KHUTBAH JUM’AT Khutbah 2
Air Bersih Adalah Ni’mat Karunia Allah Yang Harus AIR BERSIH ADALAH NI'MAT KARUNIA ALLAH Disyukuri YANG HARUS DISYUKURI Khutbah 2
ِ ُاَﻟ ﱠﺴﻼَ ُم َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ َوَر ْﲪَﺔُ اﻟﻠﱠﻪ َوﺑَـَﺮَﻛﺎﺗُﻪ ِ ْ اَ ْﳊﻤ ُﺪ ﻟِﻠﱠ ِﻪ اﻟﱠ ِﺬي وﻓﱠﻖ ِﻋﺒﺎدﻩ ِﲟُﺴﺎﺑـ َﻘ ِﺔ ِ ات واﻟﺘـ ﺎﻫ ْﻢ َﻋ ِﻦ ُ ﱠﻌ ُﺎون َﻋﻠَﻰ اﻟِْ ﱢﱪ َواﻟﺘﱠـ ْﻘ َﻮى َوﻧَـ َﻬ َ َ اﳋَْﻴـَﺮ َْ َ َ َُ َ َ َ ِ ِ ﺎﻻ ِْﰒ واﻟْﻌ ْﺪو ِْ ِاﻟﺘـﱠﻌﺎو ِن ﺑ ِ َﺻﺤ ﺎب َ ِْﻪ اَوْﺑﺷـ َﺮﻬَﻛﺎُﺪﺗﻪاَ ْن ﻻَ اﻟَﻪَ إِﻻﱠ اﷲُ َو ْﺣ َﺪﻩُ ﻻَ َﺷ ِﺮﻳ،انﻠﱠ ُ َاَﻟ ﱠ َ ْ ﻚ ﻟَﻪُ اﻟْ ُﻤﻨَـﱠﺰﻩُ َﻋ ِﻦ اْﻷ َ َ اﻟ ﺔ ﲪ ر و ﻢ ﻜ ﺴ ُﻼَ ُم َﻋﻠَْﻴ ُ ْ ُ ُ َ ُ َ ْ َ َ َ َ ِ ِ ِ َﱠاﻋﻰ ا َﱃ اْ ِﻻﺳﻼَِم واْ ِﻻْﳝ َﱠواَِْﺷ َﻬ ُﺪ اﱠَ ﱠن َِﺳﻴﱢ َﺪﻧَﺎ ُِﳏَ ﱠﻤ ًﺪا َِﻋْﺒ ُﺪ،َِﺧ َﺪ ِِﱠان ﺎن َو َﻋﻠﻰ اﻟِِﻪ ْ واْﻷ ِاﳋﻩُﻴـﺮَوَر ْاتﺳ ْﻮﻟُوﻪُاﻟﺘـاﻟﱠﻌﺪﺎو ِن ْ ﻋﻠَﻰ اﻟِْ ﱢﱪ ُ َ ﺎﻫَْﻢ َﻋَ ِﻦ ﻬ ـ ﻧ و ى ﻮ ﻘ ـ ﺘ اﻟ و ﱠ ْ ْ َ َ ِ ُ َ َ َ َْ اََ ْﳊَ ْﻤ ُﺪ ﻟِﻠﻪ اﻟﺬي َوﻓ َﻖ ﻋﺒَ َﺎدﻩُ ٍ ﲟُ َﺴﺎﺑَـ َﻘﺔ ََُ َ َ ﺻ ﱢﻞ َو َﺳﻠﱢ ْﻢ ِ َﻋﻠَﻰ َﺳﻴﱢ َﺪﻧَِﺎ اَﻟِﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ.ﱡﻫ ْﻮِر َواْﻷ َْزَﻣﺎن ﺻ َﺤِﺎﺑِﻪِ َِوَﻣِ ْﻦ ﺗَﺒِ َﻌ ُﻬ ْﻢ ِﺑِِﺈ ْﺣ َﺴ ُ ﺎن اَ َﻋْنﻠَﻰﻻَ اِﳑََﻟَﱢﺮﻪ إِاﻟﻻﱠﺪ َْواﻟاَﺘـﱠﻌ َ ﺎب َﺻ َﺤ ﻷ ا ﻦ ﻋ ﻩ ﺰ ـ ﻨ ﻤ ﻟ ا ﻪ ﻟ ﻚ ﻳ ﺮ ﺷ ﻻ ﻩ ﺪ ﺣ و اﷲ ﺪ ﻬ ﺷ ا ، ان و ﺪ ﻌ ﻟ ا و ﰒ ﺎﻻ ﺑ ن ﺎو ْ ْ ْ ْ َ ﱠ ْ َ َ ْ ْ َ ُ َ َ َ َ ُ ُ ُ ْ ْ َ ِ ُ ْ َ ُِ َ َ ُ َ َُ ﺎن ﺑِﺎْ ِﻹ ْﺣ َﺴ ُﳏَ ﱠﻤ ٍﺪ َو َﻋِﻠَﻰ اَﻟِِﻪ اِ َﱃ ﻳَـ ْﻮﱠِم َﺟَﺰ ِاء اْ ِﻹ ْﺣ َﺴ ِ ﻪ اﻟﺪ.ُﺎنﻟ ِﺎن وﻋﻠَﻰ اَﻟِﻪ ِ َﱠاﻋﻰ اِ َﱃ اْ ِﻻﺳﻼَِم واْ ِﻻْﳝ ْ َواْﻷ َ َ ِ َ ْ ِ ْ ِ ُ َواَ ِْﺷ َﻬ ُﺪ اَِن َﺳﻴﱢ َﺪﻧَﺎ ُﳏَ ﱠﻤ ًﺪا َﻋْﺒ ُﺪﻩُ َوَر ُﺳ ْﻮ،َﺧ َﺪان ِ ،ﺶ َﻣﺎ ﻇﻬﺮ ﻣﻨـﻬﺎ وﻣﺎ ﺑﻄﻦ ْ اﷲَ ﻋﻠَﰱﻰاﻟ ﱢﺴﳑََﱢﱢﺮﺮ َوااﻟﻟْﺪَﻌﻠَ ِﻦ َو ٍ اﺗﱠـ ُﻘﻮا،ِ ﻓَـﻴﺎ ﻋﺒ َﺎد اﷲ:اَوﱠاﻣَﺎ ﺑـ ْﻌ ُﺪ َ اﺟﺘَﻨﺒُﻮا اِﻟْ َﻔﻮاﺣ ﺻ ﱢﻞ َ ََوَ َﺳﻠﱢ ْْﻢ َ َﻋﻠََ َﻰ ََﺳﻴﱢَ َﺪَﻧَﺎ َ ﺻَ َﺤﺎﺑِﻪ ََوَﻣ ْﻦ َ ﺗَﺒِ َﻌُِﻬ ْﻢ ﺑِِﺈ ْﺣ َِﺴﺎن ُ ْ َِ َ َاَﻟﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ.ﱡﻫ ْﻮِر َواْﻷ َْزَﻣﺎن ِ ِ . ر ﱠﺎ ﻨ اﻟ اب ﺬ ﻋ ﻦ ﻣ ﺔ ﺎﻳ ﻗ و ى ﻮ ﻘ ـ ﺘ اﻟ ﱠ َ ْ ٌ َ ِ ِ ﺎن ﺑِﺎْ ِﻹﺣﺴ ِ ﻓَُﺈﳏ ﱠﱠنﻤ ٍﺪ وﻋَﻠَﻰ اَﻟِِﻪ َا َﱃ ﻳـْﻮِمَ ﺟﺰ ِاء اْ ِﻹﺣﺴ .ﺎن ََ َ ََ َْ َْ َْ Kaum muslimin rahimakumullah; Kaum muslimin rahimakumullah; ِ ِ ِ ِ ِ ،ﻄَ َﻦAgama ﺎ َوَﻣﺎIslam َﺮ ﻣْﻨـ َﻬmengajarkan ﺶ َﻣﺎ ﻇَ َﻬ َواﻟْ َﻌﻠَ ِﻦsegala اﻟ ﱢﺴﱢﺮsesuatu ﻮا اﷲَ ِﰱyang اﺗﱠـ ُﻘ،ada َﺎد اﷲdiَﺒbumi, ﻓَـﻴَﺎ ﻋtermasuk :اَﱠﻣﺎ ﺑَـ ْﻌ ُﺪ َاﺟﺘ ْ َوbahwa َ ﻮاﺣkepada َ ﺑAgama َ ﻨﺒُﻮا اﻟْ َﻔkita Islam mengajarkan kepada kita bahwa segala sesuatu yang ada air bersih, adalah ni'mat karunia Allah yang diciptakan-Nya untuk ِkepentingan Umat ِuntuk .اﻟﻨﱠﺎ ِرAllah اب َﻋ َﺬyang ﻦmanusia. ﱠن اﻟﺘﱠـ ْﻘ َﻮىair,ﻓَِﺈ dimanusia. bumi, Dengan termasuk bersih, ni’mat air, air manusia bisaadalah bercocok tanam karunia dan hasilnya ْ ﺔٌ ﻣdiciptakan-Nya َ ِوﻗَﺎﻳDengan AIR BERSIH ADALAH NI'MAT KARUNIA ALLAH YANG HARUS DISYUKURI Khutbah 2
manusia bisa membuatUmat pabrik,manusia. industri dan membangkitkan tenaga bisa istri, bercocok yang manfaatnya untuk kepentingan Dengan air, manusia tanam untuk manusia. Karena air, manusia bisa berlayar menjelajahi bumi Allah di mana manusia Kaum muslimin rahimakumullah; dan hasilnya untuk manusia. Dengan air, manusia bisa membuat industri dapat mengambil manfaatnya. Dengan air manusia dapat sesuatu bersuci, minum lain sebagainya, Agama Islam mengajarkan kepada kita bahwa segala yang adadan dipabrik, bumi, termasuk ataubersih, denganadalah kata lain, kehidupan manusia tidak dapat terlepas dari keberadaan air. (Allah air ni'mat karunia Allah yang diciptakan-Nya untuk kepentingan Umat dan membangkitkan tenaga istri, yang manfaatnya untuk manusia. Karena air, berfirman:Dengan air, manusia bisa bercocok tanam dan hasilnya untuk manusia. Dengan air, manusia. manusia bisa berlayar menjelajahi bumi Allah di mana manusia dapat mengambil manusia bisa membuat pabrik, industri dan membangkitkan yang manfaatnya َِ ض ِ َْرtenaga ﲨ ًﻴﻌﺎ اﻷ ِﰲAllah ﺎistri, ُﻜﻢ ﱠﻣsebagainya, اﻟﱠ ِﺬatau ُﻫ َﻮ ْdan ََﻖ ﻟmana َي َﺧﻠmanusia manfaatnya. Dengan dapat bersuci, minum lain untuk manusia. Karena air air, manusia manusia bisa berlayar menjelajahi bumi di dapat mengambil manfaatnya. Dengan air manusia dapat bersuci, minum dankeberadaan lain[2]: sebagainya, "Dialah Allah,lain, yang menjadikan segala yang ada dibumi untukmu". (Aldari Baqarah 29). air. dengan kata kehidupan manusia tidak dapat terlepas atau dengan kata lain, kehidupan manusia tidak dapat terlepas dari keberadaan air. (Allah (Allah berfirman: berfirman: Kaum muslimin rahimakumullah,
َِ ض ِ ُﻫ َﻮ اﻟﱠ ِﺬي َﺧﻠَ َﻖ ﻟَ ُﻜﻢ ﱠﻣﺎ ِﰲ ْاﻷ َْر ﲨ ًﻴﻌﺎ
Air yang kita pergunakan untuk bersuci dan minum adalah air bersih, yaitu air yang memenuhi syarat-syarat syar'i dan syarat-syarat kesehatan. Syarat-syarat syar'i adalah air yang suciAllah, dan menyucikan atau thahir Sedangkan air bersih "Dialah yang menjadikan segala muthahir. yang ada dibumi untukmu". (Al menurut Baqarah syarat-syarat [2]: 29). kesehatan adalahAllah, air yang tidak menjadikan berwarna atausegala air itu yang kelihatannya bening dan tembus “Dialah yang ada dibumi untukmu”. pandangan terhadaprahimakumullah, apa yang ada di dalamnya, tidak berubah rasanya, tidak berbau serta Kaum muslimin (Al Baqarah [2]: 29). tidak zat-zat dan kuman yang mengganggu Airmengandung yang kita pergunakan untuk bersuci dan minumkesehatan. adalah air bersih, yaitu air yang Menurutsyarat-syarat Departemen syar'i Kesehatan, air bersih adalah air yang digunakan syar'i untuk adalah keperluan memenuhi dan syarat-syarat kesehatan. Syarat-syarat air sehari-hari yang kualitasnyaatau memenuhi syarat-syarat kesehatan dan dapat diminum apabila yang suci dan menyucikan thahir muthahir. Sedangkan air bersih menurut syarat-syarat telah dimasak. Di air dalam bersih disebut air itu murni atau air mutlak kesehatan adalah yangIslam, tidakairberwarna atau air kelihatannya beningyang dan sifatnya tembus thahir muthahir, air apa suciyang yangada menyucikan. Airtidak ini dapat digunakan bersuci serta atau pandangan terhadap di dalamnya, berubah rasanya, untuk tidak berbau membersihkan badan, pakaian dari tempat hadats, najis dan kotoran-kotoran lainnya. tidak mengandung zat-zat dan kuman yangdari mengganggu kesehatan. Air bersihDepartemen atau air murni atau air mutlak berasal dari air tujuh sumber air, yaitu: air dari langit Menurut Kesehatan, air bersih adalah yang digunakan untuk keperluan yang disebut air hujan atau maaus samaa; air7laut ataukesehatan maaul bahri; air sungai yang apabila disebut sehari-hari yang kualitasnya memenuhi syarat-syarat dan dapat diminum telah dimasak. Di dalam Islam, air bersih disebut air murni atau air mutlak yang sifatnya thahir muthahir, air suci yang menyucikan. Air ini dapat digunakan untuk bersuci atau membersihkan badan, pakaian dari tempat dari hadats, najis dan kotoran-kotoran lainnya. Air bersih atau air murni atau air mutlak berasal dari tujuh sumber air, yaitu: air dari langit
Kaum muslimin rahimakumullah, Air yang kita pergunakan untuk bersuci dan minum adalah air bersih, yaitu air yang memenuhi syarat-syarat syar’i dan syaratsyarat kesehatan. Syarat-syarat syar’i adalah air yang suci dan menyucikan atau thahir muthahir. Sedangkan air bersih menurut syarat-syarat kesehatan adalah air yang tidak berwarna atau air itu kelihatannya bening dan tembus pandangan terhadap apa yang ada di dalamnya, tidak berubah rasanya, tidak berbau serta tidak mengandung zat-zat dan kuman yang mengganggu kesehatan. Menurut Departemen Kesehatan, air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari yang kualitasnya memenuhi syarat-syarat kesehatan dan dapat diminum apabila telah dimasak. Di dalam Islam, air bersih disebut air murni atau air mutlak yang sifatnya thahir muthahir, air suci yang menyucikan. Air ini dapat digunakan untuk bersuci atau membersihkan badan, pakaian dari tempat dari hadats, najis dan kotoran-kotoran lainnya. Air bersih atau air murni atau air mutlak berasal dari tujuh sumber air, yaitu: air dari langit yang disebut air hujan atau maaus samaa; air laut atau maaul bahri; air sungai yang disebut maaul nahri; air sumur yang disebut maaul bi’ri; mata air atau maaul ‘ain; air es yang disebut maauts tsalji; dan air embun yang disebut maaul barad. maaul nahri; air sumur yang disebut maaul bi'ri; bersih mata airhukumnya, atau maaul 'ain; airthahir es yang disebut Air yang saya sebutkan tadi tetap atau muthahir, maauts tsalji; dan air embun yang disebut maaul barad. suci menyucikan sepanjang tidak dikotori oleh sesuatu yang merubah warnanya, Air yang saya sebutkan tadi tetap bersih hukumnya, atau thahir muthahir, suci rasanya atau sepanjang baunya, sebagaimana sabda Rasulullah SAW: warnanya, rasanya atau menyucikan tidak dikotori oleh sesuatu yang merubah baunya, sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
ِ ِ ﺐ َﻋﻠَﻰ ِرِْﳛ ِﻪ َوﻃَ ْﻌ ِﻤ ِﻪ َوﻟَ ْﻮﻧِِﻪ )رواﻩ اﺑﻦ َ َ إ ﱠن اﻟْ َﻤﺎءَ ﻻَ ﻳـُﻨَ ﱢﺠ ُﺴﻪُ َﺷ ْﻲءٌ اﻻﱠ َﻣﺎ َﻏﻠ:َﻋ ْﻦ أَِﰉ اَُﻣ َﺎﻣﺔَ ﻗَ َﺎل (ﻣﺎﺟﻪ
"Dari Abi Umamah: Sesungguhnya air bersih dan tidak dapat dinajiskan oleh sesuatu Abi Umamah: Sesungguhnya air bersih dan(Hadits tidak riwayat dapat dinajiskan oleh kecuali“Dari yang merubah warnanya, atau rasanya atau baunya”. Ibnu Majah).
sesuatu kecuali yang merubah warnanya, atau rasanya atau baunya”. (Hadits riwayat Di samping air mutlak yang saya uraikan tadi, ditilik dari segi sifatnya ada beberapa jenis Ibnu Majah).yaitu : air lainnya,
1. Air bersih tetapi tercela pemakaiannya untuk bersuci dan tidak boleh untuk minum. Air ini disebut maau musyammas, yaitu air yang dipanaskan di bawah terik matahari dalam Di samping air mutlak yang saya uraikan tadi, ditilik dari segi sifatnya ada bejana tembaga dan semacamnya. Hal ini dijelaskan dalam hadits yang berbunyi:
beberapa jenis ِ air lainnya, yaitu : 1.
ِ ﱠﻤ :ﺻﻠﱠﻰ اﷲُ َﻋﻠَْﻴﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ َﳍَﺎ ﺲ ﻓَـ َﻘ َﺎل ﺖ َﻣﺎءً ِﰱ اﻟﺸ َﻋ ْﻦ َﻋﺎﺋِ َﺸﺔَ َر ِﺿ َﻲ اﷲُ َﻋْﻨـ َﻬﺎ اَﻧـ َﱠﻬﺎ َﺳ ﱠﺨﻨ َ ْ َ ْ Air bersih tetapi tercela pemakaiannya untuk bersuci dan tidak boleh untuk )رواﻩ.yaitu ص ثا ﻧﱠﻪُ ﻳـُ ْﻮِرdipanaskan ﻓَِﺈ،ُﻰ ﻳَﺎ ُﲪَْﻴـَﺮاءdiَِﻌﻠbawah ﻻَ ﺗَـ ْﻔ minum. Air ini disebut maau(اﻟﺒﻴﻬﻘﻰ musyammas, ُ yang َ ﻟْﺒَـَﺮair "Dari matahari Aisyah r.a.,sesungguhnya telah memanaskan air pada cahaya maka terik dalam bejanaia tembaga dan semacamnya. Halmatahari, ini dijelaskan bersabdalah Rasulullah SAW kepadanya:"Janganlah engkau berbuat demikian wahai dalam hadits yang berbunyi: Aisyah,karena sesungguhnya air yang dijemur itu dapat menimbulkan penyakit sopak”. (Hadits riwayat Baehaqi).
8
2. Air bersih, dalam arti air itu tidak kotor tetapi tidak dapat atau tidak sah dipakai sebagai alat pembersih apalagi untuk minum, yaitu air bekas yang disebut maau musta'mal. Dalam hal ini termasuk menggunakan air yang terhimpun dalam kolam. Misalnya ,di mana air itu tidak mengalir dan tidak berganti, yang dipergunakan oleh orang banyak
"Dari Abi Umamah: Sesungguhnya air bersih dan tidak dapat dinajiskan oleh sesuatu kecuali yang merubah warnanya, atau rasanya atau baunya”. (Hadits riwayat Ibnu Majah). Di samping air mutlak yang saya uraikan tadi, ditilik dari segi sifatnya ada beberapa jenis air lainnya, yaitu : 1. Air bersih tetapi tercela pemakaiannya untuk bersuci dan tidak boleh untuk minum. Air ini disebut maau musyammas, yaitu air yang dipanaskan di bawah terik matahari dalam bejana tembaga dan semacamnya. Hal ini dijelaskan dalam hadits yang berbunyi:
ِ ِ ِ ﱠﻤ :ﺻﻠﱠﻰ اﷲُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ َﳍَﺎ ْ ََﻋ ْﻦ َﻋﺎﺋ َﺸﺔَ َرﺿ َﻲ اﷲُ َﻋْﻨـ َﻬﺎ اَﻧـ َﱠﻬﺎ َﺳ ﱠﺨﻨ َ ﺲ ﻓَـ َﻘ َﺎل ْ ﺖ َﻣﺎءً ِﰱ اﻟﺸ ِ ( )رواﻩ اﻟﺒﻴﻬﻘﻰ.ص ُ ﻓَِﺈﻧﱠﻪُ ﻳـُ ْﻮِر،ُﻻَ ﺗَـ ْﻔ َﻌﻠﻰ ﻳَﺎ ُﲪَْﻴـَﺮاء َ ث اﻟْﺒَـَﺮ "Dari Aisyah r.a.,sesungguhnya ia telah memanaskan air pada cahaya matahari, maka
bersabdalah “Dari Aisyah r.a.,sesungguhnya ia telah memanaskan pada cahaya matahari, Rasulullah SAW kepadanya:"Janganlah engkauair berbuat demikian wahai Aisyah,karena sesungguhnya yangkepadanya:”Janganlah dijemur itu dapat menimbulkan penyakitdemikian sopak”. maka bersabdalah Rasulullahair SAW engkau berbuat (Hadits riwayat Baehaqi). wahai Aisyah,karena sesungguhnya air yang dijemur itu dapat menimbulkan sopak”. riwayat Baehaqi). 2. penyakit Air bersih, dalam(Hadits arti air itu tidak kotor tetapi tidak dapat atau tidak sah dipakai sebagai alat pembersih apalagi untuk minum, yaitu air bekas yang disebut maau musta'mal.
2. Air bersih, dalam arti menggunakan air itu tidak air kotor tidak dapat atauMisalnya tidak sah Dalam hal ini termasuk yangtetapi terhimpun dalam kolam. ,di mana air itu tidak mengalir dan tidak berganti, yang dipergunakan oleh orang dipakai sebagai alat pembersih apalagi untuk minum, yaitu air bekasbanyak yang untuk bersuci seperti wudhu dan mandi. Oleh karena itu, sepanjang masih ada air yang disebut maauarti musta’mal. Dalam hal ini bersuci, termasuk menggunakan murni, dalam belum dipergunakan untuk lebih baik menggunakanair air yang yang masih murni itu demi kesehatan dan kesempurnaan ibadah kita. terhimpun dalam kolam. Misalnya ,di mana air itu tidak mengalir dan tidak Begitu pula air tak murni karena sudah berubah rasanya, atau baunya atau warnanya berganti, yang dipergunakan oleh orang banyakbersih untukseperti bersuci seperti wudhu karena bercampur dengan benda-benda lain walaupun sabun, teh, kopi dan dan mandi. Oleh karena sepanjang masih ada air yang murni, dalam arti lain sebagainya, tidaklah sah itu, dipergunakan untuk bersuci. 3. belum Air kotor yang disebut maaumutanajjis, yang sudah tercemar oleh najis,masih yakni dipergunakan untuk bersuci,yaitu lebihairbaik menggunakan air yang benda-benda yang dipandang kotor dalam ajaran agama seperti kotoran manusia atau murni demi kesehatan kesempurnaan ibadah kita.dan tidak boleh juga kotoranitu binatang. Air ini tidakdan boleh dipergunakan untuk bersuci dipergunakan untuk minum walaupun sudah dimasak lebih dulu, karena akan merusak
Begitu pula air tak murni karena sudah berubah rasanya, atau baunya atau kesehatan kita. warnanya karena bercampur dengan bendabenda lain walaupun bersih Kaum muslimin seperti sabun,yang teh,berbahagia; kopi dan lain sebagainya, tidaklah sah dipergunakan Begitu besarnya perhatian agama Islam terhadap air. Ini mengisyaratkan betapa untuk bersuci. pentingnya air bagi kehidupan manusia baik untuk bersuci maupun untuk minum. Oleh
dalam memanfaatkan air itu kita harusyaitu senantiasa memperhatikan syarat-syarat 3. karena Air itu, kotor yang disebut maaumutanajjis, air yang sudah tercemar oleh syar'i dan syarat-syarat kesehatan sehingga sempurnalah ibadah kita dan terpeliharalah najis, yakni kesehatan kita. benda-benda yang dipandang kotor dalam ajaran agama seperti kotoran manusia atau kotoran binatang. Air ini tidak boleh dipergunakan untuk bersuci dan tidak boleh juga dipergunakan untuk minum walaupun sudah dimasak lebih dulu, karena akan merusak kesehatan kita.
Kaum muslimin yang berbahagia; Begitu besarnya perhatian agama Islam terhadap air. Ini mengisyaratkan betapa pentingnya air bagi kehidupan manusia baik untuk bersuci maupun untuk minum. Oleh karena itu, dalam memanfaatkan air itu kita harus senantiasa memperhatikan syaratsyarat syar’i dan syarat-syarat kesehatan sehingga sempurnalah ibadah kita dan terpeliharalah kesehatan kita. Salah satu syarat penting yang harus mendapat perhatian kita bila menggunakan air untuk minum ialah agar air yang bersih itu dalam arti bening yang tembus pandangan mata, tidak berbau, tidak berubah rasanya dan tidak
9
berubah warnanya, hendaknya direbus lebih dulu sampai mendidih agar bibit penyakit dan kuman yang berada di dalamnya mati sehingga tidak menimbulkan Salah satu syarat penting yang harus mendapat perhatian kita bila menggunakan air untuk mengganggu kesehatan kita. yang tembus pandangan mata, tidak minum penyakit ialah agaryimg air yang bersih itu dalam arti bening berbau, tidak berubah rasanya keharusan dan tidak berubah warnanya, hendaknya direbus lebih Di samping meminum air yang sudah masak atau airdulu yang sampai mendidih agar bibit penyakit dan kuman yang berada di dalamnya mati sehingga sudah sterilpenting dalam arti tidak mengandung kuman-kuman dan bibit air penyakit, Salah satu syarat mendapat perhatian kita bila menggunakan untuk tidak menimbulkan penyakit yang yimg harus mengganggu kesehatan kita. minum ialah agar air yang bersihminum-minuman itu air dalam bening yang tembus pandangan mata,jasmani tidak agama Islam melarang yang merusak kesehatan Di samping keharusan meminum yangarti sudah masak atau air yang sudah baik steril dalam berbau, tidak berubah rasanya dan tidak berubah warnanya, hendaknya direbus lebih duluini arti tidak mengandung kuman-kuman dan bibit penyakit, agama Islam melarang minummaupun rohani, yaitu minuman keras seperti arak dan sejenisnya. Hal sampai mendidih agar bibit penyakit dan kuman yang rohani, berada yaitu di dalamnya mati sehingga minuman yang merusak kesehatan baik jasmani maupun minuman keras seperti ditegaskan penyakit oleh Allah SWT dalam firman-Nya :kita. tidak menimbulkan yimg mengganggu kesehatan arak dan sejenisnya. Hal ini ditegaskan oleh Allah SWT dalam firman-Nya : Di samping keharusan meminum air yang sudah masak atau air yang sudah steril dalam syarat penting yang harus mendapat bila Islam menggunakan untuk artiSalah tidaksatu mengandung kuman-kuman dan bibit perhatian penyakit, kita agama melarangairminumminum ialah agar air yang bersih itu dalam arti bening yang tembus pandangan mata, tidak minuman yang merusak kesehatan baik jasmani maupun rohani, yaitu minuman keras seperti berbau, tidak berubah rasanya dan tidak berubah warnanya, hendaknya direbus lebih dulu arak dan sejenisnya. Hal ini ditegaskan oleh Allah SWT dalam firman-Nya : sampai mendidih agar bibit penyakit dan kuman yang berada di dalamnya mati sehingga "Haimenimbulkan orang-orang penyakit yang beriman, sesungguhnya (meminum) tidak yimg mengganggu kesehatan kita. khamar, berjudi, (berkorban “Hai orang-orang sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, untuk) berhala, mengundi nasib yang dengan panah adalah perbuatan keji termasuk perbuatan Di samping keharusan meminum air beriman, yang sudah masak atau air yang sudah steril dalam syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan". (Aluntuk) berhala, mengundi nasibpenyakit, dengan panah adalah perbuatan kejiminumtermasuk arti tidak(berkorban mengandung kuman-kuman dan bibit agama Islam melarang Maaidah [5]: 90). minumanperbuatan yang merusak kesehatan jasmaniperbuatan-perbuatan maupun rohani, yaituitu minumankamu keras mendapat seperti syaitan. Maka baik jauhilah "Haidan orang-orang sesungguhnya (meminum) khamar, agar berjudi, (berkorban arak sejenisnya. yang Hal iniberiman, ditegaskan oleh Allah SWT dalam firman-Nya : keberuntungan”. (Al-Maaidah [5]:panah 90). adalah perbuatan keji termasuk perbuatan untuk) berhala, mengundi nasib dengan Dalam pada itu Nabi Muhammad SAW bersabda: syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan". (AlMaaidah [5]: 90). Dalam pada itu Nabi Muhammad SAW bersabda: Dari Ibnu Umar:”Setiap yang memabukkan itu khamar, dan setiap khamar itu haram". Dalam pada itu Nabi dan Muhammad SAW bersabda: (Hadits riwayat Ahmad Bukhari). "Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah adalah perbuatan keji termasuk perbuatan Ma'asyiral muslimin perbuatan-perbuatan rahimakumullah; syaitan. Maka jauhilah itu agar kamu mendapat keberuntungan". (AlDari Ibnu Umar:”Setiap yang memabukkan ituada khamar, dan khamar itu termasuk haram". Kita harus menyadari bahwa segala apa yang di bumi inisetiap ada keterbatasan, Maaidah [5]: 90). (Hadits riwayat Ahmad dan Bukhari). Dari Umar:”Setiap itu khamar, setiap khamar air. Oleh karena itu,Ibnu dalam penggunaan yang airpunmemabukkan hendaknya sebatas yang dan diperlukan dan tidakitu berlebih lebihan, karena selain mubadzir jugaBukhari). merupakan pemborosan yang dilarang oleh Dalam pada itu Nabi Muhammad SAW bersabda: haram”. (Hadits riwayat Ahmad dan Ma'asyiral muslimin rahimakumullah; Allah SWTsebagaimana firman-Nya: Kita harus menyadari bahwa segala apa yang ada di bumi ini ada keterbatasan, termasuk air. Oleh karena itu, dalam penggunaan airpun hendaknya sebatas yang diperlukan dan tidak Ma’asyiral muslimin Dari Ibnu Umar:”Setiap yang rahimakumullah; memabukkan khamar, dan setiap khamar itu haram". berlebih lebihan, karena selain mubadzir jugaitumerupakan yang Sesungguhnya dilarang oleh "Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu)pemborosan secara boros. (Hadits riwayat Ahmad dan Bukhari). Allah SWTsebagaimana firman-Nya: Kita harus menyadari bahwa segala apa yang ada di bumi ini ada pemboros-pemboros itu adalah saudara syaitan”. (Al-Isra [27]: 26-27). keterbatasan, air. Oleh karena itu, dalam penggunaan airpun hendaknya Ma'asyiral muslimintermasuk rahimakumullah; Kita harus menyadari bahwa segala apatidak yang berlebih ada di bumi ini adakarena keterbatasan, sebatas yang diperlukan dan lebihan, selaintermasuk mubadzir "Dan janganlah kamu kamu berlebih-lebihan. menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya "Dan janganlah Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang air. Oleh karena itu, dalam penggunaan airpun hendaknya sebatas yang diperlukan dan tidak juga merupakan pemborosan yang dilarang oleh Allah SWT sebagaimana pemboros-pemboros itu adalah saudara (Al-Isra [27]: 26-27). berlebih-lebihan". (Al-Anam 141). syaitan”. berlebih lebihan, karena selain[6]: mubadzir juga merupakan pemborosan yang dilarang oleh firman-Nya: firman-Nya: Allah SWTsebagaimana Begitulah tuntunan dan petunjuk agama kita tentang air dan pemanfaatannya. Pada "Dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya tidak menyukai orang yang prinsipnya air itukamu adalah rahmat. karunia Allah yangAllah diperuntukkan bagi kepentingan berlebih-lebihan". (Al-Anam [6]: 141). air itu untuk bersuci, minum dan lain sebagainya manusia. Manusia boleh memanfaatkan "Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara harus boros. yang berkaitan“Dan dengan keperluan hidup syaitan”. manusia. Dalam memanfaatkan air itu manusia pemboros-pemboros itujanganlah adalah saudara (Al-Isra [27]: 26-27). Begitulah tuntunan dan petunjuk agama kita tentang air dan pemanfaatannya. Pada memelihara kemurniannya dalam arti agar air itu tetap bersih dan tidak dicemari oleh Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara syaitan”. (Al-Isra [27]: 26-27). prinsipnya itu adalah serta rahmat. Allah yang diperuntukkan bagi kepentingan perilaku danair perbuatannya tidakkarunia berlebih-lebihan. Karena air yang tercemar di samping manusia. Manusia boleh memanfaatkan air itu untuk bersuci,bagi minum dan lain sebagainya menandakan rusaknya kelestarian alam, juga membahayakan kesehatan dan kehidupan "Dan janganlahdengan kamu keperluan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang yang berkaitan hidup manusia. Dalam memanfaatkan air itu manusia harus manusia. berlebih-lebihan". (Al-Anam [6]: 141). memelihara kemurniannya dalam arti agar air itu tetap bersih dan tidak dicemari oleh Kita bermohon kepada Allah SWT semoga kita tergolong hamba-hamba-Nya yang pandai 10 Karena air yang tercemar di samping perilaku dan perbuatannya serta tidak berlebih-lebihan. bersyukur, yang pandai memanfaatkan air air bersih bersuci dan minum, Begitulahhamba-hambanya tuntunan kelestarian dan petunjuk agama kita tentang danuntuk pemanfaatannya. Pada menandakan rusaknya alam, juga membahayakan bagi kesehatan dan kehidupan pandai memelihara kemurnian air bersih serta mampu mengendalikan diri dari perbuatan prinsipnya air itu adalah rahmat. karunia Allah yang diperuntukkan bagi kepentingan manusia. manusia. Manusia kepada boleh memanfaatkan air itukita untuk bersuci, minum dan lain yang sebagainya Kita bermohon Allah SWT semoga tergolong hamba-hamba-Nya pandai yang berkaitan dengan keperluan hidup manusia. Dalam memanfaatkan air itu manusia harus
ِﱠ ِ َاﳋَﻤﺮ واﻟْﻤﻴ ِﺴﺮ و ْاﻷَﻧﺼﺎب و ْاﻷ َْزَﻻم ِرﺟﺲ ﱢﻣﻦ ﻋﻤ ِﻞ اﻟﺸﱠﻴﻄ ِ ﺎن ْ َ َ ْ ٌ ْ ُ َ ُ َ َ ُ ْ َ َ ُ ْ ْ ﻳﻦ َآﻣﻨُﻮا إﱠﳕَﺎ َ ﻳَﺎ أَﻳـﱡ َﻬﺎ اﻟﺬ ﺎﺟﺘَﻨِﺒُﻮﻩُ ﻟَ َﻌﻠﱠ ُﻜ ْﻢ ﺗُـ ْﻔﻠِ ُﺤﻮ َن ْ َﻓ ِﱠ ِ َاﳋَﻤﺮ واﻟْﻤﻴ ِﺴﺮ و ْاﻷَﻧﺼﺎب و ْاﻷ َْزَﻻم ِرﺟﺲ ﱢﻣﻦ ﻋﻤ ِﻞ اﻟﺸﱠﻴﻄ ِ ﺎن ْ َ َ ْ ٌ ْ ُ َ ُ َ َ ُ ْ َ َ ُ ْ ْ ﻳﻦ َآﻣﻨُﻮا إﱠﳕَﺎ َ ﻳَﺎ أَﻳـﱡ َﻬﺎ اﻟﺬ ﺎﺟﺘَﻨِﺒُﻮﻩُ ﻟَ َﻌﻠﱠ ُﻜ ْﻢ ﺗُـ ْﻔﻠِ ُﺤﻮ َن ْ َﻓ
ِ َاﳋَﻤﺮ واﻟْﻤﻴ ِﺴﺮ و ْاﻷَﻧﺼﺎب و ْاﻷ َْزَﻻم ِرﺟﺲ ﱢﻣﻦ ﻋﻤ ِﻞ اﻟﺸﱠﻴﻄ ﺎن ﻳَﺎ أَﻳـﱡ َﻬﺎ اﻟﱠ ِﺬ َُﻳﻦ ﻗ َآﻣﻨ ْ (اﻟﺒﺨﺎرى ْ ُ إُِﻛﱠﳕَﺎﻞ ﻣ ْﺴْ ُِﻜ ٍﺮَ ﲬََْ ْﺮ وُُﻛﻞَ ﲬَْ ٍﺮ َﺣﺮُام َ)رواﻩ:ﺎلﻮا َ َ ْ ٌأﲪﺪ و َ ٌَ ﱡ ٌ ََ ْ َﻋﻓ ِﻦﺎﺟﺘاﺑْﻨِﺒِﻦﻮﻩ ﻟُﻋﻌَﻤﻠﱠَﺮﻜ َﻢ ﺗـﻔﻠِﺤﱡﻮ ُن َ ُ ْ ُ ْ ُ ََ ُ ُ َ ْ َ ( ُﻛ ﱡﻞ ُﻣ ْﺴ ِﻜ ٍﺮ ﲬٌَْﺮ َوُﻛ ﱡﻞ ﲬَْ ٍﺮ َﺣَﺮ ٌام )رواﻩ أﲪﺪ واﻟﺒﺨﺎرى:َﻋ ِﻦ اﺑْ ِﻦ ُﻋ َﻤَﺮ ﻗَ َﺎل
( ُﻛ ﱡﻞﱢ ُِﻣ ْﺴ ِﻜ ٍﺮ ﲬٌَِْﺮ َوُﻛ ﱡﻞ ﲬَْ ٍﺮ َِﺣَﺮِ ٌام )رواﻩ أﲪﺪ واﻟﺒﺨﺎرى:َﻋ ِﻦ اﺑْﱢ ِﻦ ُﻋَِﻤَﺮ ﻗَِ ﱠَﺎل ﻳﻦ َﻛﺎﻧُﻮا إ ْﺧ َﻮا َن اﻟﺸﱠﻴَﺎﻃﲔ َ َوَﻻ ﺗُـﺒَﺬ ْر ﺗَـْﺒﺬ ًﻳﺮا إن اﻟْ ُﻤﺒَﺬر
ِ وَﻻ ﺗُـﺒ ﱢﺬِر ﺗَـﺒ ِِﺬﱠﻳﺮا إِ ﱠنِ اﻟْﻤﺒ ﱢﺬ ِرﻳﻦ َِِﻛﺎﻧُﻮا إِﺧﻮا َن اﻟﺸﱠﻴ ِ ﺎﻃ ﲔ َ ََُوَﻻ ﺗُ َْﺴﺮْﻓُﻮا ْۚ إﻧﻪًُ َﻻ ُﳛ ﱡ َْ ﲔ َ ﺐ َاﻟْ ُﻤ َْﺴﺮﻓ
ِﺐ اﻟْﻤﺴ ِﺮﻓ ﲔ َوَﻻ ﺗُ ْﺴ ِﺮﻓُﻮا ۚ إِﻧﱠﻪُ َﻻ ُِﳛ ﱡ َ ْ ُ ِ وَﻻ ﺗُـﺒ ﱢﺬر ﺗَـﺒ ِﺬﻳﺮا إِ ﱠن اﻟْﻤﺒ ﱢﺬ ِرﻳﻦ َﻛﺎﻧُﻮا إِﺧﻮا َن اﻟﺸﱠﻴ ِ ﺎﻃ ﲔ َ َ َُ َْ ً ْ ْ َ َ ِ ﲔ َوَﻻ ﺗُ ْﺴ ِﺮﻓُﻮا ۚ إِﻧﱠﻪُ َﻻ ُِﳛ ﱡ َ ﺐ اﻟْ ُﻤ ْﺴ ِﺮﻓ
air. Oleh karena itu, dalam penggunaan airpun hendaknya sebatas yang diperlukan dan tidak berlebih lebihan, karena selain mubadzir juga merupakan pemborosan yang dilarang oleh Allah SWTsebagaimana firman-Nya:
ِ وَﻻ ﺗُـﺒ ﱢﺬر ﺗَـﺒ ِﺬﻳﺮا إِ ﱠن اﻟْﻤﺒ ﱢﺬ ِرﻳﻦ َﻛﺎﻧُﻮا إِﺧﻮا َن اﻟﺸﱠﻴ ِ ﺎﻃ ﲔ َ َ َُ َْ ً ْ ْ َ َ
"Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara syaitan”. (Al-Isra [27]: 26-27).
ِ ﲔ َوَﻻ ﺗُ ْﺴ ِﺮﻓُﻮا ۚ إِﻧﱠﻪُ َﻻ ُِﳛ ﱡ َ ﺐ اﻟْ ُﻤ ْﺴ ِﺮﻓ
"Dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan". (Al-Anam [6]: 141). “Dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan”. (Al-Anam [6]: 141). Begitulah tuntunan dan petunjuk agama kita tentang air dan pemanfaatannya. Pada prinsipnya air itu adalah rahmat. karunia Allah yang diperuntukkan bagi kepentingan manusia. Manusia boleh memanfaatkan air itu untuk bersuci, minum dan lain sebagainya Begitulah tuntunan dan petunjuk agama kita tentang air dan pemanfaatannya. yang berkaitan dengan keperluan hidup manusia. Dalam memanfaatkan air itu manusia harus Pada prinsipnya air itu adalah rahmat. Allahdan yang diperuntukkan memelihara kemurniannya dalam arti agar air itukarunia tetap bersih tidak dicemari olehbagi perilaku dan perbuatannya serta tidak berlebih-lebihan. Karena airair yang di samping kepentingan manusia. Manusia boleh memanfaatkan itutercemar untuk bersuci, minum menandakan rusaknya kelestarian alam, juga membahayakan bagi kesehatan dan kehidupan dan lain sebagainya yang berkaitan dengan keperluan hidup manusia. Dalam manusia. memanfaatkan ituSWT manusia harus kemurniannya dalam arti agar Kita bermohon kepada air Allah semoga kitamemelihara tergolong hamba-hamba-Nya yang pandai airhamba-hambanya itu tetap bersih dan dicemari oleh perilaku dan perbuatannya tidak bersyukur, yangtidak pandai memanfaatkan air bersih untuk bersuci dan serta minum, pandai memelihara kemurnian air bersih serta mampu mengendalikan diri dari perbuatan berlebih-lebihan. Karena air yang tercemar di samping menandakan rusaknya kelestarian alam, juga membahayakan bagi kesehatan dan kehidupan manusia. Kita bermohon kepada Allah SWT semoga kita tergolong hamba-hambaNya yang pandai bersyukur, hamba-hambanya yang pandai memanfaatkan air bersih untuk bersuci dan minum, pandai memelihara kemurnian air bersih serta mampu mengendalikan diri dari perbuatan tercela yang menimbulkan kerusakan alam khususnya terhadap air yang begitu besar manfaatnya bagi kehidupan manusia. Marilah kita berdo’a sebagaimana doanya Rasulullah SAW tercela yang menimbulkan kerusakan alam khususnya terhadap air yang begitu besar dalam hadits: manfaatnya bagi kehidupan manusia. Marilah kita berdo'a sebagaimana doanya Rasulullah SAW dalam hadits:
ِ ِ ﲔ اﻟْﻤ ْﺸ ِﺮِق واﻟْﻤ ْﻐ ِﺮ اَﻟﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ ﻧـَﻘ ِﱢﲎ ِﻣ ْﻦ.ب َ َﺎي َﻛ َﻤﺎ ﺑ َ ﺎﻋ ْﺪ َ ْ اَﻗُـ ْﻮ ُل اَﻟﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ ﺑَﺎﻋ ْﺪ ﺑَـْﻴ ِﲎ َوﺑَـ َ َ َ َ ْ ت ﺑَـ َ َﲔ َﺧﻄَﺎﻳ ِ ِ ِ َﺾ ِﻣ َﻦ اﻟ ﱠﺪﻧ ﺎي ﺑِﺎﻟﺜﱠـ ْﻠ ِﺞ َواﻟْ َﻤ ِﺎء ُ َب اْﻻَﺑْـﻴ ُ ﺎي َﻛ َﻤﺎ ﻳـُﻨَـﻘﱠﻰ اﻟﺜـ ْﱠﻮ َ َ اَﻟﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ ا ْﻏﺴ ْﻠ ِﲎ ﻣ ْﻦ َﺧﻄَﺎﻳ.ﺲ َ ََﺧﻄَﺎﻳ ( )رواﻩ اﳉﻤﺎﻋﺔ إﻻ اﻟﱰﻣﺬى.َواﻟْﺒَـَﺮِد
"Ya Allah, jauhkanlah daku dari dosa-dosaku sebagaimana Engkau menjauhkan timur dan barat.“Ya Ya Allah, Allah jauhkanlah bersihkanlahdaku dakudari dari kesalahan-kesalahanku Engkau dosa-dosaku sebagaimanasebagaimana Engkau menjauhkan membersihkan kain putih dari kotoran. Ya Allah, sucikanlah daku dari kesalahantimur dan barat. Yasalju, Allahairbersihkanlah dari kesalahan-kesalahanku sebagaimana kesalahanku dengan dan embun". daku (Hadits riwayat Jama'ah kecuali Tirmidzi).
Engkau membersihkan kain putih dari kotoran. Ya Allah, sucikanlah daku dari kesalahanِ اْﻻَﻳsalju, ِ ِ ِ ِ واِﻳﱠﺎ ُﻛﻢembun”. ِ riwayat kesalahanku ﺎت اﳊَ ِﻜْﻴ ِﻢ آن اﻟْ َﻌ ِﻈْﻴ ِﻢ ْﻢ ِﰲ اﻟْ ُﻘ ْﺮJama’ah اﻟﻠﱠﻪُ ِﱃ َوﻟَ ُﻜkecuali ﺑَ َﺎرَك ْ َواﻟ ﱢﺬ ْﻛ ِﺮdengan َ ﻓْﻴﻪ ﻣ َﻦair ﲟَﺎdan ْ َ َوﻧَـ َﻔ َﻌ ِﲎ.(Hadits Tirmidzi). ِ ِ ِ
اَﻗُـ ْﻮ ُل ﻗَـ ْﻮِﱃ َﻫ َﺬا َواَ ْﺳﺘَـ ْﻐﻔ ُﺮ اﷲَ اﻟْ َﻌ ِﻈْﻴ َﻢ ِﱃ.َوﺗَـ َﻘﺒﱠ َﻞ ِﻣ ﱢﲎ َوِﻣْﻨ ُﻜ ْﻢ ﺗِﻼََوﺗَﻪُ اﻧﱠﻪُ ُﻫ َﻮ اﻟ ﱠﺴ ِﻤْﻴ ُﻊ اﻟْ َﻌﻠْﻴ ُﻢ ِ ِ ِ ِ ِِ ﺎﺳﺘَـ ْﻐ ِﻔ ُﺮْوﻩُ اِﻧﱠﻪُ ُﻫ َﻮ اﻟْﻐَ ُﻔ ْﻮُر اﻟﱠﺮِﺣْﻴ ُﻢ َ ْ َوﻟَ ُﻜ ْﻢ َوﻟ َﺴﺎﺋ ِﺮ اﻟْ ُﻤ ْﺴﻠﻤ ْ َﲔ َواﻟْ ُﻤ ْﺴﻠ َﻤﺎت ﻓ
11
َ َ
َ َ َ ْ
َ ُﱠ
َ
َُ َ َ َ َ َ َ ُ ََْ ُ ْ ( )رواﻩ اﳉﻤﺎﻋﺔ إﻻ اﻟﱰﻣﺬى.َواﻟْﺒَـَﺮِد
"Ya Allah, jauhkanlah daku dari dosa-dosaku sebagaimana Engkau menjauhkan timur dan barat. Ya Allah bersihkanlah daku dari kesalahan-kesalahanku sebagaimana Engkau membersihkan kain putih dari kotoran. Ya Allah, sucikanlah daku dari kesalahankesalahanku dengan salju, air dan embun". (Hadits riwayat Jama'ah kecuali Tirmidzi).
ِ وﻧـَ َﻔﻌ ِﲎ واِﻳﱠﺎ ُﻛﻢ ِﲟَﺎ ﻓِﻴ ِﻪ ِﻣﻦ اْﻻَﻳ.آن اﻟْﻌ ِﻈﻴ ِﻢ ِ ِ اﳊَ ِﻜْﻴ ِﻢ ْ ﺎت َواﻟ ﱢﺬ ْﻛ ِﺮ َ َ ْ ْ َ َ َ ْ َ ﺑَ َﺎرَك اﻟﻠﱠﻪُ ﱃ َوﻟَ ُﻜ ْﻢ ِﰲ اﻟْ ُﻘ ْﺮ اَﻗُـ ْﻮ ُل ﻗَـ ْﻮِﱃ َﻫ َﺬا َواَ ْﺳﺘَـ ْﻐ ِﻔ ُﺮ اﷲَ اﻟْ َﻌ ِﻈْﻴ َﻢ ِﱃ.َوﺗَـ َﻘﺒﱠ َﻞ ِﻣ ﱢﲎ َوِﻣْﻨ ُﻜ ْﻢ ﺗِﻼََوﺗَﻪُ اِﻧﱠﻪُ ُﻫ َﻮ اﻟ ﱠﺴ ِﻤْﻴ ُﻊ اﻟْ َﻌﻠِْﻴ ُﻢ ِ ِ ِ ِ ِِ ﺎﺳﺘَـ ْﻐ ِﻔ ُﺮْوﻩُ اِﻧﱠﻪُ ُﻫ َﻮ اﻟْﻐَ ُﻔ ْﻮُر اﻟﱠﺮِﺣْﻴ ُﻢ َ ْ َوﻟَ ُﻜ ْﻢ َوﻟ َﺴﺎﺋ ِﺮ اﻟْ ُﻤ ْﺴﻠﻤ ْ َﲔ َواﻟْ ُﻤ ْﺴﻠ َﻤﺎت ﻓ
12