L-1
LAMPIRAN 1 Wawancara terhadap PT S AP In donesia
Wawancara dilakukan terhadap Bapak Toni Djunaidi selaku Channel Manager PT SAP Indonesia. Wawancara ini dilakukan pada hari Selasa, 15 Desember 2009. Berikut ini adalah daftar pertanyaan beserta jawaban dari wawancara yang telah dilakukan tersebut: 1. Jenis produk SAP apakah yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan yang berskala kecil hingga menengah? •
Untuk perusahaan yang berskala kecil hingga menengah, produk SAP yang lebih sesuai dengan kebutuhan perusahaan tersebut adalah SAP Business One.
2. Bila perusahaan yang ingin menerapkan SAP Business One bergerak dalam bidang penangkaran ikan arowana, apakah SAP Business One mampu menangani seluruh proses bisnis perusahaan? •
Secara garis besar, seluruh proses bisnis perusahaan tersebut mampu ditangani oleh SAP Business One, kecuali proses produksi penangkaran ikan di tambak, karena SAP Business One belum bisa mencakupi hal tersebut. M eskipun begitu, sudah ada client kami yang juga bergerak dalam bidang penangkaran ikan, sudah berhasil mengimplementasikan SAP Business One pada proses bisnisnya. Hal ini dibuktikan dengan implementasi yang baru-baru ini dilakukan pada perusahaan penangkaran ikan yang terletak di Semarang.
3. Versi SAP Business One apakah yang terbaru dan berlaku di Indonesia? •
Saat ini versi terbaru SAP Business One yang berlaku di Indonesia adalah SAP Business One 2007 A. A di sini menandakan adanya pengelompokan versi
L-2
produk. Pengelompokan tersebut dipengaruhi oleh beberapa pengaturanpengaturan spesifik yang tidak berlaku di negara-negara tertentu. Sebagai contoh, di Korea, Jepang, dan Cina, mereka menggunakan SAP Business One 2007 B karena adanya penggunaan bahasa dengan jenis tulisan yang berbeda dari yang lain. 4. Berapakah harga lisensi untuk SAP Business One 2007 A? •
Untuk harga lisensi Business One, SAP membagi jenis-jenis lisensi ke dalam tiga golongan, yaitu lisensi Pro (2.000 Euro), lisensi Limited Financial (800 Euro), lisensi Limited Logisitics (800 Euro), dan lisensi CRM (1.000 Euro).
5. Apakah perbedaan ketiga jenis lisensi tersebut? •
Sesuai namanya, lisensi Pro merupakan lisensi yang memberikan hak akses kepada pengguna secara keseluruhan terhadap modul-modul yang ada di SAP Business One, sedangkan lisensi Limited Financial adalah lisensi yang memberikan hak akses kepada pengguna hanya di modul-modul yang berhubungan dengan finansial saja. Di samping itu, lisensi Limited Logisitics merupakan lisensi yang memberikan hak akses kepada pengguna hanya di modul-modul yang berkaitan dengan logistik saja. Sedangkan, lisensi CRM adalah lisensi yang memberikan hak akses kepada pengguna hanya di modulmodul yang berhubungan dengan CRM .
6. Apakah diperlukan pembayaran biaya maintenance & support setiap tahunnya, seperti SAP R/3, setelah perusahaan membeli SAP Business One? •
Ya. Prosedur pembayaran biaya maintenance & support tetap ada seperti SAP R/3, hanya saja persentasenya lebih kecil, yaitu sebesar 17% x total biaya lisensi.
L-3
Perlu diketahui bahwa biaya maintenance & support bersifat opsional, sehingga jika perusahaan tidak membayar biaya tersebut, maka perusahaan tidak akan mendapatkan layanan-layanan perbaikan dan pengembangan software, seperti upgrade dan perbaikan atas error yang terjadi. 7. Berapakah waktu yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan SAP Business One di perusahaan penangkaran ikan seperti PT Inti Kapuas International? •
Waktu yang dibutuhkan untuk implementasi tidak selalu tetap dan tergantung banyak faktor. Akan tetapi, biasanya proyek implementasi selama ini akan selesai rata-rata sekitar 3,5 bulan dengan 3 orang konsultan yang bekerja.
8. Tahapan-tahapan apa saja yang dilakukan selama 3,5 bulan tersebut? •
Tahapan-tahapan besar yang dilakukan, terdiri dari preparation sekitar 10 hari, blueprint 18 hari, realization 70 hari, final preparation 7 hari, dan go live & support.
9. Berapakah biaya konsultan yang perlu perusahaan keluarkan? •
Harga jasa konsultan sangat bervariasi tergantung perusahaan konsultan tersebut. Rata-rata pasaran sekarang seharga USD 300/man days dengan jam kerja 8 jam sehari.
L-4
LAMPIRAN 2 Wawancara terhadap Business Partner PT Microsoft Indonesia
Wawancara terhadap Bapak Andrea Djunaidy selaku Technical Support Manager dari PT Citrathirza Astarijaya (Business Partner PT M icrosoft Indonesia). Wawancara dilakukan pada hari Kamis, 17 Desember 2009. Berikut ini adalah daftar pertanyaan dan jawaban dari wawancara yang telah dilakukan tersebut: 1. Apakah ada produk ERP dari M icrosoft yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan menengah? •
Produk ERP buatan M icrosoft dikenal dengan M icrosoft Dynamics. Dapat dikatakan, semua produk M icrosoft Dynamics dapat diimplementasikan untuk perusahaan menengah. Akan tetapi, untuk mengetahui produk M icrosoft Dynamics apa yang cocok untuk suatu perusahaan, harus dilihat dari kondisi perusahaan, seperti fokus utama perusahaan mengimplementasikan sistem ERP, karena M icrosoft Dynamics memiliki 4 jenis produk yang tentu mengarah pada fungsi-fungsi tertentu. Produk-produk tersebut adalah M icrosoft Dynamics GP, M icrosoft Dynamics SL, M icrosoft Dynamics AX, dan M icrosoft Dynamics NAV. M icrosoft Dynamics GP dan SL lebih ke arah proses bisnis financial perusahaan. Sedangkan, M icrosoft Dynamics AX lebih ke arah perusahaan manufaktur yang lingkup proses bisnisnya luas. Selain itu, M icrosoft Dynamics NAV lebih ke arah specific industry. Oleh karena itu, perlu dianalisis terlebih dahulu, bagaimana kebutuhan perusahaan terhadap sistem ERP.
2. Jenis produk M icrosoft Dynamics apakah yang bisa digunakan untuk perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha penangkaran ikan arowana?
L-5
•
Jenis perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha penangkaran ikan arowana tergolong ke dalam specific industry. Oleh karena itu, lebih cocok jika perusahaan mengimplementasikan M icrosoft Dynamics NAV. Secara garis besar, proses bisnis penjualan, pembelian, inventory, finance, dan proses bisnis yang umum lainnya dapat ditangani oleh baik oleh M icrosoft Dynamics NAV. Akan tetapi, untuk proses produksi dalam bentuk penangkaran ikan, M icrosoft Dynamics NAV masih belum mencakupi hal tersebut.
3. Versi M icrosoft Dyamics NAV apakah yang terbaru dan berlaku di Indonesia saat ini? •
Sebenarnya M icrosoft Dynamics NAV yang terbaru adalah M icrosoft Dynamics NAV 2009. Akan tetapi, produk tersebut belum ada di Indonesia. Oleh karena itu, kini perusahaan-perusahaan di Indonesia masih menggunakan M icrosoft Dynamics NAV 5.0.
4. Perbedaan apakah yang terdapat di antara kedua versi tersebut? •
Secara garis besar, kedua versi tersebut tidak memiliki perbedaan yang signifikan, hanya saja jenis user interface M icrosoft Dynamics NAV 2009 lebih mirip dengan M icrosoft Office 2007.
5. Berapakah harga lisensi dari M icrosoft Dynamics NAV 5.0? •
Untuk lisensi, M icrosoft Dynamics NAV 5.0 memiliki 2 jenis edisi lisensi, yaitu edisi lisensi Business Essentials dan edisi lisensi Advanced Management. Perbedaan dari kedua edisi lisensi terletak pada jumlah fitur yang tersedia, di mana edisi lisensi Advanced Management menyediakan fitur tambahan, seperti manufacturing dan cycle counting. Harga edisi lisensi Business Essentials adalah
L-6
USD 1.415/user, sedangkan harga edisi lisensi Advanced Management adalah USD 2.500/user. 6. Selain harga lisensi, apakah diperlukan pembayaran biaya maintenance & support atas M icrosoft Dynamics NAV yang telah dibeli sebelumnya? •
Perlu, tetapi bukan merupakan keharusan bagi perusahaan. Jika perusahaan yang membayar biaya maintenance & support, maka akan mendapatkan layanan dalam bentuk dukungan atas sistem yang dibeli tersebut, seperti upgrade dan perbaikan atas error yang terjadi, tanpa memerlukan biaya tambahan. Total biaya maintenance & support tersebut adalah sebesar 16% x total biaya lisensi.
7. Berapa lamakah waktu yang dibutuhkan untuk menerapkan M icrosoft Dynamics NAV 5.0 pada specific industry? •
Biasanya waktu yang dibutuhkan untuk pengimplementasian M icrosoft Dynamics NAV 5.0 pada specific industry adalah kurang lebih 3,5 bulan dengan konsultan sebanyak 3 orang.
8. Tahapan apa saja yang dilakukan dalam jangka waktu 3,5 bulan tersebut? •
Tahapannya terdiri dari tahapan diagnostic, analysis, design, deployment dan operation.
9. Bagaimana dengan waktu yg dibutuhkan untuk masing-masing tahapan? •
Waktu yang dibutuhkan juga bervariasi. Biasanya tahapan diagnostic sekitar 12 hari, analysis 18 hari, design 10 hari, dan deployment 65 hari.
10. Berapakah harga jasa konsultan yang biasa menangani proyek M icrosoft Dynamics NAV?
L-7
•
Harga jasa konsultan bervariasi tergantung perusahaan konsultan. Di perusahan kami, harga jasa konsultan untuk proyek M icrosoft Dynamics NAV berkisar USD 300/hari.
L-8
LAMPIRAN 3 Tarif Dasar Listrik untuk Keperluan Bisnis
Sumber: PT PLN (http://www.plnjaya.co.id/tdl/tdl_hukum_lamp_IVB.html)
L-9
LAMPIRAN 4 Proses Bisnis Penjualan