Laporan Geladi BPJS Kesehatan Kantor Cabang Utama Kudus
Disusun oleh : Yunita Prabowo (1106130148) SI 37 06
Telkom University Kudus 2015
Lembar Pengesahan BPJS Kesehatan Kantor Cabang Utama Kudus
Laporan ini disusun untuk memenuhi syarat mata kuliah Geladi Program Studi strata I Telkom University yang dilaksanakan pada tanggal 01 Juni 2015 sampai dengan 10 Juli 2015, bertempat di kota Kudus :
Nama
: Yunita Prabowo
NIM
: 1106130148
Jurusan
: S1 Sistem Informasi
Fakultas
: Rekayasa Industri
Disetujui dan disahkan oleh:
Kudus, 10 Juli 2014
Pembimbing Akademik
PembimbingLapangan
FAIRUZ AZMI, ST.,MT
WAHYU RACHADI
NIP : 15891782-2
NIP : 08052
1. Abstraksi Geladi merupakan suatu program kurikuler yang dirancang menciptakan pengalaman kerja tertentu bagi mahasiswa pada 10 program studi di Universitas Telkom yang telah menempuh perkuliahan selama empat semester, yang dilakukan dalam suasana belajar. Dengan melaksanakan Geladi, mahasiswa dilatih untuk mengenal dan menghayati ruang lingkup pekerjaan di lapangan, guna mengadaptasi diri dengan lingkungan untuk melengkapi proses belajar yang didapat di bangku kuliah. Geladi ini memberikan berbagai macam pengetahuan dengan duna kerja sesuai dengan penemoatan yang telah dipilih oleh perusahaan tempat para mahasiswa ditempatkan. Melalui kegiatan Geladi, diharapkan Mahasiswa dapat mempraktekkan pengetahuannya di lapangan juga dapat menimba pengalaman kerja dari para pegawai dan perusahaan tempat Geladi, baik teknis maupun non teknis. Pelaksanaan Geladi tahun 2015 dilaksanakan selama enam minggu yang dimulai dari tanggal 1 Juni 2015 sampai dengan 10 Juli 2015. Bertempat di BPJS Kesehatan Kantor Cabang Kudus, Unit Kepesertaan dan Unit Pemasaran. Selama enam minggu masa Geladi berlangsung, peserta Geladi memperoleh ilmu berupa hardskill dan softskill untuk menunjang berbagai kegiatan lain kedepannya.
2. Pendahuluan 2.1.
Latar Belakang Geladi merupakan suatu program kurikuler yang dirancang menciptakan pengalaman kerja tertentu bagi mahasiswa pada 10 program studi di Universitas Telkom yang telah menempuh perkuliahan selama empat semester, yang dilakukan dalam suasana belajar. Dengan melaksanakan Geladi, mahasiswa dilatih untuk mengenal dan menghayati ruang lingkup pekerjaan di lapangan, guna mengadaptasi diri dengan lingkungan untuk melengkapi proses belajar yang didapat di bangku kuliah. Geladi ini memberikan berbagai macam pengetahuan dengan duna kerja sesuai dengan penemoatan yang telah dipilih oleh perusahaan tempat para mahasiswa ditempatkan. Melalui kegiatan Geladi, diharapkan Mahasiswa dapat mempraktekkan pengetahuannya di lapangan juga dapat menimba pengalaman kerja dari para pegawai dan perusahaan tempat Geladi, baik teknis maupun non teknis. Program Geladi ini berlangsung di BPJS Kantor Cabang Utama Kudus setelah pihak Universitas Telkom melakukan kerja sama dengan pihak BPJS Kesehatan. BPJS Kesehatan
merupakan
pelayanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia dengan prinsip gotong royong. Selama Geladi berlangsung peserta di tempatkan di unit kepesertaan dan pemasaran karena pada saat ini sangat di butuhkan untuk membantu mencapai tujuan BPJS Kesehatan KCU Kudus.
2.2.
Profil Perusahaan Alamat Perusahaan: BPJS Kesehatan Kantor Cabang Utama Kudus JL. Bhakti no. 50 Kudus 59300 Telp. : (0291) 435587 Sejarah Singkat BPJS Kesehatan:
1968 – Pemerintah Indonesia mengeluarkan kebijakan yang secara jelas mengatur pemeliharaan kesehatan bagi Pegawai Negeri dan Penerima Pensiun (PNS dan ABRI) beserta anggota keluarganya berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 230 Tahun 1968. Menteri Kesehatan membentuk Badan Khusus di lingkungan Departemen Kesehatan RI yaitu Badan Penyelenggara Dana Pemeliharaan Kesehatan (BPDPK), diaman oleh Menteri Kesehatan RI pada waktu itu (Prof. Dr. G.A. Siwabessy) dinyatakan sebagai cikal-bakal Asuransi Kesehatan Nasional. 1984 – Untuk lebih meningkatkan program jaminan pemeliharaan kesehatan bagi peserta dan agar dapat dikelola secara profesional, Pemerintah menerbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1984 tentang Pemeliharaan Kesehatan bagi Pegawai Negeri Sipil, Penerima Pensiun (PNS, ABRI dan Penjabat Negara) beserta anggota keluarganya. Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 1984, status badan penyelenggara diubah menjadi Perusahaan Umum Husada Bhakti. 1991 – Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 1991, kepesertaan program jaminan pemeliharaan kesehatan yang dikelola Perum Husada Bhakti ditambah dengan Veteran dan Perintis Kemerdekaan
beserta
anggota
keluarganya.
Disamping
itu,
perusahaan diizinkan memperluas jangkauan kepesertaannya ke badan usaha dan badan lainnya sebagai peserta sukarela. 1992 – Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1992 status Perum diubah menjadi Perusahaan Perseroan (PT Persero) dengan pertimbangan fleksibilitas pengelolaan keuangan, kontribusi kepada
Pemerintah dapat di negosiasi untuk kepentingan pelayanan kepada peserta dan manajemen lebih mandiri. 2005 – PT. Askes(Persero) diberi tugas oleh Pemerintah melalui Departemen Kesehatan RI, sesuai Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
1241/MENKES/SK/XI/2004
dan
Nomor
56/MENKES/SK/I/2005, sebagai Penyelenggara Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Miskin (PJKMM/ASKESKIN). 2014 – Mulai tanggal 1 Januari 2014, PT Askes Indonesia (Persero) berubah nama menjadi BPJS Kesehatan sesuai dengan UndangUndang No. 24 tahun 2011 tentang BPJS.
Visi BPJS Kesehatan: Cakupan Semesta 2019 Paling lambat 1 Januari 2019, seluruh penduduk Indonesia memiliki jaminan kesehatan nasional untuk memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatannya yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan yang handal, unggul dan tepercaya.
Misi BPJS Kesehatan: 1. Membangun kemitraan strategis dengan berbagai lembaga dan mendorong partisipasi masyarakat dalam perluasan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). 2. Menjalankan dan memantapkan sistem jaminan pelayanan kesehatan yang efektif, efisien dan bermutu kepada peserta melalui kemitraan yang optimal dengan fasilitas kesehatan. 3. Mengoptimalkan pengelolaan dana program jaminan sosial dan dana BPJS Kesehatan secara efektif, efisien, transparan dan akuntabel untuk mendukung kesinambungan program. 4. Membangun BPJS Kesehatan yang efektif berlandaskan prinsipprinsip tata kelola organisasi yang baik dan meningkatkan kompetensi pegawai untuk mencapai kinerja unggul.
5. Mengimplementasikan dan mengembangkan sistem perencanaan dan evaluasi,kajian, manajemen mutu dan manajemen risiko atas seluruh operasionalisasi BPJS Kesehatan. 6. Mengembangkan dan memantapkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung operasionalisasi BPJS Kesehatan.
2.3. Struktur Organisasi Perusahaan
2.4.
Rumusan Masalah 1. Bagaimana pelayanan Sosialisasi BPJS Kudus kepada calon peserta mandiri? 2. Bagaimana proses pembuatan tanda terima dari Badan Usaha yang mendaftarkan karyawannya menjadi peserta BPJS Kesehatan? 3. Bagaimana proses perubahan data peserta yang sudah mendaftar?
2.5
Batasan Masalah Dalam penulisan laporan Geladi ini, penulis membatasi masalah hanya meliputi Divisi Kepesertaan dan Pemasaran.
2.6
Tujuan pelaksanaan geladi Geladi dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut : a.
Memberikan pengalaman praktek kerja dan penyelesaian masalah pekerjaan yang timbul di lapangan sekaligus mengukur implementasi keilmuan dan keterampilan dunia kerja.
b.
Meningkatkan keterampilan dan wawasan, baik dalam hal kompetensi hardskill (yakni kemampuan teknis) maupun softskill (yakni kemampuan menyesuaikan diri, perilaku positif, dan semangat kerja tim).
c.
Mengisi masa libur antar tahun akademik mahasiswa dengan kegiatan
positif
yang
menunjang
pengetahuan
dan
keahliannya. d.
Melengkapi mahasiswa dengan gambaran nyata mengenai serba-serbi lingkungan kerja, mulai dari jenis pekerjaan tingkat bawah sampai dengan tingkat yang lebih tinggi.
e. 2.7
Waktu dan tempat pelaksanaan geladi Tempat pelaksanaan Geladi pada BPJS Kesehatan Kantor Cabang Utama kudus
Dengan waktu pelaksanaan geladi mulai tanggal 1 juni s/d 10 juli 2015
3. Tinjauan Teori 3.1 Bagaimana pelayanan Sosialisasi BPJS Kudus kepada calon peserta mandiri? 1. Calon peserta mandiri mendampatkan Hak dan Kewajiban sebagai berikut : HAK •
Mendapatkan kartu peserta
•
Memperoleh manfaat dan informasi tentang hak & kewajiban
•
Mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai prosedur
•
Menyampaikan keluhan kepada BPJS Kesehatan
KEWAJIBAN •
Mendaftarkan seluruh anggota keluarga dalam 1 KK
•
Membayar iuran setiap bulan selambatnya tanggal 10 setiap bulan
•
Memberikan data diri dan anggota keluarga secara lengkap dan benar
•
Melaporkan perubahan data peserta (pindah alamat, FKTP, pernikahan, perceraian, kelahiran dan kematian)
•
Menjaga Kartu Peserta agar tidak rusak, hilang atau dimanfaatkan oleh orang yang tidak berhak
•
Menyetujui membayar iuran pertama paling cepat 14 (empat belas) hari kalender setelah menerima nomor virtual account
•
Mentaati semua ketentuan dan tata cara pelayanan kesehatan
2. Persyaratan calon peserta yang akan mendaftar BPJS Kesehatan sebagau berikut : Mengisi Daftar Isian Peserta Foto Copy KTP & menunjukkan ASLI Foto Copy KK & menunjukkan ASLI Pasfoto 3x4 berwarna, 1 lembar
Foto
Copy
BUKU
REKENING
TABUNGAN
BRI/BNI/Mandiri & menunjukkan ASLI autodebet Menandatangani pernyataan persetujuan, menyetujui membayar iuran pertama paling cepat 14 (empat belas) hari kalender setelah menerima nomor virtual account 3. Calon peserta diwajibkan membayar iuran sesuai kelas yang dipilih. Berikut merupakan kelas biaya yang akan dibayarkan setiap bulannya selama seumur hidup : KELAS a. Kelas I
: 59.500
b. Kelas II
: 42.500
c. Kelas III
: 25.500
4. Pelayanan kesehatan bagi calon peserta BPJS Kesehatan sebagai berikut : Rujukan atas indikasi medis bukan permintaan sendiri Tidak ada klaim perorangan/reimbursement (sesuai kelas & prosedur) Tidak ada plafon biaya/hari rawat/frekuensi Persalinan normal di PUSKESMAS/Klinik/Bidan yg kerjasama PENGADUAN/INFORMASI: 081 565 792 58 5. Berikut merupakan daftar FasKES Tingkat Pertama (FKTP) di Kabupaten kudus :
6. Berikut merupaka alur pelayanan untuk peserta BPJS Kesehatan
Peserta melakukan pemeriksaan kesehatan kepada dokter atau FKTP yang sudah dipilih dengan membawa kartu BPJS Kesehatan. Peserta mendapatkan pelayanan kesehatan dari FKTP yang sudah bekerja sama dengan dokter terkait. Jika peserta memerlukan tindakan yang lebih lanjut pesrta mendapatkan surat rujukan dari FKTP untuk rujukan ke rumah sakit. Dalam keadaan darurat peserta dapat ke rumah sakit tanpa adanya surat rujukan dengan kondisi yang sangat darurat dan jika tidak
segera
ditangani dapat menyebabkan cacat maupun kematian.
3.2 Bagaimana proses pembuatan tanda terima dari Badan Usaha yang mendaftarkan karyawannya menjadi peserta BPJS Kesehatan? 1. Semua data peserta yang mendaftar BPJS Kesehatan harus sudah terinput pada sistem. 2. Data peserta yang sudah terinput di sistem mendapatkan No Kartu peserta. 3. Untuk mebuatan tanda terima dari Badan Usaha diperlukan data yang valid berupa No Kartu dan NIK peserta yang sesuai dengan KTP dan Kartu Keluarga. 4. Berikut merupakan lampiran membuatan tanda terima dari Badan Usaha :
4.1 Berkas yang akan di proses
4.2 Proses pembuatan tanda terima
4.3 Proses pencarian sesuai dengan nomor kartu peserta yang sesuai dengan system.
4.4 Dengan memilih identitas kita dapat mendapatkan data yang valid dari system
4.5 Tanda terima yang sudah jadi
3.3 Bagaimana proses perubahan data peserta yang sudah mendaftar? Untuk dapat melakukuan perubahan data peserta, kita menggunakan aplikasi BPJS Kesehatan untuk mengubah data sesuai dengan keinginan Peserta BPJS Kesehatan.
4.Pelaksanaan Geladi 4.1
Rencana Kegiatan Rencana kegiatan yang akan dilaksanakan pada program Geladi 2015 bertempat pada BPJS Kesehatan Kantor Cabang Kudus adalah sebagai berikut:
1. Laporan ke pembimbing lapangan bahwa akan bergabungnya peserta geladi. 2. Pengenalan tentang BPJS Kesehatan Kantor Cabang Utama Kudus. 3. Melayani peserta mandiri baru yang akan bergabung dengan BPJS Kesehatan di unit pemasaran. 4. Mengundang beberapa perusahaan atau instansi di kota Kudus dan sekitarnya untuk bergabung dengan BPJS Kesehatan. 5. Membuat laporan harian dan laporan akhir Geladi.
4.2
Pelakasanaan Adapun kegiatan yang dilakukan selama program Geladi berlangsung yaitu:
1. Pengenalan tentang BPJS Kesehatan. Kegiatan ini dilakukan langsung setelah pelaporan ke pembimbing lapangan yang bertujuan untuk mengetahui hal-hal dasar tentang BPJS kesehatan terkait struktur organisasi, awal mula terbentuknya BPJS Kesehatan, alur pelayanan BPJS Kesehatan, peraturanperaturan yang wajib diikuti selama Geladi di BPJS Kesehatan Kantor Cabang Utama Kudus. 2. Pembagian
pekerjaan
yang
akan
dilakukan
selama
Geladi
berlangsung. 3. Setiap pagi jam 08.00-12.00 WIB melaksanakan Sosialisasi bagi calon peserta mandiri bertempat di ruang sosialisasi. 4. Membuat tanda terima bagi perusahaan atau instansi yang sudah mendaftarkan karyawannya menjadi anggota BPJS Kesehatan. 5. Melakukan perubahan data peserta sesuai dengan Faskes Tingkat Pertama (FKTP) sesuai dengan permintaan peserta.
4.3
Hasil Hasil yang didapat selama menjalani program Geladi 2015 bisa menjadi sebuah pengalaman kerja yang baik dan menjadi sebuah referensi untuk strategi marketing, bisnis, dan berbagai aktivitas lain dengan pengalaman yang telah didapatkan pada BPJS Kesehatan. Hasil yang didapatkan penulis Menjadi mengerti bagaimana alur pelayanan BPJS Kesehatan terutama di BPJS Kesehatan Kantor Cabang Utama Kudus.
5.Penutup 5.1
Kesimpulan Selama enam minggu program Geladi dilaksanakan maka dapat menyimpulkan:
1. Program geladi membuat mahasiswa telkom universty memiliki pengalaman kerja yang baik, memiliki kemampuan sosialiasi yang baik, dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap pekerjaan yang dikerjakan. 2. Mengetahui profil BPJS Kesehatan , serta mengetahui alur proses pendaftaran calon peserta hingga alur pelayan BPJS Kesehatan. 3. Mengetahui budaya organisasi di BPJS Kesehatan Kantor Cabang Utama Kudus 5.2
Saran
Adapun saran untuk menunjang pelaksanaan Geladi, antara lain: 1. Sebaiknya ada pengawasan secara berkala dari pihak kampus untuk memantau peserta geladi agar kinerjanya bisa di optimalkan dan tidak ada perilaku peserta geladi yang menyalahi aturan geladi maupun peraturan perusahaan atau instansi diamana peserta ditempatkan. 2. Sebaikanya dari pihak kampus memberitahukan kepada perusahaan atau instansi yang bekerjasama bahwa adanya peserta geladi dari Telkom University beserta daftar peserta yang ditempatakan di perusahaan atau instansi tersebut.