PEMERINTAH PROVINSI BALI
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN LAHRAGA Alamat: Jalan Raya Puputan Renon Denpasar, 80235 Telp. (0361) 226119, 235105 PETUNJUK PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH SD/MI/SDLB DAN PAKET A TERKOORDINASI PROVINSI
TAHUN PELAJARAN 2015/2016 A. Landasan Hukum 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Permendikbud Nomor 57 Tahun 2015 tentang Penilaian Hasil Belajar Oleh Pemerintah Melalui Ujian Nasional dan Penilaian Hasil Belajar Oleh Satuan Pendidikan Kesetaraan Pada SMP/MTs Atau Yang Sederajat dan SMA/MA/SMK/Atau Yang Sederajat; 3. Permendikbud Nomor 58 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah atau bentuk lain yang sederajat; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Ketentuan dalam peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 yang mengatur tentang KTSP. 5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan menyebutkan dalam pengelolaan pendidikan terdapat 8 Standar Nasional Pendidikan. Salah satu Standar Nasional Pendidikan tersebut adalah standar Penilaian, dimana evaluasi terhadap peserta didik dilakukan oleh guru, satuan pendidikan dan oleh pemerintah. 6. Permendikbud Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi (SI). 7. Permendikbud Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) 8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah pada Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Dasar Luar Biasa dan Penyelenggaraan Program Paket A/Ula. 9. Peraturan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 045/H/HK/2015, tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah pada Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Dasar Luar Biasa dan Penyelenggaraan Program Paket A/Ula Tahun Pelajaran 2015/2016; 10. Peraturan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 046/H/HK/2015, Tanggal 17 Desember 2015 Tentang Kisi-Kisi Ujian Sekolah SD/MI pada Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Dasar Luar Biasa dan Penyelenggara Program Paket A/Ula Tahun Pelajaran 2015/2016.
B. Tujuan Ujian Sekolah SD/MI/SDLB dan Paket A adalah : 1. pemetaan mutu satuan pendidikan; 2. dasar seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya; 3. sebagai dasar dalam penentuan standar kelulusan di satuan pendidikan/ sekolah. C. Tugas dan fungsi I. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berwenang untuk : 1. Menetapkan Peraturan Menteri (Permen) dan POS Ujian Terkoordinasi; 2. Menetapkan
kisi-kisi
soal
untuk
muatan/mata
pelajaran
Bahasa
Indonesia, Matematika, dan IPA yang diujikan pada Ujian Sekolah SD/MI, dan SDLB serta kisi-kisi soal untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS dan PKn yang diujikan pada Ujian Sekolah Program Paket A; 3. Menggandakan
dan
mendistribusikan
kisi-kisi
soal
sebagaimana
dimaksud pada angka 2 ke Pemerintah Provinsi ; 4. Menyusun dan menetapkan soal sebanyak 25% (dua puluh lima persen) paket soal untuk muatan/mata pelajaran sebagaimana dimaksud pada angka 2. 5. Merakit paket soal sebagaimana dimaksud pada angka 4 bersama Pemerintah Provinsi . II. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali
mempunyai Tugas dan kewajiban untuk melaksanakan Ujian SD/MI, SDLB dan Paket A Terkoordinasi Provinsi Tahun Pelajaran 2015/2016, yang dibiayai dari dana APBD Provinsi Bali Tahun Anggaran 2016. Adapun kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Provinsi Bali, terdiri dari : 1. merencanakan penyelenggaraan Ujian Sekolah Terkoordinasi;
2. melakukan sosialisasi pelaksanaan Ujian Sekolah/M kepada Dinas Kabupaten/Kota dan Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan; 3. mendata sekolah/madrasah penyelenggara Ujian SD/MI, SDLB dan Paket A Terkoordinasi di Provinsi Bali; 4. mendata siswa peserta Ujian SD/MI/SDLB dan Paket A Terkoordinasi Provinsi Bali dengan menggunakan software pendataan yang dikeluarkan oleh Puspendik; 5. menetapkan Daftar Nominatif Sementara (DNS) dan Daftar Nominatif Tetap (DNT) dan mencetak kartu peserta Ujian ; 6. menyusun 75% (tujuh puluh lima persen) paket soal
untuk mata
pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, sedangkan mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan Pendidikan Kewarganeraan (PKn) sepenuhnya disusun oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali dengan melibatkan guru – guru SD dan SDLB Kabupaten/Kota se Bali sebagai penyusun indikator dan butir soal; 7. merakit dan menetapkan paket soal UST S/M bersama Puspendik untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang terdiri
dari 25% (dua puluh lima persen) paket soal
dari Puspendik dan 75% (tujuh puluh lima persen) paket soal dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Provinsi Bali; 8. menggandakan bahan UST/M yang mencakup Paket Soal, LJK/M, Daftar Hadir, Berita Acara dan Fakta integritas; 9. mencetak DNT dan kartu peserta US/M; 10. menjaga kerahasaan bahan UST/M; 11. menjaga keamanan pelaksanaan UST/M; 12. menyediakan aplikasi pendataan; 13. menyampaikan hasil pemindaian;
14. mencetak dan mendistribusikan Blangko Ijazah dan hasil UST/M ke satuan pendidikan melalui Kabupaten/Kota; 11. mendistribusikan bahan Ujian Sekolah Terkoordinasi ke Dinas Pendidikan Kab/Kota se Bali; 12. memantau
dan
mengevaluasi
penyelenggaraan
Ujian
Sekolah
Terkoordinasi; 13. melakukan penskoran hasil Ujian Terkoordinasi; 14. mencetak dan mendistribusikan DKHUST/M ke Satuan Pendidikan melalui Dinas Pendidikan yang ada di masing-masing kecamatan;
III. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten/Kota Untuk Pelaksanaan Ujian Sekolah Terkoordinasi di tingkat Kabupaten/Kota dan Sekolah Dasar/Madrasah agar dikoordinasikan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali melalui APBD Provinsi belum mampu membiayai operasional kegiatan sampai di Kabupaten/Kota/Sekolah/Madrasah. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota melaksanaan Ujian Sekolah Terkoordinasi di Kabupaten/Kota dan Sekolah/Madrasah seperti : 1. melaksanakan sosialisasi pelaksanaan Ujian Sekolah Terkoordinasi ke Sekolah/ Madrasah melalui UPT; 2. mendata Sekolah/Madrasah Penyelenggara Ujian Sekolah Terkoordinasi dan mendata siswa Peserta Ujian Sekolah Terkoordinasi Tahun Pelajaran 2015/2016; 3. menyampaikan DNS, DNT dan Kartu Peserta Ujian Terkoordinasi kepada Sekolah/Madrasah Penyelenggara Ujian; 4. mendistribusikan
naskah
soal
Ujian
Sekolah
Terkoordinasi
Sekolah/Madrasah sesuai dengan jadwal pendistribusian;
ke
5. menetapkan
guru-guru
sebagai Pengawas Ruang
Ujian sekolah
Terkoordinasi yang akan bertugas di masing-masing sekolah/madrasah dengan menggunakan sistem silang; 6. memonitoring dan mengevaluasi pelaksanaan Ujian Terkoordinasi, termasuk menjaga ketertiban, keamanan dan kerahasiaan pelaksanaan Ujian Terkoordinasi; 7. menjaga kerahasiaan dan keamanan bahan US/M; 8. menjaga keamanan dan ketertiban pelaksanaan US/M; 9. membentuk Tim pemindai LJUS/M; 10. melakukan pemindaian Lembaran jawaban komputer (LJK); 11. mengirimkan hasil pemindaian ke Provinsi; 12. menyampaikan hasil Ujian Terkoordinasi kepada Sekolah/Madrasah. IV. Sekolah/Madrasah Sekolah/Madrasah memiliki peran sebagai berikut : 1. mensosialisasikan proses dan mekanisme pelaksanaan Ujian Sekolah Terko ordinasi kepada siswa; 2. mendata siswa Peserta Ujian Sekolah Terkoordinasi Tahun Pelajaran 2015/2016; 3. menandatangani Kartu Peserta Ujian Sekolah Terkoordinasi di masingmasing Sekolah/Madrasah; 4. menerima perangkat dan naskah soal Ujian Sekolah Terkoordinasi di Sekolah/Madrasah sesuai dengan jadwal pendistribusian; 5. menetapkan
guru-guru
sebagai
Pengawas
Ruang
Ujian
Sekolah
6. melaksanakan Ujian Sekolah Terkoordinasi di masing-masing
Sekolah/
Terkoordinasi;
Madrasah;
7. mengumpulkan dan mengirimkan Lembar Jawaban Komputer (LJK) ke Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota; 8. menerima hasil Ujian Sekolah Terkoordinasi; Mata Pelajaran Yang Diujikan dalam Ujian Terkoordinasi : No.
Muatan/Mata Pelajaran
Jumlah Butir Soal
Alokasi Waktu
1
Bahasa Indonesia
50
120 menit
2
Matematika
40
120 menit
3
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
40
120 menit
4
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
50
120 menit
5
Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)
50
120 menit
E. Jadwal Pelaksanaan Ujian Sekolah SD Terkoordinasi : 1. Jenjang SD/MI dan SDLB Ujian Utama No.
Hari dan Tanggal
Pukul
Muatan/Mata pelajaran
4
Senin, 16 Mei 2016 Selasa, 17 Mei 2016 Rabu, 18 Mei 2016 Kamis, 19 Mei 2016
5
Jumat, 20 Mei 2016
08.00-10.00 10.30-12.30
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Pendidikan Agama Budi Pekerti
6
Sabtu, 21 Mei 2016
08.00-10.00 10.30-12.30
Bahasa Bali (Mulok Wajib) Mulok Pilihan
1 2 3
08.00-10.00
Bahasa Indonesia
08.00-10.00
Matematika
08.00-10.00
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
08.00-10.00 10.30-12.30
Ujian Susulan No. 1 2 3
4
5 5
Hari dan Tanggal Senin,
Pukul
Muatan/Mata pelajaran
08.00-10.00
Bahasa Indonesia
08.00-10.00
Matematika
08.00-10.00
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Kamis,
08.00-10.00
26 Mei 2016
10.30-12.30
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)
Jumat,
08.00-10.00
27 Mei 2016
10.30-12.30
Sabtu,
08.00-10.00
28 Mei 2016
10.30-12.30
23 Mei 2016 Selasa, 24 Mei 2016 Rabu, 25 Mei 2016
Pendidikan Agama Budi Pekerti Bahasa Bali (Mulok Wajib) Mulok Pilihan
2. Jenjang Program Paket A Ujian Utama No.
1
2 3 4 4
Hari dan Tanggal
Pukul
Muatan/Mata pelajaran
Senin,
13.30-15.30
Bahasa Indonesia
16 Mei 2016
16.00-18.00
Pendidikan (PKn)
Selasa,
13.30-15.30
Matematika
17 Mei 2016
16.00-18.00
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Rabu,
13.30-15.30
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Jumat,
13.30-15.30
Pendidikan Agama
20 Mei 2016
16.00-18.00
Budi Pekerti
Sabtu,
13.30-15.30
Bahasa Bali (Mulok Wajib)
21 Mei 2016
16.00-18.00
Mulok Pilihan
Kewarganegaraan
18 Mei 2016
Ujian Susulan No. 1
Hari dan anggal Senin, 23 Mei 2016
2
Selasa, 24 Mei 2016
Pukul
Muatan/Mata pelajaran
13.30-15.30 16.00-18.00
Bahasa Indonesia
13.30-15.30 16.00-18.00
Matematika
Pendidikan (PKn)
Kewarganegaraan
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
3
Rabu, 25 Mei 2016
13.30-15.30
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
4
Jumat 27 Mei 2016
13.30-15.30 16.00-18.00
Pendidikan Agama Budi Pekerti
5
Sabtu 28 Mei 2016
13.30-15.30 16.00-18.00
Bahasa Bali (Mulok Wajib) Mulok Pilihan
F. Bahan Ujian Sekolah Terkoordinasi Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali menyiapkan bahan Ujian SD/MI, SDLB dan Program Kesetaraan Paket A Terkoordinasi (UST) dengan mekanisme sebagai berikut : 1) Amplop besar per mata pelajaran Ujian Sekolah Terkoordinasi Utama : a. Amplop besar diperuntukkan bagi ruang ujian yang berisi 20 peserta ; b. soal dimasukkan kedalam sampul soal disegel/dilak ; c. Amplop LJK yang berisi LJK sejumlah 20 lembar, blangko daftar hadir sejumlah 2 lembar, berita acara sejumlah 2 lembar dan Fakta Integritas sejumlah 2 lembar dimasukkan kedalam amplop LJK per mata pelajaran, per ruang Ujian, tidak disegel/dilak; d. Naskah soal dan amplop LJK dimasukkan kedalam sampul soal per mata pelajaran ditutup rapat dan disegel/dilak.
2) Amplop kecil per mata pelajaran UST Utama : a. Amplop kecil diperuntukkan bagi ruang Ujian yang berisi 10 peserta. b. Naskah soal UST
dimasukan kedalam sampul soal dengan kode
tersendiri disegel/dilak ; c. Amplop LJK yang berisi LJK sesuai dengan jumlah peserta pada ruang ujian, blangko ,daftar hadir sejumlah 2 lembar, berita acara sejumlah 2 lembar dan fakta integritas sejumlah 2 lembar dimasukkan kedalam amplop LJK per mata pelajaran, per ruang Ujian, tidak disegel/dilak; d. Sampul/amplop soal paket dan amplop LJK dimasukkan kedalam sampul soal per mata pelajaran ditutup rapat dan disegel/dilak. 3) Jika pada saat pelaksanaan Ujian Terkoordinasi terdapat kekurangan naskah maka yang harus dilakukan : a. Sekolah/Madrasah dapat menggunakan sisa naskah soal di sekolah tersebut atau di sekolah terdekat. b. Sekolah/Madrasah dapat memfotocopy dengan didampingi oleh Kepala Sekolah dengan dua orang pengawas ruangan . c. Sekolah/Madrasah penyelenggara melaporkan permasalahan dan pilihan poin 1 atau 2 ke penyelenggara UST Provinsi melalui penyelenggara UST tingkat kabupaten/Kota secara tertulis. 4) Amplop per mata pelajaran UST Susulan a. Isi Amplop ujian susulan disesuaikan dengan jumlah peserta Ujian Sekolah Terkoordinasi susulan ; b. Naskah soal ujian susulan dimasukan kedalam sampul soal dengan kode tersendiri disegel/dilak ; c. Amplop LJK yang berisi LJK sesuai dengan jumlah peserta pada ruang ujian, blangko ,daftar hadir sejumlah 2 lembar, berita acara sejumlah 2 embar dan fakta integritas sejumlah 2 lembar dimasukkan kedalam amplop LJK per mata pelajaran, per ruang Ujian, tidak disegel/dilak;
d. Sampul/amplop soal paket dan amplop LJK dimasukkan kedalam sampul soal per mata pelajaran ditutup rapat dan disegel/dilak.
G. Pendistribusian Bahan Ujian Terkoordinasi No
Jenis
Hari, Tanggal
1
Ujian Utama
Jumat, 13 Mei 2016
2
Ujian Susulan
Sabtu, 21 Mei 2016
H. Penyimpanan dan Penerima Bahan Ujian Terkoordinasi 1.Kabupaten/Kota menyiapkan tempat penerimaan Naskah Soal dan menugaskan Kepala Sekolah/Madrasah untuk mengambil naskah Soal Ujian Sekolah Terkoordinasi ke tempat yang telah disepakati; 2. Sekolah mengambil naskah ujian setiap hari sesuai dengan jadwal mata pelajaran
yang diujikan pada tempat penyimpanan naskah yang telah
disepakati; 3. Naskah Ujian yang sudah digunakan agar disimpan di sekolah masing-masing . I. Teknis Pelaksanaan Ujian Terkoordinasi Pembagian Soal Ujian SD/MI/SDLB dan Program Paket A Terkoordinasi oleh pengawas ruang ujian dilakukan secara teratur seperti denah berikut : P1 : Pengawas 1
P2 : Pengawas 2
P1
P2
1
2
3
4
8
7
6
5
9
10
11
12
16
15
14
13
17
18
19
20
20 19 18
13
17
14
15
12 11
16
10
9
5
6
2
7
3
8
4
1
Pengawas Ruang
Pengawas Ruang
Penempatan Peserta Ujian Sekolah Terkoordinasi, disesuaikan dengan urutan nomor peserta Ujian
J. Kelulusan Dari Ujian Sekolah/Madrasah dan Dari Satuan Pendidikan. Kelulusan US/M 1. Peserta didik dinyatakan lulus US/M apabila peserta didik telah memenuhi kriteria kelulusan yang ditetapkan oleh satuan pendidikan berdasarkan perolehan nilai US/M 2. Kriteria kelulusan US/M ditetapkan melalui rapat pendidik sebelum pelaksanaan US/M yang mencakup : Nilai minimal setiap mata pelajaran US/M; dan Nilai rata-rata minimal mata pelajaran US/M. Kelulusan Dari Satuan Pendidikan 1. Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan melalui rapat pendidik setelah: a. menyelesaiakan seluruh program pembelajaran; b. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran dan muatan lokal; dan c. lulus US/M
2. Kriteria peserta didik telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran ditentukan oleh pendidik dengan mempertimbangkan kehadiran peserta didik pada program pembelajaran dari semester 1 kelas 1 sampai semester 2 kelas VI. 3. Kriteria peserta didik memperoleh nilai baik untuk seluruh mata pelajaran dan muatan lokal pendidik melalui rapat pendidik tingkat Satuan Pendidikan. K. Scanning/Pemindaian Hasil Ujian (LJK) : Scanning/Pemindaian LJK akan dilakukan oleh Tim LJK Kab/Kota dengan menggunakan soffware Ujian Sekolah yang dikoordinasikan dengan Puspendik Kemdikbud dari tanggal 16 s.d 30 Mei 2016. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota menyampaikan hasil pemindaian LJK ke Disdikpora Provinsi Bali pada tanggal 1 Juni 2016. K. Pendistribusian Daftar Kolektif Hasil Ujian Sekolah Terkoordinasi, Surat Keterangan Hasil Ujian Sekolah Terkoordinasi dan Blangko Ijazah Pendistribusian DKHUST dilaksanakan pada tanggal 22 Juni 2016 Pengumuman hasil UST/M dilaksanakan pada tanggal 25 Juni 2016 Pendistribusian Blanko Ijazah dilaksanakan pada tanggal 11 Juli 2016 Pendistribusian SKHUST dilaksanakan pada tanggal 11 Juli 2016 Demikian Buku Petunjuk Ujian Sekolah Terkoordinasi ini disusun untuk dipedomani. Denpasar, 14 April 2016 a.n. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali Kabid Jibang,
I Gede Ketut Seputera Aryadi, SE Pembina NIP. 19670622 199302 1 001