BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan Umum Pelaksanaan pembinaan karakter melalui PKn di SMP Negeri 4 Bandung itu pada dasarnya memiliki tujuan untuk dapat meningkatkan kedisiplinan siswa di sekolah. Kedisiplinan itu ditunjukkan dengan sikap dan perilaku siswa dalam betindak dan berperilaku sesuai dengan norma yang berlaku di sekolah. Perilaku dan tindakan siswa tersebut mencerminkan karakter yang dimiliki dengan pembinaan karakter yang diterapkan melalui PKn. Dengan PKn siswa menjadi paham akan kewajiban-kewajiban apa yang harus dilakukan untuk mendapatkan haknya sebagai warga sekolah yang baik. Kewajiban-kewajiban tersebut terlihat dari pembiasaan-pembiasaan yang dilakukan siswa untuk selalu mematuhi aturan dan tata tertib sekolah seperti datang tepat waktu, menggunakan Pakaian Seragam Anak Sekolah (PSAS) dengan baik dan lengkap dengan atribut, fokus dalam melaksanakan kegiatan do’a bersama sebelum KBM berlangsung, tidak keluar masuk kelas ketika kegiatan KBM berlangsung, mengikuti upacara dengan tertib. Siswa menjadi lebih disiplin ketika mendapatkan penghargaan (reward) karena itu menumbuhkan rasa percaya diri dan motivasi untuk siswa terus berubah kea rah yang lebih baik. Selain itu pemberian hukuman (punishment) dari guru bagi siswa yang melanggar aturan dan tata tertib sekolah menjadi salah satu cara meningkatkan kedisiplinan siswa yang terbukti dengan melihat data-data 171
Nur Ilmi Setianingsih, 2013 Pembinaan Karakter Melalui Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Di Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
172
bahwa semakin berkurangnya siswa yang melakukan pelanggaran. Pembinaan karakter melalui PKn efektif untuk meningkatkan kedisiplinan siswa sebab pada dasarnya mata pelajaran PKn menuntut siswa untuk berperilaku sesuai norma dan nilai yang berlaku di lingkungan tempat ia berada khususnya di lingkungan sekolah. B. Kesimpulan Khusus Secara khusus, penelitian ini dapat merumuskan beberapa kesimpulan sebagai berikut. 1. Penerapan muatan karakter di dalam silabus dan RPP itu sangat membantu guru untuk membina karakter siswa di dalam kelas. Penerapan muatanmuatan karakter disesuaikan dengan karakter dan kondisi setiap kelas. Kedisiplinan dapat terbentuk dan meningkat dengan menerapkannya muatan karakter seperti jujur, religius, bertanggung jawab, cinta lingkungan, cinta tanah air, dan bersikap yang akhlakul kharimah. Sekolah ikut berperan dalam memantau proses KBM guru di kelas untuk menyesuaikan antara apa yang tertuang di dalam Silabus dan RPP dengan proses KBM di kelas. 2. Proses pembelajaran PKn di kelas sangat berperan dalam meningkatkan kedisiplinan siswa karena terlihat dari sikap guru yang tegas dalam memberikan teguran bagi siswa yang tidak fokus mengikuti proses KBM di kelas. Dari ketegasan yang diberikan guru terhadap siswa itu membuat siswa fokus terhadap pelajaran. Karena pada dasarnya PKn merupakan mata pelajaran yang menuntut siswa untuk memahami kewajibannya
Nur Ilmi Setianingsih, 2013 Pembinaan Karakter Melalui Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Di Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
173
sebagai siswa di sekolah. Melalui PKn karakter siswa dibentuk melalui pembelajaran yang menjadikan kelas sebagai laboratorium demokrasi serta menjadikan siswa disiplin dengan selalu fokus terhadap proses KBM di kelas. 3. Pembinaan kedisiplinan di SMP Negeri 4 Bandung yang dilakukan dengan pemberian penghargaan (reward) bertujuan untuk menumbuhkan rasa percaya diri dalam siswa yang dapat membentuk karakter baik dalam diri siswa. Hukuman (punishment) diberikan agar siswa merasa jera untuk terus melakukan pelanggaran. Pemberian penghargaan tidak selalu berbentuk materi atau barang tetapi penghargaan diberikan melalui pujian terhadap siswa ataupun pemberian nilai tambah pada mata pelajaran itu yang dilakukan oleh guru PKn di SMP Negeri 4 Bandung. Pemberian hukuman diberikan kepada siswa secara bertahap agar siswa memiliki kesempatan untuk dapat memperbaiki kesalahannya. 4. Pembiasaan-pembiasaan yang dilakukan untuk meningkatkan kedisiplinan siswa dilakukan sesuai dengan VISI SMP Negeri 4 Bandung yaitu CERDAS (Competitive, Educative, Religius, Democratic, Aplicative, dan Self confidence). Pembiasaan tersebut dilakukan untuk membentuk karakter siswa dengan mengembangkan minat dan bakat siswa di sekolah serta untuk menumbuhkan rasa percaya diri dalam diri siswa. Sikap percaya diri tersebut merupakan karakter yang baik sehingga siswa yang memiliki karakter baik maka akan berperilaku sesuai dengan norma dan
Nur Ilmi Setianingsih, 2013 Pembinaan Karakter Melalui Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Di Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
174
aturan yang berlaku di sekolah. Dengan mematuhi aturan-aturan di sekolah maka siswa tersebut jelas telah berdisiplin. 5. Evaluasi yang dilakukan di SMP Negeri 4 Bandung untuk mengukur keberhasilan pembinaan dan peningkatan kedisiplinan siswa di sekolah tidak hanya diberikan kepada siswa saja. Pemberian evaluasi juga diberikan kepada guru untuk mengukur sejauh mana guru berhasil mendidik siswa untuk berdisiplin yaitu melalui rapat berkala guru. Evaluasi terhadap siswa dilakukan dalam tiga aspek yaitu aspek kognitif (pengetahuan), aspek psikomotor (keaktifan), dan aspek afektif (sikap).
C. Rekomendasi Berdasarkan rumusan kesimpulan di atas, maka dirumuskan beberapa rekomendasi sebagai berikut. 1. Untuk Guru PKn Pembinaan karakter melalui PKn terbukti dapat meningkatkan kedisiplinan siswa. Oleh karena itu diharapkan kepada guru PKn untuk tetap mempertahankan dan meningkatkan pembinaan karakter pada siswa pada masa yang akan datang. Setiap pertahanan pasti memiliki hambatan, namun diharapkan guru PKn mampu mengatasi segala hambatan-hambatan tersebut agar tetap dapat membina siswa untuk lebih disiplin. 2. Untuk Siswa SMP Negeri 4 Bandung Kegiatan pembinaan tidak akan berhasil apabila tidak mendapatkan dukungan dari diri siswa itu sendiri. Maka perlu adanya pemahaman yang
Nur Ilmi Setianingsih, 2013 Pembinaan Karakter Melalui Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Di Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
175
lebih baik mengenai pembinaan yang dilakukan oleh sekolah itu bertujuan untuk menjadikan siswanya lebih baik di masa yang akan datang. Sehingga proses pembinaan yang dilakukan oleh sekolah dapat berlangsung dengan baik. 3. Untuk Jurusan PKn UPI Untuk jurusan PKn UPI bahwa sesungguhnya mata pelajaran PKn memiliki peranan yang besar untuk dapat mendisiplinkan siswa. Oleh karena itu hendaklah untuk lebih meningkatkan lagi optimalisasi mahasiswa dalam memberikan pengajaran kelak setelah lulus dan bertugas untuk memberikan pengajaran kepada siswa-siswi di sekolah. 4. Untuk Peneliti Selanjutnya Sebelum melakukan penelitian hendaknya peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian terlebih dahulu untuk dapat mengetahui kondisi lokasi yang akan dijadikan sebagai tempat penelitian sehingga peneliti dapat mengetahui sejauh mana peran PKn dalam meningkatkan kedisiplinan siswa.
Nur Ilmi Setianingsih, 2013 Pembinaan Karakter Melalui Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Di Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu