PRODUI<SI'mRPADU (COMPI17ER 1NlEGF...'I.'fED BUSINESS SYS1EM,) PADAPERUSAHAANAGROJNDUS'l1U Sl'UDlKASUS DIPl'.lNDONlmAN MAl.TOSI!JNDUS1RY
Oleh MUHAMMAD YASlR HARAHAP FOM96Ot1
2003 FAKULTAS TEKNOLOGIPERT� lNSTlTUT PERTANlAN BOGOR
PliNGIlM8ANGAN SlS11lM JNFORMASI PmU!NCANAAN PROOOKSI 1liRPADU CCOMI'UlER lN'lEGRA'lEDlIUSlNESS smEN)
PADAPIitlUSAHAANAGROINDUS11U S'IUDIKASUS DlPI'.lNOONESlANMAL1OSEINDUSlRY
Oleh MUHAMMAD YASlR HARAHAP f03(96O&1
SKRIPSI Sebagal salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor
2003
FAKULTAS T1lKNOLOGI PERTANlAN
INSTITUT PERTANlAN BOGaR BOGOR
INSTITUT PIlRTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEI
PENGEMBANGAN SISTBM lNFORMASI PERENCANAAN PROOUKSlTERPADU (COMPU'l£RlN'lEGRATED BUSINESS SYS'lFM) PAOA PIlRUSAHAAN AGROINDUSTRI
STUDI KASU S 01 PT. INDONESIAN MALTOSE INDUSTRY
SKRIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PIlRTANlAN pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor
OIeI> MUHAMMAD YASIRHARAHAP FOM96041 Dilahirkan di Pasaman-Sumatera Daral Tanggal
27 Desember 1977
Tanggal lulus:
25 Agustus 2003 .
Dosen Pembimbing I
i,
Dosen Pembimbin� II
Muhammad Yasir Harahap. F03496041. Pengembangan Sistem Infonnasi Perencanaan Produksi Terpadu (Computer :i1iegrated Business System) Pada Perusahaan Agroindustri Studi Kasus di PT. Indonesian Maltose Industry. Di bawah bimbingan Yandra Arkeman dan Taufik Djatna. 2003
RINGKASAN PT. Indonesian Maltose Industry (PT. IMI) memproduksi sirup glukosa yang menghadapi keticiakpastian tingkat penjualan untuk periode-periode berikutnya. Diperlukan suatu perencanaan yang lebih baik untuk menentukan tingkat penjualan potensial sekaligus tingkat produksi yang layak sehingga semua produk yang diproduksi dapat terjual. Alat bantu yang dapat dipakai untuk perencanaan adalab peramalan penjualan yang berfungsi untuk memperkirakan jumlab produk yang akan terjual. Metode peramalan yang digunakan harus sesuai dengan pola data yang digunakan agar basil peramalan yang diperoleh akurat. Hasil peramalan ditetapkan menjadi perkiraan tingkat penjualan potensial setelah dimasukkan pertimbangan pihak manajemen, misalnya membandingkannya dengan jumlah permintaan aktual produk. Sistem infonnasi prencanaan produksi terpadu (SISIDU) mengaeu pada konsep sistem bisnis terintegrasi berbasis komputer (computer integrated business system), sistem yang mengintegrasikan keseluruhan fungsi-fungsi manajerial departemen departemen suatu perusahaan ke dalam satu sistem infonnasi. SISIDU hanya mengintegrasikan sebagian fungsi departemen pemasaran, produksi dan keuangan PT. IMI. Fungsi yang diintegrasikan merupakan aktifitas yang berhubungan dengan rangkaian perencanaan produksi. Perencanaan produksi merupakan faktor penentu untuk tercapainya produksi tepat waktu sesuai keinginan konsumen, dengan biaya produksi yang lebih rendab. SISIDU diawali dari peramalan penjualan. untuk menentukan perkiraan tingkat penjualan produk dengan mempertimbangkan pesanan aktual produk. Jika hasil peramalan penjualan lebih tinggi dari pesanan aktual maka perkiraan tingkat penjualan ditetapkan sesuai dengan hasil peramalan, demikian sebaliknya. Fungsi penentuan tingkat penjualan dilakukan departemen pemasaran. Tingkat penjualan kemudian dikonversi menjadi jadwal produksi mingguan untuk menentukan tingkat produksi harian. Proses berikutnya perencanaan kebutuhan bahan (material requirements planningIMRP). MRP membutuhkan masukan jadwal produksi, persediaan produk, persediaan baban serta daftar standar butuh baban (bill of materiaIIBOM). Keluaran MRP adalah jumlah kebutuhan bersih masing-masing bahan untuk memenuhi tingkat produksi terjadwal. Jumlah bahan yang dipesan dan waktu pesan memperhitungkan jumlah minimal pesan dan tenggang waktu pemesanan. Fungsi MRP dilakukan departemen produksi. Proses terakhir adalah penghitungan total biaya produksi yang meliputi biaya pembelian bahan produksi, biaya tenaga kerj a langsung dan biaya tak Jangsung pabrik. Biaya ballan dihitung berdasarkan jumlah bersih bahan yang dipesan, biaya tenaga kerja langsung dihitung berdasarkan jumlah produk yang dihasilkan dan biaya tak langsung pabrik dihitung berdasarkan standar PT. IMl. Berdasarkan total biaya produksi dapat dihitung biaya per unit sirup glukosa dalam satuan rupiah per kilogram. Perhitungan dilakukan dengan membagi total biaya produksi dengan jumlah produksi (kilogram). Fungsi penghitungan biaya produksi dan biaya per unit produk adalah departemen keuangan. Pengembangan SISIDU dilakukan melalui empat tahapan me1iputi spesifikasi sistem, rancang bangun sistem, implementasi sistem dan verifikasi sistem. Spesitikasi sistem untuk mene'!apkan deskripsi dan kebutuhal,··kehutuhan sistem. Rancang bangun SISIDU dibantu dengan perangkat lunak Computer Aided Software
Engineering (CASE) tools PowerDesigner 6 ProcessAnalyst untuk membuat rancang
bangun model fungsional SISIDU dalan bentuk. diagram alir data dan PuwerDesigner 6 DataArchitect untuk merancang bangun pangkalan data sistem Bahasa pengembang yang digunakan adalah dalam format Microsoft Access. Microsoft Visual Basic 6.0 untuk membuat kode-kode program. Sistem bantuan (help) dibangun menggunakan WindowHelpDesigner 6, instalasi program SISIDU dibuat dengan WiselnstallMaker 8, dan pengolahan gambar dengan Adobe Photoshop 7.0. SISIDU dapat dioperasikan pada personal computer (PC) dengan spesifikasi prosesor minimal Pentium 233 MMX, RAM 64 MS, mang harddisk kosong 50 MB, monitor VGA resolusi 800 x 600 pixel dan sistem operasi Windows 95 atau yang lebih tinggi. Verifikasi SISIDU dengan memasukkan data data masukan sistem, data-data penjualan untuk. peramalan penjualan hasil peramalan penjualan dengan metode single exponential smoothing adalah 104.066 kilogram untuk periode minggu IV April 2002. Data-data pesanan aktual produk untuk perkiraan penjualan produk dengan jumlah 10.800 kilogram. Keluaran sistem herup. tingk.t penjualan sesuai dengan hasil peramalan. Pemasukan data persediaan awal produk 640 kilogram menghasilkan keluaran persediaan akhir produk pada akhir periode adalah 112 kilogram. Pemasukan data BOM, persediaan awal bahan, jumlah minimal pesan dan tenggang waktu pesan dihasilkan keluaran jumlah bersih bahan yang harus dipesan dan tangg.1 pesan, dih.silkan keluaran pemesanan bahan tepung tapioka 160900 kilogram dan dipesan tanggal 15 April 2002 untuk produksi periode minggu IV yang mulai tanggal 22 April 2002. Masukan data standar biaya dihasilkan keluaran upah tenaga kerja langsung dan tak langsung pobrik masing-masing Rp 5.519.965,5 dan Pemasukan data horgo bahan diperoleh kelu.ran jumlah bi.yo Rp 9.725.220. pembelian bahan Rp 92.192.000 dan biaya per unit produk Rp 1.038. Pada PT.lMI belum terdapat sistem informasi berbasis komoputer. Fungsi peramalan penjualan tidak dilakukan, tingkat penjualan ditetapkan sesuai jumlah order konsumen. PT. IMI tidak memiliki sistem perencanaan kebutuhan bahan untuk mengelola persediaan bahan. PT. IMI tidak memasukkan komponen biaya depresiasi dan pemeliharaan gedung dan mesin kedalam biaya tak langsung pabrik untuk menetapkan harga pokok penjualan sirup glukosa.
Muhammad Yasir Harahap. F03496041. Development of Integrated Production Planning Information System for Agroindustry (Computer Integrated Business System) Case Study: PT. Indonesian Maltose Incil1S1:ry. Under Supervision of Yandra Arkeman and Taufik Djatna. 2003 ,
0:;,
_
SUMMARY
PT Indonesian Maltose Industry (PT IMI) produces glucose syrup and it faces sale rate uncertainty for some periods. This condition forces the IMI management to make better plan on potential sale rate and accurate production rate that will make whole out put sale be possible. A tool for plan purpose is sales forecasting, which can predict sum of sold products and with considering actual demand, the potential sale rate can be specified. Then sale rate can be processed further to become a weekly production schedule in a weekly production period. To make that kind of schedule a material requirements planning is needed to decide its sort. its sum, and its supply schedule. That input plan can make production continuity achieved as scheduled before and consumer will be serviced on time. Next step is to count costs that needed for production as planned before, such as for materials input cost, direct labor cost, and factory overhead. Materials input cost is calculated based on its sum ordered,
direct labor cost is calculated based on production rate. and factory overhead calculated based on PT IMI's overhead standard. Development Information Sy,r;;tem for Integrated Production Planning (SISIDU) integrates those kinds of production plan and provides process-.oriented information system where information flows from sales forecasting to production costs calculation. The process begins with sales forecasting which detennines potential sale rate from actual demand. If sales forecasting is higher than actual demand, sale rate material material.
then potential sale will be specified from the forecasting. Then potential wilt be converted to become weekly production schedule, and next step is requirements planning, product reserve, material reserve, and bill of Final test will be production cost, direct labor cost, and overhead
calculation. SISIDU users at PT IMI are marketing division, production division, financial division, purchasing division, and store division. SISIDU development has been done through four stages. They are system specification, system design, system implementation, and system verification. System specification's purpose is to determine description and system need. SISIDU development was helped by some softwares, CASE tools PowerDesigner 6 ProcessAl1alyst and DataArchitect, Microsoft Visual Basic 6.0 programming
language, and it also uses Microsoft Access 2000 for data base system. Report system was made with CrystalReport 8, help system was made with the SISIDU installation was made with WiseInstallMaster 8, and image processing used Adobe Photoshop 7.0. SISTDU is expected can be operated on PC with these minimal specification: Pentium 233 MHz processor, 32 ?\.1B RAM, 50 MB free space harddisc, 800 x 600 pixel resolution VGA monitor, and Window 95 or highers operating system_ WindowsHelpDesigner
6,
BIO DATA PENUUS
Penulis dilahirkan di Rao - Pasaman - Sumatere Barat pada tanggal 27 Desember 1977, anak dart Bapak Halim Harahap dan Ibunda Derhana. Menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar pada SDN
41
Serasi tahun
Tingkat Pertama pada SMPN
2
1990,
Sekolah Lanjutan
Rao tahun
1993,
Sekolah
Lanjutan Tingkat Atas pada SMAN 1 Rao tahun 1996. Masuk Institut Pertanian Bogor pada
Jurusan Teknologi Industri
Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPS (USMI) tahun organisasi
1996.
Selarna
rnahasiswa aktif sebagai pengurus pada
HIMALOGIN (Himpunan Mahasiswa Teknologi Industri),
HMI
(Himpunan Mahasiswa Islam) Komisariat FATETA - Cabang Bogar, KARIBIS (Keluarga
Penerima Beasiswa) Dompet Dhuafa Republika, Redaktur dan
Bagian produksi Bulletin Asa, . Bagian
Marketing Majalah Pendar, Bagian
Marketing Tebar Hewan Kurban DO Republika, Pengajar Private, Panitia pada berbagai seminar dan pelatihan.
KATAPENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur ke hadhirat Allah SWT alaS berkat rahmat dan
hidayah-Nya juga penelitian masalah khusus berbentuk skripsi ini dapat terselesaikan. Skripsi yang berjudui
"Rancang Bangun Sistem Inlonnasi Perencanaan Produksi
Terpa du (Computer Integrated Business Systems) Pada Perusahaan Agroindusm" disusun berdasarkan studi kasus di PT. Indonesian Maltose lndustIy. 5e1ama melaksanakan penelitian dan penyusunan skrips;, penulis telah banyak rrendapat dukungan moril maupun materil Untuk itu penulis rrengucapkan terimakasih kepada Bapak Dr. lr. Yandra Arkeman. MEn!> dan Bapak lr. Taufik Djatna. sebagai Dosen Pernbimbing I dan Dosen Pembimbing II. alaS dukungan. bantuan, bimbingan dan saran-saran yang diberikan kepada penulis, terimakasih kepada: 1.
Keluarga AIm. Sanusi Harahap ser1a keluarga Amangtioru M Daud alaS kasih sayang keluarga selama ini. uda Arum dan keluarga Jain yang berada di Jabotabek.
2.
Pemda Katiupalen Pasaman khlb-usnya Bapak Taufik Marlha
3. Yayasan Dompet Dhuafa Republika, khusunya Mliak Nona. MIra Dwi. Mas JamiI. Bang Darwin. Mas En Dan Yayasan Prot Dr. D./. Hutlsoit 4.
Rekan-rekan KARIBIS,
khususnya KARlBIS Begor (jae, Parman. Euis, Ali), Indra (FK
UI), Arum (FMiPJ\ UI), Badriyah (FJSIP UI), Mas Allah Aep, Zein (lAIN Jakarta). 5.
Ternan-ternan diex Wismaraya dan Felidano
6.
Ternan-ternan TIN 17 alaS kebersamaanya
7. 5emua pihak yang membantu kelangsungan studi penulis Khusus kepada Ibu. Ayah. kakak. adik-adik terima kasih yang setuius-tuiusnya atas do'an dan dukungan.
biayo. perhatian. dan kesabaranny a selama penulis menjalani
pendidikan 5emoga hasil penilitian skripsi ini bermanfaat bagi yang membutuhkanny a dan me""rnbah khaz.mah karya ilmialt
Cimandala - Bogor�
Agustus 2003
M. Yasir Harahap
hi
DAFfAR lSI
KATA PENGANTAR ..
.
...
DAFT AR lSi .............. .. .
. . .
. . . . .
.
DAFfAR GAMBAR . . . . .
DAFTAR TABEL
.
. . . .
.
..
.. . .. . .
.
.. ... .
.. .
. . ....
. . . . .. . .
. .. .
..
... .
. . . .. .
. . . . . . . . .
.....
.
. .
.
..
.
.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . .
.
. . . . .
iii
. ...................................
iv
.
vi
. . . ......
.
......
.
. .
. . . . . . . . . ...
.
. . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
vii viii
DAFT AR LAMPIRAN
I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG .. .
. . . .
B. TUJUAN PENELITiAN . C. RUANG LINGKUP
.. . . .
.
. . . . .
. . . .
. . .
...
....
.
. . ... .
.
. . ..
. ... . . . .
.
.
.
I
' . . . . . . . . . . . . ....... ...... . . . . . . ...... ..... . . . ...
5
. . . .
. .... .. .
.
. . . . .
.
.
..
.................
. . .
.
. . . .
.....
. . .
.
. . . . . . . . .
.. . ... . . .
.
.
.
. . . .
. . .
.
.
...
. . . . .
.
.
5
U. T1NJAUAN PUSTAKA A. SISTEM INFORMASI .............................................. ........... ..... B. PERAMALAN DAN PERENCANAAN TINGKAT PENJUALAN C. PERENCANAAN KEBUTUHAN BAHAN PRODUKSI
D.
. . . . . .
....
. .. . . .
. .
.
. . . . . .
. . . . . .
...
PENGANGGARAN (BIAYA ) PRODUKSI ..... ............. .................
E. PENELITiAN TERDAHULU
..
7
12 16
.
................ ... ... .......... ....... ........ .... .....
34
ID. METODOLOGI PENELITIAN A. KERANGKA PEMIKlRAN . ... . .
.
. . . . . .
B. PENDEKATAN SISTEM ...............
. . . .
. . . .
.
.....
. . .
..
. . . . .
. . . .
.
.
.
. . . . . .... . . . . .
. .. .
. . . . . . . ...
... .................... ..............
... .... . . ..
.
37 39
. .
42
. . . . .. .
43
I. Kajian Pustaka ..... . . . .. ............................................................. ........... ...... ........
43
2. Pengrunatan SistelTI .................. ................................................. .......
43
3. Pendefinisian Masalah ...... .......... .......................................... ........... ...
43
4. Pengumpulan Data dan Infonnasi . ... .. . . .
,... .....
44
5. Perancangan Sistem .. . . . . . ....... ............ ......................... ... ... ..............
44
6. Implementasi Sislem ..... .... ........................................... ...... ..........
44
Verifikasi Sistem . .................... ...... ...... .......... ...... ... ... .......... ... ...
45
C. FORMULASI PERMASALAHAN ...
. . .
D. TATA LAKSANA . ....
.
. . .
.... . . ..... .. .
.
.
.
. .
. . . .
.
. . . .
. .
..
.
. .. .
. . . . .... ......
. . . . .
. . .
. . . . .
.
..
...
.
. .
. . . .
.
.
...
. .
. .
.. .. .. . ..... .. .. .
.
. .
.
.
.
. . .
. . .
. .
. .
.
.
.
.
7.
.
IV
tv. PENGAMATAN SISTEM A. KEADAAN UMUM PT. IMI
. .
. . ............................... ... ......... ....... .
.
. . . ...
. .
B. SUB SISTEM PT.IMI
.........
..
......
.
.
...
.....
.
... . . . . .
.
. .. . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . .
.
...
C. SISTEM PERENCANAAN OPERASIONAL PT. IMI
V.
46 47 50
PERANCANGAN SISTEM
......... ................... .......... .... ......
53
.............................................. ..... .............. .......
53
A. SPESIFlKASI SISTEM
. . . . . . . . . . . . . . . .
I.
Deskripsi Sistem
2.
Analisa Kebutuhan lnfurrnasi
..
..
. .... .. .
.
. . . . . . . . .. . . . . . . . . . . .
. .
.
.
. .
..
.. . . .
. .
.
.....
.
54
. .. .. ....
57
... . ............................... ................................
58
3. Kebutuhan Perangkat Kerns dan P..-angkat Lunak 4. Kebutuhan Tenaga
. . . .
.
.
.
........ ............ ..... ...............................
60
........ .......... .................. .....
60
................ .............................
60
... . . ............................. ...... .......... .......
64
..........................................
68
. .
.
. . .
B. RANCANG BANGUN SISTEM
Rancang Bangun Terinci
.
58
. . . . ...
2.
. . . . . ..
. . . . .. .. .. .. . . . . .... . .
6. Pemeliharaan Sistem . . .
Rancang Bangun Umum
.
.
5. MasukandanKeluamnSistem
I.
. ...
.....
. . ..
. .
. . . . . . . . . . .
. . ... . . . .
. .
.....
.
.
.
..
.
..
..
.
.
.
.
.
.
. . . . . . . . . . .
.
VI. PEMBAHASAN A. PERENCANAAN PRODUKSI
. . . .. . . . . . . . .
B. PERANCANGAN SISTEM ......
. . .
.
. ...
....
.
..
.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
C. IMPLEMENTASI DAN VERlFlKASI SISTEM D. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SISTEM
..
. . .. . ... . .
..
.
..
. . . . . . . . . . . .....
89
.................... .......
92
...................... ...
93
..... ........................
94
. . . . . . . .
E. REKOMENDASI OPERASIONALlSASI SISTEM
.
72
. . . . . .
VIL KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN B. SARAN
.
. . . . . ...
DAFfARPUSTAKA LAM PlRAN
..
. . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
.. . .
.. .
. . . . . .
.
.
.
. . .
. . . . . . . . . . . . .. . . .
. . .
..
. . . . . . . . . .
.
.
. . . .
. . .
..
. .. .
. . .. .
..
.
........
. . . .
.
..
.
. . .
. . .
....
. .. ..
.
. . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . .
. . .
. . . ..........
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ...... . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
96 97 99
v