EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
Info Terkini Indonesia Power Ramaikan LIKE PLN 2016 Hal 3
Info Terkini
Pra Diklat Penjenjangan Supervisory Education I Hal 5
Info Terkini
Keberlanjutan Sinergi Antara IP dengan Jamdatun Hal 6
Info Terkini
Indonesia Power Gelar Pelatihan Tanggap Darurat Hal 7
Pengumuman
Hal 2
Inspiring Story
Hal 8
Inspring Quiz
Hal 10
Berita Foto
Hal 11
INTEGRITAS
#BanggaIndonesiaPower
Pengumuman Bagi rekan rekan yang akan mengirimkan tulisan atau materi sosialisasi dalam bentuk artikel/tips/ bentuk lainnya, setiap minggunya kami tunggu materinya maksimal hari Kamis pukul 15.00 WIB.
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
PENGUMUMAN DEWAN KOMISARIS PT INDONESIA POWER TAHUN 2016
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
INFO TERKINI Indonesia Power Ramaikan LIKE PLN 2016
JAKARTA - Gelaran pameran Learning Innovation Knowledge Exhibition (LIKE) resmi dibuka oleh Direktur Human Capital PLN Muhammad Ali, GM Puslitbang PLN Ishvandono Yunaini, dan Sekretaris Ditjen Ketenagalistrikan Agus Tribusono di PLN Kantor Pusat (19/10). Acara pembukaan yang digelar terpisah di Lantai 3 ini digelar dengan meriah juga disertai dengan Launching Buku 19 Tahun Inovasi Ketenagalistrikan Indonesia. Acara yang mengusung materi berupa Knowledge Sharing, Innovator Talkshow, Festival Budaya Perusahaan, Seleksi Penghargaan Karya Inovasi, serta Forum Diskusi Inovasi dan Pameran Karya Inovasi menjadi satu rangkaian acara selama 3 hari kedepan . "Lahirnya ide-ide dan terobosan baik teknis maupun non teknis pada akhirnya akan meningkatkan kinerja korporasi seperti peningkatan Kemandirian, penghematan biaya produksi (cost saving), peningkatan produktifitas kerja serta pengurangan biaya produksi", tegas Muhammad Ali. Agus Tribusono mengungkapkan harapannya dalam acara ini,” setiap konsumen listrik berhak dapat pelayanan yang baik PLN wajib tingkatkan mutu pelayanan dan realisasinya, tingkat pelayanan listrik di Indonesia sudah meningkat menjadi peringkat 45 dunia. Yang harus kita lakukan adalah untuk mempercepat getting electricity agar terus meningkatkan pelayanan kita dan diterapkan diseluruh unit kerja. Pameran LIKE ini juga diharapkan dijadikan untuk ajang bertukar pikiran dan ide-ide baru.”
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
INFO TERKINI Dalam acara yang bertemakan "PLN Berinovasi Untuk Indonesia" ini Indonesia Power juga turut meramaikan dengan menggelar pameran yang memunculkan program-program unggulan seperti Kawan Hijaunesia Power yang merupakan kerjasama KLHK dengan Saka Kalpataru, maupun Saka Wanabakti. Tahun ini merupakan gelaran pertama event LIKE setelah sebelumnya event serupa bertajuk KNIFE digelar sejak 2409. Melalui LIKE 2016 ini diharapkan dapat membentuk budaya pengetahuan yang akhirnya akan menghasilkan berbagai produk inovasi di lingkungan PLN.
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
INFO TERKINI Pra Diklat Penjenjangan Supervisory Education I
JAKARTA – Pada hari senin (3/10) lalu bertepatan dengan hari ulang tahun Indonesia Power ke-21, merupakan hari pertama berlangsungnya kegiatan diklat penjenjangan swa kelola oleh anak perusahaan di Ruang Rapat 1 UJH. Kegiatan yang diawali dengan Pra Diklat Penjenjangan ini, dilaksanakan hingga (7/10) yang merupakan kerjasama Antara anak perusahaan yaitu PT Indonesia Power, dengan PT PLN (Persero) melalui PUSDIKLAT. Pra-Diklat Penjenjangan merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari dua rangkaian lainnya, yaitu Leadership Management Training dan In Class Training. Pada dasarnya Diklat penjenjangan yang dilaksanakan secara swa kelola oleh anak perusahaan, sama dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh PT PLN (Persero) Pusdiklat itu sendiri. Namun dengan dilaksanakannya diklat penjenjangan khususnya supervisory education I/ specialist education I secara swa kelola oleh anak perusahaan diharapkan dapat memudahkan anak perusahaan dalam melakukan pengelolaan karir terhadap pegawainya. Kegiatan ini terdiri dari dua materi inti yaitu manajemen sdm dasar dan juga manajemen keuangan dasar. Kedua materi tersebut disampaikan langsung oleh instruktur yang juga berasal dari internal perusahaan dengan terkualifikasi oleh PT PLN (Persero), terlihat KDIVTLN sedang memberikan pengajaran terhadap siswa Pra Diklat Penjenjangan. Dengan dilaksanakannya kegiatan swa kelola diklat penjenjangan ini diharapkan dapat memberikan kemudahan kepada anak perusahaan khususnya PT Indonesia Power dalam melakukan pengelolaan karir pegawainya sehingga perencanaan serta pemetaan organisasi dapat berjalan dengan baik. Juga, dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam menjawab tantangan persaingan bisnis yang kian bertambah, sehingga setiap tantangan dapat teratasi dengan baik.
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
INFO TERKINI Keberlanjutan Sinergi Antara IP dengan Jamdatun
BANDUNG, (19/10). Acar a penandatanganan Kesepakatan Ber sama antar a GM PT Indonesia Power di Wilayah Jawa Barat dengan Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Barat, Setia Untung Arimuladi yang disaksikan oleh JAMDATUN Kejaksaan Republik Indonesia, Bambang Setyo Wahyudi dan Direktur Utama Indonesia Power, Sripeni Inten Cahyani tentang Penanganan Masalah Hukum Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara. Acara ini digelar di Hotel Aston Bandung hingga esok hari. Focus Group Discussion ini dihadiri oleh para General Manager Indonesia Power Wilayah Jawa Barat antara lain; Hendres Wayen P dari GM UP Saguling, Budi Wibowo dari GM UPJP Kamojang , dan Hari Cahyono dari GM UJP Pelabuhan Ratu. Acara akan dilanjutkan dengan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) antara Indonesia Power dengan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat pada esok hari, Kamis 24 Oktober 2016.
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
INFO TERKINI Indonesia Power Upayakan Peningkatan Kesadaran Melalui Pelatihan Tanggap Darurat
JAKARTA - Divisi Pembangkitan dan K3L (PNK) Indonesia Power Kantor Pusat adakan acara Pelatihan Tanggap Darurat pada hari Kamis (24/10) di ruang Serbaguna, Lantai 1. Pelatihan yang digelar hingga esok hari ini dihadiri oleh Muhammad Mursid Kepala Divisi Pembangkitan dan K3L (PNK) I serta didampingi oleh tim Ahli Pengelola Operasi Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan. Materi yang dihadirkan dalam pelatihan ini adalah memberikan edukasi terhadap menanggulangi kebakaran.
Kdivpnk I Mursid menjelaskan landasan dan tujuan dari acara ini, “pelatihan ini fokus pada pemadam kebakaran, pada 1 November baru akan diadakan drill di lapangan dari acara tanggap darurat ini, latar belakangnya adalah UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja , Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2412 tentang Penerapan SMK3. Perusahaan harus mampu menghadapi dan concern terhadap hal-hal yg berpotensi menimbulkan kebakaran, dan hal ini terus kita lakukan. Tujuannya adalah semata-mata untuk memberikan pengetahuan dan menguji tingkat kesiapsiagaan, tingkat kepedulian, hingga menguji kehandalan sarana darurat.” “Kita berada di gedung tinggi yang memiliki kerentanan yang amat tinggi terkait kebakaran, dam harus terbentuk tim tanggap darurat yg baik untuk menghindari kebakaran. 999 tiap tahun sekali terjadi di Jakarta. Mudahan materi yg kami berikan akan membuat kinerja tim tanggap darurat dapat efektif,” ungkap Ahli pengelola Operasi Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan, Sri Widodo.
Dalam pelatihan ini tidak hanya pegawai Indonesia Power saja yang diajak dalam ajang edukasi ini meliankan juga elemen-elemen yang turut bekerja di Kantor Pusat seperti satpam, helpdesk, hingga office boy.
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
INSPIRING STORY “Bekerja dengan Hati Membangun Kreasi” Priyo Windaru – UP Semarang Tua-tua keladi, semakin tua kian menjadi-jadi, barangkali seperti itu ungkapan yang tepat menggambarkan kreativitas dari Priyo Windaru, AMA Engineering UP Semarang. Usianya tidak lagi muda, bergabung bersama UP Semarang sejak tahun 1984. Kendati demikian tidak menyurutkan keinginannya untuk terus menghadirkan terobosan baru bagi Perusahaan yang telah lama membesarkannya. Saat itu ia masih menjabat sebagai Supervisor Senior Pengolahan Data Sistem Informasi yang sedang mengembangkan media informasi internal mengenai seluruh agenda kegiatan yang ada di UP Semarang. Termasuk penyampaian sosialisasi kebijakan manajemen kepada karyawan. Paling tidak sudah ada tujuh unit televisi LCD berukuran layar 41 inch yang tersedia sebagai penunjang kegiatan yang ditangani oleh Priyo Windaru bertajuk event today.
Dikarenakan baru dalam tahap uji coba dan pengembangan, keberadaan program tersebut baru tersedia di Tambak Lorok, Semarang. Begitu pula dengan penyebaran media itu. Baru dapat disajikan pada titik-titik strategis, seperti lobby depan dan lantai satu gedung unit Tambak Lorok. Sejatinya media informasi tadi diperuntukan sebagai penunjuk arah para tamu menuju tempat yang dituju. Sebagai sarana komunikasi informasi dan edukasi, anak ke dua dari lima bersaudara itu juga merangkul beberapa divisi terkait dengan materi televisi internal di atas. “Inspirasi membuat kreasi event today itu ketika workshop di Bandung. Di sebuah hotel ada tampilan tentang layanan hotel di sebuah layar televisi LCD. Setelah itu saya bersama seorang rekan angkatan tahun 1994 mencoba membangun program seperti itu. Awalnya hanya untuk digunakan sebagai route map di unit Tambak Lorok. Sekarang kami kembangkan sebagai media informasi seputar kegiatan di UP Semarang. Kedepannya nanti kami juga ingin memasukan materi video kegiatan dengan menggunakan handy camera. Ya, agar tampilannya bisa lebih interaktif dan menarik bagi yang melihat,” jelas Priyo Windaru tentang konsep awal event today. Guna memberikan informasi terbarukan, sajian informasi yang ada pada program tersebut selalu dilakukan pemutakhiran data sebanyak tiga kali dalam sehari. Mulai dari jam 07:00 pagi – 15:00 sore, 16:00 sore - 22:00 malam dan 22:00 malam – 07:00 pagi itu melalui sub meeting sebelum waktu pulang kantor tiba. Materi yang akan diberitakan dibahas terlebih dahulu melalui rapat operasi tentang materi apa yang akan ditayangkan kepada petugas di jam berikutnya. Guna memberikan informasi terbarukan, sajian informasi yang ada pada program tersebut selalu dilakukan pemutakhiran data sebanyak tiga kali dalam sehari. Mulai dari jam 07:00 pagi – 15:00 sore, 16:00 sore - 22:00 malam dan 22:00 malam – 07:00 pagi itu melalui sub meeting sebelum waktu pulang kantor tiba. Materi yang akan diberitakan dibahas terlebih dahulu melalui rapat operasi tentang materi apa yang akan ditayangkan kepada petugas di jam berikutnya.
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
INSPIRING STORY Dalam pengelolaan media tersebut, pria paruh baya tersebut dibantu oleh tiga orang pelaksana. Melalui tim kecil itulah segala kebutuhan event today, informasi manajemen hingga sosialisasi budaya perusahaan dikelola untuk menjadi tayangan menarik. Termasuk pula dengan pembuatan buku panduan pelaksanaan proses penayangan materi. Sehingga setiap divisi yang terkait tadi bisa mengetahui kapan sebaiknya menyerahkan materi ke sekretariat redaksi televisi informasi tersebut.Terlebih saat ini posisinya saat itu berada di bawah divisi sistem informasi, dengan piawai Priyo mampu meramu kebutuhan yang ada menjadi sajian informasi yang layak dikonsumsi “Beragam posisi di Semarang mulai dari petugas shift, kemudian pengelolaan data administrasi hingga menjadi sekretaris General Manager sudah saya lakukan. Semuanya saya jalankan tanpa menjadikan tanggung jawab saya sebagai beban pekerjaan terhadap diri sendiri. Tetapi bekerja dengan hati, ketika ikhlas menjalankannya, kreativitaspun bisa dengan cepat kita dapatkan. Jika sudah muncul sebuah ide kreasi, sudah tentu prestasi dengan mudah bisa kita lakukan,” ungkap Priyo Windaru soal prinsip kerja. Pengalaman kerja seperti itulah yang kemudian diterapkan dalam membimbing para staff yang berada di bawah tanggung jawabnya. Perbedaan usia yang cukup jauh, membuat pria yang besar di Surabaya, Jawa Timur itu tidak menuntut terlalu jauh kepada bawahannya. Pasalnya dikhawatirkan dapat menjadi halangan bagi mereka untuk bekerja optimal. Priyo mengungkapkan bahwa dalam bekerja harus diikuti dengan semangat belajar. Walaupun pernah belajar tentang ilmu komputer, namun sejatinya Priyo lebih sering mempelajari ilmu IT secara otodidak. Hanya ketertarikan dan motivasi kuat yang membentuknya menjadi seperti sekarang ini. Aktif belajar secara mandiri, baik dengan membeli buku-buku, googling melalui google dan youtube juga dilakukannya. “Kita harus bisa belajar seperti shaolin. Mampu menjadi pendekar sejati dengan mempelajari apa saja secara bertahap dan berlatih terus menerus. Saya persilakan tim kerja saya tertantang untuk membuat inovasi, namun sebelumnya harus menguasai dulu bidang pekerjaannya dengan mahir. Di SIS, kami bertugas men-support user, namun kami juga diberikan ruang untuk menjemput bola dan menawarkan aplikasi yang bisa mempermudah pekerjaan,” pungkas Priyo.
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
INSPIRING QUIZ IPWN 41 Dari kisah diatas, jika dikaitkan dengan Nilai IP-AkSi (Integritas, Profesional, Proaktif dan Sinergi) termasuk dari nilai yang mana? Sebutkan alasannya. AYO, kirimkan jawaban Bapak/Ibu pada Dian (
[email protected]) Jawaban kami terima maksimal tanggal 27 Oktober 2016. Jawaban yang paling sesuai akan kami undi dan diumukan pada edisi InPower Weekly berikutnya dan hadiah akan dikirimkan ke Unit Bapak/Ibu Pemenang.
PENGUMUMAN INSPIRING QUIZ IPWN EDISI 41 Dari beberapa pengirim jawaban Kuis Inspiring Stories telah kami dapatkan 1 (Satu) Pemenang yang beruntung mendapatkan hadiah menarik melalui pengundian secara random untuk jawaban yang kami nilai lengkap. Octavia Indah Lestari – UP Mrica Jawaban : PROAKTIF Pak Suwanto memiliki keseluruhan nilai IP AKSI dalam cerita di atas, akan tetapi Nilai Proaktif merupakan nilai yang paling dominan dalam cerita tersebut. Sesuai dengan kata kunci dalam nilai Proaktif yaitu Peduli, Cepat Tanggap, dan Peningkatan Kinerja telah tercermin dalam Pak Suwanto. Beliau peduli akan lingkungan sekitar yang membutuhkan air minum dalam kemasan dan cepat tanggap dalam melihat peluang adanya sumber usaha guna peningkatan kinerja perusahaan.
EDISI 41 Tahun IV/2016 Terbit 24 Oktober
BERITA FOTO