Menghadapai era ASN 2018 - Jabatan Fungsional Peneliti L.T. Handoko
[email protected]
POLA MANAJEMEN ASN UU no 5/2014 tentang ASN
h"ps://intra.lipi.go.id/direktori/regulasi/lipi1391044648.pdf
APARATUR SIPIL NEGARA # Aparatur Sipil Negara
- PNS (Pegawai Negeri Sipil) - PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja)
# Standar kompetensi
- Teknis - Manajerial - Sosial-kultural
# ASN = pejabat
- Jabatan Administrasi (JA) - Jabatan Fungsional (JF) - Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT)
# Rangkap jabatan
- Alih jabatan - Ketersediaan lowongan / formasi - Maintainance di seIap jenjang
# Penilaian ASN
- PPK → SKP - Komponen: kinerja (60%) + perilaku (40%) - Berbasis output, bukan proses
# BUP
- JPT: 60 tahun - JF Utama: 65 tahun - Selain itu: 58 tahun
JABATAN ASN
PENGADAAN PNS
KOMPETENSI ASN
TUGAS JABATAN ASN
POLA MAINTAINANCE
POLA GRADING
POLA GRADING
Penghasilan Bulanan!
Asumsi rasio → 1 : 11,889 Kinerja amat baik → TunKin = 125% PNS kondisi khusus → TuBel 75%, Plt 100%, CDTN 0%, … Tidak boleh ada honor lain dari APBN / APBD / lembaga internasional Iuran BPJS → berbasis Penghasilan Bulanan
FUNGSIONAL PENELITI # Grading: JPT → I – VI single salary? → gaji + tunjangan kinerja + kemahalan JA / JF → 1-15 1) Berbasis “jabatan”, bukan masa kerja 2) Berbasis “beban kerja + tanggung-jawab + resiko kerja” 3) Realisasi berbasis “capaian kinerja” # Maintainance: Ahli Utama : 50 → 20 AK / tahun Ahli Madya : 37,5 → 15 AK / tahun AK dari semua unsur Ahli Muda : 25 → 12,5 AK / tahun min. 78% dalam 3 tahun Ahli Pertama : 12,5 → 10 AK / tahun # Standar Kompetensi PeneliI: Tidak pernah melanggar integritas / eIka Berbasis Angka Kredit (?!) Pendidikan: S3 untuk Utama / Madya, S2 untuk Muda / Pertama Memimpin Kelompok / Kegiatan PeneliIan
JABATAN FUNGSIONAL PENELITI? RPP Manajemen PNS RPP Gaji, Tunjangan dan Fasilitas PNS
FUNGSIONAL PENELITI 1) PNS langsung masuk JF saat diterima → jenjang JF sesuai AK. 2) Minimal S1. 3) Wajib mengikuY DJFP Tingkat Pertama. 4) Alih jabatan: min. S2, DJFP 1, < 45 thn / sesuai BUP untuk JF serumpun. 5) Hasil kerja minimal: 1 output per-hasil kerja selama periode jabatan tersebut.
1) Jumlah formasi ditetapkan untuk seYap jabatan → PNS / PPPK saat masuk sesuai lowongan formasi tersedia. 2) Minimal S1 (belum tentu tersedia formasi dengan jenjang terendah). 3) Lulus uji kompetensi jabatan. 4) Alih jabatan: min. S2, tersedia lowongan formasi, lulus uji kompetensi, < 53 thn (JF Ahli Muda) / < 55 thn (JF Ahli Madya) / < 60 thn (JF Ahli Utama). 5) Hasil kerja minimal: 1 output per-hasil kerja selama periode jenjang jabatan tersebut.
#) → usulan untuk KepmenPANRB JFP
FUNGSIONAL PENELITI 6) Hasil kerja minimal harus dicapai selama periode jabatan. 7) Tidak ada maintainance kecuali untuk PeneliY Utama. 8) Tidak ada AK minimal tahunan, tetapi harus naik jenjang dalam 5+1 tahun. 9) Kenaikan jabatan sesuai PAK. 10) Penilaian AK seYap pengusulan kenaikan jenjang dalam 5+1 tahun.
6) Perolehan hasil kerja minimal dari suatu jabatan menjadi prasyarat masuk ke jabatan tersebut. 7) Maintainance dimungkinkan sampai maksimal 19 tahun. 8) Dikenakan AK minimal tahunan, dan periode kenaikan jenjang 5 tahun. 9) Kenaikan jabatan sesuai kelulusan uji kompetensi dan ketersediaan formasi. 10) Penilaian AK tahunan oleh TP2U, untuk kenaikan jenjang sd TP2I / TP3.
#) → usulan untuk KepmenPANRB JFP
FUNGSIONAL PENELITI 11) Profesor Riset adalah gelar, bukan jabatan. 12) Batas usia pelamar PNS: 18-35 tahun. 13) 14) -
11) Profesor Riset tetap sebagai gelar? 12) Batas usia pelamar Jabatan FP: 18-40 tahun untuk S3 → ditetapkan Presiden. 13) Kewajiban menjadi anggota Himpro JF (Himpenindo) 14) Penambahan unsur kegiatan…. - kolaborasi antar insYtusi litbang? - perolehan dana eksternal? - pengembangan profesi?
#) → usulan untuk KepmenPANRB JFP
PAK ala JFP?!?! Maintenance per tahun (maksimal sd tahun ke 19) PeneliY Ahli Pertama 5 thn
58 Thn
5 thn
(Grade X1) (Grade X2) PeneliY Ahli Muda
58 Thn
5 thn
5 thn
(Grade X3)
(Grade X4)
PeneliY Ahli Madya 5 thn
5 thn
5 thn
(Grade X5)
(Grade X6)
(Grade X7)
Grade x = Pangkat/golongan
60 Thn PeneliY Ahli Utama 5 thn
5 thn
(Grade X8)
(Grade X9)
65 Thn
MOHON MASUKAN... 1) Menyesuaikan regulasi JFP mengikuI amanah UU ASN dan PP turunannya. 2) Kesempatan menyesuaikan regulasi untuk mempercepat penguatan (kapasitas dan kompetensi, bukan status) peneliI sesuai norma dan karakterisIk peneliIan... → Pola pengaturan seluruh JF telah disamakan, termasuk remunerasi. → Alih jabatan merupakan bagian dari profesionalisme dan alami. 3) Fokus: menjaga standar substansi melalui standar kompetensi dan hasil kerja minimal sesuai (min. menuju) norma dan standar global. 4) JFP bisa berperan sebagai insenIf + penjaga profesionalisme peneliI yang memiliki kapasitas dan kompetensi sesuai norma dan standar global. → PeneliY PNS diperkuat kapasitas dan kompetensinya melalui JFP. → Cukup atrakYf untuk para PPPK yang mumpuni untuk bergabung.