Lembar Pengesahan
TESIS INI TELAH DISETUJUI PADA TANGGAL 23 JANUARI 2017
Pembimbing I,
Pembimbing II,
Prof.Dr.dr Wimpie I. Pangkahila, SpAnd, FAACS
Prof. dr. I Gusti Made Aman, Sp. FK
NIP.194612131971071001
NIP.194606191976021001
Mengetahui
Ketua Program Studi Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
Dr. dr. Gde. Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc, Sp. GK
Prof.Dr.dr. Putu Astawa, M.Kes, Sp.OT (K), FICS
NIP.195805211985031002
NIP. 195301311980031004
iii
PENETAPAN PENGUJI
Tesis ini telah diuji pada Tanggal 23 Januari 2017
Penguji tesis berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana, No : 64.1/UN14.2/PP/2017, Tanggal 19 Januari 2017
Ketua
: Prof.Dr.dr Wimpie I. Pangkahila, SpAnd, FAACS
Sekretaris
: Prof. dr. I Gusti Made Aman, Sp. FK
Anggota
: 1. Prof.Dr.dr J Alex Pangkahila, M.Sc., SpAnd 2. Dr. dr. Gde. Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc, Sp. GK 3. Dr.dr. Ida Sri Iswari, Sp.MK., M.Kes
iv
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT
Nama
: dr. Yulyani
NIM
: 1590761012
Program Studi
: S2 Ilmu Biomedik – Anti Aging Medicine
Judul Tesis
: Pemberian Resveratrol Oral Mencegah Peningkatan F2-Isoprostan Urin Tikus (Rattus norvegicus) Wistar Jantan yang Dipapar Tartrazine
Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah Tesis ini bebas plagiat. Apabila dikemudian hari terbukit terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai Peraturan Mendiknas RI No. 17 Tahun 2010 dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Denpasar, 12 Desember 2016
(dr. Yulyani)
v
UCAPAN TERIMA KASIH
Pertama-tama perkenankan penulis memanjatkan puji syukur yang sedalam-dalamnya kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Tulisan ini disusun untuk memenuhi persyaratan tugas akhir studi yang telah dijalankan oleh penulis untuk memperoleh gelar Magister pada Program Studi Ilmu Kedokteran Biomedik, Kekhususan Anti-Aging Medicine, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Pada kesempatan ini perkenankan penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD. KEMD., Direktur Program Pascasarjana Prof. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S (K)., Dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Prof. Dr. dr. Putu Astawa,Sp.OT(K),M.Kes atas kesempatan yang telah diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Pascasarjana di Universitas Udayana. Tidak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada Dr.dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc, Sp.GK sebagai ketua Program Studi Biomedik Kekhususan Anti-Aging Medicine Universitas Udayana atas ijin yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan Program Magister. Terima
kasih
sebesar-besarnya
kepada
Prof.Dr.dr.
Wimpie
I.
Pangkahila,Sp.And., FAACS selaku pembimbing utama yang sudah memberikan inspirasi penulis untuk mengikuti program pendidikan Anti Aging Medicine dan
vi
dengan penuh perhatian dan kesabaran memberikan petunjuk, dorongan, pengarahan dan bimbingan dalam penyusunan tesis ini. Terima kasih sebesar-besarnya juga penulis sampaikan kepada Prof. dr. IGM. Aman, Sp.FK selaku pembimbing II yang sudah meluangkan waktu dan dengan sabar serta teliti memberikan arahan, masukan, pengetahuan serta bimbingan yang sangat bermanfaat dalam penyusunan tesis ini. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya juga penulis sampaikan kepada para penguji tesis ini, yaitu Prof.Dr.dr J Alex Pangkahila, M.Sc., SpAnd, Dr. dr. Gde. N. Indraguna P, M.Sc, Sp. GK dan Dr.dr. Ida Sri Iswari, Sp.MK.,M.Kes. yang telah dengan sabar memberikan masukan, saran, sanggahan, bimbingan dan koreksi sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Terima kasih sebesar besarnya untuk seluruh keluarga, suami tercinta, mama dan papa tersayang, anak tersayang, kakek dan alm.nenek tercinta yang selalu menjadi penyemangat dan motivasi penulis dalam setiap kesempatan. Terima kasih untuk seluruh doa dan kasih sayang yang selalu diberikan setiap saat. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada seluruh dosen Ilmu Kedokteran Biomedik, Kekhususan Anti-Aging Medicine, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang telah memberikan ilmu pengetahuan selama masa pendidikan yang sangat bermanfaat untuk masa depan penulis. Ucapan terima kasih juga penulis tujukan kepada seluruh staf biomedik bapak Eddy Suantara, Geg Wahyu , Mbok Ami, Geg Enni dan Mba Yetty yang selalu membesarkan hati dan memberi semangat penulis selama studi, serta kepada semua teman-teman seperjuangan, terutama dr. Zenitalia, dr. Ely, dr. Nuriyah, dr. Oktavian, dr. Yogie,
vii
S, dr. Trisna, dr. Qorry, dr. Claudia, dr. Roslina Horo, dr. Ika, dr. Wulan, dr. Okky, dr. Joni dan seluruh rekan di angkatan 11 yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah memberikan semangat serta perhatian kepada penulis sepanjang menempuh pendidikan dan menyelesaikan penulisan tesis. Dan penulis memohon maaf kepada semua pihak yang mungkin lupa disebutkan namanya namun turut serta membantu dan berjasa dalam pelaksanaan tesis ini. Penulis menyadari bahwa tesis ini masih perlu disempurnakan, untuk itu segenap kritik, saran dan masukan sangat diharapkan. Semoga apa yang tertulis dalam tesis ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa melimpahkan berkat dan rahmat-Nya kepada semua pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan dan penyelesaian tesis ini.
Denpasar, 12 Desember 2016
Penulis
viii