A N N O U N C E M E N T
PT BERLIAN LAJU TANKER TBK (Incorporated as a company with limited liability under the laws of the Republic of Indonesia) Financial Results 3Q2011 Highlights: 1. Net Debt to Equity Ratio fell from 2.3x to around 1.7x 2. High Cash level of close to US$200mil 3. Continued Strength of most tanker & FPSO-FSO segments 15 November 2011, Jakarta – The Board of Directors of IDX and SGX Mainboardlisted PT Berlian Laju Tanker Tbk (“BLT” or the “Company”) would like to provide a summary report of the consolidated financial results for 3Q2011 vis a vis 2Q2011.
BLT Group Results (IndoGAAP)
US$ Million
Quarterly Results Ended 30‐Sep‐11 30‐Jun‐11
Operating Revenue
163.3
163.3
Gross Profit
27.9
27.7
Income from Operations
20.0
21.5
Net Income
119.6
10.1
Total Assets
3,054.2
2,998.4
Equity
982.4
839.1
The financial results for the nine months ended 30 Sept 2011 and for the six months ended 30 June 2011 have been prepared in accordance with accounting principles generally accepted in Indonesia. The results for both the nine months ended 30 Sept 2011 and the six months ended 30 June 2011 were unaudited.
BLT booked an operating revenue of US$163.3mil for 3Q2011 and stands at the same level with 2Q2011 and overall the operational financial performance in 3Q2011 is similar to that of 2Q2011 despite a continued difficult environment in the shipping market in general. Benefitting from consistency of gas and chemical tanker rates and continued strength of FPSO-FSO segment and lower operating costs, the Company has shown the resilience of its portfolio of businesses. The Company’s consolidated Gross Profit for the 9 months ended 30 Sept 2011 has increased marginally by US$0.2mil from US$27.7mil in the last quarter to US$27.9mil in this quarter although this is significantly higher than 1Q2011 results of US$25.4mil. Comparing the results of those two periods, Net Income has improved significantly from US$10.1mil in 2Q2011 to US$119.6mil in 3Q2011 due to improved rates on most segments coupled with lower operating expenses and some non-cash items which compensated the significantly higher bunker costs in 3Q2011. Total equity also grew from US$839.1mil in 2Q2011 to US$982.4mil in 3Q2011 mainly contributed by the positive equity effect of the increased in retained earnings in 3Q2011 and this has led to an increase in Equity to Total Assets ratio of the Company from 0.28x to 0.32x. In the meantime, net debt (interest bearing) for this quarter continued to be lower as compared to the second quarter of 2011 at around US$1.67bio even as the Company had taken delivery of 2 new ships in the last quarter totaling 4 new ships for 2011. Consequently, the net debt to equity ratio for this quarter has continued its declining pattern from 2.25x for the period ending 30 June 2011 to around 1.7x for the period ending 30 September 2011. The declining pattern also applies to Net Debt to Ebitda ratio. The Company’s overall liquidity remains strong at US$ 194.7mil. Through its subsidiary, PT Buana Listya Tama Tbk, the Company will continue to grow its domestic Indonesian businesses given the ample opportunities within Cabotage environment which are characterized by long term and higher value-added contracts and projects with exceptional returns. At this time the Company is participating in tenders for a Very Large Gas Carrier, Floating Offshore Coal Terminals, 2 FPSOs, and 2 FSOs contracts. To support these high-value-added and deleveraging projects, the Company's subsidiary, BULL, is exploring various funding alternatives including bank financing as well as convertible bond issuance of around US$ 50mil.
Ends-
PT Berlian Laju Tanker Tbk (“BLT” or the “Company”) BLT was established in 1981 and is a leading worldwide seaborne liquid cargo transportation specialist and one of the largest chemical tanker operators in the world. The BLT fleet comprises chemical tankers (67 vessels), oil tankers (13 vessels), gas tankers (17 vessels + 3 newbuilds), 1 FSO and 1 FPSO. As of September 2011, BLT had total revenues of USDm 486.4, an operating profit of USDm59.4 and assets totaling approximately USDbn 3.00. BLT is listed on the Indonesian and Singapore Stock Exchange (IDX ticker: BLTA.JK and SGX ticker: PTBL.SI) The Company is headquartered in Jakarta (Indonesia) with operational offices in Westport (USA), Singapore, Hong Kong and Glasgow (UK) supported by marketing offices globally. Jakarta, 15 November 2011 For further information, please contact: Peter Chayson PT Berlian Laju Tanker Tbk Phone: +6221 30060300
A N N O U N C E M E N T
PT BERLIAN LAJU TANKER TBK (Incorporated as a company with limited liability under the laws of the Republic of Indonesia) Laporan Keuangan Kuartal Ketiga Tahun 2011 Highlights: 1. Rasio Hutang Bersih pada Ekuitas turun dari 2.3x menjadi sekitar 1.7x 2. Jumlah Kas yang signifikan sebesar US$200mil 3. Segmen Tanker dan FPSO-FSO terus membaik Jakarta, 15 November 2011 – Direksi PT Berlian Laju Tanker Tbk (“BLT” atau “Perseroan”), perusahaan yang tercatat di papan utama IDX dan SGX, ingin memberikan ringkasan laporan hasil keuangan konsolidasi untuk periode 3Q2011 yang dibandingkan dengan laporan keuangan 2Q2011.
BLT Group Results (IndoGAAP)
US$ Million
Quarterly Results Ended 30‐Sep‐11 30‐Jun‐11
Operating Revenue
163.3
163.3
Gross Profit
27.9
27.7
Income from Operations
20.0
21.5
Net Income
119.6
10.1
Total Assets
3,054.2
2,998.4
Equity
982.4
839.1
Laporan Keuangan untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada 30 Sept 2011 dan untuk periode enam bulan yang berakhir pada 30 Juni 2011 telah disiapkan berdasarkan kebijakan akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Baik hasil Laporan Keuangan untuk periode sembilan bulan yang
berakhir pada 30 Sept 2011 dan untuk periode enam bulan pada 30 Juni 2011 merupakan laporan keuangan yang tidak diaudit.
BLT membukukan pendapatan usaha sebesar US$163,3juta untuk periode 3Q2011 dan berada di level yang sama dengan 2Q2011 dimana secara keseluruhan kinerja keuangan operasional pada 3Q2011 sama dengan 2Q2011 walaupun dengan kondisi masih sulitnya keadaan pasar pelayaran dunia pada umumnya. Diuntungkan dari perbaikan tarif tambang tanker gas dan kimia yang terus membaik dan ditopang oleh semakin kuatnya pasar segmen FPSO-FSO dan biaya operasi yang rendah, Perseroan telah menunjukkan ketahanan portofolio usahanya untuk kuartal ini. Laba Kotor Perseroan untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada 30 Sept 2011 telah mengalami kenaikan secara marjinal sebesar US$0,2juta dari US$27,7juta pada kuartal sebelumnya menjadi US$27,9juta pada kuartal ini namun begitu lebih tinggi secara signifikan dibandingkan 1Q2011 yaitu sebesar US$25,4juta. Perbandingan antara kedua periode tersebut menunjukkan Laba Bersih juga mengalami kenaikan yang signifikan dari US$10,1juta pada 2Q2011 menjadi US$119,6juta pada 3Q2011 oleh karena meningkatnya tarif tambang pada sebagian besar segmen dan menurunnya biaya operasional kapal serta beberapa item noncash yang telah mengkompensasikan kenaikan biaya bahan bakar yang tinggi pada 3Q2011. Total ekuitas juga tumbuh dari US$839,1juta pada 2Q2011 menjadi US$982,4juta pada 3Q2011 sebagian besar dikontribusikan oleh efek ekuitas yang positif dari saldo laba pada 3Q2011 dan ini telah meningkatkan rasio Ekuitas terhadap Total Aktiva Perseroan dari 0.28x menjadi 0.32x. Sementara itu, hutang bersih (interest bearing) untuk kuartal ini terus mengalami penurunan dibandingkan dengan kuartal kedua 2011 yaitu menjadi sekitar US$1,67milyar walaupun Perseroan telah menerima 2 (dua) kapal baru pada kuartal sebelumnya sehingga secara keseluruhan menjadi 4 kapal baru untuk tahun 2011. Oleh karena itu, rasio hutang bersih pada ekuitas pada kuartal ini turun dari sekitar 2.25x untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2011 dan menjadi 1.7x pada periode yang berakhir pada 30 September 2011. Likuiditas Perseroan secara keseluruhan tetap kuat dengan jumlah US$ 194,7juta. Melalui anak perusahaannya, PT Buana Listya Tama Tbk, Perseroan akan terus mengembangkan bisnis domestiknya di Indonesia dengan memanfaatkan kesempatan-kesempatan yang luas dan terbuka oleh asas Cabotage yang ditandai dengan kontrak-kontrak jangka panjang dan memiliki nilai tambah yang lebih tinggi serta proyek-proyek dengan return yang luar biasa. Pada saat ini Perseroan berpartisipasi dalam tender-tender termasuk Very Large Gas Carrier, Floating Offshore Coal Terminals, 2 FPSO, dan 2 FSO. Untuk mendukung proyek-proyek bernilai tambah tinggi (high-value-added) dan deleveraging, anak perusahaan Perseroan, BULL, sedang menjajaki berbagai alternatif pendanaan, termasuk pembiayaan bank serta penerbitan obligasi konversi sekitar US$ 50juta.
- Selesai
PT Berlian Laju Tanker Tbk (“BLT” atau “Perseroan”) BLT didirikan pada tahun 1981 dan merupakan spesialis angkutan laut untuk kargo cair yang terkemuka di dunia dan salah satu operator tanker kimia terbesar di dunia. Armada BLT terdiri dari kapal tanker kimia (67 kapal), kapal tanker minyak (13 kapal), kapal tanker gas (17 kapal + 3 dalam pembangunan), 1 FSO dan 1 FPSO. Pada September 2011, BLT memiliki total pendapatan sebesar USD486,4 juta, laba usaha sebesar USD59,4 juta dan total asset sekitar USD3,00milyar. BLT tercatat pada Bursa Efek Indonesia dan Singapura (IDX ticker: BLTA.JK dan SGX ticker: PTBL.SI). Perseroan berkantor pusat di Jakarta (Indonesia) dengan kantor operasional di Westport (USA), Singapura, Hong Kong dan Glasgow (UK) yang didukung oleh kantor pemasaran secara global. Jakarta, 15 November 2011 Untuk keterangan lebih lanjut, silahkan hubungi: Peter Chayson PT Berlian Laju Tanker Tbk Telpon: +6221 30060300