PENGARUH MOTIVASI DAN TINGKAT PENDAPATAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMPN 2 BATANG ANAI KECAMATAN BATANG ANAI KABUPATEN PADANG PARIAMAN
JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
(Strata I)
ELDA NENGSIH NIM 08030185
Pembimbing I
Drs. Edi Suarto, M.Pd
Pembimbing II
Widya Prarikeslan, M.Si
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI PADANG SUMATERA BARAT PADANG 2013
Pengaruh Motivasi dan Tingkat Pendapatan Orangtua Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman
Oleh Elda Nengsih1 Edi Suarto2 Widya Prarikeslan3 1 Mahasiswa Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatra Barat 2,3 Staf Pengajar Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat
ABSTRACT This research used descriptive correlational research. The populations in this research were all parents in SMP N 2 Batang Anai at eighth grade students are 185 peoples. The sample of respondents was taken by purposive sampling technique by taking classes that have average values below the KKM and the average value over the KKM. The samples taken are two classes, VIII.2 and VIII.3 which has about 74 students. Based on the results of correlation and regression analysis, the obtained results as follows: first, there is a significant and positive relationship between the motivation of parents of student learning outcomes in social studies in SMPN 2 Batang Anai district of Padang Pariaman because thitung>ttabel; (4.686> 1.666), including moderate strength (r = 0.483) and the contribution which includes a small (23.4%), second, there is a significant and positive relationship between parental income on student learning outcomes in social studies in SMPN 2 Batang Anai District Padang Pariaman because t hitung >ttabel; (2.569> 1.666), the strength of the relationship is low (r = 0.290) and the contribution is very small (8.4%) and third there is a significant and positive effect the motivation of parents and parental income together toward student learning outcomes in social studies in SMPN 2 Batang Anai Sub District Padang Pariaman because fhitung>ftabel (12.249> 3.20), the strength of the relationshsip between two variables is to Y variables including moderate (r = 0.506) and the contributions made small (25.7%). _______________________________________________________________________ Key Words: Motivation, income, levels lesson result
Pengaruh Motivasi dan Tingkat Pendapatan Orangtua Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman
Oleh Elda Nengsih1 Edi Suarto2 Widya Prarikeslan3 1 Mahasiswa Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatra Barat 2,3 Staf Pengajar Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat
ABSTRAK
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh orangtua siswa kelas VIII di SMP N 2 Batang Anai yang berjumlah 185 orang. Sampel responden diambil dengan teknik purposive sampling dengan mengambil kelas yang memiliki nilai-nilai rata di bawah KKM dan nilai rata-rata di atas KKM. sampel yang diambil yaitu 2 kelas, kelas VIII.2 dan kelas VIII.3 dengan jumlah 74 siswa. Berdasarkan hasil analisis korelasi dan regresi, maka didapatkan hasil sebagai berikut : (1) Terdapat pengaruh yang signifikan dan positif antara motivasi orang tua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman karena thitung > ttabel; (4,686 > 1,666), kekuatan termasuk sedang (r = 0,483) dan kontribusi yang diberikan termasuk kecil (23,4%), (2) terdapat pengaruh yang signifikan dan positif antara pendapatan orangtua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman karena thitung > ttabel; (2,569 > 1,666), kekuatan hubungan termasuk rendah ( r = 0,290) dan kontribusi yang diberikan sangat kecil (8,4%) dan (3) terdapat pengaruh yang signifikan dan positif antara motivasi orang tua dan pendapatan orangtua secara bersama-sama terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman karena f hitung > ftabel (12,249> 3,20), kekuatan hubungan antara kedua variabel tersebut terhadap variabel Y termasuk sedang (r = 0,506) dan kontribusi yang diberikan kecil (25,7%). _______________________________________________________________________
Key Words: Motivation, income, levels lesson result
PENDAHULUAN Pendidikan merupakan usaha dan sarana pengembangan kepribadian manusia yang dilakukan baik secara individual maupun secara kelompok oleh karena itu pendidikan pada hakekatnya merupakan suatu usaha manusia untuk melestarikan hidupnya. Pendidikan sebagai salah satu sektor yang paling penting dalam pembangunan Nasional dijadikan langsung untuk berfungsi semaksimal mungkin dalam upaya meningkatkan kualitas hidup bangsa indonesia dimana iman dan taqwa kepada tuhan Yang Maha Esa menjadi unsur motivasi kehidupan segala bidang. Pendidikan merupakan proses budaya untuk meningkatkan harkat dan martabat manusia, karena itu pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antar keluarga masyarakat dan pemerintah. Pendidikan perlu disesuaikan dengan perkembangan tuntutan pembangunan yang memerlukan berbagai jenis keterampilan dan keahlian di segala bidang serta di tingkatkan mutunya sesuai dengan kemajuan ilmu pengembangan dan teknologi. Sesuai dengan rumusan UndangUndang No. 2 tahun 1989 pasal 4 bahwa pendidikan Nasional bangsa Indonesia adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekertu luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Tujuan itu dapat di capai melalui pendidikan dan pendidikan adalah faktor penentu dalam meningkatkan kualitas manusia. Undang-Undang No. 2 tahun 1989 pasal 3 menyatakan bahwa fungsi Pendidikan Nasional yaitu untuk
mengembangkan kemampuan serta meningkatkan mutu pendidikan Indonesia dalam rangka upaya mewujudkan tujuan Nasional. Untuk mewujudkan tujuan tersebut melalui pendidikan formal di sekolah didirikan sebagai tingkat pendidikan mulai dari taman kanak-kanak sampai keperguruan sstinggi. Berbagai usaha dilakukan untuk mengatasi masalah mutu pendidikan. Menurut Sudjana (1988) usaha yang dilakukan untuk mengatasi masalah kualitas pendidikan yaitu pembaharuan kurikulum dan proses belajar mengajar, meningkatkan kualitas guru, pengadaan buku pelajaran dan sarana belajar lainnya. Penyempurnaan system penilaian, perhatian organisasi dan manajemen pendidikan serta usaha-usaha lain yang berkaitan dengan meningkatkan kualitas pendidikan. Meskipun berbagai usaha telah dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan, namun lulusan sekolah masih dipertannyakan orang. Selain itu penyebab tersebut juga berasal dari pihak orang tua kepada anaknya yang tidak terarah sebagaimana mestinya. Jumlah anggota keluarga yang banyak menyebabkan perhatian dan kasih sayang yang diharapkan oleh anak tidak merata untuk setiap anak dan termasuk pendidikan orang tua yang rendah yang akan turut mempengaruhi hasil belajar anak-anak dalam keluarga. Sejalan dengan pendapat diatas hal yang mempengaruhi hasil belajar anak dapat dikelompokan atas beberapa hal yaitu dari sekolah dan luar sekolah dari luar sekolah ini dapat dicontohkan adanya lingkungan masyarakat dan lingkungan keluarga. Lingkungan keluarga sangat mempengaruhi hasil belajar anak, selain proses yang di jalani oleh anak di sekolah. Misalnya motivasi orang tua untuk memberikan dorongan pada anaknya tidak sama antara
orang tua yang satu dengan orang tua yang lainnya. Contoh motivasi orang tua dalam meningkatkan hasil belajar anak yang penulis lihat dilapangan diantaranya orang tua yang kurang memperhatikan anak belajar di rumah dan kurang memperhatikan anak dalam mengerjakan pekerjaan rumah (PR), sering juga orang tua tidak mau tahu tentang kesulitan-kesulitan yang dialami oleh anaknya dalam masalah yang dihadapinya disekolah. Dilihat dari tingkat pendapatan orangtuanya dimana keluarga yang berpenghasilan tinggi akan mampu memenuhi kebutuhan anaknya dibidang apa saja sedangkan untuk keluarga yang tingkat pendapatannya rendah mungkin untuk memenuhi kebutuhan pokoknya saja tidak cukup apalagi untuk biaya kebutuhan yang dapat menunjang hasil belajar anaknya misalnya dalam membelikan buku-buku yang dapat menunjang hasil belajar anak. Kecendrungan hasil belajar yang diperoleh oleh siswa rendah, yang merupakan salah satu permasalahan pendidikan yang terjadi hingga saat ini, hal ini dapat dijadikan sebagai indikator mutu pendidikan masih rendah. Rendahnya hasil belajar yang dicapai oleh siswa dapat dilihat dari nilai rata- rata kelas siswa pada mata pelajaran IPS semester I tahun 2011 ajaran 2011/2012 yaitu kelas VIII-1 nilai rataratanya 7,2, kelas VIII-2 nilai rata-ratanya 69, kelas VIII-3 nilai rata-ratanya 76, kelas VIII-4 nilai rata-ratanya 70 dan kelas VIII-5 nilai rata-ratanya 71(tata usaha SMPN 2 Batang Anai). Dari keterangan di atas terlihat bahwa sebagian nilai rata-rata kelas, kelas VIII-2 masih rendah sedangkan kriteria ketuntasan minimal (KKM) sekolah untuk mata pelajaran IPS adalah 70. Maka penulis berasumsi salah satu penyebab rendahnya hasil belajar siswa
disebabkan oleh rendahnya atau kurangnya motivasi orang tua terhadap anaknya. Untuk meningkatkan hasil belajar anak diperlukan perhatian serta motivasi yang cukup terhadap anak, agar diperoleh hasil belajar yang memuaskan. Hal ini yang membuat penulis tertarik unruk meneliti seberapa besar pengaruh motivasi orang tua, tingkat pendapatan orangtua dan jumlah anggota keluraga terhadap hasil belajar anak yang dituangkan dalam judul “ Pengaruh Motivasi dan Tingkat pendapatan Orang Tua Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS di SMP N 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kab. Padang Pariaman” METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini tergolong penelitian deskriptif korelasional yang bertujuan mendeskripsikan variabel-variabel penelitian dan juga mencari hubungan dengan kontribusi antara variabel. Melalui ini dapat diketahui besarnya kontribusi antara variabel yang satu dengan variabel yang lain. Populasi adalah keseluruhan anggota subjek penelitian yang memiliki kesamaan karakteristik. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh orang tua siswa kelas VIII di SMP N 2 Batang Anai yang berjumlah 185 orang. Besarnya populasi yang ada pada wilayah penelitian, maka dilakukan teknik purposive sampling. Oleh karena itu sampel yang diambil yaitu 2 kelas, kelas VIII.2 dan kelas VIII.3, sebab kelas ini nilai rata-rata kelasnya rendah atau dibawah KKM sedangkan kelas VIII.3 nilai rata-rata kelasnya melebihi KKM, itulah sebabnya diambil dua lokal untuk dijadian sampel penelitiann ini. Pada sekarang ini kelas VIII yang diambil untuk sampel, sekarang sudah menduduki kelas IX.
HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis data penelitian ditujukan untuk melihat faktor-faktor yang berpengaruh terhadap variabel terikat. Analisis tersebut melihat pengaruh motivasi orang tua dan pendapatan orangtua secara bersama-sama maupun secara partial terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Selanjutnya secara berurutan akan diuraikan dan membahas melalui pembahasan berikut ini: Pertama, hasil pengujian hipotesis menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan motivasi orang tua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman karena t hitung > t tabel; (4,686 > 1,666), kekuatan termasuk sedang (r = 0,483) dan kontribusi yang diberikan termasuk kecil (23,4%). Hal ini berarti motivasi orang tua merupakan faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Hal ini sesuai dengan pendapat Peter (1987) bahwa motivasi berarti dorongan yang merupakan hasrat atau keinginan seseorang untuk berbuat sesuatu. Menurut Moekijat (1983) bahwa sikap positif itu antara lain kesetian, keinginan yang tinggi, kerja sama, kegembiraan dalam bekerja dan kebanggaan dalam dinas. Kedua, hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh pendapatan orangtua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman karena t hitung > t tabel; (2,569 > 1,666), kekuatan hubungan termasuk rendah ( r = 0,290) dan kontribusi yang diberikan
sangat kecil (8,4%). Hal ini berarti pendapatan orangtua bukan faktor yang sangat mempengaruhi hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Hal ini sesuai dengan pendapat Sumandhini dalam Pratama, (2011) bahwa pendapatan (income) dari seseorang (keluarga) adalah hasil penjualan dari factorfaktor produksi yang dimiliki kepada sector produksi. Definisi tingkat pendapatan adalah tingkat atau taraf perolehan seseorang berdasarkans hasil kerja atau usaha .harta yang diterima sebagai hasil dari seluruh usaha yang dilakukan. Tingkat pendapatan keluarga dapat diketahui dengan menghitung perbandingan antara pendapatan perkapita masyarakat atau tingkat penteluaran minimum perkapita pada masyarakat. Tingkat pendapatan dapat dibandingkan dengan berbagai karakteristik seperti motivasi berprestasi, putus sekolah dan prestasi akademik dan hubungan seseorang dilingkungan. Ketiga, penelitian ini juga membuktikan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan motivasi orang tua dan pendapatan orangtua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman karena Fhitung > F tabel (12,249> 3,20), kekuatan hubungan antara kedua variabel tersebut terhadap variabel Y termasuk sedang (r = 0,506) dan kontribusi yang diberikan kecil (25,7%). KESIMPULAN 1. Terdapat pengaruh yang signifikan motivasi orang tua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman karena t hitung > t tabel; (4,686
> 1,666), kekuatan termasuk sedang (r = 0,483) dan kontribusi yang diberikan termasuk kecil (23,4%). 2. Terdapat pengaruh pendapatan orangtua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman karena t hitung > t tabel; (2,569 > 1,666), kekuatan hubungan termasuk rendah ( r = 0,290) dan kontribusi yang diberikan sangat kecil (8,4%). 3. Terdapat pengaruh yang signifikan motivasi orang tua dan pendapatan orangtua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Batang Anai Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman karena F hitung > F tabel (12,249> 3,20), kekuatan hubungan antara kedua variabel tersebut terhadap variabel Y termasuk sedang (r = 0,506) dan kontribusi yang diberikan kecil (25,7%). DAFTAR PUSTAKA Aftarini,Meri.2007. Ibu Rumah Tangga Untuk Bekerja Ganda. Skripsi FPIPS: Padang Ahmadi, Abu.DKK.2002. Psikologi Sosial. Rineka Cipta:Jakarta Arikunto, Suharsimi.1989. Manajemen Penelitian. Jakarta: Depdikbut Dikti P2LPTK ________________. 2009. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta Badan Pusat Statistik( BPS). 2011. Kabupaten Padang Pariaman dalam Angka Darmawan.1984. Kamus Istilah Ekonomi. Jakarta: Depdikbut Deskriyenni.1999. Hubungan Pendapatan Orangtua dan Jumlah Anggota
Keluarga Dengan Kesehatan Lingkungan. FPIPS: Padang Fitria, Nora. 2010. Faktor-Faktor tang Mempengaruhi Pendapatan Orangtua Terhadap Hasil Belajar Anak. Skripsi. FIP UNP Hamalik,oemar.1989. Psikologi Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Hamzah, H.2006. Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Moejikat.1983. Pembinaan Motivasi Kerja. Jakarta: Balai Pustaka Pratama,Widia.2011. Tingkat Pendapatan Orangtua Nelayan Di Kenagarianurantih Kecamatan Sutera Kabupaten Pesisir Selatan. FPIPS: Padang Prayitno.1973. Pengantar Psikologi Pendidikan. Padang Priyatno, Duwi. 2010. Paham Analisis Statistik Data dengan SPSS. Yogyakarta: Mediakom Salma,Ummi.2007. Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi di SMA Negri 1 IX Koto Sungai Lasi Kabupaten Solok. FPTK IKIP Padang Slameto.1995. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta Sadirman.2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Sudjana, Nana dan Ibrahim. 2007. penelitian dan penilaian pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algesindo Tika, Pabundu.2005. Metode Penelitian Geografi. Jakarta: PT Bumi Aksara