IT JE N
D
AN
G
N
BU
U
H
PE R
AR
D
AT
IT JE N
D
AN
G
N
BU
U
H
PE R
AR
D
AT
AT
Sekilas Kondisi Geografis
AR
Lampung adalah sebuah provinsi paling selatan di Pulau Sumatera, Indonesia. Di sebelah utara berbatasan dengan Bengkulu dan Sumatera Selatan.
AN
D
Provinsi Lampung dengan ibukota Bandar Lampung, yang merupakan gabungan dari kota kembar Tanjungkarang dan Telukbetung memiliki wilayah yang relatif luas, dan menyimpan potensi kelautan. Pelabuhan utamanya bernama Pelabuhan Panjang dan Pelabuhan Bakauheni serta pelabuhan nelayan seperti Pasar Ikan (Telukbetung), Tarahan, dan Kalianda di Teluk Lampung.
N
G
Sedangkan di Teluk Semangka adalah Kota Agung (Kabupaten Tanggamus), dan di Laut Jawa terdapat pula pelabuhan nelayan seperti Labuhan Maringgai dan Ketapang. Di samping itu, Kota Menggala juga dapat dikunjungi kapal-kapal nelayan dengan menyusuri sungai Way Tulang Bawang, adapun di Samudra Indonesia terdapat Pelabuhan Krui.
U
BU
Lapangan terbang utamanya adalah "Radin Inten II", yaitu nama baru dari "Branti", 28 Km dari Ibukota melalui jalan negara menuju Kotabumi, dan Lapangan terbang AURI terdapat di Menggala yang bernama Astra Ksetra. Secara Geografis Provinsi Lampung terletak pada kedudukan : Timur - Barat berada antara : 103o 40' - 105o 50' Bujur Timur Utara - Selatan berada antara : 6o 45' - 3o 45' Lintang Selatan.
PE R
H
Provinsi Lampung memiliki luas 35.376,50 km² dan terletak di antara 105°45'-103°48' BT dan 3°45'-6°45' LS. Daerah ini di sebelah barat berbatasan dengan Selat Sunda dan di sebelah timur dengan Laut Jawa. Beberapa pulau termasuk dalam wilayah Provinsi Lampung, yang sebagian besar terletak di Teluk Lampung, di antaranya: Pulau Darot, Pulau Legundi, Pulau Tegal, Pulau Sebuku, Pulau Ketagian, Pulau Sebesi, Pulau Poahawang, Pulau Krakatau, Pulau Putus dan Pulau Tabuan. Ada juga Pulau Tampang dan Pulau Pisang di yang masuk ke wilayah Kabupaten Lampung Barat.
D
IT JE N
Keadaan alam Lampung, di sebelah barat dan selatan, di sepanjang pantai merupakan daerah yang berbukit-bukit sebagai sambungan dari jalur Bukit Barisan di Pulau Sumatera. Di tengah-tengah merupakan dataran rendah. Sedangkan ke dekat pantai di sebelah timur, di sepanjang tepi Laut Jawa terus ke utara, merupakan perairan yang luas.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AT
Kondisi Wilayah
Garis Bujur
: 105°45’ BT - 103°48’ BT
Batas Wilayah
D
: 3°45’ LU - 6°45’ LS
AN
Garis Lintang
AR
Geografis
: Samudera Indonesia
Batas Timur
: Laut Jawa
Batas Utara
: Propinsi Bengkulu dan Sumatera Selatan
Batas Selatan
: Selat Sunda
U
BU
N
G
Batas Barat
Jumlah Penduduk Tahun 2009
IT JE N
Jumlah Penduduk Tahun 2010
: 7.391.100 Jiwa
PE R
Jumlah Penduduk Tahun 2008
H
Demografi
: 7.491.900 Jiwa : 7.608.400 Jiwa
Jumlah Penduduk Tahun 2011
: 9.327.400 Jiwa
Jumlah Penduduk Tahun 2012
: 9.586.492 Jiwa
D
Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AT
Kondisi Sosio Ekonomi
AR
Sosio Ekonomi
G
AN
D
Kondisi Sosio Ekonomi Provinsi Lampung pada triwulan II-2011 mengalami pertumbuhan 7,30%, lebih tinggi dibandingkan triwulan I-2011 sebesar 6,87%. Panen komoditas tanaman bahan makanan yang terjadi pada periode ini menjadikan sektor pertanian menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi, yaitu mencapai 2,09%, selanjutnya diikuti sektor industri pengolahan sebesar 1,12% dan sektor angkutan & komunikasi sebesar 1,01% sejalan dengan aktivitas ekonomi masyarakat dan dunia usaha yang meningkat.
No.
BU
N
Nilai PDRB Nilai PDRB
(dalam Milyar Rupiah)
2009
Atas Dasar Harga Berlaku
2
Atas Dasar Harga Konstan 2000
3
Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku
4
2011**
88.934,9
108.378,5
128.408,9
36.256,3
38.378,4
40.829,4
87.949,0
107.139,4
126.937,4
Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000
35.855,3
38.003,2
40.433,9
5
Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku
11.816,3
14.244,6
16.696,0
6
Per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000
4.817,2
5.044,2
5.308,7
7
Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku
11.685,3
14.081,7
16.504,7
8
Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000
4.763,9
4.994,9
5.257,3
IT JE N
PE R
H
U
1
2010*
D
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013. * : Angka Sementara ** : Angka Sangat Sementara
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
D
IT JE N
PE R
H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Peta Kondisi Geografis
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Kabupaten / Kota
Kecamatan
Luas Wilayah
Kelurahan
Desa
(KM2)
1
Kab. Lampung Selatan
17
4
256
2
Kab. Lampung Tengah
28
10
294
3
Kab. Lampung Utara
23
15
4
Kab. Lampung Barat
26
7
5
Kab. Tulang Bawang
15
4
6
Kab. Tanggamus
20
7
Kab. Lampung Timur
24
8
Kab. Way Kanan
14
9
Kab. Pesawaran
9
10
Kab. Pringsewu
11
Kab. Mesuji
12
Kab. Tulang Bawang Barat
13
Kota Bandar Lampung
14
Kota Metro
1.097.353
3.802,68
1.411.922
232
2.725,87
780.937
247
5.050,01
472.443
147
3.466,32
539.002
3
299
3.020,64
650.625
-
264
5.325,03
1.114.838
6
216
3.921,63
472.918
-
140
2.243,51
569.729
9
5
126
625
475.353
7
-
75
2.184,00
320.333
8
3
79
1.201,00
268.435
20
126
-
296,00
1.251.642
5
22
-
61,79
160.962
205
2375
34623,8
9.586.492
AN G
N BU U
H
225 Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013
D
Jumlah Penduduk
700,32
PE R
IT JE N
Jumlah
AR
Jumlah
Nama
D
No.
AT
Data Kewilayahan Kabupaten-Kota Kabupaten - Kota
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
IT JE N
D
AN
G
N
BU
U
H
PE R
AR
D
AT
AT
Sekilas Transportasi Jalan
D
AR
Jaringan Jalan di Provinsi Lampung dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2011 mengalami peningkatan sekitar 58% pertahunny, sedangkan tahun 2012 tidak mengalami perubahan dari tahun sebelumnya. Panjang Jalan yang mengalami peningkatan hanya terjadi pada Jalan Kabupaten/kota. Total panjang jalan kabupaten/kota untuk tahun 2011 adalah 1.021 kilometer lebih besar dibandingkan dengan tahun 2010 yang mencapai 14.992 kilometer.
BU
N
G
AN
Untuk prasarana transportasi jalan, Jumlah terminal di Provinsi Lampung Tahun 2012 adalah sebanyak 18 lokasi dengan rincian untuk terminal Tipe A sebanyak 2 lokasi, terminal Tipe B sebanyak 11 lokasi, terminal Tipe C sebanyak 5 lokasi. Unit penimbangan (UPPKB) di Provinsi Lampung terletak di 6 lokasi dimana semua terminalnya tidak beropersi. Sedangkan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor terletak di 10 lokasi dengan total penguji 52 orang dan jumlah peralatan pengujian jenis Mekanik sebanyak 7 unit serta jumlah peralatan Non Mekanik sebanyak 6 unit.
PE R
H
U
Untuk sarana transportasi jalan Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor di Provinsi Bali mengalami peningkatan pada masing – masing moda transportasi dengan total prosentase peningkatan sebesar 12% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sebesar 13-17%. Sedangkan perkembangan jumlah sarana angkutan umum Bus AKAP dan Pariwisata mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2012 yaitu 580 unit untuk Bus AKAP dan 235 unit untuk Pariwisata, sedangkan angkutan AKDP terdapat 1.205 unit bus pada tahun 2013.
D
IT JE N
Keselamatan transportasi jalan , untuk angka kecelakaan di Provinsi Lampung saat ini masih cukup tinggi , sebagaimana dilaporkan dalam data kepolisian Republik Indonesia jumlah kecelakaan mencapai 1.736 kejadian. Dari Jumlah korban, 1.295 orang diantaranya meninggal dunia, 749 orang mengalami luka berat , dan 1.680 orang mengalami luka ringan.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
D
IT JE N
PE R
H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Peta Jaringan Jalan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AR
(dalam KM)
Tahun
Status Jalan
2009
2010
D
No.
AT
Jaringan Jalan
2011
2012
1,160
1,160
Jalan Nasional
1,160
1,160
2
Jalan Propinsi
2,368
2,368
2,368
2,368
3
Jalan Kabupaten / Kota
13,475
14,992
16,013
16,013
Total Panjang Jalan
17,003
18,520
19,541
19,541
N
G
Peningkatan panjang jalan dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2011 hanya terjadi pada Jalan Kabupaten/Kota dengan angka peningkatan sekitar 5-8% pertahunnya. Sedangkan pada 2012 tidak mengalami perubahan dari tahun sebelumnya.
D
IT JE N
PE R
H
U
BU
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013
AN
1
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
D
IT JE N
PE R
H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Peta Prasarana Transportasi Trasportasi Jalan Jalan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AR
No.
AT
Terminal Angkutan Penumpang (1)
Tipe
Nama Terminal
Kabupaten/Kota Kota Bandar Lampung
Rajabasa
2
Kab. Lampung Selatan
Bakauheni
3
Kab. Lampung Selatan
Bakauheni
4
Kota Bandar Lampung
Rajabasa
5
Kota Bandar Lampung
-
6
Kota Metro
7
11,500.00
A
-
B
2,100.00
B
2,800.00
B
-
Terminal Induk Mulyojati
B
-
Kab. Lampung Utara
-
B
-
8
Kab. Tulang Bawang
-
B
-
9
Kab. Pring Sewu
Pringsewu
B
-
10
Kab. Lampung Barat
-
B
-
11
Kab. Lampung Tengah
Betan Subing
B
-
12
Lampung Utara
Kota Bumi
B
-
13
Kab. Tanggamus
Kotaagung
B
4,191.00
AN G N BU
U
PE R
IT JE N
D
D
A
H
1
Luas (M2)
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Kota Bandar Lampung
Tanjung Karang
15
Tulang Bawang Barat
Daya Murni
16
Lampung Timur
Mataram Baru
17
Kota Bandar Lampung
Langkapura
18
Kota Bandar Lampung
Teluk Betung
BU
Terminal Tipe A
AN
14
Tipe
D
Nama Terminal
G
Kabupaten/Kota
N
No.
AR
AT
Terminal Angkutan Penumpang (2)
Luas (M2)
C
2,400.00
C
5,000.00
C
-
C
3,000.00
C
2,000.00 2 11
Terminal Tipe C
5
H
U
Terminal Tipe B
PE R
Jumlah Terminal
18
D
IT JE N
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
4
JT Gayam
5
JT Way Urang
6
JT Tegineneng
H
PE R
Jl. Raya Lintas Sumatera
AR
JT Aji Kagungan
D
3
Jl. Lintas Timur KM 20 Desan Agung Batin Kec.Simpang Pematang Jl. Raya Lintas Sumatera KM 127 Jl. Raya Lintas Sumatera Desa Penengahan Kec. Penengahan Jl. Lintas Sumatera Desa Way Urang, Kec Kaliandra
Platform (ton) 40
Tidak Beroperasi
2 Arah
80
Tidak Beroperasi
Lampung Utara
2 Arah
-
Tidak Beroperasi
Lampung Selatan
2 Arah
40
Tidak Beroperasi
Lampung Selatan
2 Arah
80
Pesawaran
2 Arah
-
Mesuji
2 Arah
AN
2
JT Simpang Pematang
Jl. Raya Lintas Sumatera
Kota / Kab. Lampung Utara
G
JT Blambangan Umpu
Pelayanan
N
1
Alamat
BU
Nama Jembatan
U
No.
AT
Unit Penimbangan (UPPKB)
Status
Tidak Beroperasi Tidak Beroperasi
D
IT JE N
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
1
2
3
NMK
4
MK
Luas (m2)
Kel.
Taman Kend.
MP
M.Bus M.Brg
1
Kab. Lampung Barat
-
-
-
-
1
-
-
-
0
-
-
2
Kab. Tanggamus
-
-
-
-
1
1
-
3,720
0
15
276
3
Kab. Lampung Selatan
-
-
-
-
1
1
- 20,000
0
108
4
Kab. Lampung Timur
-
-
-
-
1
-
-
500
0
5
Kab. Lampung Tengah
-
-
-
-
-
1
-
6,500
6
Kab. Lampung Utara
-
-
-
-
-
1
-
7,500
7
Kab. Way Kanan
-
-
-
-
1
1
8
Kab. Tulang Bawang
-
-
-
-
-
1
9
Kota Bandar Lampung
-
-
-
-
-
1
10
Kota Metro
-
-
-
-
1
8
19
18
7
6
Krt. Krt. Ganda Tem
KK
Merek Alat Uji
Tahun Pembuatan
-
-
-
-
-
-
6,409
-
-
- BEISBART
2007
276
6,074
-
-
- IYASAKAK
2004
0
223
2,821
-
-
-
-
0
54
783
9,307
19
-
-
-
2005
0
-
-
-
-
-
-
BANZAI
1990-1991
- 20,000
0
0
0
151
-
-
-
-
2006/2007
-
3,720
0
105 3,508
-
-
-
-
-
2006
-
9,460
0
287
0 24,998
218
-
-
ANZEN
1974-1975
-
2,500
0
0
-
-
- IYASAKA
AN
G N
BU
U
H
PE R
Total
-
AR
Lokasi (Provinsi/Kab./Kota)
Jumlah Kendaraan Wajib Uji
Jenis Alat
D
No
Jumlah Penguji
AT
Unit Pengujian Kendaraan Bermotor (1)
777
4,223
200
1992-1993
7
1) Jabatan Fungsional Pemula
IT JE N
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
D
2) Jabatan Fungsional Pelaksana 3) Jabatan Fungsional Pelaksana Lanjutan 4) Jabatan Fungsional Penyelia
Keterangan : NMk
: Non Mekanis
MP
Mk Kel. KK Krt. Gan
: Mekanis : Keliling : Kendaraan Khusus : Kereta Gandengan
M. Bus : Mobil Bus M. Brg : Mobil Barang Krt. Tem : Kereta
: Mobil Penumpang
BNZ
: BANZAI
LKN HRT HND MYK
: LAKONI RN : RION : HARTECH BLM : BALMA : HONDA CRSN : CR SINCRO : MIYOKO
IYS
: IYASAKA
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AR
(dalam Unit)
Tahun
Jenis Kendaraan
2009
2010
2011
2012*
106,207
121,129
D
No.
AT
Perkembangan Kendaraan Kedaraan Bermotor Bermotor
Mobil Penumpang
93,758
93,758
2
Bus
24,919
24,919
24,965
25,230
3
Truk
81,678
81,678
86,416
106,258
4
Sepeda Motor
1,309,868
1,309,868
1,481,569
1,723,338
Total
1,510,223
1,510,223
1,699,157
1,975,955
BU
N
G
AN
1
D
IT JE N
PE R
H
U
Sumber : Badan Pusat Statistik – Kepolisian Republik Indonesia, 2013 * : Angka Sementara
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 terjadi pada tiap moda kendaraan dengan total prosentase peningkatan diatas 12% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sebesar 13-17% pertahunnya.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
26
488
14 40
150 638
AR D
2010 PO Bus 26 565 15 163 41 728
2012 PO Bus 28 580 1.205 18 200 46 1985
2013* PO Bus 28 580 1.205 20 235 48 2020
D
IT JE N
PE R
H
U
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013 * : Angka Sementara
2011 PO Bus 27 558 1.205 15 163 1926 42
AN
2009 PO Bus
G
2008 PO Bus 25 545 13 132 38 677
N
AKAP AKDP Pariwisata Total
Tahun
BU
Jenis Kendaraan
AT
Sarana Angkutan Penumpang Umum
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Jumlah Kecelakaan
2008
1.632
2009
1.312
2010
4.228
2011
1.736
Kendaraan Yang Terlibat
NA NA NA NA
U
PE R
H
Meninggal Dunia 739 666 666 1.295
Tahun 2008 2009 2010 2011
BU
N
G
AN
D
Tahun
AR
AT
Kecelakaan Lalu Lintas Angkutan Jalan
Luka Berat 837 672 672 749
Luka Ringan 1.454 1.407 1.407 1.680
D
IT JE N
Sumber : Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah, 2012
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Jarak (Km)
D
Hanura – Piabung – Padang Cermin
27 71
Rp. 2.904.180.000
53
BU
3
39
AN
5
2
41
G
4
Term.Rajabasa - Bandara Radin Intan II (Beranti) - Gedong Tataan Term.Rajabasa - Tj.Seneng - Jatimulyo Metro Kibang - Metro Rajabasa - Kemiling - THR Bumi Kedaton - Lempasing - Hanura Metro – Kalirejo – Wates – Bekri
1
Nilai Subsidi
AR
Trayek Yang Dilayani
N
No.
AT
Trayek Angkutan Perintis JalanJalan 20132012 Trayek Angkutan Perintis
D
IT JE N
PE R
H
U
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
IT JE N
D
AN
G
N
BU
U
H
PE R
AR
D
AT
AT
Sekilas Transportasi SDP
D
AR
Bidang Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan, untuk Lintas Penyeberangan Provinsi Lampung terdapat 1 lintasan yang telah ditetapkan dalam Keputusan Menteri 64 Tahun 1989 , yaitu lintas penyeberangan antar propinsi Merak – Bakauheni.
N
G
AN
Untuk prasarana transportasi ASDP, Jumlah pelabuhan penyeberangan di Provinsi Lampung terdapat 1 Pelabuhan yaitu Pelabuhan Bakauheni, dengan status beroperasi dan penyelenggaraannya dilakukan oleh PT. ASDP. Sedangkan untuk alur pelayaran sungai dan danau di Propinsi Lampung terdapat 8 Sungai dengan panjang 695 kilometer dimana 530 kilometer yang dapat dilayari.
D
IT JE N
PE R
H
U
BU
Untuk sarana transportasi ASDP, Jumlah Kapal Penyeberangan yang beroperasi pada tahun 2013 sebanyak 40 unit kapal yang beroperasi pada lintas penyeberangan Merak - Bakauheni. Produksi Angkutan Penyeberangan di Provinsi Lampung Tahun 2012 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2011, pada semua jenis moda kendaraaan. Peningkatan signifikan terjadi pada jumlah penumpang, dimana pada tahun 2011 sebesar 17.591.330 penumpang dan pada tahun 2011 sebesar 18.924.932. Sedangkan untuk tahun 2013 masih berupa data sementara posisi sampai dengan bulan september 2013.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
D
IT JE N
PE R
H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Peta Lintas Penyeberangan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Merak – Bakauheni
Merak (Banten)
Pelabuhan 2
SK KM 64 Tahun 1989
Bakauheni (Lampung)
15
Jam
Kec.
2
12
Thn Operasi
1981
Fungsi
Klarifikasi Lintas
-
Komersil Antar Propinsi
D
IT JE N
PE R
H
U
BU
N
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013
Jarak (Mile)
AN
1
Nama Lintas Penyeberangan Pelabuhan 1
G
No.
Waktu Tempuh
D
Lokasi Pelabuhan
AR
AT
Lintas Penyeberangan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Nama Pelabuhan
Kab./ Kota
Ibu Kota
Pulau
nggara
Tahun Pemb
Mooring (GRT)
uatan 1981,
Lampung Selatan
Kalianda
Sumatera
PT. ASDP
1996, 1998,
Muat
Plengsengan dan Pon
Konst.
Lintas yg
Dermaga
DIlayani
Beton
Merak – Bakauheni
BU
1999
5000
G
Bakauheni
Bongkar
N
1
Fas.
D
No
Penyele
AN
Lokasi
AR
AT
Pelabuhan Penyeberangan
D
IT JE N
PE R
H
U
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Ket.
Operasi
AT
Sarana Angkutan Penyeberangan (1)
-
-
LOA
LBP
B
D
T
-
-
-
-
-
-
-
18
5,8
n/a
21
108
108
82,2
82,2
RoRo 1973 5057 1998
12
BSP II
RoRo 1983 5227
N/A
18
BSP III (Ontoseno)
RoRo 1983 5227
N/A
16
HM Baruna I RoRo 1985 4535
N/A
13
Bahuga Pratama RoRo
-
-
RoRo
-
-
Mufidah
108
Pemilik
Kapasitas
Materi al Lambu ng
PNP
R4
PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero)
-
-
-
4,45
B. Samudera Perkasa
835
90
Baja
N/A
4,5
B. Samudera Perkasa
600
125
Baja
20,5
N/A
4,5
B. Samudera Perkasa
1000
120
Baja
17,6
N/A
3,75
Hasta Mitra B.
708
153
Baja
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Atosim lampung Pelayaran
-
-
-
-
-
-
-
PT. Jemla Ferry
-
-
-
5,15
Jemla Ferry PT
887
55
Baja
Duta Banten RoRo 1979 3665 1946
PE R
97,39 93,5
N
BSP I
H
Merak - Bakauheni
19
120,8 114
17,8 15,6
5
3,7
ASDP PT. (Persero)
800
80
Baja
15,6
5
3,7
ASDP PT. (Persero)
900
75
Baja
Jatra I
RoRo 1980 2212
739
16
90,79
Jatra II
RoRo 1980 3932 1689
16
90,79 81,8
81
Jagantara
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Jemla Ferry
-
-
-
Rajarakata
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Jemla Ferry
-
-
-
Titian Murni
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Jembatan Nusantara
-
-
-
IT JE N D
1
RoRo
Kec
D
Port Link
NRT
AN
Jenis Tahun GRT
G
KMP
BU
Nama Lintas Penyeberangan
U
No
AR
Armada
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AT
Sarana Angkutan Penyeberangan (2) NRT
Kec
LOA
LBP
B
D
Mitra Nusantara
RoRo 1994
5813
1744
15
101,5
94,8
19,2
Nusa Agung
RoRo 1986
2500
N/A
12
114,7
Nusa Bahagia RoRo 1979
3555
1066
10
98,52
Nusa Dharma RoRo 1973
AN
D
Jenis Tahun GRT
T
Pemilik
Kapasitas PNP
R4
Materi al Lambu ng
6,15
5,11 Putera Master SP
800
150
Baja
N/A
4,69 Putera Master SP
400
110
Baja
87,2
3,9
3,25 Putera Master SP
759
90
Baja
656
9
104,7
98,1
15
7,65
3,51 Putera Master SP
450
110
Nusa Jaya
RoRo 1987
4564
2201
8
105
97
18
5,25
3,75 Putera Master SP
898
100
Baja
Nusa Mulia
RoRo 1979
5837
Nusa Setia
RoRo 1986
6113
Prima Nusantara
RoRo 1990
2773
Raja Basa I
RoRo 1987 RoRo 1992
BU 1752
10
114,9
103
17
10,8
4,69 Putera Master SP
500
165
Baja
N/A
10
118
118
16
N/A
5,95 Putera Master SP
622
100
Baja
U
Royal Nusantara Panorama Nusantara
N
3282
G
17
H
115
16
PE R
Merak - Bakauheni
KMP
N/A
12
76
76
16,1
N/A
4,96
Jembatan Madura
976
110
Baja
2555
1373
13
91
81,8
17,5
5
3,75
Gunung Makmun Perm.
836
90
Baja
6034
4123
12
114,6
N/A
16
N/A
4,48
1603
100
Baja
-
-
-
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Jembatan Madura PT. Pelayaran Prima Eksekutif
Titian Nusantara RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Pelayaran Prima Eksekutif
-
-
-
5029
1828
12
102
N/A
18
6,4
4,45
Sekawan Maju S
400
50
Baja
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Windu Karsa
-
-
-
IT JE N
1
Nama Lintas Penyeberangan
SMS RoRo 1975 Kartanegara I Windu Karsa Pratama
D
No
AR
Armada
RoRo
-
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AT
Sarana Angkutan Penyeberangan ()(3) Kec
LOA
LBP
B
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
SMS Mulawarma RoRo
-
-
-
-
-
RoRo
-
-
-
-
-
Mustika Kencana RoRo Dharma Kencana RoRo IX Dharma Ferry IX RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Victorius 5
RoRo
-
-
Shalem
RoRo
-
Caitlyn
RoRo
-
Windu Karsa Dwitya
-
-
PT. Windu Karsa
-
-
-
-
-
-
-
PT. SMS Kartanegara
-
-
-
-
-
-
-
PT. Tribuana Antar Nusa
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Dharma Lautan Utama
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Dharma Lautan Utama
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Dharma Lautan Utama
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Surya Timur Line
-
-
-
U
Merak - Bakauheni
al Lambu PNP R4 ng
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Surya Timur Line
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Munic Line
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Munic Line
RoRo
-
PT. Bangun Putera Remaja
-
-
-
Sakura Ekspress RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Bukit Merapin Menara Line
-
-
-
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Jemla Ferry
-
-
-
Bontang Express * RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Labrita Bahtera Pratama PT. Labrita Bahtera Pratama
-
-
-
Munic I
PE R
1
-
T
Pemilik
Kapasitas Materi
H
Tribuana
D
D
NRT
AN
Jenis Tahun GRT
G
KMP
N
Nama Lintas Penyeberangan
BU
No
AR
Armada
IT JE N
Rosmala
Gelis Rauh *
Labitra Salwa *
RoRo
-
D
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AT
Produksi Angkutan Penyeberangan
1
Penumpang
2
R4
3
R2
4
Barang
2008
2009
2010
2011
2012
2013*
D
Jenis Angkut
16.569.682 16.466.014 16.384.345 17.591.330 18.924.932 14.193.699
AN
No
AR
Lintas : Bakauheni - Merak
519.417
531.673
20.573.457 21.403.007
0
0
438.797
0
0
D
BU
IT JE N
PE R
H
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013 Keterangan : * : Angka Sementara posisi sd. September 2013 Penumpang (Orang) ; R4 & R2 (Unit) ; Barang (Ton)
585.062
N
495.638
2.514.276
U
424.244
3.352.368
G
2.693.983 2.693.983 2.912.205 3.154.895
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
IT JE N
D
AN
G
N
BU
U
H
PE R
AR
D
AT
OD MATRIKS
102.214.340 26,43% 107.946.760 33,19% 2011 % Pertumbuhan* 252.776.939 7,58% 236.885.467 8,77%
D
31.643.583 25.757.767 2006 175.450.385 155.591.733
Angk. Jalan Angk. Penyeberangan Angk. Sungai
95,00% 0,99% 0,01%
Asal
U
Pnp
97.103.623 1.011.922 10.221
PE R
Moda Transportasi
Moda Share Pnp **
H
Asal Tujuan
BU
N
Barang
2011
% Pertumbuhan*
AN
Asal Tujuan
2006
G
Penumpang
AR
AT
Matriks Asal Tujuan Penumpang & Barang
Tujuan 102.549.422 1.068.673 10.795
Moda Share Barang 91,25% 0,99% 0,01%
Barang Asal 230.658.957 2.502.492 25.278
Tujuan 216.157.989 2.345.166 23.689
D
IT JE N
Sumber : Badan Litbang Perhubungan, 2013 * : Laju Pertumbuhan Perpindahan Penumpang dan Barang Pertahunnya dari Tahun 2006 sd. 2011. ** : Angka Prediksi
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
IT JE N
D
AN
G
N
BU
U
H
PE R
AR
D
AT
1
2009
2010
2011
- Alokasi Anggaran (Rp)
11.431.722.000
9.890.151.000
10.187.950.000
- Realisasi Keuangan (Rp) - % Keuangan
11.348.377.000 99,27
9.830.133.000 99,39
10.119.521.000 99,33
- Alokasi Anggaran (Rp)
2.980.870.000
2.656.470.000
- Realisasi Keuangan (Rp) - % Keuangan
2.896.770.000 97,18
2.588.253.000 97,43
- Alokasi Anggaran (Rp)
14.412.592.000
- Realisasi Keuangan (Rp) - % Keuangan
14.245.147.000 98,84
18.639.805.000
9.754.890.000 99,58
9.054.580.000 48,58
4.635.857.000
3.824.990.000
2.823.160.000
4.631.742.000 99,91
1.968.530.000 51,46
991.880.000 35,13
12.546.621.000
14.823.807.000
13.621.363.000
21.462.965.000
12.418.386.000 98,98
14.751.263.000 99,51
11.723.420.000 86,07
10.046.460.000 46,81
D
G
N
BU
H
PE R
IT JE N
*: Angka Sementara Posisi September 2013 Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
U
Total 3
2013
9.796.373.000
Program LLASDP 2
2012
AR
Program LLAJ
TAHUN
D
PROGRAM/KEGIATAN
AN
NO
AT
Alokasi dan Realisasi APBN
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AN
D
AR
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI LAMPUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 9,890,151,000 JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 2,728,060,000, Belanja Modal Sebesar Rp. 7,162,091,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pembangunan Fasilitas Kes. LLAJ meliputi; Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan sebanyak 30.000 M sebesar Rp. 900,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail sebanyak 150 M sebesar Rp. 1,425,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75x75) sebanyak 450 BH sebesar Rp. 427,995,000, Pengadaan dan Pemasangan RPPJ sebanyak 36 BH sebesar Rp. 279,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka sebanyak 1.500 BH sebesar Rp. 375,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Delineator sebanyak 500 BH sebesar Rp. 212,500,000, Pengadaan dan Pemasangan Cermin Tikungan sebanyak 5 BH sebesar Rp. 25,195,000, Pengadaan dan Pemasangan Warning Light Tenaga Surya sebanyak 3 UNIT sebesar Rp. 168,126,000, Pengadaan dan Pemasangan APILL Tenaga Surya sebanyak 3 UNIT sebesar Rp. 900,000,000, Pengadaan dan Pemasangan LPJU Tenaga Surya sebanyak 25 Unit sebesar Rp. 875,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Alat PKB sebanyak 1 PKT sebesar Rp. 835,000,000, Manajemen & Rekayasa Lalu Lintas sebanyak 1 PKT sebesar Rp. 464,275,000, Program Rehabilitasi & Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ sebanyak 1 PKT sebesar Rp. 250,000,000, Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 25,000,000,-
IT JE N
PE R
H
U
BU
N
G
AT
Program Pembangunan LLAJ TA. 2010
D
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AN
D
AR
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI LAMPUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 2.656.470.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 246.170.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan sebesar Rp. 246.170.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 2.410.300.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Program Rehabilitasi Dermaga SDP, meliputi: Peningkatan Dermaga Danau Ranau (Termasuk Supervisi) dengan volume 1 paket sebesar Rp. 410.300.000, Replacement Dermaga Kuala Teladas (Termasuk Desain dan Supervisi) dengan volume 1 paket sebesarRp. 2.000.000.000,-
D
PE R
IT JE N
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
H
U
BU
N
G
AT
Program Pembangunan LLASDP TA. 2010
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AN
D
AR
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI LAMPUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 10,187,950,000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 2,973,900,000, Belanja Modal Sebesar Rp. 7,214,050,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan dengan volume satuan sepanjang 20,000 M sebesar Rp. 600,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail dengan volume satuan sepanjang 2,000 M sebesar Rp. 1,900,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75x75 cm) dengan volume satuan sebanyak 550 BH sebesar Rp. 523,050,000, Pengadaan dan Pemasangan RPPJ dengan volume satuan sebanyak 20 BH sebesar Rp. 156,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka dengan volume satuan sebanyak 1,000 BH sebesar Rp. 260,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Delineator dengan volume satuan sebanyak 600 BH sebesar Rp. 255,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Cermin Tikung dengan volume satuan 5 BH sebesar Rp. 30,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Warning Light Tenaga Surya dengan volume satuan sebanyak 5 SET sebesar Rp. 320,000,000, Pengadaan dan Pemasangan RPPJ Portal dengan volume satuan sebanyak 2 unit sebesar Rp. 300,000,000, Pengadaan dan Pemasangan APILL Tenaga Surya dengan volume satuan sebanyak 2 set sebesar Rp. 600,000,000, Pengadaan dan Pemasangan LPJU Tenaga Surya dengan volume satuan sebanyak 50 BH sebesar Rp. 1,750,000,000, Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 355,000,000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan LLAJ dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 150,000,000, Pengadan Notebook dan Printer Rp. 15,000,000,-
IT JE N
PE R
H
U
BU
N
G
AT
Program Pembangunan LLAJ TA. 2011
D
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AR D
AN
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI LAMPUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 4.882.671.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 267.170.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 4.636.501.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pembangunan SBNP sebanyak 74 UNIT sebesar Rp. 192.400.000, Program Rehabilitasi Dermaga SDP sebanyak 2 PKT sebesar Rp. 4.429.101.000, Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 15.000.000,-
BU
N
G
AT
Program Pembangunan LLASDP TA. 2011
D
IT JE N
PE R
H
U
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AR D AN G N
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI LAMPUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 9,796,373,000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 2,396,373,000, Belanja Modal Sebesar Rp. 7,400,000,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 7,200,000,000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 200,000,000,-
BU
AT
Program Pembangunan LLAJ TA. 2012
D
IT JE N
PE R
H
U
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AR D
AN
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI LAMPUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 3.824.990.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 3.797.990.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 326.950.000, Pembangunan Dermaga Sungai dengan volume 1 paket Program Rehabilitasi Dermaga SDP dengan volume 2 paket sebesar Rp. 3.471.040.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 27.000.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Belanja Modal Peralatan dan Mesin dengan volume 5 unit sebesar Rp. 27.000.000,-
D
PE R
IT JE N
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
H
U
BU
N
G
AT
Program Pembangunan LLASDP TA. 2012
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AR D AN G
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI LAMPUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 18.639.805.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 3.609.805.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan LLAJ Rp. 200.000.000, Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 53.375.000, Subsidi Operasional Angkutan Jalan Rp. 2.904.180.000, Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50.000.000, Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 402.250.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 15.030.000.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 15.000.000.000, Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp. 30.000.000,-
D
PE R
IT JE N
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
H
U
BU
N
AT
Program Pembangunan LLAJ TA. 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
AN
D
AR
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI LAMPUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 2.823.160.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 323.160.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 323.160.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 2.500.000.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Replacement Dermaga Wiralaga di Sungai Mesuji Thp. I (Termasuk Supervisi) Rp. 2.500.000.000,-
D
PE R
IT JE N
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
H
U
BU
N
G
AT
Program Pembangunan LLASDP TA. 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
H
U
BU
N
G
172,1 295,5 186,2 199,3 187,8 188,9 172,3 343,5 391,5 181,5 249,0 174,5 195,3 -
2.937,4
(Dalam Juta Rupiah)
2013
2014
215,730 444,780 239,370 274,990 245,940 207,050 219,810 426,210 479,550 214,330 418,310 220,740 301,690 212,970
1.097,830 356,640 585,860 375,790 399,750 374,280 348,980 358,790 542,870 578,850 357,480 431,150 345,820 374,840 -
1.074,840 406,330 588,520 406,660 436,510 423,240 398,580 405,440 549,550 612,990 406,750 456,260 408,990 461,610 -
4.121,470
6.528,930
7.036,270
D
IT JE N
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
PE R
1 Provinsi Lampung 2 Kab. Lampung Barat 3 Kab. Lampung Selatan 4 Kab. Lampung Tengah 5 Kab. Lampung Utara 6 Kab. Tanggamus 7 Kab. Tulang Bawang 8 Kab. Way Kanan 9 Kota Bandar Lampung 10 Kota Metro 11 Kab. Pesawaran 12 Kab. Pringsewu Sumber LLAJ – Ditjen Hubdat, 2012 13 : Direktorat Kab. Mesuji 14 Kab. Tulang Bawang Barat 15 Kab. Lampung Timur TOTAL
2012
D
2011
AR
TAHUN
PENERIMA
AN
NO.
AT
Alokasi DAKKeselamatan Bidang Keselamatan Transportas DAK Bidang Transportasi Darat Darat
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
IT JE N
PE R
H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Saran Penyempurnaan dapat disampaikan melalui
[email protected] atau
[email protected]
D
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013