BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA SERAH TERIMA JABATAN BUPATI SEMARANG TANGGAL 17 PEBRUARI 2016
Bismillahirrohanirrokhiim, Assalamu’alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera untuk kita semua, Yth. :
1.
Gubernur Jawa Tengah;
2.
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Tengah;
3.
Para
anggota
Forkompinda
Kabupaten
Semarang; 4.
Pimpinan
dan
anggota
DPRD
Kabupaten
Semarang; 5.
Saudara Ir. Sujarwanto Dwiatmoko, M.Si. beserta istri; 1
6.
Sekretaris Daerah dan para Asisten, Kepala Dinas / Kepala Badan / Instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Semarang;
8.
Ketua Tim Penggerak PKK dan Pengurus Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Semarang;
9.
Para Camat, Lurah dan Kepala Desa seKabupaten Semarang;
10. Ketua
dan
Komisioner
KPU
dan
Panwaslu
Kabupaten Semarang; 11. Pimpinan
BUMD,
Perbankan
dan
Apindo
Kabupaten Semarang; 12. Ketua
Forum
Komunikasi
Umat
Beragama
Kabupaten Semarang, para tokoh agama dan tokoh masyarakat Kabupaten Semarang; serta Hadirin dan tamu undangan yang saya hormati. Kami, saya dan Bapak Ngesti Nugraha, mengajak Bapak-Ibu dan diri kami untuk bersama-sama tidak berhenti memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat, nikmat dan karunia-Nya, sehingga 2
sampai siang – sore hari ini, kita semua masih diberikan kesehatan, kemampuan, dan kesempatan untuk dapat hadir disini, mengikuti Sidang Istimewa, dalam rangka Serah Terima Jabatan Bupati-Wakil Bupati Semarang periode 2016-2021. Bapak, Ibu hadirin yang saya hormati, Saya dengan Bapak Ngesti Nugraha mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Ketua, Para Wakil Ketua dan Anggota DPRD yang terhormat, yang telah mengagendakan Sidang Istimewa ini. Kami
juga
penyelenggara
mengucapkan Pilkada,
KPU,
terima
kasih
Panwaslu,
kepada
dan
jajaran
kecamatan – Bapak Camat, Para Kepala Desa, dan tentunya juga kepada masyarakat Kabupaten Semarang, Para
Relawan,
pendukung,
tim
sukses,
yang
telah
berpartisipasi, bekerja tiada henti, sehingga pelaksanaan Pilkada 9 Desember 2015 yang lalu dapat terlaksana dengan aman, lancar, tentram, kondusif, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. ”Matur Nuwun”. 3
Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Yth, Bapak Ir. Sujarwanto Dwiatmoko, M.Si., yang telah melaksanakan tugas, bekerja dengan baik dan sungguhsungguh, sehingga penyerapan anggaran dapat lebih cepat,
pekerjaan
dirampungkan
tahun
termasuk
anggaran
Pilkada,
dan
2015
telah
melaksanakan
Musrenbang untuk Tahun 2017 yang sedang berjalan (Seperti Bima – Werkudoro, gagah, perkasa, punya ajian Bandung Bondowoso). Sekali lagi terima kasih juga kepada Ibu Sujarwanto Dwiatmoko – ”Matur Nuwun”, dengan segala keterbatasan anggaran ”kerso” membina PKK sampai ke desa-desa. Bapak Ketua, Para Wakil Ketua, Anggota Dewan serta Para hadirin yang saya hormati, Baru saja 3 Jam yang lalu, saya bersama Bapak Ngesti Nugraha, dilantik oleh Bapak Gubernur Jawa Tengah di alun-alun Simpang Lima Semarang. Baliho dengan back drop bergambar Para Kepala Daerah
4
berseragam menggotong rakyat, petani yang bertubuh kurus-kering. Pak Ganjar juga berpesan antara lain: .................................................................................... ..................................................................................... Oleh karena itu, kepercayaan masyarakat yang telah diberikan kepada saya dan Pak Ngesti Nugraha, menjadi bagian dari tanggung jawab kami, kami terus kerja, mengarahkan, mengamankan
memastikan,
mengawal
kebijakan-kebijakan
Pemerintah
dan dan
Pemerintah Daerah. Insya Allah, kami bersama-sama DPRD, dibantu para perangkat, SKPD akan ”BERBAKTI” ( bekerja dan bertindak dengan hati), bekerja untuk rakyat, dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Marilah kita ikut melaksanakan kebijakan nasional Nawacita Jokowi-JK, Tri Sakti Bung Karno, Visi-Misi Maju Matra, peneguhan Kabupaten Semarang yang Maju – Mandiri – Tertib dan Sejahtera, MATRA Jilid II. Kita dituntut bekerja cepat, bekerja cerdas, dan bekerja tepat. Tepat waktu, tepat mutu dan manfaat. Oleh 5
karena itu, kami mengajak kepada kita semua, terutama teman-teman SKPD, Camat, Kepala Desa, untuk selalu mengacu pada pedoman-pedoman yang ada. Semoga bisa terpadu dan ada kesinambungan, agar tidak hanya sekedar ’jual dan adu’ pembangunan integratif,
daerah
Visi – Misi, tetapi terlaksana yang
berkelanjutan,
menyeluruh,
melihat
terencana,
KEBUTUHAN
dan
pencapaian yang seimbang antara nilai-nilai spiritual dengan material. Berdaulat di bidang politik, mandiri di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang budaya (Tri Sakti Bung Karno). Kita
tingkatkan
kualitas
SDM
yang
tangguh,
berkarakter, dengan menerapkan pola pikir, pola sikap dan perilaku yang baik (olah pikir, rasa, raga). ”Bela dan beli” produk Kabupaten Semarang dan galakkan ”TRI LAYAK” – kerja layak – penghasilan layak – dan hidup layak. Percepat
penyelenggaraan
pembangunan
bersama
rakyat dan untuk rakyat. Dengan kebersamaan kita akan bisa mencapai kesamaan harapan. Yang berat jadi ringan, yang sulit jadi 6
mudah, yang ruwet jadi sederhana, dan yang gelap menjadi terang. Birokrasi kita JANGAN LEMAH, agar tidak gagal dalam melaksanakan program-program sampai ke desa-desa. -
Kita
selaraskan
perencanaan
pembangunan,
pengesahan anggaran, politik legislasi. -
Kita tingkatkan pendapatan masyarakat.
-
Menindaklanjuti
keluhan-keluhan
masyarakat,
termasuk para petani dan peternak. -
Kita
ingin
wujudkan
kedaulatan
pangan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. -
Kita tngkatkan daya saing, nilai tambah dan nilai tukar petani, serta mengurangi pengangguran
-
Kita
tingkatkan
pelayanan
publik
memperhatikan 9 azas, yakni: untuk kepentingan umum; dengan kepastian hukum; kesamaan hak; keseimbangan hak dan kewajiban; pelayanan secara profesional; 7
dengan
Asas partisipatif tidak diskriminatif; Keterbukaan, akuntabel; Fasilitasi dan perlakuan khusus bagi kelompok renta, kaum dhuafa dan yatim piatu; dan Pelayanan
cepat,
tepat
mudah
dan
terjangkau. Selain pelayanan publik, juga pengelolaan sumber daya alam dengan tetap menjaga kelestariannya. Isu-isu strategis yang masih menjadi permasalahan juga perlu dikendalikan/dicarikan solusi dan jalan keluar, seperti: -
Harga-harga kebutuhan pokok yang tidak stabil, dan tingginya tingkat inflasi;
-
Pengangguran terselubung, sulit mencari pekerjaan;
-
Kurangnya modal usaha;
-
Biaya pendidikan; dan
-
Kondisi jalan masih ada yang rusak.
8
Untuk itu semua, sekali lagi saya sampaikan terutama kepada Para Kepala SKPD, Camat, Lurah, Kepala Desa, dibutuhkan: -
Kesabaran, dedikasi yang tinggi, mau dan sanggup bekerja keras, bekerja cerdas, bekerja cepat, tepat dan taat aturan.
-
Menyusun
konsep
bermanfaat
perencanaan
bagi
diimplementasikan,
yang
rasional,
masyarakat,
yang
integratif,
dapat menyeluruh,
berkelanjutan, bernafaskan nawacita dan Trisakti, pembangunan
yang
bernafaskan
PNSB
(Pembangunan Nasional Semesta Berencana) untuk Indonesia Raya, untuk masyarakat, rakyat Kabupaten Semarang. Dengan makin banyaknya dana yang dikucurkan ke Desa, maka Kepala Desa beserta masyarakat-nya bisa membangun desanya sendiri, dulu ”mbangun desa”, saat ini
”DESA
membangun”
dengan
otonominya.
9
kewenangan
dan
Namun perlu diingat kepada Para Kepala Desa, itu bukan
berarti
penyerahan
penyerahan
sebagian
kedaulatan,
urusan.
Jadi
akan
perlu
tetapi
dilakukan
monitoring dan evaluasi di Kabupaten Semarang, tentunya dalam kerangka MAJU MATRA. Bapak Ketua, Wakil Ketua,Para Anggota Dewan serta hadirin yang saya hormati, Demikian beberapa hal yang dapat Saya sampaikan pada Sidang Paripurna ini, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT, selalu menyertai niat dan usaha luhur kita semua. Sekian, terima kasih Walauhul mu’afig illa aqua mit touriq Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
BUPATI SEMARANG H. MUNDJIRIN
10
11