8/29/2016
Standar & Prosedur Akreditasi
LATAR BELAKANG
Masy. makin maju
Bimbingan Teknis Pengisian Instrumen Akreditasi Oleh Laurensia Lawintono M.Sc. Divisi Kebidanan LAM-PTKes Bandung, 29 Agustus 20156
PERAN SDM KESEHATAN Indikator Keberhasilan Pembangunan Kesehatan (WHO)r
80% di tentukan SDM Kesehatan Selain Pembiayaan SDM di tentukan Pendidikan & CPD
Akreditasi adalah legitimasi formal suatu perguruan tinggi dan program studinya untuk memberi gelar pendidikan kepada lulusannya agar dapat memperoleh perijinan dan sertifikasi bagi praktek profesinya. Tujuan akreditasi adalah memastikan agar lulusan pendidikan tinggi kesehatan mutunya memadai untuk dapat memenuhi kebutuhan pasien dan masyarakat.
• Tuntutan yankes makin tinggi • Iptek Kesehatan ↑↑ • Mutu Pelayanan Kes di tentukan oleh SDM kes • Mutu SDM Kes di tentukan o/ mutu Pendidikannya.
Makin banyak nakes yg belajar dan bekerja lintas negara. ( WTO/AEC-MEA) • Me ↑nya demand u/ akuntabilitas & jaminan mutu Pendidikan tinggi Kesehatan
Menjamurnya Inst Pendidikan Kes, terutama Swasta • Makin di sadari / di yakini perlunya akreditasi Institusi dan Program studi pendidikan Na
Definisi Perguruan Tinggi Sehat Perguruan Tinggi (PT) Sehat :perguruan tinggi yg memiliki kemampuan unt menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi secara efektif, mengatasi segala permasalahan internal yg dihadapi secara memadai, dan melakukan perubahan secara tepat sesuai kebutuhan, serta tumbuh dan berkembang dengan bertopang pada kemampuan yang dimiliki – OH: an organization’s ability to function effectively, to cope adequately, to change appropriately and to grow from within (Woodall, Barbers Hill ISD, “Organizational Health,” http://www.organizationalhealth.com, 6 Juli 2014)
Akreditasi adalah satu bentuk penilaian (evaluasi) mutu & kelayakan institusi PT atau PS yg dilakukan oleh organisasi atau badan mandiri di luar perguruan tinggi external Penetapan akreditasi o/ LAM-PTKes dilakukan dengan menilai proses dan kinerja serta keterkaitan antara tujuan, masukan, proses dan keluaran suatu PT atau PS, yang merupakan tanggung jawab PT atau PS masing-masing.
1
8/29/2016
Tujuan :
LAM-PTKes berdiri pada tanggal 21 Januari 2014 Dengan SK Menteri Riset Tehnologi dan Pendidikan Tinggi No 46/E.E.3/ KL/ 2015 perihal operasoional LAM-PTKes Resmi berperasi mulai 1 Maret 2014 secara on-line
Menjamin mutu proses pendidikan dan lulusan pendidikan tinggi kesehatan; Memenuhi kebutuhan masyarakat berupa kegiatan penilaian program studi; Menentukan kelayakan program studi sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Borang
adalah instrumen akreditasi yang berupa formulir yang berisikan data dan informasi yang digunakan untuk mengevaluasi dan menilai mutu suatu program studi di tingkat diploma, sarjana , profesi, magister, spesialis dan doktor.
Mutu Program Studi & Unit Pengelola Program Studi diukur dari sejumlah standar (7) sebagai tolok ukur penilaian u/ menentukan & mencerminkan mutu institusi perguruan tinggi. STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU STANDAR 3. MAHASISWA DAN LULUSAN STANDAR 4. SUMBER DAYA MANUSIA STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK STANDAR 6. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI STANDAR 7. PENELITIAN, PELAYANAN/ PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA
Landasan Hukum LAM-PTKes: • UU No. 20 / 2003 ttg Sistem Pendidikan Nasional, • UU No. 12 / 2012 ttg Pendidikan Tinggi, • Kepmenhukham No. AHU – 30.AH.01.07. Tahun 2014 tentang Pengesahan Badan Hukum Perkumpulan LAM-PTKes Indonesia, • Kepmendikbud No 291/P/2014 tentang Pengakuan operasional LAM-PTKes. PERMENRISTEK –DIKTI No. 44 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Permenristek-dikti No 32 Tahun 2016 ttg Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi,
Dalam Proses Akreditasi : Bukti-bukti yang diperlukan termasuk laporan tertulis yang disiapkan oleh program studi dan unit pengelola program studi akan diverifikasi dan divalidasi melalui asesmen kecukupan dan kunjungan para asesor ke tempat kedudukan program studi.(di dahului Proses Fasilitasi)
Baru Penilaian kelayakan program dan atau satuan pendidikan tinggi, digunakan standar akreditasi sebagai berikut KRITERIA 1. KRITERIA 2. KRITERIA 3. KRITERIA 4. KRITERIA 5. KRITERIA 6. KRITERIA 7. KRITERIA 8. KRITERIA 9.
VISI, MIS TATA KELOLA MAHASISWA DAN LULUSAN SUMBER DAYA MANUSIA PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK PENELITIAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SARANA DAN PRASARANA PEMBIAYAAN
2
8/29/2016
Pengembangan Instrumen Program Studi Kesehatan LAM-PTKes Sebagai Bahan Acuan: 1. Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) 2. Standar Kompetensi dari masing-masing bidang / profesi 3. Standar Pendidikan dari masing-masing bidang / profesi 4. Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) 5. Pola pengembangan instrumen dari BAN-PT
Sebagai arahan yang komprehensif, BAN-PT ____ LAM-PTKes telah mengembangkan seperangkat instrumen dan pedoman akreditasi Program Studi yang dituangkan dalam tujuh buku, yaitu: BUKU I
– NASKAH AKADEMIK
BUKU II
– STANDAR DAN PROSEDUR
BUKU III
– BORANG PROGRAM STUDI (III A) dan UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI (III B)
BUKU IV
– PANDUAN PENGISIAN BORANG
BUKU V
– PEDOMAN PENILAIAN INSTRUMEN AKREDITASI
BUKU VI
– MATRIKS PENILAIAN INSTRUMEN AKREDITASI
BUKU VII
– PEDOMAN ASESMEN LAPANGAN
BUKU ED
– PEDOMAN EVALUASI-DIRI UNTUK AKREDITASI PROGRAM STUDI DAN INSTITUSI PERGURUAN TINGGI
Dlm pertanyaan tertentu diminta lampiran u/ melengkapi informasi yg berkaitan dengan jawaban terhadap pertanyaan yg bersangkutan.
Instrumen Diploma yang akan dikembangkan 2016 No
Divisi
1
Kedokteran
PS Akupuntur
2
Kedokteran
3
Lampiran-2 tersebut merupakan komponen yg dijadikan bahan kelengkapan bagi program studi dan sebagai bukti.
Keterangan
D3
Belum Spesifik
Elektromedik
D3
Belum Spesifik
Kedokteran
Teknik Kardiovaskular
D3
Belum Spesifik
4
Kedokteran
Teknik Radiologi
D3
Belum Spesifik
5
Kedokteran
Analis Kesehatan
D3
Belum Spesifik
6
Kedokteran Gigi
Keperawatan Gigi
D3
Belum Spesifik
7
Kedokteran Gigi
Teknik Gigi
D3
Belum Spesifik
8
Keperawatan
Fisioterapi
D3
Belum Spesifik
9
Keperawatan
Terapi Wicara
D3
Belum Spesifik
10
Farmasi
Analisis Farmasi
D3
Belum Spesifik
11
Farmasi
Ilmu Kefarmasian
D3
Belum Spesifik
12
Farmasi
Herbal dan Jamu
D3
Belum Spesifik
13
Kesehatan Masyarakat
D3
Belum Spesifik
14
Kesehatan Masyarakat
Kesehatan Keselamatan Kerja Kesehatan Lingkungan
D3
Belum Spesifik
15
Kesehatan Masyarakat
Rekam Medik
D3
Belum Spesifik
Borang Akreditasi Diploma Kebidanan ini terdiri dari 2 bagian yaitu :
Borang Program Studi
3A
Borang Unit Pengelola Program Studi 3B
U/ proses akreditasi PS yg berada dalam satu unit pengelola pada periode yang sama, pihak unit pengelola hanya perlu membuat satu versi borang. Jika periodenya berbeda dengan kemungkinan ada perbedaan data/informasi, maka borang unit pengelola perlu disesuaikan.
Informasi yg diperoleh dari jawaban terhadap pertanyaan-2 dlm borang akreditasi itu digunakan untuk 2 tujuan pokok:
Lampiran diberikan dalam bentuk buku yg terpisah dari borang akreditasi Setiap lampiran didahului oleh lembar halaman dengan warna berbeda yg berisi nomor lampiran dan judulnya.
Jenjang
(1)
Menilai kinerja akademik & administratif PS (diploma kebidanan),
(2) Menemukan dimensi-2 kinerja PS (diploma kebidanan) yg memerlukan perbaikan atau pembinaan.
3
8/29/2016
Pertanyaan yg dituangkan dlm borang akreditasi disusun berdasarkan 11 dimensi mutu yg menunjukkan mutu suatu program studi. Ke-11dimensi mutu tersebut:
6.keberlanjutan 1.relevansi (relevancy), (sustainability), 2.suasana akademik 7.selektivitas (selectivity), (academic 8.pemerataan (equity) atmosphere), 9.efektivitas 3.kepemimpinan (effectiveness), (leadership), 10.produktivitas 4.kelayakan (productivity), dan (appropriateness), 5.kecukupan (adequacy), 11.efisiensi (efficiency).
Syarat Registrasi on-line SK Izin penyelenggaraan Program studi dari Kementerian/ Institusi yg berwenangn. Surat Tugas Penunjukan Anggota tim Akreditasi PS oleh Pimpinan Unit Pengelola PS. resmi surat tugas program studi untuk registrasi LAM-PTKes.doc Surat Pernyataan dari Pimpinan Unit Pengelolan akan kebenaran data/ informasi. resmi surat pernyataan kebenaran data program studi untuk proses akreditasi LAM-PTKes.doc Bukti pembayaran biaya akreditasi ke Rek LAMPTKes dlm satu dokumen dalam bentuk PDF.
Evaluasi Diri Evaluasi-diri merupakan upaya PS / PT u/ mengetahui gambaran mengenai kinerja & keadaan dirinya melalui pengkajian dan analisis yang dilakukan oleh program studi/perguruan tinggi sendiri berkenaan dengan kekuatan, kelemahan, peluang, tantangan, kendala, bahkan ancaman (SWOT) Tidak ada format khuusus dalam lap ED
Perbandingan Borang Lama & Baru (D3 Keb) Borang
Lama
Baru
PS / III A
103
109
UPPS / III B
46
46
Evaluasi Diri
11
11
Jumlah Butir 160 166 penilaian Perubahan / tambahan Borang III A/ PS Std 2 = 2 butir penilaian Std 3 = 2 butir penilaian Std 6 = 2 butir penilaian
TIM PENGISI BORANG Borang diisi o/ suatu Tim Kerja yg dibentuk dan diberi SK oleh pimpinan unit pengelola program studi diploma kebidanan. Tim Kerja harus terdiri dari unsur unit pengelola dan program studi diploma kebidanan yg secara khusus ditugaskan u/ mempersiapkan data/informasi & mengisi borang. Hal ini sangat penting karena substansi isian borang akan menunjukkan keterkaitan pengelolaan tingkat program studi diploma kebidanan dengan tingkat unit pengelola.
komponen evaluasi-diri sebagai berikut.
Komponen A. Komponen B. Komponen C. Komponen D. Komponen E. Komponen F. Komponen G.
Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi Pencapaiannya. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu Mahasiswa dan Lulusan. Sumber Daya Manusia. Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik. Pembiayaan, Sarana, dan Prasarana, serta Sistem Informasi. Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerjasama.
4
8/29/2016
LAMBANG INSTITUSI KOP UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI
Penilaian Evaluasi Diri
SURAT PERNYATAAN No.:
4 Aspek Penilaian Akurasi & kelengkapan data serta informasi yg digunakan u/ menyusun laporan evaluasi-diri
.Mutu analisis
yg digunakan u/ mengidentifik asi & merumuskan masalah pada semua komponen evaluasi-diri
Yang bertanda-tangan dibawah ini saya: Nama : Jabatan : Dekan/Ketua/Direktur* No. Ponsel : Alamat e-mail :
Strategi pengembangan dan perbaika n Program
Keterpaduan & keterkaitan antar komponen evaluasi-diri
dengan ini menyatakan bahwa data dan informasi yang kami gunakan untuk proses akreditasi melalui Sistem Informasi Manajemen Akreditasi online LAM-PTKes di program studi Diploma Tiga / Diploma Empat / Sarjana / Profesi / Spesialis / Magister / Doktor Bidang Ilmu* adalah data dan informasi yang benar dan sesuai dengan keadaan sebenarnya, tidak ada rekayasa. Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dapat dilaksanakan sebaik-baiknya. Kota, tanggal bulan tahun Dekan/Ketua/Direktur*, Materai 6000 Nama lengkap Tembusan : Rektor / Pimpinan Yayasan*
*Tulis salah satu yang sesuai.
LAMBANG INSTITUSI KOP UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI SURAT TUGAS No.: Yang bertanda-tangan dibawah ini saya: Jabatan di Jabatan No. Nama No. Ponsel Email Lembaga dalam Tim Nama : Jabatan : Dekan/Ketua/Direktur* 1 Ke tua/Pe na nggungNo. Ponsel : jawab 2 Anggota Alamat e-mail : dengan ini menugaskan kepada Tim Akreditasi: 3 Anggota No. 4 Anggota Nama Jabatan di Lembaga Jabatan dalam Tim No. Ponsel. EmailKetua bertanggung-jawab dalam mengkoordinasikan kegiatan proses akreditasi Program Studi Diploma Tiga / Diploma Empat / Sarjana / Profesi / Spesialis / Magister / Doktor Bidang Ilmu* melalui Sistem Informasi Manajemen Akreditasi online LAM-PTKes. Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan sebaik-baiknya. Kota, tanggal bulan tahun Dekan/Ketua/Direktur*, Nama lengkap Tembusan : Rektor/Pimpinan Yayasan* *Tulis salah satu yang sesuai.
PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI
Pemetaan SNPT No 44 thn 2015 dengan instrumen Akreditasi LAM-PTKes
Nilai
BAN-PT/ LAM-PTKes Permenristekdikti No 32/16 361 - 400 Sangat baiik (A) Unggul 301 – 360 Baik (B)
Sangat baik
200 - 300 Cukup ( C)
Baik / ? terakreditasi
< 200
Tidak terakreditasi
N o
Tidak terakreditasi
Standar Nasional Pendidikan Standar Penelitian Standar Pengabdian Masyarakat (pembelajaran)
Standar Pembelajaran
1 Standar Kompetensi Lulusan
Standar Hasil penelitian
Standar Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat
2 Standar Isi Pembelajaran
Standar Isi Penelitian
Standar Isi Pengabdian Kepada Masyarakat
3 Standar Proses Pembelajaran
Standar Proses Penelitian
Standar Proses Pengabdian Kepada Masyarakat
4 Standar Penilaian Pembelajaran
Standar Penilaian Penelitian
Standar Penilaian Pengabdian Kepada Masyarakat
5 Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan
Standar Peneliti
Standar Pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat
6 Standar Sarana dan Prasarana pembelajaran
Standar Sarana dan Prasarana Penelitian
Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian Kepada Masyarakat
7 Standar Pengelolaan Pembelajaran
Standar Pengelolaan Penelitian
Standar Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat
8 Standar Pembiayaan Pembelajaran
Standar Pendanaan & Pembiayaan Penelitian
Standar Pendanaan & Pembiayaan Pengabdian Kepada Masyarakat
5
8/29/2016
Permentistek RI NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG AKREDITASI PROGRAM STUDI DAN PERGURUAN TINGG Pasal 1 Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan: 1. Akreditasi adalah kegiatan penilaian untuk menentukan kelayakan Program Studi dan Perguruan Tinggi. 2. Akreditasi Program Studi adalah kegiatan penilaian untuk menentukan kelayakan Program Studi. 3. Akreditasi Perguruan Tinggi adalah kegiatan penilaian untuk menentukan kelayakan Perguruan Tinggi. 4. Lembaga Akreditasi Mandiri, yang selanjutnya disingkat LAM adalah lembaga yang dibentuk oleh Pemerintah atau masyarakat untuk melakukan akreditasi Program Studi secara mandiri
7. Standar Nasional Pendidikan Tinggi adalah satuan standar yang meliputi standar nasional pendidikan, ditambah dengan standar penelitian, dan standar pengabdian kepada masyarakat. 8. Standar Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh setiap Perguruan Tinggi adalah sejumlah standar dalam bidang akademik dan nonakademik yang melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
5. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, yang selanjutnya disingkat BAN-PT adalah badan yang dibentuk oleh Pemerintah untuk melakukan dan mengembangkan akreditasi Perguruan Tinggi secara mandiri. 6. Standar Pendidikan Tinggi adalah satuan standar yang meliputi Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan Standar Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh setiap Perguruan Tinggi dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Pasal 2 (1) Akreditasi merupakan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal sebagai bagian dari Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi. (2) Akreditasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bertujuan: a. menentukan kelayakan Program Studi dan Perguruan Tinggi berdasarkan kriteria yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi; dan b. menjamin mutu Program Studi dan Perguruan Tinggi secara eksternal baik bidang akademik maupun non akademik untuk melindungi kepentingan mahasiswa dan masyarakat.
BAB II KEBIJAKAN AKREDITASI
(3) Akreditasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) memiliki prinsip: a. independen; b. akurat; c. obyektif; d. transparan; dan e. akuntabel.
Pasal 3 (1) Akreditasi dilakukan terhadap Program Studi dan Perguruan Tinggi berdasarkan interaksi antar standar di dalam Standar Pendidikan Tinggi. (2) Luaran proses akreditasi dinyatakan dengan status akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi. (3) Status akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) terdiri atas: a. terakreditasi; dan b. tidak terakreditasi.
6
8/29/2016
(4) Peringkat terakreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) huruf a terdiri atas: a. terakreditasi baik; b. terakreditasi baik sekali; dan c. terakreditasi unggul. (5) Makna peringkat terakreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi sebagai berikut: a. terakreditasi baik, yaitu memenuhi Standar Nasional Pendidikan Tinggi; b. terakreditasi baik sekali dan terakreditasi unggul, yaitu melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi. (6) Tingkat pelampauan Standar Nasional Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (5) huruf b ditetapkan oleh BAN-PT.
Pasal 5 Akreditasi Perguruan Tinggi dapat dilakukan setelah semua Program Studi di Perguruan Tinggi yang bersangkutan terakreditasi.
Pasal 4 (1) Program Studi dan Perguruan Tinggi baru mendapatkan akreditasi minimum pada saat memperoleh izin dari Menteri. (2) Persyaratan akreditasi minimum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh LAM untuk Program Studi dan BAN-PT untuk Perguruan Tinggi. (3) Akreditasi minimum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlaku paling lama 2 (dua) tahun.
Profesional KESEHATAN unggul UntUk IndonesIa yg lebih baik
Melalui Pendidikan kesehatan yg baik Profesionalisme Bidan dlm yankes KIA_ Lauren 2014
40
7