LAPORAN TAHUNAN 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
DAFTAR ISI 1. IKHTISAR DATA KEUANGAN IKHTISAR DATA KEUANGAN IKHTISAR DATA SAHAM 2. VISI DAN MISI 3. LAPORAN DEWAN KOMISARIS 4. LAPORAN DIREKSI 5. PROFIL PERSEROAN RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN NAMA PERSEROAN BIDANG USAHA STRUKTUR ORGANISASI PERSEROAN SUSUNAN PENGURUS & PENGAWAS PERSEROAN STRUKTUR KEPEMILIKAN SAHAM ENTITAS ANAK PERSEROAN KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM NAMA DAN ALAMAT LEMBAGA & PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL DEWAN KOMISARIS PROFIL DEWAN KOMISARIS DIREKSI PROFIL DIREKSI SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) 6. ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN TINJAUAN OPERASIONAL STRATEGI USAHA PERUSAHAAN TINJAUAN KEUANGAN ARUS KAS RASIO KEUANGAN RASIO LIKUIDITAS KEBIJAKAN DIVIDEN KOLEKTABILITAS PIUTANG 7. TATA KELOLA PERUSAHAAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM KOMITE AUDIT PENGAWASAN INTERNAL KODE ETIK DAN BUDAYA PERUSAHAAN SEKRETARIS PERUSAHAAN MANAJEMEN RISIKO PERKARA HUKUM 8. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN 9. SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI 10. LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Laporan Tahunan 2014
2 2 4 5 6 8 10 10 10 10 11 12 12 13 16 17 18 19 20 21 22 24 24 24 26 27 28 28 28 28 29 29 32 33 34 34 35 35 36 37 39
1
PT Pacific Strategic Financial Tbk
IKHTISAR DATA KEUANGAN Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah)
Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas
2014
2013
2012
583.553
510.083
492.880
72.455
32.387
28.027
511.097
477.695
464.852
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah)
Pendapatan Usaha
71.130
25.323
10.884
Beban Usaha
38.378
19.987
14.197
Laba Usaha
32.752
5.336
(3.312)
718
7.164
7.269
Laba Sebelum Pajak Penghasilan
33.471
12.500
3.956
Laba Bersih Tahun Berjalan
29.765
12.213
4.047
29.765
12.213
-
3.636
629
216.178
33.401
12.842
4.263
10,12
4.15
1.38
432.004
400.378
204.542
5.418
3.552
809
Pendapatan Lain-lain
Laba yang ditempatkan kepada : • Pemilik entitas induk • Kepentingan non-pengendali Laba Komprehensif Laba Bersih per saham - Dasar (Rupiah) Modal Kerja Jumlah CAPEX Rasio Pertumbuhan (%) (dalam jutaan Rupiah)
Pendapatan Usaha
181
133
-60
Laba Usaha
514
261
-125
Laba Bersih
144
202
-76
14
3
4
124
16
80
7
3
1
Laba Usaha/Pendapatan Usaha
46
21
-30
Laba Bersih/Pendapatan Usaha
46
48
37
Aset Liabilitas Ekuitas Rasio Usaha (%)
2
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
IKHTISAR DATA KEUANGAN
GRAFIK IKHTISAR DATA KEUANGAN
14
12
Jumlah Ekuitas
13
12
Jumlah Liabilitas 583.553
13
28.027
12
464.852
477.695
511.097 14
13
Laba Bersih
Pendapatan Usaha
32.387
14
12
14
13
492.880
13
510.083
14
4.047
10.884
12.213
25.323
29.765
71.130
72.455
(dalam jutaan Rupiah)
12
Jumlah Aset
Laporan Tahunan 2014
3
PT Pacific Strategic Financial Tbk
IKHTISAR DATA KEUANGAN
IKHTISAR DATA SAHAM Tertinggi (Rp)
Terendah (Rp)
Volume Transaksi
2014
2013
2014
2013
2014
2013
2014
2013
Januari
570
210
500
194
555
194
166.947.500
119.755.000
Februari
555
197
520
194
525
197
115.911.000
28.200.00
Maret
530
205
505
195
520
197
110.526.600
57.168.000
April
525
305
500
196
515
290
172.395.500
381.980.000
Mei
530
410
500
290
520
410
457.582.700
431.224.000
Juni
555
445
515
370
545
415
798.106.100
421.599.000
Juli
565
420
540
370
545
405
709.320.700
440.041.00
Agustus
570
410
535
350
545
375
401.818.500
217.482.000
September
555
510
535
365
540
490
338.495.700
314.177.000
Oktober
550
530
525
490
545
510
336.816.200
217.920.000
Nopember
550
520
520
480
550
495
321.580.200
438.305.000
Desember
570
560
535
490
565
510
440.156.200
200.201.000
Harga Saham per Kuartal (Rp)
2014
2013
Tertinggi
Terendah
Tertinggi
Terendah
kuartal pertama
570
500
210
194
kuartal kedua
555
500
445
196
kuartal ketiga
570
535
510
350
kuartal keempat
570
520
560
480
Kinerja Saham (Rp)
2014
2013
Harga tertinggi (Rp)
570
560
Harga terendah (Rp)
500
197
Harga akhir tahun (Rp)
570
560
10,12
4,15
2.940.498.750
2.940.498.750
Laba per saham (Rp) Jumlah saham beredar
4
Harga Penutupan (Rp)
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
VISI DAN MISI
VISI
Menjadi perusahaan investasi termuka di indonesia yang bersandarkan pada 5 pilar yaitu kejujuran, ketekunan, pelayanan, pengalaman dan disiplin.
• Mengembangkan aset dan sumber daya manusia yang ada secara berkelanjutan
MISI
• Berinvestasi untuk mencapai keuntungan maksimal dengan tetap memperhatikan risiko usaha • Berupaya untuk terus meningkatkan kinerja Perseroan dalam kerangka pembangunan perekonomian indonesia yang lebih kokoh.
Laporan Tahunan 2014
5
PT Pacific Strategic Financial Tbk
LAPORAN DEWAN KOMISARIS Para Pemegang Saham yang terhormat, Syukur pada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena kita lalui tahun 2014 dengan hasil kinerja yang baik. Dewan Komisaris merasa senang bahwa pada tahun 2014 Perusahaan tetap berkembang, di tengah-tengah iklim perekonomian nasional, regional, dan global serta dinamisasi bisnis yang penuh tantangan. Secara umum, ekonomi nasional menghadapi beberapa tantangan di tahun 2014 seperti tingkat suku bunga yang tinggi, kurs dolar yang meningkat dan dinamisasi aktivitas ekonomi nasional sebagai dampak dari pelaksanaan pemilihan umum nasional di 2014. Kami yakin bahwa dalam situasi demikian berbagai strategi yang diterapkan oleh Direksi sungguh tepat. Kinerja Perusahaan 2014 Namun demikian Dewan Komisaris menilai, kinerja bursa di tahun 2014 masih relatif stabil. Maka dari itu, kami memberikan penilaian yang baik atas kinerja Direksi sepanjang tahun 2014. Laporan kami menunjukkan bahwa pendapatan perusahaan meningkat sebesar 181%, laba bersih naik 144% yang didukung dengan peningkatan Aset sebesar 14%, Liabilitas naik 124% dan ekuitas naik 7% di tahun 2014. Hal ini mengindikasikan Perusahaan masih berjalan dan berkinerja dengan baik. Evaluasi strategi dan kinerja masing-masing Entitas Anak Perseroan senantiasa dipantau sebagai upaya peningkatan efektifitas pengendalian risiko, mengingat dalam bidang investasi di bursa, manajemen pengendalian risiko menjadi kekuatan dan modal utama bagi kemajuan Perseroan. Pengawasan Untuk itu Dewan Komisaris senantiasa memberikan masukan dan nasihat kepada Direksi untuk tetap berkonsentrasi menjaga pengelolaan pada prinsip kehati-hatian, menerapkan prinsip tata kelola yang baik serta melalui analisa investasi yang kuat. Memastikan pada setiap kegiatan usaha yang dijalankan tidak terdapat pelanggaran terhadap peraturan serta perundangan yang berlaku. Perseroan akan terus bekerja keras untuk memperbaiki kinerja bisnis yang dijalankan dengan mengarah pada tujuan serta visi dan misi. Prospek 2015 Dewan Komisaris meyakini iklim investasi di Indonesia masih tetap menarik, sebab pemerintah mendorong sektor investasi sebagai salah satu andalan pertumbuhan ekonomi nasional. Selain hajatan politik berakhir pada 2014, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan penting yakni
6
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
menaikkan harga BBM sehingga bisa memberi kelonggaran pada sisi fiskal dan budget bagi anggaran pemerintah. Dewan Komisaris bersama dengan Direksi memiliki keyakinan yang kuat adanya peluang dan potensi pertumbuhan bursa dan investasi di indonesia, mengingat negara indonesia menjadi salah satu negara tujuan investasi yang menarik bagi investor, baik disektor riil maupun non riil. Dewan Komisaris mengharapkan keberhasilan kinerja perusahaan pada 2014 dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan oleh Perseroan dan Entitas Anak Perseroan pada masa masa yang akan datang. Agar pencapaian target perseroan pada 2015 bisa tercapai, jajaran Direksi akan berupaya maksimal untuk meningkatkan kinerjanya, dengan memanfaatkan seluruh sumber daya yang dimiliki, khususnya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Atas nama Dewan Komisaris, kami ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berjasa dalam menciptakan kesuksesan PT Pacific Strategic Financial Tbk, terutama para jajaran Direksi dan karyawan baik Perseroan maupun Entitas Anak Perusahaan atas komitmen, dedikasi dan kerja kerasnya dalam mengelola Perseroan. Kami berharap agar pertumbuhan usaha yang baik dapat terus ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang. Di masa mendatang, Perseroan akan terus berusaha untuk memaksimalkan keuntungan demi kepentingan seluruh nasabah, pemegang saham, dan karyawan.
Jakarta, 24 April 2015
Wiyana Komisaris Utama
Laporan Tahunan 2014
7
PT Pacific Strategic Financial Tbk
LAPORAN DIREKSI Para Pemegang Saham yang terhormat, Seiring mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha esa, perkenankan kami menyampaikan pokok-pokok pencapaian dan hasil usaha Perseroan selama setahun yang berakhir pada 31 Desember 2014. Dewan Komisaris, Pemegang Saham dan seluruh pemangku kepentingan yang kami hormati. Sebelumnya kami ingin menyampaikan terima kasih kami kepada Dewan Komisaris, Pemegang Saham, staf, serta seluruh relasi Perusahaan atas kepercayaan yang telah diberikan kepada kami, jajaran Manajemen Perusahaan untuk mengemban tugas memajukan Perusahaan. Seluruh aktivitas yang kami kerjakan memiliki tujuan untuk dapat tercapainya visi dan misi Perusahaan. Kinerja Perusahaan 2014 Sepanjang tahun 2014, Perusahaan berupaya untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis investasi melalui Entitas Anak Perusahaan. Dalam rangka mendorong pertumbuhan tersebut, kebijakan Perusahaan diarahkan pada peningkatan sinergi antara masing-masing usaha Entitas Anak Perusahaan untuk mendukung pertumbuhan usaha yang berkelanjutan. Dari sisi finansial, Perseroan telah berhasil meningkatkan pendapatan 181%, laba bersih naik sebesar 144% yang didukung dengan peningkatan Aset sebesar 14%, Liabilitas naik 124% dan ekuitas naik 7% di tahun 2014. Pendapatan usaha Perseroan per 31 Desember 2014 tercatat sebesar Rp 71.130 juta naik 181% dibandingkan pendapatan pada 31 Desember 2013 yang tercatat sebesar Rp 25.323 juta. Laba bersih Perseroan naik drastis 144% atau sebesar Rp 29.765 juta dibandingkan total laba bersih tahun 2013 sebesar Rp 12.213 juta, hal itu dipengaruhi peningkatan pendapatan di tahun 2014. Pendapatan usaha Perseroan diperoleh dari kinerja usaha ke 3 (tiga) Entitas Anak Perseroan yaitu PT Pacific capital dengan kegiatan usaha perdagangan efek serta penjamin emisi efek, PT Pacific Capital Investment (PCI) dengan kegiatan usaha dibidang manajemen investasi diantaranya adalah produk reksadana serta PT Pacific Multi Finance (PMF) yang berkonsentrasi pada bidang usaha pembiayaan kepada debitur untuk aktivitas usaha maupun konsumer. Tata Kelola Perusahaan Seluruh pencapaian yang di raih merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran manajemen dan pengawasan terhadap Perseroan dan Entitas Anak yang telah melaksanakan tugas serta tanggungjawabnya secara baik. implementasi tata kelola yang baik dan menyeluruh serta pengendalian risiko juga telah memberikan efek yang positif bagi pencapaian Perseroan di tahun 2014. Direksi dan manajemen telah menjalankan masukan, saran dan nasehat dari Dewan Komisaris yang memiliki peran sangat penting bagi kelancaran usaha Perseroan. Keberhasilan kinerja dan tata kelola perusahaan tersebut juga dikontribusikan oleh semangat kebersamaan dan persatuan diantara jajaran manajemen dan karyawan baik induk dan anak perusahaan telah menjadi komitmen untuk membangun bersama.
8
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
LAPORAN DIREKSI
Prospek 2015 Direksi memiliki optimisme yang besar terhadap perkembangan usaha Perseroan karena tren pertumbuhan pasar modal terus meningkat. Infrastruktur pasar modal di indonesia yang semakin baik, perekonomian yang relatif stabil dan kokoh menghadapi gejolak, memberikan pandangan yang positif terhadap prospek industri pasar modal dan pembiayaan di Indonesia pada tahun 2015. Direksi juga bertekad mengembangkan usaha melalui pengendalian manajemen risiko yang baik.
Jakarta, 24 April 2015
Triadi Pramita Abadi Direktur Utama
Laporan Tahunan 2014
9
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN PT. Pacific Strategic Financial, Tbk ("Perseroan") dahulu bernama PT. Pan Pacific International, Tbk didirikan di Jakarta pada tanggal 22 Februari 1989 berdasarkan akta No. 57 oleh Arianny Lamoen Redjo. S, SH., notaris di Jakarta, dengan nama PT. Citramas Securindo. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-3432. HT.01.01.TH.1989 tanggal 19 April 1989 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia no. 92, Tambahan Berita negara no. 3064 tanggal 17 november 1989. Kemudian Perseroan merubah nama menjadi PT. Artha Pacific Securities berdasarkan akta No. 3 tanggal 3 Juli 2000 oleh Sukawati Sumadi, SH., notaris di Jakarta dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C-18074 HT.01.04. TH.2000 tanggal 16 Agustus 2000. Anggaran dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 21 tanggal 24 Juni 2011 oleh Mahendra Adinegara,SH.,MKn., notaris di Jakata. Perubahan tersebut terutama mengenai Penawaran Umum Terbatas dalam rangka Hak Memesan efek Terlebih Dahulu (HMETD) kepada pemegang saham sebanyak 2.800.475.000 (dua miliar delapan ratus juta empat ratus tujuh puluh lima ribu) lembar saham seri B dengan nilai nominal Rp. 100 dan perubahan susunan pengurus perusahaan. akta tersebut telah didaftarkan ke Sisminbakum Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui Surat No. AHU-AH.01.10-25861 dan No. AHUAH.01.10-25861 masing-masing tertanggal 9 Agustus 2011.
NAMA PERSEROAN PT Pacific Strategic Financial Tbk Office 8 Building 5th Floor SCBD Lot 28 Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190 Telp. : 021 29333 740 Fax. : 021 29333 741 Website : www.apic.co.id
BIDANG USAHA Perseroan bergerak dalam bidang Investasi dengan menjalankan usaha di bidang Perdagangan Efek, Manajer Investasi dan Pengelolaan Keuangan serta Lembaga Pembiayaan lainnya. Kegiatan Usaha Perseroan Bidang usaha utama Perseroan adalah perusahaan investasi, melalui penyertaan saham pada Entitas Anak dengan masing-masing Entitas Anak memiliki bidang kegiatan usaha sebagai berikut : 1. PT Pacific Capital, bergerak di bidang perdagangan efek 2. PT Pacific Capital Investment, bergerak di bidang manajer investasi 3. PT Pacific Multi Finance, bergerak di bidang jasa pengelolaan keuangan serta lembaga pembiayaan lainnya.
10
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
STRUKTUR ORGANISASI PERSEROAN
RUPS
DEWAN KOMISARIS Wiyana Komisaris Utama
KOMITE AUDIT
DIREKSI Triadi Pramita Abadi Direktur Utama
INTERNAL AUDIT
PERSONALIA & UMUM
SEKRETARIS PERUSAHAAN
AKUNTANSU & KEUANGAN
Laporan Tahunan 2014
11
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
SUSUNAN PENGURUS DAN PENGAWAS PERSEROAN Berdasarkan Akta No. 62 tanggal 28 April 2014 oleh Yulia, SH., Notaris di Jakarta, susunan pengurus Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : Dewan Komisaris Komisaris Utama : Wiyana Komisaris Independen : Mardianto Tjahja Direksi Direktur Utama Direktur Independen
: Triadi Pramita Abadi : Haswanto Pramita Abadi
Komite Audit Ketua : Mardianto Tjahja Anggota : Rochman Martokusumo dan W. Soekarno Sekretaris Perusahaan : Triadi Pramita Abadi Internal Audit : Moses Elia
STRUKTUR KEPEMILIKAN SAHAM No.
Nama
Jumlah
Persentase (%)
1.231.507.500
41,88
583.075.583
19,83
1.
PT Pan Pacific Investama
2.
PT Pacific Indocorpora
3.
Masyarakat (masing-masing di bawah 5%)
1.125.915.667
38,29
Total
2.940.498.750
100,00
PT Pan Pacific Investama Masyarakat (masing-masing di bawah 5%) PT Pacific Indocorpora
12
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
ENTITAS ANAK PERSEROAN PT Pacific Capital Investment (“PCI”) PT Pacific Capital Investment (PCI) memiliki kegiatan usaha yaitu menjalankan usaha sebagai Manajer Investasi seperti produk investasi Reksadana dan mengelola Investasi lain yang diizinkan oleh Otoritas Jasa Keuangan serta perundang-undangan yang berlaku. PCI didirikan berdasarkan Akta No. 13 tanggal 6 Juni 2002 yang kemudian diubah melalui Akta No. 71 tanggal 25 Juni 2002, keduanya dibuat oleh oleh Fathiah Helmi, SH., Notaris di Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-12853 HT.01.01.TH.2002 tanggal 12 Juli 2002. Nama Perseroan PT Pacific Capital Investment Bidang Usaha Manajer Investasi Didirikan 6 Juni 2002 Pengurus dan Pengawas Pengurus Jabatan
Pengawas Nama
Jabatan
Nama
Direktur Utama
Kurniadi Pramita Abadi
Komisaris Utama
Jon Adijaya
Direktur
Tongku Eddy Harahap
Komisaris
Eka Rijani Jahja
Komposisi Pemegang Saham Jumlah Saham
Nilai Nominal (Rp)
Persentase (%)
No.
Nama
1
PT Pacific Strategic Financial Tbk
75.990.000
75.990.000.000,-
88,36
2
PT Pan Pacific Investama
10.010.000
10.010.000.000,-
11,64
86.000.000
86.000.000.000,-
100,00
Modal Disetor Penuh Jumah Saham dalam Portepel
214.000.000 214.000.000.000,-
Laporan Tahunan 2014
13
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
PT Pacific Capital (“PC”) PT Pacific Capital (PC) didirikan berdasarkan Akta No. 13 tanggal 21 Oktober 2004 oleh Mardiah Said, SH. Notaris di Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-27916 HT.01.01.TH.2004 tanggal 8 November 2004. PC adalah anak usaha Perseroan yang memiliki kegiatan usaha dibidang perantara pedagang efek (broker dealer) dan penjamin emisi efek (underwriter) serta jasa-jasa lainnya yang berhubungan dengan investasi dan pasar modal yang secara khusus diijinkan oleh Otoritas Jasa Keuangan serta perundang-undangan yang berlaku. Nama Perseroan PT Pacific Capital Bidang Usaha Kegiatan Perusahaan Efek Didirikan 21 Oktober 2004 Pengurus dan Pengawas Pengurus Jabatan
Pengawas Nama
Jabatan
Nama
Direktur Utama
Edy Soetrisno
Komisaris Utama
Wiyana
Direktur
Kusmanan Raharja
Komisaris
Triadi Pramita Abadi
Komposisi Pemegang Saham Jumlah Saham
Nilai Nominal (Rp)
150.000
150.000.000.000,-
88,36
20.512
20.512.000.000,-
12,03
Modal Disetor Penuh
170.512
170.512.000.000,-
100,00
Jumlah Saham dalam Portepel
509.488
509.488.000.000,-
No.
14
Nama
1.
PT Pacific Strategic Financial Tbk
2.
PT Pan Pacific Investama
Laporan Tahunan 2014
Persentase (%)
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
PT Pacific Multi Finance (“PMF”) PT Pacific Multi Finance (PMF) didirikan berdasarkan Akta No. 55 tanggal 17 Nopember 2009 oleh Humberg Lie, SH., Notaris di Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-38871.AH.01.01.Tahun 2011 tanggal 2 Agustus 2011. Anak usaha Perseroan PMF memiliki kegiatan usaha yaitu jasa pengelolaan keuangan serta lembaga pembiayaan (finance) lainnya (sewa guna usaha) anjak piutang untuk kebutuhan modal usaha maupun pembiayaan untuk kebutuhan konsumer. Nama Perseroan PT Pacific Multi Finance Bidang Usaha Kegiatan Jasa Pengelolaan Keuangan dan Lembaga Pembiayaan Didirikan 17 Nopember 2009 Pengurus dan Pengawas Pengurus
Pengawas
Jabatan
Nama
Jabatan
Nama
Direktur
Harjono
Komisaris
Wiyana
Komposisi Pemegang Saham No.
Nama
1.
PT Pacific Strategic Financial Tbk
2.
PT Pan Pacific Investama
Jumlah Saham
Nilai Nominal (Rp)
Persentase (%)
210.099
105.049.500.000,-
99,99
1
500.000,-
0,01
Modal Disetor Penuh
210.100
105.050.000.000,-
100,00
Jumlah Saham dalam Portepel
589.900
2.949.500.000,-
Laporan Tahunan 2014
15
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM Pada tanggal 23 Juni 2011, Perusahaan memperoleh Surat Pernyataan Efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No. S-7006/BL/2011 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) kepada para pemegang saham dengan menerbitkan sejumlah 2.800.475.000 (dua miliar delapan ratus juta empat ratus tujuh puluh lima ribu) lembar saham Seri B dengan nilai nominal Rp. 100 (seratus rupiah) setiap saham yang ditawarkan dengan Harga PUT I Rp. 102 (seratus dua rupiah) setiap saham sehingga seluruhnya berjumlah sebesar Rp 285.648.450.000 (dua ratus delapan puluh lima miliar enam ratus empat puluh delapan juta empat ratus lima puluh ribu rupiah). Sesuai maksud dan tujuan pada anggaran dasarnya, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah bergerak di bidang investasi. Saat ini kegiatan utama perusahaan berfokus pada investasi portofolio efek. Perusahaan telah melakukan PUT I dengan menerbitkan HMETD sehingga terjadi penambahan saham baru sebanyak 2.800.475.000 (dua miliar delapan ratus juta empat ratus tujuh puluh lima ribu) lembar saham, sehingga total saham yang beredar sebanyak 2.940.498.750 (dua miliar sembilan ratus empat puluh juta empat ratus sembilan puluh delapan tujuh ratus lima puluh) lembar saham. Seluruh saham Perusahaan telah tercatat di Bursa Efek Indonesia. Pada tanggal 25 Nopember 2002, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) No. S-2514/PM/2002 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana. Penawaran Umum Perdana ini terdiri dari 80.000.000 (delapan puluh juta) Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp. 200 (dua ratus rupiah) setiap saham dan harga penawaran Rp. 210 (dua ratus sepuluh rupiah) per saham dan sejumlah 80.000.000 (delapan puluh juta) Waran Seri I yang diterbitkan menyertai Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan kepada masyarakat. Waran Seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang dilakukan oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada tanggal penjatahan. Setiap pemegang 1 (satu) saham memperoleh 1 (satu) Waran Seri I dimana setiap 1 (satu) Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru Perusahaan yang dikeluarkan dari portepel dengan nilai nominal Rp. 200 (dua ratus rupiah) setiap sahamnya dan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp. 210 (dua ratus sepuluh rupiah) setiap saham. Waran Seri I tersebut dapat dikonversi menjadi saham pada harga pelaksanaan Rp. 200 (dua ratus) per waran. Bila waran tidak dilaksanakan sampai dengan batas akhir masa pelaksanaannya, maka waran tersebut menjadi tidak bernilai dan tidak berlaku. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 9 tanggal 14 Januari 2004 oleh Mardiah Said, SH., Notaris di Jakarta, Perusahaan melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split ) dari Rp. 200 (dua ratus rupiah) menjadi Rp. 20 (dua puluh rupiah) per saham. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 20 tanggal 28 Maret 2005 oleh Mardiah Said, SH., Notaris di Jakarta, Perusahaan melaksanakan reserve stock dan peningkatan modal dasar Perusahaan menjadi sebesar Rp. 224.038.000.000 (dua ratus dua puluh empat miliar tiga puluh delapan juta rupiah) . Perseroan telah resmi mencatatkan sahamnya di Bursa efek indonesia dengan kode APIC pada tanggal 18 Desember 2002, dengan menawarkan sejumlah 80.000.000 saham biasa atas nama dengan nilai nominal rp. 200,- dengan harga penawaran rp. 210,- dan beserta sejumlah 80.000.000,- Waran Seri i yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum.
16
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
Januari 2004, melakukan stocksplit saham dari Rp. 200,- menjadi Rp. 20,- (1:10) sehingga jumlah saham yang dicatatkan menjadi 2.800.300.000 lembar saham biasa atas nama. Maret 2005, melaksanakan reverse stock dari Rp. 20;- menjadi Rp 400,- (20:1) sehingga saham Perseroan terdiri dari 180.000.000 saham seri A dengan harga Rp. 400,- per saham dan 1.520.380.000 saham seri B dengan harga Rp. 100,- per saham. Pada Juni 2011, Perseroan melakukan penawaran Umum Terbatas (PUT) I dalam rangka Hak Memesan efek Terlebih Dahulu (HMeTD) kepada Para Pemegang Saham sebanyak 2.800.475.000 lembar saham Seri B dengan nilai nominal rp. 100 setiap saham yang ditawarkan dengan Harga PUT I Rp. 102 setiap saham sehingga seluruhnya berjumlah sebesar Rp. 285.648.450.000,- yang berasal dari saham portepel Perseroan. Setiap Pemegang 1 (satu) Saham Seri A mempunyai 20 (dua puluh) HMeTD untuk membeli 20 (dua puluh) Saham Seri B.
NAMA DAN ALAMAT LEMBAGA & PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL Akuntan Publik Achmad, Rasyid, Hisbullah & Jerry Member of Nozaka Japan Certified Public Accountant Firm Jl. Kepu Barat No. 90-90 B, Kemayoran Jakarta Pusat Telp. : 021 - 424 7872, 4264 971 Fax. : 021 - 424 0080 Biro Administrasi Efek (BAE) PT Ficomindo Buana Registrar Mayapada Tower Lt. 10 Suite 02 B Jl. Jend. Sudirman Kav. 28 Jakarta 12920 Telp : 021 - 5212316 Fax : 021 - 5212320 Bursa Pencatatan Saham PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Indonesia Stock Exchange Building Tower I Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190 Indonesia
Laporan Tahunan 2014
17
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
DEWAN KOMISARIS Dewan Komisaris adalah sebuah dewan yang bertugas untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada direktur Perseroan terbatas (PT). Di Indonesia Dewan Komisaris ditunjuk oleh RUPS dan di dalam UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas dijabarkan fungsi, wewenang, dan tanggung jawab dari dewan komisaris. Anggota dewan komisaris diangkat dan diberhentikan dengan persetujuan dari anggota Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang kemudian dilaporkan kepada Menteri Hukum dan HAM untuk dicatatkan dalam daftar wajib perusahaan atas pergantian dewan komisaris. Dalam pengangkatan dewan komisaris diusulkan oleh anggota RUPS yang memiliki wewenang untuk mengusulkan dewan komisaris. Tugas dan kewenangan • Melakukan pengawasan atas jalannya usaha Perseroan dan memberikan nasihat kepada direktur • Dalam melakukan tugas, dewan komisaris berdasarkan kepada kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan. • Kewenangan khusus dewan komisaris, bahwa dewan komisaris dapat diamanatkan dalam anggaran dasar untuk melaksanakan tugas-tugas tertentu direktur, apabila direktur berhalangan atau dalam keadaan tertentu Kewajiban • Membuat risalah rapat dewan komisaris dan menyimpan salinan rapat • Melaporkan kepada Perseroan mengenai kepemilikan saham dan/atau keluarga atas saham Perseroandan saham di Perseroan lainnya • Memberikan laporan tentang tugas pengawasan yang telah dilakukan • Mengawasi Direksi Untuk memaksimalkan kinerja, Dewan Komisaris telah menyelenggarakan rapat sebanyak 6 (enam) kali dan rapat gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi sebanyak 4 (empat) kali di tahun 2014 dengan tingkat kehadiran 100%.
18
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
PROFIL DEWAN KOMISARIS Wiyana Komisaris Utama Warga negara Indonesia, 48 tahun, memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta pada tahun 1994. Sejak Maret 2005 hingga saat ini menjabat Komisaris Utama Perseroan, juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT. Pacific Capital sejak tahun 2009 hingga sekarang. Sebelumnya menjabat sebagai Komisaris PT. Pacific Capital (2005-2009), Komisaris PT. Artha Pacific Securities (2003-2004), Direktur PT. Artha Pacific Securities (2002-2003), Komisaris PT. Artha Pacific Investama (2002), Direktur Utama PT. Artha Pacific Securities (2000-2001), Sales Manager PT. Ciptadana Amerta Securities (1994-1996), Vice Director PT. Ficomindo Buana Registrar (1998-2000), Sales Manager PT. Prakarsa Investama (1996-1998).
Mardianto Tjahya Komisaris (Independen) Warga negara Indonesia, 49 tahun, memperoleh gelar insinyur Fakultas Teknologi Industri dari Universitas Trisakti, Jakarta pada tahun 1989 dan juga memperoleh gelar MBa dari Weat Texas A&M University, canyon Texas tahun 1993. Menjabat sebagai Komisaris independen Perseroan sejak tahun 2011 hingga saat ini. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak (2008-2011). Pernah menjabat sebagai Direktur PT. Pacific Capital Investment (2002-2009), Direktur Utama Modern Securities (1997-2000), Vice President Mashill Jaya Securities (1996-1997), Corporate Finance Manager BDni Securities (1994-1996), North East i.S.D - San Antonio, Texas sebagai Investment & Budget Specialist (1992-1994), Graduate Research Assitant West Texas A&M University-Canyon Texas (1992-1994), Corp. Lending Executive PT. Bank Central Asia (BCA) Jakarta.
Laporan Tahunan 2014
19
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
DIREKSI Direksi Direksi Perseroan bertanggung jawab terhadap jalannya pengelolaan Perseroan sesuai dengan kewenangan dan tanggungjawabnya sebagaimana diatur pada Anggaran Dasar Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Direksi Perseroan juga bertanggungjawab dalam menyusun strategi bisnis, anggaran dan rencana kerja sesuai dengan Visi dan Misi serta tujuan Perusahaan. Direksi Perseroan juga mengawasi pelaksanaan Audit Internal dan melakukan tindak lanjut yang diperlukan sesuai dengan arahan Dewan Komisaris. Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Direksi ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham, namun kekuasaan dan/atau kewenangan itu dapat dilimpahkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham kepada Dewan Komisaris. Direksi wajib melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara independen dan harus menerapkan Good Corporate Governance (GCG) dalam setiap kegiatan usaha Perseroan pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Direksi harus menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari Dewan Komisaris atas hasil pengawasan serta hasil pengawasan otoritas lainnya. Tanggung jawab utama Direksi antara lain adalah sebagai berikut : • Mewakili Perseroan di dalam dan di luar pengadilan; • Menyiapkan strategi bisnis dan rencana operasional tahunan; • Menentukan kebijakan yang berkaitan dengan kepegawaian sesuai dengan ketentuan yang berlaku; • Mengangkat, memberikan penghargaan, memberikan sanksi,dan memberhentikan karyawan sesuai dengan peraturan Perseroan; • Menyiapkan laporan keuangan Perseroan; • Mengidentifikasi dan mengelola risiko utama yang mempengaruhi Perseroan; • Mengawasi pelaksanaan usaha Perseroan; dan • Menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan. Sepanjang tahun 2014, Direksi telah menyelenggarakan rapat sebanyak 10 (sepuluh) kali rapat dengan tingkat kehadiran 100%.
20
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
PROFIL DIREKSI
Triadi Pramita abadi Direktur Utama Warga negara Indonesia, 45 tahun. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta pada tahun 1993. Selain menjabat Direktur Utama Perseroan, beliau juga menjabat 2 (dua) posisi aktif hingga saat ini, yaitu Komisaris PT Pacific Capital sejak tahun 2007 dan Komisaris Utama BPR Gemolong Artha Mulia, Sragen, sejak tahun 1997.
Haswanto Pranata Abadi Direktur Independen Warga negara Indonesia, 76 tahun. Menyelesaikan pendidikan Sekolah Menengah Ekonomi Atas pada tahun 1958. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2010, Komisaris Independen PT Nusantara Inti Corpora Tbk (2007-2010), dan menyandang 2 (dua) posisi aktif lainnya hingga saat ini, yaitu Komisaris SJH Rent A Car sejak tahun 2005 dan wiraswasta sejak tahun 1995.
Laporan Tahunan 2014
21
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) Perseroan dan Entitas Anak merekrut sumber daya manusia (SDM) berkualitas sesuai kemampuan masing-masing dan memiliki integritas di bidangnya masing-masing. Hal itu turut membantu keberhasilan Perseroan dalam mengembangkan sistem dan juga keuntungan yang di capai oleh Perseroan. Kemampuan dan keterampilan masing-masing individu menjadi nilai lebih yang dapat di maksimalkan dalam upaya untuk meningkatkan produktifitas dan pelayanan bagi stakeholders. Perseroan sangat menyadari pentingnya peran SDM berdedikasi tinggi tersebut di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, apalagi memasuki era perdagangan bebas ASEAN. Berjalannya usaha ini sangat dekat dengan pihak regulasi baru, otoritas bursa, kaidah dan analisis investasi, prospek ekonomi untuk menentukan kebijakan dan keputusan investasi. Untuk itu, Perseroan menyeleksi penerimaan karyawan dengan baik melalui serangkaian tes. Saat ini Perseroan memiliki jumlah karyawan beserta entitas anak sebanyak 87 orang karyawan, dengan portofolio yang dapat uraikan berdasarkan jenjang pendidikan dan jenjang manajerial. Jumlah karyawan Perseroan dan Entitas Anak, berdasarkan jenjang Pendidikan Keterangan
2014 Jumlah
Persentase (%)
S2
12
14
S1
45
52
D3
19
22
< SLTA
11
12
Total
87
100
Jumlah karyawan Perseroan dan Entitas Anak, berdasarkan jenjang Manajemen Keterangan
22
2014 Jumlah
Persentase (%)
Direktur
8
9
Manajer
18
21
Supervisor
18
21
Staf
22
25
Non Staf
21
24
Total
87
100
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
PROFIL PERUSAHAAN
Tunjangan dan Fasilitas Karyawan Perseroan dan Entitas Anak menyediakan beberapa macam fasilitas dan program kesejahteraan bagi karyawan dan keluarganya. Fasilitas dan program kesejahteraan tersebut diperuntukkan bagi seluruh karyawan Perseroan dan Entitas Anak. Fasilitas dan program tersebut adalah sebagai berikut: • • • • • • • •
Bonus; Asuransi; Tunjangan perawatan dan pengobatan kesehatan; Program kesehatan keluarga; Gaji selama sakit; Tunjangan kecelakaan kerja, tunjangan kematian; Istirahat mingguan, harian, cuti hamil, serta Fasilitas kendaraan operasional dan lain-lain
Kompensasi, program kesejahteraan dan fasilitas-fasilitas yang diberikan oleh Perseroan dan Entitas Anak tersebut, telah memenuhi ketentuan Upah Minimum Propinsi. Sampai dengan Annual Report ini diterbitkan, Perseroan tidak mempekerjakan tenaga kerja asing, dan tidak ada tenaga kerja asing yang menduduki jabatan tertentu dalam Perseroan. Perseroan tidak melakukan pembatasan tenaga kerja asing untuk menduduki jabatan tertentu sesuai dengan UU yang berlaku dalam bidang ketenagakerjaan.
Laporan Tahunan 2014
23
PT Pacific Strategic Financial Tbk
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN TINJAUAN OPERASIONAL Posisi Perseroan adalah sebagai induk perusahaan yang melakukan investasi melalui 3 (tiga) anak usaha Perseroan dengan kepemilikan mayoritas. PC dengan kegiatan usaha di bidang perdagangan efek yaitu bertindak sebagai perantara pedagang efek dan penjamin emisi efek serta jasa-jasa lainnya yang berhubungan dengan investasi dan pasar modal yang secara khusus diijinkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta perundang-undangan yang berlaku. PCI memiliki kegiatan usaha yaitu menjalankan usaha sebagai Manajer investasi seperti produk investasi reksadana dan mengelola investasi lain yang diijinkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta perundang-undangan yang berlaku. PMF memiliki kegiatan usaha yaitu jasa pengelolaan keuangan serta lembaga pembiayaan (finance) lainnya (sewa guna usaha) anjak piutang untuk kebutuhan modal usaha maupun pembiayaan untuk kebutuhan konsumer. Pembiayaan yang dilakukan oleh PMF, diantaranya adalah pembiayaan atau leasing mesin-mesin produksi serta alat-alat berat. Sedangkan pembiayaan konsumen khususnya pada pembelian rumah mewah yang marketable.
STRATEGI USAHA PERSEROAN Infrastruktur pasar modal di indonesia yang semakin baik, perekonomian yang relatif stabil dan kokoh menghadapi gejolak, memberikan pandangan yang positif terhadap prospek industri pasar modal dan pembiayaan di Indonesia pada tahun 2015. Disamping itu Entitas Anak Perseroan masing-masing telah memiliki strategi dan akan terus diperbaiki seiring dengan perubahan kondisi dan situasi pasarnya, yang antara lain: A. PC sebagai perusahaan Perantara Pedagang efek serta Penjamin emisi efek mengembangkan dan meningkatkan kinerja dengan : • Meluncurkan produk online trading sebagai jawaban atas peningkatan penggunaan media online trading sebagai sarana perdagangan dan transaksi saham di bursa, • Meningkatkan kegiatan Penjamin Emisi Efek, • Pelayanan prima untuk nasabah dengan memberikan fasilitas perdagangan marjin, dimana pada Juli 2012 telah memiliki izin perdagangan marjin dari Bursa Efek Indonesia (BEI). B. PCI adalah perusahaan manajer investasi yang bergerak dalam pengelolaan Produk Investasi Reksa Dana dan Kontrak Pengelolaan Dana. PCI berkomitmen untuk menciptakan produkproduk dalam rangka memenuhi kebutuhan investor yang beragam dengan kinerja yang optimal. Saat ini PCI mengelola produk reksadana yaitu reksadana Terproteksi, Reksadana Pendapatan Tetap, Reksadana Campuran dan Reksadana Saham.
Kebijakan strategis yang diambil manajemen untuk meningkatkan kinerja usahanya antara lain: • Perekrutan SDM yang memiliki kompetensi tinggi. • Membangun sistim informasi yang terintegrasi.
24
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
• Penerapan manajemen risiko yang baik. • Penerbitan Produk Investasi yang menarik dan aman. Produk yang dimiliki saat ini adalah Reksa Dana Pacific Balance Fund dan Reksa Dana Pacific Fixed Fund, Reksa Dana Terproteksi Pacific Protected Fund, Reksa Dana Pacific Saham Syariah, Reksa Dana Pacific Balance Syariah, Reksa Dana Pacific Equity Growth Fund, Reksa Dana Pacific Equity Progresif Fund dan Reksa Dana Pacific Equity Fund. C. PMF perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha pembiayaan, langkah-langkah strategis yang diambil dalam menjalankan usahanya yaitu bidang Keuangan, Pemasaran dan risiko. Bidang Keuangan • Mengusahakan pendanaan melalui tambahan fasilitas kredit modal kerja dengan pihak perbankan atau pihak lainnya • Melakukan evaluasi terhadap sentralisasi pembukuan dan laporan keuangan yang telah dilaksanakan • Menyempurnakan sistem laporan melalui pengembangan Teknologi Informasi sehingga penyajian laporan menjadi lebih akurat dan cepat • Konsisten untuk melaksanakan program efisiensi agar biaya pengeluaran dapat ditekan semaksimal mungkin. Bidang Pemasaran • Mengembangkan bisnis pembiayaan konsumen khususnya leasing mesin-mesin alat berat dengan membuka cabang baru di sekitar Jabodetabek (jangka panjang) • Melakukan pembiayaan yang lebih difokuskan pada pembiayaan konsumen khususnya rumah mewah yang marketable, anjak piutang dan leasing. • Membina hubungan yang baik dengan para broker/ agent property, marketing/ account officer bank • Meningkatkan pelayanan kepada debitur atau calon debitur dalam bentuk servis yang lebih cepat, berkelas dan personal • Menyusun rencana pemasaran yang sesuai dengan kondisi pasar dan segmen pasar dari PT Pacific Multi Finance Bidang Manajemen Risiko • Memantau kualitas pembiayaan secara lebih intensif dan lebih awal (early warning signal) • Terus memperbaiki dan menyempurnakan proses pembiayaan sesuai dengan prinsip kehati-hatian • Peningkatan kualitas analisa di dalam pelepasan pembiayaan konsumen atau anjak piutang untuk menekan risiko kredit bermasalah • Melakukan penyelesaian kredit bermasalah secara lebih agresif dan memantau penyelesaian piutang bermasalah.
Laporan Tahunan 2014
25
PT Pacific Strategic Financial Tbk
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
TINJAUAN KEUANGAN Analisis dan pembahasan manajemen di bawah ini, khususnya untuk bagian-bagian yang menyangkut kinerja keuangan Perseroan, yang disusun berdasarkan laporan keuangan pada tanggal dan untuktahun yang berakhir pada 31 Desember 2014 dan 2013 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik. (dalam jutaan Rupiah)
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian
31 Desember 2014
2013
Pendapatan Usaha
71.130
25.323
Beban Usaha
38.378
19.987
718
7.164
Laba Usaha
32.752
5.336
Laba Sebelum Pajak Penghasilan
33.471
12.501
Laba (rugi) Bersih tahun berjalan
29.765
12.214
Laba (rugi) Komprehensif
33.401
12.842
Pendapatan Lain-lain
Pendapatan usaha Perseroan per 31 Desember 2014 tercatat sebesar Rp 71.130 juta naik 181% dibandingkan pendapatan pada 31 Desember 2013 yang tercatat sebesar Rp 25.323 juta. Peningkatan ini dipengaruhi oleh Pendapatan kegiatan perantara perdagangan efek, pendapatan pembiayaan konsumen. Laba bersih Perseroan meningkat drastis 144% atau sebesar Rp 17.551 juta dibandingkan total laba bersih tahun 2013 sebesar Rp 12.213 juta, hal itu dipengaruhi peningkatan pendapatan di tahun 2014. (dalam jutaan Rupiah)
Aset Jumlah Aset
31 Desember 2014
2013
510.083
583.553
Jumlah aset Perseroan pada tahun 2014 naik 14% menjadi sebesar Rp 583.553 juta, dibandingkan dengan pencatatan aset tahun 2013 dengan jumlah aset sebesar Rp 510.083 juta, hal ini dipengaruhi oleh portofolio efek, kontribusi kas dan setara kas serta tagihan anjak piutang - bersih.
26
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
(dalam jutaan Rupiah)
Liabilitas dan Ekuitas
31 Desember 2014
2013
72.455
32.387
Ekuitas
511.097
477.695
Jumlah Ekuitas yang Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk
458.967
429.202
52.129
48.492
Jumlah Liabilitas
Kepentingan non pengendali
Jumlah Liabilitas Perseroan pada tahun 2014 mengalami peningkatan 124% dengan total sebesar Rp 72.455 juta dibanding tahun 2013 yaitu sebesar Rp 32.387 juta, hal ini disebabkan adanya peningkatan utang bank, liabilitas imbalan pasca kerja serta utang nasabah. Ekuitas Perseroan pada tahun 2014 mengalami peningkatan 7% dengan total sebesar Rp 511.097 juta dibanding tahun 2013 yaitu sebesar Rp 477.695 juta. Jumlah ekuitas yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 458.967 juta per 31 Desember 2014 atau naik dibandingkan yang diatribusikan pada periode sama tahun 2013 yakni sebesar Rp 429.202 juta.
ARUS KAS Arus Kas
31 Desember 2014
2013
(35.424)
(239.264)
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Investasi
(4.689)
237.080
Saldo Kas dan Bank Akhir Tahun
29.125
22.420
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Operasi
• Kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi, per 31 Desember 2014, dan 2013 masingmasing adalah Rp (35.424) juta dan Rp (239.263) juta, turun 85,19% oleh karena tercatat adanya pengeluaran atas pembayaran kas kepada pemasok, pembayaran kepada karyawan, dan pengeluaran operasi lainnya. • Kas bersih diperoleh dari aktivitas investasi, per 31 Desember 2014 dan 2013, masingmasing adalah Rp (4.689) juta dan Rp 237.080 juta atau turun drastis 102%. • Saldo kas dan bank akhir tahun, per 31 Desember 2014 dan 2013, masing-masing adalah Rp 29.125 juta dan Rp 22.420 juta meningkat 30% yang dipengaruhi oleh peningkatan kas.
Laporan Tahunan 2014
27
PT Pacific Strategic Financial Tbk
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
RASIO KEUANGAN Solvabilitas Rasio solvabilitas Perseroan pada tahun 2014 dan 2013 yaitu perbandingan antara jumlah liabilitas dengan jumlah aset adalah 0,34 dan 0,23. Sedangkan untuk rasio antara jumlah liabilitas dengan jumlah ekuitas adalah 0,51 dan 0,30 yang mencerminkan, tingkat kemampuan Perseroan dalam memenuhi liabilitas jangka pendek dan jangka panjangnya. Imbal Hasil Aset Tingkat kemampuan aset untuk menghasilkan laba bersih Perseroan pada tahun 2014 dan 2013 adalah 3% dan 0,9%. Imbal Hasil Ekuitas Tingkat kemampuan ekuitas yang dikelola manajemen untuk dapat menyumbangkan laba bersih pada tahun 2014 dan 2013 adalah 3% dan 0,8%.
RASIO LIKUIDITAS Rasio likuiditas Perseroan atau kemampuan untuk memenuhi atau membayar kewajibannya pada tahun 2014 dan 2013 masing-masing adalah 2.423,16% dan 1.077,80%.
KEBIJAKAN DIVIDEN • Sesuai dengan hasil keputusan RUPS di tahun 2014, telah disepakati atas penggunaan laba bersih tahun buku 2013, dana sebesar Rp. 1.500.000.000,- akan dibukukan sebagai dana cadangan untuk mendukung kelancaran kegiatan operasional. • Sisanya yaitu sebesar Rp. 10.713.628.017,- (sepulu milyar tujuh ratus tiga belas juta enam ratus dua puluh delapan ribu tujuh belas Rupiah) sebagai laba ditahan untuk kegiatan Perseroan.
KOLEKTABILITAS PIUTANG Dari jumlah piutang Perseroan, tingkat kolektabilitas pembayaran piutang Perseroan rata-rata dalam jangka waktu 3 hari.
28
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
TATA KELOLA PERUSAHAAN Perseroan senantiasa mengimplementasikan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance atau GCG) sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku. Penerapannya disusun sejalan dengan prinsip keterbukaan, akuntabilitas, pertanggungjawaban, independensi, dan kesetaraan sehingga tata kelola yang ideal serta kinerja yang maksimal dapat terwujud. Kesadaran Perseroan untuk selalu memperhatikan penerapan gcg dilaksanakan demi membangun kesinambungan operasional usaha yang sekaligus dapat meningkatkan nilai tambah bagi para pemegang saham, dengan mengacu pada 5 (lima) prinsip dasar sebagai berikut: • Transparansi – Menyediakan informasi yang akurat, jelas, dan tepat waktu; mencakup laporan keuangan, laporan tahunan, dan hal lain yang relevan. • Akuntabilitas – Memastikan semua keputusan dan tindakan Perusahaan dapat dipertanggungjawabkan kepada publik. • Pertanggungjawaban – Melaksanakan tanggung jawab dengan selalu memperhatikan asas kepatuhan terhadap undang-undang yang berlaku. • Kemandirian – Menjalankan kegiatan Perseroan secara mandiri, tanpa paksaan, atau tekanan dari pihak manapun. • Kesetaraan – Memenuhi hak-hak pemangku kepentingan dan bersikap secara adil dan setara.
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM Dengan ini diberitahukan bahwa pada hari Senin tanggal 28 April 2014 berada di Ruang Ulos, Four Seasons Hotel, Jl. HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, telah diadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa PT Pacific Strategic Financial, Tbk berkedudukan di Jakarta Selatan (“Perseroan”). Dalam Rapat tersebut para pemegang saham atau kuasanya telah mengambil keputusan sebagai berikut : Hasil Keputusan RUPS Tahunan 1.
Agenda Rapat Pertama :
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan, Laporan Keuangan, dan laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 (tiga puluh satu) Desember 2013 (dua ribu tiga belas) serta menyetujui dan mengesahkan untuk memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang mereka lakukan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 (tiga puluh satu) Desember 2013 (dua ribu tiga belas).
Laporan Tahunan 2014
29
PT Pacific Strategic Financial Tbk
TATA KELOLA PERUSAHAAN
2.
Agenda Rapat Kedua :
Menyetujui penggunaan laba bersih Tahun Buku 2013 (dua ribu tiga belas) yaitu : • Sebesar Rp. 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta Rupiah) akan dibukukan sebagai dana cadangan. • Sisanya yaitu sebesar Rp. 10.713.628.017,- (sepuluh milyar tujuh ratus tiga belas juta enam ratus dua puluh delapan ribu tujuh belas Rupiah) sebagai laba ditahan untuk kegiatan Perseroan.
3.
Agenda Rapat Ketiga:
Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan melakukan audit terhadap laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2014 (dua ribu empat belas) dan periode-periode lainnya dalam tahun buku 2014 (dua ribu empat belas) (apabila diperlukan), serta menetapkan honorarium Akuntan Publik beserta persyaratan-persyaratan lainnya.
4.
Agenda Rapat Keempat:
Memberikan kuasa dan melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menentukan besarnya gaji atau honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan serta menentukan besarnya gaji atau honorarium dan tunjangan lainnya bagi seluruh anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2014 (dua ribu empat belas).
Hasil Keputusan RUPS Luar Biasa
30
1.
Agenda Rapat Pertama:
Memberhentikan dengan hormat seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang lama dan seketika itu juga mengangkat anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang baru untuk masa jabatan 5 (lima) tahun kedepan, pengangkatan dan pemberhentian mana terhitung sejak ditutupnya rapat ini, sehingga untuk selanjutnya susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut : Direksi Direktur Utama Direktur Independen
: Tuan TRIADI PRAMITA ABADI ; : Tuan HASWANTO PRAMITA ABADI ;
Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris Independen
: Tuan WIYANA ; : Tuan Ir. MARDIANTO TJAHJA ;
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk menyatakan keputusan ini dalam suatu akta notaris dan untuk itu dikuasakan menghadap Notaris, menandatangani akta, dokumen atau surat-surat serta melakukan segala sesuatu yang diperlukan untuk tercapainya maksud tersebut di atas tanpa ada yang dikecualikan sekaligus memohon persetujuan kepada pihak yang berwenang atas perubahan anggaran dasar tersebut. 2.
Agenda Rapat Kedua :
Memberikan persetujuan kepada Direksi Perseroan untuk mengalihkan, melepaskan hak atau menjadikan jaminan utang atas kekayaan Perseroan baik sebagian maupun seluruhnya dalam satu transaksi atau beberapa transaksi yang berdiri sendiri ataupun yang berkaitan satu sama lain, untuk jangka waktu sampai dengan diselenggarakannya Rapat Umum Pemegang Saham tahunan selanjutnya yaitu Tahun 2015 (dua ribu lima belas), dalam rangka fasilitas keuangan yang diterima oleh Perseroan dan/atau anak perusahaan Perseroan, ataupun perpanjangan maupun refinancing (berikut seluruh penambahan dan/ atau perubahannya).
Laporan Tahunan 2014
31
PT Pacific Strategic Financial Tbk
TATA KELOLA PERUSAHAAN
KOMITE AUDIT Komite Audit merupakan komite yang dibentuk dengan tujuan untuk membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab pengawasan. Komite Audit senantiasa melakukan review terhadap proses penyusunan laporan keuangan, sistem pengendalian internal dan pengelolaan risiko finansial, proses audit internal dan proses pemantauan kepatuhan terhadap hukum dan perundang-undangan serta kode etik bisnis perusahaan. Demi kelancaran melaksanakan tugasnya, Komite Audit akan menjalin hubungan kerja yang efektif dengan Direksi Perseroan, manajemen, auditor internal dan auditor eksternal. Tugas Komite Audit Perseroan mengacu kepada Peraturan BAPEPAM-LK No.IX.I.5 tentang pembentukan dan pedoman pelaksanaan kerja komite audit. Komite Audit bertugas untuk memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris terhadap laporan atau hal-hal yang disampaikan oleh Dewan Direksi kepada Dewan Komisaris, mengindentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Komisaris dan melaksanakan tugas-tugas lain yang berkaitan dengan tugas Dewan Komisaris, antara lain meliputi: 1.
Melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan Peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan usaha Perseroan. 2. Melakukan penelaahan terhadap informasi keuangan yang akan dikeluarkan Perseroan seperti laporan keuangan, proyeksi dan informasi keuangan lainnya. 3. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal. 4. Melaporkan kepada Dewan Komisaris berbagai risiko yang dihadapi perusahaan dan pelaksanaan manajemen risiko oleh Direksi Perseroan. 5. Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada Dewan Komisaris atas pengaduan yang berkaitan dengan Emiten atau Perusahaan Publik. 6. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perseroan. Sepanjang tahun 2013, Komite Audit Perseroan telah melakukan 3 (tiga) kali pertemuan, anggota Komite Audit Perseroan terdiri dari 3 (tiga) orang yaitu sebagai berikut: Ketua Komite Audit Anggota Komite Audit Anggota Komite Audit
: Mardianto Tjahja : Rochanan Martokusuma : W. Soekarno
Periode jabatan komite audit Perseroan adalah 5 (lima) tahun. Seluruh anggota Komite Audit tidak memiliki hubungan kepemilikan dalam bentuk apapun pada Perseroan, hal ini dilakukan untuk menjaga independensi terhadap pemeriksaan serta nasihat yang akan diberikan kepada manajemen.
32
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
TATA KELOLA PERUSAHAAN
PENGAWASAN INTERNAL Pelaksanaan kegiatan pengawasan internal pada seluruh lini dan jenjang menajemen operasional Perseroan dilakukan oleh Dewan Komisaris, sebagai salah satu upaya untuk menjaga kelancaran dan ketaatan terhadap peraturan yang berlaku. Tugas dan tanggung jawab Unit Audit Internal meliputi : 1. Menyusun dan melaksanakan rencana Audit Internal tahunan; 2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian interen dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan perusahaan; 3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya; 4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen; 5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada direktur utama dan dewan komisaris; memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan; 6. Bekerja sama dengan Komite Audit; 7. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang dilakukannya dan melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan. Kegiatan pemeriksaan dan pemantauan oleh Audit Internal dilakukan pada unit-unit operasional usaha yang meliputi keuangan, perpajakan dan operasional usaha, dengan maksud dapat memberikan laporan sertamasukan bagi manajemen untuk tercapainya kegiatan operasional yang efektif dan efisien. Sistem pengendalian intern, diawasi oleh internal audit yang melakukan pengawasan, pemeriksaaan dan mengeluarkan hasil pemeriksaan berupa laporan serta saran kepada manajemen yang meliputi bidang keuangan, perpajakan dan operasional usaha. Sistem pelaporan dan pelanggaran belum disusun oleh Perseroan, namun jika terdapat hal-hal yang ingin disampikan atau dilaporkan oleh masyakat dapat menghubungi langsung melalui telepon Perseroan, melalui email dan juga surat yang ditujukan kepada Perseroan atau Sekretaris Perusahaan.
Laporan Tahunan 2014
33
PT Pacific Strategic Financial Tbk
TATA KELOLA PERUSAHAAN
KODE ETIK DAN BUDAYA PERUSAHAAN Seluruh karyawan perseroan bekerja dengan menjunjung nilai profesionalisme, kedisiplinan dan kejujuran, oleh karena manajemen Perseroan belum menyusun kode etik dan budaya perusahaan.
SEKRETARIS PERUSAHAAN Sebagai penghubung Perseroan dengan investor, regulator, otoritas bursa dan masyarakat secara umumnya, Perseroan mengangkat seorang Sekretaris Perusahaan. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (RUPST/RUPSLB) PT. Pacific Strategic Financial Tbk pada Senin tanggal 28 April 2014 menetapkan untuk jabatan sekretaris perusahaan masih dijabat oleh Triadi Pramita Abadi yang merupakan Direktur Utama Perseroan. Beliau bergabung dengan Perseroan sebagai Direktur Utama sejak tahun 2010. Warga negara indonesia, 45 tahun. Memperoleh gelar Sarjana ekonomi dari Universitas gajah Mada Yogyakarta pada tahun 1993. Selain menjabat Direktur Utama Perseroan, beliau juga menjabat 2 (dua) posisi aktif hingga saat ini, yaitu Komisaris PT Pacific capital sejak tahun 2007 dan Komisaris Utama BPr gemolong artha Mulia, Sragen, sejak tahun 1997. Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perseroan antara lain dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan-peraturan yang berlaku di bidang Pasar Modal; 2. Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap informasi yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan dengan kondisi Perseroan; 3. Memberikan masukan kepada Direksi Perseroan untuk mematuhi ketentuan UndangUndang no.8 tahun 1995 tentang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya; 4. Sebagai penghubung atau contact person antara Perseroan dengan regulator, otoritas bursa dan masyarakat secara umum. Masa jabatan sekretaris perusahaan adalah 5 (lima) tahun. Tugas dan Tanggung Jawab Berdasarkan Peraturan IX.I.4 Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Nomor Kep-63/ PM/1996 Tentang Pembentukan Sekretaris Perusahaan, Sekretaris Perusahaan memiliki tugas dan tanggung jawab termasuk diantaranya: 1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan-peraturan yang berlaku di bidang Pasar Modal dan memastikan agar Perseroan selalu mematuhi peraturan regulasi pasar modal; 2. Memberikan pelayanan atas setiap informasi yang dibutuhkan pemodal, Dewan Komisaris dan Direksi yang berkaitan dengan kondisi Perseroan untuk mendukung pencapaian kinerja Perseroan sesuai visi, misi, dan strategi Perseroan; 3. Memberikan masukan kepada Direksi Perseroan untuk mematuhi ketentuan Undangundang No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya;
34
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
TATA KELOLA PERUSAHAAN
4. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Direksi dan Dewan Komisaris secara berkala dan/atau sewaktu-waktu apabila diminta. 5. Memastikan Perseroan untuk selalu mematuhi peraturan tentang persyaratan keterbukaan sejalan dengan penerapan prinsip-prinsip GCG. 6. Sebagai penghubung atau liaison officer antara Perseroan dengan OJK, BEI dan masyarakat. 7. Menatausahakan serta menyimpan dokumen Perseroan, seperti Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus dan risalah rapat Direksi, rapat Dewan Komisaris dan RUPS. 8. Membangun corporate image Perseroan melalui fungsi hubungan masyarakat, hubungan media dan hubungan investor.
MANAJEMEN RISIKO Risiko usaha yang dihadapi perusahaan investasi yang kegiatan usaha dijalankan melalui anak perusahaan adalah risiko internal dan eksternal. Posisi Perseroan adalah sebagai perusahaan investasi, dimana kegiatan usaha dijalankan melalui anak perusahaan (holding company), sehingga Perseroan memiliki berbagai berbagai risiko yang mungkin terjadi, diantaranya adalah risiko internal dan eksternal. Risiko internal yang dihadapi adalah masih bergantungnya pendapatan usaha dari produktivitas dan kinerja entitas anak perusahaan. Perseroan pada dasarnya memberikan keleluasaan masing-masing entitas anak untuk menentukan langkah dan strategi untuk kemajuan usaha serta mengantisipasi risiko usaha yang dihadapi oleh masing-masing entitas anak. Risiko eksternal adalah risiko yang timbul dari kondisi perekonomian baik secara nasional maupun global, politik dan persaingan usaha. Fluktuasi kondisi ekonomi dan politik Indonesia serta berbagai kebijakan yang mungkin secara tidak langsung mempengaruhi kegiatan operasional Perseroan. Selain itu persaingan usaha yang semakin ketat mempengaruhi strategi bisnis yang sedang dijalankan sehingga perlu membuat atau mengembangkan strategi baru yang mungkin mempengaruhi laba dan pendapatan. Perseroan mulai menjalankan jasa konsultan bagi anak perusahaan sehingga Perseroan akan mendapatkan kemandirian finansial dari hasil konsultasi management fee ini. Selain investasi pada anak perusahaan, Perseroan juga melakukan investasi dibeberapa bidang usaha yang potensial mengalami pertumbuhan yang baik.
PERKARA HUKUM Sepanjang tahun 2014, baik Perseroan, Dewan Komisaris maupun Direksi tidak menghadapi kasus pelanggaran hukum dan tidak mendapatkan sanksi administrasi dari Otoritas Pasar Modal dan Otoritas lainnya pada tahun buku terakhir, sebagai efek dari berjalannya fungsi pengawasan dan pengendalian yang baik dalam kegiatan operasional Perseroan.
Laporan Tahunan 2014
35
PT Pacific Strategic Financial Tbk
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) merupakan tanggung jawab moral yang melekat pada setiap perusahaan penanaman modal, termasuk perusahaan pengembang properti, untuk tetap menciptakan hubungan yang serasi, harmonis dan seimbang sesuai dengan lingkungan, nilai, norma, dan budaya masyarakat setempat. Kegiatan CSR tersebut juga sebagai wujud rasa syukur dengan membagi kegembiraan serta manfaat yang lebih luas. Komitmen Perseroan untuk menjalankan program CSR dibuktikan dengan berbagai kegiatan di tahun 2014. Sepanjang tahun 2014 Perseroan mengalokasikan anggaran dana CSR sebesar Rp 36.000.000,Dibangun sarana-sarana dan kebijakan kebijakan yang meliputi tempat ibadah yang layak, jaminan kesehatan dan tunjangan hari tua, kesetaraan gender dan pelatihan (seminar) yang sesuai dengan bidang kerja karyawan, sebagai bentuk kesadaran akan pentingnya pengembangan dan interaksi sumber daya manusia (SDM), baik jasmani dan rohani di dalam lingkungan bekerja. Perseroan juga memberikan apresiasi dalam bentuk materiil dan non-materiil, seperti pemberian bonus, wujud dari penghargaan yang diberikan Perseroan atas dedikasi dan kepercayaan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang dibarengi dengan pelatihan sesuai dengan dibidangnya. Budaya hemat energi dan bersama-sama melaksanakan kerja bakti yang diikuti oleh seluruh karyawan Perseroan merupakan wujud dari kepedulian terhadap lingkungan di tempat bekerja sampai membersihkan lingkungan di sekitar tempat usaha Perseroan. Disamping turut serta membantu perbaikan sarana tempat ibadah, perayaan hari besar keagamaan serta bantuan untuk anak yatim, lansia dan anggota masyarakat lainnya yang membutuhkan. Pada kegiatan kepemudaan, Perseroan berpartisipasi memberikan dukungan terhadap proposalproposal kegiatan karang taruna termasuk bantuan pendidikan bagi anak-anak yang kurang mampu. Kepedulian sosial Perseroan juga berwujud pemberian bantuan dan dana pembangunan tempat ibadah, fasilitas umum, acara perayaan hari besar agama dan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia. Kegiatan sosial lain perusahaan dalam rangka berbagi manfaat dan kebaikan kepada karyawan yakni pemberian bonus, jaminan kesehatan dan tunjangan kepada karyawan.
36
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2014 PT Pacific Strategic Financial Tbk
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam laporan tahunan PT Pacific Strategic Financial, Tbk tahun 2014 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan perusahaan. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. Jakarta, 24 April 2015 Dewan Komisaris
Wiyana Komisaris Utama
Ir. Mardianto Tjahja Komisaris (Independen)
Direksi
Triadi Pramita Abadi Direktur Utama
Haswanto Direktur (Independen)
Laporan Tahunan 2014
37
PT Pacific Strategic Financial Tbk
Halaman ini sengaja dikosongkan
38
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Laporan Tahunan 2014
39
PT Pacific Strategic Financial Tbk
40
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
DAFTAR ISI Halaman Surat Pernyataan Direksi Laporan Auditor Independen Laporan Keuangan Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
.................................................. 1-2
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian
.................................................. 3
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian
.................................................. 4
Laporan Arus Kas Konsolidasian
.................................................. 5
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
.................................................. 6-32
Laporan Tahunan 2014
41
PT Pacific Strategic Financial Tbk
42
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk
Laporan Tahunan 2014
43
PT Pacific Strategic Financial Tbk
44
Laporan Tahunan 2014
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Per 31 Desember 2014 dan 2013
Catatan
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain ) 2014 2013
Aset Kas dan setara kas Piutang lembaga kliring dan penjaminan Piutang nasabah Portofolio efek Piutang pada perusahaan efek lain Piutang kegiatan manajer investasi Piutang lain-lain Tagihan anjak piutang - bersih Piutang pembiayaan konsumen Pendapatan yang masih harus diterima Beban dibayar dimuka Pajak dibayar dimuka Penyertaan saham Aset pajak tangguhan Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi
penyusutan sebesar Rp. 22.856.740.444 dan Rp. 19.186.445.040 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013
Aset lain-lain Jumlah Aset
3, 5 3, 7 3, 8 3, 6 3, 10 3, 9 3, 11 3, 13 3, 12 3 3, 14 3,15 3, 16 3, 24
29.125.500.353 1.190.140.954 5.082.173.710 368.025.507.156 1.190.092.840 60.179.040 98.599.050.000 893.938.493 353.398.704 587.000.000 5.562.318.632
22.420.155.176 3.431.936.439 4.060.379.531 343.744.227.215 7.739.350.000 1.006.177.305 47.990.250.000 112.653.329 330.607.396 2.465.227.412 471.284.733 587.000.000 5.008.843.616
3, 17 3, 18
71.194.969.714 1.688.874.897
69.446.947.118 1.268.578.580
583.553.144.493
510.083.617.850
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
1
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Per 31 Desember 2014 dan 2013
Catatan
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain ) 2014 2013
Liabilitas dan Ekuitas Liabilitas Utang lembaga kliring dan penjaminan Utang nasabah Beban akrual Liabilitas imbalan pasca kerja Utang pajak Utang bank Utang lain-lain
3, 7 3, 20 3, 21 3, 22 3, 24 3, 19 3, 23
19.567.000 5.080.589.973 462.545.056 6.422.714.689 1.161.990.141 56.614.267.819 2.693.947.564
2.780.526.500 3.543.574.755 439.738.642 4.902.021.802 1.300.073.939 9.795.630.366 9.626.412.924
72.455.622.242
32.387.978.928
25 26
336.057.000.000 5.027.935.934
336.057.000.000 5.027.935.934
27
8.500.000.000 109.382.825.425
7.000.000.000 81.117.776.645
458.967.761.359
429.202.712.579
52.129.760.892
48.492.926.343
511.097.522.251 583.553.144.493
477.695.638.922 510.083.617.850
Jumlah Liabilitas Ekuitas Modal Dasar
180.000.000 saham seri A dengan nilai nominal Rp. 400 per saham 5.280.000.000 saham seri B dengan nilai nominal Rp. 100 per saham per 31 Desember 2014 dan 2013
Ditempatkan dan disetor penuh
140.023.750 lembar saham seri A dan 2.800.475.000 lembar saham seri B per 31 Desember 2014 dan 2013
Tambahan modal disetor - agio saham Saldo laba Ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya Jumlah Ekuitas yang Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk Kepentingan nonpengendali
3
Jumlah Ekuitas Jumlah Liabilitas dan Ekuitas
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
2
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 Catatan Pendapatan Usaha Pendapatan kegiatan perantara perdagangan efek Pendapatan komisi penasehat keuangan dan penjaminan emisi Pendapatan pembiayaan konsumen Pendapatan bunga investasi
3, 28
61.129.902.840
18.201.588.054
3, 29 3 3
48.336.750 9.952.702.988 -
6.588.288 5.115.321.359 2.000.000.000
71.130.942.578
25.323.497.701
13.257.726.885 3.670.295.404 511.200.000 20.938.973.030
7.453.974.331 3.551.786.937 485.992.500 8.495.545.902
38.378.195.319 32.752.747.258
19.987.299.670 5.336.198.031
Jumlah Pendapatan Usaha Beban Usaha Gaji dan tunjangan Penyusutan aset tetap Cadangan kerugian penurunan nilai Administrasi dan umum
3 3, 17 3, 12,13 3, 30
Jumlah Beban Usaha Laba Usaha Pendapatan (Beban) Lain-Lain Bunga dan jasa giro Selisih kurs Lain-lain - bersih
3
Jumlah Pendapatan lain-lain Laba Sebelum Pajak Penghasilan Taksiran Pajak Penghasilan Pajak kini Pajak tangguhan
( Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain ) 2014 2013
3, 24
Jumlah Manfaat Pajak Penghasilan
729.111.631 (23.172) (10.435.787)
6.499.412.807 4.836.627 660.519.548
718.652.672
7.164.768.982
33.471.399.931
12.500.967.013
(622.991.618) 553.475.016
(349.466.160) 691.321.209
(69.516.602)
341.855.049
Laba Neto Tahun Berjalan Pendapatan komprehensif lain Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan
33.401.883.329 33.401.883.329
12.842.822.062 12.842.822.062
Laba Yang Diatribusikan kepada : Pemilik entitas induk Kepentingan non pengendali
29.765.048.780 3.636.834.549
12.213.628.017 629.194.045
Laba Komprehensif
33.401.883.329
12.842.822.062
10,12
4,15
Laba per saham
3, 31
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
3
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian
Catatan
27
27
336.057.000.000
-
-
336.057.000.000
-
5.027.935.934
-
-
5.027.935.934
1.500.000.000
-
7.000.000.000
500.000.000
-
6.500.000.000
Ditentukan penggunaannya
109.382.825.425
(1.500.000.000)
29.765.048.780
81.117.776.645
(500.000.000)
12.213.628.017
69.404.148.628
Tidak ditentukan penggunaannya
458.967.761.359
-
29.765.048.780
429.202.712.579
-
12.213.628.017
416.989.084.562
52.129.760.892
-
3.636.834.549
48.492.926.343
-
629.194.045
47.863.732.298
511.097.522.251
-
33.401.883.329
477.695.638.922
-
12.842.822.062
464.852.816.860
Saldo laba
-
-
8.500.000.000
Tambahan modal disetor
-
5.027.935.934
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Ekuitas yang Diatribusikan kepada Kepentingan Pemilik Entitas nonpengendali Jumlah Ekuitas Induk
336.057.000.000
Modal ditempatkan dan disetor
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013
Saldo Per 1 Januari 2013 Laba komprehensif tahun berjalan Cadangan umum Saldo Per 31 Desember 2013 Laba komprehensif tahun berjalan Cadangan umum Saldo Per 31 Desember 2014
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
4
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak
Laporan Arus Kas Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 ( Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain ) 2014 2013 Arus Kas dari Aktivitas Operasi Penerimaan komisi perantara pedagang efek Penerimaan komisi penjamin emisi Penerimaan dari pendapatan transaksi pendapatan tetap Penerimaan (pengeluaran) atas perdagangan portofolio efek Penerimaan dari pembiayaan konsumen Pengeluaran kas untuk pelanggan Penerimaan bunga pendanaan nasabah Pembayaran pajak penghasilan Penerimaan (pengeluaran) operasi lainnya Pembayaran kas kepada pemasok Pembayaran kas kepada karyawan Pendapatan bunga investasi
8.590.909.770 48.336.750 26.931.749.520 1.314.114.758 10.065.356.317 (44.574.685.816) 11.848.852 (643.189.387) (6.417.222.372) (17.493.577.414) (13.257.726.885) -
4.589.089.470 6.588.288 20.668.147.153 (317.705.162.322) 5.115.321.359 (30.607.216.549) 1.062.417.418 (115.349.403) 92.960.127.025 (9.783.642.586) (7.453.974.331) 2.000.000.000
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Operasi
(35.424.085.907)
(239.263.654.478)
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Penerimaan bunga deposito dan jasa giro Perolehan aset tetap Penerimaan promissory note Penarikan deposito
729.111.631 (5.418.318.000) -
6.499.412.807 (65.063.458.188) 135.645.000.000 160.000.000.000
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Investasi
(4.689.206.369)
237.080.954.619
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Penerimaan utang bank
46.818.637.453
9.795.630.366
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Pendanaan
46.818.637.453
9.795.630.366
6.705.345.177
7.612.930.507
Saldo Kas dan Setara Kas Awal Tahun
22.420.155.176
14.807.224.669
Saldo Kas dan Setara Kas Akhir Tahun
29.125.500.353
22.420.155.176
Kenaikan Kas dan Setara Kas
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
5
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. UMUM a. Pendirian Perusahaan PT. Pacific Strategic Financial Tbk ("Perusahaan") dahulu bernama PT. Pan Pacific International Tbk didirikan di Jakarta pada tanggal 22 Februari 1989 berdasarkan Akta No. 57 oleh Arianny Lamoen Redjo. S, SH., Notaris di Jakarta, dengan nama PT. Citramas Securindo. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-3432.HT.01.01.TH.1989 tanggal 19 April 1989 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 92, Tambahan Berita Negara No. 3064 tanggal 17 November 1989. Berdasarkan Akta No. 3 tanggal 3 Juli 2000 oleh Sukawati Sumadi, SH., Notaris di Jakarta, Perusahaan berganti nama menjadi PT. Artha Pacific Securities. Akta ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C-18074 HT.01.04.TH.2000 tanggal 16 Agustus 2000. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan Akta No. 21 tanggal 24 Juni 2011 oleh Mahendra Adinegara, SH., MKn., Notaris di Jakata. Perubahan tersebut terutama mengenai Penawaran Umum Terbatas dalam rangka Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) kepada pemegang saham sebanyak 2.800.475.000 (dua miliar delapan ratus juta empat ratus tujuh puluh lima ribu) lembar saham seri B dengan nilai nominal Rp. 100. Akta tersebut telah didaftarkan ke Sisminbakum Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui Surat No. AHU-AH.01.10-25861 dan No. AHU-AH.01.10-25861 masing-masing tertanggal 9 Agustus 2011. b. Penawaran Umum Efek Perusahaan Pada tanggal 25 Nopember 2002, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) No. S-2514/PM/2002 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana. Penawaran Umum Perdana ini terdiri dari 80.000.000 (delapan puluh juta) Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp. 200 (dua ratus rupiah) setiap saham dan harga penawaran Rp. 210 (dua ratus sepuluh rupiah) per saham dan sejumlah 80.000.000 (delapan puluh juta) Waran Seri I yang diterbitkan menyertai Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan kepada masyarakat. Waran Seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang dilakukan oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada tanggal penjatahan. Setiap pemegang 1 (satu) saham memperoleh 1 (satu) Waran Seri I dimana setiap 1 (satu) Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru Perusahaan yang dikeluarkan dari portepel dengan nilai nominal Rp. 200 (dua ratus rupiah) setiap sahamnya dan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp. 210 (dua ratus sepuluh rupiah) setiap saham. Waran Seri I tersebut dapat dikonversi menjadi saham pada harga pelaksanaan Rp. 200 (dua ratus) per waran. Bila waran tidak dilaksanakan sampai dengan batas akhir masa pelaksanaannya, maka waran tersebut menjadi tidak bernilai dan tidak berlaku. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 9 tanggal 14 Januari 2004 oleh Mardiah Said, SH., Notaris di Jakarta, Perusahaan melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split ) dari Rp. 200 (dua ratus rupiah) menjadi Rp. 20 (dua puluh rupiah) per saham. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 20 tanggal 28 Maret 2005 oleh Mardiah Said, SH., Notaris di Jakarta, Perusahaan melaksanakan reserve stock dan peningkatan modal dasar Perusahaan menjadi sebesar Rp. 224.038.000.000 (dua ratus dua puluh empat miliar tiga puluh delapan juta rupiah) . Pada tanggal 23 Juni 2011, Perusahaan memperoleh Surat Pernyataan Efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No. S-7006/BL/2011 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) kepada para pemegang saham dengan menerbitkan sejumlah 2.800.475.000 (dua miliar delapan ratus juta empat ratus tujuh puluh lima ribu) lembar saham Seri B dengan nilai nominal Rp. 100 (seratus rupiah) setiap saham yang ditawarkan dengan Harga PUT I Rp. 102 (seratus dua rupiah) setiap saham sehingga seluruhnya berjumlah sebesar Rp. 285.648.450.000 (dua ratus delapan puluh lima miliar enam ratus empat puluh delapan juta empat ratus lima puluh ribu rupiah). Sesuai maksud dan tujuan pada anggaran dasarnya, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah bergerak di bidang investasi. Saat ini kegiatan utama perusahaan berfokus pada investasi portofolio efek. Perusahaan telah melakukan PUT I dengan menerbitkan HMETD sehingga terjadi penambahan saham baru sebanyak 2.800.475.000 (dua miliar delapan ratus juta empat ratus tujuh puluh lima ribu) lembar saham, sehingga total saham yang beredar sebanyak 2.940.498.750 (dua miliar sembilan ratus empat puluh juta empat ratus sembilan puluh delapan tujuh ratus lima puluh) lembar saham. Seluruh saham Perusahaan telah tercatat di Bursa Efek Indonesia.
6
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. UMUM - LANJUTAN c. Susunan Pengurus Berdasarkan Akta No. 62 tanggal 28 April 2014 oleh Yulia, SH., Notaris di Jakarta, susunan pengurus Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : Komisaris Komisaris Utama Komisaris Independen
: Wiyana : Mardianto Tjahja
Direksi Direktur Utama Direktur Independen
: Triadi Pramita Abadi : Haswanto Pramita Abadi
Komite Audit Ketua Anggota Corporate Secretary Internal Audit
: Mardianto Tjahja : Rochman Martokusumo W. Soekarno : Triadi Pramita Abadi : Moses Elia
Perusahaan telah memiliki Divisi Internal Audit. Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 jumlah karyawan Perusahaan dan entitas anak adalah sebanyak 87 dan 64 orang (tidak diaudit). d. Entitas Anak -
PT. Pacific Capital Investment PT. Pacific Capital Investment (PCI) didirikan berdasarkan Akta No. 13 tanggal 6 Juni 2002 yang kemudian diubah melalui Akta No. 71 tanggal 25 Juni 2002, keduanya dibuat oleh oleh Fathiah Helmi, SH., Notaris di Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-12853 HT.01.01.TH.2002 tanggal 12 Juli 2002. Nama Perusahaan Bidang Usaha Didirikan Pemilikan saham Jumlah aset per 31 Desember 2014 Jumlah aset per 31 Desember 2013
-
PT. Pacific Capital Investment Kegiatan Perusahaan Efek 6 Juni 2002 88,36% 100.185.385.688 95.218.888.023
PT. Pacific Capital PT. Pacific Capital (PC) didirikan berdasarkan Akta No. 13 tanggal 21 Oktober 2004 oleh Mardiah Said, SH. Notaris di Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-27916 HT.01.01.TH.2004 tanggal 8 November 2004. Nama Perusahaan Bidang Usaha Didirikan Pemilikan saham Jumlah aset per 31 Desember 2014 Jumlah aset per 31 Desember 2013
PT. Pacific Capital Kegiatan Perusahaan Efek 21 Oktober 2004 87,97% 278.223.481.544 258.941.069.102
7
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. UMUM - LANJUTAN d. Entitas Anak - lanjutan -
PT. Pacific Multi Finance PT. Pacific Multi Finance (PMF) didirikan berdasarkan Akta No. 55 tanggal 17 Nopember 2009 oleh Humberg Lie, SH., Notaris di Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-38871.AH.01.01.Tahun 2011 tanggal 2 Agustus 2011. Nama Perusahaan Bidang Usaha Didirikan Pemilikan saham Jumlah aset per 31 Desember 2014 Jumlah aset per 31 Desember 2013
PT. Pacific Multi Finance Kegiatan Jasa Pengelolaan Keuangan dan Lembaga Pembiayaan 17 Nopember 2009 99,9995% 167.122.504.354 115.676.243.167
2. PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) BARU DAN REVISI
KEUANGAN
(PSAK)
DAN
INTERPRETASI
STANDAR
a. Standar yang Berlaku pada Tahun Berjalan Berikut ini standar dan interpretasi baru dan revisi yang diterapkan dalam laporan keuangan konsolidasian efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2014. Penerapan ini tidak memiliki pengaruh yang signifikan atas jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian tetapi dapat mempengaruhi akuntasi untuk transaksi dimasa datang. - ISAK 27, “Pengalihan Aset dari Pelanggan”; - ISAK 28, “Pengakhiran Liabilitas Keuangan dengan Instrumen Ekuitas”; - ISAK 29, “Biaya Pengupasan Lapisan Tanah Tahap Produksi pada Pertambangan Terbuka”. b. Standar dan Interpretasi Telah Diterbitkan Tapi Belum Berlaku Penerapan interpretasi baru berikut yang berlaku sejak 1 Januari 2015 adalah sebagai berikut: -
ISAK 26 "Penilaian ulang derivative melekat" PSAK 65 “Laporan keuangan konsolidasian” PSAK 66 “Pengaturan bersama” PSAK 67 “Pengungkapan kepentingan dalam entitas lain”
Penerapan dini revisi dan standar baru diatas sebelum 1 Januari 2015 tidak diijinkan. Pada saat penerbitan laporan keuangan konsolidasian, manajemen masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar baru dan revisi tersebut serta pengaruhnya pada laporan keuangan konsolidasian Perusahaan. 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING a. Pernyataan Kepatuhan Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang meliputi pernyataan dan interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia serta peraturan dan surat edaran tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) berdasarkan Keputusan Ketua Bapepam -LK No. KEP-347/BL/2012 tertanggal 25 Juni 2012.
8
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN b. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas, adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah mata uang Rupiah (Rp), dan laporan keuangan konsolidasian tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. c. Prinsip Konsolidasian -
Entitas Anak Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan laporan keuangan Perusahaan dan entitas anak yang dikendalikan oleh Perusahaan (entitas anak). Pengendalian dianggap ada apabila Perusahaan mempunyai hak untuk mengatur dan menentukan kebijakan finansial dan operasional dari investee untuk memperoleh manfaat dari aktivitasnya. Penghasilan dan beban entitas anak yang diakuisisi atau penjualan selama tahun berjalan termasuk dalam laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian sejak tanggal efektif akuisisi dan sampai dengan tanggal efektif penjualan.
Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansi yang digunakan sesuai dengan kebijakan akuntansi yang digunakan Perusahaan.
Seluruh transaksi antar perusahaan, saldo, penghasilan, dan beban dieliminasi pada saat konsolidasian. -
Entitas Asosiasi Entitas asosiasi adalah semua entitas dimana entitas anak mempunyai pengaruh signifikan tetapi tidak mengendalikan, pada umumnya mempunyai kepemilikan saham antara 20% dan 50% hak suara. Investasi pada entitas asosiasi dicatat menggunakan metode ekuitas dan pada awalnya diakui pada harga perolehan. Di dalam investasi entitas anak atas entitas asosiasi termasuk goodwill yang diidentifikasi ketika akuisisi. Bagian entitas anak atau laba rugi entitas asosiasi pasca akuisisi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan bagian atas mutasi pendapatan komprehensif lainya pasca akuisisi di dalam pendapatan komprehensif lainya dan diikuti dengan penyesuaian pada jumlah tercatat investasi. Dividen yang akan diterima dari entitas asosiasi diakui sebagai pengurang jumlah tercatat investasi. Jika bagian entitas anak atas kerugian entitas asosiasi sama dengan atau melebihi kepentinganya pada entitas asosiasi, menghentikan pengakuan bagian kerugianya, kecuali entitas anak memiliki kewajiban atau melakukan pembayaran atas nama asosiasi. Keuntungan yang belum direalisasi atas transaksi antara entitas anak dan entitas asosiasi atau pengendalian bersama entitas dieliminasi sebanyak kepemilikan entitas anak pada entitas asosiasi tersebut. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi kecuali transaksi tersebut memberikan bukti penurunan nilai atas aset yang dipindahkan. Kebijakan akuntansi dari entitas asosiasi dan pengendalian bersama entitas akan dirubah apabila perlu untuk menjaga konsistensi dengan kebijakan yang digunakan oleh entitas anak. Keuntungan atau kerugian dilusi yang timbul dalam investasi entitas asosiasi dan pengendalian bersama entitas diakui dalam laporan laba rugi.
d. Kombinasi Bisnis Akuisisi entitas anak dan bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya akuisisi adalah nilai agregat nilai wajar (pada tanggal pertukaran) dari aset yang diperoleh, liabilitas yang terjadi atau ditanggung dan instrumen ekuitas yang diterbitkan sebagai pertukaran atas pengendalian dari pihak diakuisisi. Biaya-biaya terkait akuisisi diakui dalam laba rugi pada saat terjadinya. Dalam penerapanya, imbalan untuk akuisisi termasuk setiap aset atau liabilitas yang dihasilkan dari suatu kesepakatan imbalan kontijensi diukur terhadap nilai wajar pada tanggal akuisisi. Perubahan selanjutnya dalam nilai wajar disesuaikan dengan biaya akuisisi ketika memenuhi syarat sebagai penyesuaian pengukuran tahun. Semua perubahan selanjutnya di dalam nilai wajar dari imbalan kontijensi diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas yang dihitung sesuai dengan standar akuntansi yang relevan. Perubahan dalam nilai wajar dari imbalan kontijensi yang di klasifikasikan sebagai ekuitas tidak dicatat.
9
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN d. Kombinasi Bisnis - lanjutan Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis belum selesai pada akhir tahun pelaporan saat kombinasi terjadi, Perusahaan dan entitas anak melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntasinya belum selesai dalam laporan keuangannya. Selama tahun pengukuran, pihak pihak pengakuisisi menyesuaikan, aset atau liabilitas tambahan yang diakui, untuk mencerminkan informasi baru yang diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan jika diketahui akan berdampak pada jumlah yang diakui pada tanggal tersebut. Periode pengukuran adalah periode dari tanggal akuisisi hingga tanggal Perusahaan dan entitas anak memperoleh informasi lengkap tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan periode pengukuran maksimum satu tahun dari tanggal akuisisi. e. Transaksi Dalam Mata Uang Asing Pembukuan Perusahaan dan entitas anak diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi-transaksi dalam mata uang asing selama tahun berjalan dicatat sesuai dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan dengan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul, dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian untuk tahun yang bersangkutan. Nilai tukar Kurs mata uang asing yang digunakan
31 Desember 2014 Rp
Dolar Amerika Serikat
31 Desember 2013
12.440 Rp
12.189
f. Transaksi Pihak Berelasi Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas yang menyiapkan laporan keuangannya (dalam hal ini dirujuk sebagai "Entitas Pelapor") sebagai berikut : 1) Orang atau keluarga terdekat yang mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut : i. Pengendalian atau pengendali bersama atas entitas pelapor; ii. Memiliki pengaruh signifikan atas pelapor atau entitas pelapor; atau iii. Personil manajamen kunci entitas atau entitas indu dari entitas pelapor. 2) Suatu entitas berelasi denga entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut : i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lainnya; ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya); iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama; iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga; v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor; vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam poin (1); vii Orang yang diidentifikasi dalam poin 1 (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (suatu entitas induk dari entitas).
Semua transaksi dengan pihak-pihak berelasi, baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga, telah diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian.
10
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN g. Piutang Reverse Repo Transaksi repo bukan merupakan suatu penghentian pengakuan. Perusahaan mengakui liabilitas sebesar nilai pembelian kembali dikurangi beban bunga yang belum diamortisasi. Transaksi reverse repo dinyatakan dalam laporan keuangan konsolidasian sebesar nilai penjualan kembali dikurangi pendapatan bunga yang belum diamortisasi. Pendapatan (beban) bunga yang timbul atas perjanjian reverse repo (repo) ditangguhkan dan diamortisasi sepanjang periode kontrak dengan metode suku bunga efektif. h. Aset Keuangan Seluruh aset keuangan Perusahaan dan entitas anak diakui dan dihentikan pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilai wajar. Aset keuangan Perusahaan dan entitas anak diklasifikasi dalam kategori aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi [Fair Value Through Profit or Loss (FVTPL)] tersedia untuk dijual [Available For Sale (AFS)] dan pinjaman yang diberikan dan piutang. Pengklasifikasian ini tergantung pada hakekat dan tujuan aset keuangan dan ditetapkan pada saat pengakuan awal. Metode suku bunga efektif Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan dan mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas dimasa datang (termasuk semua biaya yang diterima yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan seluruh premium diskonto lainnya) selama perkiraan umur dari aset keuangan, atau jika lebih tepat digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal. Pendapatan bunga diakui dengan suku bunga efektif untuk instrumen efek utang selain dari aset keuangan yang diklasifikasi sebagai FVTPL. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) Aset keuangan Perusahaan dan entitas anak diklasifikasi dalam FVTPL, jika aset keuangan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada saat pengakuan awal ditetapkan untuk diukur pada FVTPL. Aset keuangan diklasifikasi sebagai kelompok diperdagangkan, jika: - diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual kembali dalam waktu dekat; atau - merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek yang terkini; atau - merupakan derivatif yang tidak ditetapkan dan tidak efektif sebagai instrumen lindung nilai. Aset keuangan FVTPL disajikan sebesar nilai wajar, keuntungan atau kerugian yang timbul diakui dalam akun keuntungan dan kerugian perdagangan efek dalam laba rugi. Keuntungan atau kerugian lain mencakup deviden atau bunga yang diperoleh dari aset keuangan juga diakui dalam laba rugi. Nilai wajar ditentukan dengan cara seperti dijelaskan pada Catatan No. 6. Aset keuangan tersedia untuk dijual/Available For Sale (AFS) Keanggotaan entitas anak di bursa, yang mewakili kepentingan kepemilikan di bursa, dan memberikan hak pada entitas anak untuk menjalankan usaha di bursa dan kustodian, diklasifikasi investasi tersedia untuk dijual. Investasi efek ekuitas tersebut tidak memiliki kuotasi harga pasar pada pasar aktif, nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal dan derivatif melekat dan harus diselesaikan dengan penyerahan investasi efek ekuitas yang tidak memiliki kuotasi tersebut. Investasi tersebut diukur sebesar biaya perolehan dikurangi penurunan nilai yang dapat diidentifikasi pada setiap akhir periode pelaporan.
11
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN h. Aset Keuangan - Lanjutan Pinjaman yang diberikan dan piutang Pinjaman yang diberikan dan piutang merupakan aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Pinjaman yang diberikan dan piutang Perusahaan dan entitas anak diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai. Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana pengakuan bunga tidak akan material. Pinjaman yang diberikan dan piutang Perusahaan dan entitas anak meliputi kas dan bank, deposito berjangka, piutang lembaga kliring dan penjaminan, piutang reverse repo, piutang nasabah, promissory note , piutang lain-lain dan pos tertentu aset lain-lain. Penurunan nilai aset keuangan Aset keuangan Perusahaan dan entitas anak, selain aset keuangan FVTPL, dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada akhir setiap periode pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa datang atas aset keuangan. Untuk investasi ekuitas AFS Perusahaan dan entitas anak yang tercatat dan tidak tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka panjang pada nilai wajar dari investasi ekuitas di bawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti objektif penurunan nilai. Untuk aset keuangan lainnya, bukti objektif penurunan nilai termasuk kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan. Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang, aset yang dinilai tidak akan dievaluasi penurunan nilainya secara individual, akan dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat termasuk pengalaman Perusahaan dan entitas anak atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan kegagalan atas piutang. Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang yang didiskontokan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan. Nilai tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas aset keuangan, kecuali piutang yang nilai tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun penyisihan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun penyisihan. Perubahan nilai tercatat akun penyisihan piutang diakui dalam laba rugi. Jika aset keuangan AFS dianggap menurun nilainya, akumulasi keuntungan atau kerugian yang sebelumnya telah diakui dalam akun cadangan revaluasi investasi direklasifikasi ke laba atau rugi dalam tahun yang bersangkutan. Untuk aset keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi, jika pada periode berikutnya jumlah penurunan nilai berkurang dan penurunan dapat dikaitkan secara objektif dengan sebuah peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dipulihkan melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan. Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dalam laba rugi tidak boleh dipulihkan melalui laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke pendapatan komprehensif lain dan akumulasi dalam pos cadangan revaluasi investasi. Dalam hal efek utang, kerugian penurunan nilai dipulihkan kemudian melalui laba rugi, apabila kenaikan nilai wajar investasi dapat dikaitkan secara objektif dengan kejadian yang terjadi setelah pengakuan kerugian penurunan nilai.
12
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN h. Aset Keuangan - Lanjutan Penghentian pengakuan aset keuangan Perusahaan dan entitas anak menghentikan pengakuan aset keuangan, jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau saat mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Perusahaan dan entitas anak tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Perusahaan dan entitas anak mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Perusahaan dan entitas anak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan dan entitas anak masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima. i. Kas dan Setara Kas Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dan bank terdiri dari kas, bank, dan semua deposito yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya. j. Beban Dibayar Dimuka Beban dibayar dimuka diamortisasi berdasarkan taksiran masa manfaat dari masing-masing beban dengan menggunakan metode garis lurus (straight line method). k. Aset Tetap Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam penyediaan jasa atau untuk tujuan administratif dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut : Tahun Komputer dan telekomunikasi Partisi Peralatan kantor Kendaraan
4 4 4 5
Beban pemeliharaan dan perbaikan diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Perbaikan yang menambah masa manfaat atau meningkatkan manfaat ekonomis aset tetap dikapitalisasi ke harga perolehan aset terkait dan disusutkan dengan tingkat penyusutan aset yang bersangkutan. Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual, maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari laporan keuangan konsolidasian. Keuntungan atau kerugian dari pendapatan aset tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian tahun berjalan. Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan l. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, Perusahaan dan entitas anak menelaah ada atau tidaknya indikasi penurunan nilai aset dan kemungkinan penyesuaian ke nilai yang dapat diperoleh kembali apabila terdapat keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai aset tersebut. Nilai aset yang dapat diperoleh kembali dihitung berdasarkan nilai pakai atau harga jual bersih, mana yang lebih tinggi. Kerugian penurunan nilai diakui jika nilai tercatat aset melebihi nilai yang dapat diperoleh kembali. Di lain pihak, pemulihan penurunan nilai diakui apabila terdapat indikasi bahwa penurunan nilai tersebut tidak lagi terjadi. Penurunan (pemulihan) nilai aset diakui sebagai beban (pendapatan) pada laba rugi komprehensif konsolidasian periode berjalan.
13
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN m. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan dan entitas anak diklasifikasi sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi kewajiban keuangan dan instrumen ekuitas. Instrumen ekuitas Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset Perusahaan setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas dicatat sebesar hasil penerimaan bersih setelah dikurangi biaya emisi langsung. Biaya emisi saham disajikan sebagai bagian dari tambahan modal disetor dalam ekuitas. Pembelian kembali instrumen ekuitas milik Perusahaan diakui dan dikurangi langsung ke ekuitas. Keuntungan atau kerugian tidak diakui pada laba rugi atas pembelian, penjualan, penerbitan atau pembatalan instrumen ekuitas milik Perusahaan. Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anak diklasifikasi sebagai liabilitas keuangan yang pada awalnya dinilai berdasarkan nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukur dalam biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dengan beban bunga diakui berdasarkan metode suku bunga efektif. Metode suku bunga efektif adalah metode untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari liabilitas keuangan dan mengalokasikan beban bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran kas di masa datang selama perkiraan umur liabilitas keuangan, atau jika lebih tepat digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal. Selisih antara hasil emisi (setelah dikurangi biaya transaksi) dan penyelesaian atau pelunasan pinjaman diakui selama jangka waktu pinjaman. Liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anak tersebut meliputi utang nasabah, utang pada lembaga kliring dan penjaminan, dan pos-pos tertentu utang lain-lain. Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anak menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika liabilitas Perusahaan dan entitas anak telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. n. Imbalan Kerja Entitas anak menghitung imbalan pasca kerja karyawan sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan oleh perusahaan sehubungan dengan imbalan pasca kerja ini. Perhitungan imbalan pasca kerja menggunakan metode Projected Unit Credit . Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial bersih yang belum diakui yang melebihi 10% dari nilai kini liabilitas imbalan pasti diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diperkiraan dari para pekerja dalam program tersebut. Biaya jasa lalu dibebankan langsung apabila imbalan tersebut tidak menjadi hak atau vested, dan sebaliknya akan diakui sebagai beban dengan metode garis lurus selama tahun rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vested. Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan pasti di laporan posisi keuangan konsolidasian merupakan nilai kini liabilitas imbalan pasti disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui dan biaya jasa lalu yang belum diakui.
14
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN o. Provisi Provisi diakui ketika Perusahaan dan entitas anak memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu dan besar kemungkinan Perusahaan dan entitas anak diharuskan menyelesaikan kewajiban dan estimasi andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dilakukan. Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah hasil estimasi terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk menyelesaikan provisi pada akhir periode pelaporan, dengan memperhatikan unsur risiko dan ketidakpastian yang melekat pada kewajibannya. Apabila suatu provisi diukur menggunakan arus kas yang diperkirakan untuk menyelesaikan kewajiban kini, maka nilai tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas. Ketika beberapa atau seluruh manfaat ekonomis untuk penyelesaian provisi yang diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai aset apabila terdapat kepastian bahwa penggantian akan dapat diterima dan jumlah piutang dapat diukur secara andal. p. Akuntansi Pembiayaan Konsumen Piutang pembiayaan konsumen merupakan jumlah piutang setelah dikurangi dengan bagian pembiayaan bersama di mana risiko kredit ditanggung pemberi pembiayaan bersama sesuai dengan porsinya (without recourse ), pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui dan cadangan kerugian penurunan nilai. Penyelesaian kontrak sebelum masa pembiayaan konsumen berakhir diperlakukan sebagai pembatalan kontrak pembiayaan konsumen dan laba atau rugi yang terjadi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian tahun berjalan pada tanggal terjadinya transaksi. Pembiayaan Bersama Pembiayaan bersama terdiri atas pembiayaan konsumen tanpa jaminan (without recourse ) dan pembiayaan bersama konsumen dengan jaminan (with recourse ). Piutang pembiayaan konsumen yang dibiayai bersama pihak-pihak lain di mana masing-masing pihak menanggung risiko kredit sesuai dengan porsinya (without recourse ) disajikan di laporan posisi keuangan konsolidasian secara bersih. Pendapatan pembiayaan konsumen dan beban keuangan yang terkait dengan pembiayaan bersama (without recourse ) disajikan secara bersih di laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Piutang pembiayaan konsumen yang dibiayai bersama pihak-pihak lain di mana Perusahaan menanggung risiko kredit (with recourse ) disajikan di laporan posisi keuangan konsolidasian secara bruto, sedangkan kredit yang disalurkan oleh penyedia dana dicatat sebagai liabilitas (pendekatan bruto). Pendapatan pembiayaan konsumen dan beban keuangan yang terkait dengan pembiayaan bersama with recourse tersebut disajikan secara bruto di laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Dalam pembiayaan bersama without recourse , Perusahaan berhak menentukan tingkat bunga yang lebih tinggi kepada pelanggan dari tingkat bunga yang ditetapkan dalam perjanjian dengan pemberi pembiayaan bersama. Selisihnya merupakan pendapatan dan disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan Keuangan”. Piutang pembiayaan konsumen diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 3h untuk kebijakan akuntansi atas pinjaman yang diberikan dan piutang. Pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui, yang merupakan selisih antara jumlah pembayaran angsuran yang akan diterima dari pelanggan dengan jumlah pokok pembiayaan, akan diakui sebagai pendapatan sesuai dengan jangka waktu perjanjian pembiayaan konsumen pada tingkat pengembalian berkala yang tetap dari piutang pembiayaan konsumen. Piutang pembiayaan konsumen yang menunggak dan terjadi wanprestasi, piutang pembiayaan konsumen dapat diselesaikan dengan menjual kendaraan yang dibiayai oleh Perusahaan. Piutang pembiayaan konsumen akan dihapusbukukan setelah menunggak lebih dari 270 hari. Penerimaan dari piutang yang telah dihapusbukukan diakui sebagai pendapatan lain-lain pada saat diterima.
15
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN q. Tagihan Anjak Piutang Anjak piutang with recourse dan without recourse diakui sebagai tagihan anjak piutang sebesar nilai piutang yang diperoleh dan dinyatakan sebesar nilai neto yang dapat direalisasi, setelah dikurangi pendapatan anjak piutang ditangguhkan. Selisih antara tagihan anjak piutang with recourse dengan jumlah pembayaran ke klien diakui sebagai pendapatan anjak piutang ditangguhkan, yang akan diakui sebagai pendapatan anjak piutang berdasarkan proporsi waktu selama periode kontrak menggunakan tingkat suku bunga efektif. Selisih antara tagihan anjak piutang without recouse dengan jumlah pembayaran kepada klien diakui sebagai pendapatan anjak piutang pada saat transaksi anjak piutang.
Apabila tagihan anjak piutang with dan without recourse telah melampaui waktu jatuh tempo 90 hari, maka pendapatan tidak diakui sampai diterimanya pembayaran. r. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang objektif bahwa aset keuangan mengalami penurunan nilai sesuai dengan PSAK No. 55 (Revisi 2011), yang dilakukan secara individual maupun kolektif. s. Pengakuan Pendapatan dan Beban Pendapatan Transaksi efek berikut pendapatan komisi Perdagangan transaksi efek yang lazim dicatat pada tanggal perdagangan, seolah-olah transaksi efek telah diselesaikan. Keuntungan dan kerugian yang timbul dari transaksi efek yang merupakan tanggungan dan risiko Perusahaan dicatat berdasarkan tanggal perdagangan. Transaksi efek pelanggan dilaporkan pada tanggal penyelesaian dan pendapatan komisi dan beban terkait dilaporkan pada tanggal perdagangan. Jumlah piutang dan utang dari transaksi efek yang belum mencapai tanggal penyelesaian kontraknya dicatat bersih pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Komisi dan biaya terkait kliring dicatat berdasarkan tanggal perdagangan saat terjadinya transaksi efek. Jasa penjaminan emisi dan penjualan efek Pendapatan dari jasa penjaminan emisi dan penjualan efek meliputi keuntungan, kerugian, dan jasa, setelah dikurangi biaya sindikasi, yang timbul dari penawaran efek dimana Perusahaan bertindak sebagai penjamin emisi atau agen. Pendapatan dari konsesi penjualan dicatat pada tanggal penyelesaian, dan jasa penjaminan emisi diakui pada saat aktivitas penjaminan emisi telah selesai dan jumlah pendapatan telah dapat ditentukan. Pendapatan manajer investasi Jasa pengelolaan investasi ditentukan sesuai dengan ketentuan kontrak dan diakui sebagai pendapatan pada saat jasa diberikan. Jasa penjualan dan/atau jasa pembelian kembali serta jasa agen penjualan diakui sebagai pendapatan pada saat terjadinya transaksi. Pendapatan dividen dan bunga Pendapatan dividen dari investasi diakui pada saat hak pemegang saham untuk menerima pembayaran telah ditetapkan (dengan ketentuan bahwa besar kemungkinan manfaat ekonomi akan mengalir kepada Perusahaan dan entitas anak dan jumlah pendapatan dapat diukur secara andal). Pendapatan bunga diakui jika besar kemungkinan manfaat ekonomi akan mengalir kepada Perusahaan dan entitas anak dan jumlah pendapatan dapat diukur secara handal. Pendapatan bunga diakui atas dasar waktu, dengan mengacu pada pokok dan suku bunga efektif yang berlaku, yang merupakan tingkat diskonto yang tepat untuk mengestimasi penerimaan kas masa depan selama perkiraan umur aset keuangan ke jumlah tercatat aset pada saat pengakuan awal. Beban Beban yang timbul sehubungan dengan proses penjaminan emisi diakumulasikan dan dibebankan pada saat pendapatan penjaminan emisi diakui. Pada saat diketahui bahwa kegiatan penjaminan emisi tidak diselesaikan dan emisi efek dibatalkan, maka beban penjaminan emisi tersebut dibebankan pada laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian. Beban lainnya diakui pada tahun terjadinya.
16
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN t. Pajak Penghasilan Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan dan entitas anak menerapkan PSAK No. 46 “Pajak Penghasilan” (Revisi 2010), yang mensyaratkan Perusahaan dan entitas anak untuk memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan mendatang dari pemulihan (penyelesaian) jumlah tercatat aset (liabilitas) masa depan yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, dan transaksi dan kejadian lain dari periode kini yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian. PSAK revisi ini tidak berdampak secara signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian. Pajak Penghasilan Final Penghasilan yang telah dikenakan pajak penghasilan final, beban pajaknya diakui proporsional dengan jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui pada tahun berjalan. Selisih antara jumlah pajak penghasilan final yang terutang dengan jumlah yang dibebankan sebagai pajak kini pada perhitungan laba rugi komprehensif konsolidasian, diakui sebagai pajak dibayar dimuka atau utang pajak. Perbedaan nilai tercatat aset dan liabilitas yang berhubungan dengan pajak penghasilan final dengan dasar pengenaan pajaknya tidak diakui sebagai aset atau liabilitas pajak tangguhan. Pajak Penghasilan Tidak Final Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam tahun yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut laporan keuangan konsolidasian dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas kecuali perbedaan yang berhubungan dengan pajak penghasilan final.Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diekspektasikan berlaku dalam periode ketika liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan dengan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Perusahaan dan entitas anak ekspektasikan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir tahun pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut. Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika entitas memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan ketika aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama serta Perusahaan dan entitas anak yang berbeda yang bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai beban atau penghasilan dalam laba atau rugi, kecuali sepanjang pajak penghasilan yang berasal dari transaksi atau kejadian yang diakui, diluar laba atau rugi (baik dalam pendapatan komprehensif lain maupun secara langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga diakui di luar laba atau rugi. Pada tanggal 31 Desember 2013, Pemerintah mengeluarkan PP No. 100/2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah No. 16/2009 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan berupa bunga dan/atau diskonto dari obligasi yang diterima dan/atau diperoleh wajib pajak Reksa Dana yang terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan sebesar 5% untuk tahun 2014 sampai dengan 2020 dan 10% untuk tahun 2021 dan seterusnya.
17
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN u. Laba per Saham PSAK No. 56 (Revisi 2011), laba per saham, menetapkan prinsip penentuan dan penyajian laba per saham, sehingga meningkatkan daya banding kinerja antara entitas yang berbeda pada tahun pelaporan yang sama dan antara tahun pelaporan yang berbeda untuk entitas yang sama. Penerapan PSAK revisi ini tidak berdampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian. Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih residual dengan jumlah rata-rata tertimbang saham beredar pada tahun yang bersangkutan. v. Segmen Operasi Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Perusahaan dan entitas anak yang secara regular direview oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi. Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas: -
Yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama); Hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan Tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.
Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penilaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari setiap produk. w. Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Rincian kebijakan akuntansi penting dan metode yang diterapkan (termasuk kriteria untuk pengakuan, dasar pengukuran, dan dasar pengakuan pendapatan dan beban) untuk setiap klasifikasi aset keuangan, liabilitas dan instrumen ekuitas Klasifikasi aset keuangan pada tanggal 31 Desember 2014 yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun adalah sebagai berikut : Tidak memiliki Kuotasi Harga di Pasar aktif dan Nilai wajarnya tidak dapat diakui dengan andal
Pada Nilai Wajar melalui Laba Rugi Komprehensif Ditetapkan untuk Diukur Pada Nilai Wajar
Kelompok Diperdagangkan Kas dan setara kas Portofolio efek Piutang kegiatan manajer investasi Piutang lembaga
-
Pinjaman yang diberikan dan Piutang
Jumlah
368.025.507.156
-
-
-
29.125.500.353
-
368.025.507.156
29.125.500.353
-
-
-
1.190.092.840
1.190.092.840
-
-
-
1.190.140.954
1.190.140.954
-
-
587.000.000
-
587.000.000
-
-
1.688.874.897
1.688.874.897
587.000.000
38.336.961.794
406.949.468.950
kliring dan penjaminan Piutang nasabah Penyertaan saham Piutang lain-lain Aset lain-lain
Jumlah
368.025.507.156
-
-
-
-
-
5.082.173.710 60.179.040
Pada tanggal 31 Desember 2014, nilai wajar aset keuangan tidak berbeda dengan nilai tercatatnya.
18
5.082.173.710 60.179.040
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN w. Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan - lanjutan Klasifikasi liabilitas keuangan pada tanggal 31 Desember 2014 yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun adalah sebagai berikut :
Komprehensif
Nilai Wajar melalui Laporan Laba Rugi Komprehensif
Biaya Perolehan yang Diamortisasi
Jumlah
Utang lembaga kliring dan penjaminan Utang bank Utang nasabah Beban akrual Utang lain-lain
-
19.567.000 56.614.267.819 5.080.589.973 462.545.056 2.693.947.564
19.567.000 56.614.267.819 5.080.589.973 462.545.056 2.693.947.564
Jumlah
-
64.870.917.412
64.870.917.412
Pada tanggal 31 Desember 2014, nilai wajar liabilitas keuangan tidak berbeda dengan nilai tercatatnya. 4. PERTIMBANGAN AKUNTANSI DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Dalam menerapkan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anak, seperti dijelaskan dalam Catatan 3 atas laporan keuangan konsolidasian, manajemen diharuskan untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi mengenai nilai tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia dari sumber lain. Estimasi dan asumsi terkait berdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor lain yang dipertimbangkan relevan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi. Estimasi dan asumsi yang mendasarinya direview secara berkelanjutan. Perubahan atas estimasi akuntansi diakui pada periode terjadinya perubahan estimasi, bila perubahan mempengaruhi hanya pada periode tersebut, atau pada periode perubahan dan periode masa datang bila perubahan mempengaruhi masa kini dan periode masa datang. a. Pertimbangan yang dibuat dalam penerapan kebijakan akuntansi Berikut pertimbangan kritikal, selain yang berkaitan dengan estimasi (lihat 4b dibawah), yang dilakukan manajemen pada saat proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anak yang berpengaruh paling signifikan pada jumlah yang diakui di laporan keuangan konsolidasian. Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan Indonesia, Perusahaan dan entitas anak melaporkan pajak berdasarkan sistem selfassessment . Fiskus dapat menetapkan atau mengubah pajak-pajak tersebut dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan peraturan yang berlaku. Perusahaan dan entitas anak memiliki eksposur terhadap pajak penghasilan karena terkait pertimbangan yang signifikan dalam menetapkan provisi pajak penghasilan Perusahaan dan entitas anak. Jumlah tercatat pajak dibayar dimuka dan liabilitas pajak kini Perusahaan dan entitas anak diungkapkan dalam catatan 15 dan 24. b. Sumber ketidakpastian estimasi Informasi asumsi utama mengenai masa datang dan sumber utama dari estimasi lain pada akhir periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya dijelaskan di bawah ini. Rugi penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang Perusahaan dan entitas anak membuat penyisihan piutang ragu-ragu berdasarkan analisa atas ketertagihan piutang marjin dan piutang nasabah. Penyisihan tersebut dibentuk apabila terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa saldo tersebut tidak akan tertagih.
19
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4. PERTIMBANGAN AKUNTANSI DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN b. Sumber ketidakpastian estimasi - lanjutan Rugi penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang - lanjutan Identifikasi piutang marjin dan piutang nasabah tidak tertagih memerlukan pertimbangan dan estimasi. Apabila ekspektasi berbeda dari estimasi awal, maka perbedaan ini akan berdampak terhadap nilai tercatat piutang marjin dan piutang nasabah serta biaya piutang tak tertagih pada periode mana perubahan estimasi tersebut terjadi. Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Aset Tetap Masa manfaat setiap aset tetap Perusahaan dan entitas anak ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari penggunaan aset tersebut. Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman Perusahaan dan entitas anak atas aset sejenis. Masa manfaat setiap aset direview secara periodik dan disesuaikan apabila prakiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya karena keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. Namun terdapat kemungkinan bahwa hasil operasi di masa mendatang dapat dipengaruhi secara signifikan oleh perubahan atas jumlah serta periode pencatatan biaya yang diakibatkan karena perubahan faktor yang disebutkan di atas. Perubahan masa manfaat aset tetap dapat mempengaruhi jumlah penyusutan yang diakui dan nilai tercatat aset tetap. Manfaat karyawan Penentuan liabilitas imbalan pasca kerja tergantung pada pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh aktuaris dalam menghitung jumlah liabilitas tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Realisasi yang berbeda dari asumsi entitas anak diakumulasi dan diamortisasi selama periode mendatang dan akibatnya akan berpengaruh terhadap jumlah biaya serta liabilitas yang diakui di masa mendatang. Walaupun asumsie entitas anak dianggap tetap dan wajar, namun perubahan signifikan pada kenyataannya atau perubahan signifikan terhadap liabilitas imbalan pasca kerja entitas anak.
20
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 5. KAS DAN SETARA KAS Akun ini terdiri dari : 2014 Kas Bank : Rupiah Pihak ketiga : PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Danamon Tbk PT Bank ICB Bumi Putera PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Victoria International Tbk PT Bank UOB Indonesia Dolar Amerika Serikat Pihak ketiga : PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Deposito berjangka kurang dari 3 bulan Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk
57.828.500
14.898.706.078 7.209.931.278 2.378.166.042 282.912.340 101.819.914 59.332.135 54.846.787 43.454.325 2.345.223 985.455
1.175.847.716 72.658.363 132.412.267 281.681.986 9.722.000 55.682.954 207.404.533 2.715.309 2.217.955
7.417.599 6.282.200 4.462.477
8.751.093 6.886.785 6.345.715
4.000.000.000 -
Jumlah
29.125.500.353
Tingkat bunga deposito berjangka per tahun Rupiah
2013
74.838.500
4,75%
17.500.000.000 2.900.000.000 22.420.155.176 4,75% - 5%
6. PORTOFOLIO EFEK Akun ini merupakan portofolio efek untuk diperdagangkan. Saldo pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sejumlah Rp. 368.025.507.156 dan Rp. 343.744.227.215. a. Portofolio efek untuk diperdagangkan
2014 Dijaminkan
Di-repo -kan
Dijaminkan
Tidak dijaminkan
Dipinjamkan
Saham
Reksadana
Pihak Ketiga
Ditambah :
kenaikan nilai
Jumlah
Total
309.269.114.094
309.269.114.094
-
-
-
51.191.853.520
51.191.853.520
-
-
-
7.564.539.542
7.564.539.542
-
-
-
368.025.507.156
368.025.507.156
21
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 6. PORTOFOLIO EFEK - LANJUTAN 2013 Dijaminkan
Di-repo -kan
Dijaminkan
Tidak dijaminkan
Dipinjamkan
Saham
Reksadana
Pihak Ketiga
Ditambah :
kenaikan nilai
Jumlah
Total
290.277.944.040
290.277.944.040
-
-
-
52.020.000.000
52.020.000.000
-
-
-
1.446.283.175
1.446.283.175
-
-
-
343.744.227.215
343.744.227.215
Nilai wajar portofolio efek yang diperdagangkan di Bursa Efek ditetapkan berdasarkan nilai pasar yang dikeluarkan oleh BEI, sedangkan nilai wajar reksadana ditetapkan berdasarkan nilai aset bersih pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian. 7. PIUTANG DAN UTANG LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN a. Piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan Akun ini merupakan tagihan terkait dengan transaksi jual efek dan deposit yang diserahkan Perusahaan dan entitas anak dalam rangka transaksi efek sebagai berikut: Setoran jaminan Piutang transaksi bursa Jumlah
2014
1.149.081.254 41.059.700 1.190.140.954
2013
1.066.695.939 2.365.240.500 3.431.936.439
b. Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, liabilitas kepada KPEI dan transaksi efek di bursa yang penyelesaiannya dilakukan dengan KPEI masing-masing sejumlah Rp. 19.567.000 dan Rp. 2.780.526.500.
8. PIUTANG NASABAH Akun ini merupakan piutang yang timbul dari transaksi perdagangan efek dengan nasabah, dengan rincian sebagai berikut: 2014
2013
Pihak ketiga Saldo masing-masing lebih atau sama dengan 5% kurang dari 5%
4.826.077.537 256.096.173
3.655.459.540 404.919.991
Jumlah
5.082.173.710
4.060.379.531
Transaksi Reguler Transaksi Kelembagaan
1.705.163.650 3.377.010.060
3.759.929.531 300.450.000
Jumlah
5.082.173.710
4.060.379.531
a. Berdasarkan Hubungan
b. Berdasarkan Pihak
Rata-rata jangka waktu penyelesaian piutang oleh nasabah adalah 3 (tiga) hari kerja.
Entitas anak menerima jaminan berupa saham-saham yang dimiliki nasabah atas saldo-saldo tersebut di atas.
Berdasarkan penelaahan terhadap status masing-masing piutang nasabah tersebut pada akhir tahun perusahaan memutuskan tidak terdapat perubahan signifikan tehadap kualitas piutang, dan piutang nasabah tersebut dapat ditagih sehingga tidak mengadakan penyisihan penurunan nilai piutang. 22
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 9. PIUTANG KEGIATAN MANAJER INVESTASI Akun ini terdiri dari : 2014 Piutang Management Fee Piutang Subcription / Redemption Jumlah
2013
1.133.649.537 56.443.303
-
1.190.092.840
-
10. PIUTANG PADA PERUSAHAAN EFEK LAIN Akun ini merupakan piutang perusahaan efek lain sehubungan dengan transaksi perdagangan efek. Pada tanggal 31 Desember 2013, saldo atas piutang perusahaan efek lain sebesar Rp. 7.739.350.000. Perusahaan tidak membentuk penyisihan penurunan nilai piutang karena pihak manajemen berkeyakinan bahwa piutang perusahaan efek ini dapat tertagih. 11. PIUTANG LAIN-LAIN Akun ini terdiri dari : 2014
2013
Piutang karyawan Piutang lain-lain
60.179.040 -
64.179.040 941.998.265
Jumlah
60.179.040
1.006.177.305
12. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN Akun ini merupakan piutang yang timbul dari kegiatan pembiayaan konsumen. Pada tanggal 31 Desember 2013, jumlah piutang pembiayaan konsumen adalah sebesar Rp. 112.653.329 dengan penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar Rp. (1.242.500). Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian nilai yang dibentuk cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang pembiayaan konsumen tersebut. 13. TAGIHAN ANJAK PIUTANG Akun ini merupakan piutang dalam mata uang Rupiah pihak ketiga yang dikenakan bunga yang timbul dari kegiatan pembayaran anjak piutang dengan pembayaran angsuran secara periodik. Piutang ini digunakan sebagai jaminan pinjaman kepada PT Bank Sinarmas Tbk (Catatan No. 19). Tingkat bunga masing-masing sebesar 15% - 18% pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013. 14. BEBAN DIBAYAR DIMUKA Akun ini terdiri dari : 2014
2013
Sewa dibayar dimuka Asuransi dibayar dimuka Uang muka renovasi kantor Lain-lain
782.001.007 21.687.486 90.250.000
742.061.880 47.530.199 1.500.000.000 175.635.333
Jumlah
893.938.493
2.465.227.412
23
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 15. PAJAK DIBAYAR DIMUKA Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, seluruh pajak dibayar dimuka merupakan pajak pertambahan nilai (PPN) masing-masing sebesar Rp. 353.398.704 dan Rp. 471.284.733. 16. PENYERTAAN SAHAM Akun ini merupakan penyertaan saham pada PT. Bursa Efek Indonesia sebagai salah satu persyaratan menjadi anggota bursa.
17. ASET TETAP 31 Desember 2014 Penambahan Pengurangan
Saldo Awal
Saldo Akhir
Nilai perolehan Kepemilikan langsung Tanah Komputer dan telekomunikasi Peralatan kantor Kendaraan Partisi
63.194.650.024 4.292.875.975 9.561.206.862 7.915.565.522 3.669.093.775
352.085.229 73.651.473 4.992.581.298
-
63.194.650.024 4.644.961.204 9.634.858.335 7.915.565.522 8.661.675.073
Jumlah
88.633.392.158
5.418.318.000
-
94.051.710.158
3.849.925.359 6.014.910.644 6.398.620.845 2.922.988.192
220.718.848 1.327.200.840 1.314.870.640 807.505.076
-
4.070.644.207 7.342.111.484 7.713.491.485 3.730.493.268
19.186.445.040 69.446.947.118
3.670.295.404
-
22.856.740.444 71.194.969.714
Akumulasi penyusutan Kepemilikan langsung Komputer dan telekomunikasi Peralatan kantor Kendaraan Partisi Jumlah Jumlah tercatat
31 Desember 2013 Penambahan Pengurangan
Saldo Awal Nilai perolehan Kepemilikan langsung Tanah Komputer dan telekomunikasi Peralatan kantor Kendaraan Partisi Jumlah Akumulasi penyusutan Kepemilikan langsung Komputer dan telekomunikasi Peralatan kantor Kendaraan Partisi Jumlah Jumlah tercatat
Saldo Akhir
3.952.411.698 9.057.862.975 7.915.565.522 2.644.093.775
63.194.650.024 340.464.277 503.343.887 1.025.000.000
-
63.194.650.024 4.292.875.975 9.561.206.862 7.915.565.522 3.669.093.775
23.569.933.969
65.063.458.188
-
88.633.392.158
3.654.958.151 5.801.486.840 3.565.854.170 2.612.358.942
194.967.208 213.423.804 2.832.766.675 310.629.250
-
3.849.925.359 6.014.910.644 6.398.620.845 2.922.988.192
15.634.658.103 7.935.275.866
3.551.786.937
-
19.186.445.040 69.446.947.118
24
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 17. ASET TETAP - LANJUTAN Pada bulan Desember 2013, entitas anak (PT Pacific Multi Finance) melakukan pembelian tanah seluas 164.049 m2 yang terletak di desa Singasari, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat. Beban penyusutan dialokasikan ke beban usaha sejumlah Rp. 3.670.295.404 dan Rp. 3.551.786.937 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013. 18. ASET LAIN-LAIN Akun ini terdiri dari : 2014
2013
Jaminan Sewa Gedung Jaminan Telepon Jaminan lainnya
1.112.385.140 228.544.440 347.945.317
977.568.840 136.544.440 154.465.300
Jumlah
1.688.874.897
1.268.578.580
19. UTANG BANK PT. Bank Panin Tbk Berdasarkan perjanjian kredit tertanggal 18 Juli 2013, entitas anak (PT. Pacific Capital) memperoleh fasilitas pinjaman rekening koran dari PT. Bank Panin Tbk dengan plafon sebesar Rp. 10.000.000.000 dan tingkat bunga sebesar suku bunga Sertifikat Bank Indonesia ("SBI") tiga bulan ditambah 14% per tahun. Fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 31 Mei 2015. Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sebesar Rp. 9.964.267.819 dan Rp. 9.795.630.366. Pinjaman ini dijamin dengan seluruh piutang dan aset tetap entitas anak. Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan tertentu antara lain membatasi hak entitas anak untuk mengubah anggaran dasar dan susunan direksi dan komisaris, menambah utang selain hutang yang sudah ada dan melakukan pembayaran dividen kepada pemegang saham melebihi 40% dari laba bersih serta mengharuskan entitas anak mempertahankan rasio keuangan tertentu. PT. Bank Sinarmas Tbk Berdasarkan perjanjian kredit tanggal 1 Desember 2014, entitas anak (PT. Pacific Multifinance) memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari PT. Bank Sinarmas Tbk dengan plafon sebesar Rp. 50.000.000.000 dan tingkat bunga sebesar 15% per tahun. Fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 1 Desember 2015. Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp. 46.650.000.000. Pinjaman ini dijamin dengan seluruh tagihan anjak piutang - bersih (Catatan 13) entitas anak sebesar 110% dari outstanding kredit bank. Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan tertentu antara lain membatasi entitas anak untuk mengagunkan jaminan kepada pihak lain dan umur piutang usaha entitas anak maksimal 6 bulan. Selama tahun 2014, entitas anak tidak pernah mengalami default atau kegagalan lainnya atas pembayaran pokok, bunga sehubungan dengan semua liabilitasnya.
25
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 20. UTANG NASABAH Akun ini merupakan liabilitas yang timbul dari transaksi perdagangan efek yang dilakukan Perusahaan dengan nasabah dengan rincian sebagai berikut : 2014
2013
Pihak ketiga Saldo masing-masing lebih atau sama dengan 5% kurang dari 5%
5.062.566.878 18.023.095
2.670.501.667 873.073.088
Jumlah
5.080.589.973
3.543.574.755
Transaksi Reguler Transaksi Kelembagaan
2.565.692.973 2.514.897.000
3.244.324.755 299.250.000
Jumlah
5.080.589.973
3.543.574.755
2014
2013
a. Berdasarkan Hubungan
b. Berdasarkan Pihak
21. BEBAN AKRUAL Akun ini terdiri dari : Biaya transaksi Telepon Lain-lain
229.487.976 6.075.000 226.982.080
424.060.248 7.622.225 8.056.169
Jumlah
462.545.056
439.738.642
22. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA Perusahaan dan entitas anak membukukan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. Berdasarkan laporan estimasi liabilitas program imbalan kerja oleh Bumi Dharma Aktuaria tertanggal 12 Maret 2015, perhitungan liabilitas imbalan pasca kerja Perusahaan dan entitas anak adalah sebagai berikut : 2014
2013
Biaya jasa kini Biaya bunga Keuntungan aktuarial yang diakui Amortisasi biaya jasa lalu
1.449.342.694 224.639.439 (179.085.555) 25.796.309
647.237.787 275.600.322 (245.575.140) -
Jumlah
1.520.692.887
677.262.969
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut : 2014
2013
Saldo awal Beban tahun berjalan
4.902.021.802 1.520.692.887
4.224.758.833 677.262.969
Jumlah
6.422.714.689
4.902.021.802
26
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 22. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA - LANJUTAN Asumsi aktuaria yang digunakan dalam menentukan beban dan penyisihan imbalan pasca kerja per 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : 2014 Uang pensiun normal Tingkat diskonto Estimasi kenaikan gaji di masa datang Tabel mortalita Metode
2013
55 tahun 7,0% 8,0% CSO-1980 Projected Unit Credit (PUC)
23. UTANG LAIN-LAIN Akun ini terdiri dari :
Pihak Ketiga : Pendapatan diterima dimuka Utang pembelian aset Utang transaksi obligasi Lain-lain
2014
2013
675.167.400 26.838.000 1.991.942.164
66.666.669 81.634.000 7.721.500.000 1.756.612.255
Jumlah
2.693.947.564
9.626.412.924
Utang transaksi obligasi merupakan utang yang terjadi atas transaksi perantara pedagang efek dan transaksi pendapatan tetap pada entitas anak.
27
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24. PERPAJAKAN
Manfaat (beban) pajak penghasilan Perusahaan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : 2014
Beban pajak kini Pajak tangguhan
(622.991.618) 553.475.016
Jumlah
(69.516.602)
2013
(349.466.160) 691.321.209 341.855.049
a. Pajak kini
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dengan laba kena pajak tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : 2014
Laba sebelum taksiran pajak penghasilan menurut laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian Laba entitas anak sebelum taksiran pajak penghasilan bersih Laba (rugi) sebelum taksiran pajak penghasilan - entitas induk Perbedaan temporer Kesejahteraan karyawan Penyusutan Jumlah perbedaan temporer Perbedaan permanen Penyusutan Pendapatan bunga deposito dan jasa giro Rugi (laba) yang belum terealisasi Laba yang terealisasi Iklan dan promosi Jamuan Pajak Lain-lain
2013
33.471.399.931
12.500.967.013
(34.296.851.581)
(11.603.662.952)
(825.451.651)
897.304.061
37.474.893 68.374.167
27.181.046 87.912.500
105.849.060
115.093.546
73.268.750 (1.498.319) 2.751.130.000 (2.859.380.000) 36.647.500 25.605.400 6.261.355 765.079.340
73.268.750 (2.183.349) (918.500.000) 28.163.000 25.642.600 29.259.885 -
Jumlah perbedaan permanen
797.114.026
(764.349.114)
Jumlah koreksi fiskal
902.963.086
(649.255.568)
77.511.435
248.048.493
Taksiran pajak kini Perusahaan Taksiran pajak kini entitas anak
9.688.875 613.302.743
31.006.000 318.460.160
Jumlah taksiran kini Perusahaan dan entitas anak
622.991.618
349.466.160
Perusahaan Entitas anak
7.604.300 406.999.497
22.813.208 123.541.165
Jumlah pajak dibayar dimuka
414.603.797
146.354.373
Utang pajak badan Perusahaan Utang pajak badan entitas anak
2.084.575 206.303.246
8.192.792 194.918.995
Jumlah
208.387.821
203.111.787
Laba fiskal Taksiran pajak kini
Pajak dibayar dimuka
28
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24. PERPAJAKAN - LANJUTAN b. Pajak Tangguhan Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut laporan keuangan konsolidasian dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas. Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan perusahaan dan entitas anak per 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : 2014
Taksiran manfaat (beban) pajak tangguhan
2013
Perusahaan Kesejahteraan karyawan Penyusutan aset tetap
9.368.723 17.093.542
6.795.262 21.978.125
Penyusutan aset tetap Kesejahteraan karyawan Koreksi
156.208.253 370.804.498 -
289.604.997 169.315.742 203.627.083
Jumlah pajak tangguhan
553.475.016
691.321.209
Entitas anak
Pengaruh pajak atas beda temporer yang signifikan antara pelaporan komersial dan pajak fiskal adalah sebagai berikut : Aset Pajak Tangguhan 2014
2013
Saldo awal aset pajak tangguhan Pajak tangguhan tahun berjalan
5.008.843.616 553.475.016
4.317.522.407 691.321.209
Aset Pajak Tangguhan - Bersih
5.562.318.632
5.008.843.616
2014
2013
c. Utang Pajak Akun ini terdiri dari : PPh pasal 21 PPh pasal 23 PPh pasal 4 (2) PPh pasal 25 PPh pasal 29 - Perusahaan - Entitas anak PPh transaksi bursa PPN keluaran Jumlah
29
474.172.908 4.597.244 32.423.935 23.326.343
226.608.787 2.640.500 120.654.543 -
2.084.575 206.303.246 419.081.890 -
8.192.792 194.918.995 646.141.486 100.916.836
1.161.990.141
1.300.073.939
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 25. MODAL SAHAM Berdasarkan laporan kepemilikan yang mencapai 5% atau lebih dari saham yang ditempatkan dan disetor penuh oleh Biro Administrasi Efek PT. Ficomindo Buana Registar, susunan pemegang saham perusahaan adalah sebagai berikut : 31 Desember 2014 dan 2013 Nama pemegang saham
Jumlah Saham
% Kepemilikan
Jumlah
PT. Pan Pacific Investama PT. Pacific Indocorpora Masyarakat (masing-masing di bawah 5% )
1.231.507.500 583.075.583 1.125.915.667
41,88% 19,83% 38,29%
140.743.714.286 66.637.209.486 128.676.076.228
Jumlah
2.940.498.750
100,00%
336.057.000.000
26. TAMBAHAN MODAL DISETOR Rincian akun tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : 2014 Agio saham dari hasil Penawaran Umum Saham Perdana Biaya emisi saham Penawaran Umum Saham Perdana Saldo per 1 Januari 2013
2013
800.000.000 (724.564.066)
800.000.000 (724.564.066)
75.435.934
75.435.934
Agio saham dari Penawaran Umum Terbatas I Biaya emisi saham dari Penawaran Umum Terbatas I
5.600.950.000 (648.450.000)
5.600.950.000 (648.450.000)
Saldo per 31 Desember 2014 dan 2013
5.027.935.934
5.027.935.934
27. CADANGAN UMUM Berdasarkan Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007, Perusahaan wajib menyisihkan jumlah tertentu dari laba bersih setiap tahun buku untuk cadangan apabila saldo laba positif sampai cadangan tersebut mencapai 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor. 28. PENDAPATAN KEGIATAN PERANTARA PERDAGANGAN EFEK Akun ini merupakan komisi yang diperoleh dari aktivitas entitas anak sebagai perantara perdagangan efek dengan rincian sebagai berikut : 2014
2013
Komisi transaksi Laba terealisasi perdagangan efek Laba penjualan obligasi Laba (rugi) terealisasi atas penjualan efek untuk diperdagangkan - bersih Laba belum terealisasi atas efek untuk diperdagangkan - bersih Bunga pembiayaan penyelesaian transaksi
8.590.909.770
4.589.089.470
26.931.749.520 15.946.186.074 9.649.208.624 11.848.852
20.668.147.153 (14.179.427.376) 6.061.361.389 1.062.417.418
Jumlah
61.129.902.840
18.201.588.054
30
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 29. PENDAPATAN KOMISI PENASEHAT KEUANGAN DAN PENJAMINAN EMISI Akun ini merupakan imbalan jasa yang diterima Perusahaan sebagai penjamin emisi dan agen penjualan atas penawaran umum saham dan obligasi serta penawaran umum terbatas dengan hak memesan efek terlebih dahulu atas saham dan reksa dana, dengan rincian sebagai berikut : 2014
2013
Komisi penjaminan Komisi agen penjualan
24.412.500 23.924.250
3.310.000 3.278.288
Jumlah
48.336.750
6.588.288
30. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM Akun ini terdiri dari : Sewa Bunga Administrasi Pajak Kesejahteraan karyawan Komisi Profesional fee Jamuan dan sumbangan Transportasi dan perjalanan dinas Portofolio fee Informasi dan telekomunikasi Percetakan dan perlengkapan kantor Listrik dan air Perijinan Pemeliharaan inventaris Iklan dan promosi Asuransi Pengiriman dan kurir Lain-lain Jumlah
31
2014
2013
7.202.126.624 2.757.434.013 1.771.574.338 1.637.521.777 1.520.692.887 1.123.863.749 886.667.948 738.017.472 675.829.033 612.009.214 556.281.010 447.883.972 269.382.203 204.615.300 188.221.624 129.729.035 39.508.192 1.213.500 176.401.139
1.483.255.026 843.908.035 1.246.708.900 798.312.180 677.262.969 1.028.876.295 624.083.328 283.332.024 387.379.679 225.060.143 296.413.232 226.003.112 116.868.524 25.673.000 54.120.296 82.862.500 25.803.928 2.449.500 67.173.231
20.938.973.030
8.495.545.902
PT Pacific Strategic Financial Tbk dan Entitas Anak Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 31. LABA PER SAHAM Berikut adalah data yang digunakan untuk perhitungan laba bersih per saham : Laba bersih untuk perhitungan laba per saham Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa untuk perhitungan laba bersih per saham : Jumlah saham beredar dengan nilai nominal Rp. 400 per saham Tambahan saham beredar berasal rata- rata dari penambahan modal disetor dan ditempatkan dengan nilai Rp. 100 per saham Jumlah rata-rata tertimbang saham untuk tujuan perhitungan laba per saham Laba per saham dalam rupiah
2014
2013
29.765.048.780 Lembar
12.213.628.017 Lembar
140.023.750
140.023.750
2.800.475.000
2.800.475.000
2.940.498.750
2.940.498.750
10,12
4,15
Perubahan nilai nominal saham merupakan penambahan jumlah saham tanpa disertai perubahan sumber daya, oleh karena itu, untuk tujuan perhitungan jumlah rata-rata tertimbang saham beredar, perubahan nilai nominal saham dianggap sudah terjadi pada awal tahun dari laporan keuangan konsolidasian. Jumlah saham berdasarkan rata-rata tertimbang saham beredar (penyebut) untuk tujuan penghitungan laba per saham untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 sejumlah 2.940.498.750 lembar saham. 32. PERSETUJUAN PENERBITAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsilidasian yang diselesaikan pada tanggal 23 Maret 2015.
32
PT Pacific Strategic Financial Tbk
Office 8 Building, 5th floor SCBD Lot 28 Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190 Telp : 021-29333 740 Fax : 021-29333 741 Web: www.apic.co.id