Sekilas Kondisi Geografis

IT JE N

D

AN

G

N

BU

U

H

PE R

AR

D

AT

IT JE N

D

AN

G

N

BU

U

H

PE R

AR

D

AT

AT

Sekilas Kondisi Geografis

G

AN

D

AR

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terdiri dari dua pulau utama yaitu Pulau Bangka dan Pulau Belitung serta pulau-pulau kecil seperti P. Lepar, P. Pongok, P. Mendanau dan P. Selat Nasik, total pulau yang telah bernama berjumlah 470 buah dan yang berpenghuni hanya 50 pulau. Bangka Belitung terletak di bagian timur Pulau Sumatera, dekat dengan Provinsi Sumatera Selatan. Bangka Belitung dikenal sebagai daerah penghasil timah, memiliki pantai yang indah dan kerukunan antar etnis. Ibu kota provinsi ini ialah Pangkalpinang. Pemerintahan provinsi ini disahkan pada tanggal 9 Februari 2001. Setelah dilantiknya Pj. Gubernur yakni H. Amur Muchasim, SH (mantan Sekjen Depdagri) yang menandai dimulainya aktivitas roda pemerintahan provinsi. Selat Bangka memisahkan Pulau Sumatera dan Pulau Bangka, sedangkan Selat Gaspar memisahkan Pulau Bangka dan Pulau Belitung. Di bagian utara provinsi ini terdapat Laut Cina Selatan, bagian selatan adalah Laut Jawa dan Pulau Kalimantan di bagian timur yang dipisahkan dari Pulau Belitung oleh Selat Karimata.

H

U

BU

N

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebelumnya adalah bagian dari Sumatera Selatan, namun menjadi provinsi sendiri bersama Banten dan Gorontalo pada tahun 2000. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung didirikan berdasarkan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2000 Tentang Pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tanggal 21 November 2000 yang terdiri dari Kabupaten Bangka, Kabupaten Belitung dan Kota Pangkalpinang. Pada tahun 2003 berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2003 tanggal 23 Januari 2003 dilakukan pemekaran wilayah dengan penambahan 4 kabupaten yaitu Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan dan Belitung Timur. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merupakan pemekaran wilayah dari Provinsi Sumatera Selatan

IT JE N

PE R

Keadaan alam Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagian besar merupakan dataran rendah, lembah dan sebagian kecil pegunungan dan perbukitan. Ketinggian dataran rendah rata-rata sekitar 50 meter di atas permukaan laut dan ketinggian daerah pegunungan antara lain untuk Gunung Maras mencapai 699 meter di Kecamatan Belinyu (P. Bangka), Gunung Tajam Kaki ketinggiannya kurang lebih 500 meter diatas permukaan laut di Pulau Belitung. Sedangkan untuk daerah perbukitan seperti Bukit Menumbing ketinggiannya mencapai kurang lebih 445 meter di Kecamatan Mentok dan Bukit Mangkol dengan ketinggian sekitar 395 meter di atas permukaan laut di Kecamatan Pangkalan Baru.

D

Kepulauan Bangka Belitung memiliki Iklim tropis yang dipengaruhi angin musim yang mengalami bulan basah selama tujuh bulan sepanjang tahun dan bulan kering selama lima bulan terus menerus. Tahun 2007 bulan kering terjadi pada Bulan Agustus sampai dengan Oktober dengan hari hujan 11-15 hari per bulan. Untuk bulan basah hari hujan 16-27 hari per bulan, terjadi pada Bulan Januari sampai dengan Bulan Juli dan Bulan November sampai Bulan Desember.

Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

AT

Kondisi Wilayah : 0°50’ LS - 4°10’ LS

Garis Bujur

: 104°0’ - 109°0’30’’ BT

AN

Garis Lintang

: Selat Karimata

Batas Utara

: Laut Natuna

Batas Selatan

: Lau Jawa

N

Batas Timur

Demografi Jumlah Penduduk Tahun 2008 Jumlah Penduduk Tahun 2009

PE R

H

U

BU

: Selat Bangka

G

Batas Wilayah Batas Barat

D

AR

Geografis

: 1.106.100 Jiwa : 1.122.500 Jiwa : 1.138.100 Jiwa

Jumlah Penduduk Tahun 2011

: 1.261.737 Jiwa


: 1.349.199 Jiwa

IT JE N


D

Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013


AT

Kondisi Sosio Ekonomi

AR

Sosio Ekonomi

G

AN

D

Kondisi sosio ekonomi Propinsi Kep. Bangka Belitung didominasi oleh sektor industri pengolahan, pertanian, serta pertambangan dan penggalian.Industri pengolahan merupakan lapangan usaha yang membeikan kontribusi paling besar yaitu 20,86 % diikuti oleh lapangan pertanian 18,74%. Sedangkan pada sektor sekunder yaitu sektor perdagangan , hotel, restoran serta sektor pertambangan dan penggalian memberikan kontribusi yang cukup besar pada PDRB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yaitu sebesar 17,85 % untuk sektor perdaganan, hotel, restoran dan 17,47 % untuk sektor pertambangan dan penggalian. Untuk sektor tersier yaitu sektor listrik, gas, air bersih dan bangunan pengangkutan serta komunikasi mempunyai kontribusi sebesar 0,8 %, 7,46% dan 3,41 %

No.

BU

N

Nilai PDRB Nilai PDRB

(dalam Milyar Rupiah)

2009

1

Atas Dasar Harga Berlaku

2

Atas Dasar Harga Konstan 2000

3

Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku

4

2010*

2011**

22.997,9

26.565,0

10.270,1

10.879,4

11.575,4

22.434,7

25.959,5

29.620,0

Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000

10.100,2

10.709,3

11.402,4

5

Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku

19.331,3

21.715,9

23.978,7

6

Per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000

8.632,7

8.893,5

9.174,1

7

Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku

18.857,9

21.220,9

23.475,6

8

Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000

8.489,9

8.754,4

9.037,1

IT JE N

PE R

H

U

21.421,3

D

Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013. * : Angka Sementara ** : Angka Sangat Sementara


D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

Peta Kondisi Geografis


Jumlah

Nama

Luas Wilayah

Kelurahan

Desa

8

9

62

5

2

46

3 Kab. Bangka Selatan 4 Kab. Bangka Tengah

8

3

50

6

7

5 Kab. Bangka Barat 6 Kab. Bangka Timur

6

4

7

-

7 Kota Pangkal Pinang

7

42

314.686

2293,69

161.476

3607,08

182.845

56

2155,77

180.222

60

2820,61

197.105

39

2506,91

112.431

89,40

200.434

67

16.424,14

1.349.199

AN

D

950,68

BU

U

47

H

Jumlah

(KM2)

G

Kecamatan

Jumlah Penduduk

N

Kabupaten / Kota 1 Kab. Bangka 2 Kab. Belitung

AR

No.

AT

Kabupaten-Kota Data Kewilayahan Kabupaten - Kota

313

D

IT JE N

PE R

Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013


IT JE N

D

AN

G

N

BU

U

H

PE R

AR

D

AT

AT

Sekilas Transportasi Jalan

AN

D

AR

Jaringan Jalan di Provinsi Bangka Belitung dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2011 mengalami peningkatan sekitar 0-1% pertahunnya. Panjang Jalan yang mengalami peningkatan hanya terjadi pada Jalan Kabupaten/kota. Sedangkan pada tahun 2012 tidak mengalami perubahan dari tahun sebelumnya. Total panjang jalan provinsi Bangka Belitung dari tahun 2009 sampai tahun 2012. Untuk tahun 2009 total panjang jalan mencapai 4,334 kilometer , tahun 2010 mencapai 4,717 kilometer, tahun 2011 mencapai 4,916 kilometer Sedangkan untuk tahun 2012 sama dengan tahun sebelumnya.

BU

N

G

Untuk prasarana transportasi jalan, Jumlah terminal di Provinsi Bangka Belitung Tahun 2013 adalah sebanyak 4 lokasi dengan rincian untuk terminal Tipe B sebanyak 3 lokasi dan terminal Tipe C sebanyak 1 Lokasi. Sedangkan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor terletak di 7 lokasi dan jumlah peralatan pengujian jenis Mekanik sebanyak 1 buah serta jumlah peralatan Non Mekanik sebanyak 6 buah , tetapi tidak memiliki pengujian keliling dengan jumlah tenaga penguji 24 orang.

PE R

H

U

Untuk sarana transportasi jalan Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor di Provinsi Bangka Belitung mengalami peningkatan pada masing – masing moda transportasi dengan total prosentase peningkatan sebesar 11,95% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sebesar 13,11%. Sedangkan perkembangan jumlah sarana angkutan umum Bus AKDP pada tahun 2013 sebanyak 319 unit bus.

D

IT JE N

Keselamatan transportasi jalan, untuk angka kecelakaan di Provinsi Bangka Belitung tahun 2011 mengalami penurunan, sebagaimana dilaporkan dalam data kepolisian Republik Indonesia jumlah kecelakaan mencapai 751 kejadian dibandingkan tahun 2010 yang mencapai 260 kejadian. Dari Jumlah korban kecelakaan sebanyak 2.026 orang, 294 orang diantaranya meninggal dunia, 298 orang mengalami luka berat , dan 686 orang mengalami luka ringan.


D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

Peta Jaringan Jalan


AR

510

510

2

Jalan Propinsi

551

3

Jalan Kabupaten / Kota

3,273

Total Panjang Jalan

4,334

510

510

551

551

551

3,656

3,855

3,855

4,717

4, 916

4,916

IT JE N

PE R

H

U

BU

Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013 Keterangan : *Angka Sementara

2012

G

Jalan Nasional

2011

D

2010

AN

2009

1

D

(dalam KM)

Tahun

Status Jalan

N

No.

AT

Jaringan Jalan

Peningkatan panjang jalan dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2011 hanya terjadi pada Jalan Kabupaten/Kota dengan angka peningkatan sekitar 0-1% pertahunnya. Sedangkan pada tahun 2012 tidak ada perubahan dari tahun sebelumnya.


D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

TransportasiJalan Jalan Peta Prasarana Trasportasi


AR

Sungai Liat

2

Kota Pangkal Pinang

Pangkal Pinang

3

Kab. Belitung

Tanjung Pandan

4

Kab. Belitung

Manggar

Terminal Tipe B

BU

Terminal Tipe C

AN

Kab. Bangka

G

1

Luas (M2)

B

2,000.00

B

11,938.00

B

3,082.00

C

2.210.00

3 1

4

U

Jumlah Terminal

Tipe

D

Nama Terminal

Kabupaten/Kota

N

No.

AT

Terminal Angkutan Penumpang

D

IT JE N

PE R

H

Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013


JUMLAH KENDARAAN WAJIB UJI

2

3

4

NMk

Mk

Kel.

(m2)

KENDAR AAN

MP

-

-

-

-

1

-

-

-

-

-

-

-

0

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

3

Kab. Bangka Barat

-

-

-

-

4

Kab. Bangka Tengah

-

-

-

-

5

Kab. Bangka Selatan

-

-

-

-

6

Kab. Belitung Timur

-

-

-

-

7

Kota Pangkal Pinang Total

-

-

-

-

3

19

2

0

1 1 1 1 1

0 0 0

-

1,500 0

Krt. Gan.

Krt. Tem.

-

-

-

-

-

-

1 1

0

4,000 8,289

Alat Pembu Uji atan

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

732

588 6,654

310

IYASAK A JPN 2009

-

-

-

6

Tahun

AN

-

-

Merek

KK

M. bus M. Brg

G

-

N

Kab. Belitung

BU

2

U

Kab. Bangka

H

1

AR

LUAS TAMAN

(PROVINSI/K ABUPATEN/K 1 OTA)

PE R

NO.

JENIS ALAT

D

JUMLAH PENGUJI

LOKASI

AT

Unit Pengujian Kendaraan Bermotor

-

-

-

-

19925ANZEN 1993

1) Jabatan Fungsional Pemula

IT JE N


D

2) Jabatan Fungsional Pelaksana 3) Jabatan Fungsional Pelaksana Lanjutan 4) Jabatan Fungsional Penyelia

Keterangan :

NMk

: Non Mekanis

MP

: Mobil Penumpang

Mk Kel. KK Krt. Gan

: Mekanis : Keliling : Kendaraan Khusus : Kereta Gandengan

M. Bus : Mobil Bus M. Brg : Mobil Barang Krt. Tem : Kereta

BNZ : BANZAI LKN HRT HND MYK

IYS

: IYASAKA

: LAKONI RN : RION : HARTECH BLM : BALMA : HONDA CRSN : CR SINCRO : MIYOKO


AR

(dalam Unit)

Tahun

Jenis Kendaraan

2009

2010

D

No.

AT

KendaraanBermotor Bermotor Perkembangan Kedaraan

2011

2012*

22,882

37,920

Mobil Penumpang

9,451

21,522

2

Bus

20,033

21,062

21,101

21,190

3

Truk

16,135

25,449

26,925

31,217

4

Sepeda Motor

401,926

455,171

514,836

589,347

Total

447,545

523,204

585,744

679.674

BU

N

G

AN

1

D

IT JE N

PE R

H

U

Sumber : Badan Pusat Statistik – Kepolisian Republik Indonesia, 2013 * : Angka Sementara

Peningkatan jumlah kendaraan bermotor dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 terjadi pada tiap moda kendaraan dengan total prosentase peningkatan diatas 11,95% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sebesar 13,11%.


AR

2010 PO Bus -

2011 PO Bus --

2012 PO Bus 319 319

D

2009 PO Bus -

AN

2008 PO Bus -

G

AKAP AKDP Pariwisata Total

Tahun

N

Jenis Kendaraan

AT

Sarana Angkutan Penumpang Umum

PO -

2013

D

IT JE N

PE R

H

U

BU

Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat dan berbagai sumber, 2013


Bus 319 319

Jumlah Kecelakaan

2008

326

2009

265

2010

260

2011

751

AN G N

Luka Berat 125 122 115 298

BU U

PE R

H

Meninggal Dunia 243 194 167 294

Tahun 2008 2009 2010 2011

Kendaraan Yang Terlibat

D

Tahun

AR

AT

Kecelakaan Lalu Lintas Angkutan Jalan

NA NA NA NA Luka Ringan 155 168 221 686

D

IT JE N

Sumber : Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah, 2012


Pangkal Pinang - Tanjung Tedung

70

2

Pangkal Pinang - Bakit

160

3

Pangkal Pinang - Batu Betumpang

125

4

35

6

Tanjung Pandan - Tanjung RU Tanjung Pandan - Manggar (via Gantung) Pangkal Pinang - Tepus

7

Pangkal Pinang - Trans Rias

8

Pangkal Pinang – Tanjung Nyiur

Rp. 1.371.700.000

BU

N

125

H

U

127 132 132

PE R

5

D

1

Nilai Subsidi

AR

Jarak (Km)

AN

Trayek Yang Dilayani

G

No.

AT

Trayek Perintis JalanJalan 20132013 TrayekAngkutan Angkutan Perintis

D

IT JE N



IT JE N

D

AN

G

N

BU

U

H

PE R

AR

D

AT

AT

Sekilas Transportasi SDP

AN

D

AR

Untuk Lintas Penyeberangan Provinsi Bangka Belitung terdapat 3 lintasan penyeberangan yaitu Sadai – Tanjung Ru, Manggar – Ketapang dan Palembang – Muntok. Untuk lintas penyeberangan Sadai – Tanjung Ru ditetapkan pada KM 33 Thn 1995, Sedangkan Palembang – Muntok ditetapkan pada KM 43 Thn 1998.

U

BU

N

G

Untuk prasarana transportasi ASDP, Jumlah pelabuhan penyeberangan di Provinsi Bangka Belitung terdapat 4 Pelabuhan yaitu Muntok, Sadai, Tanjung Ru dan Manggar dengan status beroperasi. Penyelenggaraannya untuk pelabuhan Muntok dilakukan oleh PT. ASDP, sedangkan untuk Sadai dan Tanjung Ru penyelenggaraan dilakukan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten/kota.

D

IT JE N

PE R

H

Untuk sarana transportasi ASDP, Jumlah Kapal Penyeberangan yang beroperasi pada tahun 2013 terdapat 11 kapal yang tersebar di 3 lintasan penyeberangan yaitu Sadai – Tanjung Ru, Manggar – Ketapang dan Palembang – Muntok. Produksi Angkutan Penyeberangan secara umum di 2 lintasan penyeberangan di Provinsi Bangka Belitung Tahun 2012 mengalami peningkatan tahun 2011 pada lintas Palembang Muntok sedangkan pada lintas Sadai – Tanjung Ru mengalami penurunan. Untuk data produksi angkutan penyeberangan tahun 2013 masih angka sementara, posisi sampai bulan agustus 2013.


D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

Peta Lintas Penyeberangan


SK. SADAI - TANJUNG Sadai (P. Bangka, Tanjung Rhu (P. 4574/AP.204/ RU Babel) Belitung, Babel ) DRJD/2012 Muntok (P. Bangka, Babel)

KM 43 Thn 1998

-

-

-

Perintis Dalam Propinsi

90

9

10

-

-

Komersil Antar Propinsi

128

-

-

-

-

Perintis Antar Propinsi

G

3

MANGGAR – KETAPANG

Palembang (Sumsel)

SK. Manggar (Babel) Ketapang ( Kalbar) 4574/AP.204/ DRJD/2012

Klarifikasi Lintas

-

93

N

PALEMBANG MUNTOK

Kec.

Fungsi

H

2

Jam

AR

Pelabuhan 2

Thn Operasi

AN

Jarak (Mile)

SK

BU

1

Nama Lintas Penyeberangan Pelabuhan 1

U

No.

Waktu Tempuh

D

Lokasi Pelabuhan

AT

Lintas Penyeberangan

D

IT JE N

PE R

Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013


Nama

Kota

Ibu Kota

Pulau

nggara

Pemb

Mooring (GRT)

uatan

Fas.

Bongkar Muat

Konst.

Lintas yg

Dermaga

DIlayani

Ket.

Muntok

Kab. Bangka

Muntok

Bangka

PT. ASDP

2004

500

MB

Beton

Palembang Muntok

Operasi

2

Sadai

Kab. Bangka Selatan

Toboali

Bangka

Dishub Kab/Kota

1992

500

MB

Beton

Sadai - Tj. Ru

Operasi

3

Tanjung Ru

Kab. Belitung

Tanjung Pandan

Belitung

Dishub Kab/Kota

1994

300

MB

Beton

Sadai - Tj. Ru

Operasi

4

Manggar

Kab.Belitung

Tanjung Pandan

Belitung

-

500

MB

-

-

-

BU

H

U

-

D

IT JE N

PE R


N

1

G

Pelabuhan

Kab./

Tahun

D

No

Penyele

AN

Lokasi

AR

AT

Pelabuhan Penyeberangan


Palembang - Muntok

RoRo 1991 235

82

10

35.5 30.6

AN

-

-

-

D

T

9

2.4

1

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

RoRo

-

-

-

Kerapu

RoRo

-

-

-

RoRo

-

-

-

-

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Mulia Nusantara Srikandi Nusantara Swama Dharma Jembatan Musi I

RoRo

G

Kakap

Permata Lestari

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Kayong Utara

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Satya Kencana

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-


D

-

LBP

AR

Gorare

Menumbing RoRo

B

D

LOA

IT JE N

3

Kec

N

Manggar – Ketapang

NRT

BU

2

Jenis Tahun GRT

U

Sadai - Tanjung Ru

KMP

H

1

Armada

PE R

No

Nama Lintas Penyeberangan

AT

Sarana Angkutan Penyeberangan

Mater ial Pemilik Lamb PNP R4 ung ASDP PT. 70 12 Baja (Persero) -

ASDP PT. (Persero) ASDP PT. (Persero) Jembatan Nusantara Jembatan Nusantara Samudra Pratama Jembatan Maritim Absim Lampung Pelayaran Absim Lampung Pelayaran Dharma Lautan Utama

Kapasitas

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-


Lintas : Palembang - Muntok 2010

2011

2012

1

Penumpang

167,251

7,470

2

R4

30,561

3

R2

4

Barang

178,781

209,733

271.777

7,470

26,294

26,868

31.466

23.600

10,041

1,900

11,850

16,790

46.678

35.009

193,132

47,237

0

0

0

0

1

Penumpang

2

2008

2009

2010

2011

1,435

1,435

1,386

R4

763

763

3

R2

149

4

Barang

0

2012

U

Jenis Angkut

BU

Lintas : Sadai – Tanjung Ru No

2013*

D

2009

203.833

AN

2008

G

Jenis Angkut

N

No

AR

AT

Produksi Angkutan Penyeberangan

2013*

1,283

962

679

727

679

509

149

131

232

125

94

0

0

0

0

0

PE R

H

1,476

D

IT JE N

Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013. Keterangan : * : Angka Sementara posisi sd. Agustus 2013 Penumpang (Orang) ; R4 & R2 (Unit) ; Barang (Ton)


IT JE N

D

AN

G

N

BU

U

H

PE R

AR

D

AT

OD MATRIKS

21,756,967 23.83% 22,523,290 28.97% 2011 % Pertumbuhan* 32,621,671 4.73% 49,969,816 6.78%

BU

Asal Tujuan

% Pertumbuhan*

D

7,472,738 6,312,944 2006 25,894,096 35,994,874

N

Barang

2011

AN

Asal Tujuan

2006

G

Penumpang

AR

AT

Matriks Asal Tujuan Penumpang & Barang

U

Sumber : Badan Litbang Perhubungan, 2013 * : Laju Pertumbuhan Perpindahan Penumpang dan Barang Pertahunnya dari Tahun 2006 sd. 2011.

Angk. Jalan

H

Tujuan

Barang Asal

Tujuan

47,471,325

91,25

29,767,275

45,597,457

0.99%

322,955

494,701

0,99

322,955

494,701

0.01%

3,262

4,997

0,01

3,262

4,997

IT JE N

D

Angk. Sungai

Asal

Moda Share Barang

30,990,587

95.00%

Angk. Penyeberangan

Pnp

PE R

Moda Transportasi

Moda Share Pnp


IT JE N

D

AN

G

N

BU

U

H

PE R

AR

D

AT

2011

- Alokasi Anggaran (Rp)

6.677.059.000

3.617.481.000

4.608.450.000

- Realisasi Keuangan (Rp) - % Keuangan

6.523.580.940 97.70

3.438.141.260 95.04

4.471.329.000 97.02

-


2.618.887.456 65.36

-

Total

4.734.150.000 85,53

-

883.395.000

2.624.630.000

-

875.830.000 99,14

2.260.100.000 86,11

6.044.200.000

8.159.485.000

3.438.141.260 95.04

4.471.329.000 97.02

5.980.850.000 98,95

6.994.250.000 85,72

D

IT JE N

Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

5.105.020.000 98,92

4.608.450.000

U

9.142.468.396 87.57

5.534.855.000

3.617.481.000

H


10.683.932.000

5.160.805.000

PE R

3


N

4.006.873.000

BU


2013

G

Program LLASDP 2

2012

D

2010

Program LLAJ 1

TAHUN

2009

AR

PROGRAM/KEGIATAN

AN

NO

AT

Alokasi dan Realisasi APBN


IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI BABEL SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 3,617,481,000 JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :  Belanja Pegawai sebesar Rp.  Belanja Barang Sebesar Rp.  Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 1,389,915,000, Belanja Modal Sebesar Rp. 2,227,566,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pembangunan Fasilitas Kes. LLAJ meliputi;  Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan sebanyak 15.000 M sebesar Rp. 450,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail sebanyak 750 M sebesar Rp. 712,500,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas sebanyak 300 BH sebesar Rp. 212,100,000, Pengadaan dan Pemasangan RPPJ sebanyak 15 BH sebesar Rp. 116,250,000,  Pengadaan dan Pemasangan Warning Light sebanyak 2 UNIT sebesar Rp. 81,716,000, Pengadaan dan Pemasangan Paku Jalan sebanyak 1500 BH sebesar Rp. 375,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Delineator sebanyak 600 BH sebesar Rp. 255,000,000, Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 25,000,000, PHLN :  PNBP/BLU :      

AT

Program Pembangunan LLAJ TA. 2010

D



AT


KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI BANGKA BELITUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 4,608,450,000,JENIS BELANJA : Belanja Mengikat : • Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 • Belanja Barang Sebesar Rp. 0  Belanja Tidak Mengikat : • Belanja Barang sebesar Rp. 1,476,650,000,• Belanja Modal Sebesar Rp 3,131,800,000,• Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan dengan volume satuan sepanjang 20,000 M sebesar Rp. 600,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail dengan volume satuan sepanjang 1,300 M sebesar Rp. 1,235,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75 x 75) dengan volume satuan sepanjang 400 M sebesar Rp. 380,400,000, Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka dengan volume satuan sebanyak 1,050 BH sebesar Rp. 273,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Delineator dengan volume satuan sebanyak 600 BH sebesar Rp. 255,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Cermin Tikung dengan volume satuan sebanyak 2 BH sebesar Rp. 12,000,000, Pengadaan dan Pemasangan RPPJ Tiang F dengan volume satuan sebanyak 15 BH sebesar Rp. 117,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Warning Light Tenaga Surya dengan volume satuan sebanyak 2 BH sebesar Rp. 94,400,000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan LLAJ dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 150,000,000,• Pengadan Notebook dan Printer Rp. 15,000,000, PHLN :  PNBP/BLU :

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

     

D



KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI BABEL SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 5,160,805,000,JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :  Belanja Pegawai sebesar Rp.  Belanja Barang Sebesar Rp.  Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 1,495,805,000, Belanja Modal Sebesar Rp. 3,665,000,000 Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 3,500,000,000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 150,000,000, Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 15,000,000, PHLN :  PNBP/BLU :

AR

AT


IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

     

D



KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI BANGKA BELITUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 883.395.000,JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :  Belanja Pegawai sebesar Rp. 0  Belanja Barang Sebesar Rp. 0  Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 883.395.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 221.430.000, Pembangunan SBNP dengan volume 1 unit sebesar Rp. 400.000.000, Pembangunan Dermaga Penyeberangan sebesar Rp. 261.965.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 0,  PHLN :  PNBP/BLU :

AT

Program Pembangunan LLASDP TA. 2012

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

     

D



AR

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI BABEL SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 5.534.855.000,JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :  Belanja Pegawai sebesar Rp.  Belanja Barang Sebesar Rp.  Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 2.319.855.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 503.375.000, Subsidi Operasional Angkutan Jalan Rp. 1.371.700.000, Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50.000.000, Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 394.780.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 3.215.000.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 3.000.000.000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 200.000.000, Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp. 15.000.000, PHLN :  PNBP/BLU :      

AT


D



KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI BANGKA BELITUNG SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 2.624.630.000,JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :  Belanja Pegawai sebesar Rp. 0  Belanja Barang Sebesar Rp. 0  Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 294.630.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 294.630.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 2.330.000.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp. 30.000.000, Pembangunan SBNP Rp. 2.300.000.000, PHLN :  PNBP/BLU :

AT

Program Pembangunan LLASDP TA. 2013

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

     

D



171,8 174,8 307,2 171,9 167,2 165,5 167,4

N

G

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Kab. Bangka Kab. Belitung Kota Pangkal Pinang Kab. Bangka Selatan Kab. Bangka Tengah Kab. Bangka Barat Kab. Belitung Timur TOTAL

1.325,8

2013

(Dalam Juta Rupiah) 2014

213,100 213,520 428,790 211,400 199,450 203,390 200,980

1.047,730 353,370 353,490 508,610 347,220 349,410 354,000 344,190

1.093,540 399,190 410,170 546,980 401,270 397,600 413,920 391,340

1.670,630

3.658,020

4.054,01

D

IT JE N

PE R

H

U

Sumber : Setditjen - Ditjen Hubdat, 2013

AR

2012

D

2011

BU

1 2 3 4 5 6 7 8

TAHUN

PENERIMA

AN

NO.

AT

Dana Alokasi KhususKeselamatan (DAK) bidangTransportas Keselamatan Transportasi Darat Alokasi DAK Bidang Darat


AT

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

Saran Penyempurnaan dapat disampaikan melalui [email protected] atau [email protected]

D


Sekilas Kondisi Geografis

Recommend Documents