersebut, sejauh tidak berkaitan dengan produksi batubara pada saat tersebut, dikapitalisasi dan dibebankan pada operasi pada saat batubara diproduksi. n. Beban Pengelolaan Lingkungan Hidup
In general, stripping costs are charged to operations as incurred. However, certain of the Company’s and Subsidiaries’ deposit have diverse coal content and waste-to-ore ratios over the mine’s life. Stripping costs for use deposits, to the extent they do not relate to current coal production, are capitalized and then charged to operations when the coal is produced.
n. Environmental Protection and Reclamation Expenditures
Restorasi, rehabilitasi, dan biaya lingkungan hidup lainnya yang timbul selama tahap produksi dibebankan sebagai bagian dari biaya produksi.
13
Restoration, rehabilitation and environmental expenditures incurred during the production phase of operations are charged as part of the cost of production.
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
n. Beban Pengelolaan (Lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Hidup
n. Environmental Protection and Reclamation Expenditures (Continued)
Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki kewajiban tertentu untuk merestorasi dan merehabilitasi daerah pertambangan sesuai produksi selesai. Kewajiban tersebut telah diakrual sehingga akrual tersebut akan mencukupi untuk memenuhi kewajiban yang timbul ketika penambangan sudah berakhir. Perubahan taksiran biaya restorasi dan lingkungan hidup yang akan terjadi dihitung secara prospektif berdasarkan sisa umur tambang.
The Company and its Subsidiaries have certain obligations to restore and rehabilitate mining areas following the completion of production. Such obligations are being accrued, so that the accrual will be adequate to meet those obligations once production from the resource is completed. Changes in estimated restoration and environmental costs to be incurred are accounted for on a prospective basis over the remaining mine life.
o. Beban Eksplorasi Tangguhan
Lingkungan
2.
dan
Pengembangan
o. Deferred Costs
Exploration
and
Development
Beban eksplorasi dan evaluasi diakumulasi untuk setiap area of interest dan ditangguhkan sebagai aktiva apabila biaya-biaya tersebut diharapkan dapat diperoleh kembali melalui eksploitasi atau penjualan, atau kegiatan tersebut belum mencapai tahap yang memungkinkan untuk dapat menentukan apakah kegiatan tersebut akan dapat menghasilkan cadangan terbukti ekonomis serta kegiatan aktif yang signifikan dalam area of interest terkait masih berlangsung. Pemulihan beban eksplorasi dan evaluasi yang ditangguhkan sangat tergantung pada keberhasilan eksploitasi dan pengembangan area terkait.
Exploration and evaluation expenditures are accumulated for each area of interest and deferred as in asset when the costs are expected to be recouped through exploitation or sale, or when activities in the area of interest have not yet reached a stage which permits a reasonable assessment of the existence or otherwise of economically recoverable reserves and active and significant operations in or in relation to the area are continuing. Ultimate recovery of exploration and evaluation expenditures carried forward is dependent on successful development and exploitation of the respective areas.
Beban pengembangan termasuk biaya-biaya untuk mengembangkan area of interest sebelum dimulainya operasi dalam area of interest terkait dikapitalisasi dan diamortisasi berdasarkan antisipasi batubara yang dapat diproduksi selama estimasi umur tambang atau periode KP, mana yang lebih pendek. Beban tangguhan yang belum diamortisasi dihapuskan pada periode dimana Perusahaan menentukan tidak ada nilai yang dapat diharapkan dari area of interest terkait di masa mendatang.
Development expenditures which incorporate costs for developing an area of interest prior to the commencement of operations in the respective area are capitalized and are amortized based on anticipated coal production during the estimated mine life or mining authorized period, whichever is shorter. Unamortized deferred costs are written-off in the period in which the Company determines that no future value is expected from the area of interest.
Beban eksplorasi dan pengembangan tangguhan diamortisasi dengan menggunakan metode unit produksi yang dihitung sejak tanggal dimulainya produksi komersial dari setiap area of interest terkait.
Deferred exploration and development expenditures are amortized using the unit-ofproduction method from the date of commencement of commercial production of each respective area of interest.
14
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
o. Beban Eksplorasi dan Tangguhan (Lanjutan)
2.
Pengembangan
Nilai tercatat untuk setiap area of interest ditelaah secara berkala dan apabila nilai tercatat melebihi nilai yang diharapkan di masa datang, kelebihan tersebut disisihkan atau dihapuskan pada tahun hal tersebut ditentukan. p. Beban Pajak Penghasilan
q.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) o. Deferred Exploration Costs (Continued)
and
Development
The net carrying value of each area of interest is reviewed regularly and to the extent this value exceeds its recoverable value, that excess is provided for or written-off in the year in which this is determined. p. Corporate Income Tax
Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas perbedaan waktu antara aktiva dan kewajiban untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak di masa mendatang, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan, diakui sejauh besar kemungkinan realisasi atas manfaat pajak tersebut.
Current tax expense is provided based on the estimated taxable income for the year. Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting date. Future tax benefits, such as the carry-forward to unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.
Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada saat aktiva dipulihkan atau kewajiban diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (peraturan perpajakan) yang telah berlaku atau yang telah secara substantif berlaku pada tanggal Neraca Konsolidasi.
Deferred tax assets and liabilities are measured by using the tax rates that are expected to apply to the period when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the Consolidated Balance Sheet date.
Perubahan atas kewajiban perpajakan dicatat pada saat surat keputusan pajak diterima atau jika dilakukan banding oleh Perusahaan atau Anak Perusahaan, pada saat hasil banding atas surat keputusan pajak tersebut telah ditentukan.
Amendment to tax obligation is recorded when an assessment is received or, if appealed against by the Company or its Subsidiaries, when the result of the appeal is determined.
Instrumen Derivatif
q. Derivative Instrument
Instrumen keuangan derivatif pada awalnya diakui di Neraca Konsolidasi berdasarkan biaya perolehannya dan selanjutnya dinilai kembali berdasarkan nilai wajarnya. Metode untuk mengakui keuntungan dan kerugian yang terjadi tergantung pada sifat dari obyek yang dilindungi nilainya.
15
Derivative financial instruments are initially recognized in the Consolidated Balance Sheet at cost and subsequently are remeasured at their fair value. The method of recognizing the resulting gain or loss is dependent on the item being hedged.
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
q.
2.
Instrumen Derivatif (Lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) q. Derivative Instrument (Continued)
Perusahaan mengelompokkan derivatif sebagai (1) instrumen lindung nilai terhadap nilai wajar suatu aktiva atau kewajiban yang diakui atau terhadap komitmen teguh yang belum diakui (lindung nilai atas nilai wajar), atau; (2) instrumen lindung nilai transaksi yang diperkirakan akan terjadi (lindung nilai arus kas), atau; (3) lindung nilai terhadap investasi bersih pada entitas asing, pada tanggal kontrak derivatif dilakukan.
The Company designates certain derivatives as either (1) a hedge of the fair value of a recognized asset or liability or of an unrecognized firm commitment (fair value hedge) or; (2) a hedge of forecasted transaction (cash flow hedge), or; (3) a hedge of a net investment in a foreign entity, on the date a derivative contract is entered into.
Perubahan nilai wajar derivatif yang ditujukan dan memenuhi kualifikasi sebagai lindung nilai atas nilai wajar, dan lindung nilai tersebut efektif, dicatat dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi, bersama dengan perubahan yang terjadi pada nilai wajar aktiva atau kewajiban yang dilindungi nilainya.
Changes in the fair value of derivatives that are designated and qualify as fair value hedges and that are highly effective, are recorded in the Consolidated Statements of Income, along with any changes in the fair value of the hedged asset or liability that is attributable to the hedged risk.
Perubahan nilai wajar derivatif yang ditujukan dan memenuhi kualifikasi sebagai lindung nilai arus kas dan lindung nilai tersebut efektif, diakui sebagai bagian dari ekuitas, pada akun cadangan nilai wajar. Jumlah yang ditangguhkan di ekuitas kemudian dialihkan ke Laporan Laba Rugi Konsolidasi dan diklasifikasikan sebagai pendapatan atau beban pada periode yang sama dengan periode ketika transaksi yang dilindungi nilainya mempengaruhi Laporan Laba Rugi Konsolidasi.
Changes in the fair value of derivatives that are designated and qualify as cash flow hedges and that are highly effective, are recognized in equity, in the fair value reserve account. Amounts deferred in equity are subsequently released to the Consolidated Statements of Income and classified as revenue or expense in the same periods during which the hedged forecasted transaction affect the Consolidated Statements of Income.
Lindung nilai investasi bersih pada kegiatan operasi luar negeri diperlakukan sama seperti pada lindung nilai arus kas. Keuntungan maupun kerugian instrumen lindung nilai yang terkait dengan porsi efektif lindung nilai tersebut diakui dalam ekuitas; keuntungan maupun kerugian yang berhubungan dengan porsi yang tidak efektif diakui segera dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi. Keuntungan maupun kerugian yang terakumulasi sebagai bagian dari ekuitas diakui pada Laporan Laba Rugi Konsolidasi ketika kegiatan usaha luar negeri tersebut dilepas.
Hedge of net investments in foreign operations are accounted for similarly to cash flow hedges. Any gain or loss on the hedging instrument relating to the effective portion of the hedge is recognized in equity; the gain or loss relating to the uneffective portion are recognized immediately in the Consolidated Statements of Income. Gain and losses accumulated in equity are included in the Consolidated Statements of Income when the foreign operation is disposed of.
Perubahan nilai wajar instrumen derivatif yang tidak memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai diakui segera dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi.
Changes in the fair value of any derivative instruments that do not qualify for hedge accounting are recognized immediately in the Consolidated Statements of Income.
16
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
q.
r.
2.
Instrumen Derivatif (Lanjutan)
q. Derivative Instrument (Continued)
Ketika instrumen lindung nilai kadaluwarsa atau dijual, atau ketika suatu lindung nilai tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai, akumulasi keuntungan maupun kerugian yang ada di ekuitas saat itu tetap berada di bagian ekuitas dan akan diakui pada saat transaksi yang dijanjikan atau yang diperkirakan diakui dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi. Apabila transaksi yang dijanjikan atau yang diperkirakan terjadi tidak lagi diharapkan akan terjadi, akumulasi keuntungan maupun kerugian yang telah dicatat di bagian ekuitas langsung dialihkan ke Laporan Laba Rugi Konsolidasi.
When a hedging instrument expires or is sold, or when a hedge no longer meets the criteria for hedge accounting, any cumulative gain or loss existing in equity at the time remains in equity and is recognized when the committed or forecasted transaction is ultimately recognized in the Consolidated Statements of Income. When a committed or forecasted transaction is no longer expected to occur, the cumulative gain or loss that was reported in equity is immediately transferred to the Consolidated Statements of Income.
Pada awal terjadinya transaksi, Perusahaan melakukan dokumentasi mengenai hubungan antara instrumen lindung nilai dan unsur yang dilindungi nilainya, juga tujuan manajemen risiko dan strategi yang diterapkan dalam melakukan berbagai macam transaksi lindung nilai. Proses dokumentasi ini menghubungkan derivatif yang ditujukan sebagai lindung nilai dengan aktiva dan kewajiban tertentu atau dengan komitmen teguh tertentu atau transaksi yang diperkirakan. Perusahaan juga melakukan dokumentasi atas penilaian mereka apakah derivatif yang digunakan pada transaksi menandingi (offsetting) perubahan nilai wajar atau arus kas unsur yang dilindungi nilainya. Penilaian ini dilakukan baik pada permulaan lindung nilai maupun pada saatsaat berikutnya secara berkelanjutan.
At the inception of the transaction, the Company documents the relationship between hedging instruments and hedged items, as well as its risk management objective and strategy for undertaking various hedge transactions. This process includes linking all derivative designated as hedges to specific assets and liabilities or to specific firm commitments or forecast transactions. The Company also documents its assessment, both at the hedge inception and on an ongoing basis, whether transactions are highly effective in offsetting changes in fair value or cash flows of hedged items. The asssessment is conducted at the beginning of the hedge and subsequent transactions continuosly.
Biaya Penerbitan Saham
r. Share Issuance Costs
Beban yang terjadi sehubungan dengan penerbitan saham dikurang langsung dari hasil penerbitan saham. s.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Laba per Saham
Costs incurred in connection with the issuance of shares are deducted from the proceeds of the shares issuance. s. Earnings per Share
Laba per saham dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
17
Earnings per share are calculated by dividing net income by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year.
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
t.
2.
Penggunaan Estimasi
t. Use of Estimates
Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen untuk membuat taksiran dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan. Sehubungan dengan ketidakpastian yang melekat dalam pembuatan taksiran, hasil realisasi yang akan terjadi dapat berbeda dengan taksiran yang telah dilaporkan sebelumnya.
3.
KAS DAN SETARA KAS
The preparation of the Consolidated Financial Statements in conformity with generally accepted accounting principles requires management to make estimates and assumptions that affect amounts reported therein. Due to inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods might be based on amounts which differ from those estimates.
3.
Akun ini terdiri dari :
CASH AND CASH EQUIVALENTS This account consists of :
2008 Kas Bank Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 32) Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Dollar Amerika Serikat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Pihak Ketiga Rupiah PT Bank Permata Tbk Citibank Deutsche Bank Standard Chartered Bank Mega Bank Dollar Amerika Serikat Citibank Deutsche Bank Mega Bank Standard Chartered Bank Jumlah Bank
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
2007 99
108
67,476
46,775
299,860
81,189
690
108
79,034
252,334
1,539
531
167 246,044 3,918 3,999 73
1,285 437,020 97,809 -
128,951 10,993 33 201 842,978
45,122 736 962,909
18
Cash on Hand Cash in Banks Related Parties (Note 32) Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk United States Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Third Parties Rupiah PT Bank Permata Tbk Citibank Deutsche Bank Standard Chartered Bank Mega Bank United States Dollar Citibank Deutsche Bank Mega Bank Standard Chartered Bank Total Cash in Banks
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
3.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan)
3. 2008
Setara Kas - Deposito Berjangka Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 32) Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Dollar Amerika Serikat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued) 2007 Cash Equivalents - Time Deposits
3,000
18,385
1,210,450
252,959
539,241
-
-
164,466
Pihak Ketiga Rupiah PT Bank Permata Tbk Standar Charter Dollar Amerika Serikat Citibank NA_Jakarta Permata Bank
Related Parties (Note 32) Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk United States Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Third Parties Rupiah PT Bank Permata Tbk Standar Charter United States Dollar Citibank NA_Jakarta Permata Bank
-
48,000 182,650
-
365,480 91,370
Jumlah Setara Kas
1,752,691
1,123,310
Total Cash Equivalents
Jumlah Kas dan Setara Kas
2,595,768
2,086,327
Total Cash and Cash Equivalents
Suku bunga tahunan deposito berjangka adalah sebagai berikut :
Rupiah Dollar Amerika Serikat
The range of annual interest rates on time deposits is as follows :
2008
2007
6,40 % - 12,60 % 3,05 % - 5,00 %
7,22 % - 12,00 % 3,25 % - 6,75 %
19
Rupiah United States Dollar
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
4.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
PIUTANG USAHA
4.
Rincian piutang usaha berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut :
nama
TRADE RECEIVABLES The breakdown of trade receivables customer’s name is as follows :
2008
2007 Third Parties
Pihak Ketiga Target Joint International
64,466
-
Target Joint International
Coal Orbis AG
46,522
-
Coal Orbis AG
Sinar Bentala Abadi, PT
35,245
-
FDK Resourses Sdn, Bhd
32,178
10,726
Commodities & Energy Resouces
24,101
-
4,396
8,337
Gold manor International Ltd
-
30,683
Gold manor International Ltd
Coal & Oil Company LLC
-
15,428
Coal & Oil Company LLC
3,590
7,633
74,847
29,557
285,345
102,364
PT. Masa Jaya Perkasa
Titian Bina Kenari PT Lain Lain dibawah 5 000 J u m l a h Penyisihan Piutang tidak Tertagih Bersih
by
(10,227)
(5,686)
275,118
96,678
696,722
310,877
143,847
38,161
Sinar Bentala Abadi, PT FDK Resourses Sdn, Bhd Commodities & Energy Resouces PT. Masa Jaya Perkasa
Titian Bina Kenari PT Others (each below 5,000) Total Allowance for Doubtful Accounts Net
Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Related Parties (Note 32)
Istimewa (Catatan 32) PT Indonesia Power
PT Perusahaan Listrik Negara
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT. Semen Padang PT Semen Baturaja (Persero) J u m l a h Piutang Usaha - Bersih
7,810
4,396
3,618
844,965
360,466
Total
1,120,083
457,144
Trade Receivables - Net
2008
J u m l a h Penyisihan Piutang Tidak Tertagih B e r s i h Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 32) Rupiah Piutang Usaha - Bersih
(Persero)
-
Rincian piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut :
Pihak Ketiga Dollar Amerika Serikat Rupiah
PT Indonesia Power
PT Semen Baturaja (Persero)
The breakdown of trade receivables by original currencies is as follows : 2007
231,335 54,011
72,886 29,478
285,346
102,364
(10,228)
(5,686)
275,118
96,678
844,965
360,466
1,120,083
457,144
20
Third Parties United States Dollar Rupiah T o t a l Allowance for Doubtful Accounts N e t Related Parties (Note 32) Rupiah Trade Receivables - Net
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
4.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
PIUTANG USAHA (Lanjutan)
4.
Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut : 2008 Jatuh Tempo < 30 hari Jatuh Tempo 30 - 60 hari Jatuh Tempo 60 - 150 hari Jatuh Tempo > 150 hari J u m l a h Penyisihan Piutang tidak Tertagih Piutang Usaha - Bersih
2007
730,095 362,734 31,368 6,114
359,966 97,621 5,243 -
Overdue < 30 days Overdue 30 - 60 days Overdue 60 - 150 days Overdue > 150 days
1,130,311 (10,228)
462,830 (5,686)
T o t a l Allowance for Doubtful Accounts
1,120,083
457,144
Trade Receivables - Net
Perubahan penyisihan piutang tidak tertagih adalah sebagai berikut :
Changes in the amount of the allowance for doubtful accounts are detailed as follows :
2008 Saldo Awal Penyisihan selama Tahun Berjalan Saldo Akhir
2007
6,231 3,997
4,492 1,194
10,228
5,686
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap masingmasing akun piutang usaha pada akhir Juni, manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa nilai penyisihan piutang tidak tertagih telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang tersebut. 5.
PIUTANG LAIN-LAIN
Beginning Balance Provision During the Year Ending Balance
Based on the review of the status of the individual receivable accounts at June end, the Company’s management believes that the allowance for doubtful accounts is adequate to cover possible losses from the non-collection of the accounts.
5.
Akun ini terdiri dari :
OTHER RECEIVABLES This account consists of :
2008
6.
TRADE RECEIVABLES (Continued) The aging analysis of trade receivables is as follows :
2007 Receivables from Employees Other Non-operational Receivables
Piutang Karyawan Piutang Non-operasional Lainnya
575 8,997
379 7,756
J u m l a h Penyisihan Piutang Tidak Tertagih
9,572 (3,672)
8,135 (2,195)
T o t a l Allowance for Doubtful Accounts
Piutang Lain-lain - Bersih
5,900
5,940
Other Receivables - Net
PERSEDIAAN
6.
Akun ini terdiri dari :
This account consists of : 2008
Persediaan Batubara Perlengkapan dan Suku Cadang Lain-lain J u m l a h Penyisihan Persediaan Usang Persediaan - Bersih
INVENTORIES
2007
275,206 92,416 4,116
152,744 94,697 10,293
371,738
257,734
(24,654)
(29,181)
347,084
228,553
21
Coal Inventories Materials and Spare Parts Others T o t a l Allowance for Obsolescence Inventories - Net
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
6.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
P E R S E D I A A N (Lanjutan)
6.
I N V E N T O R I E S (Continued)
Persediaan batubara dalam perjalanan, yang merupakan tanggung jawab Perusahaan dari Pelabuhan Tarahan dan Dermaga Kertapati ke PLTU Suralaya maupun dari pelabuhan dan dermaga lainnya, untuk periode 1 Oktober 2005 sampai dengan 30 September 2006 telah diasuransikan kepada PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dengan nilai pertanggungan sebesar 1,8 triliun dengan jumlah klaim setinggi-tingginya 13,6 miliar untuk setiap pengiriman batubara. Dengan nilai pertanggungan yang sama, pada tanggal 7 Nopember 2006 periode asuransi diperpanjang untuk periode dari tanggal 1 Desember 2006 sampai dengan 2 Februari 2007. Periode asuransi tersebut terakhir diperpanjang untuk periode dari tanggal 2 Pebruari 2007 sampai dengan 1 Pebruari 2008. Pada tanggal 30 September 2008 dan 2007 , terdapat persediaan batubara dalam perjalanan masingmasing sebesar 50.319 ton dan 9.190 ton.
Coal inventories, when in transit under the Company’s responsibility from Tarahan Port and Kertapati Jetty to PLTU Suralaya and other loading ports and jetties, from October 1, 2005 to September 30, 2006, are covered by insurance policies from PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) with the sum insured amounting to 1.8 trillion with a maximum total claim of 13.6 billion per coal shipment. With the same sum insured, the insurance period was extended on November 7, 2006 for the period from December 1, 2006 to February 2, 2007. The latest insurance period was extended for the period from February 2, 2007 to February 1, 2008. There are 50.319 tonnes and 9.190 tonnes coal inventories in transit as of September 30, 2008 and 2007, respectively.
Persediaan perlengkapan dan suku cadang yang ditempatkan di gudang bersama dengan aktiva tetap telah diasuransikan pada PT Asuransi Wahana Tata dalam bentuk asuransi kebakaran dan PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dalam bentuk asuransi kebakaran dan gempa bumi. Nilai pertanggungan untuk persediaan masing-masing sebesar 65 miliar dan 25 miliar pada tanggaltanggal 30 September 2008 dan 2007. Selanjutnya dengan nilai pertanggungan yang sama , masing masing asuransi tersebut telah diajukan untuk diperpanjang sampai dengan 30 September 2008
Materials and spareparts stored in the Company’s warehouse along with other fixed assets are covered by insurance from PT Asuransi Wahana Tata to cover possible loss from fire and PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) to cover possible loss from fire and earthquake. The sum insured for these inventories amounted to 65 billion and 25 billion as of September 30, 2008 and 2007, respectively. For the same sum insured, each of the insurance has been recommended to be extended to September 30, 2008
Manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa asuransi telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian yang terjadi akibat dari risiko kehilangan batubara dan risiko-risiko lainnya.
The Company’s management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from coal losses and other related risks.
22
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7.
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
AKTIVA LANCAR LAINNYA
7.
Akun ini terdiri dari :
This account consists of :
Biaya Dibayar di Muka Asuransi Lain-lain Uang Muka Karyawan Pembelian Pajak Dibayar di Muka Pajak Penghasilan Pasal 25 Pajak Pertambahan Nilai Lain Lain Pendapatan yang masih harus diterima Jumlah Aktiva Lancar Lainnya
8.
TAKSIRAN TAGIHAN PEMBAYARAN PAJAK
6,950 64,330
6,761 3,423
6,183 27,493
4,014 1,995
435 -
664
9,113
2,651
114,504
19,508
KELEBIHAN
8.
Akun ini terdiri dari tagihan atas pajak berikut :
Pajak penghasilan Badan Pajak Bumi dan Bangunan (Catatan 17e)
OTHER CURRENT ASSETS
Prepaid Expenses Insurance Others Advances Employee Purchases Prepaid Taxes Income Tax Article 25 Value Added Tax Other Accrued revenue Total Other Current Assets
ESTIMATED CLAIMS FOR TAX REFUND
This account consists of claims for the following taxes :
2008 11,031
2007 5,768
-
1,519
11,031
7,287
Corporate Income Tax Land and Building Tax (Note 17e)
Jumlah Taksiran Tagihan Kelebihan Pembayaran Pajak
9.
INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI
9.
Total Claims for Tax Refund
INVESTMENT IN ASSOCIATED COMPANY
Berdasarkan Akta Notaris Hasanal Yani A.A No. 63 tanggal 28 Agustus 2006, Perusahaan, PT Navigat Innovative Indonesia (NII) dan PT Pembangkit Jawa Bali (PJB) mendirikan PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI) yang bergerak dibidang pengoperasian Pusat Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang Banjarsari. BPI didirikan dengan persentase kepemilikan Perusahaan, NII dan PJB masing-masing sebesar 41%, 39% dan 20%.
Based on Notarial Deed No. 63 of Hasanal Yani A.A dated August 28, 2006, the Company, PT Navigat Innovative Indonesia (NII) and PT Pembangkit Jawa Bali (PJB) established PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI) whose scope of activities comprises operation of Banjarsari Mine Mouth Steam Power Plants. BPI was established with percentage of ownership of the Company, NII and PJB at 41%, 39% and 20%, respectively.
Akta pendirian tersebut disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. W7-01585 HT.01.01-TH.2006 tanggal 12 Oktober 2006.
The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Right of Republic of Indonesia in his Decree No. W7-01585 HT.01.01-TH.2006 dated October 12, 2006.
Pada tanggal 24 Agustus 2006, Perusahaan telah melakukan setoran modal pertama sebesar 1.025.
The Company paid its initial share of the capital amounting to 1,025 on August 24, 2006.
23
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
9.
INVESTASI (Lanjutan)
PADA
PERUSAHAAN
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
ASOSIASI
9.
Per tanggal 30 September 2008 dan 30 September 2007, jumlah investasi pada perusahaan asosiasi adalah masing masing 287.953 dan 24.374. Pada bulan September 2008 perseroan melakukan pembelian 51% saham PT. International Prima Coal dengan harga US$ 17,850,000.Karena proses pembelian masih belum selesai investasi ini belum dikonsolidasikan.
10. PIUTANG JANGKA PANJANG
2008 Pemerintahan Daerah Tingkat I Propinsi Sumatera Selatan J u m l a h Dikurangi bagian yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Pemerintah Daerah Tingkat I Propinsi Sumatera Selatan
IN
ASSOCIATED
COMPANY
As of September 30, 2008, and September 30, 2007, the balance of this account are 287,953 and 24,374, respectively. In September 2008, the Company has acquired 51% share of PT. International Prima Coal amounting US$ 17,850,000. Since the acquisition is still in process, this investment has not yet been consolidated.
10.
Akun ini mencatat tagihan jangka panjang kepada :
INVESTMENT (Continued)
LONG-TERM RECEIVABLES This account consists of long-term receivables from : 2007
-
665
-
665
-
665
J u m l a h
-
665
Bagian Jangka Panjang
-
-
Regional Government of South Sumatera Province T o t a l Less Current Maturities Regional Government of South Sumatera Province T o t a l Long-term Portion
Pemerintah Daerah Tingkat I Propinsi Sumatera Selatan
Regional Government of South Sumatera Province
Pada tanggal 16 Desember 2002, Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama dengan Pemerintahan Daerah Tingkat I Propinsi Sumatera Selatan (“Pemda Sumsel”) dimana Perusahaan memberikan uang muka sebesar 12,25 milliar ke Pemda Sumsel yang digunakan untuk membeli saham Perusahaan pada saat penawaran umum perdana.
On December 16, 2002, the Company entered into an agreement with the Regional Government of South Sumatera Province (“Pemda Sumsel”) whereby the Company advanced the amount of 12.25 billion to Pemda Sumsel for the latter’s purchase of the Company’s shares during its initial public offering.
Jumlah uang muka akan diperhitungkan dengan pembayaran sumbangan kepada Pemda Sumsel yang akan menjadi beban Perusahaan mulai tahun 2004 sampai dengan tahun 2006 (Catatan 30h). Uang muka ini dikenakan bunga tahunan sebesar suku bunga deposito pada bank Pemerintah. Kerjasama ini dituangkan dalam Peraturan Daerah Sumatera Selatan No. 16/2002 tanggal 23 Desember 2002. Pada tahun 2007, seluruh sisa uang muka telah diperhitungkan dengan pembayaran sumbangan kepada Pemda Sumsel.
The amount advanced will be offset against the donation that will be due from the Company from 2004 to 2006 (Note 30h). The amount advanced bears annual interest at a rate similar to that if time deposits offered by state-owned banks. This arrangement was reflected in the Regional Government Regulation of South Sumatera No. 16/2002 dated December 23, 2002. In 2007, all of the remaining balance of the advanced has been offset against the donation that was due from the Company.
24
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
11. AKTIVA TETAP
11.
PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT
Aktiva tetap terdiri dari :
Property, plant and equipment consist of the following :
Saldo Awal/ Beginning Balance
2 0 Reklasifikasi/ Penambahan/ Reclassification/ Additions
0
8
Reklasifikasi/ Reclassiffication
Saldo Akhir/ Ending Balance At Cost
Biaya Perolehan T a n a h
26,498
-
-
26,498
Bangunan dan Prasarana
251,539
13,566
2,640
262,465
Mesin dan Peralatan
921,256
22,536
7,313
936,479
K e n d a r a a n
21,843
641
4,611
17,873
L a n d Building and Infrastructure Machinery and Equipment V e h i c l e s
Peralatan Kantor dan Rumah Sakit
59,122
1,733
7,672
53,183
Office and Hospital Equipment
Aktiva dalam Penyelesaian
33,624
20,822
28,085
26,361
Construction in Progress
1,313,882
59,298
50,321
1,322,859
Bangunan dan Prasarana
194,957
8,117
2,506
200,568
Building and Infrastructure
Mesin dan Peralatan
691,079
34,552
7,288
718,343
Machinery and Equipment
J u m l a h
T o t a l Less Accumulated Depreciation
Dikurangi Akumulasi Penyusutan
K e n d a r a a n
15,237
1,711
4,612
12,336
V e h i c l e s
Peralatan Kantor dan Rumah Sakit
52,040
4,642
7,639
49,043
Office and Hospital Equipment
953,313
49,022
22,045
980,290
J u m l a h Jumlah Tercatat
360,569
Saldo Awal/ Beginning Balance
342,569
2 0 Reklasifikasi/ Penambahan/ Reclassification/ Additions
0
N e t
7
Reklasifikasi/ Reclassiffication
Saldo Akhir/ Ending Balance At Cost
Biaya Perolehan T a n a h
T o t a l
26,498
-
-
26,498
Bangunan dan Prasarana
250,593
137
-
250,730
Mesin dan Peralatan
920,150
1,383
-
921,533
K e n d a r a a n
16,644
3,096
-
19,740
Machinery and Equipment V e h i c l e s
Peralatan Kantor dan Rumah Sakit
55,836
3,005
58,841
Office and Hospital Equipment
Aktiva dalam Penyelesaian
18,137
15,001
(5,970)
27,168
Construction in Progress
1,287,858
22,622
(5,970)
1,304,510
J u m l a h
-
L a n d Building and Infrastructure
T o t a l Less Accumulated Depreciation
Dikurangi Akumulasi Penyusutan Bangunan dan Prasarana
183,184
8,835
-
192,019
Building and Infrastructure
Mesin dan Peralatan
642,989
36,958
-
679,947
Machinery and Equipment
K e n d a r a a n
13,988
919
-
14,907
V e h i c l e s
Peralatan Kantor dan Rumah Sakit
44,444
4,870
-
49,314
Office and Hospital Equipment
884,605
51,582
-
936,187
J u m l a h Jumlah Tercatat
403,253
368,323
25
T o t a l N e t
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
11. AKTIVA TETAP (Lanjutan)
11.
2008
Jumlah
PLANT
AND
EQUIPMENT
Depreciation of property, plant and equipment was charged to the following :
Pembebanan penyusutan adalah sebagai berikut :
Beban Pokok Penjualan (Catatan 27) Beban Usaha (Catatan 28)
PROPERTY, (Continued)
2007
24,332 28,953
25,893 25,689
53,285
51,582
Cost of Goods Sold (Note 27) Operating Expenses (Note 28) Total
Perusahaan mempunyai 95 bidang tanah (seluas 2 2.364.953 M ) dengan sertifikat Hak Guna Bangunan dengan sisa masa manfaat antara 9 sampai dengan 25 tahun dan dapat diperpanjang.
The Company has 95 parcels of land (2,364,953 2 M ) with “Hak Guna Bangunan” titles, which have remaining terms ranging from 9 to 25 years and are extendable upon their expiration.
Aktiva tetap tertentu termasuk alat tambang utama yang berada di Area Pertambangan Tanjung Enim, Dermaga Kertapati dan Pelabuhan Tarahan, Area Pertambangan Ombilin dan Unit Briket Batubara diasuransikan pada PT Tugu Pratama Indonesia untuk semua risiko properti dengan jumlah pertanggungan sebesar 1,7 triliun untuk periode 19 Pebruari 2007 sampai dengan 19 Pebruari 2008 (1,6 triliun untuk periode 19 September 2005 sampai dengan 19 Pebruari 2007).
Certain fixed assets, including the main mining equipment located in the Tanjung Enim Mine Area, Kertapati Jetty and Tarahan Port, Ombilin Mine Area and Coal Briquette Unit, are insured by PT Tugu Pratama Indonesia against all property risk with the sum insured amounting 1.7 trillion for the period from February 19, 2007 to February 19, 2008 (1.6 trillion for the period September 19, 2005 to February 19, 2007).
Bangunan telah diasuransikan terhadap kemungkinan kerugian dari bahaya kebakaran pada PT Asuransi Wahana Tata dan terhadap kemungkinan kerugian bahaya kebakaran dan gempa bumi pada PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dengan jumlah pertanggungan masingmasing sebesar 476 milliar dan 134 milliar untuk periode 23 Desember 2006 sampai dengan 23 Desember 2007. Dengan nilai pertanggungan yang sama, masing-masing asuransi tersebut telah diperpanjang untuk periode 23 Desember 2007 sampai dengan 23 Juni 2008. Selanjutnya dengan nilai pertanggungan yang sama, masing masing asuransi tersebut telah diperpanjang sampai dengan 30 September 2008
Buildings are insured against possible losses from fire to PT Asuransi Wahana Tata and from fire and earhquake to PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) with the sum insured amounting to 476 billion and 134 billion, respectively, for the period from December 23, 2006 to December 23, 2007. With the same sum insured, each of the insurance has been extended for the period from December 23, 2007 to June 23, 2008. For the same sum insured, each of the insurance has been extended to September 30, 2008
Manajemen berkeyakinan bahwa asuransi tersebut sudah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian yang terjadi akibat risiko-risiko yang mungkin terjadi.
Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks.
26
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
11. AKTIVA TETAP (Lanjutan)
11.
Aktiva dalam penyelesaian terdiri dari :
J u m l a h
PLANT
AND
EQUIPMENT
Construction in progress comprises the following : 2008
Bangunan
PROPERTY, (Continued)
2007
26,361
27,168
26,361
27,168
Building T o t a l
Persentase penyelesaian untuk sebagian besar proyek yang termasuk aktiva dalam penyelesaian berkisar antara 4% sampai dengan 95% dan antara 30% sampai dengan 73% dari jumlah anggaran biaya masing-masing untuk tanggal- tanggal 30 September 2008 dan 2007. Sebagian besar aktiva dalam penyelesaian diperkirakan akan selesai dalam satu tahun.
The percentage of completion for the major items of construction range from 4% to 95% and 30% to 73% of total budgeted costs as of September 30, 2008 and 2007, respectively. Most of the items of construction in progress are estimated to be completed within one year.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada penurunan nilai aktiva seperti yang ditetapkan dalam PSAK 48 mengenai “Penurunan Nilai Aktiva”.
Management believes that there is no impairment in assets value as contemplated in PSAK 48, “Impairment of Assets”.
12. BEBAN EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN TANGGUHAN Akun ini menyajikan beban eksplorasi dan pengembangan tangguhan pada daerah-daerah berikut ini : 2008
Tahap Eksplorasi dan Pengembangan Banko Tengah, MTBU dll J u m l a h
12.
DEFERRED EXPLORATION DEVELOPMENT COSTS
This account consists of deferred exploration and development costs in the following areas :
2007
32,872
21,015
32,872
21,015
Tahap Produksi Saldo Awal Muara Tiga Besar Selatan Perluasan Tambang Air Laya Bukit Kendi
Exploration and Development Stage Banko Tengah, MTBU etc. T o t a l Production Stage Beginning Balance Muara Tiga Besar Selatan Extension of Tambang Air Laya Bukit Kendi
25,808 169,959 9,662
25,808 170,988 9,662
205,429
206,458
(17,894)
(14,596)
Jumlah Tahap Produksi
187,535
191,862
Total Production Stage
B e r s i h
220,407
212,877
N e t
J u m l a h Dikurangi Amortisasi Tahun Berjalan
AND
27
T o t a l Less Current Year Amortization
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
12. BEBAN EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN TANGGUHAN (Lanjutan)
12.
DEFERRED EXPLORATION DEVELOPMENT COSTS (Continued)
AND
Pada tahun 2007, perluasan Tambang Air Laya sudah mulai berproduksi.
In 2007, the extention of Tambang Air Laya is in production stage.
Amortisasi beban eksplorasi dan pengembangan tangguhan yang dibebankan ke usaha sebesar 2.124 dan 1.378 masing-masing pada tahun 2008 dan 2007 (Catatan 28).
Amortization of deferred exploration and development costs charged to operations in 2008 and 2007 amounted to 2,124 and 1,378 respectively (Note 28).
13. UANG MUKA DAN JAMINAN
13.
Akun ini terdiri dari :
This account consists of : 2008
Deposito yang dibatasi Penggunaannya Uang Muka Karyawan Jaminan KP Jaminan Lainnya
ADVANCES, DEPOSITS AND GUARANTEES
2007
1,325 64 3,244
3,388 1,623 256 3,227
4,633
8,494
Total Advances, Deposits
Jumlah Uang Muka dan Jaminan
Deposito yang dibatasi penggunaannya adalah deposito yang dijaminkan untuk penjualan batubara. Deposito tersebut hanya dapat dicairkan oleh Perusahaan setelah transaksi penjualan ekspor selesai dilakukan.
14. AKTIVA TIDAK LANCAR LAINNYA
OTHER NON CURRENT ASSETS This account consists of :
2008
2007
Aktiva Tetap tidak Digunakan dalam Operasi Persediaan tidak Bergerak
50,013 4,849
22,148 11,002
Persediaan Bergerak Lambat Beban yang Ditangguhkan
14,113 5,224
5,475 5,223
J u m l a h
Aktiva tidak Lancar Lainnya - Bersih
and Guarantees
Restricted deposits are bank deposits used as guarantee for the Company’s coal sales. These deposits may only be withdrawn by the Company after the clearance of the letter of credit in connection with export sales.
14.
Akun ini terdiri dari :
Penyisihan kemungkinan Kerugian
Restricted Deposits Advances to Employee KP Guarantees Other Guarantee Payments
74,199
43,848
(60,085)
(38,373)
14,114
5,475
28
Property and Equipment not Used in Operations Non-Moving Inventories Slow Moving Inventories Deferred Expenditures T o t a l Allowance for Possible Losses Other Non-Current Assets - Net
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
15. HUTANG USAHA
15.
Rincian hutang usaha kepada pemasok adalah sebagai berikut : 2008 Pihak Ketiga PT. Maju Wira Persada PT. Pama Persada Nusantara PT Emphu Gandring Saktindo PT Arpeni Pratama Ocean Line PT Ulima Nitra PT Prisma Cipta Abadi PT PT Jaya Samudra Karunia Shipping Lestari Inti Utama Lematang CV PT. Dana Mas Cahaya Abadi Lain-lain (Masing-masing di bawah 1.000) Sub - Jumlah
2007 36,385 13,145 1,602 1,513 1,324 1,038
72,366
82,170
698 29
875 838 195
727
1,908
73,093
84,078
Sub - Jumlah
Rincian hutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut : 2008 Pihak Ketiga Rupiah Euro Dollar Amerika Serikat Sub - Jumlah Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 32) Dollar Amerika Serikat Rupiah Sub - Jumlah Jumlah Hutang Usaha
Trade payables to suppliers consist of the following :
1,711 12,756 2,601 11,012 1,109 3,104 40,073
Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 32) PT Dahana (Persero) PT. Boma Bisma Indra (Persero) PT. Sucofindo Lain-lain
Jumlah Hutang Usaha
TRADE PAYABLES
27,163
Third Parties PT. Maju Wira Persada PT. Pama Persada Nusantara PT Emphu Gandring Saktindo PT Arpeni Pratama Ocean Line PT Ulima Nitra PT Prisma Cipta Abadi PT PT Jaya Samudra Karunia Shipping Lestari Inti Utama Lematang CV PT. Dana Mas Cahaya Abadi Others (each below 1,000) Sub - Total Related Parties (Note 32) PT Dahana (Persero) PT. Boma Bisma Indra (Persero) PT. Sucofindo Others Sub - Total Total Trade Payables
Trade payables by its original currencies are as follows : 2007 Third Parties Rupiah Euro United States Dollar
72,196 35 135
65,835 16,334 -
72,366
82,169
727 727
856 1,052 1,908
Related Parties (Note 32) United States Dollar Rupiah Sub - total
73,093
84,077
Total Trade Payables
29
Sub - total
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
16. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR
16.
Akun ini terdiri dari biaya masih harus dibayar atas :
ACCRUED EXPENSES This account consists of accruals for :
2008 Jasa Pihak Ketiga Jasa Angkutan Kereta Api Bonus Karyawan Iuran Produksi (Catatan 30i) Jasa Angkutan Kapal Sewa Alat Berat Jasa Dermaga Pembelian Batubara Kompensasi Karyawan Lain-lain Jumlah Biaya Masih Harus Dibayar
2007
126,552 94,939 103,814 76,256 27,540 17,281 13,794 1,344 35,107
91,198 66,483 42,295 42,907 22,067 16,075 8,250 32,070 2,216 19,576
Third Party Services Coal Railway Services Employees Bonus Production Royalties (Note 30i) Shipping and Freight Heavy Equipment Rent Coal Handling at Port Coal Purchase Employees Compensation Others
496,627
343,137
Total Acrued Expenses
Pada tanggal 30 Juni 2007, Perusahaan melakukan akrual atas antisipasi kurang bayar iuran produksi untuk tahun buku 2004, 2005 dan 2006 dengan jumlah sebesar 25.802. Pada tahun 2007, berdasarkan kesimpulan hasil temuan Tim OPN menyatakan bahwa Perusahaan kurang bayar atas iuran produksi dan iuran tetap Unit Pertambangan Tanjung Enim (UPT) dan Unit Pertambangan Ombilin (UPO) untuk tahun 2004 sebesar 17.289 dan denda sebesar 8.348.
As of June 30, 2007, the Company made an accrual in anticipation of the royalty underpayment for the years 2004, 2005 and 2006 totalling 25,802. In 2007, based on its assessment, the OPN Team assessed the Company for underpaid royalty and dead rent for Tanjung Enim Mining Unit (UPT) and Ombilin Mining Unit (UPO) for year 2004 for 17,289 and penalty of 8,348.
Berdasarkan Surat Permintaan Pembayaran dari Direktorat Pengusahaan Mineral dan Batubara No. 1637/84.03/DBM/2007 tanggal 31 Agustus 2007 dan No. 1411/84/DBM/2007 tanggal 17 Juli 2007, Perusahaan telah menyelesaikan seluruh kekurangan bayar atas iuran produksi dan iuran tetap tahun 2004 tersebut.
Based on Payment Request Letter from Directorate of Minerals and Coal Operation No. 1637/84.03/DBM/2007 dated August 31, 2007 and No. 1411/84/DBM/2007 dated July 17, 2007, the Company settled all its underpaid royalty and dead rent for the year 2004.
17. P E R P A J A K A N a.
17.
TAXATION a.
Hutang pajak pada/untuk : 2008 Beban Gaji Karyawan (Pasal 21) Sewa dan Jasa Lainnya (Pasal 23 dan 26) Pajak Penghasilan Badan pasal 25 Pajak Pertambahan Nilai Pajak Bumi dan Bangunan Jumlah Hutang Pajak
b.
6,943
1,450 367,544 1,288 -
1,324 114,283 120 (408)
382,602
122,262
b. 2008
Beban Pajak Penghasilan - Bersih
2007
12,320
Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan
Kini Tangguhan
Taxes payable on/for :
Total Taxes Payable
Income Tax Expense (Benefit) 2007
591,526 (42,669)
227,681 (15,398)
548,857
212,283
30
Employee's Salaries (Article 21) Rent and Other Services (Article 23 and 26) Corporate Income Tax Article 25 Value Added Tax Land and Building tax
Current Deferred Net Income Tax Expense
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan) c.
17.
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan, seperti yang disajikan dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi, dan taksiran penghasilan kena pajak Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 September 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut : 2008 Laba Sebelum Pajak Penghasilan menurut Laporan Laba Rugi Konsolidasi Laba Anak Perusahaan Sebelum Pajak Penghasilan Laba Komersial Perusahaan Sebelum Pajak Penghasilan Koreksi Fiskal : Beda Tetap : Sumbangan Bina Lingkungan Beban Kesejahteraan Karyawan Penghasilan yang Pajaknya bersifat Final Lain-lain Jumlah Beda Tetap Beda Waktu : Imbalan Kerja dan Pensiun Beban Penyusutan Beban Pengelolaan Lingkungan Hidup Penyisihan untuk Piutang Tidak Tertagih Penyisihan untuk Aktiva Tidak Produktif Pemulihan penyisihan untuk Penutupan tambang terbuka Ombilin Persediaan Tidak Bergerak Jumlah Beda Waktu Taksiran Penghasilan Kena Pajak Perusahaan
T A X A T I O N (Continued) c.
A reconciliation between income before income tax, as shown in the Consolidated Statements of Income, and the estimated taxable income of the Company for the years ended September 30, 2008 and 2007 is as follows :
2007
1,868,329 7,112
737,531 (13,031)
1,861,217
750,562
7,220 7,209 1,192
4,690 790
(72,967) 19,085
(41,446) 5,908
(38,261)
(30,058)
94,761 13,156
20,032 32,122
10,105
8,895
4,921
1,124
377
-
(11) -
(13,969) (102)
123,309
48,102
1,946,265
768,606
31
Income Before Income Tax per consolidated Statements of Income Income Before Income Tax of Subsidiaries Income Before Income Tax Attributable to the Company Fiscal Corrections : Permanent Differences : Donation Community Development Employee Benefits in Kind Income Already Subjected to Final Tax Others Total Permanent Differences Timing Differences : Retirement and Employee Benefits Depreciation Expense Environmental Protection and Reclamation Provision for Doubtful Doubtful Accounts Provision for Non-Productive Assets Reversal of provision for Ombilin Mine open pit closure Inventory Obsolescence Total Timing Differences Estimated Taxable Income of the Company
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan)
17.
Perhitungan beban pajak kini dan taksiran hutang pajak penghasilan adalah sebagai berikut : 2008
T A X A T I O N (Continued) The computation of current income tax expense and estimated income tax payable is as follows : 2007 Estimated Taxable Income
Taksiran Penghasilan Kena Pajak Perusahaan
1,946,265
Anak Perusahaan
4,239
(9,554)
590,289 1,237
230,564 (2,884)
591,526
227,680
Beban Pajak Penghasilan Kini Perusahaan Anak Perusahaan Jumlah Beban Pajak Penghasilan Kini Pajak Dibayar di Muka Perusahaan Pasal 22 Pasal 23 Pasal 25 Jumlah Anak Perusahaan Pasal 22 Pasal 23 Pasal 25 Jumlah Jumlah Pajak Dibayar di Muka Hutang Pajak Penghasilan Perusahaan Hutang Pajak Penghasilan Anak Perusahaan Lebih Bayar Pajak Penghasilan Anak Perusahaan
768,606
(6,765) (597) (249,049)
(2,950) (115) (113,217)
(256,411)
(116,281)
(107) (3,667)
(60) (1,724)
(3,773)
(1,784)
(260,184)
(118,065)
333,878
114,283
(2,536)
-
32
(4,668)
-
Company Subsidiaries Current Income Tax Expense Company Subsidiaries Total Current Income Tax Expense Prepaid Tax Company Article 22 Article 23 Article 25 Total Subsidiaries Article 22 Article 25 Total Total Prepaid Tax Income Tax Payable - Company Income Tax Payable Subsidiaries Over Payment Income Tax Subsidiaries
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan)
17.
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak maksimum terhadap laba sebelum beban pajak penghasilan dan beban pajak penghasilan seperti yang disajikan dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 September 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut : 2008 Laba Sebelum Pajak Penghasilan menurut Laporan Laba Rugi Konsolidasi Dikurangi Laba Sebelum Pajak Penghasilan - Anak Perusahaan Laba Komersial Perusahaan Sebelum Pajak Penghasilan Beban Pajak dengan Tarif Pajak Maksimum yang Berlaku Pengaruh Pajak Atas : Beban-beban yang tidak dapat Dikurangkan untuk Tujuan Fiskal Sumbangan Bina Lingkungan Kesejahteraan Karyawan Pengaruh Tarif Pajak Bertingkat Pengaruh yang Pajaknya Bersifat Final Pengaruh Pajak - Bersih Beban Pajak Penghasilan Perusahaan Beban Pajak Penghasilan - Anak Perusahaan Beban Pajak Penghasilan
T A X A T I O N (Continued) The reconciliation between income tax expense computed using the applicable maximum tax rate applied to income before income tax and income tax expense as presented in the Consolidated Statements of Income for the years ended September 30, 2008 and 2007 is as follows :
2007
(13,031)
Income Before Income Tax per Consolidated Statements of Income Less Income Before Income Tax of Subsidiaries
1,861,217
750,562
Income Before Income Tax Attributable to the Company
558,365
225,168
Income Tax Expense using the Applicable Maximum Tax Rate
1,868,329 7,112
737,531
Tax Effects : 5,725 2,166 2,163 357 (163)
1,769 1,407 237 (18)
(21,890)
(12,434)
(11,642)
(9,039)
546,723 2,134 548,857
33
216,130 (3,847) 212,283
Non-Deductable Expenses Donations Community Development Employee Benefits in Kind Effect of Graduated Tax Rates Income Already Subjected to Final Tax Net Tax Effects Income Tax Expense - Company Income Tax Expense Subsidiaries Income Tax Expense
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan) d.
17.
Aktiva Pajak Tangguhan
d. 2008
Perusahaan Penyisihan untuk Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Penyisihan untuk Beban Pengelolaan Lingkungan Hidup Perbedaan antara Nilai Buku Aktiva Tetap untuk Komersial dan Fiskal Penyisihan untuk Aktiva Tidak Digunakan dalam Operasi Penyisihan untuk Persediaan Usang Penyisihan untuk Penutupan Tambang Terbuka Ombilin Penyisihan untuk Piutang Tidak Tertagih Aktiva Pajak Tangguhan Perusahaan Anak Perusahaan Penyisihan untuk Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Perbedaan antara Nilai Buku Aktiva tetap untuk Komersial dan Fiskal Aktiva Pajak Tangguhan Anak Perusahaan Jumlah Aktiva Pajak Tangguhan
T A X A T I O N (Continued) Deferred Tax Assets 2007
123,995
94,471
37,235
27,776
29,424
28,497
18,026
11,512
7,396
8,754
1,622
1,499
4,170
2,364
221,868
174,873
Company Provision for Retirement and Employee Benefits Provision for Environmental Protection and Reclamation Difference between Tax and Commercial Net Book Value of Property, Plant and Equipment Provision for Non-Productive Assets Allowance for Inventory Obsolescence Provision for Ombilin Open Pit Mine Closure Allowance for Doubtful Accounts Company's Deferred Tax Assets Subsidiaries Provision for Retirement and Employee Benefits Difference between Tax and Commercial Net Book Value of Property, Plant and Equipment
1,235
1,271
1,071
1,044
2,306
2,315
Subsidiaries' Deferred Tax Assets
224,174
177,188
Total Deferred Tax Assets
34
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan) e.
f.
17.
Surat Ketetapan Pajak
T A X A T I O N (Continued) e.
Significant Tax Decision Letters
Pada tanggal 14 Mei 2007, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak dari KPP Badan Usaha Milik Negara untuk tahun fiskal 2004 dengan hasil Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Pajak Penghasilan Badan No. 00031/206/04/051/07 di mana jumlah yang harus dibayar sebesar 906.
On May 14, 2007, the Company received Tax Assessment Letter No. 00031/206/04/051/07 from the State-Owned Enterprises Tax Office for the 2004 fiscal year stating that the Company’s Underpayment of Corporate Income Tax amounted to 906.
Berdasarkan Putusan Pengadilan Pajak No.02456/PP/M.VII/18/2004 tanggal 26 Maret 2004, Pengadilan Pajak menyetujui kelebihan bayar pajak bumi dan bangunan wilayah Lahat untuk tahun 2002 sebesar 3.512. Berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jendral Pajak No. 4380/WPJ.03/KB/2004, kelebihan bayar tersebut dikompensasikan dengan tagihan pajak bumi dan bangunan tahun fiskal 2004 sampai dengan 2007 masing-masing sebesar 878. Saldo taksiran tagihan kelebihan pembayaran pajak bumi dan bangunan per 31 Desember 2006 adalah sebesar 878. Pada tanggal 31 Desember 2007, seluruh sisa saldo taksiran tagihan kelebihan pembayaran pajak bumi dan bangunan telah digunakan (Catatan 8).
Based on its Decision Letter No. 02456/PP/M.VII/18/2004 dated March 26, 2004, the Tax Court approved the Company’s claim for overpayment of year 2002 land and building tax for Lahat amounting to 3,512. Based on Directorate General of Taxes Decision Letter No. 4380/ WPJ.03/KB.03/2004, such claim for overpayment will be offset against land and building tax for fiscal year 2004 to 2007 amounting to 878 for each year. The outstanding balance as of December 31, 2006 of the claim for overpayment of land and building tax is 878. As of December 31, 2007, all of the remaining balance of the claim for overpayment of land and building tax has been used (Note 8).
Berdasarkan Putusan Pengadilan Pajak No. 05968/PP/M.VII/18/2005 tanggal 22 Juli 2005, Pengadilan Pajak menyetujui kelebihan bayar pajak bumi dan bangunan wilayah Lahat untuk tahun 2003 sebesar 3.078. Kelebihan bayar tersebut dikompensasikan dengan saldo tagihan pajak bumi dan bangunan tahun 2005 sebesar 1.796 dan pajak bumi dan bangunan tahun fiskal 2006 dan 2007 masing-masing sebesar 641. Saldo taksiran tagihan kelebihan pembayaran pajak bumi dan bangunan per 31 Desember 2006 adalah sebesar 641. Pada tanggal 31 Desember 2007, seluruh sisa saldo taksiran tagihan kelebihan pembayaran pajak bumi dan bangunan telah digunakan (Catatan 8).
Based on its Decision Letter No.05968/PP/M.VII/18/2005 dated July 22, 2005, the Tax Court approved the Company’s claim for overpayment of year 2003 land and building tax for Lahat amounting to 3,078. Such claim for overpayment will be offset against land and building tax for fiscal year 2005 amounting to 1,796 and land and building tax for fiscal year 2006 and 2007 amounting to 641 for each year. The outstanding balance as of December 31, 2006 of the claim for overpayment of land and building tax is 641. As of December 31, 2007, all of the remaining balance of the claim for overpayment of land and building tax has been used (Note 8).
Administrasi
f.
Pada umumnya Perusahaan di Indonesia dikenakan tarif pajak progresif dengan tarif maksimum sebesar 30%. Perusahaan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang. Otoritas pajak dapat menetapkan dan mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu sepuluh tahun sejak tanggal terhutangnya pajak.
35
Administration Companies in Indonesia are generally taxed at the progressive tax rates of up to a maximum of 30%. A Company submits its tax returns on the basis of self-assessment. The tax authorities may assess or amend the taxes within ten years after the date when the tax becomes due.
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
18. PENYISIHAN UNTUK LINGKUNGAN HIDUP
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
PENGELOLAAN
18.
PROVISION FOR ENVIRONMENTAL PROTECTION AND RECLAMATION
Pada tahun 2008 dan 2007, Perusahaan melakukan penyisihan untuk pengelolaan lingkungan hidup yang berhubungan dengan reklamasi dan biaya penutupan tambang pada saat berakhirnya masa tambang, dihitung berdasarkan penilaian dari Pusat Penelitian Lingkungan Hidup – Unversitas Sriwijaya masing-masing tanggal 18 Januari 2008 dan Januari 2006. Atas penilaian tersebut, jumlah biaya restorasi, rehabilitasi dan biaya penutupan tambang lainnya untuk Unit Pertambangan Tanjung Enim (UPT) adalah sebesar 2.477 (rupiah penuh) dan 2.469 (rupiah penuh) per ton batubara yang dihasilkan masingmasing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 30 September 2008 dan 2007.
In 2008 and 2007, the Company made a provision for environmental protection and reclamation relating to the reclamation and closure cost that will be incurred at the end of the life of the mine, based on valuation by Pusat Penelitian Lingkungan Hidup – Sriwijaya University dated January 18, 2008 and January 2006, respectively. Based on the valuation, the total restoration, rehabilitation and other mine closure costs for its Tanjung Enim Mining Unit (UPT) amounted to 2,477(full amount) and 2,469 (full amount) per tonne of coal produced for the years ended September 30, 2008 and 2007, respectively.
Sedangkan rehabilitasi dan biaya penutupan tambang lainnya untuk Anak Perusahaan adalah sebesar 1.941 (rupiah penuh) dan 2.400 (rupiah penuh) per ton batubara yang dihasilkan masingmasing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 30 September 2008 dan 2007.
Thus, rehabilitation and other mine closure costs for the Subsidiary amounted to 1,941 (full amount) and 2,400 (full amount) per tonne of coal produced for the years ended September 30, 2008 and 2007, respectively.
Mutasi penyisihan untuk pengelolaan lingkungan hidup adalah sebagai berikut :
Movements in the provision for environmental protection and reclamation are as follows :
2008 Saldo Awal Penyisihan selama Tahun Berjalan (Catatan 28) Pembayaran Beban Restorasi selama Tahun Berjalan Saldo Akhir Dikurangi bagian yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Bagian Jangka Panjang
2007
117,252
87,222
17,850
15,935
(8,559)
95,823
17,671
12,028
108,872
83,795
19. PENYISIHAN UNTUK PENUTUPAN TAMBANG TERBUKA OMBILIN Mutasi penyisihan untuk menutup tambang terbuka Ombilin adalah sebagai berikut : 2008 Saldo Awal Pembayaran Beban Penutupan Tambang selama Tahun Berjalan Biaya masih harus Dibayar Pemulihan Saldo Akhir
(7,334)
126,543
19.
Beginning Balance Provision made During the Year (Note 28) Restoration Expenditure During the Year Ending Balance Less Current Portion Long-Term Portion
PROVISION FOR OMBILIN OPEN PIT MINE CLOSURE The movements of the provision for Ombilin Open Pit Mine Closure account are as follows : 2007
5,420 (11) 5,409
36
20,040 (1,058) (13,987) 4,995
Beginning Balance Open Pit Mine Closure Expenditure During the Year Accrued Expense Recovery Ending Balance
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
19. PENYISIHAN UNTUK PENUTUPAN TAMBANG TERBUKA OMBILIN (Lanjutan)
19.
PROVISION FOR OMBILIN OPEN PIT MINE CLOSURE (Continued)
Berdasarkan laporan penilaian PT Bita Bina Semesta bulan Desember 2007, Perusahaan melakukan pemulihan penyisihan sebesar 12.394 karena pelaksanaan kegiatan paska tambang terbuka Ombilin telah sesuai baik ditinjau dari Aspek Tata Ruang, Aspek Hukum, Aspek Keamanan dan Lingkungan, Aspek Sosial Kemasyarakatan maupun Aspek Finansial.
Based on valuation report by PT Bita Bina Semesta on December 2007, the Company made a recovery of allowance in 2007 amounting to 12,394 due to the implementation of post open mining activities of Ombilin which has been in accordance with space management aspect, legal aspect, security and environmental aspect, public social aspect and financial aspect.
Manajemen berkeyakinan bahwa pencadangan yang dilakukan telah mencukupi kemungkinan kewajiban yang mungkin timbul untuk penutupan tambang.
The management believes that the allowance is sufficient to cover any liabilities that may arise for the closure of mine.
20. IMBALAN KERJA DAN PENSIUN
20.
RETIREMENT AND EMPLOYEE BENEFITS
Perusahaan dan Anak Perusahaan mengadakan beberapa program untuk menjamin manfaat tersebut bagi karyawan, pensiunannya dan para tanggungannya, sebagaimana yang telah ditentukan dalam Perjanjian Kerja Bersama (Catatan 30j) dengan karyawan dan untuk memenuhi ketentuan Undang-undang No. 13/2003 tentang Ketenagakerjaan (Catatan 2l), sebagai berikut :
The Company and its Subsidiaries have adopted several programs to provide benefits to employees, retired employees and their spouses in accordance with its Collective Work Agreement (Note 30j) with the employees and to comply with Law No. 13/2003 about Manpower (Note 2l), as follows :
a.
a.
Jaminan hari tua
Old Age Benefit
Pada tahun 1993, Perusahaan dan Anak Perusahaan melaksanakan program pensiun “Jaminan Hari Tua” (JHT) menurut perjanjian dengan perusahaan asuransi yang meliputi keseluruhan karyawan yang memenuhi persyaratan pada saat pensiun berdasarkan masa kerja di Perusahaan dan Anak Perusahaan dan besarnya penghasilan dasar pada saat karyawan yang bersangkutan pensiun. Premi program ini dibayar melalui kontribusi Perusahaan, Anak Perusahaan dan karyawan, yang cukup untuk memenuhi persyaratan minimal peraturan pensiun yang berlaku.
In 1993, the Company and its Subsidiaries established a pension plan called “Jaminan Hari Tua” (JHT) under an agreement with an insurance company which covers substantially all employees based primarily on periods of service with the Company and its Subsidiaries and basic remuneration upon retirement. The premiums for this program are paid through contributions made by the Company, Subsidiaries and employees, which are suffcient to meet the minimum requirements set forth in the applicable pension regulations.
Premi atas program ini dibayar dan dinyatakan dalam mata uang Rupiah dan dikelola oleh PT Asuransi Jiwasraya (Persero) (PTAJ). Pada saat pensiun, karyawannya akan meminta manfaat dari PTAJ sesuai yang tercantum dalam perjanjian kerjasama dengan perusahaan asuransi.
The premiums paid for the program are stated in Rupiah. The plan is managed by PT Asuransi Jiwasraya (Persero) (PTAJ). When an employee retires, he will receive the above-mentioned benefit from PTAJ in accordance with the terms stated in the agreement with the insurance company.
37
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
20. IMBALAN KERJA DAN PENSIUN (Lanjutan)
b.
Manfaat Pensiun
RETIREMENT (Continued) b.
AND
EMPLOYEE
BENEFITS
Pension Benefit
Pada tanggal 21 Oktober 2002, Perusahaan dan Anak Perusahaan memperoleh persetujuan dari Menteri Keuangan (No. KEP245/KM.6/2002) untuk membentuk lembaga terpisah yang mengadministrasikan dana pensiun dalam bentuk Program Pensiun Manfaat Pasti bernama Dana Pensiun Bukit Asam, untuk mengelola, atas nama para peserta program, semua kekayaan agar dapat memenuhi kewajiban pensiun dari Perusahaan dan Anak Perusahaan.
On October 21, 2002, the Company and its Subsidiaries received approval from the Minister of Finance (No. KEP-245/KM.6/ 2002) to establish a separate trustadministered defined benefit retirement plan, named Dana Pensiun Bukit Asam, to hold, on behalf of plan members assets to satisfy the pension obligations of the Company and its Subsidiaries.
Manfaat pensiun untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 September 2008 dan 2007 dihitung berdasarkan penilaian aktuaris independen PT Binaputera Jaga Hikmah (BJH) tanggal 18 Pebruari 2008 dan 15 Maret 2007, menggunakan metode Projected Unit Credit dengan mempertimbangkan asumsi-asumsi sebagai berikut :
The pension benefit for the years ended September 30, 2008 and 2007 were based on the latest independent actuarial valuation by PT Binaputera Jaga Hikmah (BJH) dated February 18, 2008 and March 15, 2007, using the “Projected Unit Credit” method with the following assumptions:
Tingkat Diskonto Tahunan Tingkat Kenaikan Kompensasi Tahunan Sisa Rata-rata Umur Masa Kerja (dalam tahun)
c.
20.
2008
2007
9%
11%
5%
5%
10.49
11.38
Annual Discount Rate Annual Rate of Increase in Compensation Remaining Average Service Lives (in years)
Aktiva Dana Pensiun Bukit Asam terdiri dari deposito berjangka, surat berharga dan investasi jangka panjang lainnya seperti ruang sewa dan pompa bensin.
The assets of Dana Pensiun Bukit Asam consist of time deposits, marketable securities, and other long-term investments such as office for lease and operating a fuel station.
Pada tanggal 4 Juni 2003, Perusahaan dan Anak Perusahaan menandatangani program pensiun, yang termuat dalam perjanjian kerjasama pengelolaan program asuransi “Tabungan Hari Tua” (THT) dengan Asuransi Jiwa Bersama (“AJB”) Bumiputera bertindak
On June 4, 2003, the Company and its Subsidiaries entered into a pension plan, “Tabungan Hari Tua” (THT) agreement, with Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera as fund manager. This program covers substantially all employees based primarily
Tabungan Hari Tua
c.
sebagai pengelola dana. Program ini meliputi seluruh karyawan yang memenuhi persyaratan berdasarkan masa kerja di Perusahaan dan Anak Perusahaan dan besarnya penghasilan dasar pada saat karyawan yang bersangkutan pensiun. Premi program ini adalah sebesar 8,8% dari gaji dasar terakhir karyawan yang didanai melalui kontribusi Perusahaan dan Anak Perusahaan (6,8%) dan oleh karyawan (2%). 38
Old Age Savings upon years of service with the Company and its Subsidiaries and basic remuneration upon retirement. The premium of this plan is 8.8% of the latest basic salary of the employee and is paid through contributions made by the Company and its Subsidiaries (6.8%) and employees (2%).
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
20. IMBALAN KERJA DAN PENSIUN (Lanjutan)
c.
d.
20.
Tabungan Hari Tua (Lanjutan)
RETIREMENT (Continued) c.
AND
EMPLOYEE
BENEFITS
Old Age Savings (Continued)
Program ini dinyatakan berlaku mundur sejak tanggal 1 Januari 2003. Kewajiban biaya jasa masa lalu adalah sebesar 48,6 milliar dan telah dibayarkan kepada pengelola dana pada tahun 2003 sebesar 28,6 milliar dan sisanya pada tahun 2004. Akrual dan premi asuransi dicatat sebagai bagian dari “Kewajiban Lancar Lainnya” di Laporan Keuangan Konsolidasi.
The plan was implemented retroactively since Janury 1, 2003. The past service liabilities arising from the establishment of this plan amounted to 48.6 billion of which 28.6 billion was paid to the fund manager by the Company in 2003 and the remaining balance was paid in 2004. The accrual of the insurance premium is presented as part of “Other Current Liabilities” in the Consolidated Financial Statements.
Pada saat pensiun, karyawan akan menerima manfaat THT dari AJB berdasarkan ketentuan yang tercantum dalam perjanjian kerjasama tersebut.
When the employees retire, they will receive the above-mentioned benefits from AJB in accordance with the terms stated in the agreement with AJB.
Kesehatan pensiun dan manfaat pensiun lain serta imbalan kerja jangka panjang lainnya
d.
Perusahaan dan Anak Perusahaan mencadangkan penyisihan kesehatan pensiunan yang berdomisili di Tanjung Enim dan manfaat pensiun lain serta imbalan kerja jangka panjang lainnya berdasarkan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) (Catatan 30j). Cadangan penyisihan kesehatan pensiunan dan manfaat pensiun lain serta imbalan kerja jangka panjang lainnya dihitung berdasarkan penilaian aktuaris BJH dalam laporannya tanggal 18 Pebruari 2008 dan 15 Maret 2007.
21. PROGRAM KEPEMILIKAN KARYAWAN
SAHAM
OLEH
Post-retirement healthcare and other long-term retirement and employee benefits The Company and its Subsidiaries provides post-retirement healthcare for retired employees based in Tanjung Enim and other long-term retirement and employee benefits allowance as stipulated in a Collective Work Agreement (Perjanjian Kerja Bersama) (Note 30j). Costs related to post-retirement healthcare and other long-term retirement and employee benefits, as calculated by an independent actuary (BJH) in their reports dated February 18, 2008 and March 15, 2007.
21.
EMPLOYEE SHARE OWNERSHIP PROGRAM
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus 2002 yang dituangkan dalam Keputusan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara No. KEP123/M.BUMN/2002 dan No. KEP-132A/M.BUMN/ 2002 tanggal 16 Oktober 2002, pemegang saham telah menyetujui pelaksanaan program kepemilikan saham oleh karyawan yang disebut dengan program “LISA”.
Based on the minutes of the Extraordinary Stockholders’ Meeting held on August 23, 2002 and as outlined in the Ministry of State-Owned Enterprises Decrees No. KEP-123/M. BUMN/2002 and No. KEP-132A/M.BUMN/2002 dated October 16, 2002, the stockholders approved the implementation of an employee share ownership program named “LISA”.
Sebagaimana diatur dalam Surat Keputusan Direksi Perseroan No. 362/SK/PTBA-PERS/2002 tanggal 8 Nopember 2002, program LISA telah dilaksanakan pada saat penjatahan dalam Penawaran Umum Perdana melalui pemesanan khusus dengan ketentuan sebagai berikut :
As stated in the Directors’ Decree No. 362/SK/PTBA-PERS/2002 dated November 8, 2002, the LISA program was initiated on the Company’s Initial Public Offering through a special allotment with the following requirements :
39
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
21. PROGRAM KEPEMILIKAN KARYAWAN (Lanjutan)
SAHAM
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
OLEH
21.
EMPLOYEE SHARE OWNERSHIP PROGRAM (Continued)
-
Maksimum saham yang ditawarkan adalah 10% dari jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana dimana hanya ditawarkan kepada pegawai, manajemen dan komisaris.
-
The maximum number of shares offered is 10% of the total shares offered in respect of the Initial Public Offering and may only be offered to employees, key management and commissioners.
-
Setiap pembeli saham program LISA mendapatkan waran Seri I dengan perbandingan 2 : 1 (setiap dua saham yang dibeli mendapatkan satu waran)
-
Each buyer in the LISA program is entitled to receive “Seri I” warrants in the ratio of 2 : 1 (one warrant for each two shares purchased).
-
Harga saham untuk pegawai, manajemen dan komisaris sama dengan harga saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana, dengan mendapatkan bantuan/subsidi harga dari Perusahaan sebesar 10% dimana Perusahaan akan menanggung biaya tersebut.
-
The share price for employees, key management and commissioners is the same as the price offered in the Initial Public Offering, with a price subsidy from the Company of 10% that will be at the Company’s expense.
-
Sumber dana bagi pegawai, manajemen dan komisaris sebesar 90% dari harga penawaran saham, diperoleh dari pinjaman Perusahaan, dengan masa pinjaman paling lama tiga tahun dan khusus bagi pegawai diberikan subsidi bunga sebesar 1% sampai 6% sesuai dengan jenjang jabatan dalam Perusahaan.
-
The source of funds for employees, key management and commissioners for the 90% of the offered share price can be obtained from the Company through an employee loan with a maximum loan period of three years and an interest subsidy with interest rates ranging from 1% to 6% depending on the employee’s position in the Company.
-
Alokasi saham kepada pegawai, manajemen dan komisaris didasari oleh jabatan, golongan dan masa kerja masing-masing pegawai, manajemen dan komisaris.
-
The allocation of shares to the employees, key management and commissioners is based on the position, grade and working period of each employee, key management and commissioners.
-
Pembayaran pinjaman dibayarkan melalui pemotongan bonus triwulan dan/atau maksimal 10% dari gaji.
-
Masa lock-up saham adalah selama enam bulan.
Jumlah kepemilikan saham Perusahaan melalui program LISA per 30 September 2008 dan 2007 adalah masing-masing sebanyak 7.713.000 saham yang terdiri dari 131.000 saham dimiliki oleh Komisaris sekarang dan terdahulu, 398.000 saham dimiliki oleh Direksi dan 7.184.000 saham dimiliki oleh karyawan.
40
The repayment of the loans will be compensanted through quarterly bonus paid to the employees and/or a maximum of 10% of salary. -
The lock up period is six months.
The total shares issued through the LISA program as of September 30, 2008 and 2007 was 7,713,000 shares, comprising of 131,000 shares owned by current and former Commissioners, 398,000 shares owned by Directors and 7,184,000 shares owned by the employees.
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (unaudited)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
22. HAK MINORITAS ATAS AKTIVA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASIKAN
22.
MINORITY INTEREST IN NET ASSETS OF CONSOLIDATED SUBSIDIARIES
Akun ini menyajikan hak minoritas atas aktiva bersih Anak Perusahaan. Mutasi selama tahun berjalan adalah sebagai berikut :
This account represents the minority interest in the net assets of Subsidiaries. The movements in the account during the years are as follows :
2008 Saldo Awal Kepemilikan Minoritas Laba Bersih Dividen Program Bina Lingkungan
2007
11,812 (1,929) (445) -
12,631 (2,048) (1,004) (302)
9,438
9,277
Saldo Akhir
23. MODAL SAHAM
23
Ending balance
CAPITAL STOCK
Kepemilikan saham Perusahaan pada tanggaltanggal 30 September 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut : Pemegang Saham
Balance at Beginning of Year Equity in net Income Dividend Community Development Program
Details of the Company’s share ownership as of September 30, 2008 and 2007 are as follows :
Issued and
Percentage of
Jumlah/
Fully Paid
Ownership
Amount
Stockholders
% Saham Preferen (Seri A Dwiwarna) Saham Biasa (Seri B)
Preferred Stock (A Dwiwarna 1
0.000
0
1,498,087,499
65.017
749,044
Pemerintah Indonesia
share) Common Stock (B share) Government of Indonesia
Direktur:
Directors:
Sukrisno (Direktur Utama)
200,000
0.009
100
Sukrisno (President Director)
Mahbub Iskandar (Direktur)
138,000
0.006
69
Mahbub Iskandar (Director)
60,000
0.003
30
5,108,500
0.222
2,554
800,537,850
34.744
400,269
2,304,131,850
100
1,152,066
Milawarma (Direktur) K aryawan
Milawarna (Director) Employees
Lain-lain (Masing-masing Kepemilikan dibawah 5 %) J u m l a h
Others (Each holding below 5 %) T o t a l
Berdasarkan Anggaran Dasar, pemegang saham preferen (seri A Dwiwarna) memperoleh hak-hak istimewa tertentu di samping hak-hak yang diperoleh pemegang saham biasa. Hak istimewa tersebut termasuk untuk menyetujui pengangkatan anggota Direksi dan Komisaris Perusahaan dan hak untuk menyetujui perubahan anggaran dasar. Saham preferen tidak dapat dialihkan kepada pihak lain.
The Articles of Association provides the holder of the preferred stock (A Dwiwarna Share) with certain rights in addition to the rights held by a holder of common stock. Those rights include the right to vote on the election of the Directors and Commissioners and the right to approve amendments to the Articles of Association. The preferred stock may not be transferred to any other party.
Pada tanggal 16 Oktober 2002, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, berdasarkan Keputusan No. KEP-132/M.BUMN/2002 Menteri BUMN menyetujui penerbitan waran dan/atau saham derivatif dengan rasio setinggi-tingginya 1:2 terhadap saham yang ditawarkan kepada masyarakat.
On October 16, 2002, the Extraordinary Stockholders’ Meeting, based on the approval of the Minister of State-Owned Enterprises, issued Decree No. KEP-132/M.BUMN/2002 that approves the issuance of warrants and/or other share derivatives with a maximum ratio of 1:2 againts the shares offered in the public offering.
41
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
24.
TAMBAHAN MODAL DISETOR
24.
Pada tanggal 30 September 2008 dan 2007, akun ini terdiri dari :
25.
ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL As of September 30, 2008 and 2007, this account consists of :
Selisih antara Pembayaran yang Diterima dengan Nilai Nominal Saham Biaya Emisi Saham
32,573 (2,088)
Excess of Proceeds Over par Value of Share Issued Share Issuance Costs
B e r s i h
30,485
N e t
PEMBAGIAN LABA BERSIH
25.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan pada tanggal 29 Mei 2008 dan 04 Mei 2007, Pemegang Saham menyetujui pembagian laba bersih tahun 2007 dan 2006 sebagai berikut :
At the company’s general stockholders‘ Meeting held on May 29, 2008 dan May 04, 2007 the stockholders approved the distribution of 2007 and 2006 net income as follows :
2008 Deviden Tunai Tantiem Direksi & Komisaris Program Bina Lingkungan Program Kemitraan Usaha Kecil Penyisihan untuk Cadangan Umum Jumlah Pembagian Laba Bersih
DISTRIBUTION OF NET INCOME
2007
380,104 6,800 373,303 760,207
242,835 4,000 4,857 4,857 229,121 485,670
Deviden Tantiem Directors and Commissioners Community Development Program Partnership Program Appropriation to General Service Distribution of net profit
Perusahaan telah membayarkan deviden tersebut masing masing pada tanggal 27 Juni 2008 dan 31 Mei 2007.
The Company paid cash devidend in June 27, 2008 and May 31, 2007
Berdasarkan keputusan Menteri BUMN No.Kep236/MBU/2003 tanggal 17 Juni 2003, dimana Perusahaan sebagai BUMN wajib melakukan tindakan untuk membantu perkembangan program kemitraan termasuk Koperasi. Tahun 2007, perusahaan mengalokasikan masing masing 4,8 miliar untuk program bina lingkungan dan program kemitraan. Sesuai ketentuan UU No.40 tahun 2007 pasal 74 tentang tanggung jawab sosial dan lingkungan, Pemegang saham mayoritas menyetujui bahwa dana kemitraan dan Bina Lingkungan tahun 2008 menjadi beban perusahaan.
Based on the decree of minister of state-owned enterprises no Kep-236/MBU/203 dated June 17,2003 wherely the company as a state owned enterprises should undertake measures to foster the development of partnership program, including cooperatives. In 2007 the Company’s alocated 4.8 billion each for community development and partnership program. Based on the Act No.40/2007 article 74, the mayority stockholder agreed the community development and partnership program on the 2008 should be charged to company expense.
42
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
26.
PENJUALAN
26.
Rincian penjualan adalah sebagai berikut :
Batubara Briket Batubara J u m l a h
The details of sales are as follows : 2008
2007
4,950,369 17,113
2,959,424 52,208
Coal Coal Briquette
4,967,482
3,011,632
T o t a l
Rincian pelanggan dengan transaksi melebihi 10 % penjualan bersih selama tahun adalah sebagai berikut :
The details of individual customers having transactions representing more than 10 % of sales during the year are as follows :
2008 Pihak Ketiga FDK Resourses Sdn Bhd Gold Manor International Ltd Flame SA Switzerland PT. Masa Jaya Perkasa/Indocement Kobe Steel Limited Ube Industri/Sojitz Corporation Dragon Energy Corporation Nomura Trading Co, Ltd Tiga Lentera Abadi. PT Liannex Corporation (S) PTE, Ltd Nisho Iwai Corporation Chubu Electric Power Queda Corporation Sdn Bhd Idemitsu Kosan, Co Ltd Coal & Oil Company LLC, Dubai Sinar Bentala Abadi Target Joint International Transatlantic Resources Inc Juno General Merchans Pte, Ltd Intiputera Kanaan Titian Bina Kenari PT Lain-lain (< 20.000)
SALES
2007 Third Parties FDK Resourses Sdn Bhd Gold Manor International Ltd Flame SA Switzerland PT. Masa Jaya Perkasa/Indocement Kobe Steel Limited Ube Industri/Sojitz Corporation Dragon Energy Corporation Nomura Trading Co, Ltd Tiga Lentera Abadi. PT Liannex Corporation (S) PTE, Ltd Nisho Iwai Corporation Chubu Electric Power Queda Corporation Sdn Bhd Idemitsu Kosan, Co Ltd Coal & Oil Company LLC, Dubai Sinar Bentala Abadi Target Joint International Transatlantic Resources Inc Juno General Merchans Pte, Ltd Intiputera Kanaan Titian Bina Kenari PT Others (<20.000)
295,598 247,373 256,218 114,092 125,350 70,995 67,417 82,016 82,529 73,993 80,869 90,426 67,958 115,204 57,966 63,944 64,466 23,453 46,472 43,565 30,573 408,689
92,456 90,311 178,589 8,392 29,643 129,893 25,609 63,668 42,570 30,019 60,618 68,559 53,169 32,557 31,328 484,763
2,509,166
1,422,144
1,900,627
1,353,331
457,236 47,797 52,655 -
199,085 33,630 3,442
Sub-Jumlah
2,458,315
1,589,488
Sub-Total
J U M L A H
4,967,481
3,011,632
T O T A L
Sub-Jumlah
Sub-Total
Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 32) PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PLTU Tanjung Jati B PT Semen Baturaja (Persero) PT Semen Tonasa (Persero)
43
Related Parties (Note 32) PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PLTU Tanjung Jati B PT Semen Baturaja (Persero) PT Semen Tonasa (Persero)
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
27.
BEBAN POKOK PENJUALAN
27.
Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut :
Jasa Angkutan Kereta Api Jasa Penambangan Gaji, Upah, Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan (Catatan 20) Iuran Produksi ( Catatan 30i) Sewa Alat Berat, Kendaraan dan Peralatan Perlengkapan dan Suku Cadang Bahan bakar dan pelumas Listrik Penyusutan dan Amortisasi (Catatan 11 dan 12) Pengelolaan Lingkungan Hidup (Catatan 18) Lain-lain (Catatan 30h) Sub Jumlah Persediaan Batubara pada Awal Tahun Persediaan Batubara pada Akhir periode Pemakaian Sendiri Batubara dan Batu Pecah J U M L A H
The details of cost of goods sold are as follows :
2008
2007
798,807 859,439
540,965 593,860
298,878 179,887
230,114 106,703
131,427 80,672 132,959 28,636
101,070 46,389 66,501 30,274
24,332
25,015
17,850 28,157
15,936 37,025
2,581,044
1,793,852
199,403
202,516
(275,206)
(157,771)
-
-
2,505,241
1,838,597
Rincian jasa pihak ketiga dan jasa lainnya dengan transaksi melebihi 10% jumlah biaya produksi selama tahun adalah sebagai berikut :
Sub Jumlah Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 32) PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT. Pertamina PT.PLN (Persero) Lain Lain Jumlah Beban Pokok Penjualan
Coal Railway Services Mining Services Salaries, Wages and Retirement and Employee Benefits (Note 20) Production Royalties (Note 30i) Rental of Heavy Equipment, Vehicles and Equipment Spareparts and Materials Electricity Depreciation and Amortization (Notes 11 and 12) Environmental Protection and Reclamation (Note 18) Others (Note 31h) Sub Total Coal Inventories - at Beginning of Year Coal Inventories - at End of periods Own Usage of Crushed Stone and Coal T O T A L
Details of individual service providers having transactions representing more than 10% of the total cost of goods sold during the year are as follows :
2008 Pihak Ketiga PT Pamapersada Nusantara PT Sumber Mitra Jaya Lain-lain (< 10%)
COST OF GOODS SOLD
2007
453,956 35,877 1,077,324
273,066 90,823 758,933
1,567,157
1,122,822
798,807 147,596 44,871 22,613
540,965 75,995 26,623 27,447
2,581,044
1,793,852
44
Third Parties PT Pamapersada Nusantara PT Sumber Mitra Jaya Others (< 10%) Sub Total Related Party (Note 32) PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT. Pertamina PT.PLN (Persero) Others Total Cost of Goods Sold
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
28.
BEBAN USAHA
28.
Rincian beban usaha adalah sebagai berikut :
The details of operating expenses are as follows :
2008
Beban Umum dan Administrasi Gaji, Upah, Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Jasa Tenaga Ahli Sewa Kendaraan dan Peralatan Perjalanan Dinas Pelatihan Penyusutan dan Amortisasi (Catatan 11 dan 14) Listrik Sumbangan Bahan Bakar dan Pelumas Telepon, Telex dan Telegram Perlengkapan dan Suku Cadang Lain-lain J u m l a h Beban Penjualan dan Pemasaran Jasa Angkutan Kapal Gaji, Upah, Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan karyawan Penyusutan (Catatan 11) Surveyor dan Jasa Dermaga Perlengkapan dan Suku Cadang Listrik Bahan Bakar dan Pelumas Sewa Kendaraan dan Peralatan Jasa Tenaga Ahli Perjalanan Dinas Lain-lain J u m l a h Beban Eksplorasi Gaji, Upah, Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Jasa Tenaga Ahli Lain-lain J u m l a h J U M L A H
OPERATING EXPENSES
2007
207,402 19,741 17,236 31,295 5,461
147,576 15,071 17,340 16,243 5,401
9,129 6,364 7,209 3,953 1,719 5,658 50,044
9,177 6,619 10,365 3,157 2,135 3,021 44,316
365,211
280,421
144,362
90,394
63,896 19,244 17,303 19,145 9,871 9,986 7,183 9,333 2,151 13,547
45,281 18,594 14,688 12,045 8,153 6,323 5,964 5,255 2,018 18,504
316,021
227,219
7,123 1,032 4,055
1,276 462 1,634
12,210
3,372
693,442
511,012
45
General and Administrative Expenses Salaries, Wages, Retirement and Employee Benefits Professional Services Rental of Vehicles and Equipment Business Travel Training Depreciation and Amortization (Notes 11 and 14) Electricity Donations Fuel, Oil and Lubricants Telephone, Telex and Telegraph Spareparts and Materials Others T o t a l Selling and Marketing Expenses Shipping and Freight Salaries, Wages, Retirement and Employee Benefits Depreciation (Note 11) Surveyor and Port Services Spareparts and Materials Electricity Fuel, Oil and Lubricants Rental of Vehicles and Equipment Professional Services Business Travel Others T o t a l Exploration Expenses Salaries, Wages, Retirement and Employee Benefits Professional Services Others T o t a l T O T A L
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
29.
SELISIH KURS - BERSIH
29.
Rincian selisih kurs - bersih adalah sebagai berikut :
The details of foreign exchange – net follows :
2008 Selisih Kurs - Transaksi Operasional
15,057
B e r s i h
15,690
Foreign Exchange - Operational Transactions
(42,883)
Foreign Exchange - Derivative Transactions (Citibank, N.A., Barclays Bank PLC, Deutsche Bank - (Note 31g))
30. SIGNIFICANT COMMITMENTS
a. Perjanjian Jual Beli Batubara Power
43,558
675
30. PERJANJIAN PENTING DAN KOMITMEN
(1) PT Indonesia Suralaya
are as
2007
633
Selisih Kurs - Transaksi Derivatif (Citibank, N.A., Barclays Bank PLC, Deutsche Bank - (Catatan 31g)
FOREIGN EXCHANGE - NET
N e t
AGREEMENTS
AND
a. Coal Sales and Purchase Agreement untuk
PLTU
(1) PT Indonesia Power for PLTU Suralaya
Pada tanggal 2 Oktober 2002, Perusahaan mengadakan perjanjian penjualan batubara jangka panjang dengan PT Indonesia Power – Unit Bisnis Pembangkitan Suralaya (“UBPS“) 1-4 dan 5-7 (sebelumnya PLTU Suralaya) berjangka waktu 10 tahun sejak tanggal 1 Januari 2003 sampai tanggal 31 Desember 2012. Berdasarkan perjanjian ini, tidak lagi terdapat pemisahan pasokan batubara antara UBPS unit 1-4 dengan unit 5-7.
On October 2, 2002, the Company entered into a long-term coal sales and purchase agreement with PT Indonesia Power - Unit Bisnis Pembangkitan Suralaya (“UBPS“) 1-4 and 5-7 (previously PLTU Suralaya) for 10 years from January 1, 2003 until December 31, 2012. Based on the agreement, there is no segregation of coal supply between UBPS units 1-4 and units 5-7.
Harga jual ke UBPS adalah sebesar 484.000 (rupiah penuh) per metrik ton untuk periode 1 Januari 2008 sampai dengan 31 Mei 2008, 544.750 (rupiah penu) untuk periode 01 Juni 2008 sampai dengan 30 Juni 2008, 617.900 (rupiah penuh) untuk periode 01 Juli sampai tanggal 31 Desember 2008 dan 374.912 (rupiah penuh) per metrik ton untuk periode 1 Januari 2007 sampai dengan 31 Desember 2007.
The selling price to UBPS was 484,000 (full amount) per metric tonne for the period from January 1, 2008 to May 31, 2008 544.750 (full amount) for the period from June 01, 2008 to June 30, 2008 and 617,900 (full amount) July 01, 2008 to December 31, 2008 and 374,912 (full amount) per metric tonne for the period from January 1, 2007 to December 31, 2007.
Jumlah penjualan kepada UBPS sebesar 1.900.627 dan 1.353.331 masing-masing pada tahun 2008 dan 2007 (Catatan 26).
Total sales to UBPS in 2008 and 2007 amounted to 1,900,627 and 1,353,331 respectively (Note 26).
46
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30. PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30. SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
a. Perjanjian Jual Beli Batubara (Lanjutan)
a. Coal Sales (Continued)
and
Purchase
AND
Agreement
(2) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) untuk PLTU Bukit Asam
(2) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) for PLTU Bukit Asam
Perusahaan membuat perjanjian penjualan dan pembelian batubara dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PT PLN) untuk PLTU Bukit Asam, di mana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Bukit Asam sejak bulan Januari 1994.
The Company entered into a coal sales and purchase agreement with PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PT PLN) for PLTU Bukit Asam, whereby the Company agreed to sell coal to PLTU Bukit Asam commencing January 1994.
Perusahaan memperbaharui perjanjian jual beli batubara dengan PT PLN untuk PLTU Bukit Asam dengan No. PLN : 01631.PJ/061/DIR/2004 dan No. PTBA : 017A/K/ PM/PTBA-PLN/2004 tanggal 21 Mei 2004, dimana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Bukit Asam sebanyak 9.860.000 ton terhitung tanggal 1 Januari 2004 sampai dengan 31 Desember 2013.
On May 21, 2004, the Company renewed the coal sales and purchase agreement with PT PLN for PLTU Bukit Asam, with agreement No. PLN : 0163-1.PJ/061/DIR/ 2004 of PLN and No. 017A/K/PM/PTBAPLN/2004 of PTBA, whereby the Company agreed to sell 9,860,000 tonnes of coal to PLTU Bukit Asam effective January 1, 2004 unti December 31, 2013.
Berdasarkan kesepakatan, terhitung tanggal 1 Januari 2008 sampai 30 Juni 2008, harga jual per ton adalah sebesar 325.000 (rupiah penuh) dan tanggal 1 Januari 2007 sampai 31 Desember 2007 harga jual per ton adalah sebesar 257.000 (rupiah penuh).
The agreed selling price per tonne was 325,000 (full amount), effective from January 1, 2008 until June 30, 2008 and 257,000 (full amount), effective from January 1, 2008 until December 31, 2008.
Perusahaan membuat perjanjian penjualan dan pembelian batubara dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PT PLN) untuk PLTU Bukit Asam, di mana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Bukit Asam sejak bulan Januari 1994.
The Company entered into a coal sales and purchase agreement with PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PT PLN) for PLTU Bukit Asam, whereby the Company agreed to sell coal to PLTU Bukit Asam commencing January 1994.
Perusahaan memperbaharui perjanjian jual beli batubara dengan PT PLN untuk PLTU Bukit Asam dengan No. PLN : 01631.PJ/061/DIR/2004 dan No. PTBA : 017A/K/ PM/PTBA-PLN/2004 tanggal 21 Mei 2004, dimana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Bukit Asam sebanyak 9.860.000 ton terhitung tanggal 1 Januari 2004 sampai dengan 31 Desember 2013.
On May 21, 2004, the Company renewed the coal sales and purchase agreement with PT PLN for PLTU Bukit Asam, with agreement No. PLN : 0163-1.PJ/061/DIR/ 2004 of PLN and No. 017A/K/PM/PTBAPLN/2004 of PTBA, whereby the Company agreed to sell 9,860,000 tonnes of coal to PLTU Bukit Asam effective January 1, 2004 unti December 31, 2013.
Berdasarkan kesepakatan, tanggal 1 Januari 2008 sampai
terhitung
The agreed selling price per tonne was 325,000 (full amount), effective from
47
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30.
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
(2) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) untuk PLTU Bukit Asam ( lanjutan )
(2) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) for PLTU Bukit Asam (continued)
30 Juni 2008, harga jual per ton adalah sebesar 325.000 (rupiah penuh) dan tanggal 1 Januari 2007 sampai 31 Desember 2007 harga jual per ton adalah sebesar 257.000 (rupiah penuh).
January 1, 2008 until June 30, 2008 and 257,000 (full amount), effective from January 1, 2008 until December 31, 2008.
Total sales to PT PLN in 2008 and 2007 amounted to 273,632 and 187.978 respectively (Note 26).
Jumlah penjualan kepada PT PLN sebesar 273.632 dan 187.978 masing-masing pada tahun 2008 dan 2007 (Catatan 26). (3) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) untuk PLTU Tarahan
3) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) for PLTU Tarahan
Perusahaan mengadakan perjanjian penjualan dan pembelian batubara dengan PT PLN untuk PLTU Tarahan, di mana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Tarahan sejak bulan Nopember 2006.
The Company entered into a coal sales and purchase agreement with PT PLN for PLTU Tarahan, whereby the Company agreed to sell coal to PLTU Tarahan commencing November 2006.
Pada tanggal 9 Oktober 2007, Perusahaan memperbaharui perjanjian jual beli batubara dengan PT PLN untuk PLTU Tarahan, dimana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Tarahan sebanyak 17.132.000 ton terhitung 1 April 2007 sampai dengan 31 Desember 2031. Harga jual per ton yang disepakati adalah sebesar 337.000 (rupiah penuh) terhitung tanggal 1 April 2007 sampai dengan 31 Desember 2007 dan 1 Januari 2008 sampai dengan 31 Desember 2008 sebesar 436.500 (rupiah penuh) per ton.
On October 9, 2007, the Company renewed the coal sales and purchase agreement with PT PLN for PLTU Tarahan, whereby the Company agreed to sell 17,132,000 tonnes of coal to PLTU Tarahan effective April 1, 2007 until December 31, 2031. The agreed selling price per tonne was 337,000 (full amount) effective from April 1, 2007 until December 31, 2007 and 436,500 (full amount) per metric tone for the period form January 01, 2008 to December 31, 2008.
Jumlah penjualan kepada PT PLN sebesar 183.605 dan 11.108 masing masing pada tahun 2008 dan 2007 (Catatan 26).
Total sales to PT PLN in 2008 and 2007 amounted to 183.605 and 11.108 respectively (Note 26).
(4) PT PLN (Persero) Pembangkit Tanjung Jati B
(4) PT PLN (Persero) Pembangkit Tanjung Jati B
Perusahaan membuat perjanjian penjualan dan pembelian batubara dengan PT PLN (Persero) Pembangkit Tanjung Jati B, di mana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PT PLN Pembangkit Tanjung Jati B sejak bulan Agustus 2008, dengan harga jual per ton 729.520 (rupiah penuh).
The Company entered into a coal sales and purchase agreement with PT PLN (Persero) Pembangkit Tanjung Jati B , whereby the Company agreed to sell coal to PLTU Pembangkit Tanjung Jati B commencing August 2008, at selling price of 729,520 (full amount).
Jumlah penjualan kepada PT PLN pada tahun 2008 sebesar 47.797 (Catatan 26).
Total sales to PT PLN in 2008 amounted to 47.797 (Note 26).
48
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30.
b. Perjanjian Jasa Pengangkutan Batubara (Lanjutan)
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
b. Coal Delivery Agreement (Continued)
(1) Pengangkutan Batubara dari Tanjung Enim ke Tarahan
(1) Coal Delivery from Tanjung Enim to Tarahan
Perusahaan mengadakan perjanjian pengangkutan batubara dari Tanjung Enim ke Pelabuhan Tarahan dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) (“PTKA“), dimana PTKA menyetujui untuk mengangkut batubara Perusahaan dari stasiun pemuatan batubara di Tanjung Enim ke pelabuhan batubara di Tarahan, Lampung.
The Company entered into an agreement with PT Kereta Api Indonesia (Persero) (“PTKA“) for coal delivery from Tanjung Enim to Tarahan Port, whereby PTKA agreed to deliver coal from the Company’s Train Loading Station in Tanjung Enim to the Company’s coal port in Tarahan, Lampung.
Berdasarkan addendum VII tanggal 1 Agustus 2006, terhitung tanggal 1 Januari 2006 sampai dengan tanggal 31 Desember 2007, tarif angkutan berubah menjadi 230 (rupiah penuh)/ton/kilometer tidak termasuk PPN.
Based on addendum VII dated August 1, 2006 to the agreement, effective from January 1, 2006 until December 31, 2007, the rate of coal transportation was amended to become 230 (full amount)/tonne/kilometer excluding VAT.
tarif tahun 2008 berdasarkan addendum No. 009/ADD/Eks-0500/HK.05/2008 pada tanggal 29 Pebruari 2008, adalah 255 (rupiah penuh)/ton/kilometer tidak termasuk PPN.
In 2008 tarif is based on addendum No. 009/ADD/Eks-0500/HK.05/2008 February 29, 2008 which is 255 (full amount) /ton/km (excluded VAT)
Jumlah biaya pengangkutan batubara dari Tanjung Enim ke Pelabuhan Tarahan sebesar 713.014 dan 489.517 masingmasing per 30 September 2008 dan 2007 (Catatan 27).
Total coal delivery expense from Tanjung Enim to Tarahan Port in September ,30 2008 and 2007 amounted to 713.014 and 489.517, respectively (Note 27).
(2) Pengangkutan Batubara dari Tanjung Enim ke Kertapati
(2) Coal Delivery from Tanjung Enim to Kertapati
Perusahaan membuat perjanjian pengangkutan batubara dari Tanjung Enim ke Dermaga Kertapati dengan PTKA, dimana PTKA menyetujui untuk mengangkut batubara Perusahaan dari stasiun pemuatan batubara di Tanjung Enim ke dermaga batubara di Kertapati, Palembang.
The Company entered into a coal delivery agreement with PTKA, whereby PTKA agreed to deliver the Company’s coal from the Company’s Train Loading Station in Tanjung Enim to the Company’s coal jetty in Kertapati, Palembang.
Tarif tahun 2008 berdasarkan addendum pada bulan Pebruari 2008, adalah 350 (rupiah penuh)/ton/kilometer tidak termasuk PPN.
In 2008 tarif is based on addendum on tarif on Pebruary 2008 which is 350 (full amount)/ton/km (excluded VAT)
Jumlah biaya pengangkutan batubara dari Tanjung Enim ke Pelabuhan Kertapati sebesar 85.793 dan 51.448 masingmasing per 30 September 2008 dan 2007 (Catatan 27).
Total coal delivery expense from Tanjung Enim to Kertapati Port in September 30, 2008 and 2007 amounted to 85.793 and 51.448 respectively (Note 27).
49
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30.
c. Satuan Kerja Pengusahaan Briket
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
c. Coal Briquette Operating Unit
Berdasarkan Surat Menteri Pertambangan dari Energi No. 483/201/M.DJP/1993 tanggal 9 Pebruari 1993, Menteri Pertambangan dan Energi mengajukan permohonan kepada Menteri Keuangan untuk mendapat persetujuan atas “Crash Program“ untuk mengembangkan briket batubara di Indonesia oleh Perusahaan. Pendanaan proyek ini menggunakan dana Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (“PKP2B“) sebesar 85 miliar.
Based on the Ministry of Mines and Energy letter No. 483/201/M.DJP/1993 dated February 9, 1993, the Ministry of Mines and Energy proposed to the Ministry of Finance to obtain approval for a “Crash Program“ project for the Company to develop coal briquettes in Indonesia. This project would be financed by Coal Cooperative Agreement (CCA) funds amounting to approximately 85 billion.
Berdasarkan Surat Menteri Keuangan, No. S-226/KMK/1993 tanggal 19 Pebruari 1993, Menteri Keuangan menyetujui permohonan penggunaan dana PKP2B hasil operasi tahun 1992 tersebut. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 31 Desember 1993, para Pemegang saham memutuskan untuk mendistribusikan penghasilan PKP2B tahun 1992 sebesar 82,4 miliar untuk proyek pengembangan briket batubara.
On February 19, 1993, based on its letter No. S-226/KMK/1993, the Ministry of Finance approved such request by using the 1992 CCA funds. In the General Stockholders’ Meeting held on December 31, 1993, the stockholders decided to distribute the 1992 CCA income amounting to 82.4 billion to the coal briquette development project.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 11 tanggal 9 Januari 1998, Pemerintah menambah penyertaannya pada proyek pengembangan briket batubara sebesar 284,5 miliar.
Based on Government Regulation No. 11 dated January 9, 1998, the Government invested 284.5 billion to the coal briquette development project.
Sejak tahun 2002, nama Proyek Pengembangan Briket Batubara sudah tidak berlaku lagi dan diganti dengan Unit Pengusahaan Briket Batubara. Hal ini didukung oleh Surat Keputusan Direksi No. 103/SK/PTBA-PERS/2002 tanggal 20 Mei 2002, dimana Direksi menetapkan struktur organisasi Satuan Kerja Pengusahaan Briket yang sekaligus menyatakan tidak berlakunya lagi Surat Keputusan Direksi No. 294/SK/PTBA-PERS/2001 tentang struktur organisasi dan pemegang jabatan satuan kerja Proyek Pengembangan Briket Batubara (P2B2).
From 2002, the name of the Coal Briquette Development Project was changed to “Coal Briquette Operating Unit“. This was supported by the Directors’ Decree No. 103/SK/PTBAPERS/2002 dated May 20, 2002, in which the Directors set out the organization structure of Briquette Task Force, which means that the Directors’ Decree No. 294/SK/PTBAPERS/2001 on the organizational structure of Coal Briquette Development Project (P2B2) task force was no longer applicable.
Izin usaha untuk Unit Usaha Gresik telah berakhir pada bulan Nopember 2001 dan diperpanjang selama 5 tahun sejak tanggal yang telah ditetapkan oleh Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Propinsi Jawa Timur melalui Surat No. 188.4/07/122/KP/2004 tanggal 6 Juli 2004.
The operation permit for Operating Unit in Gresik was valid up to November 2001 and has been extended for 5 years since it is enacted by The Head of Energy and Mineral Resources Department of Regional Government of East Java Province in his letter No. 188.4/07/122/KP/2004 dated July 6, 2004.
50
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30.
d. Perjanjian Jasa Penambangan Batubara
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
d. Coal Mining Service Agreements
(1) Jasa Penambangan di Banko Barat
(1) Mining Service Agreements in Banko Barat
Perusahaan mengadakan perjanjian pekerjaan pengupasan tanah dan penambangan batubara di tambang Banko Barat (Paket M-147) dengan PT Sumber Mitra Jaya (“SMJ“). Sesuai dengan perjanjian, SMJ bersedia untuk melakukan kegiatan pengupasan tanah dan penambangan batubara dengan target produksi 10.000.000 ton dengan pedoman nisbah kupas 1,59:1 BCM/ton sehinga jumlah material adalah 23.836.508 BCM (density in-situ batubara 1,26 ton/BCM) dalam waktu 4 tahun terhitung sejak tanggal 1 Januari 2004 sampai dengan 31 Desember 2007.
The Company entered into an agreement for stripping and coal mining in Banko Barat mine (package M-147) with PT Sumber Mitra Jaya (“SMJ“). Under this agreement, SMJ agreed to render stripping and mining activities targeted to produce up to 10,000,000 tonnes with the stripping ratio of 1.59:1 BCM/tonne so that the total material is 23,836,508 BCM (coal density in-situ 1.26 tonnes/BCM) within 4 years from January 1, 2004 until Desember 31, 2007.
Terhitung tanggal 1 September 2005, pekerjaan pengupasan tanah dan penambangan batubara tambang Banko Barat Pit 3 dikerjakan dengan paket J-134 [Catatan 30d (3)].
Effective from September 1, 2005, stripping and coal mining activities in Banko Barat Pit 3 mine area are perfomed through package J-134 [Note 30d (3)].
Realisasi beban jasa pengupasan tanah dan penambangan batubara sebesar 35.877 dan 90.823 masing-masing per 30 September 2008 dan 2007.
Realization for stripping and coal mining expense in September 30, 2008 and 2007 amounted to 35,877 and 90.823 respectively.
(2) Jasa Penambangan di Muara Tiga Besar Utara (“MTBU“), Muara Tiga Besar Selatan (“MTBS“), TAL Extention.
(2) Mining Service Agreements in Muara Tiga Besar Utara (“MTBU“), Muara Tiga Besar Selatan (“MTBS“), TAL Extention.
Perusahaan mengadakan perjanjian pekerjaan pengupasan tanah penutup dan penambangan batubara di MTBU Pit 1, MTBS, Air Laya Selatan dan Klawas Tengah Utara (Paket K-003) dengan PT Pamapersada Nusantara (“Pama“).
The Company entered into an agreement for stripping and coal mining in MTBU Pit 1, MTBS, Air Laya Selatan and Klawas Tengah Utara (Package K-003) with PT Pamapersada Nusantara (“Pama“).
Untuk periode 1 Januari 2002 sampai dengan 31 Desember 2006, Perusahaan mengadakan perjanjian untuk pengupasan dan penambangan batubara MTBU, MTBS, Tambang Air Laya, dan lokasi lainnya dalam wilayah KP eksploitasi (Paket L-179) dengan Pama.
For the period from January 1, 2002 until December 31, 2006, the Company entered into an agreement for stripping and coal mining in MTBU, MTBS, Tambang Air Laya and other locations within the Company’s KP exploitation (Package L-179) with Pama.
Target produksi yang harus dicapai adalah sebesar 70.692.366 BCM untuk tanah dengan jarak angkut rata-rata 3,81 km dan 11.383.634 ton untuk batubara dengan jarak angkut rata-rata 2,66 km. Jumlah biaya penambangan adalah USD 125,33 juta dan 264,3 miliar (termasuk PPN).
The production targets which have to be achieved on schedule are 70,692,366 BCM for soil with an average distance of 3.81 km and 11,383,634 tonnes for coal with an average distance of 2.66 km. The total mining cost is USD 125.33 million and 264.3 billion (including VAT). 51
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
d. Perjanjian Jasa Penambangan (Lanjutan)
30.
Batubara
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
d. Coal Mining Service Agreements (Continued)
(2) Jasa Penambangan di Muara Tiga Besar Utara (“MTBU“), Muara Tiga Besar Selatan (“MTBS“), TAL Extention (Lanjutan)
(2) Mining Service Agreements in Muara Tiga Besar Utara (“MTBU“), Muara Tiga Besar Selatan (“MTBS“), TAL Extention (Continued)
Pama wajib menyerahkan jaminan pelaksanaan kepada Perusahaan yang dikeluarkan oleh Bank Swasta atau Asuransi Kerugian sebesar 5 % dari nilai biaya penambangan atau sebesar USD 6,27 juta dan 13,21 miliar untuk tahun pertama, sedangkan untuk periode tahun kedua sampai dengan tahun kelima dihitung dari nilai sisa biaya pekerjaan masing-masing tahun bersangkutan.
Pama was required to submit a Performance Bond of the Company to be issued by a Private Bank or Loss Insurance of 5 % of the total mining cost or the amounts of USD 6.27 million and 13.21 billion for the first year, while for the second to fifth years the amounts were proportionally calculated based on the remaining value of the contract in the respective year.
Perusahaan mengadakan perjanjian baru untuk pengupasan dan penambangan batubara MTBU, MTBS, Tambang Air Laya, dan lokasi lainnya dalam wilayah KP Eksploitasi (Paket 06-007) dengan Pama untuk periode 1 April 2007 sampai dengan 31 Maret 2012.
The Company entered into a new agreement for stripping and coal mining in MTBU, MTBS, Tambang Air Laya, and other locations within the Company’s KP Exploitation (package 06-007) with Pama for the period from April 1, 2007 until December 31, 2012.
Target produksi yang harus dicapai adalah sebesar 76.190.000 BCM untuk tanah dengan jarak angkut rata-rata 2,32 km dan 17.500.000 ton untuk batubara dengan jarak angkut 3,09 km. Jumlah biaya penambangan adalah USD 90,04 juta dan 977,02 miliar (termasuk PPN).
The production targets which have to be achieved on schedule are 76,190,000 BCM for soil with an average distance of 2.32 km and 17,500,000 tonnes for coal with an average distance of 3.09 km. The total mining cost is USD 90.04 million and 977.02 billion (including VAT).
Pama wajib menyerahkan jaminan pelaksanaan kepada Perusahaan yang dikeluarkan oleh Bank Umum sebesar 5 % dari nilai biaya penambangan (termasuk PPN) atau sebesar USD 5,5 juta dan 48,85 miliar untuk tahun pertama, sedangkan untuk periode tahun kedua sampai dengan tahun kelima dihitung dari nilai sisa biaya pekerjaan masing-masing tahun bersangkutan.
Pama was required to submit a Performance Bond of the Company to be issued by a Public Bank of 5 % of the total mining cost (including VAT) or the amounts of USD 5.5 million and 48.85 billion for the first year, while for the second to fifth years the amounts were proportionally calculated based on the remaining value of the contract in the respective year.
Beban jasa pengupasan tanah penutup dan penambangan batubara sebesar 453.956 dan 273.066 pada 30 September 2008 dan 2007.
Related stripping and coal mining expense in September 30, 2008 and 2007 amounted to 453.956 and 273.066, respectively.
52
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
d. Perjanjian Jasa Penambangan (Lanjutan) (3) Jasa Penambangan di Besar Utara (“MTBU“)
30.
Batubara
Muara
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
d. Coal Mining Service Agreements (Continued)
Tiga
(3) Mining Service Agreements in Muara Tiga Besar Utara (“MTBU“)
Perusahaan mengadakan perjanjian pekerjaan pengupasan tanah dan penambangan batubara dengan SMJ di MTBU Pit 2 (Paket J-134).
The Company entered into an agreement with SMJ for stripping and coal mining in MTBU Pit 2 (Package J-134).
Berdasarkan Addendum V tanggal 23 Agustus 2004, Surat No. 28/ADDSMJ/2004, target produksi sebesar 20.396.606 BCM terhitung sejak tanggal 1 Agustus 2004 sampai dengan 31 Juli 2007 dengan menggunakan tingkat tarif ganda.
Based on Addendum V dated August 23, 2004 to the agreement, identified as Letter No. 28/ADD-SMJ/2004, the production target is 20,396,606 BCM starting from August 1, 2004 to July 31, 2007 using a double rate tariff.
Berdasarkan Addendum VII tanggal 13 Desember 2005, Paket J-134 juga mengerjakan pekerjaan pengupasan tanah dan penambangan batubara di wilayah Banko Barat Pit 3 [Catatan 26].
Based on Addendum VII dated December 13, 2005, Package J-134 also covered stripping and coal mining in Banko Barat Pit 3 [Note 26].
e. Perjanjian Jasa Pengapalan Batubara dengan PT Arpeni Pratama Ocean Line (“Arpeni“) dan PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (“Bahtera“)
e. Coal Shipment Agreement with PT Arpeni Pratama Ocean Line (“Arpeni“) and PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (“Bahtera“)
Perusahaan melakukan perjanjian jasa pengapalan batubara dengan Arpeni dan Bahtera untuk pengiriman batubara dari pelabuhan Tarahan ke pelabuhan PLTU Suralaya.
The Company entered into coal shipment agreements with Arpeni and Bahtera to deliver coal from the Company’s port in Tarahan to PLTU Suralaya’s port.
Berdasarkan perjanjian dengan Arpeni, Arpeni akan mengapalkan sekitar 11.300.000 metrik ton sampai tercapainya volume pengangkutan mulai Januari 2003.
Based on the agreement with Arpeni, Arpeni shall deliver about 11,300,000 metric tonnes until the achievement of the volume of scheduled coal shipment starting January 2003.
Berdasarkan addendum III tanggal 13 Januari 2006, dalam bentuk surat No. 03/ADD/PTBAAPOL/2006, tarif untuk pengapalan batubara mulai 1 September 2005 sampai dengan 30 Juni 2006 adalah 21.450 (rupiah penuh)
Based on addendum III dated January 13, 2006 to the agreement, identified as letter No. 03/ADD/PTBA-APOL/2006, the rate for coal shipment from September 1, 2005 to June 30, 2006 is 21,450 (full amount) per tonne.
53
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30.
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
e. Perjanjian Jasa Pengapalan Batubara dengan PT Arpeni Pratama Ocean Line (“Arpeni“) dan PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (“Bahtera“) (Lanjutan)
e. Coal Shipment Agreement with PT Arpeni Pratama Ocean Line (“Arpeni“) and PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (“Bahtera“) (Continued)
Berdasarkan perjanjian dengan Arpeni (Paket 06-146) No.027/K/PTBA-APOL/2006 tanggal 8 September 2006, Arpeni akan mengangkut 3.600.000 ton batubara per tahun selama 3 tahun, mulai 1 Juli 2006 sampai 30 Juni 2009 dengan tarif pengapalan adalah sebesar 20.570 (rupiah penuh) per ton.
Based on the agreement with Arpeni (Package 06-146) No. 027/K/PTBA-APOL/2006 dated September 8, 2006, Arpeni shall deliver about 3,600,000 tonnes of coal annually for 3 years, from July 1, 2006 to June 30, 2009, with the rate for coal shipments 20,570 (full amount) per tonne.
Jumlah biaya pengapalan batubara dari pelabuhan Tarahan ke pelabuhan PLTU Suralaya sebesar 32.175 dan 72.688 masingmasing pada tahun 2008 dan 2007.
Total coal shipment from Tarahan port to PLTU Suralaya’s port in 2008 and 2007 amounted to 32.175 and 72.688, respectively.
Berdasarkan perjanjian dengan Bahtera, Bahtera akan mengangkut 2.400.000 ton batubara per tahun selama 15 tahun, mulai Januari 1989.
Based on the agreement with Bahtera, Bahtera shall deliver about 2,400,000 tonnes of coal annually for 15 years, starting January 1989.
Berdasarkan perjanjian dengan Bahtera (paket 05-090), Bahtera akan mengangkut 1.500.000 ton per tahun dengan tarif pengapalan yang berlaku adalah 15.700 (rupiah penuh) per ton belum termasuk PPN, mulai 1 Januari 2005 sampai dengan 31 Desember 2007.
Based on the agreement with Bahtera (Package 05-090), Bahtera will deliver 1,500,000 tonnes per year, the rate for coal shipments was 15,700 (full amount) per tonne, excluding VAT, starting from January 1, 2005 to December 31, 2007
Berdasarkan addendum I tanggal 23 Pebruari 2006, tarif pengapalan yang berlaku adalah 15.700 (rupiah penuh) per ton belum termasuk PPN, mulai 1 Januari 2005 sampai dengan 31 Agustus 2005 dan 20.100 (rupiah penuh) per ton belum termasuk PPN, mulai 1 September 2005 sampai 31 Desember 2010.
Based on addendum I dated February 23, 2006, the rate for coal shipments was 15,700 (full amount) per tonne, excluding VAT, starting from January 1, 2005 to August 31, 2005 and 20,100 (full amount) per tonne, excluding VAT, starting from September 1, 2005 to December 31, 2010.
Jumlah biaya pengapalan batubara dari pelabuhan Tarahan ke pelabuhan PLTU Suralaya sebesar 67.662 dan 72.688 masingmasing pada 30 September 2008 dan 2007.
Total coal shipment from Tarahan port to PLTU Suralaya’s port in September 30, 2008 and 2007 amounted to 67,662 and 72.688 respectively.
54
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30.
f. Perjanjian Jasa Pengapalan Batubara dengan PT Pelayaran Nasional Bahtera Bestari Shipping (“BBS“)
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
f.
AND
Coal Shipment Agreement with PT Pelayaran Nasional Bahtera Bestari Shipping (“BBS“)
Perusahaan melakukan perjanjian jasa pengapalan batubara dengan BBS, dimana BBS bersedia untuk mengapalkan batubara dari dermaga Kertapati, Palembang ke pelabuhan PLTU Suralaya. Berdasarkan perjanjian dengan BBS, BBS akan mengapalkan sekitar 100.000 ton batubara setiap bulannya mulai 1 Juli 2004.
The Company entered into coal shipment agreements with BBS, whereby BBS agreed to deliver coal from the Company’s jetty in Kertapati, Palembang to PLTU Suralaya’s port. Based on the agreement with BBS, BBS shall deliver about 100,000 tonnes of coal every month starting July 1, 2004.
Berdasarkan perjanjian No. 016/P.39223/K/ PTBA-BBS/2006 tanggal 3 Juli 2006, mulai 20 Januari 2006 sampai dengan 28 Pebruari 2006, BBS akan mengapalkan sebanyak 79.170 ton dengan tarif pengapalan adalah sebesar 68.750 (rupiah penuh)/ ton termasuk PPN.
Based on agreement No. 016/P.39223/K/ PTBA-BBS/2006 dated July 3, 2006, starting January 20, 2006 to February 28, 2006, BBS shall deliver about 79,170 tonnes. The rate for coal shipment was 68,750 (full amount)/tonne, including VAT.
Berdasarkan perjanjian No. 07/P.38539/K/ PTBA-BBS/2006 tanggal 2 Mei 2006, mulai 1 Maret 2006 sampai dengan 28 Pebruari 2007, BBS akan mengapalkan sekitar 50.000 ton setiap bulannya dengan tarif pengapalan 63.292 (rupiah penuh)/ton termasuk PPN.
Based on agreement No. 07/P.38539/K/PTBABBS/2006 dated May 2, 2006, starting March 1, 2006 to February 28, 2007, BBS shall deliver about 50,000 tonnes of coal every month. The rate for coal shipment was 63,292 (full amount)/tonne, including VAT.
Berdasarkan addendum I tanggal 18 Oktober 2006, tarif pengapalan menjadi sebesar 66.227 (rupiah penuh)/ton termasuk PPN.
Based addendum I dated October 18, 2006, the rate for coal shipment became 66,227 (full amount) per tonne, including VAT.
Berdasarkan perjanjian No. 020/P42760& P42772&P42789/K/PTBA-BBS/2007 tanggal 31 Juli 2007, mulai Mei 2007 sampai dengan Mei 2010, BBS akan mengangkut sebanyak 1.800.000 ton dengan tarif pengapalan sebesar 73.480 (rupiah penuh)/ton termasuk PPN.
Based on agreement No. 020/P42760& P42772&P42789/K/PTBA-BBS/2007 dated July 31, 2007, starting May 2007 to May 2010, BBS shall deliver 1,800,000 tonnes. The rate for coal shipment is 73,480 (full amount)/tonne, including VAT.
Jumlah biaya pengapalan batubara dari dermaga Kertapati ke pelabuhan PLTU Suralaya sebesar 27.300 dan 17.706 masingmasing pada 30 September 2008 dan 2007.
Total coal shipment from Kertapati jetty to PLTU Suralaya’s port in September 30, 2008 and 2007 amounted to 27.300 and 17,706 respectively.
55
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30.
g. Transaksi Derivatif
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
g. Derivative Transactions
Perusahaan mengadakan kontrak forward untuk mengatasi risiko perubahan-perubahan nilai tukar valuta asing yang timbul dari aktivitas operasional dan saldo dalam mata uang asing. Kontrak forward per 31 Maret 2008 adalah sebagai berikut :
The Company entered into Currency Future Contracts to overcome the risks of changes in foreign exchange arising from its operational activities and balances denominated in foreign currencies. Details of Currency Futures entered by the Company as of March 31, 2008 are as follows :
(1)
Pada tanggal 11 Juli 2007, Perusahaan dan Barclays Bank PLC (Barclays) , menandatangani kontrak forward dengan jumlah nosional sebesar USD 2.000.000 NDF yang akan jatuh tempo pada tanggal kondisi tertentu.
(1)
On July 11, 2007, the Company and Barklays Bank PLC (Barclays) entered into a Currency Future with notional amount of USD 2,000,000 NDF which will fall due on several dates with certain term and conditions as agreed in the contract.
(2)
Pada tanggal 22 Pebruari 2008, Perusahaan dan Duetsche Bank (DB) menandatangani kontrak forward dengan jumlah nosional sebesar USD 500.000 yang berlaku efektif tanggal 18 Desember 2008 dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak.
(2)
On February 22, 2008 the Company and Duetsche Bank (DB) entered into a Company Future with national amount of USD 500,000 which will fall due on December 18, 2008 with certain terms and conditions as agreed in the contract
(3)
Pada tanggal 22 Pebruari 2008, Perusahaan dan Deutsche Bank (DB) menandatangani kontrak forward dengan jumlah nosional sebesar USD 5.000.000 yang akan jatuh tempo pada tanggal 21 Mei 2008 dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak
(4)
Pada tanggal 12 Maret 2008, Perusahaan dan Permata Bank menandatangani kontrak forward dengan jumlah nosional sebesar USD 500.000 yang akan jatuh tempo pada tanggal 18 Desember 2008 dengan syarat dan kondisi tertentu yang disepakati dalam kontrak
(4)
(5)
Pada tanggal 14 Maret 2007 Perusahaan dan Citi Bank menandatangani kontrak forward dengan jumlah nosional sebesar USD 500.000 dan akan jatuh tempo pada 30 Desember 2008 yang akan jatuh tempo pda tanggal 30 Desember 2008 dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak.
(5) On March 14, 2008, the Company and Barclays Bank PLC (Barclays) entered into a Currency Future with notional amount of USD 500,000 which will fall due December 30, 2008 with certain terms and conditions as agreed in the contract.
(3). On Februari 22, 2008 the Company and Deutsche Bank (DB) entered into a Currency Future with notional amount of USD 5,000,000 which will fall due on May 22, 2008 with certain terms and conditions as agreed in the contract
56
On March 12,2008 the Company and Permata Bank entered into a Currency Future with notional amount of USD 500,000 which will fall due December 18, 2008 with certain terms and conditions as agreed in the contract.
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30.
g. Transaksi Derivatif (Lanjutan) (6)
AND
g. Derivative Transactions (Continued)
Pada tanggal 14 Maret 2008 Perusahaan dan Citi Bank menandatangani kontrak forward dengan jumlah nosional sebesar USD 5.000.000 yang akan jatuh tempo pada tanggal 21 Mei 2008 dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak.
h. Pembayaran Sumbangan Pemerintah Daerah
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
(6) On March 14, 2008, the Company and Citi Bank entered into a Currency Future with notional amount of USD 5.000,000 effectively applied on May 21, 2008 which will fall due on May 21, 2008 with certain terms and conditions as agreed in the contract.
. h. Donation to the Regional Government
kepada
Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Selatan (“Pemda Sumsel“) dengan persetujuan dari DPRD Tingkat I Sumatera Selatan, menerbitkan Peraturan Daerah (“Perda“) No. 16/2002 tanggal 23 Desember 2002 tentang pembayaran sumbangan yang diberikan Perusahaan kepada Pemda Sumsel, Pemerintah Daerah Tingkat II Muara Enim (“Pemda Muara Enim“) dan Pemerintah Tingkat II Lahat (“Pemda Lahat“).
On December 23, 2002, the Regional Government of South Sumatera Province (“Pemda Sumsel“) as ratified by the Regional House of Representatives released the Regional Government Regulation (“Perda“) No. 16/2002 regarding the donations to be paid by the Company to Pemda Sumsel, Muara Enim Regency (“Pemda Muara Enim“) and Lahat Regency (“Pemda Lahat“).
Besarnya sumbangan yang diberikan adalah 500 (rupiah penuh) untuk Pemda Sumsel, 250 (rupiah penuh) untuk Pemda Muara Enim dan 250 (rupiah penuh) untuk Pemda Lahat untuk setiap 1 ton batubara yang diproduksi di wilayah Sumatera Selatan yang berlaku sejak 1 Januari 2002.
The donations were distributed to Pemda Sumsel at 500 (full amount), Pemda Muara Enim at 250 (full amount) and Pemda Lahat at 250 (full amount) per tonne of coal produced by the Company in South Sumatera Province effective January 1, 2002.
Pada tahun 2004, tarif sumbangan untuk masing-masing tiga Pemerintah Daerah tersebut diubah menjadi 500 (rupiah penuh) per ton batubara yang diproduksi di Propinsi Sumatera Selatan.
In 2004, the rate of donation for each of three Regional Government were revised to become 500 (full amount) per tonne of coal produced by the Company in South Sumatera Province.
Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat (Pemkab Lahat) dengan persetujuan dari DPRD Kabupaten Lahat, menerbitkan Peraturan Daerah No. 18 Tahun 2006 tanggal 9 Mei 2006 tentang perubahan kedua atas Peraturan
On May 9, 2006, the Regional Government of Lahat Regency (“Pemkab Lahat“) as ratified by the Regional House of Representatives issued the Regional Goverment Regulation (“Perda“) No. 18 Year 2006 regarding second
57
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
h. Pembayaran Sumbangan Pemerintah Daerah (Lanjutan)
KOMITMEN
30.
kepada
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
h. Donation to the Regional Government (Continued
Daerah Kabupaten Lahat No. 19 Tahun 2002 tentang penerimaan sumbangan dari Perusahaan yang berlokasi di Tanjung Enim kepada Pemkab Lahat. Besarnya sumbangan yang diberikan adalah 1.000 (rupiah penuh) untuk setiap 1 ton batubara yang diproduksi di wilayah Lahat yang berlaku sejak 1 Januari 2006.
amendment of the Regional Government Regulation (“Perda“) No. 19 Year 2002 regarding the donations to be received from the Company located at Tanjung Enim to Lahat Regency. The donations were distributed to Pemda Lahat at 1,000 (full amount) per tonne of coal produced by the Company in Lahat Regency effective January 1, 2006.
Pemerintah Daerah Kabupaten Muara Enim (Pemkab Muara Enim) dengan persetujuan dari DPRD Kabupaten Muara Enim, menerbitkan Peraturan Daerah No. 7 Tahun 2006 tanggal 9 Juni 2006 tentang sumbangan dari Perusahaan yang berlokasi di Tanjung Enim pada Pemkab Muara Enim.
On June 9, 2006, the Regional Government of Muara Enim Regency (“Pemkab Muara Enim“) as ratified by the Regional House of Representatives issued the Regional Government Regulation (“Perda“) No.7 Year 2006 regarding the donations from the Company located at Tanjung Enim to Muara Enim Regency.
Besarnya sumbangan yang diberikan adalah 1.000 (rupiah penuh) untuk setiap 1 ton batubara yang diproduksi di wilayah Muara Enim yang berlaku sejak 1 Januari 2006.
The donations were distributed to Pemda Muara Enim at 1,000 (full amount) per tonne of coal produced by the Company in Muara Enim Regency effective January 1, 2006.
Pada tanggal 30 September 2008, pembayaran yang diberikan kepada Pemda Sumsel, Pemda Lahat dan Pemda Muara Enim masing-masing sebesar 3.603, 1.810 dan 1.810
As of September, 2008, donation distributed to Pemda Sumsel, Pemda Lahat and Pemda Muara Enim amounted to 3,603. 1,810 and 1,810, respectively.
Pada tanggal 30 September 2007, sumbangan yang diberikan kepada Pemda Sumsel, Pemda Lahat dan Pemda Muara Enim masing-masing sebesar 2.987, 1.527 dan 4.451
As of September 30, 2007, donation distributed to Pemda Sumsel, Pemda Lahat and Pemda Muara Enim amounted to 2.287, 1.527 and 4.451 respectively.
Sumbangan tersebut dibebankan sebagai beban pokok penjualan lainnya pada Laporan Laba Rugi Konsolidasi (Catatan 26).
The donations are charged to other cost of goods sold in the Consolidated Statements of Income (Note 26).
Berdasarkan Undang-undang No. 20 tahun 1997 tentang penerimaan negara bukan pajak dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 45 Tahun 2003 tentang tarif atas jenis penerimaan negara bukan pajak yang berlaku pada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM), Perusahaan berkewajiban untuk membayarkan iuran produksi atas jumlah batubara yang diproduksi kepada DESDM Republik Indonesia. Sebagai pemegang KP, Perusahaan berkewajiban membayar iuran tetap untuk setiap hektar dari KP yang dieksplorasi, dikembangkan dan dieksploitasi kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia. Iuran produksi didasarkan atas jenis mineral dan tingkat produksinya.
Based on Act No. 20 year 1997 regarding state non-tax revenue and based on the Government Regulation of the Republic of Indonesia No. 45 Year 2003 regarding the rate of state non-tax revenue for the Energy and Natural Resources Department of the Republic of Indonesia (DESDM), the Company is required to pay coal production royalty. The Company as mining rights holder is required to pay dead rent fees per hectare of mining rights explored, developed and extracted which are payable to the Ministry of Energy and Natural Resources of the Republic of Indonesia. The amount of production royalty is based on the type of mineral and the quantity of production.
58
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
30.
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
i. Iuran kepada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia
i. Royalty to the Department of Energy and Natural Resources of the Government of Indonesia
Iuran tersebut dibebankan sebagai beban pokok penjualan pada Laporan Laba Rugi Konsolidasi (Catatan 27).
The royalty is charged to cost of goods sold in the Consolidated Statements of Income (Note 27).
Iuran yang telah dibayar kepada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia sampai dengan 30 September 2008 dan 2007 adalah sebesar 159.880 dan 89.232
The royalty paid to the Energy and Mineral Resources Department of the Republic of Indonesia as of September 30, 2008 and 2007 amounted to 159,880 and 89,332 respectively. j.
j. Manfaat Pensiun dan Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya
Long-term Benefits
Retirement
and
Employee
Berdasarkan Perjanjian Kerja Bersama dengan karyawannya, Perusahaan memberikan :
Based on the Collective Work Agreement with its employees, the Company is required to provide :
-
-
Severance payment, gratuity, compensation and dismissal allowance.
-
Post-retirement health benefits for all retired employees and their spouses. Medical benefits for those residing outside Tanjung Enim in the form of medical insurance coverage by an insurance company which is paid an annual premium, while for those domiciled in Tanjung Enim, the medical benefits are directly managed by the Company through its “Rumah Sakit Bukit Asam“.
-
Pre-pension long leave allowance.
-
Pre-pension housing allowance.
-
-
Uang pesangon, uang penghargaan masa kerja, uang penggantian hak dan uang pisah. Tunjangan kesehatan kepada seluruh pensiunan beserta tanggungannya. Tunjangan kesehatan untuk pensiunan yang berdomisili diluar Tanjung Enim diasuransikan ke Perusahaan asuransi dengan pembayaran premi tahunan. Sementara untuk pensiunan yang berdomisili di Tanjung Enim, tunjangan kesehatan diberikan dengan cara pengelolaan langsung melalui Rumah Sakit Bukit Asam. Tunjangan cuti panjang pra-pensiun. Tunjangan bantuan perumahan pensiun.
pra-
The liability for the committed benefits is presented as part of “Provision for Retirement and Employee Benefits“ under the non-current liability section of the Consolidated Balance Sheets
Kewajiban atas komitmen ini disajikan dalam akun “Penyisihan untuk Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan“ didalam kewajiban tidak lancar dalam Neraca Konsolidasi.
59
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31.
AKTIVA DAN KEWAJIBAN KONTINJENSI
31.
a. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) masukan yang tidak dapat dikreditkan
b.
CONTINGENT ASSETS AND LIABILITIES a. Uncreditable Value Added Tax (VAT) input
Peraturan Pemerintah No. 144/2000, yang berlaku efektif sejak 1 Januari 2001, menyatakan bahwa batubara tidak lagi merupakan obyek PPN. Perusahaan telah menerapkan peraturan ini dengan langsung membiayakan semua PPN yang berkaitan dengan pembelian barang dan jasa yang berkaitan dengan aktivitas produksi batubara.
Government Regulation No. 144/2000 which is effective on January 1, 2001, stipulates that coal is no longer subject to VAT. The Company has implemented the regulation by directly charging to expense all VAT withheld for the purchase of goods and services related to coal production.
Pada tanggal 30 September 2008 dan 2007, Perusahaan telah membiayakan PPN masukan masing-masing sebesar 138.127 dan 94.919
As of September 30, 2008 and 2007, the Company expensed VAT-input amounting to 138.127 and 94.919 respectively.
Laporan Keuangan Konsolidasi tidak mencakup penyesuaian yang mungkin terjadi dari hasil keputusan yang menguntungkan Perusahaan akibat penangguhan peraturan di atas.
The Consolidated Financial Statements do not include any adjustments that might result from a favorable decision from the Minister of Finance regarding this matter.
Perkara Hukum
b. Cases Litigation Matters
Perusahaan saat ini masih dalam proses pengadilan untuk perkara-perkara, antara lain, sebagai berikut :
Currently, the Company has the following court cases, among others :
(1) Perkara gugatan perdata karyawan tidak tetap menyangkut tuntutan ganti rugi sebesar 1,800 dimana Perusahaan telah memenangkan perkara ini di tingkat Pengadilan Negeri Sawahlunto. Pada tingkat banding, Pengadilan Tinggi Padang dalam putusannya menolak eksepsi Perusahaan dan menyatakan Pengadilan Negeri Sawahlunto berwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara ini.
(1) Civil case relating to the claim of 1,800 from a non-permanent employee whereby the Company has won in the Sawahlunto District Court. In the appeal process, the Padang High Court has refused the Company’s argument and stipulated that Sawahlunto Civil Court had the rights inh examining and processing.
Perusahaan kembali memenangkan perkara ini ditingkat Pengadilan Negeri Sawahlunto. Penggugat menyatakan banding ke Pengadilan Tinggi Padang dimana Perusahaan juga memenangkan perkara ini. Pada tanggal 10 Juli 2007, penggugat mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung. Sampai dengan tanggal 30 Juni 2008.
The Company won this case again in the Sawahlunto District Court. The plaintiff appealed the decision to Padang High Court which decide favour of the Company. On July 10, 2007, the plaintiff filed an appeal to the Supreme Court. As of the date of this Independent Auditor’s Report, this case is still under the appeal process in the Supreme Court.
(2) Perkara perdata terkait wanprestasi perjanjian jual beli batubara uap dimana Perusahaan menggugat dua pelanggannya karena tidak membayar hutang atas pembelian batubara senilai 186,9.
(2) Civil case relating to the breach of coal steam selling contract where the Company has sued two customers due to failure to make coal purchase payments with the amount of 186,9.
60
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31.
AKTIVA DAN (Lanjutan)
KEWAJIBAN
KONTINJENSI
31. CONTINGENT ASSETS AND LIABILITIES (Continued)
b. Perkara-perkara (Lanjutan)
b. Cases (Continued)
Perusahaan telah memenangkan perkara ini ditingkat Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta.
The Company had won the case in the District Court and the High Court Jakarta.
(3) Pada tahun 1999, Perusahaan mengajukan tuntutan hukum kepada salah satu karyawannya karena kasus pidana penggelapan. Kasus ini dimenangkan oleh Perusahaan pada tahun 2000. Sebagai hasilnya, karyawan tersebut harus mengembalikan dana tersebut dalam bentuk aktiva miliknya berupa 11 lokasi tanah dan bangunan di Bogor, Jakarta Barat, Tangerang dan Karawang senilai 8.000.
(3) In 1999, the Company filed a lawsuit against one of its employees for embezzlement. The case was decided in favor of the Company in 2000. As a result, the former employee was ordered to return the embezzled funds in the form of his assets of 11 parcels of land and buildings located in Bogor, West Jakarta, Tangerang and Karawang amounting to 8,000.
In 2006, the Company decided to derecognize the assets which were previously recorded in the 2005 Consolidated Financial Statements and charged the balance in 2006 operation.
Pada tahun 2006, Perusahaan memutuskan untuk membatalkan pengakuan atas aktiva tersebut yang telah dicatat pada Laporan Keuangan Konsolidasi tahun 2005 dan dibebankan pada tahun 2006.
(4) In 2003, the Company was given mining authorization (KP) to exploit the Lahat area. The authority to grant exploitation permit was transferred by the Governor to the Regent of Lahat in 2004. On April 20, 2005, through Palembang Administrative Court (PTUN), the Company filed a lawsuit against the Regent of Lahat after the KP approval for the same Lahat area previously given to the Company by the Governor wash granted by the Regent to other mining companies. With regards to the lawsuit, Palembang PTUN issued a statement dated August 29, 2005 refused to accept in which it the Company’s claim.
(4) Pada tahun 2003, Perusahaan diberikan kuasa penambangan (KP) untuk mengeksploitasi daerah Lahat. KP ini dialihkan pengurusannya oleh Gubernur yang baru ke Bupati pada tahun 2004. Pada tanggal 20 April 2005 melalui Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Palembang, Perusahaan mengajukan gugatan Tata Usaha Negara kepada Bupati Lahat sehubungan dengan penerbitan beberapa KP kepada beberapa perusahaan swasta atas wilayah yang sama yang dimiliki oleh Perusahaan. Atas upaya hukum tersebut, putusan PTUN Palembang tanggal 29 Agustus 2005 menolak gugatan Perusahaan.
Due to such decision, on September 8, 2005, the Company made an appeal to the Higher Administrative Court (PTTUN) Medan through PTUN Palembang. On December 14, 2005, PTTUN Medan issued its decision to cancel PTUN’S Palembang is decision and made its own decision n which it rejected the Company claim.
Atas Putusan tersebut pada tanggal 08 September 2005 Perusahaan menyatakan upaya hukum Banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Medan melalui PTUN Palembang. Namun, Putusan PTTUN Medan tanggal 14 Desember 2005 membatalkan Putusan PTUN Palembang dan mengadili sendiri dengan dan menolak gugatan Perusahaan tersebut.
61
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31.
AKTIVA DAN (Lanjutan)
KEWAJIBAN
KONTINJENSI
31.
b. Perkara-perkara (Lanjutan)
CONTINGENT (Continued)
ASSETS
AND
LIABILITIES
b. Cases (Continued)
Pada tanggal 30 Juni 2006, Mahkamah Agung telah menerima upaya hukum kasasi dari Perusahaan. Pada tanggal 10 Mei 2007, Mahkamah Agung memutuskan untuk membatalkan putusan PTUN Medan, menolak eksepsi tergugat dan menyatakan gugatan Perusahaan tidak dapat diterima. Pada tanggal 31 Januari 2008 Perusahaan mengajukan gugatan perdata ke Pengadilan Negeri Lahat.
On June 30, 2006, the Supreme Court accepted to hear the Company’s appeal. On May 10, 2007, the Supreme Court decided to cancel the decision from PTUN Medan, rejected the exception made by the defendant the Regent of Lahat and stated that the Company’s claim is not acceptable. On January 31, 2008 the Company filed civil pursue to Lahat distrik court.
(5) Perkara gugatan perdata PT Majukarsa Perdana Jaya Lines mengenai demurage dan pembatalan sebagian jasa angkutan tongkang.
(5) Civil case relating to demurrage and cancelation of one barge shipment services from PT Majukarsa Perdana Jaya Lines.
Pada tanggal 31 Agustus 2007, Pengadilan Negeri Muara Enim memutuskan menolak sebagian Eksepsi Tergugat (Perusahaan), mengabulkan sebagian gugatan penggugat dan Perusahaan diwajibkan membayar demurage dipelabuhan bongkar sebesar 1.650 .
On August 31, 2007, Muara Enim District Court decided to refuse part of the Defendant’s (the Company’s) exception, accepted some plaintiff’s claims, and the Company is required to settle the port demurrage with the amount of 1,650.
Atas putusan tersebut perusahaan mengajukan upaya Hukum Banding ke Pengadilan Tinggi Sumatera Selatan, putusan Pengadilan Tinggi Sumatera Selatan memutuskan dan menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Muara Enim tersebut.
Due to such decision, the Company submitted an appeal to the High Court of South Sumatera. In its Decision , the High Court of South Sumatera decided in favour of the decision made by the State Court of Muara Enim.
Atas putusan Banding tersebut perusahaan mengajukan upaya hukum Kasasi ke Mahkamah Agung RI dan saat ini dalam proses Kasasi di Mahkamah Agung RI.
the Company submitted an appeal to the Supreme Court regarding the decision made by the High Cout of South Sumatera
(6) Perkara perdata terkait dengan wanprestasi perjanjian kerjasama untuk pengiriman tenaga kerja ke Malaysia, dimana Perusahaan menggugat lima mitranya.
(6) Civil case relating to the breach of in which contract for labour dispacth to Malaysia which the Company sued five partners.
Pengadilan Negeri Muara Enim dengan Putusan tanggal 11 Juni 2008 menolak Eksepsi Para Tergugat dan mewajibkan Tergugat I untuk membayar kerugian Materiel dan Bunga kepada Perusahaan sebesar 608. Atas putusan tersebut Tergugat I megajukan Banding ke Pengadilan Tinggi Sumatera Selatan.
The State Court of Muara Enim in its Decision dated June 11, 2008 rejected the Defendant’s exception and require Defendant I to pay material loss and interest to the Company amounting to 608. Due to such decision, Defendant I submitted an appeal to the High Court of South Sumatera. 62
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31.
AKTIVA DAN (Lanjutan)
KEWAJIBAN
KONTINJENSI
31.
b. Perkara-perkara (Lanjutan)
CONTINGENT (Continued)
ASSETS
AND
LIABILITIES
b. Cases (Continued)
(7) Perkara perdata terkait dengan gugatan atas tanah di Jalan Kramat Raya No. 29 Jakarta Pusat senilai 1.190, dimana PT Pertamina sebagai Tergugat I, PT Pertamina Tongkang sebagai Tergugat II dan Perusahaan sebagai Tergugat III.
(7) Civil case relating to the disputed land at Jl. Kramat Raya No. 29, Central Jakarta with the amount of 1,190, where PT Pertamina as first defendant, PT Pertamina Tongkang as second defendant and the Company as third defendant.
Pada tanggal 31 Juli 2006 Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memutuskan bahwa gugatan diterima, para tergugat mengganti secara tanggung renteng dan tergugat II harus mengembalikan tanah yang digugat.
On July 31, 2006, the Central Jakarta District Court decided to accept the plaintiff’s claims and order the defendants, jointly and severally, to pay the compensation and the second defendant to return the claimed land.
Atas putusan Banding tersebut Perusahaan mengajukan upaya hukum Kasasi ke Mahkamah Agung RI dan saat ini dalam proses Kasasi di Mahkamah Agung RI.
Due to such decision on, the Company submitted an appeal to the Supreme Court.
(8) Perkara perdata terkait dengan gugatan ganti rugi tanah di Kota Baru Kalimantan Selatan senilai 4.900, dimana PT Arutmin sebagai Tergugat I dan Perusahaan sebagai Tergugat II. Putusan Pengadilan Negeri Banjarmasin gugatan tidak diterima, dan Putusan Pengadilan Tinggi Banjarmasin tanggal 2 Agustus 2005 menguatkan putusan Pengadilan Negeri, namun Tergugat PT Arutmin mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung.
(8) Civil case relating to the disputed land Kota Baru, South Kalimantan with the amount of 4,900, where PT Arutmin as first defendant and the Company as the second defendant. The Banjarmasin Civil Court rejected such claim and on August 2, 2005, Banjarmasin High Court supported the decision of the Banjarmasin Civil Court. However, the defendant PT Arutmin filed an appeal to the Supreme Court.
(9) Perkara perdata terkait dengan gugatan dari Mantan Karyawan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) atas tindakan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap uang pesangon, penghargaan masa kerja dll, sebesar 130 pada Pengadilan Hubungan Industrial di PN. Kelas I-A Palembang.
(9) Civil case relating to the claim from a former employee, engaged in working contract with Certain Period, who made a legal claoim on the work separation, compensation, gratuities and other payment amounting to 130. The claim was feiled to the Industrial Relationship Court at the state Court of I-A class in Palembang
c. Garansi Bank
c. Bank Guarantees
Pada tanggal 30 September 2008 dan 2007, Perusahaan memiliki bank garansi yang masih berlaku dengan nilai keseluruhan masing masing sebesar 0,and 4.577 yang dikeluarkan berkaitan dengan perjanjian penjualan.
As of September 30, 2008 and 2007, the Company had outstanding bank guarantees amounting to 0,- and 4.577 respectively, issued in relation to sales contracts.
63
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
32.
SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
32.
BALANCES AND RELATED PARTIES
Perusahaan dikendalikan oleh Pemerintah Indonesia. Saldo transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut :
Jumlah Piutang Usaha Piutang Lain-lain Piutang Karyawan Piutang Jangka Panjang Pemda Tingkat I Propinsi Sumatera Selatan Jumlah Piutang Jangka Panjang Jumlah Aktiva yang terkait dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (sebagai persentase terhadap jumlah aktiva konsolidasi) Kewajiban Hutang Usaha PT.Surveyor Indonesia (Persero) PT Dahana (Persero) PT.Boma Bisma Indra Lain-lain Jumlah Hutang Usaha Biaya masih Harus Dibayar Departmen Energi dan Sumber Daya Mineral PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Bahtera Adhiguna (Persero) PT Superintending Company of Indonesia Jumlah Biaya Masih Harus Dibayar Jumlah Kewajiban kepada pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (sebagai persentase terhadap jumlah kewajiban Konsolidasi)
WITH
The Company is controlled by the Government of Indonesia. The balance of transactions with related parties are as follows :
2008 Aktiva Bank dan Deposito Berjangka PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Jumlah Bank Piutang Usaha PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero) PT Semen Padang
TRANSACTIONS
2007 Assets Cash in Banks and Time Deposits PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Total Cash in Banks Trade Receivables PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero) PT Semen Padang
688,745 1,736,624 691 2,426,060
317,494 499,145 108 816,747
696,722 143,847 4,396 -
310,877 38,161 3,618 7,810
844,965
360,466
575
379
Total Trade Receivables Other Receivables Employee Receivables Long-term Receivables Regional Government of South
-
665 665
Sumatera Province Total Long-term Receivables
3,271,600
1,178,257
61,87%
32,71%
Total Assets associated with related parties (as a percentage of total consolidated assets)
698 29 727
195 875 838 1,908
76,256 94,939 4,337 175,532
42,908 66,483 6,665 720 116,776
Liabilities Trade Payables PT.Surveyor Indonesia (Persero) PT Dahana (Persero) PT.Boma Bisma Indra Others Total Trade Payables Accrued Expenses Ministry of Energy and Natural Resources PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Bahtera Adhiguna (Persero) PT Superintending Company of Indonesia Total Accrued Expenses
176,259
118,684
Total Liabilities to related parties
11,42%
11,56%
(as a percentage of total consolidated liabilities)
64
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
32.
SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan)
32.
Transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut :
Penjualan PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero) Lain lain Jumlah (sebagai persentase terhadap jumlah penjualan konsolidasi) Pembelian Barang dan Jasa PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Pertamina (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Bahtera Adhiguna (Persero) PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Jumlah
BALANCES AND TRANSACTIONS RELATED PARTIES (Continued)
The details of transactions with related parties are as follows :
2008
2007
1,900,627
1,353,331
505,033 52,655 -
199,085 33,630 3,442
2,458,315
1,589,488
49,49%
52,78%
798,807 147,596
540,965 75,995
44,871 21,744 869
45,046 26,301 1,146
1,013,887
689,453
Sales PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero) PT Semen Baturaja (Persero) Total (as a percentage of total consolidated sales) Purchases of Goods and Services PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Pertamina (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Bahtera Adhiguna (Persero) PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Total
(sebagai persentase terhadap jumlah beban pokok penjualan dan beban usaha)
31,70%
Gaji dan Tunjangan Komisaris dan Direksi
10,740
7,507
(sebagai persentase terhadap jumlah biaya karyawan)
1,86%
1,77%
(as a percentage of total employee costs)
30,316
52,331
Interest Income PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk and PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
30,316
52,331
28,86%
100%
Penghasilan Bunga PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Jumlah (sebagai persentase terhadap jumlah penghasilan bunga)
WITH
29,34%
65
(as a percentage of total cost of goods sold and operating expenses) Salaries and Allowances of Commissioners and Directors
Total (as a percentage of total interest income)
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
32.
SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan)
32.
Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut : Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa/ Related Parties
BALANCES AND TRANSACTIONS RELATED PARTIES (Continued)
WITH
The nature of transactions and relationship with related parties are as follows :
Sifat Hubungan dengan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa/ Relationship with the Related Parties
Transaksi/ Transaction
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penempatan dana/ Funds placement
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penempatan dana/ Funds placement
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penempatan dana/ Funds placement
PT Kereta Api Indonesia (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pengangkutan batubara dan pemberian pinjaman/ Coal transportation and granting of loan
PT Indonesia Power
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penjualan Batubara/ Coal sales
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penjualan Batubara dan Pemakaian Listrik/ Coal sales and electricity usage
PT Semen Baturaja (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penjualan Batubara/ Coal sales
PT Waskita Karya (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Kontraktor Contractor
PT Bahtera Adhiguna (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pengapalan Batubara/ Coal shipping
PT Dahana (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pembelian bahan peledak/ Explosive material purchases
PT Pertamina (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pemasok bahan bakar/ Fuel supply
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Manfaat pensiun/ Pension benefit
Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Selatan/ Regional Government of South Sumatera Province
Pemerintah Daerah/ Regional Authority
Pemberian pinjaman/ Granting of loan
Pemerintah Daerah Muara Enim/ Regional Government of Muara Enim
Pemerintah Daerah/ Regional Authority
Pemberian pinjaman/ Granting of loan
PT Superintending Company of Indonesia
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pengawas dan penilai/ Supervisory and assessment services
66
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
33.
INFORMASI SEGMEN USAHA
33.
SEGMENT INFORMATION
Informasi tentang Perusahaan dan Anak Perusahaan menurut segmen adalah sebagai berikut :
Information concerning the Company and its Subsidiaries’ business segments is as follows :
a.
a.
b.
Aktivitas
Activities
Bidang industri tambang batubara, meliputi kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, eksploitasi, pengolahan, pemurnian, pengangkutan dan perdagangan, pemeliharaan fasilitas dermaga khusus batubara baik untuk keperluan sendiri maupun pihak lain, pengoperasian pembangkit listrik tenaga uap baik untuk keperluan sendiri ataupun pihak lain dan memberikan jasa-jasa konsultasi dan rekayasa dalam bidang yang ada hubungannya dengan industri pertambangan batubara beserta hasil olahannya.
Coal mining activities, including general survey, exploration, exploitation, production, refining, transportation and trading, maintenance of special coal port facilities for internal and external needs, operation of steam power plants for internal and external needs and providing consulting services related to the coal mining industry and production and its derivates.
Perusahaan melalui unit usaha Satuan Kerja Pengusahaan Briket telah mengembangkan produksi briket batubara sebagai alternatif bahan bakar untuk rumah tangga dan industri kecil dan menengah (Catatan 30c).
The Company through its Briquette Task Force has developed coal briquette production as an alternative fuel for home and small and middle industries (Note 30c).
Informasi segmen
b. 2008
Informasi Penjualan menurut Lokasi Geografis Ekspor Domestik J u m l a h Informasi Penjualan menurut Produk Batubara Briket J u m l a h Beban Pokok Penjualan Batubara Briket J u m l a h Beban Usaha Batubara Briket J u m l a h
Segment information 2007
2,127,117 2,840,364
1,188,561 1,823,071
4,967,481
3,011,632
4,950,369 17,113
2,959,424 52,208
4,967,482
3,011,632
2,488,227 17,014
1,791,917 46,679
2,505,241
1,838,596
688,144 5,298
501,923 9,089
693,442
511,012
67
Sales Information by Geographic Location Export Local T o t a l Sales Information by Product Coal Briquette T o t a l Cost of Goods Sold Coal Briquette T o t a l Operating Expenses Coal Briquette T o t a l
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
33.
INFORMASI SEGMEN USAHA (Lanjutan) b.
33.
Informasi segmen (Lanjutan)
b. 2008
Laba (Rugi) Usaha Batubara Briket B e r s i h Aktiva Batubara Briket J u m l a h
34.
SEGMENT INFORMATION (Continued) Segment information (Continued) 2007
1,773,998 (5,200)
665,584 (3,561)
1,768,798
662,023
5,247,165 41,055
3,536,244 65,911
5,288,220
3,602,155
PEMUSATAN RISIKO
34.
Income (Loss) from Operations Coal Briquette N e t Assets Coal Briquette T o t a l
CONCENTRATION OF RISKS
Pelanggan utama Perusahaan adalah PT Indonesia Power. Perusahaan secara langsung dipengaruhi oleh kinerja pelanggan utamanya. Perubahan yang signifikan dalam strategi pemasaran PT Indonesia Power bisa mempengaruhi kinerja Perusahaan secara signifikan. Akan tetapi, berdasarkan pengalaman masa lalu, manajemen berkeyakinan bahwa kerjasama Perusahaan dengan PT Indonesia Power akan tetap berkelanjutan.
The Company’s major customer is PT Indonesia Power. The Company is directly affected by the performance of its major customer. Significant changes in the marketing strategies of PT Indonesia Power could affect the operating results of the Company significantly. However, based on past experience, management is confident that the Company will continue its business with PT Indonesia Power.
Perusahaan menggunakan jasa angkutan kereta api dari PTKA untuk mengangkut batubara ke pelabuhan Tarahan dan dermaga Kertapati untuk pengapalan ke pelanggan utama Perusahaan. Perubahan yang signifikan dalam operasi pengangkutan batubara dan strategi pemasaran PTKA bisa mempengaruhi operasi Perusahaan secara signifikan. Akan tetapi, berdasarkan pengalaman masa lalu, manajemen berkeyakinan bahwa kerjasama Perusahaan dengan PTKA akan tetap berkelanjutan.
The Company uses the railway services from PTKA to deliver coal to the Tarahan port and Kertapati jetty for shipment to its major customers. Significant changes in the coal delivery operation and marketing strategis of PTKA could affect significantly the operating results of the Company. However, based on past experience, the management is confident that the Company will continue its business with PTKA.
68
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2008 AND 2007 (undaudited) (Expressed in Millions of Rupiah, except otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (tidak diaudit) (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
35.
AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING
35.
Perusahaan memiliki aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing sebagai berikut :
MONETARY ASSETS AND FOREIGN CURRENCIES
Mata Uang Asing/
Foreign Currency
Aktiva Bank Deposito Berjangka Piutang Usaha - Bersih
USD USD USD
Foreign Currency 2008
23,539,403 57,500,000 24,667,876
EUR USD USD
14,448 2,549 6,827,479
35 135 64,028
Jumlah Bersih
36. LABA PER SAHAM
32,693,813 68,000,000 7,098,466
Assets Cash in Bank Time Deposits Trade Receivables
984,898
EUR USD USD
1,881,395 5,398,506
Total Liabilities Trade Payables
17,190 49,326 66,516 918,382
Accrued Expenses Total N et
EARNINGS PER SHARE Earnings per share is calculated by dividing net income by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year.
2008
LAPORAN
298,723 621,316 64,859
64,199
36.
Laba Bersih (rupiah penuh) Rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar Laba Bersih per Saham (rupiah penuh)
2007
927,124
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
PENYELESAIAN KONSOLIDASI
USD USD USD
991,323
Biaya Masih Harus Dibayar
37.
Nilai Penuh /full amount
220,753 539,235 231,335
Jumlah Kewajiban Hutang Usaha
IN
The Company had the following monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies :
Mata Uang Asing/ Nilai Penuh /full amount
LIABILITIES
2007
1,321,400,390,243
527,297,388,467
2,304,131,850 573
2,304,131,850 229
KEUANGAN
37.
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi yang telah diselesaikan pada tanggal 23 Oktober 2008
Net Income (full amount) Weighted average number of ordinary shares outstanding Net Income per Share (full amount)
COMPLETION OF THE FINANCIAL STATEMENTS
CONSOLIDATED
The Company’s management is responsible for the preparation of the Company’s Consolidated Financial Statements which were completed on Oktober 23, 2008.
69