ANGGARAN
Anggaran Berdasarkan Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara serta Undang-Undang Nomor 15 tahun 2004 tentang pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara, mengisyaratkan bahwa dalam pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) pada satu tahun anggaran dimulai dengan penyusunan dan pengesahan dokumen pelaksanaan anggaran. Dalam kerangka operasional pelaksanaan anggaran tersebut, diimplementasikan sistem penganggaran terpadu terintegrasi berperspektif jangka menengah dan berbasis kinerja yang mencakup 3 (tiga) aspek berupa unified bugdet, performance based budget, dan medium term expenditure frame work. Pada tahun anggaran 2007, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian mengelola anggaran sebesar Rp. 780,35 Miliar (Rupiah Murni), yakni 9,44% dari total pagu anggaran Departemen Pertanian (Rp. 8.789,618 Miliar). Alokasi tersebut diarahkan kepada peningkatan kinerja melalui efisiensi pemanfaatan sumberdaya menuju tercapainya kualitas layanan bagi masyarakat pengguna secara luas sehingga berdampak positif bagi pembangunan. Dibandingkan dengan tahun 2006 terdapat kenaikan anggaran sebesar Rp. 199,77 Miliar atau 25,6%. Pemanfaatan anggaran dalam rangka mendukung program dan kegiatan litbang pertanian diklasifikasikan dalam tiga jenis belanja, yaitu belanja pegawai, barang, dan modal. Belanja pegawai sebesar Rp.324,98 Miliar (41,65%) untuk membiayai kebutuhan gaji, tunjangan, honor, serta upah tim dan upah tenaga lepas (detasering) dalam rangka pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan. Belanja barang sebesar Rp 328,74 Miliar (42,13%) difokuskan untuk membiayai kegiatan utama litbang pertanian yaitu untuk mendukung pengeluaran belanja barang dan jasa yang habis pakai dalam kegiatan penelitian, operasional dan pemeliharaan alat maupun sarana prasarana. Belanja modal sebesar Rp. 126,63 Miliar (16,23%) dimanfaatkan untuk membiayai kegiatan pemupukan modal litbang seperti pembangunan/renovasi gedung kantor dan laboratorium (civil work), pengadaan perlengkapan sarana gedung kantor, pengadaan alat laboratorium dan sarana pendukungnya, pengadaan jurnal dan buku-buku ilmiah, serta kegiatan pemupukan modal non fisik lainnya untuk mendukung peningkatan kapasitas litbang pertanian. Perkembangan anggaran Badan Litbang Pertanian selama lima tahun terakhir (2003-2007) mengalami peningkatan yang cukup signifikan (Gambar 9). Hal ini menunjukkan adanya dukungan dan fasilitasi pemerintah yang semakin memadai terhadap kegiatan litbang pertanian.
Statistik Penelitian Pertanian 2007
23
ANGGARAN
1.000
Milyar
800 780,35
600 580,58
400 200
377,58
311,02
452,86
2003
2004
2005
2006
2007
Tahun
Gambar 9. Perkembangan Anggaran Badan Litbang Pertanian, Tahun 2003 - 2007. Kegiatan penelitian dan pengembangan dilaksanakan untuk mendukung dua program pembangunan pertanian yaitu : 1) Pengembangan Agribisnis dan 2) Peningkatan Ketahanan Pangan. Keragaan anggaran Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian menurut Program dan Jenis Belanja TA. 2007 disajikan seperti pada Gambar 10.
(Rp. 000)
300.000.000 250.000.000 200.000.000 150.000.000 100.000.000 50.000.000 -
Program Pengembangan Agribisnis PEGAWAI
BARANG
Program Peningkatan Ketahanan Pangan
Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan
MODAL
Gambar 10. Keragaan Alokasi Anggaran Badan Litbang Pertanian Menurut Program dan Jenis Belanja, Tahun 2007
Statistik Penelitian Pertanian 2007
24
ANGGARAN Anggaran Badan Litbang Pertanian terdistribusi dalam 15 Unit Kerja Eselon II dan 50 Unit Pelaksana Teknis. Anggaran Badan Litbang Pertanian berdasarkan unit kerja disajikan pada Gambar 11, sedangkan secara rinci alokasi menurut Satuan Kerja dapat dilihat pada Lampiran 16.
6.52%
6.54%
34.28%
9.37% 4.65%
6.69% 1.88%
7.83%
1.98% 1.63% 1.72%
4.60%
6.37%
1.86%
4.07%
Puslitbangtan Puslitbanghorti Puslitbangbun Puslitbangnak BBSDLP PSEKP Pustaka BB Padi BBalitvet BB-Biogen BB-Pascapanen BBPMP Sekretariat Badan BB Pengkajian BPTP
Gambar 11. Alokasi Anggaran Menurut UK / UPT, Tahun 2007 Anggaran Menurut Program Penelitian Utama Renstra Pada tahun 2007, alokasi anggaran menurut Program Utama Renstra Badan Litbang Pertanian 2005-2009, sebagian besar (39,14%) difokuskan untuk pelaksanaan program litbang komoditas. Adapun komposisi anggaran untuk implementasi empat program utama lainnya adalah : program pengkajian dan percepatan diseminasi inovasi pertanian sebesar 34,55%; pengembangan kelembagaan dan komunikasi hasil litbang 9,81%; program litbang sumberdaya pertanian 11,29%; dan untuk implementasi program litbang sosial ekonomi dan nilai tambah pertanian sebesar 5,21% (Gambar 12).
Statistik Penelitian Pertanian 2007
25
ANGGARAN 11,29%
9,81%
34,55% 39,14% 5,21% Program Litbang Sumberdaya Pertanian Program Litbang Komoditas Program Litbang Sosek dan Nilai Tambah Pert. Program Pengkajian dan Percepatan Diseminasi Inovasi Pertanian Program Pengembangan Kelembagaan dan Komunikasi Hasil Litbang
Gambar 12. Anggaran Badan Litbang Pertanian Menurut Program Utama Renstra, Tahun 2007 Anggaran Menurut Kegiatan Prioritas Berdasarkan prioritas kegiatannya, anggaran Badan Litbang Pertanian tahun 2007 dialokasikan sebagian besar (38,22%) untuk membiayai pelaksanaan tupoksi Badan Litbang Pertanian termasuk belanja pegawai. Selanjutnya sebesar 22,31% anggaran litbang dialokasikan untuk mendukung penciptaan inovasi teknologi, dan 13,01% untuk akselerasi pemasyarakatan dan teknologi dalam rangka mewujudkan pemberdayaan petani dan agribisnis industrial di pedesaan. Kegiatan pengkajian teknologi spesifik lokasi, pengembangan kapasitas dan kelembagaan litbang, dibiayai dengan persentase masing-masing 7,55% dan 18,91% dari total anggaran litbang pertanian. Persentase alokasi anggaran tersebut termasuk alokasi loan ADB untuk mendanai kegiatan Peningkatan Pendapatan Petani melalui Inovasi Pertanian (P4MI) dan World Bank untuk kegiatan Farmer Empowerment through Agricultural Technology and Information (FEATI). Komposisi Anggaran Badan Litbang Pertanian menurut kegiatan prioritas disajikan pada Gambar 13.
Statistik Penelitian Pertanian 2007
26
ANGGARAN 4.43%
5.26%
2.82%
6.86%
4.31%
13.78%
7.55%
38.22% 1.58% 1.81% 3.90%
3.33%
6.15%
Penelitian Perbenihan dan UPBS Prima Tani Penelitian Pengkajian Teknologi Spesifik Lokasi Diseminasi Inov asi Pertanian Peningkatan Kapasitas Sarana Prasarana BSL3 Bank Gen Pengembangan SDM Belanja Mendukung Pelaksanaan Tupoksi Kegiatan Manajemen Litbang Pertanian P4MI Kegiatan Litbang Mendukung FEATI
Gambar 13. Anggaran Badan Litbang Pertanian Menurut Kegiatan Prioritas, Tahun 2007 Anggaran Badan Litbang Pertanian juga dikelompokkan antara anggaran Pusat dan Daerah. Perbandingan alokasi anggaran Pusat dan Daerah disajikan pada Gambar 14. Alokasi anggaran Pusat sebesar 7,83% mencakup 1 Satker yaitu Badan Litbang Pertanian Kantor Pusat Jakarta. Alokasi anggaran daerah sebesar 92,17% mencakup 62 Satuan Kerja temasuk 31 BPTP. 7.83%
PUSAT DAERAH
92.17%
Gambar 14. Keragaan Alokasi Anggaran Badan Litbang Pertanian Antara Pusat dan Daerah, Tahun 2007
Statistik Penelitian Pertanian 2007
27