Modul ke:
KEWIRAUSAHAAN II MENENTUKAN HAL-HAL YANG PERLU DI PERSIAPAN KETIKA MULAI BERBISNIS
Fakultas
FEB
Program Studi
Manajemen http://www.mercubuana.ac.id
Saepudin
KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN Sikap dan perilaku orang yang berjiwa kewirausahaan, antara lain: l. Percaya diri (optimis dan penuh komitmen) • Percaya diri dalam menentukan sesuatu, percaya diri dalam menjalankan sesuatu, percaya diri bahwa kita dapat mengatasi berbagai risiko yang dihadapi merupakan faktor yang mendasar yang harus dimiliki oleh wirausaha. 2. Berinisiatif • Dalam menghadapi dinamisnya kehidupan yang penuh dengan perubahan dan persoalan yang dihadapi, seorang wirausaha akan selalu berusaha mencari jalan keluar. Mereka tidak ingin hidupnya digantungkan pada lingkungan, sehingga akan terus berupaya mencari jalan keluarnya. 3. Memiliki motif berprestasi • Demi mencapai sukses dalam kehidupan biasanya selalu dirancang oleh seorang wirausaha bila dihadapkan pada kondisi gagal, mereka akan telus berupaya kembali memperbaiki kegagalan yang dialaminya. Keberhasilan demi keberhasilan seseorang yang berjiwa entrepreneur menjadikannya pemicu untuk terus meraih sukses dalam hidupnya.
4. Memiliki jiwa kepemimpinan • Leadership atau kepemimpinan merupakan faktor kunci menjadi wirausahawan sukses. Berani tampil ke depan menghadapi sesuatu yang baru walaupun penuh risiko' Keberanian ini tentunya dilandasi perhitungan yang resional. Seorang yang takut untuk tampil memimpin dan selalu melemparkan tanggung jawab kepada orang lahir/akan sulit meraih sukses dalam berwirausaha' Sifat-sifat tidak percaya diri, minder, malu yang berlebihan, takut salah dan merasa rendah diri adalah sifat-sifat yang harus ditinggalkan dan dibuang jauh-jauh dari diri kita apabila ingin meraih sukses dalam berwirausaha. 5. Suka tantangan • "Berwirausaha" ternyata menjadi pilihan sebagian besar manajer yang sengaja keluar dari kemapanannya di Perusahaan. Kompetensi kewirausahaan ialah kompetensi di antaranya ilmu pengetahuan, keterampilan dan kualitas individu yang diperlukan dalam melakukan kegiatan wirausaha.
KETERAMPILAN KEWIRAUSAHAAN Keterampilan yang harus dimiliki seorang wirausahawan, antara lain: l. Keterampilan dasar meliputi: a. Memiliki mental dan spiritual yang tinggi. b. Memiliki kepribadian unggul. c. Pandai berinisiatif. d. Dapat mengoordinasikan kegiatan usaha. 2. Keterampilan khusus meliputi: a. Keterampilan konsep (conceptual skil/): keterampilan melakukan kegiatan usaha secara menyeluruh berdasarkan konsep yang dibuat. b. Keterampilan teknis (technical skil/): keterampilan melakukan teknik tertentu dalam mengelola usaha-nya. c. Human skil/: keterampilam bekerja sama dengan orang lain, bawahannya, dan sesama wirausaha. d. Decision making skil/ (keterampilan merumuskan masalah dan mengambil keputusan). e. Time managerial skill (keterampilan mengatur dan menggunakan waktu).
KOMPETENSI WIRAUSAHA Dengan beberapa keterampilan dasar di atas, maka seseorang akan memiliki kemampuan (kompetensi) dalam kewirausahaan. Menurut Dan & Bradstreet Business Credit Service (1993: 1), ada 10 kompetensi yang harus dimiliki, wirausaha, yaitu: Knowing your business Seorang wirausaha harus mengetahui segala sesuatu yang ada hubungannya dengan usaha atau bisnis yang akan dilakukan. Misalnya, seorang yang akan melakukan bisnis perhotelan, maka ia harus memiliki pengetahuan tetang perhotelan. Untuk bisnis pemasaran komputer, ia harus memiliki pengetahuan pemasaran kommputer. Knowing the basic business management Yaitu mengetahui dasar-dasar pengelolaan bisnis, misalnya cara merancang usaha, mengorganisasikan, dan mengendalikan perusahaan, termasuk dapat memperhitungkan, memprediksi, mengadministrasikan, dan membukukan kegiatan-kegiatan usaha. Mengetahui manajemen bisnis berarti memahami kiat, cara, proses, dan pengelolaan semua sumber daya perusahaan secara efek-tif dan efisien. Having the proper attitude Yaitu memiliki sikap yang sempurna terhadap usaha yang dilakukannya. Ia harus bersikap sebagai pedagang, industriawan, pengusaha, eksekutif yang sungguh-sungguh, dan tidak setengah hati.
• •
• •
• • • • • •
Having adequate capilal yaitu memiliki modal yang cukup. Modal tidak hanya bentuk materi, tetapi juga rohani. Kepercayaan dan keteguhan hati merupakan modal utama dalam usaha. Oleh karena itu, harus cukup waktu, uang, tenaga, tempat, dan mental. Managing finances effectively yaitu memiliki kemampuan mengatur/mengelola ke-uangan secara efektif dan efisien, mencari sumber dana dan menggunakannya secara tepat, serta mengendalikannya secara akurat. Managing time efficiently Yaitu kemampuan mengatur waktu seefisien mungkin. Mengatur, menghitung, dan menepati waktu sesuai dengan kebutuhannya. Managing people Yaitu kemampuan merencanakan, mengatur, mengarahkan, menggerakkan (memotivasi), dan mengendalikan orang-orang dalam menjalankan perusahaan. Satisfying customer by providing high quality product Yaitu memberi kepuasan kepada pelanggan dengan cara menyediakan barang dan jasa yang bermutu, bermanfaat, dan memuaskan.
TANTANCAN DALAM MEMBANGUN KEWIRAUSAHAAN
1. Tantangan berupa kerja keras,tekanan emosional, dan risiko meminta tingkat komitmen dan pengorbanan jika kita mengharapkan mendapatkan keuntungan. Umumnya ada tiga tantangan besar yang dihadapi, yaitu: a. Kurangnya pengetahuan. Pendidikan formal seseorang secara tidak langsung akan memengaruhi tingkat pengetahuan tentang wirausaha. Namun, untuk mengatasi keterbatasan informasi dan memacu kreativitas, b. Keterbatasan dalam budaya. Sampai saat ini, masih banyak masyarakat yang beranggapan bahwa peran perempuan hanya sebatas di lingkup domestik, alias mengurus rumah dan keluarga. c. Kurangnya akses ke layanan pinjaman. Usaha memang tak dapat berjalan jika tak ada modal. Hal inilah yang sering menjadi hambatan besar bagi para wirausahawan yang baru memulai usahanya. Kurangnya akses ke layanan pinjaman ini membuat para wirausahawan ini merasa jadi terbatas ruang geraknya. Padahal banyak cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan modal usaha, misalnya dengan mengajukan pinjaman ke bank, atau ke koperasi yang memiliki bunga yang rendah.
CARA MENCATASI TANTANGAN DALAM BEWIRAUSAHA
Prosedur dalam pemecahan masalah dalam berwirausaha, langkahlangkahnya dapat menggunakan metode ilmiah sebagai berikut: 1. Kenalilah persoalannya secara umum. 2. Identifikasikan problem-problem utama yang terkait. 3. Tentukan fakta-fakta dan data-data penting yang berkaitan dengan masalah. 4. Carilah sebab-sebab problem tersebut. 5. Pertimbangkanlah pelbagai kemungkinan jalan keluar dari problem tersebut. 6. Pilihlah jalan keluar yang dapat dilaksanakan dengan baik. 7. Periksalah, apakah cara penyelesaian masalah tersebut sudah tepat.
Terima Kasih