Materi Diskusi Agustus 2015
Disusun oleh Tim Tema Diskusi Harian HSMN (
[email protected])
FP: facebook.com/hsmuslimnusantara instagram: @hsmuslimnusantara twitter: @hs_muslim_n web: hsmuslimnusantara.org
Index: Allah Maha Pemberi Pertolongan – Mengatasi Anak Tantrum – Melukis dengan Benang Kepahlawanan Muhammad Al Fatih - Anak Berkebutuhan Tinggi – Berkebun Bagi Pemula Mengenal 20 Sifat Allah - Melatih Anak Menunggu – The Magic of Science Mengajarkan Kalimat Tauhid pada Anak – Berbagi Tanggung Jawab dalam Keluarga 1
Pekan I, 3 Agustus 2015 Bismillahirrohmaanirrohiim Alloh Maha Pemberi Pertolongan
Sebelum memulai diskusi, mari kita simak sekelumit artikel berikut ini...
La Tahzan Innalloha Ma'ana Di dalam gua Tsur wajah Abu Bakar pucat, tegang. Langkah kaki para pemuda Quraisy terdengar begitu jelas dari dalam gua. Tak terasa tubuh Abu Bakar bergetar hebat, betapa tidak, dari celah gua ia mampu melihat para pemburu dari kaum Quraisy itu. Setengah berbisik berkata Abu Bakar kepada Rasululloh.
“Wahai Rasululloh, bilamana salah satu dari mereka melihat ke bawah kedua kakinya, maka kita akan ketahuan.” Rasululloh memandang Abu Bakar penuh makna. Ditepuknya punggung sahabat dekatnya ini pelan sambil berujar “Janganlah engkau kira, kita hanya berdua. Sesungguhnya kita bertiga, dan yang ketiga adalah Allah. Jangan khawatir, Allah bersama kita.” Peristiwa ini diabadikan dalam Quran Surat At-Taubah ayat 40 “Saat itu dia (Nabi Muhammad) berkata kepada temannya, 'La Tahzan, InnaLLoha Ma’ana' “Janganlah berduka cita, sesungguhnya Allah bersama kita.” Ketika perasaan bersama Alloh membuat tenang, maka tidak ada masalah yang besar. Yang ada hanya Alloh Yang Maha Besar. Penggalan kisah ini bisa kita berikan untuk contoh kepada buah hati kita. Tatkala tekad kita sudah bulat dan ujian semakin berat maka kita justru melipatgandakan usaha keras kita, kita kokohkan keyakinan kita , kita meminta kepada Alloh bukan berputus asa. Kapan pertolongan itu datang, hanya Alloh yang mengetahui, waktu terbaik, cara terbaik, pertolongan terbaik. Pertolongan datang dengan cara ilahiyah dan urutan robbani sehingga semua mengetahui bahwa 2
pertolongan itu datang dari Allah. Pertolongan memiliki tentara yang hanya diketahui Allah, saat datang tidak didahului muqodimmah, bahkan bisa jadi kita sebenarnya sudah mendapatkannya tetapi kita tidak mengetahuinya.(Rp)
Sumber: http://www.dakwatuna.com/…/6…/laa-tahzan-innallaha-maana-2/… http://www.pkspiyungan.org/…/kapan-pertolongan-allah-datang… Bunda-bunda solihah... mungkin kita atau buah hati kita pernah mengalami masalah yang membuatnya sangat terpukul, merasa kurang PD, merasa takut ketika hendak memasuki komunitas barunya,atau mungkin takut untuk ke kamar mandi sendiri?? Menanamkan bahwa ada Alloh Sang Maha Pemberi Pertolongan, merupakan salah satu pondasi agar buah hati kita kokoh menghadapi itu semua.... ُك نَ ْست َِعين َ ك نَ ْعبُ ُد َوإِيَا َ إِيَا Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. (QS Al Fatihah:5).
Pekan I, 5 Agustus 2015 Bismillahirrohmaanirrohiim Mengatasi Anak Tantrum
Sebelum memulai diskusi, mari kita simak artikel berikut ini...
Karena keinginannya tak dituruti, Rian (5 tahun) menangis sambil mengamuk. Ia menendangnendang dan memukul ibunya yang berusaha menenangkan. Walau begitu, sang ibu tetap sabar, memeluk dan membujuk anaknya dengan suara lembut. Sungguh tak mudah, apalagi mereka saat itu berada di tempat umum. Pemandangan seperti itu mungkin pernah kita temui dalam keseharian; anak yang mengamuk, entah anak kita sendiri atau anak-anak lainnya. Tak hanya menangis dan menjerit-jerit, kadang kemarahan 3
anak-anak ini disertai kata-kata kasar, membanting atau melempar benda-benda yang ada di sekitarnya. Tak jarang juga memukul dan menendang orang. Bujukan dan kata-kata lembut untuk menenangkan, tidak mempan. Banyak orangtua yang kehabisan akal dalam menghadapi perilaku anak ini, bahkan tak jarang ikut terbawa emosi dan jadi ikut-ikutan marah. Semua jadi kacau dan tak terkendali. Marah yang wajar dan tidak wajar Pada rentang usia tertentu, kemarahan yang tiba-tiba memang biasa dan wajar saja dialami oleh anak. Mereka bisa marah karena sebab apa pun, bahkan yang menurut orangtua sebab-sebab remeh. Kemarahan yang seperti ini diberi istilah temper tantrum atau tantrum saja. Masa-masa anak mengalami temper tantrum biasanya pada usia 2 – 5 tahun atau masa-masa prasekolah. “Pada usia ini,” jelas Devi Ayutya Wardhani, M.Psi, psikolog anak di Optima Psychology, “perkembangan bahasanya memang masih terbatas, sehingga saat ia mengalami emosi ia belum paham bagaimana cara mengekspresikannya. Dia merasa tak nyaman, misalnya ketika mainannya direbut adik atau kakaknya. Dia ingin mengekspresikan ketidaknyamanan emosinya, yah akhirnya ia membentak, berguling-guling, menangis sebagai ekspresi emosi dia.” Dengan bertingkah seperti itu si anak berharap orang di sekitarnya tahu kalau ia sedang marah. Ada dua jenis ekspresi kemarahan, lanjut Devi yang juga menjadi konsultan di Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia. Pertama, reaksi marah yang impulsif atau agresif, seperti perilaku menendang, melempar dan berguling-guling. Kedua, reaksi marah yang terhambat. Anak dengan reaksi kemarahan yang terhambat, pada saat dia marah dia akan cenderung menarik diri dan menghindari orang yang menyebabkan dia marah. “Kalau anak kecil itu justru yang sehat adalah kemarahan yang keluar tadi. Kalau pada saat dia marah, dia malah menarik diri, diam, orang tak akan tahu apa yang dia rasakan. Dalam kondisi seperti itu, justru harus dicari penyebab kenapa anak ini tak bisa mengekspresikan emosinya. Apa kira-kira yang menghambat dia. Karena normalnya anak-anak itu adalah makhluk yang paling jujur dan spontan, hingga apa yang ada dalam pikirannya langsung dikeluarkan,” terang ibu 3 anak ini. Ketika usianya sudah lebih besar atau pada usia 6 tahun ke atas semestinya kemarahan yang meledak-ledak seperti itu tidak terjadi lagi. Sebab, pada usia-usia tersebut perkembangan bahasa anak sudah semakin meningkat. Mereka sebenarnya sudah dapat mengekspresikan kemarahan dengan cara yang lebih positif, seperti penggunaan kata-kata yang lebih terarah, misalnya dengan kata-kata aku marah adik mengambil mainanku. Tanpa tangisan dan jeritan, orangtua atau orang lain di sekitarnya tahu si anak sedang marah. “Nah, kalau sudah sekolah atau usia 6 tahun ke atas, si 4
anak marahnya masih guling-guling dan lempar-lempar barang, itu sudah tidak normal lagi,” kata Devi, yang menyelesaikan S2 Psikologi dengan kekhususan klinis anak di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia tahun 2007 ini. Bila setelah usia 6 tahun si anak masih gampang marah dengan cara kekerasan tadi, ada kemungkinan ia melihat dan mencontoh perilaku itu dari orang terdekatnya. Misalnya, tambah Devi, anak melihat bila ayah dan ibunya marah mereka berteriak-teriak atau barang-barang di rumah “beterbangan”, maka si anak akan belajar bahwa memang begitulah caranya mengekspresikan kemarahan. Tak ayal, mereka pun akan menirunya. Orangtua pemarah, anak jadi pemarah? Anak yang gampang atau sering marah acap dikaitkan dengan sifat orangtuanya. Orang menganggap anak yang pemarah bisa jadi karena orangtuanya juga pemarah. Devi mengakui bahwa faktor keturunan juga memengaruhi anak untuk bersifat pemarah, entah dari pihak ibu atau pihak ayah. Anak dapat mewarisi sifat temperamental, gampang marah dan gampang tersinggung dari kedua orangtuanya. Faktor lingkungan juga tak kalah besarnya dalam memberi pengaruh pada anak. Bahkan, kata Devi, faktor lingkungan inilah yang memberi andil lebih besar bagi anak untuk menjadi pemarah dibanding faktor keturunan. Selain mencontoh dari perilaku orangtua yang kalau marah meledakledak tadi, anak-anak juga bisa terpengaruh dari lingkungan di luar keluarganya. Entah dari pengasuh, teman atau dari tontonan yang dilihatnya. Mereka tak akan bisa meluapkan kemarahan dengan kata-kata kasar dan kotor, melempar, menendang, memukul, membanting dan sebagainya bila anak tidak pernah mendengar kata-kata itu dari lingkungannya. Dengan kata lain, mereka pasti pernah melihat atau mendengar ekspresi marah yang demikian entah dari mana sebelum kemudian mencontohnya. Pola asuh yang salah juga bisa membentuk anak jadi pemarah. Contohnya, ketika anak mengalami masa temper tantrum orangtua selalu mengatasi tantrumnya dengan menuruti segala keinginan anak. Saat anak marah dan menangis ingin dibelikan ini itu, apalagi disertai aksi guling-gulingan di tempat umum, orangtua lantas saja menuruti keinginan anak agar tangisnya cepat berhenti. Ketika besoknya anak menangis lagi dan orangtua menurutinya lagi, maka anak akan merasa dengan kemarahan dan “aksi” yang ditunjukkannya ternyata menguntungkan baginya. “Berarti perilaku anak yang demikian dikuatkan terus oleh orangtua,” kata Devi. Bisa dibayangkan bahwa selanjutnya anak akan terus menggunakan kemarahannya untuk mendapatkan semua yang diinginkannya. 5
Lagi-lagi orangtua harus mampu bersikap konsisten. Bila sekali bilang ‘tidak boleh’, seterusnya harus bilang ‘tidak boleh’. Jangan terperangkap kemarahan dan tangisan anak hingga akhirnya menuruti keinginan anak, walaupun yang diinginkan anak itu semula dilarang orangtua. Kalau orangtua tak konsisten, anak akan bingung, sebenarnya hal itu boleh atau tidak. Tak jarang terjadi anak yang semula amat manis tiba-tiba menjadi pemarah. Orangtua harus jeli dalam mencari pemicu kemarahan anak tersebut. Bisa jadi si anak sering marah lantaran cemburu karena ia menganggap orangtua lebih memerhatikan adik baru, misalnya. Dengan luapan kemarahan tersebut ia berharap kembali mendapat perhatian dari orangtuanya. Pada kasus kemarahan seperti ini orangtua harus bisa membuktikan bahwa kasih sayang mereka tetap tercurah buat anak itu walau kini ia telah punya adik. Menangani kemarahan anak Perilaku anak yang gampang marah ini, apalagi bila telah melewati masa temper tantrum, tentu tak bisa dibiarkan. Orang-orang di sekeliling anak tentu tak merasa nyaman dengan sikap ini. Tak ada perilaku yang tidak bisa diubah. Bahkan walaupun merupakan keturunan, sifat pemarah tetap bisa diarahkan kepada perilaku yang lebih baik. Devi memberi beberapa poin penting yang mesti diperhatikan orangtua dalam menangani sifat pemarah anak. Pertama, berikan contoh bagaimana menyalurkan kemarahan dengan cara yang positif. “Apa yang dilihat dan didengar anak setiap hari, itulah yang diserap dan diterapkannya. Kalau mau anak ini berubah, ya suasana di rumahnya juga harus berubah. Sebisa mungkin anak dijauhkan dari lingkungan yang negatif sehingga mereka punya model yang bagus untuk perilaku mereka,” saran wanita kelahiran Jakarta, 29 tahun silam ini. Kedua, binalah selalu komunikasi yang baik dengan anak. Dengan komunikasi yang lancar dalam kondisi apapun anak tetap bisa mengungkapkan perasaan dan emosinya kepada orangtua, walaupun yang ingin diungkapkannya adalah kemarahan. Dalam suasana ini pula anak bisa dengan mudah diajak untuk belajar mengelola amarahnya dengan cara yang lebih baik, tidak meledak-ledak dan melemparkan barang. Selain mengelola amarah, ajarkan anak untuk memecahkan masalahnya tersebut. Ketiga, menahan diri agar jangan ikut terpancing marah. Menghadapi anak yang sedang marah, bisa memancing kemarahan orangtua juga. Sebaiknya, saat anak marah, bila memungkinkan, biarkan sejenak sementara kita juga menenangkan diri dahulu. Jangan sampai orangtua menangani anak yang sedang marah dengan kemarahan juga, bahkan mungkin disertai kekerasan fisik. “Kalau di dalam Islam kita kan dianjurkan untuk berwudhu ketika marah,” kata Devi. Setelah diri tenang, 6
barulah orangtua bisa menghadapi kemarahan anak dengan kepala dingin. Memang tidak mudah menghadapi anak yang gampang dan sering marah. Kesabaran dan konsistensi adalah kuncinya. Asmawati/wawancara Rosita Sumber: http://www.ummi-online.com/anak-pemarah-semua-serba-salah.h…
Bunda-bunda solihah... Panjang yaa artikelnya... Tetapi insyaAllah lengkap dan komprehensif. Mgk sebagian besar bunda sudah banyak yg paham dan berpengalaman tentang tantrum pada anak ini. Mari kita mulai diskusi hari ini..
Bismillaahirrohmaanirrohiim Pekan I, 7 Agustus 2015 Melukis dengan Benang
Alhamdulillah kita sudah sampai di hari jumat kembali. Kuatkan ibadahmu pada hari istimewa ini para ibu juara. Hari ini tema besar kita adalah berbagi kegiatan bersama si kecil dengan mengambil subtema "melukis dengan benang" Sebelumnya, yuk dibaca dulu penjelasan di bawah ini, apa sih melukis itu dan urgensinya terhadap AUD ** Tujuan pendidikan seni untuk anak adalah untuk meningkatkan kreativitas, kepekaan rasa serta kemampuan mengutarakan pendapat melalui berkarya seni. Artinya anak-anak belajar seni bukan ditujukan untuk menjadikan mereka seniman. Keterampilan berkarya seni sebenarnya seperti keterampilan berbicara. Melalui seni anak dapat mengutarakan pendapatnya dalam bentuk gambar atau lainnya. Memahami karya seni anak tidak seperti memahami lukisan orang dewasa yang penuh dengan penataan warna dan bentuk-bentuk yang jelas. Lukisan anak adalah media untuk mengutarakan 7
pendapatnya, di dalamnya terkandung seribu makna yang tidak dipunyai oleh orang tua. Anak melukis selayaknya bermain kertas atau benda-benda mainan yang lain. Lalu apa siiih bedanya melukis dan menggambar? Yuk yak yuk penting nih buat emak2 dalam melakoni proyek homeschooling tarbiyatul auladnya, untuk tahu. Perbedaan utama terletak pd objek ditampilkan meskipun objek yg diamati sama. Tujuan menggambar adalah melatih ketelitian melalui pengamatan dengan seksama. Biasanya, hasil harya harus sama dg yg digambar--baik sifat maupun bentuk. Sementara dalam melukis, diperbolehkan membayangkan dan mengubah warna atau bentuk (jika perlu) sehingga yg digambar adalah bayangan dari objek yg dihadapi. Sederhananya, melukis memiliki sifat yg lebih bebas dari menggambar dan memiliki keterikatan keterikatan mencurahkan perasaan. Menggambar menghasilkan dominasi goresan dan garis sementara melukis lebih menonjolkan warna. Itu sebab dikatakan melukis condong lebih ekspresif dr menggambar. Apa yaa..manfaat melukis bagi perkembangan anak, khususnya anak usia dini? 1. Melukis sebagai media mencurahkan perasaan 2. Melukis sebagai alat bercerita 3. Melukis sebagai alat bermain. sometimes...it was just for fun ! Mencampur warna, mengkombinasikan warna, atau bahkan menggunakan bahan lain sebagai media. 4. Melukis dapat melatih ingatan 5. Melukis dapat melatih berpikir komperehensif. Melukis merupakan latihan mengemas berbagai peristiwa, bentuk dan rasa menjadi catatan visual. Oleh karenanya, beberapa ahli memberikan istilah melukis sebagai bahasa visual, mencatat kejadian menjadi catatan bergambar. Manfaat melukis bagi perkembangan daya nalar tinggi berupa pengembangan daya tangkap kompherensif dan cara mengungkapkan secara sistematis namun ekspresif. 6. Melukis sebagai media sublimasi perasaan 7. Melukis dapat melatih keseimbangan. Secara keseluruhan cara membayangkan sesuatu oleh anak dianggap sebagai kegiatan menyeimbangkan antara objek dengan emosi 8. Melukis dapat melatih kreativitas anak 9. Melukis mengembangkan rasa kesetiakawanan sosial yg tinggi....eleuh..kok bisa? Ternyata kegiatan anak dalam melukis bersama memiliki variasi kerja : ada anak yg diam sepanjang kegiatan melukis, ada anak yg selalu menerangkan karyanya pada anak di sampingnya, ada pula anak yg selalu memberi tahu kekurangan temannya. Dengan kata lain, dg melukis bersama anak akan terlatih memahami org lain. Wew..masyaallah banyak juga ya. Selama ini yang kita tahu, melukis korelasinya hanya di masalah 8
kreativitas aja kan? Oh ya, meskipun hanya berupa kuasan warna tanpa bentuk itu jg sudah bisa disebut melukis ya. Sesuaikan pengertian menggambar dan melukis pada anak2 agar sejalan pula dengan hadist Rasulullah yg mengatur halal haramnya. Dari Abdullah bin Amru bin Aash Radhiallahu 'anhu diriwayatkan bahwa ia menceritakan bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda: "Sesungguhnya orang-orang yang membuat lukisan ini akan disiksa di hari kiamat nanti, lalu diperintahkan kepada mereka: "Hidupkan apa yang kalian ciptakan itu." HR. Al-Bukhari (5607) dan Muslim (2108). Hindari meniru ciptaan Allah secara eksplisit, dan ajarkan pada anak bahwa tujuan ia melukis bukan sebagai bentuk penghambaan terhadap yg dilukis. *** Ada banyak sarana dan prasarana yg bisa kita pakai dalam melukis demikian pula dengan tekniknya. Kali ini mari kita coba melukis dg teknik gesek benang. Alat dan bahannya pun sederhana: •
benang kasur
•
cat warna warni
•
dan kertas untuk melukis
Bunda bisa membuat sendiri cat yg ramah anak dan edible dgn menggunakan pewarna makanan. Untuk melukis dg teknik ini kita mulai dari mewarnai masing-masing benang dengan warna yang dikehendaki. Benang-benang tersebut disusun sedemikian rupa dengan bertumpuk-tumpuk, namun ujung benang diperlihatkan. Tumpukan benang tersebut ditutup dengan kertas guna penekanan. Dalam hal ini langkah dilanjutkan dengan menutup dan menekan kertas penutup dengan tangan dan selanjutnya benang ditarik satu persatu. Hasil yang ditimbulkan berupa bentuk bunga terompet. Masyaallah. Biarkan imajinasi anak berkerja ya bunda. Variasikan teknik melukis benang ini dengan metode dan bahan lain yang dia suka. Pada akhirnya ajak ia menyampaikan apa yg dia rasakan terhadap hasil lukisannya. Bila perlu, bisa juga mengajaknya merangkai cerita menggunakan hasil karya lukisnya. Ucapkan masyaallah dan alhamdulillah di akhir aktivitas. Selamat berkreasi bersama buah hati bunda2 shalihat...
Sumber : http://tekakoe.blogspot.com/…/ketrampilan-tarik-benang.html… http://melyloelhabox.blogspot.com/…/melukis-bagi-anak-usia-…
9
Naaaahh... bunda-bunda solihah mungkin punya pengalaman melukis dengan benang? atau teknik melukis yang lain? Apakah pernah memakai pewarna edible selain pewarna makanan? Apakah ada kendala saat melukis bersama sang buah hati? yuk... share bersama kami semua...
Bismillaahirrohmaanirrohiim Pekan II, 10 Agustus 2015
Kepahlawanan: Muhammad Al Fatih
Bisyarah adalah sebuah kabar gembira yang Allah turunkan kepada ummatnya, baik melalui alQur’an ataupun melalui ucapan Rasulullah saw. Bisyarah adalah perlambang janji Allah dan menjadi penyemangat kaum muslim selama berabad-abad lamanya, keyakinan akan janji Allah ini terpatri kuat di dalam jiwa kaum muslim dan menjadi harapan ditengah-tengah keputusasaan, menjadi pengingat dalam kealpaan dan menjadi sebuah sumber energi yang tidak terbatas sampai kapanpun juga. Dengan bisyarah inilah kaum muslim berjuang dan menorehkan tinta emas dalam sejarah peradaban dunia. Salah satu bisyarah yang dapat menginspirasi setiap Muslim adalah bisyarah Rasulullah yang disampakan oleh Abdullah bin Amru pada shahabat: فقال عبد ا بينما نحن حول رسول ا صلى ا عليه وسلم نكتب إذ سئل رسول ا صلى ا عليه وسلم أي المدينتين تفتح أول قسطنطينية أو رومية فقال رسول ا صلى ا عليه وسلم مدينة هرقل تفتح أول يعني قسطنطينية Abdullah bin Amru bin Al-Ash berkata, “bahwa ketika kami duduk di sekeliling Rasulullah saw untuk menulis, tiba-tiba beliau saw ditanya tentang kota manakah yang akan difutuh (dibebaskan) terlebih dahulu, apakah kota Konstantinopel atau kota Roma”. Rasulullah SAW menjawab, “Kota Heraklius terlebih dahulu (maksudnya Konstantinopel)” (HR Ahmad) لتفتحن القسطنطينية فلنعم المير أميرها ولنعم الجيش ذلك الجيش
10
“Kalian pasti akan membebaskan Konstantinopel, sehebat-hebat amir (panglima perang) adalah amir-nya dan sekuat-kuatnya pasukan adalah pasukannya” (HR Ahmad) Alhamdulillah. Di tahun 1453 M, bisyarah Alloh dan RasulNya terbukti, konstantinopel berhasil di kuasai oleh kaum Muslim. Ternyata pemimpin dan pasukan terbaik yang dimaksud dalam hadits itu adalah Muhammad al Fatih dan pasukannya. Siapakah Muhammad Al Fatih Muhammad II atau selanjutnya dikenal sebagai Muhammad Al-Fatih, yang akan menaklukan kota ini, sejak kecil dia telah dididik oleh ulama-ulama besar pada zamannya, khususnya Syaikh Ahmad Al-Kurani yang mengajarkan padanya Al-Qur’an dan Syaikh Aaq Syamsuddin yang tidak hanya menanamkan kemampuan beragama dan ilmu Islam, tetapi juga membentuk mental pembebas pada diri Mumammad al-Fatih. Beliau selalu membekali al-Fatih dengan cerita dan kisah para penakluk, kisah syahid dan mulianya para mujahid, dan selalu mengingatkan Muhammad II tentang bisyarah rasulullah dan janji Allah yang menjadikan seorang anak kecil bernama Muhammad II memiliki mental seorang penakluk. Maka tidak mengherankan ketika berumur 16 tahun, Al-Fatih telah menguasai 8 bahasa dan dia telah memimpin ibukota Kesultanan Utsmani di Edirne (Adrianopel) sejak berumur 21 tahun (ada yang memberikan keterangan dia telah matang dalam politik sejak 12 tahun). Sebagian besar hidup Al-Fatih berada diatas kuda, dan beliau tidak pernah meninggalkan shalat rawatib dan tahajjudnya untuk menjaga kedekatannya dengan Allah dan memohon pertolongan dan izin-Nya atas keinginannya yang telah terpancang kuat dari awal: Menaklukan Konstantinopel. Muhammad Al Fatih pun merancang strategi untuk merebut konstatinopel. Pada tahun 1453 itulah, kemudian Muhammad Al Fatih berangkat beserta pasukannya menuju konstatinopel. Pertarungan sangat berat, awalnya, pasukan Muslim banyak yang syahid dan benteng kota yang kokoh tetap tidak tertembus, sampai akhirnya mereka, dengan izin Alloh, melakukan strategi yang belum pernah dilakukan. Dan ditengah-tengah prrtempuran itu, Muhammad Al Fatih membakar semangat pasukannya: “Jika penaklukan kota Konstantinopel sukses, maka sabda Rasulullah saw telah menjadi kenyataan dan salah satu dari mukjizatnya telah terbukti, maka kita akan mendapatkan bagian dari apa yang telah menjadi janji dari hadits ini, yang berupa kemuliaan dan penghargaan. Oleh karena itu, sampaikanlah pada para pasukan satu persatu, bahwa kemenangan besar yang akan kita capai ini, akan menambah ketinggian dan kemuliaan Islam. Untuk itu, wajib bagi setiap pasukan, menjadikan syariat selalu didepan matanya dan jangan sampai ada diantara mereka yang melanggar syariat yang 11
mulia ini. Hendaknya mereka tidak mengusik tempat-tempat peribadatan dan gereja-gereja. Hendaknya mereka jangan mengganggu para pendeta dan orang-orang lemah tak berdaya yang tidak ikut terjun dalam pertempuran” MasyaAllah, ini sebuah penegasan pada pasukannya bahwa kemenangan tidak akan bisa dicapai dengan mengandalkan kekuatan belaka, bukan pula karena kecerdasan dan strategi perang, Muhammad Al-Fatih sangat memahami bahwa kemenangan hanya akan tercapai dengan izin dan pertolongan Allah. Maka ia meminta seluruh pasukannya bermunajat pada Allah, menjauhkan diri dari maksiat, bertahajjud pada malam harinya dan berpuasa pada esok harinya. Pada tanggal 29 Mei 1453, serangan terakhir dilancarkan, dan sebelum Ashar, al-Fatih sudah menginjakkan kakinya di gerbang masuk konstantinopel. Berakhirlah pengepungan selama 52 hari lamanya dan penantian panjang akan janji Allah selama 825 tahun lamanya. Konstantinopel dibebaskan kaum muslim melalui tangan Al-Fatih! Sumber: Felix Siauw. http://felixsiauw.com/h…/muhammad-al-fatih-secrets-revealed/
Biografi Muhammad Al Fatih yang lengkap, in Sya Alloh bisa kita dapatkan di banyak sekali buku maupun sumber-sumber internet. Sekilas, kita dapat melihat, bagaimana orang tua seorang Muhammad Al Fatih mempersiapkan sang buah hati untuk dapat menjadi pemimpin terbaik. Kita dapat melihat betapa kekuatan iman kepada Alloh dan Rasululloh SAW,dapat menimbulkan kehebatan yang luar biasa. Bisyarah yang disebutkan diawal artikel adalah sebuah bisyarah, petunjuk dan kabar gembira bagi kaum muslim bahwa dua pilar peradaban barat pada waktu itu yang dijadikan simbol peradaban, yaitu: Kota Roma (Romawi Barat) dan Kota Konstantinopel (Romawi Timur) akan dibebaskan dan diberikan pada kaum Muslim. Konstatinopel sudah takluk. Maka, Kota Roma, In Sya Alloh dapat kita rebut, siapakah Muslim yang akan merebutnya? Apakah itu buah hati kita? Inginkah kita memiliki buah hati yang 'pantas' merebutnya? Bagaimana kira-kira cara yang harus kita tempuh? Diskusi yuuuk... Mari menebar ilmu, hikmah dan manfaat yang telah Alloh beri...
12
Bismillaahirrohmaanirrohiim Pekan II, 12 Agustus 2015
Anak Berkebutuhan Tinggi, Adakah?
Bayi berkebutuhan tinggi, seperti apakah? Mendengar istilah "kebutuhan tinggi", mungkin kita akan teringat istilah "kebutuhan khusus", samakah kedua istilah tersebut? Bunda pasti pernah mendengar tentang anak hiperaktif, autisme, sindrom asperger, retardasi mental, atau sindrom down? Anak anak tersebut untuk mengoptimalkan tumbuh kembangnya perlu stimulasi yg lebih daripada anak pada umumnya, sehingga anak anak tersebuy dikatakan sebagai ANAK berkebutuhan khusus. Sedangkan, BAYI berkebutuhan tinggi adalah bayi dengan ciri-ciri sebagai berikut: "super peka" mereka mudah terganggu dengan perubahan lingkungannya, mereka mudah terkejut siang hari dan tidak begitu tenang malam hati. ketika bayi dia memang sangat melelahkan tapi surprice.. ketika besar kelak dia akan memiliki pribadi yg peka dan sanggup membentuk hubungan yg intim dan mendalam "saya tidak dapat melepaskannya dari gendongan" bergerak, tidak diam terpaku adalah ciri hidup bayi ini. "bukan penenang diri sendiri" dia tidak dapat menenangkan diri sendiri, pangkuan ibunya adalah kursinya, pelukan ibunya adalah kasurnya, tangan ayahnya adalah penenangnya. , ini merupakan pertanda kelak ia akan mengembangkan sifat keakraban "intens" ia selalu bersemangat sepanjang waktu,dia akan menangis dengan keras, tertawa dengan riang, dan segera memprotes jika hidangan(susu/makanan) tidak segera tersedia pada waktunya. karena mereka merasakan sesuatu dengan sepenuh hati dan berinteraksi dengan kuat. bayi-bayi ini memiliki kemampuan untuk mengembangkan kedekatan emosi yang mendakam dan bertahan lama, dia cenderung menjadi individu2 yang bersemangat, dan label yang melekat pada mereka , mereka 13
adalah pribadi yang tidak membosankan. "sering terbangun" seorang ibu bertanya "mengapa bayi2 dengan kebutuhan tinggi membutuhkan segala hal dalam jumlah lebih kecuali tidur" dia jarang memberikan kesempatan tidur lama disiang hari bagi orangtuanya, hal ini menjadi alasan yang membuat bayi2 ini cemerlang bagai anak2 yang sudah besar. "tak terpuaskan, tak teramalkan" hal-hal yang dapat menyenangkannya hari ini, dapat berubah makna baginya lain waktu "hiperaktif, hipertonik" bayi2 ini sering menggeliat ketika digendong, sampai anda menemukan posisi gendongan yang tepat untuknya. gangguan2 dalam penyusuan sering terjadi pada bayi ini. ketika menyusu dia akan sering menggeliat , meliuk kebelakang dan berusaha mencondongkan tubuhnya kebelakang. pokoknya tidak pernah diam, ketika digendong anda dapat merasakan otot2nya menegang. "menguras energi" disamping menghabiskan energi dia sendiri, dia juga menguras energi orang tuanya. "tidak dapat dipeluk" bayi2 ini tidak suka dengan gaya gendongan ataupun pelukan yang sama, dia akan menggeliat dan berontak. "menuntut" perhatikan 2 bayi, satu bayi biasa dan satu bayi berkebutuhan tinggi, ketika tangan bayi dua bayi terangkat minta digendong, bayi biasa akan segera menurunkan tanggannya dan bermain sendiri jika tidak ditanggapi, sementara bayi berkebutuhan tinggi akan meningkatkan tuntutannya sampai ada yang mengangkatnya.
jangan kaget bila anda akan banyak mendapatkan nasehat "oo mungkin kamu kurang sabar.." "kamu dimanipulasi dia.. jangan seriang digendong karena kamu tidak akan dapat melakukan apa-apa" bahkan banyak orang tua yg putus asa dan bilang "sampai kapan dia akan seperti itu" kita tidak dapat memprediksinya yang jelas bebrapa anak yang sulit dimasa kecilnya, memperlihatkan pribadi yang berubah total dimasa kanak2. yang jelas anak berkebutuhan tinggi ini jika isyarat2 yang dibutuhkannya diberikan dengan tepat dan ditanggapi dengan sesuai maka dia akan menjadi anak yang kreatif yang dpat merasakan emosi2 disekitarnya. dan menjadi anak2 yang
14
banyak menerima (neriman) dan dapat menjadi pemberi. Jadi bayi berkebutuhan tinggi adalah salah satu jenis karakter khas bayi, yang harus dipenuhi kebutuhannya sesuai karakternya tersebut. Misalnya, kalau suatu keluarga masih mempercayai mitos "bayi tidak boleh sering digendong karena bau tangan", mgk akan sangat kerepotan merawat bayi berkebutuhan tinggi ini, karena pasti bayi malah akan jadi rewel, rewel, dan rewel.... Dari sini dapat disimpulkan pentingnya interaksi yg intens antara bayi dan pengasuh, terutama ibu sehingga dapat segera mengenal karakter dan keunikan bayinya, sehingga bisa merawat sesuai karakter bayinya tersebut. Sumber: http://duniasehat.net/…/…/30/hati-hati-nanti-bau-tangan-loh/ http://simply-ernie.blogspot.com/…/bayi-berkebutuhan-tinggi… https://martadewa.wordpress.com/…/bayi-berkebutuhan-tinggi…/
Subhanallah, Allah memerintahkan kita menyusui yg sangat memfasilitasi kita dalam mengenal dan menyikapi karakter bayi kita. Jadi... masih adakah istilah bayi akan 'bau tangan' bila terus digendong? Yuk.. kita diskusi... mari saling menebar ilmu dan hikmah yang telah Alloh beri.
Bismillaahirrohmaanirrohiim Pekan II, 14 Agustus 2015 BERKEBUN BAGI PEMULA
Chanelmuslim.com – Sahabat muslim pasti senang melihat taman didepan rumah yang dihiasi bunga atau beraneka tanaman. Tetapi sepertinya berkebun dan bercocok tanam adalah hal yang sulit. Kata orang menanam sesuatu itu tergantung tangan. Mungkin sudah ada yang pernah mencoba tetapi tanamannya malah mati. Tidak usah berkecil hati, bahkan yang sudah mahir berkebun pun masih sering mengalami
15
kegagalan menanam. Yang penting jangan menyerah, terus belajar berkebun, terus menanam. Karena berkebun adalah kegiatan positif, dan hal ini juga bisa menurunkan stress karena pekerjaan dan kehidupan sehari-hari. Saat berkebun dan tangan berlumuran tanah dan tanpa sarung tangan, kita bisa konsentrasi dan bertafakur, bagaimana Allah telah menciptakan tanaman ddan menumbuhkannya dari tanah. Apapun masalah yang tengah dihadapi, jika kita dapat mengalihkan sejenak perhatian dan energi kita dengan berkebun dan merawat tanaman serta mengagumi ciptaan Allah. Semoga setelah pikiran lebih tenang kita dapat kembali memikirkan jalan keluar dari masalah dengan lebih segar. Sebagai pemula, anda tidak tahu untuk memulai dari mana ya ? Semua benih bunga dan tanaman terlihat menarik. Namun anda ragu, apakah bisa hidup di tempat anda ? Ikuti tips berikut; Jangan Melawan Alam Maksudnya adalah, anda harus bijak mengikuti irama alam. Anda hidup di kota-kota dataran rendah yang panas dan kering seperti Jakarta, Surabaya atau Medan? Pilih tanaman yang cocok di dataran rendah. Cobalah tanaman ini : Adenium, Cosmos, Marigold, Morning Glory, Sunflowers, Zinnia
Kalau sudah sedikit biasa berkebun, tantang diri anda untuk menanam: Aster, Dahlia, Daisy, Lavender
Empat nama terakhir masih bisa hidup di lingkungan panas, namun tidak maksimal. Namun kalau anda berhasil menanamnya dengan menaunginya dengan paranet misalnya, tidak ada salahnya kan ?
Ukuran Benih. Bagi anda yang pemula, sangat bijak bila anda melupakan dulu sebentar selera anda. Mungkin anda suka dengan eksotiknya kepopuleran Lavender belakangan ini. Hanya karena Lavender sekarang banyak dipakai sebagai pengharum obat nyamuk. Lavender adalah pengusir nyamuk alamiah kan…. Namun, mungkin anda lupa sebenarnya ada tanaman sejenis dan punya kemampuan sama dalam hal mengusir nyamuk. Hanya, karena marigold begitu seringnya terlihat, menjadi kurang ‘mahal’ 16
kesannya. Nah, kenapa Marigold cocok sebagai pekebun pemula? Karena ukuran benih Marigold lebih besar dibanding Lavender. Kemudian menyemai Marigold sangat gampang. Kalau anda tidak sayang benih anda, tebar saja di tanah yang subur di halaman, siram dengan air. Nanti Marigoldnya bisa tumbuh sendiri. Hampir tak usah diurus. Beda dengan tingkat rewelnya Lavender. Lavender menyukai ‘panas’. Namun panasnya itu untuk ukuran negri 4 musim. Yah, panas seperti di Dataran Tinggi saya kira (seperti Ungaran – Jateng, Malang – Jatim, Brastagi – Sumut, Tomohon – Sulut dll.) Ukuran benih menentukan keberhasilan anda dalam memulai berkebun. Sebagai pemula, disarankan untuk menghindari type benih yang halus (Lavender, Linaria, dll.). Untuk pemula, disarankan memulai berkebun dengan benih ukuran besar atau sedang. Namun kalau anda sudah pernah berhasil dengan benih halus, silahkan menantang lebih lagi pada kemampuan berkebun anda dengan mencoba semua benih halus. Banyak Baca Ini untuk menambah informasi atas apa yang anda tanam. Rajinlah membuka forum-forum berkebun di seluruh dunia. Disana bisa ditemui banyak trik and tips untuk berkebun. Misalnya tentang Percepatan Persemaian dengan merendam benih di air hangat, melukai benih sampai menyimpan di kulkas yang dapat kita browsing. Tetap Semangat Ada yang mengatakan bahwa dia tidak bisa berkebun, karena tangannya panas. Untuk berkebun, seseorang harus punya tangan yang dingin. Hal tersebut hanyalah mitos, berkebun itu membutuhkan keahlian tentunya dan keahlian itu dapat dipelajari karena tidak ada bakat maupun keahlian jika kita tak pernah mempraktekkannya. Kalau anda memang ingin berkebun, dan anda merasa tangan anda panas, maka dinginkan tangan anda. Cara mendinginkannya, tanamlah tamanan anda dengan hati. Rawatlah benih-benih tanaman muda anda dengan cinta. Siramlah bunga-bunga anda yang baru tumbuh dengan kesabaran. Ibarat memberi makan bayi anda, jangan kebanyakan juga jangan kekurangan. Anda dapat benih 15 butir. Mungkin tidak semua jadi tanaman. Ada yang rusak setelah bertunas. Ada yang salah beli, karena ternyata tumbuhan yang tidak sesuai dengan alam di sekeliling anda. Dihajar serangga. Dicakar-cakar tikus atau kucing. 17
Tapi bila ada satu saja yang berhasil selamat sampai berbunga. Selamat….. Anda sudah menjadi pekebun baru yang sukses.
Sumber : http://benihbijibunga.blogspot.com/…/panduan-berkebun-untuk…
Buat bunda2 yang sudah mahir berkebun..mungkin bisa berkenan share pengalaman dan ilmunya? Dari Anas t. bahwa Nabi ra bersabda: صلَى َ س قَا َل النَبِ ?ي @ َ ه َْن اَن: اَ ْلَ َو ُل.٧ S ُص َدقَة F ا فَيَأْ ُك ُل ِم ْنهُ طَ ْي ُر اَؤاِ ْن َسKع زَرْ ع ُ ا اَؤيَ ْز َرK َما ِم ْن ُم ْسلِ @م يَ ْغرُسُ غَرْ س,, اُ َعلَ ْيهَ َو َسلَ َم َ اِلَ َكانَ لَهُ بِ ِهFان اَؤبَ ِه ْية ”Seorang muslim yang menanam atau menabur benih, lalu ada sebagian yang dimakan oleh burung atau manusia, ataupun oleh binatang, niscaya semua itu akan menjadi sedekah baginya.“ Hayyuk.. mari kita giat menanam.. menebar benih, hikmah dan sedekah.
Bismillaahirrohmaanirrohiim Pekan III, 17 Agustus 2015
"Mengenal 20 sifat wajib Allah"
Ilmu Tauhid (Aqidah/Iman) adalah hal yang paling penting yang harus dipelajari setiap Muslim. Bahkan harus dipelajari lebih dulu sebelum kita mempelajari/melakukan ibadah seperti shalat, puasa, zakat, haji, dan sebagainya. Bagaimana kita bisa tergerak untuk melakukan ibadah jika dalam hati kita tidak ada iman? Bagaimana kita bisa ikhlas dan khusyuk beribadah jika kita tidak tahu/tidak yakin akan Allah dan sifat-sifatNya? Sebenarnya, sifat wajib Allah tak terhitung banyaknya. Akan tetapi para ulama menafsirkan sifat wajib dan mustahil Allah yang wajib kita ketahui berjumlah 20. Sifat mustahil adalah kebalikan dari sifat wajib.
18
Sifat wajib yang pertama adalah 1. WUJUD. Makna dari wujud sendiri adalah ada. Sifat mustahilnya adalah Adam. Adam sendiri memiliki makna tidak ada. Dengan kata lain, bahwa Allah itu memang benar adanya dan mustahil jika Allah itu tidak ada. 2. QIDAM yang berarti terdahulu. Sifat mustahilnya adalah haduts (baru). Sifat ini menjelaskan bahwa Allah tidak ada awal mulanya dan juga tidak mungkin apabila ada pendahulu selain allah. 3. BAQA' yang berarti kekal, sedangkan sifat mustahilnya adalah fana’ yang berarti binasa. Ini menunjukan jika Allah merupakan satu-satunya yang kekal dan tidak mungkin jika allah dapat binasa. 4. MUKHALAFATUHU LILHAWADITS sifat ini mempunyai arti tidak serupa dengan makhluknya. Sifat mustahilnya mummatsaalaatuhu lil hawadits (serupa dg makhluk) 5. QIYAMUHU BINAFSIHI yang berarti berdiri dengan sendiri. Mustahil Allah itu iftiqoorullah (berhajat/butuh) pada makhluknya. 6. WAHDANIYAH yang berarti esa dan sifat mustahil nya ta’addud. Allah maha esa dan sangat mustahil jika jumlahnya ada banyak. 7. QUDRAH mempunyai arti kuasa. Tidak mungkin Allah 'ajaz atau lemah. Allah maha kuasa yang mampu melakukan segala hal jadi sangat mustahil jika allah itu lemah. 8. IRADAH yang berarti maha berkehendak. Sifat mustahilnya karahah yang berarti terpaksa. 9. ILMU Sifat berarti mengetahui dan mustahil jahil (bodoh). 10. HAYAAT berarti hidup dan mustahilnya adalah maut atau mati. 11. SAMA' berarti mendengar, sedangkan shaman berarti tuli. 12. BASHOOR melihat dan mustahilnya adalah ‘amaa yang berarti buta. Allah maha melihat segalanya dan tidak mungkin bila Allah dikatakan buta. 13. KALAM yaitu berkata-kata dan mustahilnya bakam yang berarti bisu. Allah selalu berbicara berkata-kata dan mustahil jika Allah bisu. Demikianlah sifat-sifat Allah yang penting yang wajib kita ketahui agar kita tahu mana Tuhan yang asli dan mana yang bukan. Jika sifat-sifat Tuhan itu kita pahami dan yakini, niscaya kita tidak akan menyembah 3 Tuhan atau Tuhan yang Mati atau Tuhan yang Lemah, dan sebagainya. Kita hanya mau menyembah Allah yang 19
memiliki sifat-sifat di atas dengan sempurna. Ada pun sifat-sifat ke 14-20 sesungguhnya merupakan bentuk Subyektif/Pelaku dari Sifat nomor 713 yaitu: 14. Qoodirun: Yang Memiliki sifat Qudrat 15. Muriidun: Yang Memiliki Sifat Iroodah 16. ‘Aalimun: Yang Mempunyai Ilmu 17. Hayyun: yang Hidup 18. Samii’un: Yang Mendengar 19. Bashiirun: Yang Melihat 20. Mutakallimun: Yang Berkata-kata Dua puluh sifat yang tertera di atas yang wajib bagi Allah terkandung di dalam dua sifat kesempurnaan. Sifat tersebut adalah: 1. Istigna' ( ) إستغناﺀadalah terkaya allah dari pada tiap tiap sesuatu yang lain dari pada nya, yaitu tidak berkehendak ia kepada sesuatu. Maksudnya, Allah tidak menghendaki yang lain menjadikanNya dan tidak berkehendak akan tempat berdiri bagi zat-Nya. Contohnya, Allah tidak memerlukan dan tidak menghendaki malaikat untuk menciptakan Arasy. Maka, Maha suci Tuhan daripada tujuan pada sekalian perbuatan dan hukum-hukumnya dan tidak wajib bagi-Nya membuat sesuatu atau meninggalkan sesuatu. Sifatnya: wujud, qidam, baqa', mukhalafatuhu lilhawadith, qiamuhu binafsih, sama', basar, kalam, kaunuhu sami'an, kaunuhu basiran, kaunuhu mutakalliman. 2. Iftiqar ( ) إفتقارAdalah tiap tiap sesuatu berhajat kepada Allah ta’ala untuk menjadikan dan menentukan mereka dengan perkara yang harus. Contohnya, manusia memohon kepada Allah melancarkan hidupnya. Sifatnya: wahdaniat, qudrat, iradat, ilmu, hayat, kaunuhu qadiran, kaunuhu muridan, kaunuhu hayyan. Masyaallah... Lalu sekarang, Apa ya bedanya sifat wajib Allah dan asmaul husna? Banyak loh bedanya meski keduanya benar. Sifat 20 adalah Sifat-sifat Allah yg esa. Asma’ul Husna itu NAMA Allah. Gampangnya gini deh, Sifat 20 itu wajib ada pada Tuhan sejati. Misalnya Tuhan sejati itu pasti Hidup (Hayat). Mustahil Tuhan itu Mati. Nah nonmuslim, nasrani misalnya, tidak bisa mengklaim Yesus sbg Tuhan sebab 20
Tuhannya pernah mati. Buktinya ada perayaan wafatnya Isa Al Masih. Ada pun Nama/Sifat seperti Pengasih, orang nasrani bisa mengklaim, oh Tuhan Yesus lebih pengasih. Kita tidak bisa mendebat mereka. Contoh lain, Sesuai namaNya, sifat Penyayang Allah itu tidak harus selalu eksis. Saat Allah menyiksa makhlukNya yang durhaka dgn siksaan yang amat pedih, maka saat itu Allah tidak menunjukkan sifat PenyayangNya atau PengasihNya. Yang ada adalah Al Muntaqim. Maha Penyiksa. Sebaliknya Sifat 20 seperti Wahdaniyah (Esa) itu selalu ada. Tidak mungkin Allah itu berbilang/banyak. Ini membedakan Allah dgn Tuhan agama lain yg berbanyak bilangannya. Sifat Qudrat (Kuasa) juga wajib ada. Mustahil Allah itu lemah. Jadi jika ada yang lemah dan bisa disalib atau dibunuh, itu bukan Tuhan. Ayat mengenai sifat2 Allah ini banyak dan bertebaran dalam alquran. Tapi ada satu yg insyaallah mewakili semuanya, Q.S. Al-Ikhlas ayat 1-4 َ ﴾١﴿ دF ٱلُ أَ َح َ قُلْ هُ َو َ ٱلُ ٱل ٤-١ ﴾ الخلض٤﴿ دF وا أَ َحK ُ﴾ َولَ ْم يَ ُكن لَ ۥهُ ُكف٣﴿ ﴾ لَ ْم يَلِ ْد َولَ ْم يُولَ ْد٢﴿ ص َم ُد Katakanlah: Dia-lah Allah, Yang Maha EsaAllah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatuDia tiada beranak dan tidak pula diperanakkanDan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia Allahuakbar...
Sumber : http://media-islam.or.id/…/sifat-20-allah-yang-penting-dan…/ https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sifat-sifat_Allah_(Islam) http://kabarislamia.com/…/apa-beda-sifat-20-dengan-asmaul-…/
Nah, sudah kelihatan kan mengapa 20 sifat wajib Allah itu tidak sama dengan asmaul husna? Dan karena jumlahnya yg wajib diketahui lebih sedikit dari asmaul husna, yuk kita ajari anak2 kita fondasi dasar ketauhidan ini. Agar semakin kuat akidahnya sehingga tidak mudah dipengaruhi ajaran lain. Itu tanggung jawab kita sebagai madrasah pertama anak2 kita loh bunda 21
Yuk.. kita diskusi... Sejauh apa tauhid sudah bunda tanamkan ke dalam hati anak2 hebat kita? Bagaimana caranya? Share yaa.. ? mari saling menebar ilmu dan hikmah yang telah Alloh beri...
Bismillaahirrohmaanirrohiim Pekan III, 19 Agustus 2015
Melatih Anak untuk Menunggu Adalah Usamah bin Zaid bin Haritsah, putra dari Ummu Aiman dan Zaid bin Haritsah. Wanita kedua yang dipanggil sebagai ibu setelah Aminah binti Wahab oleh Rasulillah.Sang ayah, Zaid bin Haritsah adalah putra angkat kesayangan nabi yang menduduki tempat yang mulia dihati beliau. Usamah bin Zaid dari lahir diasuh oleh Rasul dengan penuh kasih sayang. Jika Hasan bin Ali bin abi Thalib dipangku sebelah kanan maka Usamah bin zaid ada dipangkuan kirinya. Begitu dekat… Maka saat genderang jihad riuh tabuh di awal perjuangan Islam, hingga hal itu telah banyak mempengaruhi pilihan hidup Usamah disepanjang hidupnya kelak. Adalah Usamah kecil dengan kaki sengaja dihentakkan ditanah, dan dada yang dibusungkan, menghadap Rasulullah. Saat itu umat Islam tengah dihadapkan pada perang uhud. Bocah keturunan habsy itu memohon dilibatkan dalam perang yang pasti terasa sangat berat bagi umat Islam karena kekuatan yang tidak seimbang. Rasulullah tersenyum memandang cucu angkat kesayangannya. Dengan lembut seraya mengelus rambut keritingnya, Rasulullah menyatakan belum meluluskan keinginan Usamah. Dengan cara beliau yang meyakinkan, Rasulullah berpesan bahwa suatu saat jihad qital al islam pasti membutuhkan sosok pemberani seperti Usamah. Usamah sangat kecewa. Namun sang ibunda meyakinkan bahwa apa yang dikatakan Rasulullah adalah benar. Usamah kemudian memenuhi waktunya dengan melatih tekhnik-tekhnik berperang. Ketrampilan pedangnya melesat cepat. Dia berusaha memantaskan diri untuk bersanding di medan pertempuran bersama para mujahid islam lainnya. Singkat cerita, begitu datang panggilan jihad pada perang Khandaq, kembali Usamah menghadap Rasulullah. Sekarang tubuhnya lebih tinggi dan otot-ototnya yang terlatihn terlihat kokoh. Dia juga menunjukkan kilat ayunan pedang serta ?ketangkasannya menunggang kuda. Rasulullah sangat 22
kagum dengan proses belajar Usamah yang begitu cepat. ?Juga kesabaran anak itu untuk menunggu dikabulkannya hajat jihadnya. Akhirnya Rasulullah mengizinkan Usamah berdiri bersama para mujahid di perang Khandaq. Bahkan dia semakin bangga karena sang ayah juga ada dibarisan itu * Bunda….apa yang bisa kita ambil dari pelajaran sosok panglima perang termuda dalam sejarah Islam, Usamah bin Zaid ini. Ya…bahkan untuk sebuah cita-cita termulia sekalipun para sahabat itu juga mesti berproses dengan waktu. Mereka harus menunggu dan memantaskan diri untuk memenuhi panggilan jihad yang memang tidak semua manusia bisa memenuhinya… Bunda solehat… Berikut beberapa hal pentingnya kita MELATIH dan MEMBERI KETELADANAN kepada anak untuk MENUNGGU, yakni: ✔ Menunggu adalah satu pelajaran yang mengasah kecerdasan interpersonal sekaligus kecakapan emosional. ✔ Menunggu disini tentu bukan sekedar mengalihkan perhatian sang anak pada keinginan yang belum sanggup kita penuhi. Bukan pula, untuk membuat kita leluasa mengambil waktu rehat. ✔ Menunggu akan melatih anak untuk bersabar dan beberapa sikat positif lain. Disiplin, lebih proaktif, taat pada peraturan dan menahan diri. Lihat bagaimana kita acapkali dihadapkan pada madrasah kehidupan yang mungkin acap diacuhkan oleh manusia. Ketiadaan budaya mengantri atau ketidaksabaran membuang sampah pada tempatnya yang dipicu oleh alas an-alasan sepele. Jauhnya tempat sampah dan lemahnya system pengawasan penjaga loket misalnya. Bunda2 sekalian yang diRahmati Allah… ✔ Sukses tidaknya melatih kesabaran anak menunggu pada dasarnya adalah ditentukan sejauh mana keteladanan dari kesabaran kita ketika menunggu..kreatifitas kita direntang waktu menunggu.. So, mari sadari akan kata-kata spontan dan bahasa reflek tubuh kita setiapkali menyikapi fluktuasi emosi anak. ?Ketahuilah dari sikap dan kata anak akan menilai apakah kita cukup memiliki sikap sabar atau tidak?. ✔ Bijak memberi reward pada anak. Tidak semua sikap positif anak harus diberi reward berupa hadiah barang. Hadiah akan membuat
23
anak focus melakukan perbuatan baik karena hadiah. Seringlah-seringlah memberi pujian yang lebih mengembangkan konsep nilai pada anak. Pun begitupula saat anak mampu bersikap sabar untuk keinginannya yang tertunda. Tidak selalu hadiah materi yang kita berikan… Banyak Memuji ketika anak berhasil latihan menunggu banyak Bertindak ketika anak berbuat salah- Abah Ihsan Baihaqi? ✔ Ciptakan suasana belajar atau latihan bersabar sesuai umur sang anak. Anak balita tentu memiliki labilitas emosi lebih tinggi dibandingkan anak yang sudah berusia di atasnya. Treatmennya pun beda. Bersabar dalam lima menit butuh perjuangan yang meyakinkan, namun seiring waktu mereka akan memahami konsep menunggu dengan lebih matang. ** Setengah iman itu ada pada sabar dan setengahnya lagi ada pada syukur (ijma ulama). Antara sabar dan syukur memiliki korelitas yang sangat terkait. Seseorang yang ingin memiliki sikap syukur maka dirinya harus mampu melatih kesabarannya. Dengan demikian, sepenuh iman telah kita genggam. ** Bunda2 yang Budiman, setiap kita akan dipertemukan dengan keajaiban-keajaiban yang Allah tunjukkan melalui keunikan yang dimiliki anak-anak kita. Anak yang satu pasti berbeda dengan anak yang lain. Bahkan untuk anak yang bersama-sama berwadah dalam rahim kita sekalipun. Mereka berbeda, mereka unik. Mari berbagi pengalaman dan nilai tentang materi kita kali ini yang pastinya akan member manfaat bagi bunda yang lain.…SEMANGAT!!!!
Bismillaahirrohmaanirrohiim Pekan III, 21 Agustus 2015
The Magic Of Science
Sebagai pemicu diskusi, mari kita simak artikel berikut: Ayat Ayat Al-Quran tentang IPTEK Q.S Yunus, 10: 101 dan Q.S. Al Baqarah, 2 : 164 24
* Q.S. Yunus, 10 : 101 ُ َض م َو َما تُ ْغنِي ْالي َات َوالن? ُذ ُر ع َْن قَوْ @م َل ي ُْؤ ِمنُون ِ قُ ِل ا ْنظُرُوا َما َذا فِي ال َس َما َوا ِ ْت َو ْالَر Katakanlah, “perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi!” Tidaklah bermanfaat tanda-tanda (kebesaran Allah) dan Rasul-Rasul yang memberi peringatan bagi orang yang tidak beriman. Kandungan Ayat: Allah SWT menyuruh kepada manusia untuk memperhatikan fenomena alam yang ada di langit dan di bumi yang merupakan tanda-tanda kebesaran allah. Fenomena itu tidak hanya dilihat dengan mata kepala akan tetapi dikaji, diteliti, dipelajari dan dicermati untuk dikembangkan menjadi iptek. Umat manusia hendaknya mengambil manfaat dari tanda-tanda kebesaran Allah dan mengambil peringatan (tazkir) yang disampaikan para rasul. Bagi orang yang beriman hal itu akan menambah cintanya kepada Allah SWT, sebaliknya bagi orang kafir peringatan Rosul itu tidak ada manfaat baginya. Penjelasan Qur’an Surat Yunus adalah surat yang ke 10 terdiri atas 109 ayat, termasuk golongan surat-surat makkiyah terkecuali ayat 40,94,95 yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW ketika berada di madinah. Surat ini dinamakan “Surat Yunus” karena dalam surat ini terutama ditampilkan kisah Nabi Yunus A.S. Dan pengikut-pengikutnya yang teguh imannya. Pada ayat yang ke 101 dalam Surat Yunus, Allah swt memerintahkan kita untuk memperhatikan fenomena alam yang terjadi di langit dan di bumi. Fenomena alam itu akan memperlihatkan tandatanda kebesaran Allah SWT. Jika kita telah memperlakukan hal yang demikian, akan dapat mempertebal keimanan kita kepada Allah SWT. Tapi sebaliknya tanda-tanda kebesaran Allah itu tidak ada manfaatnya bagi orang-orang yang ingkar atau kafir. Allah menurunkan undangundangnya berupa wahyu yang terangkum dalam ayat-ayat Al Qur’an (ayat qouliyah), namun juga menurunkan undang-undangnya yang terdapat di alam raya (ayat kauniyah). Al Qur’an bukanlah buku yang berisi tentang ilmu pengetahuan yang berasal dari hasil penelitian manusia, dan bukan merupakan kumpulan teori-teori alam dan teknologi, tetapi al Qur’an adalah kumpulan wahyu-wahyu Allah sebagai pedoman hidup bagi manusia. Al Qur’an bukan IPTEK akan tetapi segala apa yang ditulis didalamnya dapat dikaji kebenarannya setelah manusia membuktikan secara ilmiah. Seperti ayat al qur’an surat arrahman : 55 : 33 yang artinya : hai golongan jin dan
25
manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) langit dan bumi lintasilah. Kamu tidak akan dapat menembusnya kecuali dengan ilmu pengetahuan. Al-Baqarah(2): 164 َ اس َو َما أَ ْن َز َل ْ ض َو اُ ِمنَ ال َس َما ِء ِم ْن َما @ء َ َك الَتِي تَجْ ِري فِي ْالبَحْ ِر بِ َما يَ ْنفَ ُع الن ِ ار َو ْالفُ ْل ِ اختِ َل ِ ق ال َس َما َوا ِ إِ َن فِي خ َْل ِ َف اللَ ْي ِل َوالنَه ِ ْت َو ْالَر َ َض بَ ْع َد َموْ تِهَا َوب َت لِقَوْ @م يَ ْعقِلُون @ ض َليَا َ ْفَأَحْ يَا بِ ِه ْالَر ِ اح َوال َس َحا ِ ل دَابَ @ة َوتَصْ ِرp ث فِيهَا ِم ْن ُك ِ ْب ْال ُم َس َخ ِر بَ ْينَ ال َس َما ِء َو ْالَر ِ َ يpيف الر Al-Baqarah(2): 164 Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi, pergantian malam dan siang, kapal yang berlayar di laut dengan (muatan) yang bermanfaat bagi manusia, apa yang diturunkan Allah dari langit berupa air, lalu dengan itu dihidupkan-nya bumi setelah mati (kering), dan dia tebarkan di dalamnya bermacam-macam binatang,dan perkisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi, (semua itu) sungguh, merupakan tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang mengerti. Allah SWT menciptakan langit dan bumi untuk keperluan dan kesejahteraan manusia. Oleh karena itu manusia hendaklah merenungkan Rahmat Allah itu dengan mengadakan penelitian alam agar menemukan ilmu pengetahuan sehingga dapat memanfaatkan alam untuk kesejahteraan umat manusia sehingga dapat mempertebal imannya kepada Allah SWT. Allah SWT menciptakan bumi dengan segala isinya yang semuanya berguna dan bermanfaat bagi manusia, sehingga manusia dapat mengambil kekayaan alam itu tiada habis-habisnya. Allah swt telah menciptakan matahari, bulan, bumi dan bintang serta sistem tata surya dengan planet dan benda-benda di langit yang beredar dengan teratur dengan daya tarik menarik yang seimbang. Sehingga di bumi terjadi adanya pergantian siang dan malam dengan teratur yang dapat dimanfaatkan oleh manusia.
Allah SWT telah menciptakan lautan yang luas serta kisaran angin sehingga manusia dapat memanfaatkan laut itu dengan kapal layar untuk alat transportasi antar pulau, antar benua sehingga manusia dapat mencari kekayaan alam di tempat lain. Allah SWT telah menurunkan air hujan dari langit yang manfaatnya dapat dirasakan oleh makhluk hidup di bumi, seperti tanah yang dahulunya tandus dapat berubah menjadi subur sehingga tumbuh tanaman-tanaman dapat berbuah yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan umat manusia. Qur’an surat Al Baqarah adalah surat yang ke 2 terdiri atas 286 ayat diturunkan di madinah yang
26
sebagian besar diturunkan pada permulaan tahun hijriyah, kecuali ayat ke 281 diturunkan di mina pada hajji wada’ (haji Nabi Muhammad SAW yang terakhir). Surat Al Baqarah termasuk golongan ayat-ayat Madaniyyah, merupakan surat yang terpanjang diantara surat-surat yang ada dalam Al Qur’an, dan di dalamnya terdapat pula ayat yang paling panjang yaitu ayat yang ke 282.
Penjelasan Dinamakan “Al Baqarah” yang berarti “sapi betina” karena di dalamnya disebutkan kisah penyembelihan sapi betina yang diperintahkan Allah kepada bani isra’il dimana dijelaskan bagaimana watak orang yahudi pada umumnya.
Allah SWT telah menciptakan langit dan bumi beserta segala yang ada di dalamnya yang dapat kita saksikan ketinggiannya, keindahannya, keluasannya, kemanfaatannya. Seperti di langit dengan 100 miliar galaksi, dimana setiap galaksi terdiri dari 100 miliar bintang. Begitu pula di bumi Allah telah menciptakan segala benda-benda di dalamnya untuk keperluan manusia seperti gunung-gunung yang penuh dengan bebatuan, hutan belantara yang penuh dengan tumbuh-tumbuhan. Begitu pula di laut yang penuh ikan dan makhluk hidup di dalamnya, air yang begitu luas dapat dipakai transportasi manusia. Angin dan udara yang senantiasa sangat dibutuhkan oleh manusia baik untuk kehidupan diri maupun digunakan sebagai energi. Segala yang diciptakan Allah di alam ini sebagai rahmat dan rahman-Nya, namun kadang-kadang berubah rahmat itu menjadi bencana agar manusia kembali kepada yang benar dan mensyukurinya. **ᆳ Berikut ini beberapa contoh percobaan sains sederhana yang dapat menunjukkan keajaiban ilmu pengetahuan. Bunda bisa mempraktekkannya di rumah bersama ananda untuk semakin menumbuhkan dan melatih jiwa peneliti bagi kita semua...
Tulang Lunak 1. Bersihkan tulang ayam dari sisa daging. 2. Cobalah membengkokkan tulang ayam tersebut dengan tangan. Keras sekali! 3. Isi gelas dengan cuka, lalu rendam tulang ayam selama beberapa hari Apa Yang Terjadi? Tulang menjadi lunak 27
Mengapa? Tulang tersusun oleh zat kapur atau kalsium karbonat. Ini yang membuat tulang keras dan kuat. Dengan cuka kapur bereaksi dan terlepas dari tulang, menghasilkan kalsium asetat dan gas karbondioksida. Tanpa zat kapur tulang menjadi gampang ditekuk. * Tarian soda 1. Tuang minuman berkarbonasi ke gelas sampai setengah penuh. 2. Masukkan 5 sampai 10 butir biji kedele dan amati yang terjadi pada biji kedele tersebut.. 3. Jika diperlukan tuang garam ke minuman berkarbonasi Apa Yang Terjadi? Biji kedele bergerak naik turun di dalam minuman berkarbonasi Mengapa? Gas karbondioksida suka menempel pada benda padat. Itu sebabnya kita melihat ada gelembung gas yang berkumpul pada biji kedele. Lama kelamaan jumlah gas yang menempel ini menjadi cukup banyak sehingga mampu mendorong biji kedele naik ke permukaan. Sampai di permukaan gas lepas ke udara dan biji kedele yang lebih berat dari air kembali tenggelam. Ini terjadi berulang-ulang. Garam kita tambahkan untuk mendorong keluar gas karbondioksida yang terlarut di dalam cairan. * Api Lompat 1. Dengan bantuan lilin mainan tegakkan lilin di atas piring plastik 2. Nyalakan lilin dengan korek api dan biarkan selama beberapa saat 3. Nyalakan korek api dan matikan lilin. Segera dekatkan api dari korek api ke asap dari lilin. Apa Yang Terjadi? Api melompat dari korek api ke sumbu lilin dan lilin kembali menyala Mengapa? Api dapat menyala oleh karena 3 hal, yaitu sumber panas, bahan bakar dan oksigen. Di dalam percobaanmu, sumber panas adalah gesekan antara batang korek api dengan dinding korek api. Bahan bakarnya adalah lilin, sedangkan oksigen diperoleh dari udara sekitar. Setelah beberapa waktu dibakar sebagian lilin menguap dalam bentuk asap. Jadi ketika kamu matikan lilin, lalu kamu sentuhkan api ke asap sumbu lilin kembali menyala. Dengan kata lain, pada asap masih terdapat uap
28
lilin yang berfungsi sebagai bahan bakar. * Air dingin mendidih 1. Isi udara ke balon dengan pompa balon. 2. Plintir leher balon sehingga udara di dalamnya tidak keluar. 3. Pasang mulut balon pada corong. Lalu isi corong dengan air. 4. Secara perlahan lepaskan plintiran balon dan amati yang terjadi. Apa Yang Terjadi? Air bergolak seperti mendidih Mengapa? Percobaan ini membuktikan bahwa setiap zat menempati ruang dan udara mempunyai sifat untuk mengisi semua ruang yang tersedia. Ketika plintiran balon dibuka, maka udara di dalam balon bergerak naik untuk mengisi semua ruangan. Saat naik melewati corong, udara menerobos air yang ada dicorong. Gerakan udara ini menyebabkan air tampak bergolak, seperti mendidih. Selama udara terus mengalir keluar, air dalam corong tidak dapat masuk ke balon. Setelah tidak ada lagi udara yang bergerak naik, barulah air masuk ke balon. ** Yuk, bunda kita diskusi tentang topik kita ini dan jangan lupa dipraktekkin eksperimen eksperimen diatas ya. Have fun! Sumber: 1. https://prezi.com/…/copy-of-ayat-ayat-al-quran-tentang-ipt…/ 2. https://rumahsainsilma.wordpress.com/2010/…/06/tulang-lunak/ 3. https://rumahsainsilma.wordpress.com/2010/04/06/tarian-soda/ 4. https://rumahsainsilma.wordpress.com/2010/04/06/api-lompat/ 5. https://rumahsainsilma.wordpress.com/…/06/air-dingin-mendi…/
29
Bismillaahirrohmaanirrohiim Pekan IV, 24 Agustus 2015
MENGAJARKAN KALIMAT TAUHID PADA ANAK
Bunda2 HSMN yang dirahmati oleh Allah.. Rasulullah saw, mengajarkan kepada anak-anak yang mulai bisa menirukan kata-kata, dengan kalimat: .. wa qulil hamdu lillahil ladzii lam yattakhidz waladaw wa lam yakul lahuu syariikun fil mulki wa lam yakul lahuu waliyyum minadz dzulli wa kabbirhu takbiiraa (katakan segala nikmat karunia hanyalah milik Allah yang tidak beranak dan tidak memiliki sekutu dalam kekuasaan-Nya dan tidak mempunyai penolong (untuk menjaga-Nya) dari kehinaan dan agungkanlah Dia dengan penuh kebesaran).. Kalimat tersebut merupakan kalimat tauhid yang sangat penting untuk dikenalkan kepada anakanak. Kalimat ini Rasulullah saw ajarkan berulang-ulang sampai tujuh kali. “Dari ‘Abdulkarim Abu Umamah, ujarnya:” Rasulullah saw. mengajrkan kepada anak-anak Bani Hasyim bila mereka mulai lancar berbicara, 7 kalimat: ..wa qulil hamdu lillahil ladzii lam yattakhidz waladaw wa lam yakul lahuu syariikun fil mulki wa lam yakul lahuu waliyyum minadz dzulli wa kabbirhu takbiiraa.” (QS. Al-Israa’ (17):111) (HR.”Abdurrazaq).. ?Mengajarkan kalimat tauhid sebgai kalimat pertama kepada anak-anak yang mulai lancar berbicara juga beliau perintahkan kepada orang tua sebagaimana tersebut dalam Hadits yang artinya sebagai berikut. Dari Ibnu “Abbas ra., dari Nabi saw., sabdanya: “Bukakanlah untuk anak-anak kamu yang masih kecil laa ilaaha illallaah sebagai kalimat pertama dan ajarkanlah kaliamt laa ilaaha illallaah kepada mereka menjelang kematiannya.” (HR. Hakim) Perintah tersebut dilaksanakan para sahabat beliau dengan senang hati sebagaimana tersebut dalam Hadits yang artinya ; 30
Sesungguhnya kalimat pertama yang mereka sukai untuk diajarkan kepada anak-anak yang baru bisa berbicara adalah kaliamat "laa ilaaha illallaah" sebanyak tujuh kali, sehingga kalimat inilah yang pertama kali diucapkan oleh anak. (HR.”Abdurrazaq). Mereka mengajarkan kalimat tersebut berulang-ulang sampai tujuh kali sebagaimana Rasulullah saw. melakukannya. ** Bunda2 pejuang yang dirindukan zaman.. Orang tua juga diperintahkan mengajarkan kepada anak-anak untuk membaca kaliamat tauhid menjelang kematian. Hal ini dicontohkan oleh Rasulullah saw. ketika beliau menjenguk seorang remaja Yahudi, tetangganya, yang sedang menderita sakit sebagaimana diriwayatkan dalam Hadits yang artinya sebagai berikut. Sesungguhnya Nabi saw. mempunyai seorang tetangga Yahudi yang akhlaqnya cukup baik. Ia sedang sakit, lalu Rasulullah saw. bersama sahabat-sahabatnya datang menjenguknya. Kemudian beliau bersabda: “Maukah engkau mengucapkan kalimat laa ilaaha illallaah wa annii rasuulullaah?” Ia melihat kepada bapaknya, tetapi bapaknya diam dan remaja itupun diam. Beliau pun mengulangi kedua kali dan ketiga kalinya. Pada ketiga kalinya bapaknya berkata: “Ucapkanlah seperti yang beliau katakan kepadamu.” Remaja itu pun melaksanakannya, kemudian ia meninggal. Orang-orng Yahudi ingin mengurus jenazahnya, namun Rasulullah saw. bersabda: “Kami lebih berhak mengurusnya daripada kalian.” Rasulullah saw. lalu memandikannya, mengafaninya, membaringkanya, lalu menshalatkannya. (HR.I,a, “Abdurrazaq) Untuk anak tersebut beliau mengulang kalimat itu sampai tiga kali, namun ia diam saja. Setelah mendapatkan izin dari bapaknya, anak itu pun mau mengucapkannya dan setelah itu ia meninggal. Ia meninggal sebagai muslim. Oleh karena itu, jenazahnya pun diurus oleh Rasulullah saw. dan diperlakukan sebagai jenazah orang muslim. ** Bunda sekalian yang budiman.. Mengajarkan kalimat tauhid hendaklah dijadikan sebagai aktivitas pengajaran atau pengenalan pertama kepada anak-anak kita terutama ketika mereka mulai mampu mengucapkan kalimatkalimat pendek, seperti kalimat laa ilaaha illallaah muhammadur rasuulullaah. Sekalipun mereka menirukan kalimat tersebut tanpa mengerti maksudnya, dengan membiasakan mereka mengucapkannya, anak-anak akan memiliki sifat reflek dalam mengucapkan kalimat ini 31
sehingga kelak akan mempengaruhi pembentukan pemikiran dan jiwanya. Kalimat-kalimat yang secara reflek diucapkan oleh anak-anak sejak kecil akan berpengaruh terhadap perkembangan pikiran dan jiwanya setelah anak dewasa. Jika anak-anak telah akrab dengan kalimat tauhid, kelak mereka akan mudah menghayati maksud dan makna kalimat tersebut. Penghayatan yang tumbuh pada kemudian hari akan sangat membantu pola pikir dan perkembangan mental ana dalam menghayati agamanya. Pengajaran tauhid semacam ini dapat dilakukan sewaktu-waktu dan dengan cara yang mudah dilakukan oleh anak. Mengajarkan dua kalimat syahadat atau kalimat tauhid dapat dilakukan dengan nada nyanyian atau nada biasa. Oleh karena itu, supaya anak-anak lebih suka menirukan kalimat-kalimat ini, orang tua boleh menggunakan nada-nada tertentu sehingga anak-anak tertarik untuk selalu mengucapkannya. Dengan kesenangan mereka mengucapkan kalimat ini berulang-ulang, insya Allah mereka akan semakin akrab dengan kalimat tauhid. Aamiin. Sumber: alhikmah34preschool.wordpress ** Baiklah bunda2 member HOMESCHOOLING MUSLIM NUSANTARA yang disayang Allah.. Alhamdulillah..Semoga artikel diatas dapat kembali menjadi pengingat bagi kita sebagai orang tua yang memiliki kewajiban memperkenalkan sedini mungkin kalimat tauhid kepada anak2 kita.. dengan cara yang menyenangkan, yang mereka sukai namun pada batas koridor syar’i.. Berikut link yang bisa kita jadikan referensi untuk memperkenalkan kalimat syahadat melalui nada: http://mp3http.com/index.php… Kita bisa mendapati dan download nasyid dari Raihan, ust. Mishary Rashid Alafasy Selamat Berjuang mendidik ananda ..Salam SUKSES MULIA!!
32
Bismillaahirrohmaanirrohiim Pekan IV, 26 Agustus 2015
Berbagi Tanggung Jawab dalam Keluarga
Sebelum kita berdiskusi, mari kita simak sedikit ulasan berikut....
Visi Misi Keluarga Muslim Keluarga adalah unit organisasi terkecil, dimana tentunya ada struktur organisasinya, dan Ayah merupakan puncak pimpinan tertinggi dalam rumah tangga yang bertugas memimpin seluruh keluarga mencapai tujuan terbesar dari keluarga (visi). Kepala keluarga tentu tidak bisa mengemban,amanah besar ini sendirian. Tolong menolong. Itulah kata kunci pasangan samara dalam mengelola keluarga. Suami-istri itu akan berbagi peran dan tanggung jawab dalam mengelola keluarga mereka. Sungguh indah gambaran pasangan suami-istri yang seperti ini. Suaminya penuh rasa tanggung jawab, istrinya mampu menjaga diri dan menempatkan diri. “Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (wanita), dan karena mereka (lakilaki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang shalihah ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka.” [QS. An-Nisa’ (4): 34] Keluarga Muslim tentu harus memiliki visi misi Qurani, yang kemudian visi misi ini dapat diterjemahkan dalam tanggung jawab-tanggung jawab dari semua anggota keluarga. Secara umum, visi keluarga Muslim haruslah sesuai dengan firman Alloh SWT: ُ َو َما َخلَ ْق ُون َ ال ْن ِ س إِ َل لِيَ ْعبُد ِ ْ ت ْال ِج َن َو Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.(QS. Adz Dzariyat:56) َ َد َل يَ ْعصُونF ِشدَاF ِغ َلظFا َوقُو ُدهَا النَاسُ َو ْال ِح َجا َرةُ َعلَ ْيهَا َم َلئِ َكةKيَا أَي?هَا الَ ِذينَ آ َمنُوا قُوا أَ ْنفُ َس ُك ْم َوأَ ْهلِي ُك ْم نَار اَ َما أَ َم َرهُ ْم َويَ ْف َعلُونَ َما َي ُْؤ َمرُون 33
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. (QS At Tahrim(66):6) ار َ َوقِنَا َع َذK َوفِي ْال ِخ َر ِة َح َسنَةKَو ِم ْنهُ ْم َم ْن يَقُو ُل َربَنَا آتِنَا فِي ال ?د ْنيَا َح َسنَة ِ َاب الن Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka (QS AlBaqoroh:281).
Visi Keluarga (Inilah tugas pokok seorang kepala keluarga): Menjaga agar tidak satupun anggota keluarganya tersentuh api neraka. Contoh Misi keluarga: •
Mencapai derajat takwa yang sebenarnya
•
Memperoleh hidup mulia atau mati syahid
Strategi untuk mencapai visi dan misi keluarga kita: 1. Setiap anggota keluarga mengikuti tarbiyah (pendidikan) dalam bentuk tilawah Al-Qur’an, ada proses tazkiyah (pembersihan diri), dan taklim. 2. Setiap anggota keluarga menjalankan ibadah sampai derajat ihsan. 3. Setiap anggota keluarga berdakwah dan berjihad fii sabilillah. 4. Ada anggota keluarga yang menjadi pemimpin masyarakat (istikhlafu fiil ardhi).
Arah kebijakan keluarga kita: 1. Semua anggota keluarga kita harus tertarbiyah. 2. Setiap anggota keluarga harus memiliki jadwal ibadah unggulan pribadi, baik secara ritual maupun sosial. 3. Secara jama’i (bersama-sama), keluarga harus punya jadwal ibadah unggulan, baik ritual maupun sosial.
34
4. Harus memiliki agenda dakwah di dalam keluarga. 5. Harus memiliki agenda dakwah di untuk masyarakat sekitar. 6. Menghadirkan suasana keluarga yang mendukung tercapainya visi dan misi keluarga. 7. Mendidik setiap anggota keluarga untuk mencapai kualitas keluarga sebagai pemimpin umat. 8. Menyediakan sarana dan prasarana pendukung tercapainya visi dan misi keluarga.
Setelah arah dan kebijakan ditetapkan, perincilah ke dalam program dan kegiatan yang aplikatif.
Sumber: Mochamad Bugi http://www.dakwatuna.com/20…/…/19/310/misi-keluarga-muslim/…
Jadi, masuk surga memang harus direncanakan. Bukan sekadar diharapkan! Bagaimana Bunda-bunda sholihat menterjemahkan visi misi keluarga ini menjadi tanggung jawab / kegiatan/program yang harus dilakukan oleh Buah Hati? Yuk kita diskusikan.... Mari menebar hikmah dan manfaat yang telah Alloh beri...
Kompilasi PDF oleh Tim Medkom HSMN Homeschooling Muslim Nusantara
35
•
FP: facebook.com/hsmuslimnusantara
•
instagram: @hsmuslimnusantara
•
twitter: @hs_muslim_n
•
web: hsmuslimnusantara.org