PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainnya penyusunan buku pedoman penulisan skripsi untuk Program Studi DIV Kesehatan Lingkungan, Jurusan Kesehatan Lingkungan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya dengan baik dan tepat waktu. Buku Pedoman Penulisan Skripsi ini merupakan acuan bagi mahasiswa , Program Studi DIV Kesehatan Lingkungan, Jurusan Kesehatan Lingkungan sehingga diharapkan dapat mempermudah mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir penyusunan skripsi yang menjadi persyaratan kelulusan untuk mendapatkan gelar Sarjana Terapan. Kami ucapkan terima kasih kepada tim penyusun dan pihak – pihak lain yang terkait dalam proses penyelesaian buku pedoman ini. Semoga Buku Pedoman Penulisan Skirpsi ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa.
Surabaya, Januari 2017 KETUA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA
Ferry Kriswandana, SST,. MT. NIP.197007111994031003
i|P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
IDENTITAS PROGRAM STUDI
DIPLOMA IV KESEHATAN LINGKUNGAN 1.
Nama Program Studi
: DIV Kesehatan Lingkungan
2.
Jurusan
: Kesehatan Lingkungan
3.
SK Pembentukan Prodi
: Keputusan Kepala Badan PPSDM Kes. No. HK. 02.03/I/IV/2/07202.1/2013
4.
Akreditasi Program Studi : Nomor SK Akreditasi
5.
Nilai Akreditasi
6.
Masa Berlaku Akreditasi : Tahun 2020
7.
Alamat Program Studi
: Jl. Menur 118 A, Surabaya
8.
No Telp.
: (031) 5020770, 5020696
9.
No. Fax
: (031) 5023653
10. E-mail
: B (Tahun 2016)
:
[email protected]
ii | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
DAFTAR ISI Kata Pengantar Identitas Program Studi Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Lampiran
i ii iii iv v
BAB I : PENDAHULUAN A. Visi misi Program Studi D IV Kesehatan Lingkungan Surabaya B. Tujuan C. Pengertian D. Dasar Hukum Penyelenggaraan
1 1 4 4 5
BAB II : PROSEDUR PENULISAN SKRIPSI A. Kode Etik Penulisan Penelitian B. Tahapan Penulisan Skripsi
6 6 10
BAB III : SUSUNAN SKRIPSI A. Bagian Awal Skripsi B. Bagian Inti Skripsi C. Bagian Akhir Skripsi
12 14 18 25
BAB IV : TEKNIK PENULISAN A. Teknik Penulisan B. Penulisan Daftar Pustaka C. Penulisan Pengarang Dalam Daftar Pustaka D. Teknik Penulisan Ilustrasi E. Teknik Penulisan Judul Penelitian F. Teknik Penulisan Abstrak G. Out-Line Laporan Penulisan Skripsi LAMPIRAN – LAMPIRAN
26 26 29 31 35 36 36 37
iii | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
DAFTAR GAMBAR Gambar
Halaman
Gambar I.1 Tahapan Penulisan Skripsi .............................................. .............11
iv | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
DAFTAR LAMPIRAN Gambar
Halaman
Lampiran 1.
Lembar Sampul Depan (warna merah)
Lampiran 2a.
Lembar Sampul Dalam
Lampiran 2b.
Penggunaan margin
Lampiran 3.
Lembar Persyaratan Gelar
Lampiran 4a.
Halaman Persetujuan (sebelum seminar proposal)
Lampiran 4b.
Halaman Persetujuan (setelah seminar proposal)
Lampiran 4c.
Halaman Persetujuan (sebelum sidang SKRIPSI)
Lampiran 4d.
Halaman Persetujuan (setelah sidang SKRIPSI)
Lampiran 5a.
Halaman Pengesahan Proposal
Lampiran 5b.
Halaman Pengesahan Skripsi
Lampiran 6.
Pernyataan Orisinalitas
Lampiran 7.
Abstrak
Lampiran 8.
Kata Pengantar
Lampiran 9.
Daftar Isi
Lampiran 10.
Daftar Tabel
Lampiran 11.
Daftar Gambar
Lampiran 12.
Daftar Lampiran
Lampiran 13.
Daftar Singkatan Dan Simbol
Lampiran 14.
Contoh Penulisan Tabel
Lampiran 15.
Contoh Penulisan Gambar/Grafik
Lampiran 16.
Ketentuan penulisan jurnal
v|P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Visi misi Program Studi D IV Kesehatan Lingkungan Surabaya Mengacu pada Visi Misi Poltekes Kemenkes Surabaya , maka Prodi D IV Kesehatan Lingkungan Surabaya dalam Visinya “ Menghasilkan tenaga Sarjana Terapan Kesehatan Lingkungan yang memiliki moralitas dan integritas dengan kunggulan
kompetitif yang
profesional“ dan tertuang dalam Misinya yaitu : 1.
Menyelenggarakan pendidikan ST Kesehatan Lingkunga melalui pengembangan pengetahuan, moralitas, integritas dan kompetensi yang unggul serta kompetitif.
2.
Menyelanggarakan penelitian untuk pengembangan pengetahuan dan pemecahan masalah kesehatan lingkungan.
3.
Menyelenggarakan
pengabdian
masyarakat
dalam
mengimplementasikan kompetensi di bidang kesehatan lingkungan. 4.
Melaksanakan tata kelola pendidikan Diploma IV dan sumber daya yang sesuai dengan prosedur dan standard mutu.
5.
Mengembangkan kerjasama lintas sektor dalam pengelolaan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Visi misi tersebut mengandung makna mengaplikasian Tri
Dharma Perguruan Tinggi yaitu : Bidang Pendidikan , Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Maka kegiatan utama pada pendodikan Vokasi pada Prodi D IV Kesehatan Lingkungan, selain pendidikan bagi mahasiswa dan pengembangan atau peningkatan pendidikan bagi dosen dan mahasiswa, dilaksanakan seiring dengan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat, bagi mahasiswa dan dosen
1|Pedoman Penulisan Skripsi
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Program Studi Diploma IV Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik
Kesehatan
Kemenkes
Surabaya
merupakan
lembaga
pendidikan tinggi Diploma IV yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) profesional sebagai pengelola kesehatan Lingkungan
lingkungan.
Proses
-
Politeknik
mengaplikasikan
Kurikulum
Pembelajaran Kesehatan Nasional
Jurusan
Kesehatan
Kemenkes
Surabaya
Diploma
IV
Kesehatan
Lingkungan sesuai dengan Keputusan Kepala Badan Peengembangan dan Pemberdayaan Sumberdaya Manusia Kesehatan dan Kementrian Kesehatan RI No. HK.02.03/I/IV/2/07202.1/2013 tentang inti
kurikulum
Prodi D IV Kesehatan Lingkungan, sebesar 115 sks, dan
dikembangkan sampai minimum 144 – maksimum 160 sks. Dinyatakan bahwa pada semester akhir (semester 8) dialokasikan penulisan skripsi dengan bobot 3 sks, yang didiskripsikan bahwa mahasiswa harus melakukan pelitian yang disusun dalam lporan penelitian dalam bentuk skripsi dan harus dilakukan publikasi terhadap hasil penelitian tersebut. Hal ini mengacu pada ptoses jenis pendidikan yaitu sebagai lembaga pendidikan vokasi
yang menyadari pentingnya tanggung jawab
akademik dalam penyusunan Skripsi mahasiswa, maka
proses
penulisan Skripsi disusun secara sistematis, mengikuti kaidah-kaidah keilmuan dan kebenaran ilmiah, tidak hanya didasari atas pemikiran rasional, dan harus dapat dibuat laporan dalam bentuk Skripsi secara empirik. Bentuk TA pada Program Studi Diploma IV Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya adalah Skripsi, sebagai hasil penelitian , dan selanjutnya dilakukan ujian lisan Skripsi yang dilakukan secara perorangan dengan sekelompok penguji.
2|Pedoman Penulisan Skripsi
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Rangkaian kegiatannya dimulai dari penyusunan proposal penelitian , penulisan Skripsi hingga ujian sidang Skripsi. Hasil penelitian ini juga wajib untuk dipublikasikan , dengan memperhatikan kaidah ilmiah dalam sebuah karya ilmiah. Skripsi sebagai sebuah produk proses kajian ilmu menuntut adanya sifat ilmiah dengan ciri terbuka, jujur, teliti, mempercayai adanya bukti dan kritis dalam menanggapi suatu konsep. Di dalam prosesnya sebuah Skripsi memerlukan langkah-langkah yang sistematis dan dapat dipertanggung jawabkan. Artinya proses penyusunan Skripsi harus disusun melalui proses yang didasari atas sebuah penalaran logik, empirik dan mampu mengendalikan dalam
suatu fenomena konsep
ilmu. Penyelenggaraan Tugas Akhir (Skripsi)
ini dimaksudkan
sebagai alat ukur penguasaan dan pemahaman ilmu serta kemampuan penerapan mahasiswa di bidang profesinya , juga sebagai umpan balik terhadap penyelenggaraan pendidikan tenaga kesehatan. Selain itu, keberadaan Tugas Akhir (TA) merupakan salah satu ciri kinerja rangkaian civitas akademika sebuah perguruan tinggi, sebagai proses kajian terhadap dinamika pengetahuan dan teknologi, yang didasari metode penelitian. Tugas Akhir
(TA) adalah ujian dalam bentuk
komprehensif yang disesuaikan dengan tuntunan profesi yang dikemas dalam satu bentuk paket ujian ( Ujian Akhir Program / UAP). Maka dari itu keberadaan pedoman penulisan Skripsi sangat diperlukan, yang nantinya diharapkan mampu memberikan arahan tentang tata cara penulisan Skripsi di Lingkungan Program Studi Diploma IV Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.
3|Pedoman Penulisan Skripsi
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
B.
Tujuan 1.
Mahasiswa mampu mengelola data riset kesehatan lingkungan dan membuat rekomendasi terhadap permasalahan yang diketemekuan dalam otentifikasi dan originalitas studi.
2.
Sebagai alat ukur penguasaan, pemahaman
serta kemampuan
penerapan ilmu sesuai dengan profesinya. 3.
Sebagai akhir proses penentuan Program
kelulusan studi dari mahasiswa
Studi Diploma IV Jurusan Kesehatan Lingkungan
Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.
C. Pengertian Tugas Akhir
dalam bentuk Skripsi adalah ujian dalam bentuk
komprehensif disesuaikan dengan tuntutan profesi yang dilakukan dalam bentuk : 1.
Seluruh rangkaian kegiatan yang meliputi : a. Penyusunan proposal dan seminar / usulan proposal. b. Penelitian dan penulisan Skripsi / naskah Skripsi. c. Ujian sidang Skripsi Hasil penilaian kegiatan teraebut yaitu nilai seminar proposal, nilai naskah dan nilai ujian sidang Skripsi merupakan nilai prestasi hasil belajar mahasiswa terhadap mata kuliah Skripsi dengan bobot 3 SKS.
2.
Ujian
sidang / presentasi
merupakan
uji
komprehensif
terhadap seluruh pelaksanaan dan hasil kegiatan butir 1 diatas, dilakukan dihadapan tim penguji yang terdiri dari 3 orang penguji, marupakan kegiatan Tugas Akhir . Nilai yang diperoleh menjadi nilai hasil Tugas Akhir / skripsi.
4|Pedoman Penulisan Skripsi
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
D. Dasar Hukum Penyelenggaraan 1
Undang - Undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
2
Keputusan Menkes Rl No. HK.00.06.2.4.3199 tanggal 14 September 2004 tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Pendidikan Jenjang, Pendidikan Tinggi Pendidikan Tenaga Kesehatan
3
Keputusan Menkes
dan Kesos Rl
tanggal 22 Juni 2001
No. HK.00.SJ.SK.VIV.0677
tentang Pedoman
Penyelenggaraan TA
Pendidikan Diploma Bidang Kesehatan 4
Permenkes No 32 tahun 2013 tentang penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitasi
5
PermenPendidikan, Kebudayaan RINo 73 tahun 2013 tentang enerapan KKNI Bidang Pendidikan Tinggi
6
Keputusan
Menkes
Rl
No.
1207/Menkes/SK/XI/2001 tentang
POLTEKKES 7
Keputusan Kepala Badan Peengembangan dan Pemberdayaan Sumberdaya Manusia Kesehatan dan Kementrian Kesehatan RI No. HK.02.03/I/IV/2/07202.1/2013 tentang kurikulum inti Prodi D IV Kesehatan Lingkungan.
8
Panduan
Akademik
Prodi
Kesehatan
Jurusan
Kesehatan
Lingkungan
Akademik 2013/2014
5|Pedoman Penulisan Skripsi
Lingkungan Surabaya
Poltekkes Surabaya Tahun
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
BAB II PROSEDUR PENULISAN SKRIPSI
A. Kode Etik Penulisan/Penyusunan Penelitian 1.
Prinsip-prinsip Etika Penelitian Etika berasal dari bahasan Yunani ethos. Istilah etika bila ditinjau dari
aspek etimologis memiliki makna kebiasaan dan peraturan perilaku yang berlaku dalam masyarakat. Menurut pandangan Sastrapratedja (2004), etika dalam konteks filsafat merupakan refleksi filsafati atas moralitas masyarakat sehingga etika disebut pula sebagai filsafat moral. Etika membantu manusia untuk melihat secara kritis moralitas yang dihayati masyarakat, etika juga membantu kita untuk merumuskan pedoman etis yang lebih adekuat dan norma-norma baru yang dibutuhkan karena adanya perubahan yang dinamis dalam tata kehidupan masyarakat. Sedangkan etika dalam ranah penelitian lebih menunjuk pada prinsip-prinsip etis yang diterapkan dalam kegiatan penelitian. Peneliti dalam melaksanakan seluruh kegiatan penelitian harus memegang teguh sikap ilmiah (scientific attitude) serta menggunakan prinsipprinsip etika penelitian. Meskipun intervensi yang dilakukan dalam penelitian tidak memiliki risiko yang dapat merugikan atau membahayakan subyek penelitian, namun peneliti perlu mempertimbangkan aspek sosioetika dan menjunjung tinggi harkat dan martabat kemanusiaan (Jacob, 2004). Etika penelitian memiliki berbagai macam prinsip, namun terdapat empat prinsip utama yang perlu dipahami oleh pembaca, yaitu: a. Menghormati harkat dan martabat manusia (respect for human dignity). Peneliti
perlu
mempertimbangkan
hak-hak
subyek
untuk
mendapatkan informasi yang terbuka berkaitan dengan jalannya penelitian
6|Pedoman Penulisan Skripsi
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
serta memiliki kebebasan menentukan pilihan dan bebas dari paksaan untuk berpartisipasi dalam kegiatan penelitian (autonomy). Beberapa tindakan yang terkait dengan prinsip menghormati harkat dan martabat manusia, adalah: peneliti mempersiapkan formulir persetujuan subyek (informed consent) yang terdiri dari: 1) penjelasan manfaat penelitian 2) penjelasan kemungkinan risiko dan ketidaknyamanan yang dapat ditimbulkan 3) penjelasan manfaat yang akan didapatkan 4) persetujuan peneliti dapat menjawab setiap pertanyaan yang diajukan subyek berkaitan dengan prosedur penelitian 5) persetujuan subyek dapat mengundurkan diri kapan saja 6) jaminan anonimitas dan kerahasiaan. Namun kadangkala, formulir persetujuan subyek tidak cukup memberikan proteksi bagi subyek itu sendiri terutama untuk penelitianpenelitian klinik karena terdapat perbedaan pengetahuan dan otoritas antara peneliti dengan subyek (Sumathipala & Siribaddana, 2004). Kelemahan tersebut dapat diantisipasi dengan adanya prosedur penelitian (Syse, 2000). b. Menghormati privasi dan kerahasiaan subyek penelitian (respect for privacy and confidentiality. Setiap manusia memiliki hak-hak dasar individu termasuk privasi dan kebebasan individu. Pada dasarnya penelitian akan memberikan akibat terbukanya informasi individu termasuk informasi yang bersifat pribadi. Sedangkan, tidak semua orang menginginkan informasinya diketahui oleh orang lain, sehingga peneliti perlu memperhatikan hak-hak dasar individu tersebut. Dalam aplikasinya, peneliti tidak boleh
7|Pedoman Penulisan Skripsi
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
menampilkan informasi mengenai identitas baik nama maupun alamat asal subyek dalam kuesioner dan alat ukur apapun untuk menjaga anonimitas dan kerahasiaan identitas subyek. Peneliti dapat menggunakan koding (inisial atau identification number) sebagai pengganti identitas responden. c. Keadilan dan inklusivitas (respect for justice and inclusiveness). Prinsip keadilan memiliki konotasi keterbukaan dan adil. Untuk memenuhi prinsip keterbukaan, penelitian dilakukan secara jujur, hatihati, profesional, berperikemanusiaan, dan memperhatikan faktor-faktor ketepatan, keseksamaan, kecermatan, intimitas, psikologis serta perasaan religius subyek penelitian. Lingkungan penelitian dikondisikan agar memenuhi prinsip keterbukaan yaitu kejelasan prosedur penelitian. Kejujuran penelitian misalkan dalam telaah rekayasa, dimana banyak temuan atau rekayasa yang membuat kehidupan manusia lebih baik, baik secara teknologi, atau eksperimen ilmu murni diperlukan rujukan dalam mendasari temuan atau rekayasanya, oleh karena itu etika penulisan temuannya juga harus didasari etika penulisan yang normatif. Keadilan memiliki bermacam-macam teori, namun yang terpenting adalah bagaimanakah keuntungan dan beban harus didistribusikan di antara anggota kelompok masyarakat. Prinsip keadilan menekankan sejauh mana kebijakan penelitian membagikan keuntungan dan beban secara merata atau menurut kebutuhan, kemampuan, kontribusi dan pilihan bebas masyarakat. Sebagai contoh dalam prosedur penelitian, peneliti mempertimbangkan aspek keadilan gender dan hak subyek untuk mendapatkan perlakuan yang sama baik sebelum, selama, maupun sesudah berpartisipasi dalam penelitian.
8|Pedoman Penulisan Skripsi
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
d. Memperhitungkan manfaat dan kerugian yang ditimbulkan (balancing harms and benefits) (Milton, 1999; Loiselle, Profetto-McGrath, Polit & Beck, 2004). Peneliti melaksanakan penelitian sesuai dengan prosedur penelitian guna mendapatkan hasil yang bermanfaat semaksimal mungkin bagi subyek penelitian dan dapat digeneralisasikan di tingkat populasi (beneficence). Peneliti meminimalisasi dampak yang merugikan bagi subyek (nonmaleficence). Apabila intervensi penelitian berpotensi mengakibatkan cedera atau stres tambahan maka subyek dikeluarkan dari kegiatan penelitian untuk mencegah terjadinya cedera, kesakitan, stres, maupun kematian subyek penelitian. 2.
Penelitian yang membutuhkan Ethical Clearance Pada dasarnya seluruh penelitian/riset yang menggunakan manusia sebagai subyek penelitian harus mendapatkan Ethical Clearance, baik penelitian yang melakukan pengambilan spesimen, ataupun yang tidak melakukan pengambilan spesimen. Penelitian/riset yang dimaksud adalah penelitian biomedik yang mencakup riset pada farmasetik, alat kesehatan, radiasi dan pemotretan, prosedur bedah, rekam medis, sampel biologik, serta penelitian epidemiologik, sosial dan psikososial.
3.
Plagiatism / Penjiplak Adalah tindakan mencontoh karya orang lain secara ilegal . Sebuah skripsi dikategorikan plagiat/ penjiplak jika ditemukan minimal 2 kalimat yang sama secara berurutan di Bab I Pendahuluan dan atau Bab IV Hasil penelitian dan atau Bab V Analisis Pembahasan dan atau Bab Kesimpulan dan Saran. Sanksi dari tindakan ini adalah pencabutan hasil Karya llmiah dan dibatalkannya segala sesuatu yang berhubungan dengan Karya llmiah
9|Pedoman Penulisan Skripsi
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
tersebut. Sanksi atas tindakan plagiat adalah tanggung jawab penuh peneliti/mahasiswa. Bilamana etika atau tatakrama tidak dilakukan maka tindakan tersebut sangat merugikan peneliti atau penulis lain dan hal tersebut merupakan tindak kecurangan yang lazim disebut plagiat yaitu pengakuan milik orang lain sebagai tulisannya sendiri. Untuk menghindari hal tersebut penulisan skripsi harus berdasarkan tata tertib aturan ilmiah.
B. Tahapan Penulisan Skripsi Tahapan penulisan skripsi sebagai hasil suatu penelitian yang dituangkan dalam usulan penelitian atau proposal penelitian merupakan sebagian proses akademik yang harus diselesaikan oleh mahasiswa dalam melakukan suatu penelitian. Sebagai
pedoman
proses
pelaksanaan
penelitian
dan
bahan
pertimbangan akademik maka tahapan penulisan karya ilmiah merupakan suatu tahapan yang harus ditempuh mahasiswa dalam menyelesaikan penelitiannya. Sesuai dengan GBMK, skripsi pada prodi DIV Kesehatan Lingkungan, hasil penelitian yang ditulis mahasiswa dalam karya skripsi harus dipublikasikan.
Publikasi
dalam
jurnal
tidak
terakreditasi
maupun
terakreditasi, seminar, atau pertemuan ilimiah. Bagan alur pembuatan skripsi (skripsi) dijelaska pada gambar I.1 sebagai berikut :
10 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Ide Penelitian Penelusuran Literatur dan Penyusunan Konsep Penelitian
Perumusan Masalah Penelitian dan Penetapan Tujuan Penelitian : - Perumusan Masalah - Tujuan Penelitian Persetujuan Pembimbing
Penyusunan Proposal
Seminar Proposal
Persetujuan Penelitian Oleh Tim Penguji Proposal
Pelaksanaan Penelitian
Pengumpulan data
Analisis, Pembahasan data, serta Kesimpulan dan Sarana Seminar Laporan Akhir Penelitian/Ujian Revisi – Persetujuan Akhir - Penjilidan
Publikasi
Gambar 1.1 : Tahapan Penulisan Skripsi
11 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
BAB III SUSUNAN SKRIPSI
Penyusunan naskah Skripsi adalah hal yang paling penting untuk memperoleh suatu laporan yang berkualitas. Ketentuan yang harus diatur dalam penyusunan naskah skripsi terbagi menjadi beberapa bagian yaitu bagian awal, bagian inti dan bagian akhir. A. Bagian awal 1.
Halaman sampul depan
2.
Halaman sampul dalam
3.
Halaman Persyaratan Gelar
4.
Halaman persetujuan
5.
Halaman pengesahan penguji
6.
Halaman orisinalitas
7.
Halaman abstrak
8.
Halaman kata pengantar
9.
Halaman daftar isi
10. Halaman daftar tabel 11. Halaman daftar gambar 12. Halaman daftar singkatan. 13. Halaman daftar lampiran B. Bagian Inti Bagian inti Skripsi terdiri dari: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Identifikasi dan Pembatasan Masalah C. Rumusan Masalah
12 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
D. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum 2. Tujuan Khusus E. Manfaat Penelitian BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Penelitian terdahulu/Uraian Teori B. Landasan Teori BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS A. Kerangka Konsep B. Hipotesis (bila ada) BAB IV METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian B. Lokasi dan Waktu Penelitian C. Populasi, Sampel, Besar Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel (Khusus penelitian eksperimen / labaoratorium lihat halaman 33) D. Variabel Penelitian 1. Klasifikasi Variabel Penelitian 2. Hubungan Antar Variabel 3. Definisi Operasional Variabel E. Prosedur Pengumpulan Data 1. Sumber dan Jenis Data 2. Instrumen Penelitian 3. Teknik Pengumpulan Data F.
Analisis Data
BAB V HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian. B. Variabel dan Faktor yang diteliti.
13 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
BAB VI PEMBAHASAN BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan B. Saran Daftar Pustaka C. Bagian Akhir Bagian akhir Skripsi terdiri dari lampiran yang meliputi: 1.
Instrumen penelitian
2.
Surat ijin penelitian
3.
Master data
4.
Print out hasil analisis data
5.
Gambar /foto yang merupakan data dukung proses skripsi
A. BAGIAN AWAL 1. Halaman Sampul depan Halaman terdepan merupakan gambaran suatu skripsi, yang dapat memberikan informasi secara singkat, jelas serta tidak bermakna ganda (ambigu). Adapun isi dari halaman depan adalah judul, jenis skripsi, identitas penulis, nama istitusi dan tahun pembuatan skripsi. " Kalimat pada halaman judul harus diketik simetrik. Halaman ini menggunakan kertas warna merah . Contoh Halaman Sampul pada Lampiran 1 2.
Halaman sampul dalam Pada umumnya halaman sampul dalam memberikan informasi yang sama dengan halaman sampul depan dan menggunakan kertas berlogo perguruan tinggi dengan tulisan timbul sesuai dengan ketentuan Jurusan Kesehatan Lingkungan Surabaya. Contoh Halaman sampul dalam pada Lampiran 2.
14 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
3.
Halaman Persyaratan Gelar Dalam halaman persyaratan gelar merupakan pernyataan bahwa mahasiswa tersebut melakukan kegiatan skripsi sebagai prasyarat dalam memperoleh gelar Sarjana Sains Terapan. Halaman persyaratan gelar dicetak
di
kertas berlogo jurusan. Contoh Halaman Sebutan pada
Lampiran 3 4.
Halaman Persetujuan Halaman
persetujuan ini menunjukkan bahwa pembimbing telah
menyetujui naskah tersebut layak untuk diuji atau dipertanggungjawabkan di depan penguji. Halaman persetujuan ini memuat judul penelitian, nama beserta NIM mahasiswa, kalimat persetujuan dan tanda tangan lengkap dengan dengan nama pembimbing. Halam perseujuan dicetak di kertas berlogo jurusan. Contoh Halaman persetujuan pada Lampiran 4a, 4b, 4c dan 4d. 5.
Halaman Pengesahan Halaman pengesahan fungsinya menjamin keabsahan skripsi. memuat judul penelitian, nama beserta NIM mahasiswa, kalimat pengesahan, tanggal , bulan dan tahun ujian dilengkapi dengan tanda tangan Ketua Program Studi Diploma IV, Ketua Jurusan Kesehatan Lingkungan dan penguji. Halaman pengesahan dicetak di kertas berlogo jurusan Contoh Halaman Pengesahan pada Lampiran 5a dan 5b.
6.
Halaman Pernyataan Orisinalitas Halaman pernyataan orisinalitas skripsi menyatakan bahwa penulis menyusun karyanya sendiri dan ditulis sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah, dibuat pada satu lembar kertas yang harus ditandatangai oleh peneliti diatas materai Rp 6000,- . Contoh Halaman Pernyataan Orisinalitas pada Lampiran 6.
15 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
7.
Halaman Abstrak Abstrak merupakan inti atau ikhtisar skripsi yang meliputi alasan yang merupakan latar belakang dari skripsi tersebut, tujuan, metode yang dipergunakan, hasil yang menonjol dan implikasi hasil. Cara penulisan abstrak dapat dilihat pada Bab Tata cara penulisan. Halaman abstrak dicetak di kertas berlogo perguruan tinggi. Contoh Halaman Abstrak pada Lampiran 7.
8.
Halaman Kata Pengantar Halaman kata pengantar yaitu ungkapan rasa syukur dan ucapan terima kasih penulis atau mengungkapkan penghargaan pada pihak yang telah membantu dalam proses penulisan naskah skripsi. Penghargaan tersebut harus dicantumkan, dapat berupa data, informasi guna kesempurnaan skripsi yang disusun. Penulis harus mencantumkan nama dan tanggal dibuatnya skripsi. Contoh Halaman kata pengantar pada Lampiran 8.
9.
Halaman Daftar isi Daftar isi ditulis dengan tujuan
memudahkan pembaca. Daftar isi
merupakan semua bagian yang ada dalam naskah skripsi beserta nomor halaman, yang dicantumkan sama dengan isi yang ada di dalamnya. Daftar isi ditulis ringkas dan jelas. Daftar isi disusun teratur menurut nomor halamannya. Daftar isi diketik dengan huruf besar tanpa diakhiri titik. Halaman naskah diketik dipinggir kanan, dua spasi dibawah daftar isi dan tiga cm dari sisi kanan. Susunan daftar isi menyusul satu spasi dibawahnya, dua spasi tiap ganti bab. Judul dari tiap bab diketik dengan huruf besar. Pembagian atau penyusunan dari bab, sub bab dan seterusnya tergantung dari isi. Pada umumnya antara bab dan sub bab diperlukan satu spasi, dan antara sub bab satu dengan sub bab lainnya satu spasi. Huruf pertama pada
16 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
permulaan kalimat didalam judul sub bab diketik dengan huruf Kapital Contoh Halaman Daftar Isi pada Lampiran 9. 10. Daftar Tabel Daftar tabel memberikan informasi table yang ada di dalam laporan skripsi, tujuannya untuk mempermudah dalam pencarian. Daftar tabel diketik memuat nomor urut tabel, judul tabel dan nomor halaman. Nomor tabel menggunakan angka romawi . Tiap bab baru dimulai dengan nomor tabel baru. Penomoran tabel sesuai dengan nomor bab, misalnya : Tabel II.1. Judul tabel di dalam daftar harus sama dengan judul tabel dalam tulisan atau naskah skripsi. Akhir dari setiap judul tabel dihubungkan dengan titik-titik dengan nomor halaman dimana tabel tersebut dijumpai dalam tulisan. Judul yang memerlukan lebih dari satu baris, dilanjutkan lurus huruf pertama baris kalimat diatasnya. Diantara dua judul tabel diberi jarak satu spasi. Contoh Halaman Daftar Tabel pada Lampiran 10 11. Daftar Gambar Daftar gambar diketik seperti mengetik daftar isi yang memuat nomor urut gambar ditulis dalam bentuk angka sesuai dengan bab dan diikuti dengan nomor urutan gambar, judul gambar dan nomor halaman. Contoh daftar gambar pada lampiran 11. 12. Daftar Lampiran Daftar lampiran cara penulisannya ditulis dengan angka sesuai dengan urutan lampiran. Contoh Daftar Lampiran pada Lampiran 12 13. Daftar Singkatan dan Simbol Halaman ini memuat arti lambang, singkatan dan symbol. Cara penulisaanya tidak memakai nomor berdasarkan huruf abjad. Contoh Daftar Singkatan dan Simbol pada Lampiran 13.
17 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
B. BAGIAN INTI BAB I A.
PENDAHULUAN
Latar belakang Latar belakang permasalahan berisi uraian tentang alasan mengapa masalah itu penting dan perlu diteliti. Masalah tersebut harus didukung oleh fakta empiris berupa data sekunder dan atau hasil observasi pendahuluan sehingga jelas memang ada masalah yang perlu diteliti. Juga harus ditunjukkan letak masalah yang akan diteliti dalam konteks teori (pemikiran deduktif) dengan permasalahan yang lebih luas, serta peranan penelitian tersebut dalam pemecahan masalah. Setiap penelitian yang diajukan harus berlatar belakang masalah yang diduga atau masalah aktual yang nyata-nyata memerlukan pemecahan. Latar belakang timbulnya masalah perlu diuraikan secara jelas dengan sejauh mungkin didukung oleh data secara obyektif atau logika yang mantap. Kejelasan latar belakang masalah akan memudahkan perumusan masalah.
B.
Identifikasi dan Pembatasan Masalah (Bila Diperlukan) Identifikasi masalah menceritakan tentang keseluruhan sebab dan faktor yang berhubungan dengan topik penelitian. Pembatasan masalah tentang ruang lingkup topik yang akan diteliti, serta alasan memilihnya. Dapat ditulis dalam format per-poin.
C.
Rumusan masalah Masalah yang akan dicari pemecahannya melalui penelitian yang diajukan, hendaknya dirumuskan dalam kalimat pertanyaan yang tegas dan jelas dilandasi pemikiran teoritis yang kebenarannya perlu dibuktikan. Pada prinsipnya masalah yang akan dicari pemecahannya harus cukup terbatas ruang lingkupnya agar dimungkinkan pengambilan konklusi yang definitive. Rumusan tersebut hendaknya memberi petunjuk tentang
18 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
mungkinnya pengumpulan data guna menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terkandung dalam rumusan itu. D. Tujuan Penelitian Bagian ini mengemukakan tujuan yang ingin dicapai melalui proses penelitian. Tujuan penelitian harus jelas dan tegas. Tujuan penelitian dapat dibagi menjadi : 1. Tujuan Umum Mengemukakan tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian secara menyeluruh yang dapat menggambarkan atau menjawab masalah penelitian. 2. Tujuan Khusus Tujuan khusus merupakan penjabaran atau pentahapan tujuan umum, sifatnya lebih operasional dan spesifik. Kata – kata operasional dalam tujuan khusus diungkapkan dengan kata mengidentifikasi, menilai, mengukur, menganalisis, membandingkan dan membuktikan. E . Manfaat penelitian Setiap hasil penelitian pada prinsipnya harus berguna sebagai penunjang praktek pengambilan keputusan dalam arti luas. Manfaat berisi temuan baru dan maknanya bagi pihak yang dapat menggunakan temuan tersebut bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi atau kepentingan praktis lainnya. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Tinjauan pustaka memuat uraian tentang teori dasar yang relevan, fakta, hasil penelitian sebelumnya yang berasal dari pustaka mutakhir yang memuat teori, proposisi, konsep atau pendekatan terbaru yang ada hubungannya dengan penelitian yang dilakukan. Tinjauan pustaka dapat dianggap suatu dokumentasi yang menjelaskan perhatian terhadap suatu permasalahan, menunjukkan hal yang
19 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
sejalan atau bertentangan dengan pendapat penulis atau peneliti lainnya, dan membenarkan pendekatan yang dipakai untuk memecahkan permasalahan tersebut. BAB III
KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN
A. Kerangka Konseptual Penelitian Kerangka konseptual disintesis, diabstraksi dan diekstrapolasi dari berbagai teori dan pemikiran ilmiah, yang telah ditulis dalam tinjauan pustaka mencerminkan paradigma sekaligus tuntunan untuk memecahkan masalah penelitian dan merumuskan hipotesis. Kerangka Konseptual penelitian ditulis dalam bentuk bagan yang dilengkapi dengan uraian kualitatif. Syarat kerangka konsep 1) Harus didasarkan pada konsep atau teori yang ada, 2) adanya hubungan antar variabel dan, 3) Berupa gambar atau diagram. B. Hipotesis Penelitian (bila ada) Hipotesis
merupakan
proposisi keilmuan yang dilandasi oleh
kerangka konseptual penelitian dan merupakan terhadap permasalahan
yang dihadapi
serta
jawaban
dapat
sementara
diuji kebenarannya
berdasarkan fakta empiris. Ciri-ciri suatu hipotesis adalah sebagai berikut: 1. Dinyatakan dalam bentuk pernyataan (statement) bukan dalam kalimat tanya. 2. Hipotesis hendaknya berkaitan dengan bidang ilmu yang akan diteliti. 3. Hipotesis harus dapat diuji, yaitu mengandung variabel yang dapat diukur dan dapat dibandingkan, sehingga
diperoleh
hasil
yang
obyektif. 4. Hipotesis harus sederhana dan terbatas (tidak menimbulkan perbedaan pengertian dan tidak terlalu luas sifatnya) Rumusan Hipotesis yang ditulis dalam bab ini adalah hipotesis penelitian yang biasanya dalam bentuk hipotesis alternatif .
20 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
BAB IV METODE PENELITIAN Format bab metode penelitian untuk metode penelitian pengembangan menyesuaikan dengan kaidah metode pengembangan (Out-Line terlampir) sedangkan untuk penelitian lapangan/laboratorium, bab metode penelitian secara rinci memuat hal sebagai berikut: A. Jenis dan Desain penelitian Disebutkan jenis penelitian atau rancangan penelitian yang digunakan serta alasan penggunaannya. B. Lokasi dan waktu penelitian Memuat lokasi/tempat penelitian dan waktu pelaksanaan penelitian. C. Populasi, sampel, besar sampel dan teknik pengambilan sampeL 1.
Populasi Menyebutkan populasinya apa/siapa dan besar polulasi,bila perlu menyebutkan responden.
2.
Sampel Pada bagian ini menyebutkan sampel apa/siapa serta besarnya.
3.
Besar sampel Pada sub bab ini mencantumkan rumus besar sampel yang digunakan beserta hasil perhitungannya
4.
Teknik pengambilan sampel Pada
bagian
ini
menyebutkan
dan
menguraikan
cara
pengambilan sampel yang digunakan. (pada penelitian Laboratorium dan Uji coba rancangan alat diganti dengan bahan dan cara) D. Variabel dan definisi operasional varibel Sub bab ini memuat klasifikasi variabel dan definisi operasional variabel. Variabel yang telah tersurat dalam kerangka konsep/pemikiran dijelaskan klasifikasinya: mana yang merupakan variabel pengaruh, variabel
21 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
antara dan variabel yang dipengaruhi atau kalau ada juga variabel pengganggu dan variabel kendali. Masing-masing variabel harus dibuat definisi operasionalnya, dengan cara menguraikan secara rinci apa yang dimaksud,
sehingga
dapat
diketahui lebih jelas tentang jenis-jenis data yang akan dikumpulkan. Dalam definisi tersebut harus
dikemukakan
pula
bagaimana cara mengukur
variabel tersebut. Kriterian penilaian variabel dan skala pengukurannya (dapat dibuat dalam bentuk tabel matrik). E. Prosedur Pengumpulan Data 1.
Sumber data Hendaknya dapat disebutkan data apa saja sumber data (dari mana data tersebut dapat diperoleh) dan jenis data (data primer atau sekunder).
2.
Instrumen penelitian Bagian ini berisi uraian tentang jenis-jenis/macam spesifikasi intrumen yang digunakan dalam pengumpulan data. Perlu disertai uraian tentang reliabilitas dan validitasnya serta pembenaran atau alasan menggunakan instrument tersebut.
3.
Teknik pengumpulan data Bagian ini memuat tentang cara dan prosedur pengumpulan data secara rinci. Alat-alat pengumpul data tersebut kemudian hendaknya dioperasikan dengan teknik-teknik tertentu misalnya observasi, wawancara dan sebagainya.
F. Analisis data Bagian ini berisi uraian tentang cara yang digunakan dalam analisis data disertai pembenaran atau alasan penggunaan cara analisis tersebut
22 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
termasuk penggunaan statistik. Peda bagian akhir dicantumkan hipotesis statistic (hipotesis nol=H0) beserta kriteria penolakan H0 BAB V HASIL PENELITIAN Bab ini menguraikan hasil penelitian berupa data yang diperoleh. Disajikan secara sistematis mulai dari yang umum, kemudian mengarah pada penyajian yang menunjang atau tidak menunjang hipotesis yang diajukan. Dapat disajikan juga dalam bab ini hasil analisis statistik yang telah dilakukan. Penyajian hasil ini umumnya dibantu dengan tabel dan atau grafik, dan kalau perlu dengan gambar. Uraikan hasil tersebut secara lengkap, singkat, tapi padat. BAB VI PEMBAHASAN Dalam bab ini membahas hasil penelitian atau data yang telah disajikan sebelumnya. Dalam pembahasan ini bila dianggap perlu, digunakan hasil penelitian orang lain atau teori yang relevan, dan pendapat peneliti tentang hal yang sedang dibahas. Pembahasan bertujuan untuk memberikan arti pada hasil penelitian, menunjang atau menolak hipotesis, menjelaskan implikasi praktis dari temuan tersebut. Pembahasan sekurang-kurangnya mencakup hal sebagai berikut: 1. Penalaran hasil penelitian baik secara teoritis maupun empiris sehingga dapat menjawab
rumusan masalah yang diajukan.
2. Perpaduan temuan dengan hasil penelitian sebelumnya dan konsekwensi serta pengembangan dimasa yang akan datang. 3. Ketidak sesuaian dengan hasil penelitian yang lain, serta alasan pembenarnya. 4. Pemahaman terhadap keterbatasan penelitian yang dilakukan sehingga dapat memberikan saran bagi penelitian selanjutnya. BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini terdiri dari 2 sub bab yaitu : A. Kesimpulan
23 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Kesimpulan merupakan sintesis dari pembahasan, kesimpulan hendaknya disajikan secara singkat dan jelas dan sekurang-kurangnya terdiri atas (1) jawaban atas rumusan masalah dan tujuan penelitian (2) hal yang baru ditemukan dan prospek temuan (3) pemaknaan teoritik dari hal yang baru ditemukan. Secara sederhana cara penyajian kesimpulan adalah dengan menjawab Tujuan Umum Penelitian, kemudian dirinci menurut jawaban atas Tujuan Khusus. B. Saran Saran merupakan implikasi hasil penelitian terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan penggunaan praktis. Saran agar disampaikan secara operasional dan jelas sasarannya. Sekurang-kurangnya dapat memberi saran bagi peneliti selanjutnya. Secara sederhana Sub-bab Saran harus setara dengan yang diuraikan dalam Manfaat Penelitian. Daftar Pustaka Daftar Pustaka merupakan bagian dari naskah Laporan maupun Proposal Penelitian. Karena itu Daftar Pustaka masih diberi nomor halaman sesuai urutannya. Daftar
pustaka ialah suatu daftar umum yang lengkap
memuat segala sumber informasi yang telah digunakan dalam tulisan. Urutan sumber pustaka dalam penelitian meliputi 1) jurnal, 2) buku (paling lama terbitan 10 tahun terakhir) 3) internet 4) hasil penelitian (tugas akhir skripsi, tesis, desertasi) 5) makalah yang sudah diseminarkan. Daftar puskata memuat pustaka yang diacu dalam proposal atau laporan penelitian ditulis menurut cara Harvard. Pustaka yang diacu maksimal 10 tahun terakhir, kecuali ilmu murni. Komposisi daftar pustaka meliputi : teks book maksimal 80%, hasil penelitian/jurnal minimal 5 tahun terakhir dengan jumlah maksimal 10%, web maksimal 10%. Tidak diperkenankan mensitasi dari blog dan hand out.
24 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
C. BAGIAN AKHIR Yang dimasukkan bagian akhir dari skripsi adalah lampiran-lapiran yang terdiri dari semua karangan atau angka-angka (grafik) tambahan yang dianggap mengambil tempat terlalu besar dan mengganggu jalan cerita bila ditempatkan dalam tubuh utama tulisan, seperti instrumen penelitian, surat ijin penelitian, master data, print out hasil analisis data dan Gambar /foto yang merupakan data dukung proses skripsi. Lampiran tersebut diatas disusun secara berurutan dan diberi nama Lampiran 1, Lampiran 2 dst pada sudut kiri atas. Tabel-tabel dan gambar-gambar yang dimasukkan ke dalam lampiran
tidak diberi nomor lanjutan dari bab-bab selanjutnya. Hanya
lampirannya saja yang diberi nomor. Lampiran didahului oleh suatu halaman yang hanya memuat perkataan "Lampiran" dan ditempatkan ditengah-tengah halaman, halaman ini tidak diberi nomor halaman. Jenis kertas yang digunakan pada lampiran harus sama dengan yang digunakan pada tulisan. Untuk guntingan-guntingan surat kabar, lekatkanlah dahulu guntingan-guntingan tersebut pada kertas, baru kemudian di fotokopi.
25 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
BAB IV TEKNIK PENULISAN
Dalam membuat laporan penelitian bahan-bahan atau data yang didapat pada proses penelitian perlu diatur, dikumpulkan disajikan agar menjadi laporan yang efektif, untuk itu peneliti sangat perlu membuat potongan bahan-bahan penelitian menjadi satu kesatuan tulisan yang utuh dan saling berkaitan. Agar laporan penelitian menjadi efektif, logis dan tidak berbelit-belit, diperlukan terlebih dahulu penyusunan skema laporan, agar hal-hal yang penting tidak terlewat, atau terjadi duplikasi pembahasan, disamping hal-hal yang saling terhubung menjadi jelas hubungannya. Terdapat beberapa model skema laporan penelitian, yaitu model tradisional dan model desimal. Pada pedoman penulisan ini dipakai pedoman tradisional yang merupakan skema tulisan yang menggunakan kombinasi nomor dan huruf. Teknik penulisan dapat diuraikan sebagai berikut:
A.
Teknik Penulisan 1. Naskah harus diketik 1.5 spasi dengan huruf standar (Times New Roman font 12) dengan batas margin atas 3 cm, bawah 3 cm, kiri 4 cm dan kanan 3 cm. (Lampiran 2b) 2. Ukuran kertas: a)
Untuk Seminar Proposal dan Ujian Sidang Skripsi dipergunakan ukuran A4 (21x29,7) cm dari jenis HVS 80 gram yang dicetak bolakbalik, tanpa dijilid.
b) Untuk kepentingan perpustakaan dipergunakan ukuran A4 (21x29,7) cm jenis HVS 80 gram yang dicetak bolak-balik dengan warna sampul merah
26 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
3. Setiap halaman diberi nomor a) Bagian awal : (Halaman judul, Abstrak, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Singkatan dan Simbol, Daftar Lampiran) diberi nomor romawi kecil (i, ii, iii, iv dan seterusnya) pada bagian bawah tengah halaman . b) Bagian isi pokok, diberi angka latin (1, 2, 3, dan seterusnya) diletakkan pada sudut kanan bawah . 4. Tata urutan penulisan pada bagian isi pokok laporan penelitian Batas antar bab diberi kertas pembatas bertuliskan bab tersebut. Secara berurutan penomoran bab, sub bab, dan seterusnya berurutan seperti contoh berikut : BAB II
A.
TINJAUAN PUSTAKA
Definisi Limbah Cair 1. Menurut SK. Gubernur Jawa Timur No. 45 Tahun 2001. 2. Menurut Pandangan Soeharto. 3. US
EPA
(1995,2005)
secara
bahwa..................
B.
Limbah cair Industri Pulp dan Kertas 1. Sumber Limbah cair 2. Krakteristik Limbah cair a. Karakteristik Fisika b. Karakteristik Kimia 1) Senyawa Organik a) Protein b) Karbohidrat
27 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
umum
menyatakan
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
2) Senyawa Anorganik a) Logam Berat (1) Timah Hitam (Pb) (2) Merrkuri (Hg) 5. Kutipan dalam teks a.
Kutipan yang diambil dari seorang penulis contoh sbb : 1) Mangkoedihardjo, S. (2002) telah membandingkan kebutuhan luas sebaran polutan.................... 2) Proses fitoremediasi logam berat secara umum dibedakan berdasarkan
mekanisme
fungsi
dan
struktur
tumbuhan
(Otten,L1997) b.
Kutipan yang diambil dari dua atau lebih penulis contoh sbb : 1) Menurut Otten dan Buggein (1997) secara kimiawi C/N
sampah
komposisi
kota berkisar 35/1 sehingga cukup layak untk
proses pengomposan 2) … Williams, James dan Smith (1993) menjelaskan ........ 3) .... James dan Reson (1993) menyatakan .... 4) ....................... (James dan Reson, 1993) c.
Kutipan yang diambil dari bagian tertentu, contoh sbb : 1) Menurut Otten dan Bugein (1997, hal 220) bahwa .............. 2) Dalam bab ketiga Sutrisno hadi (1978, Bab III) menyatakan bahwa...................
d.
Cara menuliskan kutipan yaitu sbb : 1) Bila panjang kutipan kurang dari tiga baris maka ketikan langsung ditulis dengan didahului oleh tanda kutip ".....", kecuali ditulis secara tidak langsung maka tanpa tanda petik. Contoh : a) Dalam
Technical and Regulatory Guidance Document
28 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Phytotechnology, ITRC mempunyai
USA (2001:57), Fitostabilisasi
arti :"Kemampuan akar tumbuhan
dalam
melakukan imobilisasi polutan". b) Kriteria kematangan kompos yang dijelaskan oleh Otten dan Bugeln (1997:24)
dapat
dinilai
dari kandungan zat- zat
anorganik. 2) Bila kutipan melebihi tiga baris, maka ketentuannya sebagai berikut: a) Diketik mulai dengan baris baru dengan satu spasi b) Dimulai masuk ke kanan dengan tujuh ketukan atau dan hentakan atau masuk ke dalam konsisten dengan alinea yang dianut. Contoh : Sedangkan
definisi
rizofiltrasi
menurut
ITRC
(2001:178) adalah : Kemampuan akar tumbuhan dalam mengadsorpsi atau presipitasi pada zone akar atau mengadsorpsi larutan polutan sekitar akar ke dalam akar. Sehingga rizofiltrasi sangat tepat diterapkan untuk mengatasi lindi yang terbentuk dalam proses pengomposan primer. B.
Tata Cara Penulisan Daftar Pustaka Daftar pustaka hendaknya ditulis dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Nama gelar tidak perlu dicantumkan 2. Jika pengarangnya lebih dari tiga orang cukup ditulis nama pertama kemudian et all. Tetapi jika hanya tiga pengarang maka harus ditulis semua. 3. Penulisan judul harus dengan huruf miring
29 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
4. Pengetikan daftar pustaka selalu diawali dari tepi dan kemudian baris berikutnya masuk 6 atau 7 ketukan. 5. Diatur sesuai urutan abjad 6. Urutan penulisan daftar pustaka yang berasal dari buku adalah: a. Nama pengarang b. Koma c. Tahun penerbitan d. Titik e. Judul buku (cetak miring) f. Titik g. Tempat penerbitan h. Koma i. Nama penerbit j. Titik k. Edisi penerbitan (jika ada) l. Titik dua m. Halaman buku n. Titik 7. Urutan penulisan daftar pustaka yang berasal dari jurnal penelitian adalah sebagai berikut : a. Nama peneliti b. Koma c. Tahun penerbitan jurnal d. Titik e. Judul penelitian (cetak miring) f. Titik g. Nama jurnal
30 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
h. Koma i. Edisi jurnal j. Volume jurnal (dalam kurung jika ada) k. Titik dua l. Halaman jurnal m. Titik 8. Sumber pustaka yang dipakai minimal adalah berjumlah 10 sumber dengaan ketentuan 80% terbitan 5 tahun terakhir dan 80% berasal dari sumber acuan primer (tidak diperbolehkan mengutip penelitian A dalam penelitian B), dengan urutan prioritas sebagai berikut : a. Jurnal penelitian baik internasional maupun lokal b. Proceeding / kumpulan penelitian c. Text book d. Website 9. Daftar pustaka menggunakan aplikasi referensi Mendeley. 10. Tidak boleh ada nama pengarang Anonim.
C. Penulisan Nama Pengarang Dalam Daftar Pustaka Nama pengarang yang ditulis dalam teks
hanya nama keluarga. Daftar
pustaka berisi semua pustaka yang digunakan penulis dalam menulis karya tulis ilmiah. Contoh penulisan dalam daftar pustaka sbb : Alexander,M.,1977. Soil Microbiology. New York, John Wiley & Sons.lnd. 2nd Edition: 438440. Angelakis, A.N.,
T. Asano, 1999. The Status of Waste water Reuse Practice in the Mediterranean Basin. Water Research, 33(10):2201-2218.
31 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Briggs.G.G., R.H.Bromilow and A.A. Evans, 1982. Relationship between Lipophilicity and Root Uptake and Translation of Nonionized Chemicals by Barley. Pesticide Science, 13.: 495-504. Ginting, Perdana, 1995. Mencegah dan Mengendalikan Pencemaran Industri. Jakarta, Pustaka Sinar Harapan : 24-35. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2005 Lampiran 3 Tentang Rencana Induk Rehabilitasi dan Rekonstruksi Wilayah dan Kehidupan Masyarakat Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam dan Kepulauan Nias Provinsi Sumatera Utara. Buku Rinci Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam. SK. Gubernur Jawa Timur Nomor 45 Tahun 2002 Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Industri atau Kegiatan Usaha Lainnya di Jawa Timur 1. Beberapa contoh menulis daftar pustaka sebagai berikut : a. Pustaka berupa majalah (jurnal asing atau bahasa Indonesia/ buletin) Nama pengarang, tahun penerbitan. judul
tulisan, nama majalah
(cetak miring), Volume (cetak tebal). Nomor halaman dimana tulisan itu dimuat. Contoh pustaka dari Majalah/ Jurnal : Lecomte, N.B,: J.F. Zaya, and C.L., Kastner, 2012. Soya proteins Functional and Sensory Characteristics Improve
in Comminuted
Meats, Jurnal Food Sci.105 (3): 100 108. Contoh penulisan daftar pustaka yang berasal dari jurnal penelitian yang bersumber dari internet (website) : 1) Dengan nama pengarang Baumgartner, B., and H. Belevi, 2001. A Systemic Overview of Urban
Agriculture
in
32 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
Developing
Countries.
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
EAWAG/SANDEC.http://www.sandec.ch/urbanaqri/Ainde x.html. 28 Maret 2012. 2)
Tanpa nama pengarang UNEP-United Nation Environmental Program, 2004. Integrated Watershed
management
Ecohydrology
Phytotechnology.
http://www.unep.or.jp. 25 April 2012 b. Pustaka berupa buku teks. Nama pengarang, tahun penerbitan. Judul buku (cetak miring). Tempat penerbitan, nama penerbit. Edisi penerbitan (jika ada) : halaman. Contoh pustaka dari buku teks: Selunke, D.K. and B.B. Desai, 2007. Post harvest Biotechnology of Fruit and Vegetables. Cleveland Ohio, CRC Press. Inc. First edition : 44-48. c.
Pustaka dari Prosiding (Kumpulan beberapa Makalah) Nama pengarang makalah, tahun penerbitan. Judul makalah (cetak miring). Nama editor. Tempat penerbitan, nama penerbit : halaman. Contoh Pustaka dari prosiding : Hadi, Wahyono, 2012. Konsep Pengolahan Sampah Terpadu. Trihadiningrum, Yulinah (ed). Surabaya, Jurusan Teknik Lingkungan, FTSP-ITS:1-6.
d.
Pustaka berupa abstrak, contoh : Hariono, Kuncoro, 2010. Peranan Kader Kesehatan dalam Perubahan Perilaku Sehat Masyarakat Surabaya,. Abstrak KTI, Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Surabaya. 10 (8): 46-47.
e.
Pustaka berupa buku teks terjemahan, contoh :
33 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Fukuoka, M, 2011. The One Straw Revolution : An Introduction to Natural Farming. L. Korn (ed). 2011. Tokyo, Rodale Press. Inc. First Edition. H. Sudarwono (penterjemah), 2012. Revolusi Sebatang Jerami. Pengantar Menuju Pertanian Alami.Jakarta, Yayasan Obor Indonesia. Edisi Pertama: 210-215. f.
Pustaka berupa buletin di mana nama penulis adalah instansi dan tidak ada nomor halaman. Contoh: UNEP, 2012. United Nation Environmental Program: Environmental Data Report. Oxford, UK, Blackwell Publishers. n.p.
g.
Artikel dalam jurnal elektronik dengan nomor halaman : Contoh : Daniel, TT 2009, ‘Learning from simpler times’, Risk Management, vol.
56,
no.
1,
hal.
40-44,
diakses
30
Januari
2009
Ket : untuk artikel dari database (contoh : Proquest, Medline, vivisimo, mamma, Cinahl, dsb), cukup sebutkan URL dari data base, sedangkan bila tidak dari data base, harus disebutkan lengkap alamat web nya. h.
Artikel dalam jurnal elektronik tanpa halaman : Donahue-Wallace, K & Chanda, J 2005, ‘A case study in integrating the best practices of face-to-face art history and online teaching’, Interactive Multimedia Journal of Computer Enhanched Learning, vol. 7,
no.
1,
diakses
30
34 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
Januari
2009,
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
D.
Teknik Penulisan Ilustrasi Yang dimaksud dengan ilustrasi adalah semua gambar termasuk potret, grafik, peta, tabel dan gambar-gambar lainnya. Setiap ilustrasi harus diberi nomor urut (angka arab) dan judul. Tabel dan gambar ditempelkan dalam karangan tiga spasi dibawah dan di atas tulisan. Tabel atau gambar yang diperlukan dalam karangan diberi nomor gambar atau tabel misalnya 2.2 atau 2.3 dst, sesuai dengan nomor babnya. Tulisan "tabel" dan nomornya diletakkan di atas judul tabel. Dan tabel diketik dua spasi di bawah judulnya. Judul tabel ditulis seluruhnya
dalam huruf besar. Judul tabel
ataupun gambar ditempatkan ditengah-tengah dan tidak diakhiri dengan titik. Judul gambar diketik dua spasi dibawah gambar. Bila judul gambar tersebut melebihi satu baris, maka harus tetap diusahan agar simetris, dan dalam jarak satu spasi. Judul tabel dan gambar harus disingkat dengan tetap menjelaskan apa yang hendak dikemukakan dalam tabel atau gambar tersebut. Angkaangka dalam tebel disusun satu atau dua spasi tergantung dan tempat, dengan catatan tabel tidak tampak terlalu padat dan harus mudah dibaca. Tabel dapat disusun dengan kolom-kolomnya sejajar pada panjang atau lebar halaman. Cara yang terakhir umumnya menggunakan satu halaman penuh. Agar mudah diperbanyak, sebaiknya gambar menggunakan satu halaman penuh. Seperti halnya dengan tabel, gambar dapat ditempatkan sejajar panjang atau lebar halaman. Tabel yang terlalu luas sebaiknya disederhanakan, bila ingin diikutsertakan dalam tubuh utama tulisan. Bila dirasa perlu, disamping tabel yang telah disederhanakan tadi, tabel yang terlalu luas dapat diletakkan dalam lampiran. Kadang-kadang bila dimensi dan ilustrasi melebihi ukuran kertas dalam karangan, maka kertas dapat dilipat. Contoh penulisan dan tabel gambar dapat dilihat pada lampiran 14.
35 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
E.
Teknik Penulisan Judul Penelitian Judul penelitian hendaknya dinyatakan secara singkat tetapi cukup jelas (informatif) menggambarkan isi sesuai dengan tujuan tema pokok dari penelitian yang akan dilakukan. Jumlah kata hendaknya tidak melebihi 12 kata, bila hal ini terjadi dapat dibuat sub judul penelitian, dibawah judul pokok, sebagai suatu kalimat penjelasan, yang ditulis dengan huruf kecil (Tjokoprawiro, 1981). adapun ketentuan dalam penulisan judul adalah sebagai berikut : 1.
2.
Margins penempatan teks judul a. Batas atas
: 3 cm dari tepi kertas
b. Batas kiri
: 4 cm dari tepi kertas
c. Batas bawah
: 3 cm dari tepi kertas
d. Batas Kanan
: 3 cm dari tepi kertas
Huruf menggunakan jenis huruf Times New Roman font 14, sub judul 12 cetak tebal, judul bab font 12 cetak tebal capital, dan diketik rapi (rata kiri kanan)
3.
Jarak antar baris diketik 1 spasi, untuk kutipan langsung, judul dan isi tabel, gambar.
4.
Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam (lampiran 1 dan 2a)
F. Teknik penulisan Abstrak Abstrak merupakan ringkasan atau inti / ikhtisar dari skripsi, adapun ketentuan dalam penulisan absatrak adalah sebagai berikut : 1.
Minimal 150 kata dan maksimal 250 kata dalam satu paragraph
2.
Diketik dengan font Times New Roman 12 poin, dengan format 1 spasi (line spacing = single).
3.
Bagian terakhir terdapat kata kunci maksimal 2 – 3 kata
36 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
4.
Abstrak disusun dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa inggris.
5.
Sistematika abstrak terdiri dari judul, nama mahasiswa dan pembimbing, alamat institusi dan korespondensi ( sertakan email), latar belakang, tujuan, metode, hasil, kesimpulan, saran dan kata kunci (Key word)
6.
Semua istilah asing, kecuali nama dicetak miring (italic).
G. Outline Laporan Penulisan Proposal Format Out-Line Laporan Proposal Lapangan / Laboratories a.
Bagian Awal Bagian awal Skripsi terdiri dari : 1.
Halaman sampul depan
2.
Halaman sampul dalam
3.
Halaman Persyaratan Gelar
4.
Halaman persetujuan
5.
Halaman pengesahan penguji
6.
Halaman orisinalitas
7.
Halaman abstrak
8.
Halaman kata pengantar
9.
Halaman daftar isi
10. Halaman daftar tabel 11. Halaman daftar gambar 12. Halaman daftar singkatan. 13. Halaman daftar lampiran b.
Bagian Inti Bagian inti Skripsi terdiri dari: BAB I PENDAHULUAN
37 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
A. Latar Belakang B. Identifikasi dan Pembatasan Masalah C. Rumusan Masalah D. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum 2. Tujuan Khusus E. Manfaat Penelitian BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Penelitian terdahulu/Uraian Teori B. Landasan Teori BAB III
KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
A. Kerangka Konsep B. Hipotesis (bila ada) BAB IV
METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Desain Penelitian B. Lokasi dan Waktu Penelitian C. Populasi,
Sampel,
Besar
Sampel
Pengambilan Sampel (bila ada) D. Variabel Penelitian 1. Klasifikasi Variabel Penelitian 2. Hubungan Antar Variabel 3. Definisi Operasional Variabel E. Prosedur Pengumpulan Data 1. Sumber dan Jenis Data 2. Instrumen Penelitian 3. Teknik Pengumpulan Data F.
Analisis Data
38 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
dan
Teknik
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
H. Outline Laporan Penulisan Skripsi 1. Format Out-Line Laporan Penelitian Lapangan / Laboratories a.
Bagian Awal Bagian awal Skripsi terdiri dari : 1. Halaman sampul depan 2. Halaman sampul dalam 3. Halaman Persyaratan Gelar 4. Halaman persetujuan 5. Halaman pengesahan penguji 6. Halaman orisinalitas 7. Halaman abstrak 8. Halaman kata pengantar 9. Halaman daftar isi 10. Halaman daftar tabel 11. Halaman daftar gambar 12. Halaman daftar singkatan. 13. Halaman daftar lampiran
b.
Bagian Inti Bagian inti Skripsi terdiri dari: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Identifikasi dan Pembatasan Masalah C. Rumusan Masalah D. Tujuan Penelitian 1.
Tujuan Umum
2.
Tujuan Khusus
E. Manfaat Penelitian
39 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Penelitian terdahulu/Uraian Teori B. Landasan Teori BAB III
KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS A. Kerangka Konsep B. Hipotesis (bila ada)
BAB IV
METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian B. Lokasi dan Waktu Penelitian C. Populasi,
Sampel,
Besar
Sampel
Pengambilan Sampel (bila ada) D. Variabel Penelitian 1. Klasifikasi Variabel Penelitian 2. Hubungan Antar Variabel 3. Definisi Operasional Variabel E. Prosedur Pengumpulan Data 1. Sumber dan Jenis Data 2. Instrumen Penelitian 3. Teknik Pengumpulan Data F. Analisis Data BAB V HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian. B. Variabel dan Faktor yang diteliti. BAB VI PEMBAHASAN BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan B. Saran
40 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
dan
Teknik
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Daftar Pustaka c.
Bagian Akhir Bagian akhir Skripsi terdiri dari lampiran yang meliputi: 1.
Instrumen penelitian
2.
Surat ijin penelitian
3.
Master data
4.
Print out hasil analisis data
5.
Gambar /foto yang merupakan data dukung proses skripsi
2. Format Khusus Studi Eksperimen Khusus pada bab IV metode penelitian BAB IV METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian B. Lokasi dan Waktu Penelitian C. Obyek Penelitian D. Bahan, Alat dan Prosedur E. Variabel Penelitian 1. Klasifikasi Variabel Penelitian 2. Hubungan Antar Variabel 3. Definisi Operasional Variabel F.
Prosedur Pengumpulan Data 1. Sumber dan Jenis Data 2. Instrumen Penelitian 3. Teknik Pengumpulan Data
G. Analisis Data 3. Format Out-Line Laporan Penelitian Pengembangan / Model / Rancangan a.
Bagian Awal
41 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Bagian awal Skripsi terdiri dari : 1. Halaman sampul depan 2.
Halaman sampul dalam
3.
Halaman Persyaratan Gelar
4.
Halaman persetujuan
5.
Halaman pengesahan penguji
6.
Halaman orisinalitas
7.
Halaman abstrak
8.
Halaman kata pengantar
9.
Halaman daftar isi
10. Halaman daftar tabel 11. Halaman daftar gambar 12. Halaman daftar singkatan dan simbol. b.
Bagian Inti Bagian inti Skripsi terdiri dari : BAB I
PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan Model / Rancangan D. Kekhususan Model / Rancangan E. Keterbatasan Model / Rancangan F. Pentingnya Model / Rancangan G. Definisi Istilah
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA A. Penelitian terdahulu/Uraian Teori B. Kerangka Teori/Landasan Teori
42 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
BAB III
KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS A. Kerangka Konsep B. Hipotesis (bila ada)
BAB IV
METODE PENELITIAN A. Pengembangan Model / Rancangan B. Tahapan Permodelan / Rancangan C. Uji Model / Rancangan 1. Rancangan Uji 2. Subyek Uji 3. Jenis Data dan Instrumen 4. Analisis Data
BAB V
HASIL MODEL A. Data Penelitian B. Aanalisis Hasil Penelitian C. Verifikasi Data
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Kajian Model / Rancangan B. Saran pemanfaatan
Daftar Pustaka c.
Bagian Akhir Bagian akhir Skripsi adalah lampiran terdiri dari : a. Instrumen penelitian b. Surat ijin penelitian c. Master data d. Print out hasil analisis data
43 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
LAMPIRAN
44 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 1. Lembar Sampul Depan (warna merah)
SKRIPSI (UKURAN : 14 Times New Roman dan di bold)
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN (UKURAN : 14 Times New Roman) (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017) (ukuran : 12 Times New Roman
MUHAMMAD ILHAM NIM. P27833313050
KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUNGAN TAHUN 2017
45 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 2a. Lembar Sampul Dalam
SKRIPSI (UKURAN : 14 Times New Roman)
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN (UKURAN : 14 Times New Roman) (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017) (ukuran : 12 Times New Roman)
MUHAMMAD ILHAM NIM. P27833313050
KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUNGAN TAHUN 2017
46 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 2b. Penggunaan margin (Batas pengetikan 4 cm dari sisi kiri kertas, 3 cm dari batas sisi kanan, sisi bawah dan sisi atas kertas, tidak termasuk halaman) .
3 cm
4 cm
3 cm
3 cm
47 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
3 cm
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 3. Lembar Persyaratan Gelar ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017)
SKRIPSI
Untuk memperoleh sebutan Sarjana Terapan Kesehatan Lingkungan Program Studi D-IV Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya
Oleh : MUHAMMAD ILHAM NIM. P27833313050
KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUNGAN TAHUN 2017
48 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 4a. Halaman Persetujuan (sebelum seminar proposal) Skripsi dengan Judul :
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017)
Disusun Oleh : MUHAMMAD ILHAM P27833313050
Proposal ini telah disetujui dan siap diajukan pada ujian Proposal Skripsi Program Studi DIV Kesehatan Lingkungan Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.
Surabaya, Maret 2017 Dosen Pembimbing I
Erna Triastuti,SKM.,M.Kes
Dosen Pembimbing II
Siti Surasri,SKM.,M.Kes
NIP. ................................
49 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
NIP. ................................
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 4b. Halaman Persetujuan (setelah seminar proposal) Skripsi dengan Judul :
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017)
Disusun Oleh : MUHAMMAD ILHAM P27833313050
Telah diajukan pada seminar Proposal Skripsi Program Studi D-IV Kesehatan Lingkungan Jurusan Kesehatan Lingkungan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya dan siap untuk dilaksanakan penelitian.
Surabaya, Maret 2017 Dosen Pembimbing I
Erna Triastuti,SKM.,M.Kes
Dosen Pembimbing II
Siti Surasri,SKM.,M.Kes
NIP. ................................
50 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
NIP. ................................
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 4c. Halaman Persetujuan (sebelum sidang SKRIPSI) Skripsi dengan Judul :
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017)
Disusun Oleh : MUHAMMAD ILHAM P27833313050
Telah disetujui untuk diajukan dan dipertahankan pada ujian Skripsi Program Studi D-IV Kesehatan Lingkungan Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya dalam rangka ujian akhir untuk memperoleh sebutan Sarjana Terapan Kesehatan Lingkungan.
Surabaya, Mei 2017 Dosen Pembimbing I
Erna Triastuti,SKM.,M.Kes
Dosen Pembimbing II
Siti Surasri,SKM.,M.Kes
NIP. ................................
51 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
NIP. ................................
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 4d. Halaman Persetujuan (setelah sidang SKRIPSI) Skripsi dengan Judul :
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017)
Disusun Oleh : MUHAMMAD ILHAM P27833313050
Telah dipertahankan dihadapan Tim Penguji Skripsi Program Studi D-IV Kesehatan Lingkungan Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya dalam rangka ujian akhir untuk memperoleh sebutan Sarjana Terapan Kesehatan Lingkungan.
Surabaya, 21 Mei 2017 Dosen Pembimbing I
Erna Triastuti,SKM.,M.Kes
Dosen Pembimbing II
Siti Surasri,SKM.,M.Kes
NIP. ................................
52 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
NIP. ................................
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 5a. Halaman Pengesahan Proposal PROPOSAL SKRIPSI
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN” (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017) Disusun Oleh : MUHAMMAD ILHAM P27833313050 Telah dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Skripsi Program Studi Diploma IV Kesehatan Lingkungan Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya Pada tanggal : 23 Agustus 2017 Mengesahkan : Ketua Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Surabaya
Ketua Prodi Diploma IV Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Surabaya
Ferry Kriswandana, SST.,MT NIP. 197007111993031003
AT. Diana Nerawati, SKM.,M.Kes NIP. 196312091986032001
Dewan penguji : 1. Erna Triastuti,SKM.,M.Kes
___________
Ketua
2.
Nur Haidah, SKM, M.Kes Anggota
___________
3.
Rudi Hartono, ST, MT Anggota
___________
53 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 5b. Halaman Pengesahan Skripsi SKRIPSI
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017) Disusun Oleh : MUHAMMAD ILHAM P27833313050 Telah dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Skripsi Program Studi D-IV Kesehatan Lingkungan Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya dan diterima untuk memenuhi syarat guna memperoleh sebutan Sarjana Terapan Kesehatan Lingkungan. Pada tanggal : 23 Agustus 2017 Mengesahkan : Ketua Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Surabaya
Ketua Prodi Diploma IV Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Surabaya
Ferry Kriswandana, SST.,MT NIP. 197007111993031003
AT. Diana Nerawati, SKM.,M.Kes NIP. 196312091986032001
Dewan penguji : 1.
Erna Triastuti,SKM.,M.Kes Ketua
___________
2.
Nur Haidah, SKM, M.Kes Anggota
___________
3.
Rudi Hartono, ST, MT Anggota
___________
54 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 6. Pernyataan Orisinalitas SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS
Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, dalam Skripsi ini belum pernah ada karya yang diajukan untuk memperoleh gelar/sebutan akademik di suatu perguruan tinggi. Semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar. Apabila ditemukan suatu jiplakan (plagiat), maka saya bersedia menerima akibatnya berupa sanksi akademis dan sanksi lain yang diberikan oleh yang berwenang.
Surabaya, 21 Juli 2017 Yang membuat pernyataan, Materai Rp 6000,-
Muhammad Ilham NIM P 27833108091
55 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 7. Abstrak ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017) Muhammad Ilham1, Erna Triastuti2, Siti Surasri3 Kementerian Kesehatan RI Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya Program Studi D-IV Jurusan Kesehatan Lingkungan Email : [email protected] ABSTRAK
Terpapar oleh debu, pigmen, uap cat dan uap solvent dapat menyebabkan fungsi paru menurun. Penurunan fungsi paru dapat disebabkan karena paparan kontaminan yang dapat menyebabkan efek sistemik seperti gangguan pada ginjal, gangguan pada jantung, bahaya reproduSKRIPSIf, fibrosis, dll. Disana ada faktor internal dan faktor eksternal yang dapat menyebabkan fungsiparu menurun. Kondisi lingkungan kerja juga dapat mempengaruhi fungsi paru. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu dengan fungsi paru. Penelitian ini merupaka penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Pengumpuan data dilakukan dengan observasi, pengukuran, pemeriksaan fungsi paru, dan wawancara. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 25 pekerja di bagian pengecatan dan jumlah sampel sebanyak 24 pekerja. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara analitik menggunakan uji regresi linier pada program komputer. Hasil penelitian pada pemeriksaan fungsi paru menunjukkan 50 % fungsi paru responden normal dan sisanya tidak normal, pengukuran suhu melebihi kriteria yang ditentukan dan kelembaban kecepatan angin maupun kadar debu masih di bawah NAB. FVC/FEV1 berpengaruh signifikan dengan (p<0,05) diantaranya pada variabel kebiasaan merokok, kebiasaan olahraga, kebiasaan menggunakan masker, alat transportasi dan penerapan PHBS sedangkan FVC/FEV1 yang tidak ada pengaruhnya dengan (p>0,05) adalah variabel usia, masa kerja, riwayat kesehatan, dan tempat tinggal. Penilaian upaya pengendalian secara tehnik, administratif, dan penggunaan alat pelindung pernafasan tidak memenuhi syarat. Disarankan perlu menggunakan local exhaust ventilation yang dilengkapi dengan scrubber serta menggunakan general exhaust ventilation. melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala setiap tahun sekali dan mengganti masker yang terbuat dari kain dengan respirator separuh masker yang menutup hidung dan mulut dilengkapi dengan cartridge.
Kata Kunci : debu, faal paru, FVC, FEV1
56 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 8. Kata Pengantar KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan dengan segala kerendahan hati atas kehadirat Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir penyusunan Skripsi, dengan judul “ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAAL PARU KARYAWAN” (Studi Pada Ruang Produksi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2017). Penyusunan Skripsi ini sebagai salah satu persyaratan guna menyelesaikan program Diploma IV Kesehatan Lingkungan. Skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak yang terlibat baik berupa materi, moral dan spiritual. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada: 1. Bapak drg. Bambang Hadi, M.Kes selaku Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan penelitian dan penyusunan Skripsi. 2. Bapak Ferry Kriswandan, SST.,MT selaku Ketua Jurusan Kesehatan Lingkungan Surabaya yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan penelitian dan penyusunan Skripsi. 3. Ibu AT. Diana Nerawati,SKM.,M.Kes selaku Ketua Program Studi D-IV Jurusan Kesehatan Lingkungan Surabaya yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan penelitian dan penyusunan Skripsi. 4. Ibu Erna Triastuti, SKM, M.Kes selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan segala waktu, tenaga dan upayanya untuk memberikan bimbingan kepada penulis hingga terselesainya Skripsi ini. 5. Ibu Siti Surasri, SKM.,M.Kes selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan segala waktu, tenaga dan upayanya untuk memberikan bimbingan kepada penulis hingga terselesainya Skripsi ini. 6. Haryadi Prasetyo, ST, MT selaku Dosen Penguji yang telah memberikan segala waktu, tenaga dan upayanya untuk memberikan saran dan rekomendasi kepada penulis hingga terselesainya Skripsi ini. 7. Intansi yang terkait yaitu PT. Sura Indah Wood Industries Gresik yang telah memberikan kesempatan kepada peniliti untuk melakukan penelitian. Tak lupa kepada semua pihak yang tersebut maupun yang tidak tersebut di atas, semoga mendapatkan imbalan yang lebih baik dari Allah SWT atas segala yang telah dilakukan demi terselesainya Skripsi ini. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Skripsi ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu apabila ada kritik dan saran yang membangun dari pembaca, demi kesempurnaan Skripsi ini penulis menerima dengan tangan terbuka.
57 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Akhirnya saya berharap Skripsi ini dapat bermanfaat bagi saya khususnya dan bagi para pembaca umumnya dan perkembangan dunia pendidikan di Akademi pada masa yang akan datang.
Surabaya, 27 Agustus 2017
Penulis
58 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 9. Daftar Isi DAFTAR ISI Judul Halaman Halaman HALAMAN JUDUL (DALAM) LEMBAR PERSYARATAN GELAR LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS ABSTRACT ABSTRAK KATA PENGANTAR ...................................................................................... i DAFTAR ISI .................................................................................................... iii DAFTAR TABEL ............................................................................................. vi DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... vii DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... vii DAFTAR SINGKATAN DAN SIMBOL ........................................................ ix BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ..............................................................................1 B. Identifikasi Dan Batasan Masalah C.Rumusan Masalah D. Tujuan Penelitian ..........................................................................5 1. Tujuan Umum............................................................................5 2. Tujuan Khusus ...........................................................................5 E. Manfaat Penelitian ..........................................................................6 F. Hipotesis .........................................................................................6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pencemaran Udara Di Dalam Ruangan ..........................................7 1. Ventilasi.....................................................................................8 2. Sumber Kontaminan Dari Dalam Ruang ...................................8 3. Sumber Kontaminan Dari Luar Ruang ......................................9 4. Mikroba .....................................................................................9 5. Bahan Material Bangunan .........................................................9 B. Cat ............................................................................................... 10 1. Cat ........................................................................................... 10 2. Persyaratan Kualitas Fisik Udara Di Dalam Ruangan ............14 3. Mekanisme Masuknya Uap Cat Ke Pernafasan ....................... 14 4. Gangguan Kesehatan Akibat Terpapar Cat ............................. 16 C. Saluran Pernafasan .......................................................................16
59 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
D. Faal Paru ...................................................................................... 21 E. Faktor Yang Mempengaruhi Faal Paru.........................................28 F. Pengendalian Uap Cat Di Dalam Ruangan ...................................34 BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS A. Kerangka Konsep .........................................................................36 B. Hipotesis ...................................................................................... 38 BAB IV METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ............................................................................45 B. Lokasi Waktu Penelitian ............................................................. 45 C. Populasi Dan Sampel ...................................................................46 D. Variabel Dan Definisi Operasional ..............................................46 E. Teknik Pengumpulan Data ......................................................... 58 F. Metode analisis data ....................................................................60 G. Validitas instrumen ......................................................................63 BAB V HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum PT. Sura Indah Wood Industries .................... 65 B. Data Hasil Penelitian ...................................................................70 1. Pemeriksaan Faal paru Karyawan Di PT. SIWI Gresik ............70 2. Kualitas Fisik Udara Di Gedung C PT. SIWI Gresik ................ 70 A. Pemeriksaan Faal Paru Di PT. SIWI Gresik ................................ 92 B. Kualitas Fisik Udara Di Gedung C PT. SIWI Gresik ................... 94 C. Analisis Data Multivariat 1. Faktor Internal ...........................................................................95 2. Faktor Eksternal ......................................................................103 BAB VI PEMBAHASAN A. Pemeriksaan Faal Paru Di PT. SIWI Gresik................................92 B. Kualitas Fisik Udara Di Gedung C PT. SIWI Gresik..................94 C. Analisis Data Multivariat 1. Faktor Internal.............................................................................95 2. Faktor Eksternal.........................................................................103 D. Upaya Pengendalian Cat Di PT. SIWI Gresik..............................106 BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ..................................................................................115 B. Saran ............................................................................................116 DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................117 LAMPIRAN
60 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 10. Daftar Tabel DAFTAR TABEL
Tabel Tabel IV.1 Tabel IV.2 Tabel IV.3 Tabel IV.4 Tabel IV.5 Tabel IV.6 Tabel IV.7
Halaman
Jenis Produksi dan Kapasitasnya ...................................................... 66 Bahan Baku dan Bahan Penolong .................................................... 69 Hasil Pemeriksaan Faal Paru Karyawan ........................................... 70 Kriteria Kualitas Fisik Udara Di PT. SIWI ...................................... 71 Persentase Faktor Internal Yang Mempengaruhi Faal Paru ............. 72 Persentase Faktor Eksternal Yang Mempengaruhi Faal Paru .......... 74 Pengaruh Faktor Internal Dengan FVC Karyawan Di PT. Surya Industri Wool Indonesia .................................................................. 76 Tabel IV.8 Pengaruh Faktor Internal Dengan FEV1 Di Di PT. SIWI ................. 79 Tabel IV.9 Pengaruh Faktor Eksternal Dengan FVC Di PT. SIWI ................... 82 Tabel IV.10 Pengaruh Faktor Eksternal Dengan FEV1 Di Di PT. SIWI .............. 84
61 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 11. Daftar Gambar Daftar Gambar Gambar
Halaman
Gambar II.1 Saluran Pernafasan Manusia ...................................................... 17 Gambar II.2 Sistem Pernafasan ...................................................................... 19 Gambar III.1 Bronchiolus Normal Dan ObstruSKRIPSIf .............................. 20 Gambar IV.2 Saluran Bronchiolus Yang Mengalami ObstruSKRIPSIf ......... 20 Gambar IV.1 Kerusakan Dinding Alveoli Karena Emfisema ......................... 20 Gambar IV.2 Kerangka Konsep...................................................................... 43
62 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 12. Daftar Lampiran Daftar Lampiran Lampiran 1
Lembar Observasi Penilaian Pengendalian pencemaran Udara Di Ruang Produksi Lampiran 2 Lembar Wawancara Untuk Penanggung Jawab Ruang Produksi Lampiran 3 Lembar Kuesioner Untuk Karyawan Di PT. SIWI Lampiran 4 Lembar Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden Lampiran 5 Hasil Pengukuran Debu, Suhu, Dan Kelembaban Di PT. SIWI Tahun 2010 Lampiran 6 Hasil Pemeriksaan Faal Paru Karyawan Di PT. SIWI Tahun 2010 Lampiran 7 Denah Lokasi PT. Sura Indah Wood Industries Gresik Tahun 2010 Lampiran 8 The Big ten Diseases in Policlinic PT. SIWI Lampiran 9 Hasil Uji Statistik Menggunakan Regresi Linier Lampiran 10 Kriteria Penilaian Upaya Pengendalian Uap Cat Di PT.SIWI
63 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 13. Daftar Singkatan Dan Simbol DAFTAR SINGKATAN DAN SIMBOL Daftar Singkatan : APD = Alat Pelindung Diri Dkk = Dan Kawan-Kawan FVC = Forced Vital Capacity KepMenkes = Keputusan Menteri Kesehatan KVP = Kapasitas Vital Paru MenKes = Menteri Kesehatan NIOSH = National Institute For Occupational Safety and Health NAB = Nilai Ambang Batas PJ = Penanggung Jawab PLP = Penyehatan Lingkungan Pemukiman PPM = Pemberantasan Penyakit Menular PT = Perseroan Terbatas QC = Quality Control RI = Republik Indonesia SK = Surat Keputusan
Daftar Simbol : BaSO4 CO2 FEV1 O2 Pb SO2 mg m/s ml m2 m3 % 0 C
= Barium Sulfat = Karbon Dioksida = Forced Expiratory Volume In One Second = Oksigen = Plumbum = Sulfur Dioksida = Mili Gram = Meter/Sekon = Mili Liter = Meter Persegi = Meter Kubik = Persen = Derajat Celcius
64 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 14 Contoh Penulisan Tabel
Tabel II. 1 KANDUNGAN NATRIUM DALAM MINUMAN (Ukuran : font Times New Roman 12) NO 1 2 3 4 5
MINUMAN Air Kelapa Muda Air Kelapa Tua Air Mineral Aqua Air Mineral Club Air Mineral Isi ulang
KANDUNGAN NATRIUM mg/l 78,14 89,26 138,2 162,8 178,5
65 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 15 Contoh Penulisan Gambar/Grafik
Gambar V.1 Denyut Nadi Tenaga Kerja Sebelum dan Sesudah Terpapar Panas
66 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
Lampiran 16. Ketentuan penulisan jurnal
KETENTUAN PENULISAN BULETIN ILMIAH
GEMA KESEHATAN LINGKUNGAN 1.
2.
Bentuk Tulisan Sebagian besar isi utama Buletin Ilmiah "Gema Kesehatan Lingkungan" di Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Surabaya adalah artikel. Aifkel yang dapat dimuat dalam buletin, yaitu: 1.1. Artikel hasil pemikiran (konseptual) 1.2. Artikel hasil penelitian 1.3. Tinjauan buku (Book Review) Sistematika Penulisan Artikel 2.1. Artikel Hasil Pemikiran (Konseptual) - Judul artikel Nama penulis (ditulis dibawah judul dan tanpa gelar) - Abstrak - Kata kunci (keywords) - Pendahuluan (berisi latar belakang dan tujuan penulisan diakhir pendahuluan) - Bagian inti berisi kepuasan analisis, argumentasi dan pendirian penulis untuk menjawab permasalahan yang diajukan (yang penting menjawab tujuan) - Penutup (berisi tentang kesimpulan atas isi bahasan yang disajikan pada bagian inti dan saran yang sejalan dengan kesimpulan) - Rujukan 2.2. Artikel Hasil Penelitian - Judul artikel - Nama penulis (ditulis dibawah judul dan tanpa gelar) - Abstrak Kata kunci (keywords) - Pendahuluan (berisi latar belakang dan tujuan penulisan diakhir pendahuluan)
67 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i
PROGRAM STUDI D-IV KESEHATAN LINGKUGAN
-
3.
4.
Metode Penelitian (berisi tentang jenis penelitian, populasi dan sampel atau subyek penelitian, teknik pengumpulan dan teknik analisis data) - Hasii penelitian dan pembahasan - Hasil penelitian berisi tabel atau grafik dan hasil uji statistik, kemudian dibahas - Penutupan (berisi tentang kesimpulan atas isi bahasan yang disajikan pada bagian inti dan saran yang sejalan dengan kesimpulan) - Rujukan 2.3. Tinjauan Buku (Book Review) Berisi ulasan mengenai suatu tulisan pada buku (mirip dengan ulasan artikel hasil penelitian, hanya beda obyeknya) Ketentuan Pengiriman Naskah Diketik 1,5 spasi sebanyak 1 0 -1 2 halaman (huruf Arial, pika 12) Diserahkan dalam bentuk naskah jadi dan CD Ketentuan Lain Naskah yang lolos seleksi dan diterbitkan akan diberitahukan melalui surat.
Redaksi
68 | P e d o m a n P e n u l i s a n S k r i p s i