Oleh : Ir. Arief Indarto, M.M. Kasubdit Tenaga Teknik Ketenagalistrikan
Direktorat Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Medan, 29 Maret 2007 1
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
DASAR HUKUM UU NO. 15 TAHUN 1985 Tentang Ketenagalistrikan Pasal 15, ayat (1) Pemegang Kuasa Usaha Ketenagalistrikan dan Pemegang Izin Usaha Ketenagalistrikan untuk kepentingan umum wajib: a. menyediakan tenaga listrik; b. memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat; c. memperhatikan keselamatan kerja dan keselamatan umum. 2 Copyright DJLPE 2007
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
PP No. 3 Tahun 2005 Sebagai Perubahan PP No. 10 Tahun 1989 Tentang Penyediaan dan Pemanfaatan Tenaga Listrik Pasal 21, ayat (9) Setiap tenaga teknik yang bekerja dalam usaha Ketenagalistrikan wajib memiliki sertifikat kompetensi
Kepmen ESDM No. 2052.K/40/MEM/2001 Tahun 2001 tentang Standardisasi Kompetensi Tenaga Teknik Ketenagalistrikan, meliputi : - Perumusan Standar Kompetensi - Akreditasi dan Sertifikasi Kompetensi - Pembinaan dan Pengawasan - Sanksi Administratif - Ketentuan Peralihan Copyright DJLPE 2007
3
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
TUJUAN STANDARDISASI KOMPETENSI q Menunjang usaha ketenagalistrikan dalam mewujudkan penyediaan tenaga listrik yang aman, andal dan akrab lingkungan; q Mewujudkan peningkatan kompetensi tenaga teknik dan asesor; q Mewujudkan tertib penyelenggaraan pekerjaan pada usaha ketenagalistrikan; q Mewujudkan tertib penyelenggaraan sertifikasi kompetensi tenaga teknik dan sertifikasi kompetensi asesor. Copyright DJLPE 2007
4
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
STRATEGI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS KOMPETENSI q Sosialisasi standar kompetensi tenaga teknik ketenagalistrikan kepada Pelaku Usaha Ketenagalistrikan (Stakeholders); q Peningkatan jumlah dan kualitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi yang melaksanakan sertifikasi, mengingat tenaga teknik ketenagalistrikan jumlahnya cukup besar; q Peningkatan level kompetensi tenaga teknik melalui kerja sama dengan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan berbasis kompetensi; q Peningkatan jumlah standar kompetensi; q Peningkatan jumlah kompetensi dan kualifikasi asesor yang menguji tenaga teknik melalui Lembaga Diklat berbasis kompetensi; q Pembentukan Lembaga Sertifikasi Asesor untuk melakukan Uji Kompetensi Asesor q Kerjasama dengan Lembaga Nasional, Regional dan Internasional. 5
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
PERUMUSAN STANDAR KOMPETENSI
6
Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Direktorat Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi
PROSES PERUMUSAN STANDAR KOMPETENSI Perumusan Standar Kompetensi Oleh Panitia Teknik (Bab IV Pasal 4) Konsep SKP
Forum Konsensus Standar Kompetensi
Rancangan Standar Kompetensi
Menteri ESDM Menetapkan & Memberlakukan (Pasal 7 dan Pasal 8)
Standar Kompetensi
Penerapan Standar Kompetensi
7
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
Pemetaan Bidang dan Sub Bidang Standar Kompetensi Tenaga Teknik Ketenagalistrikan
No
Sub Bidang Bidang REN
KON
OPS
HAR
1
Pembangkitan
2
Transmisi
GEMA PDKB
3
Distribusi
IATKI & GEMA PDKB
4
Instalasi Pemanfaatan TL
5
Industri Pemanfaat TL
6
Industri Peralatan TL
7
Pembangkitan EBT
8
Jasa Diklat (Instruktur – Pembangkit)
IATKI & HAKIT
INS
RAN
PRO
MAN
PPM
PJM
PNJ
KOR
PPP
PPMP
HAKIT
Keterangan : - REN : Perencanaan; - KON : Konstruksi; - OPS : Operasi; - HAR : Pemeliharaan; - INS : Inspeksi; - RAN : Perancangan; - PRO : Produksi; - MAN : Manufaktur; - PPM : Pemastian dan Pengendalian Mutu; - PJM : Pengendalian dan Jaminan Mutu; - PNJ : Penunjang; - KOR : Koordinasi; - PPP : Perawatan, Perbaikan dan Pemasangan; - PPMP : Perawatan dan Perbaikan Mesin Produksi
8
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
(Status 2001 – 2006)
MATRIKS UNIT KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN SUB BIDANG KET
PERENCANAAN
KONSTRUKSI
OPERASI
PEMELIHARAAN
INSPEKSI
TOTAL
STATUS
S
0
0
83
262
0
345
ST
48
321
0
72
253
694
S
0
57
8
31
64
160
Diberlakukan dengan PERMEN No. 030 Tahun 2006 Tanggal 8 Mei 2006
S
12
112
23
66
7
220
Diberlakukan dengan KEPMEN No. 1018 K/30/MEM/2003 Tanggal 15 Agustus 2003
SR
0
7
0
0
0
7
ST
20
9
5
31
14
79
S
15
32
37
51
35
170
SR
10
0
35
49
10
104
ST
0
0
11
20
10
41
S
12
10
8
34
18
82
Diberlakukan dengan KEPMEN No. 1313 K/30/MEM/2003 Tanggal 28 Oktober 2003
SR
12
36
36
29
36
149
Diberlakukan dengan PERMEN No. 029 Tahun 2006 Tanggal 8 Mei 2006
S
0
0
16
32
0
48
Diberlakukan dengan PERMEN No. 031 Tahun 2006 Tanggal 8 Mei 2007
129
584
262
677
447
2099
BIDANG
PEMBANGKITAN
PEMBANGKITAN ENERGI BARU DAN TERBARUKAN
TRANSMISI
DISTRIBUSI
INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
JASA DIKLAT (INSTRUKTURPEMBANGKIT) TOTAL
Diberlakukan dengan KEPMEN : 1. No. 2053 K/40/MEM/2001 tanggal 28 Agustus 2001 untuk Sub Bidang O & M 2. No. 1708 K/30/MEM/2004 tanggal 13 Desember 2004
Diberlakukan dengan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No. 0040 Tahun 2005 Tanggal 6 Oktober 2005 Diberlakukan dengan KEPMEN : 1. No. 1187 K/30/MEM/2002 untuk Sub Bidang Operasi dan Pemeliharaan, 2 Juli 2002 2. No. 1188 K/30/MEM/2002 untuk Sub Bidang Konstruksi dan Perancangan, 2 Juli 2002 3. No. 1189 K/30/MEM/2002 untuk Sub Bidang Inspeksi, 2 Juli 2002 4. No. 1707 K/30/MEM/2004 untuk SR, 13 Desember 2004
Keterangan : S
: Standar Kompetensi yang sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM
SR : Standar Kompetensi yang telah direvisi, sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM ST : Standar Kompetensi Tambahan KS : Konsep Standar Kompetensi
9
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
Lanjutan ………
MATRIKS UNIT KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN SUB BIDANG PERANCAN GAN BIDANG
PEMASTIAN PRODU DAN PENUNJA KSI PENGENDALI NG AN MUTU
KOORDIN ASI
PERAWATAN, PERBAIKAN DAN PEMASANGA N
TOTAL
INDUSTRI PEMANFAAT TENAGA LISTRIK
12
12
14
12
3
26
79
TOTAL
12
12
14
12
3
26
79
PERANCAN GAN
MANUF AKTUR
INDUSTRI PERALATAN TENAGA LISTRIK
12
44
27
TOTAL
12
44
27
SUB BIDANG
BIDANG
PENGENDALI AN DAN PENUNJA JAMINAN NG MUTU
PERAWATAN DAN PERBAIKAN MESIN PRODUKSI
TOTAL
2
6
91
2
6
91
STATUS
Diberlakukan dengan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor : 0041 Tahun 2005 Tanggal : 6 Oktober 2005
STATUS
Diberlakukan dengan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor : 0042 Tahun 2005 Tanggal : 6 Oktober 2005
Keterangan : S
: Standar Kompetensi yang sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM
SR
: Standar Kompetensi yang telah direvisi, sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM
ST
: Standar Kompetensi Tambahan
KS
: Konsep Standar Kompetensi
10
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi MATRIKS UNIT KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN TAHUN 2001-2005 SUB BIDANG KET PERENCANAAN KONSTRUKSI OPERASI
BIDANG
PEMELIHARAAN
INSPEKSI
TOTAL
S
0
0
83
262
0
345
ST
48
321
0
72
253
694
48
321
83
334
253
1039
PEMELIHARAAN
INSPEKSI
TOTAL
PEMBANGKITAN
TOTAL
STATUS Diberlakukan dengan KEPMEN : 1. No. 2053 K/40/MEM/2001 tanggal 28 Agustus 2001 untuk Sub Bidang O & M 2. No. 1708 K/30/MEM/2004 tanggal 13 Desember 2004
SUB BIDANG PERENCANAAN
KONSTRUKSI OPERASI
STATUS
PEMBANGKI PLTA
6
35
10
39
24
114
PLTD
6
32
8
32
29
107
PLTG
8
46
8
30
42
134
PLTGU
6
67
12
35
31
151
PLTP
6
24
9
26
26
91
PLTU BATUBARA
8
47
25
69
34
183
PLTU MINYAK
8
70
11
31
31
151
PLTU MINYAK
8
70
11
31
31
151
TOTAL
56
391
94
293
248
1082
PEMELIHARAAN
INSPEKSI
TOTAL
Diberlakukan dengan KEPMEN : 1. No. 2053 K/40/MEM/2001 tanggal 28 Agustus 2001 untuk Sub Bidang O & M 2. No. 1708 K/30/MEM/2004 tanggal 13 Desember 2004
SUB BIDANG PERENCANAAN
KONSTRUKSI OPERASI
BANGUNAN SIPIL PEMBANGKIT
0
0
0
72
36
108
TOTAL
0
0
0
72
36
108
STATUS
Diberlakukan dengan KEPMEN : 1. No. 1708 K/30/MEM/2004 tanggal 13 Desember 2004
Keterangan : S : Standar Kompetensi yang sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM SR : Standar Kompetensi yang telah direvisi, sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM
11
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
MATRIKS UNIT KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN TAHUN 2001-2006 SUB BIDANG KET KONSTRUKSI OPERASI PEMELIHARAAN
BIDANG PEMBANGKITAN ENERGI BARU DAN TERBARUKAN
S
TOTAL
INSPEKSI
TOTAL
STATUS
Diberlakukan dengan PERMEN No. 030 Tahun 2006 Tanggal 8 Mei 2006
47
8
31
64
150
47
8
31
64
150
INSPEKSI
TOTAL
SUB BIDANG KET KONSTRUKSI OPERASI PEMELIHARAAN
STATUS
PEMBANGKI PLTB
11
2
9
13
35
PLTBM
18
4
11
26
59 Diberlakukan dengan PERMEN No. 030 Tahun 2006 Tanggal 8 Mei 2006
S PLTMH
11
1
7
16
35
PLTS
7
1
4
9
21
TOTAL
47
8
31
64
150
Keterangan : S : Standar Kompetensi yang sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM SR : Standar Kompetensi yang telah direvisi, sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM ST : Standar Kompetensi Tambahan
12
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
MATRIKS UNIT KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN TAHUN 2001 - 2006 SUB BIDANG KET
PERENCANAAN
KONSTRUKSI
OPERASI
PEMELIHARAAN
INSPEKSI
TOTAL
S
15
32
37
51
35
170
SR
10
0
35
49
10
104
ST
0
0
11
20
10
41
25
32
83
120
55
315
STATUS
BIDANG
DISTRIBUSI
TOTAL
Diberlakukan dengan KEPMEN : 1. No. 1187 K/30/MEM/2002 untuk Sub Bidang Operasi dan Pemeliharaan, 2 Juli 2002 2. No. 1188 K/30/MEM/2002 untuk Sub Bidang Konstruksi dan Perancangan, 2 Juli 2002 3. No. 1189 K/30/MEM/2002 untuk Sub Bidang Inspeksi, 2 Juli 2002 4. No. 1707 K/30/MEM/2004 untuk SR, 13 Desember 2004
Keterangan : S
: Standar Kompetensi yang sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM
SR : Standar Kompetensi yang telah direvisi, sudah ditetapkan dan diberlakukan oleh Menteri ESDM ST : Standar Kompetensi Tambahan KS : Konsep Standar Kompetensi
13
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
AKREDITASI
14
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
AKREDITASI LEMBAGA SERTIFIKASI KOMPETENSI q Komisi Akreditasi melakukan akreditasi terhadap Lembaga Sertifikasi Kompetensi; q Komisi Akreditasi dibentuk dengan Keputusan Menteri yang susunan keanggotaannya terdiri dari unsur pemerintah, organisasi atau asosiasi perusahaan, organisasi masyarakat, organisasi profesi dan para pakar di bidang ketenagalistrikan; q Komisi Akreditasi mempunyai tugas menetapkan akreditasi, dapat memberikan pertimbangan serta saran kepada Menteri dalam pelaksanaan Akreditasi dan Sertifikasi kompetensi. 15
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
Lanjutan........
q Lembaga Sertifikasi menyampaikan permohonan Akreditasi kepada Komisi Akreditasi q Permohonan akreditasi meliputi : - persyaratan administrasi - kelayakan organisasi - kelayakan program sertifikasi
16
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
SERTIFIKASI KOMPETENSI
17
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
SERTIFIKASI KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN q Lembaga Sertifikasi Kompetensi yang telah diakreditasi oleh Komisi Akreditasi melakukan Sertifikasi Kompetensi kepada Tenaga Teknik; q Akreditasi secara internasional terhadap Lembaga Sertifikasi Kompetensi didasarkan pada perjanjian saling pengakuan antara Komisi Akreditasi baik secara bilateral maupun multilateral; q Tenaga Teknik dan atau Pelaku Usaha mengajukan permohonan secara tertulis kepada Lembaga Sertifikasi Kompetensi Ketenagalistrikan dengan dilengkapi: - Lampiran daftar riwayat hidup; - Surat pengalaman kerja; - Sertifikat pendidikan dan atau sertifikat kursus; q Pemohon Sertifikat Kompetensi Teknik sekurang-kurangnya berpendidikan SMU, mempunyai pengalaman kerja serta ketrampilan di Bidang Ketenagalistrikan; q Sertifikat Kompetensi berlaku 3 tahun untuk kemudian dapat diperpanjang kembali. 18
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
Tenaga teknik atau atas nama pelaku usaha
SERTIFIKASI KOMPETENSI BIDANG KETENAGALISTRIKAN
Melaporkan jadwal pelaksanaan
sertifikasi kompetensi LSK
DJLPE STANDAR KOMPETENSI Yang diberlakukan
ASESOR
Mengirim
PENGAWAS (SAKSI) • Pedoman Pengawasan
Menguji Menyaksikan Pengujian
TENAGA TEKNIK
Ya
Lulus Tidak
Mendapat Sertifikat Kompetensi
Registrasi Sertifikat
KAKK
DIKLAT
Keterangan : DJLPE : Direktorat Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi KAKK : Komisi Akreditasi Kompetensi Ketenagalistrikan LSK : Lembaga Sertifikasi Kompetensi Registrasi : Pencatatan dan penomoran sertifikat kompetensi untuk syarat sahnya sertifikasi
19
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
Asosiasi Profesi Sektor Ketenagalistrikan Asosiasi Profesi di Sektor Ketenagalistrikan, antara lain : •
IATKI
= Ikatan Ahli Teknik Ketenagalistrikan Indonesia (telah terakreditasi sebagi LSK untuk Bid. Pembangkitan dan Distribusi Subbid. Operasi dan Pemeliharaan)
•
GEMA PDKB = Himpunan Ahli Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan ( telah terakreditasi sebagai LSK untuk Bid. Distribusi dan Transmisi Subbid. Operasi dan Pemeliharaan)
•
HAKIT
= Himpunan Ahli Pembangkit ( telah terakreditasi sebagai LSK untuk Bid. Pembangkitan Subbid. Operasi, Pemeliharaan dan Inspeksi )
•
HAEI
= Himpunan Ahli Elektro Indonesia
•
APEI
= Asosiasi Profesionalis Elektrikal Indonesia
•
HATEKDIS
= Himpunan Ahli Teknik Distribusi
•
HALTI
= Himpunan Ahli Tegangan Tinggi Indonesia
•
HTII
= Himpunan Teknik Iluminasi Indonesia
20
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
(Status 2001 – 2006)
MATRIKS TENAGA TEKNIK KOMPETEN BIDANG KETENAGALISTRIKAN
LSP
GEMA PDKB
IATKI
BIDANG
TOTAL
PDKB
Non PDKB
5593
0
0
5593
TRANSMISI
0
0
1118
1118
DISTRIBUSI
1551
257
1268
3076
0
0
0
0
7144
257
2386
9787
PEMBANGKITAN
INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK TOTAL
Update sampai dengan Oktober 2006
21
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
22
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN STANDARDISASI KOMPETENSI q Pedoman Standardisasi Kompetensi, meliputi : - Pedoman Standar Kompetensi - Pedoman Sertifikasi Kompetensi q Direktur Jenderal melakukan pengawasan atas penerapan Standar Kompetensi dan pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi untuk menjaga tata tertib penyelenggaraan sertifikasi yang dilakukan oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi agar tetap memenuhi persyaratan yang ditetapkan. q Pedoman Pengawasan Pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi dan Asesor 23
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
Terima Kasih
www.djlpe.esdm.go.id 24 Copyright DJLPE 2007
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
Usaha Ketenagalistrikan terdiri dari Usaha Penyediaan Tenaga Listrik dan Usaha Penunjang Tenaga Listrik 1. Usaha Penyediaan Tenaga Listrik : a. Pembangkitan Tenaga Listrik b. Transmisi Tenaga Listrik c. Distribusi Tenaga Listrik
25
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
2. Usaha Penunjang Tenaga Listrik : a. Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik - Jasa Konsultansi Ketenagalistrikan - Jasa Pembangunan dan Pemasangan Instalasi Tenaga Listrik - Jasa Pengujian Instalasi Tenaga Listrik - Jasa Pengoperasian Instalasi Tenaga Listrik - Jasa Pemeliharaan Instalasi Tenaga Listrik - Jasa Penelitian dan Pengembangan - Jasa Pendidikan dan Pelatihan; dan - Usaha Jasa Lain yang Secara Langsung berkaitan dengan Penyediaan Tenaga Listrik (a.l : Pemanfaatan Jaringan Tenaga Listrik untuk Telematika). b. Industri Penunjang Tenaga Listrik - Industri Peralatan Tenaga Listrik; dan - Industri Pemanfaat Tenaga Listrik. 26
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
Pekerjaan Instalasi Ketenagalistrikan meliputi Instalasi Penyediaan Tenaga Listrik dan Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik yang terdiri atas : - Perencanaan; - Pembangunan dan Pemasangan; - Pemeriksaan dan pengujian; - Pengoperasian dan pemeliharaan, serta - Pengamanan sesuai standar yang berlaku.
27
Direktorat Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Listrik Dan Pemanfaatan Energi
Penerapan Standar Kompetensi • Standar Kompetensi yang telah ditetapkan dan diberlakukan menjadi acuan dalam perumusan Standar Latih Kompetensi; • Lembaga Sertifikasi Kompetensi menerapkan Standar Kompetensi melalui Sertifikasi Kompetensi; • Lembaga Sertifikasi Asesor menerapkan Standar Kompetensi melalui Sertifikasi Kompetensi Asesor. • Pelaku Usaha di sektor ketenagalistrikan menerapkan Standar Kompetensi di tempat kerja.
28