No. 14/02/71/Th. XI, 6 Februari 2017
INDEKS TENDENSI KONSUMEN SULAWESI UTARA TRIWULAN IV 2016 A. Kondisi Ekonomi Konsumen Triwulan IV-2016
Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Sulawesi Utara pada triwulan IV-2016 sebesar 106,16 artinya kondisi ekonomi dan tingkat optimisme konsumen meningkat dibandingkan dengan triwulan sebelumnya dengan nilai ITK sebesar 103,46.
Kondisi ekonomi konsumen yang meningkat dipengaruhi oleh peningkatan pendapatan rumah tangga dan konsumsi masyarakat dibanding triwulan III-2016.
B. Perkiraan Ekonomi Konsumen Triwulan I-2017
Nilai ITK Sulawesi Utara pada Triwulan I-2017 diperkirakan sebesar 101,59, artinya kondisi ekonomi konsumen diperkirakan akan meningkat, namun tingkat kepercayaan atau optimisme konsumen terhadap kondisi ekonominya lebih rendah dibandingkan Triwulan IV-2016.
Perkiraan ITK triwulan I-2017 Sulawesi Utara berada di bawah angka rata-rata nasional.
Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi terkini yang dihasilkan Badan Pusat Statistik melalui Survei Tendensi Konsumen (STK). ITK merupakan indeks yang menggambarkan kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan dan perkiraan pada triwulan mendatang.
1.
ITK Triwulan IV-2016
Nilai ITK di Sulawesi Utara pada triwulan IV-2016 sebesar 106,15, artinya kondisi ekonomi konsumen membaik dibandingkan triwulan III-2016. Tingkat kepercayaan atau optimisme konsumen pada triwulan IV-2016 juga meningkat dibanding triwulan sebelumnya, ditandai dengan adanya peningkatan nilai ITK dari triwulan III-2016 yang sebesar 103,46. Kondisi ekonomi konsumen yang meningkat di triwulan III-2016 ini dipengaruhi oleh peningkatan pendapatan rumah tangga dan peningkatan konsumsi makanan dan non makanan. Meningkatnya indeks konsumsi makanan dan non makanan di triwulan IV ini dipicu oleh berlangsungnya hari raya Natal dan persiapan menyambut tahun baru, libur sekolah serta berlangsungnya diskon di sebagian besar pusat perbelanjaan. Sementara itu peningkatan pendapatan didorong oleh adanya peningkatan volume produksi di beberapa lapangan usaha yang berdampak pada peningkatan pendapatan masyarakat dan penerimaan tunjangan hari raya pada sebagian masyarakat.
Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Utara No. 14/02/71/Th. XI, 6 Februari 2017
1
Tabel 1 Indeks Tendensi Konsumen Triwulan III-2016 dan Triwulan IV-2016 menurut Variabel Pembentuknya Variabel Pembentuk
Triwulan III-2016
Triwulan IV-2016
(1)
(2)
(3)
Pendapatan rumah tangga kini
104,13
106,93
Pengaruh inflasi terhadap tingkat konsumsi
100,36
100,40
Tingkat konsumsi bahan makanan, makanan jadi di restoran/rumah makan, dan bukan makanan (pakaian, perumahan, pendidikan, transportasi, komunikasi, kesehatan, dan rekreasi)
105,81
111,60
Indeks Tendensi Konsumen
103,46
106,15
Gambar 1 menunjukkan Indeks Konsumsi Makanan dan Non Makanan yang merupakan salah satu indeks pembangun ITK Triwulan IV-2016. Indeks bahan makanan meningkat dibanding triwulan III-2016 serta menjadi indeks tertinggi penyusun indeks konsumsi. Tingginya indeks makanan ini lebih dipengaruhi oleh adanya perayaan Hari Raya Natal dan persiapan menyambut tahun baru. Selain indeks makanan, beberapa komoditi pada indeks non makanan juga meningkat dibanding triwulan sebelumnya, seperti indeks pakaian, indeks komoditi pulsa HP, indeks transportasi dan perawatan kesehatan/salon. Peningkatan indeks komoditi non makanan juga dipicu oleh maraknya diskon yang digelar oleh pusat-pusat perbelanjaan dan berlangsungnya liburan sekolah. Gambar 1 Indeks Konsumsi Makanan dan Non Makanan Triwulan IV-2016
Perawatan kesehatan/ salon
102,39
Transportasi akomodasi Hiburan Pendidikan Pulsa HP Pakaian
Makanan Jadi Bahan Makanan
120,38 82,05 88,82 96,31 121,31
134,87 118,52 139,75
Peningkatan kondisi ekonomi konsumen juga terjadi di seluruh wilayah SULAMPUA (Pulau Sulawesi, Maluku, dan Papua), kecuali Sulawesi Tenggara. Provinsi Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan dan Gorontalo memiliki indeks di bawah nasional. Selain merupakan provinsi dengan ITK terendah, masyarakat Sulawesi Tenggara juga mempersepsikan kondisi ekonominya lebih rendah dibanding triwulan 2
Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Utara No. 14/02/71/Th. XI, 6 Februari 2017
III-2016. Provinsi dengan ITK tertinggi adalah Papua dengan nilai sebesar 112,47 dan Maluku dengan nilai sebesar 111,57. Gambar 2 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Triwulan IV-2016 Wilayah SULAMPUA
106,15
2.
112,47
111,57
103,06
102,43
98,54
100,60
104,44
103,05
106,88
102,46
Perkiraan Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Triwulan I-2017
Selain pada triwulan berjalan, indeks komposit persepsi rumah tangga mengenai kondisi ekonomi konsumen dan perilaku konsumsi terhadap situasi perekonomian pada triwulan mendatang juga diperkirakan meningkat. Nilai ITK Sulawesi Utara pada Triwulan I-2017 diperkirakan sebesar 101,59, artinya kondisi ekonomi konsumen diperkirakan akan meningkat dibanding triwulan IV-2016. Perkiraan meningkatnya tendensi konsumen di triwulan mendatang lebih dipengaruhi oleh rencana pembelian barang tahan lama dengan indeks sebesar 104,85. Tabel 2 Perkiraan Indeks Tendensi Konsumen Triwulan I-2017 menurut Variabel Pembentuknya Variabel Pembentuk
Triwulan I-2017
(1)
(2)
Perkiraan pendapatan rumah tangga mendatang
99,73
Rencana pembelian barang-barang tahan lama (elektronik, perhiasan, perangkat komunikasi, meubelair, peralatan rumah tangga, kendaraan bermotor, tanah, rumah), rekreasi, dan pesta/hajatan
104,85
Indeks Tendensi Konsumen
101,59
Sama halnya dengan masyarakat di Sulawesi Utara, ekspektasi masyarakat di provinsi-provinsi lain di kawasan SULAMPUA mengenai kondisi ekonominya di triwulan mendatang juga lebih baik dibanding triwulan IV-2016. Selain itu, seluruh provinsi juga mempersepsikan bahwa pendapatannya di triwulan IBerita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Utara No. 14/02/71/Th. XI, 6 Februari 2017
3
2017 akan meningkat dibanding triwulan IV-2016, kecuali Sulawesi Utara. Sementara itu indeks rencana pembelian barang tahan lama juga meningkat di seluruh provinsi. Dari kedua indeks itu diperoleh perkiraan ITK triwulan I-2017 yang nilainya di atas 100 pada seluruh provinsi di kawasan SULAMPUA. Provinsi yang diperkirakan memiliki ITK tertinggi adalah Papua yaitu sebesar 112,34, sementara provinsi dengan ITK terendah adalah Sulawesi Utara. Tingginya perkiraan ITK lebih dipengaruhi oleh harapan masyarakat mengenai kondisi ekonominya dan disertai dengan optimisme masyarakat menyambut hal-hal yang diperkirakan terjadi di triwulan I-2017. Tabel 3 Indeks Tendensi Konsumen1) Triwulan IV-2016 dan Perkiraan Indeks Tendensi Konsumen Triwulan I-20172) SULAMPUA ITK Triwulan IV-2016 menurut Variabel Pembentuknya Provinsi
Perkiraan ITK Triwulan I-2017 Menurut Variabel Pembentuk
Pendapatan Ruta Kini
Pengaruh Inflasi Thd Tingkat Konsumsi
Konsumsi Makanan & Non Makanan
ITK Trw IV2016
Pendapatan Ruta Mendatang
Rencana Pembelian Barang Tahan Lama
Perkiraan ITK Trw I-2017
Sulut
106,93
100,40
111,60
106,15
99,73
104,85
101,59
Sulteng
104,97
97,09
106,06
103,06
107,29
115,13
110,14
Sulsel
107,94
90,24
104,77
102,43
108,64
113,59
110,44
Sultra
106,16
82,52
100,72
98,54
107,69
105,22
106,79
Gorontalo
101,87
92,57
107,78
100,60
107,19
109,40
107,99
Sulbar
102,54
105,99
107,01
104,44
104,89
100,18
103,18
Maluku
118,77
98,50
111,00
111,57
111,11
118,53
113,80
Malut
105,14
98,44
103,90
103,05
102,70
108,21
104,70
Papua Barat
103,78
104,07
117,82
106,88
107,20
103,69
105,92
Papua
116,22
99,74
119,69
112,47
108,48
119,11
112,34
Nasional Rata-rata
103,89
98,72
103,81
102,46
106,16
106,56
106,30
Keterangan: 1) ITK berkisar antara 0 sampai dengan 200, dengan indikasi sebagai berikut: a. Nilai ITK < 100, menunjukkan bahwa kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan menurun dibanding triwulan sebelumnya. b. Nilai ITK = 100, menunjukkan bahwa kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan tidak mengalami perubahan (stagnan) dibanding triwulan sebelumnya. c. Nilai ITK > 100, menunjukkan bahwa kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan meningkat dibanding triwulan sebelumnya. 2)
Angka Perkiraan ITK Triwulan I-2017
4
Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Utara No. 14/02/71/Th. XI, 6 Februari 2017
Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Utara No. 14/02/71/Th. XI, 6 Februari 2017
5
BPS PROVINSI SULAWESI UTARA
Informasi lebih lanjut hubungi: Norma Regar, SSi. Kabid. Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Provinsi Sulawesi Utara Telepon: 0431-847044 Fax.: 0431-862204 E-mail:
[email protected] Homepage : http://sulut.bps.go.id
6
Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Utara No. 14/02/71/Th. XI, 6 Februari 2017