Sekretariat Negara Republik Indonesia
Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Penas XIV Petani Nelayan, di Malang, tgl. 7 Juni 2014 Sabtu, 07 Juni 2014
SAMBUTAN
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
PADA
PEMBUKAAN PEKAN NASIONAL XIV PETANI NELAYAN
DI STADION KANJURUHAN, KECAMATAN KEPANJEN, KABUPATEN MALANG,
PROVINSI JAWA TIMUR
 TANGGAL 7 JUNI 2014
Â
Â
Â
Â
Bismillaahirrahmaanirrahiim,
http://www.setneg.go.id
www.setneg.go.id
DiHasilkan: 25 February, 2017, 19:38
Sekretariat Negara Republik Indonesia
Â
Assalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh,
Â
Salam sejahtera untuk kita semua,
Â
Â
Para Tamu Undangan baik dari dalam maupun luar negeri yang saya hormati dan saya muliakan,
Â
Saudara Ketua KTNA, Bung Winarno, dan para Petani, para Nelayan, http://www.setneg.go.id
www.setneg.go.id
DiHasilkan: 25 February, 2017, 19:38
Sekretariat Negara Republik Indonesia
dan para Petani Hutan yang datang dari seluruh Tanah Air yang saya cintai dan saya banggakan,
Alhamdulillah, hari ini kita dapat berkumpul di Kota Kepanjen, Malang, Jawa Timur, Provinsi gudang pangan atau lumbung pangan di Indonesia, untuk bersama-sama membulatkan semangat dan tekad kita menyatukan langkah dan upaya kita untuk memajukan pertanian, perikanan, dan kehutanan di negeri tercinta ini agar makin ke depan Indonesia, negara kita, makin memiliki ketahanan pangan, kecukupan pangan, dan swasembada pangan sehingga kita memiliki kedaulatan dan kemandirian pangan di negeri sendiri.
Pertama-tama atas nama negara dan pemerintah, dan selaku pribadi, saya ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para petani, para nelayan, dan para petani hutan atas kerja kerasnya selama ini, tidak takut oleh sengatan panas, dan guyuran hujan untuk meningkatkan produksi pangan di seluruh Indonesia. Jasa Saudara semua amat besar, bangsa Indonesia tidak akan pernah melupakan sumbangan dari para petani, nelayan, dan petani hutan bagi swasembada dan ketahanan pangan di negeri kita.
Saya juga ingin mengucapkan selamat kepada para penerima tanda penghargaan yang tadi telah kita serahkan kepada para pimpinan daerah, serta para petani, nelayan unggulan atas semua yang telah dilakukan sehingga menjadi contoh, menjadi teladan bagi yang lain. Teruslah berprestasi, teruslah memberi contoh atas upaya untuk memajukan sektor pertanian, perikanan, dan kehutanan untuk memajukan taraf hidup dan kesejahteraan para petani, para nelayan, dan para petani hutan.
http://www.setneg.go.id
www.setneg.go.id
DiHasilkan: 25 February, 2017, 19:38
Sekretariat Negara Republik Indonesia
Saudara-saudara,
Kita mengetahui 5 tahun yang lalu penduduk dunia mencapai 7 miliar manusia. 30 tahun lagi, penduduk dunia akan menjadi 9 miliar manusia. Artinya apa? Di bumi kita ini, dengan pertambahan penduduk seperti itu, manusia sedunia memerlukan tambahan pangan sebesar 60 sampai 70 persen, dan tambahan energi juga 60 sampai 70 persen. Artinya, makin ke depan kebutuhan akan pangan akan meningkat dengan tajam. Oleh karena itu, agar dunia tidak kelaparan, agar Indonesia tidak kekurangan pangan maka tugas kita, adalah dengan cara-cara yang tepat, cara-cara yang cerdas, dan cara-cara yang tidak merusak lingkungan. Kita meningkatkan produksi pangan di Indonesia, dan tentunya produksi pangan di seluruh dunia.
Saudara-saudara,
Berbicara tentang sektor pertanian, perikanan, dan kehutanan, berbicara tentang ketahanan dan kemandirian pangan, kita memiliki 3 sasaran besar.
Sasaran yang pertama, adalah kita ingin pangan di negeri kita ini cukup, bahkan lebih. Kita bisa berswasembada, dan kita memiliki ketahanan pangan yang kuat. Itu sasaran besar pertama.
http://www.setneg.go.id
www.setneg.go.id
DiHasilkan: 25 February, 2017, 19:38
Sekretariat Negara Republik Indonesia
Sasaran besar kedua, adalah kita ingin penghasilan para petani, para nelayan dan para petani hutan makin ke depan makin baik, dan terus meningkat. Itu sasaran besar yang kedua.
Sedangkan sasaran besar yang ketiga, adalah rakyat kita yang jumlahnya sekarang lebih dari 240 juta, bisa membeli makanan, mendapatkan kecukupan pangan dengan harga yang terjangkau.
Itulah 3 sasaran besar yang harus kita capai di masa-masa mendatang. Pertanyaannya sekarang adalah bagaimana caranya Indonesia mencapai 3 sasaran besar itu? Berbicara tentang cara mencapai sasaran itu, saya mengatakan ada 5 pihak yang paling berkepentingan, dan harus bekerja sekuat tenaga untuk mencapai 3 sasaran besar itu.
Yang pertama, adalah pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, termasuk para gubernur, para bupati, dan walikota dengan cara kita menyusun dan mengembangkan kebijakan yang tepat, regulasi yang tepat, iklim pertanian, perikanan, dan kehutanan yang tepat, iklim investasi, dan usaha yang juga tepat. Itu yang menjadi tanggung jawab pemerintah. Kebijakan pemerintah dalam era globalisasi haruslah tetap untuk kepentingan nasional kita, haruslah tetap melindungi petani, nelayan, dan petani hutan kita. Itu tugas dan kewajiban pemerintah.
Yang kedua, kelompok pakar, peneliti, dan inovator di bidang pertanian, perikanan, dan kehutanan juga harus bekerja keras, agar http://www.setneg.go.id
www.setneg.go.id
DiHasilkan: 25 February, 2017, 19:38
Sekretariat Negara Republik Indonesia
produksi dan produktivitas pangan kita makin tinggi. Itu menjadi tugas dan tanggung jawab para ahli teknologi, para peneliti, para pakar yang selama ini saya ikuti juga terus bekerja keras untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pangan kita.
Yang ketiga, adalah dunia usaha. Dunia usaha penting, agar apa yang dihasilkan oleh para petani, nelayan, dan petani hutan dengan perdagangan yang adil, dengan industri yang adil, itu juga bisa dikembangkan untuk kepentingan kita semua. Dunia usaha tentu memerlukan keuntungan. Tapi ingat petani, nelayan, dan petani hutan juga memerlukan keuntungan, dan bahkan penghasilan yang lebih baik. Ingatlah kalau melaksanakan perdagangan, apakah produk-produk pertanian, perikanan maupun kehutanan, jangan sampai mengabaikan kepentingan para petani, para nelayan, dan petani hutan yang memerlukan peningkatan taraf hidup dan kesejahteraannya.
Yang keempat, komunitas petani sendiri. Petani nelayan dan petani hutan juga harus tetap rajin, tetap produktif, makin memiliki pengetahuan, makin trampil, menguasai teknologi, tahu  caranya mengatasi hama, tahu caranya bercocok tanam dalam perubahan iklim, dan lain-lain. Demikian juga koperasi, usaha kecil menengah, dan usaha yang dilakukan para petani, nelayan, dan petani hutan juga harus terus berkembang. Artinya, komunitas petani, nelayan, dan petani hutan juga bisa berbuat banyak untuk meningkatkan produksi pangan, sekaligus meningkatkan kesejahteraannya masing-masing.
Sedangkan yang kelima, yang tidak boleh kita lupakan masyarakat luas. Ingat Saudara-saudara, bumi kita tidak berkembang, bahkan sebagian lahan kita kurang subur lagi, karena kesalahan manusia sedunia berabad-abad selama ini. Oleh karena itu, manusia sedunia, dan rakyat Indonesia janganlah kita rakus, janganlah kita boros, janganlah kita mengkonsumsi pangan melebihi kepatutannya. Harus efisien, harus hemat. Dengan demikian, kita memikirkan anak cucu kita, memikirkan generasi mendatang yang mereka juga memerlukan kecukupan pangan. http://www.setneg.go.id
www.setneg.go.id
DiHasilkan: 25 February, 2017, 19:38
Sekretariat Negara Republik Indonesia
Itulah Saudara-saudara, 3 sasaran besar, dan siapa-siapa yang bertanggung jawab untuk mencapai 3 sasaran besar itu.
Dan, sebelum saya mengakhiri sambutan ini, ini adalah kehadiran saya dalam acara bersama KTNA, yang sejak tahun 2004 saya bersama Bung Winarno sahabat saya, terus menjalin kerja sama. Ini kesempatan terakhir saya, karena 4,5 bulan lagi saya akan mengakhiri tugas saya sebagai Presiden Republik Indonesia. Saya mendoakan, saya memohon kepada Allah Subhanahu wa'taala agar kesejahteraan para petani, para nelayan, dan para petani hutan makin ke depan makin baik.
Kerja sama kita baik sekali, saya berkunjung ke seluruh  wilayah Indonesia, ke desa-desa, ke kecamatan-kecamatan, dan kabupaten, kita bertemu dengan semuanya, indah sekali, semangatnya tinggi untuk meningkatkan produksi pangan kita.
Saya berharap dukungan Saudara, berikanlah nanti kepada presiden kita yang baru, yang insya Allah akan memimpin kita, mulai tanggal 20 Oktober mendatang. Kalau saya sangat mencintai para petani, nelayan, dan petani hutan, saya yakin presiden kita nanti juga memiliki kecintaan yang sama.
http://www.setneg.go.id
www.setneg.go.id
DiHasilkan: 25 February, 2017, 19:38
Sekretariat Negara Republik Indonesia
Demikianlah Saudara-saudara, bagi yang kembali ke seluruh provinsi sampaikan salam sayang saya kepada para keluarga yang tidak bisa hadir pada kesempatan ini. Kepada tamu-tamu dari negara sahabat, dari ASEAN, dan dari Jepang, marilah kita lanjutkan kemitraan, dan kerja sama kita, agar dunia kita tidak kekurangan pangan, agar manusia sejagat juga memiliki kesejahteraan yang lebih baik.
Demikianlah Saudara-saudara, dan akhirnya dengan terlebih dahulu memohon ridha Allah Subhanahu wataala, dan dengan mengucapkan Bismillaahirrahmaanirrahiim, Pekan Nasional XIV Petani dan Nelayan Tahun 2014 dengan resmi saya nyatakan dibuka.
Sekian.
Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
http://www.setneg.go.id
www.setneg.go.id
DiHasilkan: 25 February, 2017, 19:38
Sekretariat Negara Republik Indonesia
Asisten Deputi Naskah dan Penerjemahan,
Deputi Bidang Dukungan Kebijakan,
Kementerian Sekretariat Negara RI
http://www.setneg.go.id
www.setneg.go.id
DiHasilkan: 25 February, 2017, 19:38