Edisi 3 | 2013
Swara Almamater
f IPB Kampus Inovati bali Raih Mahasiswa IPB Kem Internasional
Prestasi Tingkat
un Usia IPB
i Di 50 Tah n m lu A n e g n a K u Tem
Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni Institut Pertanian Bogor
h p://cda.ipb.ac.id h p://hubunganalumni.ipb.ac.id
Swara Almamater | Edisi 3
Daftar Isi Temu Kangen Alumni Di 50 Tahun Usia IPB
10 Wajah-wajah ceria dan senyum kebahagiaan terpancar dari ribuan Alumni yang hadir pada Reuni Emas Institut Pertanian Bogor yang diadakan di Jakarta Convention Center pada hari sabtu, tanggal 05 Oktober 2013
Atraksi Terjun Payung Dan Makan Tumpeng Bersama di IPB
2
Dillenia Kitchen Fast Food Yang Menyehatkan
5
4
Lezatnya Mie Ayam Singkong Siapa yang tak kenal mie ayam, makanan lezat yang satu ini sudah sangat popular di kalangan masyarakat, tapi kali ini ada yang b e r b e d a … . Ya a m i e a y a m singkong, inovasi ini merupakan hasil Program Kreativitas Mahasiswa IPB tahun 2012.
8
Mahasiswa IPB Menorehkan Prestasi Pada KPKM 2013
6
Mahasiswa IPB Kembali Raih Prestasi Tingkat Internasional
7
Rektor IPB Luncurkan ASEAN Journal Economics Management dan Accounting 9
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
IPB, Kampus Paling Inovatif Tahun ini Institut Pertanian Bogor kembali menjadi kampus paling inovatif, setelah lima tahun berturut-turut (2008-2012) IPB menyumbangkan karya inovatif terbanyak diantara perguruan tinggi lain di Indonesia.
Swara Almamater 1
Atraksi Terjun Payung dan Makan Tumpeng
Daftar Isi Sebanyak 16 orang penerjun payung dari FASI (Federasi Aero Sport Indonesia) dibawah binaan Landasan Udara Atang Sanjaya turut memeriahkan Dies Natalis IPB yang ke-50. Masing-masing penerjun yang terdiri dari 12 personel berasal dari POLRI dan 4 penerjun dari Fasida Kalimantan Barat membawa bendera, diantaranya bendera Merah Putih, bendera Kementrian Pendidikan dan kebudayaan RI, bendera IPB dan sembilan bendera fakultas. Acara yang diselenggarakan di lapangan Gymnasium Kampus IPB Darmaga pada tanggal 1 September 2013 ini diawali oleh upacara dan penerimaan mahasiswa baru. Seluruh mahasiswa angkatan emas IPB baik program Diploma, Sarjana maupun Pascasarjana hadir dalam acara ini. Secara simbolik Rektor IPB, Prof. Dr. Ir. Herr y Suhardiyanto, M.Sc memakaikan jaket almamater IPB diiringi pemakaian jaket secara serentak oleh seluruh mahasiswa baru IPB. Ada yang menarik dari acara ini yaitu salah satu dari penerjun payung yang berasal dari Fasida adalah wanita dengan nama Mimi Febrianti dan mewakili penerjun payung lain memberikan secara simbiolik karangan bunga kepada Rektor IPB, lalu dua buah pesawat trike terbang di langit gymnasium IPB dengan membawa spanduk ucapan selamat Dies Natalis IPB ke-50. Dalam kesempatan ini sebanyak delapan orang mahasiswa berprestasi bidang akademik Program Pendidikan Tingkat Persiapan Bersama (TPB) tahun akademik 2012/2013 yang memperoleh nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 4,00 mendapatkan apresiasi, diantaranya Mochammad Fatchur Rahman (Fateta), Dwina Juliana Warman (Fateta), Rarasari Clorinita Utomo (Fateta), Kevin Adrianus (Fateta), Raudhah (Fateta), Oktarina Safar Nida (FMIPA), Tiya Nur Hidayati (FEM), dan I Made Pradityarjuna M.M (FEM). Selain itu, apresiasi juga diberikan kepada Nadine Adrianna Sugianto yang telah ditetapkan oleh
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
Bersama di IPB Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) sebagai mahasiswa berprestasi peringkat I tingkat Nasional . Sementara itu keesokan harinya, aroma lezat tercium dari gedung Gymnasium, tidak biasanya gedung yang sehari-hari menjadi tempat olah raga ini digunakan untuk makan bersama. Khusus pada hari itu tepatnya pada pelaksanaan IPB Day dalam rangka peringatan Dies Natalis Emas IPB dimana semua civitas akademika, dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa berkumpul untuk menyantap nasi tumpeng bersama. Tersedia sekitar 300 tumpeng lezat lengkap dengan lauk pauknya yang disantap oleh 3000 orang. Selain makan bersama, diadakan juga beberapa lomba seperti tarik tambang, lomba balap karung antar pegawai, lomba sepak bola pimpinan IPB dengan mahasiswa serta senam bersama. Rektor IPB dalam sambutannya, mengajak keluarga besar IPB mengingat kembali maksud dan tujuan S o e k a r no me nd i r i k a n k a m p u s I PB. “ D e n ga n mendirikan Institut Pertanian Bogor, ini merupakan solusi untuk penanggulangan krisis pangan dan agar supaya negara kita tidak tergantung pada impor”, katanya. Herry mengakui, saat ini tidak mudah meneriakkan kata-kata pertanian kepada bangsa Indonesia, namun demikian, kata dia, seluruh civitas akademika tidak boleh terpengaruh cara pandang sebagian orang yang terkadang memandang rendah pertanian ”Pertanian adalah solusi. IPB akan terus memberikan usulan berupa pengarusutamaan pertanian,” tandasnya.
Sumber : http://news.ipb.ac.id/news/id/bcc17fce6491fe04a82516b9546a8319/ atraksi-udara-terjun-payung-semarakkan-dies-natalis-ipb-ke-50.html https://www.facebook.com/diesnatalis.ipb.9/photos http://www.radar-bogor.co.id/index.php?news=7374
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 2
Atraksi Terjun Payung dan Makan Tumpeng Bersama di IPB
https://www.facebook.com/diesnatalis.ipb.9/photos
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 3
Lezatnya Mie Ayam Singkong Buatan
Daftar Isi
Mahasiswa IPB
Siapa yang tak kenal mie ayam, makanan lezat yang satu ini sudah sangat popular di kalangan masyarakat, tapi kali ini ada yang berbeda…. Yaa mie ayam singkong, inovasi ini merupakan hasil Program Kreativitas Mahasiswa IPB tahun 2012. Produk mie ayam ini berbahan baku tepung singkong termodifikasi atau Modified Cassava Flour (MOCAF). Laeli Nur Hasanah, Mahasiswa Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia (FEMA IPB) yang melakukan penelitian ini menjelaskan MOCAF merupakan produk turunan dari singkong dengan prinsip modifikasi singkong secara fermentasi, MOCAF menyumbang sedikit protein sehingga diperlukan b a h a n s u m b e r p ro t e i n u nt u k me n i n g k at k a n kandungan protein pada mie. Inovasi ini dimaksudkan dalam rangka diversifikasi pangan. Ia menjelaskan alasan pemilihan singkong sebagai bahan baku pembuatan mie ayam adalah karena singkong
Mie ayam berbasis singkong ini diperkenalkan pada "IPB Agrifuture Expo 2013" dalam rangka Dies Natalis IPB ke-50 di Kampus IPB Baranangsiang, dimana mie ayam singkong ini dibagikan secara gratis kepada 100 pengunjung, meski terbuat dari singkong tetapi rasanya tidak kalah lezat dengan mie yang bahannya dari terigu.
merupakan salah satu tanaman pangan sumber karbohidrat yang cukup potensial di Indonesia dan produksinya pun belum optimal karena masih dinilai kurang ekonomis , untuk itu perlu dikembangkan suatu produk baru berbasis singkong untuk meningkatkan nilai ekonomisnya. Sebelumnya Laeli dan rekan-rekanya sudah membuat mie instan dari tepung singkong dan tempe, mereka mengatakan bahwa suatu produk makanan harus memperhatikan aspek keamanan pangan termasuk penggunaan bahan pengawet yang harus sesuai dengan standar yang dianjurkan pemerintah. Karenanya mie instan hasil penelitian mereka dalam proses pembuatannya tidak menggunakan bahan kimia dan p e n g a w e t
y a n g
b e r b a h a y a .
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
Sumber : http://www.republika.co.id http://www.poskotanews.com/2013/09/06/mie-ayam-dari-singkong-buatan -mahasiswa-ipb/ http://ipb.ac.id
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 4
Dillenia Kitchen,
Daftar Isi Berita gembira bagi anda penggemar fast food…. kini telah hadir cafe yang menyajikan makanan sehat dan enak….. DILLENIA KITCHEN merupakan café yang hadir di “kota hujan”. Café yang menyediakan 50 tempat duduk ini terletak di lantai 3 Botani Square Bogor dan menyediakan makanan berbasis hasil penelitian yang inovatif dari dosen-dosen IPB. Hampir 80% bahan berasal dari hasil inovasi IPB. Café yang dibuka mulai 05 Mei 2013 ini didirikan oleh dosen dan alumni IPB.
Fast Food Yang Menyehatkan Uniknya, di restoran ini konsumen dapat memilih menu karbohidrat yaitu beras merah, beras putih, beras analog atau mie jagung. Pilihan minuman diantaranya minuman dari alang-alang, apel cinnamon yaitu sari apel yang dicampur dengan kayu manis, dan lain sebagainya. Untuk pilihan makanan jika biasanya makanan cepat saji terkenal dengan kandungan kalorinya yang tinggi, berbeda halnya dengan Dillenia Kitchen, menu yang disajikan di café ini mencantumkan nilai-nilai kalorinya yang rendah kalori.
Menurut pengelola Café Dillenia yang juga dosen Fakultas Pertanian IPB, Ir. Fatimah, Dillenia Kitchen merupakan restoran dengan tujuan untuk mendekatkan hasil-hasil penelitian IPB kepada konsumen secara langsung, dengan demikian akan memberikan kontribusi yang terbaik kepada masyarakat. Fatimah menyebutkan, Dillenia Kitchen menawarkan konsep fast and healthy foods dengan penyajian hidangan dalam wajan panas (hot plate). Fatimah juga menjelaskan selain memiliki nilai jual yang tinggi ada nilai sosial dan moral dari setiap menu makanan yang dijual dimana bahan-bahan dasar yang digunakan didapat dari semua petani binaan mulai dari Fakultas Peternakan, Perikanan, Kehutanan, dan Teknologi Pertanian yang selain diawasi dan ditanam oleh para akademisi, kandungan vitamin dan mineral dalam masakan baik daging, sayur maupun rempah herbal juga menjadi standard utama. Dillenia merupakan nama latin dari tanaman sempur, dimana s e m p u r me r u p a k a n i ko n ko t a B o go r.
Sumber : http://rribogor.co/component/k2/item/1069-dillenia-kitchen-inovasi-baru-ipb-kembangkan-kuliner-sehat http://news.ipb.ac.id/news/id/5ccfaa022271d133a619ef81e6380fd8/dillenia-kitchen-restoran-dengan-produk-bahan-dasar-inovasi-dosen-ipb.html http://www.antaranews.com/berita/378833/dosen-dan-alumni-ipb-dirikan-dillenia-kitchen
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 5
Mahasiswa IPB Menorehkan Prestasi Pada KPKM 2013
Daftar Isi Kritis mengenai kesejahteraan rakyat, begitulah
ge n e r a s i mu d a , t e r u t a m a m a h a s i s w a d a l a m
kiranya ungkapan yang cocok menggambarkan tim
meningkatkan pemikiran kritisnya , terutama dalam
mahasiswa perwakilan IPB ini. Betapa tidak, mereka
mencari solusi untuk permasalahan pertanian.
berhasil meraih juara I dan II pada Kompetisi Pemikiran Kritis Mahasiswa (KPKM) 2013 bidang Kesejahteraan Rakyat yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI (DITBELMAWADIKTI).
Dalam kompetisi ini, juara Pertama diraih oleh Khaisar Akhir, Handoko Dian Adhitya, dan Tegar J. Riyadi dengan judul “Sistem Kultur Mikro Alga Laut Terpadu untuk Mengatasi Krisis Energi dan Krisis Pangan di Pulau-Pulau Kecil dan Terluar Indonesia”, mereka merupakan tim mahasiswa Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan.
Direktur Kemahasiswaan IPB, Dr. Rinekso Soekmadi,
Sedangkan juara kedua dengan judul “Model Kebijakan
M.ScF menyampaikan apresiasinya, beliau mengatakan
Perubahan Swasembada Gula Rakyat Berafinasi Tinggi
kualitas kandidat yang dikirimkan IPB bagus, karena
Berbasis Bioteknologi Mikroba Laut Simbion” diraih
meskipun IPB mengirimkan tiga kandidat
Mahasiswa Departemen Teknologi Hasil Perairan yang
dibandingkan perguruan tinggi lain, namun dua tim
terdiri dari Bayu Irianto dan Prisca Sari Paramadhita.
berhasil menjadi pemenang. Dr. Rinekso berpendapat bahwa ajang semacam ini seharusnya dapat mendorong
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
Sumber : http://news.ipb.ac.id/news/id/bcc17fce6491fe04a82516b9546a8319/ atraksi-udara-terjun-payung-semarakkan-dies-natalis-ipb-ke-50.html https://www.facebook.com/diesnatalis.ipb.9/photos http://www.radar-bogor.co.id/index.php?news=7374
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 6
Mahasiswa IPB Kembali Raih Prestasi Tingkat Internasional
Daftar Isi Tim mahasiswa IPB berhasil meraih juara tiga dalam
nasional yang terdiri dari babak semifinal dan final
ajang The 4rd ASEAN Undergraduate Bowl Quiz yang
yang diselenggarakan di Universitas Gadjah Mada
digelar Max Atria, Singapore Expo, 10/9. Kompetisi
(UGM).
untuk mahasiswa program sarjana (S1) ini merupakan salah satu kegiatan dari The 13th Asean Food Conference 2013 yang diadakan oleh Asean Committee on Science and Technology (ASEAN COST) dan Federation of Institutes of Food Science and Technology in Asean (FIFTSA). Mahasiswa tersebut adalah Gunawan Sanjaya selaku ketua tim, Stella Alinneshia, Michael Lodolisa dan Lulu Maknun. Mereka menjadi delegasi Indonesia untuk kompetisi cepat tepat ilmu
Keberhasilan tersebut menuai apresiasi dari Ketua Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia (PATPI) Rindit Pambayun. "Keberhasilan delegasi Indonesia harus kita syukuri. Atas nama PATPI, kami mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Peduli Pangan Indonesia (HMPPI), yang telah menyiapkan dan membantu kelancaran tim”, ujar Rindit . Saat ditanya bagaimana perasaannya setelah berhasil
pangan . Untuk dapat mewakili Indonesia, tim IPB telah melalui dua proses tahap seleksi yang terdapat dalam rangkaian acara The 2nd Indonesian Food Bowl Quiz Competition 2013. Acara ini digagas oleh HMPPI dan PATPI, serta bekerja sama dengan KMTPHP-Universitas Gadjah Mada, HIMATEKH-Unsyiah Kuala, HIMITEPA-Institut Pertanian Bogor, HIMATEHAPE-Institut Stiper Yogyakarta, HIMAGIHASTA-Universitas Jember, HIMALOGISTA-Universitas Mulawarman.
menjadi juara ketiga dalam kompetisi Internasional ini, Gunawan mengatakan bahwa baginya kompetisi ini bukan sekedar menang atau kalah tetapi ia bisa mendapatkan pengalaman, teman baru dan yang paling bernilai menambah wawasan yang lebih tentang ilmu pangan, sementara itu Michael menambahkan bahwa prestasi tim Indonesia di ajang AFC merupakan suatu pencapaian bersama para ahli teknologi pangan Indonesia yang menandakan bahwa para mahasiswa ilmu pangan Indonesia mampu bersaing di taraf
Seleksi Pertama diikuti lebih dari 50 tim yang berasal
internasional khususnya di ASEAN.
dari berbagai universitas di Indonesia, seleksi ini merupakan tahap regional yang diadakan di lima wilayah, yakni Sumatera, Jabodetabek-Jawa Barat, Jawa Tengah-D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, dan Kalimantan pada April 2013. Seleksi kedua yang diikuti sebanyak 12 tim terbaik dari lima regional merupakan seleksi
"Keberhasilan delegasi Indonesia harus kita syukuri. Atas nama PATPI, kami mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Peduli Pangan Indonesia (HMPPI), yang telah menyiapkan dan membantu kelancaran tim”
Sumber : http://kampus.okezone.com/read/2013/09/16/373/866767/ipb-jagonya-cerdas-cermat-pangan-dunia http://ipb.ac.id/
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 7
IPB, Kampus Paling Inovatif
Daftar Isi Tahun ini Institut Pertanian Bogor kembali menjadi
Selanjutnya Prof. Anas juga mengatakan keberhasilan
kampus paling inovatif setelah lima tahun berturut-
IPB senantiasa mendominasi inovasi Indonesia paling
turut (2008-2012) menyumbangkan karya inovatif
prospektif dari tahun ke tahun adalah adanya sistem
terbanyak diantara perguruan tinggi lain di Indonesia.
dan mekanisme yang sudah baik dalam mengelola
Dalam acara temu bisnis, Prof. Dr. Ir. Anas Miftah Fauzi,
hasil penelitian dan inovasi, dimana IPB berinisiatif
M.Eng Wakli Rektor Bidang Riset dan Kerjasama IPB,
menjemput bola yaitu mencari inovasi dari judul tesis,
mengatakan dari 105 inovasi paling prospektif yang
penelitian, skripsi, disertasi sivitas, selanjutnya para
dikeluarkan Kementrian Riset dan Teknologi RI dan
p e ne l i t i t e r s e but d i hu bu n g i u nt u k d i m i nt a i
Business Innovation Center (BIC), sebanyak 55 persen
kesediaannya dalam mengeksplorasi penelitiannya.
diantaranya merupakan inovasi karya sivitas IPB.
Tahun 2013 ini dari sekitar 130 inovasi yang didaftarkan ke Kemenristek RI dan BIC , sebagian besar masuk
Dari 105 inovasi paling pospektif yang dikeluarkan Kementrian Riset dan Teknologi RI dan Business Innovation Center (BIC), sebanyak 55 persen diantaranya merupakan inovasi karya sivitas IPB
inovasi paling prospektif. Untuk mempertemukan para inovatif dengan masyarakat, IPB mengadakan temu bisnis yang bertajuk “ Pengembangan Bisnis Berbasis Inovasi IPB” dalam rangkaian IPB Agrifuture Expo yang merupakan salah satu acara Dies Natalis IPB Ke50. Dengan diadakannya acara ini Prof. Anas berharap adanya komunikasi yang nyata antara para inovator d e n ga n m a s ya r a k at s e h i n gga t e r j ad i p ro s e s komersialisasi inovasi, selain itu dalam pertemuan ini diharapkan ada timbal balik berupa masukan untuk perbaikan inovasi kedepannya, disamping menjaring kebutuhan teknologi yang diinginkan masyarakat.
Sumber : http://news.ipb.ac.id http://amaliakhoirunnisa.blogspot.com
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 8
Rektor IPB Luncurkan ASEAN Journal Economics Management dan Accounting
Daftar Isi Rektor Institut Pertanian Bogor, Prof. Dr. Ir. Herry
(USU), Universitas Malikussaleh (UNIMAL),
Suhardiyanto, M.Sc meluncurkan ASEAN Journal
Un i ve r s i t a s L a m bu n g Ma n g k u rat ( U N L A M ) ,
Economics Management and Accounting di IPB
Universitas Mulawarman (UNMUL), Universitas
International Convention Center pada tanggal 09
Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA), UNPAR,
Oktober 2013. Jurnal ini merupakan hasil kontribusi
Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Universitas Jambi
dari para ilmuwan negara-negara yang tergabung
(UNJA), Universitas Andalas (UNAND), Universitas
dalam kegiatan MIICEMA
(Malaysia-Indonesia
Negeri Padang (UNP), Universitas Gajah Mada (UGM),
International Conference on Economic, Management
UPI-YAI, Universitas Negeri Medan (UNIMED),
dan Accounting). Usai diluncurkan, jurnal tersebut
Universitas Tanjung Pura (UNTAN), Universitas
diserahkan kepada Dr. Bayu Krisnamurti (Wakil
Negeri Lampung (UNILA), STIE-YAI, Universitas
Menteri Perdagangan RI) dan dibagikan kepada
Negeri Sebelas Maret (UNS), Universitas Soedirman
perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang tergabung dalam
(UNSOED), dan Universitas Sriwijaya (UNSRI).
Forum Dekan Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Indonesia Bagian Barat (BKSPTN) Barat. Dr. Ir. Yusman Syaukat, Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB mengatakan peluncuran Journal of Economics Management and Accounting ini merupakan bagian dari rangkaian acara The 14th Annual Conference on Economics, Management and Accounting (MIICEMA) yang mengangkat tema “ASEAN Economic Community 2015: Isues and Challenges” sekaligus dalam rangka Dies Natalis IPB ke- 50. Dr. Yusman berharap jurnal ini dapat memberikan pengetahuan baru, ide dan isu tentang ekonomi, manajemen, akuntansi serta dalam jangka Sumber : http://www.ipb.ac.id/
panjang dapat terindeks oleh scopus. Perguruan Tinggi yang hadir dalam The 14th MIICEMA ini adalah yang tergabung dalam BKSPTN Barat seperti Universitas Bengkulu (UNIB), Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH), UMS, Universitas Padjdjaran (UNPAD), Universitas Riau (UNRI), Universitas Sumatera Utara
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 9
Temu Kangen Alumni Di 50 Tahun Usia IPB
Daftar Isi “Bersama Membangun Kemandirian Pangan” Wajah-wajah ceria dan senyum kebahagiaan terpancar
Awalnya pada tahun 1964 Kasim pergi ke pulau seram
dari ribuan Alumni yang hadir pada Reuni Emas
untuk tugas membina masyarakat tani disana, 15 tahun
Institut Pertanian Bogor yang diadakan di Jakarta
lamanya Kasim dikabarkan menghilang, tapi ternyata
Convention Center pada hari sabtu, tanggal 05 Oktober
menanam akar di Waitimal. Ia tidak mau pulang
2013. Acara yang bertema “Bersama Membangun
meskipun orang tuanya di Langsa memintanya pulang.
Kemandirian Pangan” ini diselenggarakan oleh
Panggilan dari Rektor IPB kala itu, Prof Dr. Ir. Andi
Himpunan Alumni IPB dan berlangsung sangat
Hakim Nasoetion untuk menyelesaikan studinya tidak
meriah, sekitar 5000 alumni menjalin silaturahim,
ia penuhi. Kasim baru pulang ke Bogor setelah
saling bercengkrama, bernostalgia, serta membangun
panggilan ketiga, ia didatangi oleh utusan rektor yaitu
networking. Sesuai dengan tema yang diusung, pada
sahabatnya, Saleh Widodo.
reuni kali ini ribuan Alumni IPB bertekad untuk mengokohkan kembali semangat mewujudkan kemandirian pangan Indonesia.
Pada hari wisudanya, Kasim mengenakan jas, dasi dan sepatu hadiah patungan dari sahabat-sahabatnya. Ia merasa sangat gerah karena sudah belasan tahun ia
Dalam acara ini juga terdapat lima nilai yang diikrarkan
menggunakan kaos oblong dan sandal jepit. Setelah
oleh lima ribu alumni yang hadir, seperti dikutip dari
lulus, berbagai tawaran pekerjaan disampaikan
ipb.ac.id, Ketua Umum Himpunan Alumni IPB
kepadanya, tetapi ia memilih kembali lagi ke desa
Bambang Hendroyono dalam jumpa pers Reuni Emas
Waimital. Baru setelah itu ia menerima pekerjaan
50 Tahun IPB berkata “salah satu nilai itu adalah
sebagai dosen di Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.
integritas. Kita sepakat bahwa alumni IPB itu harus antikorupsi”. Nilai lain kata Bambang adalah nilai keberagaman, peduli, kerjasama dan excellence atau sempurna.
Itulah Kasim, seorang sarjana yang mengabdi kepada Masyarakat tanpa gaji dan tanpa pamrih.
Tidak hanya menjadi ajang berkumpul alumni, dalam acara inipun Himpunan Alumni IPB menunjukkan
Hadir juga dalam acara ini Budayawan Nasional Taufiq Ismail yang membacakan puisi dengan judul “Syair untuk Seorang Petani dari Waimital, Pulau Seram, yang Pada Hari ini Pulang ke Almamaternya”. Ribuan Alumni IPB tampak hikmat mendengarkan puisi tersebut. Puisi ini menceritakan tentang Kasim Arifin yang sukses membina para petani dan warga Waimital.
kepeduliannya dalam bidang pendidikan yaitu dengan pemberian beasiswa bagi mahasiswa baru yang berprestasi namun kurang mampu, juga dapat disaksikan langsung peluncuran kartu anggota dan website HA-IPB yaitu www.alumniipb.org sert a
dimeriahkan oleh hiburan musik dan kreasi kesenian para Alumni IPB. Sumber : www.ipb.ac.id http://beritaheadline.com https://www.facebook.com/diesnatalis.ipb.9?ref=ts&fref=ts
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 10
Daftar Isi
Gedung Graha Widya Wisuda Kampus IPB Dramaga Bogor Jum at-Sabtu, 25-26 Oktober 2013 Pkl 09.00-16.00
Diterbitkan oleh Direktorat Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion Lt. 1
http://cda.ipb.ac.id http://hubunganalumni.ipb.ac.id
[email protected]
Swara Almamater 11