ア ,/
/ ′
SALiNAN
PERヽ TORAN
MENTERI RISET,TEKNOLOCl,DAN PCNDIDIKAN■ NCC: REPUBし :К :NDONESIA NOMOR 43 TAHUN 2015 TEIITANG
PENYAMPAIAN LAPORAN HARTA KEKAYん ヽN PENYELENCCARA NECARA DILINGKUNGAN KEMENTERIAN RISET TEKNoLOCi,DAN PENDIDIKAN TINCGl
DENCAN RAHMAT TUHAN YANC MAHA CSA MENTE劇
Ⅲ SET,TEKNOLOCI,DAN
PENDID:KAN TINCCI
REPUBLlK INDONESIA,
Mcnimban8
:
a.
bahwa untuk mcwujudkan tata kelola pcmcrintahan
yang baik dan akuntabel, dipertukan aparetur penyelenggara negara yang memiliki integritas, pmfesional, netral, dan bebas dari korupsi, kolusi, dan
b. bahwa untuk mcndukung teru,ujudnya
aperatur
p€nyelcnggara ncgara yang bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotismc, pemcrintah t€lah mewajibkan kcpada
para pejabat
pcnyelenSSara ne8ara, termasuk di
lingkungaD Kcmcntcrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan TinBSi unruk melaporkaD harta kekayaan;
7 C
bahwa berdasarkan ketentuan peraturan perundang, undangan s€tiap penyelenggara negara berkewajiban untuk melaporkan dan mengumumkan kekayaan yang dimiliki sebelum dan selelah menjabat kepada Komisi Pemberantasan Korupsi;
d
bahB,a berdasarkan pertimbangan
sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf.c, perlu menctapkan Peraturan Menieri Risct, Teknologi, dan
t Negara di
Pcndidikan Tinggi tcntang Penyampaian
poran Harta
Kckayaan Penyelenggara
Lingkungan
Kementerian Riser, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi;
Mcngingat
:
1-
2
Undeng-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (l.rnbaran Negara Republik lndonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan lrmbaran Negara Republik Indonesia Nomor 385r); Undang-Undang Nomor 3l Tahun 1999 tentang P.mberantasan Tindsk Pidana Korupsi (Lmbaian Ncgara Republik Indoncsia Tahun 1999 Nomor l4O, Tambahan lrmbaran Negara Republik Indoncsia Nomor 387a) scbagaimana tclah diubah denga, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 20Ol lt mbaran Ncgara Republik Indoncsia Tahun 20Ol Nomor 134, Tamballan Irmbaran Ncgera Republik lndoncsia Nomor 4l5O):
3
Undan8-Undang Nomor 30 Tahun 2OO2 tentang Komisi Pemberantasan Tinda} Pidana Korupsi lLmbaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 137, Tambahan l.mbaran Negara Republik Indonesia Nomor 4250); 4
Undang Undang Nomor 5 Tahun 2Ot4 tcntang Aparatur Sipil NeSara {Lrmbaran NeSara Republik Indonesia Tahun 2014 Tahun 201a Nomor 6, Tambahan lrmbaran Negara Republik Indonesia Nomor 54941;
3‐ 「
「
「
5
Peraturan Pcmcrintah NomOr 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pcgawal Ncge● Sipil(Lembaran Ncgara Republik
indoncsia Tahun 2010 NOmor. Tambahan
レ mbaran
Negara Republik indonesia Nomor), 6
Peraturan Prcsiden Nomor 13 Tahun 201S tcntang Kementeian Riset, Tcknologl, dan Pcndidikan Th曰 」 (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 201S Nomor 14);
7
Kepumsan Presiden Nomor 121ノ P Tahun 2014 tentang Pembentukan Kementc■ an dan Pengangkatan Menten Kabinct KcDa Pcr10de 2014-2019;
8
Instruksi Preslden Nomor 5 Tahun 2u14 tentang PerccPatan PCmberantasan KorupS,
9
PeratuFan Menten Riset,TeknOlogl,dan Pendidttm TIn薗 NOmor 15 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata KeJa Kementedan Riset, Teknolqり , dan Pendidlkan TIngり (Berlta Negara Republ■ indOnesta Tahun 2015 Nomor 889),
Menetapkan
:
MEMmSKAN: PERATuRAN MENTERI RISE■ TEKNOLOCl, DAN PENDIDlKAN ■ NCCI TENTANC PENYAMPA:AN LAPORAN HARTA KEKAYAAN PCNYELENCOARA NECARA D: uNCKUNOAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOCI, DAN PENDIDIKAN■ NCCI Pasal l
Dalam Pcraturan int yang dimaksud dcngan:
l
Laporan Harta Kekayaan PenyelenggaFa Negara, yang selan」 utnya
diSingkat LHKPN adalan daFtar seluruh harta
kckayaan Pcnyelenggara negara bescrta pasangan dan anak yang masih mcnJaditanggungan yang dituangkan di
dalam fonnulir LHXPN yang ditetapkan Oleh Komisi Pcmberantasan Korupsi
-42
Pejabat Wajib LHKPN Kementerian Riset, Teknologi, dan
Pendidikan Tinggi, yan8 selanjutnya dis.bul Pejabat Wajib LHKPN ad,rlah pejabat di linSkungan Kementerian Riset, Teknologi. dan Pendidikan Tingei yang wajib mengisi dan mcnyampaikan LHKPN. 3 ^
Komisi P€mbcrantasan Korupsi, yang selanjutnya disingkat KPK edalah lembaga negara yang melaksanakan tugas dan wewenang dalam pemberantasan korupsi.
4
Tim
Pengelol,a LHKPN edaleh
tim yang mcn8elola dan
di
lingkungan Kementerian
mengoordinasikan LHKPN
Riset, Teknologi, dan Pcndidikan TrnSAi.
6
Kementerian edalah K.mcntcrian Ris€t, Teknologi, dan Pendidikan TingSi Rcpubtik lndonesia. Menteri adalah Mcnteri yang menyelenEsarakan unrsan pemerintahan di bidang riset, teknologi, dan pendidikan tingAi. Pasel 2
(l)
く ヽ
Pcjabat Wajib LHKPN di linSkungan Xementerian yang wajib mcnyampaikan LHKPN terdiri atas:
b. pimpinan tingSi madya; c. pimpinan tinggi pretame; d. koordinator koordinali perguruan tin8gi swasta; e. sekrclaris p€laksana koordinasi pcrguruan tinggi i g h I よ に 1
prmpinan perguruan tin88r neAerii
kuasa pengguna anSSarani pejabat penandatangan surat perintah membayari pejabat pembuat komitmeD;
,5, m. pejabar
n o. p. (2)
penAadaan baran8/jasa;
bendaharapenerimaan: bendahara pcngeluaran; darr bendahara pengeluaran pembantu.
Pimpinan perguruan tinggi negeri sebagaimana dimaksud
(l) huruf f, terdiri atasi rektor/kelua/direktur; wakil atau pembantu rektor/ketua/direktur;
pada ayar
a. b.
d. wakil/pembantu dckani e. ketua jurusani I sekretans jurusan; dan g. kctua/koordinetor progrern studi. (3) Pejabat Wajib LHKPN sebagaimana dimaksud pada ayat (l) yang tidak menyampaikan LHKPN dibcrikan sanksi
sesuai dengan kctcntuan peraturan
perundang-
undangan. Pasal 3
(ll
LHKPN scbagaimana dirnaksud dalam Pasal
2 {ajib
disampaikan kcphda KPK mclalui Tim Pcngclola LHKPN. (2) Tim PenSelola LHKPN scbagairnana dimaksud pada ayat
l)) terdiri atas:
a. Koordinalor LHKPN :
b.
Adminisrrator
:
1. 2.
S€krctarisJenderal; lnspcktur Jenderal;
Kepala Biro Sumber Daya
LHKPN
c.
Pengguna LHKPN
l. Sekretaris Jenderal
Direktoral
Pembelajaran
dan Kemahasiswaan;
2. Sekrelaris Jcndcral
Drreklorat
Kelemba8aan
Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi;
「
Sekretaris
Direktorat Jendcral Sumber Daya
Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi; 4
Sekretaris
Direktoral
Jenderal
Penguatan
Pengembangan;
Sekretaris
Direktoral
Jeoderal
Penguatan
Inovasi;
Sekretaris Inspektorat Jendcral: 7.
Kepala Bagian Sisiem Informasi dan Kinerja. Sekretariat Jenderal:
8
Kepala biro/
kepala
ba8ian yang menangani
bidanS keuangan pada
PcrSuruan
Tinggr
NeSeri; dan
9.
Sekretaris
Pelaksana
Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis). (31 =
Tim Pengelola LHKPN scbagaimana dimaksud pada ayat (l) mempunyai tugas sebagai berikuli
a.
Koordinator LHKPN:
L
melal(ukan koordinasi dengan KPK delam hal:
a)
dan pendistribusian Formutir LHKPN, Tambahan Berita Negara (TBNI penyampaian
Pengumuman Hana Kekayaan dan dokumen korespond€nsi lainnya kepada Pejabar Wajib LHKPN yang bersangkutan;
-1-
b) monitoring dan evaluasi terhadap
2.
kepatuhan Pejabat Wajib ,LHKPN dalam menyampaikan dan merigumumkan LHKPN; dan c) pembcrian sosiatisasi kewajiban LHKPN menginSatkan pejabat Wajib LHKPN di tingkungan
Kement€rian untuk mematuhi kewajiban
3.
p€nyampaian dan pcngumuman LHKPN. mengusulkan penFtuhan hukuman disiplin bagi Pejabet Wajib LHKPN yang tidak menyampaikan
Laporan Harta Kckayaan untuk ditetapkan oleh Menteri_
b.
AdminisEator LHKPN:
l.
melakukan r€ririkasi tcrhadap date kcpegauraian mengenai pcrubahan data pejabat Wajib LHKPN di lingkungen Kchentcden (pertama kali mcnjabat, mengalami mutasi/ promosi/ berakhimya jabstan) yan8 disampaikan
ol.h KpK
da-rt menyampaikannya
kcmbali kcpada KpK;
2. melakukan koordinasi d€ngan KpX
mcrgenai
pengclolaan dan pcngadministrasian Aplikasi Wajib LHKPN; dan
3. melekukan sosialisasi kcwajibaD LHKPN
dan
biEbingah tekni3 mengenai tata cara pcnSisisn Formulir LHKPN.
c.
PcngguDa LHKPNI
melakukan pchutekhiran data kcpegawaian Wajib LHKPN di lin8kungannys yang meDsalami p.rubahan jabatan pada Aptikasi Wajib LHKPN selta mcndukung kelancaran Administrator LHKpN. Pasal4 P€jabar Wajib LHKPN
di lingkungan Xemenrerian wajib hcngisi dan mcnyampaikan LHKPN paling lambat 2 ldua) bulan setelah:
a. menduduki jabatan untuk pertama kalinya; b. mengalami promosi arau murasii dan c- Pensiun.
‐8‐
(2) PcnglSian LHKPN sebagaimana dimaksud pada ayat(l) dapat dilaktlkan dengan cara: a
manual;atau
b O""e melaluilaman http://kPk 80 id Pasa1 5
(1)Pelabat WaJib LHKPN sebagaunana dimaksud dalam Pasa1 4 ayat (1)hurur a melaporkan harta kckayaan
A (2)Pelabat Wa■b LHKPN sebagalmala dimaksud dalam dengan mcngisi Fo".,ullF LHKPN Modc'KPK―
Pasa1 4 ayat(1)huruF b dan humFc walib menyalnPaikan
LHKPN dengan meneSifO“ utt LHKPN Model KP【 B “
(3)Dalan haI Pelabat WaJib LHKPll mendudukijabatan yang sama sclama 2(dual tahu■l waJib menyampaikan LHKPN dengan mcngsifOnnuliF LHKPN model KPK‐ B Pasa1 6 (1〕
PeJabat WaJib LHKPN yang telah menglsi fomu“ r LHKPN
secara manual menyampalkan fo,“ ,ulir LHKPN kcpada KPK mclalui nm Pengel中 LHKPN {2)PcDabat wajゃ LHKPN yang melakukan penglsian fomluliF
kan bukti pcngisian ` menyampa■ LHKPN kepada TIm pengelola LHKPN
LHKPN secara Onl●
Pasa1 7 :
TIm pengelola LHKPN membeikan: a
asli tanda tc■ ma penyampalan LHKPrl dari KPK kcpada
PeJabat WaJib LHKPN:dan
b roto kOpi tanda terlma peny― palan Administratorし HKPN
しHKPN
kcpada
Fax Numbo「 ∞ 327711669
P,9。
1
。fl
.
g10balwaterconference com
―
REF GWC20167AWSP/∞ 91
29 February 2016
HerfiDna, Dr. Joni
Managenent
li Hklrodinamike li/Shck
T-27
Kampus fts sukolilo
surabaya 60111,lndonesia DearHermana,Dr.Joni,
RE: I|IVITATION TO
PARTICIPATE
lil
THE GLOSAI
WATIi
COftTEREIICE
2016,23
-
24 MAY 2016,sULE SHANGRI-LA HoTEL,
YANq'N, MYANMAR
wam gftethgs fion
the Globol wotet conletehce 2076 secrc?oiot!
We are pleased to announcelhatthe ina u8u ral G lo ba I Water Confercnce 2015(GU,C 2015)ls scheduled to te held from 23d 24ih May 2015 at Sule Shangrlta Yangon, lvlyanmar to address lssuer of water supply and resources manag€ment in th€
-
ASEAN
reglon.
ASEAN, honre to f,oo million population u/ith combined GOP of nrcrethan USD 2.4 trillion Iacing challen8el on v/ater r€.our.es du€ to rapld urbantsation and indunrializaticn. Th€ rituation b made e/ors€ by wat€Frelated dis.st€rs, climate change and laak ofpollciea and 8o!€rnanc€ inthe rPSion.
The GlobalWater Contur€nc€ 2016 supponed by Minislry o{ uvesto<&, fisheri€. and RuralDevelopment, Myanmar (MIFRD) end Southeast Aian Water t tilltles fletv.rk ISEAWU ) xnth the theme of 5ust lnrhb W.ter; Thc (.ystone lor EcoFity, EnvlronnEni, He.hh .nd sc.urftt. is design€d to fadlitite the implem€riatbn oI the wat€r rn nagenEnt policies and encouraglng collrboration b€tween those sro*lng on u/et€r resoprces managem€nt and water technologies, and those workinS on environmemal, publa h€.h'h, economa groMh.nd olh€r l$u6. This is abo an unpaEthhd platfo.m to get updated on the marlet direction and splorc lnrertmenl opponunitier ln the water hdustry in ASEAN.
AlonSsiie the conference, there is an lntemalbnal Exhbltlon f€€turing k€y companies jn the wEter and wastewater management, water treatment pollution control technologles, ranltary and wate r eq uipment. The benefits ot attend ing Globa I Wat€r conference 2016 (6WC 2016) hcludlng:
. . . .
Getflrst-hand informatbn on the outbok and ln!€stmem opportunliies Beupdat€d wirhthe lat6t polici€sand re8ulation Network with Sovem ment a uthorilaes and potentla Pre-anan8e business mat€hing m€elingwlth
I bus in€s s
lo(,l&
in ASEAN
partners
lntematlona I industry pl.tcrs
ln this regard, on behalf of th€ organising committee, rre lele 8r€at pleasure in lnvltlng your 6t€€med or8anisallon to s€nd a delegatron to lhe Glob3l water Confer€nce 2016. Should you requlre further clarification or informalion, pl€ase do noi hEftat€ to get the person in cha8e secnetariat, lvls. lecinta Yoo at +5o3 2771 1558 or €ma ll to E9!!eJ99g!9dg!.u89!.
to contad lhe
ThankYou.
0%豊 Datuk DL Abdu!A217SA Kad“
0中 nl」 ng
Chattmm
Global Water∞ ntrence 2016 Sec腱 ● nat
Grotrr
wrtlr cont r.n(.
2016
sa.r.l'.l.r do|lo.t
rluh6rou!
sv'!( ,lor. 1r, I r..:, Frnr. t rrfrt.,lJo,6. ,rlin &mrar, oll rrlai lli lnra*, s04u) K{nl,: t!np!f, Mrtay$ 'I.lj lr! t66! | I.r: .80, , trtt 1669 | li.llr .ont'.n(.P.onf.rhb.(.h
…Y③ 鰹
'601.
輻椰 儡
び`
。 ……③出劇聴ャ