Misi Tempo Scan Pacific Tbk
3
PT Tempo Scan Pacific Tbk Mission Statement
Jaringan Usaha Tempo Scan
4
Tempo Scan’s Business Network
Profil Perusahaan
6
Company Profile
Riwayat Hidup Singkat Dewan Komisaris
17
Brief Biography of The Board of Commissioner
Riwayat Hidup Singkat Direksi
19
Brief Biography of The Board of Director
Ikhtisar Keuangan
24
Financial Highlights
Laporan Dewan Komisaris
27
The Board of Commissioner’s Report
Laporan Direksi & Analisis Manajemen
31
The Board of Director’s Report & Management’s Analysis
Tanggung Jawab & Kegiatan Sosial
57
Corporate Social Responsibility
Tata Kelola Perusahaan
60
Corporate Governance
Surat Pernyataan Direksi & Dewan Komisaris atas Laporan Tahunan
67
Statement of The Board of Commissioner & Director on The Annual Report
Surat Pernyataan Direksi atas Laporan Keuangan
68
Statement of The Board of Director on The Financial Report
Laporan Akuntan Publik
69
Auditor’s Report
2
Tempo yang Tumbuh & Berkembang
Misi PT Tempo Scan Pacific Tbk
The Growing “T”
PT Tempo Scan Pacific Tbk Mission Statement
3
Jaringan Usaha Tempo Scan Tempo Scan’s Business Network
Jaringan Usaha Tempo Scan mencakup 185 lokasi yang
Tempo Scan's Business Network cover 185 locations that
terdiri dari 67 kantor cabang dan 118 sales point yang
consist of 67 branches and 118 sales points which spread
tersebar di 136 kota di seluruh Indonesia.
over 136 cities all over Indonesia.
4
Jabodetabek & Sekitarnya Jabodetabek & Surrounding Areas
Kota-Kota Lainnya di Jawa Rest of Java
Jakarta
Bandung
Cianjur
Rangkas Bitung
Madura
Medan
Meulaboh
Tanjung Pinang
Gunung Sitoli
Pontianak
Ketapang
Negara
Bogor
Cirebon
Indramayu
Garut
Gresik
Banda Aceh
Langsa
Tanjung batu
Brastagi
Banjarmasin
Putusibau
Singaraja
Tangerang
Semarang
Kudus
Ciamis
Nganjuk
Pakanbaru
Sidikalang
Muaro Bungo
Toba
Samarinda
Tanah Grogot
Klungkung
Bekasi
Solo
Pati
Sukamandi
Ciawi
Batam
Tebing Tinggi
Kuala Tungkal
Musi
Balikpapan
Pangkalan Bun
Flores
Cikampek
Yogyakarta
Magelang
Kuningan
Ponorogo
Padang
Kisaran
Bengkulu
Kayu Agung
Manado
Palangkaraya
Sumba
Cibinong
Tegal
Babat
Banjar
Blitar
Palembang
Sibolga
Lubuk Linggau
Belitang
Makassar
Bontang
Atambua
Karawang
Purwokerto
Madiun
Pekalongan
Trenggalek
Bangka
Padang Sidempuan
Muara Enim
Lubuk Pakam/
Palu
Sangata
Sumbawa
Serang
Surabaya
Mojokerto
Jepara
Banyuwangi
Jambi
Dumai
Prabumulih
Simalungun
Denpasar
Gorontalo
Bima
Sukabumi
Jember
Tulung Agung
Rembang
Teluk Betung
Duri
Kotabumi
Mataram
Kotamobagu
Malang
Situbondo
Cepu
Solok
Baganbatu
Kalianda
Kupang
Poso
Kediri
Probolinggo
Cilacap
Lubuk Sikaping
Bagan Siapiapi
Pringsewu
Ambon
Ampana
Subang/Purwakarta
Pamekasan
Kebumen
Bukit Tinggi
Bengkalis
Metro
Jayapura
Kendari
Tasik
Pandeglang
Sragen
Lhokseumawe
Selat Panjang
Pematang Siantar
Singkawang
Pare - Pare
Sumatera Sumatera
Indonesia Timur East Indonesia
5
Profil Perusahaan Company Profile
Adapun nilai kapitalisasi pasar Perseroan per akhir tahun
The Company has three Core Business Divisions,
2012 adalah sekitar Rp 17 triliun.
namely Pharmaceutical Division, Consumer Products
Perseroan memiliki tiga Divisi Usaha Inti yaitu Divisi
and Cosmetics Division and Distribution Division as
Farmasi, Divisi Produk Konsumen dan Kosmetika dan
well as a Supporting Division.
Divisi Distribusi serta satu divisi Penunjang. Ketiga Divisi Usaha Inti Perseroan tersebut
The three Company’s core business divisions are
didukung oleh fasilitas-fasilitas sebagai berikut:
supported by the following facilities:
I. Divisi Farmasi terdiri dari lima perusahaan yaitu:
I. Pharmaceutical Division consists of
1. PT Tempo Scan Pacific Tbk mengoperasikan pabrik yang berdiri di atas lahan seluas 76.105 m2, terletak di
five companies, namely: 1. PT Tempo Scan Pacific Tbk operates the manufacturing
Kawasan East Jakarta Industrial Park (EJIP) Plot 1.G dan
plant on a 76,105 m2 area, in East Jakarta Industrial
1.H, EJIP Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Pabrik ini adalah
Park (EJIP) Plot 1.G and 1.H, EJIP Cikarang, Jakarta,
fasilitas produksi untuk bentuk sediaan tablet/kaplet,
West Java. This manufacturing plant is a production
serbuk effervescent, liquid/syrup, cream & ointment
facility for tablet/caplet, effervescent powders,
dan kapsul. PT Tempo Scan Pacific Tbk juga memiliki
liquid/syrup, cream & ointment and capsules
bagian pemasaran produk divisi farmasi yang berkantor
dosage forms. PT Tempo Scan Pacific Tbk also has
di kantor pusat Perseroan yang berkedudukan di Tempo
the marketing of pharmaceutical products division
Scan Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta 12950.
based in the Company’s headquarters on Tempo Scan
PT Tempo Scan Pacific Tbk dan anak perusahaannya
PT Tempo Scan Pacific Tbk and its subsidiaries
(Perseroan) merupakan bagian dari kelompok usaha swasta
(“Company”) is part of Tempo Group–a national private
nasional Grup Tempo yang telah memulai usaha perdagangan
business group–that started the trading business of
produk farmasi sejak tahun 1953. PT Tempo Scan Pacific Tbk
pharmaceutical products since 1953. PT Tempo Scan
dibentuk melalui proses restrukturisasi pada tahun 1991
Pacific Tbk established through the restructuring
dan semula bernama PT Scanchemie yang pada tahun 1970
process in 1991 and originally named PT Scanchemie
memulai kegiatan produksi komersial produk farmasi dalam
which in 1970 started its large-scale commercial
skala besar. Seiring dengan perjalanan waktu, Perseroan
production of pharmaceutical products. Over time,
melalui anak perusahaannya memproduksi produk kosmetika
the Company through its subsidiaries manufactures
yang berdiri di atas lahan seluas 29.203 m2, terletak di
dan produk konsumen sejak tahun 1977.
cosmetics and consumer products since 1977.
Kawasan East Jakarta Industrial Park (EJIP) Plot 8.J, EJIP
plant on a 29,203 m2 area, in East Jakarta Industrial
Pada tahun 1994 Perseroan menjadi perusahaan Publik dan
In 1994 the Company became public company and listed
Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Pabrik ini adalah fasilitas
Park (EJIP) Plot 8.J, EJIP Cikarang, Jakarta, West Java.
mencatatkan saham-sahamnya sejumlah 75.000.000 lembar
75,000,000 shares on the Jakarta Stock Exchange (JSX).
produksi untuk bentuk sediaan tablet, liquid dan cream.
This manufacturing plant is a production facility for
saham di Bursa Efek Jakarta (BEJ).
In 1995 the number of shares has increased to
Pada tahun 1995 jumlah saham tersebut telah meningkat
150,000,000 shares with a change of nominal value of
menjadi 150.000.000 lembar saham dengan dirubahnya nilai
shares from Rp 1,000 to Rp 500 per share (stock split).
nominal masing-masing saham Perseroan dari Rp 1.000
Subsequently in 1998, JSX has approved the listing of
menjadi Rp 500 per lembar saham (pemecahan saham).
300,000,000 shares of the Company which coming from
Selanjutnya pada tahun 1998, BEJ telah menyetujui
the First Limited Public Offering, bringing the total
pencatatan saham Perseroan sebanyak 300.000.000 lembar
number of listed shares of the Company to a total of
saham yang berasal dari Penawaran Umum Terbatas
450,000,000 shares.
yang Pertama, sehingga jumlah saham tercatat Perseroan
In 2006 the number of listed shares increased to
seluruhnya berjumlah 450.000.000 lembar saham.
4,500,000,000 shares with a change of nominal value of
Pada tahun 2006 jumlah saham tercatat meningkat menjadi
shares from Rp 500 to Rp 50 per share (stock split).
minuman ringan dan minuman kesehatan yang berdiri di
plant for soft drinks and health drinks on a 44,000
4.500.000.000 lembar saham dengan dirubahnya nilai
The market capitalization of the Company as of the end
atas lahan seluas 44,000 m2, beralamat di Jl. Daan Mogot
m2 area, on Jl. Daan Mogot Km. 19, Tangerang and
nominal masing-masing saham Perseroan dari Rp 500
of 2012 was around Rp 17 trillion.
Km. 19, Tangerang dan yang kedua berada di Jl. Rungkut
the second one is located on Jl. Rungkut Indutri I
Indutri I No. 16 Surabaya dengan luas lahan 8.500 m2.
No. 16 Surabaya, on a 8,500 m2 area.
menjadi Rp 50 per lembar saham (pemecahan saham).
6
2. PT Supra Ferbindo Farma mengoperasikan pabrik
3. PT Tempo Natural Products mengoperasikan pabrik yang berdiri di atas lahan seluas 11.850 m2, terletak
Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta 12950. 2. PT Supra Ferbindo Farma operates a manufacturing
tablet, liquid and cream dosage forms. 3. PT Tempo Natural Products operates a manufacturing
di Kawasan East Jakarta Industrial Park (EJIP) Plot
plant on an 11,850 m2 area, in East Jakarta Industrial
2.G.2, EJIP Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Pabrik ini
Park (EJIP) Plot 2.G.2, EJIP Cikarang, Jakarta, West
adalah fasilitas produksi untuk bentuk sediaan liquid
Java. This manufacturing plant is a production facility
berkarbonasi dalam kemasan kaleng.
for carbonated liquid dosage forms in cans.
4. PT Tempo Rx Farma yang melakukan kegiatan
4. PT Tempo Rx Farma conducts marketing of
pemasaran produk obat resep dokter dan rumah sakit.
prescription drugs and hospitals products. The
Perusahaan ini berkantor pusat di Tempo Scan Tower, Jl.
company headquartered on Tempo Scan Tower, Jl.
HR. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta Selatan.
HR. Rasuna Said Kav. 3-4, South Jakarta.
5. PT Polari Limunusainti, mengoperasikan pabrik
5. PT Polari Limunusainti operates a manufacturing
7
II. Divisi Produk Konsumen dan Kosmetika terdiri dari delapan perusahaan yaitu:
II. Consumer Products and Cosmetics Division consists of eight companies, namely:
Ketiga perusahaan di atas berkantor pusat di Tempo
3. PT Tempo Logistics
Scan Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta
Selatan, yang mengoperasikan gudang di setiap cabang
1. PT Tempo Nagadi mengoperasikan pabrik sabun yang
1. PT Tempo Nagadi operates a soap manufacturing
berdiri di atas lahan seluas 7.200 m2, terletak di Jl. Pulo
plant on a 7,200 m2 area, on Jl. Pulo Kambing Kav.
dan titik penjualan yang tersebar di ibukota propinsi
Kambing Kav. IIE/5B, Pulogadung, Jakarta Timur.
IIE/5N, Pulogadung, East Jakarta.
dan kota kabupaten di seluruh Indonesia.
2. PT Rudy Soetadi operates a manufacturing plant for
4. PT Global Eramas, berkantor di Gedung Bina Mulia
konsumen dan kosmetika yang berdiri di atas lahan
consumer products and cosmetics on a 36,545 m2
I, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 10, Jakarta Selatan dan
seluas 36.545 m2, terletak di Jl. Raya Bekasi Km. 28,
area, on Jl. Raya Bekasi Km. 28, Bekasi, West Java.
bergerak di dua bidang usaha, yaitu Apotik Tempo
2. PT Rudy Soetadi mengoperasikan pabrik produk
Bekasi, Jawa Barat. 3. PT Filma Utama Soap mengoperasikan pabrik produk
plant for consumer products and household
konsumen dan pembersih perabot rumah tangga yang
cleaning products on a 9,255 m2 area, on Jl. Gresik
berdiri di atas lahan seluas 9.255 m2, terletak di Jl.
1-3-5, Surabaya, East Java.
Gresik No. 1-3-5, Surabaya, Jawa Timur. 4. PT Pritho mengoperasikan dua pabrik kemasan plastik, yang pertama terletak di Jl. Kemuning No. 1, Cengkareng, Jakarta Barat yang berdiri di atas lahan seluas 44.305 m2 dan yang kedua di Jl. Gresik No.1-3-5, Surabaya, Jawa Timur yang berdiri di atas lahan seluas 480 m2. 5. PT Barclay Products memasarkan produk konsumen, kosmetika dan pembersih perabot rumah tangga yang berkantor di Tempo Scan Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta Selatan. 6. PT Pulau Mahoni memasarkan dan mendistribusikan produk kosmetika yang berkantor di Tempo Scan Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta Selatan. 7. PT Eres Revco memasarkan dan mendistribusikan produk kosmetika yang berkantor di Tempo Scan Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta Selatan. 8. International Beauty Products Ltd memasarkan dan
wilayah Jabodetabek dan Tempo Direct yang menjual produk-produknya langsung ke konsumen dengan sistem direct selling.
4. PT Pritho operates two manufacturing plants for
5. Tempo Scan Pacific Phillipines, Inc, berkedudukan di
plastic packaging materials, the first one is on Jl.
Manila, Filipina sebagai unit usaha Perseroan untuk
Kemuning No. 1, Cengkareng, West Jakarta on a
distribusi dan pemasaran di negara Filipina.
44,304 m2 area and the second one on Jl. Gresik
6. PT Tri Nagaharda Satria, perusahaan distribusi
1-3-5, Surabaya, East Java on a 480 m2 area. 5. PT Barclay Products conducts marketing of consumer
minuman ringan dan minuman kesehatan yang menjangkau konsumen di daerah Jabodetabek dan
products, cosmetics and household cleaning products.
sekitarnya. Perusahaan ini terletak di Jl. Daan Mogot
The company headquartered on Tempo Scan Tower, Jl.
Km. 19, Tangerang.
HR. Rasuna Said Kav. 3-4, South Jakarta. 6. PT Pulau Mahoni conducts marketing and
7. PT Kendaga Isi Mulia, perusahaan distribusi minuman ringan dan minuman kesehatan yang menjangkau
distribution of cosmetic products. The company
konsumen di daerah Jawa Timur dan Bali. Perusahaan
headquartered on Tempo Scan Tower, Jl. HR. Rasuna
ini terletak di Jl. Rungkut Industri I No. 16, Surabaya.
Said Kav. 3-4, South Jakarta. 7. PT Eres Revco conducts marketing and distribution
Perseroan juga memiliki Divisi Penunjang yang berperan sebagai “Strategic Business Units” untuk menciptakan
of cosmetic products. The company headquartered
sinergi internal dan menghindari duplikasi pada alokasi
on Tempo Scan Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4,
investasi dan sumber daya manusia di bidang system
South Jakarta.
teknologi informasi, procurement, periklanan & promosi,
8. International Beauty Products Ltd conducts marketing
riset & pengembangan produk serta pembangunan &
mendistribusikan produk kosmetika yang berkantor di
and distribution of cosmetic products. The company
pengelolaan sarana operasional yang dibutuhkan. Divisi ini
Sino Thai Tower Lt. 24, 32/54 Sukhumvit 50121, Bangkok
headquartered on Sino Thai Tower 24th floor, 32/54
terdiri dari lima perusahaan yang beralamat di Tempo Scan
Metropolis, Thailand 10110.
Sukhumvit 50421, Bangkok Metropolis, Thailand 10110.
Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta Selatan, yaitu:
III. Divisi Distribusi terdiri dari tujuh perusahaan yaitu: 1. PT Perusahaan Dagang Tempo 2. PT Supra Usadhatama 3. PT Tempo Logistics
8
3. PT Filma Utama Soap operates a manufacturing
yang mengoperasikan apotek-apotek yang tersebar di
III. Distribution Division consists of seven companies, namely: 1. PT Perusahaan Dagang Tempo 2. PT Supra Usadhatama
1. PT Tempo Research, melaksanakan penelitian dan pengembangan produk (R&D). 2. PT Tempo Data System, memberikan layanan teknologi informasi dan komunikasi.
The three companies above headquartered on Tempo Scan Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4, South Jakarta, operates warehouses and sales points which spread across provincial capitals and regency cities throughout Indonesia.
4. PT Global Eramas headquartered on Bina Mulia I Building, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 10, South Jakarta. This company engages in two business areas, namely Apotek Tempo which operates pharmacies spread across Greater Jakarta area and Tempo Direct which sells its products directly to consumers using direct selling system. 5. Tempo Scan Pacific Phillipines, Inc. headquartered in Manila, Philippines as the Company’s business unit for distribution and marketing in the Philippines. 6. PT Tri Nagaharda Satria is a distribution company for soft drinks and health drinks that reach consumers in Greater Jakarta and surrounding areas. This company is on Jl. Daan Mogot Km. 19, Tangerang. 7. PT Kendaga Isi Mulia ia a distribution company for soft drinks and health drinks that reach consumers in East Java and Bali areas. This company is on Jl. Rungkut Industri I No. 16, Surabaya. The Company also has a Supporting Division which act as “Strategic Business Units” to create internal synergies and avoid duplications on allocation of investments and human resources in the field of information technology system, procurement, advertising & promotion, research & product development, as well as construction & management of required operational facilities. This division consists of five companies headquartered on Tempo Scan Tower, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-4, South Jakarta, namely: 1. PT Tempo Research provides product research and development (R&D) services. 2. PT Tempo Data System provides information and communication technology services.
9
3. PT Tempo Promosi, melaksanakan pembuatan dan pemasangan iklan serta mengadakan market research. 4. PT Tempo Nagadi Trading, memberikan jasa pengendalian pembelian/pengadaan (centralize procurement). 5. PT Tempo Land, melaksanakan jasa pembangunan dan
3. PT Tempo Promosi provides advertisement production and placement services as well as market research services. 4. PT Tempo Nagadi Trading provides purchasing/ procurement control service (centralize procurement) 5. PT Tempo Land provides construction and property
pengelolaan bangunan serta lahan untuk mendukung
management services as well as business space to
kegiatan usaha Perseroan.
support Company’s business activities.
Penghargaan-penghargaan yang diraih Perseroan:
Awards achieved by the Company:
1. Top Brand Award
1. Top Brand Award
sachet selama 3 tahun berturut-turut dari tahun 2009 sampai 2011. bodrex untuk kategori analgesic selama 4-6 tahun berturut-turut dari tahun 2007 sampai 2012. Neo hormoviton meraih penghargaan ini 3 tahun berturutturut 2010, 2011 & 2012 untuk kategori vitality Enhancer For Men. NEO rheumacyl menerima penghargaan di tahun 2010 sampai 2012 pada kategori Antirheuma.
multivitamins for 10 years from 2001 to 2008 and
2001 sampai 2008 dan 2010 dan bodrex dalam kategori
2010, and bodrex for the category of analgesics
analgesic meraih penghargaan pada tahun 2003, 2004,
achieved awards in 2003, 2004, 2008 and 2011. Revlon
2008 and 2011. Revlon meraih penghargaan untuk
was top recipient of the award for the category
kategori lipstik selama 12 kali yaitu pada tahun 1999, 2000,
of lipsticks for 12 years, in 1999, 2000, 2002, 2003
2002, 2003 dan 2005 sampai 2012. ICSA diselenggarakan
and 2005 to 2012. ICSA is organized by Frontier
oleh Frontier Consulting dan Majalah SWA.
Consulting and SWA Magazine.
4. Word of Mouth Marketing (WOM)
4. Word of Mouth Marketing (WOM)
penghargaan 3 tahun berturut-turut pada tahun 2009
award for the category of antirheuma. in 2009 to
from 2002 to 2012; hemaviton Energy Drink for the
sampai 2011 dan hemaviton Energy Drink untuk
2011 and hemaviton Energy Drink for the category
category of liquid energy drinks for 5 consecutive
kategori minuman energi cair pada tahun 2009 dan 2010.
of liquid energy drinks in 2009 and 2010. WOM is
years from 2008 to 2012; hemaviton Jreng for powder
WOM diselenggarakan oleh Majalah SWA dan Onbee
organized by SWA Magazine and Onbee Marketing
energy drink category for 3 consecutive years from
Marketing Research.
Research.
2009 to 2011. bodrex for the category of analgesics
5. Top 250 Indonesia Original Brands
5. Top 250 Indonesia Original Brands
for 4 - 6 consecutive years from 2007 to 2012. Neo
bodrex meraih penghargaan untuk kategori analgesic
bodrex achieved the award for the category of
hormoviton achieved this award in 2010. NEO
pada tahun 2009 dan 2010, dan hemaviton meraih
analgesics in the year 2009 and 2010, and hemaviton
rheumacyl achieved this award from 2010 to 2012 for
penghargaan untuk kategori multivitamin pada tahun
achieved the award for the category of multivitamins
the category of antirheuma. Revlon for the category
2010, yang diselenggarakan oleh Majalah SWA.
in 2010, which was organized by SWA Magazine.
of lipsticks for 6 consecutive years in 2007 to 2012
6. Indonesia Customer Loyalty Award (ICLA)
6. Indonesia Customer Loyalty Award (ICLA)
and mascara in 2012. Marina was recipient of the
bodrex Flu & Batuk dalam kategori obat Flu meraih
bodrex Flu & Batuk achieved the ICLA for the
award for 11 consecutive years from 2002 to 2012
penghargaan pada tahun 2005 dan Revlon untuk
category of Cold medicine in 2005 and Revlon for the
for the category of hand & body lotions. Top Brand
kategori lipstik tahun 2005 yang diselenggarakan oleh
category of lipsticks in 2005. ICLA is organized by
tahun 2002 sampai 2012 untuk kategori hand & body
Award is organized by Frontier Consulting and
Majalah SWA dan MARS Marketing Research.
SWA Magazine and MARS Marketing Research.
lotion. Top Brand Award diselenggarakan oleh Frontier
Marketing Magazine.
Revlon untuk kategori lipstik selama 6 tahun berturutturut pada tahun 2007 sampai 2012 dan mascara tahun 2012. Marina meraih selama 11 tahun berturut-turut dari
Consulting dan Majalah Marketing. 2. Indonesia Best Brand Award (IBBA)
10
multivitamin sebanyak 9 kali berturut-turut dari tahun
medications category, NEO rheumacyl achieved this
category of multivitamins for 11 consecutive years
untuk kategori minuman energy serbuk/powder dalam
hemaviton achieved awards for the category of
rheumacyl dalam kategori Anti rheuma meraih
tahun berturut-turut dari tahun 2002 sampai 2012 untuk
turut dari tahun 2008 sampai 2012; hemaviton Jreng
hemaviton meraih penghargaan untuk kategori
bodrex achieved the WOM award for the headache
hemaviton achieved the Top Brand Award for the
kategori minuman energi cair selama 5 tahun berturut-
3. Indonesia Customer Satisfaction Award (ICSA
bodrex dalam kategori obat sakit kepala dan NEO
hemaviton berhasil meraih penghargaan selama 11 kategori multivitamin; hemaviton Energy Drink untuk
3. Indonesia Customer Satisfaction Award (ICSA)
2. Indonesia Best Brand Award (IBBA)
7. The Most Powerful Distribution Performance
7. The Most Powerful Distribution Performance
Claudia mendapat penghargaan pada tahun 2008 dan
Claudia achieved the award in 2008 and 2010 for the
2010 untuk kategori bar soap yang diselenggarakan oleh
category of bar soaps held by Qasa Consulting and
Qasa Consulting dan Majalah SWA.
SWA Magazine.
hemaviton dalam kategori multivitamin meraih
hemaviton achieved the IBBA award for the category
penghargaan dari tahun 2003 sampai 2006, 2008 dan 2011
of multivitamins from 2003 to 2006, 2008 and 2011;
bodrex untuk kategori analgesic meraih penghargaan
bodrex for the category of analgesics in 2009 to 2011
Drink meraih penghargaan untuk kategori minuman
hemaviton Energy Drink achieved this award for the
pada tahun 2009–sampai 2011 dan Revlon untuk kategori
and Revlon for the category of lipsticks in 2008.
energi cair pada tahun 2009 yang diselenggarakan oleh
category of liquid energy drinks in 2009, held by SWA
lipstik pada tahun 2008 yang diselenggarakan oleh
IBBA is organized by SWA Magazine and MARS
Majalah SWA dan Indonesia Brand Identity Summit.
Magazine and Indonesia Brand Identity Summit.
Majalah SWA dan MARS Marketing Research. Marina
Marketing Research. Marina for Hand & Body
untuk kategori Hand & Body Lotion tahun 2011.
Lotion category in 2011.
8. The 3rd Best of The Best Packaging hemaviton Energy
9. Superbrands
8. The 3rd Best of The Best Packaging
9. Superbrands
bodrex & Oskadon meraih penghargaan 3 tahun
bodrex and Oskadon achieved this award for
berturut-turut untuk kategori analgesic dan hemaviton
analgesic category and hemaviton for multivitamins
11
untuk kategori Multivitamin meraih penghargaan
category for 3 consecutive years from 2010 to
Lotion SPF30 PA+++ menjadi salah satu dari 5 terbaik
became one of the Best 5 for Whitening Skin Care
berturut-turut selama 3 tahun dari tahun 2010 sampai
2012 Superbrand was organized by PT. Phoenix
Whitening Skin Care Product. Bobbi Brown sebagai Best
Products. Bobbi Brown as Best of the Best Eye Liner
2012. Superbrands diselenggarakan oleh PT. Phoenix
Communication.
of the Best Eye Liner tahun 2011 dan Best Eye Shadow
in 2011 and Best Eye Shadow in 2012.
Communication. 10. Indonesia’s Most Favorite Netizen Brand
bodrex achieved this award for analgesic category
tahun 2012. 15. Indonesia’s Most Admired Companies (IMAC)
bodrex meraih penghargaan untuk kategori analgesic
in 2010. hemaviton received this award for
PT Tempo meraih penghargaan IMAC sebagai “The Best in
pada tahun 2010, hemaviton meraih penghargaan
multivitamin category in 2011, was organized by
Building and Managing Corporate Image” selama 6 tahun
pada tahun 2011 sebagai kategori Multivitamin yang
Markrplus and Marketeers.
berturut-turut sejak tahun 2006 hingga 2011 dalam kategori
diselenggarakan oleh Mark Plus Insight dan Marketeers. 11. Indonesia’s most Favorite Women Brand hemaviton meraih penghargaan untuk kategori Multivitamin pada tahun 2010. 12. Matahari Dept. Store Supplier Award PT Eres Revco meraih penghargaan sebagai Best Supplier untuk kategori Cosmetic Consignment Division di tahun 2010 sampai 2012. 13. herworld Beauty Awards Ultima II masuk dalam nominasi lima besar merek sebagai Best Whitening/Brightening Foundation tahun 2011; La Mer meraih penghargaan sebagai Best Hydrating Moisturizer tahun 2010; dan MAC meraih penghargaan sebagai Best Make Up, Best Lip Gloss tahun 2010, Best Blush On tahun 2012 dan Best Matte Lipstick pada tahun 2010 dan 2012 dan Best Eye Shadow Palette, Best Concealer dan Best Compact Foundation in 2011. Bobbi Brown sebagai Best Eye Liner tahun 2012. Estee Lauder sebagai
11. Indonesia’s most favorite Women Brand hemaviton achieved this award for the category of multivitamin in 2010. 12. Matahari Dept. Store Supplier Award
Distributor FMCG (Fast Moving Consumer Goods), yang diselenggarakan oleh Frontier Consulting Group bersama dengan Bloomberg Business Week Indonesia. 16. Top Brand For Kids
15. Indonesia’s Most Admired Companies (IMAC PT Tempo achieved the IMAC award for “The Best in Building and Managing Corporate Image” for 6 consecutive years from 2006 to 2011 in the category of FMCG (Fast Moving Consumer Goods) Distributor, held by Frontier Consulting Group together with Bloomberg Business Week Indonesia. 16. Top Brand For Kids
bodrexin meraih penghargaan untuk kategori
bodrexin Achieved the award for Kids Analgesic in
Children’s Analgesic pada tahun 2004.
2004.
Vidoran Smart meraih penghargaan “Top Brand For
Vidoran Achieved the award for the category of kid
Kids” tahun 2011 dalam kategori vitamin nutrisi otak
brain nutrition vitamine in 2011 & 2012, My Baby in
(cerebral vitamin) 2 tahun berturut–turut 2011 & 2012,
Ultima II was a nominee for top five brand as the
2012 for telon oil category. Top brand was organized
My Baby tahun 2012 untuk kategori minyak telon
Best Whitening/Brightening Foundation in 2011;
by Frontier Consulting & Marketing Magazine
yang diselenggarakan oleh Frontier Consulting dan
La Mer achieved this award as the Best Hydrating
Majalah Marketing.
PT Eres Revco achieved this award as Best Supplier for the category of Cosmetic Consignment Division in 2010 to 2012. 13. herworld Beauty Awards
Moisturizer in 2010; and MAC achieved this award as the Best Make Up, the Best Lip Gloss in 2010, Best Blush On in 2012 and the Best Matte Lipstick in 2010 and 2012 and Best Eye Shadow Palette, Best Concealer and Best Compact Foundation in 2011. Bobbi Brown as Best Eye Liner in 2012. Estee Lauder
17. Indonesia Perceive Herbal Medicine
hemaviton received this award for the category of teenager and adult multivitamin in 2008,
Multivitamin untuk remaja dan dewasa pada tahun 2008
that was organized by Swa Magazine and
yang diselenggarakan oleh Majalah SWA dan Brandmaker.
Brandmaker.
18. Satria Brand Award
Best Pore Minimizer tahun 2011-2012. Clinique untuk
hemaviton energy Drink meraih penghargaan ini pada
kategori Urban Sun Screen tahun 2012.
Urban Sun Screen category in 2012.
tahun 2011 untuk kategori minuman penambah tenaga
14. Harpers Bazaar Beauty Awards
17. Indonesia Perceive Herbal Medicine
hemaviton meraih penghargaan ini untuk kategori
as Best Pore Minimizer in 2011-2012. Clinique for
14. Harpers Bazaar Beauty Awards
12
10. Indonesia’s Most Favorite Netizen Brand
cair, bodrex dan Oskadon meraih penghargaan ini pada tahun 2011 untuk kategori Obat Sakit Kepala. hemaviton
18. Satria Brand Award hemaviton Energy Drink Achieved this Award in 2011 for the category of liquid energy drink, bodrex and Oskadon also Achieved this Award for the Analgesic Catagory in 2011. hemaviton Achieved
MAC meraih penghargaan sebagai Best Foundation/2 Way
MAC achieved this award as the Best Foundation/2
Cake tahun 2010-2012 dan Best Eye Brow, Best Loose/
Way Cake in 2010-2012 and Best Eye Brow, Best
Compact Powder tahun 2011, Best Blusher 2012 dan Best
Loose/Compact Powder in 2011, Best Blusher
Lipsticks tahun 2011-2012. Revlon meraih penghargaan
in 2012 and Best Lipsticks in 2011-2012. Revlon
sebagai Best of the Best Ready Choice pada tahun 2012
achieved this award as Best of the Best Ready
untuk Eyeliner dan Ultima II meraih penghargaan
Choice of Eyeliner in 2012 and Ultima II as Best of
PT. tempo Scan Pacific Tbk meraih penghargaan untuk
sebagai Best of The Best Reader’s Choice pada tahun 2012
The Best Reader’s Choice in 2012 for Translucent
hemaviton sebagai “ First Winner in Liquid energy
PT. Tempo Scan Pacific, Tbk acheieved hemaviton
untuk Translucent Loose Powder dengan Moisturizer
Loose Powder with Moisturizer and Clear White
Drink Category”, pada tahun 2009 yang diselenggarakan
Award for First Winner in Liquid energy Drink
dan Ultima II Clear White Supreme Protective Day
Supreme Protective Day Lotion SPF30 PA+++
oleh Majalah Swa.
Category”, in 2009, organized by Swa Magazine.
meraih penghargaan pada tahun 2011 sebagai kategori Multivitamin. Satria Brand Award diselenggarakan oleh Suara Merdeka dan People Facts.
the Award for Multivitamin Category in 2011. Satria Brand Award was organized by Suara Merdeka and People facts.
19. Most # 1 Recommend Brand 19. Most # 1 Recommend Brand
13
20. No 1 Choice Brand ( Woman Indonesia Survey ) bodrex meraih menghargaan pada tahun 2011 untuk kategori
bodrex manage to achieve as headache medicine
sakit kepala dan Revlon juga meraih penghargaan ini pada
and Revlon achieved for lipstick category in 2011 to
tahun 2011-2012 untuk category lipstick yang dipilih oleh
2012 as Indonesian women first choice, organized by
wanita Indonesia yang diselenggarakan oleh Majalah Kartini
Kartini Magazine
21. Cosmopolitan
21. Cosmopolitan
Revlon meraih penghargaan sebagai Best Choice Readers
Revlon achieved as Best Choice Readers for Lip-
untuk kategori produk Lip-Superlustrous Lipstick, Eye-
Superlustrous Lipstick, Eye-Colorstay Eyeliner and
Colorstay Eyeliner dan Face-Colorstay Mineral Foundation
Face- Colorstay Mineral Foundation products in
pada tahun 2012. MAC meraih penghargaan lima
2012. MAC achieved Best Five award for flawless
terbaik untuk flawless foundation, superb finish powder,
foundation, superb finish powder, premium
premium concealer, alluring eye shadow, precise liner,
concealer, alluring eye shadow, precise liner, richest
richest lipgloss, defined eyebrow, look at me mascara,
lipgloss, defined eyebrow, look at me mascara,
blushing blush dan high pigment lipstick di 2011. MAC
blushing blush and high pigment lipstick in 2011.
meraih penghargaan Most Attention Grabbing Lipgloss
MAC achieved award of Most Attention Grabbing
di 2012. Bobbi Brown sebagai Lima Terbaik Premium
Lipgloss in 2012. Bobbi Brown as Top Five Premium
Concealer tahun 2011. La Mer sebagai Best Moisturizer,
Concealer tahun 2011. La Mer as Best Moisturizer,
Best Acne Treatment dan Best Eye Cream tahun 2012.
Best Acne Treatment and Best Eye Cream in 2012.
22. Women’s Health Indonesia Choice Revlon meraih penghargaan sebagai Produk Kecantikan Pilihan 2013 untuk Superlustrous Lipgloss dan PhotoReady Make Up. 23. Marketeers Award Indonesia Brand Champion SOS Floor Cleaner meraih penghargaan “Indonesia Brand Champion” pada tahun 2011 yang diselenggarakan oleh Majalah Marketeers dan Mark Plus Insight. 24. Indonesia Customer Satisfaction Index
22. Women’s Health Indonesia Choice Revlon achieved as Beauty Product Choice 2013 for Superlustrous Lipgloss dan PhotoReady Make Up. 23. Marketeers Award Indonesia Brand Champion SOS Floor Cleaner achieved the award “Indonesia Brand Champion” in 2011 that was organized by Marketeers Magazine & Mark Plus Insight. 24. Indonesia Customer Satisfaction Index
Marina meraih penghargaan untuk kategori Hand &
Marina achieved for Hand & Body Lotion and Face
Body Lotion dan Bedak Muka tahun 2011.
Powder categories in 2011.
25. Top Brand for Teens
14
20. No 1 Choice Brand ( Woman Indonesia Survey )
25. Top Brand for Teens
Marina meraih penghargaan untuk kategori Hand & Body
Marina achieved for Hand & Body Lotion, Face
Lotion, Bedak Muka dan Cologne Wanita tahun 2012.
Powder and Women’s Cologne categories in 2012.
15
Profesi Penunjang Pasar Modal
Professional Parties
Biro Administrasi Efek
Share Registrar
PT Blue Chip Mulia
PT Blue Chip Mulia
Gedung Bina Mulia 1, lantai 4
Bina Mulia 1 Building, 4th Floor
Jl. HR Rasuna Said Kav. 10, Jakarta 12950
Jl. HR Rasuna Said Kav. 10, Jakarta 12950
Kantor Akuntan Publik
Public Accountant
Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan
Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan
Prudential Tower, lantai 17
Prudential Tower, 17th Floor
Jl. Jend. Sudirman Kav. 79, Jakarta 12910
Jl. Jend. Sudirman Kav. 79, Jakarta 12910
Kantor Pusat Perseroan
Registered Office
PT Tempo Scan Pacific Tbk
PT Tempo Scan Pacific Tbk
Tempo Scan Tower, Lantai 16
Tempo Scan Tower, Lantai 16
Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta 12950
Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 3-4, Jakarta 12950
Telp: (62-21) 2921-8888 Fax: (62-21) 2920-9999
Telp: (62-21) 2921-8888 Fax: (62-21) 2920-9999
www.thetempogroup.com
www.thetempogroup.com
[email protected]
[email protected]
Riwayat Hidup Singkat Dewan Komisaris Brief Biography of the Board of Commissioner
Dian Paramita Tamzil, Presiden Komisaris
Dian Paramita Tamzil, President Commissioner
Warga Negara Indonesia, lahir pada tahun 1940.
Indonesian citizen, born in 1940. Educational
Pendidikan terakhir di bidang Kedokteran Gigi, Universitas
background from the Faculty of Dentistry of Airlangga
Airlangga; adalah salah satu pendiri Grup Tempo yang
University; she is one of the founders of the Tempo
terus berkembang melalui langkah pengembangan usaha
Group which is continuously growing through internal
intern, maupun melalui akuisisi perusahaan lain. Hal ini
business development, as well as acquisition of other
dilakukan sejak tahun 1980. Sebelum menjabat sebagai
companies. This initiative has been ongoing since 1980.
Presiden Komisaris, menduduki hampir seluruh jabatan
Before serving as the President Commissioner, she held
penting di dalam Grup Tempo, dan sejak beberapa tahun
almost all important positions in the Tempo Group,
telah berhasil membina manajemen profesional yang secara
and since several years ago has successfully developed
bertahap mengambil alih fungsi manajemen di dalam Grup
the professional management gradually taking over
Tempo. Saat ini menjabat sebagai Presiden Komisaris dari PT
the management function in the Tempo Group. To
Tempo Scan Pacific Tbk, Komisaris Tunggal PT Bogamulia
date Ibu Dian acts as the President Commissioner of
Nagadi, serta anggota Dewan Komisaris dari beberapa
PT Tempo Scan Pacific Tbk, the Sole Commissioner of
anak perusahaan PT Tempo Scan Pacific Tbk. Sebelum
PT Bogamulia Nagadi, and a member of the Board of
mengembangkan Grup Tempo, juga sempat mendapatkan
Commissioners of several PT Tempo Scan Pacific Tbk’s
pengalaman beberapa tahun di bidang hukum pada suatu
subsidiaries. Before developing the Tempo Group, Ibu
kantor Notaris dan kantor Penasehat Hukum.
Dian had some years of experience in legal practice with a Notary office and a Legal Counsel firm.
16
Olga Asihjati Adjiputro Wijaya, Komisaris Independen
Olga Asihjati Adjiputro Wijaya,
Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 1997. Lahir
Independent Commissioner
tahun 1958. Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir
Independent Commissioner of the Company since 1997.
Magister Manajemen, Universitas Indonesia tahun 1992.
Born in 1958, an Indonesian citizen. Her educational
Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau bekerja di
background is Master of Management of the University
Kantor Akuntan Drs. Joseph Tanzil sebagai Kepala Cabang
of Indonesia graduated in 1992. Prior to joining the
Jakarta pada tahun 1982-1983. Mulai bergabung dengan
Company she worked at Drs. Joseph Tanzil Accounting
Perseroan pada tahun 1983 sebagai Budget Manager, tahun
Firm as the Head of Jakarta Branch in 1982-1983. She
17
1984-1987 sebagai Accounting Manager, tahun 1987-1991
joined the Company in 1983 as a Budget Manager, in
sebagai Management Accounting Manager, tahun 1991-1996
1984-1987 as an Accounting Manager, then in 1987-
Riwayat Hidup Singkat Dewan Direksi
sebagai Direktur Keuangan Perseroan.
1991 as the Management Accounting Manager and in
Brief Biography of the Board of Directors
1991-1996 she acted as the Company’s Finance Director.
Kustantinah, Komisaris Independen
Kustantinah, Independent Commissioner
Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2012.
Independent Commissioner of the Company since
Lahir tahun 1951. Warga Negara Indonesia. Pendidikan
2012. Born in 1951, an Indonesian citizen. Her last
terakhir Master of Applied Science in Food Techology dari
education background is Master of Applied Science
University of New South Wales, Australia tahun 1988 dan
in Food Technology of the University of New
seorang apoteker lulusan FIPIA Universitas Indonesia
South Wales, Australia, graduated in 1988 and a
tahun 1977. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau
pharmacist graduated from FIPIA - University of
mengabdi di Departemen Kesehatan RI selama 25 tahun
Indonesia in 1977.
dan kemudian di Badan Pengawas Obat dan Makanan
Prior joining the Company, she served the Ministry of
RI (Badan POM RI) selama 9 tahun sampai masa purna
Health for 25 years and the National Agency of Drug
baktinya pada Desember 2011. Jabatan terakhir sebagai
and Food Control of the Republic of Indonesia (NA-DFC
Kepala Badan POM RI.
RI) for 9 years until her retirement in December 2011. Her last position as the Head of NA-DFC RI.
Handojo Selamet Muljadi, Presiden Direktur
Handojo Selamet Muljadi, President Director
Warga Negara Indonesia, lahir pada tahun 1964. Pendidikan
Indonesian citizen, born in 1964. Educational
terakhir di New York University. Bergabung dengan Grup
background from New York University. Joining
Tempo sejak tahun 1987. Sebelumnya beliau pernah bekerja
the Tempo Group since 1987. Previously, he had
di Revlon Inc., New York hingga tahun 1987. Sejak tahun
worked at Revlon Inc., New York until 1987. Since
1987 sampai 1991 beliau mengelola PT Eres Revco dan
1987 until 1991 he managed PT Eres Revco and PT
PT Rudy Soetadi & Co., perusahaan-perusahaan tersebut
Rudy Soetadi & Co., the companies engaged in
bergerak di bidang produksi dan pemasaran produk
the production and marketing of cosmetic products, his
Theo Budi Hertiandi, Komisaris
Theo Budi Hertiandi, Commissioner
kosmetika dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur
last position as President Director of both companies. In
Komisaris Perseroan sejak tahun 2012. Lahir tahun 1940,
Commissioner of the Company since 2012. Born in 1940,
dari kedua perusahaan tersebut. Pada tahun 1990 beliau juga
1990, he also co-founded PT Bogamulia Nagadi which
Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir adalah
an Indonesian citizen. His educational background is
turut mendirikan PT Bogamulia Nagadi yang selanjutnya
then became the holding company/parent
Fakultas Hukum dan Ilmu Pengetahuan Kemasyarakatan
Faculty of Law and Social Sciences majoring in civil law
menjadi holding company/induk perusahaan Grup Tempo dan
company of Tempo Group and until now serves
dengan Jurusan Hukum Perdata dari Universitas Indonesia
from University of Indonesia and graduated in 1965.
hingga kini menjabat sebagai Direktur Utama dan pemegang
as President Director and majority shareholder of PT
tahun 1965. Sejak Juni 1969 hingga 31 Agustus 2012, beliau
Since June 1969 until August 31st, 2012, he joined Tempo
saham mayoritas dari PT Bogamulia Nagadi di samping
Bogamulia Nagadi in addition to serving
bergabung di Grup Tempo dan jabatan terakhir beliau
Group with the last position as Group General Counsel
menjabat sebagai Presiden Direktur dari PT Tempo Scan
as President Director of PT Tempo Scan Pacific Tbk and
adalah Group General Counsel dari Grup Tempo.
of the Tempo Group.
Pacific Tbk. dan Anak Perusahaan - Anak Perusahaan Grup
other subsidiaries of the Tempo Group. He become the
Tempo lainnya. Dalam kapasitas beliau sebagai Presiden
President Director of PT Tempo Scan Pacific Tbk. since
Direktur PT Tempo Scan Pacific Tbk. jabatan tersebut mulai
June 1995.
dipangku oleh beliau sejak bulan Juni 1995.
18
Diana Wirawan, Wakil Presiden Direktur
Diana Wirawan, Vice President Director
Wakil Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 2012 dan
Vice President Director of the Company since
menjadi Direktur Perseroan sejak tahun 1997. Lahir pada
2012 and become Director of the Company since
tahun 1956. Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir
1997. Born in 1956. Indonesian citizen. Educational
Program Magister Manajemen, Universitas Indonesia.
Background in Master of Management Program of
Beliau mulai bergabung dengan Grup Tempo pada tahun
University of Indonesia. She began to join
1990. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau
Tempo Group in 1990. Prior to joining the Company,
19
menjabat sebagai Finance Controller di PT Panin DKB
he served as Finance Controller in PT Panin DKB
dan mengikuti Non Degree Post Graduate Program di
and attended Non-Degree Post Graduate Program
Oceanic Leasing dan PT Aribhawana Perkasa. Dari tahun
Leasing Oceanic and PT Aribhawana Perkasa. From the
University of Pittsburgh, Amerika Serikat di bidang
at University of Pittsburgh, United States of America
1980 – 1984 bekerja sebagai Auditor di Kantor Akuntan
year 1980 – 1984 she worked as auditor at Drs. Utomo &
Personnel & HR Management. Sebelum bergabung dengan
in Personnel & HR Management. Prior to joining the
Publik Drs. Utomo & Co.
Co. Public Accounting Firm.
Perseroan beliau berkarir di PT Keramika Indonesia
Company he worked at PT Keramika Indonesia Asosiasi
Asosiasi Tbk, PT Friesche Vlag Indonesia dan PT Foremost
Tbk, PT Friesche Vlag Indonesia and PT Foremost
Indonesia (sekarang PT Frisian Flag Indonesia), sebelumnya
Indonesia (now PT Frisian Flag Indonesia) and before
bekerja di Pertamina- Maxus Southeast Sumatra Inc.
that at Pertamina – Maxus Southeast Sumatra Inc.
(Production Sharing Contractor) dan PT 3M Indonesia.
(Production Sharing Contractor) and PT 3M Indonesia.
Irawati Sutanto, Direktur
Irawati Sutanto, Director
Direktur Perseroan sejak tahun 2006. Lahir tahun 1952.
Director of the Company since 2006. Born in 1952.
Dewi Murni Sukahar, Wakil Presiden Direktur
Dewi Murni Sukahar, Vice President Director.
Wakil Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 2012
Vice President Director of the Company since 2012 and
dan menjadi Direktur Perseroan sejak tahun 1997. Lahir
become Director of the Company since 1997. Born in
tahun 1954. Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir
1954. Indonesian citizen. Educational background in
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Mulai bergabung
Economics Faculty of University of Indonesia. Started
dengan Perseroan pada tahun 1985. Jabatan terakhir sampai
joining the Company in 1985. Her last position until
tahun 1997 adalah Chief Executive Controller Perseroan
1997 was Chief Executive Controller of the Company
dan menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Pulau Mahoni
and served as Finance Director at PT Pulau Mahoni
dan PT Tempo Nagadi, Anak Perusahaan Perseroan.
and PT Tempo Nagadi, subsidiaries of the Company.
Sebelum bergabung dengan Perseroan beliau berkarir
Prior to joining the Company, she worked as auditor at
sebagai Auditor di Kantor Akuntan Publik Drs. Santoso
Drs. Santoso Harsokusumo Public Accounting Firm, a
Harsokusumo, perwakilan dari Arthur Young International.
representative of Arthur Young International.
Ratna Dewi Suryo Wibowo, Direktur
Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir Dipl.Ing. jurusan Teknik Kimia dari Technische Fachhochschule di Darmstadt, Jerman Barat. Beliau mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 1992, sebelumnya beliau berkarir di PT Triple Ace Corporation sejak tahun 1983 sampai dengan
Indonesian citizen. Educational background in Dipl. Ing. Majoring in Chemical Engineering of Technische Fachhochschule in Darmstadt, West Germany. She started joining the Company in 1992, before that she worked at PT Triple Ace Corporation since 1983 until
tahun 1992 dengan jabatan terakhir sebagai Plant Manager.
1992 with her last position as Plant Manager.
Ratna Dewi Suryo Wibowo, Director
Phillips Gunawan, Direktur
Phillips Gunawan, Director
Direktur Perseroan sejak tahun 2004. Lahir tahun 1953.
Director of the Company since 2004. Born in 1953.
Direktur Perseroan sejak tahun 2008. Lahir tahun 1963.
Director of the Company since 2008. Born
Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir Sarjana
Indonesian citizen. Educational background in
Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir Sarjana
in 1963. Indonesian citizen. Educational
Ekonomi Manajemen Universitas Tarumanagara. Mulai
Bachelor of Management Economics of University of
Business Administration FIA Universitas Atmajaya
Background in Bachelor of Business Administration
bergabung dengan Perseroan pada tahun 1999, sebagai
Tarumanagara. Started joining the Company in 1999,
Jakarta. Mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun
from Atma Jaya University Jakarta. Started joining
General Manager PT Perusahaan Dagang Tempo, kemudian
as General Manager of PT Perusahaan Dagang Tempo,
2006. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau berkarir
the Company in 2006. Prior to joining the
sebagai Operations Director untuk PT Perusahaan Dagang
then as Operations Director of PT Perusahaan Dagang
di berbagai perusahaan yang bergerak di bidang Produk
Company, he worked in various companies engaged
Tempo, PT Eurindo Combined, PT Supra Usadhatama,
Tempo, PT Eurindo Combined, PT Supra Usadhatama,
Konsumer dan Kosmetika, yaitu di antaranya dengan Kino
in Consumer Products and Cosmetics, which among
PT Tempo Logistics dan kemudian sebagai Managing
PT Tempo Logistics and later as Managing Director of
Group sejak tahun 2000 sampai 2006 di berbagai posisi, yaitu
other Kino Group from 2000 to 2006 in various
Director untuk PT Perusahaan Dagang Tempo, PT Supra
PT Perusahaan Dagang Tempo, PT Supra Usadhatama,
General Manager – Sales & Marketing pada tahun 2000 –
positions, namely as General Manager – Sales &
Usadhatama, PT Tempo Logistics dan PT Global Eramas.
PT Tempo Logistics and PT Global Eramas. Prior to
2002, Director – Sales & Marketing pada tahun 2003 – 2004,
Marketing between 2000 to 2002, Director – Sales &
Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau berkarir di PT
joining the Company, she worked at PT Wigo Distribusi
Director – International & New Business Division pada
Marketing between 2003 – 2004, Director – International
Wigo Distribusi Farmasi dari tahun 1974 hingga tahun 1998
Farmasi since 1974 until 1998 with her last position as
tahun 2004 dan kemudian sebagai Commercial Director –
& New Business Division in 2004 and then as
dengan jabatan terakhir sebagai General Manager.
General Manager.
International Business Division sejak tahun 2005 sampai 2006.
Commercial Director – International Business Division
Sebelum bergabung dengan Kino Group, beliau berkarir di
from 2005 to 2006. Prior to joining Kino Group, he
PT Gillette Indonesia sejak tahun 1996 – 1999 sebagai Business
worked in PT Gillette Indonesia since 1996 – 1999 as
Manager – Stationary Group. Pada tahun 1993 – 1996, beliau
Business Manager – Stationary Group. Between 1993 –
Dondi Sapto Margono, Direktur
Dondi Sapto Margono, Director
Direktur Perseroan sejak tahun 1998. Lahir tahun 1954.
Director of the Company since 1998. Born in 1954.
berkarir di PT Eres Revco sebagai Marketing Manager tahun
1996, he worked at PT Eres Revco as Marketing Manager
Mulai bergabung dengan Perseroan tahun 1995. Warga
Started joining the Company in 1995. Indonesian citizen.
1993 – 1994 dan Franchise Manager sejak tahun 1994 sampai
in 1993 – 1994 and Franchise Manager from 1994 to 1996,
Negara Indonesia. Pendidikan terakhir S-1 di bidang
Educational background, Bachelor Degree in Personnel
1996; dan sebelumnya di PT Kiwi (Sara Lee) Indonesia sebagai
and before that in PT Kiwi (Sara Lee) as Brand Manager
Personnel Management dari Universitas Atma Jaya Jakarta
Management from Atma Jaya University Jakarta
Brand Manager tahun 1991 - 1993.
in Indonesia from 1991 to 1993.
20
21
Aviaska Diah Respati H., Direktur
Aviaska Diah Respati H., Director
Mulia Indonesia sebagai Finance & Accounting Manager
as Finance & Accounting Manager in 1992 and before
Direktur Perseroan sejak tahun 2011. Lahir tahun 1966. Warga
Director of the Company since 2011. Born in 1966.
pada tahun 1992 dan sebelumnya di PT Nagadi Ekasakti
that in PT Nagadi Ekasakti as Senior Consultant in 1991-
Negara Indonesia. Pendidikan terakhir Fakultas Kedokteran
Indonesian citizen. Educational background in
sebagai Senior Consultant pada tahun 1991-1992. Di tahun
1992. In 1985-1990 she worked in drilling companies
Gigi, Universitas Gajah Mada. Mulai bergabung dengan
Faculty of Dentistry of University of Gajah Mada.
1985-1990 beliau bekerja di perusahaan Drilling yang bernama
called PT Ruffino Ltd & PT Mulia Graha Abadi as
Perseroan pada tahun 1997 sebagai Marketing Manager –
Started joining the Company in 1997 as Marketing
PT Ruffino Ltd & PT Mulia Graha Abadi sebagai Finance &
Finance & Accounting Manager and in 1982-1985
Analgesic, Cough & Cold sampai dengan tahun 2001. Sejak
Manager – Analgesic, Cough & Cold until 2001. Since
Accounting Manager dan pada tahun 1982-1985 bekerja di
worked in drilling companies called PT Sarida Perkasa
tahun 2002 – 2004, beliau menjabat sebagai General Manager –
2002 – 2004, she served as General Manager – Brand
perusahaan Drilling yang bernama PT Sarida Perkasa & PT
& PT Inti Jatam Pura as Senior Accountant.
Brand & Communication Strategy, lalu sejak tahun 2005 – 2008
& Communication Strategy, and since 2005 – 2008
menjabat sebagai General Manager – Brand Communication
served as General Manager – Brand Communication &
& Promotion. Beliau kemudian dipromosikan menjadi
Promotion. She promoted to Marketing Director – OTC
Marketing Director – OTC & Self Medication sejak tahun
& Self Medication since 2008 and served until 2010
2008 dan menjabat sampai dengan tahun 2010 sebelum
before being promoted again to serve as Managing
dipromosikan kembali untuk menjabat sebagai Managing
Director – Consumer Health Pharma PT Tempo Scan
Director – Pharma Consumer Health PT Tempo Scan Pacific
Pacific Tbk. Prior to joining the Company, she worked at
Tbk. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau berkarir di
PT Kalbe Farma from 1992 to 1997 with her last position
PT Kalbe Farma sejak tahun 1992 hingga tahun 1997 dengan
as Group Product Manager OTC.
jabatan terakhir sebagai Group Product Manager OTC.
Inti Jatam Pura dengan jabatan sebagai Senior Accountant. Hartaty Susanto, Direktur
Hartaty Susanto, Director
Direktur Perseroan sejak tahun 2012. Lahir tahun 1960.
Director of the Company since 2012. Born in 1960.
Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir Fakultas
Indonesian citizen. Educational background in Faculty
Ekonomi Jurusan Akuntansi, Universitas Indonesia. Mulai
of Economics majoring in Accounting of University of
bergabung dengan Perseroan pada tahun 1986. Sejak tahun
Indonesia. Started joining the Company in 1986. Since
2010 menjabat sebagai Direktur Keuangan Divisi Produk
2010 serve as Finance Director of Consumer Products
Konsumen dan Kosmetika. Sebelum bergabung dengan
and Cosmetics Division. Prior to joining the Company,
Perseroan beliau berkarir sebagai Auditor di Kantor Akuntan
she worked as auditor at Siddharta & Siddharta Public
Publik Siddharta & Siddharta dari tahun 1985-1986.
Accounting Firm from 1985-1986.
Liza Prasodjo, Direktur
Liza Prasodjo, Director
Direktur Perseroan sejak tahun 2012. Lahir tahun 1970.
Director of the Company since 2012. Born in 1970.
Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir Sarjana
Indonesian citizen. Educational background Bachelor
Ekonomi Akuntansi, Universitas Tarumanagara. Mulai
of Economics majoring in Accounting of Tarumanagara
bergabung dengan Perseroan pada tahun 1997, sebagai
University. Started joining the Company in 1997 as
Financial Analyst Perseroan, kemudian sejak 2001 menjabat
Financial Analyst of the Company, then since 2001
beberapa posisi di Divisi Distribusi Perseroan dan sejak
held several positions in Distribution Division of the
tahun 2010 sebagai Direktur Keuangan Divisi Distribusi.
Company and since 2010 serve as Finance Director of
Koesdianto Setyabudhi, Direktur
Koesdianto Setyabudhi, Director
Direktur Perseroan sejak tahun 2012. Lahir tahun 1950.
Director of the Company since 2012. Born in 1950.
Warga Negara Indonesia. Pendidikan terakhir Fakultas
Indonesian citizen. Educational background Faculty
Teknik Kimia, Institut Teknologi 10 Nopember, Surabaya.
of Chemical Engineering of 10 Nopember Institute of
Mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 2010,
Technology, Surabaya. Started joining the Company
sebagai Presiden Direktur PT Tempo Rx Farma salah
in 2010 as President Director of Tempo Rx Farma,
satu bisnis unit Perseroan. Sebelum bergabung dengan
a subsidiary of the Company. Prior to joining the
Perseroan, beliau berkarir sebagai Vice President PT Merck
Company, he worked as the Vice President of Merck Tbk
Tbk hingga tahun 2010.
until 2010.
Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau berkarir
Distribution Division. Prior to joining the Company,
Ratnawati Soewito, Direktur
Ratnawati Soewito, Director
sebagai auditor di Kantor Akuntan Publik Prasetio, Utomo
she worked as auditor in Prasetio, Utomo & Co. Public
Direktur Perseroan sejak tahun 2012. Lahir tahun 1957. Warga
Director of the Company since 2012. Born in 1957.
& Co. sejak tahun 1993-1997 dan sebelumnya juga sebagai
Accounting Firm in 1993-1997 and before that also as
Negara Indonesia. Pendidikan terakhir Sarjana Ekonomi,
Indonesian citizen. Educational background Bachelor
auditor di Kantor Akuntan Publik Jusuf Halim.
auditor in Jusuf Halim Public Accounting Firm.
Universitas Atma Jaya, Jakarta, tahun 1984. Mulai bergabung
of Economics of Atma Jaya University in 1984. Started
dengan Perseroan pada tahun 1993 di Divisi Cosmetic dan
joining the Company in 1993 in Cosmetic and Personal
Personal Care sebagai Finance Controller. Sejak tahun 1997-
Care Division as Finance Controller. Since 1997-2008
2008 menjabat sebagai Direktur Keuangan dari PT Rudy
she served as Finance Director of PT Rudy Soetadi and
Soetadi dan beberapa anak perusahaan Perseroan. Selanjutnya
several subsidiaries of the Company. Further in 2008-
tahun 2008-2011 menjabat sebagai Direktur Operasional pada
2011 she held the position of Operations Director for
Divisi Supporting dan kemudian mulai tahun 2012 menjabat
Supporting Division and then starting in 2012 serve as
sebagai Direktur Keuangan untuk Divisi Pharma. Sebelum
Finance Director of Pharma Division. Prior to joining
bergabung dengan Perseroan, beliau berkarir di PT Bates
the Company, she worked in PT Bates Mulia Indonesia
22
23
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember
Rp Juta
2012
2011*
2010*
2009*
2008*
6.630.810 2.488.321 742.207
5.780.664 2.200.043 662.819
5.134.242 1.894.330 559.485
4.497.931 1.675.579 413.470
3.633.789 1.414.544 373.507
627.950 7.226 635.176
566.048 20.314 586.362
488.889 5.872 494.761
359.964 960 360.924
320.648 6.267 326.915
140
126
109
80
71
3.393.778 1.097.135 2.296.643
3.121.980 1.046.406 2.075.573
2.642.066 803.106 1.838.960
2.354.077 678.558 1.666.519
2.055.155 546.282 1.508.873
Total Current Assets
4.632.985 1.279.829 3.353.156
4.250.374 1.204.439 3.045.936
3.589.596 944.863 2.644.733
3.263.103 819.647 2.443.456
2.967.057 655.932 2.311.125
Total Assets
Rasio Pertumbuhan Penjualan Neto
14,71%
12,59%
14,15%
23,78%
16,32%
Net Sales Growth Ratio
Rasio Pertumbuhan Laba Usaha
11,98%
18,47%
35,31%
10,70%
10,53%
Income from Operations Growth Ratio
Rasio Pertumbuhan Laba Neto
10,94%
15,78%
35,82%
12,26%
15,19%
Net Income Growth Ratio
Rasio Pertumbuhan Total Aset
9,00% 10,09%
18,41% 15,17%
10,01% 8,24%
9,98% 5,73%
6,99% 4,35%
Total Assets Growth Ratio
Rasio antara Laba Neto dengan Total Ekuitas
18,73%
18,58%
18,49%
14,73%
13,87%
Return on Equity
Rasio antara Laba Neto dengan Total Aset
13,55%
13,32%
13,62%
11,03%
10,81%
Return on Assets
9,47%
9,79%
9,52%
8,00%
8,82%
309,33%
298,35%
328,98%
342,38%
376,21%
Current Ratio
Rasio antara Total Liabilitas dengan Total Ekuitas
38,17%
39,54%
35,73%
33,54%
28,38%
Leverage Ratio
Rasio antara Total Liabilitas dengan Total Aset
27,62%
28,34%
26,32%
25,12%
22,11%
Total Liabilities to Total Assets Ratio
Penjualan Neto Laba Bruto Laba Usaha
Ikhtisar Laporan Keuangan
Laba Neto Tahun Berjalan
Financial Highlights
- Pemilik Entitas Induk - Kepentingan Non-pengendali
Total Laba neto tahun berjalan Laba Neto per Saham** Total Aset Lancar Total Liabilitas Jangka Pendek Modal Kerja Bersih Total Aset Total Liabilitas Total Ekuitas
5.781
5.134
4.498
6.631
3.634
Rasio Pertumbuhan Total Ekuitas
Rasio antara Laba Neto dengan Penjualan Neto Rasio antara Aset Lancar dengan Liabilitas Jangka Pendek
2008
2009
2010
2011
2012
For the years ended December 31
628
Income from Operations Net Income for the Year - Equity holders of the parent company
- Non-controlling interest
Total Net Income for the Year **Net Income per Share
Total Current Liabilities Net Working Capital
Total Liabilities Total Equity
Net Worth Growth Ratio
Return on Net Sales
**Laba Neto per saham dihitung dengan membagi Laba Neto Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk dengan jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh pada tahun 2012, 2011, 2010, 2009 dan 2008 sejumlah 4.500.000.000 saham.
**Net Income per share is computed by dividing Net Income for the Year Attributable to Equity Holders of the Parent Company with the number of issued and fully paid shares for the years 2012, 2011, 2010, 2009 and 2008 of 4,500,000,000 shares.
Company Share Trading 2011
Kwartal Quarter
Tertinggi High (Rp)
Terendah Low (Rp)
Akhir Close (Rp)
Jumlah Volume (Unit)
Tertinggi High (Rp)
Terendah Low (Rp)
Akhir Close (Rp)
Jumlah Volume (Unit)
I
2.700
2.300
2.700
12.697.500
1.750
1.420
1.750
II
3.025
2.500
2.850
108.493.500
2.225
1.650
2.175
49.923.000
III
3.100
2.425
3.050
36.321.500
3.150
2.100
2.850
34.528.000
IV
3.725
2.775
3.675
34.986.500
2.775
2.200
2.550
13.754.000
Pembagian Dividen Kas
24
Gross Profit
* Reclassified in accordance with SFAS No.1 “Presentation of Financial Statement”
2012
742
Net Sales
* Direklasifikasikan sesuai PSAK No. 1 “Penyajian Laporan Keuangan”
Perdagangan Saham Perseroan
2.488
Rp Mio
40.180.000
Cash Dividend Paid
Tahun Buku Fiscal Year
Interim/ Final Interim/ Final
Jumlah Dividen per Saham Dividend per Share (Rp)
Tanggal Pembayaran Payment Date 24 Nopember 2010 November 24, 2010
2010
Interim
30
2010
Final
40
23 Agustus 2011
August 23, 2011
2011
Final
75
30 Juli 2012
July 30, 2012
25
Laporan Dewan Komisaris The Board of Commissioner’s Report
Dengan mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang
With the blessing of God Almighty, on behalf of the
Maha Esa, kami, Dewan Komisaris PT. Tempo Scan Pacific,
Board of Commissioners of PT. Tempo Scan Pacific, Tbk,
Tbk ingin menyampaikan penjelasan tentang pengawasan
we wish to explain our supervision on the business
kami atas kinerja dan kegiatan operasional dari PT. Tempo
performance and operations of PT. Tempo Scan Pacific,
Scan Pacific, Tbk dan anak perusahaannya (“Tempo Scan”)
Tbk and its subsidiaries (“Tempo Scan”) as conducted
sebagaimana dicapai oleh Direksi Tempo Scan selama tahun
by Tempo Scan’s Board of Directors during its financial
buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012.
year which ended as at 31 December 2012.
Keadaan ekonomi global dalam tahun 2012 terus terbayangi oleh proses pemulihan ekonomi yang rapuh dari sebagian besar negara maju di dunia, termasuk beberapa negara Uni Eropa yang harus melaksanakan program penghematan besar-besaran. Pemulihan ekonomi di negara Amerika Serikat usai pemilihan Presiden pun masih bergerak lambat.
The global economic condition in 2012 continued to be shadowed by the fragile recovery process of the world major developed economies, including several European Union’s member countries which had to undergo massive budget austerity programs. The economic recovery in the United States of America upon completion of its Presidential election was also still lagging.
Di sisi lain, situasi ekonomi negara-negara Asia cukup menggairahkan meskipun tiap negara memiliki permasalahannya sendiri. Sejalan dengan itu, indeks harga saham gabungan di Jakarta pada akhir 2012 telah meningkat sebesar 12,9% dan ditutup pada angka 4.317. Namun nilai tukar Rupiah khususnya terhadap Dollar Amerika Serikat berangsur-angsur turun menjadi rata-rata Rp. 9.418 untuk tahun 2012, sedangkan di tahun 2011 nilai tukar rata-rata adalah Rp. 8.773.
On the other hand, the economic situation in the Asian countries was encouraging although each country had its own problems. In connection therewith, the Jakarta main composite index at the end of 2012 had risen by 12.9% and closed at 4,317 level. However the Rupiah exchange rate particularly against the US Dollar gradually drifted lower to Rp. 9,418 as average for the year 2012, while it was average Rp. 8,773 for the year 2011. Furthermore Tempo Scan share price had risen by around
Selanjutnya harga saham Tempo Scan naik sekitar 46% dari
46% from Rp. 2,550.- per share at the end of 2011 to become
Rp. 2.550,- per saham pada akhir 2011 menjadi Rp. 3.725,- per
Rp. 3,725.- per share at year end 2012 and the liquidity on
saham pada akhir 2012 dan likuiditas volume perdagangan
Tempo Scan shares trading volume had also increased.
saham Tempo Scan juga meningkat. Kinerja usaha
Tempo Scan fundamental business performance was on
27 27
fundamentil Tempo Scan menunjukkan pertumbuhan yang
a sustainable growth trajectory in the last couple of years,
Strategi tersebut di atas yang menurut kami perlu diuraikan
The aforementioned strategies which in our view need
berkesinambungan dalam beberapa tahun terakhir ini,
henceforth such fundamental performance was also part of
antara lain adalah:
to be highlighted are among others :
dan karenanya kinerja fundamentil tersebut juga menjadi
the catalyst for Tempo Scan share price performance.
pendorong bagi kinerja harga saham Tempo Scan.
• Untuk melanjutkan otomasi proses produksi baik dalam
•
As of 5 October 2012, as resolved in the Extraordinary
pabrik farmasi maupun pabrik produk konsumen dan
manufacturing process in both Tempo Scan’s
Pada tanggal 5 Oktober 2012, sebagaimana diputuskan
General Meeting of Shareholders of the Company, the
kosmetika Tempo Scan, guna menaikkan kapasitas
pharmaceuticals manufacturing facilities as well as
dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan,
composition of the Board of Commissioners became as
produksi dan mengimbangi peningkatan biaya tenaga
its consumer products & cosmetics manufacturing
susunan Dewan Komisaris menjadi sebagai berikut,
follows, President Commissioner: Ms. Dian Paramita
kerja, kenaikan biaya listrik, serta mendukung program
plants, in order to increase production capacities
Presiden Komisaris: Dian Paramita Tamzil, Komisaris dan
Tamzil, Commissioner and Independent Commissioner:
pemerintah.
and in anticipation of higher labor cost, escalating
Komisaris Independen: Olga Asihjati Adjiputro Wijaya,
Ms. Olga Asihjati Adjiputro Wijaya, Commissioner
Komisaris dan Komisaris Independen: Kustantinah, dan
and Independent Commissioner: Ms. Kustantinah, and
Komisaris: Theo Budi Hertiandi.
Commissioner: Mr. Theo Budi Hertiandi.
Selanjutnya, hasil kinerja keuangan Tempo Scan tahun 2012 memuaskan dan hal tersebut tercapai melalui kinerja pertumbuhan positif dari ketiga bidang usaha utamanya yaitu divisi farmasi, divisi produk konsumen dan kosmetika, dan divisi distribusi. Hasil positif tersebut tercermin dalam penjualan bersih konsolidasian Tempo Scan yang meningkat 14,7% serta berjumlah Rp. 6.631 milyar. Walaupun pada tahun 2012 Tempo Scan menghadapi tuntutan kenaikan upah buruh seperti yang juga dialami oleh banyak perusahaan lain yang beroperasi di kawasan industri Jawa Barat, laba bersih Tempo Scan berhasil tumbuh sebesar 11% dan berjumlah Rp. 628 milyar
Furthermore, Tempo Scan’s 2012 financial result was satifactory and it was achieved through positive growth performance in all of its three core businesses namely the pharmaceutical, consumer products & cosmetics, and distribution divisions. Such positive results had been reflected in Tempo Scan’s consolidated net sales
•
and cosmetics division toward several core brand
merek tersebut diberikan investasi pemasaran yang
equities that are owned and developed by Tempo
memadai agar dapat meningkatkan pangsa pasarnya
Scan hence enabling those equities to obtain
masing-masing.
adequate marketing investment in order to increase
• Melanjutkan penanaman modal pada infrastruktur di bidang jasa distribusi dan logistik agar selanjutnya
Although during 2012 Tempo Scan had faced labor cost
dapat memperbaiki tingkat layanan dan biaya
increase demands as did any other companies operating
divisi distribusi, sehingga mampu meningkatkan
in the West Java industrial estates, Tempo Scan’s net
ketersediaan khususnya semua produk Tempo Scan
profit result managed to grow by 11% and it amounted
pada segala jenis outlet di seluruh wilayah Republik
to Rp. 628 billion.
Indonesia.
Demikian juga, EBITDA Tempo Scan bertumbuh menjadi
Selanjutnya, kami telah mengawasi cara Tempo Scan
857 billion in 2012 or an increase of 12.7% compared to
Rp. 857 milyar dalam tahun 2012 atau meningkat
menjalankan usahanya, untuk memastikan bahwa
the corresponding period last year. In line therewith,
sebesar 12,7% dibandingkan periode yang sama tahun
pelaksanaannya dilakukan sesuai dengan ketentuan
Tempo Scan’s balance sheet position as of 31 December
sebelumnya. Seiring dengan pertumbuhan tersebut, neraca
anggaran dasar Tempo Scan. Selain itu, untuk memastikan
2012 remained to be solid with its shareholders equity
Tempo Scan pada tanggal 31 Desember 2012 tetap solid
bahwa tindakan korporasi yang dilaksanakan oleh Tempo
reaching Rp. 3,353 billion while its cash and cash
dengan ekuitas mencapai Rp. 3.353 milyar serta kas dan
equivalent excluding its short-term investments had
Scan adalah sesuai undang-undang dan peraturan yang
setara kas tidak termasuk investasi jangka pendek telah
reached Rp. 1,651 billion.
berlaku, termasuk ketentuan di bidang Pasar Modal.
To maintain its strategic focus on Tempo Scan’s pharmaceutical division and consumer products
dikembangkan Tempo Scan, dan karena itu ekuitas
increase of 14.7% and amounting to Rp. 6,631 billion.
Moreover, the Board of Commissioners had observed
programs.
divisi produk konsumen dan kosmetika Tempo Scan
In addition, Tempo Scan’s EBITDA grew to become Rp.
mencapai Rp. 1.651 milyar.
energy cost, as well as supporting any government
• Mempertahankan fokus strategis divisi farmasi dan terhadap ekuitas merek utama yang dimiliki dan
To continue investment in the automation of its
their respective market share. •
To continue investment in its distribution and logistics infrastructure in order to further improve its distribution division’s service levels and costs and as such improving the availability of particularly all Tempo Scan’s products in all types of outlets throughout the Republic of Indonesia.
Furthermore, we had supervised Tempo Scan’s business conduct and practice to ensure that their implementation were executed pursuant to the provisions of Tempo Scan’s articles of association. In addition, to ensure that the corporate actions performed by Tempo Scan were in line with the prevailing laws and regulations, including those of the
Dewan Komisaris tetap fokus pada peran pengawasannya
Capital Market.
untuk meningkatkan transparansi dalam sistem pelaporan
The Board of Commissioners remained focused on its
Tempo Scan, karena kami percaya bahwa ketepatan dan
supervisory role to promote transparency in Tempo Scan’s
transparansi dalam pelaporan adalah dasar sistem tata
reporting system, since we believe that reporting accuracy
kelola perusahaan yang baik, dan karenanya harus terus
and transparency is part of good corporate governance
dipertahankan dan dimana mungkin ditingkatkan.
guidelines and as such should be continuously
Dewan Komisaris juga mengamati bahwa dalam usaha
that in order to be able to sustain increasing labor costs
menghadapi kenaikan biaya tenaga kerja dan melemahnya
as well as the weakening of the Rupiah against certain
nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing tertentu,
foreign currencies, Tempo Scan’s Board of Directors
Direksi beserta tim manajemen dalam semua bagian
and its management team in all parts of Tempo Scan’s
operasional Tempo Scan telah menjalankan strategi usaha
operations have consistently and persistently pursued
yang telah mereka kembangkan sejak tahun 2011 secara
Tempo Scan’s business strategies which they have
Dewan Komisaris secara teratur mengadakan pembahasan
maintained and where practicable enhanced.
konsisten dan tegas.
developed since 2011.
dengan Direksi tentang kinerja keuangan Tempo Scan dan
The Board of Commissioners held regular discussions
28
29
hal penting lain yang berkaitan dengan pengelolaan dari
with the Board of Directors pertaining to Tempo Scan’s
Tempo Scan. Selain itu, Dewan Komisaris juga bertemu
financial performance and other important matters
dengan Komite Audit untuk membahas berbagai peraturan
relating to the management of Tempo Scan. In addition,
pemerintah yang dapat mempengaruhi usaha dan kegiatan
the Board of Commissioners also met with the Audit
operasional Tempo Scan serta laporan keuangan Tempo
Committee to discuss various government regulations
Scan untuk tahun buku 2012.
affecting Tempo Scan’s business and operations as well as
Dewan Komisaris telah memberikan persetujuannya atas
Tempo Scan’s financial statements for the fiscal year 2012.
laporan keuangan konsolidasian Tempo Scan yang telah
The Board of Commissioners had approved Tempo
diaudit untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember
Scan’s audited consolidated financial statements for the
2012 yang diterbitkan oleh kantor akuntan publik Tanubrata
fiscal year ending on 31 December 2012 issued by the
Sutanto Fahmi & Rekan dengan laporannya tertanggal 15
registered public accountant’s office Tanubrata Sutanto
Maret 2013 No. 291/3-T022/FH-3/12.12.
Fahmi & Rekan through its report dated 15 March 2013
Oleh karenanya Dewan Komisaris Perseroan mengusulkan
No. 291/3-T022/FH-3/12.12.
agar Rapat Umum Tahunan Para Pemegang Saham
Therefore the Board of Commissioners proposes that
yang akan datang juga menyetujui laporan keuangan
the upcoming Annual General Meeting of Shareholders
konsolidasian yang telah diaudit tersebut di atas.
also would approve Tempo Scan’s aforementioned
Akhir kata, Dewan Komisaris ingin menyampaikan
audited consolidated financial statements.
penghargaannya kepada Direksi, Manajemen, dan seluruh
Finally, the Board of Commissioners wishes to express
karyawan/karyawati Tempo Scan atas semua kerja keras
its appreciation to Tempo Scan’s Board of Directors,
mereka yang telah menghasilkan pencapaian kinerja yang
Management, and all employees for all their hard work
sangat baik pada 2012 sebagaimana tercantum dalam Laporan
in achieving a good 2012 performance as stated in Tempo
Tahunan Tempo Scan, dan tak lupa kami juga menyampaikan
Scan’s Annual Report and, last but not least, we also
terima kasih kepada semua mitra usaha Tempo Scan.
extend our thanks to all Tempo Scan’s business partners.
Laporan Direksi dan Analisis Manajemen The Board of Director’s Report and Management’s Analysis
Dengan mengucapkan puji syukur kepada Tuhan yang
We praised God Almighty that PT.Tempo Scan Pacific
Maha Kuasa, PT Tempo Scan Pacific Tbk (“Tempo Scan”)
Tbk (“Tempo Scan”) was able to embark and eventually
mampu memulai dan mengakhiri perjalanannya pada
concluded its journey in 2012 with its operating and
tahun 2012 dengan hasil usaha dan keuangan yang tumbuh
financial results growing positively in the midst of
positif di tengah ketidakpastian ekonomi global.
global economy uncertainty.
Pada tahun 2012 perekonomian Indonesia bergerak dengan latar belakang yang serupa dengan tahun 2011, yaitu perlambatan ekonomi global, di mana resesi ekonomi negara-negara Eropa masih belum terselesaikan, sementara ekonomi Jerman telah menjadi mesin utama pertumbuhan bagi wilayah tersebut, akan tetapi perekonomian wilayah tersebut terhambat oleh perekonomian Eropa Selatan yang lamban, antara lain Yunani, Spanyol, Portugal dan Italia. Selain itu, ekonomi Perancis yang merupakan perekonomian terbesar kedua di zona Eropa masih juga belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan.
30
In 2012 the Indonesian economy was navigating against similar backdrop of global slowdown as in 2011, where European countries’ economic recession was still unresolved, while the German economy had become the main engine of growth for such region. Nevertheless, it was being pulled down by the sluggish southern European economies among others Greece, Spain, Portugal and Italy. In addition, the French economy being the second largest in the European zone had not shown any sign of improvement.
Berikutnya, di kawasan seberang Samudera Atlantik, hampir
Moreover, across the Atlantic ocean the U.S. economy for
seluruh bagian dari perekonomian AS dalam tahun 2012 masih
most part of 2012 was still struggling with its stubbornly
terhambat dengan tingginya tingkat pengangguran yang
high unemployment and lacked luster economic
sangat sulit diturunkan dan kurangnya tingkat pertumbuhan
growth rate, even though its housing sector which was
ekonomi, meskipun sektor perumahan yang pada periode
previously hardest hit had shown sign of recovery
sebelumnya paling terpukul telah menunjukkan tanda-tanda
leading to the end of 2012. In addition, the Democratic
pemulihan menjelang akhir tahun 2012. Selain itu, kandidat
Party’s candidate Barack Obama had won again the
dari Partai Demokrat Barack Obama telah memenangkan
Presidential election, but while he had commenced his
kembali pemilihan Presiden, tetapi pada saat ia memulai masa
second term in the White House the fiscal cliff debacle
jabatan kedua di Gedung Putih bencana jurang fiskal tengah
had loomed threatening the U.S. fragile economic
mengancam pemulihan ekonomi AS yang rapuh. Walaupun
recovery. Despite the aforementioned challenges,
31
adanya tantangan-tantangan tersebut di atas, kekhawatiran
international investors’ concern that the U.S. economy
investor internasional bahwa ekonomi AS bisa terjerumus
could be in a double dip recession had receded.
kembali dalam kondisi double dip recession telah mereda. Dengan pertimbangan di atas, maka Bank Sentral AS
In view of the above, the U.S. Fed had continued with
telah melanjutkan pelonggaran kuantitatif dan tidak
its quantitative easing and it showed little sign of
menunjukkan tanda-tanda akan menghentikan program
ceasing such liquidity injection into the U.S. economy
stimulan likuiditas tersebut ke dalam perekonomian AS yang
which impact had resonated to the global economy
gelombang dampaknya telah sampai kepada perekonomian
including the Asian economies. Such Asian economies
global termasuk negara-negara Asia. Perekonomian
had continued to be the world growth’s engine despite
negara-negara Asia tersebut terus berlanjut menjadi mesin
continuing concern whether China economy would
pertumbuhan dunia, meskipun adanya kekhawatiran yang
have experienced a hard landing as its growth had
berlanjut tentang apakah ekonomi China akan mengalami
slowed to single digit after experiencing a decade long
penurunan yang drastis karena pertumbuhannya telah
double digit growth rate.
melambat menjadi satu digit setelah menikmati tingkat pertumbuhan dua digit sepanjang satu dekade sebelumnya.
The Indonesian economy continued to be the proxy of
Perekonomian Indonesia terus mencerminkan wujud dari
the aforesaid Asian growth story in 2012 given its stable
pertumbuhan Asia yang baik tersebut di tahun 2012 didukung
political and improving security conditions under
oleh kondisi politiknya yang stabil serta membaiknya kondisi
the current leadership of President Susilo Bambang
keamanan di bawah kepemimpinan dari Presiden Susilo
Yudhoyono. Moreover, the Indonesian economy
Bambang Yudhoyono. Selain itu, kehati-hatian manajemen
management prudency had continued to be praised by
perekonomian Indonesia terus mendapat pujian dari lembaga
the international rating agencies such as Moody thru
pemeringkat internasional seperti Moody yang ditunjukkan
their upgrade on the country credit rating. Additionally,
dengan meningkatnya peringkat kredit Indonesia. Selain itu, Indonesia juga telah memperkokoh posisinya yang terkemuka dalam komunitas ekonomi global melalui keberhasilannya bergabung dengan negara-negara G20.
Indonesia had also cemented its prominent position in the global economic community as it had successfully joined the G20 nations.
Selain itu, perekonomian Indonesia yang pada tahun 2012
Furthermore, the Indonesian economy which in
berhasil tumbuh lebih dari 6% telah menikmati suatu
2012 managed to grow in excess of 6% was blessed
tingkat inflasi yang relatif terkendali pada kisaran 4%.
with relatively tamed inflation rate of around 4%.
Namun terlepas dari kinerja tersebut, Indonesia masih terus
Notwithstanding such performance, the country was
menghadapi beberapa tantangan seperti infrastruktur yang
still continuing to face several challenges such as lack
kurang memadai serta tidak bisa mengimbangi tingkat
of adequate infrastructure commensurate with the
pertumbuhannya. Kendala tersebut juga telah menjadi
growth. Such limitation had become the catalyst to
penyebab awal dari suhu perekonomian Indonesia yang
the Indonesian economy to be overheated. Moreover,
terpicu melampaui ambang batasnya. Selanjutnya, ada juga
there was also a worrying development manifested
perkembangan mengkhawatirkan yang bersumber dari
in the labor unions increasing radicalism, as those
meningkatnya radikalisme gerakan serikat buruh, seperti
unions frequently staged massive strikes and anarchic
pemogokan besar-besaran dan kegiatan anarkis yang
activities which had negatively discouraged new
sering dilaksanakan oleh serikat pekerja tersebut sehingga
investment decisions particularly in the manufacturing
33
secara negatif mengurangi keyakinan dari para investor
and logistics sectors by both multinationals as well as
Analisis Manajemen Divisi Farmasi
Pharmaceutical Division Management Analysis
luar negeri maupun dalam negeri untuk memutuskan
domestic companies.
Membahas lebih lanjut untuk menganalisa kinerja Divisi
Moving further to analyze Tempo Scan’s
Farmasi Tempo Scan (“Divisi Pharma”), divisi tersebut
Pharmaceutical division (“Pharma Division”), such
telah mencatat pertumbuhan penjualan bersih yang berada
division had registered a net sales growth which was
pada tingkat yang sama seperti tahun lalu yaitu hampir
at the same level as its last year’s, which was almost
mencapai 9% dan berjumlah Rp. 1.913 miliar. Oleh karena
9% and it amounted to Rp. 1,913 billion. Therefore, its
itu, kontribusinya terhadap penjualan bersih konsolidasian
contribution towards Tempo Scan’s consolidated net
Tempo Scan sebesar 29%.
sales stood at 29%.
menambah investasi mereka, khususnya di sektor manufaktur dan logistik. Sebagai konsekuensi dari keadaan di atas, kegiatan usaha Tempo Scan juga tidak terlepas dari perkembanganperkembangan yang telah terjadi sepanjang 2012. Sehingga penjualan bersih konsolidasian mampu tumbuh sebesar 14,7% dan berjumlah Rp. 6.631 miliar. Tingkat pertumbuhan tersebut lebih besar jika dibandingkan dengan tingkat pertumbuhan penjualan bersih sebesar 12,6% di tahun 2011. Pertumbuhan penjualan bersih tersebut dikontribusikan oleh penjualan bersih Divisi Farmasi yang meningkat hampir 9% dan berjumlah Rp. 1.913 miliar, penjualan bersih Divisi Produk Konsumen & Kosmetika (“CPC”) yang juga mengalami peningkatan sebesar 14,5% dan berjumlah Rp. 1.526 miliar, demikian pula penjualan bersih Divisi Distribusinya yang tumbuh sebesar 18,7% dan berjumlah Rp. 3.192 miliar.
As a consequence of the above circumstances, Tempo Scan’s business activities were also not immune to the above developments which had occurred throughout 2012. Consequently, its consolidated net sales managed to grow by 14.7% and amounting to Rp. 6,631 billion. Such growth rate was greater if compared to its net sales growth rate of 12.6% in 2011. The net sales growth
Kinerja tersebut di atas sesungguhnya berada di bawah
was attributed to its Pharmaceutical division‘s net sales
tingkat pertumbuhan Pasar Farmasi Indonesia (“Pasar
which had risen by almost 9% and it amounted to Rp.
Pharma”), yang mana pada tahun 2012 Pasar Pharma
1,913 billion, also its Consumer Products & Cosmetics
mencatat pertumbuhan sebesar 10,9% (catatan: menggunakan
(“CPC”) division’s net sales which had increased by
survei IMS ITMA yang terdiri dari perusahaan-perusahaan
14.5% and it amounted to Rp. 1,526 billion, as well as its
yang sama sehingga hasil survei tahun 2012 dan 2011
Distribution division’s net sales which had grown by
dapat diperbandingkan). Tingkat pertumbuhan tersebut
18.7% and it amounted to Rp. 3,192 billion.
dikontribusikan oleh segmen pasar obat Ethical (“Obat Resep”) yang mengalami peningkatan sebesar 12,9% dan
In connection with the above, Tempo Scan’s gross profit
Terkait dengan hal di atas, laba kotor Tempo Scan juga
segmen pasar obat Over The Counter (“OTC”) yang telah
had also risen relatively in line with its net sales growth
meningkat secara hampir sepadan dengan tingkat
meningkat sebesar 8%.
rate where it had risen by 13.1% and amounting to Rp.
pertumbuhan penjualan bersihnya, di mana laba kotor
2,488 billion. Therefore, its gross profit margin was
Namun sayangnya kinerja kelompok usaha Pharma Consumer
tersebut telah meningkat sebesar 13,1% dan bernilai sebesar
sustained at 37.5% albeit it was a slight decline compared
Rp. 2.488 miliar. Oleh karena itu, marjin laba kotor berhasil
to last year’s gross profit margin of 38.1%. In addition,
dipertahankan pada 37,5% walaupun agak sedikit menurun
Tempo Scan’s operating profit also grew by 12% and it
dibandingkan dengan marjin laba kotor tahun lalu sebesar
amounted to Rp. 742 billion, as such its operating margin
38,1%. Selain itu, laba usaha Tempo Scan juga tumbuh
was maintained at 11.2% compared to its operating profit
sebesar 12% dan berjumlah Rp. 742 milliar, sehingga marjin
margin of 11.5% in 2011.
usahanya dapat dipertahankan pada 11,2% dibandingkan dengan marjin usahanya sebesar 11,5% pada tahun 2011.
As a result, Tempo Scan’s net profit managed to grow by
Sebagai hasilnya, laba bersih Tempo Scan berhasil tumbuh
10.9% and it amounted to Rp. 628 billion, hence its net
sebesar 10,9% dan berjumlah Rp. 628 miliar, maka marjin laba
profit margin had remained at around 10% or almost
bersih tetap berkisar 10% atau hampir setara dengan marjin
on a par with its last year’s margin. Additionally, its
laba bersih tahun lalu. Selain itu, EBITDA juga meningkat
EBITDA had also increased by 12.7% to become Rp. 857
sebesar 12,7% menjadi berjumlah Rp. 857 miliar, oleh
billion and consequently its EBITDA margin remained
karenanya marjin EBITDA tetap stabil pada kisaran 13% yang
steady at around 13% which was similar to its EBITDA
hampir setara dengan marjin EBITDA pada tahun 2011.
margin in 2011.
34
Health (“Kelompok PCH”) divisi ini belum dapat melampaui tingkat pertumbuhan pasar OTC, meskipun kinerjanya secara berangsur-angsur telah berhasil pulih pada kuartal 4 tahun 2012 setelah pada kuartal 3 tahun 2012 hasil penjualannya jauh lebih rendah dari yang diharapkan, yang antara lain karena adanya gangguan pasokan disebabkan oleh terhentinya produksi pabrik farmasi, utamanya yang diakibatkan oleh perselisihan hubungan industrial yang telah berubah menjadi tindakan anarkis. Sebagai akibatnya, penjualan bersih Kelompok PCH telah tumbuh sekitar 8% dan berjumlah Rp. 1.671 miliar, pertumbuhan tersebut sejalandengan tingkat pertumbuhan pasar OTC yang juga 8%. Meskipun demikian, kelompok PCH telah mampu memberikan kontribusi hampir 88% dari total penjualan bersih Divisi Pharma sehingga tetap menjadi bagian penting untuk kinerja Divisi Farma.
The aforesaid result was indeed below the Indonesian Pharmaceutical Market (“Pharma Market”) growth rate, where in 2012 the Pharma Market registered a growth of 10.9% (note: using the IMS ITMA survey comprising of comparable companies that were surveyed in 2012 and 2011). Such growth rate was attributed to the Ethical (“Prescription”) drugs market segment which had increased by 12.9% and the Over the Counter (“OTC”) medicines market segment which had risen by 8%. Unfortunately this division’s core Pharma Consumers Health operating group (“PCH group”) performance could not exceed the OTC market growth rate, even though its performance had somewhat managed to recover in the 4th quarter of 2012 after its much slower than expected 3rd quarter of 2012’s sales result, among others due to its products supply disruption caused by its main pharmaceutical factories stoppage resulting from industrial relation disputes which had turned anarchic. As the result thereof, PCH group’s net sales managed to grow by around 8% and it amounted to Rp. 1,671 billion, hence such growth was in line with the OTC market growth rate which was also 8%. Notwithstanding such result, PCH group which contributed nearly 88% of the Pharma division’s total net sales remained a pivotal element for the Pharma division performance.
Di sisi lain, untuk Obat Resep Divisi Pharma yang sebagian
On the other hand, for the Pharma division’s
besar dipasarkan oleh PT. Tempo Rx Farma (“TRF”),
Prescription drugs which are mostly marketed by
sebuah unit usaha Tempo Scan yang telah melalui proses
PT. Tempo Rx Farma unit (“TRF”), a Tempo Scan’s
35
restrukturisasi sejak tahun 2011, penjualan bersih Obat
business unit that has undergone a restructuring since
Resep telah mencatatkan hasil yang membanggakan dengan
2011, the Prescription drugs’ net sales had registered
peningkatan sebesar 17,5% dan berjumlah Rp. 140 miliar.
a commendable result with an increase of 17.5% and
Tingkat pertumbuhan tersebut lebih baik dibandingkan tingkat
it amounted to Rp. 140 billion. Consequently, such
pertumbuhan pasar Obat Resep yang hanya 12,9% pada tahun
growth rate was better than the Prescription drugs
2012. Walaupun saat ini kontribusi TRF masih kecil karena
market growth rate which was only 12.9% in 2012.
hanya mewakili 7,3% dari total penjualan bersih Divisi Pharma
Despite presently TRF’s contribution is still small since it
pada tahun 2012, namun posisinya sangat strategis bagi
represented only 7.3% of the Pharma division’s total net
Tempo Scan sebagai celah untuk masuk ke pasar Obat Resep
sales in 2012, its position is strategic to serve as Tempo
yang sedang berkembang pesat, antara lain disebabkan akan
Scan’s inroad to the burgeoning prescription drugs
dilaksanakannya sistem jaminan kesehatan nasionall untuk
market, among others due to the upcoming introduction
seluruh penduduk Indonesia mulai tahun 2014.
of the universal health insurance coverage for all of the
Berikutnya, kegiatan usaha Bisnis Internasional Divisi
Indonesian population commencing in 2014.
Pharma telah berhasil bangkit dari pertumbuhan negatif sebesar 4,6% pada tahun 2011, menjadi pertumbuhan yang sangat baik sebesar 13,1% pada tahun 2012 dan berjumlah Rp. 101,5 miliar. Serupa dengan TRF, saat ini kontribusi kegiatan usaha Bisnis Internasional hanya sebesar 5,3% terhadap total penjualan bersih divisi ini. Namun demikian, Tempo Scan tetap optimis terhadap perkembangan positif ini dan akan berusaha untuk terus mempertahankan perbaikan kinerja tersebut dengan meningkatkan lebih lanjut investasi iklan dan promosi pada pasar-pasar yang difokuskannya, serta lebih memperkokoh sumber daya manusia yang ditempatkan ke luar negeri. Mengakhiri tahun buku 2012, kinerja penjualan bersih Divisi Pharma jika dibandingkan dengan anggarannya mencapai sekitar 90%. Kekurangan pencapaian tersebut seperti yang telah diuraikan di atas antara lain disebabkan oleh gangguan pasokan akibat perselisihan industri yang dialami menjelang akhir kuartal 2 tahun 2012, pertumbuhan penjualan yang lebih rendah dari yang diharapkan untuk beberapa ekuitas merek inti OTC, dan tertundanya jadwal peluncuran produk baru. Melangkah ke depan, Divisi Pharma Tempo Scan akan
Lastly, the Pharma division’s International Business had been able to register a turnaround from a negative growth of 4.6% in 2011 to deliver a robust growth of 13.1% in 2012 and it amounted to Rp. 101.5 billion. Similar to TRF, presently the division’s International Business contribution was only 5.3% to the division’s total net sales. Nonetheless, Tempo Scan remains sanguine about its positive development and it will endeavor to preserve such recovery by ways of further increase on advertising and promotion investment in its focused markets as well as further reinforcing its human resources deployed overseas. Concluded the financial year 2012, the Pharma division’s net sales performance if compared to its budget stood at around 90%. Such underachievement as we had explained hereinabove was among others due to the supply interruption as a result of industrial dispute that had been experienced toward the end of the 2nd quarter of 2012, lower than expected sales growth for some of its OTC core brand equities, and delayed new products launching schedule.
melaksanakan transformasi usaha dalam kurun waktu
Looking ahead, Tempo Scan’s Pharma division will
beberapa tahun ke depan bekerjasama erat dengan
undergo a transformation in the next few years in close
Divisi Manufaktur dan Divisi Distribusi untuk dapat
collaboration with its Manufacturing division and
meningkatkan kontribusi Divisi Pharma terhadap penjualan
Distribution division to increase the Pharma division
37
bersih konsolidasian Tempo Scan menjadi berkisar antara
contribution towards Tempo Scan’s consolidated
guna mengurangi resiko gejolak kenaikan harga serta
for crucial raw and packaging materials in order to
33% hingga 35%. Proses transformasi tersebut akan
net sales to become between 33% and 35%. Such
fluktuasi mata uang asing yang tajam.
mitigate possible price escalation as well as adverse
diwujudkan antara lain melalui strategi berikut:
transformation undertaking will be manifested among
1. Kelompok PCH akan tetap fokus pada ekuitas merek
others through the following strategies:
intinya dengan cara meningkatkan investasi brand building khususnya melalui biaya Advertising & Promotion dalam rangka mempertahankan porsi belanja iklan TV untuk merek intinya sehingga dapat sejalandengan posisi pangsa pasar dari masing-masing merek inti tersebut, mengingat bahwa faktanya sampai sekarang TV masih merupakan sarana paling penting dalam struktur media di Indonesia. Sama pentingnya dengan hal di atas adalah mendorong dilakukannya penyegaran kembali kampanye promosi digital dan juga program aktivasi konsumen dari merek-merek inti tersebut. 2. Tanpa henti terus berupaya untuk menghasilkan efisiensi melalui proyek-proyek yang berkelanjutan dan terus bergulir terutamanya terfokus pada HPP
equities by ways of increasing its brand building investment particularly through Advertising & Promotion spending in order to maintain itscore
ekuitas merek inti yang ada saat ini maupun ekuitas merek yang rencananya akan diluncurkan pada masa yang akan datang, di mana saat ini telah berkompetisi dalam 11 Therapeutic Class yang ukuran pasarnya secara kolektif hampir mencapai sebesar Rp. 11 triliun dan
brands’ share of TV advertising expenditure which
mewakili hampir 55% dari total pasar OTC Indonesia, ke
shall be commensurate with such respective core
depannya juga akan masuk ke pasar potensial lainnya
brand’s market share position, given the fact that
namun masih terkait dengan aspek kesehatan dalam
up to now TV is still the most important medium
bentuk minuman, produk nutrisi dan produk suplemen.
within the Indonesian media landscape. Equally
Selain itu, secara aktif juga akan melakukan kolaborasi
coverage which shall commence in 2014 onward.
di bidang manufaktur pada kategori-kategori produk
Additionally, it will actively pursue manufacturing
yang potensial seperti produk perawatan khusus
collaboration in the potential areas such as specialty
ditujukan untuk pemakaian di rumah sakit.
care products aimed for the hospital consumption.
merancang ulang kemasan dan otomatisasi proses
Distribusi dalam rangka meningkatkan efisiensi proses
possibility through products reformulation,
mata rantai pasokan produk dengan cara membenahi
repackaging and manufacturing process automation,
akurasi perencanaan tingkat konsumsi produk-
daya saing struktur biayanya, sehingga dapat
all with the objective to help PCH group’s products
produknya serta meningkatkan efektivitas logistik. Di
mempertahankan strategi harga yang terjangkau.
sustain their cost leadership, hence be able to
samping itu, dalam mengantisipasi rencana ekspansi
maintain their value pricing strategy.
Divisi Pharma, maka Divisi Distribusi juga telah
disertai dengan strategi pembelian terpadu khususnya untuk bahan baku dan bahan kemasan yang penting
6. Its TRF will continue to prepare its inroads into
implementation of the national health care insurance
and procurement. They are to review efficiency
4. Selain itu, rencana ekspansi produksi tersebut juga akan
supplement products.
yang akan dimulai pada tahun 2014 dan seterusnya.
2. Endless pursuit of generating efficiency thru
of the factories, R&D, marketing, engineering,
memproduksi bentuk sediaan baru.
health related namely in beverage, nutritional and
few years and to participate in the upcoming
menghasilkan efisiensi melalui reformulasi produk,
juga untuk membangun fasilitas manufaktur baru guna
also enter into new potential markets that are still
dalam pelaksanaan sistem jaminan kesehatan nasional
members encompassing all functions including
produk farmasi di beberapa tahun mendatang, maupun
almost 55% of the Indonesian total OTC market, will
consumer activation programs.
dan pembelian. Mereka mengkaji kemungkinan untuk
mengantisipasi derasnya peningkatan permintaan
amounted to almost Rp. 11 trillion and represented
generic prescription drugs market in the next
way of establishing close-knit working team which
untuk bentuk sediaan yang sudah ada saat ini guna
Therapeutic Classes which market size collectively
beberapa tahun mendatang dan juga berpartisipasi
semua fungsi dari pabrik, R&D, pemasaran, teknik,
sehingga dapat meningkatkan kapasitas pabrik baik
brands launch, while competing in their existing 11
digital promotion campaign and also the related
focusing on PCH group’s main products’ COGS by
meningkatkan belanja modalnya secara substansial
its core brand equities as well as its planned new
untuk masuk ke pasar Obat Resep generik dalam
kekompakan kelompok kerja yang anggotanya meliputi
3. Pada masa transformasi, Tempo Scan akan
5. From marketing stand points, PCH group through
important is the push to invigorate its core brands’
continuous and evolving projects particularly
produk Kelompok PCH mempertahankan keunggulan
foreign exchange fluctuation.
6. TRF akan terus mempersiapkan terobosan-terobosan
produk utama Kelompok PCH dengan cara membangun
manufaktur, semua dengan tujuan untuk membantu
38
1. Its PCH group will remain focused on its core brand
5. Dari sudut pandang pemasaran, Kelompok PCH melalui
3. During the transformation period, Tempo Scan will increase substantially its capital expenditures so as to increase its factories capacity for their existing dosage forms, in order to anticipate pharmaceutical products demand upsurge in the next several years, as well as to construct new manufacturing facilities for new dosage forms production. 4. Moreover, such production expansion plan will also be accompanied with its procurement strategy
7. Divisi Pharma akan bekerja sama dengan Divisi
menyelesaikan pembangunan Pusat Distribusi (DC) Jawa Tengah yang segera akan diikuti dengan DC Jawa Timur, serta memperluas gudang cabang di Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
7. Pharma division will work closely with the Distribution division in order to improve its products supply chain process efficiency by way of revamping their demand planning accuracy and logistic effectiveness. Moreover, in anticipation of Pharma division expansion plan, its Distribution division has also completed the construction of its Central Java Distribution Center (DC) soon to be followed with its East Java DC as well as expanding its branch warehouses in Sumatra, Kalimantan and Sulawesi islands.
Selanjutnya, pada tahun 2012 Divisi Pharma masih menjadi
Furthermore, in 2012 the Pharma division was still the
kontributor terbesar terhadap laba kotor Tempo Scan.
biggest contributor toward Tempo Scan’s gross profit. Such
Kenaikan laba kotor divisi tersebut adalah sepadan dengan
division’s gross profit increase was commensurate with its
kenaikan penjualan bersih yaitu sekitar 8% dan berjumlah
net sales increase which was around by 8% and it amounted
Rp. 1.196 miliar. Akibatnya marjin laba kotor divisi ini
to Rp. 1,196 billion. Consequently, the said division’s gross
mampu dipertahankan pada 62,5% atau sedikit menurun
profit margin was able to be sustained at 62.5% or a slight
39
dibandingkan dengan marjin kotor 63,1% pada tahun 2011.
decline compared to 63.1% gross margin in 2011.
volume dan nilai, masing-masing sebesar 6% dan 12%. Tren
aforesaid growth trend was particularly encouraging
Tempo Scan tetap optimis dengan prospek pertumbuhan
Tempo Scan remains sanguine about the Indonesia
pertumbuhan tersebut sangat menggembirakan karena
since it provided an indication that Marina’s more
pasar farmasi Indonesia yang diperkirakan akan melebihi
Pharmaceutical Market growth prospect which will
memberikan indikasi bahwa produk Marina yang lebih
premium priced products were indeed accepted by the
jalur pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan.
presumably exceed the growth trajectory of the
premium harganya dapat diterima oleh para konsumen.
consumers.
Selain itu, berdasarkan proyeksi IMS ITMA, pasar farmasi
overall Indonesian economy. Moreover, based on the
Selain itu, ekuitas merek inti lainnya dari divisi ini yaitu My
tersebut diperkirakan akan tumbuh sebesar 13% pada
IMS ITMA projection, the aforesaid pharmaceutical
Baby juga berhasil bangkit, khususnya tingkat pertumbuhan
tahun 2013, di mana proyeksi pertumbuhan tersebut akan
market is estimated to grow by 13% in 2013, where such
penjualan di segmen bedak perawatan bayi yang dapat
didorong baik oleh peningkatan pasar obat OTC maupun
growth projection will be driven by both the OTC and
meningkat di atas tingkat pertumbuhan segmen pasar tersebut.
Obat Resep.
Prescription drugs markets increase.
Produk bedak bayi My Baby telah meningkat dalam volume dan nilai, masing-masing sebesar 4,6% dan 7,2%, sementara di sisi lain, segmen pasar tersebut bahkanmencatatkan
Analisis Manajemen Divisi Produk
Consumer Products & Cosmetics Division
Konsumen & Kosmetika
Management Analysis
Pada 2012 Divisi Produk Konsumen & Kosmetika (“Divisi
In 2012 Tempo Scan’s Consumer Products & Cosmetics
kategori perawatan bayi segmen produk minyak telon herbal,
CPC”) Tempo Scan berhasil mempertahankan momentum
division (“CPC division”) had sustained its growth
My Baby telah melanjutkan pertumbuhannya dengan pesat
pertumbuhannya di mana penjualan bersih meningkat
momentum where its net sales increased by 14.5% and
di mana produk tersebut tumbuh dalam volume dan nilai,
sebesar 14,5% dan berjumlahRp. 1.526 miliar. Akibatnya,
it amounted to Rp. 1,526 billion. Consequently, the
masing-masing sebesar 43% dan 52%, sehingga memperkokoh
kontribusi penjualan bersih Divisi CPC terhadap
CPC division’s net sales contribution to Tempo Scan’s
posisi My baby di urutan ke 2.
penjualan bersih konsolidasian Tempo Scan dapat
consolidated net sales was maintained at 23%. This
dipertahankan pada 23%. Kelompok Produk Konsumen
Selain itu, kelompok Produk Konsumen memiliki ekuitas
division’s Consumer Products as well as its Cosmetics
serta kelompok Produk Kosmetika dari divisi ini telah
merek lain yang juga telah tumbuh positif, antara lain
operating group had registered commendable increase
adalah merek Total Care yang berkompetisi dalam kategori
mampu mencatatkan pertumbuhan yang membanggakan
by 14.7% and 14.2% respectively. Therefore, in aggregate
produk kesehatan mulut khususnya pada segmen obat
masing-masing sebesar 14,7% dan 14,2%. Oleh karena itu,
both groups’ net sales which constitute the CPC
kumur dan merek SOS yang bersaing dalam kategori
keseluruhan penjualan bersih kedua kelompok produk
division’s total domestic sales amounted to Rp. 1,382.4
produk pembersih rumah, khususnya pada segmen produk
ini yang merupakan total penjualan domestik Divisi
billion, while its international sales amounted to Rp.
pembersih lantai. Merek-merek tersebut telah mencatatkan
CPC berjumlah Rp. 1,382.4 miliar, sedangkan penjualan
143.5 billion.
pertumbuhan yang positif meskipun tekanan persaingan
internasionalnya berjumlahRp. 143.5 miliar.
pertumbuhan negatif sebesar 0,7% dari segi volume sementara dari segi nilai tumbuh sebesar 3,4%. Demikian pula, dalam
yang sangat ketat baik dari pesaing perusahaan dalam
Selain itu, kelompok Produk Konsumen dari divisi ini
Moreover, this division’s Consumer Products group had
telah mencatatkan kenaikan penjualan yang sangat baik
registered a robust sales increase of 14.7% which was
sebesar 14,7% di mana sebagian besar disumbangkan
predominately driven by its core brand equities such
oleh ekuitas merek inti seperti Marina, yang rangkaian
as Marina, which brand’s range of products competed
produk-produknya berkompetisi antara lain dalam kategori
namely in the body care category, particularly in the
perawatan tubuh, khususnya di segmen Hand & Body
Hand & Body Lotion (“HBL”) segment. And further
Lotion (“HBL”). Dan lebih lanjut produk HBL Marina telah
negeri maupun dari pesaing perusahaan multinasional.
Furthermore, the division’s other core brand equity which is My Baby had also made a turnaround where its sales growth rate particularly in the baby care category’s powder segment was able to increase above the segment’s growth rate. My Baby powder products had risen by 4.6% and 7.2% in volume and value respectively, while on the other hand, the aforesaid segment had indeed registered a negative growth of 0.7% in terms of volume and in terms of value it had grown by 3.4%. Similarly, in the baby care category’s herbal telon oil products segment, My Baby had continued its robust growth where those products grew by 43% and 52% in volume and value respectively, hence securing their number 2 position. In addition, the division’s Consumer Products group has other brand equities which also had grown positively, among others Total Care brand competing in oral hygiene category’s mouthwash products segment, and SOS brand competing in household care category’s floor cleaner products segment. Those brands had registered positive growth despite very intense competition pressure from domestic as well as multinational competitors.
Selanjutnya, kelompok Produk Kosmetika dari Divisi CPC yang mayoritas terdiri dari merek-merek kosmetika
Furthermore, the CPC division’s Cosmetics group which
internasional di bawah perjanjian lisensi telah mampu tumbuh
is predominately comprised of international licensed
positif meskipun dengan tingkat pertumbuhan yang lebih
cosmetic brands had been able to grow positively albeit
rendah dibandingkan dengan produk-produk pada kelompok
at a lower rate compared to its peers in the Consumer
Marina’s HBL products had continued to grow above
Produk Konsumen. Pada 2012 kelompok Produk Kosmetika
Products group. In 2012 this Cosmetics group had
terus bertumbuh di atas tingkat pertumbuhan pasar di mana
their competing market growth rate (sources from
mengalami gangguan pasokan karena beberapa penundaan
experienced supply interruption due to some delays in
mereka berkompetisi (sumber dari AC Nielsen), yang mana
AC Nielsen) where the said market had risen by 3.1%
dalam proses manufaktur lokal serta keterlambatan jadwal
its local manufacturing process as well as delays in its
pasar tersebut telah meningkat dalam volume dan nilai,
and 9.2% in volume and value respectively. On the
peluncuran produk baru. Selain itu, tantangan juga datang
new products scheduled launch date. Additionally, a
masing-masing sebesar 3,1% dan 9,2%. Sedangkan di sisi
other hand, Marina’s HBL products had increased by
dari gelombang arus kosmetika impor sejak pemerintah
challenge was also caused by the barrage of imported
lain, produk HBL Marina mampu tumbuh lebih tinggi dalam
6% and 12% in volume and value respectively. The
mengendurkan pembatasan impor kosmetika buatan luar
cosmetics since the Government had relaxed its import
40
41
negeri, sehingga dalam beberapa situasi telah memacu
restriction for foreign made cosmetics, which in some
konsumen Indonesia untuk membeli produk impor dengan
instance had induced the Indonesian consumers to
kualitas rendah dari sumber yang tidak jelas tanpa disertai
purchase imported products with inferior quality
pengawasan yang ketat, oleh karena disebabkan kurangnya
imported from indiscriminate sources without proper
sumber daya dari pihak yang berwenang.
supervision due to lack of resources from the relevant
Berikutnya adalah kegiatan usaha Bisnis Internasional divisi
authority.
ini yang pendapatannya meningkat dengan sangat baik (dalam Rupiah) sebesar 37,5% dan berjumlah Rp. 143.5 miliar. Pertumbuhan yang sangat baik tersebut disumbangkan oleh unit usaha di Thailand yang penjualan bersihnya meningkat
Last but not least is the division’s International Business which revenue had risen commendably (in Rupiah) by 37.5% and it amounted to Rp. 143.5 billion. Such robust
sebesar 37,3% dan unit usaha di Filipina yang penjualannya
growth was contributed by its Thailand operation which
telah berkembang dengan sangat pesat hampir 114% walaupun
net sales had increased by 37.3% and its Philippines
masih dari basis yang relatif kecil. Selanjutnya, tren tersebut
operation which had grown tremendously by almost
telah menunjukkan indikasi bahwa produk-produk Marina dan
114% albeit coming from relatively small base. Further,
My Baby dapat diterima dengan baik di pasar-pasar tersebut.
such trend had shown indication that Marina and My
Melangkah ke depan, arah kebijakan strategis yang penting dari Divisi CPC secara garis besar akan tetap melanjutkan kebijakan tahun sebelumnya, yaitu antara lain: 1. Divisi ini tetap fokus untuk membangun ekuitas merek inti
Baby products were well accepted in those markets. Looking forward, the CPC division’s imperative strategic direction will substantially resemble its preceding years, which among others are:
yang dimilikinya di mana ekuitas merek tersebut mewakili produk-produk di dalam kategori produk konsumen
1. This division remains focused on building its core brand
yang memiliki prospek pertumbuhan yang sangat baik
equities wherein such brand equities serve as its proxy
sehingga Tempo Scan telah memutuskan untuk bersaing
in the consumer product categories, having tremendous
di dalam kategori-kategori tersebut dengan tujuan untuk
growth prospect that Tempo Scan has selected to
meraih posisi yang dominan (yaitu: dalam 3 posisi teratas).
compete in and to pursue leadership position (i.e.: within
Fokus tersebut adalah bagian yang tak terpisahkan dari
the top 3 positions). Such focus is embedded in the CPC
strategi Divisi CPC untuk kurun waktu beberapa tahun
division strategy in the next few years to increase its
ke depan guna meningkatkan kontribusi penjualan bersih
net sales contribution to become between 27%-29% of
menjadi antara 27% hingga 29% terhadap total penjualan
Tempo Scan total consolidated net sales.
bersih konsolidasian Tempo Scan. 2. Meningkatkan investasi brand building termasuk di
2. Increasing its brand building investment including
antaranya belanja iklan dan promosi melalui peningkatan
advertising and promotion spending thru among
proporsi pengeluaran iklan TV untuk masing-masing
others increasing its core brands’ respective share
merek inti, mengingat bahwa faktanya TV masih
of TV expenditures given the fact that TV is still a
merupakan sarana penting dalam struktur media
crucial medium in the Indonesian media landscape.
di Indonesia. Selain itu juga meningkatkan secara
Additionally, to increase substantially those brands’
substansial promosi digital dan kampanye serta program
digital promotion and campaign as well as their
aktivasi konsumen untuk merek-merek tersebut.
consumer activation programs.
43
3. Mempertahankan strategi harga produknya yang
3. To maintain its products affordable pricing
terjangkau dengan berbasiskan penawaran nilai jual produk
strategy based on value proposition which will be
yang wajar yang mana akan berkaitan erat dengan upaya
in conjunction with its Manufacturing division’s
Divisi Manufaktur yang secara berkesinambungan terus
continuous pursuit of increasing efficiency, among
berupaya untuk meningkatkan efisiensi, antara lain melalui
others thru accelerating automation process across
percepatan proses otomatisasi di seluruh lini produksi yang
its production lines wherever possible. Additionally,
memungkinkan. Selain itu, dengan mengelola biaya bahan
to manage raw and packaging materials cost thru
baku dan kemasan melalui penerapan strategi pembelian
strategic procurement initiative which includes
terpadu yang memanfatkan skala volume pembelian yang
leveraging its volume scale.
besar untuk menekan harga tersebut. 4. Peningkatan belanja modal untuk memperluas pabrik CPC baik untuk meningkatkan kapasitas jalur produksi yang sudah ada maupun untuk menambahkan fasilitas manufaktur produk baru, termasuk juga fasilitas produksi kemasan dalam rangka untuk mengurangi risiko biaya kemasan plastik yang sangat cepat meningkat, karena sebagian masih bersumber dari pemasok pihak ketiga. 5. CPC akan bekerja sama erat dengan Divisi Distribusi Tempo Scan dalam rangka meningkatkan proses mata rantai pasokan produknya dengan cara pembenahan akurasi perencanaan serapan konsumsi pasar dan efektivitas logistik. Selain itu, Divisi Distribusi berada dalam proses pembangunan Pusat Distribusi Regional di Jawa serta meningkatkan gudang cabang di Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
4. Increasing its capital expenditures to expand
Analisis Manajemen Divisi Distribusi
Distribution Division Management Analysis
Divisi Distribusi Tempo Scan telah mempertahankan
Tempo Scan’s Distribution division had maintained
kinerjanya sebagaimana tercermin dalam penjualan bersih
its performance as reflected in its net sales which had
yang meningkat sebesar 18,7% dan sebesar Rp. 3.192 miliar
increased by 18.7% and it amounted to Rp. 3,192 billion
atau berkontribusi sebesar 48% terhadap penjualan bersih
or representing 48% contribution towards Tempo Scan’s
konsolidasian Tempo Scan pada tahun 2012. Peningkatan ini
consolidated net sales in 2012. Such an increase was
disumbangkan oleh penjualan bersih prinsipal farmasi divisi
attributed to such division’s pharmaceutical principals’
ini yang tumbuh sebesar 11,6%, sedangkan penjualan bersih
net sales that had grown by 11.6%, while its non-
prinsipal non-farmasi divisi ini meningkat sebesar 25,2%.
pharmaceutical principals’ net sales had risen by 25.2%.
Tempo Scan menyadari bahwa bisnis distribusi adalah bisnis
its CPC factories both for increasing existing
jasa layanan, karena itu telah menempatkan prioritas yang
production lines capacities as well as for adding new
tinggi pada kemampuan tim manajemen Divisi Distribusinya
products manufacturing facilities, also including its
dalam rangka menciptakan budaya Service Excellence dan,
packaging production facility in order to mitigate
oleh karenanya pada akhir 2012 divisi ini telah melakukan
rapidly escalating plastic packaging costs which are
restrukturisasi organisasi dalam rangka mempertajam garis
partly still sourced from third party suppliers.
batas tanggung jawab manajemen senior dari Sales group
5. CPC will collaborate closely with Tempo Scan’s Distribution division in order to improve its products supply chain process by ways of revamping demand planning accuracy and logistic effectiveness. In addition, the Distribution division is in the process of constructing its Java regional Distribution Centers as well as improving its branch warehouses in Sumatra, Kalimantan and Sulawesi islands.
perusahaan dengan tanggung jawab yang diemban oleh manajemen senior Operation group. Restrukturisasi ini mampu menggabungkan potensi dari eksekutif senior yang telah lama bergabung dengan perusahaan untuk memimpin Sales group dengan potensi kemampuan eksekutif senior yang baru bergabung namun memiliki pengalaman terkait pengelolaan mata rantai pasokan produk guna memimpin Operation group divisi ini. Berangkat dari struktur organisasi yang baru, Divisi Distribusi
Divisi CPC tetap menjadi kontributor terbesar kedua bagi
The CPC division remained the second biggest
akan bergerak maju dengan strategi mendasar yang telah
laba kotor Tempo Scan. Laba kotor meningkat sebesar
contributor for Tempo Scan’s gross profit. Its gross profit
secara lengkap dijelaskan dalam Laporan Tahunan 2011
21,3% dan sebagai konsekuensinya marjin laba kotor
increased by 21.3% and as a consequence, such division’s
Tempo Scan, karena itu, divisi ini akan terus menyempurnakan
divisi ini juga jauh meningkat, dari 54,6% pada tahun 2011
gross profit margin had also risen considerably from
pelaksanaan strategi tersebut antara lain melalui:
menjadi 57,9% pada tahun 2012, dan bejumlah Rp. 883.3
54.6% in 2011 to become 57.9% in 2012 and it amounted
miliar. Sehubungan dengan itu, kontribusi divisi ini untuk
to Rp. 883.3 billion. In connection therewith, this
laba kotor konsolidasian Tempo Scan juga mengalami
division’s contribution to Tempo Scan consolidated gross
peningkatan menjadi 35,5% pada tahun 2012.
profit had also increased to become 35.5% in 2012.
44
1. Sales group telah mampu meningkatkan distribusi
Tempo Scan recognizes that the distribution business is a service business, hence it has placed high priority on its Distribution division’s management team in order to create Service Excellence Culture and, emanating from such recognition, at the end of 2012 such division had restructured its organization in order to separate its Sales group’s senior management and its Operation group’s senior management. The said restructuring was able to combine the strength of its longstanding senior executive to head its Sales group with the strength of newly appointed senior executive with a solid supply chain management experience to head its Operation group. Embarking on the new organization structure, the Distribution division will move forward with its fundamental strategies which have been thoroughly explained in Tempo Scan’s 2011 Annual Report; therefore, this division will continue to improve such strategies implementation among others through: 1. Its Sales group had been able to increase its
numerik dalam Channel Modern Trade (“Channel MT”),
numeric distribution in Modern Trade channel
Channel Pharma Trade (“Channel Pharma”), dan Channel
(“MT channel”), Pharma Trade channel (“Pharma
General Trade (“Channel Traditional”) dengan memperluas
channel”), and General Trade channel (“Traditional
cakupan outlet pembelian aktif sebanyak 23% atau
channel”) by expanding its active buying outlets
sekitar 14.500 pelanggan tambahan pada tahun 2012.
by 23% or around 14,500 additional customers in
Kedepannya, kelompok ini akan terus memperkuat
2012. Going forward, this group will continue to
semua Channel di atas dengan menerapkan ekspansi
strengthen all the above channels by implementing
di sub-channel yang berpotensi dalam Channel masing-
expansion to potential sub-channels within those
masing, misalnya untuk membuka dan memperluas
respective channels, for instance to open and expand
45
sub-channel toko kosmetik dan sub-channel outlet Ready to
cosmetics stores sub-channel and ready-to-drink
Drink dalam Channel Traditional.
outlets sub-channel within the Traditional channel.
2. Sales group memandang pentingnya kualitas sumber daya manusia sebagai elemen kunci untuk menciptakan Sales - Service Excellence Culture. Oleh karena itu,
2. The Sales group recognizes the importance of its human resources quality as key element to create Sales - Service Excellence Culture. Therefore, it
kelompok ini telah memulai program salesman scorecard
has initiated a comprehensive salesman scorecard
yang komprehensif dan mencakup hampir 1.000
program encompassing almost 1,000 strong sales
personil sales force. Selain itu, juga akan mengkonfigurasi
force team. In addition, it will also reconfigure the MT
ulang proses bisnis Channel MT untuk meningkatkan
channel’s business process to increase effectiveness
efektivitas proses pengambilan order, terutama dengan
of its order generation process, especially given the
mempertimbangkan meningkatnya jumlah Key Account
increasing number of its MT key accounts that have
MT yang telah menggunakan pola sistem logistik
adapted Distribution Center logistic model.
dengan menggunakan Distribution Center. 3. Divisi ini telah melakukan reorganisasi kelompok Trade Marketing-nya untuk ditempatkan di bawah kendali Sales group sejalan dengan kebutuhan usaha saat ini terutama di Channel MT. Oleh karena itu, divisi ini berharap bisa mensinergikan dengan lebih baik kedua fungsi tersebut, terutama dengan memperhatikan biaya yang semakin meningkat dalam melakukan bisnis di Channel MT. Selain itu, untuk juga mengantisipasi pertumbuhan kebutuhan prinsipal untuk melakukan lebih banyak program aktivasi konsumen guna membantu meningkatkan penyerapan konsumsi produk mereka dalam lingkungan MT yang sangat kompetitif. 4. Operation group telah berhasil menyelesaikan perluasan
3. The division has reorganized its Trade Marketing group to be placed under its Sales group in line with the current operating requirement especially in the MT channel. Hence it expects to synergize better both functions in view of the ever increasing cost of doing business in the MT channel. In addition, to anticipate the growing needs of its principals to conduct more consumer activation programs in order to help gain traction for their products consumption in this highly competitive MT environment. 4. The Operation group had managed to complete its branches network expansion by adding its total number of sales points from 24 to become 118 in 2012,
jaringan cabang-cabangnya dengan menambah jumlah
while it had maintained its total number of branches
sales point dari 24 menjadi 118 pada tahun 2012, di
at 53. Such strategy is aimed to generate additional
lain sisi mempertahankan jumlah cabangnya yang
distribution coverage at lower overhead cost, since
sebanyak 53. Strategi ini bertujuan untuk menghasilkan
with sales point format the operating overhead is
cakupan distribusi tambahan dengan biaya overhead
much lower compared to a full fledge branch.
yang lebih rendah karena dengan format sales point
5. In addition, this group was also able to complete
maka biaya overhead operasinya jauh lebih rendah jika
the construction of its new Central Java DC and
dibandingkan dengan cabang yang lengkap.
it will be followed next with its East Java DC that
5. Selain itu, kelompok ini juga mampu menyelesaikan
will serve as regional logistic hubs. Moreover, it
pembangunan DC Jawa Tengah, yang berikutnya akan
had also completed the acquisition of an additional
diikuti dengan DC Jawa Timur yang akan berfungsi
warehouse facility from a third party in Medan,
sebagai hub logistik regional. Selain itu, juga telah
which is aimed to improve its logistic capacity to
menyelesaikan akuisisi tambahan fasilitas gudang
cater for North Sumatra and Aceh provinces.
47
dari pihak ketiga di Medan, yang bertujuan untuk
In the medium term, the Distribution division
Penataan tersebut dimaksudkan untuk menggalang
division supervision. Such realignment is intended
meningkatkan kapasitas logistik untuk memenuhi
has recognized that its logistic capacity will
sinergi melalui kegiatan saling berbagi manfaat, antara
to garner synergy through sharing among others the
kebutuhan provinsi Sumatera Utara dan Aceh.
reach maximum limit. Therefore, it has to make a
lain dalam manufacturing best practices dan pengetahuan
manufacturing best practices and engineering technical
decision whether to utilize such logistic capacity
teknis engineering di antara pabrik-pabrik milik Tempo
knowhow among those various factories, also quality
to accommodate its own products distribution, or
Scan, juga upaya peningkatan jaminan kualitas dan untuk
assurance improvement and to reduce redundancy
alternatively to expand its third party principals’
mengurangi tumpang tindih di antara lini produksi pabrik-
among those factories’ production lines.
products distribution in which case it has to invest
pabrik tersebut.
Similar to what has been explained in Tempo Scan’s last
Seperti yang telah dijelaskan dalam laporan tahunan
year annual report, its Manufacturing division operates
Tempo Scan tahun sebelumnya, bahwa Divisi Manufaktur
2 Pharmaceuticals, 2 Beverages and 1 Herbal Products
mengoperasikan 2 pabrik Farmasi, 2 pabrik Minuman dan 1
manufacturing facilities or in total 5 factories wherein
pabrik Produk Herbal atau total berjumlah 5 pabrik di mana
such factories are grouped under the so called Pharma
pabrik-pabrik tersebut dikelompokkan dalam kelompok
manufacturing group. Additionally, this division also
manufaktur Pharma. Di samping itu, divisi ini juga
operates 1 Cosmetics & Personal Care factory, 1 Personal
mengoperasikan 1 pabrik Kosmetika & Perawatan Pribadi,
Care & Household Care factory, 2 Plastic Packaging
1 pabrik Perawatan Pribadi & Produk Pembersih Rumah,
factories, and 1 Soap factory, collectively consisting of 5
2 pabrik Kemasan Plastik, dan 1 pabrik Sabun, secara
factories wherein such factories are grouped under the
kolektif terdiri dari 5 pabrik di mana pabrik-pabrik tersebut
so called CPC manufacturing group.
dikelompokkan dalam kelompok manufaktur CPC.
As briefly explained hereinabove, the Pharma
Dalam jangka menengah, Divisi Distribusi menyadari bahwa kapasitas logistiknya akan mencapai batas maksimum. Oleh karena itu, divisi ini harus membuat keputusan apakah akan memanfaatkan kapasitas logistik tersebut untuk mengakomodasi distribusi produk sendiri, atau menambah distribusi produk prinsipal pihak ketiga di mana dalam hal ini diperlukan investasibelanja modal yang besar untuk memperluas kapasitas logistiknya. Namun, dengan memperhatikan tren marjin distribusi dari produk prinsipal pihak ketiga yang terus menurun, adalah sangat sulit untuk membuat keputusan pengeluaran modal besar tersebut tanpa disertai tingkat return on investment yang dapat dipertanggungjawabkan, sebagai akibat rendahnya marjin distribusi tersebut. Sementara ini, Divisi Distribusi tidak berniat
substantial capital expenditures to expand its logistic capacity. However, given the declining distribution margin trend of its third party principals’ products distribution, consequently it’s very difficult to justify such large capital expenditures without an acceptable return on investment due to such low margin environment. In the interim period, it doesn’t intend to actively seek additional third party principals, rather, it prefers to work with its existing principals, and at the same time work hard to improve its service level for those existing principals.
secara aktif untuk mencari tambahan prinsipal pihak ketiga, melainkan lebih memilih untuk bekerja dengan prinsipal
As the result of all the above, the Distribution division’s
Seperti diuraikan secara singkat di atas, kelompok
manufacturing group had encountered major
yang ada, dan pada saat yang sama bekerja keras untuk
gross profit growth rate was not commensurate with its
manufaktur Pharma telah mengalami tantangan-tantangan
challenges particularly leading to the end of the 2nd
meningkatkan tingkat layanan bagi prinsipal-prinsipal tersebut.
net sales growth rate, where it had registered a gross
besar terutama menjelang akhir kuartal 2 tahun 2012 di
quarter of 2012 where its pharmaceuticals factories
profit increase of 13.1% which was lower than its net
mana pabrik farmasinya yang terletak di kabupaten Bekasi,
located in Bekasi district within West Java province
sales growth of 18.7%. Consequently, such division’s
provinsi Jawa Barat menjadi sasaran protes anarkis oleh pihak
were subjected to anarchic protest by the so called labor
gross profit margin had also declined to become 12.8%
yang menamakan diri sebagai federasi serikat buruh. Protes
unions federation. The protest included acts such as
compared to last year’s gross profit margin of 13.45%.
yang dilakukan termasuk juga tindakan seperti penutupan
closure of those factories’ gates, halting its production
Moreover, this division’s gross margin contribution to
gerbang pabrik, penghentian proses produksi, dan melakukan
process, and conducting physical sweeping inside those
Tempo Scan consolidated gross margin had remained
penyisiran fisik di dalam lokasi kerja pabrik, dll.
factories’ premises, etc.
and it stood at 16.4%, whereby it ranked as third
Selanjutnya, konsisten dengan apa yang telah disampaikan
Moreover, consistent with what had been told in Tempo
contributor after Tempo Scan’s Pharma and CPC
melalui pengumuman kinerja kwartal 3 tahun 2012 Tempo
Scan’s 3rd quarter of 2012 result announcement where
divisions respectively.
Scan, di mana meskipun penghentian produksi di pabrik-
even though those factories production stoppage took
pabrik tersebut hanya terjadi selama beberapa hari, proses
placed only for a couple of days, the recovery process
pemulihan dari perselisihan hubungan industrial tersebut
from such industrial dispute had taken longer period
membutuhkan waktu yang lebih lama, karena pabrik tidak
since those factories were not able to resume their
dapat bekerja kembali dengan kapasitas penuh secara
full capacities immediately subsequent after such
Sebagai akibat dari semua hal di atas, tingkat pertumbuhan laba kotor Divisi Distribusi tersebut tidak sepadan dengan tingkat pertumbuhan penjualan bersih, di mana telah dicatat kenaikan laba kotor sebesar 13,1% yang lebih rendah dari pertumbuhan penjualan bersih sebesar 18,7%. Akibatnya, marjin laba kotor divisi ini juga menurun menjadi 12,8% dibandingkan dengan marjin laba kotor tahun lalu sebesar 13,5%. Selain itu, kontribusi laba kotor divisi ini untuk laba kotor konsolidasian Tempo Scan tetap bertahan dan mencapai 16,4%, di mana digolongkan sebagai kontributor ketiga setelah Divisi Pharma dan Divisi CPC Tempo Scan. Analisis Manajemen Divisi Manufacturing
Manufacturing Division Management Analysis
instan setelah keributan terjadi. Gerakan buruh anarkis
commotion occurred. The aforesaid anarchic labor
Divisi Manufaktur Tempo Scan terbentuk melalui
Tempo Scan’s Manufacturing division was formed
tersebut sejak saat itu telah menyebar dan meningkat ke
movement had ever since spread and escalated to
penataan kembali semua pabrik yang dimiliki oleh Tempo
through the realignment of all manufacturing plants
hampir semua wilayah di Indonesia khususnya di mana
practically all areas in Indonesia particularly where
Scan dan anak perusahaan, di mana manajemen pabrik
owned by Tempo Scan and its subsidiaries, where
terdapat konsentrasi besar dari kawasan industri, dan itu
there were large concentration of industrial estates, and
tersebut ditempatkan di bawah pengawasan divisi ini.
those plants management were placed under the said
tidak berhenti hingga kenaikan upah minimum baru untuk
it didn’t stop until the meteoric increase of new 2013
48
49
tahun 2013 yang meroket (berkisar antara 40-70%) akhirnya
minimum wages (ranging between 40-70%) were finally
disahkan oleh pemerintah provinsi masing-masing.
ratified by the respective provincial government.
Manajemen Divisi Manufaktur telah menempuh beberapa
The Manufacturing division management has taken few
langkah perbaikan untuk menghadapi tantangan di atas
corrective measures to mitigate the above challenge and
serta konsekuensi-konsekuensi terkait lainnya:
its related consequences:
1. Karena meroketnya upah minimum pekerja dan dengan
1. Given the meteoric rise in workers’ minimum
beda yang tersebar di beberapa kabupaten atau provinsi. Selain itu, bentuk sediaan utama kelompok manufaktur Phama yang diproduksi oleh pabrik-pabrik terdiri dari: i
Bentuk sediaan padat (misalnya: tablet, kaplet, direncanakan akan meningkat menjadi 8,3 miliar unit
wages and the Ministry of Manpower’s regulation
menegaskan pembatasan penggunaan pekerja kontrak/
which reiterated the limitation for the use of
alih daya terhadap 5 jenis pekerjaan saja. Akibatnya,
contract workers imposed to 5 types of work only.
produktivitas pabrik farmasi divisi ini menurun, dan
As a result, the division’s pharmaceutical factories
karenanya manajemen telah melaksanakan proyek-
productivity had declined, and consequently its
proyek secara berkesinambungan dan terus bergulir
management has implemented continuous and
yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas,
evolving projects aimed to increase productivity
antara lain dengan cara mempercepat otomatisasi di
among others by way of accelerating automation in
kapasitas terpasang barunya meningkat menjadi 25 juta
sebagian besar lini produksi mereka terutama pada lini
most of their production lines particularly in the
unit per tahun
produksi kemasan sekunder.
secondary packaging production lines. 2. The Pharma manufacturing group has also worked
dengan tim R&D untuk meninjau ulang proses
in collaboration with its R&D team to review its bulk
manufaktur yang berskala besar dalam rangka
manufacturing process in order to increase output
meningkatkan output dari setiap shift produksi melalui
from every production shift through production
pembesaran batch produksi dan untuk mempersingkat
batch enlargement and to shorten the each batch
waktu dari siklus setiap proses batch produksi.
production cycle time.
3. Tempo Scan juga telah menugaskan Direktur Sumber
3. Tempo Scan has also assigned its long standing
out in several districts or provinces. Moreover, the Phama manufacturing group’s major dosage forms produced by its factories are comprised of:
dll.) dengan kapasitas terpasang 7 miliar unit yang
adanya peraturan Kementerian Tenaga Kerja yang
2. Kelompok manufaktur Pharma juga telah bekerjasama
undertaken in different factory locations that are spread
per tahun ii Bentuk sediaan sirup yang kapasitas terpasang barunya telah meningkat menjadi 2 juta liter per tahun iii Bentuk sediaan kapsul dengan kapasitas terpasang 500 juta unit per tahun iv Bentuk sediaan semipadat (yaitu: krim, gel, dll.) yang
v Bentuk sediaan herbal cair (misalnya: minyak, dll.) yang kapasitas terpasang barunya meningkat menjadi 2,1 juta liter per tahun vi Lini produksi minuman dengan kapasitas terpasang 100 juta liter per tahun vii Bentuk sediaan effervescent dengan kapasitas terpasang hampir 650 juta unit per tahun Di kelompok manufaktur Divisi CPC, sama seperti
i
The solid dosage form (i.e.: tablet, caplet, etc.) with installed capacity of 7 billion units which is planned to be increased to 8.3 billion units annually
ii The syrup dosage form of which newly installed capacity has risen to 2 million liters per annum iii The capsule dosage form with installed capacity of 500 million units annually iv The semisolid dosage form (i.e.: cream, gel, etc.) of which newly increased installed capacity has become 25 million units per annum v The liquid herbal dosage form (i.e.: oil, etc.) of which newly increased installed capacity has become 2.1 million liters per annum vi The beverages production lines with installed capacity of 100 million liters annually vii The effervescent dosage form with installed capacity of almost 650 million units annually
Daya Manusianya untuk mengawasi secara langsung
Human Resources Director to supervise directly
rekannya di pabrik-pabrik farmasi di mana pabriknya juga
Moving to the division’s CPC manufacturing group,
Departemen Sumber Daya Manusia di pabrik farmasi
its pharmaceutical factories’ human resources
dihadapkan dengan meningkatnya biaya personil dan
similar to its peer in the pharmaceutical factories where
dan telah memindahkan kantornya ke lokasi pabrik
department, and he has relocated his office from the
kenaikan biaya utilitas sampai batas tertentu, total dari dua
its factories had also faced with escalating personnel
utama, guna mengantisipasi setiap permasalahan
company’s head office to its main pharmaceutical
elemen biaya penting tersebut memberi kontribusi masing-
cost and to a certain extent increasing utilities cost,
hubungan industrial yang berpotensi meningkat
factory premise, to ensure that he is on top of any
masing sebesar 70% dan 60% untuk kelompok manufaktur
the aggregate contribution of those two important cost
menjadi sebuah sengketa. Selain itu, Departemen Legal
industrial relation issue that could potentially
CPC dan Pharma.
elements amounted to around 70% and 60% for the CPC
Tempo Scan telah memulai audit dokumentasi berkala
escalate into a dispute. In addition, Tempo Scan’s
sehubungan dengan perjanjian kerja/kontrak untuk
Legal department has commenced conducting
memastikan kepatuhan pada segala peraturan atau
periodical documentation audit in connection with
perundang-undangan yang berlaku.
employment agreement/contract to ensure their
Ke depan, kelompok manufaktur Pharma juga telah
proper compliance.
Selain itu, beberapa rencana tindakan yang telah telah dan
and Pharma manufacturing group respectively.
akan terus dilakukan oleh kelompok manufaktur CPC,
Furthermore, several action plans that the CPC
antara lain sebagai berikut:
manufacturing group has undertaken and will continue
1. Terus memperluas proporsi bahan kemasan khususnya
to pursue, are among others as follows:
kemasan plastik yang diproduksi sendiri, karena
1. To continue expanding the proportion of its in-
merencanakan untuk melakukan diversifikasi di mana telah
Looking forward, the Pharma manufacturing group has
komponen biaya tersebut memiliki kontribusi yang
house produced packaging in particular the plastic
dipilih dengan cermat proyek-proyek dengan belanja modal
also planned for diversification where it has carefully
besar terhadap HPP produk CPC. Dan secara bersamaan
packaging, since such cost component has a big
besar yang akan dilakukan di lokasi pabrik yang berbeda-
selected its major capital expenditure projects to be
mencoba untuk meminimalkan limbah serta secara
contribution towards the CPC products’ COGS. And
50
51
bertahap beralih dari mesin berbasis hidrolik ke mesin
simultaneously trying to minimize waste as well as
Analisis Keuangan
Financial Analysis
berbasis listrik.
gradually shifting from hydraulic based machineries
Di tahun 2012 Tempo Scan telah membukukan rekor
In 2012 Tempo Scan had registered another milestone
to electrical based machineries.
penjualan bersih konsolidasian yang menembus angka
where its consolidated net sales result had surpassed
Rp 6 triliun dan berjumlah Rp 6.631 miliar atau tumbuh
Rp. 6 trillion and amounted to Rp. 6,631 billion
2. Mirip dengan upaya yang dilakukan di pabrik farmasi, pabrik CPC juga berupaya untuk meningkatkan efisiensi
2. Similar to its pharmaceutical factories endeavor,
produksi melalui perbesaran batch produksi dan
CPC’s factories have also been pursuing production
14,7%, melebihi angka pertumbuhan tahun 2011 sebesar
or attained an increase of 14.7% compared to the
mempersingkat waktu siklus produksinya.
efficiency through enlarging its production batch
12,6%. Pertumbuhan ini disumbangkan oleh ketiga divisi
previous year’s growth of 12.6%. Such growth was
and shorten its production cycle time.
utama Tempo Scan, yaitu Divisi Distribusi, Divisi Produk
primarily contributed by its three core divisions
Konsumen & Kosmetika serta Divisi Farmasi yang masing-
namely Distribution Division, Consumer Products &
masing tumbuh sebesar 18,7%, 14,5% dan 8,7%. Sementara
Cosmetics Division and Pharmaceutical Division that
kontributor penjualan bersih dari yang terbesar adalah
respectively grew by 18.7%, 14.5% and 8.7%. Meanwhile,
Divisi Distribusi 48,1%, Divisi Farmasi 28,9% dan diikuti
contribution of the three divisions’ net sales was, in
oleh Divisi Produk Konsumen & Kosmetika 23,0%.
descending order, 48.1% from Distribution Division,
3. Karena beberapa bahan baku produk CPC berasal dari komoditas yang sangat rentan terhadap fluktuasi harga
3. As several of CPC products’ raw materials are
global, maka R&D CPC secara berkesinambungan
derived from commodities which are very prone
mencari pemasok alternatif yang disetujui dan juga
to global price fluctuation, therefore CPC’s R&D
bekerja sama dengan tim pembelian Tempo Scan untuk
has been continuously searching for alternative
melakukan strategi hedging saat adanya potensi gejala
approved suppliers and it has also been working in
kenaikan harga bahan-bahan baku.
collaboration with Tempo Scan’s procurement team
Berkaitan dengan kapasitas pabrik kelompok manufaktur
to adapt hedging strategy should it spot potential
Divisi CPC, berikut ini konfigurasi kapasitas yang ada:
upswing trend on those raw materials’ prices.
1. Produk cair eksternal (misalnya: lotion, minyak, dll.) kapasitas terpasang hampir 20.000 ton per tahun 2. Produk bedak kapasitas terpasang hampir 7.500 ton per tahun 3. Produk lipstik kapasitas terpasang sekitar 7 juta per tahun 4. Produk Sabun (non-cair) kapasitas terpasang hampir 250 juta per tahun 5. Produk pembersih rumah kapasitas terpasang hampir 20.000 ton per tahun 6. Produk perawatan mulut kapasitas terpasang hampir 750 ton per tahun 7. Kemasan plastik kapasitas terpasang hampir 200 juta per tahun
Pertaining to the division’s CPC manufacturing group’s factories capacities, following are the capacities configuration: 1. External liquid products (i.e.: lotion, oil,etc.) installed capacity is almost 20,000 tons per annum 2. Powder products installed capacity is almost 7,500 tons per annum 3. Lipsticks products installed capacity is around 7 million per annum 4. Soaps (non-liquid) products installed capacity is almost 250 million per annum 5. Household care products installed capacity is almost 20,000 tons per annum 6. Oral care products installed capacity is almost 750 tons per annum 7. Plastic packaging installed capacity is almost 200 million per annum
52
Laba kotor Tempo Scan tumbuh 13,1% dan berjumlah Rp 2.488,3 miliar. Karena kontribusi dan pertumbuhan
28.9% from Pharmaceutical Division and followed by 23.0% from Consumer Products & Cosmetics Division.
penjualan bersih Divisi Distribusi adalah yang tertinggi
Tempo Scan’s gross profit grew by 13.1% and amounted
dari kedua divisi lainnya, sementara marjin laba kotor
to Rp. 2,488.3 billion. Since the net sales contribution
Divisi Distribusi secara relatif adalah yang terendah dari
and growth of Distribution Division was the highest
kedua divisi lainnya, maka hal tersebut menyebabkan
compared to the two other divisions, whilst its gross
marjin laba kotor konsolidasian Tempo Scan sedikit
profit margin was relatively lower in comparison
mengalami penurunan, dari 38,1% di tahun 2011 menjadi
to the other two divisions, consequently Tempo
37,5% di tahun 2012.
Scan’s consolidated gross profit margin had declined
Di tahun 2012 dua biaya utama Tempo Scan yaitu belanja
marginally from 38.1% in 2011 to become 37.5% in 2012.
iklan & promosi serta biaya gaji & upah mengalami
In 2012 the two largest expenses of Tempo Scan namely
kenaikan masing-masing sebesar 16,3% dan 18,8%. Namun
advertising & promotion expenditures and personnel
demikian, rasio biaya-biaya tersebut terhadap penjualan
related expenses increased by 16.3% and 18.8%
bersih konsolidasian masih pada kisaran yang sama
respectively. Notwithstanding such increases, the ratio
dengan tahun 2011, yaitu untuk biaya iklan & promosi
of those expenses to consolidated net sales remained
adalah 12,6% dibanding tahun 2011 sebesar 12,4% dan
relatively similar to the previous year, advertising
biaya gaji & upah adalah 7,6% dibanding tahun 2011
& promotion expenditures was 12.6% compared to
sebesar 7,3%. Dengan mengendalikan biaya operasional
12.4% in 2011 and personnel related expenses was 7.6%
dan mengikuti disiplin anggaran yang telah ditetapkan
compared to 7.3% in 2011. By controlling its operating
maka pertumbuhan biaya operasional Tempo Scan
expenses and by way of adherence to the budgetary
tahun 2012 dapat mencapai tingkat yang lebih rendah
discipline, Tempo Scan’s operating expenses was able
dibandingkan tingkat pertumbuhan penjualan bersih
to achieve a lower growth compared to its consolidated
konsolidasiannya, yaitu hanya naik sebesar 13,6%, dan
net sales’ growth, which only increased by 13.6% and
lebih rendah pula bila dibandingkan pertumbuhan biaya
also lower if compared to the growth of 2011 operating
operasional tahun 2011 yang sebesar 15,2%.
expenses that was at 15.2%.
Laba usaha konsolidasian Tempo Scan tahun 2012 naik
Tempo Scan’s consolidated operating profit in 2012
53
12,0% dan berjumlah Rp 742,2 miliar. Adapun rasio laba
grew by 12.0% and amounted to Rp 742.2 billion.
usaha konsolidasian Tempo Scan terhadap penjualan
As for Tempo Scan’s consolidated operating profit
bersih konsolidasian tahun 2012 juga dapat dipertahankan
to consolidated net sales ratio in 2012 was also
pada kisaran yang sama, yaitu 11,2% dibandingkan 11,5%
maintained in the same range, which was 11.2% versus
di tahun 2011.
11.5% in 2011.
Laba bersih konsolidasian Tempo Scan tahun 2012
Penutup
Closing Message
Dengan berlalunya tahun 2012 sebagai sebuah tahun
Along with the passing of year 2012 as another year
dalam rangkaian perjalanan panjang usaha Tempo Scan,
of Tempo Scan’s long journey, it came also with an
maka tahun tersebut menambah pula kumpulan dari
accumulated experience of its management team
pengalaman-pengalaman jajaran manajemen perusahaan
in overcoming and coping with various challenges
Tempo Scan’s consolidated net profit in 2012 increased
dalam menghadapi dan mengatasi berbagai tantangan
either new or recurring ones, which has solidified its
meningkat 11% dari tahun sebelumnya dan berjumlah Rp
by 11% compared to the previous year and amounted
baik yang baru muncul maupun yang telah berulang kali
determination to excel further and commemorate the
628 miliar, yang terutama dikontribusikan dari kenaikan
to Rp 628 billion, which was mainly attributed to the
dihadapi, tantangan tersebut telah memperkokoh kebulatan
Tempo Group’s upcoming 60th anniversary in 2013.
pendapatan bunga.
increase of interest income.
tekadnya untuk terus maju berkembang serta menyongsong
Selanjutnya, di tahun 2012 ”Earnings Before Interest, Tax,
Furthermore, in 2012 Tempo Scan’s “Earnings Before
dirgahayu ke 60 tahun dari Tempo Group pada tahun 2013.
Furthermore, we have a broader perspective in
Depreciation & Amortization” (EBITDA) Tempo Scan naik
Interest, Tax, Depreciation & Amortization” (EBITDA)
Demikian pula selanjutnya, kami juga telah memperluas sudut
viewing the aforesaid Group’s 60th anniversary
sebesar 12,7% dibanding tahun sebelumnya dan mencapai
had risen by 12.7% compared to last year and amounted
pandang dalam menyikapi dirgahayu grup yang ke 60 tahun
event whereby we are viewing such anniversary
nilai Rp 857,0 miliar. Dengan demikian rasio EBITDA
to Rp. 857.0 billion. Consequently its EBITDA to
tersebut di mana kami memilih bersikap bahwa dirgahayu
as the continuous historical journey of the Group’s
terhadap penjualan bersih konsolidasian juga dapat
consolidated net sales ratio was able to be maintained at
tersebut merupakan bagian dari sebuah rangkaian perjalanan
Core Values that have been preserved as Tempo
dipertahankan pada tingkat yang sama dengan tahun 2011
the same level of 2011 that was around 13%.
bersejarah dari Nilai-nilai Utama yang dicanangkan oleh grup,
Scan’s guiding principles throughout its 6 decades
dalam hal mana nilai-nilai tersebut telah menyatu sebagai
of enduring journey. Frankly, there are not too many
pedoman dasar dari moralitas dan etika yang dianut oleh
family companies that had survived over such a long
Tempo Scan sepanjang perjalanan usahanya selama 6 dekade.
span of time.
yaitu sekitar 13%. Neraca keuangan Tempo Scan pada tanggal 31 Desember 2012 dapat dipertahankan pada posisi yang solid dimana jumlah aset naik menjadi Rp. 4,6 triliun dan jumlah ekuitas bersih meningkat menjadi Rp. 3,4 triliun. Sementara itu rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah aset dan rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah ekuitas bersih tahun 2012 masing-masing menjadi 27,6% dan 38,2%, sedikit turun dibandingkan dengan
Tempo Scan’s balance sheets as of December 31, 2012 was able to be maintained in a solid position where its total assets rose to Rp 4.6 trillion and total net equity increased to Rp 3.4 trillion. Meanwhile, its ratio of total liabilities to total assets and ratio of total liabilities to total net equity
Terus terang, tidak terlalu banyak perusahaan keluarga yang telah sanggup bertahan untuk rentang waktu sepanjang ini.
in 2012 respectively became 27.6% and 38.2%, slightly
Tempo Scan menggantungkan atas keberadaannya,
declined compared to 28.3% and 39.5% in 2011.
kemampuannya untuk bertahan hidup serta meraih keberhasilannya hingga kini antara lain kepada keteguhannya
tahun 2011 yang masing-masing adalah 28,3% dan 39,5%.
In the year 2012 Tempo Scan was able to retain its
untuk bersandar kepada Nilai-nilai moral dan etika tersebut. Nilai-
Di tahun 2012 Tempo Scan dapat mempertahankan
profitability as reflected in its ratio of net profit to total
nilai Utama tersebut yang telah juga dijadikan sebagai landasan
profitabilitasnya yang tercermin dari rasio jumlah laba neto
assets and its ratio of net profit to total net equity which
untuk menyusun Misi utama dari Tempo Scan yaitu terdiri dari:
terhadap jumlah aset dan rasio jumlah laba neto terhadap
had slightly increased compared to the previous year
jumlah ekuitas neto yang sedikit meningkat dibandingkan
becoming 13.6% and 18.7% respectively, where in 2011
dengan tahun sebelumnya dan masing-masing menjadi
they were 13.3% and 18.6%.
13,6% dan 18,7%, dimana tahun 2011 masing-masing adalah
Nilai Kejujuran tersebut merupakan penentu dari
manage its operational cash flow in 2012, hence the
sebuah perusahaan Publik/Terbuka 18 tahun yang
Secara berkelanjutan, Tempo Scan juga berhasil mengelola
amount of cash and cash equivalents as well as short-
lalu, dilandasi keyakinannya bahwa dengan menjadi
arus kas operasionalnya sehingga selama tahun 2012
term investments continued to grow by around 3% and
perusahaan Terbuka maka Tempo Scan akan mampu
jumlah kas dan setara kas serta investasi jangka pendeknya
amounted to Rp 1.7 trillion, which would be utilized
mengedepankan keterbukaan sebagai upaya untk
tetap tumbuh sekitar 3% dan berjumlah Rp 1,7 triliun,
wisely and prudently for the benefit of Tempo Scan’s
yang akan digunakan secara bijaksana untuk kepentingan
mempertahankan Nilai-nilai utama tersebut
core businesses expansion.
54
Values being upheld within its organization. The aforementioned Core Values which have served also as the platform of the Tempo Scan’s mission statement are comprised of the followings: 1. Integrity in governing its business conducts through promoting transparency and
mengedepankan keterbukaan dan tanggung jawab. keputusan grup untuk membawa Tempo Scan menjadi
pengembangan usaha inti Tempo Scan.
success up to now among others to the aforesaid Core
1. Kejujuran dalam mengelola kegiatan usahanya dengan
On an ongoing basis, Tempo Scan was also able to
sebesar 13,3% dan 18,6%.
Tempo Scan attributed its existence, survival and
2. Kesetaraan dalam membangun sebuah lingkungan
accountability.
Such value was the determinant for the Group’s decision to take Tempo Scan public 18 years ago, since it believed that being a listed company Tempo Scan would be able to promote transparency in order to safe guard the aforesaid Core Value.
2. Equality in establishing a professional working
kerja yang profesional sehingga mampu menumbuhkan
environment that can nurture its employees’ career
kesempatan pengembangan dan kemajuan karir
opportunity and development without prejudice to
55
dari para karyawan/watinya tanpa dihalangi oleh
those employees respective religion, ethnic, racial
diskriminasi berdasarkan latar belakang agama, suku,
and social economic back ground.
ras dan kemampuan ekonomi keluarga dari masingmasing karyawan/wati 3. Bermanfaat sebagai landasan sebuah tekad untuk menciptakan produk-produknya sehingga dapat berguna bagi para konsumen dan sebagai bagian dari tanggung jawab sosialnya mengupayakan untuk menawarkan harga yang terjangkau sehingga bermanfaat bagi masyarakat luas 4. Bertanggung jawab penuh terhadap jaminan mutu dari produk-produk yang diproduksinya dan juga memberikan Layanan Unggul untuk jasa distribusi & logistik 5. Kerja keras yang tidak mengenal akhir untuk meningkatkan
3. Dependability in its pursuit of innovating
Tanggung Jawab dan Kegiatan Sosial Corporate Social Responsibility
products that shall be useful to its consumers and as part of its social responsibility endeavor to deliver affordable prices that will benefit the society at large. 4. Uncompromising quality assurance of its manufactured products and to deliver service excellence in its distribution & logistic services. 5. Relentless hard work to increase productivity through persistently reducing waste and
produktivitas dengan terus menerus mengurangi
eliminating inefficiencies as well as striving to
pemborosan dan menghapuskan ketidakefisienan serta pada
preserve the environment.
saat yang sama berusaha untuk menjaga kelestarian alam
Sebagai bagian dari sumbangsih Tempo Scan untuk
As part of Tempo Scan devotions to help the
membantu masyarakat pra sejahtera dan dalam rangka
underprivileged members of the society and to
untuk mengelola berbagai program tanggung jawab sosial
assemble the management of its various corporate social
(“CSR”) di bawah satu organisasi yang terkoordinasi,
responsibility programs (“CSR”) under one coordinated
maka pada tahun 2011 Tempo Scan membentuk CSR Center
organization, in 2011 Tempo Scan formed its CSR
yang diberi mandat untuk mengelola kegiatan CSR utama
Center which is mandated to manage its major CSR
perusahaan, dimana keputusan ini bertujuan agar kegiatan-
undertakings, such decision is aimed to improve the
kegiatan CSR tersebut lebih terkoordinasi dan terintegrasi.
coordination and integration of those undertakings.
Salah satu kegiatan CSR Center yang utama adalah
Among the major CSR undertakings are Program Sosial
“Program Sosial Indonesia Tersenyum” (“PSIT”), yaitu
Indonesia Tersenyum which provide medical assistance
suatu program yang memberikan bantuan medis berupa
in the form of invasive surgical procedure for children
tindakan operatif/invasif kepada anak-anak dari keluarga
from underprivileged families in Indonesia who suffer
pra sejahtera di Indonesia yang menderita kelainan bawaan
from congenital abnormalities such as congenital heart
Nilai-nilai utama tersebut telah menjadi landasan bagi pedoman
The above Core Values have served as Tempo Scan’s
dasar Tempo Scan untuk mempersatukan sumber daya
guiding principles which unite its dedicated human
manusianya yang berdedikasi dan menggalang mereka untuk
resources together and enable them to work as a
bekerja dalam keluarga besar yang memiliki kebersamaan,
unified team, without compromising their conscience
tanpa harus mengorbankan ahklak baik dan nilai luhur agama
and ethical value as well as religion belief. Such
yang diyakini oleh karyawan/watinya masing-masing. Potensi
potent human capital power was able to drive Tempo
kekuatan modal sumber daya manusia tersebut telah mampu
Scan’s other valued assets such as its brand equities,
menggerakkan aset berharga Tempo Scan lainnya seperti ekuitas
manufacturing facilities and extensive distribution
merek, pabrik-pabrik, dan jaringan distribusi yang luas, sehingga
network, hence collectively those elements were able to
gabungan dari unsur-unsur tersebut mampu menjadikan Tempo
make Tempo Scan what it has become today.
dari lahir, seperti kelainan jantung bawaan, bibir sumbing
disease, cleft lip or no mouth palate, gastrointestinal
atau tidak ada langitan, kelainan saluran pencernaan,
disorders, congenital hydrocephalus, congenital hernia,
In concluding this Directors’ report and management
hydrocephalus congenital, hernia congenital, katarak
congenital cataracts, syndactili and others.
analysis, on behalf of Tempo Scan’s management and
congenital, jari-jari dempet dan lainnya.
Since its inception in 2007, the Program Sosial Indonesia
employees, we wish to convey our utmost appreciation
Sejak dicanangkan pada tahun 2007, PSIT telah membantu
Tersenyum has helped approximately 723 children from
for all the supports from our shareholders, business
sekitar 723 anak-anak dari keluarga pra sejahtera yang
underprivileged families coming from 15 provinces
partners, suppliers, customers and professional
tersebar di 15 propinsi di Indonesia, di mana 94% dari
in Indonesia, out of which 94% from them were below
parties, whose supports have enabled Tempo Scan
mereka berusia di bawah 12 tahun. Selain itu, program
12 years old. Moreover, this program has established
to accomplish its performance last year and we shall
ini telah menjalin kerjasama dengan berbagai instansi di
cooperation with various government and private
further endeavor to accomplish greater achievement in
seluruh Indonesia, baik pemerintah maupun swasta.
institutions throughout Indonesia.
Kegiatan CSR Center utama lainnya yang diselenggarakan
Another major CSR undertaking conducted by Tempo
oleh Tempo Scan adalah program “bodrex Reaksi Cepat”.
Scan is “bodrex Reaksi Cepat” (bRC). This program
Program ini memberikan bantuan pelayanan kesehatan
has provided community healthcare assistance for
kepada masyarakat pra sejahtera yang menjadi korban
underprivileged society suffering from natural disasters
Scan seperti yang telah diraihnya hingga kini. Dalam mengakhiri Laporan Direksi dan Analisis Manajemen ini, perkenankanlah saya atas nama Direksi dan jajaran manajemen Tempo Scan untuk menyampaikan penghargaan kami yang setinggi-tingginya untuk seluruh dukungan dari pada pemegang saham kami, mitra usaha, pemasok, pelanggan, dan pihak-pihak profesional, yang karena dukungannya telah membantu Tempo Scan sehingga mampu meraih kinerja yang dicapainya tahun lalu dan kami akan senantiasa berusaha untuk meraih prestasi
the years to come.
yang lebih baik di tahun-tahun mendatang.
Handojo S. Muljadi
56
Handojo S. Muljadi
57
bencana alam atau yang kurang mendapatkan akses
or those who do not have optimal access to healthcare.
pelayanan kesehatan yang optimal. Program ini dibentuk
This program was established by Tempo Scan as
oleh Tempo Scan sebagai perwujudan rasa terima kasih
manifestation of gratitude from bodrex, headache
produk bodrex, obat sakit kepala yang sudah lebih dari
medication products that has been accepted and earned
40 tahun diterima dan dipercaya oleh masyarakat, dan
more than 40 years of trust of the people and achieved
mendapat penghargaan dari berbagai institusi di Indonesia.
awards from various institutions in Indonesia.
PT Eres Revco yang merupakan salah satu anak perusahaan
PT Eres Revco one of the subsidiaries of Tempo Scan
Tempo Scan, pemegang lisensi Revlon dan Ultima II selama
and a license holder of Revlon and Ultima II for more
lebih dari 35 tahun di Indonesia, melalui program “Kiss
than 35 years in Indonesia, conducted a program named
for Life” memberikan bantuan kesehatan kepada wanita
“Kiss for Life” provides medical assistance dedicated
Indonesia. Sejak dimulainya program ini pada tahun 2012,
for all Indonesian women. Since the start of this
seluruh donasi yang terkumpul disumbangkan kepada para
program in 2012, all donations collected were donated
wanita penderita lupus yang disalurkan melalui Yayasan
to Indonesian women with lupus that is channeled
Lupus Indonesia.
through Yayasan Lupus Indonesia.
PT Pulau Mahoni salah satu anak perusahaan Tempo
PT Pulau Mahoni is one of the subsidiaries of Tempo Scan
Scan yang merupakan pemegang lisensi dari Estee Lauder
which is the license holder of the Estee Lauder Company,
Company, di mana untuk Brand Estee Lauder & Clinique
whereby for the Estee Lauder’s & Clinique’s Brands
setiap tahunnya mengadakan Kampanye Program
hold an annually Campaign for breast cancer awareness
“Kesadaran akan Kanker Payudara” (Pink Ribbon) bekerja
Program (Pink Ribbon) in collaboration with the
sama dengan Rumah Sakit, media dan Department Store.
hospitals, the media and Department Stores. Meanwhile,
Sementara itu, Brand MAC mempunyai suatu program,
MAC’s Brand has a program named “Viva Glam” in
yaitu “Viva Glam” di mana setiap penjualan produk
which each specific products’ sales donated entirely to the
tertentu disumbangkan seluruhnya untuk Yayasan yang
foundations that help people with HIV/Aids.
membantu penderita HIV Aids.
Tempo Scan’s CSR program was not conducted only for
Kegiatan tanggung jawab sosial CSR Center Tempo Scan
external stakeholders, but also for internal stakeholders.
tidak saja diselenggarakan untuk pihak eksternal, tetapi juga
The program named “Tempo Life Savers” providing
diselenggarakan untuk pihak internal. Program ini bernama
medical aid for healthcare or medical treatment of
“Tempo Life Savers” yang memberikan bantuan medis untuk
serious illnesses namely kidney failure, stroke, heart
pengobatan atau perawatan penyakit-penyakit serius seperti
attack, cancer and others for employees and their family
gagal ginjal, stroke, serangan jantung, kanker dan lainnya
members who are not covered by medical insurance. It
bagi karyawan/karyawati dan anggota keluarganya yang
covers immediate family or blood relatives, e.g. spouse,
tidak memiliki jaminan asuransi kesehatan. Yang diberikan
children, parents and siblings of the employees.
bantuan adalah keluarga inti atau sedarah yaitu suami/istri, anak, orang tua, saudara kandung.
59
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Komite Audit
Audit Committee
Per tanggal 31 Desember 2012 para anggota
As at 31 December 2012 the members of
Komite Audit adalah :
the Audit Committee are:
Ketua Komite Audit
Chairman of the Audit Committee
Olga Asihjati Adjiputro Wijaya Anggota Komite Audit Buchari Hanafi, SH Ulian T. Malik
Olga Asihjati Adjiputro Wijaya Member of the Audit Committee Buchari Hanafi, SH Ulian T. Malik
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit:
The Task and Responsibility of the Audit Committee:
Dewan Komisaris
Board Of Commissioners
Tugas Komite Audit adalah (1) memberikan pendapat
The Audit Committee’s tasks are (1) to provide its opinion
Per tanggal 31 Desember 2012, susunan
As at 31 December 2012 the composition of
kepada Dewan Komisaris terhadap laporan atau hal-hal
to the Board of Commissioners pertaining to the reports
Dewan Komisaris adalah:
the Board of Comissioners is as follows:
lain yang disampaikan Direksi Perseroan kepada Dewan
or other matters submitted by the Company’s Board of
Komisaris, (2) mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan
Directors to the Board of Commissioners, (2) to identify
Presiden Komisaris
President Commissioner
perhatian Dewan Komisaris dan (3) memberitahukan Dewan
matters which need the Board of Commissioners’
Dian Paramita Tamzil
Dian Paramita Tamzil
Komisaris tentang peraturan yang dikeluarkan pihak yang
attention and (3) to inform the Board of Commissioners
Komisaris & Komisaris Independen
Commissioner & Independent Commissioner
berwenang sehubungan dengan usaha Perseroan.
regarding regulations promulgated by the appropriate
Olga Asihjati Adjiputro Wijaya
Olga Asihjati Adjiputro Wijaya
Komite Audit sewaktu-waktu bertemu dengan Dewan
Kustantinah
Kustantinah
Komisaris bilamana dianggap perlu oleh Dewan Komisaris.
Theo Budi Hertiandi
Theo Budi Hertiandi
Tugas Dewan Komisaris adalah melakukan pengawasan
The Board of Commissioners’ task is to supervise
atas tindakan Direksi Perseroan terkait dengan
the Board of Directors’ actions pertaining to the
kepengurusan usaha Perseroan.
management of the Company’s business.
Selanjutnya tugas dan wewenang Dewan Komisaris sebagaimana diuraikan dalam Anggaran Dasar Perseroan serta peraturan dan undang-undang yang berlaku. Besarnya honor Dewan Komisaris ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan.
Furthermore the tasks and authorities of the Board of
Komisaris tentang hal-hal yang adalah tugas Komite Audit.
The Audit Committee from time to time meets with the Board of Commissioners as and when requested by the Board of Commissioners. The Audit Committee regularly reports to the Board of Commissioners matters which are the responsibilities of the Audit Committee.
Commissioners are as described in the Company’s Articles of Association and the prevailing laws and regulations. The amounts of honorarium for the Board of Commissioners are determined by the General Meeting of Shareholders of the Company.
Dewan Komisaris berkomunikasi dengan Direksi Perseroan
The Board of Commissioners regularly communicates
secara rutin sesuai dengan kebutuhan untuk melakukan
with the Company’s Board of Directors as and when
tugas Dewan Komisaris
required to perform its responsibilities.
60
Komite Audit secara rutin melaporkan kepada Dewan
authorities related to the Company’s business.
61
Direksi
Board of Directors
Pemegang Saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham
the supervision of the Board of Commissioners,
Per tanggal 31 Desember 2012, susunan
As at 31 December 2012, the composition of
yang diselenggarakan minimal sekali setahun dengan
being accountable to the Shareholders through the
Direksi Perseroan adalah:
Company Board of Directors is as follows:
memberikan laporan perihal jalannya Perseroan dan tata
General Meeting of Shareholders held at least once a
kelola keuangan untuk tahun buku yang baru berlalu. Rapat
year, whereby it submits a report on the Company’s
Presiden Direktur
President Director
Direksi dilakukan setiap waktu bilamana dipandang perlu.
operations and financial management for the financial
Handojo Selamet Muljadi
Handojo Selamet Muljadi
Wakil Presiden Direktur
Vice President Director
Diana Wirawan
Diana Wirawan
Dewi Murni Sukahar
Dewi Murni Sukahar
Direktur
Besarnya gaji Direksi ditentukan dari waktu ke waktu oleh Dewan Komisaris.
year recently ended. Board of Directors meetings are conducted at any time deemed necessary. Remuneration for the Board of Directors is established regularly by the Board of Commissioners.
Directors
Ratna Dewi Suryo Wibowo
Koesdianto Setyabudhi
Ratna Dewi Suryo Wibowo
Koesdianto Setyabudhi
Dondi Sapto Margono
Ratnawati Soewito
Dondi Sapto Margono
Ratnawati Soewito
Irawati Sutanto
Hartaty Susanto
Irawati Sutanto
Hartaty Susanto
Phillips Gunawan
Liza Prasodjo
Phillips Gunawan
Liza Prasodjo
Aviaska Diah Respati H.
Aviaska Diah Respati H.
Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, tugas utama Direksi
Pursuant to the Company’s Articles of Association,
adalah melakukan pengurusan kegiatan usaha dengan
the primary responsibility of the Board of Directors is
mengelola aktiva dan sumber daya yang dimiliki untuk
to administer the Company’s business by managing
kepentingan dan tujuan Perseroan.
its assets and resources for the good of and in the best interest of the Company.
Dalam melaksanakan tugasnya, di bawah pengawasan
The Board of Directors performs its duties under
Dewan Komisaris, Direksi bertanggung jawab kepada
Struktur Organisasi 2012
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Sekretaris Perusahaan berperan sebagai penghubung (Liaison
The Corporate Secretary acts as Liaison Officer, ensuring
Officer) dalam hal menciptakan jalur komunikasi yang efektif
effective communication is maintained between the
antara regulator dan pemegang saham dengan Perseroan.
Company and the regulatory bodies and shareholders.
Sekretaris Perusahaan bertugas memastikan bahwa Direksi
The Corporate Secretary is responsible for ensuring that
mengetahui perkembangan peraturan-peraturan Pasar
the Board of Directors, are well informed about capital
Modal dan juga memastikan kepatuhan Perseroan pada
market regulations as well as corporate compliance
peraturan dan ketentuan yang berlaku di Pasar Modal.
with prevailing Capital Market rules and regulations.
Selain itu Sekretaris Perusahaan berperan memberikan
The Corporate Secretary also provides investors and
informasi dan laporan kepada para pemodal atau
the public shareholders with information and reports
masyarakat umum sehubungan dengan kegiatan-kegiatan
pertaining to the Company’s activities and performance
dan kinerja Perseroan sebagai perusahaan publik sesuai
as a publicly listed company in accordance with the
Organization Structure 2012 President Director Vice President Director 1
Pharma Division Managing Director Prescription Medicine
Managing Director CPC Division
Managing Director PCH Medicine
Marketing Director CPC
Deputy Managing Director PCH Medicine Finance Director Pharma Division
62
CPC Division
Finance Director CPC Division
Distribution Division Managing Director Sales
Vice President Director 2
Manufacturing Division Manufacturing Operations Director
Managing Director Operations
Deputy Manufacturing Operations Director 1
Finance Director Distribution Division
Deputy Manufacturing Operations Director 2
Research & Development Managing Director Research & Development Director Research & Development
Procurement Operations Director of Procurement
Treasury & Corporate Finance Treasury & Corporate Finance Director
Information & Communication Technology (ICT) Managing Director ICT
Operations Director ICT
Human Resources & General Affairs HR & GA Pharma Director
Corporate Secretary Corporate Secretary & Investor Relation
Human Capital Planning & Development HR & GA CPC Division HR & GA Distribution Division
63
dengan peraturan yang berlaku.
prevailing regulations.
dengan Direktur Keuangan dan Kepala Divisi terkait untuk
with Finance Director and related Division Head to
Kegiatan-kegiatan Perseroan yang dimaksud antara lain
These activities include organizing public exposés, annual
mendapat tanggapan atas hasil evaluasi kerjanya.
obtain feedback of the result of the work evaluation.
adalah penyelenggaraan paparan publik dan rapat umum
general meetings or extraordinary meeting of shareholders
tahunan atau rapat umum luar biasa bagi para pemegang
and posting of public announcements on its financial
Selanjutnya Audit Internal melakukan pengawasan
Further, Internal Audit conducts supervisions on follow
saham serta pengumuman informasi keuangan secara
information through various printed or electronic media in
pelaksanaan tindak lanjut atas rekomendasi yang telah disetujui
ups of the approved and decided recommendations
tertulis kepada masyarakat dalam media cetak atau
accordance with the prevailing regulations.
dan ditetapkan oleh manajemen Perseroan untuk memastikan
by Company’s management to ensure performance
elektronik sesuai dengan peraturan yang berlaku.
peningkatan kinerja bagian terkait sehingga mendukung
improvement of related department to Support the
As of December 31, 2012, the Company’s Corporate
terciptanya pengelolaan Perseroan yang lebih efektif, efisien
creation of more effective, efficient and useful Company
Pada tanggal 31 Desember 2012, Sekretaris Perusahaan
Secretary is Budi Mulyono Soetopo.
dan berdaya guna secara internal maupun eksternal.
management both internally and externally.
Unit Audit internal pada saat ini beranggotakan 3
Internal Audit Unit currently consists of 3 Managers, 5
Manager, 5 Penyelia dan 11 Staf, berkoordinasi dengan
Supervisors and 11 Staffs who coordinate with Finance
Direktur Keuangan dalam melakukan tugas-tugasnya
Director in performing their duties and accountable to
dan bertanggung jawab kepada Presiden Direktur. Untuk
the President Director. To improve their performances,
meningkatkan kinerja, kemampuan dan wawasannya, Audit
skills and insights, Internal Auditors attend wide range
Internal mengikuti berbagai macam pelatihan dan seminar
of trainings and seminars including the development of
termasuk perkembangan peraturan pemerintah yang
government regulation along with Company’s progress
dibutuhkan seiring kemajuan dan perkembangan Perseroan.
and development.
Perseroan dijabat oleh Budi Mulyono Soetopo. Audit Internal
Internal Audit
Audit Internal PT Tempo Scan Pacific Tbk berfungsi
The function of Internal Audit of PT Tempo Scan
memberikan masukan yang independen dan obyektif
Pacific Tbk is to provide independent and objective
mengenai kondisi sistem kontrol internal Perusahaan
feedback about the state of the Company’s internal
atas penggunaan sumber daya yang dimiliki Perseroan
control system over the use of Company’s resources in
secara optimal sesuai sistem dan prosedur yang telah
accordance to the Company’s systems and procedures
ditetapkan sehingga memberikan nilai tambah yang dapat
so it will provide added value to improve Company’s
meningkatkan kegiatan operasional Perseroan, dimana
operations, whereas one of the important role of
salah satu peran penting dari Audit Internal dalam
Internal Audit in Tempo Scan’s operational control is to
Sistem Pengendalian Internal
pengendalian operasional Tempo Scan adalah meyakinkan
ensure confidence that standard operating procedures
Sistem pengendalian internal diawali dengan adanya
bahwa standar prosedur operasional telah diterapkan dan
have been implemented and run in accordance with
uraian jabatan dari setiap karyawan sesuai jabatan yang
berjalan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
predetermined requirements.
dipegangnya yang berupa penjabaran ruang lingkup
Pelaksanaan Audit Internal berdasarkan rencana kerja
Implementation of Internal Audit is based on annual
pekerjaan, tugas dan tanggung jawab setiap karyawan.
Internal Control System Internal control system begins with the existence of job description of every employee according to his/ her position in the form of explanation of the scope of employment, duties and responsibilities of each
work plan with schedules made on monthly basis or
Dalam mengendalikan kegiatan operasionalnya masing-
periode tertentu bahkan bisa dilakukan sewaktu-waktu
certain regular period or can even be conducted at any
masing unit usaha dalam ketiga divisi Tempo Scan
jika diperlukan. Program kerja Audit Internal meliputi
time if required. Internal Audit work program includes
memiliki “Standar Operating Prochedures” (SOP) sebagai
pengujian dan evaluasi atas penerapan kebijakan
testing and evaluation of both the implementation of
dasar pegangan seluruh kegiatan operasionalnya agar
perusahaan maupun kepatuhan terhadap ketentuan
corporate policies and compliance with regulations
berjalan sesuai ketentuan dan kebijakan yang berlaku.
peraturan dan perundang-undangan yang terkait dalam
and legislations related to operational activities and
Dalam rangka pengendalian internal, setiap “Strategic
kegiatan operasional dan relevansi sistem prosedur serta
the relevance of systems and procedures as well
Business Units” (SBU) Tempo Scan memiliki SOP
konfirmasi atas data dan dokumentasi pada semua divisi
as confirmation of data and documentations in all
yang mana selain mengikutsertakan unit usaha divisi
In terms of internal control, Tempo Scan’s “Strategic
baik di pabrik, cabang, gerai-gerai yang dimiliki Perseroan
divisions either in the Company’s factory, branch, outlet
pengguna jasa, juga melibatkan SBU terkait lainnya
Business Units” (SBU) has SOPs which includes both
maupun kepada pelanggan secara langsung.
or directly at the customer premises.
demi memberikan pelayanan yang maksimal kepada
business units of user divisions and involves other
Hasil evaluasi lapangan berupa temuan-temuan dan
The results of on site evaluation are findings and
ketiga divisinya.
related SBUs in order to provide maximum service to
rekomendasi disertai analisa yang bersifat independen, akurat
recommendations with independent, accurate and
SOP SBU Tempo Scan menetapkan keharusan adanya
dan positif dalam rangka peningkatan sistem pengendalian
positive analysis in order to improve internal control
evaluasi sebelumnya atas Pemasok dan selanjutnya
Tempo Scan SBU’s SOP mandates that pre-evaluation of
internal dan efisiensi serta efektifitas penggunaan sumber
system and efficiency as well as effectiveness of the use
berdasar SOP yang berlaku, Pemasok yang telah disetujui
Suppliers and subsequent evaluations are based on the
daya perusahaan, disampaikan dalam rapat kerja bersama
of company resources, presented in working meetings
dan ditunjuk, diwajibkan memberikan pernyataan
applicable SOP, approved and appointed Suppliers, are
tahunan dengan jadwal yang dibuat tiap bulan atau
64
employee. In controlling business unit’s operational activities in each division, Tempo Scan has “Standard Operating Procedures” (SOP) as the basis for its operational activities to ensure that they are in accordance to the regulations and policies.
the three divisions.
65
dan jaminan untuk pematuhan etika usaha dan secara
required to provide formal statement and warranty that
transparan menjalankan tata kelola usaha yang baik.
they will comply with business ethics and transparently
Selain itu Tempo Scan melaksanakan disiplin anggaran/
implement good corporate governance.
budget pada tingkat unit usaha, tingkat divisi dan
Additionally, Tempo Scan implement budgetary
terintegrasi sampai ke tingkat induk usaha Tempo
discipline up to business unit level and division level
Scan, selain itu juga dilakukan pengelolaan biaya-biaya
in an integrated manner up to the level of Tempo Scan’s
operasional secara terpadu antara lain melalui penerapan
holding company, it also manage operational costs
sistem manajemen informasi terpadu dengan menggunakan
through implementation of integrated information
piranti lunak SAP untuk aplikasi distribusi dan produksi.
management system using SAP software for
Kinerja unit usaha dianalisa secara berkala mengacu pada
Surat Pernyataan Direksi dan Dewan Komisaris
distribution and production application.
anggaran/budget dari unit usaha terkait, untuk mengevaluasi
Business units performances are analyze periodically
dan memastikan apakah realisasi usaha telah sesuai dengan
based on the related business units’ budget, to evaluate
tujuan Tempo Scan yang tertuang dan dijabarkan pada
and ensure whether the business realization is aligned
anggaran/budget masing-masing unit usaha. Kinerja unit
with Tempo Scan’s objectives as stated and explained in
usaha tersebut juga merupakan faktor utama untuk menilai
the respective business unit’s budget. The business unit
kinerja karyawan pada unit usaha terkait, dengan demikian
performance is also a major factor to assess employees’
hasil kinerja masing-masing unit usaha yang mengacu
performance in the related business unit, thus the
pada anggaran/budget yang telah ditetapkan tersebut juga
performance of each business unit based on its budget is
mencerminkan kinerja dari para karyawannya.
also reflecting the performance of its employees.
Board of Directors’ and Board of Commissioners’ Statement
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dengan ini
The Board of Directors and Board of Commissioners of
menyatakan bahwa:
the Company hereby state that:
Direksi dan Dewan Komisaris bertanggung jawab penuh
The Board of Directors and the Board of Commissioners
atas kebenaran isi Laporan Tahunan ini.
are fully responsible for the correctness of the contents
Jakarta, 9 April 2013
of this Annual Report
Direksi
Jakarta, April 9, 2013 Board of Directors
Handojo Selamet Muljadi Presiden Direktur President Director
Wakil Presiden Direktur Vice President Director
Diana Wirawan
Dewi Murni Sukahar
Ratna Dewi Suryo Wibowo
Dondi Sapto Margono
Irawati Sutanto
Phillips Gunawan
Aviaska Diah Respati H.
Koesdianto Setyabudhi
Ratnawati Soewito
Hartaty Susanto
Liza Prasodjo
Direktur Director
Direktur Director
Direktur Director
Dian Paramita Tamzil Presiden Komisaris President Commissioner
66
Wakil Presiden Direktur Vice President Director
Direktur Director
Direktur Director
Direktur Director
Direktur Director
Olga Asihjati Adjiputro Wijaya Komisaris Independen Independent Commissioner
Direktur Director
Direktur Director
Kustantinah
Komisaris Independen Independent Commissioner
Theo Budi Hertiandi Komisaris Commissioner
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122
123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148