OLEH : DR. IR. H. RUSMADI, M.S. KEPALA BAPPEDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Disampaikan pada acara : Forum One Data One Map Provinsi Kalimantan Timur dan Kabupaten/Kota Balikpapan, 10 Desember 2015
1
KERANGKA PAPARAN
1
Penjelasan Umum One Data One Map
2
Pilar 1 : Kebijakan
3
Pilar 2 : Kelembagaan
4
Pilar 3 : Infrastruktur dan Teknologi
5
Pilar 4 : Standar Data Geospasial
6
Pilar 5 : Sumber Daya Manusia
7
Penutup 2
1
PENJELASAN UMUM ONE DATA ONE MAP KALIMANTAN TIMUR
3
DASAR HUKUM PELAKSANAAN Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011, tentang Geospasial;
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008, tentang Keterbukaan Informasi Publik; Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2014, tentang Pelaksanaan Undang-Undang No. 4 Tahun 2011 tentang Geospasial; Peraturan Presiden Nomor 27 Tahun 2014 tentang Jaringan Informasi Geospasial Nasional; Peraturan Daerah Kalimantan Timur Nomor 7 Tahun 2014 tentang RPJMD Provinsi Kaltim 2013-2018.
4
MAKSUD DAN TUJUAN ONE DATA ONE MAP
TUJUAN
MAKSUD
UNTUK MEMBANGUN SIMPUL JARINGAN INFORMASI GEOSPASIAL DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR DENGAN MENGGUNAKAN BASIS DATA YANG SERAGAM DAN TERINTEGRASI YANG MERUJUK PADA SATU REFERENSI DENGAN PENGELOLAAN TERPADU DAN SELARAS. Membentuk kelembagaan daerah dalam suatu sistem jaringan berbasis data spasial; Memberikan kemudahan akses antar SKPD dalam proses perencanaan, monitoring maupun evaluasi dalam berbagai kegiatan pembangunan; Mengurangi adanya duplikasi informasi maupun kegiatan sehingga terbentuk data yang seragam dan standar, serta terhindar dari keraguan dalam pemanfaatan data spasial; Membangun satu referensi peta yang sama pada skala tertentu; Meningkatkan kualitas program/kegiatan sehingga efektif dalam optimalisasi pemanfaatan potensi SDA dan pembangunan daerah; Menyempurnakan sistem-sistem penunjang pembangunan di provinsi Kalimantan Timur melalui integrasi dengan sistem yang telah ada. 5
UNSUR KEBIJAKAN SATU DATA SATU PETA KALTIM ONE DATA ONE MAP Kalimantan Timur
DATA STATISTIK
SIDATA http://sidata.bappedakaltim.com
DATA SPASIAL GEOPORTAL ONE DATA ONE MAP http://onedataonemap.kaltimprov.go.id 6
LAUNCHING ONE DATA ONE MAP Launching Resmi oleh Gubernur di Samarinda, 2 April 2014
BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
ONE DATA ONE MAP http://onedataonemap.kaltimprov.go.id
PEMPROV. KALIMANTAN TIMUR 5 (Lima) Pilar : 1. Kebijakan 2. Kelembagaan 3. Infrastruktur & Teknologi 4. Standar Data 5. Sumber Daya Manusia
VISI OD-MAP : “SERIBU DATA UNTUK KALTIM MAJU 2018” 7
KEGIATAN RUTIN ONE DATA ONE MAP • Rapat Koordinasi One Data One Map dengan Pemerintah Kabupaten/Kota : mengundang BIG, BAPPENAS, dan LAPAN, selanjutnya diagendakan pertemuan lanjutan pada Desember 2015; (2 kali dalam 1 tahun) • Forum Data One Data One Map lingkup Provinsi, selanjutnya direncanakan akan dilaksanakan pada Akhir November 2015; (3 kali dalam 1 tahun) • Klinik Pemetaan One Data One Map, direncanakan bekerjasama dengan Universitas Mulawarman selaku PPIDS BIG; akan dimulai pada tahun 2016; • Sosialisasi, Publikasi, dan Pendampingan Simpul Jaringan One Data One Map; akan dimulai pada tahun 2016.
8
DOKUMENTASI RAKOR ONE DATA ONE MAP KABUPATEN/KOTA SE-KALTIM
Pulau Derawan, 8 September 2015
Dihadiri oleh : Badan Informasi Geospasial Kementerian PPN/Bappenas LAPAN Pemprov. Kaltim Kab/Kota
: Deputi Bidang IIG : Direktur Tata Ruang dan Pertanahan : Kabid Bank Data dan Penginderaan Jauh : Plt. Sekretaris Daerah : Bappeda dan Diskominfo Kab/Kota
9
2
PILAR 1 : KEBIJAKAN
10
KEBIJAKAN TERKAIT PENYELENGGARAAN ONE DATA ONE MAP di KALIMANTAN TIMUR 1.
Salah satu Program Prioritas dalam RPJMD Kaltim 2013-2018.
2.
Menjadi Program/Kegiatan dalam Renstra Bappeda 2013-2018.
3.
Instruksi Gubernur tentang Pemanfaatan One Data One Map; “SKPD yang memiliki tupoksi penerbitan izin dalam lingkup keruangan wajib menyerahkan dan melaporkan updating data & informasi sektoral/tematik kepada Bappeda (sebagai Unit Kliring)”
4.
Penyusunan Peraturan Gubernur tentang Penyelenggaraan One Data One Map; Berisi tentang Analisis Gap, Strategi Pengembangan, Rencana Tindak. 11
KEDUDUKAN SIMPUL JIGD KABUPATEN/KOTA DALAM ONE DATA ONE MAP KALTIM Od-Map Balikpapan
Od-Map Provinsi Kaltim SDA
BM
CK
TARU
Bappeda DisPU
Distamben
Dishub
Od-Map Kukar Bappeda
Dinas PU DisPU
BAPPEDA Clearing House
Distamben
Dishub
Od-Map Bontang Bappeda
Dishub DisPU
DARAT
LAUT
Distamben
Dishub
Od-Map Kutim
UDARA
Bappeda DisPU
Distamben
Dishub
3
PILAR 2 : KELEMBAGAAN
13
PENUNJUKAN BAPPEDA SEBAGAI UNIT KLIRING (CLEARINGHOUSE) Instruksi Gubernur No. 188.54/4889/B.PPW-Bapp/2014 SIMPUL JARINGAN INFORMASI GEOSPASIAL NASIONAL
PENGHUBUNG SIMPUL JARINGAN
SIMPUL JARINGAN INFORMASI GEOSPASIAL DAERAH
CLEARING HOUSE
DISHUB
KEMENHUB
BIG (JIGN)
KEMEN PU
INA GEOPORTAL
BAPPEDA (JIGD) ONE DATA ONE MAP
DISHUT
DINAS PU 14
KELOMPOK KERJA ONE DATA ONE MAP Penanggung Jawab : Kepala Bappeda Provinsi Kaltim Ketua : Kepala Bidang Prasarana dan Pengembangan Wilayah Bappeda Provinsi Kaltim Tim Terdiri dari : • Tim Teknis • Tim Dokumentasi dan Pelaporan Peningkatan di tahun 2016 melalui SK Gubernur dan diketuai Sekda. Rencana Pembentukan UPTB-IG Bappeda paling lambat tahun 2016
15
4
PILAR 3 : TEKNOLOGI
16
PEMBANGUNAN RUANG DATA CENTER (on progress) Pekerjaan : Tahun 2015 Progress Okt : 80 % Standar : TIER 2 Infrastruktur : • 3 Blade Server • Lisensi GIS Server Advanced by ESRI • Storage 30 TerraByte • Internet 40 Mbps (1 : 1) • Raised Floor System • UPS 30 KVA • Precission AC • Tray Power dan Data • Elec. Monitoring System (Kelengkapan fasilitas dibangun secara bertahap)
17
PEMBANGUNAN RUANG GEOSPATIAL SUPPORT COMMAND CENTER (GSCC) Pekerjaan : Tahun 2015 Progress Okt : 80 % Fasilitas : • Video Wall Display • Aplikasi Decision Maker • Personal Notebook • Controll Room • Meja Interaktif • Video Conference (Kelengkapan fasilitas dibangun secara bertahap) 18
PENYEMPURNAAN GEOPORTAL ONE DATA ONE MAP
Data Statistik
Data Spasial Per Tema
Data Spasial
Direct Web Link K/L/SKPD
Login Administrator • Add Data • Delete Data • Edit Data
Hasil Publikasi Peta Tematik format pdf/jpeg
Berita Seputar Od-Map
Beroperasi secara terus-menerus selama 24 jam/hari
19
PEMBUATAN APLIKASI EXECUTIVE DASHBOARD
One Click Service Facilities
20
PENGADAAN UNMANNED AERIAL VEHICLE (PESAWAT TANPA AWAK) UNTUK SURVEY UDARA
Medium Fixed wing UAV Handlaunch take-off Ukuran bentang sayap : 188 cm Ukuran panjang : 130 cm Berat pesawat : 2,5 kg Tinggi terbang : max 500 meter Waktu terbang : 45 menit Jarak Jelajah : 15 – 20 km Luas Area Jelajah : 400 - 1.000 Ha Max. Speed : 120 km/jam Autopilot System; Telemetri System; Kamera true color 24 MP dengan Automatic Shutter System 21
CONTOH HASIL PENGAMBILAN FOTO UDARA DI KAWASAN INDUSTRI MALOY
Data yang dihasilkan up-to-date Ketelitian sampai dengan ±15 cm Pengambilan data relatif cepat Tidak tertutup awan Biaya lebih efisen dari CSRT (pada lingkup areal yang kecil) Dapat diolah menjadi Peta 3 Dimensi
22
5
PILAR 4 : STANDAR DATA GEOSPASIAL
23
PENYUSUNAN DATABASE dan METADATA BERDASARKAN KATALOG UNSUR GEOGRAFI INDONESIA (KUGI) • Pada tahun 2015, tengah dilakukan penyusunan metadata One Data One Map sesuai KUGI III (Katalog Unsur Geografi Indonesia); • Data yang sudah sesuai KUGI : Pola Ruang • Tahap selanjutnya : Administrasi, Sistem Perkotaan, Struktur Ruang, dll
24
6
PILAR 5 : SUMBER DAYA MANUSIA
25
KETERSEDIAAN SUMBER DAYA MANUSIA (s.d. SAAT INI) KETERSEDIAAN SDM (BAPPEDA) : • Teknik Geodesi : 1 Orang • Geografi : 2 Orang • Planologi : 3 Orang • Teknik Komunikasi : 1 Orang • Sistem Informasi : 1 Orang PERMASALAHAN : Terbatasnya jumlah SDM yang memiliki latar belakang pendidikan bidang Geospasial dan IT (masih memerlukan SDM dengan latar belakang pendidikan Geodesi/Geomatika/Geografi, Teknik Informatika/Programmer, dan Ilmu Komputer) Sulitnya melakukan penambahan jumlah staf (PNS) yang dibutuhkan; Belum tersosialisasikannya dengan baik jabatan fungsional survey dan pemetaan di pemerintah daerah KEBUTUHAN : Pelatihan Web-GIS dan Manajemen Data Spasial Pelatihan Operasionalisasi dan Pemeliharaan Data Center Pelatihan Operasionalisasi UAV Pelatihan pengolahan data foto udara dan remote sensing
26
7
PENUTUP
27
ENAM KUNCI SUKSES PENYELENGGARAAN ONE DATA ONE MAP DI DAERAH KESADARAN AKAN PENTINGNYA SATU DATA SATU PETA DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN KEINGINAN YANG KUAT DARI PEMERINTAH DAERAH PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR, KELEMBAGAAN, DAN SUMBER DAYA MANUSIA SECARA BERKELANJUTAN PRINSIP UTAMA : BERUPAYA MEMBERIKAN MANFAAT YANG SEBESARBESARNYA BAGI PENGGUNA (MANFAAT TIMBAL BALIK) DUKUNGAN DARI INSTANSI VERTIKAL (BADAN PUSAT STATISTIK, BADAN INFORMASI GEOSPASIAL, LAPAN, dll)
DUKUNGAN DATA DAN INFORMASI DARI KABUPATEN/KOTA; 28
KESIMPULAN NO
5 PILAR ONE DATA ONE MAP
PENILAIAN SENDIRI
1.
Kebijakan
BAIK
2.
Kelembagaan
3.
Infrastruktur dan Teknologi
BAIK
4.
Standar Data Geospasial
BAIK
5.
Sumber Daya Manusia
KURANG
KURANG
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan Pemerintah Kab/Kota se-Kaltim mendukung aplikasi One Map Policy di Indonesia dan siap mendukung Jaringan Informasi Geospasial Nasional melalui penguatan simpul-simpul jaringan di daerah 29
ONE DATA ONE MAP EAST KALIMANTAN PROVINCE “ONWARD, NO RETREAT !!! FOR KALTIM MAJU 2018”
TERIMA KASIH
30