LAPORAN TINDAK LANJUT KETERLAMBATAN PENYAMPAIAN LKP TANGGAL 31 DESEMBER 2012

LAPORAN TINDAK LANJUT KETERLAMBATAN PENYAMPAIAN LKP TANGGAL 31 DESEMBER 2012

DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN 2013

LAPORAN TINDAK LANJUT ATAS KETERLAMBATAN PENYAMPAIAN LAPORAN KAS POSISI (LKP) 31 DESEMBER 2012

I. LATAR BELAKANG PERMASALAHAN Sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-37/PB/2012 tentang Langkah-Langkah Dalam Menghadapi Akhir Tahun Anggaran 2012 diatur bahwa Laporan Kas Posisi (LKP) tanggal 31 Desember 2012 agar disampaikan paling lambat tanggal 2 Januari 2012 pukul 10.00 waktu setempat. Hal tersebut sangat penting bagi Kementerian Keuangan dalam rangka finalisasi data realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2012. Berdasarkan data penyampaian LKP per Kantor Pelayanan Perbendaharaan (KPPN) yang telah disampaikan kepada Kantor Pusat Ditjen Perbendaharaan (Kantor Pusat) diketahui sebagai berikut: No.

Kategori

Jumlah KPPN

%

1.

KPPN yang tepat waktu dalam penyampaian LKP tanggal 2 Januari 2012 pukul 10.00 waktu setempat

22

12.43%

2.

KPPN yang menyampaikan LKP antara pukul 10.00 14.00 waktu setempat

78

44.07%

3

KPPN yang menyampaikan LKP antara pukul 14.00 22.00 waktu setempat

70

39.55%

4.

KPPN yang menyampaikan LKP pada tanggal 3 Januari 2013

1

0.56%

5.

KPPN yang menyampaikan LKP namun tidak termasuk data dari Bank/Pos Persepsi yang ternyata ada dan baru disampaikan kelengkapan data setelah tanggal 2 Januari 2012

6

3.39%

Keterlambatan penyampaian LKP per 31 Desember 2012 pada KPPN dapat menyebabkan adanya mismatch data pada tanggal 2 Januari 2013 sehingga Direktorat Jenderal Perbendaharaan tidak dapat menyajikan data realisasi APBN Tahun 2012 secara akurat, kredibel, dan tepat waktu. Sedangkan di satu pihak Kementerian Keuangan sangat memerlukan data realisasi APBN Tahun 2012 yang sangat cepat dan akurat. Untuk itu, perlu dilakukan pembinaan dan pengawasan oleh Kanwil Ditjen Perbendaharaan pada proses penyusunan dan penyampaian LKP KPPN. Oleh karena itu, berdasarkan arahan Direktur Jenderal Perbendaharaan, Kantor Pusat telah menyampaikan surat S-105/PB/2013 kepada seluruh Kanwil dan KPPN agar menindaklanjuti keterlambatan penyampaian LKP tersebut. Hal tersebut dimaksudkan untuk kedepannya tidak terulang kembali hal yang sama dan Kanwil dapat selalu melakukan pembinaan dan pengawasan yang lebih mendalam. Di dalam surat tersebut diminta kepada Kanwil untuk: a. Memberikan penghargaan dan apresiasi kepada KPPN yang tepat waktu dalam penyampaian LKP tanggal 2 Januari 2012 pukul 10.00 waktu setempat; b. Memberikan teguran dan peringatan tertulis kepada KPPN yang tidak tepat waktu dalam penyampaian LKP, serta mewajibkan KPPN tersebut untuk melakukan hal-hal sebagai berikut: 1)

bagi KPPN yang menyampaikan LKP antara pukul 10.00 - 14.00 waktu setempat, agar menyusun laporan penjelasan mengenai alasan keterlambatan kepada Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan dan Direktur Jenderal Perbendaharaan;

2)

bagi KPPN yang menyampaikan LKP antara pukul 14.00 - 22.00 waktu setempat, agar: a) Kepala KPPN menyusun laporan penjelasan mengenai alasan keterlambatan kepada Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan dan Direktur Jenderal Perbendaharaan; b) Kanwil Ditjen Perbendaharaan melakukan panggilan dan rapat pembahasan untuk mengklarifikasi penyebab keterlambatan; c) Kanwil Ditjen Perbendaharaan menyusun laporan hasil rapat pembahasan.

3)

bagi KPPN yang menyampaikan LKP pada tanggal 3 Januari 2013, agar:


a) Kepala KPPN menyusun laporan penjelasan mengenai alasan keterlambatan kepada Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan dan Direktur Jenderal Perbendaharaan; b) Kanwil Ditjen Perbendaharaan melakukan panggilan dan rapat pembahasan untuk mengklarifikasi penyebab keterlambatan; c) Kanwil Ditjen Perbendaharaan mengidentifikasi pejabat/pegawai yang bertanggung jawab atas keterlambatan penyampaian LKP dan memberikan rekomendasi sanksi di bidang kepegawaian; d) Kanwil Ditjen Perbendaharaan menyusun laporan dan rekomendasi sanksi di bidang kepegawaian. 4)

bagi KPPN yang menyampaikan LKP namun tidak termasuk data dari Bank/Pos Persepsi yang ternyata ada dan baru disampaikan kelengkapan data setelah tanggal 2 Januari 2012, agar: a) Kepala KPPN menyusun laporan penjelasan mengenai alasan keterlambatan kepada Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan dan Direktur Jenderal Perbendaharaan; b) Kanwil Ditjen Perbendaharaan melakukan panggilan dan rapat pembahasanuntuk mengklarifikasi penyebab keterlambatan; c) Kanwil Ditjen Perbendaharaan mengidentifikasi pejabat/pegawai yang bertanggung jawab atas keterlambatan penyampaian LKP dan memberikan rekomendasi sanksi di bidang kepegawaian; d) Kanwil Ditjen Perbendaharaan menyusun laporan dan rekomendasi sanksi di bidang kepegawaian.

c. Untuk selanjutnya, diminta kepada Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan untuk melakukan pengawasan dan pengendalian serta lebih peduli (aware) terhadap situasi perkembangan pekerjaan yang bersifat mendesak, kritis, dan strategis. Seluruh laporan penjelasan mengenai alasan keterlambatan penyampaian LKP yang disampaikan oleh KPPN kepada Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan dan Direktur Jenderal Perbendaharaan beserta keterangan keterlambatan disampaikan paling lambat tanggal 9 Januari 2013. Berdasarkan laporan penjelasan dan rapat pembahasan dimaksud, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan menyampaikan laporan beserta keterangan dan rekomendasi kepada Direktur Jenderal Perbendaharaan paling lambat tanggal 11 Januari 2013.

II. TINDAK LANJUT KANWIL DAN KPPN Sebagai tindak lanjut surat nomor S-105/PB/2013 tersebut, Kanwil dan KPPN telah menindaklanjuti dan menyampaikan laporan kepada Kantor Pusat. Dari laporan tersebut dapat diketahui masing-masing KPPN memiliki permasalahan yang berbeda-beda dalam proses penyelesaian LKP tanggal 31 Desember 2012 yang harus disampaikan pada tanggal 2 Januari 2013 Pukul 10.00 waktu setempat. A. KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN Berdasarkan laporan dari para Kepala Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan, dapat dikemukakan daftar Kanwil Ditjen Perbendaharaan yang telah menyampaikan laporan, yaitu: NO 1 2 3 4

NAMA KANWIL Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Aceh Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumatera Utara Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumatera Barat Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Riau

SURAT TANGGAPAN NO. SURAT TGL KIRIM

TGL TERIMA

S-047/WPB.01/KP.105/2013

09/01/2013

17/01/2013

S-139/WPB.02/BD.0403/2013 S-87/WPB.02/BD.0403/2013 S-41/WPB.03/BD.0403/2013

11/01/2013 09/01/2013 11/01/2013

17/01/2013

S-042/WPB.04/2013

11/01/2013

14/01/2013

18/01/2013


NO 5 6 7 8 9

10 11

12 13

NAMA KANWIL

SURAT TANGGAPAN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jambi Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumatera Selatan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Lampung

S-068/WPB.06/BD.0303/2013 S-052/WPB.06/BD.0303/2013 S-16/WPB.07/BG.0101/2013 S-021/WPB.07/BD.0302/2013 S-057/WPB.08/BD.0403/2013 S-029/WPB.08/BD.0403/2011

11/1/2013 10/01/2013 08/01/2013 09/01/2013 10/01/2013 07/01/2013

14/01/2013

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Bengkulu Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Bangka-Belitung

S-33/WPB.09/2013

10/01/2013

17/01/2013

S-29/WPB.10/BD.03/2013 SR-01/WPB.10/BD.03/2013 S-08/WPB.10/BD.03/2013 S-72/WPB.11/BD.03/2013 S-96/WPB.10/BD.03/2013 S-34/WPB.11/BD.0303/2013 S-64/WPB.12/BD.0301/2013 S-32/WPB.12/BD.0301/2013 S-33/WPB.12/BD.0301/2013 S-044/WPB.13/KP.0301/2013

10/01/2013 07/01/2013 07/01/2013 08/01/2013 11/01/2013 08/01/2013 11/01/2013

16/01/2013

09/01/2013

14/01/2013

S-060/WPB.14/BD.03/2013 S-061/WPB.14/BD.03/2013 S-062/WPB.14/BD.03/2013 S-063/WPB.14/BD.03/2013

09/01/2013

22/01/2013 11/01/2013

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Banten Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. DKI Jakarta

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jawa Barat Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jawa Tengah

17/01/2013 11/01/2013

14/01/2013 14/01/2013

14

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. DI Yogyakarta

S-55/WPB.15/2013 S-44/PB/2013

09/01/2013

17/01/2013

15

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jawa Timur

S-109/WPB.16/BD.03.03/2013 S-113/WPB.16/BD.03.02/2013

09/01/2013 10/01/2013

14/01/2013

16

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Barat

S-35/WPB.17/BD.04/2013 S-22/WPB.17/BD.04/2013

10/01/2013 09/01/2013

16/01/2013

17

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Timur

S-57/WPB.20/BD.0403/2013 S-30/WPB.20/BD.04.02/2013 S-29/WPB.20/BD.04.02/2013

10/01/2013 08/01/2013

22/01/2013 09/01/2013

18

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Tengah Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Selatan

S0097/WPB.18/BD.0303/2013 S-51/WPB.19/BD.03.02/2013 S-22A/WPB.19/BD.0302/2013 S-26A/WPB.19/BD.0302/2013 S-64/WPB.21/BD.0101/2013

11/01/2013

25/01/2013

11/01/2013 07/01/2013

11/01/2013 (email)

10/12/2012

11/01/2013

S-41/WPB.22/2013 S-023/WPB.22/2013

9/01/2113

16/01/2013

19

20 21

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Bali Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. NTB

22

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov NTT


11/01/2013 08/01/2013 08/01/2013

16/01/2013

23

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Selatan


10/01/2013 09/01/2013 06/01/2013

14/01/2013 21/01/2013

24

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Tengah Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Tenggara

S1826/WPB.26/BD.0302/2013 S-031/WPB.27/BG.0101/2013 S-44/WPB.27/BD.0302/2013

9/01/2013

17/01/2013

08/01/2013 10/01/2013

14/01/2013 11/01/2013

25


26 27 28 29

SURAT TANGGAPAN

NAMA KANWIL

NO.

NO. SURAT

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Gorontalo Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Utara Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Maluku Utara Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Maluku

TGL KIRIM

TGL TERIMA

S-19/WPB.28/BD.03/2013

08/01/2013

25/01/2013

S-29/WPB.29/BD.04/2013

10/01/2013

14/01/2013

S-57/WPB.30/2013

09/01/2013

22/01/2013

S-000048/WPB.31/2013 S-0041/WPB.31/2013

09/01/2013 08/01/2013

11/01/2013 14/01/2013

Dalam laporan tersebut, terdapat Kanwil yangmemberikan apresiasi kepada KPPN yang menyampaikan LKP tanggal 2 Januari 2013 sebelum Pukul 10.00 waktu setempat, yaitu :

NO.

NAMA KANWIL

KPPN YANG TELAH DIBERIKAN APRESIASI

1.

Kanwil DJPBN Prov. Sumut

KPPN Padang Sidempuan

2.

Kanwil DJPBN Prov. NTB

KPPN Selong

3.

Kanwil DJPBN Prov.NTT

1. 2.

KPPN Ende KPPN Waingapu

4.

Kanwil DJPBN Prov.Sulawesi Selatan

1. 2.

KPPN Benteng KPPN Sinjai

5.

Kanwil DJPBN Prov.Maluku

KPPN KPPN Tual

6.

Kanwil DJPBN Prov. Sulawesi Tenggara

1. 2.

7.

Kanwil DJPBN Prov.Gorontalo

KPPN Marisa

KPPN Raha KPPN Bau Bau

Pemberian apresiasi ini dimaksudkan agar dapat memberikan motivasi kepada KPPN untuk lebih meningkatkan kinerja pelayanan sehingga ke depannya dapat diminimalisir terjadinya kesalahan. Selain itu, juga dapat mamacu KPPN lainnya untuk dapat melakukan hal yang sama dalam rangka peningkatan dalam pengelolaan keuangan negara di daerah. Dari 22 KPPN yang seharusnya diberikan apresiasi oleh masing-masing KPPN, hanya baru diberikan apresiasi oleh kanwil sebanyak 7 KPPN. Adapun Kanwil yang belum memberikan apresiasi adalah:

NO.

NAMA KANWIL

KPPN YANG HARUS DIBERIKAN APRESIASI

1.

Kanwil DJPBN Prov. Sulteng

KPPN Luwuk

2.

Kanwil DJPBN Prov. Maluku Utara

KPPN Tobelo

3.

Kanwil DJPBN Prov.Bengkulu

KPPN Manna

4.

Kanwil DJPBN Prov.Papua

KPPN Jayapura KPPN Fak-Fak KPPN Serui KPPN Nabire

5.

Kanwil DJPBN Prov.Jatim

KPPN Blitar KPPN Pacitan

6.

Kanwil DJPBN Prov.Kaltim

KPPN Samarinda

7.

Kanwil DJPBN Prov.Riau

KPPN Rengat

8.

Kanwil DJPBN Prov.Kalbar

KPPN Putussibau


Berdasarkan laporan Kanwil tersebut di atas, dapat dilakukan rekapitulasi tindaklanjut yang dilakukan oleh Kanwil,sebagai berikut: NO.

TINDAK LANJUT

1.

Melakukan rapat dan pembahasan dengan KPPN;

2.

Meminta penjelasan secara tertulis dari KPPN yang terlambat terkait alasan keterlambatan penyampaian LKP

3.

Memberikan teguran secara tertulis kepada KPPN yang terlambat;

4.

Meminta penjelasan bank/pos persepsi di wilayah kerja KPPN yang bersangkutan

Sedangkan rekomendasi yang disampaikan oleh Para Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan, adalah sebagai berikut: REKOMENDASI 1.

KPPN agar membuat tanda terima manual saat bank/pos menyampaikan LHP/ADK;

2.

KPPN agar lebih proaktif mengingatkan bank/pos persepsi agar menyampaikan LHP/ADK tepat waktu;

3.

Agar KPPN meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan mitra kerja

4.

Agar sistem internal Bank/Pos Persepsi, dan sistem RTGS dan MPN disempurnakan;

5.

Agar dilakukan penegasan/teguran di tingkat Kantor Pusat DJPB atas tidak sempurnanya pengaturan

B. KPPN 1. Ketepatan Penyampaian Laporan Penjelasan Keterlambatan Penyampaian LKP Setelah dilakukan rekapitulasi penyampaian laporan kanwil dan KPPN terkait penjelasan keterlamabatan penyampaian LKP 31 Desember 2012, sampai dengan tanggal 22 januari 2013 dapat disimpulkan bahwa masih terdapat beberapa laporan penjelasan yang masih belum diterima. Hal ini dimungkinkan banyak faktor terjadi apakah KPPN sudah mengirimkan namun sampai dnegan tanggal 22 Januari 2013 belum diterima, atau memang sampai saat ini belum menindaklanjuti. Adapun laporan KPPN yang belum diterima yaitu: Tabel ∑KPPN Yang laporan s.d. 22 Januari 2012 belum diterima No.

∑ KPPN

Nama Kanwil

Nama KPPN

1.

Kanwil DJPBN Prov.Jateng

3

Banjarnegara, Purwodadi, Semarang I

2.

Kanwil DJPBN Prov.Jatim

2

Sidoarjo, Banyuwangi

3.

Kanwil DJPBN Prov.Papua

2

Timika, Biak

Jumlah

7

2. Alasan Keterlambatan yang disampaikan KPPN Berdasarkan laporan yang disampaiakan oleh KPPN dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa faktor penyebab terjadinya keterlambatan penyampaian LKP per 31 Desember 2012. Adapun penjelasan dalam laporan dimaksud dapat dikelompokan menjadi beberapa kelompok alasan terjadinya keterlambatan penyampaian LKP yaitu:

a. KPPN Yang Menyampaikan LKP 31 Desember pada 2 Januari 2013 Pukul 10.00 – 22.00 Waktu Setempat NO.

1.

INDIKATOR

VARIABEL

Keterlambatan Penyampaian LHP/ADK Bank/Pos Persepsi (61.33%)

1 2 3

Gangguan jaringan dan sistem IT pada Bank/Pos Persepsi Overload penatausahaan penerimaan pada Bank/Pos Persepsi Jarak dan waktu tempuh dari Bank/Pos Persepsi ke KPPN

∑ KPPN

%

39

26.35%

16

10.81%

5

3.38%


NO.

INDIKATOR

VARIABEL

4 2.

1

Proses Perekaman, Pencocokan, dan Perbaikan Data (27.00%)

2 3

3.

1 Jaringan Komunikasi Data dan Sistem Aplikasi KPPN (10.67%)

2 3

4.

SDM pada KPPN (1.00%)

1

2

Bank/Pos Persepsi tidak mematuhi batas waktu pengiriman LHP meskipun telah dihubungi KPPN Perbaikan kesalahan input pada Bank/Pos Persepsi Proses perbaikan data, verifikasi, posting yang membutuhkan waktu cukup lama Keterlambatan penerimaan rekening koran Bank Indonesia Gangguan Jaringan Komunikasi data dan internet pada KPPN

Load data server pada aplikasi di KPPN yang cukup membutuhkan waktu

Pemadaman

listrik pada KPPN yang mempengaruhi kinerja aplikasi KPPN Supervisor yang bersangkutan lupa melakukan penyampaian LKP, karena pada hari yang sama volume bebena kerja supervisor sangat padat sedangkan pegawai yang memiliki kemampuan seperti supervisor sangat terbatas; Supervisor sedang sakit atau sedang cuti

∑ KPPN

%

124

83.78%

45

30.41%

33

22.30%

3

2.03%

12

8.11%

19

12.84%

1

0.68%

1

0.68%

2

1.35%

b. KPPN Yang Menyampaikan LKP 31 Desember pada 3 Januari 2013 Terhadap KPPN yang menyampaikan LKP 31 Desember 2012 pada tanggal 3 Januari 2012 yaitu KPPN Magelang. Berdasarkan penjelasan KPPN Magelang dapat dijelaskan alasan keterlambatan sebagai berikut: NO.

NAMA KPPN

1.

KPPN Magelang

ALASAN KETERLAMBATAN Keterlambatan penyampaian LHP dan ADK oleh Pos/Bank Persepsi, yaitu Kantor Pos Magelang (pukul 14.00 WIB) dan Bank CIMB Niaga (pukul 17.00 dan keesokan harinya) yang terlambat karena gangguan jaringan sehingga tidak dapat mengunduh ADK.

TINDAK LANJUT Melakukan perbaikan agar keterlambatan serupa tidak terulang.

c. KPPN Yang Menyampaikan LKP 31 Desember 2013 Tidak Termasuk Data Dari Bank/Pos Persepsi No 1

Nama KPPN KPPN Pelaihari

Alasan keterlambatan

Tindak lanjut

Data Bank/Pos Persepsi Belum Disampaikan karena: 1. Terjadi masalah pada sistem Bank BRI Pelaihari ; 2. AD/LHP yang disampaikan Bank KALSEL tidak dapat diupload ke aplikasi Bendum sehingga data dikembalikan untuk diperbaiki; 3. Tedapat ketidakcocokan saldo yang harus dilakukan koreksi

Data Bank/Pos Persepsi telah dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013 Pukul 13.46.00


No 2

Nama KPPN KPPN Pematang Siantar

3

KPPN Nunukan

4

KPPN Curup

5

KPPN Pangkal Pinang

6

KPPN Cilacap

Alasan keterlambatan Data Bank/Pos Persepsi Belum Disampaikan karena: 1. Pada pukul 08.54, SPV telah mengirim GL berdasar perintah Kanpus melalui Gtalk dan meyakini bahwa data yg dikirim adalah kondisi data terakhir namun tidak menginfokan ke Seksi Bank/Giro POS, 2. Setelah pengiriman GL ternyata masih ada data yang diterima dari Bank dan laporan kas posisi ditutup, dicetak dan di ttd pukul 11.00; 3. (3) Petugas dari Seksi Bank/Giro dan SPV meyakini itu adalah data terakhir sehingga GL pun dikirim dan telah melihat status pengiriman GL berwarna hijau tanpa mengecek waktu kiriman GL. -

Data Bank/Pos Persepsi Belum Disampaikan karena: 1. Data LHP ADK dari Bank/Pos Persepsi belum diterima hingga 2 Januari 2013 pukul 16.00 WIB. 2. Aplikasi Bendum bermasalah dari 26 Desember 2012-2 Januari 2013 sehingga data LKP tidak akurat dan baru normal 2 Januari 2013 pk.15.54. Data ADK/LHP selesai diupload pk.19.15 tetapi GL baru dikirim ulang 3 Januari 2013 pk.16.56 dan sudah diterima seksi Pengendalian Kas Dit. PKN pk 19.33. Data Bank/Pos Persepsi Belum Disampaikan Karena: 1. Data yang dikirimkan oleh Bank Persepsi (Bank Sumsel Babel Pangkalpinang dan Sungailiat) tidak dapat diproses oleh aplikasi pembukuan KPPN karena data tsb tidak dapat memisahkan transaksi tgl. 29, 30, dan 31 Desember 2012. 2. (2) Lupa mengingatkan untuk mengirim ulang Data GL-LKP yang telah lengkap ( 2 Januari 2013, pukul 17.30.21 ) karena padatnya pekerjaan

Data Bank/Pos Persepsi Belum Disampaikan karena: Terjadinya gangguan teknis pada server KPPN (baru normal 10.30 WIB)

Tindak lanjut

Data Bank/Pos Persepsi telah dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013 Pukul 09.28.00 Data Bank/Pos Persepsi telah dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013 Pukul 14.48.00

Menghubungi KPPN Palembang yang menginformaiskan bahwa staf Bank Sumsel Babel Palembang dapat mengatasi masalah tersebut. Namun tidak dapat dilakukan sehingga akhirnya dilakukan input transaksi dari awal secara manual. Akhirnya data Bank/Pos Persepsi dapat dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013 Pukul 09.52.00 Telah melakukan tindakan preventif berupa: (1) Sosialisasi mengenai penyampaian LHP/ADK tepat waktu kepada Bank/Pos Persepsi; (2) Memantau laporan dari bank/pos persepsi secara aktif; (3) melaksanakan GKM Data Bank/Pos Persepsi telah dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013 Pukul 08.34.00


III. TINDAK LANJUT KANTOR PUSAT

Terhadap permasalahan keterlambatan dalam penyampaian LKP, atas laporan dari Kanwil Ditjen Perbendaharaan dan KPPN, telah dimintakan tanggapan kepada Direktur PKN dan Direktur SP melalui Nota Dinas Sekretaris Ditjen Perbendaharaan Nomor 241/PB.1/2013 Tanggal 29 Januari 2013. Selanjutnya Direktur PKN dan Direktorat SP telah menyampaikan tangapan sebagai berikut: a. Direktorat PKN 1) Keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank/Pos Persepsi atau adanya elemen data penerimaan negara dari Bank/Pos Persepsi yang tidak lengkap yang menyebabkan KPPN terlambat menyampaikan LKP perlu ditindaklanjuti dengan pengenaan sanksi kepada Bank/Pos persepsi, baik oleh KPPN, Kanwil DJPBN, maupun Direktorat PKN sebagaimana tertuang dalam Perjanjian jasa Pelayanan Perbankan sebagai Bank Persepsi/Pos Persepsi/Devisa Persepsi dalam Rangka Pelaksanaan TSA Penerimaan; 2) Direktorat PKN perlu melakukan pengujian secara berkala terhadap sistem penerimaan negara pada Bank/Pos Persepsi danakan melakukan evaluasi serta koordinasi dengan Bank/Pos Persepsi atas penatausahaan penerimaan negara 3) KPPN dan Kanwil DJPBN lebih meningkatkan koordinasi dengan Bank/Pos Persepsi mitra kerjanya, yang salah satunya dalam bentuk sosialisasi/penyegaran atas ketentuan-ketentuan sebagaimana tertuang dalam perjanjian. b. Direktorat SP 1) Atas kendala yang disampaikan KPPN berkaitan dengan gangguan jaringan komunikasi data dapat dijelaskan sebagai berikut: Gangguan Jaringan Komunikasi Data a) Pengiriman data dari KPPN ke Kantor Pusat DJPBN (melalui email) dapat dilakukan dengan dua jalur komunikasi data yaitu melalui intranet Perbendaharaan dan internet; b) Jalur intranet menggunakan jalur komunikasi data secara privat/khusus, sedangkan internet menggunakan jalur public/umum, sehingga pengiriman data melalui jalur intranet lebih secure dan lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan jalur internet. c) Dalam penggunaan jalur intranet, koneksi dan pemakaian bandwidth dapat dimonitor karena menggunakan NMS (Network Management System), sedangkan jaringan internet (Speedy) tidak dapat dimonitor karena berada diluar jaringan komunikasi data DJPBN. d) Kapasitas bandwidth yang tersedia pada jalur komunikasi data juga ikut menentukan dalam percepatan pengiriman data. Kapasitas bandwidth pada intranet Ditjen Perbendaharaan saat ini (existing) sudah cukup memadai untuk digunakan dalam pengiriman data dari KPPN ke Kantor Pusat DJPBN. Demikian juga jika menggunakan jalur internet, maka yang perlu diperhatikan adalah kapasitas bandwidth yang tersedia, semakin besar kapasitas bandwidth yang tersedia, maka semakin cepat pula aksesnya. e) Gangguan jaringan komunikasi data pada tanggal 2 Januari 2013 antara lain terjadi pada KPPN Balige, KPPN Painan, KPPN Bekasi, KPPN Karawang, dan KPPN Palopo menggunakan jaringan intranet. Dari hasil evaluasi atas kondisi layanan komunikasi data pada kelima KPPN tersebut diketahui penyebab gangguan jaringan komunikasi data dikarenakan adanya gangguan pada layanan komunikasi data pada PT.Telkom (data kondisi layanan komunikasi data KPPN per tanggal 02 Januari 2013 terlampir). f) Untuk KPPN yang lain yang menggunakan internet dalam pengiriman data, kendala koneksi yang dihadapi tidak dapat dipantau. Lambatnya proses pengiriman data dapat saja disebabkan karena banyaknya pegawai KPPN yang mengakses internet pada saat bersamaan dengan proses pengiriman data


Proses aplikasi atau load data server pada aplikasi di KPPN cukup membutuhkan waktu Proses aplikasi, load data server atau posting pada aplikasi KPPN yang cukup membutuhkan waktu lebih disebabkan karena volume transaksi yang besar di akhir tahun anggaran khususnya untuk KPPN-KPPN di Jakarta atau KPPN-KPPN di ibukota propinsi. 2) Solusi /saran a) Terkait gangguan jaringan komunikasi data dan proses aplikasi atau load data server pada aplikasi di KPPN, untuk kelancaran dalam pengiriman data khususnya KPPN yang menggunakan internet dihimbau untuk mengatur jadwal penggunaan internet di kantornya agar tidak mengganggu kelancaran dalam pengiriman data; b) Mulai tahun 2013, KPPN agar mengirimkan data menggunakan jalur ftp. Kualitas pengiriman data melalui jalur tersebut akan lebih baik dan cepat karena menggunakan jalur langsung dan proses pengiriman data akan tersimpan dalam log di server Kantor Pusat c.q. Direktorat SP dan dapat dimonitor sewaktu-waktu; c) Penggunaan jalur ftp dapat diakses melalui menu upload data pada Situs Intranet Perbendaharaan atau melalui akses ke ftp dengan alamat ftp://mftp.perbendaharaan.go.id. Sedangkan pengiriman data melalui email [email protected], [email protected], atau [email protected] akan dinonaktifkan. Hal tersebut telah disampaikan melalui Surat Direktur SP Nomor S-643/PB.7/2013 tanggal 23 Januari 2013; d) Terhadap proses aplikasi, load data server atau posting pada aplikasi KPPN yang dinilai lambat akan diteliti lebih lanjut dan melakukan penyempurnaan apabila diperlukan; e) Dalam rangka meningkatkan efektifitas monitoring pengiriman data KPPN melalui Situs Intranet Perbendaharaan, telah ditetapkan petugas penghubung pada Subdit PBDDTI Direktorat SP dan PIC di KPPN yang pembagian tugasnya telah diatur melalui Surat Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor S-5444/PB/2012 tanggal 22 Juni 2012 dan Surat Direktur SP Nomor S-643/PB.7/2013 tanggal 23 Januari 2013.

IV. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan 1. Berdasarkan alasan keterlambatan yang disampaikan oleh KPPN, diperoleh bahwa faktor penyebab timbulnya keterlambatan penyampaian LKP tanggal 31 Desember 2012 pada tanggal 2 Januari 2013 secara akurat dan tepat waktu, disebabkan faktor eksternal maupun internal.

2. Penyebab faktor eksternal yang berasal dari Bank/Pos Persepsi menjadi faktor yang dominan dan dialami oleh seluruh KPPN. Sebagian besar penyebab keterlambatan adalah : a. Bank/Pos Persepsi tidak mematuhi batas waktu penyampaian LHP meskipun telah dihubungi dan diperingatkan oleh KPPN (dialami oleh 83,78 % KPPN). b. Bank/Pos Persepsi mengalami permasalahan dalam sistem IT dan aplikasi sehingga tidak dapat menyelesaikan LHP Penerimaan secara tepat waktu (dialami oleh 26,35% KPPN). c.

Bank/Pos Persepsi mengalami overload penerimaan sehingga mempengaruhi kecepatan penyampaian data ke KPPN (dialami oleh 10,81% KPPN).

3. Penyebab faktor internal yang berasal dari KPPNjuga menjadi alasan keterlambatan, yang meliputi : a. Proses Perekaman, Pencocokan, dan Perbaikan Data setelah diterimanya LHP dari Bank/Pos Persepsi memerlukan waktu yang cukup lama, sehingga menyebabkan penyampaian LKP tidak dapat dilakukan secara tepat waktu. Keterlambatan proses perekaman, pencocokan, dan perbaikan data tersebut disebabkan oleh perbaikan kesalahan


input pada Bank/Pos Persepsi (dialami oleh 30,41% KPPN) dan proses perbaikan data, verifikasi, posting yang membutuhkan waktu cukup lama (dialami oleh 22,30% KPPN). b. Jaringan Komunikasi Data dan Sistem Aplikasi KPPN dalam rangka penyusunan dan pengiriman data LKP memerlukan waktu atau mengalami permasalahan, sehingga LKP tidak dapat diselesaikan dengan tepat waktu. Permasalahan Jaringan Komunikasi Data dan Sistem Aplikasi KPPN disebabkan oleh Gangguan Jaringan Komunikasi data dan internet pada KPPN (dialami oleh 8,11% KPPN) dan load data server pada aplikasi di KPPN yang cukup membutuhkan waktu (dialami oleh 12.84% KPPN). c.

Sedangkan faktor Sumber Daya Manusia, akibat supervisor yang terlambat menyampaikan data LKP karena kesibukan, atau supervisor yang cuti, ternyata tidak signifikan, hanya dialami oleh 3 KPPN.

4. KPPN dalam rangka menanggapi permasalahan keterlambatan penyampaian LKP tersebut, pada intinya menyampaikan sebagai berikut: a. Melakukan klarifikasi bahwa penyebab keterlambatan adalah faktor di luar kendali KPPN, khususnya mengenai permasalahan penyampaian LHP oleh Bank Persepsi, khususnya Bank Persepsi dari Bank Pembangunan Daerah, dan bank persepsi yang tidak satu kota; b. Melakukan teguran, peringatan, dan koordinasi dengan Bank/Pos Persepsi untuk menganalisis dan melakukan evaluasi permasalahan; c.

Meminta agar aplikasi, jaringan, dan komunikasi data pada KPPN dapat ditingkatkan kehandalan dan kecepatannya;

d. Menjamin bahwa KPPN akan meningkatkan koordinasi dengan Bank/Pos Persepsi agar permasalahan serupa tidak terjadi di masa yang akan datang. e. Meminta kepada Kantor Pusat untuk konsisten dan jelas dalam memberikan arahan dalam peraturan, khususnya pada Perdirjen mengenai langkah-langkah dalam menghadapi akhir tahun anggaran. 5. Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan telah melakukan langkah-langkah yang diarahkan oleh Direktur Jenderal Perbendaharaan, untuk melakukan rapat koordinasi dengan KPPN dan menyampaikan laporan serta rekomendasi dari permasalahan keterlambatan penyampaian LKP tersebut. Dalam laporan Kanwil Ditjen Perbendaharaan tersebut, pada intinya disampaikan sebagai berikut: a. KPPN agar meningkatkan koordinasi dengan Bank/Pos Persepsi di wilayahnya; b. Mamberikan apresiasi kepada KPPN yang tepat waktu dan memberikan peringatan/teguran kepada KPPN yang terlambat; c.

Mengusulkan kepada Kantor Pusat Ditjen Perbendaharaan untuk melakukan perbaikan proses bisnis penatausahaan penerimaan Negara, pemilihan (UAT) Bank Persepsi, dan sistem aplikasi, jaringan dan komunikasi data;

d. Meminta Kantor Pusat Ditjen Perbendaharaan memberikan peringatan, teguran dan sanksi kepada para pejabat yang salah dalam menyusun surat/peraturan terkait dengan penyampaian LKP pada akhir tahun 2012. 6. Berdasarkan data hasil laporan Kanwil dan KPPN tersebut di atas, kiranya dapat dikemukakan kesimpulan akhir sebagai berikut: a. Kanwil dan KPPN masih berorientasi pada out put yaitu LKP selesai disusun dan disampaikan, masih belum pada out come yaitu LKP disampaikan secara akurat dan tepat waktu sesuai dengan tujuannya untuk penyajian informasi realisasi APBN yang kredibel dan tepat waktu. b. Permintaan penjelasan dan langkah-langkah tindak lanjut kepada Kanwil dan KPPN memberikan implikasi sebagai berikut:


1) KPPN dituntut untuk melakukan iderntifikasi masalah, melakukan klarifikasi, dan merumuskan langkah-langkah evaluasi dan tindak lanjut; 2) Kanwil Ditjen Perbendaharaan dapat melaksanakan tugasnya untuk melakukan koordinasi, supervisi, analisis permasalahan dan menyusun rekomendasi bersama KPPN di wilayahnya; 3) Kantor Pusat Ditjen Perbendaharaan dapat memperoleh informasi sebagai bahan melakukan pemetaan permasalahan, analisis, dan evaluasiserta merumuskan langkahlangkah penyempurnaan kebijakan.

B. Rekomendasi Analisis dan tindak lanjut atas permasalahan keterlambatan penyampaian LKP tanggal 31 Desember 2012 yang disampaikan pada tanggal 2 Januari 2013 perlu dilaporkan kepada Direktur Jenderal perbendaharaan. Agar KPPN dan Kanwil DJPBN dapat memperoleh asas keadilan dan proporsionalitas dan Kantor Pusat dapat lebih berperan secara responsif dan strategis, perlu disampaikan kepada para Kepala Kanwil DJPBN dan KPPN yang intinya akan menyampaikan langkah-langkah dan upaya menghindari adanya keterlambatan dalam penyampaian LKP guna mendukung penyusunan laporan realisasi APBN secara akurat, kredibel, dan tepat waktu; Langkah-langkah dan upaya tersebut adalah sebagai berikut: 1. KPPN a. Meningkatkan koordinasi dengan Bank/Pos Persepsi mitra kerjanya; sosialisasi/penyegaran atas ketentuan-ketentuan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian jasa Pelayanan Perbankan sebagai Bank Persepsi/Pos Persepsi/Devisa Persepsi dalam Rangka Pelaksanaan TSA Penerimaan; b. Menindaklanjuti dengan pengenaan sanksi kepada Bank/Pos Persepsi sesuai dengan Perjanjian jasa Pelayanan Perbankan sebagai Bank/Pos Persepsi/Devisi Persepsi dalam rangka pelaksanaan TSA penerimaan; c. Mengirimkan data menggunakan jalur ftp. Kualitas pengiriman data melalui jalur tersebut akan lebih baik dan cepat karena menggunakan jalur langsung dan proses pengiriman data akan tersimpan dalam log di server Kantor Pusat c.q. Direktorat SP dan dapat dimonitor sewaktu-waktu; d. Berkoordinasi dengan Direktorat SP terkait proses aplikasi, load data server atau posting pada aplikasi KPPN yang dinilai lambat; e. Melakukan pengawasan dan pengendalian internal terkait kedisiplinan dan pelakanaan kode etik pegawai KPPN serta menata ulang dalam pengelolaan pekerjaaan masingmasing pegawai. 2. Kanwil DJPBN a. Melakukan pengawasan dan supervisi secara intensif terhadap penyusunan LKP oleh KPPN; b. Menindaklanjuti dengan pengenaan sanksi kepada Bank/Pos Persepsi sesuai dengan Perjanjian jasa Pelayanan Perbankan sebagai Bank/Pos Persepsi/Devisi Persepsi dalam rangka pelaksanaan TSA penerimaan; c. Meningkatkan koordinasi dengan Bank/Pos Persepsi mitra kerjanya baik melalui sosialisasi/penyegaran atas ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam perjanjian serta update peraturan kebijakan Ditjen Perbendaharaan. 3. Kantor Pusat a. melakukan penelitian dan pengujian guna meningkatkan kehandalan dan kecepatan komunikasi data dan sistem aplikasi pada KPPN sehingga lambatnya proses aplikasi, load data master atau posting pada Aplikasi KPPN tidak terulang lagi; b. pengujian secara berkala terhadap sistem penerimaan negara pada Bank/Pos Persepsi dan melakukan evaluasi serta koordinasi dengan Bank/Pos Persepsi atas penatausahaan penerimaan negara;


c.

Menindaklanjuti dengan pengenaan sanksi kepada Bank/Pos persepsi sebagaimana tertuang dalam Perjanjian jasa Pelayanan Perbankan sebagai Bank Persepsi/Pos Persepsi/Devisa Persepsi dalam rangka pelaksanaan TSA Penerimaan;


DAFTAR REKAPITULASI TINDAK LANJUT KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN ATAS LAPORAN PENJELASAN KETERLAMBATAN PENYAMPAIAN LKP PER 31 DESEMBER 2012 OLEH KPPN NO

NAMA KANWIL


TGL TERIMA

TINDAK LANJUT

1

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Aceh

S-047/WPB.01/KP.105/2013 S-81/WPB.01/2013

09/01/2013 15/01/2013

17/01/2013 29/01/2013

1. Menyampaikan Laporan Tindak Lanjut Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 2. Melaksanakan Rakortas sekaligus rapat pembahasan tindak lanjut keterlambatan penyampaian LKP pada tanggal 9 Januari 2013 1. Menyampaikan Laporan Hasil Rapat Pembahasan atas Keterlambatan Penyampaian LKP TA 2012 pada KPPN di wilayah kerjanya 2. Telah memberi penghargaan/apresiasi kepada KPPN Padang Sidempuan 3. Meminta KPPN yang terlambat agar membuat laporan penjelasan keterlambatan 4. Memberikan teguran/peringatan lisan dan tertulis kepada KPPN yang terlambat 5. Mengundang KPPN yang terlambat pada Rapat Pembahasan/Klarifikasi Keterlambatan penyampaian LHP pada tanggal 10 Januari 2013 1. Menyampaikan Laporan Tindak Lanjut Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 2. Memberikan surat teguran dan peringatan tertulis ke KPPN yang terlambat 3. Memanggil Kepala KPPN Solok dan Sijunjung ke Kanwil untuk menjelaskan alasan keterlambatan penyampaian LKP 2012

2

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumatera Utara

S-139/WPB.02/BD.0403/2013 S-87/WPB.02/BD.0403/2013

11/01/2013 09/01/2013

17/01/2013

3

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumatera Barat

S-41/WPB.03/BD.0403/2013

11/01/2013

18/01/2013

4

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Riau

S-042/WPB.04/2013

11/01/2013

14/01/2013

1. Menyampaikan Laporan Tindak Lanjut Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 2. Memberikan rekomendasi: a. Agar pihak yang terkait penatausahaan penerimaan negara (Perbankan,BI dan jajaran Ditjen Perbendaharaan) masuk kerja pada tanggal 31 Desember dan 1 Januari tahun berikutnya agar GL/LKP dapat diselesaikan tepat waktu b. Perlu dilakukan UAT ulang pada sistem Bank RiauKepri terutama dalam proses/setting pembuatan LHP/ADK c. Perlu diantisipasi overload jaringan komunikasi data yang dapat mengakibatkan keterlambatan penerimaan GL/LKP

5

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jambi

S-068/WPB.06/BD.0303/2013 S-052/WPB.06/BD.0303/2013

11/1/2013 10/01/2013

14/01/2013

1. Mengadakan rapat pembahasan/ klarifikasi keterlambatan penyampaian LKP 2012 pada 9 Januari 2013 2. Memberikan rekomendasi bagi KPPN agar:


NO

6

7

NAMA KANWIL

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumatera Selatan

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Lampung


S-16/WPB.07/BG.0101/2013 S-021/WPB.07/BD.0302/2013

S-057/WPB.08/BD.0403/2013 S-029/WPB.08/BD.0403/2011

08/01/2013 09/01/2013

10/01/2013 07/01/2013

TGL TERIMA

17/01/2013

11/01/2013

TINDAK LANJUT a. Lebih proaktif melakukan pembinaan dan pengawasan pada Bank/Pos Persepsi b. Melaksanakan komunikasi dan pembinaan pada Bank Kas Daerah atau Bank Persepsi agar segera menyetor penerimaan Negara yang selalu menumpuk di akhir tahun 1. Rapat pembahasan/klarifikasi keterlambatan penyampaian LKP 2012 pada 9 Januari 2013 2. meminta KPPN agar membawa laporan penjelasan keterlambatan pada saat rapat pembahasan/klarifikasi Memberikan Rekomendasi antara lain sebagai berikut: 1. Agar di masa mendatang KPPN diperbolehkan menyampaikan LKP akhir tahun anggaran sampai batas waktu yang ditetapkan peraturan, dilampiri daftar bank persepsi yang belum menyampaikan ADK/LHP 2. Bank Persepsi yang telah melampaui batas waktu penyampaian ADK/LHP mohon diberi sanksi 3. LKP Perbaikan berdasarkan ADK/LHP yang sudah lengkap disusulkan ke Kanpus DJPB pada kesempatan pertama 4. Dilakukan peninjauan ulang terhadap aplikasi MPN yang digunakan Bank Sumselbabel 5. Agar KPPN merekomendasikan Bank Persepsi yang terlambat menyampaikan ADK dan LHP untuk dilakukan UAT ulang. 1. Meminta KPPN untuk memberikan penjelasan keterlambatan pengiriman LKP 2012 2. Mengadakan Rapat Pembahasan/Klarifikasi keterlambatan penyampaian LKP 2012 pada tanggal 10 Januari 2013 Memberikan rekomendasi: 1. Perlu dicermati adanya perbedaan waktu dapat mengakibatkan KPPN yang seolah-olah terlambat menjadi tepat waktu mengingat daftar waktu penerimaan LKP menggunakan WIB 2. Dilakukan telaah/koreksi ulang atas ketidaksinkronan peraturan pada PER37/PB/2012 dengan S-105/PB/2013. 3. Sepanjang tidak ada ralat pada PER-37/PB/2012 dan SE-105/PB/2013, maka batasan waktu yang tertulis pada kedua peraturan tersebut tidak dapat dilaksanakan oleh semua KPPN karena tertulis 2 Januari 2012 yang seharusnya


NO

NAMA KANWIL


TGL TERIMA

8

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Bengkulu

S-33/WPB.09/2013

10/01/2013

17/01/2013

9

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Bangka-Belitung

S-29/WPB.10/BD.03/2013 SR-01/WPB.10/BD.03/2013 S-08/WPB.10/BD.03/2013

10/01/2013 07/01/2013 07/01/2013

16/01/2013

10

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Banten Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. DKI Jakarta

S-72/WPB.11/BD.03/2013 S-96/WPB.10/BD.03/2013

08/01/2013 11/01/2013

14/01/2013


08/01/2013 11/01/2013

14/01/2013

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jawa Barat

S-044/WPB.13/KP.0301/2013

09/01/2013

14/01/2013

11

12

TINDAK LANJUT 2 Januari 2013 4. Diharapakan Bapak Ditjen Perbendaharaan dapat memberikan sanksi kepada pejabat/pegawai yang bertanggung jawab menyusun Surat S-105/PB/2013 dan PER-37/PB/2012 karena kecermatan seperti ini dapat menurunkan kredibilitas jajaran pimpinan Ditjen Perbendaharaan. 1. Telah diadakan rapat klarifikasi keterlambatan penyampaian LKP pada tanggal 9 Januari 2013 2. Memberikan teguran lisan kepada para pejabat/pegawai KPPN yang dianggap bertanggungjawab atas keterlambatan penyampaian LKP 2012 1. Memberikan Surat Teguran/Peringatan kepada KPPN yang terlambatmenyampaikan LKP 2012 2. Mengadakan rapat pembahasan pada tanggal 8 Januari 2013 3. Meminta KPPN Pangkalpinang dan Tanjung Pandan untuk membuat laporan alasan keterlambatan dan menyerahkan ke Kanwil paling lambat 9 Januari 2013 1. Tindak Lanjut atas Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 2. Melaksanakan rapat pembahasan/klarifikasi dengan Kepala KPPN pada 10 Januari 2013 1. Tindak Lanjut atas Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 2. Meminta KPPN membuat Laporan Penjelasan Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 3. Memberikan surat teguran atas keterlambatan penyampaian LKP 2012 pada KPPN yang terlambat 4. Mengadakan pemanggilan dan rapat pembahasan pada 9 Januari 2013 1. Meminta KPPN menyampaikan laporan alasan keterlambatan ke Kanwil maksimal 9 Januari 2013 2. Membuat Laporan Hasil Rapat Pembahasan Klarifikasi Penyebab Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 3. Membuat Laporan Hasil Tindak Lanjut atas Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 4. Menjalin Forum Komunikasi Internal antara Kanwil dg KPPN melalui media elektronik (Gtalk, email,SMS,dll) 5. Menerapkan suatu Sistem Peringatan Dini (Early Warning System) untuk mendeteksi kemungkinan yang akan terjadi 6. Membentuk Tim Satuan Tugas terhadap kegiatan-kegiatan yang memerlukan perhatian khusus


NO

NAMA KANWIL


TINDAK LANJUT

TGL TERIMA

13

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jawa Tengah


09/01/2013

22/01/2013 11/01/2013

1. Mengirimkan surat konfirmasi ke semua KPPN di Kanwil Jawa Tengah guna menindaklanjuti Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 2. Melakukan rapat pembahasan/klarifikasi alasan keterlambatan pada tanggal 9 Januari 2013 3. Menyampaikan Laporan Penjelasan Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 4. Meminta penjelasan dari Direktorat PKN terkait perbedaan batas akhir penyampaian LKP yang mendahului batas akhir penerimaan LHP 5. Memberikan rekomendasi agar semua KPPN: a. lebih meningkatkan sinergi dan kerjasama dengan Bank/Pos mitra kerja b. Lebih meningkatkan koordinasi dan pembinaan terhadap pegawai

14

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. DI Yogyakarta

S-55/WPB.15/2013 S-44/PB/2013

09/01/2013

17/01/2013

15

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jawa Timur

09/01/2013 10/01/2013

14/01/2013

16

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Barat

S109/WPB.16/BD.03.03/2013 S113/WPB.16/BD.03.02/2013 S-35/WPB.17/BD.04/2013 S-22/WPB.17/BD.04/2013

10/01/2013 09/01/2013

16/01/2013

1. Menyampaikan Laporan Penjelasan Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 2.Memberikan teguran dan peringatan tertulis kepada KPPN yang terlambat 3. Meminta KPPN untuk membuat laporan penjelasan alasan keterlambatan maksimal 9 Januari 2013 1. Memberikan surat teguran/peringatan atas keterlambatan penyampaian LKP 2012 2. Laporan Hasil Rapat Pembahasan Klarifikasi Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 Tindak Lanjut atas Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 berupa: 1. Meminta KPPN membuat laporan penjelasan mengenai alasan keterlambatan penyampaian LKP 2012 maksimal 9 Januari 2013 2. Mengundang semua Kepala Seksi Bank/Giro Pos KPPN di lingkup Kanwil Kalimantan Barat untuk menghadiri rapat pembahasan klarifikasi keterlambatan penyampaian LKP 3. Mengadakan rapat pembahasan untuk klarifikasi penyebab keterlambatan penyampaian LKP pada 9 Januari 2013

17

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Tengah

11/01/2013

25/01/2013

18

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Selatan

S0097/WPB.18/BD.0303/2013 S0095/WPB.18/BD.0303/2013 S-51/WPB.19/BD.03.02/2013 S-22A/WPB.19/BD.0302/2013 S-26A/WPB.19/BD.0302/2013

11/01/2013 07/01/2013

11/01/2013 (email)

1.

Melakukan rapat pembahasan/klarifikasi keterlambatan KPPN Pangkalan Bun dan Palangkaraya tanggal 9 Januari 2013 2. Membuat laporan klarifikasi alasan keterlambatan penyampaian LKP 2012 1. Melakukan Tindak Lanjut atas Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 2. Mengadakan rapat pembahasan/klarifikasi keterlambatan pada 8 Januari 2013 3. Memberikan surat teguran kepada KPPN ynag terlambat


NO

NAMA KANWIL


TGL TERIMA

19

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Timur

S-57/WPB.20/BD.0403/2013 S-30/WPB.20/BD.04.02/2013 S-29/WPB.20/BD.04.02/2013

10/01/2013 08/01/2013

22/01/2013 09/01/2013

20

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Bali

S-64/WPB.21/BD.0101/2013

10/12/2012

11/01/2013

21

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. NTB

S-41/WPB.22/2013 S-023/WPB.22/2013

9/01/2113

16/01/2013

22

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov NTT


11/01/2013 08/01/2013 08/01/2013

16/01/2013

TINDAK LANJUT 1. Melakukan Tindak Lanjut atas Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 2. Merekomendasikan untuk memberikan teguran lisan sebagai hukuman disiplin ringan kepada Kepala KPPN Nunukan, Kepala Seksi Bank/Giro Pos, Pelaksana Seksi Bank/Giro Pos sebagai pihak yang bertanggungjawab atas keterlambatan penyampaian LKP 3. Meminta KPPN yang terlambat untuk membuat Laporan Penjelasan Keterlambatan kepada Kanwil maksimal 8 Januari 2013 Tindak Lanjut atas Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 berupa: 1. Pemanggilan kepala KPPN yang terlambat pada 9 Januari 2013 2. Melakukan rapat pembahasan klarifikasi keterlambatan pada 9 Januari 2013 Tindak Lanjut atas Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 berupa: 1. Meminta KPPN untuk membuat Laporan Penjelasan Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 dan melakukan Rapat Pembahasan 2. Memberikan teguran secara tertulis dan memanggil KPPN yang terlambat 3. Memberikan apresiasi kepada KPPN Selong 4. Mengadakan rapat pembahasan/klarifikasi keterlambatan pada 8 Januari 2013 Tindak Lanjut Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 1. Mengapresiasi KPPN Ende dan Waingapu; 2. Memberi peringatan kepada KPPN yang terlambat 3. Meminta KPPN yang terlambat untuk menyusun Laporan Alasan Ketrlambatan ke Kanwil maksimal 9 Januari 2013 4. Mengadakan rapat pembahasan alasan keterlambatan pada 10 Januari 2013 Memberikan rekomendasi berupa: 1. Meningkatkan volume sosialisasi dan diskusi dengan Bank/Pos Persepsi 2. Agar KPPN Kupang dan Larantuka meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan mitra kerja


NO 23

NAMA KANWIL Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Selatan

SURAT TANGGAPAN NO. SURAT TGL KIRIM S-43/WPB.24/BD.0303/2013 S-36/WPB.24/BD.0303/2013 S-37/WPB.24/BD.0303/2012

10/01/2013 09/01/2013 06/01/2013

TGL TERIMA 14/01/2013 21/01/2013

24

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Tengah

S1826/WPB.26/BD.0302/2013

9/01/2013

17/01/2013

25

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Tenggara

S-031/WPB.27/BG.0101/2013 S-44/WPB.27/BD.0302/2013

08/01/2013 10/01/2013

14/01/2013 11/01/2013

TINDAK LANJUT 1. Memberikan Apresiasi dan Penghargaan kepada KPPN Sinjai dan Benteng 2. Memberikan teguran/peringatan tertulis kepada KPPN yang terlambat menyampaikan LKP 2012 3. Meminta KPPN yang terlambat untuk menyusun laporan penjelasan keterlambatan 4. Memanggil dan mengadakan rapat pembahasan/ klarifikasi atas keterlambatan penyampaian LKP 2012 pada tanggal 8 Januari 2013 Memberikan rekomendasi agar KPPN: 1. menyampaikan copy jadwal penerimaan ADK/LHP dari Bank secara manual 2. membuat surat teguran kepada Bank/Pos Persepsi yang terlambat menyampaikan ADK/LHP 3. membuat tanda terima manual saat Bank/Pos menyampaikan ADK/LHP 4. lebih proaktif mengingatkan Bank/Pos Persepsi agar menyampaikan ADK/LHP tepat waktu 1. Membuat Laporan Rapat KlarifikasiKeterlambatan Pengiriman LKP 2012 2. Melakukan Rapat Klarifikasi Keterlambatan pada 9 Januari 2013 3. Mengantisipasi untuk tahun kedepan tentang beberapa hal potensial yang mengakibatkan keterlambatan antara lain: a. Waktu pengiriman LKP ke Kanpus DJPB yanglebih awal dibandingkan dengan batas penyampaian LHP/ADK dari Bank/Pos persepsi b. Terdapat beberapa SSBP/SSPB yang harus dilakukan entry ulang di KPPN karena kesalahan perekaman data 1. Memberikan apresiasi dan penghargaan kepada KPPN Raha dan Bau Bau 2. Kepada KPPN yang terlambat telah dilakukan hal-hal sebagai berikut: a. Memberikan surat teguran dan peringatan b. Melakukan pemanggilan klarifikasi keterlambatan c. Meminta penjelasan tertulis atas alasan keterlambatan d. Melakukan rapat pembahasan/klarifikasi keterlambatan penyampaian LKP 2012 pada tanggal 8 Januari 2013 3. Membuat Laporan Rapat KlarifikasiKeterlambatan Pengiriman LKP 2012 Memberikan rekomendasi agar: 1. Dilakukan koordinasi di tingkat pusat terkait sistem internal Bank/Pos Persepsi,Sistem RTGS dan MPN untuk diperbaiki agar tidak sellau mengalami gangguan teknis


NO

NAMA KANWIL


TGL TERIMA

TINDAK LANJUT 2. Dilakukan penegasan/teguran di tingkat Kantor Pusat DJPB kepada Bank/Pos Persepsi terkait kepatuhan terhadap ketentuan

26

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Gorontalo

S-19/WPB.28/BD.03/2013 S-40/WPB.28/BD.0301/2013

08/01/2013

25/01/2013 30/01/2013

27

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Utara

S-29/WPB.29/BD.04/2013

10/01/2013

14/01/2013

28

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Maluku Utara Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Maluku

S-57/WPB.30/2013

09/01/2013

22/01/2013

S-000048/WPB.31/2013 S-0041/WPB.31/2013

09/01/2013 08/01/2013

11/01/2013 14/01/2013

29

30

Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Papua

1. Laporan Penjelasan atas keterlambatan penyampaian LKP 2012 oleh KPPN Gorontalo 2. Memberikan apresiasi kepada KPPN Marisa atas ketepatan waktu penyampaian LHP Tindak lanjut atas keterlambatan penyampaian LKP 2012 berupa: 1. Meminta penjelasan tertulis kepada KPPN yang terlambat 2. Melakukan pemanggilan kepada KPPN yang terlambat 3. Memberikan surat teguran 4. Melakukan Rapar Pembahasan alasan keterlambatan penyampaian LKP 2012 pada 8 Januari 2013 5. Memberikan rekomendasi berupa: a. Ketentuan batas akhir penyampaian LKP KPPN agar disesuaikan dengan batas akhir penyampaian LHP Bank/Pos Persepsi ke KPPN b. Perlunya penulusuran lebih lanjut terkait pernyataan Bank/Pos persepsi bahwa terdapat kendala sistem aplikasi MPN Laporan Tindak Lanjut Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 terkait alasan keterlambatan KPPN Ternate dan langkah-langkah yang dilakukan KPPN Ternate Tindak Lanjut Keterlambatan Penyampaian LKP 2012 Kanwil telah melakukan tindakan berupa: 1. Pemberian Apresiasi dan Ucapan Terima kasih dari Kanwil Maluku kepada KPPN Tual Memberi surat teguran kepada Kepala KPPN yang terlambat 2. Pemanggilan Kepala KPPN yang terlambat untuk memberikan penjelasan 3. Meminta penjelasan dari Kantor Pusat Bank Maluku terkait kebenaran keterangan Kepala Bank Maluku Cabang Masohi dan Saumlaki atas gangguan teknis yang terjadi.


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Aceh

NO

NAMA KPPN

NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

WAKTU PENYAMPAIAN LKP TANGGAL PUKUL

SURAT TANGGAPAN

1

KPPN Langsa

S30/WPB.01/KP.0510/2013

08/01/201 3

16/01/2013

02/01/13

11.08.39

2

KPPN Kutacane

S037/WPB.01/KP.105/2013

08/01/201 3

09/01/2013

02/01/13

11.18.41

3

KPPN Tapaktuan

S047/WPB.01/KP.105/2013

09/01/201 3

17/01/2013

02/01/13

11.34.41

4

KPPN Banda Aceh

S047/WPB.01/KP.105/2013

09/01/201 3

17/01/2013

02/01/13

13.26.38

ALASAN KETERLAMBATAN 1. Terdapat keterlambatan penyampaian ADK/LHP; 2. Banyaknya transaksi 31 desember 2012 yang dilimpahkan ke BO III sehingga perlu konfirmasi ke Dit. PKN; 3. Perlu perbaikan dan validasi data setoran PNBP pengembalian belanja yg belum terisi Keterlambatan penyampaian LHP dari Bank/Pos Persepsi (Kantor Pos Kutacane & BPD Aceh Cab. Kutacane) karena terdapat penyetoran nasabah ke RKN sehingga menghambat penyelesaian&pengiriman LHP ke KPPN. Perlu waktu untuk melakukan perekaman dan pencocokan data serta rekonsiliasi ke seksi terkait guna meneliti kebenaran LKP; Proses pemeriksaan/penelitian dan pencocokan LHP dengan ADK hingga proes posting. Posting GL dilakukan pk. 10.43 tetapi baru diterima Kanpus PK.11.18.41 WIB disebabkan proses upload yang lama. 1. Terdapat ketidaksinkronan pengaturan PER-37/PB/2012 dan SE-39/PB/2012; 2. Perlu waktu untuk melakukan perekaman-pencocokan data-verifikasikodefikasi-rekonsiliasi sampai posting

TINDAK LANJUT

Sosialisasi "Langkah-Langkah menghadapi akhir tahun 2012" ke Bank/Pos Persepsi

KET


NO

NAMA KPPN

TGL KIRIM 09/01/201 3

TGL TERIMA 17/01/2013

WAKTU PENYAMPAIAN LKP TANGGAL PUKUL 02/01/13 17.20.38

17/01/2013

02/01/13

17.50.43

02/01/13

18.12.39


5

KPPN Takengon

S047/WPB.01/KP.105/2013

6

KPPN Lhokseumawe

S047/WPB.01/KP.105/2013 S-82/WPB.01/KP.089/2013

09/01/201 3

S047/WPB.01/KP.105/2013

09/01/201 3

7

KPPN Meulaboh

30/01/2013

17/01/2013

ALASAN KETERLAMBATAN 1. Perlu waktu melakukan perekaman/pencocokan data serta rekonsiliasi dengan pihak terkait walaupun data ADK terakhir diterima pk.09.35. 2. LKP dikirimkan pukul 10.53 sedangkan GL dikirim pk.17.14 karena ditemukan beberapa masalah yaitu: (a) pukul 11.00, pada saat GL dikirim diketahui ada perbedaan antara LKP dan LAK yang disebabkan kesalahan pencantuman kode lokasi pada SPM Satker Disnaker Kab Bener Meriah. Setelah berkoordinasi dengan Kanwil Aceh, maka DIPA Satker harus direvisi dan selanjutnya dikoreksi; (b) Pukul 15.00, menemukan selisih SILPA antara neraca SAKUN dengan LRA Tingkat Kuasa BUN KPPNyang disebabkan setoran pengembalian dana hibah Satker POLRES Bener Meriah; (c) Pukul 16.30, KPPN melakukan posting dan validasi data ulang. GL baru dikirim pukul 17.00. 1. Terdapat keterlambatan penerimaan LHP/ADK dari Bank/Pos persepsi yaitu diatas pk.11.00 WIB ( BNI KC Lhokseumawe, Bank Mandiri KC Lhokseumawe Merdeka, Bank Aceh KC Lhokseumawe dan Pos Indonesia Cab.Lhokseumawe); 2. Perlu waktu untuk perekaman/pencocokan data serta rekonsiliasi (1) Data ADK/LHP terakhir diterima pukul 10.53 WIB tapi masih perlu waktu untuk melakukan perekaman dan pencocokan data serta rekonsiliasi dengan seksi terkait. (2) Terdapat ketidaklengkapan data ADK sehingga perlu perbaikan/validasi lebih lanjut.

TINDAK LANJUT

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumut

NO

SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

WAKTU PENYAMPAIAN LKP TANGGAL PUKUL

ALASAN KETERLAMBATAN

1

KPPN Padang Sidempuan

02/01/13

08.40.49

ON TIME

2

KPPN Pematang Siantar

S000139/WPB.02/BD.0 403/2013

11/01/2013

17/01/2013

02/01/13

08.54.39

3

KPPN Tanjung Balai Asahan

11/01/2013

17/01/2013

02/01/13

11.38.38

4

KPPN Sibolga

S000139/WPB.02/BD.0 403/2013 S049/WPB.02/KP.0930/ 2013

DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: 1. Pada pukul 08.54, SPV telah mengirim GL berdasar perintah Kanpus melalui Gtalk dan meyakini bahwa data yg dikirim adalah kondisi data terakhir namun tidak menginfokan ke Seksi Bank/Giro POS 2. Setelah pengiriman GL ternyata masih ada data yang diterima dari Bank dan laporan kas posisi ditutup, dicetak dan di ttd pukul 11.00 3. Petugas dari Seksi Bank/Giro dan SPV meyakini itu adalah data terakhir sehingga GL pun dikirim dan telah melihat status pengiriman GL berwarna hijau tanpa mengecek waktu kiriman GL. ADK dari Bank BNI Cab. Kuala Tanjung baru diterima pukul 11.00

07/01/2013

15/01/2013

02/01/13

12.00.41

5

KPPN Sidikalang

S000139/WPB.02/BD.0 403/2013

11/01/2013

17/01/2013

02/01/13

12.20.39

1. Menunggu RTGS dar Bank Sumut KC Sibolga (baru diterima 10.50 WIB) 2. Overload transakis pada bank 3. Proses verifikasi yang lama ADK diterima pukul 10.30 dari PT.Pos Sidikalang dan KPPN memerlukan waktu untuk proses penerimaan ADK LHP ke dalam Aplikasi Bendum, melakukan penelitian data dan pembukuannya, posting data, validasi serta perbaikan data sebelum pengiriman GL.

TINDAK LANJUT

KET


NO

NAMA KPPN

NO. SURAT S0037/WPB.02/KP.113 0/2013

TGL KIRIM 08/01/2013


WAKTU PENYAMPAIAN LKP TANGGAL PUKUL 02/01/13 13.24.39

SURAT TANGGAPAN

6

KPPN Balige

7

KPPN Gunung Sitoli

S000139/WPB.02/BD.0 403/2013

11/01/2013

17/01/2013

02/01/13

13.30.43

8

KPPN Medan II

S000139/WPB.02/BD.0 403/2013

11/01/2013

17/01/2013

02/01/13

13.31.39

9

KPPN Tebingtinggi

S000139/WPB.02/BD.0 403/2013 S53/WPB.02/KP.0231/2 013 S036/WPB.02/KP.0730/ 2013 S000146/WPB.02/KP.0 130/2013

11/01/2013

17/01/2013

02/01/13

14.16.38

09/01/2013

30/01/2013

09/01/2013

16/01/2013

02/01/13

15.16.39

08/01/2013

14/01/2013

02/01/13

16.34.41

10

KPPN Rantau Prapat

11

KPPN Medan I

ALASAN KETERLAMBATAN Terdapat keterlambatan penyampaian ADK/LHP dari bank/Pos persepsi yang mendekati pukul 11.00; (2) KPPN memerlukan waktu melakukan penyesuaian dalam penentuan saldo masing-masing buku bank akhir tahun 2012 untuk diinput data manual yang akan menjadi saldo awal 2013 (1) ADK diterima pukul 10.55 dari BNI Cab. Sitoli dan 10.59 dari Kantor Pos Gn Sitoli, (2) Petugas KPPN perlu waktu melakukan validasi perbaikan kode akun, kode satker, kode fungsi, program serta output pada setiap LHP (1) Keterlambatan penyampaian ADK LHP dari Bank Bukopin Cab. Gajah Mada Medan, bank Danamon Cab. Pemuda dan Iskandar Muda Medan. (2) Keterlambatan pelimpahan penerimaan negara 361 Des 2012 ke BI oleh BII Cab.Diponegoro Medan dan adanya validasi dan perbaikan Penerimaan SSBP/SSPB secara manual dg volume yg banyak Terdapat data yang tidak akurat pada ADK/LHP sehingga perlu waktu untuk memperbaiki/memvalidasi ulang/mengkonfirmasi terutama terkait kodekode transaksi Bendahara Pengeluaran. Terdapat gangguan jaringan pada Bank Mandiri Ca. Rantauprapat A.Yani sehingga tidak dapat mencetak LKP Keterlambatan penyampaian ADK/LHP oleh Bank Persepsi karena: gangguan sistem jaringan (Bank Mandiri Cab. Belawan), gangguan teknis kendaraan (Bank Sumut Cab. Sukaramai)

TINDAK LANJUT

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumbar

WAKTU PENYAMPAIAN LKP

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN

ALASAN KETERLAMBATAN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Lubuk Sikaping

S51/WPB.03/KP. 0630/2013

08/01/2013

17/01/2013

02/01/13

10.44.39

2

KPPN Painan

Lap11/WPB.03/KP. 0230/2013

08/01/2013

10/01/2013

02/01/13

11.14.38

3

KPPN Sijunjung

S46/WPB.03/KP. 0530/2013

07/01/2013

16/01/2013

02/01/13

12.10.00

4

KPPN Bukittinggi

11/01/2013

02/01/13

13.30.43

5

KPPN Padang

S042/WPB.04/20 13 S41/WPB.03/BD. 0403/2013

11/01/2013

22/01/2013

02/01/13

13.40.38

6

KPPN Solok

S41/WPB.03/BD. 0403/2013

11/01/2013

22/01/2013

02/01/13

15.14.38

14/01/2013

Terdapat salah satu Bank Persepsi (Bank Nagari Simpang Empat) yang menyampaikan LHP 31 Desember 2013 pada pukul 10.30 WIB karena lokasi bank yang jauh dari KPPN sehingga menambah waktu penyelesaian LKP/GL. Bank/Pos Persepsi menyampaikan ADK/LHP diatas pukul 09.00, Proses verifikasi selesai pukul 10.50 dan LKP berhasil terkirim pukul 11.10 * Kemungkinan masalah posting load yg lama 1. Penyampaian ADK/LHP dari Bank Nagari Pulau Punjung dan Bank Nagari Koto Baru terlambat diterima KPPN; 2. Lamanya proses perbaikan dan verifikasi terkait data LHP/ADK Bank Nagari Sijunjung yang masih kosong Terdapat gangguan jaringan pada Bank Mandiri Ca. Rantauprapat A.Yani sehingga tidak dapat mencetak LKP 1. Peningkatan volume setoran PNBP dari Bank/Pos Persepsi mengakibatkan meningkatnya proses pengisian elelmen data yang tidak terinput dalam ADK Bank/Pos Persepsi oleh opertaor seksi Bank/Giro Pos 2. Perlu waktu lama untuk proses posting dan verifikasi data untuk membentuk GL 1. Keterlambatan penyampaian ADK/LHP dari Bank Nagari Solok ke KPPN (pk. 11.40 WIB) 2. Masih banyak transaksi SSBP dan SSPB pada LHP/ADK yang perlu diperbaiki 3. Terdapat selisih pembukuan yang harus ditelusuri

TINDAK LANJUT

Tidak akan mengulangi keterlamba tan ini.

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Riau


SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL


1

KPPN Rengat

02/01/13

08.44.40

ON TIME

2

KPPN Tanjung Pinang

S-042/WPB.04/2013

11/01/2013

14/01/201 3

02/01/13

15.56.38

3

KPPN Pekanbaru

S-042/WPB.04/2013

11/01/2013

14/01/201 3

02/01/13

17.44.38

4

KPPN Dumai

S-071/WPB.04/KP.120/2013

09/01/2013

10/01/201 3

02/01/13

18.12.39

1. Terdapat Bank/Pos Persepsi yang terlambat menyampaikan LHP karena gangguan sistem IT ( Bank Mandiri) dan overload transaksi (Bukopin dan PT.Pos Indonesia) 2. Supervisor mengalami musibah 1. Terdapat 4 Bank Persepsi yang terlambat menyampaikan LHP karena gangguan sistem IT ( Bank Syariah Mandiri); ADK perlu diperbaiki (Bank Riau Bengkalis dan Bangkinang) 2. Terdapat transaksi retur 28 Desember 2012 yang terlambat menyampaikan Nota Debet ke KPP 3. Terdapat transaksi dobel pada 28 Desember 2012 yg perlu dikoreksi pada Aplikasi Bendum 4. Perlu waktu lama untuk proses validasi-koreksi-posting dan pencetakan LKP 1. Terdapat gangguan sistem pada Bank Riau Kepri sehingga terlambat menyampaikan ADK ke KPPN 2. Terdapat gangguan jaringan sehingga pengiriman ADK GL ke Kanwil terlambat

5

KPPN Batam

S-016/WPB.04/KP.0530/2013

07/01/2013

11/01/201 3

02/01/13

19.02.38

Keterlambatan penyampaian ADK/LHP oleh Bank Persepsi karena: gangguan sistem jaringan (Bank Bukopin Batam, Mandiri Batam & BRI Batam), kesalahan tgl buku (Bank RiauKepri), kesalahan persepsi RTGS (BII Batam)

TINDAK LANJUT

Berkoordinasi dengan programmer Aplikasi Bendum DSP terkait koreksi dobel transaksi.

Memberikan surat teguran kepada Bank/Pos Persepsi yang terlambat

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jambi WAKTU PENYAMPAIAN LKP

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

07/01/2013

16/01/2013

02/01/13

10.04.40

1

KPPN Sungai Penuh

S-036/WPB.06/KP.0330/2013

2

KPPN Kuala Tungkal

S-068/WPB.06/BD.0303/2013 11/WPB.06/KP.0240/2013

S-

11/01/2013 08/01/2013

14/01/2013

02/01/13

11.22.39

3

KPPN Muara Bungo

S-068/WPB.06/BD.0303/2013 36/WPB.06/KP.0430/2013

S-

11/01/2013 08/01/2013

14/01/2013

02/01/13

14.42.38

4

KPPN Jambi

S-057/WPB.06/KP.0130/2013

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

15.32.38

ALASAN KETERLAMBATAN (1) Terdapat keterlambatan penyampaian LHP/ADK oleh Kantor Pos Sungai Penuh (pukul 11.35 WIB) disebabkan selisih atas penerimaan MPN, (2) Proses permintaan rekon penerimaan 26 Desember ke 31 Desember memerlukan waktu lama Terdapat keterlambatan penyampaian ADK/LHP dari Bank Persepsi (BRI Cab Kuala Tungkal) yaitu pukul 10.030WIB sehingga menambah waktu proses penyelesaian LKP (1) Penyampaian ADK/LHP dari Bank Danamon KCP Muara Bungo terlambat diterima KPPN; (2)Lamanya proses perbaikan-verifikasi dan posting ulang terkait data LHP/ADKBank Danamon KCP Muara Bungo yang masih kosong dan transaksi yang tidak sesuai. • Terdapat keterlambatan penyampaian ADK oleh 3 Bank Persepsi (BRI Cab. Jambi, BII Cab.Jambi dan Bank Mega Cab. Jambi). • Menunggu konfirmasi transaksi Nihil dari Bank/Pos Persepsi. • Proses posting yang

TINDAK LANJUT

Memberikan surat teguran kepada Kantor Pos Sungai Penuh pada tanggal 2 Januari 2013 agar lebih tertib dan tepat waktu menyampaikan LHP( No. Surat 003/WPB.06/KP.033/2013); (2) Mengenakan denda keterlambatan pelimpahan penerimaan negara kepada Kantor Pos Sungai Penuh Telah melakukaan sosialisasi via telepon tentang penyampaian LHP 31 Desember 2012 tepat waktu

Telah melakukaan sosialisasi via telepon tentang penyampaian LHP 31 Desember 2012 tepat waktu

Terus berkoordinasi aktif dengan Bank/Pos Persepsi agar secepatnya mengirimkan ADK

KET



SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL


TINDAK LANJUT

PUKUL berulang-ulang karena adanya koreksi atas kesalahan pencatatan kodekode penerimaan.

5

KPPN Bangko

S-018/WPB.06/KP.05/2013

08/01/2013

10/01/2013

02/01/13

16.38.39

Masalah jaringan internet sehingga terjadi keterlambatan penerimaan email ADK BPD Jambi Cab. Sarolangun dan lamanya email KPPN Bangko diterima Kantor Pusat.

(1) Sosialisasi kpd KPA/Bendahara Pengeluaran Satker ; Rapat koordinasi Dan Monev dengan Bank/Pos Persepsi terkait Penyampaian ADK/LHP; Mengambil ADK langsung ke BPD Jambi-Sarolangun (2) Menegur BPD Jambi

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumsel WAKTU PENYAMPAIAN LKP

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN

1

KPPN Lubuk Linggau

S-45/WPB.07/KP.0430/2013

08/01/2013


2

KPPN Baturaja

S-45/WPB.07/KP.0330/2013

07/01/2013

10/01/2013

02/01/13

14.52.38

3

KPPN Lahat

S-029/WPB.07/KP.0530/2013

07/01/2013

10/01/2013

02/01/13

17.04.39

4

KPPN Sekayu

S-045/WPB.07/KP.0230/2013

08/01/2013

10/01/2013

02/01/13

17.22.39

NO. SURAT

TGL KIRIM

TANGGAL

PUKUL

02/01/13

14.32.39

ALASAN KETERLAMBATAN (1) Terdapat keterlambatan penyampaian LHP dari Bank/Pos Persepsi yaitu: Bank Sumsel Babel KC Lubuk Linggau mengalami gangguan sistem sehingga ADK tidak dapat diterima KPPN dan harus diperbaiki secara manual dan butuh waktu lama; BNI KC Lubuk Linggau mengalami kendala pengantaran LHP ke KPPN. (2)Butuh waktu lama dalam perbaikan ADK terkait SSPB/SSBP Terdapat gangguan sistem pada Bank Sumselbabel Cab. Baturaja saat pengambilan data ADK dan harus mengedit data transaksi ke 31 Desember 2012 Terdapat keterlambatan penyampaian LHP 31 Desember 2012 oleh Bank Persepsi ( Bank BPD Sumsel Babel KC Muara Enim) (1) Keterlambatan penyampaian ADK/LHP dari Bank Sumsel Babel Cab. Pangkalan Balai karena ada hambatan di jalan (2)terdapat kesulitan teknis menggabungkan penerimaan diatas pukul 15.00 WIB tgl. 28,29 dan 30, Des 2013 ke 31 Des 2012. (3) SSBP dan SSPB harus dilakukan perbaikan manual

TINDAK LANJUT

Telah mengkomunikasikan keterlambatan ke Kanwil Prov. Sumatera Selatan Menyampaikan surat teguran ke Bank BPD Sumsel Babel KC Muara Enim).

KET



SURAT TANGGAPAN NO 5

NAMA KPPN KPPN Palembang

NO. SURAT

TGL KIRIM

S-53/WPB.07/KP.014/2013

08/01/2013


TANGGAL

PUKUL

02/01/13

17.50.42

ALASAN KETERLAMBATAN Terdapat keterlambatan penyampaian LKP oleh beberapa Bank Persepsi karena: (a) gangguan sistem yang membuat keterlambatan membuat ADK/LHP; (b) sistem yang tidak dapat membentuk scr langsung data penerimaan 28-31 Desember sehingga harus diedit manual;(c) Editing pada data SSBP/SSPB tidak diisi lengkap

TINDAK LANJUT Berkoordinasi dengan Bank terkait via telepon guna memperbaiki ADK yang salah; Melakukan perbaikan data setoran penerimaan negara yg tidak lengkap scr amnual

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Lampung WAKTU PENYAMPAIAN LKP

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM 10/01/20 13

1

KPPN Kotabumi

S057/WPB.08/BD.0403/2013

2

KPPN Bandar Lampung

S-414/WPB.08/KP.017/2013

08/01/20 13

3

KPPN Liwa

S057/WPB.08/BD.0403/2013

10/01/20 13

TGL TERIMA

09/01/2013

TANGGAL

PUKUL

02/01/13

10.52.38

02/01/13

16.46.38

02/01/13

17.14.41

ALASAN KETERLAMBATAN Petugas supervisor yg bertugas melakukan pengiriman data 2 Januari 2013 tidak masuk karena sakit • Advis kredit pelimpahan dari BI terlambat diterima dan tidak terbaca asal bank yang melimpahkan sehingga harus mengkonfirmasi langsung ke KPPN asal • Konfirmasi pelimpahan yang diterima BI ke KPPN asal masih menunggu proses pembukuan yang relatif lama • Lamanya proses pengiriman ADK ke Dit.PKN ( pukul 14.15 WIB – 16.46 WIB) (1) Terjadi pemadaman listrik total di Kabupaten Lampung Barat (termasuk wilayah KPPN Liwa) mulai 1 Januari 2013 pukul 23.00 WIB s.d. 2 Januari 2013 pukul 23.00 WIB; (2) Terdapat gangguan jaringan telepon dan internet akibat pemadaman listrik (padahal LKP telah dikirim sejak pukul 09.00 WIB)

TINDAK LANJUT Menunjuk petugas pengganti Mengkonfirmasi advis kredit ke BI dan KPPN asal

KET



SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

4

KPPN Metro Lampung

S026/WPB.08/KP.0230/2013

TGL KIRIM 08/01/20 13

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

09/01/2013

02/01/13

19.34.39


TINDAK LANJUT

• Bank/Pos Persepsi terkendala sistem dalam mencetak DNP 31 Desember 2012 sehingga ADK Bank/Pos Persepsi diterima KPPN paling cepat pukul 11.00 WIB. • Bank Lampung Cab. Bandar Jaya: kesalahan rekam data yang seharusnya 31 Desember 2012 terekam 31 Oktober 2012 sehingga ADK Bank baru terkirim pukul 15.00 WIB. • Bank Lampung Cab. Metro: menunggu proses pencocokan dari pihak bank karena terdapat selisih lebih setor sebesar Rp181.368. ADK baru dikirim pukul 17.30 WIB. • BRI Cab. Bandar Jaya: terdapat gangguan sistem penginputan sehingga DNP yang seharusnya Rp 58.291.257 terekam Rp 0. ADK baru diterima pukul 15.00 WIB. • Ketrlambatan dan selisih pada Bank Lampung dikarenakan adanya penumpukan setoran pajak 31 Desember 2012 dari dinas-dinas dibawah Pemda setempat.

Meningkatkan koordinasi, pengawasan dan pengendalian internekstern kepada mitra kerja agar memprioritaskan hal yang mendesak&strategis.

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Bengkulu NO

NAMA KPPN

SURAT TANGGAPAN


1

KPPN Bengkulu

NO. SURAT S-33/WPB.09/2013



TANGGAL 02/01/13

PUKUL 17.34.40

2

KPPN Muko-Muko

S-010/WPB.09/KP.181/2013

07/01/2013

17/01/2013

02/01/13

15.52.40

3

KPPN Curup

S-33/WPB.09/2013

10/01/2013

17/01/2013

02/01/13

09.34.38

4

KPPN Manna

S-33/WPB.09/2013

10/01/2013

17/01/2013

02/01/13

08.35.19

ALASAN KETERLAMBATAN Keterlambatan penyampaian ADK/LHP karena: (a) gangguan sistem pada Bank Mandiri Cab. Bengkulu S.Parman sehingga gagal download LHP/ADK dan baru diterima pk. 11.50; (b) terjadi penggantian pejabat pada Bank Danamon Cab. Bengkulu sehingga LHP 31 Desember baru disampaikan 2 Januari 2013 pk.16.30. (1) Terdapat keterlambatan penyampaian LHP/ADK oleh Bank Persepsi (PUKUL 10.45) padahal LHP harus dikirimkan ke Kanpus DJPB pukul 10.00, sehingga terdapat ketidaksinkronanPER-37/PB/2012 Ps 3(4) dengan Ps 33(2); (2) Pengiriman GL telah dilakukan sebanyak 2 kali yaitu pukul 12.34 WIB dan pukul 15.47 WIB karena ketika dimonitoring pengiriman pertama belum berhasil. DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: (1) Data LHP ADK dari Bank/Pos Persepsi belum diterima hingga 2 Januari 2013 pukul 16.00 WIB. (2) Aplikasi Bendum bermasalah dari 26 Desember 2012--2 Januari 2013 sehingga data LKP tidak akurat dan baru normal 2 Januari 2013 pk.15.54. Data ADK/LHP selesai diupload pk.19.15 tetapi GL baru dikirim ulang 3 Januari 2013 pk.16.56 dan sudah diterima seksi Pengendalian Kas Dit. PKN pk 19.33. Data Bank/Pos Persepsi telah dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013 Pukul 14.48.00 ONTIME

TINDAK LANJUT

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Babel SURAT TANGGAPAN NO


NAMA KPPN


TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Pangkal Pinang

S00056/WPB.10/KP.01 5/2013

08/01/201 3

15/01/2013

02/01/13

10.20.38

DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: (1) Data yang dikirimkan oleh Bank Persepsi (Bank Sumsel Babel Pangkalpinang dan Sungailiat) tidak dapat diproses oleh aplikasi pembukuan KPPN karena data tsb tidak dapat memisahkan transaksi tgl. 29, 30, dan 31 Desember 2012. (2) Lupa mengingatkan untuk mengirim ulang Data GL-LKP yang telah lengkap ( 2 Januari 2013, pukul 17.30.21 ) karena padatnya pekerjaan

2

KPPN Tanjung Pandan

S0076/WPB.10/KP.021 0/2013

08/01/201 3

15/01/2013

02/01/2013

15.02.39

(1) Pengiriman GL-LKP pertama (2 Jan 2013; pukul 11.49) : Terdapat data Bank/Pos Persepsi (Bank Sumsel

TINDAK LANJUT

Menghubungi KPPN Palembang yang menginformaiskan bahwa staf Bank Sumsel Babel Palembang dapat mengatasi masalah tersebut. Namun tidak dapat dilakukan sehingga akhirnya dilakukan input transaksi dari awal secara manual. Akhirnya data Bank/Pos Persepsi dapat dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013 Pukul 09.52.00 Telah melakukan tindakan preventif berupa: (1) Sosialisasi mengenai penyampaian LHP/ADK tepat waktu kepada Bank/Pos Persepsi; (2) Memantau laporan dari bank/pos persepsi secara aktif; (3) melaksanakan GKM

KET


SURAT TANGGAPAN NO


NAMA KPPN


TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

02/01/13

15.02.39

Babel Tj Pandan dan PT.Posindo Tj Pandan) yang terlambat menyampaikan LHP (diatas pukul 10.00) dan perlu waktu untuk perbaikan ADK Bank Sumsel Babel (2) Pengiriman GL-LKP kedua ( 2 Jan 2013; pukul 13.32) : karena yang dijadikan dasar adalah waktu proses di server pusat

TINDAK LANJUT

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Banten WAKTU PENYAMPAIAN LKP

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Rangkasbitung

S-70/WPB.10/KP.161/2013

08/01/2013

10/01/2013

02/01/13

16.12.38

2

KPPN Tangerang

S-68/WPB.10/KP.0330/2013

09/01/2013

16/01/2013

02/01/13

17.10.40

ALASAN KETERLAMBATAN 1. Data softcopy LHP dari Bank Jabar Banten mengalami masalah berupa ketidaksesuaian hardcopy dengan softcopy sehingga harus dimintakan yang baru&diedit agar diterima KPPN terkait : konversi tanggal, penerimaan SSBP, kode lokasi penerimaan PBB, bagian anggaran&kode satker. 2. Terdapat kesalahan input karena tidak terdapat saldo pada bank persepsi gabungan dan giro pos 3. Terdapat pelimpahan penerimaan PBB Bank Jabar Banten ke BO III 4. Perubahan kode rekening BO II Gaji BRI dari 121 ke 120 1. Terdapat keterlambatan penyampaian ADK oleh Bank CIMB Niaga Karawaci dan BJB BSD (diatas jam 11.00) karena gangguan IT dan data ADK tidak dapat diproses ke dalam aplikasi Bendum karena salah tanggal transaksi 2. Kesalahan konfirmasi data penerimaan transaksi 31 Desember oleh Bnak Mandiri Cab.Tangerang A.Yani

TINDAK LANJUT

Mengirimkan surat teguran kepada bank

KET




NAMA KPPN KPPN Serang

NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

S-089/WPB.11/KP.0130/2013

09/01/2013

10/01/2013

02/01/13

20.00.00

ALASAN KETERLAMBATAN (1) Terdapat beberapa Bank/Pos Persepsi yang terlambat menyampaikan LHP/ADK : Bank Jabar Cab. Serang, Pandeglang,Labuan,Cilegon; Bank Mandiri Cab. Cianyer, BNI Cab. Serang (2) Beberapa Bank Persepsi mengalami kesulitan teknis membukukan transaksi ke tgl.31 Des 2012 karena sistem real-time sehingga data ADK tidak dapat terbaca di aplikasi Bendum

TINDAK LANJUT Meminta bantuan KPPN Tangerang dan Dit SP untuk konversi ADK realtime ke 31 Desember 2013

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. DKI Jakarta WAKTU PENYAMPAIAN LKP

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Jakarta VI

S55/WPB.17/KP.0630/2013

08/01/2013

10/01/2013

02/01/13

12.16.39

2

KPPN Jakarta V

S00160/WPB.12/KP.0530/20 13

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

13.38.46


Proses pemeriksaan LKP yang bernilai Rp 0,00 (berarti nilai LKP tidak sesuai realitas) sangat lama karena gagalnya proses valas yang dilakukan pada aplikasi Bendum (Menu Browse Data Master Detail SP2D) sehingga harus dilakukan proses validasi dan input ulang. Ket: LKP telah diselesaikan oleh Seksi bank pukul 09.46 WIB 1. Ketidak sesuaian pada Perdirjen PER37/PB/2013 pada Pasal 3(4) dengan Pasal 33 (2). Pasal 3(4) membolehkan pelaporan Bank Persepsi kepada KPPN mitra kerja paling lambat tanggal 2 Januari 2013 pukul 11.00 waktu setempat sedangkan Pasal 33(2) menyebutkan pengiriman LKP paling lambat tanggal 2 Januari 2012 pukul 10.00 waktu setempat. 2. Rekening Koran BI tanggal 2 Januari 2012 baru diperoleh pukul 11.00 waktu setempat 3. Terdapat 5 bank persepsi yang terlambat menyampaikan LHP yaitu: • Bank of Tokyo, BRI KC Khusus, Bank Mandiri Mall Pondok Indah (disampaikan > jam 10.00) • CIMB Niaga KC Melawai, Bank Mandiri KC Tebet Supomo (disampaikan > jam 12.00) 4. Lambatnya konektivitas ketika mencetak LKP pada Menu Aplikasi Bendum 5. Lambatnya konektivitas saat posting dan pengiriman GL tanggal 29, 30, 31 Desember 2012 pada aplikasi Vera.

TINDAK LANJUT

KET



SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

3

KPPN Jakarta III

S92/WPB.12/KP.0330/2013

08/01/2013

10/01/2013

02/01/13

13.44.39

4

KPPN Jakarta I

S64/WPB.12/BD.0301/2013

11/01/2013

14/01/2013

02/01/13

15.40.39

5

KPPN Jakarta II

S64/WPB.12/BD.0301/2013

11/01/2013

14/01/2013

02/01/13

17.02.38

6

KPPN Jakarta IV

S157/WPB.12/KP.0430/2013

08/01/2013

10/01/2013

02/01/13

17.57.38


(1) Penerimaan LHP,ADK, dan Rekening Koran Bank/ Devisa/Pos Persepsi yang mendekati pukul 11.00 WIB; (2) Proses pembukuan, verifikasi, validasi, posting dan pembentukan file kirim pada Aplikasi Bendum dan Aplikasi Verak 2012 memerlukan waktu cukup lama; (3) Kerja server yang lamban karena akses ke database dilakukan scr bersamaan. Terkendala lambatnya proses load data sampai pencetakan LKP

(1) Terkendala lamanya proses load data aplikasi Bendum; (2) Proses posting dan validasi baru dilakukan setelah antrian FO berkurang guna menghindari penurunan kinerja aplikasi KPPN (S-6967/PB.7/2012; 16/08/2012); (3) Proses validasi, perbaikan dan posting ulang atas transaksi MPN (1) Terdapat keterlambatan penyampaian LHP oleh beberapa Bank Persepsi (Bank BNI Daan Mogot dan Jakarta Kota); (2) Proses konfirmasi atas perbedaan nilai LHP BRI Jakarta Cut Mutiah dengan Nota Debet Pelimpahan ke Rek SUBRKUN KPPN Jakarta IV di BI; (3) Proses cetak LKP yang lama karena tidak bisa bersamaan dengan edit SSPB/SSPB,cetak Advis SP2D,posting dan kirim GL.

TINDAK LANJUT

Penghentian kegiatan pemrosesan SP2D selama pencetakan LKP, posting adat dan pengiriman GL oleh supervisor karena di saat yang sama harus memproses 1200 SP2D Nihil.

Telah berkoordinasi dengan tim DSP agar sistem bisa berjalan bersamaan.

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jawa Barat

1

KPPN Sumedang

S071/WPB.13/KP.1230/20 13

07/01/2013

15/01/2013

WAKTU PENYAMPAIAN LKP TANGGA PUKUL L 02/01/13 11.30.39

2

KPPN Kuningan

09/01/2013

14/01/2013

02/01/13

11.42.40

3

KPPN Tasikmalaya

S044/WPB.13/KP.0301/20 13 S044/WPB.13/KP.0301/20 13

09/01/2013

14/01/2013

02/01/13

13.42.39

4

KPPN Bekasi

S044/WPB.13/KP.0330/20 13

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

14.00.39

5

KPPN Karawang

S47/WPB.13/KP.086/2013

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

14.40.38

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA


TINDAK LANJUT

Terdapat keterlambatan penerimaan LHP/ADK Bank/Pos Persepsi (pukul 11.00 WIB); (2) Perlu waktu untuk melakukan penyesuaian tanggal ADK pada Textfile Bank/Pos Persepsi Terkendala jaringan internet ketika pengiriman file GL

Terdapat keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank Persepsi (Bank Jabar Cab Ciamis, Cab. Tasikmalaya, Cab. Banjar) karena ada gangguan sistem IT Bank karena volume transaksi yg meningkat.  PT.POS Indonesia Cab. Bekasi baru menyampaikan LHP ke KPPN Bekasi pada 2 Januari2013 pukul 11.20 WIB  Proses transfer ADK ke aplikasi Bendum terkendala karena terdapat data dari Bank/Pos Persepsi yang elemen datanya kosong/salah sehingga pengisian/ pembetulan harus dicocokkan dengan dokumen sumber yang lot transaksinya meningkat dari 5.000 menjadi 20.833 transaksi  Data GL baru masuk ke DSP pukul 14.00.39 padahal KPPN Bekasi telah mengirimnya pukul 13.24.00. Jaringan internet yang kurang baik sehingga Data GL KPPN Karawang baru terkirim pukul 14.34 WIB (proses load lama). Terdapat keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank Jabar Cab. Karawang karena gangguan sistem download/penarikan data ADK.

Telah melakukan koordinasi aktif dengan Bank/Pos Persepsi; telah melakukan sosialisasi PER 37/PB/2012 pada 5 Desember 2012 Terus berkoordinasi aktif dengan Bank Jabar Cab. Karawang agar menyampaikan LHP tepat waktu.

KET


6

KPPN Purwakarta

S047/WPB.13/KP.0630/20 13

08/01/2013

09/01/2013


7

KPPN Garut

S044/WPB.13/KP.0301/20 13

09/01/2013

14/01/2013

02/01/13

15.28.38

8

KPPN Bogor

09/01/2013

14/01/2013

02/01/13

17.46.39

9

KPPN Cirebon

S044/WPB.13/KP.0301/20 13 S040/WPB.13/KP.09301/2 013 S044/WPB.13/KP.0301/20 13

08/01/2013

15/01/2013

02/01/13

18.05.38

09/01/2013

14/01/2013

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

ALASAN KETERLAMBATAN  Keterlambatan penyampaian ADK oleh Bank BJB Purwakarta dan Bank BJB Subang  ADK tidak dapat terbaca pada aplikasi KPPN karena notepad data ADK terbentuk dengan tanggal 28 Desember 2012 yang seharusnya tanggal 31 Desember 2012.

1. Terdapat keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank BJB Cab.Garut karena gangguan sistem; 2. Lamanya proses pengiriman data GL karena buruknya jaringan internet Terdapat keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank /Pos Persepsi ( Bank BJB Cab.Bogor & Cibinong; Kantor Pos Cab.Bogor) Terdapat kendala dalam perbaikan/perubahan terkait tanggal SP2D dan uraian laiannya

TINDAK LANJUT Telah melakukan koordinasi aktif dengan Bank/Pos Persepsi terkait batas waktu layanan penerimaan negara, pelimpahan ke SUBRKUN KPPN Bandung I dan penyampaian LHP ke KPPN. Telah melakukan koordinasi aktif dengan DSP terkait permasalahan notepad data.

KET


10

KPPN Bandung I

S101/WPB.13/BG.0130/2 013

09/01/2013

17/01/2013


11

KPPN Sukabumi

S063/WPB.13/KP.0730/20 13

07/01/2013

09/01/2013

02/01/13

18.44.38

12

KPPN Bandung II

S044/WPB.13/KP.0301/20 13

09/01/2013

14/01/2013

02/01/13

19.38.41

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

ALASAN KETERLAMBATAN 1. Terdapat keterlambatan penyampaian ADK/LHP darai Bank Persepsi (pukul 11.00) dan setelah diteliti terdapat banyak kesalahan sehingga perlu diperbaiki, 2. Adanya gangguan jaringan pada aplikasi Bendum  Menunggu ADK Penerimaan dari Bank Mandiri Cab. Cianjur yang terlambat diterima karena gangguan sistem pada Bank (tidak bisa download ADK), sehingga menghambat proses koreksi  Penyelesaian GL terhambat karena proses posting yang berulang-ulang dan membutuhkan waktu.

1. Terdapat keterlambatan dalam penyampaian ADK dari sebagian besar Bank Jabar Banten (bahkan diatas pukul 12.00) karena gangguan sistem akibat melonjaknya jumlah transaksi penerimaan negara (20 kali lipat); 2. Terdapat selisih nominal antara ADK dengan LHP pada Bank Jabar Cab. Padalarang akibat reversal yg tidak berhasil ehingga harus dikoreksi manual dan transaksi terlimpah tgl 3 Januari 2013 (selesai pukul 14.05; 02/01/2013) ; 3. Proses posting ulang yg cukup lama atas transaksi tgl. 26,27,28 Desember 2012 karena tidak terbentuknya tanggal koreksi atas transaksi tgl tsb

TINDAK LANJUT

Terus berkoordinasi aktif dengan Bank Mandiri Cab. Cianjur agar menyampaikan LHP tepat waktu.

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jawa Tengah

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

S038/WPB.14/KP.0630 /2013 S012/WPB.14/KP.0530 /2013 S029/PB.14/KP.1030/2 013

08/01/2013

14/01/2013

02/01/13

10.44.40

08/01/2013

14/01/2013

02/01/13

10.46.40

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

10.48.42


1

KPPN Pati

Perlu waktu untuk melakukan perbaikan data LKP dan memposting ulang kembali karena data yang sebelumnya telah diposting masih "merah". Penyampaian ADK/LHP oleh Bank/Pos persepsi mendekati batas akhir penyampaian (pukul 10.30 WIB); KPPN mengirim LKP pukul 10.36 Rekening Koran BI baru diterima KPPN Tegal pukul 10.15 WIB sehingga proses verifikasi dan posting terlambat.

2

KPPN Klaten

3

KPPN Tegal

4

KKPN Magelang

S035/WPB.14/KP.115/ 2013

08/01/2013

09/01/2013

03/01/13

11.13.41

Keterlambatan penyampaian LHP dan ADK oleh Pos/Bank Persepsi, yaitu Kantor Pos Magelang (pukul 14.00 WIB) dan Bank CIMB Niaga (pukul 17.00 dan keesokan harinya) yang terlambat karena gangguan jaringan sehingga tidak dapat mengunduh ADK.

5

KPPN Purworejo

S056/WPB.14/KP.1130 /2013

08/01/2013

10/01/2013

02/01/13

11.14.38

Terdapat perbaikan dan konfirmasi data Nota Debet (pelimpahan pengeluaran) dari bank Persepsi PBB yang membutuhkan banyak waktu.

6

KPPN Cilacap

S060/WPB.14/BD.03/2 013

09/01/ 2013

11/01/ 2013

02/01/13

11.26.39

DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: Terjadinya gangguan teknis pada server KPPN (baru normal 10.30 WIB)

TINDAK LANJUT

Terus berkoordinasi aktif dengan BI agar secepatnya mengirimkan Rekening Koran Melakukan perbaikan agar keterlambatan serupa tidak terulang

Berkonsultasi dengan tim aplikasi Bendum (Dit SP). Data Bank/Pos Persepsi telah dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013

KET


NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL


PUKUL

TINDAK LANJUT Pukul 08.34.00

7

KPPN Bajarnegara

8

KPPN Sragen

9

KPPN Purwodadi

10

KPPN Semarang II

S0090/WPB.14/KP.023 0/2013

08/01/2013

11

KPPN Pekalongan

S078/WPB.14/KP.09/2 013

08/01/2013

12

KPPN Semarang I

13

KPPN Kudus

S049/WPB.14/KP.041/ 2013

S40/WPB.14/KP.129/2 013

08/01/2013

08/01/2013

02/01/13

11.46.41

02/01/13

11.48.39

02/01/13

12.20.40

09/01/2013

02/01/13

12.24.38

09/01/2013

02/01/13

12.50.39

02/01/13

13.04.01

02/01/13

13.14.39

10/01/2013

18/01/2013

Terdapat gangguan jaringan lokal ketika proses pengiriman GL. Ket: MO&BO KPPN Sragen masih menempati gedung aula yang memakai jaringan sementara yg sering mengalami gangguan sehingga koneksi sering terputus)

Telah dilakukan tindakan perbaikan jaringan lokal.

Terdapat kendala sistem (sistem tidak dapat mendownload pelimpahan pajak tanggal 31 Desember 2012) pada Bank Mandiri Salatiga, sehingga LHP hardcopy baru dikirim sore hari ke KPPN Semarang II bersamaan dengan LHP 2 Januari 2013. Menunggu penyampaian ADK Bank Persepsi-BPD Jateng Cab. Batang dan Cab. Pekalongan (baru diterima pukul 10.45 WIB) sehingga penyusunan LKP 31 Desember 2012 dilakukan oleh KPPN Pekalongan setelah pukul 10.00 WIB.

Melakukan perbaikan agar keterlambatan serupa tidak terulang

1. Perlu waktu untuk memproses dan melakukan validasi LHP/ADK, 2. Terdapat beberapa ADK/LHP dari Bank/Pos persepsi yang disampaikan melewati jam 10.00, sehingga tidak mungkin menyampaikan AD/LHP pukul 10.00 3. Menunggu konfirmasi nilai transaksi penerimaan Des 2012, 4. Aplikasi e-kirana belum berfungsi sehingga butuh waktu untuk konfirmasi ke Dit.PKN dan Dit.SP

(1) Melakukan komunikasi dengan pihak Bank/Pos Persepsi agar mengirim LHP ADK tepat waktu, (2) Melakukan konfirmasi dengan Dit SP dan Dit PKN

Terus berkoordinasi aktif dengan Bank/Pos Persepsi agar secepatnya mengirimkan ADK

KET


NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL


PUKUL

TINDAK LANJUT terkait aplikasi e-kirana

14

KPPN Surakarta

S060/WPB.14/BD.03/2 013

01/09/2013

11/01/2013

02/01/13

14.02.41

15

KPPN Purwokerto

S060/WPB.14/BD.03/2 013

01/09/2013

11/01/2013

02/01/13

15.52.39

Keterlambatan salah satu Bank Persepsi (BII Surakarta) karena menyampaikan ADK tidak sesuai format yg ditentukan sehingga perlu waktu untuk perbaikan & validasi ADK dan menghambat proses posting &pengiriman LKP Keterlambatan penyampaian ADK dan LHP Bank Persepsi (bri Cab Purbalingga&Ajibarang); Terdapat perbedaan data pada ADK dengan LHP dari PT.Pos Indonesia sehingga banyak waktu tersita menunggu konfirmasi Dit.SP

Melakukan koordinasi dg Dit SP terkait perbedaan ADK dg LHP

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. DIY

NO

SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN


NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Wates

S-55/WPB.15/2013

09/01/2013

10/01/2013

02/01/13

10.18.38

2

KPPN Wonosari

S-55/WPB.15/2013

09/01/2013

10/01/2013

02/01/13

12.00.42

3

KPPN Yogyakarta

S-55/WPB.15/2013

09/01/2013

10/01/2013

02/01/13

12.18.39


TINDAK LANJUT

1. Penerimaan data ADK/LHP Bank /Pos Persepsi yang mendekati batas waktu pengumpulan (BPD DIY-Wates& Kantor Pos Wates Yogya); 2. Butuh waktu dalam proses verifikasi kebenaran data akun setoran dan melakukan entri manual pada aplikasi Bendum; Proses posting, rekonsiliasi dan pengiriman data 1. Penerimaan data ADK/LHP Bank /Pos Persepsi yang mendekati batas waktu pengumpulan (BPD DIY Cab. Wonosari); 2. Butuh waktu dalam proses verifikasi ,posting, rekonsiliasi, perbaikan dan pengiriman data, 3. Server yg lambat karena dipakai banyak user di saat bersamaan. 1. Penerimaan data ADK/LHP Bank /Pos Persepsi yang mendekati batas waktu pengumpulan (BPD DIY Cab. Utama); 2. Butuh waktu dalam proses verifikasi ,posting, rekonsiliasi, perbaikan dan pengiriman data.

Kanwil telah memberikan teguran dan peringatan tertulis kpd KPPN yg terlambat

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Jawa Timur

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Blitar

02/01/13

09.28.39

ONTIME

2

KPPN Pacitan

02/01/13

09.52.38

ONTIME

3

KPPN Bojonegoro

4

KPPN Tuban

Keterbatasan waktu penyusunan LKP yang tepat&akurat karena lamanya proses validasi data Terdapat keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank Persepsi (BNI Cab. Utama Tuban) ke KPPN sehingga menghambat proses penyusunan LKP.

5

KPPN Sidoarjo

6

KPPN Bondowoso

S034/WPB.16/KP.0930 /2013

09/01/2013

7

KPPN Mojokerto

S064/WPB.16/KP.098/ 2013

8

KPPN Malang

S144/WPB.16/KP.0430 /2013

S0111/WPB.16/KP.131 0/2013 S036/WPB.16/KP.1410 /2013

TGL KIRIM

TGL TERIMA


09/01/2013

14/01/2013

02/01/13

10.44.39

07/01/2013

14/01/2013

02/01/13

10.48.43

02/01/13

11.30.39

10/01/2013

02/01/13

12.06.39

08/01/2013

18/01/2013

02/01/13

12.20.38

09/01/2013

16/01/2013

02/01/13

12.34.38

Terdapat gangguan sistem aplikasi sehingga pengiriman ADK/LHP dari Bank JATIM Cab. Situbondo terlambat 2. Terdapat beberapa data dari LKP Bank/Pos Persepsi yang harus diperbaiki. 1. Terdapat salah satu Bank Persepsi/Devisa Persepsi/Pos Persepsi yang terlambat mengirimkan LHP yaitu melebihi pk 11.00 WIB; 2. Perlu waktu untuk melakukan editing data ADK/LHP yang masih kurang; 3. Menghindari koreksi/perbaikan pembukuan LKP yang telah dikirim ke Kanpus Proses load master dan koreksi/validasi yang membutuhkan waktu hingga pukul 12.00, sehingga data GL baru dikirim pukul 12.00. (Data ADK/LHP diterima secara lengkap pukul

TINDAK LANJUT

Sosialisasi "LangkahLangkah menghadapi akhir tahun 2012" ke Bank/Pos Persepsi

1.

Sosialisasi langkah-langkah akhir tahun 2012 kepada Bank/Pos

KET


NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL


TINDAK LANJUT

PUKUL

9

KPPN Madiun

S79/WPB.16/KP.10/20 13

08/01/2013

16/01/2013

02/01/13

12.34.38

10

KPPN Surabaya I

S135/WPB.16/KP.0130 /2013

08/01/2013

15/01/2013

02/01/13

12.38.39

11

KPPN Banyuwangi

02/01/13

12.50.40

12

KPPN Kediri

S0119/WPB.16/KP.113 0/2013

09/01/2013

25/01/2013

02/01/13

13.38.44

13

KPPN Surabaya II

S258/WPB.16/KP.135/ 2013

09/01/2013

16/01/2013

02/01/13

13.48.38

14

KPPN Pamekasan

S46/WPB.15/KP.0530/ 2013

07/01/2013

10/01/2013

02/01/13

14.22.39

11.00 dan saat itu juga dilakukan penginputan). Memerlukan waktu dalam meneliti kebenaran LHP dan memproses data menjadi LKP (1 jam 44 menit), sedangkan ADK/LHP Bank/Pos persepsi disetorkan antara pukul 09.00-10.50 WIB. 1. Bank/Pos Persepsi mengirimkan LHP antara pukul 10.00-11.00 WIB; 2. Proses penyusunan LKP yang lama

Mengalami kendala mendapatkan Rekening Koran dan Nota Debit/Kredit dari Bank Indonesia karena menurut aturan dokumen teresbut disampaikan pada pukul 16.30 WIB dan baru mendapatkan dokumen yang benar pukul 12.27 WIB. Setelah Rekening Koran dan Nota Debit/Kredit diterima, maka proses perekaman dan penyelesaian LKP bisa diselesaiakan. Terdapat keterlambatan penyampaian LHP ADK dari Bank CIMB Niaga Cab Darmo dan Andayani (baru diemail 12.59 WIB) karena gangguan sistem internal secara nasional sehingga sistem tidak dapat mendownload ADK/LHP 1. Terdapat keterlambatan pengiriman ADKLHP dari beberapa Bank/Devisa/Pos Persepsi akrena mengacu pada PER37/PB/2012 Ps 3(4) dan Ps 11 (3) yang membolehkan mengirim sebelum pukul 11.00 WIB 2. Posting sempat terhambat karena terdapat transaksi MAK.581149 yg tidak ada referensi 3. Terdapat kesalahan input sehingga Aplikasi menjadi eror.

Persepsi

Peningkatan pengawasan dan pengendalian internal

(1) KPPN telah menelepon ke Bank/Devisa/Pos Persepsi bahwa ADK harus disampaikan sebelum pukul 10.00 WIB (2) Meminta hardcopy bukti transaksi PNBP

KET


NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL


TINDAK LANJUT

PUKUL (3) Koordinasi dengan Dit SP

15

KPPN Jember

S113/WPB.16/BD.03.0 2/2013

10/01/2013

14/01/2013

02/01/13

17.18.39

Proses perbaikan ADK oleh Bank Niaga yang cukup lama karena terdapat kesalahan pembukuan penerimaan tgl.31 Desember 2012 namun dibukukan 2 Januari 2013 sedangkan aplikasi telah di cutoff

Telah menghubungi Kanpus Bank Niaga

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Barat

NO

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TANGGAL

PUKUL

02/01/13

08.35.19

14/01/2013

02/01/13

10.56.43

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

15.24.38

08/01/2013

17/01/2013

02/01/13

15.40.40

1

KPPN Putussibau

2

KPPN Sanggau

S029/WPB.17/KP.167/ 2013

08/01/2013

3

KPPN Pontianak

S93/WPB.17/KP.042/2 013

S029/WPB.16/KP.093/ 2013

4

KPPN Singkawang


SURAT TANGGAPAN TGL TERIMA


TINDAK LANJUT

ONTIME Terkendala jaringan internet yang lambat ketika pengiriman file GL (dikirim pukul 10.00 WIB tapi baru terload pukul10.56 WIB di Kanpus DSP Terdapat gangguan sistem pada Bank CIMB Niaga Cab. Pontianak dan Bank BPD Cab.Mempawah sehingga pengiriman LHP tanggal 2 Januari 2013 terlambat dan baru diterima KPPN lebih dari pukul 15.00. Terdapat keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank Mandiri Pontianak Tanjung Pura (pukul 10.45 WIB) karena salah persepsi atas Perdirjen PER-73/PB/2012.

(1) Keterlambatan Bank Persepsi (BPD Kalbar Cab.Sambas adan BNI Cab. Singkawang) menyampaikan ADK/LHP (2) Proses perbaikan data yg kurang isi pada Surat Setoran Penerimaan Negara/SSBP-SSPB (Kode BA/Eselon, kode Satker, Fungsi, subfungsi,program, kode dekon, lokasi, kode kegiatan dan output)

Memberikan surat teguran kepada Bank CIMB Niaga Cab. Pontianak dan Bank BPD Cab.Mempawah pada tanggal 3 Januari 2013 agar lebih tertib dan tepat waktu menyampaikan LHP. Telah melakukan sosialisasi dan koordinasi ke Bank/Pos Persepsi terkait penyampaian LHP/ADK; memberikan Surat Teguran kpd BNI Cab. Singkawang dan Bank Kalbar Cab. Sambas agar tepat waktu menyampaikan LHP

KET


NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL


5

KPPN Ketapang

S35/WPB.17/BD.04/2 013

10/01/2013

11/01/2013

02/01/13

15.40.40

(1) Keterlambatan salah satu Bank Persepsi (BPD Kalbar Cab. Ketapang) menyampaikan ADK/LHP dan sempat dikembalikan karena data ADK tidak cocok dengan LHP (2) Sulitnya proses perbaikan data transaksi penerimaan negara karena belum terlampir dok.sumber (SSBP/SSPB) dan jarak Bank Persepsi yg jauh, (3) Memproses data hingga posting pada aplikasi Vera

6

KPPN Sintang

S35/WPB.17/BD.04/2 013

10/01/2013

11/01/2013

02/01/13

16.06.39

Keterlambatan salah satu Bank Persepsi (BNI Cab. Sintang) karena ADK tidak dapat ditransfer pada Aplikasi Bendum sehingga harus diperbaiki (gagal posting) menyampaikan ADK tidak sesuai format yg ditentukan sehingga perlu waktu untuk perbaikan & validasi ADK dan menghambat proses posting &pengiriman LKP

TINDAK LANJUT (1) KPPN telah menelepon Bank/Pos Persespsi agar tepat waktu menyampaikan LHP dan ADK (2) Melakukan tindakan jemput bola LHP, (3) Memberikan surat peringatan pertama pada BPD Kalbar Cab Ketapang Telah melakukan monev penerimaan Negara ke Bank/Pos Persepsi; melakukan koordinasi dg Bank/Pos Persepsi; memberikan Surat Teguran kpd BNI Cab. Sintang agar tepat waktu menyampaikan LHP

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Tengah

NO 1

NAMA KPPN KPPN Sampit



TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

S0030/WPB.18/KP.044 /2013

09/01/2013

30/01/2013

02/01/13

10.50.38

ALASAN KETERLAMBATAN Adanya gangguan teknis pada salah satu BANK/Pos persepsi mitra KPPN Sampit sehingga tidak bisa mencetak LHP namun tidak mengganggu ketepatan waktu pelimpahan ke rekening Sub RKUN. Saran: Agar dikonsistensikan antara PER-37/PB/2012 Pasal 3 dengan Pasal 33 Ayat 2

2

KPPN Buntok

S121/WPB.18/KP.02/2 013

09/01/2013

25/01/2013

02/01/13

11.06.41

3

KPPN Palangkaraya

S016/WPB.18/KP.043/ 2013

07/01/2013

18/01/2013

02/01/13

14.34.38

Terdapat salah satu Bank Persepsi (BRI Cab. Buntok) yang mengalami masa lah internal dan baru mengirimkan ADK/LHP PUKUL 10.40 Saran: agar waktu pengiriman LKP akhir tahun ke kantor pusat tidak mendahului waktu pengieiman laporan dari bank persepsi ke KPPN karena antara Ps. 33(2) PER-37/PB/202 bertentangan dengan Ps. 3(4) 1. Menunggu konfirmasi transaksi dari Bank/Pos Persepsi, 2. Proses pembentukan GL yang membutuhkan waktu dan baru bisa dilakukan pukul 12.00 agar tidak mengganggu pelayanan.

TINDAK LANJUT KPPN tidak dapat memaksa/m enegur BANK/Pos persepsi untuk menyampai kan LHP sebelum pukul 10.00 dikarenakan Surat Dirjen Perbendaha raan S10176/PB/2 012

KET


NO 4

NAMA KPPN KPPN Pangkalan Bun



TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

S053/WPB.18/2KP.102 /2013

08/01/2013

17/01/2013

02/01/13

20.31.39

ALASAN KETERLAMBATAN 1. Terdapat keterlambatan penyampaian LHP Bank/Pos Persepsi yang diatas pukul 11.00 (BNI, BRI, BPD Bank Kalteng, PT.Pos); 2. Perlu waktu melakukan koreksi/perbaikan atas ADK dengan LHP yang tidak sama; 3. Perlu waktu melakukan konfirmasi atas kebenaran penerimaan yang tertera di LHP dengan Rekening Koran.

TINDAK LANJUT

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Selatan

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Pelaihari

S032/WPB.18/KP.0210/ 2013

09/01/2013

10/01/2013

02/01/13

08.35.19

2

KPPN Barabai

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

10.40.38

3

KPPN Kotabaru

S34/WPB.19/KP.03/201 3 S35/WPB.09/KP.03/201 3

09/01/2013

18/01/2013

02/01/13

10.48.38


TINDAK LANJUT

DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: (1) Terjadi masalah pada sistem Bank BRI Pelaihari ;(2) AD/LHP yang disampaikan Bank KALSEL tidak dapat diupload ke aplikasi Bendum sehingga data dikembalikan untuk diperbaiki; (3) Tedapat ketidakcocokan saldo yang harus dilakukan koreksi Tingginya volume pemakai jaringan server ke Kantor Pusat sehingga LKP baru terkirim pukul 10.36 WIB (jaringan overload). Terdapat data ADK LHP dari Bank BNI Kotabaru yang belum dapat diproses karena tidak lengkap sehingga ADK dikembalikan untuk diperbaiki. Data benar baru diterima pukul 10.25 WITA


KET


NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

4

KPPN Tanjung

S21/WPB.19/KP.151/20 13

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

12.14.38

5

KPPN Banjarmasin

S455/WPB.19/KP.045/2 013

07/01/2013

09/01/2013

02/01/13

17.24.39

ALASAN KETERLAMBATAN Proses penyusunan LKP yang memerlukan waktu dikarenakan: • Penerimaan LHP, ADK dan Rekening Koran Bank/Pos Persepsi untuk transaksi 31 Desember 2012 (khususnya Kab. Hulu Sungai Utara dan Kab. Belangan) rata-rata diterima mendekati pukul 11.00 WITA. • Menunggu rekening koran dan rekening retur dari BO I/BO II/BO III yang baru diterima rata-rat mendekati pukul 11.00 WITA. Hal ini dilakukan agar saldo LKP dan LAK sama dengan saldo Koran Bank. • Pembukuan Bendum (20 menit) • Validasi Data Penerimaan Negara (15 menit) • Verifikasi LKP (10 menit) • Posting dan Validasi/Verifikasi Data oleh seksi Vera (10 menit) • Perbaikan Data dan Pengiriman ADK Laporan KPPN oleh Supervisor (15 menit) sehingga GL terkirim 12.14.38 WITA 1. Terdapat data ADK/LHP yang kurang lengkap isinya sehingga harus diinput secara manual. 2. Proses penyusunan LKP dengan aplikasi Bendum 2012 dan Proses Postingpembentukan GL-kirim GL memakan waktu yang sangat lama.

TINDAK LANJUT Melakukan koordinasi aktif dengan Bank/Pos Persepsi agar secepatnya mengirimkan ADK/LHP/Rekeni ng Koran.

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kalimantan Timur

NO

NAMA KPPN NO. SURAT

1 2

KPPN Samarinda KPPN Nunukan

3


SURAT TANGGAPAN TGL KIRIM

TGL TERIMA


TANGGAL

PUKUL

02/01/13

09.32.38

ONTIME DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: 1. Data ADK/LHP dari Bank persepsi baru lengkap diterima pukul 15.25 dan masih memerlukan perbaikan dan konfirmasi 2. Terdapat masalah pada Aplikasi Bendum yaitu adanya perbedaan saldo awal (saldo ganda) dan baru terselesaikan pada 3 Januari 2013 pukul 15.40 WITA setelah berkonsultasi ke Dit SP 3. Perlu waktu untuk perbaikan dan input ulang dan GL dikirim pukul 19.19 WITA ADK dari Bank BPD Kaltim Cab.Tanjung Redeb baru diterima KPPN tgl.2 Januari 2013 pk.14.49 WITA karena adanya gangguan sistem aplikasi MPN (core banking system) ADK dari Bank BPD Kaltim Cab.Tarakan baru diterima KPPN tgl.3 Januari 2013 karena adanya gangguan sistem aplikasi MPN (core banking system) ADK dari Bank BPD Kaltim Cab.Tanah Grogot baru diterima KPPN tgl.3 Januari 2013 karena adanya gangguan sistem aplikasi MPN (core banking system)

S043/WPB.20/KP.0530 /2013

07/01/2013

22/01/2013

02/01/13

09.00.38

KPPN Tanjungredeb

S36/WPB.20/KP.0330/ 2013

08/01/2013

22/01/2013

02/01/13

15.08.39

4

KPPN Tarakan

S0055/WPB.20/KP.048 /2013

08/01/2013

22/01/2013

02/01/13

17.12.39

5

KPPN Balikpapan

S029/WPB.20/KP.047/ 2013

08/01/2013

22/01/2013

02/01/13

18.00.39

TINDAK LANJUT


KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Bali

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Singaraja

S054/WPB.21/KP.132/ 2013

08/01/2013

14/01/2013

02/01/13

12.28.38

2

KPPN Amlapura

S314/WPB.21/KP.154/ 2013

08/01/2013

14/01/2013

02/01/13

13.42.39

3

KPPN Denpasar

S64/WPB.21/BD.0101/ 2013

10/12/2012

11/01/2013

02/01/13

15.56.39

ALASAN KETERLAMBATAN Keterlambatan penyampaian LHP/ADK karena ada gangguan sistem aplikasi BRI Cab Singaraja yang gagal memuat ADK/LHP (baru dikirim pk.11.00 WITA) 1. Butuh waktu lama untuk proses validasi, pencarian dan perbaikan data ADK yang masih salah dikarenakan terdapat transaksi hibah yang tidak menyertakan Kode Buku Bank pada SP2Dnya 2. Beberapa Satker mengalami kesulitan dalam hal aplikasi GPP dan SPM 2013 sehingga KPPN harus membagi waktu untuk menyelesaikan masalah aplikasi ini

1. Terdapat LHP yang disampaikan mendekati akhir waktu oleh Bank Persepsi sehingga memperlambat proses penyusunan LKP, 2. Proses posting dlm aplikasi Vera yang cukup lama karena muatan database yg cukup besar, 3. Proses validasi dan perbaikan LKP secara manual butuh waktu lama

TINDAK LANJUT Berkoordinasi dengan pihak Bank/Pos Persepsi (1) Berkoordinasi dengan rekanrekan KPPN dan menanyakan ke Kanpus dan diperoleh hasil bahwa aplikasi Bendum harus diupdate min. versi 1.5 (Aplikasi Bendum KPPN Amlapura sudah versi 1.6)

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. NTB

NO

NAMA KPPN NO. SURAT

1 2

KPPN Selong KPPN Sumbawa Besar

3

KPPN Mataram

4

KPPN Bima



TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

02/01/13

08.35.19

S-41/WPB.22/2013 S056/WPB.22/KP.0430 /2013 S110/WPB.22/KP.0130 /2013

1/9/2013 08/01/2013

10/01/2013

02/01/13

13.22.38

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

16.38.38

S0066/WPB.22/KP.03/ 2013

08/01/2013

02/01/13

10.56.43

ALASAN KETERLAMBATAN ONTIME Beberapa Bank/Pos Persepsi terlambat menyampaikan ADK/LHP ke KPPN (Bank NTB Sumbawa, BNI, BRI dan PT.Pos Indonesia) 1. Terdapat gangguan sistem pada beberapa Bank Persepsi sehingga tidak dapat mencetak LHP 31 Desember 2012 sehingga penyampaian laporan ke KPPN terlambat; 2. Terdapat selisih antara LHP 31 Des 2012 dengan Rekening Koran BRI Mataram sehingga butuh waktu untuk melakukan konfirmasi Keterlambatan penyampaian ADK dan LHP Bank/Pos Persepsi (lebih dari jam 10.00 WITA). Ket: LKP dikirim oleh server KPPN Bima pukul 10.50 WITA.

TINDAK LANJUT

KPPN Mataram telah berkoordinasi dg Bank/Pos persepsi agar menyampaikan ADK/LHP tepat waktu dg berbagai cara (contingensi plan)

(1) KPPN telah menelepon Bank/Pos Persespsi (2 Januari 2013 pukul 08.00 WITA) agar menyampaikan LHP dan ADK tgl.31 Desember 2012 paling lambat pukul 09.00 WITA. (2) KPPN tidak menegur Bank/Pos Persepsi yang menyampaikan LHP/ADK diatas pukul 10.00 WITA karena menurut Perdirjen PER-37/PB/2012 Pasal

KET


NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL


TINDAK LANJUT

KET

PUKUL 3(4) hal itu dibenarkan.

Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. NTT

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL


1

KPPN Ende

02/01/13

05.50.39

ONTIME

2

KPPN Waingapu

02/01/13

08.35.18

3

KPPN Atambua

25/01/2013

02/01/13

12.36.39

09/01/2013

02/01/13

13.54.39

02/01/13

14.12.42

ONTIME Keterlambatan penyampaian LHP/ADK dari Bank Persepsi disampaiakn ke KPPN diatas jam 10.00 dengan rincian: 1. BRI Kefamenanu baru dapat download jam 11.35 2. BRI Atambua menyampaiakan ADK jam 11.45 Proses posting dan verifikasi yang agak lama karena terdapat ketidakvalidan data pagu dan data rupiah GL sehingga LKP perlu diperbaiki agar data GL tidak dobel; Data LHP baru dikrim pukul 10.35 WIB 1. Terdapat keterlambatan pengiriman FKU dari KPPN Non KBI 2. Keterlambatan penyampaian laporan oleh BI Perwakilan Kupang 3. LHP terlambat disampaikan oleh BNI cab. Kupang karena terkendala pemisahan data transaksi 31 Desember 2012 dengan 2 Januari 2013

4

KPPN Ruteng

5

KPPN Kupang

08/01/2013 S07/WPB.23/KP.0230/ 2013 S66/WPB.23/KP.0510/ 2012 S070/WPB.23/KP.174/ 2013

08/01/2013

08/01/2013

TINDAK LANJUT

KET


NO 6

NAMA KPPN KPPN Larantuka



TGL KIRIM

S131/WPB.23/KP.0230 /2013 S070/WPB.23/KP.174/ 2013

08/01/2013

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

29/01/2013

02/01/13

15.34.38


TINDAK LANJUT

Keterlambatan penyampaian LHP karena: 1. Gangguan sistem RTGS (Bank NTT); 2. Antrean panjang di BNI Larantuka (Kantor Pos Larantuka); 3. terjadi salah persepsi antara Teller dan Pembuat LHP terkait pemasukan transaksi 28 Desember 2012 ke 31 Desember 2012 ( BRI Larantuka); 4. Perbaikan data SSBP/SSPB pada transaksi PNBP dan Pengembalian Belanja

Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Selatan

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA


TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Sinjai

02/01/13

09.35.38

ONTIME

2

KPPN Benteng

02/01/13

09.40.40

ONTIME

TINDAK LANJUT Telah diberikan Apresiasi dan Penghargaan dari Kanwil Sulawesi Selatan (S37/WPB.24/BD. 0303/2012; 06/01/2013) Telah diberikan Apresiasi dan Penghargaan dari Kanwil Sulawesi Selatan (S37/WPB.24/BD. 0303/2012; 06/01/2013)

KET

KET


NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL


3

KPPN Majene

S43/WPB.24/BD.0 303/2013

10/01/2013

14/01/2013

02/01/13

10.54.41

Tidak ada keterlambatan penyampaian apapun karena LHP/ADK disampaikan sebelum pukul 11.00 sesuai PER-37. (Kemungkinan karena jaringan internet yang lambat ketika pengiriman sehingga terdapat jeda waktu penerimaan di Kanpus DJPB)

4

KPPN Palopo

S43/WPB.24/BD.0 303/2013

10/01/2013

14/01/2013

02/01/13

10.59.38

Terdapat Bank/Pos Persepsi yang menyampaikan LHP mendekati batas waktu akhir sehingga menghambat penyelesaian LKP.

5

KPPN Watampone

S31/WPB324/KP.0 830/2013

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

11.54.39

Menunggu LHP 31 Desember 2012 dari Bank BNI Cab.Sengkang karena masih dalam perjalanan dan file ADK yang baru diterima 2 Januari 2013 pukul 11.08 WITA.

6

KPPN Mamuju

S43/WPB.24/BD.0 303/2013

10/01/2013

14/01/2013

02/01/13

12.48.38

Terdapat keterlambatan penyampaian ADK/LHP oleh Bank Sulsebar Cab. Mamuju karena penerimaan 31 Desember 2012 tidak seluruhnya langsung dimintakan NTPN dan baru dimintakan setelah nilai setoran balance antara Rekening Koran BI dan yang diinput. Selisih ini disebabkan ada transaksi potongan SP2D SKPD yg diinput lebih dari sekali.

7

KPPN Makassar II

S43/WPB.24/BD.0 303/2013

10/01/2013

14/01/2013

02/01/13

13.24.41

Penyampaian ADK/LHP oleh Bank/Pos persepsi yang terlalu mendekati batas akhir penyampaian karena: a. Volum dan jumlah penerimaan yang cukup banyak b. Gangguan jaringan internal bank

TINDAK LANJUT

KPPN telah mengingatkan via telepon agar disampaikan lebih awal. Melakukan koordinasi aktif dengan Bank/Pos Persepsi agar secepatnya mengirimkan ADK/LHP. Petugas KPPN telah mengingatkan tentang penyampaian LHP atas transaksi 28-31 Desember 2012. Melakukan konfirmasi via telepon agar Bank/Pos Persepsi mengirimkan ADK/LHP lebih cepat dari ketentuan.

KET


NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN


NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

KPPN Pare-Pare

S023/WPB.24/KP. 0330/2013

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

13.44.38

Terdapat keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank Persepsi (Bank Sulselbar Cabang Sidrap, pukul 11.30 WITA) karena keterlambatan operator Bank dalam memintakan nomor NTPN.

9

KPPN Makale

S43/WPB.24/BD.0 303/2013

10/01/2013

14/01/2013

02/01/13

15.38.39

Terdapat gangguan sistem pelimpahan di Kanpus BPD Sulsel Makassar sehingga proses pelimpahan dilakukan secara manual

10

KPPN Makassar I

S43/WPB.24/BD.0 303/2013

10/01/2013

14/01/2013

02/01/13

15.50.38

Terdapat kesalahan data terkait pelimpahan penerimaan dari Bank Sulsel Cab.Gowa dan Cab. Takalar ke Rekening Koran BI, yang seharusnya merupakan transaksi 2 Januari 2013 tapi dimasukkan ke 31 Desember 2013.

8

TINDAK LANJUT Menyampaikan alasan keterlambatan ke Kanwil Sulawesi Selatan; Kepala KPPN Pare-Pare dan Kepala Seksi Bank/Giro Pos serta staff melakukan kunjungan (2Januari 2013, PK.15.00) ke Bank Persepsi menemui Kepala Cabang dan staf/operator penerimaan negara untuk menjelaskan ketentuan terkait penerimaan negara, MPN dan fungsi NTPN. Meminta Bank BPD Sulsel cab. Makale membuat BAP

KET


NO 11

NAMA KPPN KPPN Bantaeng



TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

S43/WPB.24/BD.0 303/2013

10/01/2013

14/01/2013

02/01/13

17.28.39

ALASAN KETERLAMBATAN Terdapat gangguan sistem pada BNI Bulukumba sehingga tidak dapat mendownload MPN ADK (baru bisa didownload pukul 14.00).

TINDAK LANJUT Memberikan surat teguran ke bank terkait (S0006/WPB.24/ KP.0530/2013; 02/01/2013)

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Tengah

NO

NAMA KPPN NO. SURAT

1

KPPN Luwuk

2

KPPN Toli-Toli

3

KPPN Poso

4

KPPN Palu



TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL

02/01/13

08.35.18

02/01/13

14.42.38

S1826/WPB.26/BD. 0302/2013 S023/WPB.26/KP.0 430/2013 S1826/WPB.26/BD. 0302/2013

09/01/2013

10/01/2013

08/01/2013

30/01/2013

09/01/2013

10/01/2013

02/01/13

15.52.40

S1826/WPB.26/BD. 0302/2013

09/01/2013

10/01/2013

02/01/13

16.44.38


TINDAK LANJUT

ONTIME 1. Keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank Mandiri Cab.Toli-Toli dan BPD Sulteng Cab. Tolitoli; 2. Kesalahan kode BA/Satker/Akun pada Pot SPM/SSBP Satker yg harus diperbaiki 1. Terdapat kesalahan konfirmasi dari bank Persepsi (Bank Sulteng Cab. Bungku) ttg penerimaan tgl.2 Jan 2013; 2. Terjadi gangguan jaringan intranet di KPPN Poso Terdapat gangguan sistem MPN pada BPD Sulteng Cab. Parigi sehingga tidak dapat membentuk file ADK LHP

Kanwil telah melakukan Rapat Klarifikasi Keterlambatan

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Tenggara

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TANGGAL

PUKUL

KPPN Raha

02/01/13

09.46.38

ONTIME

02/01/13

09.56.38

ONTIME

3

KPPN Bau-Bau KPPN Kolaka

4

KPPN Kendari

1 2

TGL KIRIM

TGL TERIMA


S28/WPB.27/KP.043 0/2013 S44/WPB.27/BD.030 2/2013

1/8/2013 1/10/2013

1/10/2013 1/11/2013

02/01/13

16.03.39

S067/WPB.27/KP.06 0/2013

08/01/2013

15/01/2013

02/01/13

18.00.39

1. Terdapat keterlambatan penyampaian LHP 31 Desember 2012 pada Bank MandiriPomala karena terkendala sistem IT Kanpus Bank Mandiri 2. Proses pengiriman data GL terkendala jaringan internet/intranet yang lambat Terdapat keterlambatan penyampaian LHP oleh Bank/Pos Persepsi yang telah lalai kendala operasional dan terganggunya sistem internal SPN serta tidak mematuhi ketentuan yang berlaku walaupun telah dilakukan sosialisasi

TINDAK LANJUT

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Gorontalo

NO

NAMA KPPN

NO. SURAT 1

KPPN Marisa

2

KPPN Gorontalo


SURAT TANGGAPAN

S195/WPB.28/KP.050/ 2013



TANGGAL

PUKUL

02/01/13

08.42.41

02/01/13

10.58.38

ALASAN KETERLAMBATAN ONTIME 1.

2. 3.

ADK/LHP yang disampaikan Bank/Pos Persepsi (BTN Cab. Gorontalo, BRI Cab. Gorontalo dan PT.Pos) diterima KPPN di atas pukul 10.00 WITA; Perlu waktu dalam proses evaluasi data ADK hingga penyusunan LKP; Terdapat ketidaksesuaian antara batas waktu penyampaian LHP dari Bank/Pos persepsi ke KPPN (pukul 11.00) dengan pengiriman LKP dari KPPN ke Kanpus DJPB (pukul 10.00)

TINDAK LANJUT

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Sulawesi Utara

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN

TANGGAL

PUKUL

1

KPPN Tahuna

S-29/WPB.29/BD.04/2013

NO. SURAT

10/01/2013

TGL KIRIM

14/01/2013

TGL TERIMA

02/01/13

11.20.38

2

KPPN Bitung

S-028/WPB.29/KP.02/2013

08/01/2013

09/01/2013

02/01/13

11.46.41

3

KPPN Manado

S-29/WPB.29/BD.04/2013

10/01/2013

14/01/2013

02/01/13

12.02.38

4

KPPN Kotamobagu

S0033/WPB.29/KP.158/2013

07/01/2013

09/01/2013

02/01/13

16.02.38

ALASAN KETERLAMBATAN Terdapat gangguan jaringan internet di wilayah Tahuna Gangguan sistem pencentakan LHP pada Bank Mandiri Cab. Bitung sehingga menghambat proses penyelesaian LKP (LHP berhasil disediakan pada pukul 10.23 WITA) Terdapat Bank Persepsi (Bank Sulut Cab. Manado) yang menyampaikan LHP pukul 10.47 WITA sehingga menghambat penyelesaian LKP. Keterlambatan pengiriman LHP Bank Sulut Cab. Kotamobagu ( pukul 15.00 WITA) sehingga menghambat pembuatan dan pengiriman LKP KPPN Kotamobagu. Keterlambatan LHP Bank Sulut dikarenakan LHP sempat ditolak KPPN karena tidak mengambil data melalui aplikasi MPN dan 31 Desember 2012 Bank Sulut tidak beroperasi.

TINDAK LANJUT

KPPN akan mempercepat proses penyelesaian LKP agar tidak terulang keterlambata n

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Maluku Utara

NO

NO. SURAT 1

KPPN Tobelo

2

KPPN Ternate


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN

S107/WPB.30/KP.0130 /2013



TANGGAL

PUKUL

02/01/13

08.35.19

02/01/13

11.42.40

ALASAN KETERLAMBATAN ONTIME Terdapat gangguan sistem MPN pada Bank Mandiri Cab. Ternate dan BPD Maluku sehingga tidak dapat menarik data ADK dan mencetak LHP Penerimaan Pajak/Non-Pajak

TINDAK LANJUT

KPPN telah: (1) berkoordinasi aktif dengan Bank Persepsi agar penarikan data dilakukan oleh Kanpus Bank dan dikirim via email ke KPPN Ternate; (2) menghubungi Dir. PKN agar dilakukan pelimpahan dahulu sementara menunggu perbaikan sistem MPN di kedua bank tsb

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Maluku

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TINDAK LANJUT Pemberian Apresiasi dan Ucapan Terima kasih dari Kanwil Maluku ( S0041/WPB.31/2013; 08/01/2013; 14/01/2013

TANGGAL

PUKUL

02/01/13

08.54.39

ONTIME

11/01/2013

02/01/13

11.34.40

09/01/2013

11/01/2013

02/01/13

15.40.43

07/01/2013 09/01/2013

11/01/2013

02/01/13

16.28.39

(1) Terdapat gangguan sistem internal pada Bank Mandiri Cab.Pattimura Ambon sehingga baru dapat mengirim LHP pukul 11.00 WIT, (2) Terlambatnya pelimpahan SUBRKUN KPPN Ambon ke SUBRKUN Pusat oleh BI Keterlambatan pengiriman ADK/LHP Bank Maluku Cab.Masohi karena terdapat gangguan sistem internal Keterlambatan pengiriman ADK/LHP Bank Maluku Cab.Saumlaki karena terdapat gangguan sistem internal

1

KPPN Tual

2

KPPN Ambon

S014/WPB.31/KP.061/ 2013 S000048/WPB.31/201 3

08/01/2013 09/01/2013

3

KPPN Masohi

4

KPPN Saumlaki

S000048/WPB.31/201 3 S21/WPB.31/KP.104/2 013 S000048/WPB.31/201 3

TGL TERIMA


Berkomunikasi & berkoordinasi dengan Bank Maluku-Saumlaki

KET


Daftar Tindak Lanjut Penjelasan Alasan Keterlambatan Penyampaian LKP Per 31 Desember 2012 KPPN di Lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Papua

NO


SURAT TANGGAPAN

NAMA KPPN NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TANGGAL

PUKUL


1

KPPN Jayapura

02/01/13

08.35.18

ONTIME

2

KPPN Fak-Fak

02/01/13

08.35.18

ONTIME

3

KPPN Serui

02/01/13

08.50.39

ONTIME

4

KPPN Nabire

02/01/13

09.48.39

5

KPPN Wamena

S15/WPB.3/KP.050 3/2013

08/01/2013

18/01/2013

02/01/13

10.36.38

6

KPPN Manokwari

S030/WPB.33/KP.0 65/2013

07/01/2013

14/01/2013

02/01/13

10.46.40

7

KPPN Merauke

S053/WPB.33/KP.0 430/2013

09/01/2013

22/01/2013

02/01/13

10.50.38

8

KPPN Sorong

S35/WPB.33/KP.09 30/2013

02/01/13

13.02.38

ONTIME ADK/LHP dari Bank Persepsi baru diterima pukul 10.15 WIT karena pihak Bank menggunakan batas waktu sesuai PER-37/PB/2012; Perlu waktu untuk melakukan proses validasi dan posting LKP. LHP terlambat disampaikan karena kendala teknis pada sistem Bank Mandiri Cab. Manokwari yang mengalami gagal download LHP dan FTP penerimaan negara 28 Desember 2012 setelah pukul 15.00 s.d. 31 Desember 2012. Terdapat salah satu Bank Persepsi yang terlambat menyampaikan LHP/ADK yaitu pukul 10.30 WIT sesuai PER-37/PB/2012 sehingga menghambat penyelesaian LKP KPPN (1) Terdapat keterlambatan penyampaian ADK LHP oleh BRI Sorong karena file/datanya bukan berbentuk txt sehingga harus diperbaiki (butuh waktu 1 jam untuk perbaikan); (2) Terdapat gangguan sistem pada Bank Mandiri Sorong terkait tanggal penerimaan yg seharusnya masuk tgl.31 Desember 2012 sehingga butuh waktu untuk koordinasi penyelesaian dengan Dit PKN

9

KPPN Timika

02/01/13

13.18.40

10

KPPN Biak

02/01/13

13.44.38

TINDAK LANJUT

Berkoordinasi dengan Bank Mandiri Cab. Manokwari

Berkoordinasi dengan Programmer Aplikasi Bendum Dit.PKN

KET


DAFTAR PENERIMAAN DATA DARI KPPN YANG DITERIMA TANGGAL 03 JANUARI 2013


NAMA KPPN KKPN Magelang


NO. SURAT

TGL KIRIM

TGL TERIMA

TGL

S035/WPB.14/K P.115/2013

08/01/2013

09/01/2013

03/01/13


TINDAK LANJUT

PUKUL 11.13.41

Keterlambatan penyampaian LHP dan ADK oleh Pos/Bank Persepsi, yaitu Kantor Pos Magelang (pukul 14.00 WIB) dan Bank CIMB Niaga (pukul 17.00 dan keesokan harinya) yang terlambat karena gangguan jaringan sehingga tidak dapat mengunduh ADK.

Melakukan perbaikan agar keterlambatan serupa tidak terulang


DAFTAR PENERIMAAN DATA DARI KPPN YANG DISAMPAIKAN YANG TIDAK TERMASUK DATA DARI BANK/POS PERSEPSI WAKTU PENYAMPAIAN LKP

SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

1

2

3

KPPN Pelaihari

KPPN Pematang Siantar

KPPN Nunukan

S032/WPB.18/KP. 0210/2013

S000139/WPB.02/ BD.0403/2013

TGL KIRIM

09/01/20 13

11/01/20 13

TGL TERIMA

10/01/2013

17/01/2013

ALASAN KETERLAMBATAN TGL

02/01/13

02/01/13

02/01/13

TINDAK LANJUT

PUKUL

08.35.19

DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: 1. Terjadi masalah pada sistem Bank BRI Pelaihari 2. AD/LHP yang disampaikan Bank Kalsel tidak dapat diupload ke aplikasi Bendum sehingga data dikembalikan untuk diperbaiki; 3. Tedapat ketidakcocokan saldo yang harus dilakukan koreksi

08.54.39

DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: 1. Pada pukul 08.54, SPV telah mengirim GL berdasar perintah Kanpus melalui Gtalk dan meyakini bahwa data yg dikirim adalah kondisi data terakhir namun tidak menginfokan ke Seksi Bank/Giro POS, 2. Setelah pengiriman GL ternyata masih ada data yang diterima dari Bank dan laporan kas posisi ditutup, dicetak dan di ttd pukul 11.00; 3. Petugas dari Seksi Bank/Giro dan SPV meyakini itu adalah data terakhir sehingga GL pun dikirim dan telah melihat status pengiriman GL berwarna hijau tanpa mengecek waktu kiriman GL.

09.00.38

DATA BANK/POS DISAMPAIKAN

PERSEPSI

BELUM





SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

4

KPPN Curup

S33/WPB.09/2013

TGL KIRIM

10/01/20 13

TGL TERIMA

17/01/2013

TGL

02/01/13


TINDAK LANJUT

DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: 1. Data LHP ADK dari Bank/Pos Persepsi belum diterima hingga 2 Januari 2013 pukul 16.00 WIB. 2. Aplikasi Bendum bermasalah dari 26 Desember 2012--2 Januari 2013 sehingga data LKP tidak akurat dan baru normal 2 Januari 2013 pk.15.54. Data ADK/LHP selesai diupload pk.19.15 tetapi GL baru dikirim ulang 3 Januari 2013 pk.16.56 dan sudah diterima seksi Pengendalian Kas Dit. PKN pk 19.33.


PUKUL

09.34.38



SURAT TANGGAPAN NO

NAMA KPPN NO. SURAT

5

6

KPPN Pinang

Pangkal

KPPN Cilacap

TGL KIRIM

S00056/WPB.10/K P.015/2013

08/01/20 13

S060/WPB.14/BD. 03/2013

09/01/20 13

TGL TERIMA

15/01/2013

11/01/2013

ALASAN KETERLAMBATAN TGL

02/01/13

02/01/13

TINDAK LANJUT

PUKUL

10.20.38

DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: 1. Data yang dikirimkan oleh Bank Persepsi (Bank Sumsel Babel Pangkalpinang dan Sungailiat) tidak dapat diproses oleh aplikasi pembukuan KPPN karena data tsb tidak dapat memisahkan transaksi tgl. 29, 30, dan 31 Desember 2012. 2. Lupa mengingatkan untuk mengirim ulang Data GL-LKP yang telah lengkap ( 2 Januari 2013, pukul 17.30.21 ) karena padatnya pekerjaan

11.26.39

DATA BANK/POS PERSEPSI BELUM DISAMPAIKAN karena: Terjadinya gangguan teknis pada server KPPN (baru normal 10.30 WIB)

1. Menghubungi KPPN Palembang yang menginformaiskan bahwa staf Bank Sumsel Babel Palembang dapat mengatasi masalah tersebut. Namun tidak dapat dilakukan sehingga akhirnya dilakukan input transaksi dari awal secara manual. Akhirnya data Bank/Pos Persepsi dapat dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013 Pukul 09.52.00 2. Telah melakukan tindakan preventif berupa: a. Sosialisasi penyampaian LHP/ADK kepada Bank/Pos Persepsi b. Memantau laporan dari bank/pos persepsi secara aktif c. melaksanakan GKM Data Bank/Pos Persepsi telah dilengkapi dan diterima tanggal 4 Januari 2013 Pukul 08.34.00


LAPORAN TINDAK LANJUT KETERLAMBATAN PENYAMPAIAN LKP TANGGAL 31 DESEMBER 2012

Recommend Documents