FINANCE PT BFI FINANCE INDONESIA Tbk.
Three Decades of Sustainable Growth Laporan Tahunan 2012 Annual Report
Cover Story Pisan Bali Latar Ukel Warna Sogan (Coklat Natural) Pisan Bali diambil dari nama Gending Jawa, Cara Balen ditabuh untuk menyambut tamu agung kerajaan. Batik tulis halus berlatar ukel yang bentuknya menyerupai tunas pohon pakis memiliki arti kekuatan. Ukel-ukel yang kecil berkelompok menjadi ukel yang besar (sesuatu yang kecil jika dihimpun dengan baik dapat menjadi kekuatan yang besar). Batik Tulis Halus karya Go Tik Swan Panembahan Hardjonagoro Koleksi Pribadi Ibu Sri Sintasari (Neneng) Iskandar
Pisan Bali Ukel Background in Sogan Colour (Natural Brown) Pisan Bali is an inspiration taken from Gending Jawa (Javanese song) that is played to welcome royal guests. The ukel background of this delicate batik tulis (hand-drawn batik) resemble shoots of a fern plant, symbolizing strength. Small ukel combine to create larger ukel motifs (small forces if united can develop into an enormous strength). Delicate Batik Tulis created by Go Tik Swan Panembahan Hardjonagoro Private Collection of Ibu Sri Sintasari (Neneng) Iskandar
Contents
64 4
84 114
Keterangan: Dalam hal terjadi perbedaan antara versi bahasa Indonesia dan Inggris, yang menjadi acuan adalah teks dalam bahasa Indonesia. Note: In the event of discrepancy between the Indonesian and English versions, the Indonesian language text shall prevail.
Kinerja 2012 2012 Performance
Sekilas Perusahaan Company at a Glance
Tinjauan Bisnis Business Overview
Sumber Daya Manusia Human Capital
Teknologi Informasi Information Technology
Pembahasan dan Analisa Manajemen Management Discussion and Analysis
Tata Kelola Korporasi yang Baik Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Identitas Perusahaan Company Identity Pertumbuhan Berkelanjutan Selama Tiga Dekade Three Decades of Sustainable Growth
1
Ikhtisar Kinerja 2012 2012 Performance Highlights Ikhtisar Keuangan Financial Highlights Ikhtisar Saham dan Obligasi Shares and Bonds Highlights Sambutan Presiden Komisaris Message from the President Commissioner
4
2
7 9
20
Visi, Misi dan Nilai-Nilai Dasar Vision, Mission and Core Values
40
Kualitas Pelayanan Service Quality Testimoni Pelanggan Customers’ Testimony Testimoni Rekanan Partners’ Testimony
56
Kesejahteraan Karyawan Employees’ Welfare
74
Tinjauan Kinerja Keuangan Financial Performance Overview Pandangan Terhadap Tahun 2013 Outlook for the Year 2013
92
28 32
14
Sejarah Perusahaan Company History Kegiatan Usaha Business Activities
36
Produk-Produk Kami Our Products Strategi Pemasaran Marketing Strategies Kinerja Operasional Operational Performance
44
38
48 52
Tinjauan Sumber Daya Manusia Human Capital Overview
66
Teknologi Informasi Information Technology
78
Tinjauan Umum General Overview Tinjauan Operasional dan Aspek Pemasaran per Segmen Segmental Operational Overview and Marketing Aspects Tinjauan Ekonomi dan Industri Economy and Industry Overview
86
Pernyataan Tata Kelola Korporasi Corporate Governance Statement Struktur Tata Kelola Korporasi Corporate Governance Structure Prinsip-Prinsip Berusaha Code of Conduct
Sambutan Presiden Direktur Message from the President Director Penghargaan dan Pencapaian Awards and Achievements Peristiwa Penting 2012 2012 Event Highlights
88
60 62
112
90
116 120 137
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
162
Laporan Keuangan Financial Statements
172
Akta Pendirian Perusahaan dan Perubahan Akta Deed of Establishment and Deed Changes Struktur Organisasi Organization Structure Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Profil Dewan Komisaris Profile of the Board of Commissioners Profil Direksi Profile of the Board of Directors
294
Manajemen Risiko Risk Management Aspek Hukum Legal Aspects Kegiatan Komunikasi Korporasi Corporate Communication Activity
142
Profil Komite-Komite Dewan Komisaris Profile of the Board of Commissioners’ Committees Manajemen Senior Senior Management Jaringan Network Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institutions and Professionals Pertanggungjawaban Atas Laporan Tahunan 2012 Accountability on the 2012 Annual Report
306
150 152
Corporate Social Responsibility
Laporan Keuangan Financial Statements
Data dan Profil Perusahaan Company Data and Profile
296 298 300 304
310 318 326 328
1
Identitas Perusahaan Company Identity Nama Perusahaan: PT BFI Finance Indonesia Tbk. disingkat BFI
Name of Company: PT BFI Finance Indonesia Tbk. abbreviated BFI
Kedudukan: Jakarta, Indonesia
Domicile: Jakarta, Indonesia
Pembentukan Perusahaan: 7 April 1982
Established: 7 April 1982
Modal Dasar: Rp500 miliar
Authorized Capital: Rp500 billion
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh: Rp380,2 miliar
Issued and Fully Paid Capital: Rp380.2 billion
Kepemilikan: Investor luar negeri 90,88% Investor dalam negeri 9,12%
Ownership: Foreign investors 90.88% Local investors 9.12%
Kegiatan Usaha: Pembiayaan Konsumen dan Sewa Pembiayaan
Business Activities: Consumer Financing and Leasing
Hubungi Kami: PT BFI Finance Indonesia Tbk. MNC Tower Lt. 25 Jl. Kebon Sirih No. 17-19 Jakarta Pusat 10340 Indonesia Telepon : (62-21) 391 0110, 392 0061 392 0091 Faksimili : (62-21) 391 2005, 392 0607 E-mail : corsec@bfi.co.id
Contact Us: PT BFI Finance Indonesia Tbk. MNC Tower, 25th Floor 17-19, Jl. Kebon Sirih Jakarta Pusat 10340 Indonesia Telephone : (62-21) 391 0110, 392 0061 392 0091 Facsimile : (62-21) 391 2005, 392 0607 E-mail : corsec@bfi.co.id
Situs Web: www.bfi.co.id
Website: www.bfi.co.id
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
2
Pertumbuhan Berkelanjutan
Selama Tiga Dekade Three Decades of Sustainable Growth Tahun ini BFI merayakan 30 tahun dalam berbisnis. Saat ini, BFI adalah salah satu perusahaan pembiayaan independen tertua di negeri ini, dengan rekam jejak yang telah terbukti dari segi pertumbuhan aset (Tingkat Pertumbuhan Tahunan Gabungan atau CAGR sekitar 30% dari piutang yang dikelola sejak tahun 2001) dan dari segi kualitas aset. Selama bertahun-tahun Perusahaan mengalami evolusi sehingga menjadi salah satu perusahaan pembiayaan paling berprestasi di Indonesia dan termasuk dalam peringkat 10 Besar Perusahaan Multifinance dengan Kinerja Keuangan Sangat Bagus di Indonesia (menurut majalah Infobank) dengan jaringan sebanyak 185 outlet dan memiliki lebih dari 5.000 karyawan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Bisnis kami telah berevolusi dari perusahaan dengan produk tunggal menjadi apa yang telah kami capai saat ini – penyedia jasa pembiayaan yang beragam dengan fokus pada segmen korporasi dan ritel.
BFI celebrates 30 years in business this year. Today, it is one of the oldest independent multifinance companies in the country, with a proven track record of asset growth (approximately 30% Compounded Annual Growth Rate (CAGR) of receivables managed since 2001) and quality. The Company has evolved over the years to become one of the most reputable multifinance companies in Indonesia and is ranked amongst the Top 10 Multifinance Companies with Excellent Financial Performance in Indonesia (according to Infobank magazine) with a network of 185 outlets and over 5,000 employees that span the Indonesian archipelago. Our business has evolved from being a single product company to what we are today – a diversified financial provider with focus on both corporate and retail segments.
Kepercayaan, pelayanan pelanggan dan kebutuhan untuk membangun reputasi, baik terhadap para pelanggan maupun kreditor kami, adalah hal-hal terpenting dalam industri seperti perusahaan kami yang merupakan bagian dari upaya untuk membangun ekuitas yang utuh. Kami terus berupaya untuk mengantisipasi kebutuhan para pelanggan kami, menjadi lebih inovatif dalam menawarkan produk-produk kami, melatih para staf kami untuk bersikap profesional, jujur dan menyediakan pelayanan yang tulus bagi para pelanggan kami. Kami percaya bahwa kami telah membangun budaya perusahaan yang kuat dengan nilai-nilai tersebut, dan tantangannya terletak pada bagaimana kami terus memelihara dan mengembangkan sumber daya manusia dengan nilai-nilai yang kuat dan siapa yang akan terus
Trust, customer service and the need to build a reputation, both with customers as well as our lenders, are especially critical in an industry such as ours. These are the building blocks toward equity creation. We continually strive to anticipate our customers’ needs, to be more innovative in our product offerings, train our staff to be professional, honest and provide genuine service to our customers. We believe that we have built a strong company culture around these values, and the challenge lies in how we continue to nurture and develop human capital with strong values and who will continue to grow with the Company. And as our network grows, BFI grows along with it, and the complexities that come with a more geographical diverse workforce and customer base become more evident. The delicate balance between personal service
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
3
tumbuh bersama Perusahaan. Dan saat jaringan kami berkembang, BFI turut berkembang bersama pula, dan kompleksitas yang muncul menjadi semakin jelas dengan adanya tenaga kerja dan basis pelanggan yang lebih beragam secara geografis. Keseimbangan antara layanan bersifat pribadi dan proses otomasi adalah suatu tantangan karena kami terus berinvestasi dalam penerapan sistem yang lebih mutakhir dan meningkatkan manajemen data, mengandalkan analisa dan sistem peringatan dini yang ketat, untuk mengelola pertumbuhan dan risiko kami. Proses dan operasional yang unggul adalah sangat penting bagi kami saat ini – sehubungan dengan besaran organisasi kami dan tantangan ekspansi di masa mendatang. Saat organisasi terus berkembang, perampingan berbagai proses, struktur organisasi dan berbagai kemampuan menjadi semakin penting, dan semuanya perlu dikelola dengan baik, tanpa mengorbankan pelayanan yang bersifat pribadi dan kedekatan kami kepada para pelanggan. Saat pasar menjadi semakin rumit dan kompleks, dengan persaingan yang makin meningkat, diperlukan pula sikap untuk menjadi lebih cekatan, mampu merespon perubahan-perubahan regulasi secara cepat, kebutuhankebutuhan pelanggan dan kemajuan-kemajuan yang dialami kompetitor. Tantangan yang terus berlanjut adalah bagaimana kami dapat terus bertahan dalam kondisi perekonomian yang selalu berubah, dan bagaimana mempertahankan pertumbuhan dan profitabilitas dalam jangka panjang. Walaupun kami bangga dan bersyukur atas kondisi perusahaan saat ini, kami tidak akan berpuas diri tetapi terus berusaha dan membangun BFI agar menjadi lebih kuat, lebih besar dan lebih baik. Rome was not built in a day, dan meskipun kami bercita-cita untuk tumbuh lebih cepat, kami juga menyadari bahwa pertumbuhan ini haruslah berkelanjutan. Oleh karena itu kami terus berinvestasi dalam mempekerjakan sumber daya manusia terbaik, sistem dan infrastruktur untuk memastikan pertumbuhan yang kuat dan berkelanjutan di tahun-tahun mendatang.
and automated processes is constantly challenged as we continue to invest in more sophisticated systems and improve data management, rely on rigorous analyses and warning systems, in order to manage our growing presence and risk. Process and operational excellence is of utmost importance to us today – because of the size that we have become and because of the expansion that lies ahead. As the organization grows, the streamlining of processes, organization structure and capabilities becomes increasingly important, and all that needs to be managed well, without forsaking the personal service and proximity that we have to customers. As the market becomes more sophisticated and complex, with increased competition, there is also the need to be more nimble, to be able to respond quickly to changes in regulations, customer needs and competitor advancements. The challenge continues to be how we can continue to be relevant in an ever-changing economy, and how to sustain growth and profitability for the long term. Whilst we are proud of and grateful for the company that we have become, we will not rest on our laurels but continue to strive and build BFI to be stronger, bigger and better. Rome was not built in a day, and whilst we aspire to grow faster, we are also mindful that this growth has to be sustainable. And so we continue to invest in hiring the best people, systems and infrastructure to ensure many many more years of robust, sustainable growth.
Kami mengambil kesempatan ini untuk berterima kasih kepada para pelanggan, mitra kerja kami dan terakhir serta tak kalah pentingnya, seluruh karyawan kami, baik di masa lalu maupun saat ini, yang telah mengarungi perjalanan ini bersama kami. Terima kasih telah tumbuh bersama BFI.
We take this opportunity to thank all our customers, partners and last but not least, employees, past and present, who have taken this journey with us. Thank you for growing with BFI.
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
Kinerja 2012 2012 Performance Tarian Sang Pencari Ikan Fajar Sumilir Tuban, Jawa Timur
6
Ikhtisar Kinerja 2012 2012 Performance Highlights
Konsistensi BFI dalam mencatat pertumbuhan bisnis yang positif selama tiga dekade dibuktikan dengan pertumbuhan signifikan dalam berbagai segi bisnis. Jumlah Aset Perusahaan pada tahun 2012 meningkat 23,9% dibandingkan tahun sebelumnya. Kemajuan juga dicatat pada peningkatan Jumlah Pendapatan Perusahaan sebesar 24,2%, Laba Tahun Berjalan 15,3%, dan Nilai Pembiayaan Baru yang Dibukukan sebesar 21,8% dibandingkan dengan tahun 2011 (lihat Tabel 1, 2 dan 8 pada bab Pembahasan dan Analisa Manajemen). Banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan kesuksesan bisnis yang berkelanjutan, tetapi BFI percaya bahwa distribusi produk dan kedekatan dengan para pelanggan adalah hal-hal yang terpenting. Oleh karena itu, Perusahaan terus melakukan ekspansi pasar dengan menambah jaringan operasional di berbagai wilayah Indonesia menjadi 124 kantor cabang dan 61 gerai pada akhir tahun 2012.
The consistency of BFI in recording positive growth over the past three decades is evidenced by the significant growth in various business aspects. In 2012, the Company’s Total Assets recorded a 23.9% increase compared to the previous year. Progress was also recorded on the increase of the Company’s Total Revenues by 24.2%, 15.3% for Profit for the Year, and 21.8% for Value of New Bookings compared to 2011 (see Table 1, 2 and 8 in the chapter of Management Discussion and Analysis). There are plenty of factors affecting a sustainable business growth and success, but BFI believes that products distribution and proximity to the customers are paramount. Therefore, the Company continued its market expansion by adding its operational network in various parts of Indonesia to 124 branches and 61 kiosks by the end of 2012.
Jumlah Aset (dalam miliar Rupiah)
Laba Tahun Berjalan (dalam miliar Rupiah) upiah)
Total Assets (in billion Rupiah)
Profit for the Year (in billion Rupiah) 6.570
490 425
5.305 362 301
3.870 3.531 232 2.393
08
09
10
11
12
08
09
10
11
Nilai Pembiayaan Baru yang Dibukukan (dalam dalam miliar Rupiah) Value of New Bookings (in billion Rupiah)
Jumlah Pendapatan (dalam miliar Rupiah) upiah) Total Revenues (in billion Rupiah) 1.551
6.993
5.742
1.248
890
910
12
922
4.155
3.120
1.972
08
09
10
11
12
08
09
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
10
11
12
7 2012 Performance
Ikhtisar Keuangan Financial Highlights
Summary of Financial Statements and Ratios
(Rp miliar) Keterangan
(Rp billion) 2008
2009
2010
2011
Description
2012
Laporan Laba Rugi Komprehensif
Statements of Comprehensive Income 890
910
922
1.248
1.551
Revenues
330
392
463
529
614
Profit Before Income Tax
232
301
362
425
490
Net Profit Before Extraordinary Item, Income Tax and Other Comprehensive Income
232
301
362
425
490
Total Comprehensive Income for The Year
Jumlah Pendapatan Komprehensif Tahun Berjalan Laporan Posisi Keuangan
Statements of Financial Position 2.088
2.871
3.716
4.047
Consumer Financing Receivables
359
208
521
1.095
1.967
Net Investment in Finance Lease
Jumlah Piutang
2.878
2.296
3.391
4.811
6.014
Total Receivables
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai
(144)
(213)
(73)
(61)
(74)
Allowance for Impairment Losses
41
27
6
4
5
Deferred Tax Assets - Net
756
282
546
550
625
Other Assets - Net
Jumlah Aset
3.531
2.393
3.870
5.305
6.570
Total Assets
Pinjaman yang Diterima
Investasi Neto Sewa Pembiayaan
Aset Pajak Tangguhan - Bersih Aset Lain-Lain - Bersih
657
1.593
2.316
2.406
Fund Borrowings
199
-
159
482
1.125
Debt Securities Issued
Utang Lain-Lain
173
202
178
141
178
Other Payables
Jumlah Ekuitas
1.357
1.534
1.941
2.366
2.862
Total Equity
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas
3.531
2.393
3.870
5.305
6.570
Total Liabilities and Equity
Data Saham
Share Data 1.521
1.521
1.521
Share Outstanding (million)^^^
198
238
280
322
Basic Earnings per Share (Rp)^^^
Laba Bersih per Saham Dilusian (Rp)^^^
152
198
238
280
321
Dilluted Earnings per Share (Rp)^^^
Dividen per Saham (Rp)
107
135
-
-
*
Dividend per Share (Rp)
18,1%
20,8%
20,8%
19,8%
18,8%
Return On Equity (ROE)**
Pengembalian Terhadap Aset^
7,7%
10,2%
11,6%
9,3%
8,3%
Return On Assets (ROA)^
Rasio Likuiditas***
1,83 x
3,26 x
2,66 x
2,83 x
2,35 x
Liquidity Ratio***
Total Liabilitas Terhadap Aset
0,62 x
0,36 x
0,50 x
0,55 x
0,56 x
Debt to Assets
Rasio Utang Bersih Terhadap Ekuitas^^
1,16 x
0,32 x
0,73 x
1,08 x
1,17 x
Net Debt-to-Equity Ratio^^
Rasio-Rasio Pengembalian Terhadap Ekuitas**
Ratios
Menunggu keputusan Rapat Umum Pemegang Saham tahun 2013 Laba Bersih Sebelum Pos Luar Biasa, Pajak Penghasilan dan Pendapatan Komprehensif Lain / Rata-rata Ekuitas *** Aset Lancar / Liabilitas Lancar
* **
^
^
Laba Bersih Sebelum Pos Luar Biasa, Pajak Penghasilan dan Pendapatan Komprehensif Lain / Rata-rata Aset ^^ (Pinjaman - Kas) / Ekuitas, n.a. jika negatif ^^^ Disajikan kembali setelah Pemecahan Nilai Nominal Saham
Await for the resolution of the 2013 General Meeting of Shareholders Net Profit Before Extraordinary Items, Income Tax and Other Comprehensive Income / Average Equity *** Current Assets / Current Liabilities Net Profit Before Extraordinary Items, Income Tax and Other Comprehensive Income / Average Total Assets ^^ (Interest Bearing Debts - Cash) / Equity, n.a. if negative ^^^ As restated after Stock Split
Corporate Social Responsibility
* **
Good Corporate Governance
1.521
152
Management Discussion & Analysis
1.521
Laba Bersih per Saham Dasar (Rp)^^^
Saham Beredar (juta)^^^
Information Technology
1.801
Efek Utang yang Diterbitkan
Human Capital
2.520
Piutang Pembiayaan Konsumen
Business Overview
Pendapatan Laba Sebelum Pajak Penghasilan Laba Bersih Sebelum Pos Luar Biasa, Pajak Penghasilan dan Pendapatan Komprehensif Lain
Company at a Glance
Ringkasan Laporan Keuangan dan Rasio
Company Data and Profile
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
8
Ikhtisar Keuangan Financial Highlights Statistik
Statistics
Keterangan
2008
2009
2010
2011
Description
2012
Nilai Pembiayaan Baru (Rp miliar)
Value of New Bookings (Rp billion) 287
94
570
1.087
1.803
Finance Lease
Pembiayaan Konsumen
2.833
1.878
3.584
4.655
5.190
Consumer Financing
Jumlah
3.120
1.972
4.155
5.742
6.993
Sewa Pembiayaan
Jumlah Kontrak Baru yang Dibukukan Sewa Pembiayaan
Total Number of New Contracts Booked
342
105
401
5.450
8.384
Finance Lease Consumer Financing
Pembiayaan Konsumen
80.990
84.362
122.186
171.762
168.730
Jumlah
81.332
84.467
122.587
177.212
177.114
Rata-Rata Nilai Kontrak Baru (Rp juta)
Total Average Value of New Bookings (Rp million)
838
894
1.422
199
215
Finance Lease
Pembiayaan Konsumen
35
22
29
27
31
Consumer Financing
Jumlah
38
23
34
32
39
Sewa Pembiayaan
Nilai Total Piutang yang Dikelola (Rp miliar)*
Total Value of Total Receivables Managed (Rp billion)*
359
208
521
1.095
1.967
Finance Lease
Pembiayaan Konsumen
2.896
2.303
3.113
4.392
5.406
Consumer Financing
Jumlah
3.255
2.511
3.633
5.487
7.373
Sewa Pembiayaan
Jumlah Kontrak yang Dikelola*
Total Number of Contracts Managed*
787
570
607
5.559
11.528
Finance Lease
Pembiayaan Konsumen
97.670
109.989
134.929
185.315
198.886
Consumer Financing
Jumlah
98.457
110.559
135.536
190.874
210.414
Total
Sewa Pembiayaan
Rata-Rata Nilai Kontrak yang Dikelola (Rp juta)*
Average Value of Contracts Managed (Rp million)* 456
365
858
197
171
Finance Lease
Pembiayaan Konsumen
30
21
23
24
27
Consumer Financing
Jumlah
33
23
27
29
35
Total
Jumlah Jaringan
70
76
121
169
185
Sewa Pembiayaan
Jumlah Karyawan Karyawan Tetap Karyawan Tidak Tetap Jumlah
1.409
1.468
1.774
2.560
3.274
Permanent Employees Non-Permanent Employees Total
742
887
1.880
2.075
2.122
2.151
2.355
3.654
4.635
5.396
* Termasuk piutang di luar Laporan Posisi Keuangan (Channeling, Pembiayaan Bersama, dan piutang pembiayaan yang telah dijual yang dikelola Perusahaan)
* Including off-Statements of Financial Position (Channeling receivables, Joint Financing, and outright sale of receivables managed by the Company)
Sejarah Pembayaran Dividen Selama Lima Tahun Terakhir Tahun Buku
Dividend Payment History for the Last Five Years 2008
2009
2010*
2012***
2011*
Tanggal Rapat Umum Pemegang Saham / 11 December Rapat Direksi 15 May 2009 2009 15 June 2011 22 April 2010
21 June 2012
-
Jumlah Dividen per Saham (dalam nilai penuh - mata uang Rupiah) - Interim** - Final Jumlah Rasio Pembayaran
Number of Networks Number of Employees
Fiscal Year Date of General Meeting of Shareholders / Board of Directors’ Meeting Dividend per Share (in full amount - Rupiah currency)
-
57,00
-
-
-
- Interim**
107,00
78,00
-
-
-
- Final
107,00
135,00
-
-
-
Total
35%
34%
-
-
-
Pay Out Ratio
-
29 January 2010
9 July 2009
4 June 2010
-
-
-
81.356
102.645
-
-
-
Tanggal Pembayaran - Interim - Final Jumlah Dividen (Rp juta)
Date of Payment
* Tidak ada pembayaran dividen untuk tahun buku 2010 dan 2011 ** Dividen tunai interim diputuskan oleh Rapat Direksi *** Menunggu keputusan Rapat Umum Pemegang Saham tahun 2013
-
-
-
- Interim - Final Total of Dividend (Rp million)
* There is no dividend payment for fiscal year 2010 and 2011 ** Interim cash dividend declared by the Board of Director’s Meeting *** Await for resolution of 2013 General Meeting of Shareholders
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
9 2012 Performance
Ikhtisar Saham dan Obligasi Shares and Bonds Highlights
Saham Perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia (dahulu disebut Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya).
The Company’s shares are listed on the Indonesia Stock Exchange (previously known as Jakarta Stock Exchange and Surabaya Stock Exchange).
Kronologis pencatatan saham adalah sebagai berikut:
Chronology of share listing is as follows:
Sejarah Saham
Peristiwa
Capital History Periode Period
Saham Ditempatkan (juta) Shares Outstanding (million)
Event
2,1
10,5
IPO @Rp5,750
Januari / January 1993
1,2
11,7
1-for-10 Stock Dividend
17 untuk 20 Saham Bonus
Juli / July 1993
9,9
21,6
17-for-20 Stock Bonus
1 untuk 3 Saham Dividen
Januari / January 1994
7,2
28,8
1-for-3 Stock Dividend
1 untuk 1 Penawaran Umum Terbatas @Rp1.500,00
Mei / May 1994
28,9
57,7
1-for-1 Rights Issue @Rp1,500
2 untuk 1 Penawaran Umum Terbatas @Rp1.000,00
Maret / March 1997
115,4
173,1
2-for-1 Rights Issue @Rp1,000
2 untuk 1 Pemecahan Nilai Nominal Saham
September 1997
173,1
346,2
2-for-1 Stock Split
Saham Baru dari Konversi Obligasi Wajib Konversi
Agustus / August 2002 Mei / May 2006
414,2
760,4
New Shares From MCB Conversion
2 untuk 1 Pemecahan Nilai Nominal Saham
Agustus / August 2012
760,3
1.520,7
2-for-1 Stock Split
Keterangan | Note: MCB = Mandatory Convertible Bonds (Obligasi Wajib Konversi)
Management Discussion & Analysis
April 1990
1 untuk 10 Saham Dividen
Information Technology
IPO @Rp5.750,00
Human Capital
Saham Baru Diterbitkan (juta) New Shares Issued (million)
Business Overview
Chronology of Share Listing
Company at a Glance
Kronologis Pencatatan Saham
Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Company Data and Profile
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
10
Ikhtisar Saham dan Obligasi Shares and Bonds Highlights
Pergerakan Harga Saham 2012 (Rp)
Share Price Movement for 2012 (Rp)
6.000
Tertinggi | Highest
4.800
3.600
Terendah | Lowest 2.400
Penutupan | Closing
1.200
0
Jan
Feb
Mar
Apr
May
Jun
Jul
Aug *
Sep
Oct
Nov
Dec
* Pemecahan Nilai Nominal Saham * Stock Split
Sejarah Harga Saham (Rp)
Share Price History (Rp) Tertinggi Highest
Periode
Terendah Lowest
Penutupan Closing
Period
2011
2012
2011
2012
2011
2012
Triwulan 1
3.750
5.700
2.650
4.600
3.325
4.700
1st Quarter
Triwulan 2
5.600
5.500
3.200
4.000
5.500
4.500
2nd Quarter
Triwulan 3*
7.600
4.750
5.150
2.025
6.000
2.200
3rd Quarter*
Triwulan 4*
6.700
2.200
4.900
1.700
5.700
2.025
4th Quarter*
Keterangan | Note: * Pada bulan Agustus 2012, Perusahaan melakukan pemecahan nilai nominal saham dengan rasio 1:2, dari nominal awal sebesar Rp500,00 per saham menjadi Rp250,00 per saham. Hal ini menyebabkan peningkatan jumlah saham Perusahaan yang ditempatkan dan disetor penuh menjadi 1.520.678.562 saham dibandingkan sebelumnya sejumlah 760.339.281 saham. *
In August 2012, the Company conducted a stock split with a ratio of 1:2, from an initial nominal of Rp500 per share to Rp250 per share. This resulted in an increase in the number of the Company’s issued and fully paid-up shares to 1,520,678,562 shares from 760,339,281 shares.
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
11 2012 Performance
Shareholding Structure
Komposisi pemegang saham Perusahaan dengan kepemilikan sebesar 5% atau lebih pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
The shareholding structure with 5% or more ownership per 31 December 2012 is as follows:
Jumlah Saham Number of Shares
Modal Dasar
2.000.000.000
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Description
Nilai Nominal (Rp) Nominal Value e (Rp)
% Authorised Capital
1.520.678.562
380.169.640.500
Issued and Fully Paid-Up Capital
479.321.438
119.830.359.500
Share Capital in Portepel
Trinugraha Capital Co & SCA
683.524.966
170.881.241.500
44,95
Trinugraha Capital Co & SCA
The NT TST CO S/A Equinox Partners, LP
148.971.196
37.242.799.000
9,80
The NT TST CO S/A Equinox Partners, LP
Jumlah Saham dalam Portepel Pemegang Saham
Shareholders
The NT TST CO S/A Kuroto Fund, LP Lainnya di bawah 5% Jumlah
79.054.020
19.763.505.000
5,20
The NT TST CO S/A Kuroto Fund, LP
609.128.380
152.282.095.000
40,05
Others with ownership less than 5%
1.520.678.562
380.169.640.500
100,00
Human Capital
500.000.000.000
Business Overview
Nilai Nominal Rp250,00 per Saham Price per Share e Rp250
Keterangan
Company at a Glance
Komposisi Pemegang Saham
Total Information Technology
5,20 9,80
40,05
Management Discussion & Analysis
Trinugraha Capital Co & SCA The NT TST CO S/A Equinox Partners, LP
%
The NT TST CO S/A Kuroto Fund, LP Lainnya di bawah 5% Others with ownership less than 5%
44,95
Johanes Sutrisno (Komisaris)
Nilai Nominal Rp250,00 per Saham Price per Share e Rp250 Jumlah Saham Number of Shares
Nilai Nominal (Rp) Nominal Value e (Rp)
Description %
62.000
0,00
Johanes Sutrisno (Commissioner)
5.648.232
1.412.058.000
0,37
Francis Lay Sioe Ho (President Director)
217.000
54.250.000
0,01
Yan Peter Wangkar (Director)
Cornellius Henry Kho (Direktur)
2.461.998
615.499.500
0,16
Cornellius Henry Kho (Director)
Jumlah
8.327.478
2.081.869.500
0,54
Total
Francis Lay Sioe Ho (Presiden Direktur) Yan Peter Wangkar (Direktur)
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
Company Data and Profile
248
Corporate Social Responsibility
Keterangan
Shares owned by members of the Board of Commissioners and Board of Directors as of 31 December 2012 are as follows:
Good Corporate Governance
Kepemilikan saham dari anggota-anggota Dewan Komisaris dan Direksi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
12
Ikhtisar Saham dan Obligasi Shares and Bonds Highlights
Kronologis Pencatatan Obligasi Selama Lima Tahun Terakhir Chronology of Bond Listing for the Last Five Years
2007
2009
Obligasi BFI Finance Indonesia Tahun 2007 dengan Tingkat Bunga Tetap, dengan jumlah nominal sebesar Rp200 miliar, tercatat di Bursa Efek Surabaya pada tanggal 20 Agustus 2007. Obligasi tersebut mendapatkan peringkat Baa1.id. Penawaran Umum atas Obligasi BFI Finance Indonesia Tahun 2007 dengan Tingkat Bunga Tetap dibantu oleh lembaga dan profesional bidang pasar modal, sebagai berikut:
Obligasi BFI Finance Indonesia II Tahun 2009 dengan Tingkat Bunga Tetap dengan jumlah nominal sebesar Rp160 miliar tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 8 Januari 2010. Obligasi tersebut mendapatkan peringkat idA-. Penawaran Umum atas Obligasi BFI Finance Indonesia II Tahun 2009 dengan Tingkat Bunga Tetap dibantu oleh lembaga dan profesional bidang pasar modal, sebagai berikut:
Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi Wali Amanat Akuntan Publik Konsultan Hukum Notaris Pemeringkat Efek
Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi Wali Amanat Akuntan Publik Konsultan Hukum Notaris Pemeringkat Efek
PT Danareksa Sekuritas PT Bank Mega Tbk. Tanubrata Sutanto & Rekan Jusuf Indradewa & Partners Fathiah Helmi, S.H. PT Moody’s Indonesia
Pada tanggal 16 Agustus 2009, Obligasi BFI Finance Indonesia Tahun 2007 dengan Tingkat Bunga Tetap telah dilunasi. Obligasi BFI Finance Indonesia Tahun 2007 dengan Tingkat Bunga Tetap, at a nominal value of Rp200 billion, were listed on Surabaya Stock Exchange on 20 August 2007. These bonds were rated Baa1.id. The Public Offering of Obligasi BFI Finance Indonesia Tahun 2007 dengan Tingkat Bunga Tetap was supported by institutions and capital market professionals, as follows: Underwriter Trustee Public Accountant Law Firm Notary Bond Rating Agency
PT Danareksa Sekuritas PT Bank Mega Tbk. Tanubrata Sutanto & Rekan Jusuf Indradewa & Partners Fathiah Helmi, S.H. PT Moody’s Indonesia
Pada tanggal 15 Januari 2012, Obligasi BFI Finance Indonesia II Tahun 2009 dengan Tingkat Bunga Tetap telah dilunasi.
Obligasi BFI Finance Indonesia II Tahun 2009 dengan Tingkat Bunga Tetap, at a nominal value of Rp160 billion, were listed on Indonesia Stock Exchange on 8 January 2010. These bonds were rated idA-. The Public Offering of Obligasi BFI Finance Indonesia II Tahun 2009 dengan Tingkat Bunga Tetap was supported by institutions and capital market professionals, as follows: Underwriter Trustee Public Accountant Law Firm Notary Bond Rating Agency
On 16 August 2009, Obligasi BFI Finance Indonesia Tahun 2007 dengan Tingkat Bunga Tetap were fully repaid.
PT Danareksa Sekuritas PT Bank Mega Tbk. Tanubrata Sutanto & Rekan Jusuf Indradewa & Partners Fathiah Helmi, S.H. PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO)
PT Danareksa Sekuritas PT Bank Mega Tbk. Tanubrata Sutanto & Rekan Jusuf Indradewa & Partners Fathiah Helmi, S.H. PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO)
On 15 January 2012, Obligasi BFI Finance Indonesia II Tahun 2009 dengan Tingkat Bunga Tetap were fully repaid.
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
13 2012 Performance
Obligasi Berkelanjutan I BFI Finance Indonesia Tahap I Tahun 2012 dengan nilai nominal sebesar Rp575 miliar tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 13 Juni 2012. Obligasi ini mendapatkan peringkat A(idn). Penawaran Umum Berkelanjutan atas Obligasi Berkelanjutan I BFI Finance Indonesia Tahap I Tahun 2012 dibantu oleh lembaga dan profesional bidang pasar modal, sebagai berikut:
Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi PT Danareksa Sekuritas dan PT Standard Chartered Securities Indonesia Wali Amanat PT Bank Mega Tbk. Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Konsultan Hukum Jusuf Indradewa & Partners Notaris Fathiah Helmi, S.H. Pemeringkat Efek PT Fitch Ratings Indonesia
Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi PT Danareksa Sekuritas PT Indo Premier Securities PT Kim Eng Securities PT Kresna Graha Sekurindo Tbk. Wali Amanat PT Bank Mega Tbk. Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Konsultan Hukum Jusuf Indradewa & Partners Notaris Fathiah Helmi, S.H. Pemeringkat Efek PT Fitch Ratings Indonesia
Pada tanggal 12 Juli 2012, seluruh Obligasi BFI Finance Indonesia III Tahun 2011 dengan Tingkat Bunga Tetap Seri A telah dilunasi.
PT Danareksa Sekuritas and PT Standard Chartered Securities Indonesia Trustee PT Bank Mega Tbk. Public Accountant Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Law Firm Jusuf Indradewa & Partners Notary Fathiah Helmi, S.H. Bond Rating Agency PT Fitch Ratings Indonesia On 12 July 2012, the entire Obligasi BFI Finance Indonesia III Tahun 2011 dengan Tingkat Bunga Tetap A Series were fully repaid.
Obligasi Berkelanjutan I BFI Finance Indonesia Tahap I Tahun 2012, at a nominal value of Rp575 billion, were listed on Indonesia Stock Exchange on 13 June 2012. These bonds were rated A(idn). The Continuous Public Offering of Obligasi Berkelanjutan I BFI Finance Indonesia Tahap I Tahun 2012 was supported by institutions and capital market professionals, as follows: Underwriter
PT Danareksa Sekuritas PT Indo Premier Securities PT Kim Eng Securities PT Kresna Graha Sekurindo Tbk. Trustee PT Bank Mega Tbk. Public Accountant Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Law Firm Jusuf Indradewa & Partners Notary Fathiah Helmi, S.H. Bond Rating Agency PT Fitch Ratings Indonesia
Good Corporate Governance
As of 31 December 2012, the outstanding principal of Obligasi Berkelanjutan I BFI Finance Indonesia Tahap I amounted to Rp575 billion.
Management Discussion & Analysis
Underwriter
Pada tanggal 31 Desember 2012, saldo pokok Obligasi Berkelanjutan I BFI Finance Indonesia Tahap I Tahun 2012 yang terutang sebesar Rp575 miliar. Information Technology
Obligasi BFI Finance Indonesia III Tahun 2011 dengan Tingkat Bunga Tetap, at a nominal value of Rp420 billion, were listed on Indonesia Stock Exchange on 28 June 2011. These bonds were rated A(idn). The Public Offering of Obligasi BFI Finance Indonesia III Tahun 2011 dengan Tingkat Bunga Tetap was supported by institutions and capital market professionals, as follows:
Human Capital
Obligasi BFI Finance Indonesia III Tahun 2011 dengan Tingkat Bunga Tetap dengan jumlah nominal sebesar Rp420 miliar tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 28 Juni 2011. Obligasi tersebut mendapatkan peringkat A(idn). Penawaran Umum atas Obligasi BFI Finance Indonesia III Tahun 2011 dengan Tingkat Bunga Tetap dibantu oleh lembaga dan profesional bidang pasar modal, sebagai berikut:
Business Overview
2012
Company at a Glance
2011
Corporate Social Responsibility Company Data and Profile
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
14
Sambutan Presiden Komisaris Message from the President Commissioner
BFI memanfaatkan momentum dengan memfokuskan bisnis Pembiayaan Konsumen ritel di hampir seluruh provinsi dengan tetap menjaga portofolio Sewa Pembiayaan yang cukup besar di beberapa wilayah. BFI gained momentum by focusing in its Consumer Financing business in almost all provinces while maintaining sizeable Finance Lease portfolio in certain areas.
Kusmaya Kusmayanto Kadiman Presiden K Komisaris President C Commissioner
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
15 2012 Performance Company at a Glance
In 2012, BFI recorded new bookings of Rp6,993 billion, a 21.8% increase from 2011 and achieved net profit of Rp490 billion or 15.3% growth from the previous year. Triggered by robust economic growth in traditional markets such as in Sumatera, Kalimantan, Java and Bali, and newer markets in East Indonesia, as well as the government’s commitment in the adoption of the Masterplan for Acceleration and Expansion of Indonesia’s Economic Development (MP3EI), BFI gained momentum by focusing in its Consumer Financing business in almost all of the provinces while maintaining sizeable Finance Lease portfolio in certain areas.
Good Corporate Governance
Pada tahun 2012, BFI mencatat pembiayaan baru sebesar Rp6.993 miliar, terjadi peningkatan sebesar 21,8% dibandingkan tahun 2011 dan meraih laba bersih sebesar Rp490 miliar atau meningkat 15,3% dibandingkan tahun sebelumnya. Didorong oleh cepatnya pertumbuhan perekonomian di pasar-pasar tradisional seperti di Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Bali, dan pasar-pasar yang baru tumbuh di bagian Indonesia Timur, serta komitmen pemerintah dalam menerapkan Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), BFI memanfaatkan momentum ini dengan memfokuskan bisnis Pembiayaan Konsumen ritel di hampir seluruh provinsi dengan tetap menjaga portofolio Sewa Pembiayaan yang cukup besar di beberapa wilayah.
Management Discussion & Analysis
Dear Stakeholders,
Information Technology
Para Pemangku Kepentingan yang Terhormat,
Human Capital
BFI stepped up on vigilance in monitoring its portfolio as well as ensure that it is compliant to regulations and continues to expand its network by opening new branches supported by an integrated infrastructure and exploring cheaper sources for funding the growth in portfolio, in order to achieve greater portfolio diversification.
Business Overview
BFI telah meningkatkan kewaspadaan dalam memantau portofolio Perusahaan dan memastikan bahwa hal tersebut sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku dan terus memperluas jaringan dengan membuka kantor-kantor cabang baru yang didukung oleh infrastruktur yang terintegrasi dan menggali sumber-sumber pendanaan yang lebih murah untuk pertumbuhan portofolio, dalam rangka mencapai diversifikasi portofolio yang lebih besar.
Corporate Social Responsibility Company Data and Profile
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
16
Sambutan Presiden Komisaris Message from the President Commissioner
Kiri ke kanan | Left to right 1. Richard Andrew Deitz Komisaris | Commissioner 2. Johanes Sutrisno Komisaris | Commissioner
3. Kusmayanto Kadiman Presiden Komisaris | President Commissioner
5. Alfonso Napitupulu Komisaris | Commissioner
4. Emmy Yuhassarie Komisaris | Commissioner
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
17 2012 Performance Corporate Social Responsibility Company Data and Profile
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
Good Corporate Governance
To ensure the proper system in managing the expansion in number of branches and greater portfolio, the Board of Directors set up a new division, the Enterprise Risk Division, to implement a monitoring system on corporate risk. The availability of detailed report on quality management and assurance of credit portfolio enhance the corporate strategy in expanding market penetration will help to ensure that the business continues to grow and generate sustainable profits, and preserve a high level of asset quality.
Management Discussion & Analysis
Untuk memastikan pemberlakuan sistem yang tepat dalam mengelola ekspansi jumlah kantor cabang dan portofolio yang lebih besar, Direksi membentuk sebuah divisi baru, yaitu Divisi Enterprise Risk, untuk menerapkan sistem pemantauan risiko perusahaan. Ketersediaan laporan rinci tentang manajemen mutu dan jaminan dari portofolio kredit, memfasilitasi strategi perusahaan dalam memperluas penetrasi pasar akan membantu untuk memastikan bahwa bisnis Perusahaan terus tumbuh dan menghasilkan keuntungan yang berkelanjutan, dan mempertahankan tingkat kualitas aset yang tinggi.
Information Technology
High growth in Consumer Financing in recent years has triggered a tighter regulatory environment with increased surveillance by the government, as evidenced by new regulations passed in 2012 and the formation of a new regulatory body, the Financial Services Authority, or Otoritas Jasa Keuangan. With this in place, the business climate will become more challenging, and companies will be forced to be more mindful of risks associated with a more difficult and competitive business environment. In addition to regulatory challenges mentioned above, another obstacle expected in the year 2013 is related to the concerns of slowing growth in mining, a spillover from 2012, and a key market for the heavy equipment industry and the Finance Lease business. BFI is heedful of this and has stepped up on vigilance in monitoring its portfolio as well as ensure that it is compliant to regulations and continues to expand its network by opening new branches supported by an integrated infrastructure and exploring cheaper sources for funding the growth in portfolio, in order to achieve greater portfolio diversification.
Human Capital
Pertumbuhan bisnis Pembiayaan Konsumen yang tinggi dalam beberapa tahun terakhir telah mendorong adanya peraturan perundangan yang lebih ketat dan meningkatnya pengawasan oleh pemerintah, yang dibuktikan dengan disahkannya peraturan-peraturan baru pada tahun 2012 dan pembentukan lembaga pengawas baru, yaitu Otoritas Jasa Keuangan. Dengan keberadaan hal-hal tersebut, iklim dunia usaha akan menjadi lebih menantang, dan perusahaan-perusahaan akan dituntut untuk lebih waspada terhadap risiko-risiko yang berkaitan dengan lingkungan dunia usaha yang lebih sulit dan kompetitif. Di samping pengaruh dari regulasi tersebut di atas, tantangan lainnya yang mungkin terjadi pada tahun 2013 adalah berkaitan dengan keprihatinan terhadap perlambatan di sektor pertambangan, yang merupakan lanjutan dari tahun 2012, dan pasar utama bagi industri alat berat dan bisnis Sewa Pembiayaan. BFI sangat memperhatikan hal ini dan telah meningkatkan kewaspadaan dalam memantau portofolio Perusahaan serta memastikan bahwa hal tersebut sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku dan terus memperluas jaringan dengan membuka kantor-kantor cabang baru yang didukung oleh infrastruktur yang terintegrasi dan menggali sumber-sumber pendanaan yang lebih murah untuk pertumbuhan portofolio, dalam rangka mencapai diversifikasi portofolio yang lebih besar.
Business Overview
In terms of regional economic prospects, the two largest islands in Indonesia, Sumatera, as centre for production and processing of natural resources, and Kalimantan, rich in resources such as coal, oil, natural gas as well as large forest areas, have been able to maintain its growth. In the eastern part of Indonesia, the drivers for the economy are infrastructure development, export based commodities ranges from nickel ore mining, frozen fish and agriculture products. In addition, Java Island, with the highest population density, has significant growth in numbers of middle-income population. BFI is continuing to open new branches and recruit agents and marketing representatives in the areas where regional economies will gain from these drivers.
Company at a Glance
Dalam hal prospek pertumbuhan ekonomi berdasarkan wilayah, dua pulau terbesar di Indonesia, yaitu Sumatera yang merupakan pusat produksi pengolahan sumber alam, dan Kalimantan yang dikenal kaya akan sumber daya alam seperti batu bara, minyak, gas alam serta wilayah hutan alam yang luas, telah berhasil menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan. Di Indonesia bagian timur, pendorong pertumbuhan ekonomi termasuk pembangunan infrastruktur, ekspor komoditas tambang seperti biji nikel, ikan beku dan produk pertanian lainnya. Selain itu, Pulau Jawa dengan tingkat kepadatan penduduk paling tinggi, memiliki pertumbuhan yang signifikan atas jumlah populasi dengan pendapatan menengah ke atas. BFI terus menambah pembukaan kantor-kantor cabang baru dan perekrutan agen-agen pemasaran yang difokuskan di daerah-daerah yang diuntungkan oleh adanya pendukung-pendukung kegiatan ekonomi ini.
18
Sambutan Presiden Komisaris Message from the President Commissioner Dewan Komisaris, melalui pertemuan-pertemuan rutin dengan Direksi dan Komite-Komite Komisaris, terus melakukan evaluasi terhadap rencana-rencana bisnis dan memantau kinerja Perusahaan untuk memastikan bahwa target Perusahaan dapat dicapai.
The Board of Commissioners, through regular meeting with the Board of Directors and Committees, continues to closely review the Company’s business plans and monitor its performance to ensure that budgets are achieved.
Sehubungan dengan aktivitas Komite-Komite yang berada di bawah Dewan Komisaris, Komite Manajemen Risiko dan Komite Audit melakukan pertemuan-pertemuan rutin tiap triwulan dengan masing-masing Divisi Enterprise Risk dan Departemen Audit Internal. Ketua Komite Manajemen Risiko dan Komite Audit mengadakan diskusi secara berkala untuk membahas isu-isu penting dalam pertemuan Direksi dan Dewan Komisaris.
With regards to activities of the Committees under the Board of Commissioners, the Risk Management Committee and Audit Committee conducted meetings on quarterly basis with the Enterprise Risk Division and Internal Audit Department respectively. The Chairman of the Risk Management Committee and Audit Committee held periodic discussions to highlight potential issues at the meeting of the Board of Directors and the Board of Commissioners.
Di samping Komite-Komite tersebut di atas, Dewan Komisaris juga melakukan pertemuan dengan Komite Nominasi dan Remunerasi yang tugas-tugasnya adalah, antara lain, melakukan penilaian terhadap calon-calon anggota Direksi, Dewan Komisaris dan Komite-Komite Komisaris, dan mengevaluasi usulan gaji dan imbalan kerja lainnya dari para anggota Direksi, Dewan Komisaris dan Komite-Komite Komisaris, untuk kemudian diajukan kepada Dewan Komisaris sebelum mendapatkan persetujuan dari para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham.
In addition of the above Committees, the Board of Commissioners also conducted meetings with the Nomination and Remuneration Committee, whose roles are, amongst others, to appraise candidates for members of the Board of Directors, Board of Commissioners and the Committees, and reviewed the salary proposal and others benefits of the members of the Board of Directors, Board of Commissioners and the Committees, for then to be proposed to the Board of Commissioners prior to obtaining approval from the shareholders in the General Meeting of Shareholders.
Kami percaya bahwa prospek di tahun 2013 tetap positif, meskipun adanya hambatan-hambatan tertentu dalam industri keuangan dan ekonomi global yang melemah. Iklim investasi, percepatan pertumbuhan infrastruktur dan stabilitas tingkat konsumsi dalam negeri merupakan pendorong utama dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pendapatan per kapita diharapkan meningkat dengan adanya kenaikan tingkat upah minimum provinsi. Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan PDB tahun 2013 sebesar 6,6% hingga 6,7%. Ekspor minyak bumi dan gas, hasil tambang, minyak kelapa sawit, tekstil dan sepatu, barang-barang elektronik dan komoditas
We believe that the outlook for 2013 remains positive, in spite of industry specific impediments, and even in light of a weakened global economy. The investment climate, accelerated infrastructure development and a steady domestic consumption are major driving forces behind economic growth in Indonesia. Per capita income is expected to rise with a boost from minimum wage increases in the provinces. Bank Indonesia is projecting 6.6% to 6.7% GDP growth for the year 2013. Export of oil and gas, minerals, crude palm oil, textile and footwear, electric appliances and other commodities will continue to enable employment and people’s income growth.
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
19 2012 Performance
We are pleased to present the Annual Report of PT BFI Finance Indonesia Tbk., including the Company’s financial report for the year 2012. The financial statements have been audited by Public Accountant Firm Office Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan as an affiliation of BDO International.
Atas nama Dewan Komisaris, kami sampaikan terima kasih kepada para pemegang saham, kreditor, rekanan, konsumen dan pemangku kepentingan lainnya atas dukungan yang telah diberikan, serta kepada Direksi, manajemen dan seluruh karyawan BFI yang telah bekerja keras untuk melaksanakan perubahan dalam pengelolaan bisnis untuk mendukung pertumbuhan usaha di masa depan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa selalu memberikan berkatNya kepada kita semua.
On behalf of the Board of Commissioners, we would like to express our gratitude towards the shareholders, creditors, suppliers, customers and other stakeholders for their supports, as well as the Board of Directors, the management and employees of BFI who have been working hard to implement changes in governing the business to support the future business growth. May the Almighty God always gives His blessing to us all.
Human Capital
Dengan bangga kami menyajikan Laporan Tahunan PT BFI Finance Indonesia Tbk., termasuk di dalamnya laporan keuangan Perusahaan untuk tahun 2012. Laporan keuangan tersebut telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan, yang merupakan afiliasi dari BDO International.
Business Overview
MP3EI is a preliminary step for Indonesia to accelerate and expand economic development in order to support its transformation to a developed country by 2025.
Company at a Glance
lainnya akan terus mendorong peningkatan lapangan kerja dan pendapatan masyarakat. MP3EI merupakan langkah awal bagi Indonesia untuk mempercepat dan memperluas pertumbuhan perekonomian untuk menunjang transformasi menjadi negara maju pada tahun 2025.
Information Technology
Presiden Komisaris President Commissioner
Management Discussion & Analysis
Kusmayanto Kadiman
Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Company Data and Profile
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
20
Sambutan Presiden Direktur Message from the President Director
B mencapai peringkat BFI 1 10 Besar Perusahaan M Multifinance dengan K Kinerja Keuangan Sangat B Bagus dari majalah IInfobank selama 7 tahun b berturut-turut. B consistently ranked amongst the Top BFI 1 10 of Multifinance Companies with E Excellent Financial Performance from In Infobank magazine over the last 7 years.
Fran Francis Lay Sioe Ho Presi Presiden Direktur Presi President Director
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
21 2012 Performance Company at a Glance
The business world today is rife with challenges – globalization and the advent of social media means that there is an almost immediate ripple effect from the happenings around the world, whether negative or positive, direct or indirect. We see large economies slowing whilst emerging economies, like Indonesia, continuing to grow and play a larger role in the world economy. The Indonesian Gross Domestic Product (GDP) grew by 6.2% in 2012, slightly below expectations, but still one of the higher growth rates recorded in the region.
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
Company Data and Profile
Dunia bisnis saat ini penuh dengan berbagai tantangan – globalisasi dan munculnya jejaring media sosial yang berarti bahwa peristiwa-peristiwa yang terjadi di berbagai belahan dunia ini memberikan efek yang hampir seketika, baik negatif maupun positif, langsung maupun tidak langsung. Kita menyaksikan kekuatankekuatan ekonomi besar mengalami perlambatan, sementara negara-negara ekonomi berkembang, seperti Indonesia, terus bertumbuh dan memainkan peranan besar dalam perekonomian dunia. Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia tumbuh 6,2% di tahun 2012, sedikit di bawah ekspektasi, tetapi tetap tercatat sebagai salah satu pertumbuhan tertinggi di wilayah Asia.
Corporate Social Responsibility
This year we celebrate 30 years in business. During this time, we have experienced Black Monday, the Asian Financial Crisis and the fall of the New Order in 1998, and more recently, the 2008 Global Financial Crisis, the Japanese tsunami and the Eurozone crisis. Today we are one of the largest independent multifinance companies in the country and are consistently ranked amongst the Top 10 of Multifinance Companies with Excellent Financial Performance from Infobank magazine over the last 7 years.
Good Corporate Governance
Tahun ini kami merayakan 30 tahun berbisnis. Selama periode tersebut, kita telah mengalami berbagai peristiwa seperti ”Senin Kelabu”, Krisis Keuangan Asia dan jatuhnya Orde Baru pada tahun 1998, dan yang terjadi belum lama ini, Krisis Keuangan Global tahun 2008, bencana tsunami di Jepang dan krisis zona Euro. Saat ini kami adalah salah satu perusahaan pembiayaan independen terbesar di negeri ini dan mencapai peringkat 10 Besar Perusahaan Multifinance dengan Kinerja Keuangan Sangat Bagus dari majalah Infobank selama 7 tahun secara konsisten.
Management Discussion & Analysis
Dear Stakeholders,
Information Technology
Pemangku Kepentingan yang Terhormat,
Human Capital
Going forward, our priority as an organization continues to be network expansion and growth, and how we invest to achieve this growth.
Business Overview
Ke depannya, prioritas kami sebagai sebuah organisasi adalah terus melakukan perluasan jaringan dan bertumbuh, dan bagaimana kami berinvestasi untuk mencapai pertumbuhan tersebut.
22
Sambutan Presiden Direktur Message from the President Director
Kiri ke kanan | Left to right 1. Cornellius Henry Kho Direktur | Director 2. Francis Lay Sioe Ho Presiden Direktur | President Director 3. Yan Peter Wangkar Direktur | Director
Laporan Tahunan 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
23 2012 Performance Corporate Social Responsibility Company Data and Profile
Annual Report 2012 PT BFI Finance Indonesia Tbk
Good Corporate Governance
Today, the Company is in strong shape, and is well-positioned for future growth. 2012 new bookings were Rp6,993 billion, a 21.8% increase from 2011, and revenue was Rp1,551 billion, or 24.2% over 2011. Net Profit was Rp490 billion, a 15.3% increase from 2011, whilst NPL remained low at 1.1%, a 14 basis point improvement from 2011’s NPL of 1.2%. BFI added 16 new branches during the year, a lower number than expected as the Company focused on realigning and remodeling existing branch network to improve optimization of resources, as well as expand product offerings in smaller outlets.
Management Discussion & Analysis
Saat ini Perusahaan berada pada posisi yang kuat dan berada pada posisi yang tepat untuk pertumbuhan di masa depan. Pembiayaan baru Perusahaan pada tahun 2012 tercatat sebesar Rp6.993 miliar, meningkat 21,8% dibandingkan tahun 2011, dan pendapatan Perusahaan tercatat sebesar Rp1.551 miliar, atau meningkat 24,2% dibandingkan tahun 2011. Laba bersih tercatat sebesar Rp490 miliar, meningkat 15,3% dibandingkan tahun 2011, sementara piutang macet (NPL) tetap rendah di angka 1,1%, 14 basis poin lebih baik dibandingkan NPL tahun 2011 sebesar 1,2%. BFI menambah 16 kantor cabang baru selama tahun 2012, jumlah yang lebih rendah dari yang diharapkan, karena Perusahaan lebih fokus pada penyelarasan dan penataan kembali jaringan kantor cabang yang ada untuk meningkatkan optimalisasi
Information Technology
Peningkatan laba bersih dibandingkan tahun 2011 Increase of net profit compared to 2011
Human Capital
15,3%
Business Overview
Peningkatan pembiayaan baru dibandingkan tahun 2011 Increase of new bookings compared to 2011
There were several challenges that have affected our industry in 2012. In midyear, the down-payment regulations imposed by the Minister of Finance of the Republic of Indonesia came into play, and impact was especially evident in the national sales of new twowheelers, which fell by 12% year on year. Indonesia’s benchmark coal price dropped 27% last year, the first decline since the government introduced its monthly reference price in 2009. It fell to US$81.44 in November 2012, the lowest since January 2010, casting a cloud over the heavy equipment industry. BFI’s business was also affected, albeit with lesser impact. We also saw heightened competition in certain segments, and increased vigilance in monitoring selected accounts, especially those directly linked to the mining sector. Nonetheless, we are happy to report that our growth in 2012 was in line with expectations, and overall, maintained a portfolio of high quality assets.
Company at a Glance
21,8%
Terdapat beberapa tantangan yang mempengaruhi industri kami selama tahun 2012. Peraturan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia mengenai ketentuan pembayaran uang muka mulai berlaku pada pertengahan tahun 2012, dan berdampak pada angka penjualan kendaraan roda dua baru nasional yang mengalami penurunan sebesar 12% dari tahun sebelumnya. Patokan harga batu bara Indonesia menurun 27% tahun lalu, penurunan yang pertama kali terjadi sejak pemerintah memberlakukan referensi harga bulanan pada tahun 2009. Harga batu bara jatuh menjadi US$81,44 di bulan November 2012, harga terendah sejak bulan Januari 2010, yang merupakan ”mendung” bagi industri alat berat. Hal ini juga mempengaruhi bisnis BFI, meskipun dampaknya tidak terlalu besar. Kami juga melihat tingkat persaingan yang memuncak pada segmen-segmen bisnis tertentu dan meningkatnya kewaspadaan dalam memantau beberapa konsumen, terutama mereka yang terkait langsung dengan sektor pertambangan. Meskipun demikian, dengan gembira kami melaporkan bahwa pertumbuhan bisnis kami pada tahun 2012 berjalan sesuai harapan, dan secara keseluruhan, kualitas portofolio aset yang tinggi tetap terjaga.
24
Sambutan Presiden Direktur Message from the President Director sumber-sumber daya, serta memperluas penawaran produk di outlet-outlet yang lebih kecil. Portofolio kami terus didominasi oleh pembiayaan Kendaraan Roda Empat Bekas yang mencatat 46,8% dari piutang yang dikelola, diikuti oleh Kendaraan Roda Empat Baru sebesar 20,4%, Alat-alat Berat 15,8%, NonAlat Berat 10,9% dan Kendaraan Roda Dua Bekas 6,1%. Penyebaran piutang secara geografis masih tersebar secara merata, yaitu 24,2% di Sumatera, diikuti oleh Jabodeta sebesar 9,9%, Jawa dan Bali sebesar 21,1%, Kalimantan 23,4% dan Sulawesi serta Indonesia Timur 21,4%. Kami masih menjadi salah satu dari perusahaanperusahaan pembiayaan independen yang paling memiliki keragaman di negara ini, dan hal ini membantu kami untuk tetap menonjol di tengah persaingan yang ada, sebagaimana juga dalam hal mengelola risiko dan tantangan untuk berada dalam industri yang sangat terfragmentasi.
Our portfolio continues to be dominated by Used FourWheelers with 46.8% of receivables managed, followed by 20.4% New Four-Wheelers, 15.8% Heavy Equipment, 10.9% Non-Heavy Equipment and 6.1% Used TwoWheelers. Geographical receivables exposure continues to be well dispersed with 24.2% in Sumatera, followed by 9.9% in Greater Jakarta, 21.1% in Java and Bali, 23.4% in Kalimantan and 21.4% in Sulawesi as well as East Indonesia. We are still one of the most diversified independent multifinance companies in the country, and this has helped us stand out amongst our competition, as well as in managing the risks and challenges of being in a highly fragmented industry.
Dari sisi pendanaan, kami terus berusaha memperbaiki biaya dana kami, di mana hal ini menunjukkan peningkatan berkesinambungan dari tahun ke tahun. Dengan dukungan pasar obligasi yang menguntungkan di semester pertama tahun 2012, Perusahaan sukses menerbitkan obligasi baru yang mampu menarik banyak minat dari para investor. Hal ini terwujud dengan adanya sumber pendanaan yang lebih beragam pada tahun 2012: s PENERBITAN Medium Term Notes (MTN) senilai Rp225 miliar pada bulan Februari 2012; s PENERBITAN /BLIGASI "ERKELANJUTAN ) "&) &INANCE