ISSN 2338-9753
Volume 1 No 1 Desember 2013
Account
Jurnal Akuntansi, Keuangan dan Perbankan Ruang Lingkup: Account merupakan jurnal yang diterbitkan untuk memberikan masukan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dibidang akuntansi, keuangan dan perbankan. Artikel yang dimuat di jurnal ini merupakan kajian teoritis dan hasil riset terapan dibidang akuntansi, keuangan dan perbankan
Analisis Implementasi Akuntansi pada Usaha Simping di Kabupaten Purwakarta, Hal 1-8, Atyanto Mahatmyo. Kajian aspek Perpajakan Wajib Pajak Orang Pribadi Pegawai Negeri Sipil Dalam Pemenuhan Kewajiban Self Assesment, Hal 9-15, Hayati Fatimah, Herbirowo Nugroho, Agus Purwaji. Manajemen Barang Milik Negara yang Akuntabel Untuk Menunjang Good Governance di Dunia Pendidikan, Hal 16-22, Ali Masjono, Yusep Friya. Pengaruh Modal Kerja terhadap Return on Invesment, Studi Kasus pada PT Mutiara Kencana Murni, Hal 23-27, Indianik Aminah. Hubungan antara Tingkat Suku Bunga Tabungan dan Kualitas Pelayanan Nasabah Dengan Jumlah Pada BPR Nusamba di Indramayu, Hal 28-34, Ahmad Abror. Tinjauan Yuridis Perjanjian Sewa Menyewa Safe Deposit Box pada PT Bank Negera Indonesia, Tbk (Persero) Kantor Cabang Utama Melawai Jakarta Selatan, Hal 35-39, Ida Nurhayati. Sosialisasi dan Edukasi Publik Perbankan Syariah di Indonesia, Hal 40-49, Bambang Waluyo, Sujarwo. Perilaku Konsumen dalam Membeli Handphone, Hal 50-55, Rodiana Listiawati, Tetty Rimenda, Utami Puji Lestari. Pengaruh Diskon dan Penggunaan Kartu Kredit Terhadap “Compulsive Buying”, Hal 56-60, Tetty Rimenda. Hubungan antara Penetapan Harga dan Strategi Promosi dengan Perilaku Konsumen pada Perumahan Taman Yasmin, Hal 61-72, R. Elly Mirati. Implementasi Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pada Politeknik Negeri Jakarta (Suatu Aplikasi dalam HRD), Hal 73-80. Elizabeth Yansye Matekohy. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Bentara Sinergies Multifinance Cabang Plered Purwakarta. Hal 81-90, Agus Buntoro.
Redaksi Account menerima artikel penelitian untuk dimuat pada terbitan berikunya yang sesuai dengan ruangl lingkup jurnal account. Kirim artikel anda ke
[email protected] om. Sesuaikan format tulisan anda dengan format yang tersedia di halaman belakang, atau kirim email dengan isi request for format ke email diatas
ISSN 2338-9753
Volume 1 No 1 Desember 2013
Susunan Redaksi: Pengarah: Abdillah, Fachrudin Mukhtar, Agus Supriadi, Lenny Brida, Zainal Nur Arifin Penangung Jawab Elly Mirati
:
Pimpinan Redaksi Ali Masjono Tim Redaksi: Agus Purwaji, Titi Suhartati, Petrus Hari Kuncoro Seno, Nur Hasyim, Ahmad Abror, Bambang Waluyo , Chaterina Somangungsong, Silvia Roza, Supriatnoko Mira Bestari: Dr Cipto Wardoyo SE. M.Pd. M.Si., Ak. CA. (Universitas Negeri Malang) Dr. Lana Sularto SE. MMSI (Universitas Gunadharma) Layout dan sirkulasi : Darwin dan Afriza Wijaya Artikel yang dimuat di Account, jurnal akuntansi, keuangan dan perbankan berupa hasil penelitian sesuai dengan ruang lingkup jurnal yang ditulis oleh dosen, praktisi, mahasiswa, pelaku ekonomi, dan siapa saja yang berminat dalam pengembangan bidang akuntansi, keuangan dan perbankan. Tujuan dari penerbitan jurnal ini untuk menyediakan forum khusus untuk publikasi hasil penelitian bagi para praktisi, dosen atau siapa saja yang berminat. Untuk menyalurkan berbagai pemikiran baru dan tujuan lainnya yang relevan. Diterbitkan oleh Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta Jln Prof. Dr. Ir. G.E. Siwabessy. Kampus UI Depok. Gedung F Lantai 2, Telp 021-7862537, Fax 021-7863537
[email protected]
ISSN 2338-9753
Volume 1 No 1 Desember 2013
Dari Redaksi Syukur Alhamdulillah, jurusan akuntansi Politeknik Negeri Jakarta dapat menerbitkan jurnal ilmiah yang diberi nama Account dan No ISSN 2338-9753. Dalam kesempatan terbitan perdana (No 1 Vol 1 Desember 2013) diturunkan tulisan hasil penelitian para dosen program studi akuntansi, program studi keuangan dan perbankan konvensional dan syariah. Pada edisi pertama ini diturunkan tulisan mengenai implementasi akuntansi pada usaha Simping, perpajakan dengan focus bahasan pada self assesment dan aktiva tetap dengan focus bahasan akuntabilitas asset pada good governance. serta masalah modal kerja yang ditulis oleh dosen program studi akuntansi. Sedangkan untuk program studi keuangan dan perbankan dirutunkan tulisan mengenai tabungan, safe Deposit Box dan masalah perbankan syariah. Ucapan terima kasih disampaikan kepada tim editor yang telah bekerja sama dalam menyukseskan terbitan perdana ini. Besar harapan dari redaksi bahwa para dosen dari seluruh Indonesia yang berkepentingan dengan publikasi hasil penelitian dapat berpartisipasi dengan mengirimkan artikelnya ke redaksi.
Semoga bermanfaat
Depok 1 Desember 2013
Pimpinan Redaksi
Account; Rodiana Listiawati, Tetty Rimenda, Utami Puji Lestari
Perilaku Konsumen Dalam Membeli Handphone Rodiana Listiawati Program Studi Keuangan Dan Perbankan
[email protected] Tetty Rimenda Program Studi Keuangan Dan Perbankan
[email protected] Utami Puji Lestari Program Studi Akuntansi
[email protected]
Abstract
The purpose of this research is to map consumer behavior in buying handphone. Consumer behavior that is researched includes the process before purchase, the process being purchase, and the process after purchase. Some handphone variables that are treated includes (1) the purchase reasons, (2) price, (3) feature, (4) facility, (5) information, (6) after purchase decision. Data are collected by using questionnaire. Samples that are treated are about 100 persons including men and women who own handphone. Data are analyzed by SPSS ver. 15. From the analysis of the data, it can be concluded that all variables (1—6) don’t affect the consumer in buying hand phone. Key words: handphone, consumer behavior, mapping, buying handphone Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk memetakan perilaku konsumen di dalam memberi handphone. Perilaku konsumen yang diteliti mencakupi proses sebelum pembelian, proses pembelian, dan proses setelah pembelian. Adapun variable handphone yang dinilai, meliputi (1) alas an pembelian, (2) harga, (3) tampilan atau fitur, (4) fasilitas, (5) informasi, (6) keputusan pasca beli. Data dijaring dengan menggunakan kuesioner. Sampel penelitian ditetapkan 100 orang responden mencakupi responden pria dan wanita yang memiliki handphone. Data dianalisis dengan menggunakan SPSS ver. 15. Dari hasil analisis data dapatlah disimpulkan bahwa semua variable (1—6) tidak memperngaruhi konsumen dalam membeli handphone. Kata kunci: handphone, perilaku konsumen, pemetaan, membeli handphone Pendahuluan Siapa sih yang pada saat ini tidak mengenai handphone (telepon gengam) yang dikenal luas dengan sebutan Hape ? Rasanya tidak ada lagi yang tidak mengenalnya. Mulai dari Direktur di kota metropolitan sampai ke tukang sapu bahkan pemulungpun sudah mengenal dan menggunakan HP.Handphone bukan lagi barang mewah tapi sudah merupakan kebutuhan sehari hari dan menjadi suatu simbol status seseorang. Sering sekali seseorang dinilai dari mahal atau canggihnya
handphone yang dipakainya. Sehingga ada juga orang yang membeli handphone yang canggih dan mahal hanya untuk gengsi saja tapi sebenarnya tidak dapat mengoperasikan semua fitur yang ada. Untuk memahami perilaku konsumen dalam membeli handpone maka perlu dilhat proses pengambilan keputusan konsumen (consumer decision making process ) . Arens menyimpulkan bahwa proses pengambilan keputusan konsumen adalah sebagai berikut :
Account;Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta 50
Account; Rodiana Listiawati, Tetty Rimenda, Utami Puji Lestari PERSONAL PROCESES Perception Learning and Persuasion Motivation
INTERPERSONAL INFLUENCES Family Society Culture
Feedback
NON PERSONAL INFLUENCES Time Place Environment
PURCHASE DECISION Evaluation of Alternatives
POST PURCHASE EVALUATION Positif or Negative Experience
The Basic Consumer Decision Proces (Arens 1999 : 130)
Personal Proceses Proses personal terdri dari tiga komponen salah satunya adalah persepsi. Persepsi mempengaruhi segala sesuatu yang kita kerjakan. Puas atau tidak puas konsumen terhadap produk yang dibelinya dipengaruhi oleh persepsi. Persepsi terhadap suatu produk terhadap pengalaman dan lain‐lain setiap saat tersimpan di dalam ingatan konsumen, yang menjadi suatu proses belajar bagi konsumen(learning). Learning ini menimbulkan kebiasaan bagi konsumen.Sedangkan motivasi adalah hal yang mendorong konsumen untuk mengambil keputusan membeli barang.Motivasi berada di dalam diri konsumen dan tidak dapat dilihat secara langsung. Interpersonal Influences Adalah hal‐hal diluar pribadi konsumen yang mempengaruhinya untuk membeli produk. Kadang‐kadang interpersonal influences dapat sangat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Pengaruh itu terdapat dari keluarga . Seseorang yang terbiasa menggunakan suatu produk di masa kecilnya cenderung akan mencari produk yang sama di saat ia dewasa. Begitu juga kondisi
social dan budaya dimana konsumen itu dibesarkan Non Personal Influences Biasanya non personal influences akam mempengaruhi konsumen pada saat ia akan membuat keputusan akhir terhadap pembelian suatu barang. Misalnya watu dimana konsumen mengharapkan terjadinya pembelian barang itu pada waktu yang tepat, bila waktu tidak ditepati maka niat membeli produk dapat batal.Kondisi yang sama terjadi pada lokasi pembelian produk serta lingkungannya. Purchase Decision Sebelum memberikan keputusan akhir, konsumen biasanyaakan mengevaluasi beberapa alternative pilihan dengan berbagai kriteria .Standar penilaian produk biasanya adalah feature dan benefit dari produk yang dievaluasi. Post Purchase Evaluation Perilaku konsumen pasca pembelian sangat penting bagi perusahaan karena dapat mempengaruhi ucapan‐ucapan mereka kepada pihak lain tentang produk perusahaan. Perilaku konsumen pasca pembelian, akan menentukan
Account;Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta 51
Account; Rodiana Listiawati, Tetty Rimenda, Utami Puji Lestari minat konsumen untuk membeli lagi atau tidak membeli lagi produk tersebut. Selain proses pengambilan keputusan konsumen, maka perlu diperhatikan atribut produk yang akan dibeli konsumen. Metode Penelitian Penelitian ini ingin memetakan perilaku konsumen di dalam membeli handphone. Penelitian akan dilakukan mulai dari Personal Proses sampai kepada pembelian dan perilaku pasca pembelian. Perilaku tersebut nantinya akan dikelompokkan dan dapat digunakan sebagai bahan masukan bagi vendor untuk menyesuaikan produk yang mereka jual dengan perilaku pembelian konsumen tersebut. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan (1) Kuisioner dimana responden diminta mengisi kuisioner yang telah disiapkan. Kuisioner tersebut akan berisi sekumpulan pertanyaan dengan menggunakan skala likert (likert scale). (2) Wawancara digunakan untuk mendapatkan data yang lebih akurat, karena didalam penelitian ini kemungkinan besar banyak pertanyaan yang tidak dapat dituangkan dengan hanya mengunakan kuisioner karena membutuhkan tanggapan responden secara langsung, karena itu tehnik wawancara masih sangat diperlukan (Indriantono : 1999 : 152). Perilaku konsumen yang akan diteliti dimulai dari proses sebelum pembelian. Proses pembelian dan proses setelah pembelian. Sedangkan variable handphone yang akan dinilai (1) Alasan Pembelian (2) Harga ( 3) Tampilan ( 4) Fitur (5) Fasilitas (6) Informasi dan (7) Pasca Beli Pemilihan responden dilakukan dengan cara Proportionate Stratified Random Sampling Aaker 2001). dimana sampel yang dipilih adalah pengguna handphone usia dewasa dan remaja. Pertimbangan menggunakan metode ini adalah karena peneliti ingin mengamati apakah ada perbedaan perilaku pembelian handphone antara konsumen dewasa dengan konsumen remaja.Jumlah responden yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah sebanyak 100‐120 responden.Penentuan jumlah responden berdasarkan(Santoso2003). Hasil Dan Pembahasan Pekerjaan responden. Responden pada penelitian ini mempunyai pekerjaan 29 % terdiri dari wiraswata, 28 % pegawai BUMN dan lain‐lain, 22 % mahasiswa, 18 % PNS serta sisanya mempunyai pekerjaan sebagai pelajar. Dari gambaran pekerjaan responden terlihat bahwa dari hampir semua pekerjaan responden semuanya memiliki HP.
Jenis Kelamin. Jenis kelamin responden laki‐laki dan perempuan tidak menunjukkan perbedaan yang menyolok. Responden terdiri dari laki‐laki ( 60%) dan perempuan (40 % Pendidikan Responden Berdasarkan pengumpulan data diperoleh informasi bahwa pendidikan reponden mayoritas S1 (41%), diikuti dengan 23% D3 dan 17 % SMU,seperti gambar dibawah ini :Dari data pendidikan responden terlihat bahwa responden mempunyai pendidikan yang tinggi. Usia Responden Usia responden pada rentang16 – 25 tahun sebanyak 35 %, diikuti 33 % pada rentang usia 26 – 35 tahun, 13 % pada rentang usia 36 – 45 tahun,16 % pada rentang usia 36 – 45 tahun sisanya sebanyak 3 % berusia diatas 50 tahun. Dari data yang diperoleh dapat disimpulkan usia responden pemilik HP sangat panjang rentangnya yaitu antara tahun.16 – 55. Dengan kata lain pemilik HP sangat beragam usianya. Frequency Membeli Handphone Dari kuesioner dan wawancara singkat yang dilakukan terhadap responden pemilik HP ditanyakan sudah berapa kali mereka mengganti HP nya dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, ternyata hasilnya cukup mengejutkan karena ada 29 % dari rsponden yang sudah mengganti HP nya sebanyak 3 kali, artinya mereka mengganti HP tersebut sebanyak setahun sekali.Selanjutnya 25 % mengatakan telah mengganti HP nya dua kali, 18% telah mengganti HP sebanyak 4 kali, dan yang paling mengejutkan sebanyak 19 % responden mengganti HP lebih dari 4 kali dalam waktu 3 tahun terakhir. Dalam wawancara terungkap bahwa responden yang mengganti HP lebih dari 4 kali adalah responden yang selalu mengikuti model HP terbaru. Dana Untuk Membeli Handphone Untuk Membeli HP tentu saja diperlukan adanya sejumlah dana. Dari wawancara yang dilakukan terhadap responden diperoleh kesimpulan bahwa responden memang menyiapkan sejumlah dana untuk melakukan pembelian HP.Dana yang disediakan memang tidak terlalu besar, karena motivasi utama dari responden adalah untuk mengikuti tren HP terbaru.37% dari responden menyediakan dana berkisar 1,5 juta – 2,5 juta, bahkan 24 % menyediakan dana dibawah 1 juta, dan 22 % menyediakan dana antara 2,5 juta – 3,5 juta untuk mengganti HP nya. Merk yang Disukai
Account;Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta 52
Account; Rodiana Listiawati, Tetty Rimenda, Utami Puji Lestari Dari berbagai merk yang beredar di pasar ternyata 57 % responden menyukai HP merk Nokia. Kenyataan ini bukanlah suatu hal yang aneh, karena Nokia sejak lama memang sudah menjadi pemimpin pasar di bidang telekomunikasi. Posisi Nokia dikuti dengan Sony yang dipilih oleh 29 % responden, Samsung dengan 11 % pemilih. Jumlah HP yang Dimiliki Mayoritas responden memiliki HP 2 buah (53%), 33 % memiliki HP hanya 1 buah, 11 % memiliki HP 3 buah dan sebagian kecil memiliki HP 4 buah (3%). Dari data ini kepemilikan HP ini, menguatkan perilaku konsumen yang sering berganti‐ganti HP. Dari hasil wawancara diketahui bahwa responden memiliki HP lebih dari satu, karena mereka menggunakan kartu yang berbeda. Hasil Pengolahan Data. Untuk melihat perilaku konsumen dalam membeli HP, maka perlu dilihat faktor‐faktor apa saja yang mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli HP. Ada 7 faktor yang dinilai yaitu (1) Faktor alasan konsumen untuk membeli HP, misalnya karena HP nya hilang atau karena ingin mengikuti trend HP baru. (2) Faktor harga HP tersebut yang masih
terjangkau kemampuan konsumen (3) Faktor Tampilan HP tersebut, seperti modelnya yang trendy, beratnya yang ringan dll (4) Faktor Fitur seperti phonebooknya yang besar atau kameranya yang baik.(5) Faktor Fasilitas yang dimiliki HP tersebut misalnya fasilitas 3 G, fasilitas layar sentuh dll (6) Faktor Informasi yang didapat oleh konsumen, dari iklan, teman maupun dari informasi lain (7) Faktor pasca pembelian HP, misalnya apakah harga jual HP tersebut tetap stabil bila akan dijual lagi. Dari pengujian terhadap 7 faktor yang akan dinilai terlihat hasil Angka KMO dan Bartlett’s test adalah 0,689 dengan signifikasi 0,00, jauh di bawah 0,05, maka variabel ini dapat dianalisis lebih jauh.Pengujian selanjutnya adalah dengan melihat anti image matrice pada angka korelasi yang bertanda a, terdapat nilai Alasan ,659(a), Harga ,483(a) Tampilan ,818(a) Fitur ,685(a) Fasilitas ,670(a) Info 744(a) Pasca ,471(a). Dari ke tujuh variabel tersebut terdapat 2 variabel yang nilainya dibawah 0,5 yaitu variabel Harga dan variabel Pasca pembelian. Dengan demikian kedua variabel tersebut dikeluarkan dari pengujian . Pengujian selanjutnya memberikan nilai KMO yang lebih besar yaitu 0,745 dengan signifikan 0,0
KMO and Bartlett's Test Kaiser‐Meyer‐Olkin Measure of Sampling Adequacy. Bartlett's Test of Sphericity
Approx. Chi‐Square df Sig.
Pengamatan pada anti image matrice menunjukkan bahwa nilai ke lima variabel yang diuji semuanya diatas 0,5 artinya ke lima varibel ini layak dimasukkan ke pengujian berikutnya. Pengujian selanjutnya menunjukkan bahwa ke lima variable diatas memang memberikan pengaruh kepada perilaku konsumen dalam membeli handphone. Total Variance Explained Component 1 2 3 4 5
Initial Eigenvalues Total 2,348 ,952 ,684 ,619 ,398
% of Variance 46,961 19,034 13,670 12,376 7,959
,745 94,366 10 ,000
Ke lima variable tadi dapat diringkat menjadi satu factor seperti dapat dilihat pada Faktor ini mempunyai eigenvalues dengan nilai 2,348 artinya dari hasil meringkas faktor yang ada ternyata ada hanya ada satu faktor yang dapat menjelaskan perilaku lonsumen dalam membeli H
Extraction Sums of Squared Loadings
Cumulative % Total % of Variance Cumulative % 46,961 2,348 46,961 46,961 65,996 79,666 92,041 100,000
Account;Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta 53
Account; Rodiana Listiawati, Tetty Rimenda, Utami Puji Lestari Extraction Method: Principal Component Analysis Bila dilihat dari proses pengambilan keputusan konsumen, maka faktor faktor diatas dapat dijelaskan dengan urutan : Personal Proceses Penekanan Proses personal adalah pada persepsi. Persepsi mempengaruhi segala sesuatu yang kita kerjakan. Puas atau tidak puas konsumen terhadap produk yang dibelinya dipengaruhi oleh persepsi. Persepsi di sini terbentuk dari alasan konsumen ingin membeli HP dimana salah satunya adalah ingin menginguti trend yang sedang berlaku, Faktor fitur yang dimiliki oleh HP tersebut, dan Faktor fasilitsannya. Faktor‐faktor ini menciptakan persepsi terhadap HP yang ingin dibelinya, yang nantinya akan berasosiasi dengan merk produknya. Persepsi terhadap suatu produk akan tersimpan di dalam ingatan konsumen, yang menjadi suatu proses belajar bagi konsumen(learning). Interpersonal Influences Adalah hal‐hal diluar pribadi konsumen yang mempengaruhinya untuk membeli produk. Kadang‐kadang interpersonal influences dapat sangat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Disini kita melihat bahwa faktor Informasi memberikan sumbangan yang cukup penting dalam pengambilan keputusan konsumen untuk membeli HP, Artinya peran promosi sangat mempengaruhi konsumen dalam memutuskan pembelian produk. Non Personal Influences Biasanya non personal influences akam mempengaruhi konsumen pada saat ia akan membuat keputusan akhir terhadap pembelian suatu barang. Misalnya watu dimana konsumen mengharapkan terjadinya pembelian barang itu pada waktu yang tepat, bila waktu tidak ditepati maka niat membeli produk dapat batal. Pada penelitian ini pengaruh non personal tidak dapat ditunjukkan dengan jelas. Hal ini kemungkinan disebabkan barang yang ditawarkan adalah shooping goods yang mempunyai sifat tersedia dalam banyak pilihan dan tersedia di banyak tempat Purchase Decision Sebelum memberikan keputusan akhir, konsumen biasanyaakan mengevaluasi beberapa alternative pilihan dengan berbagai kriteria .Standar penilaian produk biasanya adalah feature dan benefit dari produk yang
dievaluasi. Hal ini terlihat dari pilihan merk HP yang ditawarkan. Pada penelitian ini merk ter besar yang dipilih oleh konsumen adalah HP merk Nokia diikuti dengan Sony Ericsson. Post Purchase Evaluation Perilaku konsumen pasca pada penelitian ini tidak begitu mempengaruhi, perilaku konsumen dalam membeli HP. Karena dari penelitian ini didapati konsumen biasanya tetap menggunakan HP nya yang lama selama beberapa waktu, itu terlihat dari jumlah HP yang dimiliki oleh responden yang lebih dari satu. (1) Faktor alasan konsumen untuk membeli HP, misalnya karena HP nya hilang atau karena ingin mengikuti trend HP baru. (2) Faktor harga HP tersebut yang masih terjangkau kemampuan konsumen (3) Faktor Tampilan HP tersebut, seperti modelnya yang trendy, beratnya yang ringan dll (4) Faktor Fitur seperti phonebooknya yang besar atau kameranya yang baik.(5) Faktor Fasilitas yang dimiliki HP tersebut misalnya fasilitas 3 G, fasilitas layar sentuh dll (6) Faktor Informasi yang didapat oleh konsumen, dari iklan, teman maupun dari informasi lain (7) Faktor pasca pembelian HP, misalnya apakah harga jual HP tersebut tetap stabil bila akan dijual lagi. Kesimpulan Kesimpulan penelitian adalah : 1. Perilaku konsumen dalam membeli HP dipengaruhi oleh alasan konsumen yang ingin mengikuti tren serta karena pengaruh tampilan serta fitur HP tersebut. Selain itu pengaruh informasi yang diterima consumen juga Sangat mempengaruhi perilaku consumen dalam membeli HP 2. Faktor harga tidak mempengaruhi konsumen dalam membeli HP. Kemungkinan karena harga HP tersebut masih terjangkau kemampuan konsumen, lagi pula karena konsumen bertujuan untuk mengikuti trend (gaya hidup) sehingga harga tidak begitu dipermasalahkan. 3. Faktor Pasca pembelian juga tidak mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli HP. Hal ini dapat dijelaskan karena konsumen tetap menyimpan HP nya yang lama walaupun telah membeli HP baru, sehingga faktor pasca pembelian tidak mempengaruhi perilaku pembelian konsumen. 4. Secara umum penelitian ini menyimpulkan bahwa perilaku pembelian HP sangat dipengaruhi oleh gaya hidup. DAFTAR PUSTAKA
Account;Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta 54
Account; Rodiana Listiawati, Tetty Rimenda, Utami Puji Lestari Aaker,David A, Day,George S & Kumar,V (2000) th Marketing Research (7 ed), New York, John Wiley & Sons,Inc, Arens, William F, (1999) Contemporary th Advertising (7 ed) New York Irwin Mc Graw – Hill. Maholtra, Naresh K, (1999), Marketing Resarch rd (3 Ed) Upper Saddle River, New Jersey Prentice Hall International Inc
Mei Liu,Chu : The effects of promotional activities on brand decision in the cellular telephone industry , The Journal of Product & Brand Management 2002 42‐51. Schiffman, L.G & Kanuk,L.L (2000). Consumer th Behaviour (7 ed), New York, Prentice Hall
Account;Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta 55
ISSN 2338-9753
Volume 1 No 1 Desember 2013
Petunjuk Umum Setiap artikel yang dikirmkan dapat berupa 'laporan' suatu penelitian yang telah dilaksanakan sebelumnya atau review literatur yang memberikan gagasan baru. Format umum penulisan artikel adalah sebagai berikut: 1) judul artikel dalam bahasa Indonesia 2) nama pengarang, lembaga, dan alamat serta alamat email; 3) abstrak dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris; 4) pendahuluan; 5) metodologi; 6. Pembahasan; 7) Kesimpulan dan atau rekomendasi; 8) dan 9) kepustakaan. Artikel menggunakan bahasa ilmiah baku, baik dalam bahasa Inggris atau Indonesia. Petunjuk Penulisan Naskah diketik dalam satu spasi, menggunakan font Arial; ukuran 10 inch; dan menggunakan program Word for Windows, maksimal 10 halaman A4 atau dengan ukuran kertas (210 x 297 mm). Judul Judul artikel ditulis dengan huruf regular rata tengah, menggunakan font Arial ukuran 13 pt bold. Judul dirangkai dalam 13 kata dalam bahasa Indonesia. Nama penulis ditulis di bawah judul dengan format font arial ukuran 12 pt. Cantumkan nama program studi dan instansi penulis. Penulis kedua, ketiga dst dicantukkan dibawah dengan tetap menyebutkan nama program studi, nama instansi dan email masing masing masing. Abstrak Di dalam abstrak harus tercantum secara jelas latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metodologi dan analisis, serta kesimpulan akhir. Abstrak dan keywords ditulis dengan spasi tunggal, huruf yang digunakan adalah arial, ukuran huruf 10 pt dan ditulis miring atau dengan format Italic dan ditulis dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Jumlah kata dalam abstrak maksimum 250 kata. Isi Artikel ditulis dengan format justify menggunakan font Arial ukuran 10 pt. Dibuat 2 kolom dengan ada garis ditengah pemisah kolom. (line in bewtween). Sub Judul Sub judul ditulis dengan format title case, yaitu huruf awal pada sauatu kata diawali huruf besar, menggunakan font Arial ukuran 11 pt. Ditulis huruf tebal tanpa garis bawah. Gambar dan Tabel Judul tabel/ gambar harus lengkap tetapi tidak boleh terlalu panjang, maksimal 13 kata. Judul tabel/gambar harus mengandung beberapa unsur, yaitu: jenis, letak/ lokasi, dimensi waktu, serta rincian mengenai satuan, wilayah, serta keterangan lain. Penulisan judul tabel/gambar menggunakan huruf tebal dan besar, dengan alignmen rata tengah. Judul tabel diletakkan di atas tabel, sedangkan Judul Gambar diletakkan di bawah gambar. Jarak antara tabel/ gambar dengan paragraf sebelumnya maupun sesudahnya adalah 1 spasi. Huruf di dalam tabel/gambar berukuran lebih kecil yaitu 10 pt. Penulisan sumber pada tabel/gambar menggunakan ukuran huruf yang sama yaitu 10 pt diletakkan di bawah tabel pada tepi batas kiri tabel, sedangkan untuk gambar diletakkan dibawah gambar sebelum judul gambar dengan alinemen tengah. Jenis font yang digunakan tetap sama yaitu Arial. Daftar Pustaka Ketentuan umum yang harus diperhatikan adalah Daftar pustaka ditulis dengan spasi tunggal menggunakan font Arial dengan ukuran 10 pt. Jarak antara pustaka yang satu dengan lainnya adalah 1 spasi. Jika satu judul buku penulisannya lebih dari satu baris, maka baris kedua dan seterusnya penulisannya masuk ke dalam (indent) sebesar 1 centimeter serta diharapkan daftar pustaka tidak hanya bersumber dari buku, namun juga beberapa jurnal yang sesuai. Untuk memudahkan dan memandu anda dalam penulisan artikel silahkan kirim email ke
[email protected] dengan subject Format
ISSN 2338-9753
Volume 1 No 1 Desember 2013
Diterbitkan oleh Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta Jln Prof. Dr. Ir. G.E. Siwabessy. Kampus UI Depok. Gedung F Lantai 2, Telp 021-7862537, Fax 021-7863537
[email protected]