SEMINAR TESIS Evaluasi Penerapan Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Menggunakan Metode Technology Acceptance Model NITA YALINA 9109 205 405 Dibimbing Oleh: Prof. Drs. Nur Iriawan, M.Ikom.,Ph.D
Manajemen Teknologi Informasi Magister Manajemen Teknologi Institut Teknologi Sepuluh November 2011
Sistematika Presentasi 1
Latar Belakang
2
Rumusan Masalah
3
Tujuan
4
Manfaat
5
Metodologi Penelitian
6
Hasil Penelitian
7
Kesimpulan dan Saran
Latar Belakang UU No. 25 2004
“Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional” Perlu
PP 8/2008, Pasal 30 (1) : Dalam rangka pengelolaan dan pemanfaatan data dan informasi secara optimal, daerah perlu membangun SISTEM INFORMASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Latar Belakang • Memiliki 38 Kabupaten dengan total > 800 SKPD • Mengkoordinasikan ± 73 SKPD Provinsi • Menerapkan SIPPD untuk fasilitas Musrenbang RKPD
Aplikasi SIPPD
Dasar suksesnya Pembangunan dimulai dari suksesnya proses perencanaan
Dana Pengembangan Besar Biaya Operasional Cukup Tinggi
Perlu
Model dan Metode
Rumusan Masalah • 1 – Bagaimana mengetahui tingkat penerimaan pengguna terhadap aplikasi SIPPD? • 2 – Bagaimana mengetahui faktor apa saja yang memberikan pengaruh besar terhadap tingkat penerimaan pengguna SIPPD? • 3 – Bagaimana mengetahui besarnya peran dimensi desain antarmuka sistem, mekanisme dukungan, kemampuan pengguna, budaya organisasi dan kualitas software terhadap tingkat penerimaan pengguna SIPPD? • 4 – Bagaimana Evaluasi Website SIPPD?
Tujuan 1. Tingkat penerimaan teknologi aplikasi SIPPD oleh pengguna. 2. Faktor apa saja yang memberikan pengaruh besar terhadap tingkat penerimaan teknologi aplikasi SIPPD. 3. Besarnya peran dimensi desain antarmuka sistem, mekanisme dukungan, kemampuan pengguna, budaya organisasi dan kualitas software terhadap tingkat penerimaan teknologi aplikasi SIPPD oleh pengguna. 4. Evaluasi website aplikasi SIPPD.
Batasan Masalah 1. Evaluasi terhadap penerapan aplikasi SIPPD dalam penelitian ini hanya mengambil perspektif tingkat penerimaan pengguna terhadap teknologi tanpa memperhatikan aspek penerapan lainnya seperti masalah keamanan, perencanaan dan implementasi. 2. Penelitian dilakukan untuk menilai faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan teknologi pada Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah pada Pemerintah Provinsi Jawa Timur khusus untuk modul Musrenbang 3. Model yang digunakan untuk menyelesaikan penelitian adalah Technology Acceptance Model-1 yang diperkenalkan oleh Davis (1986). 4. Responden untuk penelitian ini adalah pemangku kepentingan yang menggunakan aplikasi SIPPD yaitu SKPD-SKPD serta Kabupaten/Kota yang ada di Pemerintah Provinsi Jawa Timur. 5. Evaluasi website diadopsi dari HSS Guidelines dan ISO DIS 9241-151, akan tetapi tidak semua komponen yang digunakan, proses evaluasi menitikberatkan pada sisi antarmuka pengguna tanpa mengevaluasi sudut pandang perencanaan, permasalahan privacy, keamanan, dan lain-lain.
Manfaat A Pemprov Jatim
Mengetahui Tingkat Penerimaan Pengguna Mengetahui Faktorfaktor yang berpengaruh terhadap tingkat penerimaan pengguna Acuan untuk melakukan perbaikan-perbaikan
B Developer
Mengetahui tingkat keberhasilan penerapan aplikasi Bahan evaluasi untuk mengembangkan produk sejenis
Sekilas Teori 1.Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional 2.Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah 3.Technology Acceptance Model 4.Structural Equation Model
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Technology Acceptance Model
Technology Acceptance Model
Technology Acceptance Model
Structural Equation Model • Structural Equation Model (SEM) merupakan salah satu analisis multivariat. • SEM merupakan alat analisis statistik yang menggabungkan analisis faktor dengan analisis regresi
Structural Equation Model Tahapan Dalam SEM: • Membuat sebuah Model SEM (Model Specification) • Menyiapkan desain penelitian dan pengumpulan data • Identifikasi Model (Model Identification) • Menguji Model (Model Testing dan Model Estimation)
Diagram Alir Umum Pengumpulan Data
Mulai Perumusan Masalah dan Tujuan Penelitian
Studi Literatur
Spesifikasi Pemodelan TAM
Penyusunan Kuesioner
Identifikasi Model dengan SEM
Modifikasi Model SEM
Menguji Model
Valid
Ya Interpretasi hasil
Selesai
Tidak
Diagram Alir SEM Tidak
Dist. Normal?
Mulai Membuat Path Diagram
Menghitung Jumlah Data
A
Ya Modifikasi Model
Menghitung Nilai DF Df=½*(p.(p+1)*k
Minimum Achieved?
Tidak
Ya Penghitungan Validitas Measurement Model (CFA)
Tidak
A
Modifikasi Model
Memenuhi Prasyarat?
Ya Hitung Normalitas Data
Hitung Estimasi Parameter Lakukan Goodness of Fit Per Parameter
Tidak Ya Model Cocok?
B
Diagram Alir SEM (lanjutan) B
Penghitungan SEM secara keseluruhan
Modifikasi Model
Hitung Estimasi menggunakan MLE
Tidak Lakukan Goodness of Fit
Ya Apakah struktur SEM sudah Optimal?
Interpretasi Hasil
Selesai
Diagram Alir SEM (lanjutan)
Hipotesis Penelitian • • • • • • • • • • •
H1: Budaya Organisasi akan berpengaruh terhadap persepsi kegunaan aplikasi SIPPD H2: Pengetahuan & skill pengguna akan berpengaruh terhadap persepsi kemudahan H3: Desain antarmuka sistem akan berpengaruh terhadap persepsi kemudahan H4: Mekanisme dukungan akan berpengaruh terhadap persepsi kemudahan H5a : Persepsi kemudahan penggunaan akan berpengaruh terhadap persepsi kegunaan H5b: Persepsi kemudahan penggunaan akan berpengaruh terhadap sikap ke arah penggunaan H6a: Persepsi kegunaan akan berpengaruh terhadap sikap ke arah penggunaan H6b: Persepsi kegunaan akan berpengaruh terhadap niat untuk menggunakan H7: Sikap ke arah penggunaan berpengaruh terhadap niat untuk menggunakan H8: Persepsi Kualitas akan berpengaruh terhadap niat untuk menggunakan H9: Niat untuk Menggunakan berpengaruh terhadap penggunaan nyata (Adopsi E-Government)
Path Diagram SEM
Variabel
Uji validitas dan reliabilitas Kuesioner Nilai Validitas
Nilai Reliabilitas
0.680
BO
Variabel
Nilai Validitas
0.872
PK
BO1
0.683
PK1
0.743
BO2
0.846
PK2
0.865
BO3
0.818
PK3
0.882
PK4
0.904
0.856
MP MP1
0.872
KP
MP2
0.942
KP1
0.905
MP3
0.920
KP2
0.896
KP3
0.879
0.764
MD
0.863
MD1
0.801
SP
MD2
0.841
SP1
0.961
MD3
0.843
SP2
0.929
SP3
0.907
0.908
DA
0.922
DA1
0.900
NM
DA2
0.948
NM1
0.836
DA3
0.936
NM2
0.823
NM3
0.809
0.829
PS
Nilai Reliabilitas
0.756
PS1
0.908
AE
0.759
PS2
0.877
AE1
0.880
PS3
0.834
AE2
0.919
Nilai CFA variabel
Nilai Loading
Variabel
Nilai Loading
BO1
1
PK1
1
BO2
0.9413
PK2
0.8818
BO3
0.8683
PK3
1.007
MP1
1
PK4
0.9637
MP2
0.963
KP1
1
MP3
0.7689
KP2
0.8794
MD1
1
KP3
0.8754
MD2
0.932
SP1
1
MD3
0.9493
SP2
0.9371
DA1
1
SP3
0.8494
DA2
0.9883
NM1
1
DA3
0.9094
NM2
0.9245
PS1
1
NM3
0.7987
PS2
0.9067
AE1
1
PS3
0.8576
AE2
0.8155
Nilai Estimasi Parameter
Nilai
β1
0.4397
β2
0.1427
β3
0.8836
β4
0.3807
β5
0.2959
β6
0.6347
γ1
0.2655
γ2
0.5191
γ3
0.5416
γ4
0.3983
γ5
0.3942
λ1
1.111
λ2
1.043
λ3
1.093
λ4
0.9885
SE
Siginifkansi
Parameter
Nilai
SE
Siginifkansi
0.1374 Signifikan Tidak 0.1069 Signifikan 0.0812 Signifikan
λ5
1.051
0.1922
λ6
1.016
0.2043
λ7
1.095
0.1836
Signifikan
0.1639 Signifikan Tidak 0.19 Signifikan 0.155 Signifikan
λ8
1.033
0.1748
Signifikan
Tidak 0.1917 Signifikan 0.2013 Signifikan 0.1931 Signifikan
Signifikan Signifikan
Signifikan λ9
0.985
0.1797
λ10
1.007
0.1763
Signifikan Signifikan
λ11
0.8539
0.1655
λ12
1.037
0.1941
Signifikan
λ13
1.161
0.1864
Signifikan
0.1929 Signifikan 0.1919 Signifikan
λ14
0.9736
0.1691
Signifikan
λ15
0.917
0.1579
Signifikan
0.1902 Signifikan 0.1842 Signifikan
λ16
0.8646
0.1585
Signifikan
λ17
0.7512
0.1496
Signifikan
λ18
0.955
0.1742
Signifikan
λ19
0.7397
0.1557
Signifikan
λ20
0.8545
0.1722
Signifikan
0.1797 Signifikan 0.1816 Signifikan
HASIL PENELITIAN
Hasil Penelitian Hipotesis
Pembuktian
H1
Budaya Organisasi akan berpengaruh terhadap persepsi kegunaan aplikasi SIPPD
Terbukti
H2
Kemampuan & skill pengguna akan berpengaruh terhadap persepsi kemudahan
Tidak Terbukti
H3
Desain antarmuka sistem akan berpengaruh terhadap persepsi kemudahan
Terbukti
H4 H5a
Mekanisme dukungan akan berpengaruh terhadap persepsi kemudahan Persepsi kemudahan penggunaan akan berpengaruh terhadap persepsi kegunaan
Terbukti Terbukti
H5b H6a
Persepsi kemudahan penggunaan akan berpengaruh terhadap sikap ke arah Tidak Terbukti penggunaan Persepsi kegunaan akan berpengaruh terhadap sikap ke arah penggunaan Terbukti
H6b
Persepsi kegunaan akan berpengaruh terhadap niat untuk menggunakan
Terbukti
H7
Sikap ke arah penggunaan berpengaruh terhadap niat untuk menggunakan
Tidak Terbukti
H8 H9
Persepsi Kualitas akan berpengaruh terhadap niat untuk menggunakan Terbukti Niat untuk Menggunakan berpengaruh terhadap penggunaan nyata (Adopsi E- Terbukti Government)
Uji Linearitas Berdasarkan hasil penelitian, kemampuan pengguna dianggap tidak signifikan terhadap tingkat penerimaan pengguna. Hal ini bisa terjadi karena beberapa kemungkinan yaitu: • Antara konstruk kemampuan pengguna dengan konstruk kemudahan penggunaan tidak ada hubungan korelasi. • Hubungan antara konstruk kemampuan pengguna dengan konstruk kemudahan penggunaan bersifat non-linear.
Uji Linearitas Correlations: x, y Pearson correlation of x and y = 0.562 P-Value = 0.000
Regression Analysis: y versus x The regression equation is y = 0.000 + 0.562 x Lack of fit test Possible curvature in variable x
(P-Value = 0.021 )
Overall lack of fit test is significant at P = 0.021
ScatterPlot
Spesifikasi Hardware FEATURES
SPESIFIKASI
Prosesor
AMD Turion(tm) X2 Dual-Core Mobile RM-75 2.20 GHz
Memory
2GB DDR2
Hard Drives
250GB SATA 7200RPM
Sistem Operasi
Windows 7 Professional 32 bit
Analisa Perbandingan Perangakt Lunak Pengolah Data AMOS 18.0
WinBUGS 1.4
Desain Antarmuka
+
-
Kemudahan Proses
+
-
Kecepatan Komputasi
-
+
Keberagaman Output
-
+
Karakteristik Data Individual
-
+
Robustness
-
+
Konvergensi
8 Jam Belum
±910 detik sudah
Konvergen
konvergen
KESIMPULAN •
•
Dengan menggunakan model TAM (Davis, 1986) dengan penyelesaian menggunakan pendekatan Bayesian SEM, dapat diketahui terbentuknya tingkat penerimaan pengguna terhadap aplikasi SIPPD meskipun jumlah sampel kecil. Berdasarkan hasil penelitian juga didapatkan bahwa pada kasus ini, adopsi SIPPD (penggunaan nyata) telah terbentuk dengan terbentuknya konstruk niat untuk menggunakan. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan pembuktian bahwa semua faktor eksternal memiliki pengaruh positif terhadap tingkat penerimaan pengguna aplikasi SIPPD. Desain antarmuka dan mekanisme dukungan merupakan faktor eksternal yang sangat berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat penerimaan pengguna pada aplikasi SIPPD Pemerintah Provinsi Jatim. Hasil penelitian ini juga mendukung penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya yang menyatakan bahwa sikap terhadap penggunaan tidak signifikan terhadap tingkat penerimaan pengguna.
KESIMPULAN • Besaran peran dimensi budaya organisasi adalah sebesar 0.3985, kemampuan pengguna sebesar 0.2634, mekanisme dukungan sebesar 0.5727, desain antarmuka sebesar 0.546, dan persepsi kualitas sebesar 0.3849. • Evaluasi website SIPPD menyebutkan bahwa desain antarmuka dan mekanisme dukungan merupakan faktor eksternal yang memiliki pengaruh signifikan terhadap tingkat penerimaan pengguna,. HSS Guidelines dan ISO DIS 9241-151 dapat digunakan untuk membantu meningkatkan kehandalan desain antarmuka sistem.
SARAN
1. Pemerintah Provinsi Jawa Timur dapat membantu meningkatkan budaya organisasi yang meliputi profesionalisme, kepemimpinan, dan keteraturan dalam menjalankan pemerintahan khususnya pada bidang-bidang yang terkait langsung dengan perencanaan pembangunan agar tingkat penerimaan pengguna terhadap aplikasi SIPPD dapat meningkat. 2. Pihak pengembang perlu memperhatikan desain antarmuka serta mekanisme dukungan tagar tingkat penerimaan pengguna aplikasi SIPPD dapat meningkat. 3. Perlu dilakukan penelaahan lebih lanjut mengenai hubungan antara konstruk kemampuan pengguna dengan variabel kemudahan penggunaan karena pada hasil penelitian ini membuktikan bahwa hubungan antara kemampuan pengguna dan kemudahan penggunaan bersifat non-linier. 4. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terhadap variabel-variabel yang diduga dapat mempengaruhi tingkat penerimaan pengguna terhadap SIPPD sesuai dengan kondisi dan kebijakan yang berlaku dalam periode waktu tertentu. 5. Untuk melakukan evaluasi desain website SIPPD secara komprehensif, dapat digunakan standar HSS Guidelines dan ISO 9241 secara lebih menyeluruh terhadap semua komponen pedoman yang ada baik mulai dari proses perencanaan hingga permasalahan keamanan.
Terima Kasih Manajemen Teknologi Informasi Magister Manajemen Teknologi Institut Teknologi Sepuluh November 2011
