Kontrol Optimal Waktu Diskrit
April 2012
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
1 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Ekstrim Suatu Fungsional untuk Fungsi Skalar Dalam bagian ini, kita akan menentukan syarat perlu untuk optimisasi fungsional biaya yang merupakan penjumlahan seperti berikut ini: kf 1
J = J (x(k0 ); k0 ) =
X
(1)
V (x(k); x(k + 1); k)
k=k0
dengan waktu diskrit k = k0 ; k1 ; : : : ; kf
1; x : Z+ ! R:
Prosedur untuk memaksimumkan atau meminimukan fungsional (1) adalah serupa dengan prosedur untuk memaksimumkan atau meminimukan fungsional masalah kontinu, yaitu dengan menggunakan teorema dasar kalkulus variasi, yang menyatakan bahwa "variasi pertama harus sama dengan nol".
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
2 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Ekstrim Suatu Fungsional untuk Fungsi Skalar Dalam bagian ini, kita akan menentukan syarat perlu untuk optimisasi fungsional biaya yang merupakan penjumlahan seperti berikut ini: kf 1
J = J (x(k0 ); k0 ) =
X
(1)
V (x(k); x(k + 1); k)
k=k0
dengan waktu diskrit k = k0 ; k1 ; : : : ; kf
1; x : Z+ ! R:
Prosedur untuk memaksimumkan atau meminimukan fungsional (1) adalah serupa dengan prosedur untuk memaksimumkan atau meminimukan fungsional masalah kontinu, yaitu dengan menggunakan teorema dasar kalkulus variasi, yang menyatakan bahwa "variasi pertama harus sama dengan nol".
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
2 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah-langkah mendapatkan nilai ekstrim: 1 2 3 4 5
Variasi Increment Variasi pertama Persamaan Euler Lagrange Syarat batas
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
3 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah-langkah mendapatkan nilai ekstrim: 1 2 3 4 5
Variasi Increment Variasi pertama Persamaan Euler Lagrange Syarat batas
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
3 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah-langkah mendapatkan nilai ekstrim: 1 2 3 4 5
Variasi Increment Variasi pertama Persamaan Euler Lagrange Syarat batas
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
3 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah-langkah mendapatkan nilai ekstrim: 1 2 3 4 5
Variasi Increment Variasi pertama Persamaan Euler Lagrange Syarat batas
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
3 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah-langkah mendapatkan nilai ekstrim: 1 2 3 4 5
Variasi Increment Variasi pertama Persamaan Euler Lagrange Syarat batas
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
3 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah-langkah mendapatkan nilai ekstrim: 1 2 3 4 5
Variasi Increment Variasi pertama Persamaan Euler Lagrange Syarat batas
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
3 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah 1. Variasi Misalkan x(k) = x (k) + x(k) x(k + 1) = x (k + 1) + x(k + 1);
(2)
dengan x (k) adalah nilai optimal. Dengan menggunakan variasi (2), fungsional biaya (1) dapat ditulis menjadi kf 1
J = J (x (k0 ); k0 ) =
X
V (x (k); x (k + 1); k)
k=k0 kf 1
J
= J (x(k0 ); k0 ) =
X
V (x(k); x(k + 1); k)
k=k0 kf 1
=
X
V (x (k) + x(k); x (k + 1) + x(k + 1); k)
(3)
k=k0 ()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
4 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah 1. Variasi Misalkan x(k) = x (k) + x(k) x(k + 1) = x (k + 1) + x(k + 1);
(2)
dengan x (k) adalah nilai optimal. Dengan menggunakan variasi (2), fungsional biaya (1) dapat ditulis menjadi kf 1
J = J (x (k0 ); k0 ) =
X
V (x (k); x (k + 1); k)
k=k0 kf 1
J
= J (x(k0 ); k0 ) =
X
V (x(k); x(k + 1); k)
k=k0 kf 1
=
X
V (x (k) + x(k); x (k + 1) + x(k + 1); k)
(3)
k=k0 ()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
4 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah 2. Increment Increment dari fungsional J dide…nisikan sebagai berikut: J =J
(4)
J
Langkah 3. Variasi pertama Variasi pertama J adalah aproksimasi orde 1 dari increment J: Sehingga dengan menggunakan ekspansi deret Taylor dari (3) bersama-sama dengan (4), diperoleh kf 1
J
=
X @V (x (k); x (k + 1); k) x(k) @x (k)
(5)
k=k0
+
()
@V (x (k); x (k + 1); k) x(k + 1) : @x (k + 1)
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
5 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Perhatikan suku ke dua dalam persamaan (5): kf 1
X @V (x (k); x (k + 1); k) x(k + 1) @x (k + 1)
k=k0
=
@V (x (k0 ); x (k0 + 1); k0 ) x(k0 + 1) @x (k0 + 1) @V (x (k0 + 1); x (k0 + 2); k0 + 1) + x(k0 + 2) + @x (k0 + 2) @V (x (kf 2); x (kf 1); kf 2) + x(kf 1) @x (kf 1) @V (x (kf 1); x (kf ); kf 1) + x(kf ) @x (kf ) @V (x (k0 1); x (k0 ); k0 1) + x(k0 ) @x (k0 ) @V (x (k0 1); x (k0 ); k0 1) x(k0 ) @x (k0 ) ()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
6 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Persamaan terakhir dapat ditulis menjadi kf 1
X @V (x (k); x (k + 1); k) x(k + 1) @x (k + 1)
k=k0
kf 1
=
X @V (x (k
k=k0
+
1); x (kf ); kf @x (kf ) @V (x (k0 1); x (k0 ); k0 @x (k0 )
X @V (x (k
k=k0
+ ()
1)
@V (x (kf
kf 1
=
1); x (k); k @x (k)
@V (x (k
1); x (k); k @x (k) 1); x (k); k @x (k)
x(k) 1) 1)
1)
1)
Kontrol Optimal (3 SKS)
x(kf ) x(k0 )
x(k) k=kf
x(k) k=k0 April 2012
7 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Dengan mensubtitusikan persamaan terakhir ke dalam persamaan (5) dan menggunakan informasi bahwa J = 0, diperoleh kf 1
X @V (x (k); x (k + 1); k) @V (x (k 1); x (k); k + @x (k) @x (k)
1)
x(k)
k=k0
+
()
@V (x (k
1); x (k); k @x (k)
Kontrol Optimal (3 SKS)
1)
k=kf
x(k)
=0
(6)
k=k0
April 2012
8 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Langkah 4. Persamaan Euler Lagrange Agar (6) dipenuhi untuk variasi sebarang x(k); maka syaratnya mestilah @V (x (k); x (k + 1); k) @V (x (k 1); x (k); k + @x (k) @x (k)
1)
=0
(7)
Persamaan (7) disebut sebagai Persamaan Euler Lagrange (versi diskrit) Langkah 5. Syarat batas (syarat transversal) @V (x (k
()
1); x (k); k @x (k)
1)
k=kf
x(k)
Kontrol Optimal (3 SKS)
(8)
=0 k=k0
April 2012
9 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Ada 2 kasus: 1
2
x(k0 ) dan x(kf ) keduanya tetap. Maka x(k0 ) = x(kf ) = 0; sehingga syarat batas (8) tidak diperluikan. syarat awal x(k0 ) diberikan, kf diberikan dan x(kf ) tidak diberikan (bebas). Maka x(k0 ) = 0 dan x(kf ) sebarang, sehingga syarat batas (8) menjadi @V (x (k
1); x (k); k @x (k)
1)
x(k)
= 0: k=kf
Contoh 1. Tentukan minimum dari fungsional kf 1
J (x(k0 ); k0 ) =
X
x(k)x(k + 1) + x2 (k)
k=k0
dengan syarat batas x(0) = 2 dan x(10) = 5: ()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
10 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Ada 2 kasus: 1
2
x(k0 ) dan x(kf ) keduanya tetap. Maka x(k0 ) = x(kf ) = 0; sehingga syarat batas (8) tidak diperluikan. syarat awal x(k0 ) diberikan, kf diberikan dan x(kf ) tidak diberikan (bebas). Maka x(k0 ) = 0 dan x(kf ) sebarang, sehingga syarat batas (8) menjadi @V (x (k
1); x (k); k @x (k)
1)
x(k)
= 0: k=kf
Contoh 1. Tentukan minimum dari fungsional kf 1
J (x(k0 ); k0 ) =
X
x(k)x(k + 1) + x2 (k)
k=k0
dengan syarat batas x(0) = 2 dan x(10) = 5: ()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
10 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Ada 2 kasus: 1
2
x(k0 ) dan x(kf ) keduanya tetap. Maka x(k0 ) = x(kf ) = 0; sehingga syarat batas (8) tidak diperluikan. syarat awal x(k0 ) diberikan, kf diberikan dan x(kf ) tidak diberikan (bebas). Maka x(k0 ) = 0 dan x(kf ) sebarang, sehingga syarat batas (8) menjadi @V (x (k
1); x (k); k @x (k)
1)
x(k)
= 0: k=kf
Contoh 1. Tentukan minimum dari fungsional kf 1
J (x(k0 ); k0 ) =
X
x(k)x(k + 1) + x2 (k)
k=k0
dengan syarat batas x(0) = 2 dan x(10) = 5: ()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
10 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Ada 2 kasus: 1
2
x(k0 ) dan x(kf ) keduanya tetap. Maka x(k0 ) = x(kf ) = 0; sehingga syarat batas (8) tidak diperluikan. syarat awal x(k0 ) diberikan, kf diberikan dan x(kf ) tidak diberikan (bebas). Maka x(k0 ) = 0 dan x(kf ) sebarang, sehingga syarat batas (8) menjadi @V (x (k
1); x (k); k @x (k)
1)
x(k)
= 0: k=kf
Contoh 1. Tentukan minimum dari fungsional kf 1
J (x(k0 ); k0 ) =
X
x(k)x(k + 1) + x2 (k)
k=k0
dengan syarat batas x(0) = 2 dan x(10) = 5: ()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
10 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Jawab. V (x(k); x(k + 1)) = x(k)x(k + 1) + x2 (k) V (x(k
1); x(k)) = x(k
1)x(k) + x2 (k
1)
Dengan menggunakan persamaan Euler Lagrange @V (x (k); x (k + 1); k) @V (x (k 1); x (k); k + @x (k) @x (k)
1)
= 0;
diperoleh x(k + 1) + 2x(k) + x(k
1) = 0;
atau dapat ditulis (9)
x(k + 2) + 2x(k + 1) + x(k) = 0: Solusi persamaan beda (9) dapat ditentukan sebagai berikut: Misalkan x(k) = ditentukan. ()
k
; dimana
adalah suatu parameter yang akan
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
11 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Jawab. V (x(k); x(k + 1)) = x(k)x(k + 1) + x2 (k) V (x(k
1); x(k)) = x(k
1)x(k) + x2 (k
1)
Dengan menggunakan persamaan Euler Lagrange @V (x (k); x (k + 1); k) @V (x (k 1); x (k); k + @x (k) @x (k)
1)
= 0;
diperoleh x(k + 1) + 2x(k) + x(k
1) = 0;
atau dapat ditulis (9)
x(k + 2) + 2x(k + 1) + x(k) = 0: Solusi persamaan beda (9) dapat ditentukan sebagai berikut: Misalkan x(k) = ditentukan. ()
k
; dimana
adalah suatu parameter yang akan
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
11 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Jawab. V (x(k); x(k + 1)) = x(k)x(k + 1) + x2 (k) V (x(k
1); x(k)) = x(k
1)x(k) + x2 (k
1)
Dengan menggunakan persamaan Euler Lagrange @V (x (k); x (k + 1); k) @V (x (k 1); x (k); k + @x (k) @x (k)
1)
= 0;
diperoleh x(k + 1) + 2x(k) + x(k
1) = 0;
atau dapat ditulis (9)
x(k + 2) + 2x(k + 1) + x(k) = 0: Solusi persamaan beda (9) dapat ditentukan sebagai berikut: Misalkan x(k) = ditentukan. ()
k
; dimana
adalah suatu parameter yang akan
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
11 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Jawab. V (x(k); x(k + 1)) = x(k)x(k + 1) + x2 (k) V (x(k
1); x(k)) = x(k
1)x(k) + x2 (k
1)
Dengan menggunakan persamaan Euler Lagrange @V (x (k); x (k + 1); k) @V (x (k 1); x (k); k + @x (k) @x (k)
1)
= 0;
diperoleh x(k + 1) + 2x(k) + x(k
1) = 0;
atau dapat ditulis (9)
x(k + 2) + 2x(k + 1) + x(k) = 0: Solusi persamaan beda (9) dapat ditentukan sebagai berikut: Misalkan x(k) = ditentukan. ()
k
; dimana
adalah suatu parameter yang akan
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
11 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
k
Dengan mensubtitusikan x(k) = k+2 k
Kalikan (9) dengan
+2
1;2
k+1
+
k
(10)
= 0:
; diperoleh 2
yang memberikan
ke dalam (9), diperoleh
=
+ 2 + 1 = 0;
1:
Sehingga, solusi umum (9) adalah x(k) = c1 ( 1)k + c2 k ( 1)k Dengan menggunakan syarat batas x(0) = 2 dan x(10) = 5; diperoleh x(k) = 2( 1)k + 0; 3k( 1)k :
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
12 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
k
Dengan mensubtitusikan x(k) = k+2 k
Kalikan (9) dengan
+2
1;2
k+1
+
k
(10)
= 0:
; diperoleh 2
yang memberikan
ke dalam (9), diperoleh
=
+ 2 + 1 = 0;
1:
Sehingga, solusi umum (9) adalah x(k) = c1 ( 1)k + c2 k ( 1)k Dengan menggunakan syarat batas x(0) = 2 dan x(10) = 5; diperoleh x(k) = 2( 1)k + 0; 3k( 1)k :
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
12 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
k
Dengan mensubtitusikan x(k) = k+2 k
Kalikan (9) dengan
+2
1;2
k+1
+
k
(10)
= 0:
; diperoleh 2
yang memberikan
ke dalam (9), diperoleh
=
+ 2 + 1 = 0;
1:
Sehingga, solusi umum (9) adalah x(k) = c1 ( 1)k + c2 k ( 1)k Dengan menggunakan syarat batas x(0) = 2 dan x(10) = 5; diperoleh x(k) = 2( 1)k + 0; 3k( 1)k :
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
12 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
k
Dengan mensubtitusikan x(k) = k+2 k
Kalikan (9) dengan
+2
1;2
k+1
+
k
(10)
= 0:
; diperoleh 2
yang memberikan
ke dalam (9), diperoleh
=
+ 2 + 1 = 0;
1:
Sehingga, solusi umum (9) adalah x(k) = c1 ( 1)k + c2 k ( 1)k Dengan menggunakan syarat batas x(0) = 2 dan x(10) = 5; diperoleh x(k) = 2( 1)k + 0; 3k( 1)k :
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
12 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Perluasan Ekstrim Fungsional untuk Fungsi Vektor
Rumusan yang diperoleh pada bagian sebelumnya dapat diperluas untuk fungsi bernilai vektor. Kita ingin mengoptimumkan fungsional biaya yang merupakan penjumlahan seperti berikut ini: kf 1
J = J (x(k0 ); k0 ) =
X
V (x(k); x(k + 1); k)
(11)
k=k0
dengan waktu diskrit k = k0 ; k1 ; : : : ; kf
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
1; x : Z+ ! Rn :
April 2012
13 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Perluasan Ekstrim Fungsional untuk Fungsi Vektor
Rumusan yang diperoleh pada bagian sebelumnya dapat diperluas untuk fungsi bernilai vektor. Kita ingin mengoptimumkan fungsional biaya yang merupakan penjumlahan seperti berikut ini: kf 1
J = J (x(k0 ); k0 ) =
X
V (x(k); x(k + 1); k)
(11)
k=k0
dengan waktu diskrit k = k0 ; k1 ; : : : ; kf
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
1; x : Z+ ! Rn :
April 2012
13 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Dengan mengikuti prosedur yang sama dengan bagian sebelumnya, maka persamaan Euler Lagrange untuk (11) adalah @V (x (k); x (k + 1); k) @V (x (k 1); x (k); k + @x (k) @x (k)
1)
=0
dengan syarat batas @V (x (k
()
1); x (k); k @x (k)
1)
Kontrol Optimal (3 SKS)
k=kf
=0
x(k) k=k0
April 2012
14 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Ekstrim Fungsional dengan Biaya Akhir
Masalah: minimumkan fungsional sebagai berikut: kf 1
J = J (x(k0 ); k0 ) = S (x(kf ); kf ) +
X
V (x(k); x(k + 1); k) ;
(12)
k=k0
dengan syarat awal x(k0 ) diberikan, waktu akhir kf tetap dan keadaan akhir x(kf ) bebas. Misalkan x(k) = x (k) + x(k) (13) x(k + 1) = x (k + 1) + x(k + 1); dengan x (k) adalah nilai optimal.
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
15 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Maka fungsional J dan J dapat ditulis menjadi kf 1
J = S (x (kf ); kf ) +
X
V (x (k); x (k + 1); k)
k=k0
J
= S (x (kf ) + x(kf ); kf ) kf 1
+
X
V (x (k) + x(k); x (k + 1) + x(k + 1); k)
(14)
k=k0
Dengan mengikuti prosedur seperti sebelumnya (untuk fungsional tanpa biaya akhir), dan menggunakan syarat J = 0; diperoleh variasi pertama sebagai berikut:
()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
16 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
kf 1
X @V (x (k); x (k + 1); k) @V (x (k 1); x (k); k + @x (k) @x (k)
1)
x(k)
k=k0
+
@V (x (k
1); x (k); k @x (k)
1)
k=kf
x(k) k=k0
@S (x (kf ); kf ) + x(kf ) = 0 @x (kf )
(15)
Sehingga persamaan Euler Lagrange adalah @V (x (k); x (k + 1); k) @V (x (k 1); x (k); k + @x (k) @x (k)
1)
=0
(16)
dan syarat batas @V (x (k
()
1); x (k); k @x (k)
1)
+
@S (x (kf ); kf ) @x (kf )
Kontrol Optimal (3 SKS)
=0
(17)
k=kf April 2012
17 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Kontrol Optimal Waktu Diskrit Masalah: min J = 12 xT (kf )F (kf )x (kf ) u
kf 1
+
1 2
X
xT (k)Q(k)x (k) + uT (k)R (k) u (k)
k=k0
s.t.
x (k + 1) = A(k)x (k) + B(k)u (k) ; x (k = k0 ) = x (k0 ) ;
dimana k = k0 ; k1 ; : : : ; kf 1; x (k) 2 Rn ; u (k) 2 Rr ; A(k) 2 Rn n ; B(k) 2 Rn r : F (kf ); Q(k) 2 Rn n simetris positif de…nit positif, R (k) 2 Rr r simetris de…nit positif. Pertanyaan: Buatlah suatu analisis untuk menentukan kontrol optimal u (k) dan keadaan optimal x (k) dengan berbagai syarat batas dari masalah optimisasi di atas. ()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
18 / 18
Kalkulus Variasi untuk Sistem Waktu diskrit
Kontrol Optimal Waktu Diskrit Masalah: min J = 12 xT (kf )F (kf )x (kf ) u
kf 1
+
1 2
X
xT (k)Q(k)x (k) + uT (k)R (k) u (k)
k=k0
s.t.
x (k + 1) = A(k)x (k) + B(k)u (k) ; x (k = k0 ) = x (k0 ) ;
dimana k = k0 ; k1 ; : : : ; kf 1; x (k) 2 Rn ; u (k) 2 Rr ; A(k) 2 Rn n ; B(k) 2 Rn r : F (kf ); Q(k) 2 Rn n simetris positif de…nit positif, R (k) 2 Rr r simetris de…nit positif. Pertanyaan: Buatlah suatu analisis untuk menentukan kontrol optimal u (k) dan keadaan optimal x (k) dengan berbagai syarat batas dari masalah optimisasi di atas. ()
Kontrol Optimal (3 SKS)
April 2012
18 / 18