Global Reports LLC
Global Reports LLC
2 PT DUTA KIRANA FINANCE Tbk dan Anak Perusahan
PT DUTA KIRANA FINANCE Tbk and its Subsidiaries
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS AS OF DECEMBER 31, 2008 AND 2007 (Expressed in Indonesian Rupiah)
NERACA KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah)
Assets
Aktiva 2008
Aktiva Lancar Kas dan setara kas Tagihan anjak piutang Piutang pembiayaan konsumen Pajak dibayar dimuka Biaya dibayar dimuka Aktiva lancar lainnya
Aktiva Tidak Lancar Aktiva tetap Aktiva pajak tangguhan Biaya eksplorasi dan pengembangan tangguhan
2007
*)
Catatan/
Konsolidasian/
Konsolidasian/
Notes
Consolidated
Consolidated
2c,4 2d,5 2e,6 10 7 8
2h,9 2j,10 2k,11
Jumlah Aktiva
7.010.329.941 392.531.540 48.785.650 2.000.000
73.677.213 8.724.770.062 7.047.051.055 122.189.204 127.984.171 2.162.214.575
7.453.647.131
18.257.886.280
7.417.459.814 1.500.944.008
758.124.885 -
4.816.313.008
4.400.000
13.734.716.830
762.524.885
21.188.363.961
19.020.411.165
Current Assets Cash and cash equivalents Factoring receivables Lease receivables Prepaid taxes Prepayments Other current assets
Non current Assets Fixed assets Deferred tax assets Deferred exploration and development costs
Total Assets Liabilities and Equity
Kewajiban dan Ekuitas Kewajiban jangka pendek Hutang bank Hutang usaha Hutang pajak Biaya masih harus dibayar Hutang sewa guna usaha Hutang lainnya
Kewajiban jangka panjang Pinjaman jangka panjang Pihak ketiga Afiliasi Hutang sewa guna usaha Hutang bank Kewajiban imbalan pasca kerja
12 13 10 14 15
2l,16 15 12 2m,17
Hak Minoritas
289.027.454 702.624.241 549.065.675 2.600.000
5.602.209.627 299.856.692 279.010.239 902.045.737 2.600.000
1.543.317.370
7.085.722.295
11.286.514.800 260.644.804 56.070.878
22.364.975.970 2.062.412.694 271.198.495
11.603.230.482
24.698.587.159
2.000.000
-
Current Liabilities Bank Loan Trade payables Taxes payable Accrued expenses Lease payable Other payables
Longterm Liabilities Longterm debts Third parties Related parties Lease payable Bank Loan Post-retirement benefit obligations
Minority Interest Equity Share capital
Ekuitas Modal saham
Autihorised 156.000.000, issued and
Modal dasar 156.000.000, ditempatkan
paid-up 109.304.000 common shares;
dan disetor 109.304.000 saham biasa; nilai nominal Rp 500 setiap saham
Agio saham Saldo laba
Jumlah Kewajiban dan Ekuitas
18
54.652.000.000 7.288.200.000 (53.900.383.891)
32.500.000.000 (45.263.898.289)
8.039.816.109
(12.763.898.289)
21.188.363.961
19.020.411.165
par value of Rp 500 per share
Additioinal paid-in capital Retained earnings
Total Liabilities and Equity
*) Disajikan ulang lihat catatan 3.
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan See accompanying notes to financial statements which are an integral part of the financial statements
Global Reports LLC
3
PT DUTA KIRANA FINANCE Tbk dan Anak Perusahan
PT DUTA KIRANA FINANCE Tbk and its Subsidiaries
CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2008 AND 2007 (Expressed in Indonesian Rupiah)
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah)
Catatan/
Notes
2008
2007 *)
Konsolidasian/ Consolidated
Konsolidasian/ Consolidated
396.794.428 -
2.983.446.793 -
Nes sales Cost of sales
396.794.428
2.983.446.793
7.956.597.835
9.314.543.919
Gross profit Operating expenses Sales and publicity General and administrative
7.956.597.835
9.314.543.919
Laba (rugi) usaha
(7.559.803.407)
(6.331.097.126)
Operating income
Pendapatan (beban) lain-lain Jasa giro Laba (rugi) selisih kurs Beban bank Laba penjualan anak perusahaan Kerugian penjualan aktiva tetap Pendapatan (beban) lainnya
5.158.890 (1.311.696.343) (10.276.785) 59.939.769 (5.146.336) 261.570.850
4.469.201 (18.589.883)
Other income (expenses) Interest income Gain (loss) on exchange rate Bank charges Gain on sales of subsidiary Loss on sale fixed assets Other income (expenses)
(1.000.449.955)
(14.120.682)
(8.560.253.362)
(6.345.217.808)
Penjualan bersih Beban pokok penjualan Laba bruto Beban usaha Pemasaran dan penjualan Umum dan administrasi
Laba sebelum pajak penghasilan Manfaat (beban) pajak penghasilan Pajak kini Pajak tangguhan Laba(Rugi) bersih Laba (rugi) bersih per saham
2i.19
20
2j,10 2j,10
1.098.382.736
-
(7.461.870.626)
(6.345.217.808)
(68,27)
(97,62)
Income before income tax Income tax benefit (expense) Current tax Deferred tax Net Income Net Income (loss) per share
*) Disajikan ulang lihat catatan 3.
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan See accompanying notes to financial statements which are an integral part of the financial statements
Global Reports LLC
4 PT DUTA KIRANA FINANCE Tbk dan Anak Perusahan
PT DUTA KIRANA FINANCE Tbk and its Subsidiaries
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY For the years ended December 31, 2008 and 2007 (Expressed in Indonesian Rupiah)
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah) Tambahan Modal Disetor/
Additionals Paid-in Capital
Modal Saham/
Share capital
Saldo 1 Januari 2007, sebelum penyajian ulang Penyesuaian : Penghapusan aktiva pajak tangguhan
Saldo Laba/
Retained Earnings
Jumlah Ekuitas/
Total Equity
Balance as of January 1, 2007, before restatement
32.500.000.000
-
(27.983.519.831)
4.516.480.169
-
-
(10.935.160.650)
(10.935.160.650)
32.500.000.000
-
(38.918.680.481)
(6.418.680.481)
Balance as of January 1, 2007, after restatement
-
-
(6.345.217.808)
(6.345.217.808)
Net income (loss) for the year 2007
Saldo 31 Desember 2007, sesudah penyajian ulang Konversi hutang menjadi modal saham Agio saham Laba (rugi) bersih 2008
32.500.000.000
-
(45.263.898.289)
(12.763.898.289)
22.152.000.000 -
7.288.200.000 -
(4.987.903.306)
22.152.000.000 7.288.200.000 (4.987.903.306)
Saldo 31 Desember 2008
54.652.000.000
7.288.200.000
(50.251.801.595)
11.688.398.405
Saldo 1 Januari 2007, sesudah penyajian ulang Laba (rugi) bersih 2007
Adjusments : Deferred tax asset write off
Balance as of December 31, 2007, after restatement
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan/
See accompanying notes to financial statements which are an integral part of the financial statements
Global Reports LLC
Convertion of longterm debt to share capital Paid in capital-premium Net income (loss) for the year 2008 Balance as of December 31, 2008
6
PT DUTA KIRANA FINANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT DUTA KIRANA FINANCE Tbk and its Subsidiaries NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2008 and 2007
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
1. Informasi Umum a. Pendirian Perusahaan
a. Company's Establishment
PT. Duta Kirana Finance Tbk ("Perusahaan") didirikan tanggal 22 Februari 1995 berdasarkan akta notaris No. 36 dari Ny. Toety Juniarto, S.H, . Akta pendirian tersebut disetujiui Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C24738.HT.01.01.TH.95 tanggal 20 April 1995 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.98, tanggal 8 Desember 1995. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, dan yang terakhir berdasarkan akta notaris Leolin Jayanti, S.H, No.03 tanggal 10 Desember 2008 dan telah dilaporkan ke Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Wilayah DKI Jakarta, mengenai :
PT Duta Kirana Finance Tbk (the "Company") was established as at 22 Februari 1995 based on notarial deed No 36 of Ny. Toety Juniarto, S.H. The Company's article of association was approved by the Minister of Justice and Human Rights in his decision letter No C4738.HT.01.01.TH.95 dated 20 April 1995, and was published in the State Gazette No. 98 dated 8 December 1995. The Company's articles of as sociation has been amanded several time and most recently amanded based on Notarial deed of Leolin Jayanti, S. No 03 dated 10 December 2008, and it has been reported to the Ministry of Justice and Human Rights, regarding :
-
-
-
-
Penambahan modal yang ditempatkan dan disetor tanpa melakukan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Perubahan nama perseroan Perubahan domisili perseroan Perubahan kegiatan usaha utama dari jasa pembiayaan menjadi perusahaan perdagangan & pertambangan Penjualan anjak piutang dan piutang pembiayaan konsumen Akuisisi dua perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan dan pertambangan
-
The increase in issued and paid-in capital without axecution of preemtive right Change in the name of Company Change in the Company's domicile Change in its main business from financial business to trading and minning. Disposal of factoring and leasing receivables Acquisition of two trading and mining companies Change in the board of directors and commissioners
Perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan
Perusahaan telah memperoleh ijin usaha dari Menteri Keuangan (CFM Surat Keputusan No. 415/KMK/117/1995 tertanggal 5 September 1995) sebagai Lembaga Pembiayaan yang bergerak dalam bidang sewa guna usaha dan anjak piutang. Perusahaan beralamat di Menara Standard Chartered Lt 18 Zona F, Jalan Prof. Dr. Satrio no. 164, Jakarta 12930, dan mulai melakukan kegiatan usahanya secara komersial tahun 1997.
Global Reports LLC
1. General Information
The Company has obtained a business lisence from the Minister of Finance by his decree number 415/KMK/117/1995 dated 5 September 1995 as a financial institution, which is engaged in leasing, and factoring receivables. The Company's official address is at Menara Standard Chartered fL 18 Zona F, Jalan Prof. Dr. Satrio no. 164, Jakarta 12930, and commencing its commercial operations since 1997.
7
b. Penawaran Umum Saham Perusahaan
b. Public Offering of the Company's Shares
Pada tanggal 28 Oktober 1997, Perusahaan memperoleh Surat Pemberitahuan Efektif atas Pernyataan Pendaftaran Emisi Saham No. S2506/PM/1997 dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) untuk melakukan Penawaran Umum Perdana kepada masyarakat sejumlah 26.000.000 saham dengan nilai nominal dan harga penawaran Rp. 500 setiap saham. Perusahaan telah memperoleh persetujuan untuk mencatatkan seluruh sahamnya di Bursa efek Surabaya berdasarkan Surat Direksi PT. Bursa Efek Surabaya No. T2-077/EMT/LIST/XI/97 tanggal 17 November 1997.
On 28 October 1997, the Company has obtained an approval from the Chairman of the Capital market Supervisory Agency (BAPEPAM) No. S-2506/PM/1997 to undertake an initial public offering of its 26 million shares with par value of Rp. 500 per share at the Surabaya Stock Exchange at the offering price of Rp. 500 per share. The Company has listed all its shares issued at the Surabaya Stock Exchange based on the Board of Directors of Surabaya Stock Exchange Letter number T2-077/EMT/LIST/XI/97 dated 17 November 1997.
c. Struktur Perusahaan dan Anak perusahaan
c. Structure of the Company and its subsidiaries
Pada tanggal 31 desember 2008 dan 2007, Perusahaan memiliki anak perusahaan sebagai berikut :
As at 31 December ended 2008 and 2007, The Company owns the follows subsidiaries : 2008
Anak perusahaan/ Subsidiaries
Lokasi/ Domicile
Persentase Kepemilikan/ Mulai Operasi Komersil/ Percentage of Ownership Start of Commercial Operations
1. PT Mulia Pasific Resources Jl. Agung Timur X Blok N1 No. 11-14 Sunter Jakarta Utara 2. PT Mega Buana Resources Jl. Agung Timur X Blok N1 No. 11-14 Sunter Jakarta Utara
99,99%
Tahap Pengembangan/ Still in the development phase
Jumlah aktiva/ Total Assets Rp Rp
15.889.840.695 155.886.425
Bidang Usaha/ Line of Business Pertambangan dan Perda Trading and mining
2007
1. 2.
Anak perusahaan/ Subsidiaries
Lokasi/ Domicile
-
-
Persentase Kepemilikan/ Mulai Operasi Komersil/ Percentage of Ownership Start of Commercial Operations -
Jumlah aktiva/ Total Assets
Bidang Usaha/ Line of Business
-
-
-
2008 Dewan Komisaris/ Board of Commissioners : Komisaris Utama/President Commissioner Komisaris/Commissioner Komisaris Independen/Independent Commissioner Direksi/Board of Directors : Direktur Utama/President Director Direktur/Director Jumlah remunerasi dewan komisaris dan direksi tahun 2008 sebesar Rp 292 juta dan tahun 2007 sebesar Rp. 303 juta. Jumlah karyawan tetap yang tercatat pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 sebanyak 69 orang.
Global Reports LLC
Lim Anthony Zhao Yingzhou Mayjen TNI (Purn) Tri Tamtomo
Ho Hie Pet Stephanus Yoseph Mandagi
2007 Diana Trisno Sherly Tandiano Silvia Andri Iib Wibawa Prawiranegara
Regina Pondaag
The board of commissioners and directors's remunaration for the years 2008 and 2007 amounted to Rp. 292 millions and Rp. 303 millions. The number of permanent employees as at 31 December 2008 and 2007 were 69 persons.
8
2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Yang Penting
Global Reports LLC
2. Summary of Significat accounting Policies
a. Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian
a. Basis of preparation of consolidated financial statements
Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan dasar harga perolehan.
The consolidated financial statements have been prepared in accordance with accounting principles generally accepted in Indonesia. The financial statements have been prepared under the historical costs.
Laporan laporan keuangan konsolidasian, kecuali laporan arus kas disusun berdasarkan konsep akrual. Dasar pengkuran yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan adalah konsep biaya perolehan.
The consolidated financial statements, except for the statements of cash flows are prepared using the accrual basis of accounting. The measurement basis used is historical cost.
Neraca konsolidasian disajikan berdasarkan klasifikasi akun sedangkan untuk laporan laba rugi disajikan dalam bentuk multiple step, setelah mempertimbangkan jenis usaha Perusahaan dan anak perusahaan secara terkonsolidasi.
Balance sheet is prepared based on acount classification while statement of income is prepared in the form of multiple step, after considering the nature of the Company and its subsidiaries' consolidated business.
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas ke dalam kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.
The statement of cash flows is prepared using the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.
Seluruh angka dalam laporan keuangan ini, kecuali dinyatakan secara khusus, disajikan dalam Rupiah.
Figures in the financial statements are stated in Rupiah unless otherwise stated.
b. Prinsip-prinsip Konsolidasi
b. ConsolidationPrinciples
Laporan keuangan konsolidasian mencakup akun-akun keuangan Perusahaan dan anak perusahaan dengan pemilikan lebih dari 50%, baik langsung maupun tidak langsung, kecuali anak perusahaan yang pengendaliannya bersifat sementara atau terdapat pembatasan jangka panjang yang mempengaruhi kemampuan anak perusahaan untuk mengalihkan danaya kepada Perusahaan.
The consolidated financial statements include the accounts of the Company and its Subsidiaries which are owned more than 50% either directly or indirectly, except for subsidiary which is intended to be temporarily controlled or operates under long-term restrictions or which significantly effects the ability to transfer funds to the Company.
Saldo dan transaksi, termasuk keuantungan/kerugian yang belum direalisasi, atas transaksi antar perusahaan terkonsolidasi dieliminasi untuk mencerminkan posisi keuangan dan hasil usaha perusahaan dan anak perusahaan sebagai satu kesatuan usaha.
Balance and transactions, include unrealized gains/losses on the consolidated inter-company transactions are eliminated to reflect the financial position and the results of operations of the Company and its subsidiaries as a single business entity.
Hak minoritas atas laba (rugi) bersih dan ekuitas anak perusahaan dinyatakan proporsi pemegang sahan minoritas atas laba (rugi) bersih dan ekuitas anak perusahaan tersebut.
Minority interest in net income (loss) and equity of subsidiaries are stated at the proortion of ownership of the minority shareholders in net income (loss) and equity of the related subsidiaries.
Mengingat PT Duta Kirana Finance Tbk telah memutuskan untuk mengubah bidang usaha utama dari usaha pembiayaan konsumen menjadi perdagangan perdagangan dan pertambangan, laporan keuangan PT Duta Kirana Finance Tbk (induk perusahaan) disesuaikan dengan laporankeuangan anak perusahaan, yaitu dari unclassified menjadi classified balance sheet, dan dari single step menjadi multiple step income statement
Considering that PT Duta Kirana Finance Tbk has decided to change its main business from leasing to trading and mining, the financial statements of PT Duta Kirana Finance Tbk (parent company) are adjusted to conform with those of its subsidiaries, i.e., from unclassified into classified balance sheet, and from single step into multiple step statement of income.
9
c. Kas dan Setara Kas
c. Cash and cash equivalents
Kas dan setara kas mencakup kas, simpanan yang sewaku-waktu dapat dicairkan, dan investasi likuid jangka pendek lainnya dengan jangka waktu jatuh tempo tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatan, setelah dikurangi cerukan. Cerukan disajikan sebagai bagian dari kewajiban lancar dalam neraca konsolidasian.
Cash and cash equivalents include cash in hand, deposits held on call with banks and other short-term highly liquid investment with original maturities of there months or less, net of bank overdraft. Bank overdraft are shown as borrowings in current liabilities on the consolidated balance sheet.
d. Tagihan Anjak Piutang
d. Factoring Receivable
Tagihan anjak piutang merupakan anjak piutang dengan recourse" maka Perusahaan mempunyai hak untuk menerima pembayaran dari transferor (perusahaan pengalih piutang) apabila piutang tagihan tidak tertagih pada tanggal jatuh tempo.
The factoring receivable constitutes factoring with recourse. This means the Company has a right to receive cash payment from tranferor if the receivable is uncollectible at its maturity.
Anjak piutang dengan "recourse" diakui sebagai tagihan anjak piutang sebesar nilai piutang yang diperoleh. Selisih antara tagihan anjak piutang dengan jumlah pembayaran kepada transferor ditambah retensi diakui selama periode anjak piutang. Tagihan anjak piutang dengan "recourse" dinyatakan sebesar nilai bersih yang dapat direalisasi, dan retensi disajikan sebagai pengurang tagihan anjak piutang.
Factoring with recourse shall be recognized as factoring receivable at the amount of receivables acquired. The difference between the factoring receivables and paymets made to the client plus retention is recognized as deferred income during the factoring period. Factoring receivable with recourse stated at net realizable value, and retention shall deduct the factoring receivable.
e. Piutang Pembiayaan Konsumen
e. Consumer Financing
Piutang pembiayaan konsumen disajikan sebesar nilai bersih, setelah dikurangi pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui dan penyisihan penghapusan piutang. Pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui, yang merupakan selisih antara piutang angsuran yang akan diterima dari konsumen dengan jumlah pokok pembiayaan, akan diakui sebagai pendapatan selama jangka waktu perjanjian pembiayaan konsumen pada tingkat pengembalian yang tetap dari piutang pembiayaan konsumen. Pelunasan sebelum masa pembiayaan konsumen berakhir dianggap sebagai pembatalan kontrak pembiayaan konsumen dan laba atau rugi yang timbul dibukukan dalam laporan laba rugi tahun berjalan.
Consumer financing receivable is stated at net of unearned consumer financing income and allowance for doubtful account. Unearned consumer financing income, which is the excess of total installment receivable over the cost of financed assets, is recognized as income over the terms of consumer financing agreements at a constant periodic rate of return on the consumer financing receivable. Early terminations are treated as cancellation of existing consumer finance contracts and the resulting gain or loss are credited or charged to current year statement of income.
f.
Penyisihan Piutang ragu-ragu
Penyisihan piutang tidak tertagih diestimasi berdasarkan penelaahan atas kolektibilitas saldo piutang. Piutang dihapuskan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak dapat tertagih.
Global Reports LLC
f.
Allowance for Doubtful Account
Allowance for doubtful accounts is determined based on a review of the status of individual receivable accounts at the balance sheet date.
10
g. Akiva yang Diambil Alih
g. Repossed Assets
Agunan yang diambill alih sehubungan penyelesaian kredit diakui sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikan. Selisih antara nilai agunan yang telah diambil alih dengan hasil penjualannya diakui sebagai kelebihan yang akan dikembalikan ke nasabah dan dicatat sebagai hutang lainnya, atau kerugian tahun berjalan.
Repossesed collateral in relation to credit settlement is recognized at net realizable value . The difference between repossesed collateral value and the result of its sales is assumed as an excess that shall be returned to customer and is recorded as other payables or current year loss.
h. Aktiva Tetap
h. Fixed assets
Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Aktiva tetap disusut dengan menggunakan metode garis-lurus, berdasarkan taksiran umur manfaat masing-masing aktiva.
Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation. Fixed assets are depreciated using the straight-line method over their estimated useful lives.
Bangunan Kelompok I - Perabotan/Renovasi kantor Kelompok I - Peralatan Kelompok II - Peralatan Kelompok Kendaraan Mesin dan Peralatan
Tahun/years 20 4 4 8 4 dan 8 4
Biaya pemeliharaan dan perbaikan diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat aktiva atau yang memberikan manfaat ekonomis berupa peningkatan kapasitas atau mutu produksi dikapitalisasi dan disusutkan sesuai dengan tarif penyusutan yang sesuai.
The cost of maintenance and repairs is charged as an expense as incurred. Expenditures which extend the future life of assets or provide further economic benefits by increasing capacity or quality of production are capitalised and depreciated based on applicable depreciation rates.
Apabila nilai tercatat suatu aktiva melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali (estimated recoverable amount) maka nilai tersebut diturunkan ke jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut.
When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying values and the related accumulated depreciation are eliminated from the financial statements, and the resulting gains or losses on the disposal of fixed assets are recognised in the income statement.
i.
Pengakuan pendapatan
i.
Revenue Recognition
Pendapatan diakui sebesar jumlah neto setelah dikurangi pajak pertambahan nilai, rabat dan potongan.
Revenue is recognized at off value-added tax, rebates and discounts.
(1) Pendapatan bunga
(1) Interest revenue
Pendapatan bunga diakui berdasarkan proporsi waktu dengan menggunakan metode bunga efektif. Apabila suatu piutang mengalami penurunan nilai, maka nilai tercatat piutang dikurangi sehingga mencapai nilai yang dapat diperoleh kembali, yaitu sebesar estimasi arus kas masa datang yang diskontokan dengan tingkat bunga efektif semula. Pada periode selanjutnya, secara bertahap diskonto tersebut diakui sebagai pendapatan bunga. Pendapatan bunga dari pinjaman yang telah mengalami penurunan nilai diakui pada saat kas diterima atau berdasarkan pemulihan biaya ketika kondisinya terpenuhi.
Global Reports LLC
Buildings Group 1 - Office furniture/renovation Group I - Equipment Group II - Equipment Group Vehicles Machinery and equipment
Interst revenue is recognized on a time proportion basis using the effective interest method. When a receivable is impaired, its carrying amount, being the estimated future cash flows discounted at original effective interest rate of the instrument, and continues unwinding the discount as interest income. Interest income on impaired loans is recognized either as cash is collected or on a costrecovery basis as conditions warrant.
11
(2) Penjualan barang
(2) Sale of goods Sales of goods are recognized when a Group entity has delivered products to the customer, the customer has accepted the products and collectibility of the related receivable is reasonably assured.
Penjualan barang diakui ketika suatu entitas dalam Group telah mengirim produknya kepada pelanggan; pelanggan telah menerima barang dan terdapat keyakinan yang memadai banhwa piutang dari penjualan tersebut akan dapat tertagih. j.
Global Reports LLC
Perpajakan
j.
Taxation
Pajak penghasilan tangguhan disajikan dengan jumlah penuh, dengan menggunakan metode kewajiban. Pajak penghasilan tangguhan timnul akibat perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban dengan pajak dengan nilai tercatat aktiva dan kewajiban dalam laporan keuangan konsolidasian. Tarif pajak yang berlaku atau yang secara substansial telah berlaku digunakan dalam menentukan pajak penghasilan tangguhan.
Deferred income tax is provided using the liability method, for all temporary differences arising between the tax based of assets and liabilities and their carrying values for financial reporting purpose. Currently enacted tax rates are used to determine deferred income tax.
Aktiva pajak tangguhan diakui apabila besar kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal pada masa mendatang akan memadai untuk dikompensasi.
Deferred tax assets are recognized to the extent that it is probale that future taxable profit will be available against which the temporary differences can be utilised.
Amandemen terhadap kewajiban perpajakan dicatat pada saat diterimanya surat ketetapan, atau apabila di lakukan banding , ketika hasil banding sudah diputuskan.
Amendments to taxation obligations are recorded when an assessment is received or, if appealed against, when the results of the appeal are determined.
k. Biaya Ekplorasi dan Pengembangan Ditangguhkan
k. Exploration and development cost
Sesuai dengan PSAK No. 33 " Akuntansi Pertambangan Umum", biaya yang timbul atas kegiatan eksplorasi dan evaluasi di suatu Area of Interest wajib dibebankan pada periode berjalan, kecuali bilamana memenuhi salah satu dari kondisi dibawah ini, maka biaya tersebut dapat ditangguhkan pembebanannya.
In accordance with PSAK No. 33 "General Mining Accounting", expenses arising from exploration and evaluation in an Area of Interest shall be charged to the current period, unless if meeting any of the following conditions, then they can be postponed as expenses.
(1) Izin untuk melaksanakan eksplorasi di Area of Interest tersebut masih berlaku dan kegiatan eksplorasinya pada tanggal neraca belum selesai, serta kegiatan eksplorasi yang berarti (significant) dalam Area of Interest terkait masih terus berlangsung, sehingga pada tahap ini belum dapat ditentukan apakah eksplorasi tersebut akan dapat menghasilkan Cadangan Terbukti.
(1) License to conduct exploration in the Area of Interest is still valid and the exploration activities on balance date have not yet completed, and significant activities of exploration in the Area of Interest is still in progress, so that in this phase there is no assurance that the exploration will produce Proved Reserves.
(2) Izin untuk melaksanakan kegiatan pertambangan di Area of Interest tersebut masih berlaku dan dapat dibuktikan bahwa biaya eksplorasi yang terjadi diharapkan dapat diperoleh (recovered) kembali dari hasil produksi Cadangan Terbukti yang bersangkutan atau dari hasil yang akan diperoleh bilamana hak penambangannya dipindahtangankan /dialihkan kepada pihak lain.
(2) License to carry out mining activities in the Area of Interest is still valid and can be proved that exploration expenses incurred can be recovered from production of Proved Reserves or from proceed which will be gained if the mining concession is transferred to another party.
12
Global Reports LLC
Amortisasi biaya eksplorasi dan pengembangan tangguhan dihitung berdasarkan taksiran umur ekonomis dari Area of Interest, yaitu 15 tahun, terhitung sejak perusahaan telah beroperasi secara komersial.
Amortization of deferred exploration and development costs is calsulated based on estimated economic life of Area of Interest, namely 15 years, commercing from the date of commercial operations.
l.
l.
Transaksi Afiliasi
Related party transactions
Dalam menjalankan usahanya Perusahaan juga melakukan transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa (terafiliasi). Sesuai dengan pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 7 yang dimaksud dengan hubungan istimewa adalah sebagai berikut :
In the course of its business, the Company has also some transactions with related parties. In accordance with Financial Accounting Standard Statement No. 7, related parties means :
(1) Perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara (intermediaries), mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada dibawah pengendalian bersama, dengan perusahaan pelapor (termasuk holding companies, subsidiaries dan fellow subsidiaries);
(1) Enterprises
(2) Perusahaan asosiasi (associated company);
(2) Associated company;
(3) Perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara di perusahaan pelapor yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut (yang dimaksudkan dengan anggota keluarga dekat adalah mereka yang diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut dalam transaksinya dengan perusahaan pelapor);
(3) Individuals owning, directly or indirectly, an
(4) Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan perusahaan pelapor yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajer serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut;
(4) Key
(5) Perusahaan dimana suatu kepentingan substansial dalam hak suara dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung oleh setiap orang yang diuraikan dalam 3) atau 4), atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaan-perusahaan pelapor dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan perusahaan pelapor.
(5) Enterprises in which a substantial interest in the
that, through one or more intermediaries, control, or are controlled by, or are under common control, with the reporting enterprise (including holding companies, subsidiaries and fellow subsidiaries);
interest in the voting power of the reporting enterprise that gives them significant influence over the enterprise, and close members of the family of any such individuals (close members of a family are defined as those members who are able to exercise influence or can be influenced by such individuals in conjunction with their transactions with the reporting enterprise); personnel, that is those persons having authority and responsibility for planning, directing and controlling the activities of the reporting enterprise, including commissioners, directors and managers of the enterprise and close members of the families of such individuals;
voting power is owned, directly or indirectly, by any person described in (3) or (4), or over which such a person is able to exercise significant influence. This definition includes enterprises owned by commissioners, directors or major stockholders of the reporting enterprise and enterprises that have a member of key management in common with the reporting enterprise.
13
Global Reports LLC
m. Kewajiban imbalan pasca kerja
m. Post-employment Benefits Obligation
Perusahaan dan anak perusahaan telah mengimplementasikan PSAK No. 24 (Revisi 2004), "Imbalan Kerja". Perhitungan estimasi kewajiban imbalan pasca kerja karyawan ditentukan dengan metode aktuarial "Projected Unit Credit".
The Company and its subsidiaries have implemented PSAK No. 24 (Revised 2004), "Employee Benefits". Post employeement benefit is determined using an actuarial method "Projected Unit Credit".
n. Laba (Rugi) per Saham - dasar (LPS - dasar)
n. Basic earnings per share (Basic EPS)
Laba per saham dihitung dengan cara membagi laba bersih yang tersedia bagi pemegang saham dengan ratarata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan tidak termasuk saham yang dibeli kembali oleh perusahaan dan disimpan sebagai saham beredar yang diperoleh kembali atau saham tresuri.
Basic earnings per share is calculated by diving the net profit attributable to shareholders by the weighted average number of outstanding ordinary shares during the year, excluding ordinary shares purchased by the Company and held as treasury shares.
14
3. Penyajian ulang laporan keuangan 2007
3.
Dalam tahun buku 2008 PT. Duta Kirana Finance Tbk (Induk perusahaan) memutuskan untuk tidak mengakui aktiva pajak tangguhan setelah mempertimbangkan bahwa kemungkinan besar jumlah laba fiskal pada masa datang tidak memadai untuk mengkompensasi perbedaan temporer yang menimbulkan aktiva pajak tangguhan tersebut. Dengan tidak diakuinya aktiva pajak tangguhan untuk tahun buku 2008, maka untuk kepentingan daya banding laporan keuangan 2007, beberapa akun telah disajikan ulang.
Sebelum penyajian ulang/
Before restatement
Restatement of financial statements 2007
In the year 2008, PT Duta Kirana Finance Tbk (Parent Company) decided not to recognized deferred tax asset after considering that it is robale that future taxable profit will not be available against which the temporary differences can be utilised. And therefore, some accounts for the year 2007 have been restated for comparability purposes.
2007 Setelah penyajian ulang/
Penyesuaian/
After restatement
Adjusment
Manfaat (Beban) pajak tangguhan/
Diferred tax benefits (expense)
Aktiva pajak tangguhan/ Diferred tax asset Saldo laba (rugi)/Retaining earnings (deficit)
5.957.057.849
-
5.957.057.849
16.892.218.499
-
16.892.218.499
(45.263.898.289)
(28.371.679.790)
16.892.218.499
4.
4. Kas dan setara kas
,
Kas Bank PT. Bank Central Asia Tbk (Rp) PT. Bank Mandiri Tbk PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk PT. Bank Central Asia Tbk (USD) PT. Bank Lippo Tbk PT. Bank Kesawan Tbk PT. Bank NISP Tbk PT. Multicor
2008 Konsolidasian/
Cash and cash equivalents
2007 Tidak konsolidasian/
Consolidated
Unconsolidated
6.207.583.803
31.249.000
772.825.264 11.671.384 6.069.990 9.745.500 2.434.000 -
21.687.605 9.227.559 10.432.610 564.259 502.087 14.093
802.746.138
42.428.213
7.010.329.941
73.677.213
Cash on hand Cash in banks PT. Bank Central Asia Tbk (Rp) PT. Bank Mandiri Tbk PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk PT. Bank Central Asia Tbk (USD) PT. Bank Lippo Tbk PT. Bank Kesawan Tbk PT. Bank NISP Tbk PT. Multicor
5.
5. TAGIHAN ANJAK PIUTANG 2008 Konsolidasian/
FACTORING RECEIVABLES
2007 Tidak konsolidasian/
Consolidated
Unconsolidated
PT. Sanex Mitra Sejati, Manado
-
8.259.893.940
PT. Sanex Mitra Sejati, Manado
CV.Daya Motor, Pangkal Pinang
-
2.155.007.667
CV.Daya Motor, Pangkal Pinang
PT. Sanex Mitra Agung, Cirebon
-
333.444.360
PT. Sanex Mitra Agung, Cirebon
PT .Sanex Motor Indonesia (Factoring)
-
171.039.819
PT. Sanex Motor Indonesia (Factoring) Factoring receivable - 2004
Tagihan anjak piutang tahun 2004
-
35.503.264.997
-
46.422.650.783
-
46.422.650.283
Consist of :
Terdiri dari : Tagihan anjak piutang bruto
Gross factoring receivables
Pendapatan bunga belum diakui
-
(2.194.615.224)
Unearned interest
Penyisihan piutang ragu-ragu
-
(35.503.264.997)
Allowance for doubtful accounts
Tagihan anjak piutang neto
-
8.724.770.062
Sehubungan dengan perubahan bisnis utama dari usaha pembiayaan (leasing business), menjadi perdagangan dan pertambangan. Perusahaan telah menjual sebesar nilai buku tagihan anjak piutang sejumlah Rp. 2.185.161.032 dan piutang pembiayaan konsumen sejumlah Rp. 4.942.665.183 . Dana yang diperoleh dari penjualan diatas digunakan untuk akuissi dua perusahaan, yaitu , PT Mulia Pacific Resources dan PT Mega Buana Resources, dan sisanya digunakan untuk modal kerja.
Global Reports LLC
Net-factoring receivables
Due to the change of its main business from leasing to trading and mining business, the Company has sold its factoring and consumers financing receivable amounted to Rp. 2.185.161.032 and Rp. 4.942.665.183, respectively. Cash provided from the sales of receivables was used to acquire two companies, i.e., PT Mulia Pacific Resources and PT Mega Buana Resources, and the rest was used as additional working capital.
15
6. CONSUMERS FINANCING RECEIVABLE
6. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN 2008 Konsolidasian/
2007 Tidak konsolidasian/
Consolidated
Unconsolidated
Piutang pembiayaan konsumen
-
11.525.665.786
Lease receivables
Pendapatan pembiayaan komnsumen belum diakui
-
(3.290.145.731)
Unearned interest Allowance for doubtful accounts
Penyisihan piutang ragu-ragu
-
(1.188.469.000)
-
7.047.051.055
Tahun 2007
-
8.136.406.286
Year 2007
Tahun 2008
-
3.269.684.000
Year 2008
Tahun 2009
-
119.575.500
Year 2009
-
11.525.665.786
Consist of:
Terdiri dari :
The movement of allowance for doubtful accounts:
Perubahan penyisihan piutang ragu-ragu: Saldo awal
-
Penambahan
-
Saldo akhir
-
Beginning balance
(1.188.469.000)
Additional
-
Ending balance
(1.188.469.000)
7. PREPAYMENTS AND ADVANCES
7. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 2008 Konsolidasian/ Consolidated
2007 Tidak konsolidasian/ Unconsolidated
Computer System
Sistem komputerisasi
-
72.000.000
Sewa
-
40.729.171
Rent
Perjalanan dinas
-
10.700.000
Travelling Advance for vehicle
Uang muka - kendaraan
25.000.000
-
Asuransi
23.785.650
2.055.000
Insurance
-
2.000.000
Accounting programme
-
500.000
Others
48.785.650
127.984.171
Program akuntansi Lainnya
8.
8. AKTIVA LANCAR LAINNYA 2008 Konsolidasian/
OTHER CURRENT ASSETS
2007 Tidak konsolidasian/
Consolidated
Unconsolidated
Jaminan kendaraan yang diambil alih
-
2.138.014.575
Repossesed vehicles
Piutang karyawan
-
4.100.000
Employee receivable
2.000.000
20.100.000
Others
2.000.000
2.162.214.575
Lainnya
Global Reports LLC
16 9.
Aktiva Tetap Saldo Awal/
Beginning balance Harga perolehan Tanah Bangunan Mesin dan peralatan Kendaraan sewa guna usaha Peralatan dan perabotan kantor Kendaraan bermotor Benda seni Perangkat lunak Renovasi kantor
Akumulasi Penyusutan Tanah Bangunan Mesin dan peralatan Kendaraan sewa guna usaha Peralatan dan perabotan kantor Kendaraan bermotor Benda seni Perangkat lunak Renovasi kantor
Nilai buku
Nilai buku bersih
Saldo Akhir/
Ending balance
-
679.500.000 2.252.786.348 743.706.225 1.116.123.668 844.957.775 2.882.771.088 92.000.000 72.000.000 211.835.000
1.474.901.532
7.420.778.572
-
8.895.680.104
244.336.879 284.486.953 187.952.815
64.184.504 184.108.363 116.262.882 43.506.051 311.499.658 18.000.000 23.882.185
-
64.184.504 184.108.363 116.262.882 287.842.930 595.986.611 18.000.000 211.835.000
716.776.647
761.443.643
-
1.478.220.290
758.124.885
6.659.334.929
-
7.417.459.814
2007 Konsolidasi/Consolidated Penambahan/ Pengurangan/
Additional
Deductions
Accumulated depreciation Land Buildings Machinary and equipment Office renovation Office furniture and equipment Vehicles Art articles Computerization software Leased vehicles
Saldo Akhir/
5.450.000 -
3.400.000 81.967.200 -
368.675.975 802.390.557 92.000.000 211.835.000
1.554.818.732
5.450.000
-
1.474.901.532
167.605.877 210.656.708 134.994.067
78.147.669 110.544.720 52.958.748
1.416.667 36.714.475 -
244.336.879 284.486.953 187.952.815
513.256.652
241.651.137
38.131.142
716.776.647
1.041.562.080
Acquition costs Land Buildings Machinary and equipment Office renovation Office furniture and equipment Vehicles Art articles Computerization software Leased vehicles
Ending balance
366.625.975 884.357.757 92.000.000 211.835.000
Beban penyusutan untuk tahun 2008 dan 2007 masing-masing sejumlah Rp. 761.443.643 dan Rp. 241.651.137, dibebankan ke beban umum dan administrasi (lihat catatan 20).
Global Reports LLC
Deductions
679.500.000 2.252.786.348 743.706.225 1.116.123.668 476.281.800 2.080.380.531 72.000.000 -
Saldo Awal/
Akumulasi Penyusutan Tanah Bangunan Mesin dan peralatan Kendaraan sewa guna usaha Peralatan dan perabotan kantor Kendaraan bermotor Benda seni Perangkat lunak Renovasi kantor
Additional
9. Fixed Assets
368.675.975 802.390.557 92.000.000 211.835.000
Beginning balance Harga perolehan Tanah Bangunan Mesin dan peralatan Kendaraan sewa guna usaha Peralatan dan perabotan kantor Kendaraan bermotor Benda seni Perangkat lunak Renovasi kantor
2008 Konsolidasi/Consolidated Penambahan/ Pengurangan/
Acquition costs Land Buildings Machinary and equipment Office renovation Office furniture and equipment Vehicles Art articles Computerization software Leased vehicles
Accumulated depreciation Land Buildings Machinary and equipment Office renovation Office furniture and equipment Vehicles Art articles Computerization software Leased vehicles
758.124.885 Depreciation for years 2008 and 2007 amounted to Rp. 761.443.643 and Rp. 241.651.137, respectively, were charged to general end administrative expenses (see note 20).
17
10. TAXES
10. PERPAJAKAN 2008 Konsolidasian/
2007 Tidak konsolidasian/
Consolidated
Unconsolidated
a. Prepaid taxes
a. Pajak dibayar dimuka
PT Duta Kirana Finance Tbk
PT Duta Kirana Finance Tbk Pajak Penghasilan - Pasal 25
151.884.206
122.189.204
Income tax- Article 25
Pajak Penghasilan - Pasal 21
31.000.000
-
Income tax- Article 21
182.884.206
122.189.204
PT Mulia Pacific Resources (MPR) Value added taxes
PT Mulia Pacific Resources (MPR) Pajak Pertambahan Nilai 209.647.334
-
209.647.334
-
392.531.540
122.189.204
b. Tax liabilities
b. Hutang pajak
PT Duta Kirana Finance Tbk
PT Duta Kirana Finance Tbk Hutang pajak penghasilan Dikurangi : Pajak dibayar dimuka (lihat butir a)
-
-
151.884.206
122.189.204
Income tax payable Less : Prepaid tax ( see point a)
Hutang pajak lainnya: Pasal 21 Pasal 25 Pasal 23
500.000 266.180.054
5.100.000 9.898.367 264.011.872
Other tax liabilities : Article 21 Article 25 Article 23
266.680.054
279.010.239
PT Mulia Pacific Resources (MPR)
PT Mulia Pacific Resources (MPR) Hutang pajak penghasilan Dikurangi : Pajak dibayar dimuka Hutang pajak lainnya: Pasal 21
-
-
-
-
Income tax payable Less : Prepaid tax
22.347.400
-
Other tax liabilities : Article 21
289.027.454
279.010.239
c. Income tax benefits (expense)
c. Manfaat (beban) pajak penghasilan
PT Duta Kirana Finance Tbk
PT Duta Kirana Finance Tbk Pajak kini Pajak tangguhan
5.957.057.849
-
5.957.057.849
-
PT Mulia Pacific Resources (MPR)
PT Mulia Pacific Resources (MPR) Pajak kini Pajak tangguhan
(1.044.998.620)
-
(1.044.998.620)
-
Global Reports LLC
Current tax Diferred tax
PT Mega Buana Resources (MBR)
PT Mega Buana Resources (MBR) Pajak kini Pajak tangguhan
Current tax Diferred tax
(11.052.300)
-
(11.052.300)
-
Current tax Diferred tax
18
PT Bumi Konawe Abadi (BKA)
PT Bumi Konawe Abadi (BKA) Pajak kini Pajak tangguhan
(42.831.816)
-
(42.831.816)
-
Consolidated
Konsolidasian Pajak kini Pajak tangguhan
4.858.675.113
-
4.858.675.113
-
Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum pajak penghasilan, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi, dengan laba (rugi) fiskal untuk-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut:
2008 Konsolidasian/
Consolidated
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi Beda temporer: Penyusutan Angsuran sewa pembiayaan Imbalan pasca kerja
Current tax Diferred tax
Current tax Diferred tax
Reconsiliation between income (loss) before income tax as stated in statement of income and taxable income (loss) for the years ended December 31, 2008 and 2007 are as follows : 2007 Tidak konsolidasian/
Unconsolidated
Income (Loss) before tax as stated in the statements of income Temporary differences: Depreciation Installment of lease Post-retirement employee benefit
(3.916.169.056)
-
(545.089.526) (250.511.711) -
-
(59.939.789) 52.899.719 (186.380) 600.000 -
-
Permanent differences: Gain on sale of associates Share of loss on associates Interest income subject to final tax Tax expense Entertainment and donation Others
Rugi fiskal sebelum kompensasi
(4.718.396.743)
-
Fiscal loss before compensation of
rugi fiskal tahun sebelumnya Rugi fiskal 2007 Rugi fiskal 2006
(1.398.007.863) (15.158.983)
-
prior years fiscal loss Fiscal loss 2007 Fiscal loss 2006
Jumlah rugi fiskal
(6.131.563.589)
-
Total fiscal loss
Beda permanen: Laba penjualan perusahaan asosiasi Pengakuan rugi perusahaan asosiasi Pendapatan bunga objek pajak final Beban pajak Reprenssntasi dan sumbangan Lainnya
d. Defered income tax
d. Pajak penghasilan tangguhan Perhitungan pajak penghasilan tangguhan dengan tarif pajak 28% adalah sebagai berikut : 2008 Konsolidasian/
Consolidated
Rugi fiskal Penyusutan Angsuran sewa pembiayaan
1.321.151.082 (152.625.067)
The calculation of diferred income tax using tarrif of 28% is as follows : 2007 Tidak konsolidasian/
Unconsolidated
-
Fiscal loss
-
Depreciation Leasing installment
(70.143.279)
Manfaat (beban) pajak penghasilan tangguhan
1.098.382.736
-
Diferred income tax benefits (expense)
Pajak penghasilan tangguhan konsolidasi
1.098.382.736
-
Consolidated diferred income tax
Global Reports LLC
19
The details of diferred assets and liablities is as follows:
Rincian aktiva (kewajiban) pajak tangguhan adalah sebagai berikut :
2007 Tidak konsolidasian/
2008 Konsolidasian/
Consolidated
Rugi fiskal
Unconsolidated
-
Fiscal loss
-
Depreciation
8.444.117
-
Post-retirement benefits
(70.143.279)
-
Leasing installment
1.716.837.800
Penyusutan
(154.194.630)
Imbalan pasca kerja Angsuran sewa pembiayaan
Aktiva pajak tangguhan
1.500.944.008
-
11. DEFERRED EKPLORATION AND DEVELOPMENT COSTS
11. BIAYA EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN TANGGUHAN Biaya explorasi dan pengembangan merupakan biaya-biaya untuk keperluan explorasi lahan tambang.
Defered exploration and development costs is all cost incured in relation to exploration of mining area.
12. BANK LOAN
12. HUTANG BANK 2008 Konsolidasian/
2007 Tidak konsolidasian/
Consolidated
Unconsolidated
Jatuh tempo ≤ 1 tahun PT. Bank Kesawan Tbk
Diferred income tax benefits (expense)
Maturity ≤ 1 year PT. Bank Kesawan Tbk
-
5.129.545.893
PT. Bank Multicor
-
433.674.851
PT. Bank Multicor
PT. Bank NISP Tbk
-
38.988.883
PT. Bank NISP Tbk
-
5.602.209.627
PT. Bank Multicor
-
2.062.412.694
-
7.664.622.321
PT. Bank Multicor
PT. Bank Kesawan Tbk Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman berupa kredit modal kerja dari PT. Bank Kesawan Tbk sebesar Rp. 10.000.000.000. berdasarkan perjanjian No. 038 tanggal 22 Oktober 2004 , Periode pinjaman ini berlaku satu tahun dan dijamin dengan Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) sepeda motor, Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 1265 atas nama PT. Cemara Nusa Inti. Pada tanggal 13 November 2007, kredit tersebut telah mendapat persetujuan selama dua bulan yang berakhir 11 Januari 2008 dengan suku bunga 14% per tahun.
The Company obtained working capital loan from Bank Kesawan Tbk amounted to Rp. 10.000.000.000 based on loan agreement number 038 dated 27 October 2004. The loan shall mature over one year, and collateralized by motor vihicle title, land ownership certificate number 1265 in the name of T. Cemara Nusa Inti. On 17 November 2007, the loan has been approved to be prolonged for two months and mature on 11 Januari 2008 with interest rate of 14 percent p.a.
Berdasarkan offering letter No.001/0L-CCSD/I/08 tertanggal 9 Januari 2008 plafond yang disetujui adalah Rp.5.000.000.000 (lima milyar rupiah) , yang merupakan kelanjutan kesepakatan sebelumnya yang akan berakhir tanggal 11 Maret 2008.
Based on offerng letter No.001/0L-CCSD/I/08 dated 9 January 2008, approved maximum limit is Rp. 5.000.000.000, that constitutes the following up of prior agreement that shall terminates on 14 March 2008.
PT. Bank Multicor
PT. Bank Multicor
Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman berupa kredit modal kerja dari PT. Bank Multicor sebesar Rp. 5.000.000.000. berdasarkan perjanjian No. 51 tanggal 14 Januari 2005 . Periode pinjaman ini berlaku 36 bulan yang akan berakhir pada tanggal 17 Januari 2008 dan dijamin dengan sebidang tanah di Jalan Menteng Raya Nomor 62A, Jakarta (HGB Nomor 718/Kebon Sirih) T/B 645m2/700m2, atas nama PT. Pilar Saptasena senilai Rp. 6.112.000.000, dan di jamin dengan tagihan piutang milik Perusahaan senilai 100% dari baki debit dengan penyerahan BPKB terkait dengan piutang tersebut senilai maksimal Rp. 5.000.000.000.
The Company obtained working capital loan from PT. Bank Multicor amounted to Rp. 5.000.000.000 based on loan agreement No. 51 dated 14 Januari 2005. The loan shall mature over 36 months (17 January 2008), and was collateralized a parcel of land located at Jalan Menteng Raya Nomor 62A, Jakarta (HGB Nomor 718/Kebon Sirih) T/B 645m2/700m2, in the name of PT. Pilar Saptasena amounted to Rp. 6.112.000.000 , and was collateral lised by the Company's receivable of 100 percent of maximum limit of Rp. 5,000,000,000 along with the delivery of vichle ownership certificate.
Global Reports LLC
20
Berdasarkan Perubahan III atas perjanjian kredit No.141/APK/IX/06 tanggal 21 September 2006, yang didalamnya tertuang penambahan fasilitas kredit baru dalam bentuk Installment Loan II sejumlah Rp. 1.389.800.000, IL III sejumlah Rp. 2.500.000.000, dan IL IV sejumlah Rp. 1.033.966.000, yang seluruhnya telah dicairkan masing-masing pada tanggal 18 Januari 2006, 28 April 2006 dan 22 September 2006, dan masing-masing akan berakhir pada tanggal 18 Januari 2008, 28 April 2009 dan 22 September 2009. Jangka waktu masing-masing 24 bulan, 36 bulan dan 36 bulan, dengan bunga masing-masing 17,5% per tahun untuk Installment Loan I sedangkan iIstallment lLoan ainnya sebesar 18% per tahun, dimana jaminan yang telah dipergunakan untuk fasilitas installment loan I akan berlaku juga bagi fasilitas installment II, III dan IV.
Based on amandement III on loan agreement No.141/APK/IX/06 dated 21 September 2006, that constitutes an additional a new credit facility (Installment Loan II) amounted to Rp. 1.389.800.000, IL III amounted to Rp. 2.500.000.000, and IL IV amounted to Rp. 1.033.966.000. All the loan have been drawn up as at 18 January 2006, 28 April 2006 and 22 September 2006, and will mature as at 18 January 2008, 28 April 2009 and 22 September 2009. The loans period is 24 months, 36 months and 36 months, interest rate of 17,5 percent p.a for IL I and the rest is 18 percent p.a , where the collateral used for IL I shall in effect for other IL's.
Pada tanggal 31 Desember 2007 , saldo yang jatuh tempo dalam I tahun atau kurang sejumlah Rp. 433.674.851, sedangkan yang akan jatuh tempo lebih dari satu tahun sejumlah Rp. 2.062.412.694. Hutang ini telah dilunasi dalam tahun 2008.
On 31 December 2007, the balance shall mature within one year or less amounted to Rp. 433.674.851, while the balance that shall mature morethan one year amounted toRp. 2.062.412.694. This loan has been settled in 2008.
PT. Bank NISP Tbk
PT. Bank NISP Tbk
Pada 9 Mei 2005, Perusahaan mendapat fasilitas kredit berupa kredit kepemilikan mobil dari PT. Bank NISP Tbk dengan pagu kredit Rp. 290.000.000, telah dilunasi tahun 2008.
On 9 May 2005, the Company obtained a car loan from PT. Bank NISP Tbk with maximum limit of Rp. 290.000.000. This loan has been settled in 2008.
13. TRADE PAYABLES
13. HUTANG USAHA 2008 Konsolidasian/ Consolidated
2007 Tidak konsolidasian/ Unconsolidated 231.456.692
PT. Asuransi Central Asia
PT. Sanex Motor Indonesia, Pekanbaru
-
43.400.000
PT. Sanex Motor Indonesia, Pekanbaru
PT. Sanex Motor Indonesia, Jambi
-
25.000.000
PT. Sanex Motor Indonesia, Jambi
PT. Asuransi Central Asia
Rp
-
Rp
-
Rp
Rp
299.856.692
14.
14. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 2008 Konsolidasian/ Consolidated 482.622.000 Jasa Profesional Gaji Pesangon Bunga atas Pinjaman Sewa dan Jasa Kebersihan
ACCRUED EXPENSES
2007 Tidak konsolidasian/ Unconsolidated
177.831.816 22257325
592.622.000 21.100.000
Professional
276.389.737
Retirement
19.913.100
-
Interest
-
11.934.000
Rent and cleaning service
702.624.241
902.045.737
15. HUTANG SEWA GUNA USAHA
15.
LEASE PAYABLE
PT Dipo Star Finance
302.234.190
PT Dipo Star Finance
PT Chandra Sakti Utama Leasing
507.476.289
PT Chandra Sakti Utama Leasing
809.710.479
Total Lease payable
Dikurangi-bagian yang jatuh tempo satu tahun atau kurang
549.065.675
Bagian jatuh tempo lebih dari satu tahun
260.644.804
Less current portion Long term portion
Global Reports LLC
21
16. KEWAJIBAN JANGKA PANJANG
16. 2008 Konsolidasian/
LONG TERM LIABILITIES
2007 Tidak konsolidasian/
Consolidated
Unconsolidated
Third party:
Pihak ketiga: -
22.364.975.970
Tapildo Investment Ltd
PT Jinsheng Mining
2.559.364.800
-
PT Jinsheng Mining
Jin Chuan Group Company Ltd., RRC (US$ 400,000)
4.380.000.000
-
Jin Chuan Group Company Ltd., RRC (US$ 400,000)
Fuyuan Investment Group Ltd., RRC (US$ 397,000)
4.347.150.000
-
Fuyuan Investment Group Ltd., RRC (US$ 397,000)
11.286.514.800
22.364.975.970
Tapildo Investment Ltd
Related party
Afiliasi:
Pinjaman kepada Tapildo Investment Ltd tidak ditentukan batas waktu jatuh tempo pengembalian dan atas pinjaman tersebut tidak dibebani bunga.
The loan from Tapildo Investment Ltd is a non-bearing interest loan and its maturity is unstated.
Pada tanggal 30 September 2008, Perusahaan memiliki pinjaman jangka panjang kepada PT Jinsheng Mining (JM) dengan nilai tercatat sebesar Rp. 24.367.427.977. Hutang tersebut merupakan pengalihan dari kreditur lama, yaitu Tapildo Investment Ltd, berdasarkan perjanjian jual beli piutang tanggal 15 September 2008 yang dilanjutkan dengan perjanjian pengalihan piutang tanggal 22 September 2008.
On 30 September 2008, The Company has a long term loan from PT Jinsheng Mining (JM) with carrying amount of Rp. 24.367.427.977. The loan arised from the taking over of Tapildo Investment Ltd's loan based on the receivable sales and purchase agreement on 15 September 2008 and receivable tranfer agreement on 22 September 2008.
JM sepakat untuk merestrukturisasi hutang tersebut berdasarkan surat dari Perusahaan kepada JM No. 003/DKF/X/08 tanggal 7 Oktober 2008 jo surat No. 028/DKF/XI/2008 tanggal 20 November 2008, dengan mengkonversi hutang menjadi modal sejumlah 44.304.000 saham dengan harga pelaksanaan Rp. 550 per saham. Dengan demikian, modal saham Perusahaan bertambah Rp. 22.152.000.000, dan agio saham Rp. 2.215.200.000 berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 10 Desember 2008.
JM agreed to restructure the loan based on a letter from the Company to JM No. 003/DKF/X/08 dated 7 October 2008 jo letter No. 028/DKF/XI/2008 dated 20 November 2008, by converting the loan to capital of 44.304.000 shares at Rp. 550 per share. Then, the Company's share capital increased Rp. 22.152.000.000 plus share premium Rp. 2.215.200.000 based on Shareholders Extraordinary Meeting (SEM) dated 10 December 2008.
RUPSLB memutuskan penambahan modal saham tanpa HMETD (Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu), maka JM memiliki 54.804.000 saham atau 50,14% (sebelumnya 16, 5%), dan akan menjadi pengendali baru bagi Perusahaan. Sebagai pengendali baru JM dikecualikan dari kewajiban melakukan Tendar Offer berdasarkan peraturan Bapepam IX.H.1 lampiran No.259/BL/2008 tanggal 30 Juni 2008.
the SEM decided the increase of share capital without pre-emptive right, and therefore, the JM owns 54.804.000 shares or 50,14% (previously is 16, 5%), and become a new controlling interest. As a new controlling interest, the JM is exempted from Tender Offer based on the Bapepam regulation IX.H.1. Appendix No.259/BL/2008 tanggal 30 June 2008.
JM adalah eksporter barang tambang seperti tembaga, zinc, nikel, besi dan barang lainnya. Pemegang saham JM , yaitu, Fuyuan Investment Group Ltd 35%, Jin Chuan Group Company 30%, dan Victory Light Holdings 35%, adalah perusahaanperusahaan yang berpengalaman dibidang perdagangan dan pertambangan, sehingga diharapkan akan memberikan konstribusi kepada Perusahaan sesuai dengan pengalaman yang mereka miliki. Dengan demikian perubahan kegiatan usaha utama, termasuk akuisisi atas 2 perusahaan tambang, diharapkan akan membawa pengaruh yang positif terhadap kinerja dan kondisi keuangan perseroan dimasa depan.
The JM is an exporter of mining products, e.g., brown, zinc, nicle, iron and other commodities. The shareholders of the JM, i.e., Fuyuan Investment Group Ltd 35 percent, Jin Chuan Group Company 30 percent, and Victory Light Holdings 35 percent, are experienced companies in trading and mining business, and it is expected shall contribute its wide experiances to the company. And therefore the change in the main business line , include the acquisition of two mining companies are expected shall have possitive influence to the Company's future performance and financial condition.
17. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA Saldo per 1 Januari 2007 Dibebankan ke beban usaha tahun 2007 Saldo per 31 Desember 2007 (tidak konsolidasian) Pembayaran imbalan pasca kerja Dibebankan ke beban usaha tahun 2008 Saldo per 31 Desember 2008 (Konsolidasian) Perhitungan kewajiban imbalan pasca kerja dilakukan oleh aktuaris independen
Global Reports LLC
17. POST-RETIREMENT BENEFIT LIABILITY 241.198.495 30.000.000 271.198.495 (215.127.617) 56.070.878
As at Januari 1, 2007 Charged to operating expenses 2007 Balance as at Desember 31, 2007 (Unconsolidated) Pension paid Charged to operating expenses 2008 Balance as at Desember 31, 2008 (consolidated) The calculate of post-retirement benefit liability was conducted by independent actuary
22
18. MODAL SAHAM
Pemegang Saham/ Shareholders PT Candani Grahatama PT Dwibhakti Sanggaguna Publik ≥ 5% : Iwan Efendy Sisca Lennywati Publik < 5% Total
18.
31 December 2007 Nilai nominal/nominal value Rp. 500/lb saham/share Jumlah/amount %
Pemegang Saham/ Shareholders
19.500.000 19.500.000
9.750.000.000 9.750.000.000
30% 30%
12.025.000 11.375.000 2.600.000
6.012.500.000 5.687.500.000 1.300.000.000
18,5% 17,5% 4%
65.000.000
32.500.000.000
100%
Modal dasar 156.000.000 saham biasa dengan nilai nominal Rp. 500 setiap saham atau Rp. 78.000.000.000. Pada tanggal 10 Desember 2008 Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) memutuskan mengkonversi hutang kepada PT Jinsheng Mining menjadi modal saham disetor sejumlah 44.304.000 saham biasa dengan harga Rp. 500 setiap saham atau sama dengan nilai nominal (lihat catatan 16). Sehingga per 31 Desember 2008 PT Jinsheng Mining memiliki 54.804.000 saham biasa atau 50,14% atau setara dengan Rp. 27.402.000.000.
PT Jinsheng Mining PT Candani Grahatama PT Dwibhakti Sanggaguna Publik ≥ 5% : Iwan Efendy Fauzan Pesik Publik < 5% Total
Pendapatan bunga pembiayaan konsumen Pendapatan bunga anjak piutang
31 December 2008 Nilai nominal/nominal value Rp. 500/lb saham/share Jumlah/amount % 54.804.000 9.000.000 19.500.000
27.402.000.000 4.500.000.000 9.750.000.000
50,14% 8,23% 17,84%
12.025.000 10.400.000 3.575.000
6.012.500.000 5.200.000.000 1.787.500.000
11,00% 9,51% 3,27%
109.304.000
54.652.000.000
100,0%
The authorized capital of 156.000.000 common shares, par value of Rp. 500 per share or Rp. 78.000.000.000. The Shareholders Extraordinary Meeting on 10 December 2008 decided to convert debt to JM into paid-up share capital of 44.304.000 common shares at nominal value of Rp. 500 per share (see note 16) . And therefore, as at 31 December 2008 the JM owns 54.804.000 common share or 50,14 percent or equivalent to Rp. 27.402.000.000.
19. PENDAPATAN BERSIH
19. 2008 Konsolidasian/ Consolidated
SHARE CAPITAL
NET REVENUES
2007 Tidak konsolidasian/ Unconsolidated
297.859.752
2.210.834.102
Lease interest income
98.934.676
363.549.487
Factoring interest income
Asuransi
-
56.812.954
Insurance
Lainnya
-
352.250.250
Others
396.794.428
2.983.446.793
Global Reports LLC
23
20. BEBAN USAHA
21. 2008 Konsolidasian/ Consolidated
Kerugian penjualan motor tarikan Jasa pelayanan Gaji dan tunjangan Penyusutan Perjalanan dinas Bunga Pemeliharaan/perbaikan Perlengkapan kantor Listrik,telpon,air Transportasi Komunikasi dan langganan Bongkar muat Penarikan kendaraan Alat tulis kantor dan cetak Sewa kantor Efek Analisa & laboratorium Perijinan Iklan dan promosi Pajak Perangko dan materai Asuransi Denda bunga bank Administrasi bank/Kredit RUPS Dokumentasi Pengiriman Kebersihan dan keamanan Konsumsi kantor Representasi dan sumbangan Imbalan pasca kerja Denda Bapepam PBB Lainnya
1.852.415.528 1.690.695.667 1.329.510.675 761.443.643 407.732.199 314.277.058 288.863.745 174.933.428 163.571.256 158.571.625 100.998.867 78.051.890 75.200.000 72.145.705 66.846.498 55.919.500 49.280.358 44.763.700 36.456.500 29.765.583 26.371.103 21.446.929 19.803.312 18.506.953 14.771.500 13.029.000 11.295.650 6.615.500 6.554.700 307.000 66.452.763 Rp
Global Reports LLC
7.956.597.835
OPERATING EXPENSES
2007 Tidak konsolidasian/ Unconsolidated 3.896.179.533 27.946.000 2.197.985.665 241.651.137 23.404.557 1.998.603.510 42.752.500 99.804.210 190.393.453 45.450.000 41.168.490 136.449.994 43.315.220 3.028.800 24.660.800 65.200.000 2.227.500 15.998.517 24.328.770 12.867.000 33.735.000 17.463.800 4.526.000 56.860.500 9.305.650 30.000.000 25.000.000 295.197 3.942.116 Rp
9.314.543.919
Loss on sale of repossesed motorbikes Services Salary and allowances Depreciation Travelling Interest Maintenance/repairement Office supplies Electric, telephone, and water Transportation Communication and subscription Roll on - Roll off Motorbike treasury expenses Stationary Office rent Marketable securities Analysis and laboratory Lisences Advertisement and promotion Taxes Post stamp duty Insurance Bank penalty Bank charges Shareholders meeting Documentation Delivery Cleaning service and security Food and beverages Entertainment and donation Post-retirement benefits Penalty Property tax Others