Henki Winanda
SEHAT ITU HARMONI DENGAN ALAM
Kata Pengantar Penerbit
Pengantar Penulis ” Tiada obat yang paling mujarab kecuali obat dari NYA, obat yang jika diberikan tidak menimbulkan efek samping yang membahayakan bagi hamba, tidak menimbulkan rasa sakit dan datangnya tanpa diduga dan disangka-sangka. Diminta maupun tanpa diminta Dia akan memberikan obat itu, karena sayang dan cintaNYA melebihi apa saja yang dapat kita bayangkan, karena perlindunganNYA melebihi apa saja yang dapat melindungi, oleh karenanya marilah kita meminta
kepadaNYA obat itu. Karena sesungguhnya diberikannya rasa sakit agar manusia tidak lalai terhadap dirinya sendiri ”
K
esehatan adalah harta yang paling mulia di dunia ini, tanpa kesehatan segala harta, kekayaan, jabatan, pendidikan tinggi juga kemewahan tidak akan ada artinya. Mobil yang indah tidak akan dapat kita nikmati kalau mata kita buta, sepeda motor yang bagus tidak akan dapat kita naiki kalau kita stroke, rumah yang seperti istana tidak akan nyaman kita huni jika kita sakit-sakitan di dalamnya, menjadi seorang professor tidak akan ada artinya jika kita menderita hepatoma, makanan yang lezat tidak enak terasa di mulut jika kita sariawan, jadikanlah kesehatan sebagai salah satu tujuan hidup dan dapat menikmati anugerah kesehatan dengan sebaikbaiknya sebagai rasa syukur kepada Yang Maha Kuasa Oleh karena itu marilah kita berikhtiar agar senantiasa sehat jasmani dan rohani, kesehatan tubuh kita dimulai dari diri kita sendiri dan kita tidak dapat menggantungkan kesehatan kita pada famili kita, anak kita, kepada dokter sekalipun. Kita harus berjuang sendiri agar tetap sehat, agar menuju sehat dan mungkin dapat menyehatkan orang lain. Bila sakit maka siapapun akan rela untuk mengorbankan segala yang dia miliki agar sehat, inilah pentingnya dan amat berharganya kesehatan. Menyadari akan hal itu maka awal dari penulisan buku ini adalah upaya bagaimana agar sehat dan meminimalkan biaya kesehatan dan juga wujud penyadaran bahwa hidup yang sehat adalah harmoni dengan alam, bagaimana kita memanfaatkan kekayaan alam yakni tumbuhan maupun hewan sebagai bagian dari kesehatan kita, semoga buku ini menjadi rahmat bagi sekalian alam Amin. “ Lestarikanlah sumber-sumber kekayaan hutan dan tularkanlah manfaatnya agar anak cucu kita sehat nantinya “ Pematang Siantar, Oktber 2008 Penulis,
Daftar Isi
Kata Pengantar Penerbit ........
....................
Pengantar Penulis ........................ ......... Daftar Isi .................................... ....... AIDS . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... Abses Hati Amubik ...................................... ...... Anemia Aplastik . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Anemia Defisiensi Besi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Ankilostomiasis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Artritis Gout ...................................... ...... Artritis Reumatoid ...................................... ...... Asam Urat . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... Asma Bronkial .......................................... .. Batu Saluran Kemih ...................................... ...... Diabetes Melitus . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Disentri Amuba . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Demam Berdarah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Demam Tifoid .......................................... .. Exeem .......................................... ........ Flu Burung . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... Gagal Ginjal Akut . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Maag & Gastritis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Hernia / Parikokel . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Hepatitis Akut / Lever . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Serangan Jantung. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..
Tumor Usus . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ...
Ucapan Terimakasih ............................ ..... Tentang Penulis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ......
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) Definisi: Merupakan kumpulan gejala penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus HIV (Human Immuno Deficiency Virus) yang merusak sistem kekebalan tubuh.
Kriteria Diagnosis: Antibodi HIV(+), sekujur tubuh biasanya tumbuh bintik-bintik merah herves simplek dan lama kelamaan lebam hitam, tubuh kurus kering dan dari hidung terus mengeluarkan cairan ingus yang putih bening sepanjang hari, demam tinggi, terkadang ditemukan tuberculosis atau TBC, dan infeksi di daerah dekat rahang dibawah kuping yang membesar sampai ke leher bawah, infeksi lain seperti gonorhoe yaitu kencing nanah atau siplis, dll.
Terapi: Apabila pasien demam tinggi dan kesakitan menjerit–jerit maka ketiak di kompres dengan alcohol 76% di campur aquades dan kompres dengan menggunakan kapas steril dilekatkan di ketiak dan di pangkal paha agar panas dapat turun.
Apabila
ditemukan pasien yang disertai hancur kulitnya seperti sakit gatal-gatal warna merah dan membusuk hitam, berikan salep yang dapat kita buat sendiri dengan bahan-bahan dan cara membuat sebagai berikut:
Bahan: -
- Camphor (kapur barus menthol) 9 gr. Zingiber Cassumunar Roxb (Bengle) 10 gr. Belerang 7 gr. Cassia Alata L (daun ketepeng cina) 20 gr. Kananga Odorata (daun kenanga) 21 gr.
Cara Membuat: Semua bahan dihaluskan, setelah itu panaskanlah vaselin padat sehingga cair sebanyak 1 0ns kemudian campurkan dengan bahan yang sudah halus tersebut aduk hingga rata dan tuang dalam wadah seperti wadah balsam, setelah membeku dan dingin dapat digunakan sebagai obat luar untuk anti mikroba dan anti parasit pada kulit yang hancur akibat infeksi.
Untuk terapi selanjutnya. Bahan: Murraya
Paniculata L. Jack (kemuning) daun dan
akarnya 60 gr. - Platycerium Andidum (simbar menjangan) daunnya 9 gr. - Curcuma Aeruginosa Roxb (temu ireng) 4 gr. - Tacca Palmata BL (temu giling) 2 gr. - Calotropis Gigantea R. Br (bunga widuri) 0,12 gr. - Impatiens Balsamina L (bunga pacar air) diambil akarnya 7 gr. - Ananas Comosus Merr (buah nanas) 50 gr. - Celosia Cristata L (bunga jengger ayam) 8 gr. - Ricinus Communis Linn (pohon jarak) akarnya 2 gr. - Psidium Guajava L (jambu biji) daunnya 15 gr. - Tinospora Crispa L.Miers (brotowali) 6 gr. - Bougainvillea Glabra Choisy (bunga kertas bugenvil) batangnya di ambil 15 gram. - Allium Sativum (bawang putih) 12 gr. - Curcuma Xanthorrhiza Roxb (temu lawak) 16 gr. - Phyllanthus Niruri (daun meniran) 27 gr.
Cara Membuat: Belerang 2 gr di haluskan, ambilah ayam betina yang sudah tua tidak bertelur lagi 1 ekor dibubutin dan di buang isi dalam perutnya. Ambil 5 ekor ikan gabus yang sedang dan dibuang insang dan isi perutnya. Semua bahan di atas dimasak di dalam wadah terbuat dari kaca seperti steam pot dan tambahkan air sekitar 75ml x 8 sampai mendidih
betul hingga keluar lemak ayamnya. Setelah dingin, ramuan dapat diminum 50 cc tiap minum 3 x 1 hari, ayam dan ikan tidak dimakan hanya kuah atau airnya yang diminum, ramuan herba tersebut di atas dapat digunakan sampai 7 hari dengan menambah 75ml x 2 air aqua tiap harinya dan direbus lagi sampai mendidih, setelah 7 hari ganti ramuan herba yang baru.
Lama Perawatan: Diperlukan perawatan yang kontiniu agar komplikasi dapat teratasi.
ABSES
HATI AMUBIK
Definisi: Proses infeksi akibat masuknya Tropozoit Entamoeba Hystolyca ke dalam hati melalui vena porta dan kontak menyebabkan nekrosis sentral lobulus hati
Kriteria Diagnosis: Nyeri pada perut kanan atas, nyeri tekan pada pembesaran hati, batuk-batuk bila paru-paru terlibat, peninggian laju endap darah, sedikit kenaikan bilirubin konyugasi, anemi, lekositosis polimorfonuklear.
Bahan, Cara Membuat
dan Terapi: Daun Psidium Guajava L (jambu klutuk/jambu biji) sebanyak 50 gr yang masih segar, buah Parkia Roxburghii G. Don (kedawung) 3 buah, Curcuma Xanthorrhiza (temu lawak) 4 gram. Semua bahan dihaluskan dan direbus dengan 250ml aquades (air mineral bersih) hingga mendidih dan saat dingin diminumkan 3 x 1 selama 10 hari.
ANEMIA
APLASTIK
Definisi: Penyakit anemia aplastik adalah suatu keadaan pansitopenia yang terjadi akibat dari aplasia sumsum tulang.
Kriteria Diagnosa: Biasanya pasien terlihat sangat pucat, lemah dan keluhan anemia lainya seperti kalau habis jongkok pusing, mata berkunang-kunang dan pandangan semua dilihat jadi kuning melayang, biasa terjadi perdarahan, infeksi dan meningkatnya kadar besi didalam darah secara spontan ini terjadi pada pasien yang sering mendapat transfusi darah, dan ada juga yang gawat sampai adanya tumor di daerah sumsum tulang.
Terapi:
Adapun terapi yang dapat kita lakukan adalah dengan menghentikan faktor penyebab, obati infeksi secara adekuat bila ada dan memberikan ramuan herba sebagai antilimposit/antitmosit sbb:
Bahan:
- Iresine Herbstii Hook (sayur bayam merah) 1/2 kg diambil daunnya saja. - Wortel 1 ons.
Cara Membuat: Semua bahan dihaluskan dan diambil airnya saja lalu tambahkan aqua 300ml, dan campurkanlah 2 cc madu asli kalau dapat bee polent, atau madu bunga juga bisa dan selanjutnya ke dalam ramuan tersebut campurkan telur
ayam kampung 1 butir ikut kuningnya, dan masukkan ke dalam ramuan bubuk kopi 1 sendok teh, semua bahan diaduk yang rata dan diminum 2 x 1 hari selama 2 minggu atau 14 hari.
ANEMIA
DEFISIENSI
BESI Defenisi: Anemia defisiensi besi adalah anemia yang di akibatkan oleh kekurangan zat besi.
Kriteria Diagnosis: Gejala klinis yang dapat kita jumpai pada pasien adalah, wajah dan kulitnya sangat pucat dengan tubuh yang lemah lunglai, jika menelan maka terasa sakit sekali, pika dan nyeri epigastrik, biasanya juga ada yang sering antop yaitu mengeluarkan gas dari perut melalui mulut, kepala pusing, badan dingin, kulit mengeluarkan keringat dingin, dan saat menyentuh air menggigil, lidah terlihat pucat bercak menghitam (atropi papil lidah).
Terapi herba sbb: Bahan: -
-
Pluchea Indica (L)Less (daun beluntas) 6 gr. Amaranthus Spinosus (bayam duri) 50 gr. Plantago Major (daun sendok) 3 gr. Centella Asiatica (L) Urban (daun pegagan /kaki kuda) 5 gr. Daun ubi kayu 4 gr .
Cara Membuat: Semua bahan dihaluskan dan diperas lalu diambil airnya, kemudian tambahkan 370 ml air aquades dan diminum dengan menggunakan gula aren atau gula jawa (Arenga Pinnata) dosis 3 x 1 hari selama 7 hari dan berhenti minum obat ini selama 2 hari kemudian disambung lagi sampai gejala dan keluhan penyakit hilang.
ANKILOSTOMIASIS Definisi: Penyakit yang disebabkan oleh infestasi cacing ancylostoma duodenale dan necator a mericanus.
Kriteria Diagnosis: Terdapatnya telur cacing pada pemeriksaan tinja di laboratorium dan gejala yang ditimbulkan badan pucat lemas, mata gatal kumat-kumatan, mata merah, perut bunyi berkerucuk pada saat kenyang maupun lapar, terjadi gejala anemia berat.
Terapi:
Secara umum dapat dilakukan dengan memberikan nutrisi makanan yang baik dan sehat juga bersih dalam pengolahannya, memberikan supplemen herba yang mengandung banyak preparat besi pada penderita dengan anemia yang berat, sbb:
Bahan: -
-
Paederia Foetida L (daun kahitutan) 50 gr. Curcuma Aeroginosa Roxb (koneng hideung/temu hitam) 2 gr. Areca Catechu L (pinang/jambe) 1 gr. Tempe bosok yaitu tempe yang sudah agak jemek 1 batang. Daging ayam yang dihaluskan 1 ons. Garam secukupnya.
Cara Membuat:
Semua bahan digiling halus kemudian dibungkus pakai daun pisang seperti membungkus tape, selanjutnya dikukus hingga matang dan di makan dengan nasi sebagai lauk 3 x 1 hari sampai 7 hari.
ARTRITIS
GOUT
Definisi: Suatu penyakit kelainan metabolisme yang menimbulkan akut arthritis yang serang–serangan diikuti dengan hyperuricemia, menumpuknya crystal pada sendi atau jaringan (tophi) dan dapat terbentuknya batu ginjal/saluran kemih menyempit dan sulit buang air kecil, kaki oedem atau bengkak atau bahasa umumnya penyakit ini adalah encok.
Kriteria Diagnosis: Terdapatnya kristal urat pada cairan sendi yang menyebabkan bengkak pada persendian dan pasien merasa ngilu kaki tangan dan jari-jari sendi berdenyut-denyut dan ada yang sampai lumpuh tak bisa jalan.
Diagnosa Banding: Adanya osteoporosis, serum asam urat meninggi dan terlihat urat-urat pasien membenjol seperti guli/kelereng, radang merah pada sendi dan di khawatirkan pengapuran sehingga cacat tak dapat bergerak secara leluasa.
Terapi: Segera atasi serangan akut dan kumat-kumatan dan harus dicegah seandainya terjadi komplikasi yaitu gagal ginjal karena penumpukan ureum atau protein juga harus pantang garam dan diet jangan makan kacang-kacangan. Adapun herba yang dapat diberikan adalah sbb:
Bahan: -
-
Moringa Pterygosperma Gaertn (daun kelor) 12 gr. Acanthus Ilicifolius L (daun jeruju) 10 gr. Ruellia Napifera Zoll & Mor (gempur batu keji beling) 12 gr. Zingiber Officinale (jahe) 1 ons.
Cara Membuat: Semua bahan direbus dengan aquades 150 ml x 3 hingga mendidih sampai air tinggal 150ml, kemudian tambahkan gula batu yang putih secukupnya sampai terasa manis, dosis 3 x 1 hari, terapi dilakukan sampai sembuh dan biasanya setelah 7 hari keluhan hilang, apabila telah hilang dapat di terapi tiap seminggu 3 x minum obat tersebut.
ARTRITIS
REUMATOID
Definsi: Suatu penyakit yang kronik, imflamasi systemic pogresif tidak saja pada jaringan sendi dan sinovial tetapi juga terhadap tendon dan berbagai organ lainnya, jadi merupakan suatu penyakit jaringan ikat tetapi sendilah yang mengalami kelainan dan kerusakan yang typical, rasa sakitnya menjalar sehingga sendi sulit digerakkan dan dapat menyebabkan cacat dan kelumpuhan akibat rusaknya syaraf.
Kriteria Diagnosis: Biasanya pasien merasa sakit hebat dan ngilu pada persendian, sulit/payah jalan dan usia pasien yang terkena diatas umur 4o thn dan penyulit nya adalah riwayat pasien yang ketergantungan alkohol ini menyebabkan kropos tulang punggung yang menyebabkan lumpuh, terjadinya bentuk sendi yang berbeda pada manula dan pengapuran yang disertai kejang kumatkumatan pada saat cuaca dingin.
Penyebab: Terlalu banyak konsumsi makanan dengan kadar cholesterol dan potein tinggi, kacang-kacangan, mengkonsumsi sayur yang di
panas-panasi, terlalu banyak kadar garam di tubuh disebabkan konsumsi berlebih asam dan basa yang menyebabkan gumpalan di ginjal dan urat-urat nadi ada crystal dan meradang.
Terapi: Atasi nyeri dan cegah kecacatan, systemic rest yaitu istirahat total terhadap sendi yang sakit, emosional rest yaitu menjaga kondisi emosional agar stabil, perlu juga diadakan fisio therapy (dimassage, diurut, dengan minyak yang hangat seperti gandapura, balsam) agar lentur sendinya, well balance diet yaitu diet seimbang dan pantang garam.
Selanjutnya diberikan obat herba yang bersifat simtomatik sbb: Bahan: - Helianthus Annuus L (bunga matahari) 12 gr. -
Orthosiphon Stamineus Bth (daun kumis kucing) yang di keringkan 3 gr. Lawsonia Inermis (bunga daun pacar kuku) 6 gr. Gula batu 1 0ns. Kulit kacang tanah yang dikeringkan 9 gr.
Cara Membuat: Semua bahan direbus dengan aquades 75 ml x 4 dan setelah mendidih, dingin diminum 50ml dengan dosis 3 x 50 ml per hari.
Apabila
penyakit ini disertai dengan pengapuran pada manula maka obatnya sebagai terapi lanjutan adalah sbb:
Telor
angsa 1 butir dicuci bersih kulitnya dan direndam dengan cuka beras (bisa beli di apotik obat cina) 75 ml, direndam selama 12 jam dimulai dari pukul 18.00 dan besok paginya pukul 06.00 telur itu menjadi lembek, buang kulitnya dan diaduk sampai bercampur rata dengan air cuka beras tadi dan langsung diminum sebelum makan dan minum apa-apa, sekitar jam 08.00 baru boleh sarapan pagi. Obat ini dilakukan selama 7 hari agar sendi-sendi dapat lentur kembali.
Bila
gejala nyeri amat sangat dan kejang serta air seni pasien berkurang karena penyumbatan di saluran kemih maka kita berikan obat herba yang bersifat remitif yaitu:
Emas
murni dihaluskan sebanyak ¼ gram diminumkan atau dimakankan dengan menggunakan pisang barangan.
ASAM URAT Definisi: Suatu penyakit tertimbunnya crystal di urat atau aliran darah yang di akibatkan melemahnya fungsi ginjal akibat terlalu banyak mengkonsumsi jenis makanan berprotein dan berkholesterol tinggi.
Kriteria Diagnosis: Biasanya kaki pasien di daerah sekitar mata kaki dan jari-jari membengkak dan tiap sendi sakit, terjadi kebas di jari kaki dan adanya benjolan benjolan di tiap urat seperti bisul. Penderita yang sering terkena karena banyak makan makanan jeroan, ampla, hati, usus, jantung, kulit hewan dan daging-dagingan, juga kacang-kacangan, santan.
Terapi: Sediakan herba akar dari Sida Rhombifolla (daun sidaguri) akarnya di ambil sebanyak 1 ons, dicuci bersih dan direbus sampai mendidih dengan 900 cc air aqua kemudian diminum saat dingin 3 x 1 hari selama 7 hari.
ASMA BRONKIAL Definisi: Serangan yang berulang ditandai dengan penyempitan saluran nafas. Gejala klinisnya sesak nafas dan wheezing, sembuh spontan maupun dengan pengobatan.
Kriteria Diagnosa: Riwayat sesak nafas yang berulang dan reversible, bronchitis akut, bronchitis kronik dan asma kardiak, biasanya pasien terlihat sesak nafas megap-megap kekurangan oksigen, wajahnya biru hitam juga kuku tangan dan tapak kaki, nafasnya berbunyi seperti kucing saat menghirup dan mengeluarkan nafas dan ini terjadi biasanya saat musim hujan dan cuaca dingin karena pasien tidak cocok dengan udara dingin.
Terapi: Adapun terapi yang dilakukan adalah posisikan badan pasien terlentang setengah tidur diganjal bantal atau setengah duduk selonjor dan panaskan otot besar yang berada di punggung dengan menggosoknya dengan balsam atau vicks, begitu juga dada depan juga leher, jika fatal beri nafas buatan. Apabila pasien sudah mulai tenang dapat dapat diberi minum ramuan obat herba sbb:
Bahan: -
-
Erythrina Subumbrans Hasak Merr (dadap serep)kulit batangnya 5 gr. Vitex Trifolia L (legundi atau lemuning) 6 gr. Blumea Balamifera (daun sembung) 5 gr. Ocinum Gratisimum (daun sarawung) 7 gr.
Cara Membuat: Semua bahan dihaluskan dan digodok dengan 100ml air aquades sampai mendidih, dapat diminum setelah suam kuku. Minum obat ini 2 bulan sembuh total.
Untuk
pencegahan dapat diberikan makan daging kalong dan hatinya kalong yang di goreng atau dibakar hingga matang dan dimakan tiap hari satu kalong sampai 21 kalong biasanya sembuh total. NB: Kalong sejenis hewan malam yang bentuk tubuhnya seperti kelelawar, memakan sari buah dan bunga.
BATU
SALURAN KEMIH
Definisi: Didapatinya batu pada saluran kemih baik secara sinar X ataupun secara USG, dengan ataupun tanpa gejala-gejala sakit.
Kriteria Diagnosa: Pasien biasanya sulit kencing dan mata kaki membengkak /oedem, berut menjadi sembab gembung terisi air dan kencing menetes-netes, pinggang belakang terasa panas berdenyutdenyut dan tidak tahan duduk serta jongkok lama, yang sulit jika di sertai ISK yaitu infeksi saluran kemih.
Terapi dengan memberikan ramuan herba sbb: Bahan:
Orthosiphon Stamineus (daun kumis kucing) yang kering 45 gr. - Euphorbia Pulcherrima (pohon merah) kulitnya 3gr yang kering. - Phyllanthus Niruri (daun meniran) . . . . . .? Tanya kan ! - Imperata Cylindrical Beauv (akar alang-alang) yang kering 8 gr. - Ruellia Napifera Zoll & Morr (daun keji beling ) 21 gr.
Cara Membuat:
Semua bahan direbus dengan 230ml air aqua sampai mendidih, setelah dingin diminum dengan dosis 4 x 1 hari dan tiap minum sebanyak 50 ml obat.
DIABETES MELLITUS Terdiri dari: 1. Diabetes Mellitus Tipe I (IDDM) 2. Diabetes Mellius Tipe II (NIDDM) 3. Diabetes Mellitus Malnutrisi (MRDM)
Definisi: Diabetes Mellitus adalah suatu sindroma klinik, fisiologik dan biokemik ditandai oleh hiperglikemia kronis dan ganguan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein yang dikaitkan dengan kekurangan sekresi insulin absolut atau relatif dan atau kerja insulin.
Kriteria Diagnosis: Pasien saat malam terkencing-kencing berulang kali, badan ada yang makin kurus dan ada yang makin gembung/gemuk. Jika terluka lama sekali sembuhnya dan bisa membusuk, hingga tulangnyapun bisa ikut busuk, kaki kebas hilang rasa dan sering kesemutan ini terjadi berulang-ulang, timbul flek hitam di kaki dan di betis seperti lebam tapi tidak bengkak, pasien mengalami lapar yang sangat walaupun sudah makan jadi bolak balik pingin makan, dan sering merasa haus dan dahaga saat malam hari dan pinginnya minum yang manis dicampur es baru terasa segar. Terjadi komplikasi berbagai jenis penyakit, seperti mata jadi buta karena katarak dan pandangan jadi rabun saat kadar gula tinggi, sakit jantung dan nafas dapat sesak, kaki oedem atau bengkak yang menandakan komplikasi ginjal akut, sekujur tubuh alergi karena keracunan obat dan kekurangan vitamin C, tangan dan kaki pucat tak berdarah dan lemas dikarenakan mal nutrisi.
Yang Harus Diwaspadai adalah: Jika terjadi mencret-mencret ini satu tanda bahwa kadar gula tinggi, jika terjadi syok dan kejang nafas sesak tak sadar atau
koma ini tanda kadar gula di bawah nilai 6 cepat larikan ke rumah sakit jika tidak maka fatal dan meninggal, jika kaki oedem atau bengkak sehingga mata kaki tertutup berarti kompikasi dengan penyakit ginjal dan biasanya kuping menjadi budek atau tuli, dan jika air mata menetes terus maka tidak lama mungkin sekitar 1 minggu akan komplikasi dengan katarak mata jadi buta, apabila batuk-batuk tapi tidak ada sekresi dahak maka terjadi naiknya paru-paru tergenang cairan sehingga jantung sakit, jika air seni kurang dari 1500cc per hari maka gagal ginjal total dan sesak lemas dan akhirnya meninggal, jika pada pria diabetes dapat menyebabkan impotensi sehingga impotensi ini dikhawatirkan mempercepat penimbunan lemak dan protein di ginjal dan akibatnya memperparah ginjal ada batunya dan dapat juga terjadi kanker prostat.
Camkanlah
bahwa sebaiknya bagi penderita diabetes makan harus biasa saja jangan berpantang nasi sebab tidak ada gunanya berpantang yang terpenting adalah obatnya di makan secara teratur, diet dan berpantang menyebabkan mal nutrisi yaitu keadaan lemas dan tak bertenaga tak bergairah hidup disebabkan organ yang lain kekurangan gizi, perlu diketahui bahwa tanpa gula di darah maka tubuh tak bertenaga.
Terapi dengan obat herba sbb: Bahan: -
-
Lawsonia Inermis (daun pacar kuku) 2 gr. Myristica Fragrans (buah pala) 3 biji. Jinten manis 7 gr. Nigella Sativa (jinten hitam) 5 gr. Gynura Procumbens (daun dewa) 6 gr. Orthosiphon Stamineus (keji beling,kumis kucing). . . . .? Imperata Cylindrica Beauv (akar alang-alang) 5 gr. Curcuma Xanthorrhiza (temu lawak) 5 gr. Kaempferia Galanga (kencur) 4 gr. Curcuma Domestica (kunyit) 8 gr. daun salam . . . .? Coriandrum Sativum (ketumbar) 8 gr. Alba (dibeli di toko jamu india) 7 gr.
Cara Membuat: Semua bahan direbus dengan 75 ml x 4 air aqua dan tinggal kan 150 ml air rebusan diminum 2x sehari.
DISENTRI
AMUBA
Definisi: Penyakit infeksi saluran cerna yang disebabkan oleh Entamoeba Hystolyca dengan gejala diare, tenesmi, dan berak berdarah disertai mukus.
Kriteria Diagnosis: Terjadi demam, muntah, diare, kolik dan nyeri pada daerah abdomen dan tinja berbau amis, dan dapat terjadi kolaps yaitu nadi-nadi tidak tampak karena kekurangan cairan.
Terapi dengan menggunakan obat herba sbb: Bahan: -
-
Kaemfperia Rotunda L (kunir putih) 5 gr. Babal nangka atau anak buah gori atau buah nangka yang masih mentil 7 gr. Pisang barangan 8 gr.
Cara Membuat: Semua bahan dilumatkan dan diberi air aqua yang di panaskan terlebih dahulu 70ml lantas diminumkan jika sudah suam kuku, lama perawatan biasanya 3 x minum ramuan tsb bisa mampet tidak buang air lagi.
Apabila
diperlukan dapat minum larutan oralit. Makanan harus dijaga agar bersih dan steril. Apabila pasien mual dan muntah maka harus diberikan makanan yang lunak seperti bubur yang terbuat dari beras yang dicampur dengan kentang dan wortel yang dilumatkan dan ditambah sedikit garam agar ada rasanya.
Jika
masih juga terjadi mencret atau buang air maka sangrailah (goreng tanpa minyak) beras dan kunyit putih juga kencur dengan perbandingan 8gr : 4gr : 2gr dan dibuat kopi sampai gosong serta diseduh dengan air panas sebanyak 85 ml, diminum saat hangat kuku, ini digunakan jika pasien mengalami berak berdarah, jika tidak berdarah maka jangan di gunakan.
DEMAM
BERDARAH
(Dengue Haemorrhagic Fever, DHF) Definisi: Penyakit yang disebabkan oleh masuknya virus Dengue (Arbovirus) melalui gigitan nyamuk Aedes menimbulkan manifestasi klinis berupa demam akut, perdarahan serta kecenderungan terjadinya renjatan atau (syok)yang berakibat fatal.
Kriteria Diagnosis: Demam akut selama 2-7 hari, turun lisis disertai gejala umum, manifestasi perdarahan, pucat, menggigil seperti kedinginan dan bintik merah yang menjalar sekujur tubuh.
Terapi dengan memberikan herba sbb: Psidium
Guazava L (jambu biji atau jambu klutuk) yang berbiji merah, dibuat jus dicampur dengan air POCARI SWEAT 1 botol dan diminumkan maka panas dan menggigil langsung hilang dan ramuan ini di minum sampai 4 bahkan 5 kali dalam 1 hari agar cairan tubuh dapat tergantikan dan dapat segar kembali.
Ramuan
herba yang lain adalah Carica Papaya L (papaya) daunnya yang tua di iris-iris sebanyak 19 gr, Allium Sativum (bawang putih) 5 siung. Semua bahan tersebut digongseng sampai gosong di kuali tanpa minyak atau di sangray, dan dibuat kopi dengan ditambah air panas (diseduh) sebanyak 100ml dan diminum 3 x 1 hari, dosis 80 ml x 3 dalam sehari.
Perlu
diketahui bahwa rasa dari ramuan tersebut sangat menyengat dan pahit sekali, tidak enak di mulut maka setelah
meminum ramuan herba tersebut di sarankan minum madu dicampur air sedikit agar hilang rasa tidak sedap tersebut.
DEMAM TIFOID (typhoid fever) Definisi: Penyakit sistemik akut yang menular, disebabkan oleh infeksi Salmonella Typhy dan Parathypy atau penyakit thypus.
Kriteria Diagnosis: Panas tinggi, bibir merah pecah-pecah, kepala panas, pusing dan tubuh pucat lemas, dan ada yang disertai dengan buang air besar dysentri terus-menerus, mengeluarkan darah dari dubur, dan kolaps atau nadi tidak tampak karena kurang cairan.
Terapi dengan memberikan herba sbb: Bahan: - Andrographis Paniculata (Burm.f) atau disebut dengan -
sambiroto yang kering 15 gr. Kaempferia Rotunda L (kunyit putih) 14 gr. Ocimum Basilicum L (daun selasih) 12 gr. Daun selasih biasa dimasak dan seperti telor kodok. Cymbopogon Nardus (serai masak) 4 gr.
Cara Membuat: Semua bahan direbus dengan aqua sebanyak 150 ml x 2 dan setelah mendidih diangkat, diminum setelah benarbenar dingin. 100ml tiap kali minum 3 x 1 hari. Perawatan di lakukan hingga sembuh.
EXEEM /ALERGI Definisi: Exeem atau alergi adalah suatu penyakit kulit yang terjadi akibat alergi atau non imun terhadap sesuatu jenis makanan tertentu seperti udang, kambing, terong, dan jenis antibiotika tertentu.
Kriteria Diagnosis: Biasanya pasien yang alergi terhadap udang bila makan udang badannya bengkak dan gatal-gatal, juga terhadap obat tertentu seperti furosemide, allopurinol dll, sekujur tubuh merah-merah, berbintik gatal dan berair, seperti kudis atau scabies.
Terapi ramuan herba yang dapat kita gunakan adalah sbb: Andrographis Paniculata (daun sambiroto) 15 gr yang
kering dicampur dengan 450 cc air aqua dan direbus, setelah dingin lalu diminum hingga sembuh.
Untuk
membuat salep kulitnya dapat kita lakukan dengan campuran
sbb:
Bahan: -
-
Camphor (kapur barus obat) 7 gr. Belerang 8 gr. Tursih (sejenis batu berwarna biru bening )dapat di beli di toko jamu India sebanyak 12 gr.
Cara Membuat: Semua bahan-bahan dihaluskan agar hancur dan diayak atau disaring agar benar-benar halus kemudian panaskanlah Vaselin sebanyak 4 ons yaitu vaselin padat (dapat dibeli di toko bahan kimia) setelah vaselin cair maka masukkan serbuk halus tadi dan aduk agar rata setelah itu masukkan kedalam cetakan sperti kaleng atau botol yang steril dan biarkan hingga dingin dan membeku kembali. Setelah membeku dapat digunakan sebagai salep tipis-tipis karena rasanya pedih akibat pengaruh menthol, salep di
gunakan 4 x dalam sehari semalam dan penyakit alergi tersebut hilang tanpa bekas.
Bila
diperlukan, sebelum salep digunakan sebaiknya mana tempat yang terkena dibasuh dahulu dengan air garam dapur tapi jangan menggunakan sabun karena sabun mengandung soda yang dapat menyebabkan ruam kulit dan biasanya penderita juga alergi terhadap sabun yang mengandung NaOH yaitu soda api, seperti sabun cuci dan sabun lainnya yang berbusa banyak, busa banyak disebabkan sabun tersebut mengandung kadar OH yang tinggi saat pembuatannya.
Penderita
dalam masa perawatan dilarang memakan makanan yang menyebabkan alergi tersebut seperti udang, kambing, terong, sotong dan yang lainnya.
FLU
BURUNG
Definisi: Kriteria Diagnosis: Terapi: Bahan & Cara Membuat: 1. Ambil air kelapa kira-kira 1 liter campur dengan gula putih 1/2 kg diaduk sampai rata dan disimpan di dalam wadah yang steril dan ditutup dengan kain khasa atau kain yang berpori-pori lantas didiamkan selama 14 hari sampai air kelapa mengalami proses fermentasi atau peragian, proses ini akan sempurna sampai hari ke 14 atau lebih yaitu ditandai dengan asamnya air kelapa dan di lapisan atas mengambang membran atau jamur, makin asam air makin baik. 2. Ambil empedu ular (ular apa saja boleh) lantas dijemur diterik matahari hingga kering seperti kayu lalu dihaluskan menjadi serbuk serbuk halus. 3. Ambil kunyit putih, potong potong lalu dijemur hingga kering dan dihaluskan menjadi serbuk halus. 4. Ambil biji pohon kapuk atau nama lainnya biji randu di gongseng tanpa minyak hingga gosong dan dihaluskan menjadi serbuk.
Cara Menggunakan: Biasanya
pasien yang terserang Flu Burung mengalami panas tinggi dan diare maka langkah awal harus diberikan empedu ular yang dicampur dengan kunyit putih. (NB:empedu dan kunyit di masukkan ke tablet dosisnya 1gr empedu + 2gr kunyit), diminum tiga kali sehari satu tablet.
Lalu 30 menit setelah minum obat ini ambil air kelapa yang sudah difementasi tadi 150 cc di tambah air aqua 50cc dan diminum maka reaksi yang terjadi panas akan turun dan ruam di lidah serta tenggorokan akan reda.
Biasanya
juga pasien yang terserang flu burung mengalami sesak nafas, maka apabila sesak diberi tablet yang terbuat dari biji randu tersebut di atas dengan dosis 5 butir biji untuk 3 kali minum selama 1 hari.
Air
kelapa sebenarnya secara alami sudah memiliki komposisi mineral, gula dan kandungan elektrolit sempurna, komposisi ini mirip dengan cairan tubuh manusia dan air kelapa juga kaya berbagai unsur unsur seperti potasium, protein, vitamin C, vitamin B kompleks, asam amino, asam organik, asam nukleat, dll.
Untuk
sanitasi dan pencegahan flu burung di lingkungan yang terserang wabah adalah dengan cara ambillah serbuk kayu gaharu 1/4 kg dicampur dengan kapur barus 20 gr dihaluskan di aduk dengan rata dan di bakar di arang yang membara dan asapnya di sebar buat mengasapi kandang unggas, rumah, dll. Asap ini bersifat panas kering dan dapat mematikan berbagai virus serta dapat membunuh bakteri sekaligus dan dapat juga sebagai pewangi ruangan.
GAGAL
GINJAL
AKUT
Definisi:
Suatu keadaan kedaruratan medik ditandai dengan adanya penurunan fungsi ginjal yang berlangsung akut dimulai dengan naiknya kadar ureum keratin di ginjal atau air seni yang dapat menyebabkan cuci darah dan transplantasi ginjal.
Kriteria Diagnosis:
Naiknya ureum keratin yang menyebabkan oedem pada kaki dan sekujur tubuh bengkak terisi cairan di bawah kulit bahkan mata seperti disengat lebah, kaki berat karena bengkak seperti penyakit beri-beri, nyeri pada kaki, bila ditekan kulit lama baru kembali normal, sekresi air seni berkurang sampai kurang dari 1500 cc per harinya.
Terapi dengan memberikan ramuan herba sbb: Daun sambung nyawa 56 gr direbus dengan air aqua 150ml sampai mendidih dan diminum 3x 1 hari.
MAAG Definisi:
DAN GASTRITIS
Suatu penyakit radang lambung dengan keluhan perut berkerucuk, terasa tersayat dan maag beluding atau terjadi muntah darah dan berak darah jika sudah akut.
Kriteria Diagnosis: Biasanya pasien ada yang merancau atau hilang kesadaran atau halusinasi seperti ngomel-ngomel dan mulut berbau amis karena lambung pendarahan, berak berdarah kental hitam, lidah warna pucat dan agak kebiruan, tapak tangan di bawah jempol kebiruan pucat, sering antop (mengeluarkan udara dari mulut) padahal tidak dalam keadaan kenyang, halusinasi terjadi seperti layaknya orang kerasukan, depresi, dan perut kiri terasa sakit setelah makan dan bila kosong juga nyeri.
Terapi dilaksanakan dengan memberi herba sbb: Bahan: -
-
Curcuma Domestica Val (kunyit) 14 gr. Zingiber Aromaticum Val (lempuyang) 7 gr. Nigella Sativa L. (jintan hitam) 5 gr. Kaempferia Galangal L (kencur) 6 gr. Parkia Roxburghii G.Don (kedawung) 7 gr.
Cara Membuat: Semua bahan disangrai/digoreng tanpa minyak hingga jadi gosong dan dibuat seperti minum kopi dengan diseduh air panas sebanyak 200 ml dan diminum saat hangat.
HERNIA/PARIKOKEL ( Turun Berok ) Definisi:
Suatu penyakit keadaan fisik turunnya posisi usus kedaerah sukrotum (buah pelir) dan kedaerah pangkal paha sebelah kanan atau kiri yang ditandai dengan membesarnya sukrotum dan adanya benjolan-benjolan yang makin lama makin membesar didaerah sekitar pangkal paha.
Kriteria Diagnosis: Pasien biasanya mengalami pembengkakan buah pelir dan parjinya (penis) dan susah jalan juga ada yang sulit buang air kecil, meradang dan posisi buah pelir ada yang turun sebelah biasanya sebelah kiri, adapun penyebab penyakit selama ini diketahui karena mengangkat beban yag terlalu berat, kelamaan jongkok dan banyak menggoet atau naik sepeda, penderita kebanyakan pria yang pekerjaannya sais becak dorong, ada penderita juga peniup trompet ini sering terkena hernia, anak bayi juga ada yang terkena penyakit ini yaitu udelnya bodong atau tali pusatnya makin membesar menjulur ke luar.
Terapi
dengan memberikan obat bersifat herba yang dapat diberikan bagi penderita dewasa atau diatas umur 8 thn dengan campuran sbb:
Bahan: -
-
Kalanchoe Pinnata (daun sosor bebek) 7 gr. Piper Betle (daun sirih) 9 gr. Aloe Vera (lidah buaya) 19 gr.
Cara Membuat: Aloe vera dibuang kulitnya, diambil lendirnya dan dicampur dengan bahan lain dihaluskan lantas tambahkan gula batu ½ ons dan aquadestilata 170 ml, kemudian semua bahan di embunkan 1 malam dan pada pagi hari dapat diminum dibagi jadi dua kali minum dalam satu hari, ramuan ini diminum selama 19 hari dan biasanya akan sembuh dan mengempis bila diminum selama 3 hari.
Menurut
pengalaman penderita hernia juga banyak dijumpai pada seorang pria manula yang menderita impotensi sehingga penumpukan lemak terjadi di daerah ginjal, dan otot–otot semua sudah kendor sehingga terjadi turun berok. Apabila penderitanya orang tua maka dapat diberi herba seperti di atas hanya saja makanan harus diberikan berupa makanan bubur saring agar pencernaan dan prosesnya dapat lancar.
Penderita
hernia juga harus diberi koloran yang khusus atau sempak khusus agar dapat mengganjal sukrotumnya biar tidak molor makin panjang dan bengkak, aktivitas gerak harus di awasi.
HEPATITIS
AKUT/
LEVER Definisi: Sakit ini disebabkan hati yang meradang karena terinfeksi oleh virus hepatitis, A,B,C,D dan E, pengaruh obat-obatan dan alkhohol maupun tertular oleh penderita hepatitis.
Kriteria Diagnosis: Biasanya perut bagian kanan atas terasa sakit dan nyeri, mata menjadi warna kuning putihnya, tangan dan kaki juga sekujur tubuh menguning, mual, muntah, demam ringan, warna air seni menjadi gelap dan pekat warna kuning, perasaan lelah sekali, riak lidah banyak dan mulut terasa pahit, mata cekung dan perut menggelembung bengkak seperti busung lapar.
Terapi
secara herba sbb:
Bahan: -
-
Phyllanthus Niruri (daun meniran) 16 gr. Curcuma Xanthorrhiza Roxb (temu lawak) 19 gr. Centela Asiatica L (daun pegagan) 12 gr. Myristica Fragrans (buah pala) 2 gr. Curcuma Domestica Val (kunyit) 13 gr. Zingiber Officinale Rose (jahe) 12 gr. Foeniculum Vulgare Mill (adas manis) 9 gr. Tamarindus Indica L (asam jawa) 2 gr. Kaempferia Galangal L (kencur) 4 gr. Alyxia Spec (pulasari) 4 gr. Morinda Ctrifolia L (mengkudu/pace) . . . .?. Tanya kan ! Gula putih 1/2kg
Cara Membuat: Semua bahan dihaluskan menjadi lumat dan dimasak dengan air aqua sebanyak 500ml sampai mendidih kemudian diminum saat dingin dengan disaring terleih dahulu, diminum 3 x 1 hari.
Sebaiknya
pasien banyak istirahat dan rebahan badan serta banyak minum jus tomat dicampur gula, banyak makan makanan yang mengandung nutrisi yang baik dan seimbang, jangan minum minuman beralkhohol dan dianjurkan makan bubur saring sebagai makanan setiap hari (makanan yang lunak), perut sebelah kanan atas jangan di tekan–tekan, dan pasien harus diisolasi di satu ruangan karena dapat menular, kencingnya dibuang di tempat tertutup, bekas tempat makannya jangan digunakan orang lain yang sehat.
Pengobatan
harus dilakukan dengan teratur selama 2 minggu dan setelah kondisi membaik maka obat tersebut dapat dikonsumsi seminggu 3x agar dapat terhindar dari hepatoma yaitu kanker hati dan penyakit hepatitis lainnya.
HENTI
JANTUNG
(CARDIAC ARREST) Definisi: Kematian yang ditandai oleh hilangnya nadi arteri karotis dan afemoralis, terhentinya denyut jantung atau pernafasan dan terjadinya kehilangan kesadaran.
Kriteria Diagnosis:
Pasien biasanya kejang dan sering ditandai dengan demam jantung saat tidur malam yaitu pada saat tidur gigi berbunyi karena saling berlaga, dan pasien pada kukunya berwarna biru semu kehitaman, bawah mata juga berwarna hitam tepatnya di bawah kelopak mata yang bawah, sering sakit di daerah kiri dada tepatnya di bawah susu kiri dua jari, sering kejang jantung seperti sehabis lari tanpa pemanasan nafas megap pandangan kabur kunang-kunang, bibir hitam pucat, lidah terlihat gelap warnanya.
Terapi dengan memberikan ramuan herba sbb: Myristica Fragrans (buah pala) diambil bijinya sebanyak 6 gr tiap malam pada saat hendak tidur, buah pala bijinya dihaluskan yang kering dan dicampur air serta dapat di minum
Penyakit
jantung ini dapat menyebabkan mati mendadak dan badan menjadi lembam biru. Tanda-tanda yang lain adalah pasien gampang biru-biru kulitnya jika terantuk dan terpukul dan terkadang ada yang badannya jadi bengkak-bengkak, nafas biasanya sesak sekali yang di sertai kejang di daerah dada. Pantangan bagi penderita jantung adalah makanan yang terlalu mengandung banyak kholesterol dan daging-dagingan harap tidak diberikan.
Pergerakan tubuh diatur agar jangan sampai terlalu lelah karena akibatnya bisa mendadak pingsan atau koma.
TUMOR
USUS
Definisi: Suatu keadan usus yang ditumbuhi oleh jaringan baru yang pertumbuhannya tidak wajar dan menyebabkan gangnguan terhadap sistem pencernaan dan kondisi kronis organ tubuh lainnya.
Kriteria Diagnosis: Pasien biasanya menjadi kurus kering, perut membengkak dan ada benjolan di daerah perut, usus besar, usus 12 jari dan anusnya, sering perdarahan, abab mulut berbau, mata cekung, kulit kusam, dan rasa panas yang menjalar jika tidur, makan enak dan bergizi tetapi badan susut.
Terapi dengan memberikan obat herba sbb: Euphorbia Pulcherrima (kayu merah), kayu ini biasa dipakai oleh orang Simalungun sebagai campuran membuat masakan ayam adat Simalungun, dan di pakai oleh orang India sebagai jamu. Diambil kulit kayunya 13 gr, kemudian direbus dengan 340 cc air hingga mendidih lalu dinginkan kemudian diminum 3 x 1 hari, orang hamil tidak boleh minum obat ini.
Efek
dari obat ini dapat menghancurkan sel-sel tumor secara alami. Saat bangun pagi dan buang air besar maka tinja si penderita akan berdarah banyak dan ini hal yang wajar tidak perlu panik karena herba tersebut sedang menghancurkan tumor.
Penderita disarankan memakan bubur yang terbuat dari: Labu merah ½ kg dikukus dan diambil dagingnya
dan buang bijinya lantas dihaluskan, campurkan susu kambing murni 340 ml yang sudah dihangatkan dan madu 2 cc, semua bahan dihaluskan jadi bubur dan di makan oleh pasien.
Pengobatan
dilakukan selama 6 bulan dan menakjubkan pasien akan berangsur pulih dan sehat.
Tiap
hasilnya
malam pasien harus minum ramun herba sebelum tidur yang terdiri dari: Daun Centella Asiatica (daun pegagan) 23 gr direbus dengan 100ml air aqua hingga mendidih dan diminum saat hangat kuku.
Ucapan Terimakasih
saya ucapkan kepada:
Almarhum ayahanda tercinta yang penuh pengertian dan perhatian, Ibunda tercinta yang tulus dan tabah mengarungi bahtera kehidupan serta kakak dan adik-adikku. Bapak Profesor Komang Tantre, mencerdaskan anak bangsa. Bapak Profesor Candi, cerdas dan selalu membagi ilmunya. Bapak Profesor Lei, bersahaja rendah hati dan keras dalam menciptakan kemajuan Masyarakat. Bapak Heri Marjaga Siagian, sebagai orang tua saya pemberi inspirasi dan sosok yang paling saya banggakan pemilik kecerdasan spiritual yang agung. Sri Paduka Ketut Darmika,penyampai sabda Dewata,Asram bagi sang pencari Nya Bapak MJP Hutagaol, penerang dalam gelapnya ilmu. Bapak Joko Warsito, taat dalam ibadahnya. Bapak Bagus Budianto, sang Mahkota semesta. Bapak Heru, sang Arif dan tawaduk pelindung angkasa nusantara. Bapak Iwan Barli Setiawan, dawam dalam zikirnya. Bapak Catur Sulasdiarso, teguh dalam segala ujian. Bapak Dr. Putu Santika, baik hati dan ikhlas menyehatkan masyarakat. Bapak Abdul Rahman, sufi yang demokratis. Bapak Masri, setia dan jujur serta penyayang. Bapak Syamsul Rizal, pelindung laut Indonesia, sufi. Bapak Suci Raharjo, SE., dermawan dan setia pada kata –kata. Bapak I Made Sosi Awan, penghiba pada setiap duka masyarakat. Bapak Bayu , sosok pemersatu nusantara.
Bapak Helvis, kuat dan tegar dalam segala terpaan. Bapak Firdaus Syah, sumber kebijaksanaan dalam berperilaku. Bapak Hendro, menginginkan dan mengusahakan kesejahteraan umat. Ibu AA Oka agung , teguh dalam pujanya pada Sang Hyang Bapak M. Sholeh, khusuk dalam berdoa. Bapak I.B.Gaga Ardhana,selalu mengusahakan kemajuan didalam semua tindakan. Bapak Bambang Ponco Culasdiarso, kearifan adalah sumber budi luhur. Bapak Sapto Woro, kuat bathinnya dan suci perilakunya. Bapak Ade Adrian, Kasih Nya sumber perilaku dan jalan terang. Bapak Andi Anas, pencinta dan dawam dalam Surat Yasin. Bapak Triyoga, setia dan adil, mengusahakan perbuatan yang benar. Bapak Rahmad Abadi, Nur Nya kekayaan dalam petunjuk. Bapak Anton Harminto, yang tekun dalam ajaran Kasih NYA. Bapak Anak Agung Ngurah, pelindung kaum yang lemah. Bapak Ngurah Subudi, yang setia dalam jalannya sebagai emban. Bapak Karel Pandid, sang penyuara hati rakyat. Bapak Latria pendiri Pura Surya Majapahit. Bapak Thomas Barajanan, Kasih Nya menuntun sampai lapas anak kupang. Bapak Sapto Woro, bathin yang terisi dengan ingat pada Kasih Nya. Bapak Melcias Markus Mekeng PT Mesana Investama, pembela kaum buruh. Mas Yogi PT Dadap Sembada Karya, pelindung anak bangsa. Mbak Eni S. PT Star Bay, penyantun dhuafa pencipta kreasi di 32 Negara. Ibu Sukarya dan keluarga, pelindung kaum ibu. Tante Rosita Moesa, dermawan, baik hati, mencerdaskan anak Indonesia di Brisbane. Tante Lysa, giat memperjuangkan anak Indonesia di New York. Bapak Ir Budi Setiono, yang khusuk mengamalkan ayat Qursyi.