IJ EN
TD
SE
AN
G
N
BU
U
PE R H
AR
D
AT
IJ EN
TD
SE
AN
G
N
BU
U
PE R H
AR
D
AT
AT
Sekilas Kondisi Geografis
BU
N
G
AN
D
AR
Banten mempunyai luas wilayah sebesar 9.662,92 km² berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2000. Provinsi Banten terdiri dari 4 kota, 4 kabupaten, 156 kecamatan, 278 kelurahan, dan 1.273 desa. Wilayah laut Banten merupakan salah satu jalur laut potensial, Selat Sunda merupakan salah satu jalur lalu lintas laut yang strategis karena dapat dilalui kapal besar yang menghubungkan Australia dan Selandia Baru dengan kawasan Asia Tenggara misalnya Thailand, Malaysia, dan Singapura. Di samping itu Banten merupakan jalur penghubung antara Jawa dan Sumatera. Bila dikaitkan posisi geografis dan pemerintahan maka wilayah Banten terutama daerah Tangerang raya (Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan) merupakan wilayah penyangga bagi Jakarta. Secara ekonomi wilayah Banten memiliki banyak industri. Wilayah Provinsi Banten juga memiliki beberapa pelabuhan laut yang dikembangkan sebagai antisipasi untuk menampung kelebihan kapasitas dari pelabuhan laut di Jakarta dan ditujukan untuk menjadi pelabuhan alternatif selain Singapura.
PE R H
U
Kondisi topografi Banten adalah sebagai berikut: a. Wilayah datar (kemiringan 0-2 %) seluas 574.090 hektare b. Wilayah bergelombang (kemiringan 2-15%) seluas 186.320 hektare c. Wilayah curam (kemiringan 15-40%) seluas 118.470,50 hektare
SE
TD
IJ EN
Topografi wilayah Provinsi Banten berkisar pada ketinggian 0 – 1.000 m dpl. Secara umum kondisi topografi wilayah Provinsi Banten merupakan dataran rendah yang berkisar antara 0 – 200 m dpl yang terletak di daerah Kota Cilegon, Kota Tangerang, Kabupaten Pandeglang, dan sebagian besar Kabupaten Serang. Adapun daerah Lebak Tengah dan sebagian kecil Kabupaten Pandeglang memiliki ketinggian berkisar 201 – 2.000 m dpl dan daerah Lebak Timur memiliki ketinggian 501 – 2.000 m dpl yang terdapat di Puncak Gunung Sanggabuana dan Gunung Halimun.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
AT
Kondisi Wilayah : 5° 7' 50" - 7° 1' 11" LS : 105° 1' 11" - 106° '12" BT
Garis Bujur
G
Batas Wilayah
AN
Garis Lintang
D
Geografis
: Selat Sunda
Batas Timur
: Jakarta & Jawa Barat
Batas Utara
: Laut Jawa
Batas Selatan
: Samudera Indonesia
Demografi
PE R H
U
BU
N
Batas Barat
: 9.782.800 Jiwa
Jumlah Penduduk Tahun 2010
: 10.632.200 Jiwa
IJ EN
Jumlah Penduduk Tahun 2009
: 10.632.200 Jiwa
Jumlah Penduduk Tahun 2012
: 9.938.820 Jiwa
Jumlah Penduduk Tahun 2013
: 9.916.848 Jiwa
TD
Jumlah Penduduk Tahun 2011
SE
Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
AT
Kondisi Sosio Ekonomi Sosio Ekonomi
N
G
AN
D
Kondisi Sosio Ekonomi Provinsi Banten setiap tahunnya terus membaik, didukung oleh meningkatnya permintaan domestik dan Nasional serta mulai pulihnya kondisi ekonomi global. Banten tumbuh menurun dari 11,92 persen pada tahun 2011 menjadi 10,73 persen pada tahun 2012. Ekonomi Banten secara nominal ditopang oleh Kota Tangerang,. Untuk data kependudukan pada tahun 2013, penduduk Provinsi Banten berjumlah 9.91 juta orang.
Nilai PDRB
2010
U
No.
BU
Nilai PDRB 1
Atas Dasar Harga Berlaku
2
Atas Dasar Harga Konstan 2000
3
Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku
4
(dalam Milyar Rupiah)
2011*
2012**
192.227,5
212.856,6
88.552,2
94.206,7
99.999,8
171.747,6
192.227,5
212.856,6
Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000
88.552,2
94.206,7
99.999,8
5
Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku
16.071,5
17.595,6
19.003,5
6
Per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000
8.286,4
8.623,2
8.927,8
7
Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku
16.071,5
17.595,6
19.003,5
8
Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000
8.286,4
8.623,2
8.927,8
TD
IJ EN
PE R H
171.747,6
SE
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2014.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Peta Kondisi Geografis
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
Jumlah
Kabupaten / Kota
Kecamatan
Luas Wilayah
Kelurahan
Desa
(KM2)
D
Nama
Jumlah Penduduk
Kab. Pandeglang
35
13
326
2.746,89
1,133,215
2
Kab. Lebak
28
5
340
3.426,56
1,132,699
3
Kab. Tangerang
30
28
246
1.011,86
2,501,627
4
Kab. Serang
29
-
326
1.734,28
1,398,390
5
Kota Tangerang
13
104
-
153,93
1,559,896
6
Kota Cilegon
8
43
-
175,50
386,501
7
Kota Serang
6
36
30
266,71
589,793
8
Kota Tangerang Selatan
7
49
5
147,19
1,214,727
156
278
1.273
9.662,92
9.916.848
N
BU U
PE R H
Jumlah
AN
1
G
No.
AT
Kabupaten-Kota Data Kewilayahan Kabupaten - Kota
SE
TD
IJ EN
Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
IJ EN
TD
SE
AN
G
N
BU
U
PE R H
AR
D
AT
AT
Sekilas Transportasi Jalan
AN
D
AR
Jaringan Jalan di Provinsi Banten dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2013 mengalami peningkatan sekitar 0,01% pertahunnya. Panjang Jalan yang mengalami peningkatan hanya terjadi pada Jalan Kabupaten/kota. Total panjang jalan provinsi Banten untuk tahun 2013 adalah 6.508 kilometer sama jika dibandingkan dengan tahun 2012, pada tahun 2011 dan 2010 adalah 6.456.
U
BU
N
G
Untuk prasarana transportasi jalan, Jumlah terminal di Provinsi Banten Tahun 2014 adalah sebanyak 28 lokasi dengan rincian untuk terminal Tipe A sebanyak 4 lokasi, terminal Tipe B sebanyak 12 lokasi, terminal Tipe C sebanyak 12 lokasi. Unit penimbangan (UPPKB) di Provinsi Banten terletak di 3 lokasi dimana terdapat 2 unit penimbangan yang masih beroperasi yaitu JT Cikande dan JT Cimanuk, sedangkan JT Batu Ceper tidak beroperasi. Sedangkan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor terletak di 9 lokasi dengan total penguji 48 orang dan jumlah peralatan pengujian jenis Mekanik sebanyak 6 buah, Non Mekanik 2 Buah dan Keliling 2 Buah.
IJ EN
PE R H
Untuk sarana transportasi jalan Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor di Provinsi Banten mengalami peningkatan pada masing – masing moda transportasi dengan rata-rata prosentase peningkatan sebesar 17,7% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan presentase peningkatan sebesar 34,77%. Perkembangan jumlah sarana angkutan umum Bus AKAP pada tahun 2014 sebanyak 1.149 unit, sedangkan jumlah perusahaan otobusnya adalah 46 perusahaan. Sedangkan untuk bus AKDP di tahun 2014 terdapat 8.514 unit bus yang dinaungi 22 perusahaan otobus, dan angkutan pariwisata sebanyak 1.147 bus dan 67 perusahaan otobus.
SE
TD
Keselamatan transportasi jalan, untuk angka kecelakaan di Provinsi Banten saat ini masih cukup tinggi, sebagaimana dilaporkan dalam data kepolisian Republik Indonesia jumlah kecelakaan pada tahun 2013 mencapai 1.447 kejadian.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Peta Jaringan Jalan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
Status Jalan
2010
2011
AR
D
Tahun
AN
No.
AT
Jaringan Jalan
(dalam KM)
2012
2013*
476
476
889
889
Jalan Nasional
476
476
2
Jalan Propinsi
889
889
3
Jalan Kabupaten / Kota
5,091
5,091
5,143
5,143
Total Panjang Jalan
6,456
6,456
6,508
6,508
N BU
Peningkatan panjang jalan dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2013 hanya terjadi pada Jalan Kabupaten/Kota dengan angka peningkatan sekitar 0,01% pertahunnya.
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2014
G
1
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
TransportasiJalan Jalan Peta Prasarana Trasportasi
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
Kab. Pandeglang
Labuan
2
Kota Tanggerang
Poris Plawad
3
Kota Cilegon
Merak
4
Kab. Serang
Pakupatan
5
Kab. Pandeglang
Labuan
6
Kota Cilegon
Cilegon
7
Kab. Lebak
Malingping
8
Kab. Lebak
9
Kota Serang
10
Kota. Tangerang Selatan
11
Kab. Tangerang
12
Pandeglang
13
Pandeglang
Luas (M2) 1,250.00
A
49,000
A
28,000.00
A
25,000.00
B
3,000.00
B
6,000.00
B
50,000,00
Rangkasbitung
B
6,000.00
Cipocok
B
1,000,00
Ciputat
B
6,000.00
Balaraja
B
4,900.00
Tarogong
B
-
Berkah
B
-
D
A
G N BU U
PE R H
IJ EN TD
AR
1
SE
Tipe
Nama Terminal
Kabupaten/Kota
AN
No.
AT
Terminal Angkutan Penumpang (1)
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
Rangkasbitung
Mandala
15
Kota Tangerang
ciledug
16
Kota Tangerang
Cimone
17
Kota Tangerang
Cibodasari
18
Kota Tangerang
Pasar Baru
19
Kota Tangerang Selatan
Pondok Cabe
20
Kab. Pandeglang
Saketi
21
Kab. Lebak
Megersari
22
Kab. Pandeglang
23
Kab. Pandeglang
24
Kota Serang
25
Kab. Lebak
26
Kab. Lebak
Luas (M2) -
B
-
B
11,000.00
C
-
C
-
C
-
C
9,000.00
C
4,800.00
Pandegang
C
-
Lampe Labuan
C
-
Kepandean
C
-
Bayah
C
10,000,00
Binuangeun
C
4,000,00
N
G
AN
D
B
U
PE R H IJ EN
TD
AR
14
SE
Tipe
Nama Terminal
Kabupaten/Kota
BU
No.
AT
Terminal Angkutan Penumpang (2)
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
Tipe
27
Kab. Lebak
Sunan Kalijaga
28
Kab. Serang
Pasarawu Terminal Tipe A Terminal Tipe C
-
C
12,000.00 4 12 12
U
28
SE
TD
IJ EN
PE R H
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2014
BU
Jumlah Terminal
N
G
Terminal Tipe B
Luas (M2)
C
D
Nama Terminal
Kabupaten/Kota
AN
No.
AT
(2) Terminal Angkutan Penumpang (3)
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
JT Batu Ceper
3
JT Cimanuk
AR
Platform (ton)
Status
2 Arah
40
Beroperasi
1 Arah
20
Tidak Beroperasi
2 Arah
80
Beroperasi
D
Pelayanan
AN
2
Jl Serang Raya Km 25, Lewi Serang Limos, Serang Jl Daan Mogot No. 264, Kel. Tangerang Kebon Besar, Kec Batu Ceper Jl Raya Serang-Labuan Km Pandeglang 37, Pandeglang
G
JT Cikande
SE
TD
IJ EN
PE R H
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2014
BU
N
1
Kota / Kab.
Alamat
Nama Jembatan
U
No.
AT
Unit Penimbangan (UPPKB)
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
JUMLAH
MEKANIS
KELILING
1 1 0 0 1 0 0 1 0 4
1 0 0 1 0 0 0 0 0 2
0 1 1 0 1 1 1 1 0 6
0 1 0 0 0 0 0 1 0 2
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2014
1 3 2 0 4 1 3 0 1 15
AR
4 0 3 1 6 0 2 3 2 21
NON MEKANIS
D
5 1 0 0 2 0 0 0 0 8
PENYELIA
AN
Kabupaten Tangerang Kabupaten Serang Kabupaten Lebak Kabupaten Pandeglang Kota Tangerang Kota Serang Kota Cilegon Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten
JENIS ALAT
G
PEMULA
KOMPETENSI PENGUJI PELAKSANA PELAKSANA LANJUTAN
N
1 2 3 4 5 6 7 8 9
KABUPATEN/KOTA
BU
NO
AT
Unit Pengujian Kendaraan Bermotor
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
2010
2011
AR
D
Tahun
Status Jalan
AN
No.
AT
KendaraanBermotor Bermotor Perkembangan Kedaraan
(dalam Unit)
2012
2013*
Mobil Penumpang
85.291
90.681
101.112
122.863
2
Bus
24.582
24.627
24.880
25.084
3
Truk
70.610
74.706
78.895
89.962
4
Sepeda Motor
700.672
792.518
916.283
1.235.435
Total
881.155
982.532
1.121.170
1.473.344
U
BU
N
G
1
SE
TD
IJ EN
PE R H
Sumber : Badan Pusat Statistik – Kepolisian Republik Indonesia, 2014 * : Angka Sementara
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2013 terjadi pada tiap moda kendaraan dengan rata-rata prosentase peningkatan sebesar 17,7% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan presentase peningkatan sebesar 34,77%.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
AT
Sarana Angkutan Penumpang Umum Tahun
D
Jenis Kendaraan
PE R H
U
BU
N
G
AN
2009 2010 2011 2012 2013 2014* PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus AKAP 46 1149 46 926 47 1013 47 1050 46 1085 47 1150 AKDP 22 8514 22 8332 22 8445 22 8514 22 8514 22 8514 Pariwisata 67 1147 34 575 40 670 46 771 54 817 61 1056 - 8541 ANGKOT - 8541 - 8541 - 8541 - 8541 - 8541 6 126 ANG SEWA 4 28 4 28 6 126 6 126 6 126 3658 ANG DES - 3658 - 3658 - 3658 3658 3658 3 52 ANG JAP 3 36 3 48 3 52 3 52 3 52 19 326 KARYAWAN 18 235 19 235 19 326 19 326 19 326 3 135 BANDARA 2 50 3 135 3 135 3 135 3 34 MODA 3 28 3 31 3 34 3 34 3 34 Total 130 22.358 140 22.719 149 23.207 156 23.288 160 23.479 169 23.682
SE
TD
IJ EN
* : Angka Sementara Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
PE R H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Sarana(Tangerang) Angkutan Penumpang Umum APTB
APTB Tanggerang Rute
Koridor
Kebon Nanas - Terminal Poris Plawad - S. Parman Podomoro City
2 , 7 , 9 , 10
Terminal Ciputat – Jakarta Kota
SE
TD
1
Terminal Poris Plawad - Terminal Pulo Gadung
IJ EN
3,9
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
PE R H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Sarana(Trans Angkutan Penumpang Umum APTB Jabodetabek)
APTB Tanggerang Rute
Koridor
Kebon Nanas - Terminal Poris Plawad - S. Parman Podomoro City
2 , 7 , 9 , 10 1
Terminal Poris Plawad - Terminal Pulo Gadung
IJ EN
3,9
Ciputat – Blok M
SE
TD
Sumber :Dishub DKI, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
2008
474
2009
811
2010 2011
1.904 1.363
2012
1.501
2013
1.447
Kendaraan Yang Terlibat
D
Jumlah Kecelakaan
NA NA NA NA
NA NA
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
Sumber : Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah, 2014
BU
N
G
AN
Tahun
AR
AT
Kecelakaan Lalu Lintas Angkutan Jalan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
Jarak (Km)
D
Trayek Yang Dilayani Serang - Bojen
2
Serang – Gn. Kencana – Malingping
3
Serang – Sumur
4
Kelapa Koneng – Tanjung Lesung – Serang
5
Labuan – Panimbang – Citeureup – Cikeusik
G
AN
1
BU
N
No.
AT
Trayek Angkutan Perintis Jalan 2013 2014
107 172 117 70
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2014
115
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
IJ EN
TD
SE
AN
G
N
BU
U
PE R H
AR
D
AT
AT
Sekilas Transportasi SDP
D
AR
Bidang Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan, untuk Lintas Penyeberangan Provinsi Banten terdapat 1 lintasan yang telah ditetapkan dalam Keputusan Menteri 64 Tahun 1989, yaitu lintas penyeberangan Merak – Bakauheni, yang merupakan lintasan komersil antar provinsi.
G
AN
Untuk prasarana transportasi ASDP, Jumlah pelabuhan penyeberangan di Provinsi Banten terdapat 1 Pelabuhan yaitu Merak dengan status beroperasi. Penyelenggaraannya dilakukan oleh PT. ASDP.
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
BU
N
Untuk sarana transportasi ASDP, Jumlah Kapal Penyeberangan yang beroperasi pada tahun 2012 sebanyak 38 kapal yang tersebar hanya pada 1 lintasan penyeberangan. Produksi Angkutan Penyeberangan di Provinsi Banten Tahun 2014. Untuk data produksi angkutan penyeberangan tahun 2014 masih berupa data sementara, posisi sampai bulan Juni 2014.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
BU
N
G
AN
D
AR
AT
Peta Lintas Penyeberangan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
Merak (Banten)
Bakauheni (Lampung)
KM 64 Thn 1989
Jam
G
MERAK BAKAUHENI
Pelabuhan 2
15
D
Jarak (Mile)
SK
N
1
Nama Lintas Penyeberangan Pelabuhan 1
2
Kec. 12
Thn Operasi
Fungsi
Klarifikasi Lintas
1981
Komersil Antar Propinsi
Operasi
BU
No.
Waktu Tempuh
AN
Lokasi Pelabuhan
AR
AT
Lintas Penyeberangan
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
Sumber : Direktorat LLASDP – BLLAJSDP Bali - Ditjen Hubdat, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
Pelabuhan 1
Merak
Kab./ Kota Kota Cilegon
Ibu Kota
Pulau
nggara
Cilegon
Jawa
PT. ASDP
uatan 1988, 1991
Bongkar
5000
Muat MB
Konst.
Lintas yg
Dermaga
DIlayani
Beton
Merak Bakauheni
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
BU
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2014
(GRT)
Fas.
D
Pemb
Mooring
AN
Nama
Tahun
G
No
Penyele
N
Lokasi
AR
AT
Pelabuhan Penyeberangan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
Ket.
Operasi
Armada LBP
B
D
-
-
-
-
-
-
-
18
5,8
21
Pemilik
PNP
R4
PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero)
-
-
-
4,45
B. Samudera Perkasa
835
90
Baja
N/A
4,5
B. Samudera Perkasa
600
125
Baja
BSP II
RoRo 1983 5227
N/A
18
108
BSP III (Ontoseno) RoRo 1983 5227
N/A
16
108
108
20,5
N/A
4,5
B. Samudera Perkasa
1000
120
Baja
N/A
13
82,2
82,2
17,6
N/A
3,75
Hasta Mitra B.
708
153
Baja
-
-
-
-
-
-
-
PT. Atosim lampung Pelayaran
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Jemla Ferry
-
-
-
5,15
Jemla Ferry PT
887
55
Baja
RoRo
-
-
Mufidah
RoRo
-
-
Jatra I
-
n/a
RoRo 1979 3665 1946
19
120,8 114
17,8
RoRo 1980 2212
739
16
90,79
15,6
5
3,7
ASDP PT. (Persero)
800
80
Baja
RoRo 1980 3932 1689
16
90,79 81,8
15,6
5
3,7
ASDP PT. (Persero)
900
75
Baja
IJ EN
Jatra II
BU
Bahuga Pratama
G
12
RoRo 1985 4535
97,39 93,5
T
RoRo 1973 5057 1998
Duta Banten
81
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Jemla Ferry
-
-
-
Rajarakata
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Jemla Ferry
-
-
-
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Jembatan Nusantara
-
-
-
TD
Jagantara
Titian Murni
SE
-
LOA
U
Merak - Bakauheni
-
Kec
Materi al Lambu ng
BSP I
HM Baruna
1
RoRo
NRT
Kapasitas
N
Port Link
Jenis Tahun GRT
D
KMP
AN
Nama Lintas Penyeberangan
PE R H
No
AR
AT
Sarana Angkutan Penyeberangan (1)
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
Armada NRT
Kec
LOA
LBP
Mitra Nusantara
RoRo 1994
5813
1744
15
101,5
94,8
19,2
6,15
Nusa Agung
RoRo 1986
2500
N/A
12
114,7
115
17
Nusa Bahagia
RoRo 1979
3555
1066
10
98,52
87,2
Nusa Dharma
RoRo 1973
3282
656
9
D
Pemilik
Materi al Lambu ng
R4
5,11 Putera Master SP
800
150
Baja
N/A
4,69 Putera Master SP
400
110
Baja
16
3,9
3,25 Putera Master SP
759
90
Baja
98,1
15
7,65
3,51 Putera Master SP
450
110
AN
G
T
Kapasitas PNP
N
BU
104,7
B
D
Jenis Tahun GRT
RoRo 1987
4564
2201
8
105
97
18
5,25
3,75 Putera Master SP
898
100
Baja
RoRo 1979
5837
1752
10
114,9
103
17
10,8
4,69 Putera Master SP
500
165
Baja
Nusa Setia
RoRo 1986
6113
118
118
16
N/A
5,95 Putera Master SP
622
100
Baja
Prima Nusantara Raja Basa I Royal Nusantara
U
Nusa Jaya Nusa Mulia
10
RoRo 1990
2773
N/A
12
76
76
16,1
N/A
4,96
Jembatan Madura
976
110
Baja
RoRo 1987
2555
1373
13
91
81,8
17,5
5
3,75
Gunung Makmun Perm.
836
90
Baja
RoRo 1992
6034
4123
12
114,6
N/A
16
N/A
4,48
1603
100
Baja
-
-
121
-
-
-
Jembatan Madura PT. Pelayaran Prima Eksekutif
-
-
-
-
-
-
-
PT. Pelayaran Prima Eksekutif
5029
1828
12
102
N/A
18
6,4
400
50
Baja
-
-
-
-
-
-
-
IJ EN
Panorama Nusantara RoRo 1979 8011 Titian Nusantara
SMS Kartanegara
N/A
PE R H
Merak - Bakauheni
KMP
RoRo
-
RoRo 1975
Windu Karsa Pratama RoRo
TD
1
Nama Lintas Penyeberangan
SE
No
AR
AT
Sarana Angkutan Penyeberangan (2)
-
4,45
Sekawan Maju S PT. Windu Karsa
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
AT
Sarana Angkutan Penyeberangan (3) Armada Kec
LOA
LBP
B
D
-
-
-
PT. Windu Karsa
-
-
-
-
-
-
PT. SMS Kartanegara
-
-
-
-
-
PT. Tribuana Antar Nusa
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
SMS Mulawarma
RoRo
-
-
-
-
-
-
Tribuana
RoRo
-
-
-
-
-
Mustika Kencana
RoRo
Dharma Kencana IX
RoRo
-
-
-
-
Victorius 5
RoRo
-
-
-
Shalem
RoRo
-
-
Caitlyn Munic I Rosmala Sakura Ekspress
AN
-
G
RoRo
D
NRT
Windu Karsa Dwitya
T
al Lambu PNP R4 ng
Jenis Tahun GRT
-
-
-
-
-
-
PT. Dharma Lautan Utama PT. Dharma Lautan Utama
-
-
-
-
-
-
-
PT. Surya Timur Line
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Surya Timur Line
-
-
-
N
-
BU
Merak - Bakauheni
KMP
Pemilik
-
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Munic Line
-
-
-
RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Munic Line PT. Bangun Putera Remaja
-
-
-
RoRo RoRo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
PT. Bukit Merapin Menara Line
-
-
-
TD
IJ EN
Sumber : Direktorat LLASDP – BLLAJSDP Bali - Ditjen Hubdat, 2014
SE
-
U
1
Nama Lintas Penyeberangan
PE R H
No
Kapasitas Materi
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
-
AR
AT
Produksi Angkutan Penyeberangan 2009
2010
2011
2012
2013
2014*
Penumpang 16.466.014 16.384.345 17,591,330 18.924.932 18.597.804
2
R4
2.693.983
2.912.205
3,154,895
3.352.368
3.317.524
3
R2
495.638
519.417
531,673
585.062
587.873
4
Barang
21.403.007
0
0
0
489.512
N
867.307
U
BU
0
186.552
SE
TD
IJ EN
PE R H
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2014. Keterangan : * : Angka Perkiraan Sementara posisi sd. Juni 2014 Penumpang (Orang) ; R4 & R2 (Unit) ; Barang (Ton)
7.087.502
G
1
AN
No Jenis Angkut
D
Lintas : Merak - Bakauheni
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
IJ EN
TD
SE
AN
G
N
BU
U
PE R H
AR
D
AT
Barang
95 0,99 0,01
Tujuan
Moda Share Barang
AN
385.324.024 342.575.549 2011 882.223.588 801.545.507
Pnp
PE R H
Angk. Jalan Angk. Penyeberangan Angk. Sungai
IJ EN
Moda Transportasi
Moda Share Pnp**
89.099.289 63.116.471 2006 494.554.409 448.735.418
U
Asal Tujuan
2011
Asal
366,057,823 3,814,708 38,532
% Pertumbuhan* 34,03 40,26
G
Asal Tujuan
2006
N
Penumpang
BU
OD MATRIKS
D
AR
AT
Matriks Asal Tujuan Penumpang & Barang
325,446,772 3,391,498 34,258
91,25 0,99 0,01
12,27 22.47 Barang
Asal 805,029,024 8,734,014 88,222
Tujuan 731,410,275 7,935,301 80,155
SE
TD
Sumber : Badan Litbang Perhubungan, 2012 * : Laju Pertumbuhan Perpindahan Penumpang dan Barang Pertahunnya dari Tahun 2006 sd. 2011. ** : Angka Prediksi
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
IJ EN
TD
SE
AN
G
N
BU
U
PE R H
AR
D
AT
2010
TAHUN 2012
2011
Program LLAJ 3.862.527.000
11.761.856.000
42.166.247.000
- Realisasi Keuangan (Rp) - % Keuangan
2.943.819.825 76,21
10.544.109.000 97,27
31.015.240.000 73,55
- Realisasi Keuangan (Rp) - % Keuangan
-
-
PE R H
Total
5.060.237.000
1.218.810.000 10,68
2.575.244.464 55,66
-
-
-
-
-
-
- Alokasi Anggaran (Rp)
3.862.527.000
11.761.856.000
42.166.247.000
11.407.000.000
5.060.237.000
- Realisasi Keuangan (Rp) - % Keuangan
2.943.819.825 76,21
10.544.109.000 97,27
31.015.240.000 73,55
1.218.810.000 10,68
2.575.244.464 55,66
IJ EN
3
-
BU
2
-
U
- Alokasi Anggaran (Rp)
N
Program LLASDP
2014*
11.407.000.000
AN
- Alokasi Anggaran (Rp)
2013
G
1
AR
PROGRAM/KEGIATAN
D
NO
AT
Alokasi dan Realisasi APBN
SE
TD
Ket : * Posisi Sampai dengan Oktober 2014 Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
AT
Program Pembangunan LLAJ TA. 2010 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI BANTEN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 3,862,527,000 JENIS BELANJA : Belanja Mengikat : Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0 Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 2,009,760,000, Belanja Modal Sebesar Rp. 1,852,767,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pembangunan Fasilitas Kes. LLAJ meliputi; Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan sebanyak 30.000 M sebesar Rp. 870,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail sebanyak 600 M sebesar Rp. 570,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75x75) sebanyak 100 BH sebesar Rp. 93,200,000, Pengadaan dan Pemasangan Warning Light sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 46,642,000, Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Pada Jalan Nasional sebanyak 1 PKT sebesar Rp. 247,925,000, Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 25,000,000,-
IJ EN
PE R H
U
BU
N
G
AN
D
SE
TD
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR AN
D
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI BANTEN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 32,259,015,000,JENIS BELANJA : Belanja Mengikat : Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0
G
AT
Program Pembangunan LLAJ TA. 2011
TD
IJ EN
PE R H
U
BU
N
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 2,084,261,000, Belanja Modal Sebesar Rp 30,174,754,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan dengan volume satuan sepanjang 20,000 M sebesar Rp. 580,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail dengan volume satuan sepanjang 3,500 M sebesar Rp. 3,325,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75x75) dengan volume satuan sebanyak 272 BH sebesar Rp. 253,504,000, Pengadaan dan Pemasangan RPPJ Tiang F dengan volume satuan sebanyak 15 BH sebesar Rp. 116,250,000, Pengadaan dan Pemasangan RPPJ Portal dengan volume satuan sebanyak 5 unit sebesar Rp. 750,000,000, MRLLJalan Nasional Prov Banten (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 1 Paket sebesar Rp. 5,000,000,000, Pembangunan Jembatan Timbang Gerem Merak (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 1 Paket sebesar Rp. 5,000,000,000, Rehabilitasi Terminal Tipe A Terpadu Merak Kota Cilegon (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 1 Paket sebesar Rp. 5,000,000,000, Rehabilitasi Terminal Pakupatan Kota Serang (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 1 Paket sebesar Rp. 10,000,000,000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan LLAJ dengan volume satuan sebanyak 1 Paket sebesar Rp. 150,000,000,-
SE
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
AT
Program Pembangunan LLAJ TA. 2012
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI BANTEN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 42,166,247,000JENIS BELANJA : Belanja Mengikat : Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0 Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 2,016,247,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 59,000,000, Subsidi Operasional Angkutan Jalan Rp. 1,614,647,000, Pengembangan Sistem Informasi Dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50,000,000, Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 292,600,000, Belanja Modal Sebesar Rp. 40,150,000,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 10,000,000,000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 150,000,000, Peningkatan/Rehab Terminal (Terminal Tipe A Pakupatan – Serang, Terminal Kadubanen – Kab. Pandeglang, Terminal Terpadu Merak) Rp. 25,000,000,000, Peningkatan/Pembangunan Jembatan Timbang (Jembatan Timbang Gerem Merak) Rp. 5,000,000,000,-
IJ EN
PE R H
U
BU
N
G
AN
D
•
SE
TD
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR AN
D
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI BANTEN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 11.407.000.000,JENIS BELANJA : Belanja Mengikat : Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0
G
AT
Program Pembangunan LLAJ TA. 2013
TD
IJ EN
PE R H
U
BU
N
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 2.207.000.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 159.000.000, Subsidi Operasional Angkutan Jalan Rp. 1.683.600.000 Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50.000.000, Layanan Perkantotan Bidang LLAJ Rp. 314.000.000, Belanja Modal Sebesar Rp 30,174,754,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan sebanyak 3 Pkt sebesar Rp. 3.000.000.000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan sebanyak 1 Pkt sebesar Rp. 200.000.000, Peningkatan /Rehabilitasi Terminal Sebanyak 1 Pkt sebesar Rp. 6.000.000.000,-
SE
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AR
AN
D
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI BANTEN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 5.060.237.000,URAIAN : Layanan Perkantoran Bidang LLAJ sebesar Rp. 314.400.000, Pengadaan dan Pemasangan Fasilitas Kesalamatan LLA dengan Volume 7 Paket sebesar Rp. 2.538.978.000, Subsidi Operasional Bus Perintis sebanyak 1 Paket sebesar Rp. 2.206.859.000,-
N
G
AT
2013 Program Pembangunan LLAJ TA. 2014
SE
TD
IJ EN
PE R H
U
BU
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2014
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
N
242,620 256,970 599,770 328,820 818,990 297,590 769,250 301,050
TOTAL
AR 2014
2015
1.834,320 374,420 390,310 712,180 460,780 926,910 436,550 884,850 -
1.700,890 407,550 419,600 658,620 481,020 789,190 448,720 770,210 -
585,11 433,06 518,63 589,33 455,27 598,01 -
6.020,320
5.675,800
3.179,41
PE R H
U
(Dalam Juta Rupiah)
SE
TD
IJ EN
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2014
3.615,060
D
Provinsi Banten Kab. Lebak Kab. Pandeglang Kab. Tangerang Kota Cilegon Kota Tangerang Kota Serang Kota Tangerang Selatan Kab. Serang
2013
AN
2012
BU
1 2 3 4 5 6 7 8 9
TAHUN
PENERIMA
G
NO.
AT
DAK Bidang Keselamatan Transportasi Darat Alokasi DAK Bidang Keselamatan Transportas Darat
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014
AT AR D AN G N BU U PE R H IJ EN
SE
TD
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2014