DHARMA RAKSATA RAKSITA
1
Disampaikan oleh : Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar pada Acara RAKER Kementrian Perindustrian Tahun 2010 Balikpapan, 2 – 5 Maret 2010
2
POKOK BAHASAN
1. PENDAHULUAN 2. POTENSI IKM DI KABUPATEN GIANYAR 3. ISSU STRATEGIS DAN PERMASALAHAN 4. KEBIJAKAN DAN STRATEGI S G 5. PROGRAM KEGIATAN 2008 - 2013 6. PENUTUP 3
4
KONDISI GEOGRAFIS
PETA KAB. GIANYAR Kec. Tegallalang ( 7 Desa ) Kec. Kec Payangan ( 9 Desa )
Kec. Tampaksiring ( 8 Desa )
~ Posisi Wilayah Kabupaten Gianyar merupakan salah satu dari 9 Kab/Kota di Bali, terletak di Sebelah Timur Kota Denpasar.
~ Luas Wilayah y : 368 K Km2 (6,53 % luas wilayah Prov. Bali = 5.636,66 Km2)
Kec. Ubud ( 7 Desa, 1 Kelurahan )
Kec. Kec Sukawati ( 12 Desa )
Terdiri dari : Kec. Gianyar ( 12 Desa, 5 Kelurahan )
Kec. Blahbatuh ( 9 Desa )
U
P. BALI
S
7 Kecamatan 6 Kelurahan 64 Desa D 504 Dusun/Banjar 43 Lingkungan 271 Desa Adat 518 Subak Yeh 36 Subak Abian
5
5
ZONA PENGEMBANGAN WILAYAH GIANYAR Gianyar Utara • Daerah konservasi air g g • Pengembangan agrowisata • Culture Heritage
Gianyar y Barat
• Daerah konservasi budaya • Culture Heritage g
• Pusat pengembangan seni dan budaya • Pusat kegiatan wisata alam dan budaya • Pusat P t industri i d t i kerajinan k ji rumah tangga
Gianyar Timur
Gianyar Selatan • • • •
Gianyar Tengah/Pusat
Pusat perdagangan seni Kegiatan wisata belanja Pertanian lahan basah I d t i kerajinan Industri k ji rumah h tangga
• Pusat pemerintahan & Fasum • Pusat pendidikan • Perdagangan dan jasa • Culture heritage dan wisata remaja • Pertanian lahan basah • Peternakan • Industri Pengolahan
6
“MAJU MAJU BERSAMA UNTUK GIANYAR YANG SEJAHTERA DAN BERBUDAYA, BERLANDASKAN R AN ASKAN TRI HITA KARANA” 7
7
MISI PEMBANGUNAN KAB. GIANYAR : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Bakti kepada TYME sesuai srada dan ajaran agama. Penuntasan kemiskinan dan kerawanan sosial. Kualitas dan daya saing S SDM DM/ /Masy asyarakat arakat.. Perekonomian masyarakat masyarakat yang menitikberatkan bidang pertanian, kepariwisataan, industri kecil & usaha kerakyatan. Peran serta adat dan budaya daerah d daalam pembangunan. Keamanan dan ketertiban melalui penciptaan kepastian h k hukum. Pelayanan k keepada masyarakat melalui tat tatanan kepemerintahan p yang yan g baik. Pemerataan pembangunan. pembangunan. Kelestarian lingkungan hidup.
8
7 PROGRAM UNGGULAN 1. SPP GRATIS 2. KESEHATAN GRATIS BAGI WARGA KURANG MAMPU 3. BANTUAN BENIH DAN SUBSIDI PUPUK. 4. BANTUAN KREDIT TANPA AGUNAN (Bagi UMKM) 5. BANTUAN DANA BERGULIR TKI 6. PEMBANGUNAN PARIWISATA 7. PEMERATAAN PEMBANGUNAN 9
10 10
• Pada awalnya produk-produk kerajinan dan barang seni muncull akibat kib t adanya d perpaduan budaya, adat istiadat dan Agama di Bali Bali. • Berbagai ornamen bangunan tempat suci beserta peralatannya p y dibuat dengan g memadukan beberapa bidang seni 11
Patung / Aca Dewa Dewi
Seni Patung Seni Ukir Seni Lukis Seni Anyaman Seni Tenun
Ornamen pada Bangunan Tempat suci Lukisan pada dinding bangunan Tempat Suci Peralatan Upacara dsb
12
Seiring S ii d dengan perkembangan k hid kehidupan sosial i ld dan permintaan dari turis manca negara, kreatifitas seni bergeser ke berbagai media dan berbagai design sesuai dengan permintaan pasar 13
Muncul beberapa sentra i d tid industri dengan ciri i i kh khas produk masing-masing sesuaii b budaya d d desa setempat
14
Perkembangan Jumlah Unit Usaha, Tenaga Kerja, I Investasi t i Produksi P d k i dan d S t Industri Sentra I d t i
No
Uraian
Satuan
2005
2006
2007
2008
2009
1 1.
Unit Usaha
Unit
21 881 21.881
21 893 21.893
22 364 22.364
22 144 22.144
22 246 22.246
2.
Tenaga Kerja
orang
62.819
62.951
66.369
65.802
66.644
3 3.
Investasi
Juta Rp Rp.
45 953 45.953
48 177 48.177
348 807 348.807
558 044 558.044
563 630 563.630
4.
Produksi
Juta Rp.
1.036.123
1.173.131
1.329.194
1.480.062
1.506.499
5.
Jumlah Sentra Industri Kecil/ Menengah
115
121
137
137
145
Buah
15
SEBARAN LOKASI SENTRA INDUSTRI DI KABUPATEN GIANYAR
Sentra Rajutan, Kayu, Manukaya
Sentra Kayu Kayu, Bambu, Bambu Kerta
Sentra Garmen, Kayu, Tulang, Tampaksiring
Sentra Kayu, Bukian
Sentra Pande Besi, Sidan
Sentra Kayu, Tegalalang
Sentra Anyaman Lontar, Bona
Sentra Garmen, Lukisan, Kayu, Kedewatan
Sentra Tenun, Batu Bata, Keramas
Sentra Kayu, Lukisan, Ubud
Sentra Bambu,Belega
Sentra Kayu, Lukisan, Peliatan
Sentra Kayu, Tengkulak
Sentra Kayu, Mas
Sentra Kayu, Kemenuh
Sentra Furniture, Batu padas, Perak, Singapadu
Sentra Kayu, Kayu Lukisan, Lukisan Batuan
Sentra Perak, Celuk
Sentra Batik, Kayu, Wayang Kulit, Sukawati
Sentra Kayu, Batu Padas, Batubulan
32
16
Kontribusi Sektor Industri terhadap PDRB Kabupaten Gianyar
No.
Uraian
2004
2005
2006
2007
2008
2009 *)
Satuan
3.219,59
3.770,92
4.181,87
4.765,53
5.346,81
5.990,83
Milyar Rp.
1.
PDRB Harga Berlaku
3.
Laju Pertumbuhan
4,95%
5,47%
5,20%
5,89%
5,45%
5,50%
%
4.
Kontribusi K t ib i S Sektor kt IIndustri d ti Pengolahan
572,11
659,08
726,94
860,22
962,32
1.071,54
Milyar Mil Rp.
Kontribusi Sektor Industri Pengolahan
17,77
17,95
17,81
18,42
18,00
18,19
%
Pertumbuhan Sektor Industri
3,29%
3,68%
4,36%
6,90%
3,97%
3,80%
%
5.
*) angka perkiraan 17
Data Eksport Non Migas Kabupaten Gianyar Tahun 2004 - 2009 No.
Uraian
2004
2005
2006
2007
2008
2009 *)
Satuan
1.
Triwulan I
5,91
6,71
5,17
7,67
8,07
5,38
Juta US $
2.
Triwulan II
6,16
7,16
6,10
8,00
8,79
6,30
Juta US $
3.
Triwulan III
5,34
6,25
5,46
8,99
7,13
8,86
Juta US $
4.
Triwulan IV
6,47
6,24
7,30
9,28
6,78
5,03
Juta US $
Total Ekspor
23,87
26,36
24,03
33,94
30,76
33,57
Juta US $
18
Faktor-faktor Pendukung Perkembangan I d t i Kecil Industri K il : • Budaya dan adat istiadat yang mengakar di masyarakat • Sumber Daya Manusia yang mempunyai kreatifitas seni yang tinggi untuk menghasilkan produk-produk kreatif Regional, Nasional dan • Pangsa Pasar Regional Internasional sebagi dampak perkembangan Sektor Pariwisata • Lembaga-lembaga Keuangan untuk perkuatan permodalan 19
SEBARAN LOKASI PASAR SENI DI KABUPATEN GIANYAR
Psr. Seni Tirta Empul
Psr. Seni Gunung Kawi Psr. Seni Ubud Psr. Seni Goa Gajah
Psr. Seni Sukawati
Psr. Seni Guwang Psr. Seni Cemenggaon
32
20
Data Lembaga Keuangan Yang Mendukung Permodalan IKM JENIS DATA 1
TAHUN 2005
2006
2007
2008
2009
2
3
4
5
6
BUMD
3
3
3
3
3
BPD
1
2
2
2
2
BPR
31
31
31
31
31
LPD
255
266
266
268
269
Sumber : Bank Indonesia & Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Gianyar
21
22
KRISIS KEUANGAN GLOBAL KRISIS ENERGI SEBAGAI PENDUKUNG PROSES INDUSTRI LINGKUNGAN HIDUP/KRISIS BAHAN BAKU KERAWANAN PANGAN POLITIK DAN KEAMANAN 23
KETERBATASAN BAHAN BAKU KAYU DAN PERAK TERBATASNYA SARANA PROMOSI BAIK DI TINGKAT NASIONAL MAUPUN INTERNASIONAL BELUM OPTIMALNYA AKSES PERMODALAN BAGI PENGERAJIN MASIH RENDAHNYA PEMANFAATAN TEKNOLOGI DALAM PROSES PRODUKSI TERBATASNYA KEMAMPUAN SUMBER DAYA MANUSIA TERUTAMA DALAM PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMATIKA 24
25
Terwujudnya Industri Kecil Dan MenengahYang Modern,tangguh Dan Mandiri Serta Berperan Sebagai Motor gg Dalam Perekonomian Penggerak
INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH DI KABUPATEN GIANYAR PRODUK
KELEMBAGAAN
PASAR
INFRASTRUKTUR
WILAYAH
PROFESIONALISME DAN INTEGRITAS APARATUR NORMA
NILAI-NILAI
APARATUR
SISTEM OPERASIONAL
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN 26
“Maju “M j B Bersama untukk Gianyar Gi yang Sejahtera dan Berbudaya, berlandaskan Tri Hita Karana“
27
“Meningkatkan Perekonomian Masyarakat yang Menitik Beratkan Bidang g Pertanian,, Kepariwisataan, Industri Kecil dan Usaha Kerakyatan” Kerakyatan
28
Mengupayakan Ketersediaan Kredit Tanpa Agunan
Kebijakan : “ Mendorong Tumbuhnya I d t i Kecil Industri K il - Menengah M h Utamanya untuk Pengolahan Hasil Pertanian dan Industri Kerajinan dengan Didukung I t k Sitem Iptek Sit Produksi P d k i”
Mengundang Investor untuk berinvestasi
Menciptakan Dukungan Maksimal p Pengusaha g Lokal kepada 29
PENDORONG SISI PRODUKSI
1.
KETERSEDIAAN BAHAN BAKU
2.
PERMODALAN
3.
TEKNOLOGI/ MESIN/ ALAT
4.
KEMAMPUAN SDM
5.
INFRASTRUKTUR
DAYA SAING IKM/ UKM YANG BERBASIS KEUNGGULAN KOMPETITIF DAERAH
1. 2. 3 3. 4. 5. 6.
PENDEKATAN : KOMODITI PASAR WILAYAH TEKNOLOGI KELEMBAGAAN SARANA/ PRASARANA
PERKUATAN SISI PERMINTAAN
1.
IKLIM BISNIS
2.
FASILITASI PEMASARAN DALAM & LUAR NEGERI
3.
PELAYANAN PRIMA
4.
SARANA “RUMAH DAGANG” 30
1).Pengembangan Industri Kecil dan Menengah, dengan sasaran : • Meningkatnya sentra-sentra industri kecil, • Bertambahnya masyarakat yang bergerak dalam industri pengolahan, • Pelatihan teknik industri kecil dan kerajianan, • Bertambahnya jumlah industri yang bergerak dalam bidang industri pengolahan hasil pertanian, • Terealisasinya bantuan modal pada industri rumah tangga yang potensial, g y jjumlah industri rumah tangga. gg • Meningkatnya 31
2).Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri/ Gelar Teknologi Tepat Guna, dengan sasaran : produk produk industri yang diterima • Meningkatnya produkpasar dalam atau luar daerah, • Bertambahnya kelompok-kelompok masyarakat yang bergerak dalam Teknologi Tepat Guna (TTG) (TTG), • Menyebarluaskan melalui pameran tentang hasilhasil TTG, • Semakin meningkatnya pemberian bantuan dan peralatan pada industri kecil dan Rumah Tangga, • Semakin meningkatnya program magang ke daerah yang lebih maju, • Terlaksananya pelatihan teknik produk unggulan dan kerajinan kerajinan. 32
3).Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri Potensial, dengan sasarannya : • Bertambahnya keberagaman produk industri, • Semakin berkembangnya g y sentra-sentra industri. 4).Program Peningkatan kapasitas IPTEK sistem produksi dan pengembangan Industri Kecil dan menengah serta sentra sentra industri. Indikator sasarannya berupa : • Diterapkannya gugus kendali mutu di industri kecil. • Dikembangkannya manajemen mutu dengan ISO ISO-9000, 9000 • Meningkatkan sentra-sentra industri kecil, • Terlaksananya pelatihan teknik industri kecil dan kerajinan, • Meningkatkan jumlah industri kecil, • Meningkatnya produk-produk industri yang diterima pasar dalam atau luar daerah, 33
34